Anda di halaman 1dari 1

Latar Belakang

Demokrasi adalah pemerintahan dari,oleh dan untuk rakyat. Dalam

upaya mewujudkan kedaulatan rakyat atas negara untuk dijalankan oleh pemerintah negara, demokrasi
dilakukan sebagai bentuk mekanisme sistem pemerintahan. Menurut Mahfud M.D.,

demokrasi sebagai suatu sistem politik sangat erat kaitannya dengan hukum. Demokrasi tanpa

hukum tidak akan terbangun dengan baik, bahkan mungkin menimbulkan anarki, sebaliknya

hukum tanpa sistem politik yang demokratis hanya akan menjadi hukum yang elitis dan represif
(Mahfud, 1999)

Sejak terbentuknya Negara Indonesia, pelaksanaan demokrasi masih banyak di kritik meskipun
sebetulnya sudah mengalami kemajuan. Pada masa orde baru, pelaksanaan demokrasi sangatlah
terbatas. Semenjak runtuhnya orde baru tahun 1998, demokrasi prosedural mengalami perkembangan
signifikan melalui proses pemilu dengan partisipasi masyarakat untuk memilih wakil-wakil rakyat yang
memainkan peran politik penting baik pada tingkat nasional maupun lokal (Pratikno dan Nanang, 2010).

Pada saat ini, meskipun pelaksanaan demokrasi sudah jauh lebih baik namun masih banyak pihak yang
terus menerus memberikan kritik maupun sarannya karena ketidakpuasan terhadap kinerja pemerintah.
Demokrasi dianggap tidak sertamerta dapat memudahkan masyarakat dalam mengemukakan
pendapatnya.

Berdasarkan uraian di atas, masih diperlukan kajian lebih dalam mengenai kebermanfaatan demokrasi di
Indonesia.

Pratikno dan Nanang Indra K, “Struggle to Gain Representation: Mixed Politics in Democratizing
Indonesia”, dalam Journal of Power Conflict and Democracy in South and Souheast Asia, No. 1. Vol. 2.
2010, 119-136.

Moh. Mahfud M.D., Hukum dan Pilar-pilar Demokrasi, 1999, Gama Media, Yogyakarta, h. 1

Anda mungkin juga menyukai