1. Mekanisme kerja suatu obat terhadap c.

onset cepat, duration lama

makhluk hidup termasuk dalam bidang d, onset lama, duration lama
A. Farmako klinik e. duration lama
B.Farmakodinamik
C.Farmakognosi
D.Farmakoterapi 8.batas batas keamanan suatu obat
E.Farmakokinetik ditentukan
terutama oleh
2.Dalam perncapaian efek terapeutik yang a. meningginya nilai Lethal Dose 50
ideal dan efek samping yang minimal, b. meningginya nilai efektif Dose 50
(faktor yang sangat berpengaruh) adalah c. merendahnya durasi pemberian obat
A. konsentrasi obat d. merendahnya therapeutic ratio
b. keadaan fisik obat e. meningginya therapeutic ratio
c. interaksi obat
d. kelarutan obat 9.faktor terpenting yang mempengaruhi
e. tempat absorpsi obat efek terapeutik
obat adalah
3. Obat sublingual mudah larut dan a.sex
diabsorpsi b berat badan
dengan cepat karena c. kecepatan ekskresi
a. bermolekul kecil d.kombinasi obat
b. bersifat hidrofilik e. bangsa
c.berkonsentrasi tinggi
d mudah larut dalam methanol 10.yang paling berperan untuk menimbulkan
e. bersifat lipofilik efek suatu
obat adalah
4. Setelah obat diabsorpsi dan masuk a.besarnya dosis
kedalam b.lamanya pemberian
sirkulasi darah umumnya terjadi c.reseptor
a. proses pengikatan dengan d.bentuk fisik obat
protein plasma e.kondisi fisik pasien
b. menjadi obat bebas
c. berubah bentuk molekulnya 11. ketahanan luar biasa efek suatu obat
d. volume berubah terhadap
e. langsung kerjaringan jaringan kelompok obat disebut
a. individual tolerance
5. Yang termasuk reaksi metabolisme fase b. species tolerance
II adalah c. cross tolerance
a. acetilasi d. konyugasi d. acpuired tolerance
b. hidrolisis e. reduksi e. acut tolerance
c. oksidasi
12.Disebut habituasi apabila sudah menjadi
6. selain melalui ginjal organ terpenting a.toleransi
kedua b.tacahyphylaxis
untuk ekskresi suatu obat adalah melalui c.emotional dependence
a. paru d. ASI d.physical dependence
b. empedu e.kulit e.emotional and physical
c. colon dependence

7. waktu efek obat yang ideal

a.onset cepat
b.onset cepat, duration cepat
13.Reaksi abnormal berdasarkan genetic
seseorang 19.Dalam menghitung frekuensi denyut nadi
disebut sebaiknya minimal
a.Hypersensitivity d.antagonistic a.5detik d.20detik
b.tachyphylaxis e.addiction b.10detik e.25detik
c.idiosyncrasy c.15detik

14.Bila terjadi reaksi anaphylactic,tindakan 20.frekuensi nadi kurang dari 60 disebut

