Anda di halaman 1dari 13

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Kemajuan perkembangan teknologi informasi dan telekomunikasi adalah gerbang


awal menuju kehidupan manusia yang lebih baik dan efisien sebagai efek dari ilmu
pengetahuan yang dikembangkan oleh manusia. Dahulu untuk berkomunikasi saja
manusia masih kesulitan, namun dengan berkembangnya ilmu pengetahuan dan
teknologi masalah komunikasi sudah bukan menjadi masalah. Ketika piranti
komunikasi berupa telepon pertama kali ditemukan oleh Alexander Graham Bell,
hal tersebut belum disadari oleh kebanyakan umat manusia namun dengan
penemuan itu ternyata menjadi awal dari perkembangan telekomunikasi yang
akhirnya menjadi berkembang pesat seperti sekarang.

Dalam makalah ini kami akan mencoba membahas salah satu perangkat yang di
gunakan dalam jaringan komputer itu sendiri yaitu REPEATER.

B. Rumusan Masalah

1. Apa pengertian repeater itu?

2. Apa saja perangkat utama repeater ?

3. Apa manfaat repeater ?

4. Apa kelebihan dan kekurangan repeater?

C. Tujuan Penulisan

1. Untuk mengetahui pengertian repeater.

2. Untuk mengetahui perangkat utama repeater.

3. Untuk mengetahui Manfaat repeater.

4. Untuk mengetahui kelebihan dan kekurangan repeater.


BAB II

PEMBAHASAN TENTANG REPEATER

A. PENGERTIAN REPEATER

Repeater atau yang dalam bahasa Indonesia sering disebut juga sebagai Penguat
Sinyal. Di jaman teknologi sekarang yang semakin maju dengan pesat ini juga
membuat beberapa teknologi pendukung mau tidak mau harus mengimbangi
kemajuan teknologi tersebut. Perkembangan ini terutama dapat kita rasakan di
bidang telekomunikasi. Pada jaman dahulu komunikasi memiliki begitu banyak
kendala, namun sekarang ini komunikasi serasa semakin dimudahkan dengan
adanaya berbagai teknologi komunikasi.

Diantaranya adalah majunya bidang telekomunikasi melalui telepon, baik


telepon kabel maupun telepon selular. Namun tentu saja yang sangat pesat kita
rasakan adalah perkembangan teknologi telepon genggam yang semakin canggih.
Sekarang ini hanya dengan bermodalkan sebuah telepon genggam dengan harga
yang sangat terjangkaupun kita mampu berkomunikasi dengan banyak orang di
berbagai penjuru dunia secepat kilat.

Pengertian Repeater secara umum adalah sebuah perangkat elektronik yang


berfungsi sebagai penguat sinyal. Perangkat elektronik ini akan bekerja dengan cara
menangkap sinyal, dan kemudian menmancarkannya kembali dengan kekuatan
yang lebih besar sehingga sinyal tersebut mampu ditangkap oleh penerima lain
dalam area yang lebih luas.

B. SEJARAH SINGKAT TENTANG REPEATER


Perangkat Repeater ini pada mulanya digunakan oleh para tentara pada jaman
dahulu untuk keperluan perang. Di sini para tentara menggunakan perangkat
repeater ini untuk meregenerasi pengiriman pesan melalui telegraf.

Di kemudian hari seiring dengan perkembangan teknologi yang semakin maju.


Repeater mulai digunakan untuk bedang komunikasi yang lain seperti di bidang
telekomunikasi telepon dan pengiriman data. Dan pada masa sekarang ini sistem
perangkat repeater banyak digunakan di bidang telekomunikasi telepon seluler
tanpa kabel.

Dalam pengertian repeater sebagai penguat sinyal telepon genggam, alat ini akan
bekerja dengan menangkap sinyal komunikasi dari pemancar, lalu akan kembali
memancarkan sinyal tersebut kepada perangkat penerima yang lainnya seperti
perangkat telepon genggam.

