MERANCANG OPEN WRENCH 6X12 MM

Untuk merancang Open Wrench dengan ukuran 6x12 mm, maka diperlukan ukuran
Open Wrench standar sebagai acuan referensi.

A. ACUAN REFERENSI UNTUK MERANCANG OPEN WRENCH 6X12 MM

Untuk merancang Open Wrench 6x12 mm ini maka digabungkan 2 jenis dari
dimensi pada tabel baris ke 3 dan 9 sebagai acuan yaitu Open Wrench 6x7 mm dan
12x13 mm yang disesuaikan dimensinya agar bentuknya nyaman digunakan dengan
model rancangan seperti pada gambar berikut:
 Dengan acuan ukuran yang sesuai pada tabel Open Wrench, maka didapatkan
ukuran Open Wrench 6x12 mm seperti gambar di atas. Kemudian rancangan Open
Wrench tersebut dianalisa pada ukuran 6 mm dan 12 mm menggunakan software
ANSYS.

B. ANALISIS PADA TUMPUAN OPEN WRENCH 6 MM

1. Deformasi yang terjadi

Dari hasil analisis menggunakan software ANSYS diperoleh deformasi maksimum

yaitu: 0.001094 mm
2. Tegangan yang terjadi

Dari hasil analisis menggunakan software ANSYS diperoleh tegangan minimum

dan maksimum yaitu:
MINIMUM VALUES (dalam satuan N/mm2)
NODE 1267 289 1085 2513 2513
VALUE -2180.7 -6460.1 -0.21119E+06 0.23339E-05 0.20772E-05

MAXIMUM VALUES (dalam satuan N/mm2)

NODE 1071 276 1454 1085 1085
VALUE 0.20438E+06 5604.1 1791.9 0.21206E+06 0.21033E+06
C. ANALISIS PADA TUMPUAN OPEN WRENCH 12 MM
1. Deformasi yang terjadi

Dari hasil analisis menggunakan software ANSYS diperoleh deformasi maksimum

yaitu: 0.000290 mm

2. Tegangan yang terjadi

Dari hasil analisis menggunakan software ANSYS diperoleh tegangan minimum

dan maksimum yaitu:
 MINIMUM VALUES (dalam satuan N/mm2)
NODE 1170 1170 999 592 592
VALUE -331.87 -2373.8 -53310. 0.21080E-05 0.19491E-05

MAXIMUM VALUES (dalam satuan N/mm2)

NODE 926 1366 1171 999 999
VALUE 53129. 2274.2 244.85 53446. 53132.

D. PEMBAHASAN
Dengan menggunakan software ANSYS, kita dapat langsung mengetahui
besarnya deformasi dan tegangan pada setiap node pada suatu bentuk benda. Pada
analisis ini akan membahas tentang besarnya deformasi dan tegangan yang terjadi
pada tiap tumpuan kunci pas (Open Wrench) apabila dikenai gaya atau beban merata
yang berpengaruh terhadap keamanan desain apabila diaplikasikan sebagai suatu tools
atau peralatan bengkel.
Dari data ANSYS, pada kunci pas dengan tumpuan pada dimensi kunci 6 mm
deformasi maksimum diperoleh 0.001094 mm dan tegangan maksimum sebesar
210326. N/mm2. Sedangkan untuk kunci pas dengan tumpuan pada dimensi kunci 12
mm deformasi maksimum diperoleh 0.000290 mm dan tegangan maksimum sebesar
53257. N/mm2. Ternyata didapatkan hasil yang berbeda dari kedua dimensi tersebut,
walaupun dengan besarnya gaya merata yang diberikan sama yaitu sebesar 200 N/mm.
Pada umumnya, bahan material kunci pas menggunakan Chrome Vanadium.
Berikut spesifikasi Chrome Vanadium AISI 6150 yang diambil dari website eFunda.
 Gambar 2. Mechanical Properties Chrome Vanadium
(Sumber:http://www.efunda.com/materials/alloys/alloy_steels/show_alloy.cfm?ID=AI
SI_615 0&prop=all&Page_Title=AISI%206150)

