Anda di halaman 1dari 8

BAB I

BANQUET
1. SEJARAH BANQUET
Kata banquet berasal dari kata Prancis, yang berarti perjamuan makan malam atau yang dalam bahasa
Inggris di sebut dinner. Perjamuan makan malam pada awalnya di populerkan oleh bangsawan-bangsawan
dari bangsa Prancis atau bangsa Eropa lain nya. Perjamuan makan yang mereka lakukan bersifar sangat
resmi dan protokoler dengan aturan-aturan makan yang cukup ketat dan banyak nya jumlah giliran makan
mulai dari appetizer hingga dessert.
Pada masa itu di Prancis perjamuan makan malam disebut juga “Solemn Dinner Party” dan pihak-pihak yang
menghadiri acara disebut solemnis.Kebiasan ini dilakukan rutin sejak jaman Raja Louis I sampai Raja Louis
XVI. Perjamuan makan yang di adakan bangsa Prancis ini sekarang dikenal dengan namaFrench Style atau
GueridonService Style
Di Inggris, perjamuan makan juga dilakukan oleh kalangan Istana dan bangsawan, namun uniknya pada
zaman dahulu, para pramusaji yang hendak melayani Ratu di haruskan menguyah bawang putih terlebih
dahulu karena aromanya di anggap menambah selera makanan dan dapat mengusir vampire.
Di daratan Eropa lain, seperti di Jerman pada zaman dictator hitler dan di Italian pada zaman diktator
Mussolini. Pada umum nya mereka melakukan perjamuan atau pesta untuk merayakan kemenangan perang.
Rusia, salah satu Negara di daratan Eropa Timur, juga memiliki sistem pemerintahan kerajaan dengan raja
yang bergelar tsar.Gaya perjamuan orang Rusia di sebut Russian Style namun orang Amerika sering
menyamakan dengan French Style di karenakan banyak nya persamaan diantara kedua jenis pelayanan.
Di Vatikan, Perjamuan makan sering diadakan oleh kepausan untuk menjamu tamu-tamu agung seperti raja-
raja dan pemimpin-pemimpin dunia. Hal-hal ini di ilhami oleh perjamuan kudus yang pernah di lakukan oleh
Yesus, Perjamuan kudus merupakan salah satu perjamuan makan tertua yang pernah di catat sejarah.
Perjamuan kudus diyakini dilaksanakan oleh yesus bersama murid-muridnya sebelum di salib. Pada
perjamuan itu Food and Beverage yang disajikan hanya berupa roti tanpa ragi dan anggur merah.
Di Amerika perjamuan makan tidak terlalu normal dan sakral seperti Negara eropa. Orang amerika lebih
menyukai gaya pelayanan yang cepat dan tidak bersifat seremonial atau yang biasa nya di sebut Quick
Service atau gaya pelayanan Cowboy.
Setelah jaman berkembang, tata cara perjamuan di Adopsi sebagai gaya pelayanan untuk orang-orang sibuk
misalnya para pelaku bisnis, sebutan lain untuk gaya pelayanan ini adalah ready plate atau set menu. Gaya
pelayanan ini disebut American Service Style dan dianggap sangat tepat untuk di aplikasikan di Banquet
dengan jumlah tamu yang sangat besar seperti misalnya resepsi pernikahan.
2. MACAM-MACAM SERVICE STYLE DI SELURUH DUNIA
A. Service Style Konvensional
