RATA – RATA BERGERAK

Disusun untuk memenuhi tugas mata kuliah Analisis Data Deret Waktu

Disusun Oleh:

1. Dimas Novianto (155090501111019)

2. Armita Dwi F. (155090500111013)

3. Hadyana P.P (155090507111010)

4. Linggar (15509050)

PROGRAM STUDI STATISTIKA

JURUSAN MATEMATIKA

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

UNIVERSITAS BRAWIJAYA

MALANG

2017
 PEMBAHASAN

1. Data

Data tentang hasil jelai tahunan per hektar di Inggris dan Walles tahun 1884
sampai tahun 1939.

No Year kg No Year kg
1 1884 15,2 29 1912 14,2
2 1885 16,9 30 1913 15,8
3 1886 15,3 31 1914 15,7
4 1887 14,9 32 1915 14,1
5 1888 15,7 33 1916 14,8
6 1889 15,1 34 1917 14,4
7 1890 16,7 35 1918 15,6
8 1891 16,3 36 1919 13,9
9 1892 16,5 37 1920 14,7
10 1893 13,3 38 1921 14,3
11 1894 16,5 39 1922 14
12 1895 15 40 1923 14,5
13 1896 15,9 41 1924 15,4
14 1897 15,5 42 1925 15,3
15 1898 16,9 43 1926 16
16 1899 16,4 44 1927 16,4
17 1900 14,9 45 1928 17,2
18 1901 14,5 46 1929 17,8
19 1902 16,6 47 1930 14,4
20 1903 15,1 48 1931 15
21 1904 14,6 49 1932 16
22 1905 16 50 1933 16,8
23 1906 16,8 51 1934 16,9
24 1907 16,8 52 1935 16,6
25 1908 15,5 53 1936 16,2
26 1909 17,3 54 1937 14
27 1910 15,5 55 1938 18,1
28 1911 15,5 56 1939 17,5

Sumber : https://datamarket.com/data/set/22rj/annual-barley-yields-per-acre-in-
england-wales-1884-1939#!ds=22rj&display=line
2. Deskripsi Data

a. Plot Data

Dari plot data di atas dapat diketahui bahwa data berpola horizontal.

b. Statitistika Deskriptif

Analisis statistika deskriptif untuk data deret waktu sebagai berikut :

1. Sebagian besar hasil jelai tahunan per hektar di Inggris dan Walles tahun
1884 sampai tahun 1939 adalah 15,67 kg.

2. Hasil jelai tahunan per hektar tertinggi di Inggris dan Walles tahun 1884
sampai tahun 1939 adalah 18,1 kg.

3. Hasil jelai tahunan per hektar terrendah di Inggris dan Walles tahun 1884
sampai tahun 1939 adalah 18,1 kg.
3. Statistik Uji

a. Periode 3
Plot data untuk Rata-rata bergerak dengan periode 3.

Nilai MSE = 1,437778

b. Periode 5

Plot data untuk Rata-rata bergerak dengan periode 5.

Nilai MSE = 1,304243

 Model dengan rata-rata bergerak dengan periode 3 dan 5 . Dari hasil minitab di
atas menghasilkan nilai MAPE, MAD, dan MSD sebagai berikut. Untuk
mengukur ketepatan model dilihat dengan nilai MAPE dan MSE. Nilai MSE
dapat dihitung melalui rumus berikut.

𝑒𝑖 2
∑
𝑁

Tabel Perbandingan Ukuran Ketepatan Model

Periode MAPE MSE
Periode 3 6,31583 1,437778
Periode 5 6,15123 1,304243
Model yang tepat untuk digunakan adalah model yang memiliki nilai MAPE dan
nilai MSE terkecil. Melalui informasi pada tabel di atas dapat dinyatakan bahwa
model dengan periode 5 lebih tepat dari pada model dengan periode 3.

4. Sisaan

Asumsi yang diperlukan adalah sisaan berdistribusi normal maka perlu

dilakukan pengujian kenormalan sisaan. Pengujian ini dilakukan dengan plot
kenormalan sisaan dan uji Kalmogorov Smirnov.

Pengujian kenormalan sisaan

a. Periode 3
H0 : Sisaan menyebar normal
H1 : Sisaan tidak menyebar normal

Plot kenormalan sisaan dengan periode 3 sebagai berikut.

Sisaan menyebar normal karena nilai p-value = 0,141 lebih besar dari alfa = 0,05
b. Periode 3
H0 : Sisaan menyebar normal
H1 : Sisaan tidak menyebar normal

Plot kenormalan sisaan dengan periode 5 sebagai berikut.

Sisaan menyebar normal karena nilai p-value = 0,161 lebih besar dari alfa = 0,05