Anda di halaman 1dari 3

PEMUDA DALAM PENGEMBANGAN EKONOMI KREATIF ASEAN

Perekonomian di negara negara ASEAN sudah berjalan dalam kurun waktu


yang sangat lama, Namun perkembangan yang ada tidak dapat dibilang signifikan
untuk mendukung kinerja negara negara ASEAN yang berjalan. Banyak hal yang sudah
dilakukan oleh negara negara ASEAN untuk mengatasi hal tersebut, salah satunya
diadakan pertemuan rutin antar negara negara ASEAN dengan KTT (Konferensi
Tingkat Tinggi). Hal tersebut dilakukan dengan harapan peluang negara negara ASEAN
menjadi lebih besar untuk bersaing di persaingan global. KTT lebih kurang dapat
memberikan gambaran tentang perekonomian yang ada di kawasan Asia Tenggara, baik
hal yang mendukung ataupun mencegah perkembangan perekonomian yang sudah
berjalan. Salah satu hal yang menjadi sorotan dalam pertemuan negara ASEAN adalah
sumber daya manusia yang gagal untuk bersaing di pasar global karena banyak diantara
manusia tersebut yang masih mempertahankan metode yang sudah berlangsung selama
puluhan hingga ratusan tahun, dimana metode ini dinilai sudah tidak sesuai dengan
keadaan sekarang yang menuntut persaingan global. Bahkan masih banyak ekonomi
yang dijalani saat ini masih berputar pada bidang pertanian ataupun industri tradisional
dimana masih menggunakan metode lama dalam kehidupan perekonomiannya.
Permasalahan tersebut menggugah masyarakat ASEAN untuk lebih meningkatkan
produksi dalam industri ekonomi kreatif yang dinilai lebih memiliki nilai jual tinggi.

Ekonomi kreatif sendiri merupakan gelombang ekonomi baru yang lahir ada
awal abad ke-21. Gelombang ekonomi baru ini mengutamakan intelektual sebagai
kekayaan yang dapat menciptakan uang, kesempatan kerja, pendapatan, dan
kesejahteraan. Inti dari ekonomi kreatif teretak pada indusri kreatif, yaitu Industi yang
digerakkan oleh para kreator dan innovator (Suryana, 2013). Kekuatan ekonomi kreatif
dapat mendorong kehidupan ekonomi yang lebih baik sehingga membuat bidang
bidang lainnya dapat meningkat. Fakta tersebut yang membuat banyak masyarakat
ASEAN beralih dan mulai menggeluti bidang ekonomi kreatif ini. Indonesia melalui
Kantor Menteri Perdagangan telah mengagendakan penguatan sektor ekonomi kreatif
dengan gencar pada awal tahun 2000 an untuk menutupi permasalahan yang dihadapi
Indonesia. Meskipun demikian, banyak hal yang masih menjadi masalah dalam
pelaksanaan ekonomi kreatif yang ada. Menurut Kantor Menteri Perdagangan masalah
masalah tersebut salah satunya adalah Kurangnya jumlah dan kualitas SDM kreatif,
sehingga harus dikembangkan lembaga pendidikan dan pelatihan yang bisa melahirkan
pelaku industri.

Setelah dilihat dari permasalahan yang telah ditemukan oleh Kantor Menteri
Pedagangan adalah masalah SDM dengan kualitas yang mumpuni, dalam hal ini
adalah sifat kreatif yang banyak dimiliki oleh pemuda. Ide atau gagasan menjadi
keunggulan utama para pemuda yang tidak dimiliki oleh orang orang yang berusia
lebih tua. John Howkins mengatakan bahwa ekonomi kreatif sebagai “the creation of
value as a result of idea” (kegiatan ekonomi dimana input dan outputnya adalah
Gagasan) disinilah pentingnya peran pemuda akan ide-ide mereka dalam berkarya
sebagai penggerak Ekonomi Kreatif. Menyikapi hal tersebut pemerintah banyak
menggalakkan sosialisasi tentang ekonomi kreatif ini, sehingga bermunculan pelaku
pelaku ekonomi kreatif dengan usia yang cukup muda.

