149

ANALISA DATA

Data MasalahKesehatan/keper
No Data Obyektif awatan
Subyektif
1 Lingkungan 1. Kondisi type LINGKUNGAN :
fisik perumahan tipe tidak Resiko meningkatnya
- Masyarakat permanen 45 rumah penyakit (diare, DHF,
mengatakan (9%) typoid, ISPA)
berhubungan dengan
kondisilin 2. Kondisi tempat
kurangnya pengetahuan
gkungankot penampungan air masyarakat memelihara
or di terbuka sebanyak 376 lingkungan rumah yang
dusunkaran kk (75%) memenuhi syarat
gpande. 3. Kondisi air yang kesehatan.
berwarna 89 kk (18%)
4. Rumah yang tidak
berventilasi 55 (11%)
5. Sistem pengolahan air
minum yang tidak di
masak 203 kk (40%)
6. Keadaan kebersihan
halaman dan rumah:
tidak bersih sebanyak
146kk(46%)
7. Jenis pemanfaatan
pekarangan kandang:
sebanyak 16 kk
(28,67%)
8. Rumah yang jenis
lantai terbuat dari
tanah sebanyak 25 kk
(5%)
9. Rumah yang
ventilasinya tidak
di buka setiap hari
sebanyak 222 kk
(49%)
10. Rumah yang
pencahayaannya
gelapsebanyak 278 kk
(55%)
11. Jarak sumber air
dengan septic tank:
tidak memenuhi
syarat sebanyak 233
kk (79%)
 150

12. Jarak tempat

penampungan sampah
dengan rumah yang
kurang dari 5 meter
ada 170 kk (70%)
13. Kondisi letak
kandang dalam rumah
sebanyak 33
kk(6,38%)
14. Tempat pembuangan
air limbah di
sembarang tempat
sebanyak 127 kk
(25%)
15. Kasus penyakit yang
paling sering di
derita adalah diare
sebanyak 21 orang
(10%).
2 Usialanjut 1. Jumlah lansia LANSIA:
- Masyarakat sebanyak 82 orang (5 Resikoterjadinyapening
mengatakan %) katanangkakesakitanpad
2. Keluhan yang alansiaberhubungandeng
tidakadapo
dirasakan lansia ankurangnyapengetauanm
ksila. asyarakatdalamkesehata
sebanyak 67 (82 %) nlansia.
3. Penyakit yang derita
lansia reumatik
sebanyak 27 orang
(40%), asma 2 orang
(3%), TBC sebanyak 4
orang (6%) katarak
sebanyak 3 orang (
4% ) Hipertensi
sebanyak 12 orang
(18 %), kencing
manis sebanyak 2
orang (3%)
4. Lansia yang tidak
mengisi waktu
senggang sebanyak
(72,34%)
5. Tidak adanya
kelompok lansia atau
Usila.
 151

PENAPISAN MASALAH KESEHATAN KOMUNITAS

Diagnosa Keperawatan
Kriteria Penapisan
Komunitas
Tersedia Sumber

terjadinya

Kemungkina

pendidikan

masyarakat

Kemungkina

pemerintah

daya orang
komunitas

beresiko)

kesehatan

daya dana

peralatan
diatasai
perawat

(jumlah

n untuk

n untuk

program
Sesuai
dengan

Resiko

Resiko

Sesuai
dengan

Sumber

tempat

Sumber

Sumber

Sumber

Jumlah
peran

parah

Minat
yang

daya

daya

skor
5 4 4 5 5 3 5 3 2 3 5 44
1. LINGKUNGAN
(
Resikotimbulnyapenyaki
t)
2. LANSIA 5 4 4 3 3 4 5 3 3 3 5 42
(Resikoterjadinyapenin
gkatanangkakesakitanpa
dalansia)
Ket : skor : 0-5
0 : Paling rendah
5 : Paling tinggi
152
 153

Rumusan Diagnosa Keperawatan Komunitas Berdasarkan

Prioritas:

1. Resiko timbulnya penyakit (diare, DHF,typoid, ISPA)

berhubungan dengan kurangnya pengetahuan masyarakat
dalam memelihara lingkungan yang memenuhi syarat
kesehatan

