A. Buku
Abdul Aziz Hakim. 2011. Negara Hukum dan Demokrasi di Indonesia. Yogyakarta:
Pustaka Pelajar.
Abdy Yuhana. 2009. Sistem Ketatanegaraan Indonesia Pasca Perubahan UUD 1945.
Bandung: Fokusmedia.
Agussalim Andi Gadjong. 2007. Pemerintahan Daerah: Kajian Politik dan Hukum.
Bogor: Ghalia Indonesia.
Albrow., Martin. 2005. Bereaucracy. Terjemahan Rusli Karim, M dan Totok Daryanto.
Yogyakarta: Tiara Wacana.
Algra, N.E., et.al. 1983. Kamus Istilah Hukum Fockema Andreae Belanda Indonesia.
Terjemahan: Saleh Adiwinata, A. Teloeki, dan Boehanuddin St. Batoeah. 1983.
Jakarta: Bina Cipta.
Amitai Etzioni. 1986. Organisasi-Organisasi Modern. Jakarta: Universitas Indonesia
Press.
Amrah Muslimin. 1985. Beberapa Asas dan Pengertian Pokok Tentang Administrasi
dan Hukum Administrasi. Bandung: Alumni.
.............................. 1986. Aspek-Aspek Hukum Otonomi Daerah. Bandung: Alumni.
Anton M. Moeliono, dkk. 1995. Kamus Umum Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai
Pustaka.
Arief Budiman. 1996. Teori Negara: Negara, Kekuasaan, dan Ideologi. Jakarta:
Gramedia Pustaka Utama.
Arief Muljadi. 2005. Landasan dan Prinsip Hukum Otonomi Daerah Dalam Negara
Kesatuan RI. Jakarta: Prestasi Pustaka Pelajar.
Arif Nasution M. 2000. Demokrasi dan Problema Otonomi Daerah. Bandung: Mandar
Maju.
Ateng Syafrudin. 1985. Pasang Surut Otonomi Daerah. Bandung: Bina Cipta.
......................... 1991. Titik Berat Otonomi Daerah Pada Tingkat II dan
Perkembangannya. Bandung: Mandar Maju.
........................... 1993. Pengaturan Koordinasi Pemerintahan di Daerah. Bandung:
Citra Aditya Bakti.
.......................... 1996. Butir-Butir Tentang Penyelenggaraan Hukum dan
Pemerintahan Yang Baik. Bandung: Citra Aditya Bakti.
Azhary. 1995. Negara Hukum Indonesia: Analisis Yuridis Normatif Tentang Unsur-
unsurnya. Jakarta: Universitas Indonesia Press.
Azyumardi Azra. 2010. Pendidikan Kewarganegaraan (Civic Education): Demokrasi,
Hak Asasi Manusia Dan Masyarakat Madani. Jakarta: Prenada Kencana.
Bagir Manan. 1992. Dasar-Dasar Perundang-undangan Indonesia. Jakarta: Hill.Co.
366
367
Deddy Ismatullah dan Asep A. Sahid Gatara. 2006. Ilmu Negara Mutakhir:
Kekuasaaan, Masyarakat, Hukum, dan Agama. Bandung: Pustaka Attabir.
Delly Mustafa. 2014. Birokrasi Pemerintahan. Edisi Revisi. Bandung: Alfabeta.
Dharma Setyawan Salam. 2004. Otonomi Daerah Dalam Perspektif Lingkungan, Nilai
dan Sumber Daya, Jakarta: Djambatan.
Didik Sukriono. 2013. Hukum, Konstitusi dan Konsep Otonomi: Kajian Politik Hukum
tentang Konstitusi, Otonomi Daerah dan Desa Pasca Perubahan Konstitusi”.
Setara Press: Malang.
Djuhad Mahja. 2008. Kewenangan Otonomi Daerah. Semarang: Universitas
Diponegoro Press.
Diah Anggraeni. 2014. Reformasi Birokrasi Pelayanan Publik. Bandung: Indra
Prahasta.
Diponolo G.S. 1984. Ilmu Negara. Jakarta: Balai Pustaka.
Djoko Prakoso. 1984. Kedudukan dan Fungsi Kepala Daerah Beserta Perangkat
Daerah Lainnya di Dalam Undang-Undang Pokok Pemerintahan Daerah.
