Anda di halaman 1dari 11

1.

Lupakan Cara Kuno dan Primitif

Spoiler for "kuno":

Di Networ Marketing, kita sudah tidak asing dengan kata “Mencari member “ untuk mendapat komisi
lebih, agar kita bisa mendapat income yang membuat kita bisa beli ini beli itu. Tapi kenyataanya,
cari downline itu susah, dan ga gampang.

Itulah salah satu faktor terbesar mengapa banyak yg gagal di network marketing, karena mereka
tidak bisa membesarkan jaringan. Cari member aja susah apalagi gedein jaringan

Sering dengar kasus begini ? atau agan sendiri yg alamin ?

 Semua prospek yang agan tawari bisnis Network Marketing menolak. Saudara, teman, tetangga,
relasi bisnis, semua tidak tertarik dengan tawaran agan. Daftar nama kontak agan sampai habis,
namun ga ada satupun yang menjawab YA.
 Downline yang sudah agan rekrut dengan susah payah, mereka jatuh bertumbangan satu per
satu. Tidak ada yang bersemangat lagi hingga seluruh jaringan agan mati.
 agan kehabisan uang untuk menjalankan bisnis Networ Marketing agan. Produk sudah habis
dikonsumsi, tidak ada dana buat promosi, agan buntu sekarang.

Sekarang, saya ingin tanya sama agan semua. Apakah agan mencari member dengan cara-
cara di bawah ini
 Membuat 200 daftar kontak teman, relasi, keluarga agan. Mengontaknya lalu memperkenalkan
bisnis agan dgn panjang lebar
 Membuat presentasi, mengundang semua kerabat dan relasi, bahkan membayar mereka agar
mau melihat presentasi agan. Berharap setelah melihat presentasi mereka akan bergabung
dalam bisnis agan.
 Membuat selembaran, lalu membagikan ke tetangga, pingir jalan, depan rumah orang, ruko-
ruko, dll
 Membagi-bagikan CD
 Mengrim ratusan email ke #EntahSiapa ,pokoknya dapat tuh alamat email beli dari lapak
sebelah
 Invite ratusan pin bbm, broadcast panjang lebar setiap hari 3-4 kali

Apa itu yang agan lakukan ? Benar ? jika memang itu yg agan lakukan untuk mencari prospek. Jika
agan mengikuti "dogma" lama MLM, menelepon prospek, membagi-bagikan CD, dan menghabiskan
semua uang agan pada "peluang bisnis". hampir dijamin agan akan selalu dan akan selalu kesulitan
mendapat member.

Apa yang salah?


Saya ingin agan-agan semua memikirkan ini:
• Apa yang ada di bayangan prospek, ketika melihat agan tiba-tiba mendekati mereka dan tanpa
sungkan presentasi bisnis MLM?
– Mereka berpikir apakah nanti juga harus begitu?
• Apa yang ada di bayangan prospek, ketika melihat agan follow up dia terus, membujuk agar join
sampai mereka risih?
– Mereka berpikir apakah nanti juga harus begitu?
• Apa yang ada di bayangan prospek, ketika agan bertingkah seperti salesman yang agak
memaksanya membeli produk?
– Mereka berpikir apakah nanti juga harus begitu?
agan tahu apa artinya?

Cara agan memprospek mereka menjadi alasan pasti untuk menolak agan.
Mentah-mentah! (menyakitkan memang, tapi itulah kenyataannya !)

Jika mereka melihat cara agan menjalankan bisnis yang dia sendiri dibikin eneg olehnya, apa yang
ada di pikiran mereka? “Saya harus begini juga nanti? Sorry tidak tertarik!”

Tahu sebabnya kenapa? Karena cara seperti itu sudah tidak diterima lagi di masyarakat. Cara-cara
seperti itulah yang menyebabkan MLM begitu buruk di mata mereka. Tapi sayangnya, masih banyak
yang melakukan itu, walaupun menyakitkan!

Nah, sy yakin agan sudah mulai mengerti maksud saya, buang pikiran agan jauh-jauh tentang
promosi menggunakan cara primitif, hal itu sudah tidak efisien lagi.

