NILAI =
Keterangan:
5 = sangat baik
4 = baik
3 = sedang
2 = kurang
1 = sangat kurang
Surabaya, ...............................
( Penilai )
FORMAT PENILAIAN
LAPORAN PENDAHULUAN
SKOR
NO ASPEK YANG DINILAI KET
1 2 3 4 5
1 Kasus ( masalah utama)
2 Proses terjadinya masalah
3 Kemungkinan data fokus (wawancara, pemeriksaan
fisik dan diagnostik)
4 Analisa data (pohon masalah)
5 Diagnosa keperawatan yang muncul timbul
NILAI =
Keterangan :
5 = sangat baik
4 = baik
3 = sedang
2 = kurang
1 = sangat kurang
Surabaya, ..............................
.
( Penilai )
FORMAT PENILAIAN
STRATEGI PELAKSANAAN TINDAKAN KEPERAWATAN
SKOR
NO ASPEK YANG DINILAI KET
1 2 3 4 5
1 Proses keperawatan
1. Menuliskan kondisi klien
2. Menuliskan dx. Keperawatan
3. Tujuan dan rencana tindakan diagnosa yang
dipilih
2 Strategi komunikasi tindakan keperawatan
Fase perkenalan:
1. Salam terapeutik
2. Evaluasi/validasi
3. Kontrak yang akan datang (topik, waktu
dan tempat)
4. Tujuan
3 Fase kerja :
1. Tehnik komunikasi
2. Sikap terapeutik
3. Langkah-langkah tindakan keperawatan
4 Fase terminasi
1. Evaluasi subjektif dan objektif
2. Rencana tindak lanjut
3. Kontrak yang akan datang (TWT)
TOTAL SKOR
NILAI =
Keterangan :
5 = sangat baik
4 = baik
3 = sedang
2 = kurang
1 = sangat kurang
Surabaya, ...............................
( Penilai )
FORMAT PENILAIAN PENAMPILAN KLINIK
Kelompok : .. Ruangan : ..
Tanggung Total
No Nama NIM Kedisiplinan Inisiatif Kejujuran Penampilan SKOR
jawab NILAI
Keterangan:
Range nilai 1-5
5 = sangat baik
4 = baik
3 = sedang
2 = kurang
1 = sangat kurang
Skor = total nilai x 5
Surabaya, ...............................
( Penilai )
FORMAT PENILAIAN
PROSES KEPERAWATAN RAWAT INAP
NILAI =
Keterangan :
5 = sangat baik
4 = baik
3 = sedang
2 = kurang
1 = sangat kurang
Surabaya, ...............................
( Penilai )
FORMAT PENILAIAN
TERAPI MODALITAS /TERAPI AKTIVITAS KELOMPOK
NILAI =
Keterangan :
5 = sangat baik
4 = baik
3 = sedang
2 = kurang
1 = sangat kurang
Surabaya, ...............................
( Penilai )
FORMAT PENILAIAN
UJIAN PRAKTIK KLINIK KEPERAWATAN JIWA
KOMPETENSI :
SKOR
No. ASPEK YANG DINILAI KET.
1 2 3 4 5
A PROSES KEPERAWATAN
1 Pengkajian
2 Analisa data
3 Pokok masalah
4 Diagnosa
Rencana tindakan untuk diagnosa yang dipilih (prinsip tindakan,
5a
lingkungan terapeutik, obat)
b Strategi komunikasi
B 1 PERKENALAN/ORIENTASI
1 Salam terapeutik
2 Evaluasi /validasi
3 Kontrak (Topik, Waktu, Tempat)
4 Tujuan tindakan/pembicaraan
B2 KERJA ( Langkah-langkah tindakan keperawatan)
5 Tehnik komunikasi terapeutik
6 Sikap komunikasi terapeutik
7 Langkah-langkah tindakan keperawatan sesuai rencana
B 3 TERMINASI
8 Evaluasi respons klien
9 Rencana tindak lanjut
10 Kontrak yang akan datang (Topik, Waktu, Tempat)
C DOKUMENTASI
1 Implementasi
2 Evaluasi (S.O.A.P)
TOTAL SKOR
NILAI (Persentase) : . . . . . . . . . . . . . . .
Keterangan :
5 = sangat baik
4 = baik
3 = sedang
2 = kurang
1 = sangat kurang
Surabaya, ...............................
( Penilai )
FORMAT PENILAIAN SEMINAR & MAKALAH
NILAI = ........................
Keterangan :
5 = sangat baik
4 = baik
3 = sedang
2 = kurang
1 = sangat kurang
Surabaya, ...............................
( Penilai )
FORMAT PENILAIAN ANALISA PROSES INTERAKSI (API)
SKOR
NO ASPEK YANG DINILAI KET
1 2 3 4 5
1 Memilih dan menata lingkungan yang sesuai untuk
interaksi
2 Menetapkan tujuan hubungan perawat- klien
3 Menggunakan tehnik komunikasi terapeutik
4 Menggunakan sikap terapeutik
5 Membina hubungan saling percaya
6 Mengimplementasikan rencana tindakan keperawatan
selama interaksi
7 Mensintesa pengetahuan dan memakainya dalam
menganalisa perilaku kilen
8 Menganalisa perilaku sendiri khususnya yang
berhubungan dengan interaksi
9 Melakukan komunikasi sesuai dengan tahapan
komunikasi (orientasi, kerja, terminasi)
10 Membantu klien dalam mengakhiri hubungan melalui
fase terminasi
TOTAL SKOR
NILAI =
Keterangan :
5 = sangat baik
4 = baik
3 = sedang
2 = kurang
1 = sangat kurang
Surabaya, ...............................
