Anda di halaman 1dari 3

SURAT PERJANJIAN

JUAL BELI RUMAH

……………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………

0
SURAT PERJANJIAN JUAL BELI RUMAH

Kami yang bertanda tangan di bawah ini:


1. Nama : HERU AGUNG
Tempat, Tgl Lahir : Nganjuk, 06 Maret 1985
Pekerjaan : Swasta
Alamat : Komplek Barata No. 91 RT. 04 RW. 01 Kelurahan Sungai Ulin
Kota Banjarbaru Kalimantan Selatan.
Nomor KTP : 6372050603850002

Dalam hal ini bertindak atas nama diri pribadi yang selanjutnya disebut sebagai Pihak
Pertama (Penjual)
2. Nama : Ikhsan Suadi
Tempat, Tgl Lahir : Batilai 1 Januari 1990
Pekerjaan : Perawat
Alamat : Desa Baringin A RT. 06 RW. 04 Kecamatan Candi Laras
Selatan Kabupaten Tapin
Nomor KTP : 6305020101900002

Dalam hal ini bertindak atas nama diri pribadi yang selanjutnya disebut sebagai Pihak
Kedua (Pembeli)

Kedua belah pihak sepakat telah sepakat untuk mengadakan transaksi jual beli rumah.
Kedua belah pihak pun telah sepakatan membuat kesepakatan sebagai berikut :
1. Pihak Kedua akan membeli rumah dari Pihak Pertama, Pihak Kedua juga telah
mengetahui lokasi, kondisi serta batas-batas dari rumah yang dimaksud dengan luas
keseluruhan 166 m2 (Seratus Enam Puluh Enama meter Persegi) . Rincian rumah
yang dimaksud sebagai berikut :
a. Luas tanah ± 166 m2
b. Luas rumah ± 63,36 m2
c. Lokasi tanah Perumahan Vila Idaman 3 Kavling 15 Jalan Bum Berkat Rt.02
RW. 01 Kelurahan Sungai Besar Kecamatan Banjarbaru Selatan Kota
Banjarbaru.
2. Tanah tersebut memang betul kepunyaan dari Pihak Pertama dengan bukti sertifikat
Nomor : 17.11.74.03.1.13668
3. Harga yang telah disepakati bersama yakni sebesar Rp. 125.000.000,00 (seratus dua
puluh lima juta rupiah). Untuk pembayarannya Pihak Kedua akan dilakukan dengan
pembayaran langsung ke Pihak Pertama.
4. Untuk penyerahan surat-surat akan dilakukan ketika proses pelunasan selesai
dilakuan oleh Pihak Kedua kepada Pihak Pertama yang dilakukan di Bank Negara
Indonesia.

1
5. Bilamana suatu hari nanti terjadi suatu permasalahan dikemudian hari tentang
perbedaan tafsir maupun hal lain yang menyangkut objek jual beli maka kedua belah pihak
telah sepakat untuk menyelesaikan dengan cara kekeluargaan terlebih dahulu. Bilamana
belum ditemui kata sepakat baru akan dibawa kejalur hukum.
Demikian surat perjnajian jual beli rumah ini dibuat dalam keadaan sadar, kondisi yang
sehat jasmani dan rohani serta kedua belah pihak tidak dalam kondisi terkekan dari pihak
manapun. Surat perjanjian jual beli ini juga dibuat rangkap dua yang mempunyai kekuatan
hukum yang sama

Banjarbaru, 18 Agustus 2017

PIHAK PERTAMA, PIHAK KEDUA,

( …………….……………………….. ) ( …………….……………………….. )

Saksi-Saksi:

SAKSI PERTAMA, SAKSI KEDUA,

( …………….……………………….. ) ( …………….……………………….. )

Anda mungkin juga menyukai