Hal 67-72
Hal 67-72
mempengaruhi bentuk dan biaya perumahan di Amerika Utara dalam abad kesembilan belas.
Subsidi-subsidi Pemerintah untuk hipotek pemilik rumah memperkuat pertumbuhan kota-
kota satelit sesudah Perang Dunia II. Council of Trent dalam pertengahan abad keenam belas
sangat berperan dalam pengembangan rancangan gereja barok.
Gereja itu sendiri serta kebaktian yang dilakukan didalamnya haruslah sekhidmat dan
seimpresif mungkin, sehingga sifat megah dan religiusnya dapat menonjolkan diri bahkan
pada pengunjung yang sambil lalu.
Seseorang memang dapat memandang kesaling-terkaitan antara konteks dan bangunan dalam
pengertian biografi daripada dalam pengertian sejarah bila fokus tertuju pada seruntunan
pengaruh dan percabangannya. Hal ini dilakukan Alison Abdurgham dalam Biography of a
Shop karyanya, kiah tentang Liberty’s sebuah toko serba ada di London:
Sebuah toko adalah bagian dari sejarah sosial lingkungannya – dalam kasus Liberty’s di
London. Perkembangannya dipengaruhi oleh perubahan-perubahan, tekanan sosial, pola-pola
kelas, kebijakan-kebijakan pemerintah. Ia dipengaruhi oleh peperangan dan kesulitan-
kesulitan ekonomi, oleh melonjaknya perdagangan dan bom-bom musuh, oleh perubahan-
perubahan dalam mode dan selelra. Apa yang memberikan Liberty’s ciri khasnya ialah bahwa
ia tidak hanya mencerminkan perubahan-perubahan ini, tetapi ia sendiri telah menyumbang
kepada gerakan-gerakan artistik dan pengembangan selera yang modern.
Teori, kritik dan sejarah arsitektur barangkali tidak begitu penting dalam masyarakat
yang sangat tradisional. Hal-hal tersebut penting dalam masyarakat yang mengalami
perubahan. Di tempat teknologi-teknologi baru dikembangkan dengan tujuan-tujuan yang
pasti dan dimana ketidakpuasan akan masa lalu timbul secara wajar atau disebarluaskan
dalam sistem sosial, teori, kritik dan sejarah menjadi relevan. Mereka penting karena
masyarakat-masyarakat dalam perubahan memaksa pribadi-pribadi mengambil keputusan.
Keputusan-keputusan yang tepat tidak dapat dibuat tanpa identifikasi tujuan-tujuan, dan tanpa
pemahaman proses-proses yang berlaku dalam masyarakat. Jelas bahwa, banyak
pembangunan, bahkan dalam masyarakat-masyarakat yang sedang berubah terjadi tanpa
banyak pertimbangan mengenai tujuan-tujuan dan konteks-konteks sejarah. Selama rakyat
berdiam di rumah-rumah jembel dan di tanah-tanah pinggiran kota, dalam kepedoman baku
berubah, umpamanya, dari jumlah kejahatan per kapita. Atau dari pencemaran air yang masih
diterima, maka keaslian harus berubah. Perubahan dapat terjadi secara produktif, tidak acak,
bila terdapat kesadaran akan teori, sejarah dan kritik.