Anda di halaman 1dari 6

PANDUAN PELAKSANAAN

PENDIDIKAN / PENYULUHAN PASIEN

UPT PUSKESMAS MAJENANG I

Pemerintah Kabupaten MAJENANG

Dinas Kesehatan Kabupaten MAJENANG

UPT Puskesmas MAJENANG I

20I6
Panduan pendidikan / penyuluhan pasien ini telah disetujui dan resmi
digunakan sebagai acuan pelaksanaan pendidikan / penyuluhan di
Puskesmas MAJENANG I pada September 20I6.

Mengetahui
Koordinator Klinik Umum Kepala Puskesmas MAJENANG I

.dr. Esti . Sri Wahyuni SKM


NIP.I978020I20I00I2002 NIP. I962I00I I99303 2 00I
BAB I
DEFINISI

Pendidikan / penyuluhan kepada pasien merupakan salah satu


kegiatan upaya kesehatan masyarakat esensial yang harus dikerjakan
oleh Puskesmas untuk mendukung pencapaian standar pelayanan
minimal kabupaten/kota di bidang kesehatan
Penyuluhan kesehatan adalah gabungan berbaga ikegiatan
dan kesempatan yang berlandaskan prinsip Penyuluhan kesehatan
merupakan kegiatan penambahan pengetahuan yang diperutukkan
bagi masyarakat melalui penyebaran pesan. Tujuan kegiatan
penyuluhan kesehatan yaitu untuk mencapai tujuan hidup sehat
dengan cara mempengaruhi perilaku masyarakat baik itu secara
individu atau pun kelompok dengan menyampaikan pesan.
Penyuluhan kesehatan merupakan gabungan dari berbagai kegiatan
dan kesempatan yang berlandas kan prinsip-prinsip belajar sehingga
harapannya dengan adanya penyuluhan kesehatan dapat membuat
masyarakat lebih sadar akan pentingnya pola kehidupan yang sehat.
Sasaran penyuluhan kesehatan yaitu mencakup individu, keluarga,
kelompok dan masyarakat. Penyuluhan kesehatan pada individu
biasanya dilakukan di rumah sakit, klinik, puskesmas, posyandu,
keluarga binaan dan masyarakat binaan. Materi atau pesan yang
disampaikan dalam penyuluhan kesehatan biasanya disesuaikan
dengan kebutuhan kesehatan individu, keluarga, kelompok dan
masyarakat, sehingga materi atau pesan dapat dirasakan langsung
manfaatnya. Untuk menyampaikan pesan atau materi penyuluhan
kesehatan biasanya bahasa yang digunakanialahbahasa yang mudah
dimengerti sehingga tidak terlalu sulit untuk dimengerti oleh sasaran
atau objek penyuluhan kesehatan. Media merupakan salah satu
sarana yang penting dalam penyuluhan kesehatan. Media yang
biasanya digunakan dalam penyuluhan kesehatan seperti media
cetak, media elektronik, dan media luar ruang.
BAB II
RUANG LINGKUP
1. RuangLingkup
Panduan pendidikan / penyuluhan ini hanya berlaku setiap
kegiatan pendidikan / penyuluhan yang dilaksanakan oleh petugas
Puskesmas MAJENANG I
Pendidikan / penyuluhan yang diberikan mencakup informasi
mengenai :
a. Informasi mengenai penyakit
b. Penggunaan obat,
c. Peralatan medik yang digunakan pasien
d. Aspek etika Puskesmas
e. Perilaku hidup bersih dan sehat
Media pendidikan /penyuluhan yang digunakan dalam
penyampaian informasi pasien dalam bentuk :
a. Banner
b. Leaflet
c. Lembar balik
d. Audio Visual
e. Papan informasi
BAB III
TATALAKSANA PENDIDIKAN / PENYULUHAN
Dalam melaksanakan pendidikan / penyuluhan pasien, maka petugas
harus melakukan pendidikan / penyuluhan sesuai dengan langkah sebagai
berikut :
1. Mengkaji kebutuhan klien
2. Menetapkan masalah klien
3. Memprioritaskan masalah kesehatan yang terlebih dahulu
ditangani melalui pendidikan / penyuluhan
4. Menyusun perencanaan pendidikan / penyuluhan :
a. Menetapkan tujuan
b. Menentukan sasaran
c. Menyususun materi/ isi pendidikan / penyuluhan
d. Memilih metode yang tepat
e. Menentukan jenis alat peraga yang tepat
f. Menentukan kriteria evaluasi
g. Melaksanakan pendidikan / penyuluhan
h. Menilai hasil pendidikan / penyuluhan
i. Merencanakan tindak lanjut dari hasil pendidikan /
penyuluhan
BAB IV

DOKUMENTASI

Hasil kegiatan pendidikan / penyuluhan kepada pasien /


masyarakat didokumentasikan di dalam rekam medic atau buku
kegiatan pertugas sesuai hasil kegiatan.

Anda mungkin juga menyukai