1. Euis Kardilah
2. Intan Fitriana
3. Luxman Hakim
4. Muhammad Fadhil
1. Pabrik Pembuatan Gliserol dari Minyak Mentah Jagung Kapasitas 40.000 ton/tahun
Gliserol merupakan tryhydric alcohol C2H5(OH)3 atau 1,2,3-propanetriol. Struktur
kimia dari glierol adalah sebagai berikut :
CH2OH
CHOH
CH2OH
Pemakaian kata gliserol dan gliserin sering membuat orang bingung. Gliserol dan
gliserin adalah sama, tetapi pemakaian kata gliserol biasa dipakai jika kemurnian rendah (masih
terkandung dalam air manis) sedangkan pemakaian kata gliserin dipakai untuk kemurnian yang
tinggi. Tetapi secara umum, gliserin merupakan nama dagang dari gliserol. Gliserol dapat
dihasilkan memalui berbagai proses, salah satunya yaitu dengan cara saponifikasi. Saponifikasi
yaitu hidrolisis lemak menjadi asam lemak dan gliserol dalam kondisi basa. Pembuat kondisi
basa yang biasa digunkan adalah NaOH (natrium/sodium hidroksida).
CH2 — 0 — COOR1 CH2 – OH R1COO – O - Na
4. Merancang Reaktor
Fungsi : Tempat terjadinya reaksi saponifikasi antara trigliserida dan NaOH.
Jenis : Silinder vertical, als dan tutup elipsoidal
Jenis pengaduk marine propeller tiga daun
Bahan konstruksi : StainessSteel, SA-240 tipe 410
Jumlah : 1 unit
Kondisi Penyimpanan : T = 80C, P = 1 atm
Diameter : 1434 m
Tinggi silinder : 2151 m
Tinggi tutup : 0,358 m
Tinggi reaktor : 2509 m
Tebal plat : ½ inch
Daya motor : ½ hp
Tebal jaket : 1 ½ inch
𝑉𝑐 𝑥 𝐻𝑡 𝑉1414,482 𝑚3 𝑥 10,45 𝑚
𝐻𝑐 = =
𝑉𝑡 𝑉𝑡339,475 𝑚3
Hc = 43,541 m
Hc = 142,849 ft = 1714,209 in
Tekanan hidrostatis Ph :
𝜌 (𝐻𝑐 − 1)
𝑃ℎ = + 14,7
144
57,79 𝑙𝑏/𝑓𝑡3 (142,849 𝑓𝑡 − 1)
𝑃ℎ = + 14,7 𝑝𝑠𝑖
144
Ph = 71,626 psi
ts = 2,169 in
Tebal shell standar yang digunakan = 3 in
b. Tebal tutup
𝑃𝐷
𝑡ℎ = + 𝑛. 𝐶
2 𝑆𝐸 − 0,2𝑃