Anda di halaman 1dari 4

Kewarganegaraan,Pemilikan Tanah & Warisan Pada Perkawinan Campuran – Irma Devita – Info Kenotariatan dan Pertanahan 12/21/17, 6(12 PM

BREAKING NEWS !
PRINSIP PRINSIP PENGENALAN PENGGUNA JASA NOTARIS (http://irmadevita.com/2017/prinsip-prinsip-pengenalan-pengguna-jasa-notaris/)
(http://www.face
" #
Hukum-
Missing Plug-in Praktis/1753041
(https://twitte
(http://ir

INDEX (HTTP://IRMADEVITA.COM/INDEX/) REVIEW ONLINE (HTTP://IRMADEVITA.COM/LINK-PENTING/) $ CART

AUDIO (HTTP://IRMADEVITA.COM/CATEGORY/AUDIO/)

CONTOH-CONTOH AKTA (HTTP://IRMADEVITA.COM/CATEGORY/CONTOH-CONTOH-AKTA/)

PERTANAHAN (HTTP://IRMADEVITA.COM/CATEGORY/PERTANAHAN/) RAK BUKU (HTTP://IRMADEVITA.COM/RAK-BUKU/)

Missing Plug-in

SEARCH

SEARCH HERE... Search

KEWARGANEGARAAN,PEMILIKAN TANAH & WARISAN


PADA PERKAWINAN CAMPURAN TUTORIAL TENTANG AKAD SYARIAH

by Irma Devita (http://irmadevita.com/author/irmadevi/) / 0 Comments


(http://irmadevita.com/2012/kewarganegaraan-status-pemilikan-tanah-warisan-pada-perkawinan- Mudahnya Memahami Syariah

campuran/#respond) / 9645 View / 15/08/2012 (http://irmadevita.com/2012/08/15/) (http://irmadevita.com/2011/mudahnya-


memahami-akad-syariah)
Kekuatan Konsep Syariah

(http://irmadevita.com/wp- (http://irmadevita.com/2011/part-ii-

content/uploads/2012/08/married.jpg)Nastiti WNI yang tinggal kekuatan-konsep-syariah)


Irma Devita
di Surabaya berencana menikah dengan William, WNA Take Over Pembiayaan Secara
(http://irmadevita.com/author/irmadevi/)
berkebangsaan Belanda. Selama ini Nastiti rajin sekali mencari Syariah (http://irmadevita.com/2011/part-iii-
informasi berkaitan dengan rencana pernikahannya dengan take-over-pembiayaan-secara-syariah)
WNA. Terutama dia ingin mengetahui apakah setelah menikah
dengan WNA, dia masih dapat menjadi WNI? Apakah Nastiti masih bisa tetap mendapatkan
hak waris dari orangtuanya? Termasuk juga prosedur yang perlu dilakukan agar harta MEDIA PARTNER
warisannya kelak tidak di jatuh ke tangan suaminya yang notabene adalah WNA? Karena
sebagai seorang wanita karier yang independen, Nastiti sudah memiliki asset yang cukup
besar; dan dia menyadari bahwa kehidupan pernikahan tidak selamanya mulus, sehingga dia
merasa harus siap untuk menghadapi segala kemungkinan yang timbul dikemudian hari.

Melanjutkan ulasan saya tentang perkawinan campuran di artikel sebelumnya, memang


banyak hal yang menarik diulas sehubungan dengan di tetapkannya UU No. 12 tahun 2006.
Sejak mulai terbitnya UU ini cukup menuai pro dan kontra. Di satu sisi UU ini membawa
angin segar bagi para pasangan perkawinan campuran dan anak-anaknya namun disisi lain
terbitnya UU tersebut dinilai masih kurang, misalnya jika anak lahir sebelum terbitnya UU No
12 Tahun 2006 tentang Kewarganegaraan, maka anak tersebut harus dilaporkan terlebih
dahulu ke pihak yang berwenang agar bisa mendapat kewarganegaraan Indonesia dalam
jangka waktu 4 tahun setelah diundangkan, bila sudah lewat dari jangka waktu tersebut maka (http://www.hukumonline.com/)
anak tersebut masih bisa mendapatkan kewarganegaraan namun melalui naturalisasi.

