Anda di halaman 1dari 17

LAPORAN RESMI PRAKTIKUM

MANAJEMEN ORGANISME PENGGANGGU TANAMAN

Disusun oleh :

Nama : Rifka Puji Mayasari

NIM : 16/18642/EP

Kelas : Agribisnis B

Jurusan : Sosial Ekonomi Pertanian

Fakultas : Pertanian

Acara III : Deskripsi Gulma

Co. Ass : Mico Nata Chrisandi

INSTITUT PERTANIAN STPER

YOGYAKARTA

2017
I. ACARA I : Deskripsi Gulma
II. TANGGAL PRAKTIKUM : 27 September 2017
III. TUJUAN : Mengetahui jenis-jenis gulma berdasarkan
klasifikasinya.

IV. TINJAUAN PUSTAKA

Pada kenyataannya tanaman untuk dapat menghasilkan seperti yang


diharapkan menghadapi banyak gangguan, salah satu diantaranya adalah adanya
gulma. Gulma dapat menyebabkan kerugian baik secara kuantitatif seperti
penurunan hail produksi, maupun secara kualtitatif seperti tercampurnya hasil biji
dengan biji gulma, warna daun pucat dan sebagainya,
Gulma dapat didefinisikan sebagai tumbuhan yang salah tempat, tumbuhan
yang tidak dikehendaki manusia, tumbuhan yang tidak diusahakan manusia,
tumbuhan yang belum diketahui manfaatnya, tumbuhan yang merugikan
manusia,dan tumbuhan yang tumbuh ditempat dan waktu yang tidak tepat.
Untuk memudahkan dalam pengendaliannya, gulma dapat dikelompokkan atas
dasar kesamaan hidup, sifat morfologi, dan habitatnya. Berdasarkan daur
hidupnya gulma dibedakan menjadi tiga, yaitu gulma semusim, yang merupakan
gulma yang menyelesaikan siklus hidupnya kurang dari setahun. Kemudian gulma
dwi musim, yaitu gulma yang siklus hidupnya antara 1-2 tahun, dan gulma
tahunan yaitu gulma yang siklus hidupnya lebih dari setahun.
Berdasarkan sifat mrofologinya gulma dibedakan menjadi tiga, yaitu gulma
rumputan yang merupakan gulma yang termasuk dalam family gramineae.
Kemudian gulma tekian yaitu gulma yang termasuk dalam family cyperaceae, dan
gulma daun lebar yaitu gulma selain gulma rumputan dan tekian. Berdasarkan
habitatnya, gulma dikelompokkan menjadi tiga bagian, yaitu gulma darat yang
merupakan gulma yang tidak tahan terhadap genangan air. Kemudian gulma air
yaitu gulma yang sebagian atau seluruh hidupnya berada di air, dan aerial weeds
yaitu gulma yang hidupnya menumpang pada tanaman lain.
V. ALAT & BAHAN

A. Alat : a.Alat tulis


b.Buku

B. Bahan : a.Gulma Rumputan (Imperata cylindrica)


b.Gulma Tekian (Cyperus rotundus)
c.Gulma Daun Lebar (Euphorbia hirta)
VI. CARA KERJA : A.Mengamati jenis gulma yang dibawa.
B.Menggambar gulma secara lengkap.
C.Membuat deskripsi gulma.
VII.HASIL PENGAMATAN

1. Imperata cylindrica

Deskripsi:
Imperata cylindrica dilihat dari sifat morfologinya termasuk dalam gulma
rumputan, berdasarkan daur hidupnya termasuk dalam gulma tahunan, dan
berdasarkan habitatnya termasuk dalam gulma darat.

2. Euphorbia hirta

Deskripsi:
Euphorbia hirta dilihat dari sifat morfologinya termasuk dalam gulma
daun lebar, berdasarkan daur hidupnya termasuk dalam gulma semusim,
dan berdasarkan habitatnya termasuk dalam gulma darat.
3. Cyperus rotundus

Deskripsi:
Cyperus rotundus dilihat dari sifat mrofologinya termasuk dalam gulma
tekian, berdasarkan daur hidupnya termasuk dalam gulma tahunan, dan
berdasarkan habitatnya termasuk dalam gulma darat.

4. Penicum ripens

Deskripsi:
Penicum ripens dilihat dari sifat morfologinya termasuk dalam gulma
rumputan, berdasarkan daur hidupnya termasuk dalam gulma semusim,
dan berdasarkan habitatnya termasuk dalam gulma darat.
5. Amaranthus spinosus

Deskripsi:
Amaranthus spinosus dilihat dari sifat mrofologinya termasuk dalam
gulma daun lebar, berdasarkan daur hidupnya termasuk dalam gulma
tekian, dan berdasarkan habitatnya termasuk dalam gulma darat.

6. Cyperus kyllingia

Deskripsi:
Cyperus kyllingia dilihat dari sifat mrofologinya termasuk dalam gulma
tekian, berdasarkan daur hidupnya termasuk dalam gulma semusim, dan
berdasarkan habitatnya termasuk dalam gulma darat.
7. Axonopus compressus

Deskripsi:
Axonopus compressus dilihat dari sifat mrofologinya termasuk dalam
gulma rumputan, berdasarkan daur hidupnya termasuk dalam gulma
tahunan, dan berdasarkan habitatnya termasuk dalam gulma darat.