yang a.bradikardi d.hipokardi
perlu segera dilakukan b.takikardi e.hiperkardi
a.bawa keruang gawat darurat c.normokardi
b.beri infuse
c.beri adrenalin 21.Tekanan darah palpatoir diukur
d.ber corticosteroid menggunakan alat
e.beri oxygen a.spirometri
b.sphygmomanometer
15.Super infeksi dapat terjadi akibat c.termometer
a.pemberian obat jangka panjang d.stetoskop
b.pemberian obat intermitten e.endoskop
c.penghentian obat secara mendadak
d.penggunaan obat antibiotic jangaka 22.Dalam melakukan pemeriksaan fisik pada
panjang pasien,
e.semua di atas benar maka sebaiknya pemeriksa menempatkan
diri
16.Untuk mewujudkan pengobatan yang a.dikiri pasien
rasional proses b.dikanan pasien
tahapan terpenting adalah c.dibawah pasien
a.pemilihan obat d.diatas pasien
b.pemilihan intervensi pengobatan e.didepan pasien
c.aturan cara pemberian dan dosis obat
d.evaluasi,monitoring efek obat 23.pemeriksaan tanda vital yaitu
e.penentuan diagnose pemeriksaan denyut nadi
menggunakan teknik
17.Pada umumnya pemeriksaan fisik a.inspeksi d.auskultasi
dilakukan secara b.palpasi e.regulasi
berurutan yaitu c.perkusi
a.auskultasi,inspeksi,palpasi dan perkusi
b.palpasi, perkusi,auskultasi dan inspeksi 24.teknik inspeksi,palpasi,perkusi dan
c.inspeksi,palpasi,perkusi dan auskultasi auskultasi
d.perkusi,palpasi,inspeksi, dan auskultasi merupakan teknik umum yang dilakukan
e.perkusi, inspeksi,auskultasi,dan palpasi pada pemeriksaan
a.anamnesis
18.Pemeriksaan perkusi paru bertujuan b.fisik
untuk c.identitas
a.menentukan batas paru-hepar d.tanda vital
b.menentukan ada tidaknya infeksi e.keadaan umum
c.menentukan jenis udara yang ada di dalam
paru2 25.prinsip-prinsip metode klinis
d.menentukan simetris tidak paru kiri 1.berpikir secara anatomik,fisiologis dan
dengan patologis
paru kanan 2.diagnosa penyakit harus disusun
e.menentukan lebar sela iga
 3.hal - hal umum yang lebih sering fisik tak ditemukan kelainan organ yang
terjadi berarti.
4.menggali P,Q,R,S,T berkaitan Pemeriksaan lab juga dalam batas normal
dengan kasus nyeri kecuali ada tanda
E. infeksi dengan adanya leukosistosis

26.Gaya berjalan STEPPAGE GAIT 30.specimen yang biasa digunakan untuk

1.Gaya berjalan seorang pemabuk mendiagnosis
2.Petanda kelumpuhan N.Tibialis penyakit ini ialah
3.Gaya berjalan penderita a.Liquor cerebrospinalis
Parkinson b.swab uretra
4.Gaya berjalan penderita Lepra c.swab nasofaring
D d.urine
e.feses

