Clinic Note
Encounter Date : 25 November 2016
Subjective :
Chief Complaint : Demam sejak 4 hari
Suicide Risk Screening :
History of present Illness : Dilakukan auto dan aloanamnesis pada pasien dan ibu pasien pada tanggal 25 Novem-
ber 2016
Pasien demam tinggi mendadak sejak 4 hari. Demam terus menerus sepanjang hari, hanya turun jika diberi obat.
Demam disertai nyeri kepala, nyeri belakang mata, ngilu di persendian. Nyeri telinga (-), pilek (-), batuk (-), nyeri
menelan (-), sesak napas (-). Nyeri perut (-), Mual (+), muntah (+) 1 kali sehari. BAB cair (+) 2 kali, darah (-),
lendir (+). Nyeri berkemih (-). Beberapa minggu lalu terdapat tetangga yang menderita demam berdarah. 1 hari
sebelum masuk rumah sakit gusi pasien berdarah. Beberapa saat sebelum masuk rumah sakit demam sedikit turun,
buang air kecil masih dalam batas normal.
Active Problem List :
Demam
Gusi berdarah
Mual
Muntah
Bab cair
Alergies
Allergen Reaction
-
Previous History :
Pasien tidak pernah mengalami keluhan serupa
TIMELINE
Social History
Occupational History :
Smoking status : -
Quit Dates :
Smokeless tobacco : -
Types :
Alcohol Use : Tidak ada riwayat penggunaan Alkohol.
Drug Uses : Tidak ada riwayat penggunaan obat obat NAPZA.
Sexual Activity : -
Partners : -
Birth Control/ Protection :-
Other Topics Concern
Social History Narrative : Pasien merupakan anak pertama dari dua bersaudara. Ayah pasien bekerja sebagai kar-
yawan kantor dan ibu pasien adalah ibu rumah tangga. Keluarga pasien memiliki status sosioekonomi menengah ke
atas dan cukup berpendidikan.
Gangguan psiko sosial -
-
Review of System :
1. Sistem Cerebrospinal : Tidak ada kelainan
2. Sistem Cardiovascular : Tidak ada kelainan
3. Sistem Respiratory : Tidak ada kelainan
4. Sistem Gastrointestinal : Muntah (+), BAB cair +.
5. Sistem Urogenital : Tidak ada kelainan
6. Sistem Muskuloskeletal : tidak ada kelainan
7. Sistem Integumentum : Tidak ada kelainan
Objective :
Keadaan Umum : Pasien tampak lemah, kesadaran compos mentis.
Status Hemodinamik/ Vital sign
TD 100/70 mmhg
Nadi 110 X/mnt, reguler dan kuat angkat
RR 20 X/mnt
Suhu 38,5 c
Berat badan 30 kg
Tinggi badan 155 cm
Status gizi normal
Hasil pemeriksaan fisik yang positif :
Petekie +, hepar nyeri tekan membesar 1 jari di bawah arcus costae.
Staff Involved :
2a. A-Aside from the allocated treatment were groups treated equally?
This paper : Yes No Unclear
Comment :
2b. A Were all patients who entered the trial accounted for ? and were they analysed in the groups
to which they were randomised?
1. Kesimpulan
Hasil penelitian RCT tersebut menyimpulkan bahwa cairan Ringer Lactate harus diberikan pada awal penanganan
dengue shock syndrome.
Searching flow :
Source :
Access date :
Keyword :
Address :
Are the results of the trial valid? (Internal validity)
What the question did the study ask?
Are the result of this harm study valid?
Were there clearly defines groups of patients in all important ways other than exposure to the
treatment or other cause?
This paper Yes No Unclear
Comment :
Were the treatment /exposure and clinical outcomes measured in the same way inboth groups
(Was the assesment of outcomes either objective or blinded to exposure?
This paper Yes No
Unclear
Comment :
1. Self Assessment :
a. Ceritakan masalah pasien Sebelum tiba di rumah Sakit dan alasan rujukan :
Pasien anak umur 9 tahun datang dengan keluhan demam tinggi mendadak sejak 4 hari. Demam terus mene-
rus sepanjang hari, hanya turun jika diberi obat. Demam disertai nyeri kepala, nyeri belakang mata, ngilu di
persendian. Nyeri telinga (-), pilek (-), batuk (-), nyeri menelan (-), sesak napas (-). Nyeri perut (-), Mual (+),
muntah (+) 1 kali sehari. BAB cair (+) 2 kali, darah (-), lendir (+). Nyeri berkemih (-). Beberapa minggu lalu
terdapat tetangga yang menderita demam berdarah. 1 hari sebelum masuk rumah sakit gusi pasien berdarah.