http://irmadevita.com/2012/kewarganegaraan-status-pemilikan-tanah-warisan-pada-perkawinan-campuran/ Page 1 of 5
Kewarganegaraan,Pemilikan Tanah & Warisan Pada Perkawinan Campuran – Irma Devita – Info Kenotariatan dan Pertanahan 12/21/17, 6(12 PM

Dengan adanya UU No. 12 tahun 2006, apakah wanita WNI yang menikah dengan pria
HOMESTAY DI JOGJA
WNA masih dapat menjadi WNI?

(http://irmadevita.com/wp-content/uploads/2012/08/document-21.jpg)Di
dalam penggunaan sistem hukum dari tempat suami-isteri berkediaman
tetap bersama setelah perkawinan (gamenschapelijke woonplaats/ joint
residence) atau tempat suami-isteri berdomisili di Indonesia, Pasal 26
ayat (1) dan (2) Undang-Undang nomor 12 tahun 2006 tentang
Kewarganegaraan menjelaskan bahwa pria atau wanita Warga Negara
Indonesia (WNI) yang menikah dengan pria atau wanita Warga Negara
Asing (WNA) akan kehilangan Kewarganegaraan Republik Indonesia
jika menurut hukum negara asal suami atau isterinya, mengikuti (http://www.pesonajogja-homestay.com/)

kewarganegaraan suami atau isteri sebagai akibat perkawinan tersebut. Jika pria atau wanita
yang dimaksud dalam ayat (1) dan (2) tersebut ingin tetap menjadi berkewarganegaraan
Indonesia dapat mengajukan surat pernyataan ke pejabat atau Perwakilan Republik
KATEGORI

Indonesia yang wilayahnya meliputi tempat tinggal pria atau wanita tersebut, kecuali
Select Category
pengajuan tersebut mengabaikan kewarganegaraan ganda (Pasal 26 ayat (3)). Surat
pernyataan tersebut dapat diajukan setelah tiga tahun sejak tanggal perkawinan campuran
dilangsungkan (Pasal 26 ayat (4)). BLOG ROLL

Bagaimana dengan hak waris WNI yang menikah dengan WNA?


- Rekan Blawgger -
Seorang WNI yang menikah secara sah dengan WNA, dimana WNI tersebut memperoleh
- Sahabat Blogger -
asset berupa tanah dengan status Hak Milik, Hak Guna Bangunan (HGB), Hak Guna Usaha
(HGU), Hak Milik Atas Satuan Rumah Susun di atas tanah HGB, baik karena pewarisan,
peralihan hak melalui jual beli, hibah atau wasiat, maka dia wajib melepaskan hak-haknya
dalam jangka waktu satu tahun sejak diperolehnya hak-hak tersebut (pasal 21 ayat (3))
UU No. 5 Tahun 1960 tentang Peraturan Dasar Pokok-pokok Agraria atau UUPA). Pelepasan
hak tersebut adalah dengan cara menjual atau menghibahkan hak-hak atas tanah tersebut.
(http://feeds.feedburner.com/~r/irmadevita/pnFn/~6/1
↑ Grab this Headline Animator
(http://irmadevita.com/wp-
(http://www.feedburner.com/fb/a/headlineanimator/install?
content/uploads/2012/08/RICELAND-3.jpg)Jika jangka waktu
id=1220347&w=1)
tersebut lewat/dilepaskan, maka hak-hak tersebut hapus
karena hukum dan tanah-tanah tersebut jatuh pada negara, (”http://bcnow60.org/blogging-