( Penilai )
FORMULIR PENGKAJIANA KEPERAWATAN KESEHATAN JIWA
I. IDENTITAS KLIEN
Inisial : _________________ (L/P) Tanggal Pengkajian : __________________
Umur : _________________ RM No. : _________________
Informan : _________________
Aniaya fisik
Aniaya seksual
Penolakan
Tindakan kriminal
Jelaskan No. 1, 2, 3 :
_____________________________________________________________________
Masalah Keperawatan :
____________________________________________________
___________________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________________
IV. FISIK
1. Tanda vital : TD : __________ N : ________ S : _________ P : _______________
2. Ukur : TB : __________ BB : ________
Jelaskan : ______________________________________________________________
Masalah keperawatan : ______________________________________________________________
V. PSIKOSOSIAL
1. Genogram
Jelaskan : _______________________________________________________________
Masalah Keperawatan : _______________________________________________________________
2. Konsep diri
3. Hubungan Sosial
a. Orang yang berarti : _______________________________________________________________
b. Peran serta dalam kegiatan kelompok / masyarakat : _______________________________________
__________________________________________________________________________________
c. Hambatan dalam berbuhungan dengan orang Lain : ________________________________________
__________________________________________________________________________________
Masalah keperawatan: ________________________________________________________________
4. Spiritual
a. Nilai dan keyakinan : _________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________
b. Kegiatan ibadah : _________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________
Masalah Keperawatan__________________________________________________________________________
VI. STATUS MENTAL
1. Penampilan
2. Pembicaraan
3. Aktivitas Motorik:
Jelaskan : __________________________________________________________________________
Masalah Keperawatan : _______________________________________________
4. Alam perasaaan
Jelaskan : __________________________________________________________________________
Masalah Keperawatan : _______________________________________________
5. Afek
Jelaskan : __________________________________________________________________________
Masalah Keperawatan : _______________________________________________
Jelaskan : __________________________________________________________________________
Masalah Keperawatan : ______________________________________________________________
7. Persepsi
Pengecapan Penghidu
Jelaskan : __________________________________________________________________________
Masalah Keperawatan : ______________________________________________________________
8. Proses Pikir
Jelaskan : __________________________________________________________________________
Masalah Keperawatan : ______________________________________________________________
9. Isi Pikir
Waham
Jelaskan : __________________________________________________________________________
Masalah Keperawatan : ______________________________________________________________
Disorientasi
Jelaskan : __________________________________________________________________________
Masalah Keperawatan : ______________________________________________________________
11. Memori
Gangguan daya ingat jangka panjang gangguan daya ingat jangka pendek
Jelaskan : __________________________________________________________________________
Masalah Keperawatan : ______________________________________________________________
Jelaskan : __________________________________________________________________________
Masalah Keperawatan : ______________________________________________________________
Jelaskan : __________________________________________________________________________
Masalah Keperawatan : ______________________________________________________________
14. Daya tilik diri
Jelaskan : __________________________________________________________________________
Masalah Keperawatan : ______________________________________________________________
1. Makan
2. BAB/BAK
Jelaskan : __________________________________________________________________________
Masalah Keperawatan : ______________________________________________________________
3. Mandi
4. Berpakaian/berhias
6. Penggunaan obat
7. Pemeliharaan Kesehatan
Belanja Ya tidak
Transportasi Ya tidak
Lain-lain Ya tidak
Jelaskan : __________________________________________________________________________
Masalah Keperawatan : ______________________________________________________________
Adaptif Maladaptif
Koping obat-obatan
Lainnya : ______________________________________________________________________
Obyektif .
Subyektif .
Obyektif .
Perawat,
(.)
PETUNJUK TEKNIS PENGISIAN FORMAT PENGKAJIAN
KEPERAWATAN KESEHATAN JIWA
Setiap melakukan pengkajian, tulis tempat klien dirawat dan tanggal dirawat.
I. Identitas
1. Perawat yang merawat klien melakukan perkenalan dan kontrak dengan Klien tentang :
nama perawat, nama klien, panggilan perawat, panggilan klien, tujuan, waktu, tempat
pertemuan, topik yang akan dibicarakan.
2. Usia dan No RM Lihat RM
3. Mahasiswa menuliskan sumber data yang didapat.
2. Apabila pada poin 1 " ya " maka tanyakan bagaimana hasil pengobatan sebelumnya apabila
dia dapat beradaptasi di masyarakat tanpa gejala - gejala gangguan jiwa maka beri tanda "
V " pada kotak " berhasil " apabila dia dapat beradaptasi tapi masih ada gejala - gejala sisa
maka beri tanda " V " pada kotak " kurang berhasil " apabila tidah ada kemajuan atau gejala
- gejala bertambah atau menetap maka beri tanda " V " pada kotak " tidak berhasil ".
3. Tanyakan pada klien apakah klien pernah melakukan dan atau mengalami dan atau
menyaksikan penganiayaan fisik, seksual, penolakan dari lingkungan, kekerasan dalam
keluarga dan tindakan kriminal, beri tanda " V " sesuai dengan penjelasan klien / keluarga
apakah klien sebagai pelaku dan atau korban, dan atau saksi, maka beri tanda " V " pada
kotak pertama, isi usia saat kejadian pada kotak ke dua. Jika klien pernah sebagai pelaku
dan korban dan saksi ( 2 atau lebih ) tuliskan pada penjelasan.
a. Beri penjelasan secara singkat dan jelas tentang kejadian yang dialami klien terkait No.