Jakarta: Yudhistira.
Dowding, Keith. 1995. The Civil Service. New York: Routledge Publisher.
Duverger, Maurice. 1972. Les Legimes Politiqies. Terjemahan: Suwirjadi. Party Politics
and Pressure Group.
Edie Toet Hendratno. 2009. Negara Kesatuan, Desentralisasi, dan Federalisme.
Yogyakarta: Graha Ilmu.
Eddy Purnama. 2007. Negara Kedaulatan Rakyat: Terhadap Sistem Pemerintahan
Indonesia dan Perbandingannya Dengan Negara Lain. Bandung: Nusamedia.
Eko Prasojo. 2003. Problem dan Perspektif Desentralisasi Politik di Indonesia Dalam
Otonomi Daerah Evaluasi dan Perspektif. Jakarta: Yayasan Rimba Persada.
Erwan Agus Purwanto. 2009. Merumuskan Kembali Agenda Pembangunan Budaya
Birokrasi Yang Terlupakan. Yogyakarta: Gava Media.
Essie Toet Hendratno. 2009. Negara Kesatuan Desentralisasi dan Federalisme.
Yogyakarta: Graha Ilmu.
Faried Ali dan Nurlina Muhidin. 2012. Hukum Tata Pemerintahan Heteronom dan
Otonom. Bandung: Rafika Aditama.
Fleishman., Joel. 1981. Public Duties. Harvard University Press.
Franz Magnis-Suseno. 1997. Etika Politik: Prinsip-prinsip Modal Dasar Kenegaraan
Modern. Cetakan Ketujuh. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.
Ginanjar Kartasasmita. 1996. Pembangunan Untuk Rakyat, Memadukan Pertumbuhan
dan Pemerataan. Jakarta: Pustaka Cidesindo.
Hanif Nurcholis. 2005. Teori dan Praktek Pemerintahan dan Otonomi Daerah. Jakarta:
Gramedia Pustaka Utama.
Hariyoso., H. 2002. Pembaharuan Birokrasi dan Kebijakan Publik. Jakarta: Peradaban.
369
Hari Sabarno. 2007. Untaian Pemikiran Ekonomi Daerah: Memandu Otonomi Daerah
Menjaga Kesatuan Bangsa. Jakarta: Sinar Grafika.
Harun Alrasyid. 1999. Pengisian Jabatan Presiden. Jakarta: Pustaka Utama Grafiti.
Held., David. 1995. Democracy And The Global Orther: From The Modern State to
Cosmopolitan Government. Stanford: Polity Press.
...................... 1996. Model of Democracy. Cambridge: Stanford Univercity Press.
Hestu Cipto Handoyo, B,. 2015. Hukum Tata Negara Indonesia: Menuju Konsolidasi
Sistem Demokrasi. Yogyakarta: Cahaya Atma Pustaka.
Hughes., Owen. 1994. Public Management and Administration. London: Martin’s
Press.
Hoesen Koesoemahatmadja. 1990. Hukum Tata Usaha Negara. Bandung: Citra Aditya
Bakti.
Huntington, SP. 1991. Gelombang Demokratisasi Ketiga. Jakarta: Intermasa.
Indroharto. 1993. Usaha Memahami Undang-Undang tentang Peradilan Tata Usaha
Negara (I). Jakarta: Sinar Harapan.
Ismail. 2009. Politisasi Birokrasi. Malang: Ash-shiddiqy.
Ismail Suny. 1982. Mencari Keadilan. Jakarta: Ghalia Indonesia.
I Gde Pantja Astawa. 2009. Problematika Hukum Otonomi Daerah di Indonesia.
Bandung: Alumni.
..................................dan Suprin Na’a. 2009. Memahami Ilmu Negara dan Teori
Negara. Bandung: Rafika Aditama.
Jimly Asshiddiqie. 1994. Gagasan Kedaulatan Rakyat Dalam Konstitusi dan
Pelaksanaannya di Indonesia. Jakarta: Ichtiar Baru Van Hoeve.
................................ 2002. Konsolidasi Naskah UUD1945 Setelah Perunbahan Kedua.