1) French Service/ Pelayanan a’ la Perancis
 Pelayanan gaya Perancis disebut juga dengan Guerridon Service atau Cart Service
 Pelayanan ini membutuhkan ruang yang agak cukup luas karena untuk lintas kereta atau
Guerridon yang dipergunakan untuk memasak di depan tamu.
 Pelayanan ini cukup tergolong mahal,karena disamping kualitas dari makanannya juga ditangani
oleh seorang Chef profesional yang betul-betul menguasai job nya
 Dalam pelaksaannya tamu dapat melihat secara langsung proses memasaknya,sehingga tamu
akan secara langsung mengetahui dari bahan mentahnya,sampai proses memasaknya.
 Yang menjadi tamu tertarik akan sistem ini adalah karena memasaknya dengan diakhiri Flambe
yang begitu menjadi perhatian seluruh pengunjung tamu Restoran.
2) Rusian Service / Pelayanan a’ la Rusia
 Dapat juga disebut dengan Platter Service
 Makanan dipersiapkan / diatur dengan baik oleh Chef dari dapur yang ditempatkan diatas silver
platter
 Pramusaji / waiter membawanya kedepan tamu untuk disajikan / dibagikan langsung diatas
piring tamu yang sebelumnya telah diletakan didepan tamu.
 Makanan dihidangkan dari sebelah kiri tamu,dengan tangan kanan menggunakan service set
secara bergiliran dari tamu kesatu ke tamu lainnya,dengan porsi harus sama.
 Pelayanan ini membutuhkan keterampilan khusus dalam menggunakan service set tersebut
 Pelayanan ini biasa dilakukan / dilaksanakan di Main Dining Room pada acara jamuan resmi
yang disebut dengan State Banquet
3) American service / Pelayanan a’ la Amerika
 Disebut juga dengan Plate Service atau ready on plate
 Hidangan makanannya sudah ditata diatas piring dari dapur oleh Chef.
 Pramusaji hanya membawanya dengan tray ke side stand kemudian diserved ketamu langsung
dari sebelah kanan tamu.
 Pelayanan ini hanya membutuhkan kecepatan dan untuk itu juga disebut Quick Service.
 Jenis pelayanan ini dapat dijumpai di Coffee Shop Cafetaria dan sejenisnya.
4) English Service / Pelayanan a’ la Inggris
 Disebut juga Family Service
 Makanan telah disiapkan dengan baik dan lengkap dari dapur oleh Chef
 Pramusaji membawanya kedepan tamu untuk dipresentasikan kesemua tamu yang hadir,diawali
dari sebelah kanan Host dan berakhir di tempat Host / Tuan Rumah
 Kemudian hidangan / makanan diletakan ditengah-tengah meja makan untuk dibagikan kepada
tamu undangan .
 Tamu yang berada disebelah kanan Host/Tuan Rumah akan mendapat pelayanan pertama dari
Tuan Rumah.
 Pelayanan a’ la English Service ini hampir-hampir tidak banyak ditampilkan di Hotel-Hotel
karena kurang efisien.
 Didalam jamuan ini di pihakTuan Rumah Banyak melibatkan diri didalam pelayanan
 Sekarang ini English Service telah disederhanakan dengan meletakan semua hidangan ditengah-
tengah meja makan dan tamu-tamunya dipersilahkan untuk mengambil sendiri-sendiri.

