Anda di halaman 1dari 6

ANALISIS BUKU AJAR UNTUK SMA

BAB 4

BARISAN DAN DERET


Standar Kompetensi:
3. Menggunakan konsep barisan dan deret dalam pemecahan masalah
Kompetensi Dasar:
3.1 Menentukan suku ke-n barisan dan jumlah n suku deret arimetika dan geometri
3.2 Memecahkan masalah yang berkaitan dengan deret dan menafsirkan solusinya.
Nilai karakter
 Rasa ingin tahu
 Mandiri
 Kreatif
 Kerja keras
 Demontrasi
Alokasi Waktu
20 x 45 (10 x Pertemuan)

Pertemuan ke I
Tujuan Pembelajaran
Setelah mempelajari materi ini siswa diharapkan dapat:
 Menjelaskan ciri barisan aritmetika dan barisan geometri;
 Merumuskan suku ke-n barisan aritmetika dan jumlah n suku deret aritmetika;
 Menentukan suku ke-n barisan aritmetika dan jumlah n suku deret aritmetika;
 Merumuskan suku ke-n barisan geometri dan jumlah n suku deret geometri;
 Menentukan suku ke-n barisan geometri dan jumlah n suku deret geometri;
 Menjelaskan ciri deret geometri tak berhingga yang mempunyai jumlah;
 Menghitung jumlah deret geometri tak berhingga.
A. PENGERTIAN BARISAN DAN DERET
Barisan bilangan adalah himpunan bilangan yang diurutkan menurut suatu aturan
tertentu.Tiap bilangan disebut suku-suku. Secara umum barisan bilangan dapat ditulis :
U1 ,U2 ,U3 ,… ,Un ( dengan Un adalah suku ke – n , n bilangan Asli )
Contoh barisan bilangan :
1. 2 , 4 , 8 , 10 , … ; Un = 2n
2. 1 , 8 , 27 , … ; Un = n3
3. 3 , 5 , 7 ,9 , … ; Un = 2n + 1
Deret adalah jumlah dari suku-suku suatu barisan bilangan . Jumlah n suku pertama
suatu deret ditulis Sn .
Sn = U1 + U2 + U3 + U4 + . . . + Un – 1 + Un
contoh deret :
1. 2 + 4 + 6 + 8 + . . . + 2n , dimana S6 = 2 + 4 + 6 + 8 + 10 + 12 = 42
2. 3 + 5 + 7 + . . . + (2n + 1) , dimana S4 = 3 + 5 + 7 + 9 = 24

B. BARISAN DAN DERET ARITMATIKA


a. Barisan Aritmetika
Barisan aritmatika ( hitung ) adalah barisan dengan sifat yaitu selisih antara suku dengan
suku sebelumnya selalu sama. Misal suku-suku barisannya adalah :
U1 ,U2 ,U3 , U4 ,…, Un – 1,Un
maka U 2 – U1 = U 3 – U2 = …… =U n – Un – 1 = b ( tetap )
Jika suku pertama a dan selisih / beda adalah b maka bentuk barisan aritmatika adalah ….
a , a + b , a + 2b , a + 3b , . . . , a + (n – 1)b
rumus suku ke n atau Un = a + (n – 1)b
contoh soal :
Diketahui barisan aritmatika : 2 , 5 , 8 , 11 , . . . .
Maka : a. suku pertama atau a = 2 dan beda atau b = 3
b. Rumus suku ke n atau Un = a + (n – 1)b
Un = 2 + (n – 1)3
Un = 3n – 1
c. suku ke sepuluh adalah U10 = 3.10 – 1 = 29
d. suku ke berapakah 74 jawabannya adalah 75= 3n- 1 atau n = 5
b. Sisipan
Diantara dua suku Ua dan Ub disispkan k buah bilangan sehingga terbentuklah suatu barisan
Aritmetika : U a , U1 ,U2, U3, . . . , U k , U b dengan suku pertama Ua dan beda dimisalkan
s. Sehingga :
U1 = Ua + s
U2 = Ua + 2s
U3 = Ua + 3s
. . .
. . .
Uk = Ua + ks
Ub = Uk + s
Ub = Ua + ks + s = Ua + (k+1)s sehingga diperoleh :
U a – U b = b ( beda barisan bilangan lama )
k adalah banyaknya bilangan yang disisipkan
s adalah beda barisan bilangan yang baru

c. Deret Aritmetika
Jumlah n suku pertama deret aritmatika ( deret hitung ) adalah :
Sn = a + (a+b) + (a+2b) + (a+3b) + . . . . + (a + (n – 1)b )
Sn = atau
Sn =
Dengan n : banyaknya suku
a : suku pertama
b : beda
Un : suku ke – n

