Identifikasi :
Kalimat Utama > “Siang itu aku sedang duduk santai di sofa empuk di dalam apotik milikku
yang baru saja dibuka.”
Gagasan Utama > Keadaan atau isi dari suatu apotik yang baru saja dibuka.
Satu semester telah berlalu, usaha dan kerja keras pun telah dilakukan, semoga hasil yang
diperoleh juga memuaskan. Ingin sekali rasanya melepas kepenatan. “Kira-kira dimana ya
tempat yang cocok untuk menghibur hati?” tanya dalam hati. Seorang teman mengatakan “Udara
pantai pasti cocok untuk menyegarkan kembali pikiran kita”. Akhirnya telah kami putuskan
bahwa kami akan menghibur hati di sebuah pantai.
Identifikasi :
Kalimat Utama > “Akhirnya telah kami putuskan bahwa kami akan menghibur hati di sebuah
pantai.”
Gagasan Utama > Pergi ke pantai untuk menghibur hati dan melepas kepenatan.
Identifikasi :
Kalimat Utama > “Oleh karena itu beralih lah ke makanan lain pengganti nasi seperti jagung dan
ubi-ubi an yang tidak hanya mudah ditemukan dan tentunya lebih ekonomis dan dapat
menumbuhkan sektor pertanian yang lainnya.”
Gagasan Utama > Mengajak masyarakat Indonesia beralih ke makanan lain pengganti nasi
seperti jagung dan ubi-ubi an yang tidak hanya mudah ditemukan dan tentunya lebih ekonomis
dan dapat menumbuhkan sektor pertanian yang lainnya.
Angklung adalah alat musik tradisional yang terbuat dari bambu yang sudah terdaftar sebagai
karya agung warisan budaya lisan dan non bendawi manusia dari unesco sejak bulan november
tahun 2010. Dictionary of the sunda language karya Jonathan Rigg yang diterbitkan pada tahun
1862 di Batavia menuliskan bahwa angklung adalah alat musik yang terbuat dari pipa - pipa
bambu yang dipotong ujung - ujungnya menyerupai pipa - pipa dalam suatu organ dan diikat
bersama dalam suatu bingkai, digetarkan untuk menghasilkan bunyi.
Identifikasi :
Kalimat Utama > “Angklung adalah alat musik tradisional yang terbuat dari bambu yang sudah
terdaftar sebagai karya agung warisan budaya lisan dan non bendawi manusia dari unesco sejak
bulan november tahun 2010.”
Pemakaian bahasa Indonesia di seluruh daerah di tanah air dewasa ini belum bisa dikatakan
seragam. Perbedaan dalam struktur kalimat, lagu kalimat, ucapan kalimat terlihat dengan mudah.
Pemakaian bahasa Indonesia sebagai bahasa pergaulan, sering dikalahkan oleh bahasa daerah. Di
lingkungan persuratkabaran, radio dan tv pemakaian bahasa indonesia belum lagi dapat
dikatakan sudah terjaga baik. Para pemuka kita pun pada umumnya juga belum memperalihatkan
penggunaan bahasa Indonesia yang terjaga baik. Fakta fakta di atas menunjukkan bahwa
pengajaran bahasa Indonesia perlu lebih ditingkatkan
Identifikasi :
Kalimat Utama > “Pemakaian bahasa Indonesia di seluruh daerah di tanah air dewasa ini belum
bisa dikatakan seragam.”