B. Service Style Moderen


1) Gueridon Service Style
Gueridon adalah istilah dari bahasa Prancis yang artinya meja kecil.Dalam dunia Banquet perhotelan,
gueridon merupakan semacam stand yang di beri roda agar mudah dan flexible untuk digerakan.Meja ini
biasanya dipakai pada perjamuan makan ala French style yang memudahkan staf hotel melayani tamu. Pada
akhirnya gaya pelayanan ini disebut Gueridon Service Style. Ciri-ciri dari pelayanan ini adalah :
 Tamu bersifat VIP
 Harga menu yang relative mahal
 Pelayanan di berikan oleh staf Banquet Profesional

2) Part Plate atau Family Service Style


Part Plate atau Family Service Style adalah gaya pelayanan yang menggunakan dua cara : Plate service and
self service. Biasanya gaya ini juga di sebut gaya pelayanan family service. Teknik pelayanan adalah main
course atau hidangan utama telah diletakan di atas piring sementara sayuran di tempatkan secara terpisah.Di
sini staf banquet harus memeprhatikan dan mengamati makanan yang sudah habis atau perlu di tambah.
3) Silver Service Style
Silver Service Style adalah sebutan dari pelayanan yang menggunakan silver oval tray atau nampan yang
berbentuk lonjong yang terbuat dari perak.
 Chinese ware diletakan di hadapan tamu dalam keadaan kosong sesuai dengan urutan menu yang di
sajikan.
 Makanan yang telah siap saji diletakan di atas silver tray dengan susunan rapi kemudian di sajikan
oleh staf banquet
 Staf banquet bertanggung jawab untuk mengatur makanan tersebut ke piring tamu dengan rapi atau
tidak berantakan.
 Makanan harus di sajikan dari sebelah kiri tamu

4) Semi Silver Service Style


Gaya pelayanan ini hampir sama dengan pelayanan Part plate atau Family service. Perbedaan nya adalah
tamu dapat memilih beberapa menu yang di tawarkan oleh staf banquet. Dalam hal ini staf banquet langsung
memberikan garnish pada plate yang telah di sediakan sesuai dengan menu permintaan dari tamu.
3. PERKEMBANGAN FUNGSI HALL DAN BALLROOM
Di kemudian hari, definisi banquet berkembang sesuai dengan perkembangan zaman. Oleh
masyarakat modern banquet di sebut juga hall yang berarti kamar luas atau balai kota. Ditinjau dari
fungsinya, hall merupakan sebutan untuk sebuah gedung serbaguna yang berguna untuk menunjang acara
formal dan non formal, seperti seminar, konferensi, small gathering, luncheon, dinner party, acara-acara
hiburan, rapat, symposium, kongres dan sebagainya. Kebutuhan untuk menyediakan sebuah ruangan serba
guna (hall) ternyata sudah dilakukan oleh raja-raja firaun jauh sebelum masehi.
Ketika zaman semakin modern, fungsi hall atau ballroom di masyarakat pun semakin menyebar ke barbagai
kalangan, jika dulu hanya dari kalangan kerajaan sekarang setiap orang bias menggunakan hall dan ball
room. Di dunia perhotelan, bisnis penyewaan hall atau ball room atau yang biasa di sebut banqueting, ikut
marak dan mulai memberikan sumbangsih bagi kemajuan hotel. Hal ini di sebabkan karena bisnis senantiasa
memberikan pemasukan atau revenue yang besar jumlahnya. Divisi yang bertanggung jawab pada banquet
adalah food and beverage.
Karena perkembangan banquet semakin maju dan semakin komersil tersebut maka keharusan bagi insane
banquet untuk meningkatkan kualitas pelayanan dan mutu untuk dapat bersaing dengan hotel-hotel yang lain.

4. DIVISI BANQUET DI HOTEL-HOTEL


Pada hotel-hotel, divisi banquet dibagi menjadi 2 bagian yaitu :
a. Banquet Official
Bagian ini merupakan bagian yang menangani administrasi dari semua kegiatan banquet. Pekerjaan
mereka mencakup bertemu klien dan mengurus permintaan-permintaan mereka, membuat surat-surat
perjanjian kerja sama banquet dan lain sebagainya.
b. Banquet Operation
Bagian ini merupakan bagian yang menangani operasional banqueting, yaitu terdiri dari petugas-
petugas yang membawa order atau pesanan klien keluar dari kantor administrasi menuju ke tempat
diadakannya acara. Bagian ini melaksanakan pekerjaannya berdasarkan order atau pesanan klien
tersebut.

Secara umum, banquet department adalah divisi terbesar dari F and B departemenr di hotel-hotel.
Banquet Departement memiliki peranan penting dalam meraih revenue di hotel melalui penjualan
jasa pelayanan makanan. Banquet Departement dikatakan sebagai divisi terbesar di hotel karena
dapat menanganin acara-acara besar yang tidak dapat ditangani oleh divisi lain.

