Anda di halaman 1dari 4

Bahan Kimia yang Kemasannya Telah Dibuka

Ethyl ether memiliki masa kadaluarsa 6 bulan setelah dibuka atau 1 tahun masa kadaluarsa
setelah diterima/dibeli, tergantung yang mana pertama dicapai. Untuk bahan kimia garam
masa kadaluarsa adalah 2 tahun setelah kemasan dibuka. Jika membeli bahan kimia yang
sangat mahal; padat atau cair sebaiknya ditentukan tanggal retest, daripada tanggal
kadaluarsa. Untuk pelarut organic; IPA, etanol, asetonitril memiliki masa kadaluarsa 1 tahun
setelah dibuka.
http://corporate.kimiafarmaapotek.co.id/entry/berapa-lama-obat-sirup-disimpan-setelah-
dibuka

Penyimpanan obat sirup setelah segel dibuka, memiliki masa pakai yang berbeda-beda. Obat
yang berisi antibiotik tidak boleh disimpan lebih dari 7 hari setelah obat tersebut dilarutkan
dengan air. Begitu juga dengan obata sirup kering lainnya yang memerlukan perlakuan yang
sama dengan obat sirup antibiotik. Obat larutan oralit yang dikemas dalam botol, tidak boleh
digunakan kembali lebih dari 24 jam setelah segel dibuka.

Baca Juga : Obat disimpan di Lemari Es, Bolehkah?

Untuk obat sirup yang lain, seperti obat demam, obat batuk pilek, maupun vitamin, dapat
disimpan sampai pada batas tanggal kadaluarsanya. Akan tetapi, dengan catatan obat tersebut
tidak berubah rasa, warna, bau atau aroma, dan bentuknya. Serta obat tersebut disimpan
dengan cara penyimpanan yang benar, seperti : simpan di tempat yang kering, bersih,
terlidung dari cahaya matahari langsung, serta disimpan pada suhu ruangan. Beberapa obat
memerlukan perlakuan khusus, seperti disimpan pada suhu lemari es, akan tetapi jangan
disimpan pada freezer karena dapat merusak stabilitas obat. cukup diletakkan di pintu kulkas
atau lemari es saja.

Meskipun demikian, mengingat resiko kontaminasi dan oksidasi yang mampu mengurangi
stabilitas obat, kami sarankan obat sirup tidak disimpan dalam kurun waktu lebih dari 30 hari.

Anda mungkin juga menyukai