C. BARISAN DAN DERET GEOMETRI


a. Barisan Geometri
Barisan geometri ( ukur ) adalah barisan dengan sifat hasil bagi atau rasio antara suku
dengan suku sebelumnya selalu sama. Misal suku-suku barisannya adalah :
U1 ,U2 ,U3 , U4 ,…, Un – 1,Un
maka = = = . . . . = = r ( tetap )
Jika suku pertama a dan hasil bagi / rasio adalah r maka bentuk barisan aritmatika adalah ….
a , ar , ar2 , ar3 , . . . , ar n – 1
rumus suku ke n atau Un = ar n – 1

b. Sisipan
Diantara dua suku Ua dan Ub disispkan k buah bilangan sehingga terbentuklah suatu barisan
Geometri : U a , U1 ,U2, U3, . . . , U k , U b dengan suku pertama Ua rasio atau pembanding
dimisalkan p. Sehingga :
U1 = Ua . p
U2 = Ua . p2
U3 = Ua . p3 dst . . . .
Uk = Ua . p k
Ub = Uk . p
Ub = Ua . p k . p = Ua . p (k+1) sehingga diperoleh :
( r : rasio berisan geometri lama )
k adalah banyaknay bilangan yang disisipkan
p adalah rasio barisan geometri yang baru

c. Deret Geometri
Jumlah n suku pertama deret geometri ( deret ukur ) adalah :
Sn = a + ar + ar2 + ar3 + . . . + ar n – 1
Sn = , r < 1 atau
Sn = , r > 1

D. DERET GEOMETRI TAK HINGGA


Jumlah suku-suku dari deret geometri tak hingga adalah :
a. Sn = untuk -1< r < 1 ( disebut deret konvergen )
b. Sn = tak hingga apabila r ≥ 1 atau r ≤ -1 ( disebut deret divergen )

Soal – soal Latihan


1. a + b + c merupakan deret aritmatika , maka . . .
a. b2 = ½(c – a)
b. b2 = (c – a)
c. b2 = ½(a + c)
d. b = (c + a)
e. b = ½(c + a)
2. Deret aritmatika dengan U3 = 9 sedangkan U5 + U7 = 36 maka jumlah 10 suku pertama
adalah . . . .
a. 98
b. 115
c. 140
d. 150
e. 165
3. Dari deret aritmatika diketahui jumlah 4 suku pertama sama dengan 17 dan jumlah 8 suku
pertama sama dengan 58. suku pertama deret tersebut adalah . . . .
a. 1
b. 3/2
c. 2
d. 3
e. 4
4. Pada deret hitung : 84 , 80 , . . . .
Suku ke-n akan menjadi nol, bila n = . . . .
1. 20
2. 24
3. 25
4. 100
5. ∿
5. Jumlah k bilangan ganjil berurutan yang dimulai dari 1 adalah . . . .
a. k2
b. k
c. k2
d. k
e. k
6. Jumlah n bilangan asli genap berurutan yang dimulai dari 2 adalah . . . .
a. n + 1
b. 2n2
c. n2
d. n2 + n
e. n2 + n
7. Jumlah n suku pertama deret arimatika adalah 180. Jika suku pertama 4 dan beda 2 maka
n=....
a. 6
b. 9
c. 12
d. 15
e. 18

Tugas Rumah
Essay
1. Diketahui barisan bilangan -5, 1, 7, 13, .............. tentukan suku ke-20 barisan tersebut.
2. Diketahui barisan 1,4,16,13, ........... tentukan suku ke-7 barisan tersebut.
3. Tentukan suku pertama jika diketahui jumlah deret geometri tak hingga adalah 75 dan
rasionya 0,5.

Anda mungkin juga menyukai