Lalu, apa yang harus agan lakukan ?


Agan hanya cukup melakukan kebalikan dari apa yang pemasar jaringan lainnya lakukan!
Kebalikannya ? betul ! Pemasar jaringan yang terkaya dan distributor cerdas ga akan melakukan
APAPUN dari hal-hal diatas
• Mereka tidak menghubungi prospek dengan membabi buta.
• Mereka tidak menunjukkan presentasi ke semua orang dengan emosional.
• Dan mereka tidak merepotkan teman-teman, keluarga dan tetangganya untuk ajakan menjalankan
bisnis MLM.

Bagaimana cara agar anda bisa mencari member dengan mudah ?yuk kita bahas

2. Jadilah Ahli , Percaya Diri dan Memiliki Daya Tarik

Spoiler for "kedua":

Bagaimana agan bisa membuat member yang mengejar agan ?


Apa yang membuat orang merasa tertarik kepada yang lainnya?
Kenapa para fans hanya mengerumuni para selebriti dan Rock Star?
Kenapa orang bisa menjadi terkenal?
Kenapa beberapa wanita beranggapan bahwa beberapa tipe pria sangat mustahil untuk ditolak dan
dicintai dengan sangat tulus walaupun pria tersebut bokek atau dalam kondisi keuangan yang
sangat sulit? *Nah lho
Kenapa setiap orang hanya ingin bekerjasama dengan para Peraih Bonus Terbesar atau Peraih
Peringkat Teratas di perusahaan agan ?
Kenapa agan maunya ngerjain tugas bareng temen yg pinter ?

Jawabannya terletak di dalam psikologis dasar manusia, jadi dari sana kita perlu memulai
semuanya. yaitu pondasi dari Daya Tarik

Nah ! Secara alamiah, manusia mirip seperti kumpulan mahluk lain seperti hewan-hewan. Mereka
mengikuti seorang pemimpin sampai mereka mendapatkan banyak pengalaman atau merasa cukup
percaya diri untuk menantang sang pemimpin tersebut dan memulai sebuah kepemimpinan yang
baru. Ini adalah naluri bertahan hidup yang telah berakar di dalam diri kita semenjak masa dari
manusia gua di zaman batu.

Pemimpin secara alami akan menarik banyak orang karena mereka memancarkan rasa percaya diri
dan tidak pernah peduli dengan kritikan orang lain.

Mereka mengetahui apa yang mereka inginkan, dan fokus pada tujuan mereka
Mereka memiliki gambaran pemikiran yang begitu kuat yang membuat orang-orang tertarik pada
kehidupan mereka

Bagaimana agan menjadi seorang seperti diatas ?


Ketahui ini: Daya Tarik Bukan Sebuah Pilihan. Daya Tarik dibuat dan diciptakan

Ex. Dulu agan punya kenalan cewe, namanya mawar kuper, udik, suka menyendiri, jorok,
jerawatan, suka ngupil dikelas, rambutnya ketombean, jarang mandi, ga pernah pake parfum, dll
,bahkan agan pun ogah bicara sama dia, apalagi mau
Sekarang ? dia sadar kalo dia ternyata “ga banget” doi lalu melakukan perubahan, sekarang sering
mandi, wangi, rambutnya bersih, muka kinclong, mulai memperhatikan penampilan, oke banget deh.
Ga hanya itu, doi juga belajar tekun dan menjadi pelajar terbaik. Apa efeknya ? jangankan agan, yg
lain juga pada berebut mau deketin doi

Hal terpenting yang harus agan lakukan adalah menemukan orang-orang bersifat memimpin
dalam kehidupan agan, dan mulai meniru mereka

Mungkinkah agan bisa jadi seorang pemimpin ? jawabannya BISA ! liat aja contoh kecil si Mawar

Jika agan berlatih dan bisa menjadi orang seperti itu, prospek akan datang kepada agan, orang-
orang akan berlomba ingin menjadi member agan tanpa agan minta. Karena itulah hukum alam !
pemimpin selalu diikuti ! Orang cantik dikejar-kejar ! orang jorok di ejekin

3. Give and Receive

Spoiler for "ketiga":


"Tidak ada yang membeli mesin bor karena mereka benar-benar ingin memiliki mesin bor. Mereka
ingin membuat lubang... karena itu, jika Anda ingin menjual mesin bor, Anda harus mengiklankan
informasi tentang membuat lubang–BUKAN informasi tentang mesin bornya!" -Perry Marshal

Pahami kata-kata diatas

Maksud dari kalimat diatas adalah….