C. PERANGKAT UTAMA REPEATER

Secara umum sebuah perangkat repeater akan terdiri dari 3 baguan utama, yaitu
penerima, penguat, dan pengirim.

Ø Penerima sinyal. Penerima sinyal adalah bagian dari perangkat repeater yang
berfungsi sebagai penerima sinyal dari pemancar lainnya. Penerima sinyal ini bisa
berupa antena penerima sinyal.

Ø Penguat sinyal. Penguat sinyal adalah bagian dari perangkat repeater yang
berfungsi untuk menguatkan sinyal yang telah diterima sebelumnya oleh penerima
sinyal. Dengan diperkuat, maka sinyal nantinya akan mampu dipancarkan kembali
dengan lebih kuat.

Ø Pemancar sinyal. Pemancar atau pengirim sinyal adalah bagian dari perangkat
repeater yang berfungsi untuk kembali memancarkan atau mengirimkan sinyal yang
sebelumnya telah diterima oleh penerima sinyal, dan telah diperkuat oleh penguat
sinyal. Di sini pemancar sinyal akan memancarkan kembali sinyal kepada
perangkat repeater lainnya, atau pemancar lainnya, atau langsung kepada perangkat
telepon seluler tanpa kabel yang ada di area pemancar ini.

D. MANFAAT REPEATER

Sesuai dengan fungsi dan pengertian repeater di atas, maka tentu saja perangkat
repeater ini memiliki banyak keunggulan atau manfaat. Beberapa manfaat dari
adanya perangkat repeater ini diantaranya adalah :

Ø Mempermudah proses pengiriman sinyal.

Ø Mempermudah pengguna telepon seluler mendapatkan sinyal.

Ø Memperlancar komunikasi antara pengguna telepon seluler nirkabel walaupun


dari jarak yang sangat jauh.

Ø Mempermudah pengiriman data ataupun informasi dari berbagai perangkar


dengan jarak jauh.

Ø Pengiriman informasi menjadi lebih sederhana.

Ø Tidak perlu membangun jaringan kabel yang sangat panjang.

E. JENIS JENIS REPEATER

1. Repeater - GSM (Global System for Mobile Communication)

Repeater GSM yaitu sebuah perangkat repeater yang bersifat digital berguna untuk
menangkap sinyal telepon seluler, kemudian memperkuat sinyalnya, dan terakhir
mengirimkan atau kembali sinyal tersebut. Repeater GSM bekerja dengan cara
memanfaatkan gelombang mikro dan sistem pengiriman sinyal yang dibagi
berdasarkan waktu. Sistem GSM menggunakan band pass filter yang bekerja pada
frekuensi 800 MHz – 1800 MHz.

2. Repeater CDMA (Code Division Multiple Access)


Repeater CDMA yaitu sebuah teknologi repeater yang pertama kali digunakan pada
oleh tentara Inggris untuk melawan pasukan Jerman yang ingin mengacaukan
transmisinya pada masa Perang Dunia ke-2. CDMA memiliki kualitas penerimaan
sinyal yang tidak begitu baik dibandingkan dengan GSM. Repeater ini bekerja
dengan menggunakan band pass filter di frekuensi 800 MHz.

3. Repeater 3G (Third - Generation Technology)

Repeater 3G yaitu sebuah teknologi yang paling mutakhir di bidang


telekomunikasi. Teknologi 3G ini mengacu pada perkembangan teknologi telepon
seluler tanpa kabel generasi ke-3. Dengan teknologi 3G ini pengguna tidak hanya
bisa berkomunikasi dengan sangat baik, namun juga dapat menggunakan teknologi
ini untuk mengakses internet dengan sangat baik dan sangat cepat. Karena teknologi
ini mampu mengirimkan informasi tidak hanya berupa suara, melainkan juga
berupa gambar diam dan gambar bergerak (video) dengan sangat baik dan cepat.

F. KARAKTERISTIK DAN CARA KERJA REPEATER

Karakteristik Repeater.

· Mempunyai kelemahan tidak dapat melakukanfilter traffic jaringan.

