Oleh
Kelompok Kelas A :
Dosen Pembimbing :
Dr. Besral, SKM., M. Sc
Variabel n %
Smoking Ya 74 39,2
Tidak 115 60,8
Ras White 96 50,8
Black 26 13,8
Other 67 35,4
BBLR Ya 59 31,2
Tidak 130 68,8
Dari Tabel 1 distribusi frekuensi merokok, Ras dan BBLR diatas didapatkan
sebagian besar pasien tidak merokok (60,8%) diikuti dengan pasien yang merokok
(39,2%). Pasien sebagaian besar Ras putih (50,8%), diikuti dengan Ras lainnya
(35,4%) dan paling sedikit adalah pasien Ras hitam (13,8%). Sebagian besar
pasien melahirkan anak tidak BBLR (68,8%.), kemudian diikuti dengan pasien
Dari Tabel diatas didapatkan rata-rata berat ibu yang melahirkan 129,81 pounds
dengan berat minimum ibu 80 pounds serta berat maximum ibu 250 pounds.
Sedangkan rata-rata berat bayi yang dilahirkan 2944,66 gram dengan berat bayi
BB Bayi BB Ibu
Pearson BB Bayi CP 1 0,186
p
BB Ibu CP 0,186 1
p
Dari hasil uji korelasi pearson didapatkan koefisien korelasi pearson antara berat
badan bayi dan berat badan ibu adalah 0,186, korelasi itu significancy secara
hubungan yang bermakna antara berat badan ibu dengan berat badan bayi dengan
arah hubungan positif yang berarti semakin tinggi berat badan ibu maka berat
Hasil analisis memperlihatkan bahwa dari 115 ibu yang tidak perokok mempunyai
rata-rata berat bayi sebesar 3054.96 gram. Sedangkan dari 74 ibu yang perokok,
mereka melahirkan bayi dengan berat yang lebih rendah beratnya daripada
kelompok sebelumnya yakni dengan rata-rata 2773.24 gram. Dari hasil uji
statistik T-test dapat kita simpulkan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan
antara berat bayi dari populasi ibu perokok dibandingkan dengan ibu bukan
Hubungan antara berat ibu sebelum hamil dengan berat bayi lahir menunjukkan korelasi
yang positif dengan kekuatan hubungan yang rendah (R=0.186). Semakin tinggi berat ibu
sebelum hamil maka semakin tinggi berat bayi yang akan dilahirkannya, setiap kenaikan
satu kilogram berat ibu akan dapat meningkatkan 9.384 gram berat bayi.
Tabel 6 Uji-Anova
Pada tabel di atas terlihat bahwa rata-rata berat bayi tertinggi pada Ras putih. Ibu
ras putih rata-rata berat bayi adalah 3103,74 gram lalu diikuti ibu dengan ras
lainnya adalah 2804,01 gram, dan ibu dengan ras hitam 2719,69 gram. Nilai
bahwa adanya perbedaan yang signifikan rata-rata berat bayi menurut ras ibu.
Hasil analisis memperlihatkan bahwa dari 130 bayi yang tidak BBLR mempunyai
rata-rata berat ibu sebesar 133,30 pounds. Sedangkan dari 59 bayi yang BBLR,
rata-rata berat badan ibu lebih rendah beratnya daripada kelompok sebelumnya
yakni denga rata-rata 122,14 pounds. Dari hasil uji statistik T-test dapat kita
simpulkan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan antara berat bayi dari
populasi ibu perokok dibandingkan dengan ibu bukan perokok (nilai-p = 0,02).
BBLR
Tidak Ya
Sig. OR (95% CI)
n % n %
Rokok
Tidak 86 74,8% 29 25,2% 0,02 1,0
Ya 44 59,5% 30 40,5% 2,022
Race
White 73 76% 23 24% 1,0
0,026
Black 15 57,7% 11 42% 2,3
Other 42 62,7% 25 37% 1,8
Dari tabel silang tersebut terlihat bahwa ibu-ibu perokok, ada 30 orang (40.5%)
melahirkan bayi dengan BBLR. Ibu yang bukan perokok, hanya ada 29 orang
(25.2%) yang melahirkan bayi BBLR. Artinya proporsi BBLR pada ibu perokok
lebih besar dari proporsi BBRL pada ibu yang bukan perokok. Dengan nilai-p =
0.02. Artinya hubungan antara merokok dengan BBLR secara statistik cukup
signifikan dan bukanlah terjadi secara kebetulan belaka. Dari tabel Risk Esimate
terlihat bahwa OR=2.022. Hal ini berarti bahwa ibu yang perokok mempunyai
kecenderungan (risiko) sebesar 2 kali lebih besar untuk melahirkan bayi dengan
Hubungan antara Ras dengan BBLR terlihat bahwa ras hitam semakin besar
kemungkinan untuk melahirkan bayi BBRL dari pada ras putih dan lainnya. Ibu
dengan ras hitam melahirkan bayi dengan BBLR sebanyak 11 orang(42%). Ibu
dengan Ras lainnya sebanyak 25 orang( 37%) melahirkan bayi BBLR. Ibu dengan
ras putih sebanyak 23(24%) yang melahirkan bayi BBLR. Dari Nilai OR dapat
untuk melahirkan bayi BBLR sebesar 2,3 kali lebih besar dibandingkan dengan
ibu ras lainya (1,8) dan ibu ras putih (1,0). Tetapi dengan nilai-p = 0.026. Artinya
secara statistik tidak ada hubungan yang signifikan antara pendidikan ibu dengan
BBLR.