Anda di halaman 1dari 3

TERMINOLOGI Obstruksi saluran empedu

1. Muscle rigidity : otot kram ↓


2. Tumor marker ca19-9 : antigen kanker yang Alir balik cairan empedu ke hepar (bilirubin, garam
dideteksi untuk membantu menegakkan
empedu, kolesterol)
diagnosis, keganasan pankreas, saluran
hepatobiliar, lambung dan usus besar. Kadar ↓
Ca 19-9 meningkat pada 70 – 75% kanker Proses peradangan disekitar hepatobiliar
pankreas dan 60 – 65% kanker hepatobiliar. ↓
Pada peningkatan ringan, kadar Ca 19-9
Pengeluaran enzim-enzim SGOT dan SGPT
dapat dijumpai pada radang seperti
pankreatitis, sirosis hati, radang usus besar. ↓
3. Kolik bilier : Peningkatan SGOT dan SGPT
RUMUSAN MASALAH : ↓
Bersifat iritatif di saluran cerna
1. Mengapa bisa terjadi kuning disertai nyeri
perut pada wanita tsb? ↓
2. Mengapa nyeri ulu hati pada pasien sekarang Merangsang nervus vagal (N.X Vagus)
bertambah hebat dan menjalar ke punggung, ↓
disertai demam, muntah, letih dan lesu?
Menekan rangsangan sistem saraf parasimpatis
Jika duktus sistikus tersumbat oleh batu
empedu, kandung empedu akan mengalami Penurunan peristaltik sistem
distensi dan akhirnya infeksi. Pasien akan ↓
menderita panas dan mungkin teraba massa
Akumulasi gas usus
padat pada abdomen. Pasien dapat
mengalami kolik bilier disertai nyeri hebat pencernaan (usus dan lambung) di sistem pencernaan
pada abdomen kuadran kanan atas yang ↓
menjalar ke punggung atau bahu kanan; rasa Makanan tertahan di lambung
nyeri itu biasanya disertai dengan mual dan
muntah dan bertambah hebat dalam waktu ↓
beberapa jam sesudah makan makanan dalam Rasa penuh dengan gas
porsi besar. Pasien akan membolak-balik ↓
tubuhnya dengan gelisah karena tidak
Peningkatan rasa mual Kembung
mampu menemukan posisi yang nyaman
baginya. Pada sebagian pasien, rasa nyeri ↓
bukan bersifat kolik melainkan persisten. Pengaktifan pusat muntah (medula oblongata)

Serangan kolik bilier semacam ini
Pengaktifan saraf kranialis ke wajah, kerongkongan,
disebabkan oleh kontraksi kandung empedu
yang tidak dapat mengalirkan empedu keluar serta neuron-neuron motorik spinalis
akibat tersumbatnya saluran oleh batu. ke otot-otot abdomen dan diafragma
Dalam keadaan distensi, bagian fundus ↓
kandung empedu akan menyentuh dinding
Muntah
abdomen pada daerah kartilago kosta
sembilan dan sepuluh kanan. Sentuhan ini
3. Apa interpretasi ditemukannya batu di
menimbulkan nyeri tekan yang mencolok
kandung empedu pada pasien?
pada kuadran kanan atas ketika pasien
Terjadi obstruksi pada kandung empedu
melakukan inspirasi dalam dan menghambat
pasien, kolesistiasis
pengembangan rongga dada.
4. Apa interpretasi pada hasil pemeriksaan fisik,
pasien takikardia, suhu 38C, nyeri tekan dan
nyeri lepas di epigastrium disertai muscle oleh darah dan masuk ke sirkulasi sistem
rigidity? sehingga terjadi filtrasi oleh ginjal yang
5. Apa kemungkinan infeksi di pancreas dan menyebabkan bilirubin dieksresikan oleh
saluran empedu yang dapat terjadi pada ginjal sehingga urin berwarna kuning bahkan
wanita tsb? kecoklatan.
90 persen infeksi pada saluran empedu ini 7. Mengapa pada bpk tsb tidak terdapat nyeri
dikarenakan oleh terbentuknya batu empedu dan demam seperti pasien pertama?
di saluran empedu yang lama-kelamaan Penyakit yang menyebabkan jaundice dapat
mempersempit saluran empedu. dibagi menjadi penyakit yang menyebabkan
Penyempitan ini menyebabkan adanya jaundice ‘medis’ seperti peningkatan
peradangan sehingga menyebabkan infeksi. produksi, menurunnya transpor atau
konjugasi hepatosit, atau kegagalan ekskresi
Infeksi bakteri bilirubin; dan ada penyakit yang
10 persen penyebab infeksi saluran empedu menyebabkan jaundice ‘surgical’ melalui
adalah karena bakteri dari penyakit tipus kegagalan transpor bilirubin kedalam usus.
(Salmonella Typhi) yang tidak benar-benar Penyebab umum meningkatnya produksi
mati saat pengobatan penyakit tipus bilirubin termasuk anemia hemolitik,
dilakukan. Bakteri ini akan bersembunyi penyebab dapatan hemolisis termasuk sepsis,
pada saluran empedu dan membuat luka bakar, dan reaksi transfusi. Ambilan dan
kerusakan pada saluran tersebut yang konjugasi bilirubin dapat dipengaruhi oleh
menyebabkan infeksi. Tempat yang obat-obatan, sepsis dan akibat hepatitis virus.
terinfeksi ini akan diperparah dengan Kegagalan ekskresi bilirubin menyebabkan
pengendapan cairan empedu di atasnya. kolestasis intrahepatik dan
hiperbilirubinemia terkonjugasi. Penyebab
umum kegagalan ekskresi termasuk hepatitis
6. Mengapa bapak tsb badanya semakin kuning viral atau alkoholik, sirosis, kolestasis
sejak tiga minggu yang lalu? Disertai juga induksi-obat. Obstruksi bilier ekstrahepatik
dengan mata menguning, dan BAK bewarna dapat disebabkan oleh beragam gangguan
teh pekat termasuk koledokolitiasis, striktur bilier
ikterus dapt dijumpai diantara penderita benigna, kanker periampular,
kandung empedu dengan persentase yang kolangiokarsinoma, atau kolangitis
kecil danbiasanya terjadi pada obstruksi sklerosing primer. (2) Ketika mendiagnosa
duktus koledokus.obstruksi pengaliran getah jaundice, dokter harus mampu membedakan
empedu keduodenum akan mengakibatkan antara kerusakan pada ambilan bilirubin,
gejala yang khas, yaiu getah empedu yang konjugasi, atau ekskresi yang biasanya diatur
tidak lagi dibawakeduodenum akan diserap secara medis dari obstruksi bilier
oleh darah dan penyerapan empedu ini ekstrahepatik, yang biasanya ditangani oleh
membuat kulit dan membranemukosa ahli bedah, ahli radiologi intervensional, atau
berwarna kuning.keadaan ini sering dijumpai ahli endoskopi. Pada kebanyakan kasus,
dengan gatal-gatal yang mencolok padakulit. anamnesis menyeluruh, pemeriksaan fisik,
Akibat adanya obstuksi saluran empedu tes laboratorium rutin dan pencitraan
menyebabkan eksresi cairan empedu ke radiologis non-invasif membedakan
duodenum obstruksi bilier ekstrahepatik dari penyebab
(saluran cerna) menurun sehingga feses tidak jaundice lainnya. Kolelitiasis selalu
diwarnai oleh pigmen empedu dan feses berhubungan dengan nyeri kuadran atas
akan berwarna pucat kelabu dan lengket kanan dan gangguan pencernaan. Jaundice
seperti dempul yang disebut Clay Colored. dari batu duktus biliaris umum
Selain mengakibatkan peningkatan alkali
fospat serum, eksresi cairan empedu ke biasanya sementara dan berhubungan dengan
duodenum (saluran cerna) juga nyeri dan demam (kolangitis). Serangan
mengakibatkan peningkatan bilirubin serum jaundice tak-nyeri bertingkat sehubungan
yang diserap dengan hilangnya berat badan diduga sebuah
keganasan/malignansi. Jika jaundice terjadi dengan pria. Ini dikarenakan oleh hormon
setelah kolesistektomi, batu kandung empedu esterogen berpengaruh terhadap peningkatan
menetap atau cedera kandung empedu harus eskresi kolesterol oleh kandung
diperkirakan. (2) Empedu