· Data yang masuk ke port repeater akan tersebar ke segmen-segmen jaringan


LAN tanpa memperhitungkan apakah data dibutuhkan atau tidak.

Cara Kerja Repeater.

Repeater pada umumnya diletakkan disuatu tempat ketinggian ,antena manapun


ditinggikan lagi yang biasanya diletakkan diatas tower sehingga jangkauan
pancaran akan lebih jauh. Semakin tinggi letak repeater, maka akan lebih jauh pula
daya jelajahnya. Seringnya repeater diletakkan disuatu lokasi yang tinggi misalnya
di puncak Gunung, atau Bukit , Antennanya pun di instalasikan ditower yang cukup
tinggi.
Memperkirakan jarak jangkau repeater, secara sangat sederhana adalah dengan
melihat area dari lokasi tsb dengan mata kita, bila yang terlihat sangat luas, maka
hampir dapat dipastikan, sejauh mata kita memandang, sampai sanalah area yang
dapat dicover oleh repeater itu, ( Line Of Sight ) Mengingat keterbatasan daya
pandang, dapat saja coveragenya lebih jauh dari pandangan kita.
Peformance sebuah repeater dipengaruhi pula oleh ,daya pancar repeater,
sensitivitas, sertasel; ektivitas dari repeater itu sendiri.

Untuk meningkatkan kekuatan pancaran, selain meletakkan repeater pada tempat


yang tinggi, maka digunakan pula Antenna dengan penguatan ( gain ) yang besar.

Contoh cara kerja Repeater

Repeater bekerja pada level physical layer dalam model jaringan OSI, Tugas utama
dari repeater adalah menerima sinyal dari satu kabel LAN dan memancarkannya
kembali kekabel LAN yang lain.

Pada jaringan wireless, repeater diletakkan pada gedung-gedung yang tinggi,


menara pemancar, atau dipuncak gunung. hal ini bertujuan agar sinyal yang
diterima dapat dipancarkan dan diterima dengan baik, dengan adanya repeater,
jarak gelombang yang dapat ditempuh oleh jaringan wireless juga semakin jauh.

G. BAGIAN BAGIAN REPEATER

Ø Receiver (penerima) biasa disebut RX.

Ø Transmitter (pemancar) disebut juga TX.


Ø COR (Carrier Operated Relay), bagian ini yang mengatur transmitter untuk
segera memancar bersamaan saat bagian RX menerima informasi,dan memutuskan
kembali pancaran saat sinyal informasi selesai atau terputus.

Ø Duplexer adalah alat yang dapat menyatukan bag RX dan TX yang sekaligus
menjadi filter dan penyekat antara RX dan TX sehingga frekwensi RX dan TX
dapat bekerja bersamaan tanpa saling ganggu sehingga memungkinkan kita untuk
menggunakan satu bh antenna saja untuk menerima sekaligus memancarkannya
kembali.

Ø Power supply adalah catu daya tegangan searah yang menyupply arus listrik
keseluruh peralatan tsb.

Ø Coaxial atau saluran transmisi biasa disebut Coaxial / Heliax sebagai pembawa
daya ke antenna.

Ø Antenna berfungsi menerima pancaran dan memancarkan, serta merubah daya


RF

menjadi gelombang elektro magnet dan memancarkannya kembal

H. KEUNTUGAN DAN KERUGIAN REPEATER

Keuntungan menggunakan repeater nirkabel adalah bahwa hal itu dapat


meningkatkan kekuatan sinyal nirkabel tanpa harus memindahkan komputer atau
router. Semakin jauh komputer adalah dari router nirkabel terhubung ke sinyal
lemah nirkabel akan cenderung lemah. Sinyal yang lemah dapat mengakibatkan
konektivitas lambat atau intermiten. Menempatkan repeater nirkabel di beberapa
titik antara komputer dan router terhubung ke dapat memungkinkan komputer
untuk menerima sinyal yang lebih kuat, yang menyebabkan kinerja yang lebih baik
di Internet. Microsoft menganjurkan memasang repeater nirkabel sebagai solusi
untuk meningkatkan jaringan nirkabel.
Manfaat menggunakan repeater nirkabel adalah bahwa hal itu dapat membantu
mengurangi dampak penghalang yang dapat mempengaruhi koneksi nirkabel
/ wireless. Benda-benda fisik dapat melemahkan sinyal wireless, dan benda logam
padat seperti pintu, lemari arsip dan peralatan dapat memberikan dampak terutama
merugikan pada konektivitas wireless. Menempatkan repeater di lokasi yang tepat
dapat membantu mengatasi hambatan signal wireless.

