Uraian Pendahuluan
Menindaklanjuti implementasi otonomi daerah Pemerintah Kabupaten Empat Lawang
mengupayakan pengembangan potensi daerahnya, salah satunya adalah pengembangan dan
pemberdayaan irigasi desa dengan melakukan perencanaan jaringan irigasi yang ada di
wilayahnya. Pemanfaatan jaringan irigasi teknis pada daerah irigasi yang ada ditunjang oleh
pemberdayaan irigasi kecil diharapkan dapat meningkatkan lahan irigasi secara intensif
maupun ekstensif. Intensifikasi dapat dicapai dengan peningkatan intensitas tanam dan
efisiensi pemakaian air irigasi, sedangkan ekstensifikasi dapat dicapai dengan memanfaatkan
sumber air irigasi yang ada secara efisien dengan luas areal yang optimum.
Di wilayah Kabupaten Empat Lawang cukup banyak terdapat lahan irigasi yang dapat
dikembangkan dengan sistem jaringan irigasi yang baik sehingga upaya pemerintah
Kabupaten Empat Lawang di atas dapat dicapai. Untuk memperoleh gambaran yang akurat,
lengkap, dan mutakhir mengenai keadaan irigasi di Kabupaten Empat Lawang dengan tujuan
membentuk kumpulan dokumen berupa database, yang datanya digunakan sebagai masukan
untuk penyusunan rencana dan program pembinaan selanjutnya serta dapat memberikan
catatan tentang data inventarisisasi irigasi.
Data jaringan irigasi yang umum digunakan pada saat ini masih bersifat paper based dan
belum terkomputerisasi. Seiring dengan perkembangan teknologi informasi yang sangat pesat,
permodelan software data dapat dilakukan dengan berbasis pada Sistem Informasi. Pemilihan
software dikarenakan data jaringan irigasi merupakan suatu data yang bersifat keruangan
(spatial). Diharapkan dengan tersedianya sofware tersebut, penyediaan informasi terhadap
suatu jaringan bidang irigasi dapat dilakukan secara lebih efektif dan efisien sehingga
pengambilan keputusan dapat dilakukan dengan lebih cepat dan akurat.
Menindaklanjuti hal di atas, maka Pemerintah Kabupaten Empat Lawang pada Tahun
Anggaran 2014 melakukan penyusunan database irigasi yang lokasinya tersebar dibeberapa
kecamatan di wilayah Kabupaten Empat Lawang.
Maksud dari kegiatan ini adalah untuk mengumpulkan data kuantitatif dan kualitatif
mengenai jaringan irigasi di Kabupaten Empat Lawang dengan tujuan agar data tersebut dapat
dimanfaatkan secara terpadu bagi keperluan perencanaan dan pengelolaan jaringan irigasi
untuk mendukung pembangunan terutama pembangunan sektor pertanian di Kabupaten
Empat Lawang.
Adapun sasaran pekerjaan ini adalah:
a. Mengidentifikasi dan menginventarisir data irigasi di Kabupaten Empat Lawang
b. Menyajikan data irigasi yang dikemas secara informatif, baik dalam bentuk data spasial
maupun data non spasial
c. Menginventarisir potensi dan permasalan irigasi di Kabupaten Empat Lawang
Satuan Kerja:
Dinas Pekerjaan Umum Cipta karya dan Pengairan Kabupaten Empat Lawang
Data Penunjang
Penyusunan database irigasi Kabupaten Empat Lawang harus mengacu kepada peraturan
perundang-undangan dan manual/pedoman lain yang terkait.
Penyedia jasa harus menguraikan tugas, tanggung jawab dan kewajiban tenaga ahli yang
diusulkan dalam kegiatan pekerjaan ini. Tenaga ahli yang akan diusulkan adalah tenaga ahli
yang dapat dilibatkan untuk melaksanakan pekerjaan ini sesuai dengan jangka waktu
pelaksanaan pekerjaan yang ditetapkan.
Adapun tenaga ahli yang diperlukan untuk pelaksanaan pekerjaan ini dengan kualifikasi
sekurang-kurangnya sebagai berikut :
1. Tenaga Ahli
1) Ketua Tim/Team Leader
Sarjana S2 Teknik Sipil yang memiliki sertifikat keahlian bidang/sub bidang irigasi
dengan kualifikasi ”ahli” dari lembaga yang sah.
2) Ahli Irigasi
Sarjana S1 Teknik Sipil yang memiliki sertifikat keahlian bidang/sub bidang irigasi
dengan kualifikasi ”ahli” dari lembaga yang sah.
3) Ahli Planologi
Sarjana S1 Teknik Planologi yang memiliki sertifikat keahlian bidang/sub bidang
Perencanaan Wilayah dan Kota dengan kualifikasi ”ahli” dari lembaga yang sah.
4) Ahli Pertanian
Sarjana S1 Pertanian dengan pengalaman sekurang-kurangnya 12 tahun dalam bidang
yang sesuai dengan bidangnya.
5) Ahli Informatika
Sarjana S1 Teknik Informatika dengan pengalaman sekurang-kurangnya 12 tahun
dalam bidang yang sesuai dengan bidangnya.
2. Asisten Tenaga Ahli
1) Asisten Ahli Hidrologi/ Hidrolika
Sarjana S1 Teknik Sipil dengan pengalaman sekurang-kurangnya 4 tahun dalam
bidang yang sesuai dengan bidangnya.
2) Asisten Ahli Informatika
Sarjana S1 Teknik Informatika dengan pengalaman sekurang-kurangnya 4 tahun
dalam bidang yang sesuai dengan bidangnya. Konsultan menyediakan 2 (dua) orang
asisten ahli informatika.
3. Tenaga Penunjang / Pendukung
1) Tenaga Administrasi Keuangan
2) CAD Operator
3) Surveyor
Keluaran (Output)
Setelah Laporan Akhir selesai dan memperoleh persetujuan dari Direksi Pekerjaan, Konsultan
diwajibkan menyerahkan Album Gambar dan Dokumentasi sebanyak 5 eksemplar untuk
diserahkan kepada Direksi dalam ukuran A3.
Disamping keluaran berbentuk hard copy, konsultan diwajibkan pula menyerahkan database
irigasi dalam bentuk soft copy yang disimpan pada media compact disc sebanyak 5 keping.
Hal-Hal Lain
Pengumpulan data lapangan harus memenuhi persyaratan berikut:
Memiliki ijin dari instansi terkait dalam hal perijinan survey di lapangan;
Data yang digunakan diutamakan data resmi yang dikeluarkan institusi berwenang. Data
lain dapat digunakan sebagai pembanding;
a. Konsultan harus menunjuk seorang wakilnya yang sewaktu-waktu dapat dihubungi dalam
rangka pelaksanaan pekerjaan tersebut dan mempunyai kuasa untuk bertindak dan
mengambil keputusan atas nama Konsultan.
b. Konsultan diminta menyerahkan foto atau gambar berkaitan dengan pelaksanaan
pekerjaan lapangan.
c. Konsultan harus selalu mendiskusikan usulan-usulan pekerjaan ini dengan Direksi
Pekerjaan.