Bab Vi Potensi Air Baku
Bab Vi Potensi Air Baku
BAB VI
POTENSI AIR BAKU
6.1 Potensi Air Permukaan
Air permukaan sesuai definisinya adalah air yang keluar dari permukaan bumi secara
alami. Yang termasuk dalam jenis air ini adalah air sungai, mata air air danau dan waduk serta
embung-embung. Kabupaten Barito Selatan merupakan wilayah yang memiliki potensi air
permukaan berupa sungai yang cukup besar. Sebagian besar sumber air baku untuk
pemenuhan air minum di Kabupaten Barito Selatan berasaldari Sungai Barito, sebagian lagi
memanfaatkan embung dan mata air terutama di kawasan pertengahan sampai ke hulu
sungai. Adapun sumber air baku yang digunakan untuk pemenuhan air minum di Kabupaten
Barito Selatan adalah sebagai berikut:
- Sungai Barito
- Sungai Ayuh
- Sungai Balamayan
- Sungai Batampang Besar
- Danau Sanggu
- Danau Malawen
- Danau Pamait
- Danau Palui
- Embung Desa Sababillah
- Danau Bambure
Secara umum kuantitas dan kontinyuitas air permukaan di wilayah studi sangat bagus
karena jumlah air yang dialirkan cukup besar dan mengalir sepanjang tahun. Namun karena
kondisi tanah di beberapa area di wilayah studi yang didominasi oleh lahan gambut, maka
kondisi kualitasnya masih perlu menjadi perhatian. Keberadaan lahan gambut pada beberapa
area tersebut menyebabkan pH air menjadi asam dan tingkat kekeruhannya cukup tinggi,
selain itu warna air menjadi coklat karena tingginya kandungan bahan organik yang terlarut di
dalam air. Kualitas air permukaan di Kabupaten Barito disajikan dalam Tabel 6.1
VI-1
Penyusunan Rencana Induk Pengembangan Sistem Penyediaan Air Minum (RISPAM)
KABUPATEN BARITO SELATAN
Tahun Anggaran 2017
VI-2
Penyusunan Rencana Induk Pengembangan Sistem Penyediaan Air Minum (RISPAM)
KABUPATEN BARITO SELATAN
Tahun Anggaran 2017
Tabel 6.2 Hasil Pengujian Sampel Sumber Air Kabupaten Barito Selatan
Baku
HASIL PENGUJIAN SAMPEL AIR BULAN APRIL 2017
Mutu
No Parameter Satuan
Ayuh Ayuh DS DS D. S. S. Pnd B Bang Meng
Jena
Hu Hi Hu Hi Sgu Pmait Napu g Kota k k Kelas II
A. FISIKA
1 TDS mg/L 75,5 73,3 25 36 24,1 10,6 16,6 21,9 20,2 24,3 24,7 23,7 1000
2 TSS mg/L 12,4 29,2 13,8 9 2 7,2 6 43 70,4 49 28,4 53,4 50
Temperatur oC 26,5 27 29 30 27 27 29 28 28,2 28,5 28 28 deviasi 3
3
mhos/
4 DHL cm 113,1 109,6 51 71 36 16 24,8 33 29,9 36,5 37,1 35,6
39,3
5 Kekeruhan NTU 63,50 73,50 37,58 2 1,98 3,08 14,87 254, 136,5 92,00 75,50 85,0
6 Kuat Arus m/s 0,20 0,50 - - - 0,19 0,10 0,20 0,10 0,08 0,07 0,20
B.KIMIA
1 pH 7,48 7,5 6,75 6,32 4,1 5,37 6,1 6,74 6,86 6,76 6,69 6,68 6 9
0,02
3 Pb mg/L 0,029 0,156 0,143 0,15 0,153 0,229 0,256 4 0,329 0,187 0,185 0,23 0,03
0,28 0,31
2 Mn mg/L 0,301 0,254 0,285 0,42 < <<< 0,027 7 0,154 0,1 0,115 6 (-)
3 Fe mg/L 0,987 1,005 0,878 1,04 0,20 1,14 0,99 0,6 0,78 0,678 1,179 1,12 (-)
0,00
8 Cd mg/L < < <<< <<< < <<< 0,004 <<< <<< <<< <<< 8 0,01
0,03
4 Cu mg/L 0,021 0,019 0,029 0,01 0,03 0,03 0,04 5 0,044 0,03 0,036 0,04 0,02
6 SO4 mg/L 25 25 22 19 10 11 11 54 39 33 30 32 (-)
II-3
Penyusunan Rencana Induk Pengembangan Sistem Penyediaan Air Minum (RISPAM)
KABUPATEN BARITO SELATAN
Tahun Anggaran 2017
Keterangan :
Hasil Uji di luar ambang batas Baku Mutu
<< tidak terdeteksi
Titik Sampling :
Jena Sungai Barito di Kecamatan Jenamas
Mengk Sungai Barito di Kecamatan Dusun Hilir
Bangk Sungai Barito di Kecamatan Karau Kuala
B Kota Sungai Barito di Kecamatan Dusun Selatan
Pndg Sungai Barito di Kecamatan Dusun Utara
Ds Hu Danau Sadar bagian Hulu
Ds Hi Danau Sadar bagian Hilir
Ayuh Hu Sungai Ayuh bagian hulu
Ayuh Hi Sungai Ayuh bagian hilir
S Napu Sungai Napu di Kelanis
S
Pamait Sungai Pamait
Sanggu Danau Sanggu
II-4
Penyusunan Rencana Induk Pengembangan Sistem Penyediaan Air Minum (RISPAM)
KABUPATEN BARITO SELATAN
Tahun Anggaran 2017
B. Desa Pamait
Sumber air di Desa Pamait adalah danau Pamait. Menurut keterangan dari kepala
desa bahwa danau ini tidak dikonsumsi oleh warga. Hanya sebagian warga yang
memanfaatkannya untuk keperluan mandi. Hal ini disebabkan karena air berwarna hitam.
Sebagian warga sudah dilayani oleh PDAM Buntok, sedangkan lainnya memakai air kemasan
untuk keperluan minum.
VI-5
Penyusunan Rencana Induk Pengembangan Sistem Penyediaan Air Minum (RISPAM)
KABUPATEN BARITO SELATAN
Tahun Anggaran 2017
VI-6
Penyusunan Rencana Induk Pengembangan Sistem Penyediaan Air Minum (RISPAM)
KABUPATEN BARITO SELATAN
Tahun Anggaran 2017
B. Tabak Kanilan
Tabak Kanilan merupakan ibukota Kecamatan Gunung Bintan Awai. Kebutuhan air
bersih warga dilayani oleh PDAM Unit IKK Tabak Kanilan dengan sumber air baku Sungai
Ayuh.
VI-7
Penyusunan Rencana Induk Pengembangan Sistem Penyediaan Air Minum (RISPAM)
KABUPATEN BARITO SELATAN
Tahun Anggaran 2017
B. Desa Maruga
Sumber air yang dipakai warga Desa Maruga adalah sungai Tapen menurut
keterangan dari salah satu warga yang memberi keterangan bahwa hampir semua warga
menggunakan aliran sungai tersebut, sebagian lagi memanfaatkans umu rgali.
VI-8
Penyusunan Rencana Induk Pengembangan Sistem Penyediaan Air Minum (RISPAM)
KABUPATEN BARITO SELATAN
Tahun Anggaran 2017
VI-9
Penyusunan Rencana Induk Pengembangan Sistem Penyediaan Air Minum (RISPAM)
KABUPATEN BARITO SELATAN
Tahun Anggaran 2017
II-10