Desain akan dikatakan aman jika besar tegangan yang terjadi pada struktur
tidak melebihi tegangan yang diijinkan. Untuk mengetahui besar tegangan yang
diijinkan, dapat dihitung dengan rumus dibawah ini:

= 210 GPa = 210000 N/mm2

AK = 3
Dengan demikian tegangan ijin diperoleh

t =
AK
210000 N/mm2
t =
3
t = 70000 N/mm2
 tegangan pada tumpuan 6 mm = 210326 N/mm2 > 70000 N/mm2
tegangan pada tumpuan 12 mm = 53257 N/mm2 < 70000 N/mm2

Dari analisis tersebut nilai tegangan yang terjadi pada ukuran 6 mm tidak dapat
diterima oleh kunci pas (Open Wrench) sesuai desain yang dibuat. Ini menunjukkan
bahwa desain dimensi dan bentuk yang ditentukan belum aman, tetapi nilai tegangan
yang tejadi pada ukuran 12 mm masih dapat diterima oleh kunci pas (Open Wrench) sesuai
desain yang dibuat. Ini menunjukkan bahwa desain dimensi dan bentuk yang ditentukan
sudah aman sehingga dapat diaplikasikan dalam proses pembuatan kunci pas tersebut.

E. KESIMPULAN
Dalam pembuatan desain kunci pas (Open Wrench) perlu diperhatikan dimensi
yang sesuai dan beban yang akan dikerjakan ataupun gaya yang digunakan. Apabila
gaya terlalu besar dengan dimensi kunci pas (Open Wrench) yang kecil, maka akan
membahayakan yaitu terjadinya patah pada lengan kunci. Sedangkan bila beban atau
gaya yang dikerjakan terlalu besar dan gaya pada kunci juga besar, ini dapat
menyebabkan keausan pada benda dalam hal ini tentunya kepala baut atau mur yang
akan dikencangkan atau dikendorkan.
F. LOG FILE MPDATA,EX,1,,200e9
MPDATA,PRXY,1,,
1. Log File tumpuan 6 mm SMRTSIZE,3
/COM,ANSYS RELEASE 13.0 MSHKEY,0
UP20101012 10:18:23 01/06/2015 MSHAPE,1,3d
!* CM,_Y,VOLU
/AUX15 VSEL, , , , 1
!* CM,_Y1,VOLU
IOPTN,IGES,SMOOTH CHKMSH,'VOLU'
IOPTN,MERGE,YES CMSEL,S,_Y
IOPTN,SOLID,YES !*
IOPTN,SMALL,YES VMESH,_Y1
IOPTN,GTOLER, DEFA !*
IGESIN,'6x12 CMDELE,_Y
Fillet','igs','E:\KULIAH\TUGAS\Ansys\Tugas CMDELE,_Y1
2\' CMDELE,_Y2
VPLOT !*
!* FLST,2,2,5,ORDE,2
/VIEW,1,1,1,1 FITEM,2,65
/ANG,1 FITEM,2,67
/REP,FAST FLST,2,2,5,ORDE,2
!* FITEM,2,53
/NOPR FITEM,2,55
KEYW,PR_SET,1 !*
KEYW,PR_STRUC,1 /GO
KEYW,PR_THERM,0 DA,P51X,ALL,
KEYW,PR_FLUID,0 FLST,2,1,5,ORDE,1
KEYW,PR_ELMAG,0 FITEM,2,38
KEYW,MAGNOD,0 /GO
KEYW,MAGEDG,0 !*
KEYW,MAGHFE,0 SFA,P51X,1,PRES,200
KEYW,MAGELC,0 FINISH
KEYW,PR_MULTI,0 /SOL
KEYW,PR_CFD,0 /STATUS,SOLU
/GO SOLVE
!* FINISH
/COM, /POST1
/COM,Preferences for GUI filtering have PLDISP,1
been set to display: /VIEW,1,,,-1
/COM, Structural /ANG,1
!* /REP,FAST
FINISH /VIEW,1,,1
/PREP7 /ANG,1
!* /REP,FAST
ET,1,SOLID187 /VIEW,1,-1
!* /ANG,1
DOF,UX,UY,UZ /REP,FAST
!* /VIEW,1,,-1
MPTEMP,,,,,,,, /ANG,1
MPTEMP,1,0 /REP,FAST
 /VIEW,1,,1 IOPTN,MERGE,YES
/ANG,1 IOPTN,SOLID,YES
/REP,FAST IOPTN,SMALL,YES
!* IOPTN,GTOLER, DEFA
/EFACET,1 IGESIN,'6x12
PLNSOL, S,EQV, 0,1.0 Fillet','igs','E:\KULIAH\TUGAS\Ansys\Tugas 2\'
!* VPLOT
PRNSOL,S,PRIN !*
/VIEW,1,1,1,1
/ANG,1