8. Mengapa BB pasien menurun, dan apa Orang dengan Body Mass Index (BMI)
interpretasi kandung empedu pasien teraba? tinggi, mempunyai resiko lebih tinggi untuk
Terjadi pembesaran pada kandung empedu terjadi kolelitiasis. Ini karenakan dengan
9. Mengapa setelah dirujuk di RS, tingginya BMI maka kadar kolesterol dalam
kemungkinan akan dilakukan pemeriksaan kandung empedu pun tinggi, dan juga
tumor marker Ca 19-9 dan CT scan mengurasi garam empedu serta mengurangi
abdomen? kontraksi/ pengosongan kandung empedu
Memastikan diagnosis kearah karsinoma 12. Mengapa doker menduga pasien tsb
Pemeriksaan dengan CT Scanning dilakukan mengalami kolik bilier? Apa indikasinya?
bila batu berada di dalam Nyeri episodic.
saluran empedu USG ini merupakan pemeriksaan standard,
yang sangat baik untuk
menegakkan diagnosa Batu Kantong
indikasi ca saluran empedu Empedu
(Cholangiocarcinoma) 13. Mengapa dokter memberikan obat
Demam dengan suhu mencapai 38 derajat simptomatis?
cesius atau lebih.
Menggigil.
Tubuh terasa lelah.
Penurunan berat dan dan selera makan
berkurang.
Tinja berwarna terang dengan warna air seni
yang gelap.
Perut menjadi bengkak dan terasa nyeri.
Kulit terasa sangat gatal.
Warna mata dan kulit menjadi kuning.
Mual dan muntah.
10. Mengapa wanita (46th) tsb mengeluh nyeri
perut kanan atas hilang timbul?
Mekanisme nyeri dan kolik bilierJika duktus
sistikus tersumbat batu, maka kandung
empedu mengalami distensi kemudian
akanterjadi infeksi sehingga akan teraba
massa pada kuadran I yang menimbulkan
nyeri hebat sampaimenjalar ke punggung dan
bahu kanan sehingga menyebabkan rasa
gelisah dan tidak menemukan posisi yang
nyaman. Nyeri akan dirasakan persisten
(hilang timbul) terutama jikahabis makan
makanan berlemak yang disertai rasa mual
dan ingin muntah dan pada pagi harikarena
metabolisme di kandung empedu akan
meningkat
11. Apakah ada hubungan obesitas pada wanita
tsb dengan keluhannya?
Wanita mempunyai risiko dua kali lipat
untuk terkena kolelitiasis dibandingkan

Anda mungkin juga menyukai