NEKROSIS PULPA

No. Dokumen : SOP/GIGI/15

No. Revisi : 00
SOP
Tanggal Terbit : 03-01-2017

Halaman : 1-3

UPT dr. SACHARIANO

PUSKESMAS NIP. 19681122 200012 1 003
BUMIAJI

1. Pengertian Nekrosis pulpa adalah kematian jaringan pulpa, dapat sebagian atau seluruhnya
yang disebabkan oleh adanya jejas bakteri, trauma dan iritasi kimiawi
2. Tujuan Sebagai pedoman kerja bagi dokter gigi dan perawat gigi dalam mendiagnosa
penyakit nekronis pulpa dan penanganannya.
3. Kebijakan 1. SK Kepala Puskesmas Nomor 800/126/422.107.3/2016 tentang Jenis-jenis
Pelayanan di UPT Puskesmas Bumiaji;
2. SK Kepala Puskesmas Nomor 800/08/422.107.3/2016tentang
Pemberlakuan Standar Operasional Prosedur (SOP) di UPT Puskesmas
Bumiaji.
4. Referensi 1. Permenkes No.75 Tahun 2014 Tentang Puskesmas;
2. Panduan Praktik Klinis Bagi Dokter Gigi, Kemenkes RI tahun 2015;

5. Alat dan bahan 1. Alat:

a. Kaca mulut;
b. Pinset;
c. Sonde;
d. Ekscavator;
e. Contra angle highspeed;
f. Mata bur highspeed;
g. Jarum ekstirpasi;
h. Jarum K-File;
i. Spuit 3cc;
j. Tempat alkohol.
2. Bahan:
a. Aquadest steril;
b. Larutan H2O2;
c. Alkohol;
d. Kapas;

1
 e. Cotton pellet.

6. Prosedur 1. Petugas mencuci tangan, memakai masker, memakai sarung tangan

2. Pasien dipersilahkan duduk di kursi gigi
3. Lakukan anamnesis: tidak ada rasa sakit, kecuali sudah melibatkan jaringan
periapeks
4. Pemeriksaan intraoral kavitas sudah mencapai pulpa, kadang mengeluarkan
bau busuk, adanya perubahan warna pada gigi, dan vitalitas negatif
5. Untuk nekroris pulpa yang masih mempunyai mahkota gigi lakukan
pembersihan kavitas, pencarian orifice, pemberian kapas dengan
TKF/CHKM dan tempat sementara, untuk yang sisa akar lakukan
pencabutan
6. Beri antibiotik dan analgetik jika perlu

7. Bagan Alir
Siapkan alat

Cuci tangan, memakai masker dan

sarung tangan

Pasien dipersilahkan duduk di kursi gigi

Pemeriksaan intraoral kavitas

Nekrosis pulpa dengan mahkota gigi

lakukan pembersihan kavitas, pencarian
orifice, pemberian TKF/CHKM, bila
sisa akar dilakukan pencabutan

Beri antibiotik dan

analgetik

8. Hal-hal yang 1. Jaringan nekrotik baik yang di saluran akar maupun di atap pulpa harus
perlu
benar-benar terangkat sampai bersih;
diperhatikan

2
 2. Bila ada keluhan sakit pada gigi, tidak boleh ditumpat sementara.

9. Unit Terkait 1. Poli gigi;

2. Loket;
3. Kamar Obat.
10. Dokumen terkait 1. Buku rekam medis;
2. Resep;
3. Buku register poli gigi;
4. Bend pembayaran tindakan;
5. P-care untuk pasien BPJS.
11. Rekaman
historis No Yang diubah Isi Perubahan Tanggal Mulai
perubahan Diberlakukan