1,2,3.
b. Masalah keperawatan ditulis sesuai dengan data.
4. Tanyakan kepada klien / keluarga apakah ada anggota keluarga Iainnya yang mengalami
gangguan jiwa, jika ada beri tanda " V " pada kotak " ya " dan jika tidak beri tanda " V "
pada kotak " tidak ".
Apabila ada anggota keluarga lama yang mengalami gangguan jiwa maka tanyakan
bagaimana hubungan klien dengan anggota keluarga tersebut. Tanyakan apa gejala yang
dialami serta riwayat pengobatan dan perawatan yang pernah diberikan pada anggota
keluarga tersebut.
V. Psikososial
1. Genogram
a. Buatlah genogram minimal tiga gcncrasi yang dapat menggambarkan hubungan klien
dan keluarga. contoh
= Perempuan
= Laki-laki
= Cerai
= Meninggal
= Orang dekat
45 = Klien
= Umur klien
= Hamil
= Kembar
b. Jelaskan masalah yang terkait dengan komunikasi, pengambilan keputusan dan pola asuh.
c. Masalah keperawatan ditulis sesuai dengan data.
2. Konsep diri
a. Gambaran diri
Tanyakan persepsi klien terhadap tubuhnya, bagian tubuh yang disukai dan tidak
disukai.
b. Identitas diri, tanyakan tentang
Status dan posisi klien sebelum dirawat.
Kepuasan klien terhadap status dan posisinya (sekolah, tempat kerja, keompok).
Kepuasan klien sebagai laki-Iaki/perempuan.
c. Peran: Tanyakan,
Tugas/ peran yang diemban dalam keluarga/kelompok/ masyarakat
Kemampuan klien dalam melaksanakan tugas/ peran tersebut
d. Ideal diri : Tanyakan,
Harapan terhadap tubuh, posisi, status, tugas/peran.
Harapan klien terhadap lingkungan (keluarga, sekolah, tempat kerja, masyarakat)
Harapan klien terhadap penyakitnya
e. Harga diri : Tanyakan,
Hubungan klien dengan orang lain sesuai dengan kondisi no. 2 a, b, c, d.
Penilaian/ penghargaan orang lain terhadap diri dan kehidupannya.
f. Masalah keperawatan ditulis sesuai dengan data.
3. Hubungan sosial
a, Tanyakan pada klien siapa orang yang berarti dalam kehidupannya, tempat
mengadu, tempat bicara, minta bantuan atau sokongan.
b. Tanyakan pada klien kelompok apa saja yang diikuti dalarn masyarakat.
c. Tanyakan pada klien sejauh mana ia terlibat dalam kelompok dimasyarakat. d Masalah
keperawatan ditulis sesuai dengan data
4. Spiritual
a. Nilai dan keyakinan : Tanyakan tentang:
Pandangan dan keyakinan, terhadap gangguan jiwa sesuai dengan norma budaya
dan agama yang dianut.
Pandangan masyarakat setempat tentang gangguan jiwa.
b. Kegiatan ibadah : Tanyakan:
Kegiatan ibadah dirumah secara individu dan kelompok.
Pendapat klien/ keluarga tentang kegiatan ibadah.
c. Masalah keperawatan ditulis sesuai dengan data
2. Pembicaraan
a. Amati pembicaraan yang ditemukan pada klien, apakah cepat, keras,
gagap, membisu, apatis dan atau lambat
b. Bila pembicaraan berpindah-pindah dari satu kalimat ke kalimat lain yang tak ada
kaitannya beri tanda " V " pada kotak inkoheren.
c. Jelaskan hal-hal yang tidak tercantum.
d. Masalah keperawatan ditulis sesuai dengan data.
3. Aktivitas motorik
Data ini didapatkan melalui hasil observasi perawat/ keluarga.
a. Lesu, tegang, gelisah sudah jelas.
b. Agitasi = gerakan motorik yang menunjukkan kegelisahan,
c. Tik = gerakan-gerakan kecil pada otot muka yang tidak terkontrol.
d. Grimasen = gerakan otot muka yang berubah-ubah yang tidak dapat
Dikontrol klien.
e. Tremor = jari- jari yang tampak gemetar ketika klien menjulurkan
tangan dan merentangkan jari-jari.
f. Kompulsif = kegiatan yang dilakukan berulang-ulang dan seperti
berulang kali mencuci tangan, mencuci muka, mandi, mengeringkan tangan dan
sebagainya.
g. Jelaskan aktivitas yang ditampilkan klien dan kondisi lain yang tidak tercantum.
h. Masalah keperawatan ditulis sesuai dengan data.
4. Alam perasaan.
Data ini didapatkan melalui hasil observasi perawat / keluarga.
a. Sedih, putus asa, gembira yang berlebihan sudah jelas
b. Ketakutan = objek yang ditakuti sudah jelas.
c. Khawatir = objeknya belum jelas.
d. Jelaskan kondisi klien yang tidak tercantum.
e. Masalah keperawatan ditulis sesuai data.