Pemuda merupakan kunci dari keberhasilan penerapan ekonomi kreatif di


ASEAN. Pemuda memiliki kelebihan yaitu mampu berpikir diluar kebiasaan atau
disebut juga out of the box. Dengan adanya kemampuan tersebut, pemuda dapat
berpikir secara kreatif dan mampu mengembangkan sesuatu menjadi lebih bernilai.
Sejak 2015 Indonesia dan negara-negara di Asean telah menerapkan Asean Economic
Community atau Masyarakat Ekonomi Asean, dimana tak ada lagi hambatan antar
negara dalam menjalankan aktifitas ekonomi. Kondisi ini kemudian menjadi tantangan
sekaligus peluang bagi masyarakat Indonesia, terkhusus bagi Pemuda di usia
produktif. MEA menjadi sebuah tantangan besar, jika sumber daya manusia tidak
dipersiapkan untuk bersaing secara terbuka dengan sumber daya manusia dari negara-
negara ASEAN sebagai pasar yang potensial menawarkan produk, jasa serta sumber
daya manusia yang berkualitas.

Pemikiran yang masih fresh dan cenderung unik mendorong industri-industri


yang kreatif dan sulit ditebak. Hal ini menjadi kekuatan utama pemuda untuk bersaing
dengan pasar global yang ada. Banyak dari mereka menciptakan ide ide kreatif yang
tidak mustahil dapat menjadi sorotan masyarakat dunia sehingga dapat menciptakan
ekonomi yang baik dalam prakteknya di negara negara ASEAN. Dengan ide atau
gagasan yang unik dan kreatif, para pemuda dapat menyulap hal yang awalnya biasa
saja menjadi luar biasa. Hal tersebut menjadi potensi yang sangat besar untuk
kemajuan negara negara di ASEAN.

Namun disamping itu, tidak hanya cukup untuk mengandalkan kemampuan


kreativitas, sebagai pemuda juga harus memiliki sifat yang kuat dan tangguh serta
mampu dalam menciptakan peluang ditengah persaingan bisnis dan indutri yang ketat
seperti sekarang ini. Hal ini sangat diperlukan karena didalam suatu bisnis tidak akan
pernah selamanya berjalan mulus, pasti ada halangan dan rintangan yang mungkin
akan datang padanya. Pemuda harus kuat dan tangguh mempertahanakan dan
mengupayakan bisnisnya agar tidak bangkrut. Apalagi di era sekarang dimana
persaingan bisnis sangat ketat. Pemuda harus kuat untuk mempertahankan bisnisnya.

Ekonomi kreatif sendiri juga mengikuti tren perkembangan yang ada pada
pasar global. Teknologi menjadi salah satu pilar penting dalam komersialisasi ekonomi
kreatif agar dapat menjangkau masyarakat yang lebih luas. Dewasa ini, beberapa
pemuda di ASEAN sudah berhasil dalam menjalani ekonomi kreatif. Sebut saja Dong
Nguyen, pemuda asal Vietnam itu telah berhasil menggebrak dunia lewat aplikasi
video game android miliknya. Angry Bird, game buatan Dong Nguyen ini telah
menjadi aplikasi yang paling banyak dimainkan selama 1 minggu peluncurannya di
platform android dan iOS. Keberhasilan ini tentunya adalah buah dari pemikirannya
yang unik dan kreatif lewat peran serta teknologi. Sebuah video game sederahana
namun dikemas dalam system yang unik dan menarik dapat membuat seluruh dunia
penasaran dan ingin mencoba video game tersebut. Selain dalam bentuk yang baru
dalam hal ini adalah software, banyak juga pemuda pemuda yang merubah atau
memodifikasi hal yang lama menjadi baru dan unik. Hal seperti penjualan makanan
yang mulanya biasa saja, bisa menjadi hal yang unik dan berbeda.

Anda mungkin juga menyukai