Hasil Capaian
NO Kegiatan Analisa/Hambatan
sasaran absolute %
UPAYA KESEHATAN
WAJIB
I GIZI MASYARAKAT
1. Jumlah bayi dan balita yang menimbang belum mencapai target,yaitu 18%
2. Jumlah bayi dan balita yang naik timbangannya belum mencapai target,yaitu 72,30%
3. Jumlah distribusi kapsul vitamin A bagi anak balita (12-59bulan),yaitu 73,75%
d. Hambatan
1) Rendahnya kunjungan balita ke posyandu
2) Ada beberapa RT tidak ada posyandu
3) Kurangnya pengetahuan masyarakat tentang mamfaat penimbangan
balita
4) Kurangnya pengetahuan ibu tentang menu gizi seimbang pada balita
5) Rendahnya tingkat partisipasi masyarakat (D/S) dan dukungan lintas
sektor
6) Kurangnya fasilitas pengukuran antropometri (dacin, microtoa) dan
rendahx tgkt keakuratan hasil pengukuran (dacin yg ada sdh lama tdk
dikalibrasi dan SDM)
7) Balita gizi buruk tidak mempunyai jaminan kesehatan
1. Analisa
M1 :
1) Petugas program gizi berjumlah 1 orang
M2 :
a) Timbangan berat badan
b) Alat ukur tinggi badan
c) Leaflet dan lembar balik
M3 :
M4:
Tabel 3.7
Internal Factor Evaluation (IFE) Matrix Program Gizi
UPTD Puskesmas Pasundan 2017
Kekuatan (strenght)
Total 1 2.7
Tabel 3.7
Internal Factor Evaluation (IFE) Matrix Program Gizi
UPTD Puskesmas Pasundan 2017
Kelemahan (weakness)
Total 1 2
Peluang (oportunity)
TOTAL 1 2.4
Tabel 3.7
Internal Factor Evaluation (IFE) Matrix Program Gizi
UPTD Puskesmas Pasundan 2017
Total 1 3
O - T = 2.4 - 3 = - 0.6
Diagram Layang Program Gizi
W S
0,7
0.6
KUADRAN IV KUADRAN II
Interpretasi diagram layang untuk program gizi berada pada kuadran 2, yang berarti
program tersebut memiliki ancaman tetapi masih memiliki kekuatan untuk mengembangkan
program gizi tersebut.