Sebuah repeater nirkabel bukanlah solusi termurah untuk meningkatkan sinyal


nirkabel yang lemah, karena Anda harus membeli repeater itu sendiri dan akan
menggunakan listrik. Cukup memindahkan komputer dekat ke router atau
memindahkan router lebih dekat ke komputer dapat memiliki dampak yang
menguntungkan yang sama tanpa biaya.

Kerugian menggunakan repeater nirkabel adalah bahwa hal itu mungkin tidak
meningkatkan kekuatan sinyal sebanyak yang diinginkan. Jika repeater tidak
kompatibel dengan perangkat keras jaringan nirkabel Anda saat ini, kekuatan sinyal
bisa menderita atau repeater mungkin tidak bekerja sama sekali. Microsoft
merekomendasikan bahwa pengguna membeli peralatan jaringan nirkabel dari
perusahaan yang sama untuk memastikan kompatibilitas dan memaksimalkan
kinerja.

I. PERBANDINGAN ROUTER, REPEATER, BRIDGE, SWITCH, DAN


HUB

HUB

Hub adalah perangkat penghubung yang memiliki banyak port biasanya 5-8 hub
yang dapat ditumpuk dan pada bagian belakangnya terdapat dua port untuk
menghubungkan antar hub menurut pengelolaanya hub dibagi menjadi dua ,yaitu:
· Manageable hub, yaitu hub yang bisa dikelola melalui software

· Unmanageable hub, yaitu hub yang tidak bisa dikelola melalui software.

· Kelebihan Hub adalah memungkinkan pengguna untuk berbagi pada jalur


yang sama, memiliki banyak port (4 sampai 24 port ditambah 1 untuk ke server atau
hub yang lain.)

· Kekurangan Hub adalah karena dapat berbagi jalur yang sama maka
kecepatan komunukasinya juga harus dibagi dengan hub lainya.

BRIDGE

Bridge adalah perangkat yang menghubungkan beberapa jaringan LAN yang


terpisah kedalam satu jaringan yang lebih besar.

Kelebihan bridge adalah:

· Dapat menghubungkan tipe jaringan yang berbeda seperti Ethernet dan Fast
Ethernet atau tipe jaringan yang sama

· Bridge dapat memetakan alamat Ethernet dari setiap node yang ada pada
masing-masing segmen jaringan dan hanya memperbolehkan proses pengiriman
data yang diperlukan oleh bridge.

· Dapat menentukan segmen tujuan dan sumber. Jika segmennya sama paket
akan ditolak apabila segmennya berbeda akan diteruskan ke segmen tujuanya.

· Dapat mencegah pesan rusak untuk tak menyebar keluar dari satu segmen.

Kekurangan bridge adalah tidak memperbolehkan melakukan proses pengiriman


selain proses pengiriman data yang dibutuhkan oleh bridge dan tidak dapat
menentukan segmen dan sumber jika segmenya sama.
SWITCH

Switch adalah perangkat jaringan yang beroprasi dilapisan data link. Menurut
pembagianya switch dapat dibagi menjadi dua arsitektur yaitu:

· Switch Cut Through adalah saat paket dating switch hanya memperhatikan
alamat tujuanya sebelum melanjutkan ke segmen tujuan sehingga memiliki
kelebihan dari segi kecepatan.