5. Afek
Data ini didapatkan melalui hasil observasi perawat/keluarga.
a. Datar = tidak ada perubahan roman muka pada saat ada stimulus yang
menyenangkan atau menyedihkan.
b. Tumpul = hanya bereaksi bila ada stimulus emosi yang kuat.
c. Labil = emosi yang cepat berubah-ubah.
d. Tidak sesuai = emosi yang tidak sesuai atau bertentangan dengan stimulus yang ada.
e. Jelaskan hal-hal yang tidak tercantum.
f. Masalah keperawatan ditulis sesuai dengan data.
7. Persepsi.
a. Jenis-jenis halusinasi sudah jelas, kecuali penghidu sama dengan penciuman.
b. Jelaskan isi halusinasi, frekuensi, gejala yang tampak pada saat klien
berhalusinasi.
c. Masalah keperawatan sesuai dengan data
8. Proses pikir
Data diperoleh dari observasi dan saat wawancara
a. Sirkumstansial : pembicaraan yang berbelit-belit tapi sampai pada tujuan pembicaraan.
b. Tangensial : pembicaraan yang berbelit-belit tapi tidak sampai pada tujuan.
c. Kehilangan asosiasi : pembicaraan tak ada hubungan antara satu kalimat dengan
kalitnat lainnya, dan klien tidak menyadarinya.
d. Flight of ideas : pembicaraan.yang meloncat dari satu topik ke topik lainnya, masih
ada hubungan yang tidak logis dan tidak sampai pada tujuan.
e. Bloking : pembicaraan terhenti tiba-tiba tanpa gangguan eksternal kemudian
dilanjutkan kembali.
f. Perseverasi : pembicaraan yang diulang berkali-kali.
g. Jelaskan apa yang dikatakan oleh klien pada saat wawancara.
h. Masalah keperawatan sesuai dengan data.
9. lsi pikir.
Data didapatkan melalui wawancara.
a. Obsesi : pikiran yang selalu muncul walaupun klien berusaha menghilangkannya.
b. Phobia : ketakutan yang phatologis/ tidak logis terhadap objek/ situasi tertentu.
c. Hipokondria : keyakinan terhadap adanya gangguan organ dalam tubuh yang
sebenarnya tidak ada.
d. Depersonalisasi : perasaan klien yang asing terhadap diri sendiri, orang atau
lingkungan.
e. Ide yang terkait : keyakinan klien terhadap kejadian yang terjadi lingkungan yang
bermakna dan terkait pada dirinya.
f. Pikiran magis : keyakinan klien tentang kemampuannya melakukan hal-hal yang
mustahil/ diluar kemampuannya.
g. Waham.
Agama : keyakinan klien terhadap suatu agama secara berlebihan dan diucapkan
secara berulang tetapt tidak sesuai dengan kenyataan.
Somatik : klien mempunyai keyakinan tentang tubuhnya dan dikatakan secara
berulang yang tidak sesuai dengan kenyataan.
Kebesaran : klien mempunyai keyakinan yang berlebihan terhadap
kemampuannya yang disampaikan secara berulang yang tidak sesuai dengan
kenyataan.
Curiga : klien mempunyai keyakinan bahwa ada seseorang atau kelompok yang
berusaha merugikan atau mencederai dirinya yang disampaikan secara berulang
dan tidak sesuai dengan kenyataan.
Nihilistik : klien yakin bahwa dirinya sudah tidak ada di dunia/ meninggal yang
dinyatakan secara berulang yang tidak sesuai dengan kenyataan.
Sisip pikir : klien yakin ada ide pikiran orang lain yang disisipkan didalam
pikiran yang disampaikan secara berulang dan tidak sesuai dengan kenyataan.
siar pikir : klien yakin bahwa orang lain mengetahui apa yang dia pikirkan
walaupun dia tidak menyatakan kepada orang tersebut yang dinyatakan secara
berulang dan tidak sesuai dengan kenyataan.
Kontrol pikir : klien yakin pikirannya dikontrol oleh kekuatan dari luar.
11. Memori.
Data diperoleh melalui wawancara
a. Gangguan daya ingat jangka panjang : tidak dapat mengingat kejadian yang terjadi
lebih dari satu bulan
b. Gangguan daya ingat jangka pendek : tidak dapat mengingat kejadian yang terjadi
dalam minggu terakhir.
c. Gangguan daya ingat saat ini : tidak dapat mengingat kejadian yang baru saja terjadi.
d. Konfabulasi : pembicaraan tidak sesuai dengan kenyataan dengan memasukan cerita
yang tidak benar untuk menutupi gangguan daya ingatnya.
e. Jelaskan sesuai dengan data terkait.
f. Masalah keperawatan sesuai dengan data
1. Makan
a. Observasi dan tanyakan tentang frekuensi, jumlah, variasi, macam (suka/ tidak suka/
pantang) dan cara makan.
b. Observasi kemampuan klien dalam menyiapkan dan membersihkan alat makan.
2. BAB/BAK,
Observasi kemampuan klien untuk BAB / BAK.
- Pergi, menggunakan dan membersihkan WC
- Membersihkan diri dan merapikan pakaian
3. Mandi
a. Observasi dan tanyakan tentang frekuensi, cara mandi, menyikat gigi, cuci rambut,
gunting kuku, cukur (kumis, jenggot dan rambut)
b. Observasi kebersihan tubuh dan bau badan.
4. Berpakaian
a. Observasi kemampuan klien dalam mengambil, memilih dan mengenakan pakaian
dan alas kaki.
b. Observasi penampilan dandanan klien.
c. Tanyakan dan observasi frekuensi ganti pakaian.
d. Nilai kemampuan yang harus dimiliki klien: mengambil, memilih dan mengenakan
pakaian.
