Tutorial Kekinian Juaaaaaaaa
Tutorial Kekinian Juaaaaaaaa
TAHAP 1: PROBLEM
I. PENGKAJIAN
A. Identitas
Nama : Tn. I
Umur : 59 tahun
Jenis Kelamin : Laki-laki
Agama : Islam
Alamat : Desa Tanipah RT. 04
Suku Bangsa : Banjar
Pendidikan Terakhir : SMP
Pekerjaan : Swasta
Sumber Informasi : Klien dan isteri
Diagnosa Medis : DM
B. Keluhan Utama
Pada saat dilakukan pengkajian klien mengeluh sering merasa kesemutan
pada telapak kakinya dan nyeri pada bagian tengkuknya.
2. Kesadaran
Kesadaran klien Composmentis
3. Tanda-tanda vital
TD: 160/90 mmHg
N: 92 x/menit
T: 36,20 C
R: 20 x/menit
c. Pola eliminasi
a) BAK
Frekuensi : tidak tentu kadang-kadang 5-7x/ Hari
Warna : normal, kuning jernih
Keluhan : klien mengatakan BAK lancar
b) BAB
Frekuensi : 1-2 x hari sekali
Warna : kuning
Konsistensi: lembek dan tidak keras
Bau : bau khas BAB
Keluhan : tidak ada keluhan hemoroid
TAHAP 2. HYPOTESIS
1.1 Analisa Data
1. Naskah Publikasi oleh Harmayetty, Yulis Setya Dewi, Dwi Astutik (2017) : Buah
Apel (Romebeauty) Menurunkan Kadar Gula Darah Pasien Diabetes Mellitus
2. Naskah Publikasi oleh Ana Roiffatul Hidayati (2017) : Pengaruh Buah Naga Terhadap
Kadar Glukosa Darah Pasien Diabetes Mellitus Tipe II Di Puskesmas Temon 1 Kulon
Progo Yogyakarta
3. Jurnal oleh Ahmad Baequny (2015) : Efek Pemberian Susu Kedelai Terhadap Kadar
Gula Darah Penderita Diabetes Mellitus Tipe 2
4. Naskah Publikasi Oleh Nisa Amalina (2016) : Pengaruh Senam Ergonomis Terhadap
Resiko Jatuh Pada Lansia Diposyandu Menur Palbapang Bantul Yogyakarta
TAHAP 7. PROBLEM SOLVING
N Perencanaan
Diagnosa Keperawatan
O NOC NIC
1. Nyeri akut b.d agen injuri biologis Setelah dilakukan tindakan keperawatan sebanyak 2x Manajemen Nyeri
pertemuan pertemuan diharapkan nyeri klien 1. Kaji secara menyeluruh tentang nyeri termasuk lokasi,
berkurang atau hilang, skala nyeri=0 durasi, frekuensi, intensitas, dan faktor penyebab.
Kriteria hasil: 2. Observasi isyarat non verbal dari ketidaknyamanan
1. Mampu mengontrol nyeri (tahu penyebab nyeri, terutama jika tidak dapat berkomunikasi secara efektif
mampu menggunakan tekhnik non farmakologi 3. Berikan analgetik dengan tepat.
untuk mengurangi nyeri) 4. Berikan informasi tentang nyeri seperti penyebab nyeri,
2. Melaporkan bahwa nyeri berkurang berapa lama akan berakhir dan antisipasi
3. Mampu mengenali nyeri (skala, intensitas, ketidaknyamanan dari prosedur.
frekuensi dan tanda nyeri) 5. Ajarkan teknik non farmakologi (misalnya: relaksasi,
4. Menyatakan rasa nyaman setelah nyeri berkurang guide, imagery,terapi musik,distraksi)
2. Ketidakefektifan manajemen Setelah 5x instruksi keluarga dapat menyebutkan 1. Bina hubungan saling percaya
kesehatan b/d kurang pengetahuan tentang : 2. Kaji tingkat pengetahuan kelurga
tentang program terapeutik - Pengertian penyakit DM dan faktor-faktor yang 3. Beri penjelasan sederhana kepada keluarga tentang
penyakit DM
menyebabkan DM
4. Diskusikan dengan keluarga cara penanganan DM
- Keluarga dapat mengetahui komplikasi dari 5. Berikan kesempatan pada keluarga untuk menanyakan
penyakit DM penjelasan yang telah diberikan
6. Berikan penjelasan ulang bila ada penjelasan yang
belum dimengerti
7. Evaluasi secara singkat terhadap topik yang
didiskusikan dengan keluarga
8. Berikan pujian kepada kemampuan yang diungkapkan
keluarga
3. Perilaku kesehatan cenderung Setelah dilakukan tindakan keperawatan keluarga 1. Jelaskan kepada keluarga pengertian dan penyebab dari
berisiko b/d kurang pemahaman. dapat menyebut tentang : DM
‐ Diet yang dianjurkan 2. Jelaskan kepada keluarga cara pencegahan dan
‐ Manfaat diet yang dianjurkan perawatan dari masalah kesehatan yang timbul
‐ Makanan yang diperbolehkan dalam diet 3. Anjurkan kepada keluarga untuk mengontrol makanan
yang perlu dihindari
‐ Makanan yang tidak diperbolehkan dalam diet
4. Berikan penjelasan kepada keluarga tentang makanan
‐ Makanan yang dihindari dalam diet yang harus dihindari atau dikurangi
‐ Cairan yang dihindari dalam diet 5. Berikan pendidikan kesehatan mengenai diet DM.
‐ Porsi makanan yang direkomendasikan 6. Ajarkan cara pengobatan tradisional untuk mengurangi
‐ Strategi untuk mengubah kebiasaan dan risiko penyakit DM berdasarkan sumber yang akurat.
kepatuhan diet