31.pemeriksaan laboratorium yang umum

27.Penyakit (penyakit - penyakit) saraf dilakukan untuk
dibawah ini dapat mendiagnosis penyakit ini adalah
didiagnosa cukup dengan mengamati a.isolasi virus
gambaran klinis: b.deteksi antigen
1.epilepsi 3.Bell's Palsy c.deteksi RNA
2.Tetanus 4.Parkinson d.deteksi DNA
E e.deteksi IgC
28.PTOSIS adalah tanda kelumpuhan (ada 3
jawabannya) 32.antibiotik yang dapat berfungsi sebagai
a.N.trochlearis agent
b.N.Oculomotorius kemotherapeutic dapat bekerja sebagai
c.N.Facialis a.katalis
d.N.Abduscens b.bacteriostatic
e.N.Hipoglossus c.imunostimulator
d.bacteriocide
29.Peta FOERSTER e.virostatik
1.menggambarkan pola sensibilitas
nervi spinales 33.beberapa syarat ideal dari suatu
2.Menggambarkan pola sensibilitas antibiotic adalah
medula spinalis a.lebih bersifat bakteriostatik
3.menggambarkan pola sensibilitas b.stabil dalam lemak
distribusi perifer c.tetap aktif dalam cairan tubuh
4.menggambarkan pola sensibilitas d.tidak merusak membrane sel
distribusi segmental bakteri
E. e.tidak merusak dinding sel
Untuk soal no 30-31,perhatikan skenario
berikut. 34.pengobatan yang irrasional terjadi bila
Seorang pria 25 tahun dengan keluhan pemberian obat didasarkan pada
demam di atas 38C, a.kondisi ekonomi pasien
ada batuk dan bersin serta terasa ngilu di b.berat ringannya penyakit
seluruh tubuh. c.dosis obat
Ada riwayat kontak dengan binatang yang d.tes resistensi obat
mati mendadak di e.perusahaan obat
sekitar rumahnya beberapa hari lalu, pada
pemeriksaan Skenario
Seorang wanita 34 tahun datang ke rumah d. Ca 125
sakit dengan e. Ferritin
keluhan utama batuk sejak 3minggu lalu.
Terasa sesak 40. yang termasuk tes infeksi virus
waktu batuk dan sering keringat malam pada a.tes widal
pemeriksaan b.HbsAg. (Hepatitis B surface
foto thorax ditemukan ada bercak berawan antigen)
di apex paru c. V.D.R.L (veneral disease
kiri.Dalam pemeriksaan lab ada basil bentuk research laboratory)
batang d.T.P.H.A (treponema
tahan H2SO4. pallidumhemaglutination)
e.Mycodot
35.Spesimen yang paling tepat untuk diambil
pada pasien 41.Pertanda tumor untuk kanker ovarium
ini untuk diagnosis hingga deteksi a.alfa foeto protein ( AFP)
resistensi obat b. prostat spesifik antigen (PSA)
adalah c.Carcino embrionic antigen (CEA)
a.urine d. Ca 125
b.darah e. Ferritin
c.cairan sendi
d.dahak 42. yang termasuk tes infeksi parasit
e.jaringan paru a.alfa foeto protein ( AFP)
b. prostat spesifik antigen (PSA)
36.Media yang paling tepat digunakan untuk c.Carcino embrionic antigen (CEA)
kasus di atas d. Ca 125
a.nutrient agar e. ICT.Plasmodium
b.chocolate agar
c.SDA 43.Yang tidak sesuai dengan sifat- sifat
d. SS medium sinar-X adalah
e.LJ medium a.efek ionisasi
b.atenuasi
37.Adapun pewarnaan yang tepat adalah c.scatter
a.methylen blue d.efek pemanasan pada obyek
b.carbol fuchsin e.penetrasi
c.crystal violet
d.safranin 44.yang tidak termasuk gelombang
e.alkalis fuchsin elektromagnetik dibawah
ini adalah
a.sinar-X
b.elektron
c.sinargamma
38. yang termasuk dalam tes hemostatik d.proton
a.masa protrombin e.ultraviolet
b.hitung lekosit
c.tes hematokrit 45.pemeriksaan radiologi berikut ini yang
d.hitung eritrosit aman bagi
e.laju endap darah kehamilan
a.kedokteran nuklir
39. pertanda tumor untuk kanker prostat b.CT-scan
a.alfa foeto protein ( AFP) c.sinar-X konvensional
b. prostat spesifik antigen (PSA) d.ultrasonography
c.Carcino embrionic antigen (CEA) e.MRI
 c.pencahayaan dan pasien tidak
46.organ-organ atau obyek yang tampak memakai pakaian
densitas itermediate d.menggunakan sarung tangan
pada foto radiografi kenvensional adalah e.pemeriksaan tekanan darah dan
a.urine dalam kandung kemih nadi
b.lemak
c. udara
d.uang logam 51. Dibawah ini penting pada pemeriksaan
e.tulang belakang genitalia pria

