SOAL DAN JAWABAN CERDAS CERMAT KADER POSYANDU (GIZI)

1.Di meja keberapakah dilakukan penimbangan? Meja ke II (dua)

2. Apa arti N pada Balok SKDN? N = Balita yang ditimbang 2 bulan berturut-turut naik berat
badannya sesuai dendan standar KBM .

3. Sebutkan ciri-ciri Anemia (kurang darah)

a. .Pandangan berkunang-kunang -

b. .Lemah -

c. Badan lesu -

d. Cepat lelah -

e. Gampang ngantuk -

f. Lidah, bibir, kuku, wajah dan muka pucat 4.

4. Apa yang dimaksud dengan MP-ASI (Makanan Pendamping Air Susu Ibu)? MP-ASI adalah
makanan atau minuman yang mengandung gizi diberikan pada bayi pertama kali pada usia 6
bulan guna memenuhi kebutuhan gizi selain ASI

5. Di meja keberapakah dilakukan kegiatan pencatatan di posyandu? Meja III (tiga)

6. Apa arti K pada Balok SKDN? K = Jumlah balita yang memiliki KMS pada bulan ini
diwilayah kerja posyandu

7. Sebutkan akibat kekurangan Vitamin A

- Menurunnya daya tahan tubuh terhadap serangan penyakit misal diare, batuk dan campak

- Mengakibatkan penyakit mata (xeropthalmia yang bila tidak ditangani dapat

mengakibatkan kebutaan)

8. Apa yang dimaksud dengan kolostrum (susu jolong)? Kolostrum adalah Air Susu Ibu (ASI)
yang pertama kali keluar berwarna kekuningan.

9. Di meja keberapakah dilakukan kegiatan penyuluhan di posyandu? Meja IV (Empat)

10. Apa arti S pada Balok SKDN? S = Jumlah seluruh balita diwilayah kerja posyandu

11. Sebutkan Ciri-ciri balita gizi buruk Marasmus :

- Anak sangat kurus

- Wajah seperti orang tua

- Cengeng dan rewel

- Rambut tipis, jarang dan kusam

- Kulit keriput

- Tulang iga tampak jelas

- Pantat kendor dan keriput

- Perut cekung

12. Sebutkan ciri-ciri balita gizi buruk Kwashiorkor

- Wajah bulat dan sembab

- Cengeng dan rewel

- Apatis

- Rambut mudah dicabut tanpa rasa sakit

- Kedua punggung kaki bengkak

I. Pengetahuan Kader Posyandu (PRE) No Pernyataan Pilihan 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 3 kali penimbangan berturut-turut turun
berat badannya merupakan titik kritis gangguan pertumbuhan Melakukan penimbangan balita secara rutin merupakan tujuan dan
pembinaan kadarzi. KMS dapat digunakan sebagai media untuk konsultasi masalah gangguan pertumbuhan balita
Balita A lahir dengan bb = 3000 gr,sebulan
berikutnya berdasarkan hasil penimbangan posyandu menjadi 3500 gr. Jika pada register ditulis dengan
simbol N m
aka,, Penyuluhan dimeja 4 merupakan salah satu tugas kader. Anak yang sudah lengkap Imunisasinya tidak perlu datang ke
posyandu lagi. Penyeimbang tidak perlu digunakan saat menggunakan celana timbang/sarung timbang Imunisasi TT baik untuk
mencegah terjadinya kekurangan sel darah merah pada Ibu Hamil. Setelah menimbangan bandul geser perlu dikembalikan ke
angka nol terlebih dahulu sbelum menurunkan balita. B / S B / S B / S B / S B / S B / S B / S B / S B / S B / S
Jumlah Jawaban Benar : .. soal %
Kesimpulan pengetahuan : 1. Baik ( jawaban benar >= 70 ) 2. Tidak Baik ( jawaban benar < 70 ) I. Pengetahuan Pengetahuan
Kader Posyandu (POST) No Pernyataan Pilihan 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 Setelah menimbangan bandul geser perlu dikembalikan ke
angka nol terlebih dahulu sbelum menurunkan balita. 3 kali penimbangan berturut-turut turun berat badannya merupakan titik
kritis gangguan pertumbuhan. Anak yang sudah lengkap Imunisasinya tidak perlu datang ke posyandu lagi. Melakukan
penimbangan balita secara rutin merupakan tujuan dan pembinaan kadarzi. Imunisasi TT baik untuk mencegah terjadinya
kekurangan sel darah merah pada Ibu Hamil.
Balita A lahir
dengan bb = 3000 gr,sebulan berikutnya berdasarkan hasil penimbangan posyandu menjadi 3500 gr. Jika pada register ditulis
dengan
simbol N maka,,
Penyeimbang tidak perlu digunakan saat menggunakan celana timbang/sarung timbang Penyuluhan dimeja 4 merupakan salah
satu tugas kader. KMS dapat digunakan sebagai media untuk konsultasi masalah gangguan pertumbuhan balita B / S B / S B / S
B/SB/SB/SB/SB/SB/SB/S
Jumlah Jawaban Benar : .. soal %
Kesimpulan pengetahuan : 1. Baik ( jawaban benar >= 70 ) 2. Tidak Baik ( jawaban benar < 70 )