dengan ketentuan bahwa hak-hak pihak lain yang membebani competition”)

tetap berlangsung (pasal 21 ayat (3) UUPA). Ketentuan


tersebut dapat dikecualikan dengan adanya perjanjian kawin pisah harta yang dibuat
TWITTER FEED
sebelum perkawinan berlangsung. Perjanjian kawin tersebut dibuat secara notariil yang
disahkan oleh pegawai pencatat perkawinan, yaitu baik di Kantor Urusan Agama (KUA)
maupun Kantor Catatan Sipil (pasal 29 UU No.1 Tahun 1974 tentang Perkawinan). Apabila
akta perjanjian kawin tersebut tidak disahkan pada pegawai pencatat perkawinan terkait,
maka secara hukum, perkawinan yang berlangsung tersebut dianggap sebagai perkawinan
percampuran harta. Artikel pada hukum online juga menyebutkan dalam Undang-Undang
Perkawinan menggariskan bahwa harta benda yang diperoleh selama perkawinan menjadi
harta bersama. Kecuali, kedua belah pihak membuat perjanjian perkawinan untuk
menghindari percampuran harta secara hukum.

Satu hal yang menarik di sini, seperti pernah saya bahas dalam artikel-artikel saya
sebelumnya, mengacu pada peraturan sejak jaman belanda, penduduk di Indonesia ini pada
dasarnya di golongkan dalam 3 golongan, yaitu:

1. Golongan pribumi non muslim yang tunduk pada hukum adat dan jika dia beragama Islam
juga tunduk pada agama Islam

2. Golongan penduduk Keturunan Chineese (istilahnya WNI Keturunan) yang tunduk pada
hukum perdata Barat dan

3. Golongan penduduk WNI keturunan Timur Asing (Arab, India, Pakistan, dll)

Untuk penduduk pribumi, tunduk yang pada hukum Adat dan UU Perkawinan No.1/1974,
masih dapat dianggap bahwa tanpa adanya perjanjian kawin pun, harta bawaan mereka
(dalam hal ini harta yang diperoleh sebelum perkawinan dan harta yang diperoleh dari
warisan) tetap berada di bawah penguasaan masing-masing pihak. Sedangkan untuk WNI
Keturunan Chineese dan Keturunan Timur Asing, tanpa adanya perjanjian kawin, maka yang
akan berlaku adalah persatuan harta bulat baik yang diperoleh sebelum perkawinan
berlangsung maupun setelah perkawinan berlangsung.

http://irmadevita.com/2012/kewarganegaraan-status-pemilikan-tanah-warisan-pada-perkawinan-campuran/ Page 2 of 5
Kewarganegaraan,Pemilikan Tanah & Warisan Pada Perkawinan Campuran – Irma Devita – Info Kenotariatan dan Pertanahan 12/21/17, 6(12 PM

Hal inilah yang sering membingungkan masyarakat dalam praktiknya. Namun demikian, pada
waktu pelaksanaannya di lapangan, sering akhirnya perlakuannya harus mengacu pada Tweets by ​@irmadevitacom
ketentuan yang diatur dalam KUHPerdata, yaitu “percampuran harta bulat” jika tidak dibuat
suatu perjanjian pra nikah. Jadi tidak ada pemisahan antara harta bawaan dan harta IrmaDevitaCom
@irmadevitacom
perolehan setelah perkawinan berlangsung.
4) Tono yg dihasut oleh salah satu keluarga
Bapak Winanto Wiryomartani – Seorang pesiunan Notaris Senior dan Ketua Majelis kandungnya menuntut bagian warisan yg
sama besarnya spt anak kandung. “Saya
Pengawas Pusat Notaris- dalam diskusi terbatas tentang Perkawinan Campuran dan
minta hak yg sama atas warisan ayah saya,
Pemilikan Tanah oleh WNA di Jakarta, Rabu (24/6) yang lalu dalam diskusi yang kan saya sudah diadopsi scr legal.” Kata
diselenggarakan Ikatan Advokat Universitas Indonesia (IKA-Advokat UI) itu, menyampaikan Ztono bersikeras. Benarkah dmkn?