6. Penggunaan obat
Observasi dan tanyakan kepada klien dan keluarga tentang:
- Penggunaan obat: frekuensi, jenis, dosis, waktu dan cara.
- Reaksi obat.
7. Pemeliharaan kesehatan
Tanyakan kepada klien dan keluarga tentang:
- Apa, bagaimana, kapan dan kemana, perawatan dan pengobatan lanjut.
- Siapa saja sistem pendukung yang dimiliki (keluarga, teman, institusi dan lembaga
pelayanan kesehatan) dan cara penggunaannya.
Data didapat melalui wawancara pada klien atau keluarganya. Beri tanda "V" pada kotak
koping yang dimiliki klien, baik adaptif maupun maladaptif.
Data didapatkan melalui wawancara pada kilen atau keluarganya. Pada tiap masalah yang
dimiliki klien beri uraian spesifik, singkat dan jelas.
X. Pengetahuan
Data didapatkan melalui wawancara pada klien. Pada tiap item yang dimiliki oleh klien
simpulkan dalam masalah.
Tuliskan diagnosa medik klien yang telah dirumuskan oleh dokter yang merawat.
Tuliskan obat-obatan klien saat ini, baik obat fisik, psikofarmaka dan terapi lain.
Pada akhir pengkajian, tulis tempat dan tanggal pengkajian serta tanda tangan dan nama jelas
mahasiswa.
RENCANA TINDAKAN KEPERAWATAN
DI RSJ
Perencanaan
Tgl No Dx Dx Keperawatan
Tujuan Kriteria Evaluasi Intervensi
Gangguan konsep TUM:
diri : Harga diri Klien mempunyai
rendah. harga diri
TUK:
1. Klien dapat 1. Setelah kali interaksi, klien 1. Bina hubungan saling percaya dengan meng-gunakan
membina hubungan menunjukkan eskpresi wajah prinsip komunikasi terapeutik :
saling percaya bersahabat, menun-jukkan rasa Sapa klien dengan ramah baik verbal maupun
dengan perawat. senang, ada kontak mata, mau non verbal.
berjabat tangan, mau Perkenalkan diri dengan sopan.
menyebutkan nama, mau Tanyakan nama lengkap dan nama panggilan
menjawab salam, klien mau yang disukai klien.
duduk berdampingan dengan Jelaskan tujuan pertemuan.
perawat, mau mengutarakan Jujur dan menepati janji.
masalah yang dihadapi. Tunjukan sikap empati dan menerima klien
apa adanya.
Beri perhatian dan perhatikan kebutuhan dasar
klien.
2. Klien dapat 2. Setelah kali interaksi klien 2.1. Diskusikan dengan klien tentang:
mengidentifikasi menyebutkan: Aspek positif yang dimiliki klien, keluarga,
aspek positif dan o Aspek positif dan lingkungan.
kemampuan yang kemampuan yang Kemampuan yang dimiliki klien.
dimiliki. dimiliki klien.
o Aspek positif keluarga. 2.2 Bersama klien buat daftar tentang:
o Aspek positif lingkung- Aspek positif klien, keluarga, lingkungan.
an klien. Kemampuan yang dimiliki klien.
2.3. Beri pujian yang realistis, hindarkan memberi
penilaian negatif.
No Dx Perencanaan
Tgl
Dx Keperawatan Tujuan Kriteria Evaluasi Intervensi
3. Klien dapat me- 3. Setelah kali interaksi 3.1. Diskusikan dengan klien kemampuan
nilai klien menyebutkan yang dapat dilaksanakan.
kemampuan kemampuan yang dapat 3.2. Diskusikan kemampuan yang dapat
yang dimiliki dilaksanakan. dilanjutkan pelaksanaannya.
un-tuk
dilaksanakan
4. Klien dapat 4. Setelah kali interaksi 4.1. Rencanakan bersama klien aktivitas yang
merencanakan klien membuat rencana dapat dilakukan setiap hari sesuai
kegiatan sesuai kegiatan harian kemampuan klien:
dengan kegiatan mandiri.
kemampuan kegiatan dengan bantuan.
yang dimiliki 4.2. Tingkatkan kegiatan sesuai kondisi klien.
4.3. Beri contoh cara pelaksanaan kegiatan
yang dapat klien lakukan.
5. Klien dapat 5. Setelah kali interaksi 5.1. Anjurkan klien untuk melaksanakan
melakukan klien melakukan kegiatan kegiatan yang telah direncanakan.
kegiatan sesuai sesuai jadual yang dibuat. 5.2. Pantau kegiatan yang dilaksanakan klien.
rencana yang 5.3. Beri pujian atas usaha yang dilakukan
dibuat. klien.
5.4. Diskusikan kemungkinan pelaksanaan
kegiatan setelah pulang.
6. Klien dapat 6. Setelah kali interaksi 6.1. Beri pendidikan kesehatan pada keluarga
memanfaatkan klien memanfaatkan tentang cara merawat klien dengan harga
sistem pendu- sistem pendukung yang diri rendah.
kung yang ada. ada di keluarga. 6.2. Bantu keluarga memberikan dukungan
selama klien di rawat.
6.3. Bantu keluarga menyiapkan lingkungan di
rumah.