2. Resiko terjadinya peningkatan angka kesakitan pada

lansia berhubungan dengan kurangnya pengetahuan
masyarakat dalam kesehatan lansia
 154

PERENCANAAN KEPERAWATAN KOMUNITAS

Diagnosa Evaluasi
N Hari/
Keperawatan Tujuan Sasaran Strategi Rencana Kegiatan Tempat
O Tggl
Komunitas Kriteria Standar
1. LINGKUNGAN A. Tujuan Umum: Ibu PKK K.I.E Memberikan Penyuluhan
Resiko timbulnya Setelah dilakukan dan tentang beberapa penyakit
penyakit menular tindakan keperawatan masyarakat yang terkait denganl
(diare, DHF, komunitas selama .. ingkungan yang meliputi:
typoid, ISPA) kali pertemuan
berhubungan diharapkan 1. Berikan penyuluhan pada Sabtu/ Dusun Verbal Masyarakat dapat memahami
dengan kurangnya masyarakat dapat ibu anggota PKK, kader dan 13/11/11 karang terjainya diare yang meliputi:
pengetahuan mengantisipasi resiko masyarakat tentang penyakit pande a. Pengertian
masyarakat timbulnya penyakit Diare Dan b. Tanda dan gejala
memelihara menular akibat 2. Diskusikan bersama Dusun c. Tindakan yang dapat
lingkungan yang lingkungan yang tidak anggota PKK dan Muhajirin dilakukan bila anggota
memenuhi syarat sehat. masyarakat tentang penyakit yang sakit
kesehatan B. Tujuan Khusus Diare Psikomotor Melakukan redemonstrasi
Setelah dilakukan 3. Diskusikan bersama pembuatan larutan gula garam.
tindakan keperawatan anggota PKK dan
komunitas masyarakat masyarakat tentang tindakan
memahami: yang dapat dilakukan oleh
a. Konsep dasar ibu-ibu bila ada yang sakit
diare Diare
b. Konsep dasar 4. Berikan reinforcement
DHF
terhadap keberhasilan ibu
c. Konsep dasar
Typoid dan masyarakat
d. Konse pdasar menjelaskan kembali materi
ISPA yang diberikan (Diare)
 155

e. Konsep dasar Ibu PKK K.I.E 1. Berikan penyuluhan pada Sabtu/ Dusun Verbal Masyarakat dapat memahami
lingkungan yang dan ibu anggota PKK, kader dan 13/11/11 karang terjadinya DHF yang meliputi:
sehat Masyarakat masyarakat tentang penyakit pande a. Pengertian
DHF Dan b. Tanda dan gejala
2. Diskusikan bersama anggota Dusun c. Tindakan yang dapat
PKK dan masyarakat Muhajirin dilakukan bila anggota
tentang penyakit DHF yang sakit.
3. Diskusikan bersama anggota Psikomotor Melakukan redemonstrasi
PKK dan masyarakat dalam melakukan kompres
tentang tindakan yang dapat basah jika anak demam
dilakukan oleh ibu-ibu bila
ada yang sakit DHF
4. Berikan reinforcement
terhadap keberhasilan ibu
dan masyarakat
menjelaskan kembali materi
yang diberikan (DHF)

Ibu PKK K.I.E 1. Berikan penyuluhan pada Senin, Dusun Verbal Masyarakat dapat memahami
dan ibu anggota PKK, kader dan 15/12/11 karang terjainya Typoid yang meliputi:
masyarakat masyarakat tentang penyakit pande a. Pengertian
Typoid Dan b. Tanda dan gejala
2. Diskusikan bersama anggota Dusun c. Tindakan yang dapat
PKK dan masyarakat Muhajirin dilakukan bila anggota
tentang penyakitTypoid yang sakit.
3. Diskusikan bersama anggota Melakukan redemonstrasi
PKK dan masyarakat dalam melakukan kompres
tentang tindakan yang dapat basah jika anak demam
dilakukan oleh ibu-ibu bila
 156