bahwa kalangan notaris dan PPAT diingatkan untuk cermat dan berhati-hati dalam membuat 0s
akta-akta yang berkaitan dengan penguasaan aset oleh warga negara asing (WNA). Notaris
jangan terlalu gampang membuat akta hanya dari pernyataan pihak yang mendatanginya. IrmaDevitaCom
@irmadevitacom
Sebaliknya, notaris/PPAT harus memastikan ada dokumen tertulis yang mendukung
3) sudah memiliki anak kandung sendiri kedua
pernyataan tersebut.
pasangna tsb tetap menyayangi Tono sama
seperti anak kandungnya sendiri. Pada saat
anak2nya beranjak dewasa, Pak Iman
Bagaimana bagi WNI yang sudah terlanjur menikah tanpa perjanjian kawin? meninggal kena serangan jantung. Saat Ibu
Wita akan membagi warisan
(http://irmadevita.com/wp-content/uploads/2012/08/drawing-
1m
3.jpg)Menurut Winanto Wiryomartani di dalam artikel hukum
online, pasangan suami isteri menikah tanpa perjanjian kawin, IrmaDevitaCom
dan berlangsung sebelum jangka waktu satu tahun dicatatkan, @irmadevitacom

hak atas tanah masih dimungkinkan dialihkan kepada pihak 2)Tono adlh seorg anak yatim piatu yg
dimasukan kepanti asuhan stlh kedua orang
ketiga. Jika ternyata perkawinan sudah melewati masa satu
tuanya meninggal dunia. 2 Thn stlh
tahun, berlakulah ketentuan hak milik dan Hak Guna Bangunan dalam UUPA. Artinya, tanah mengadopsi Tono, Ibu Wita dikaruniai seorang
tersebut menjadi dikuasai negara. Bentuk pengalihan jual belinya bukan lagi dalam bentuk anak perempuan yg cantik dan diberi nama
Laras. Walaupun
akta PPAT, melainkan dengan akta notaril dengan judul ‘Jual Beli dengan Pelepasan Hak’.
Jadi, WNI yang sudah terlanjur menikah dengan WNA tanpa perjanjian kawin, sebaiknya
tanah yang dimiliki di Indonesia segera dipindah-tangankan dengan cara dijual atau
dihibahkan kepada orang tua, anak, saudara kandung atau kerabat sebelum diketahui oleh
pemerintah yang dapat menyebabkan hak atas tanah tersebut hapus dan jatuh kepada
Negara tanpa ganti rugi sesuai dengan peraturan Pasal 21 (ayat 3) UUPA.

Dari sisi saya sebagai Notaris/PPAT pun jika menemukan kepemilikan tanah dari seorang
WNI yang terikat perkawinan dengan WNA, harus cermat dan berhati-hati dalam membuat
akta-akta yang berkaitan dengan penguasaan aset oleh warga negara asing (WNA).
Notaris/PPAT harus memastikan ada dokumen tertulis yang mendukung pernyataan tersebut
dengan memperhatikan status hukum perkawinan campuran: apakah perkawinan itu
dilakukan dengan perjanjian kawin, atau apakah perkawinan tersebut sudah melebihi jangka
waktu satu tahun.

Nah pembaca, ada baiknya sebelum melangsungkan perkawinan campuran, WNI yang akan
menikah dengan WNA membuat perjanjian kawin pisah harta secara notaril supaya
mempermudah bila ada ada di masalah di kemudian hari.