Jakarta: Pusat Studi Negara, FH UI.
.............................. 2002. Bung Hatta, Bapak Kedaulatan Rakyat: Gagasan Tradisi dan
Tradisi Kedaulatan Rakyat di Indonesia. Dalam Bung Hatta Bapak kedaulatan
Rakyat Memperingati Satu Abad Bung Hatta. Jakarta: Yayasan Hatta.
.............................. 2005. Hukum Tata Negara dan Pilar-Pilar Demokrasi. Jakarta:
Konstitusi Press.
.............................. 2007. Pokok-Pokok Hukum Tata Negara Pasca Reformasi. Jakarta:
Bhuana Ilmu Populer.
.............................. 2006. Pengantar Ilmu Hukum Tata Negara. Cetakan Kedua. Jakarta:
Konstitusi Press.
.............................. 2009. Pengantar Ilmu Hukum Tata Negara. Jakarta: Rajawali Pers.
.............................. 2010. Konstitusi dan Konstitusionalisme. Jakarta: Sinar Grafika.
.............................. 2010. Perihal Undang-Undang. Jakarta: Rajawali Press.
.............................. 2010. Konstitusi Ekonomi. Jakaarta: Kompas.
370
Jimly Asshiddiqie dan Ali Safa’at. 2012. Teori Hans Kelsen tentang Hukum. Jakarta:
Konstitusi Press.
Joko J. Prihatmoko. 2005. Pemilihan Kepala Daerah Langsung: Filosofi, Sistem dan
Problema Penerapan di Indonesia. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Joko Widodo. 2005. Membangun Birokrasi Berbasis Kinerja. Malang: Bayumedia
Publishing.
Juanda. 2008. Hukum Pemerintahan Daerah Pasang Surut Hubungan Kewenangan
Antara DPRD dan Kepala Daerah. Bandung: Alumni.
Jujun S. Suriasumantri. 1985. Ilmu Dalam Perspektif. Cetakan Keenam. Jakarta:
Gramedia Pustaka Utama.
Juli Panglima Saragih. 2003. Desentralisasi Fiskal dan Keuangan Daerah dalam
Otonomi. Jakarta: Ghalia Indonesia.
Juniarso Ridwan dan Achmad Sodik Sudrajat. 2009. Hukum Administrasi Negara dan
Kebijakan Pelayanan Publik. Bandung: Nuansa.
Khairul Fahmi. 2011. Pemilihan Umum Dan Kedaulatan Rakyat. Jakarta: Rajawali Pers.
Leo Agustino. 2008. Dasar-Dasar Kebijakan Publik. Bandung: Alfabeta.
Lili Romli. 2007. Potret Otonomi Daerah dan Wakil Rakyat di Tingkat Lokal.
Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Listyaningsih. 2014. Administrasi Pembangunan: Pendekatan Konsep dan
Implementasi. Yogyakarta: Graha Ilmu.
Logmann, JHA. 1975. Teori Suatu Hukum Tata Negara Positif. Terjemahan. Jakarta:
Ichtiar Baru – Van Hoeve.
Kaloh., J. 2003. Kepala Daerah: Pola Kegiatan, Kekuasaan, dan Perilaku Kepala
Daerah, Dalam Pelaksanaan Otonomi Daerah. Jakarta: Gramedia Pustaka
Utama.
Kansil, C.S.T., dan Christine Kansil. 2005. Sistem Pemerintahan Indonesia. Jakarta:
Bumi Aksara
Kelsen., Hans. Pure Theory of Law (Teori Hukum Murni). Terjemahan oleh Raisul
Muttaqien. 2006. Bandung: Nusamedia.
Koswara., E. 1998. Pembangunan Administrasi di Indonesia. Jakarta: Pustaka LP3ES.
Krishna D. Darumurti. 2012. Kekuasaan Diskresi Pemerintah. Bandung: Citra Aditya
Bakti.
Kristian Widya Wicaksono. 2006. Administrasi dan Birokrasi Pemerintah. Yogyakarta:
Graha Ilmu.
Kuntana Magnar. 1983. Pokok-Pokok Pemerintahan Daerah Otonom dan Wilayah
Administratif. Bandung: Amrico.
