PELATIHAN MANAJEMEN KINERJA RUMAH SAKIT

RABU, 27 SEPTEMBER, 2010

09.00 – 09.15 Pembukaan

09.15 – 09.30 Uraian terminology digunakan dalam penilian kinerja rumah sakit.

09.30 – 10.00 Paparan Pengalaman Praktisi dalam solusi kinerja perusahaan

10.00 – 10.15 Rehat Kopi

10.15 – 11.15 Diskusi

11.15 – 12.00 Latar Belakang dan Gambaran dari penilaian kinerja rumah sakit.

12.00 – 13.00 Makan Siang

13.00 – 14.00 Klasifikasi kinerja rumah sakit

14.00 – 14.30 Uraian Perbedaan dimesi kinerja beberapa rumah sakit

14.30 – 14.45 Diskusi kelompok penilaian kinerja rumah sakit

14.45 – 15.00 Rehat Kopi

15.00 – 16.00 Presentasi Grup dan Kesimpulan Hari Pertama

KAMIS, 28 SEPTEMBER, 2011

09.00 – 10.00 Pengantar Konsep Value Chain dalam kaitannya kinerja Rumah Sakit

10.00 – 10.20 Rehat Kopi

10.20 – 11.20 Paparan Value Chain di Rumah Sakit

11.20 – 12.00 Diskusi

12.00 – 13.30 Makan Siang

13.00 – 14.00 Implementasi Performance Manajemn Di Rumah Sakit

14.00 – 14.30 Uraian Perbedaan dimesi kinerja beberapa rumah sakit

14.30 – 14.45 Diskusi kelompok penilaian kinerja rumah sakit

14.45 – 15.00 Rehat Kopi

15.00 – 16.00 Presentasi Grup dan Kesimpulan Hari Pertama

 Membangun Strategis Manajemen Kinerja

Seminar
Semua rumah sakit mengaku punya sistem manajemen kinerja. Seharusnya memang
demikian. Tetapi, banyak persoalan yang muncul dengan sistem manajemen kinerja
tradisional tersebut. Perencanaan kinerja, misalnya, lebih banyak disusun dari level
individu. Kadang-kadang sekali perencanaan kinerja disusun dari level unit kerja, baru
diturunkan ke level individu. Akibatnya, keberhasilan pencapaian kinerja level individu
atau unit tidak selalu diikuti oleh keberhasilan pencapaian kinerja korporat. Dan, sangat
sering terjadi, muncul kejanggalan ketika di akhir tahun, ada unit yang meminta bonus
karena kinerja unitnya tinggi padahal kinerja perusahaan menurun. Masih banyak
permasalahan lain yang muncul ketika cara lama ini dipertahankan. Semuanya
bersumber dari tidak adanya kejelasan hubungan antara sasaran strategis perusahaan
dengan sistem manajemen kinerja.

Pertanyaannya, untuk apa sebuah sistem manajemen kinerja ada dan diperlukan? Jelas
untuk bisa mewujudkan visi, misi, nilai-nilai, dan strategi organisasi. Sebuah sistem
manajemen kinerja seyogyanya dibangun sebagai penjabaran dari visi, misi, nilai-nilai,
dan strategi organisasi. Ia harus menjadi bagian integral dari upaya mengeksekusi
strategi perusahaan. Apakah perusahaan Anda telah menerapkan Balanced Scorecard
atau belum, sistem manajemen kinerja strategis hanya bisa dibangun menggunakan
metodologi Balanced Scorecard. Metode ini, bila diterapkan dengan benar, akan
menghasilkan penyelarasan strategi secara total (total strategic alignment) sebagai alat
untuk menjamin terwujudnya target kinerja perusahaan secara efektif.

Apa kehebatan sistem manajemen kinerja rumah sakit? Manajemen Kinerja Rumah
Sakit mampu menajamkan ulang strategi rumah sakit dan membuatnya menjadi lebih
operasional. Strategi korporat itu menjadi dasar dalam manajemen kinerja organisasi,
yang diturunkan dari level pimpinan puncak ke level yang lebih rendah, termasuk
individu karyawan. Penurunan strategi korporat ke unit lebih kecil akan memberikan
kejelasan bagaimana unit atau individu berkontribusi dalam mewujudkan strategi
korporat tersebut.
Workshop ini membantu peserta untuk bisa menyusun Peta Strategi kinerja rumah sakit
yang selaras dari level tertinggi ke level lebih rendah serta mewujudkan "Strategic
Performance Management" sehingga menjadi organisasi berkinerja tinggi secara
berkelanjutan.

Team Pengajar:
Pradnya Paramita.
Peter Carey.
Rino A Sa’Danoer