Referensi:

UU No. 12 tahun 2006 Tentang Kewarganegaraan

Undang-Undang Pokok Agraria (UUPA) Nomor 5 tahun 1960

www.hukumonline.com (http://www.hukumonline.com)

www.KabariNews.com

(http://irmadevita.com/wp-content/uploads/2012/08/next-
writer.jpg)BACA JUGA ARTIKEL INI:

-Ayo tau Lebih Jauh tentang Perkawinan Campuran! bit.ly/ROeXBh

-Hak Asuh Anak Pada Perceraian Untuk Perkawinan Campuran bit.ly/MxUqQU

http://irmadevita.com/2012/kewarganegaraan-status-pemilikan-tanah-warisan-pada-perkawinan-campuran/ Page 3 of 5
Kewarganegaraan,Pemilikan Tanah & Warisan Pada Perkawinan Campuran – Irma Devita – Info Kenotariatan dan Pertanahan 12/21/17, 6(12 PM

-Kewarganegaraan, Pemilikan Tanah dan Warisan Pada


Perkawinan Campuran bit.ly/NDpSJJ

-Akibat Nikah Siri http://bit.ly/cyeoGZ (http://bit.ly/cyeoGZ)

-Apakah anak dari perkawinan siri berhak mewaris?


http://bit.ly/HjATMs (http://bit.ly/HjATMs)

-Prosedur Pengesahan Nikah Siri http://bit.ly/GZyp9A


(http://bit.ly/GZyp9A)

-Bagaimana agar anak yang lahir dari Perkawinan Siri Bisa Memperoleh Warisan dari ayah
kandungnya? http://bit.ly/HcMdJC (http://bit.ly/HcMdJC)

-Dampak Putusan MK bahwa anak luar kawin memiliki hubungan hukum dengan ayahnya
http://bit.ly/GZAL8o (http://bit.ly/GZAL8o)

-Pengertian Anak Luar Kawin menurut putusan MK http://bit.ly/HAADfc (http://bit.ly/HAADfc)

-Perlindungan Anak Luar Kawin Pasca Putusan MK http://bit.ly/HuUMCX


(http://bit.ly/HuUMCX)

-Wasiat Lisan http://bit.ly/J5AQVQ (http://bit.ly/J5AQVQ)

-Pembuatan Wasiat oleh orang asing http://bit.ly/Jfs1gR (http://bit.ly/Jfs1gR)

-Hak Ahli Waris yang masih dalam Kandungan http://bit.ly/KSaQyy (http://bit.ly/KSaQyy)

-Ayo Tolak Kekerasan Dalam Rumah Tangga! http://bit.ly/KYIRRJ (http://bit.ly/KYIRRJ)

-Adopsi dan Pengangkatan Anak http://bit.ly/KnpHl6 (http://bit.ly/KnpHl6)

% HARTA BERSAMA (HTTP://IRMADEVITA.COM/TAG/HARTA-BERSAMA/), PEMILIKAN


TANAH OLEH ORANG ASING (HTTP://IRMADEVITA.COM/TAG/PEMILIKAN-TANAH-OLEH-
ORANG-ASING/), PERJANJIAN KAWIN (HTTP://IRMADEVITA.COM/TAG/PERJANJIAN-
KAWIN/), PERKAWINAN CAMPURAN (HTTP://IRMADEVITA.COM/TAG/PERKAWINAN-
CAMPURAN/), WARIS (HTTP://IRMADEVITA.COM/TAG/WARIS/)

Share this Post :


! + " ' (

(mailto:?
YOUR COMMMENT subject=Kewarganegaraan,Pemilikan
Tanah
Email (will not be published)
&
Warisan
Pada
Perkawinan
Campuran&body=http://irmadevita.com/2012/kewarganegaraan-
status-
pemilikan-
tanah-
Name * warisan-
pada-
Email * perkawinan-
campuran/)

Website

COMMENT

http://irmadevita.com/2012/kewarganegaraan-status-pemilikan-tanah-warisan-pada-perkawinan-campuran/ Page 4 of 5

Anda mungkin juga menyukai