Pencari Kerja menurut Pendidikan Tertinggi

yang Ditamatkan di Kota Tegal Tahun 2009

2013 dan Proyeksi 5 tahun mendatang
Kelompok 10 :
Bryan Dhani Pangestu (F1116009)
Mizan Maulana (F1116019)
Sukmawati Putri Oktaviani (F1116029)
Zulfa Risnawati (F1116039)
 LATAR BELAKANG

Kualitas SDM dapat dilihat dari kemampuannya untuk mengisi lowongan kerja
yang tersedia. Lemahnya penguasaan iptek SDM Indonesia merupakan salah stau
indikator kelemahan dalam penyerapan tenaga kerja. Rendahnya kualitas SDM
dalam daya saing dunia kerja nyatanya masih dihadapkan pada besarnya jumlah
angkatan kerja yang membludak saat ini terlebih lagi mereka yang tidak siap
dalam menerima lingkungan kerja yang menuntut kreativitas dan komitmen
tinggi, ditambah tingkat pendidikan yang menuntut profesi sesuai kualifikasinya.
Pendidikan yang baik adalah menyediakan tenaga profesional yang diperlukan
dunia industri. Karena itu, pemerintah harus mengembangkan sistem yang dapat
menjamin kesetaraan akses pada pendidikan yang berkualitas agar nantinya dapat
menciptakan SDM yang unggul. Dan, jalan untuk membentuk SDM berkualitas
adalah melalui pendidikan dengan hal ini, diharapkan dapat mensejahterakan
kehidupan bangsa dan mengembangkan jati diri, nilai murni serta budaya bangsa
yang produktif dan kompetitif khususnya dalam penyerapan tenaga kerja.
 Banyaknya Pencari Kerja menurut Pendidikan Tertinggi
yang Ditamatkan di Kota Tegal

2009 2010 2011 2012 2013 2014 2015

Absol Absol Absol Absol Absol Absol

Persen Persen Persen Persen Persen Persen Absolut Persen
ut ut ut ut ut ut

SD 92 2,00% 62 1,27% 56 1,83% 26 0,88% 6 0,20% 28 1,08% 14 0,42%

SMP 173 3,76% 212 4,33% 197 6,43% 112 3,80% 83 2,74% 111 4,27% 126 3,81%

58,88 70,59 80,02 73,30 60,30 79,06

SMA 2709 3454 2.451 2.161 1.824 1.808 69,51% 2.616
% % % % % %

13,69 10,07 12,53

D3 630 452 9,24% 188 6,14% 297 379 251 9,65% 321 9,70%
% % %

21,67 14,57 11,94 24,23

S1 997 713 171 5,58% 352 733 403 15,49% 232 7,01%
% % % %

TOTA
4601 100% 4893 100% 3063 100% 2948 100% 3025 100% 2.601 100% 3309 100%
L
 BERDASARKAN TABEL 1

Jumlah pencari kerja di Kabupaten Tegal didominasi oleh SMA,

dan paling sedikit dari tingkat pendidikan SD. Dari tingkat
pendidikan D3 dan S1 pun jumlahnya tergolong cukup banyak.
Hal tersebut membuktikan kualitas pencari kerja di Kabupaten
Tegal cukup terdidik, namun jumlah lapangan pekerjaan di
Kabupaten Tegal belum mampu menampung pencari kerja
tersebut diatas sehingga mereka masih masuk golongan pencari
kerja walaupun tingkat pendidikan mereka sudah tinggi.
 Tabel 1 menjelaskan beberapa hal, antara lain :
1. Lulusan SMA paling banyak mencari pekerjaan, mungkin
dikarenakan masih banyaknya lapangan kerja yang disediakan
untuk tenaga terdidik lulusan SMA yang dapat bekerja di Tegal
2. Diposisi terakhir ada tamatan SD. Masyarakat Tegal mungkin
berpikir bila melanjutkan pendidikan kejenjang yang lebih tinggi
dapat meningkatkan kesejahteraannya kelak. Karena tamatan SD
yang mendaftar mencari pekerjaan memilih untuk bekerja srabutan
atau menjadi kuli, dikarenakan pendidikan mereka yang minim
menyebabkan sedikitnya lapangan pekerjaan untuk mereka.
3. Untuk lulusan S1 dan D3 jumlahnya tergolong banyak mungkin
dikarenakan lulusan S1 dan D3 mempunyai cukup kualifikasi dan
SDM yang baik untuk bekerja, dan banyak perusahaan yang
mebutuhkan karyawan dengan pendidikan minimal D3/S1
4. Sedangkan untuk lulusan SMP hampir sama dengan lulusan SD,
lapangan pekerjaan untuk lulusan SMP sangat minim sekali,
banyak tenaga kerja yang dibutuhkan adalah lulusan SMA.
 Pemerintah Kota Tegal melalui Dinas Tenaga Kerja dan
Perindustrian meningkatkan keterampilan kerja bagi para pencari
kerja melalui pendidikan dan pelatihan (Diklat) kerja. Diklat ini
merupakan modal yang sangat penting untuk para pencari kerja
sebab sekarang ini dibutuhkan tenaga kerja yang terampil dan ahli
dibidangnya. Dengan mengikuti diklat ini, keterampilan para
pekerja meningkat sehingga siap memasuki pasar keerja atau
berwiraswasta, dengan demikian dapat mengurangi angka
pengangguran dan meningkatkan kesejahteraan pencari kerja.
Proyeksi angkatan tenaga kerja 5
tahun mendatang