5. BANQUET PRODUCT
Banquet product adalah fasilitas-fasilitas yang ada di Banquet Departement atau di hotel, yang
disewakan kepada tamu untuk mendapat revenue yang sifatnya nyata (uang) maupun tidak nyata
(image). Banquet Products terdiri dari hal-hal sebagai berikut :
A. FUNCTION ROOM
Function room merupakan suatu ruangan yang berada di bawah tanggung jawab Banquet
Departement. Function room telah diatur sedemikian rupa dengan standar nilai jual bisnis hotel
untuk nantinya ditawarkan kepada customer atau pelanggan hotel.
Function room atau ballroom di hotel-hotel berbintang selalu diberi nama. Pemberian nama
function room merupakan trik bagi hotel untuk meningkatkan upaya marketing atau pemasaran.
Pemberian nama Function room merupakan kewenanagan mutlak dari pihak hotel, karena itu
pada umumnya pemberian nama merupakan cerminan pribadi pemilik hotel.

B. FOOD & BEVERAGE


Food and beverage merupakan makanan dan minuman yang dijual dalam porsi siap saji atau siap
untuk di konsumsi para tamu dengan berbagai cara pemasakan dan penyajian. Makanan yang
pada umumnya di sajikan di hotel antara lain western food, Indonesian food, European food, sea
food and Asian food. Sementara minuman nya terdiri dari bermacam-macam jenis baik
beralkohol maupun yang tidak beralkohol.

C. SPECIAL VENUE
Special Venue adalah sebutan bagi suatu ruangan atau area selain ruang Banquet Departement
yang juga bisa dijual atau ditawarkan kepada tamu.Ruangan atau area itu merupakan alternative
pilihan bagi penyewa selain function room. Contoh ruangan pendukung antara lain :
 Pool side  Main Lobby
 Garden  Corridor
 Mezzanine  Helipad
 Restaurant  Basement
 Fountain  Parking area
 Pub  Tennis Court
 Room  dll
D. QUALITY SERVICE
Quality Service adalah pelayanan professional dan berkualitas yang diberikan oleh staf banquet
dalam melayani tamu pada suatu function yang diselenggarakan di banquet.Pelayanan yang
prima wajib di berikan baik oleh staf banquet ataupun tenaga harian lepas (daily worker).
Staf banquet maupun daily worker yang bekerja di Banquet Departement di hotel harus
memaham The Five Dimension of Service Quality, yaitu :
1) Realibility (Dapat diandalkan)
2) Assurance (Bergaransi)
3) Responsiveness (cepat tanggap)
4) Tangible (Bisa dibuktikan)
5) Empathy (Pengertian)

E. OTHERS
Others merupakan barang-barang pendukung acara di banquet, baik yang berasal dari luar
maupun dalam hotel. Jika tamu yang menyelenggarakan acara membutuhkan barang-barang
tersebut, penggunaannya akan dikenakan biaya tambahan atau additional charge dan dibebankan
pajak 10% tanpa service tax.
Contoh item-item elektronika yang dikategorikan sebagai others, antra lain :
 TV and Video  Clip on
 Slide Project  Recording Equipment
 Laptop dan komputer  OHP
 Delegate microphone  In focus
 Laser Pointer  Dll
 Video Confernce

Penyewaan barang-barang elektronika ditangani oleh staf engineering hotel. Semeentara yang
bukan elektronika antara lain :
 Flip Chart papers  Reception Book
 Pensil  Mini Garden
 Notepad

F. IMAGE
Imsgr ysng dimaksudkan disini adalah kesan yang diperoleh tamu atas kualitas dari pelayanan
hotel setelah perhelatan di banquet berlangsung.Image merupakan konsekuensi yang harus
diterima oleh pihak hotel berdasarkan setiap aspek pelayanan yang telah di berikan oleh pihak
banquet hotel terhadap tamu.Image yang diterima bisa positif maupun negative hal ini sangat
tergantung pada kepuasan pelanggan.
Image yang diberikan dapat berupa :
1) Professionalism
2) Consistency
3) Commitmen
4) Quality Srvice
5) Trustworthy

G. INFORMATION
Information merupakan pemberitahuan mengenai promosi –promosi yang diadakan hotel pada
umumnya dan di banquet khususnya.Informasi ini merupakan nilai bisnis yang sangat berharga
dan perlu dilakukan untuk menunjang pemasukan bagi hotel.Informasi yang benar dan tidak
menyesatkan tamu mengenai banquet harus selalu di utamakan.