ada yang sakitTypoid

4. Berikan reinforcement
terhadap keberhasilan ibu
dan masyarakat menjelaskan
kembali materi yang
diberikan (Typoid)

Ibu PKK K.I.E 1. Berikan penyuluhan pada Senin, Dusun Verbal Masyarakat dapat memahami
dan ibu anggota PKK, kader dan 15/12/11 karang terjainya ISPA yang meliputi:
masyarakat masyarakat tentang penyakit pande a. Pengertian
ISPA Dan b. Tanda dan gejala
2. Diskusikan bersama anggota Dusun c. Tindakan yang dapat
PKK dan masyarakat Muhajirin dilakukan bila anggota
tentang penyakit ISPA yang sakit.
3. Diskusikan bersama anggota Psikomotor Melakukan redemonstrasi
PKK dan masyarakat dalam melakukan kompres
tentang tindakan yang dapat basah jika anak demam
dilakukan oleh ibu-ibu bila
ada yang sakit ISPA
4. Berikan reinforcement
terhadap keberhasilan ibu
dan masyarakat menjelaskan
kembali materi yang
diberikan (ISPA)
 157

Ibu PKK K.I.E 1. Berikan penyuluhan tentang Dusun Verbal Masyarakat dapat memahami
dan dampak pembuangan karang pengelolaan sampah dengan
masyarakat sampah yang tidak sehat dan pande benar yang meliputi:
pengolahan sampah yang Dan a. Jenis sampah dan ciri air
benar serta panjelasan Dusun yang sehat.
tentang air yang sehat. Muhajirin b. Dampak pembuangan
2. Diskusikan dengan warga sampah yang kurang sehat
tentang dampak yang c. Pengelolaan sampah yang
ditimbulkan bila sampah benar
berserakan
3. Diskusikan cara pengelolaan Atitude Kesanggupan masyarakat untuk
sampah yang sehat melakukan gontong royong
4. Lakukan kerja bakti (Gotong kebersihan lingkungan
royong) masal bersama Psikomotor Masyarakat melakukan gotong
dengan seluruh warga royong kebersihan lingkungan
Banyumulek Barat dan
Timur.
5. Berikan reinforcement
terhadap kemampuan warga
menjelaskan kembali
tentang dampak sampah dan
pengelolaan sampah yang
benar.
 158

2. Resiko peningkatan Setelah dilakukan Ibu PKK K.I.E 1. Mengusulkan untuk Puskesmas Verbal Menerima usulan mahasiswa
angka kesakitan tindakan keperawatan 3 dan dibentuknya posyandu Kediri terbentuknya Posyandu
pada lansia di kali kegiatan masyarakat masyarakat lansia dengan Puskesmas Lansia
Banyumulek Barat mampu memberikan Kediri.
berhubungan perawatan pada lansia di 2. Penyuluhan kesehatan
dengan kurangnya Banyumulek barat lansia terkait dengan
pengetahuan keseatan yang sering dan
masyarakat dalam sedang dialami lansia
memelihara yang meliputi:
kesehatan lansia
1) Berikan penyuluhan Dusun Verbal Anggota PKK dan Lansia
pada ibu anggota karang dapat memahami tentang:
PKK, kader dan pande 1. Pengertian Rematik
Lansia tentang Dan 2. Tanda dan gejala Rematik
penyakit Rematik Dusun 3. Tindakan yang dapat
2) Diskusikan bersama Muhajirin dilakukan bila anggota
anggota PKK dan yang sakit
lansia tentang
penyakit Rematik Psikomotor Anggota PKK dan lansia
3) Diskusikan bersama meredemonstrasikan tindakan
anggota PKK dan yang dapat dilakukan untuk
lansia tentang mengatasi nyeri pada
tindakan yang dapat penyakit Rematik (kompres
dilakukan oleh ibu- untuk menghilangkan nyeri)
ibu dan lansia bila
ada yang sakit
rematik
 159

4) Berikan
reinforcement
terhadap keberhasilan
ibu dan lansia
menjelaskan kembali
materi yang diberikan
(Rematik)