Produk agan bukanlah produk agan, sebagai pemasar jaringan seperti itulah adanya.
Orang tidak perduli dengan peluang agan.
Mereka tidak menanti sebuah peluang menjadi distributor MLM, jadi mengapa agan pake acara
terkejut kalo mereka menolak agan?
Yang mereka pedulikan adalah solusi untuk masalah mereka. Apakah itu masalah finansial, waktu,
ataupun masalah keluarga

Ini adalah ringkasan permasalahan dari seluruh industri MLM saat ini.
SEMBILAN PULUH SEMBILAN PERSEN reputasi pemasar jaringan di luar sana selalu mencoba
untuk menjual mesin bor mereka

Baca sekali lagi


"Tidak ada yang membeli mesin bor karena mereka benar-benar ingin memiliki mesin bor. Mereka
ingin membuat lubang... Karena itu, jika Anda ingin menjual mesin bor, Anda harus mengiklankan
informasi tentang membuat lubang–BUKAN informasi tentang mesin bor-nya!"

Jadi jika kita ingin menjual mesin bor, yang mana merupakan produk atau bisnis dari perusahaan
agan, apa yang akan kita lakukan? Pergi keluar dan menghabiskan jutaan rupiah untuk iklan,
berteriak kepada dunia bahwa perusahaan agan terletak di banyak lokasi strategis? Bahwa produk
kami lebih baik dan lebih murah, bahwa rencana kompensasi kami membayar hingga di atas 55%?
Tidak!

orang tidak ingin membeli mesin bor agan karena mereka membenci untuk menjadi yang terjual,
dan selain itu, mereka tidak tahu apakah mesin bor agan akan bekerja atau tidak, mereka akan
membanding-bandingkan mesin bor agan dengan mesin bor lapak sebelah
Jadi jika agan tidak bisa menjual mesin bor mahal agan, bagaimana agan mendapatkan uang, apa
yang agan jual?

Coba ide ini ! Bagaimana dengan informasi yang murah tentang bagaimana caranya untuk berhasil
membuat lubang?

Jika agan benar-benar ingin membuat lubang, pada umumnya akan memilih menghabiskan hanya
beberapa rupiah untuk mencari cara membuat satu lubang dengan cepat dan mudah.
Jadi agan hanya harus menyusun sebuah buku kecil tentang cara cepat dan mudah membuat
lubang. Sekarang bagaimana jika pengetahuan yang tersembunyi di dalam buku yang tidak mahal
itu, secara tersirat merekomendasikan bagaimana menggunakan mesin bor agan sebagai cara
terbaik untuk membuat lubang?

NAAHH!!! Agan sudah mulai paham ?

Jadi apa yang akan prospek agan lakukan?


Mereka berkata pada dirinya sendiri "Saya harus pergi membeli mesin bor, dan agan tahu, saya pikir
saya kenal penjualnya… saya akan menghubunginya dan membelinya dari dia ! "

Apa yang kita lakukan di sini adalah membiarkan prospek berpikir ide itu adalah ide mereka sendiri.
Padahal tidak, kitalah yg secara tersirat mendorong mereka Dengan tehnik ini agan akan menarik
Banyak Prospek Berdatangan dengan sendirinya.

Give and Receive, cobalah berikan sesuatu kepada orang lain, agan tidak akan menyangka, apa yg
akan diberikan oleh orang lain kepada agan . Jangan dibalik ya

Seperti kita memberi sedekah, kita hanya memberi 2000, tapi kita tidak tau apa yang akan diberikan
tuhan kepada kita sebagai gantinya

Give and Receive ...


