Oleh
Rigianita Ika Ayu Pristanti (201510300511014)
D-3 KEPERAWATAN
FAKULTAS ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG
2017
Satuan Acara Penyuluhan (SAP)
Terapi Distraksi untuk Mengurangi Stress
8. Strategi Pelaksanaan
No Tahap/waktu Kegiatan pembicara Kegiatan peserta
1 Pendahuluan · Memperkenalkan diri Mendengarkan dan
( 5 menit) · Menjelaskan TIU dan memperhatikan
TIK
· Menjelaskan strategi
pelaksanaan
A. Distraksi
Pengalihan dari fokus perhatian terhadap stress ke stimulus yang lain. Tehnik
distraksi dapat mengatasi stress. Stimulus yang menyenangkan dari luar juga
dapat merangsang sekresi endorfin, sehingga stimulus stress yang dirasakan
oleh klien menjadi berkurang. Peredaan stress secara umum berhubungan
langsung dengan partisipasi aktif individu, banyaknya modalitas sensori yang
digunakan dan minat individu dalam stimulasi, oleh karena itu, stimulasi
penglihatan, pendengaran dan sentuhan mungkin akan lebih efektif dalam
menurunkan tingkat stress dibanding stimulasi satu indera saja (Tamsuri,
2007).
Distraksi berarti mengalihkan perhatian kita pada sesuatu. Kita menggunakan
metode ini tanpa menyadari ketika kita menonton televisi atau mendengarkan
radio untuk mengalihkan pikiran kita dari kekhawatiran / cemas / suatu
masalah atau mungkin rasa sakit yang sedang kita alami.
3. Distraksi pernafasan
Bernafas ritmik, anjurkan klien untuk memandang fokus pada satu objek
atau memejamkan mata dan melakukan inhalasi perlahan melalui hidung
dengan hitungan satu sampai empat dan kemudian menghembuskan
nafas melalui mulut secara perlahan dengan menghitung satu sampai
empat (dalam hati). Anjurkan klien untuk berkosentrasi pada sensasi
pernafasan dan terhadap gambar yang memberi ketenangan, lanjutkan
tehnik ini hingga terbentuk pola pernafasan ritmik.
4. Distraksi intelektual
Antara lain dengan mengisi teka-teki silang, bermain kartu, melakukan
kegemaran seperti mengumpulkan perangko atau menulis cerita.
5. Distraksi Spiritual
Seperti Mengaji, Sholat, Mengikuti Pengajian, Ceramah agama, atau
mendengarkan bacaan Ayat Suci
6. Imajinasi terbimbing
Adalah kegiatan klien membuat suatu bayangan yang menyenangkan dan
mengonsentrasikan diri pada bayangan tersebut serta berangsur-angsur
membebaskan diri dari dari perhatian terhadap Stress.
DAFTAR PUSTAKA