PEMBERDAYAAN MASYARAKAT

DALAM PHBS
SOP/UKM/PROMKE
No. Dokumen :
S/603/2016
No. Revisi : 00
SOP
Tanggal Terbit : 31 Mei 2016

Halaman : 1-2

UPTD
dr. RATNA ERIANTI NR
PUSKESMAS
NIP.19730322 200801 2 016
KEDUNGDUG

1. Pengertian Pemberdayaan Masyarakat Dalam PHBS adalah Pemberdayaan masyarakat

dalam PHBS adalah upaya untuk memberdayakan anggota rumah tangga agar
tahu, mau, mampu mempraktikkan perilaku hidup bersih dan sehat serta berperan
aktif dalam gerakan kesehatan di masyarakat.
2. Tujuan Untuk memperoleh gambaran mengenai besar kecilnya keluarga yang
menerapkan PHBS dalam kehidupan sehari-hari, dan sebagai bahan untuk MMD.
3. Kebijakan SK Kepala Puskesmas Nomor tentang Pemberlakuan Standar Operasional
Prosedur (SOP) di UPTD Puskesmas Wonosalam.
4. Referensi Buku Petunjuk Teknis Promkes bagi Petugas Kesehatan Tahun 2013.
5. Alat dan bahan Format PHBS dan alat tulis.
6. Prosedur 1. Petugas promkes berkoordinasi dengan Perawat /bidan desa dan kader
Posyandu tentang rencana pendataan dan menjelaskan bagaimana cara
penulisan pada kuesioner PHBS;
2. Kuesioner diberikan kepada Perawat/bidan Desa sesuai dengan jumlah sasaran
masing-masing desa, untuk kemudian oleh Perawat Desa diserahkan pada
kader untuk pendataan;
3. Kader posyandu melaksanakan pengumpulan data dengan cara mengunjungi
rumah tangga di wilayah masing-masing sesuai dengan pembagian wilayah
posyandu;
4. Kader melakukan wawancara pada KK/Istri dan observasi kondisi
lingkungan/rumah;
5. Kader melakukan pencatatan hasil wawancara/observasi dalam kuesioner
yang di bawa secara cermat;
6. Data hasil pendataan dipegang kader pendata, hasil pendataan di serahkan
oleh kader posyandu kepada Perawat/bidan Desa dan selanjutnya oleh
diserahkan kepada petugas Promkes;
7. Petugas Promkes merekap hasil pendataan;
8. Perencaan RTL

1
7. Bagan Alir

Koordinasi dengan bidan/perawat desa dan kader

Memberikan kuesioner kepada bidan/perawat desa

Bidan/perawat desa memberikan kuesioner kepada kader

Kader melakukan survey

Hasil survey diserahkan kepada petugas promkes

Hasil survey direkap

Perencanaan RTL

8. Hal-hal yang -
perlu
diperhatikan
9. Unit Terkait 1. TP PKK Desa;
2. Bidan desa/Perawat Desa;
3. Kader Posyandu.
10. Dokumen terkait 1. Format PHBS;
2. Rekapan hasil pendataan.
11. Rekaman
historis No. Yang diubah Isi perubahan Tanggal mulai
perubahan diberlakukan

DAFTAR TILIK
PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DALAM PHBS

2
NO PENJARINGAN KESEHATAN YA TIDAK
1 Petugas promkes berkoordinasi dengan Perawat /bidan desa dan kader
Posyandu tentang rencana pendataan dan menjelaskan bagaimana cara
penulisan pada kuesioner PHBS
2 Kuesioner diberikan kepada Perawat/bidan Desa sesuai dengan jumlah
sasaran masing-masing desa, untuk kemudian oleh Perawat Desa
diserahkan pada kader untuk pendataan
3 Kader posyandu melaksanakan pengumpulan data dengan cara
mengunjungi rumah tangga di wilayah masing-masing sesuai dengan
pembagian wilayah posyandu
4 Kader melakukan wawancara pada KK/Istri dan observasi kondisi
lingkungan/rumah
5 Kader melakukan pencatatan hasil wawancara/observasi dalam kuesioner
yang di bawa secara cermat
6 Data hasil pendataan dipegang kader pendata, hasil pendataan di serahkan
oleh kader posyandu kepada Perawat/bidan Desa dan selanjutnya oleh
diserahkan kepada petugas Promkes
7 Petugas Promkes merekap hasil pendataan;.
8 Petugas kesehatan membuat Rencana Tindak Lanjut
TOTAL

Compliance rate (CR) = Σ Ya x 100 %

Σ Ya+Tidak