DAFTAR PUSTAKA

Burke, B. T., Köttgen, A., Law, A., Gwen Windham, B., Segev, D., Baer, A. N., ...
& McAdams‐DeMarco, M. A. (2015). Physical function, hyperuricemia,
and gout in older adults. Arthritis care & research, 67(12), 1730-1738.
Dianati, N. A. (2015). Gout and hyperuricemia. Jurnal Majority, 4(3).
Diantari, E., & Kusumastuti, A. C. (2013). Pengaruh Asupan Purin dan Cairan
terhadap Kadar Asam Urat Wanita Usia 50-60 Tahun di Kecamatan Gajah
Mungkur, Semarang. Journal of Nutrition College, 2(1), 44-49.
Dwiyaningsih, A., & Wulandari, R. (2017). Perbedaan pengaruh senam
ergonomis dan senam tai chi terhadap penurunan kadar asam urat pada
lanjut usia (Doctoral dissertation, Universitas' Aisyiyah Yogyakarta).
Fajriyah, N. N., Sani, A. T. K., & Winarsih, W. (2013). Efektifitas Kompres
Hangat Terhadap Skala Nyeri Pada Pasien Gout. Jurnal Ilmiah
Kesehatan (JIK), 5(2).
Fatimah, N. (2017). Efektifitas Senam Ergonomik Terhadap Penurunan Kadar
Asam Urat pada Lanjut Usia dengan Arthritis Gout (Doctoral
dissertation, Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar).
Fatimah, N. (2017). Efektifitas Senam Ergonomik terhadap Penurunan Kadar
Asam Urat pada Lanjut Usia Dengan Arthritis Gout. Skripsi tidak
diterbitkan Makasar : Jurusan KeperawatanFakultasKedokteran dan Ilmu
Kesehatan Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar
Gerry, K. F., Mulyadi, N., & Kallo, V. (2015). pengaruh mengkonsumsi rebusan
daun sirsak terhadap penurunan nyeri pada penderita gout artritis di
wilayah kerja puskesmas pineleng. Jurnal keperawatan, 3(2).
Hensen. (2007) Hubungan Konsumsi Purin Dengan Hiperurisemia Pada Suku Bali
di Daerah Pariwisata Pedesaan, Jurnal Penyakit Dalam, 8(1), 38.
Hochberg, M. C., Altman, R. D., April, K. T., Benkhalti, M., Guyatt, G.,
Mcgowan, J., ... & Tugwell, P. (2012). American College of
Rheumatology 2012 recommendations for the use of nonpharmacologic
and pharmacologic therapies in osteoarthritis of the hand, hip, and knee.
Arthritis care & research, 64(4), 465-474.
Holilah, H. (2015). Pengaruh terapi aktivitas senam ergonomis terhadap
perubahan kadar asam urat pada lansiadengan hiperurisemia di panti
wreda pelayanankristen semarang (Doctoral dissertation, Fakultas Ilmu
Keperawatan UNISSULA).
Komariah, A. (2015). Pengaruh Senam ergonomis Terhadap Kadar Asam Urat
Pada Lansia dengan Gout di Pos Binaan Terpadu Kelurahan Pisangan
Ciputat Timur. Skripsi, Fakultas kedokteran dan ilmu kesehatan,
universitas islam negeri syarif hidayatulah.
Kowalak, J. P, Welsh, W. & Mayer, B. (2012). Buku Ajar Patofisiologi. Jakarta:
EGC
Krishnan, E., Bennett, M., & Chen, L. (2014). Aging, not menopause, is
associated with higher prevalence of hyperuricemia among older women.
Menopause, 21(11), 1211-1216.
Misnadiarly. (2007). Rematik: Asam Urat- Hiperurisemia, Arthritis Gout. Jakarta:
Pustaka Obor Populer.