Kuntjoro Purbopranoto. 1981. Perkembangan Hukum Administrasi Indonesia.
Bandung: Binacipta.
371
Lexie M. Giroth. 2004. Edukasi dan Profrsi Pamong Praja: Public Policy Studies, Good
Governance and Performance Driven Pamong Praja. Bandung: Indra Prahasta.
Lexie M. Giroth dan Jacson F.R. 2004. Giroth. Reformasi dan Performansi Pamong
Praja. Bandung: Indra Prahasta.
Lijan Poltak Sinambela. 2006. Reformasi Pelayanan Publik Teori, Kebijakan dan
Implemtasinya. Jakarta: Bumi Aksara.
Lili Rasjidi dan I. B. Wyasa Putra. 2001. Hukum Sebagai Suatu Sistem. Bandung:
Remaja Rosdakarya.
Mahfud M.D. 2000. Dasar dan Stuktur Ketatanegaraan Indonesia. Edisi Revisi.
Jakarta: Reneka Cipta.
Mansyur Effendi., A. 1994. Dimensi/Dinamika Hak Asasi Manusia Dalam Hukum
Nasional dan Internasional. Jakarta: Ghalia Indonesia.
Mardiasmo. 2004. Otonomi dan Manajemen Keuangan Daerah: Good Governance.
Yogyakarta: Andi Offset.
Mashudi. 2011. Hak Mogok Dalam hubungan Industrial Pancasila. Bandung: CV
Utomo.
Mas’ud Said., M. 2007. Birokrasi di Negara Birokratis. Malang: UMM Press.
........................... 2008. Arah Baru Otonomi Daerah di Indonesia. Malang: UMM Press.
Marbun, B.N. 2005. Otonomi Daerah 1945-2005 Proses dan Realita, Perkembangan
Otda Sejak Zaman Kolonial Sampai Saat Ini. Jakarta: Pustaka Sinar Harapan.
Marbun., SF. 1997. Peradilan Administratif dan Upaya Administratif di Indonesia.
Jakarta: Pusat Studi Hukum Tata Negara FH-UI.
.................... 2001. Dimensi-Dimensi Pemikiran Hukum Administrasi Negara.
Yogyakarta: UII Press.
Marbun, SF dan Moh. Mahfud MD. 1987. Pokok-Pokok Hukum Administrasi Negara.
Yogyakarta: Liberty.
Miftah Thoha. 2001. Dimensi Prima Administrasi Negara. Jakarta: Pustaka Jaya.
...................... 2003. Birokrasi dan Politik di Indonesia, Jakarta: RajaGrafindo Persada.
...................... 2008. Birokrasi Pemerintahan Indonesia di era Reformasi. Jakarta:
Kencana Prenada Media Group.
....................... 2012. Birokrasi Pemerintah dan Kekuasaan di Indonesia. Yogyakarta:
Matapena Institute.
Miftah Thoha dan Darma, A. 1999. Menyoal Demokrasi Birokrasi Publik. Jakarta: Balai
Pustaka.
Miriam Budiardjo. 2008. Dasar-Dasar Ilmu Politik. Edisi Revisi. Jakarta: Gramedia
Pustaka Utama.
Moerdiono. 1993. Mencari Model Birokrasi Indonesia: Dalam Birokrasi dan
Administrasi Pembangunan. Jakarta: Sinar Harapan.
372
Sjahran Basah. 1985. Eksistensi dan Tolak Ukur Badan Peradilan Administrasi Negara.
Bandung: Alumni.
........................ 1986. Tiga Tulisan Tentang Hukum. Bandung: Armico.
........................ 1989. Ilmu Negara, Pengantar, Metode dan Sejarah Perkembangan.
Bandung: Alumni.
Schwartz., Richard D. dan Skolnik., Jerome H. 1970. Society and The Legal Order.
New York and London: basic Books Inc. Publishers.
Shafitz., Jay M. dan Russel., E.W. 1998. Public Administration. New York: Longman
Solly Lubis. 2007. Ilmu Negara. Bandung: Mandar Maju.
Soehino. 2000. Ilmu Negara. Cetakan Ketiga. Yogyakarta: Liberty.