CATATAN KEPERAWATAN
Nama : RM No.:
1. Kolom diagnosis
2. Tulis nomor dan rumusan diagnosa
3. Kolom implementasi
4. Tulis tanggal dan jam dilakukannya tindakan
5. Tulis semua tindakan keperawatan yang dilakukan sesuai dengan rencana:
Tindakan perawat
Tindakan perawat bersama klien
Tindakan perawat bersama keluarga.
Tindakan perawat bersama klien dan keluarga.
Tindakan perawat menyiapkan lingkungan keluarga.
Tindakan rujukan keperawatan
6. Kolom evaluasi.
a. Tulis semua respons klien/keluarga terhadap tindakan yang telah dilaksanakan, baik
objektif maupun subjektif.
b. Analisa respons klien dengan mengaitkan pada diagnosa, data, dan tujuan jika
ditemukan masalah baru maka dituliskan apakah akan dirumuskan diagnosa baru
c. Tuliskan rencana lanjutan, dapat berupa:
Rencana kegiatan untuk pasien sesuai dengan tindakan yang telah dilakukan
Merencanakan tindakan perawat untuk pertemuan berikut
7. Tulis nama jelas dan tanda tangan setiap selesai melaksanakan tindakan dan evaluasi.
LAPORAN PENDAHULUAN (HARI
PERTAMA PRAKTEK)
3. I. Pohon masalah,
4. Diagnosa keperawatan
Surabaya,
Mahasiswa
NIM
STRATEGI PELAKSANAAN TINDAKAN KEPERAWATAN
SETIAP HARI
Proses Keperawatan
Kondisi klien: ..
....................................................................................................................................
Diagnose keperawatan : .
....................................................................................................................................
Tujuan khusus : ..
...................................................................................................................................
Tindakan Keperawatan :..
...................................................................................................................................
C. Fase terminasi
1. Evaluasi respon klien terhadap tindakan keperawatan
a. Evaluasi klien (subjektif) : .
b. Evaluasi perawat (objektif setelah reinforcement) : ..
..
2. Tindakan lanjut klien (apa yang perlu dilatih klien sesuai dengan hasil
tindakan yang telah dilakukan) .
...
Surabaya .
Praktikan ..
STRATEGI PELAKSANAAN TINDAKAN KEPERAWATAN
WAHAM
SP 1 PASIEN SP 1 KELUARGA
1. Membantu orientasi realita 1. Mendiskusikan masalah
2. Mendiskusikan kebutuhan yang yang dirasakan keluarga dalam
tidak terpenuhi merawat pasien
3. Membantu pasien memenuhi 2. Menjelaskan pengertian,
kebutuhannya tanda dan gejala waham, dan
4. Menganjurkan pasien jenis waham yang dialami
memasukkan dalam jadwal pasien beserta proses
kegiatan harian terjadinya
3. Menjelaskan cara-cara
SP 2 PASIEN merawat pasien waham
1. Mengevaluasi jadwal kegiatan
harian pasien SP 2 KELUARGA
2. Memberikan pendidikan 1. Melatih keluarga
kesehatan tentang penggunaan mempraktekkan cara merawat
obat secara teratur pasien dengan waham
3. Menganjurkan pasien 2. Melatih keluarga
memasukkan dalam jadwal melakukan cara merawat
kegiatan harian langsung kepada pasien
waham
SP2 PASIEN
1. Mengevaluasi jadwal kegiatan SP 3 KELUARGA
harian pasien 1. Membantu keluarga
2. Berdiskusi tentang kemampuan membuat jadwal aktivitas di
yang dimiliki rumah termasuk minum obat
3. Melatih kemampuan yang dimiliki 2. Mendiskusikan sumber
rujukan yang bisa dijangkau
keluarga
RISIKO
BUNUH DIRI SP 1 PASIEN SP 1 KELUARGA
1. Mengidentifikasi benda-benda 1. Mendiskusikan masalah
yang dapat membahayakan pasien yang dirasakan keluarga dalam
2. Mengamankan benda-benda yang merawat pasien
dapat membahayakan pasien 2. Menjelaskan pengertian,
3. Melakukan kontrak tanda dan gejala risiko bunuh
4. Mengajarkan cara mengendalikan diri, dan jenis perilaku bunuh
dorongan bunuh diri diri yang dialami pasien
beserta proses terjadinya
SP 2 PASIEN 3. Menjelaskan cara-cara
1. Mengidentifikasi aspek positif merawat pasien risiko bunuh
pasien diri
2. Mendorong pasien untuk berfikir
positif terhadap diri SP 2 KELUARGA
3. Mendorong pasien untuk 1. Melatih keluarga
menghargai diri sebagai individu mempraktekkan cara merawat
yang berharga pasien dengan risiko bunuh
SP 3 PASIEN diri
1. Mengidentifikasi pola koping yang 2. Melatih keluarga
biasa diterapkan pasien melakukan cara merawat
2. Menilai pola koping yang biasa langsung kepada pasien risiko
dilakukan bunuh diri
3. Mengidentifikasi pola koping yang
konstruktif
4. Mendorong pasien memilih pola SP 3 KELUARGA
koping yang berkonstruktif 1. Membantu keluarga