Purba, M. M., & Warastuti, W. (2017). Effectiveness of Ergonomic Gymnastic
toward Acid Uric Level of Elderly Patients with Gout /Arthritis. ARC
Journal of Public Health and Community Medicine, 2(3), 21-24
Purwaningsih, T. (2010). Faktor-faktor risiko hiperurisemia (Studi kasus di
Rumah Sakit Umum Kardinah Kota Tegal) (Doctoral dissertation,
universitas diponegoro). Retrieved at http://eprints.undip.ac.id/24334/
On Februari 1st 2018.
Riskesdas (2013) .Riset Kesehatan Dasar Tentang Penyakit Sendi. Retrieved from
www.litbang.depkes.go.id. On November 2nd 2018
Sangiran. (2012). Mukjizat Gerakan Sholat. Jakarta: Qultum Media.
Sari, M. (2010). Sehat dan Bugar Tanpa Asam Urat. Yogyakarta: Araska Publisher
Seran, R., Bidjuni, H., & Onibala, F. (2016). Hubungan antara nyeri gout arthritis
dengan kemandirian lansia di Puskesmas Towuntu Timur Kecamatan
Pasan Kabupaten Minahasa Tenggara. Jurnal Keperawatan, 4(1).
Setiyohadi, B. (2009). Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam jilid III (5th Edition).
Jakarta: Interna Publishing.
Setyoadi & Kushariyadi. (2011). Terapi Modalitas Keperawatan pada klien
Psikogeriatrik. Jakarta: Salemba Medika
Singh, J. A., Bharat, A., Khanna, D., Aquino-Beaton, C., Persselin, J. E., Duffy,
E., ... & Khanna, P. P. (2016). Racial differences in health-related quality
of life and functional ability in patients with gout. Rheumatology, kew356.
Smeltzer, S., Bare, B., Hinkle, J., & Cheever, K. (2010). Textbook of medical
surgical nursing Brunner and suddarth. China.: Lippinicott Williams and
Wilkins, 889.
Soriano, L. C., Rothenbacher, D., Choi, H. K., & Rodríguez, L. A. G. (2011).
Contemporary epidemiology of gout in the UK general population.
Arthritis research & therapy, 13(2), 39.
Talarima, B., Amiruddin, R., & Arsin, A. A. (2012). Faktor risiko “gouty arthritis”
di kota masohi kabupaten Maluku tengah tahun 2010. Makara
Kesehatan, 16(2), 89-94.
Wahyuningsih, E., Aini, F., & Saparwati, M. (2016). Pengaruh Senam Ergonomis
terhadap Penurunan Kadar Asam Urat Pada Lansia dengan Hiperurisemia
di Unit Pelayanan Sosial Lanjut Usia Wening Wardoyo Ungaan Kabupaten
Semarang. Skripsi tidak diterbitkan Semarang: Program Studi
Keperawatan STIKES Ngudi Waluyo Ungaran
Wratsongko, M. (2006). Pedoman Sehat Tanpa Obat, Senam Ergonomik. Jakarta:
Gramedia.
Wratsongko, M. (2006). Senam Ergonomik dan Pijat Getar. Jakarta: Gramedia
Wratsongko, M. (2014). Senam Ergonomik dan Pijat Getar. Jakarta: Gramedia.
Wulandari, H. T. (2016). Pengaruh senam ergonomik terhadap keluhan nyeri
sendi pada lansia yang mengalami rematik di wilayah kerja puskesmas
banguntapan ii bantul (Doctoral dissertation, STIKES Jenderal A. Yani
Yogyakarta).
Wurangian, M., Bidjuni, H., & Kallo, V. (2014). Pengaruh kompres hangat
terhadap penurunan skala nyeri pada penderita gout arthritis di Wilayah
Kerja Puskesmas Bahu Manado. Jurnal Keperawatan. 2(2).
Zahara, R. (2013). Artritis gout metakarpal dengan perilaku makan tinggi purin
diperberat oleh aktifitas mekanik pada kepala keluarga dengan posisi
menggenggam statis. Jurnal Medula, 1(03), 67-76.