1. Berdiri atau berbaring

47.obyek berikut ini tampak sebagai
2. Tidak menggunakan pakaian
bayangan hperdens pada
3. Inspeksi daerah inguinal
CT-scan
4. Palpasi daerah inguinal
a.pendarahan d.udara
C.
b.lemak e.jantung
c.edema 52. Untuk inspeksi dan palpasi daerah
inguinal pada genital pria, pemeriksaan yang
48.dibawah ini mekanisme klinis penyakit penting adalah
yang benar
a.dengar-klarifikasi-pertanyaan- 1. Konsistensi
pemeriksaan- 2. Ukuran
analisa-resume 3. Nyeri
b.dengar- pertanyaan - analisa - 4. Radang
pemeriksaan - E.
klarifikasi - resume
53. Tn. Joni, usia 40 tahun, dibawa ke UGD
c.dengar - klarifikasi - pertanyaan
RSWS karena keluhan sesak yang memberat
- analisa-
dalam 2 hari terakhir. Batuk 5 hari, lender
resume - pemeriksaan
sulit dikeluarkan. Setelah dilakukan
d.pertanyaan - dengar - klarifikasi
pemeriksaan fisis serta radiologi, diagnosis
-
adalah pnemothoraks dekstra (udara dalam
pemeriksaan - analisa - resume
cavum pleura, kanan). Kemungkinan
e. analisa - resume - pemeriksaan -
pemeriksaan fisis yang didapatkan adalah
dengar -
klarifikasi - pertanyaan a. Inspeksi : simetris kedua paru
b. Palpasi : pergerakan meningkat pada
49.dibawah ini merupakan kunci utama dalam paru kanan
anamnesis c. Perkusi : redup pada paru kanan
kecuali d. Perkusi : hiper sonor pada paru kiri
a.identitas e. Auskultasi: bunyi napas menurun
b.keluhan utama pada paru kanan
c.riwayat penyakit
d.latar belakang keluarga 54. Pernyataan dibaeah ini yang benar
e.effloresensi mengenai RESPIRASI adalah

50.Pemeriksaan fisik pada pemeriksaan a. Karbondioksida merupakan sisa

kulit,kita butuhkan metabolism yang tidak diperlukan
situasi yang baik , maksudnya adalah tubuh
a.pemeriksaan laboratorium b. Oksigen dapat disimpan di dalam
dengan hasil yang baik tubuh dalam jumlah yang sangat
b.kooperatif antar dokter dan banyak
pasien c. Ekspirasi tenang tidak memerlukan
kontraksi otot-otot pernapasan
 d. Karbondioksida harus dikeluarkan b. 1/20
sebanyak-banyaknya c. 1/60
e. Oksigen udara sebaiknya diambil d. 1/300
sebanyak-banyaknya e. 1/∞

55. Seorang laki-laki, 50 tahun dibawa ke 60. Cara terbaik untuk pemeriksaan segmen
UGD karena keluhan sesak napas. Pada depan bola mata adalah dengan menggunakan
pemeriksaan didapatkan kondisi hipoksia.
Hipoksia jaringan dapat terjadi pada a. Lampu senter
keadaan b. Funduskop
c. Slit lamp biomikroskop
a. Edema paru d. Retinoskop
b. Penyempitan saluran napas berat e. Oftalmoskop
c. Keracunan sianida
d. pO2 udara rendah 61. Untuk memeriksa retina digunakan alat
e. semua benar dibawah ini

56. Pemeriksaan fisis paru yang paling a. Lampu senter

membantu dalam membedakan diagnosis b. Keratometer
cairan atau udara dalam paru adalah c. Slit lamp biomikroskop
a. Palpasi d. Kampimetri
b. Perkusi e. Oftalmoskop
c. Inspeksi
62. Bila pasien mengeluh kehilangan lapang
d. Anamnesis
pandang bagian bawah akibat suatu kelainan
e. Auskultasi
retina, maka kelainan tersebut berada di

a. Retina bagian atas

57. Keadaan berikut yang bukan sebagai b. Retina bagian bawah
penyebab nyeri dada c. Retina bagian temporal
d. Retina bagian nasal
a. Malgia e. Retina bagian sentral
b. Herpes
c. Hemoptisis
d. Efusi pleura
63. Untuk mengidentifikasi pasien yang
e. Pnemomediastinum
mengalami resiko tinggi terjadinya
58. Seorang pemuda, 25 tahun mengeluh malnutrisi dapat dilakukan pemeriksaan
penglihatan ganda bila melihat ke sisi status gizi yaitu
kanannya setelah suatu kecelakaan lalu
a. Antropometri
lintas.pemeriksaan mata yang perlu dilakukan
b. Pengukuran BB
berdasarkan keluhan diatas adalah
c. Serum albumin
a. Tes Snellen d. Data laboratorium
b. Tes perimetri e. Subjective global assessment
c. Tes konfrontasi
64. Untuk melihat pola kebiasaan makan,
d. Tes pergerakan bola mata
dapat digunakan pemeriksaan asupan melalui
e. Tes kampimetri
metode
59. Seorang ibu, 66 tahun, pada pemeriksaan
a. Dietary history
mata didapatkan visus mata kanan hanya
b. Food diary
melihat lambaian tangan pada jarak 1 meter.
c. Semi-quantitative of food frequency
Hasil visus tersebut ditulis sbb
questionnaire
a. 1/6 d. Food frequency questionnaire
 e. 24 hour recall b. bunyi jantung

