Anda di halaman 1dari 3

Nama : Alda Firzia

Kelas : B4

No Stambuk : 141 2017 0117

Fakultas/jurusan : Fakultas Kesehatan Masyarakat/ Kesmas

Mendengarkan Musik Yang Mengandung Lirik Saat Membaca Buku Tidaklah Efektif

Setiap siswa tentunya mempunyai strategi beljarnya masing-masing untuk lebih cepat
memahami suatu pelajaran atau informasi. Tetapi, untuk mendapatkan strategi yang tepat
siswa tersebut terlebih dahulu harus mengetahu dirinya sendiri.Type seperti apakah dia.

Contohnya saya, saya lebih memahami materi atau inti dari sebuah buku saat
mendengarkan musik. Musik membuat saya merasa lebih rileks dan merasakan bebas dari
beban pikiran apa pun. Tetapi, tahukah anda tidak semua musik dapat didengarkan saat
membaca buku. Contohnya mendengarkan musik yang mengandung lirik hal itu sangatlah
tidak efektif. Kenapa ? karena menurut saya ketika membca buku sambil mendengarkan
musik (yang mengandung lirik) saya akan lebih terpaku untuk mendengarkan kandungan lirik
lagu tersebut. Sehingga membuat pikiran buyar atau tidak terpaku lagi pada buku tersebut dan
perlu diketahui hindari juga mendengarkan lagu yang kamu sukai. Dengan membaca buku
sambil mendengarkan lagu yang kamu sukai tentunya kamu pasti terpaku pada lagu tersebut
dan akan ikut menyanyi. Bagi anda yang ingin belajar sambil mendengarkan musik,
dengarlah musik–musik instrumental yang melow. Dalam penelitian pun telah ditemukan
bahwa mendengarkan musik instrumental menggunakan bagian otak yang berbeda dengan
bagian otak yang digunakan saat membaca buku. Dengan demikian, kegiatan membaca buku
dapat dipadukan dengan mendengarkan musik instrumental. Maka dari itu kebanyakan ketika
pergi ke toko buku seperti Gramedia, di sana akan di putarkan musik-musik instrumental.

Tetapi perlu di ketahui tidak semua orang mempunyai type yang sama. Ada sebagian
orang ketika membaca buku harus dalam susana yang tenang. Karena merasa lebih
konsentrasi saat susana hening. Maka dari itu saya akan memaparkan berbagai gaya belajar
yang efektif sesuai type anda. Hal ini sangat penting untuk diketahui karena dengan gaya
belajar yang cocok kita lebih mudah dalam belajar. Ada 3 macam gaya belajar yaitu :

1. Gaya belajar visual


2. Gaya belajar auditorial
3. Gaya belajar kinestetik

1. Gaya belajar visual adalah gaya belajar anda yang lebih cepat menangkap
pembelajaran dengan melihat. Type visual ini lebih nyaman belajar dengan
menggunakan warna-warni (stabilo), garis, maupun bentuk. Type ini memiliki ciri-
ciri:
a. Biasanya type ini seseorang sulit untuk menerima instruksi secara verbal kecuali
di tulis
b. Suka menggambar,
c. Lebih suka membaca dari pada dibacakan
d. Lebih mudah mengingat yang dilihat daripada yang didengarkan,
e. Belajar dari gambar maupun video
2. Gaya belajar auditorial adalah gaya belajar yang lebih dapat menangkap pembelajaran
dengan mendengarkan. Type seperti ini yang terpenting mendengarkan penjelasan
guru dengan baik dan jelas. Type ini memiliki ciri-ciri:
a. Jarang membaca buku karena merasa lebih mengerti saat seseorang menjelaskan
sesuatu secara langsung
b. Tetapi type ini bisa di dukung dengan mendengarkan musik-musik instrumental
saat membaca buku.
c. Orang type ini cenderung lebih banyak ngomong
d. Lebih suka belajar dalam bentuk diskusi

3. Gaya belajar kinestetik adalah gaya belajar yang lebih dapat menangkap pelajaran
dengan cara praktek. Type ini memiliki ciri-ciri :
a. Orang yang meiliki type seperti ini biasanya sulit dalam menulis atau memahami
teori
b. Tetapi pandai dalam praktek
c. Menyukai aktifitas yang melibatkan gerak tubuh seperti menari dan olahraga
d. Menghafal dengan cara berjalan atau melihat, serta bisa mengunjungi tempat
bersejarah yang berhubungan dengan materi tersebut, atau mengnjungi tempat
rekreasi wisata lainnya yang berhubungan dengan pelajaran.

Ada pun beberapa faktor yang mempengaruhi cepat tangkap seseorang akan suatu materi
yaitu:

1. Istirahat yang cukup


Dengan istirahat yang cukup, akan membuat otak lebih fresh sehingga mendukung
untuk menerima suatu pelajaran. Maka, biasakan lah untuk tidur pada jam 9 malam
dan hindari begadang. Kemudian bangun lah pada pukul 5 pagi. Waktu tersebut
sangatlah efektif untuk belajar.
2. Sarapan pagi
Dengan sarapan pagi maka energi akan terpenuhi,. Maka hal itu akan lebih menambah
konsentrasi saat belajar.
3. Lingkungan
Lingkungan sangat mendukung, karena dengan lingkungan yang kondusif
memudahkan seseorang untuk belajar.
4. Minum air putih yang cukup
Minum air putih yang cukup sangat mempengaruhi kinerja otak, karena dengan
minum air putih akan membantu kelancaran peredaran darah di otak sehingga oksigen
yang dibutuhkan oleh otak akan terpenuhi.

Kesimpulan
Setiap orang memililiki type/gaya belajar yang berbeda-beda . Maka terlebih dahulu
anda harus mengenal atau mengetahui type seperti apakah anda. Apakah anda
termasuk ke dalam type Visual, Auditorial, atau kinestetik. Dan tetu ada juga
beberapa hal yang mempengaruhi cepat tangkap seseorang dalam menerima suatu
materi. Faktor tersebut yaitu: istirahat yang cukup, sarapan pagi, Lingkungan, Minum
air putih yang cukup. artikel ini anda akan lebuh mendapatkan gambaran type
manakah anda. Sehingga lebih memudahkan anda untuk belajar yang lebih efektif.

Anda mungkin juga menyukai