Bukan Take and Give ...
Tapi Give and Receive ...

Jadi jika agan ingin membangun downline yang besar dan membuat penghasilan nyata dalam
pemasaran jaringan, hal pertama yang perlu agan lakukan adalah berhenti menghabiskan uang
agan untuk mencoba menjual bisnis agan di awal saat agan bertemu calon member.

SEMBILAN PULUH LIMA PERSEN orang gagal di MLM karena mereka kehabisan uang untuk
mengiklankan MLM mereka, bukan sistem pemasaran yang menghasilkan aliran uang di awal.
Ini adalah konsep penting yang harus agan pahami dari awal sampai akhir.
Bisnis McDonald's bukanlah burger. Bisnis mereka adalah air gula berkarbonasi (cola).
Coba pikirkan apakah Las Vegas adalah bisnis perjudian ? Juga bukan!
Las Vegas adalah bisnis hiburan.
Lihat saja iklan terbaru mereka: Apa yang terjadi di Vegas, akan tetap tinggal di Vegas

Mereka mengiklankan segala sesuatu NAMUN bukan perjudian! Itu semua tentang wanita malam di
dalam kota. Restoran bintang lima. Cahaya-cahaya lampu. Pertunjukan. Hotel-hotel mewah.
Pengalaman baru.. Mereka tidak menjual perjudian. Yang mereka jual adalah KESENANGAN dan
kenangan, karena itulah yang benar-benar di inginkan semua orang... Kasino-kasino adalah produk
akhir Vegas!

4. Salah Sasaran

Spoiler for "keempat":

Hal pertama yang perlu kita sadari adalah "Network Marketing” adalah sebuah industri pemasaran
dan promosi yang rata-rata dilakukan oleh orang-orang yang tidak tahu bagaimana memasarkan
atau berpromosi

Pahami itu
Ironis memnag, tapi itulah faktanya !

95% dari pemasar jaringan adalah orang-orang yang tidak pernah memiliki pengalaman bisnis
apapun

Ini juga yang menyebabkan mengapa begitu banyak upline yang mengajarkan pendekatan "tembak
langsung", dengan membuat 200 daftar nama orang-orang yang di-kenal, lalu melakukan presentasi
kepada semuanya, dan melihat mana yang tertarik...
Satu-satunya alasan agan diminta untuk membuat daftar nama dan memberikan CD atau alamat
website kepada 100 orang adalah karena upline agan sudah tahu bahwa agan hanya punya waktu
sekitar 1 atau 2 minggu untuk "di-pompa" semangatnya menjalankan bisnis baru agan.

Karena kemungkinan selanjutnya semangat agan akan turun 30% sampai agan ga akan pernah
melakukan apa-apa lagi pada bisnis agan. Dan seperti yang kita bahas di awal, cara-cara seperti
diatas sudah sangat tidak efisien lagi sekarang !

Jadi, Hal pertama yang perlu kita lakukan adalah menentukan target pasar !
Agan ga bisa Memberikan Apalagi Menjual sepotong rendang kepada seorang Vegetarian

Katakanlah agan adalah koki terbaik, agan membuat rendang dari daging sapi terbaik, dan
harganya mencapai 250 ribu rupiah setiap 8 ons nya
Tapi, kebetulan ternyata agan adalah seorang koki di sebuah restoran vegetarian... *Nah lho

Seperti yang agan duga, meskipun rendang yang agan tawarkan sangat istimewa dan banyak tepuk
tangan yang agan terima, bahkan dipuji oleh chef juna, chef arnold, chef marinka, chef degan atau
chef-chef lainnya
agan tidak bisa memberikan hidangan sempurna itu kepada pengunjung di restoran vegetarian
walaupun agan memberikannya secara gratis

Mereka bukan target pasar agan.

Di lain waktu, agan bisa datang ke sebuah restoran Padang, dan dalam waktu 10 menit hidangan
tersebut bisa cepat terjual habis

Agan paham maksudnya kan ?


