Anda di halaman 1dari 7

Dibuat Disahkan

STANDAR
PROSEDUROPERASIONAL

No.
Revisi Tanggal Halaman
Dokumen
0 1 DARI 3

PEMAKAIAN HANDSCOON
Untuk mencegah terjadinya infeksi silang serta mencegah terjadinya
TUJUAN
penularan kuman

RUANG LINGKUP Petugas kesehatan

ACUAN Prosedur tindakan klinik


Sarung tangan yang bisa dipakai oleh tenaga medis agar terhindar dari
DEFINISI
droplet pasien.
APD Lab jas, Masker, sarung tangan
DOKUMEN
TERKAIT
PROSEDUR
PENANGGUNG
FLOWCHART KEGIATAN JAWAB
Memakai sarung tangan TENAGA
PEMAKAIAN SARUNG KESEHATAN
TANGAN 1. Lepaskan jam tangan, cincin
dan lengan pakaian panjang di
tarik ke atas

MELEPASKAN ASESORIS YANG ADA 2. Inspeksi kuku dan permukaan


DI TANGAN kulit apakah ada luka
1
3. Mencuci tangan

MENCUCI TANGAN 4. Buka pembungkus bagian luar


dari kemasan sarung tangan
2 dengan memisahkan sisi-
sisinya
Buka pembungkus bagian luar 5. Jaga agar sarung tangan tetap
dari kemasan sarung tangan
di atas permukaan bagian
dengan memisahkan sisi-sisinya dalam pembungkus
3
6. Identifikasi sarung tangan kiri
dan kanan, gunakan sarung
tangan pada tangan yang
dominan terlebih dahulu
gunakan sarung tangan pada
7. Dengan ibu jari dan telunjuk
tangan yang dominan terlebih serta jari tangan yang non
dahulu dominan pegang tepi mancet
4
sarung tangan untuk
menggunakan sarung tangan
Kenakan sarung tangan dominan
kedua pada tangan yang
non dominan 8. Dengan tangan yang dominan
5 dan bersarung tangan selipkan
jari-jari kedalam mancet sarung
tangan kedua

setelah kedua tangan 9. Kenakan sarung tangan kedua


bersarung tangan tautkan pada tangan yang non dominan
kedua tangan ibu jari
adduksi ke belakang 10. Jangan biarkan jari-jari tangan
6
yang sudah bersarung tangan
menyentuh setiap bagian atau
benda yang terbuka
Pastikan setelah pemakaian
sarung tangan steril hanya
11. Setelah sarung tangan kedua
memegang alat-alat steril
7 digunakan mancet biasanya
akan jatuh ke tangan setelah
pemakaian sarung tangan

12. Setelah kedua tangan


bersarung tangan tautkan
kedua tangan ibu jari adduksi
ke belakang

13. Pastikan setelah pemakaian


sarung tangan steril hanya
memegang alat-alat steril

Melepaskan sarung tangan

MELEPASKAN SARUNG 1. Pegang bagian luar dari satu


TANGAN mancet dengan tangan
bersarung tangan, hindari
menyentuh pergelangan tangan
Pegang bagian luar dari satu
2. Lepaslah sarung tangan
mancet dengan tangan
pertama dengan menggunakan
1 bersarung tangan
tangan lainnya. Buka dengan
cara melipat bagian dalam ke
luar sampai daerah sendi jari
Lepaslah sarung tangan
kedua (jangan melepas seluruh
pertama dengan menggunakan
sarung tangan)
2 tangan lainnya
3. Lepaskan sarung tangan kedua
dengan melipat bagian
terluarnya menggunakan
tangan yang telah terlepas
Lepaskan sarung tangan kedua sebagian sarung tangannya
3
4. Lepaslah sarung tangan
dengan melipat bagian dalam
Setelah semua sarung keluar hingga sarung tangan
tangan lepas, buang sarung terbuka seluruhnya. Pastikan
tangan pada tempat sampah tangan hanya bersentuhan
medis dengan bagian dalam sarung
4
tangan

5. Buang sarung tangan pada


Mencuci tanagn tempat sampah medis
5
6. Lakukan sanitasi tangan
dengan sabun atau cairan
pembersih
Dibuat Disahkan

STANDAR
PROSEDUROPERASIONAL

No.
Revisi Tanggal Halaman
Dokumen
PUSKESMAS 0 1 DARI 4

PEMERIKSAAN DALAM (VT)


Untuk mengetahui permulaan persalianan, mengkaji perkembangan
TUJUAN
persalinan, menetapkan presentasi dan posisi janin

RUANG LINGKUP Tenaga kesehata, ibu bersalin dan keluarganya

ACUAN
suatu tindakan pemeriksaan dalam yang dilakukan terhadap klien
DEFINISI
untuk menegakkan penyakit atau diagnosa tertentu
Kom kecil, sarung tangan, kassa, bengkok, korentang bila perlu, bak
instrumen sedang, apron, kacamata pelindung, masker, status ibu dan
ALAT DAN BAHAN
alat tulis, alas kaki karet, tempat sampah medis dan non medis, skerm
atau tirai, selimut, kapas sublimat, larutan klorin 0,5%
DOKUMEN
TERKAIT
PROSEDUR
PENANGGUNG
FLOWCHART KEGIATAN JAWAB
14. Menjelaskan pada ibu apa yang TENAGA
akan dikerjakan dan KESEHATAN
1 PEMERIKSAAN memberitahukan kemungkinan (BIDAN,
DALAM (VT) ketidaknyamanan serta PERAWAT,
DOKTER
memberikan kesempatan untuk
SPOG)
mengajukan pertanyaan