6. EVENT DI BANQUET DEPARTEMENT


A. Event di Banquet Departement Berdasarkan Temanya
1) Reception
Reception adalah istilah yang digunakan untuk resepsi yang bersifat informal atau kurang begitu resmi
dibandingkan acara-acara lain yang diselenggarakan oleh banquet.
Acara tersebut seringkali diadakan untuk memperingati atau meryakan hal-hal sebagai berikut :
 Memperkenalkan atasan baru tau pejabat penting di suatu organiasi
 Press Release untuk mengumumkan kemajuan yang telah dicapai suatu pihak
 Peluncuran Produk baru
Acara ini biasanya diadakan dengan system standing party dan hanya di sediakan beberapa
kursi untuk orang-orang lanjut usia. Pada event ini para staf banquet biasanya berkeliling untuk menwarkan
makanan dan minuman.Sedangkan hidangan yang di sajikan biasanya berupa sandwich, cocktail, canapé,
salted almonds. Minuman beralkohol yang disajikan berupa wine, sherry, spirit whisky, gin dan vodka.

2) Cocktail Party
Konsep dari Cocktail party tidak berbeda jauh dengan reception, hanya perbedaan yang jelas dari kedua
acara tersebut adalah pada cocktail party membawa nama organisasi atau orang yang mengadakan acara
tersebut. Contohnya pada undangan di sebutkan “Cocktail party hosted by his Mr. Richard Anderson” atau
“Cocktail party hosted by The Embassy of United States of America”. Ciri khas dari cocktail party ini adalah
adanya minuman yang menjadi icon dari pesta ini yaitu COCTAIL (minuman beralkohol yang dicampur
dengan minuman atau bahan-bahan lain yang beraroma.Sebelum disajikan dalam gelas khusus koktail,
minuman ini diaduk atau diguncang-guncang supaya bahan-bahannya tercampur. Minuman beralkohol yang
sering dijadikan koktail adalah gin, wiski, rum, dan terutama vodka). Para tamu undangan pesta ini biasanya
menggunakan formal dress atau sesuai dengan permintaan yang tertera di undangan (dress code)
3) Ball
Ball dalam bahsa Prancis berarti dansa. Seiring perkembangan zaman istilah-istilah ball juga muncul
bermacam-macam sesuai dengan instansi yang menyelenggarakan nya, seperti antara lain :
 Charity Ball
 Orange Ball
 Military Ball
 Hunt Ball
Acara-acara tersebut biasanya diadakan oleh lembaga-lembaga baik dari kalangan akademika, bisnis juga
instansit pemerintahan baik dari tujuan untuk mencari keuntungan hingga hanya sebagai hiburan atau
kesenangan bagi tamu yang di undang.
Makanan dan minuman yan di sajikan pada umumnya sama dengan yang di sajikan pada acara formal. Pada
umumnya acara ini di adakan dengan pengaturan tempat duduk atau setting arrangement.Pada acara ini,
makanan disajikan disekeliling ruangan tempat berlangsung nya acara ball. Modelnya seperti bar counter
atau food counter namun terpisah dari ruang utama.
Di Indonesia acara seperti sudah banyak di selenggarakan namun dengan istilah yang berbeda seperti :
 Sekertariat Negara mengundang duta besar Negara sahabat untuk menyaksikan pertunjukan tari
ttraditional Indonesia.
 Universitas gajah mada mengundang eluruh kepala desa kabupaten gunung kidul untuk bersama-
sama mengadakan acara penutupan Kejar Paket A dalam memberantas buta huruf, dengan makan
bersama sambil menikmati hiburan lawak, ludruk, wayang, dan sebagainya.
4) Garden Party
Garden party atau pesta kebun adalah pesta yang di selenggarakan di luar ruangan khususnya taman. Di hotel
pesta ini biasanya di selenggarakan di taman sekitar hotel .
Dekorasi yang digunakan dalam acara ini adalah tergantung dari permintaan sang pemilik acara apakah
bersifat formal dan informal. Acara Garden Party membutuhkan banyak staf banquet untuk mendekorasi dan
menyiapkan peralatan yang digunakan . Para Staf Banquet harus bekerja ekstra keras untuk menjaga standar
ballroom.
5)Silver & Golden Wedding Party
Perayaan ini di Indonesia biasanya disebbut dengan ulang tahun pernikahan emas dan perak.Perayaan ini
menandakan tahun yang telah dilewati olh pasangan pada pernikahan mereka.Perak adalah peryaan 25 tahun
pernikahan sedangkan emas ulang tahun ke 50 pernikahan.Acara ini umumnya bersifat informal dan sangat
kekeluargaan karena tamu yang di undang pada umumnya keluarga dekat dari pemilik acara.