· Switch Store and Forward adalah menerima dan menganalisa seluruh isi
paket sebelum meneruskan ke tujuan atau kebalikanya dari switch cut through.
Sehingga untuk memeriksa satu paket membutuhkan waktu yang cukup lama tetapi
hal ini dapat mendeteksi kerusakan pada satu paket agar tidak mengganggu
jaringan.

· Kelebihanya adalah kecepatan transfer data yang lebih cepat dibandingkan


dengan shared network pada hub dan dapat memeriksa dan menganalisa seluruh
paket sebelum diteruskan ke tujuan.

· Kekuranganya yaitu membutuhkan waktu yang cukup lama untuk


memeriksa suatu paket

ROUTER

Router adalah suatu perangkat yang menghubungkan jaringan computer ke


jaringan lain.

· Kelebihanya adalah dapat menyaring proses data dan dapat membagi


jaringan menjadi beberapa subnet sehingga hanya proses yang ditujukan untuk IP
address tertentu yang bisa mengalir dari satu segmen ke segmen lainya.
· Kekuranganya adalah setiap proses pengiriman data harus menggunakan IP
address.

REPEATER

Istilah repeater berasal dengan telegrafi dan dirujuk ke elektromekanis perangkat


yang digunakan untuk meregenerasi sinyal telegraf. Penggunaan istilah ini di
terapkan pada telepon dan telekomunikasi.

Dalam telekomunikasi , repeater istilah memiliki arti standar berikut:

· Sebuah analog perangkat yang memperkuat input sinyal terlepas dari alam
(analog atau digital ).

· Sebuah digital perangkat yang memperkuat, membentuk ulang, atau


melakukan kombinasi dari salah satu fungsi pada sinyal input digital
untuk transmisi ulang.

· Karena repeater bekerja dengan sinyal fisik yang sebenarnya, dan jangan
mencoba untuk menginterpretasikan data yang di kirim. Repeater bekerja pada
lapisan fisik, di lapisan pertama dari model OSI.

· Kelebihannya dapat memperkuat sinyal.

· Kekurangannya repeater harus di tempatkan di tempat yang tinggi

J. GAMBAR REPEATER DAN PENDUKUNG


BAB III

PENUTUP

A. Kesimpulan

Perkembangan teknologi wireless begitu cepat. Jaringan wireless merupakan


teknologi yang digunakan untuk menghubungkan perangkat-perangkat komunikasi
menggunakan gelombang radio (Radio Freguency/RF).Dalam komunikasi data
terdapat beberapa unsur agar sebuah proses komunikasi dapat berlangsung dengan
baik. Unsur-unsur tersebut dapat berupa, sumber data, media dan penerima
data. Pada komunikasi data, media yang digunakan adalah kabel dan tanpa kabel..

Tak dapat dipungkiri lagi, saat ini, komunikasi bergerak memainkan peran yang
semakin signifikan dalam memenuhi kebutuhan telekomunikasi, khusunya mobile
system. Saat ini jumlah pengguna telepon mencapai angka ±1 milyar dan angka ini
melampaui jumlah pengguna jaringan telepon tetap. Sehingga pada saat itu
komunikasi wireless akan merupakan modal akses teknologi yang dominan.

B. Saran

Penulis menyadari banyak sekali kekurangan dalam penyusunan makalah ini. Oleh
karena itu,penulis menerima segala kritik dan saran yang bersifat membangun demi
kesempurnaan makalah ini.

DAFTAR PUSTAKA

http://pengertianx.blogspot.com/2013/05/pengertian-repeater-penguat-sinyal.html

http://www.g-excess.com/pengertian-repeater-dan-fungsi-repater-dalam-
jaringan.html
http://dibebaskan.blogspot.com/2012/02/pengertian-dan-fungsi-repeater.html

http://pacarita.com/keuntungan-kerugian-menggunakan-repeater-pada-jaringan-
nirkabel.html

http://andybroo.blogspot.com/2013/11/pengertian-repeater-dan-fungsi-
repeater.html

http://zayclever.blogspot.com/2013/07/perbandingan-hub-repeater-bridge-dan-
router.html

Anda mungkin juga menyukai