Beberapa saat sebelum masuk rumah sakit demam sedikit turun, buang air kecil masih dalam batas normal.
Pasien dirawat selama 5 hari. Pada hari pertama hingga kedua pasien mengalami penurunan trombosit,
leukosit dan peningkatan hematocrit. Hal ini menunjukkan bahwa besar kemungkinan pasien mengalami demam
berdarah dengue yang ditandai dengan adanya kebocoran plasma. Hari ketiga hingga hari kelima perawatan pasien
mengalami perbaikan gejala klinis dan mengalami perbaikan pada profil hematologi menandakan bahwa pasien
telah melewati fase kritis yang berlangsung selama 24-48 jam. Hari kelima perawatan pasien dapat dipulangkan.
a. Ceritakan rencana pengelolaan pasien SETELAH pulang dari Rumah Sakit dan
kembali di komunitasnya, dimana anda adalah Dokter Keluarga/ Dokter Layanan
Primernya di FKTP tempat ia dan keluarganya terdaftar.
Pasien boleh pulang namun dengan catatan pasien harus membatasi aktivitas fisik karena trombosit pasien belum
mencapai kadar normal. Hal ini diperlukan agar pasien terhindar dari risiko perdarahan. Pasien di edukasi agar 3-
5 hari setelah pulang dari rumah sakit pasien kembali lagi ke rumah sakit untuk memeriksakan kembali darah
lengkap.
Jangka Pendek
Pasien diharapkan kembali lagi 5 hari setelah dipulangkan untuk melakukan pemeriksaan darah ulang.
(Gibss Model)
JUDUL REFLEKSI:
DESKRIPSI
(uraian yang diamati dari pengalaman yang sudah didapatkan ditambah dengan bukti atau fakta yang ada)
Pasien demam tinggi mendadak 4 hari, demam terus menerus , hanya turun jika diberi obat turun panas, nyeri
kepala, nyeri belakang mata, ngilu di persendian. Nyeri telinga (-), pilek (-), batuk (-), nyeri menelan (-), sesak
napas (-). Nyeri perut (-), Mual (+), muntah (+) 1 kali sehari. BAB cair (+) 2 kali, darah (-), lendir (+). Nyeri
berkemih (-). 1 hari sebelum masuk rumah sakit gusi pasien berdarah. Beberapa saat sebelum masuk rumah sakit
demam sedikit turun, buang air kecil normal.
PERASAAN
(apa yang anda pikirkan dan rasakan terhadap pengalaman yang sudah dilewati)
Masalah pada pasien ini karena perdarahan gusi akibat trombositopenia. Pasien dirawat karena trombosit yang
cendrung menurun dan gusi berdarah serta mual-muntah membuat keluarga untuk minta dirawat. Selalama perawatan
kondisi pasien stabil dan setelah masuk hari ke 7 trombosit meningkat dan panas tidak tidak ada dan makan minum su-
dah baik sehingga di pulangkan.
EVALUASI
(tuliskan beberapa hal yang baik dan buruk dari pengalaman yang sudah didapatkan)
Hal yang baik pasien gusi berdarah hanya satu kali saja dan setelah dirawat gusi tidak berdarah,mual muntah tidak
ada,kejang tidak ada. Sejak masuk rumah sakit sampai hari ke 7 pagi trombosit turun terus dan trombosit memulai naik
pada hari ke 7 sore.
ANALISIS
(bagaimana pendapat anda melihat situasi yang terjadi dari pengalaman anda?sitasi artikel ilmiah yang relevan sbg EBM)
Perlu dilakukan pemeriksaan lebih lanjut sebelum dapat ditegakkan secara pasti diagnose penyakit yang dialami oleh
pasien ini. Tanpa dilakukan pemeriksaan penunjang yang memadai akan kesulitan membedakan Demam dengue dengan
Demam berdarah dengue (DHF).
KESIMPULAN
(menurut anda apa yang sebaiknya dilakukan dan seharusnya tidak dilakukan)
Harus berupaya untuk mendapatkan pemeriksaan NS1 dan pemeriksaan IgM elisa serta monitoring berkala darah rutin
agar dapat mengetahui apakah terdapat kebocoran plasma darah dengan melihat hasil Hb dan Ht serta monitoring tom-
bosit. Sebaiknya pasien tidak di pulangkan sebelum ada tren kenaikan trombosit diatas 50.000/mm3 .
RENCANA SELANJUTNYA
(hal berbeda apa yang akan anda dilakukan dan bagaimana anda menerapkan pemahaman yang sudah anda dapatkan
dari pengalaman)
Berupaya mengadvokasi keluarga pasien dan lingkungan agar menjaga kebersihan lingkungan dan pemantau jentik
berkala untuk pencegahan penyakit tersebut.