Dekorasi dari ruangan ini mengikuti filosofi dan selera dari pemilik acara yang mencerminkan kepribadian
dari pemilik acara.Pada acara tersebut biasanya dilakukan pemotongan tumpeng atau kue ulang
tahun.Makanan di sajikan dalam bentuk prasmanan dan di sediakan bangku untuk duduk para tamu.
ada pesta ini kebanyakan dari para tamu membawa anak mereka yang masih kecil dan disinilah peran staf
banquet sangat diperlukan untuk mengawasi tingkah laku dari anak-anak. Baby chair menjadi property
tambahan yang diperlukan dalam acara pesta ini,
6) Wedding Breakfast
Wedding breakfast diadakan untuk merayakan perkawinan yang telah dilakukan di tempat lain, misalnya di
gereja atau di instansi pemerintah setempat. Acara tersebut di adakan pada pagi hari di function room hotel.
Dalam acara ini, makanan yang diperuntukan bagi undangan diletakan dekat dengan tempat duduk mereka
agar bisa dengan mudah dijangkau bahkan sambil duduk. Makanan sudah di persiapkan oleh staf kitchen
banquet dengan porsi-porsi yang mudah diambil dengan sendok ataupun garpu,
Acara yang cukup formal biasanya mengunakan MC (Master Ceremony) dengan tempat duduk untuk para
tamu yang telah di atur. Langkah-langkah acara antara lain adalah sebagai berikut :
 Arrival on time atau kedatangan pengantin secara tepat waktu
 Speeches atau pidato-pidato
 Toast atau bersulang
 Cutting of cake atau pemotongan kue ulang tahun
 Black out atau pemadaman lampu
 Sesi pemotretan.
Karena merupakan budaya barat acara ini sangat jarang di selenggarakan, namun seiring dengan
perkembangan zaman acara ini mulai di adap tasi oleh kalangan atas Indonesia tau kalangan selebritis yang
ingin menyelenggarakan acara ala barat
7) Children’s Party
Pesta yang diadakan untuk anak anak.Pesta ini biasanya merupakan ungkapan kasih sayang orang tua
terhadap anak agar anak anak merkea merasa senang dan dapat bersosialisasi dengan anak –anak sebayanya.
Dalam pesta ini pihak banquet di minta untuk sangat sigap mengawasi anak-anak yang menghadiri pesta dan
menghindari mereka dari benda benda berbahaya seperti gunting dan cutter.Makanan yang di sediakan juga
di sesuaikan dengan kebutuhan anak-anak yaitu makanan yang sehat dan bergizi namun dengan penampilan
yang dapat menarik perhatian anak-anak seperti warni warni dan bentuk yang menarik.Acara hibuyran
seringkali di tampilkan dalam acara ini seperti badut, musik dan games. Orang tua dari anak-anak ini biasa
nya menempati ruangan yang terpisah bersama dengan orang tua yang lain.
8) Kosher Catering atau Bar Mitzvah Party
Kosher artinya bersih atau layak, yang dalam konteks ini berarti layak dimakan oleh orang yahudi. Acara ini
diadakan oleh pemuka agama yahudi dengan seizin pemerintahan yahudi atau Jewish Religious
Officials.Dalam upacara ini, makanan dan minuman benar-benar dijaga kebersihan atau kesucian nya
menurut aturan aturan yang berlaku menurut aturan yahudi.Baik makanan, minuman, peralatan makan harus
diperiksa dulu oleh pemuka agama yahudi sebelum di doakan di mimbar atau altar.
Segala aturan untuk menyelenggarakan pelaksanaan Kosher Catering telah diatur oleh Kitab Suci umat
yahudi atau Talmud. Acara ini dilaksanakan semata-mata untuk ritual agama yahudi, tidak ada unsur bisnis
maupun politis. Acara ini juga diadakan untuk merayakan ulang tahun ke-13 anak-anak yahudi atau yang di
kenal sebagai nama Bar Mitzvah Party, yang biasanya dilangsungkan setelah kebaktian rohani dari
synagogue (tempat ibadah yahudi)
9) Gala Dinner
Gala dinner artinya pesta makan malam besar.Gala dinner dapat diselenggarakan oleh pribadi, kelompok,
instansi pemerintah atau swasta, perusahan, yayasan dan sebagainya.Gala dinner biasanya diadakan sebagai
hiburan untuk merayakan event tertentu yang bermakna besar bagi penyelenggara. Makanan yang disajikan
biasanya plated atau ready plate dengan gaya table set up berbentuk round table. Minuman yang disajikan
biasanya berupa full bar, free flow, consumer basic, dan juga COD. Acara ini penuh hiburan weperti dance,
cabaret, magic show dan sebagainya.