65. Untuk mempertahankan BB, dapat c palpasi jantung

digunakan rumus yaitu
d bunyi napas
a. BEE x 1.2
b. BEE x 1.6 e pekak hepar
c. BEE x 1.8
d. BEE x 2.0
e. BEE x 2.5 70. apabila kita ingin melakukan pemeriksaan
fisis jantung pada pasien dengan keluhan
66. bila pada pemeriksaan klinis penderita
utama jantung berdebar, maka urutan
terdapat muscle cell wasting maka yang
pemeriksaan adalah
paling mungkin adalah
a. inspeksi, palpasi, perkusi, auskultasi
a. defisiensi vit. A
b. defisiensi iodium b. inspeksi, perkusi, palpasi, auskultasi
c. over natrium
c. inspeksi, auskultasi, palpasi, perkusi
d. kekurangan energi
e. kekurangan protein d. palpasi, perkusi, auskultasi, inspeksi

e. auskultasi, ipalpasi, inspeksi, perkusi

67. makanan biasa diberikan kepada
penderita

a. suhu badan normal dan tidak diare
b. penderita sesudah operasi
c. penderita susah menelan
d. penderita dengan infeksi akut
e. transisi dari makanan cair ke lunak
71. dalam melakukan pemeriksaan fisis pada
pasien, untuk memperkirakan apakah ada
tidaknya penyakit jantung, maka seorang
dokter akan menanyakan ada tidaknya
keluhan seperti

a.sakit dada, batuk-batuk, berdebar, pusing

68. perkusi membantu kita untuk mengetahui
pembesaran jantung. Hal ini dilkukan apabila bdemem, sakit dada, sesak napas, nyeri ulu
terlebih dahulu diketahui hati

a.lokasi anatomi dan fungsi organ
jantung dan organ sekitarnya
b.lokasi anatomi dan struktur organ
jantung dan organ sekitarnya
c.struktur biokimia dan fungsi organ
jantung dan organ sekitarnya
d.hubungan anatomi dan struktur organ
jantung dan organ sekitarnya
e.hubungan fungsi, anatomi dan histologi
organ jantung dan organ sekitarnya
69. dengan mengetahui hubungan fungsi
jantung dan pembuluh darah maka saat
melakukan pemeriksaan bunyi jantung perlu
juga dilakukan pemeriksaan
a. nadi
c cepat lelah, sakit dada, berdebar, sesak
napas
d sesak napas, cepat lelah, pusng, muntah-
muntah
e berdebar, cepat lelah, batuk berlendir dan
nyeri ulu hati
72. seorang pasien datang ke rumah sakit
dengan keluhan utama kaki bengkak dan
perut membesar. Dokter memperkirakan
ingin mencari kemungkinan keluhan utama
akibat jantung kanan payah dan peninggian
tekanan di jantung kanan. Untuk
memperjelas perkiraan dokter, maka
diperlukan pemeriksaan fisis, yaitu
a.meraba iktus kordi

b. meraba kuantitas nadi

c .mengukur tekanan darah

d. mendengar bunyi jantung 76. instrumen di bawah ini memiliki daya

penetrasi terbesar adalah
e. menilai jugular venous pressure
a. hot pack

b.infra red
73. penanganan paling utama dari ulkus
dekubitus c. ultrasound

A. mengubah posisi tiap 2 jam d.microwave

B mengoleskan antibiotik tropikal e.shortwave

C. memberikan cairan glukosa

d. menyinari dengan uv 77. yang sesuai dengan kekuatan otot

derajat tiga
e. mengoleskan antasida liquid
a.kekuatan otot mampu melawaqn gravitasi
dan tahanan dalan jumlah normal