1) Berikan penyuluhan Dusun Verbal Anggota PKK dan Lansia

pada ibu anggota karang dapat memahami tentang:
PKK, kader dan pande 1. Pengertian TBC
Lansia tentang Dan 2. Tanda dan gejala TBC
penyakit TBC Dusun 3. Tindakan yang dapat
2) Diskusikan bersama Muhajirin dilakukan bila anggota
anggota PKK dan yang sakit TBC
lansia tentang Psikomotor Anggota PKK dan lansia
penyakit TBC meredemonstrasikan tindakan
3) Diskusikan bersama yang dapat dilakukan untuk
anggota PKK dan mengatasi keluhan pada
lansia tentang penyakit TBC seperti:
tindakan yang dapat - Batuk efektif
dilakukan oleh ibu- - Fisioterapi dada
ibu dan lansia bila
ada yang sakitTBC
4) Berikan
reinforcement
terhadap keberhasilan
ibu dan lansia
 160

menjelaskan kembali
materi yang diberikan
(TBC)

1) Berikan penyuluhan Dusun Verbal Anggota PKK dan Lansia

pada ibu anggota karang dapat memahami tentang:
PKK, kader dan pande 1. Pengertian Katarak
Lansia tentang Dan 2. Tanda dan gejala
penyakit Katarak Dusun Katarak
2) Diskusikan bersama Muhajirin 3. Tindakan yang dapat
anggota PKK dan dilakukan bila anggota
lansia tentang yang sakit (katarak)
penyakit Katarak
3) Diskusikan bersama
anggota PKK dan
lansia tentang
tindakan yang dapat
dilakukan oleh ibu-
ibu dan lansia bila
ada yang sakit
Katarak
4) Berikan
reinforcement
terhadap keberhasilan
ibu dan lansia
menjelaskan kembali
materi yang diberikan
(Katarak)
 161

1) Berikan penyuluhan Dusun Verbal Anggota PKK dan Lansia

pada ibu anggota karang dapat memahami tentang:
PKK, kader dan pande 1. Pengertian Hipertensi
Lansia tentang Dan 2. Tanda dan gejala
penyakit Hipertensi Dusun Hipertensi
2) Diskusikan bersama Muhajirin 3. Tindakan yang dapat
anggota PKK dan dilakukan bila anggota
lansia tentang keluarga sakit
penyakit Hipertensi
3) Diskusikan bersama
anggota PKK dan
lansia tentang
tindakan yang dapat
dilakukan oleh ibu-
ibu dan lansia bila
ada yang sakit
Hipertensi
4) Berikan
reinforcement
terhadap keberhasilan
ibu dan lansia
menjelaskan kembali
materi yang diberikan
(Hipertensi)
 162

1) Berikan penyuluhan Dusun Verbal Anggota PKK dan Lansia

pada ibu anggota karang dapat memahami tentang:
PKK, kader dan pande 1. Pengertian Kencing
Lansia tentang Dan Manis
penyakit Kencing Dusun 2. Tanda dan gejala
Manis Muhajirin Kencing Manis
2) Diskusikan bersama 3. Tindakan yang dapat
anggota PKK dan dilakukan bila anggota
lansia tentang keluarga sakit
penyakit Kencing
manis
3) Diskusikan bersama
anggota PKK dan
lansia tentang
tindakan yang dapat
dilakukan oleh ibu-
ibu dan lansia bila
ada yang sakit
Kencing Manis
4) Berikan
reinforcement
terhadap keberhasilan
ibu dan lansia
menjelaskan kembali
materi yang diberikan
(KencingManis)
 163

3. Melakukan pemeriksaan Lapangan Verbal Lansia dapat memahami:

kesehatan lansia desa 1. Pengertian fasilitas
bayumulek kesehatan
2. Manfaat fasilitas yang
digunakan
3. Tempat fasilitas yang
akan digunakan.

Aticude Kesanggupan lansia untuk

memanfaatkan tempat
pelayanan kesehatan untuk
mengontrol kesehatannya
Psikimotor Memanfaatkan fasilitas
kesehatan yang ada untuk
kontrol secara rutin

4. Melakukan senam lansia Lapangan Verbal Lansia dapat memahami

dan Latihan Pernafasan Umum manfaat senam lansia latihan
Desa Banyu pernafasan
mulek Psikimotor
Lansia ikut serta dalam
melakukan senam lansia dan
latian pernafasan
164