8. Cyperus compressus L.

Deskripsi:
Cyperus compressus L.dilihat dari sifat morfologinya termasuk dalam
gulma tekian, berdasarkan daur hidupnya termasuk dalam gulma tahunan,
dan berdasarkan habitatnya termasuk dalam gulma darat.
Mikania indica

Deskripsi:
Mikania indica dilihat dari sifat morfologinya termasuk dalam gulma daun
lebar, berdasarkan daur hidupnya termasuk dalam gulma semusim, dan
berdasarkan habitatnya termasuk dalam gulma darat.

9. Paspalum conjugatum

Deskripsi:
Paspalum conjugatum dilihat dari sifat morfologinya termasuk dalam
gulma rumputan, berdasarkan daur hidupnya termasuk dalam gulma
semusim, dan berdasarkan habitatnya termasuk dalam gulma darat.

10. Cyperus digitatus

Deskripsi:
Cyperus digitatus dilihat dari sifat morfologinya termasuk dalam gulma
tekian, berdasarkan daur hidupnya termasuk dalam gulma semusim, dan
berdasarkan habitatnya termasuk dalam gulma darat.

11. Borreria alata

Deskripsi:
Borreria alata dilihat dari sifat morfologinya termasuk dalam gulma daun
lebar, berdasarkan daur hidupnya termasuk dalam gulma tekian, dan
berdasarkan habitatnya termasuk dalam gulma darat.
VIII.PEMBAHASAN

Pada praktikum kali ini membahas tentang deskripsi gulma dengan tujuan
mengetahui jenis-jenis gulma dan klasifikasinya serta struktur atau bentuknya
juga akan diamati dengan secara keseluruhan.
Gulma berdasarkan sifat morfologinya dapat dibagi menjadi 3 bagian yaitu Gulma
Rumputan (Imperata cylindrica),Gulma Tekian (Cyperus rotundus),Gulma Daun
Lebar (Euphorbia hirta).Gulma rumputan adalah gulma yang termasuk Famili
graminal.Contohnya Imperata cylindrica dilihat dari sifat morfologinya termasuk
dalam gulma rumputan, berdasarkan daur hidupnya termasuk dalam gulma
tahunan, dan berdasarkan habitatnya termasuk dalam gulma darat.Gulma tekian
adalah gulma yang termasuk Famili cyperacede.Contohnya Cyperus rotundus
dilihat dari sifat mrofologinya termasuk dalam gulma tekian, berdasarkan daur
hidupnya termasuk dalam gulma tahunan, dan berdasarkan habitatnya termasuk
dalam gulma darat.Gulma daun lebar yaitu gulma selain gulma tekian dan
rerumputan.Contohnya Borreria alata dilihat dari sifat morfologinya termasuk
dalam gulma daun lebar, berdasarkan daur hidupnya termasuk dalam gulma
tekian, dan berdasarkan habitatnya termasuk dalam gulma darat.
V. KESIMPULAN

Dari hasil praktikum yang telah dilaksanakan, dapat diambil beberapa


kesimpulan, yaitu:

A.Gulma adalah sebagai tumbuhan yang tumbuh pada areal yang tidak
dikehendaki tumbuhan pada areal pertanian.

B.Pengenalan suatu jenis pengendalian gulma dikelompokkan atas dasar


kesamaan daur hidup, morfologi, dan habitatnya.

C.Berdasarkan daur hidupnya gulma dibagi menjadi tiga, yaitu gulma


semusim, gulma dwi musim, dan gulma tahunan.

D.Berdasarkan sifat morfologinya gulma dibagi menjadi tiga, yaitu gulma


rumputan, gulma tekian, dan gulma daun lebar.

E.Gulma semusim adalah gulma yang hanya berumur kurang dari 1 tahun.
DAFTAR PUSTAKA

Anonim. 2017. Buku Petunjuk Praktikum Manajemen Organisme Pengganggu


Tanaman. Yogyakarta : Institut Pertanian Stiper.

Semestapengetahuan.2017.”Karakteristik, Pengendalian, Serta Klasifikasi


gulma”.http://semestapengetahuan.wordpress.com/2017/03/29/karakteris
tik-pengendalian-serta-klasifikasi-gulma(Diakses pada tanggal 30
September 2017 pukul 22.45 WIB)

Yogyakarta, Oktober 2017

Mengetahui,
Co.Assisten Praktikan,

(Mico Nata Chrisandi) (Alledya Labora P)


DAFTAR PUSTAKA

Anonim.2017. Petunjuk Praktikum Manajemen Organisme Pengganggu


Tanaman.Yogyakarta.Institut Pertanian Stiper

Perpusku.2016. Pengertian Gulma, Jenis, Contoh, dan Cara Pengendalian.


http://www.perpusku.com/2016/04/pengertian-gulma-jenis-
contoh-dan-cara-pengendalian.html?m=1. Diakses pada tanggal
30 september2017 pukul 22.23 WIB.

Semestapengetahuan.2017. Karakteristik, Pengendalian, Serta Klasifikasi


gulma.http://semestapengetahuan.wordpress.com/2017/03/29/ka
rakteristik-pengendalian-serta-klasifikasi-gulma/ Diakses pada
tanggal 30 September 2017 pukul 22.45 WIB.
Yogyakarta, 3 Oktober 2017

Mengetahui,

Co. Ass Praktikan

(Mico Nata Chrisandi) ()

Anda mungkin juga menyukai