ARITMATIS GEOMETRIS

EKSPONENSIAL

Go
Aritmatis
Pt = Po + t .b
= 3309 + 5 . 574
= 6.179
Geometris
Pt = Po (1 + r) t
= 3.309 (1 + 0,27)5
= 10.932
 Eksponensial
Pt = Po . er.t
= 3.309 . 2,718 (0,27 . 5 )
= 12.762
Proyeksi hanya bisa dipakai sebagai
dugaan untuk rencana pemerintah
daerah setempat. proyeksi ini digunakan
untuk acuan kedepannya, sehingga
realisasi yang terjadi hasilnya tidak jauh
berbeda dengan proyeksi
 DARI SEGI KUALITAS
Memungkinkan akan mendapatkan kualitas yang lebih baik lagi.
Dilihat dari tabel 1 untuk tingkat pendidikan yang paling banyak
mendaftar pekerjaan adalah lulusan SMA dan posisi kedua adalah
lulusan Sarjana. Dari hal tersebut dapat diprekdisikan bahwa 5
tahun mendatang akan banyak pendaftar dengan kualitas yang baik
yaitu tingkat sarjana untuk mendaftar pekerjaan. Masyarakat mulai
sadar bahwa pendidikan juga berperan penting dalam bidang
pekerjaan.
 DARI SEGI KUANTITAS
Hasil yang didapat dari 3 cara perhitungan tersebut berbeda
tetapi masing-masing menunjukkan peningkatan yang signifikan
pada 5 tahun kedepan. Kuantitas angkatan kerja setiap
tahunnya akan terus bertambah, jika dilihat dari tahun
sebelumnnya yaitu tahun 2009 2015 untuk peningkatan
proyeksi memungkinan terjadi. Dengan bertambahnya
angkatan kerja yang cukup besar, pemerintah maupun
masyarakat harus berfokus pada peningkatan lapangan
pekerjaan baru.
 KEBIJAKAN PEMERINTAH

Menurut RPJMD Kabupaten Tegal Tahun 2015

untuk optimalisasi perkembangan usaha mikro,
kecil, dan menengah dalam rangka menumbuh
kembangkan ekonomi rakyat; Peningkatan
ketrampilan dan kemampuan pencari kerja dalam
rangka peningkatan daya serap tenaga kerja, dan
perluasan kesempatan kerja melalui peningkatan
investasi; dan Pengembangan kepariwisataan
berbasis potensi budaya lokal.
 KEBIJAKAN PEMERINTAH
Untuk mewujudkan program tersebut, program yang akan dijalankan
meliputi :
Program Peningkatan Kualitas Kelembagaan Koperasi
Peningkatan Promosi Dan Kerjasama Investasi
Program Peningkatan Produksi Hasil Peternakan
Program Pengembangan Destinasi Pariwisata
Program Optimalisasi Pengelolaan Dan Pemasaran Produksi Perikanan
Program Peningkatan Dan Pengembangan Ekspor
Program Peningkatan Efisiensi Perdagangan Dalam Negeri
Program Pembinaan Perdagangan Kaki Lima Dan Asongan
Program Pengembangan Industri Kecil Dan Menengah
Program Pengembangan Sentra-Sentra Industri Potensial
Langkah langkah atau kebijakan yang diambil
pemerintah Tegal diantaranya sebagai berikut:

1. Latihan kerja
2. Magang
3. Meningkatkan pengadaan seminar, workshop
yang berkaitan dengan pekerjaan tertentu
TERIMAKASIH