74. terapi bicara sebaiknya diberikan kepada b. kekuatan otot mampu melawaqn gravitasi
dan tahanan dalan jumlah kurang dari normal
a. gangguan bicara
c. kekuatan otot mampu melawaqn gravitasi
b.gangguan bahasa
namun tidak mampu menahan tahanan
c. gangguan menelan
d.pergerakan sendi dimungkinkan jika
d.b dan c benar gravitasi dibatasi

e.a, b, c benar e.sedikit kontraksi tanpa pergerakan

75. penyebab kecacatan terbanyak di untuk soal no. 78-80 perhatikan skenario
amerika serikat adalah berikut

a. arthritis anda adalah seorang dokter jaga di instalasi

rawat darurat. Seorang anak laki2 umur 3
b.carpal tunnel syndrome athun dibawa ibunya ke IRD karena demam
yang tinggi. Anak nampak agak sesak
c.penyakit jantung koroner

d.stroke
78. yang pertama anda lakukan adalah
e.a, b,c,d semua benar
a. melakukan alloanamnesis

b. memeriksa suhu badan dengan

termometer

c. melakukan pemerikasaan darah rutin untuk

mengetahui jumlah leukosit
d.menginstruksikan pemeriksaan rontgent b pemeriksaan turgor perlu dilakukan untuk
dada evaluasi status gizi anak

e. meresepkan obat anti demam dan bila c anamnesis volume urin dalam 6 jam
perlu memasang infus terakhir penting untuk mengetahui derajat
dehidrasi

d kemungkinan anak tsb menderita

intoleransi laktosa

e segera lakukan pemeriksaan darah untuk

kemungkinan keracunan makanan

79. pada pemeriksaan fisik pada dada urutan

pemeriksaan berdasarkan urutan
kepentingannya ( kurang penting ke penting)
adalah

a ins, pal, per, aus

b ins, aus, per, pal

c aus, pal, per, ins 82. pada pemeriksaan fisik anak ini,
kemungkinan anda akan menemukan
d aus, per, pal, ins
a peristaltik sangat menurun
e pal, ins, per, aus
b turgor jelek

c shifting dullness positif

80. untuk mengetahui tingkat perkembangan
anak dibutuhkan data seperti d kernig sign positif

a. bb tb e hepar teraba 2 cm

b lingkar kepala

c kapan anak mulai berjalan 83 Gejala dan tanda penyakit

gastrointestinal berasal dari
d lla
a gangguan fungsi utama dari traktus
e jumlah saudara gastrointestinal

b tidak efisiensinya proses konsumsi cairan

anda bertugas di poli anak, menerima anak
cewe 2 taun dengan keluhan mencret lebih
10 kali, muntah. keadaan ini dialami sejak
sehari lalu, setelah anak diberi jajanan es
buah. berat 8 kg
81 yang manakah dari pernyataan ini yang
paling benar?
dan nutrisi
c gangguan fungsi eliminasi produk-produk
samoah
d kerusakan intrinsik dari traktus
gastrointestinalis
e manifestasi oenyakit sistemik