10)Gastronomy Meal
Gastronomy berarti seni makanan lezat dan higienis yang disajikan sedemikian indah. Istilah inidipakai oleh
restaurant berbintang dalam rangka meningkatkan bisnins makanan enak(gourmets) di restaurant atau coffe
shop. Caranya adalah dengan menghidangkan makanan khas daerah maupun international dengan
menampilkan juru masak atau chef yang bertugas menerangkan kepada tamu tentang masakan tersebut. Chef
juga akan mendemonstrasikan di depan para tamu tersebut bagaimana cara memasak makanan tersebut agar
para tamu mendapatkan pengetahuan mengenai seni memasak makanan.
Acara ini biasanya diadakan hotel dalam bentuk event-event yang memepertimbangkan aspek sosiologis dan
demografis tertentu. Contoh gastronomic meal Indonesia antara lain adalah masakan jawa, masakan padang,
masakan manado. Gastronomis meal international adalah sushi dari jepang , bulgogi dari korea, tom yang
goong dari Thailand dan masih banyak lagi.
Istilah bisnis yang dipakai oleh hotel untuk acara yang menyajikan gastronomic meal adalah food
promotion.BIasanya dipilih seorang staf hotel untuk menjadi duta yang bertanggung jawab terhadap
perhelatan ini.
11)Conference
Konfernsi atau muktamar merupakan acara yang tergolong besae yang di tangani oleh banqut
department.Acara ini diadakan oleh organisasi atau perusahaan yang merupakan gabungan antara pebisnis
dan pesiar.BIasanya informasi terkini mengenai perusahaan dibahas dalam acara ini.Contohnya:
 Perusahaan elektronika terkenal mengadakan konferensi untuk membahas kinerja sales and
marketing perusahaan tersebut selama periode tertentu
 Perusahaan BUMN mengadakan acara untuk menyampaikan laporan keuangan periode tahun
tertentu
 Organisasi politik tertentu mengadakan muktamar
Table set-up yang umum di dalam acara seperti ini adalah classroom style atau theatre style dengan table
setting buffet atau standing.Pemilihan makanan dan minuman merupakan tanggung jawab organizer.Acara
ini sering kali berlansung selama berhari-hari dan terkadang peserta konferensi menginap di hotel tersebut.
Pada akhir dari konferensi biasanya ditampilkan hiburan-hiburan menarik seperti show penyanyi terkenal.
Lawak dan pemberian souvernir.
12) Breakfast Time Conference
Konferensi bisa juga diadakan sambil sarapan(breakfast) sehingga di sebut breakfast time conference atau
istilah lainnya breakfast meeting. Berbeda dengan conference yang sesungguhnya memakan waktu berhari-
hari dengan jumlah besar, breakfast meeting berlangsung secara singkat yaitu dari pukul 7 hingga 10 pagi,
jumla pesertanya juga relative sedikit.Masalah organisasi yang di bahas juga singkat.
Makanan yang di sajikan umumnya dengan sistem buffet, namun sering juga dengan sistem set menu atau
ready plate. Tergantung dari jumlah peserta dan permintaan dari pihak konsumen
13) Convention
Convention atau konvensi adalah sebuah perteuan yang membahas tentang kesepakatan atau perjanjian
bersama yang diadakan oleh suatu organisasi. Pihak-pihak penyelenggara konvensi antara lain satu atau
beberapa Negara atau juga organisasi-organisasi yang bergerak di bidang politik, sosial, budaya atau
perburuhan. Hotel-hotel berbintang yang memiliki ballroom yang luas dan besar merupakan tempat paling
cocok untuk menyelenggarakan konvensi.