Apakah boleh agan merekrut saudara-saudara agan, tetangga, dokter, rekan kerja, atau paman
agan ?
Tentu saja, tapi itu harus menjadi aktivitas “sambilan”, yang berarti bahwa jika agan kebetulan
bertemu dengan mereka dan keingintahuan mereka cukup besar kepada bisnis agan, itu bagus.
Tetapi jangan pernah agan menjadikan orang-orang tersebut sebagai target utama dalam
pemasaran agan. Karena sperti yang sy bilang, agan harus mengutamakan mencari prospek yang
akan memberikan keuntungan pada agan

5. Ketahui psikologi Mutlak

Spoiler for "kelima":


Hal pertama yang perlu kita pahami adalah bahwa setiap tindakan dan keputusan setiap orang di
planet ini dibuat berdasarkan pada satu hal:
"Keinginan untuk menghindari rasa sakit atau memperoleh kesenangan. "
Itu saja...

Agan pilih pekerjaan agan skrg, krn agan pikir bisa utk memnuhi kebutuhan hidup dibanding tidak
bekerja
Agan beli baju, krn agan akan senang memakainya, agan menghindari rasa sakit jika beli baju asal
tidak akan cocok dan malah hanya buang-buang uang
Agan beli mobil mahal, krn agan senang mendpat mobil keluaran terbaru, karena agan ingin
menghindari rasa sakit kalau agan beli yg murah ternyata speknya bikin kecewa
Agan beli mobil murah, krn agan pikir itu akan lebih menghemat uang, dan menghindari rasa sakit
krn buang-buang uang beli mobil mahal.
Betul kan ? coba pahami betul-betul

Sama seperti calon member agan, jika mereka menolak, artinya mereka pikir tidak ada kesenangan
disitu ! ga ada hal yang akan membuat mereka senang atau untung, tapi justru hanya menimbulkan
rasa sakit atau rugi

jadi, apa yang kita benar-benar bicarakan di sini adalah tentang psikologi, dan ada 3 poin penting
tentang sifat manusia yang mutlak harus agan ketahui agar dapat menjadi pemasar jaringan yang
paling efektif

1. Terjebak Emosi Sesaat


Jika agan mendapat seseorang member yang potensial, yang tertarik pada saat pertama kali agan
menghubungi mereka atau dalam sebuah pertemuan, dan agan memompa kondisi emosional
mereka, mereka lalu sangat bersemangat sekali ingin menjalankan bisnis agan saat itu juga, dan
langsung join bergabung di bisnis agan
Agan harus hati-hati !
Mengapa ? karena yang mungkin akan terjadi adalah agan akan terus menerus harus kembali
menyalakan api semangat mereka pada saat kondisi emosional mereka turun

Ini disebut pembeli yang menyesal, dan itulah apa yang terjadi ketika seorang penjual berbakat
ditempatkan di depan seseorang yang tidak benar-benar tahu apa yang mereka inginkan.

Contoh :
Agan penjual motor sport, ex. Ninja,
Agan memasarkan kepada teman agan, bahwa motor itu sangat keren, agan menjual murah, body
mulus, irit bahan bakar, dll
Emosional Calon pembeli agan terpancing, dia jadi ingin membeli motor saat itu juga, begitu
bersemangat dgn motor barunya yg keren. Sesampai dirumah ia bru sadar kalo ternyata cuma bisa
pake matic, ia ttp bersemangat, ia belajar naik motor tersebut setiap hari, tapi ternyata ga gampang.
Ia akhirnya menyalahkan agan, krn naik motor sport ternyata sulit ! agan sbg org yg bertanggung
jawab terpaksa harus menyulut semnagatnya agar mau bangkit belajar lagi, tapi ternyata jatuh terus
dan jatuh terus, dan akhirnya kehilangan semangat dan down, menyesal mengapa dulu membeli
motor tsb ! dan agan menjadi merasa tidak enak hati

Sdh punya gambaran dari cerita diatas ?


jika agan ingin mmeiliki member yang aktif, pastikan bahwa itu adalah ide mereka sendiri. Karena
saat mereka punya waktu untuk benar-benar mencerna keputusan ini, mereka menjadi orang yang
berkomitmen . Percuma agan memiliki puluhan orang di jaringan agan tpi jika semuanya hanya
memiliki semnagat yang turun naik, jaringan agan tidak akan berkembang

Seandainya agan menjual motor tsb pada orang yang mengerti motor sport, tentu akan lain
ceritanya

Cara terbaik yang memungkinkan seseorang menjadi member adalah dengan terus-menerus
memfollow up kepada mereka selama periode waktu.