2. Log File tumpuan 12 mm /REP,FAST

/VIEW,1,1,2,3
/COM,ANSYS RELEASE 13.0
/ANG,1
UP20101012 10:03:04 01/06/2015
/REP,FAST
/input,menust,tmp,'',,,,,,,,,,,,,,,,1
/VIEW,1,1,1,1
/GRA,POWER
/ANG,1
/GST,ON
/REP,FAST
/PLO,INFO,3
/AUTO,1
/GRO,CURL,ON
/REP,FAST
/CPLANE,1
/AUTO,1
/REPLOT,RESIZE
/REP,FAST
WPSTYLE,,,,,,,,0
/VIEW,1,1,1,1
/REPLOT,RESIZE
/ANG,1
!*
/REP,FAST
/NOPR
FINISH
KEYW,PR_SET,1
/PREP7
KEYW,PR_STRUC,1
!*
KEYW,PR_THERM,0
ET,1,SOLID187
KEYW,PR_FLUID,0
!*
KEYW,PR_ELMAG,0
DOF,UX,UY,UZ
KEYW,MAGNOD,0
!*
KEYW,MAGEDG,0
MPTEMP,,,,,,,,
KEYW,MAGHFE,0
MPTEMP,1,0
KEYW,MAGELC,0
MPDATA,EX,1,,200e9
KEYW,PR_MULTI,0
MPDATA,PRXY,1,,
KEYW,PR_CFD,0
SMRTSIZE,3
/GO
MSHKEY,0
!*
MSHAPE,1,3d
/COM,
CM,_Y,VOLU
/COM,Preferences for GUI filtering have
VSEL, , , , 1
been set to display:
CM,_Y1,VOLU
/COM, Structural
CHKMSH,'VOLU'
!*
CMSEL,S,_Y
/RGB,INDEX,100,100,100, 0
!*
/RGB,INDEX, 80, 80, 80,13
VMESH,_Y1
/RGB,INDEX, 60, 60, 60,14
!*
/RGB,INDEX, 0, 0, 0,15
CMDELE,_Y
/REPLOT
CMDELE,_Y1
/AUX15
CMDELE,_Y2
!*
!*
IOPTN,IGES,SMOOTH
FLST,2,2,5,ORDE,2
FITEM,2,65
FITEM,2,67
!*
/GO
DA,P51X,ALL,
FLST,2,1,5,ORDE,1
FITEM,2,36
/GO
!*
SFA,P51X,1,PRES,200
FINISH
/SOL
/STATUS,SOLU
SOLVE
FINISH
/POST1
PLDISP,1
/VIEW,1,1,2,3
/ANG,1
/REP,FAST
/VIEW,1,,,1
/ANG,1
/REP,FAST
/VIEW,1,1
/ANG,1
/REP,FAST
/VIEW,1,,1
/ANG,1
/REP,FAST
!*
/EFACET,1
PLNSOL, S,EQV, 0,1.0
!*
PRNSOL,S,PRIN