5. Menganjurkan pasien menerapkan membuat jadwal aktivitas di
pola koping konstruktif dalam rumah termasuk minum obat
kegiatan harian 2. Mendiskusikan sumber
rujukan yang bias dijangkau
SP 4 PASIEN oleh keluarga
1. Membuat rencana masa depan
yang realistis bersama pasien
2. Mengidentifikasi cara mencapai
rencana masa depan yang realistis
3. Memberi dorongan pasien
melakukan kegiatan dalam rangka
meraih masa depan yang realistis
PERILAKU
KEKERASAN SP1 PASIEN SP 1 KELUARGA
1. Mengidentifikasi penyebab PK 1. Mendiskusikan masalah yang
2. Mengidentifikasi tanda dan gejala dirasakan keluarga dalam
PK merawat pasien
3. Mengidentifikasi PK yang 2. Menjelaskan pengertian PK,
dilakukan tanda dan gejala, serta proses
4. Mengidentifikasi akibat PK terjadinya PK
5. Melatih mengontrol PK dengan 3. Menjelaskan cara merawat
cara fisik (relaksasi nafas dalam pasien dengan PK
dan pukul bantal)
6. Membantu pasien mempraktekkan SP 2 KELUARGA
latihan cara mengontrol fisik tarik 1. Melatih keluarga
nafas dalam dan pukul bantal mempraktekkan cara merawat
7. Menganjurkan pasien pasien dengan PK
memasukkan dalam kegiatan 2. Melatih keluarga melakukan
harian cara merawat langsung
kepada pasien PK
SP2 PASIEN
1. Mengevaluasi jadwal kegiatan SP 3 KELUARGA
harian pasien 1. Membantu keluarga
2. Menjelaskan cara mengontrol PK membuat jadwal aktivitas di
dengan minum obat rumah termasuk minum obat
3. Menganjurkan pasien 2. Menjelaskan follow up
memasukkan dalam jadwal pasien setelah pulang
kegiatan harian
SP3 PASIEN
1. Mengevaluasi jadwal kegiatan
harian pasien
2. Melatih pasien mengontrol PK
dengan cara verbal
3. Menganjurkan pasien
memasukkan dalam jadwal
kegiatan harian
SP4 PASIEN
1. Mengevaluasi jadwal kegiatan
harian pasien
2. Melatih pasien mengontrol PK
dengan cara spiritual
3. Menganjurkan pasien
memasukkan dalam jadwal
kegiatan harian
ISOLASI
SP 1 PASIEN SP 1 KELUARGA
SOSIAL/
1. Mengidentifikasi penyebab isolasi 1. Mendiskusikan masalah yang
MENARIK sosial pasien dirasakan keluarga dalam
DIRI 2. Berdiskusi dengan pasien tentang merawat pasien
keuntungan berinteraksi dengan 2. Menjelaskan pengertian,
orang lain tanda dan gejala isolasi sosial
3. Berdiskusi dengan pasien tentang yang dialami pasien beserta
kerugian tidak berinteraksi proses terjadinya
dengan orang lain 3. Menjelaskan cara-cara
4. Mengajarkan pasien cara merawat pasien isolasi sosial
berkenalan dengan satu orang
5. Menganjurkan pasien SP 2 KELUARGA
memasukkan kegiatan latihan 1. Melatih keluarga
berbincang-bincang dengan orang mempraktekkan cara
lain dalam kegiatan harian merawat pasien dengan
isolasi sosial
SP 2 PASIEN 2. Melatih keluarga melakukan
1. Mengevaluasi jadwal kegiatan cara merawat langsung
harian pasien kepada pasien isolasi sosial
2. Memberikan kesempatan kepada
pasien mempraktekkan cara SP 3 KELUARGA
berkenalan dengan satu orang 1. Membantu keluarga
3. Membantu pasien memasukkan membuat jadwal aktivitas di
kegiatan berbincang-bincang rumah termasuk minum obat
dengan orang lain sebagai salah 2. Menjelaskan follow up
satu kegiatan harian pasien setelah pulang
SP 3 PASIEN
1. Mengevaluasi jadwal kegiatan
harian pasien
2. Memberikan kesempatan
kepada pasien berkenalan
dengan dua orang atau lebih
3. Menganjurkan pasien
memasukkan dalam jadwal
kegiatan harian
HARGA DIRI
RENDAH SP 1 PASIEN SP 1 KELUARGA
KRONIS 1. Mengidentifikasi kemampuan 1. Mendiskusikan masalah yang
dan aspek positif yang dimiliki dirasakan keluarga dalam
pasien merawat pasien
2. Membantu pasien menilai 2. Menjelaskan pengertian, tanda
kemampuan pasien yang masih dan gejala harga diri rendah
dapat digunakan yang dialami pasien
3. Membantu pasien memilih 3. Menjelaskan cara-cara
kegiatan yang akan dilatih sesuai merawat pasien harga diri
dengan kemampuan pasien rendah
4. Melatih pasien sesuai kemampuan
yang dipilih SP 2 KELUARGA
5. Memberikan pujian yang 1. Melatih keluarga
wajar terhadap keberhasilan mempraktekkan cara
pasien merawat pasien dengan harga
6. Menganjurkan pasien diri rendah
memasukkan dalam jadwal 2. Melatih keluaga melakukan
kegiatan harian cara merawat langsung
kepada pasien harga diri
SP 2 PASIEN rendah
1. Mengevaluasi jadwal kegiatan
harian pasien SP 3 KELUARGA
2. Melatih kemampuan kedua 1. Membantu keluarga membuat
3. Menganjurkan pasien jadwal aktivitas dirumah
