TUGAS KEWIRAUSAHAAN

“RENCANA BISNIS CHEESE LOVER CAFE”

Disusun Oleh :
1. Jesar Hendrianto Putra
2. Sagit Suryafit
3. Suci Sukmawati
4. Vasella Dwi Rosyanti
5. Yuliyana Rahmawati
6. Zwesti Dumila Martiningrum

PROGRAM STUDI TEKNIK LINGKUNGAN

FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS RIAU
PEKANBARU
2016
 B
A
B

PENDAHULUA
N

1.1 Latar Belakang

Indonesia merupakan negara yang penuh dengan keberagaman dan

dengan keberagaman tersebut di padu juga dengan keberagaman selera,

masyarakat indonesia juga merupakan masyarakat konsumtif paling

tinggi. Dengan gaya konsumtif yang tinggi maka kondisi sekarang ini

banyak timbul usaha-usaha yang bergerak di bidang mikro terutama

usaha kecil dan menengah (UMKM) yang tersebar di mana dengan

produk yang sama dan pangsa pasar yang sama, namun dari kesamaan

pangsa pasar dan produk yang

di jual tersebut tidak mengalami masalah dalam pemasarannya karena,

usaha kecil dan menengah (UMKM) merupakan usaha kecil yang dapat

memenuhi segala kebutuhan masyarakat baik yang mendasar maupun

pokok, didirikannya usaha kecil dan menengah juga bukan hanya untuk

mencari keuntungan (profit) semata-mata melainkan juga

mempersiapkan lapangan kerja dan bagi kami sendiri dalam mendirikan

usaha nantinya guna mengaplikasikan segala teori yang telah di dapat

dalam bangku kuliah serta belajar dalam melakukan usaha dan belajar

untuk mengelola suatu usaha.

Oleh karena itu para generasi muda hendaklah sebagai pencipta

lapangan pekerjaan bukan sebagai pencari lapangan kerja. Melalui

makalah ini, dapat menjadi salah satu contoh ide untuk membuka

lapangan pekerjaan yang unik dan kreatif sesuai dengan kebutuhan

konsumtif yang saat ini sedang berkembang.

1.2 Tujuan

Tulisan ini bertujuan untuk menambah wawasan para pembaca,

khususnya para mahasiswa jurusan akuntansi, fakultas ekonomi

Universitas Budi Luhur agar nantinya dalam membuat rencana

pelaksanaan lapangan kerja yang unik dan kreatif.

 BAB II

USULAN BISNIS

2.1 Deskripsi Usulan Bisnis

Cheese Lover Cafe

Merupakan suatu cafe dengan suasana penuh kegembiraan dan setiap

menu yang disajikan terbuat dari cheese sangat cocok sekali untuk para

pencinta cheese.

Banyak sekali makanan dan minuman yang ditawarkan dalam cafe ini.

Salah satu menu andalan Cheese Lover Cafe adalah:

# Omelete Funny Cheese, Nyengir Cheese Burger, Pizza Cheese Maknyos,

# Aneka Kue Cheese yang sangat lembut dan fresh

# Rasberry Cream Cheese, Mix and Max Cheese, Sandwich mantap

# Makaroni Galau, Nasi goreng Nambo, Kwetiau Menggila

# Dan masih banyak lagi menu yang tak kalah menarik dan menggila cheese nya
 BAB III
PEMBAHASAN

3.1 Lingkungan ekonomi

Saat ini banyak sekali makanan tersaji dengan taburan cheese, tetapi

Cheese Lover Cafe berani menawarkan rasa yang lebih menggoda di lidah dengan

harga yang sepantasnya dengan rasanya dan terjangkau.

3.2 Lingkungan industri

Banyak pesaing yang ada tak membuat gentar karena setiap bulan akan ada

menu terbaru menarik dan potongan harga untuk menarik pembeli agar tidak

bosan berkunjung ke tempat ini.

Selain itu, setiap pembeli yang datang dapat menikmati aneka permainan

lucu dan menarik untuk dimainkan bersama teman maupun keluarga GRATIS

tanpa biaya apapun yang harus dikeluarkan.

3.3 Lingkungan global

Secara global banyak terdapat berbagi perbedaan cafe ini dengan yang

lainnya karena menawarkan makanan dengan kelezatan cheese yang sungguh

menggoda, permainan yang unik dan fantastik, serta pelayanan yang cepat,

ramah dan gokil

jadi di Cheese Lover Cafe menawarkan sesuatu hal yang berbeda dan

pastinya akan berkesan dihati para pembeli sehingga Cafe ini tidak perlu khawatir

akan para pesaing diluar sana.

 Rencana manajemen
A. Rencana Manajemen
1. Struktur Organisasi

Gambaran diatas adalah staff tetap adapun staff tambahan nya:

Keuangan : 4 Orang

Produksi : 13 Orang

Pelayanan Konsumen : 25 Orang

2. Proses Produksi

Semua resep untuk membuat makanan di Cheese Lover Cafe ini berasal dari

pemilik Cafe yang sangat hobby memasak dan beliau lulusan Perhotelan di

Universitas Canada.
Resep rahasia sudah dibukukan oleh pemilik kemudian disimpan disuatu tempat

yang susah disembunyikan dan hanya boleh diketahui oleh orang tertentu

sehingga resep bersifat pribadi dan rahasia.