............. 2010. Hukum Tata Negara: Perkembangan Pengaturan Pelaksanaan
Pemilihan Umum di Indonesia. Yogyakarta: BPFE.
Soerjono Soekanto. 1988. Pokok-Pokok Sosiologi Hukum. Jakarta: Rajawali Press.
............................... 1993. Beberapa Permasalahan Hukum Dalam Kerangka
Pembangunan di Indonesia. Jakarta: Universitas Indonesia Press.
Soetomo. 1993. Ilmu Negara. Surabaya: Usaha Nasional.
Sri Hartini, Sartiajeng Kadarsih, dan Tedi Sudrajat. 2008. Hukum Kepegawaian di
Indonesia. Jakarta: Sinar Grafika.
Sri Mamuji. 2005. Metode Penelitian dan Penulisan Hukum. Jakarta: Fakultas Hukum
Universitas Indonesia.
Sri Pudyatmoko, Y. 2009. Perizinan, Problem dan Upaya Pembenahan. Jakarta:
Gramedia Widiarsaana Indonesia.
Sri Soemantri. 1992. Bunga Rampai Hukum Tata Negara Indonesia. Bandung: Alumni.
...................... 2006. Prosedur dan Sistem Perubahan Konstitusi. Bandung: Alumni.
Strong C.F. 2004. Konstitusi-Konstitusi Politik Modern: Studi Perbandingan tentang
Sejarah dan Bentuk-Bentuk Konstitusi Dunia. Terjemahan. Bandung: Nuansa
dan Nusamedia.
Sudargo Gautama. 1983. Pengertian Tentang Negara Hukum. Bandung: Alumni.
Sudarsono. 1991. Pengantar Ilmu Hukum. Jakarta: Rineka Cupta.
Sunarto Siswanto. 2008. Hukum Pemerintahan Daerah di Indonesia. Jakarta: Sinar
Grafika.
Sunaryati Hartono. 1976. Apakah The Rule of Law itu?. Bandung: Alimni.
Syafuan Rozi. 2010. Zaman Bergerak Birokrasi Dirampok: Potret Birokrasi dan Politik
Indonesia. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Syaukani. 2009. Otonomi Daerah Dalam Negara Kesatuan. Yogyakarta: Pustaka
Pelajar.
Syukur Abdullah. 1991. Budaya Birokrasi di Indonesia. Jakarta: Pustaka Utama Grafiti.
375
B. Peraturan Perundang-undangan
Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 Amandemen Keempat.
Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara (Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 6, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 5494).
Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 244, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 5587), sebagaimana telah diubah dengan
Undang-Undang Nomor 9 Tahun 2015 tentang Perubahan Kedua Atas Undang-
Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 58, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 5679).
376
C. Sumber Lain
Agus Surono. 2008. Harmonisasi Peraturan Desentralisasi. Jakarta: FH Al-Azhar.
Ateng Syafrudin. 1987. Mempelajari Undang-Undang tentang Pokok-Pokok
Pemerintahan di Daerah. Bandung: Makalah.
............................ 1990. Otonomi dan Antisipasi Perkembangan, Suatu Bahan
Penyegaran Pemahaman Otonomi Daerah. Bandung: Makalah.
Badan Kepegawaian Negara. 2014. Sosialisasi Penilaian Kinerja Pegawai Berdasarkan
UU ASN. <http//www.bkn-yogya.net/bkone/berita-164-sosialisasi-penilaian-
kinerja-pegawai-berdasarkan-uu-asn.html> [16/03/15].
Bagir Manan. 1993. Perjalanan Historis Pasal 18 Undang-Undang Dasar 1945,
Perumusan dan Undang-Undang Pelaksanaannya. Karawang: Uniska.
...................... 1999. Pengisian Jabatan Presiden Melalui (Dengan) Pemilihan
Langsung. Bandung: Makalah.
................ 2000. Teori dan Politik Konstitusi. Jakarta: Dirjen Dikti Depdiknas.
Bambang Sutrisno. 2009. Langkah Strategis Penyelematan Lingkungan Hidup: Sebuah
Kajian Teoritis Yuridis Normatif, Kediri: FH Uniska.
Bernard Arief Sidharta. 2004. Kajian Kefilsafatan tentang Negara Hukum. Bandung:
JANTERA-Jurnal Hukum Edisi 3, Tahun II, November.