B. Event di Banquet Departement Berdasarkan Sifatnya

1) Ceremonial
Ceremonial event sering disebut juga hajatan atau ritual. Contoh –contoh ceremonial adalah sebagai berikut :
 Wedding ceremony
 Ijab Kabul
 Sunatan/khitanan
 Baptis
 Wisuda

2) Entertaiment (hiburan)
Acara yang bersifat entertainment atau hiburan contoh nya gala dinner atau dinner party .Pestanya diadakan
di ball room dan menekankan pada hiburan malam yang di meriahkan oleh acara band atau acara dansa.
Makanan nya biasanya disajkan dengan menu full bar
Contoh acara yang bersifat entertainment
 New year party
 Hallowen party
 Valentine’s party

3) Worship
Acara ini biasanya merupakan salah satu dari ritual ibadah
 Kebaktian natal
 bapstis
 Manasik haji
 Selametan
 Buka puasa bersama

4) Charity
Charity merupakan acara amal atau penggalangan dana. Contoh nya adalah :
 Sunatan Massal
 Perkawinan masal
 Lelang untuk amal
5) Promotion
Promotion adalah acara untuk mempromosikan sesuatu hal atau barang contohnya:
 Promotion Meal : gastronomic meal
 Promosi anggur
 Promosi produk produk keju
6) Business
Acara ini sifatnya berkaitan dengan bisnis atau pekerjaan dan biasanya diadakan oleh satu atau beberapa
perusahaan atau juga asosiasi profesi contohnya:
 Rapat bisnis
 Seminar
 Symposium
 Talk show bisnis
 Diskusi

7) Exhibition
Exhibition adalah acara pameran contoh nya:
 Pameran pendidikan
 Pameran Jasa
 Pameran produk industry
 Pameran fotografi atau lukisan

8) Anniveresary
Acara ini merupakan acara perayaan ulang tahun seperti :
 Ulang tahun pernikahan
 Ulang tahun ke 17
 ULang tahun perusahaan

C. Event di Banquet Departement Berdasarkan Penyelenggaranya


1) Private/Personal
2) Institusi/Perusahaan
3) Group
Adapun dalam penyelenggaraannya dapat bersifat Formal (resmi), misal dinner parties
dalam dining room) atau informal misalnya dalam penyelenggaraan garden party.

Anda mungkin juga menyukai