Anda di halaman 1dari 2

Restriktif (sindrom pembatasan)

Restriktif (sindrom pembatasan) adalah gangguan pengembangan paru. Parameter yang


dilihat adalah Kapasitas Vital (VC) dan kapasitas Vital Paksa (FVC). Biasanya dikatakan
restriktif adalah jika Kapasitas Vital Paksa (FVC) < 80% nilai prediksi.

Obstruktif (sindrom penyumbatan)

Obstruktif adalah setiap keadaan hambatan aliran udara karena adanya sumbatan atau
penyempitan saluran napas. Sindrom penyumbatan ini terjadi apabila kapasitas ventilasi
menurun akibat menyempitnya saluran udara pernafasan. Biasanya ditandai dengan terjadi
penurunan FEV1 yang lebih besar dibandingkan dengan FVC sehingga rasio FEV1/FVC kurang
dari 80%. (Sylvia, 2012)

Perbedaan pneumonia dengan brokopneumonia

Pneumonia adalah peradangan akut pada parenkim paru, bronkiolus respiratorius dan
alveoli, menimbulkan konsolidasi jaringan paru sehingga dapat mengganggu pertukaran oksigen
dan karbon dioksida di paru-paru. Proses infeksi dapat diklasifikasikan berdasarkan anatomi.
Konsolidasi pada seluruh lobus terdapat pada pneumonia lobaris, sedangkan pneumonia lobularis
atau bonkopneumonia, menyatakan adanya penyebaran daerah infeksi yang berbecak dengan
diameter sekitar 3 sampai 4 cm yang mengelilingi dan juga melibatkan bronki.

Pneumonia lobaris : seluruh lobus mengalami konsolidasi, eksudat terutama terdapat


intraalveolar, pneumonia coccus dan klebsiella merupakan organisme penybeb infeksi tersering,
nekrotisasi granuloma dapat mengalami nekrosis kaseosa dan membentuk kavitas.

Bronkopneumonia (Pneumonia lobularis) : penyebaran bercak, eksudatbfibrinosa terutMa


terdapat pada bronkiolus, staphylococcusndan streptococcusnadalah penyebab infeksi yang
sering, eksudat perivaskuler dan edema di antara alveoli. (Sylvia, 2012)
Price Sylvia A, Wilson Lorraine M. Patofisiologi: Konsep Klinis. Proses-Proses Penyakit.
Jakarta: EGC; 2012

Anda mungkin juga menyukai