Delasanova Lumintang. 2013. Rekonstruksi Regulasi Pelayanan Kependudukan dan
Pencatatan Sipil Oleh Birokrasi Pemerintahan Dalam Implementasi Undang-
Undang No. 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah. Unsrat Manado:
Jurnal Vol. I/No. 2/April-Juni.
Dony Septriana Rosady. 2013. Jabatan, Pejabat, dan Pengisian Jabatan.
<http//www.hukum.kompasiana.com/2013/07/01/jabatan-pejabat-dan-
pengisian-jabatan-573409.html> [04/02/15].
377
Marzuki Lubis. 2009. Tinjauan Perspektif Desain Format Hukum Pemilu Pasca
Putusan Mahkamah Konstitusi RI No. 22-44/PUU-VI/2008. Jakarta: Mahkamah
Konstitusi RI.
Mashudi. 2012. Metode Penelitian Hukum. Bandung: Modul kuliah pada Program Studi
Doktor Ilmu Hukum Fakultas Pascasarjana Universitas Pasundan.
Miftah Thoha. 2009. Reformasi Sistem dan Perlikau Birokrasi Menuju Tata
Kepemerintahan Yang Baik. Jatinangor: Jurnal Ilmu Pemerintahan IPDN.
Muhadam Labolo. 2013. Perspektif Pemerintahan: Mengapa IPDN Dipertahankan.
<htttp//muhadamlabolo.blogspot.com/2013/10/mengapa-ipdn-
dipertahankan.html> [19/10/14].
Muhadam Labolo, dkk. 2013. Mendisain Kembali Pola Pengasuhan.
<www.muhadamlabolo.blogspot.com/2013/10/mendisain-kembali-pola-
pengasuhan.html> [22/03/15].
Naskah Akademik RUU Aparatur Sipil Negara. <http//www.ahok.org/Naskah-
Akademik/RUU/Aparatur-Sipil-Negara.html> [16/03/15].
Oswar Mungkasa. 2012. Desentralisasi dan Otonomi Daerah di Indonesia: Konsep,
Pencapaian, dan Agenda Ke depan. Jakarta: Bappenas.
Pemerintah.net. (tanpa tahun). Pemerintah Daerah.
<http//www.pemerintah.net/pemerintah-daerah.html> [03/03/15].
........................... (tanpa tahun). Pembagian Urusan Pemerintah Daerah – UU No. 23
Tahun 2014. <http//www.pemerintah.net/pemerintah-daerah.html> [03/03/15].
............................... 2015. UU ASN (Aparatur Sipil Negara),
<http//www.pemerintah.net/uu-asn-aparatur-sipil-negara.html> [16/03/15].
Poerwasunata, W.J.S. 2003. Kamus Bahasa Indonesia. Edisi Ketiga. Jakarta: Balai
Pustaka.
Rukmana Amanwinata. 1996. Pengaturan dan Batas Implementasi Kemerdekaan
Berserikat dan Berkumpul Dalam Pasal 28 UUD 1945. Desertasi. Bandung:
Universitas Padjadjaran.
Saafroedin Bahar. 1998. Risalah Sidang Badan Penyelidik Usaha-usaha Persiapan
Kemerdekaan Indonesia (BPUPKI) – Panitia Persiapan Kemerdekaan
Indonesia (PPKI). Jakarta: Sekretariat Negara RI.
Sadu Wasistiono. 1999. Redifinisi, Reposisi, dan Refungsionalisasi Korps Pamong
Praja. Bandung: Makalah disampaikan pada acara Temu Akbar Alumni
Penididkan Pamong Praja Provinsi Jawa Barat.
Sambutan Presiden Republik Indonesia pada pelantikan Pamong Praja Muda IPDN XX
Tahun 2013. <http//www.setneg.go.id/index.php> [07/11/14].
Samiaji. 2014. Open Recruitment Pengisian Jabatan Struktural: Pengalaman DKI
Jakarta dan Kota Samarinda. Jakarta: Lembaga Administrasi Negara.
Shera Betania. 2014. Reformasi Aparatur Negara. Jakarta: Jurnal Edukasi Keuangan
Kementrian Keuangan RI
379