memasukkan dalam jadwal termasuk minum obat
kegiatan harian 2. Menjelaskan follow up
pasien setelah pulang
SP 3 PASIEN
1. Mengevaluasi jadwal kegiatan
harian pasien
2. Melatih kemampuan ketiga
3. Menganjurkan pasien
memasukkan dalam jadwal
kegiatan harian
HALUSINASI
SP 1 PASIEN SP 1 KELUARGA
1. Mengidentifikasi jenis halusinasi 1.Mendiskusikan masalah yang
pasien dirasakan keluarga dalam
2. Mengidentifikasi isi halusinasi merawat pasien
pasien 2. Menjelaskan pengertian,
3. Mengidentifikasi waktu halusinasi tanda dan gejala halusinasi dan
pasien jenis halusinasi yang dialami
4. Mengidentifikasi frekuensi pasien beserta proses terjadinya
halusinasi pasien 3. Menjelaskan cara-cara
5. Mengidentifikasi situasi yang
menimbulkan halusinasi merawat pasien halusinasi
6. Mengidentifikasi respons pasien
terhadap halusinasi SP 2 KELUARGA
7. Mengajarkan pasien menghardik 1. Melatih keluarga
halusinasi mempraktekkan cara merawat
8. Menganjurkan pasien memasukkan pasien dengan halusinasi
cara menghardik halusinasi dalam 2. Melatih keluarga
jadwal kegiatan harian melakukan cara merawat
langsung kepada pasien
SP 2 PASIEN halusinasi
1. Mengevaluasikan jadwal kegiatan
harian pasien SP 3 KELUARGA
2. Memberikan pendidikan kesehatan 1. Membantu keluarga
ttg penggunaan obat secara teratur membuat jadwal aktivitas di
3. Menganjurkan pasien rumah termasuk minum obat
memasukkan dalam jadwal 2. Menjelaskan follow up
kegiatan harian pasien setelah pulang
SP 3 PASIEN
1. Mengevaluasikan jadwal kegiatan
harian pasien
2. Melatih pasien mengendalikan
halusinasi dengan cara bercakap-
cakap dengan orang lain
3. Menganjurkan pasien
memasukkan dalam jadwal
kegiatan harian
SP 4 PASIEN
1. Mengevaluasi jadwal kegiatan
harian pasien
2. Melatih pasien mengendalikan
halusinasi dengan melakukan
kegiatan (kegiatan yang biasa
dilakukan pasien)
3. Menganjurkan pasien
memasukkan dalam jadwal
kegiatan harian
DEFISIT
PERAWATAN SP 1 PASIEN SP 1 KELUARGA
DIRI 1. Menjelaskan pentingnya 1. Mendiskusikan masalah
kebersihan diri yang dirasakan keluarga dalam
2. Menjelaskan cara menjaga merawat pasien
kebersihan diri 2. Menjelaskan pengertian,
3. Membantu pasien tanda dan gejala deficit
mempraktekkan cara menjaga perawatan diri, dan jelas deficit
kebersihan diri perawatan diri yang dialami
4. Menganjurkan pasien pasien beserta proses terjadinya
memasukkan dalam jadwal kegiatan 3. Menjelaskan cara-cara
harian merawat pasien defisit
SP 2 PASIEN perawatan diri
1. Mengevaluasi jadwal kegiatan
harian pasien SP 2 KELUARGA
2. Menjelaskan cara makan yang 1. Melatih keluarga
baik mempraktekkan cara merawat
3. Membantu pasien pasien dengan defisit
mempraktekkan cara makan yang perawatan diri
baik 2. Melatih keluarga
4. Menganjurkan pasien melakukan cara merawat
memasukkan dalam jadwal kegiatan langsung kepada pasien defisit
harian perawatan diri
SP 3 PASIEN SP 3 KELUARGA
1. Mengevaluasi jadwal kegiatan 1. Membantu keluarga
harian pasien membuat jadwal aktivitas di
2. Menjelaskan cara eliminasi rumah termasuk minum obat
yang baik 2. Menjelaskan follow up
3. Membantu pasien pasien setelah pulang
mempraktekkan cara eliminasi yang
baik dan memasukkan dalam
jadwal
4. Menganjurkan pasien
memasukkan dalam jadwal kegiatan
harian
SP 4 PASIEN
1. Mengevaluasi jadwal kegiatan
harian pasien
2. Menjelaskan cara berdandan
3. Membantu pasien
mempraktekkan cara berdandan
4. Menganjurkan pasien
memasukkan dalam jadwal kegiatan
harian
ANALISA PROSES INTERAKSI (API)
A. TOPIK:
B. TUJUAN
1. Tujuan umum :
2. Tujuan khusus :
a.
b.
c.
d. Dst
D. KLIEN
1. Karakteristik/kriteria
2. Proses seleksi
E. PENGORGANISASIAN
1. Waktu : tanggal, hari, jam, waktu yang dibutuhkan untuk tiap
langkahtindakan
2. Tim terapis : leader, co-leader, fasilitator, observer
3. Metoda dan media
F. PROSE PELAKSANAAN
1. Orientasi
a. Salam perkenalan
b. Penjelasan tujuan dan aturan main
2. Kerja
a. Langkah-langkah kegiatan
3. Terminasi
a. Evaluasi respon subjektif klien
b. Evaluasi respon objektif klien (observasi perilaku klien selama kegiatan
dikaitkan dengan tujuan)
c. Tindak lanjut (apa yang dapat klien laksanakan setelah TAK)
d. Kontrak yang akan datang
BAB V : PENUTUP
A. KESIMPULAN (Hubungan BAB III, IV, V)
B. SARAN ( mengacu pada kesimpulan, harus operasional).
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN (pengkajian, rencana keperawatan, implementasi dan evaluasi )