MENCUCI TANGAN 15. Dengarkan apa yang


2 disampaikan oleh ibu

MINTA IBU BERKEMIH 16. Berikan dukungan emosional


3 dan jaminan pelayanan

17. Mencuci tangan dengan sabun


Mengatur posisi ibu dorsal dan air mengalir serta
recumbent mengeringkannya dengan
4 handuk bersih
18. Meminta ibu untuk berkemih
dan membasuh regio genetalia
dengan sabun dan air bersih
19. Meminta ibu berbaring di
tempat tidur
Mengunakan sarung tangan 20. Menutupi badan ibu dengan
DTT atau steril pada kedua selimut atau kain
5 tangan 21. Mengatur posisi ibu dorsal
recumbent
22. Mengunakan sarung tangan
Membersihkan vulva dan DTT atau steril pada kedua
perineum tangan.
6 23. Membersihkan vulva dan
perineum, menyekanya dengan
hati-hati dari depan ke
Memeriksa genitalia luar
belakang dengan kapas atau
7
kassa yang sudah dibasahi air
DTT. Jika mulut vagina,
Masukkan jari telunjuk tangan perineum atau anus
kanan pemeriksa dengan hati- terkontaminasi oleh kotoran
hati diikuti oleh jari tengah. ibu, membersihkan dengan
seksama dengan cara
Setelah kedua jari tangan
menyeka dari depan ke
berada dalam vagina, tangan kiri belakang. Membuang kapas
pemeriksa diletakkan di fundus atau kassa yang sudah
8 ibu terkontaminasi dalam wadah
yang benar. Mengganti sarung
tangan jika terkontaminasi
Nilai vagina (meletakkan kedua sarung
9 tangan tersebut dengan benar
di dalam larutan
dekontaminasi)
Nilai pembukaan dan penipisan 24. Memeriksa genitalia luar ;
10 serviks
Inspeksi :

Periksa kulit ketuban masih Perdarahan.


Cairan amnion ; warna, bau,
11 utuh/tidak
jumlah.
Mekoneum ; kental atau encer
Pastikan tali pusat umbilikus Bagian yang menumbung.
Lendir darah.
dan/atau bagian-bagian kecil
Perlukaan
(tangan atau kaki bayi) tidak Massa
teraba pada saat melakukan Varices
pemeriksaan pervaginam Edema
Haemoroid
12
Jika ada perdarahan pervaginam,
Menentukan presentasi janin jangan lakukan pemeriksaan
13 dalam (bila belum ada tanda-tanda
persalinan).

Nilai penurunan 25. Dengan hati-hati pisahkan labia

14
dengan jari manis dan ibu jari
tangan kiri pemeriksa.
Masukkan jari telunjuk tangan
kanan pemeriksa dengan hati-
hati diikuti oleh jari tengah.
Setelah pemeriksaan lengkap, Setelah kedua jari tangan
keluarkan kedua jari pemeriksa berada dalam vagina, tangan
dengan hati-hati kiri pemeriksa diletakkan di
15 fundus ibu. Pada saat kedua
jari berada di dalam vagina,
jangan mengeluarkannya
Mendekontaminasikan sarung
sebelum pemeriksaan selesai.
tangan dan alat-alat yang telah
Jika ketuban belum pecah,
16 dipakai
jangan lakukan amniotomi.

26. Nilai vagina. Luka parut lama di


Merapihkan ibu kembali dan vagina bisa memberikan
membantu ibu mengambil indikasi luka atau episiotomi
posisi yang nyaman sebelumnya, hal ini mungkin
17 menjadi informasi penting pada
saat kelahiran bayi.
Memberitahu ibu dan
27. Nilai porsio lunak atau kaku
keluarganya tentang hasil
pemeriksaan 28. Nilai pembukaan dan penipisan
18
serviks

MENCUCI TANGAN 29. Nilai kulit ketuban, apakah


19 sudah pecah atau belum

30. Pastikan tali pusat umbilikus


Mencatat /mendokumentasikan dan/atau bagian-bagian kecil
hasil-hasil pemeriksaan pada (tangan atau kaki bayi) tidak
status ibu teraba pada saat melakukan
20
pemeriksaan pervaginam.

31. Tentukan presentasi janin.


Apakah letak/presentasi
kepala, bokong, muka, dahi

32. Jika kepala sudah dapat


dipalpasi, raba fontanela dan
sutura sagitali untuk
menentukan penyusupan
tulang kepala dan/atau
tumpang tindihnya, dan apakan
kepala janin sesuai dengan
diameter jalan lahir.

33. Nilai penurunan bagian


terendah janin dan tentukan
apakah sudah masuk ke dalam
panggul. Bandingkan
penurunan dengan temuan-
temuan dari pemeriksaan
abdomen untuk menentukan
kemajuan persalinan

34. Setelah pemeriksaan lengkap,


keluarkan kedua jari pemeriksa
dengan hati-hati, sambil
meminta ibu untuk menarik
nafas panjang.

35. Mendekontaminasikan sarung


tangan dengan cara
mencelupkan tangan yang
masih memakai sarung tangan
kotor dedalam larutan klorin
0,5% dan kemudian
melepaskan dalam keadaan
terbalik serta merendamnya di
dalam larutan tersebut selama
10 menit. Mencuci kedua
tangan (seperti diatas)

36. Merapihkan ibu kembali dan


membantu ibu mengambil
posisi yang nyaman

37. Memberitahu ibu dan


keluarganya tentang hasil
pemeriksaan

38. Mencatat /mendokumentasikan


hasil-hasil pemeriksaan pada
status ibu

Anda mungkin juga menyukai