a lakukan heteroanamnesis untuk mendapat

info sebanyak mungkin
84 gejala utama dari pasien dengan refluks
gastroesofageal adalah
a rasa panas di toraks dan regurgitasi
b rasa terbakar di toraks dan non cardiac
chest pain
c nccp saja
d persaan terbakar di rongga mulut
e dispepsia
85 NCCP??
a nyeri primer dari spasme esophagus
b ujung saraf bebas intraepitelial bekerja
sebagai nosiseptor yang peka terhadap asam
c hipersinsitifiras secara psikologik
menungkatkan jumlah dari asam
ekstraesofagus
d dapat diuji dengan pemberian obat-obatab
yang diberikan untuk pengobatan penyakit
jantung koroner
e nyeri dada retrosternal secara rekuren
atau episodik tanpa kelainan jantung
86 perbedaan mekanisme antara muntah dan
regurgitasi
a regurgitasi biasanya berupa semburan
tanpa kontraksi dari otot abdomen dan
dinding toraks
b regurgitasi disertai dan berkaitan dengan
mual mual
c muntah merupakan kontraksi berulang dari
dinding abdomen
d regur biasanya tidak disadari, makanan
dapat keluar atau tertelan kembali
e muntah tidak disertai dengan mual
87 dispepsia ditandai dengan
a nyeri epigastrium setidaknya 12 minggu
pada 12 bulan terakhir
b rasa tidak enak di regio abdominalis
c tanpa adnya oenyakit organik, sistemik,
atau metabolik tidak termasuk endoskopi
traktus gastrointestinal bagian atas
d gejala berpusat di abdomen bagian atas
dengan keluhan utama nyeri atau perasaan
tidak enak
e perasaan subjektif yang negatif tanpa
nyeri dan tidak disertai dengan gejala gejala
lainnya
88-92
amir, 9 taun, bb 26 kg, didiagnosis
mengalami ISPA. terapi farmakologis yang
diberikan adalah analgetik antipiretik
dengan dosis 600mg/hari
antibiotik gol penisilin dengan dosis 40
mg/kgBB/hari
dan antitusif non narkotik 1 mg/kgBB/hari
yang diminum jika perlu. Dosis ini diberikan
untuk 3 hari dan 4 kali sehari
88. yang dimaksud dengan antipiretik dalam
kasus di atas:
a Furosemid
b digoksin
c paracetamol
d kodein
e allopurinol
89 yang dimaksud dengan antitusif non
narkotik dalam kasus di atas adalah
a noskapin
b dekstrometorphan
c glyseril guaiakolat b strukturnya sederhanan namun masih
terdapat pembagian organ atau jaringan
d kodein
c dinding sel rigid terdiri atasselulosa tetapi
e doveri bukan kitin dan glukan

d heterotropik. klorofil dan daoat mengolah

makanan sendiri
90 satu kali pakai antitusif dalam resep ini
(dalam mg) e struktur yang sederhana tersebut tak
dapat berubah-ubah sesuai keperluan
a4

b 18
94 berkut ini yang berhubungan dengan
c 78
istilah dalam jamur
d6
a konidia adalah bentuk seksual dari elemen
e 26 reproduksi

b spora ialah aseksual dari elemen repro

91 antipiretik 1 kali pakai pada kasus di atas c ascospora adalah seksual spora

a 150 d arthrokonidia adalah konidia yang

berkembang dalam hifa
b 200
e konidiofora ialah struktur barang di mana
c 400 konidia keluar

d 600

e 700 95 yang berkaitan dengan anti jamur ialah

a nystatin berperan merusak memblok glucan

sintesis
92 yang termasuk antibiotik untuk kasus ini
adalah b flucytosin merusak mikrotubule

a eritromisin c tolmaftale belum jelas mekanisme

kerjanya
b amoksisilin
d griseofulvin menghambat RNA dan DNA
c streptomisin
e echinocandines membrane
d kanamisin

e spiramisin
96 gejala pada telinga bisa didapatkan pada
keadaan di bawah ini, KECUALI

a otore
93 yang berkaitan dengan sifat jamur ialah
b otalgia
a terdiri atas bangunan seperti filamen yang
c tinitus
disebut hifa
d vertigo
e post nasal drip

97 hal hal yang perlu diperhatikan pada

pemeriksaan HIDUNG adalah sbb

1. laserasi

2. deviasi tulang

3. nyeri tekan

4. konka nasal

E.

98 pernyataan di bawah ini yang susuai untuk

otore adalah sbb

1. rasa nyeri di dalam telinga

2. sensasi bunyi pada telinga
3. rasa penuh di dalam telinga
4. sekret berasal dari liang telinga
D.
99 hal hal apa saja yang perlu diperhatikan
pada pemeriksaan kelenjar limfe leher
adalah sbb
1. warna
2. mobilitas
3. edema
4. permukaan

100 penyebab epistaksis KECUALI

1. kelainan darah
2. riwayat trauma
3. benda asing
4. infeksi hidung
5. alergi