ANALISIS INDUSTRI : MATRIK EVALUASI FAKTOR EKSTERNAL

Nama: Ragil Putri Intan

Npm: 155020093
Kelas: B

Matriks Evaluasi Faktor Eksternal dapat dikembangkan dalam lima langkah :

1. Buat dafar ±actor-±aktor eksternal utama sebagaimana yang disebutkan

dalam proses auditeksternal. Masukan 10-20 ±aktor, termasuk peluang
dan ancaman, yang memengaruhi perusahaandan industrinya. Dafar
terlebih dahulu pelunagnya, kemudian ancamannya. Buat sespesi²k
mungkin dengan menggunakan presentase, rasio, dan perbandingan jika
dimungkinkan.
2. Berilah pada seTap ±actor tersebut bobot yang berkisar dari 0,0 (Tdak
penTng) sampai 1,0(sangat penTng). Bobot itu mengindikasikan
signi²kansi relaTve dari suatu ±actor terhadapkeberhasilan perusahaan.
Jumlah total seluruh bobot yang diberikan pada ±actor itu harus
samadengan 1,0.
3. Berilah peringkat 1-4 pada seTap ±actor eksternal utama untuk
menunjukan seberapa e±ekT±strategi perusahaan saat ini dalam
merespon ±actor tersebut, di mana 4 =responnya sangat bagus,
3=responnya diatas rata-rata, 2 =responnya rata-rata, dan 1 =responnya
dibawah rata-rata.Peringkat didasarkan pada kee±ekT±an strategi
perusahaan.
4. Kalikan bobot seTap ±actor dengan peringkatnya untuk menentukan skor
bobot.
5. Jumlahkan skor rata-rata untuk seTap variable guna menentukan skor
bobot total untukorganisasi.
Kasus : Matriks Evaluasi Faktor Eksternal pada PT Gunung Madu
Planta±onsKasus ini, membahas mengenai perusahaan P³ GUNUNG MADU
PLAN³A³IONS (GMP) denganpengaruh sepuluh indikatornya. Perusahaan yang
didirikan pada tahun 1975, merupakan peloporusaha perkebunan dan pabrik
gula di luar Jawa, khususnya Lampung.

Analisis : Dalam Manajemen Strategis ada banyak indikator yang terkait satu
sama lain dan terdapat padaseTap jenis usaha baik besar maupun kecil,
termasuk usaha yang bergerak di sektor pekebunan,yaitu P³ GUNUNG MADU
PLAN³A³IONS (GMP). Perusahaan perkebunan ini menghasilkan
komodiTgula, sebagai hasil produksinya.

Adapun tiga indikator dari perusahaan tersebut, sebagai berikut :

EkonomiPerekonomian yang terjadi dalam suatu negara akan memberikan

ancaman dan peluang bagiperusahaan Gunung Madu PlantaTon. Aspek dalam
perekonomian itu berupa pertumbuhan,distribusi pendapatan, tabungan, utang,
kredit.

Pertumbuhan dapat menjadi ancaman bagi perusahaan GMP. Salah satu contoh
yangmenjadi ancaman adalah depreasi rupiah terhadap US Dolar. Hal ini akan
menjadi ancamanjika GMP melakukan ekspor.

Distribusi pendapatan akan menjadi peluang bagi perusahaan. Dimana income

perkapitapenduduk meningkat sehingga kemampuan penduduk untuk membeli
produk dariperusahaan GMP pun meningkat.
Tingkat bunga kredit turun menjadi peluang bagi perusahaan Gunung Madu
Planta±ons karena keinginan seseorang untuk menabung akan berkurang dan
memilih investasikeperusahaan sebagai pilihan alternatif.