 3. Mengelolah karyawan

Manager yang bertugas mengelolah karyawan dan mengatur seluruh jalannya

operasional cafe ini. Cafe ini buka jam 16.00 s/d 01.00 WIB sehingga hanya 1

shift saja karyawan bekerja. Pemberian bonus dan uang kerajinan diberikan

kepada karyawan sehingga karyawan pun lebih semangat dalam bekerja.

B. Rencana Pemasaran

a. Target Pasar

Target utama ialah para remaja dan seluruh pencinta cheese

b. Karakteristik Produk

Semua makanan terbuat dari cheese segar dan pilihan.

Suasana cafe yang penuh kegembiraan dengan para pelayan yang gaul,gokil dan

friendy, ditambah lagi serunya rumah hantu didalamnya.

Jika ada teman yang ulang tahun bisa dirayakan di tempat ini dan para pelayan

akan memberikan kejutan yang menarik dan tidak terlupakan.

c. Penentuan harga

Harga yang ditawarkan oleh cafe ini cukup terjangkau apalagi bagi kalangan

pelajar dan mahasiswa.

d. Promosi

Setiap bulan akan ada menu terbaru sehingga tidak bosan para pembeli untuk

menikmati menu terbaru cafe ini.

Akan ada potongan diskon setiap penggunaan kartu kredit Bank

yang bekerja sama dengan cafe ini.

C. Rencana Keuangan

a. Kelayakan bisnis

Bisnis tersebut sangat cocok untuk zaman sekarang ini, karena banyak sekali

orang yang sering berpergian dari rumah untuk mendapatkan tempat yang nyaman

dan cocok untuk bersantai dan menikmati makanan yang enak dengan harga

terjangkau serta menikmati suasana kegembiraan.

Bisnis ini sangat layak dijalankan disekitar daerah yang terdapat banyak kumpulan

anak muda contohnya disekitar kampus,sekolah,mall, kostan,dll.

b. Dana yang diperlukan

Dalam aspek keuangan ini akan dijelaskan secara detail sumber dana yang

diperolehserta perhitungan pengembalian modal (payback period), penggunaan dana

akan dijelaskanpada kas arus bersih beserta perinciannya (akan ditampilkan pada

bagian lampiran), danakan dibahas tentang studi kelayakan dari beberapa aspek yang

mendukung usaha kami jugamelakukan analisis SWOT.

 Pendanaan

Modal usaha kami bersumber dari investor. Besar investasi yang dibutuhkan sebesar

Rp 269.700.000,-.

Dalam bisnis ini akan diterapkan pembagian hasil keuntungan, untuk investor sebesar

20% dan 80% untuk pemilik dari laba bersih pertahun. Pembagian hasil keuntungan

tersebut akan dimulai setelah pengembalian modal selesai dilakukan.Pembagian hasil

tersebut akan terus berlangsung selama 5 tahun kedepan setelah proses pengembalian

modal selesai. Setelah lewat dari tahun tersebut, kerjasama ini dapatdilanjutkan untuk

tahun kedepannya jika investor bersedia memberi investasi lagi kepadakami untuk

mengembangkan usaha kami. Dan pembagian hasil keuntungan tersebutdapat menjadi

lebih besar dibanding dengan pembagian hasil sebelumnya.Berikut akan dijelaskan

perhitungan untuk menentukan berapa lama pengembalikanmodal dari investor,

proses ini dinamakan payback period.

 BAB IV
KESIMPULAN DAN SARAN

4.1 Kesimpulan

Kesimpulannya yaitu memang saat ini usaha cafe sedang banyak digemari oleh para

usahawan, ada juga yang bermula dari dekedar hobi memasak dan nongkrong di tempat

yang bagus dan nyaman hingga akhirnya memutuskan untuk membuka cafe. Di

Indonesia banyak sekali berbagai macam makanan khas, seperti makanan khas sunda,

makanan khas padang, makanan khas yogyakarta, makanan khas jakarta, dan masih

banyak lagi. Bisnis cafe adalah bisnis yang menjanjikan, karena itu dengan kita menjadi

pengusaha cafe kita bisa meraih keuntungan yang sangat banyak.

4.2 Saran

Saran dari penulis yaitu dalam berbisnis apapun kita harus mempunyai kreatifitas

yang tinggi, sehingga para konsumen tidak bosan atau jenuh untuk memakan atau

memakai produk yang kita buat. Dalam berbisnis cafe kita harus mempunyai konsep

untuk menarik para konsumen, sehingga banyak konsumen yang datang ke rumah

makan itu sendiri, kita juga harus memperhatikan lokasi tempat usaha, sebaiknya lokasi

berbisnis harus strategis sehingga banyak konsumen yang berdatangan, dan juda kita

haeus mengingat bahwa pembeli adalah raja sehingga kita harus ramah pada setiap

konsumen atau pembeli yang berdatangan