Manusia dalam pandangan Islam adalah sama, sebagai hamba Allah SWT, tidak
dibedakan anatar bangsa Arab atau non Arab, tidak dibedakan karena suku dan
bangsa, warna kulit, ataupun status sosial, antara yang kaya dan miskin, antara
bangsawan dan rakyat jelata, semuanya sama dalam pandangan Islam, yang membuat
manusia mulia dari yang lainnya adalah ketaqwaan.
Perhatikan firman Allah :
“Hai manusia, Sesungguhnya kami menciptakan kamu dari seorang laki-laki dan
seorang perempuan dan menjadikan kamu berbangsa - bangsa dan bersuku-suku
supaya kamu saling kenal-mengenal. Sesungguhnya orang yang paling mulia
diantara kamu disisi Allah ialah orang yang paling taqwa diantara kamu.
Sesungguhnya Allah Maha mengetahui lagi Maha Mengenal”. (Q.S. Al-Hujurat (49):
13)
Pernyataan ini memberikan ketegasan tidaklah sama antara mukmin dan kafir,
tidaklah sama antara muslim dan non muslim dalam pandangan Allah SWT. Karena
taqwa berarti “ Imtitsaal al-awamir wa al- ijtinabu al-nawahi (melaksanakan perintah
dan menjauhi larangan)” dan itu bermakna melaksanakan Islam dengan benar.