OLEH :
Leilyani Sari Z
1210342025
DOSEN PEMBIMBING :
DEPARTEMEN PROSTODONSIA
RUMAH SAKIT GIGI DAN MULUT PENDIDIKAN
FAKULTAS KEDOKTERAN GIGI UNIVERSITAS ANDALAS
2017
REKAM MEDIK KASUS PROSTODONSIA
Pemeriksaan Subjektif
CC : Pasien ingin dibuatkan gigi tiruan anterior depan yang tidak bisa buka pasang
PI : Pasien ingin dibuatkan gigi tiruan pada gigi depan atasi untuk memulihkan fungsi
estetiknya. Gigi pasien sudah banyak yang copot karena terdapat lubang besar sebelumnya dan
sekarang pasien ingin dibuatkan gigi tiruan sebagian dan gigi tiruan cekat untuk gigi depan
PDH : Pasien menyikat gigi 2 kali sehari pada pagi hari, dan sebelum tidur malam hari. Pasien
tidak memakai obat kumur. Pasien pernah berobat ke RSGMP UNAND untuk pembersihan
karang gigi dan pencabutan.
FH : Ayah pasien memiliki riwayat TB dan pernah dirawat di rumah sakit.
Ibu pasien memiliki riwayat hipertensi dan strok dan pernah dirawat di rumah sakit.
SH : Pasien merupakan seorang pegawai negri.
PMH : Pasien memiliki riwayat maag, kolerterol tinggi dan asam urat. Pasien rutin kontrol ke
rumah sakit setiap 6 bulan.
Pemeriksaan Objektif
Foto Intraoral
Sebab kehilangan / kerusakan gigi : gigi berlubang besar, gigi goyang dan benturan.
Pencabutan terakhir :
Atas : depan kanan
Bawah :-
Pemakaian gigi tiruan : sudah pernah memakai gtsl RA
Tujuan pembuatan gigi tiruan : pengunyahan dan estetik
PEMERIKSAAN KLINIS
Ekstra Oral
Muka : Oval
Profil : Cembung
Pupil : sama tinggi
Tragus : sama tinggi
Hidung : simetris, pernapasan melalui hidung lancar
Rima oris : normal
Bibir atas : normal, simetris
Bibir bwh : normal, simetris
PEMERIKSAAN KLINIS
Kelenjer getah bening :
Submandibularis kanan : tidak sakit dan tidak teraba
Submandibularis kiri : tidak sakit dan tidak teraba
Sublingualis : tidak sakit dan tidak teraba
Sendi rahang
Kiri : tidak bunyi
Kanan : tidak bunyi
Buka mulut : normal
Kelainan lain : tidak ada
Intra Oral
Pemeriksaan umum
Higiene mulut : baik
Kalkulus : tidak ada
Stain : tidak ada
Saliva :
Kuantitas : normal
Konsistensi : normal
Lidah :
Posisi wright : kelas II
Ukuran: normal
Mobilitas : normal
Refleks muntah : rendah
Mukosa mulut : normal
Oklusi : ada, tidak stabil
• Vestibulum
Posterior kiri Posterior kanan Anterior
• Rahang atas sedang sedang sedang
• Rahang bawah sedang sedang sedang
Frenulum
Labialis superior : sedang
Labialis inferior : sedang
Bukalis RA kiri : sedang
Bukalis RA kanan : sedang
Bukalis RB kiri : sedang
Bukalis RB kanan : sedang
Lingualis : sedang
Palatum
Bentuk :U
Kedalaman : dalam
Torus palatinus : tidak ada
Alveolar Tubercle
Kiri : Kecil
Kanan : Kecil
Undercut : RA RB
Kiri : tidak ada tidak ada
Kanan : tidak ada tidak ada
Bentuk Lengkung oval segitiga
Ruang Retromilohioid
Kiri : sedang
Kanan : sedang
Dasar Mulut : normal
Lain- lain :
Torus mandibula : tidak ada
Sikap mental : fisiologis
Pasien datang dengan keluhan ingin dibuatkan gigi tiruan depan agar estetik baik. Pasien sudah
pernah menggunakan gtsl. Pasien ingin memperbaiki estetik. Pasien dalam kondisi sehat dan
tidak ada penyakit sistemik dan tidak ada riwayat penyakit sistemik pada keluarga pasien.
DIAGNOSA
RA :Edentulous 12
RENCANA PERAWATAN
Gigi Tiruan Jembatan
• RA : 11, 13 crown and bridge
Perawatan pra prostodontik :
Scalling
Extraksi gigi radik ‘
Tambalan gigi 22
TAHAPAN PERAWATAN
Kunjungan 1
1. Pencetakan Anatomis
2. Pembuatan model kerja
3. Tanam di basis segitujuh
4. Desain : gigi penyangga di gigi 1.3, 11
Rencana perawatan dengan bahan cron akrilik
5. preparasi gigi penyanga pada model terlebih dahulu
6. chek hasil preparasi
7. buat gigi tiruan jembatan sementara mengunakan head cure akrilik karna pasien
kemungkinan mempunyai riwayat burxisem ringan
8. selanjutnta pereparasi gigi penyangga pada pasien
Kunjungan III
Try in coping logam
• pemeriksaan adaptasi dan ketepatan pinggir , cek dengan menggunakan sonde apakah
over extenstion atau under extention
• pemeriksaan terhadap gingiva apakah memucat atau tidak
• pemeriksaan oklusi menggunakan artikulating paper untuk melihat traumatik oklusi
Kunjungan IV
Try in gigi tiruan crown vital dengan menggunakan bahan sementasi sementara
• Bila hasil lab sudah siap lakukan try in crown vital sebelum sementing
Kunjungan V
Kontrol 1 minggu :
- Tanyakan Apakah pasien mengalami keluhan atau tidak prematur kontak, gusi berdarah
- Keadaan jaringan lunak
- OH pasien
- Oklusi
- Jika tidak ada keluhan, Lakukan sementasi permanen dengan menggunkan GIC
luting.
- Finishing