Semua orang berbeda. Beberapa orang akan memtuskan untuk bergabung dalam waktu satu atau
dua hari. Yang lain akan memakan waktu beberapa minggu atau bulan. Poin pentingnya adalah
mencoba untuk membuat semua ini harus berdasarkan waktu mereka, bukan agan, jangan
memaksa, biarkan mereka bergabung karena keinginan mereka sendiri !

jadi singkirkan taktik penekanan. agan akan mulai mensponsori orang yang lebih berkualitas.

2. Yang kedua adalah bahwa kebanyakan orang malas


Mereka ingin lebih baik, lebih cepat, dan lebih murah :Peace

Coba ambil contoh produk obat diet :

Anda dapat makan apapun yang Anda inginkan dan masih dapat menurunkan berat badan hanya
dengan minum pil kami...

atau

Pil diet kami adalah obat dengan racikan ramuan tradisional yg bekerja dgn efektif, tanpa efek
samping (minum obat ini secara rutin sambil berolah raga minimal 1 jam setiap hari dan kurangi
konsumsi karbohidrat)

Mana yang lebih menarik ? pada umumnya orang akan lebih memilih yg pertama, karena sudah
sifatnya kebanyakan orang suka yg instan
Lihatlah perusahaan yang memimpin pasar hari ini. Kebanyakan tidak ingin belajar bagaimana
memasarkan dan menghasilkan prospek mereka sendiri. Mereka lebih suka membayar perusahaan
lain untuk melakukan semua itu bagi mereka. Saya yakin agan sudah paham maksudnya

3. Yang ketiga adalah bahwa kebanyakan orang lebih suka belajar CARA untuk melakukan
sesuatu, daripada benar-benar melakukannya.
Berapa banyak member yang agan miliki yang memulai bisnis mereka tetapi tidak pernah
melakukan kemajuan apa-apa dalam usahanya?
Kebanyakan dari mereka memang begitu. Mereka jatuh ke dalam perangkap emosional yang telah
disebutkan sebelumnya dan mengalami sindrom pembeli yang menyesal
Mereka tidak membuat keputusan dan komitmen yang kuat. Mereka bertindak hanya berdasarkan
emosi, dan ketika emosi mereda, keinginan mereka untuk menjadi pengusaha yang sukses
memudar

Fakta sederhana dari masalah ini adalah bahwa hal ini akan terjadi kepada 80% dari prospek dan
member agan

Ini adalah aturan 80/20 dan agan tidak akan pernah bisa menghindarinya

Kebanyakan orang adalah pemalas. Mereka membeli harapan. Mereka berada dalam pemikiran
bahwa keberhasilan berasal dari sesuatu di luar diri mereka sendiri.

TAPI! Ada caranya bagaimana agan dapat menggunakan itu semua menjadi keuntungan agan dan
mengubah orang-orang ini menjadi bagian yang memberi keuntungan bisnis agan, yaitu jika agan
bisa mengerti secara penuh apa yg saya maksud di thread ini Itu harus. agan tidak punya pilihan
karena sebagian besar dari mereka adalah prospek agan.

Jadi sekarang, kita sudah tahu sedikit lebih banyak tentang apa yang membuat kita sebagai
manusia mau bekerja... Apa yang membuat kita membeli, dan apa yang membuat kita menanggapi
sebuah tawaran, mari kita bicara tentang masalah terbesar yang dihadapi oleh pemasar jaringan...
Dan itu adalah profitabilitas.

Anda mungkin juga menyukai