Anda di halaman 1dari 3

Nama : Ramadanti Prativi

NIM : K4316051
Kelas : A

UAS Teknologi Pendidikan

1. Strategi: saya akan mengajar ibu ibu tersebut dengan mengumpulkan ibu ibu dalam
satu ruangan kemudian saya akan membawa media berupa contoh tanaman obat.
Setelah itu saya akan menjelaskan kepada ibu ibu tersebut mengenai tanaman obat
yang saya bawa, manfaatnya, dan bagaimana cara saya menanam tanaman obat
tersebut dalam ruangan yang sempit. Kemudian, saya akan mempraktikan cara
menanam tanaman obat tersebut dengan cara simulasi. Di akhir pembelajaran, saya
akan membuka sesi tanya jawab kemudian memberikan sampel tanaman obat kepada
ibu ibu yang hadir dalam pembelajaran tersebut.
Metode: ceramah dan demonstrasi atau simulasi mengenai manfaat dan cara menanam
tanaman obat
Teknik: dengan teknik ceramah dalam satu ruangan, guru memberikan penjelasan di
depan kelas dengan membawa contoh tanaman obat disertai simulasi mengenai cara
menanam tanaman obat.
2. A. Kriteria media pembelajaran yang mampu membangun komunikasi yang efektif
(1) Efektif dan efisien, media pembelajaran tidak membutuhkan dana yang besar dan
mudah dicari. Selain itu, media pembelajaran juga harus dapat membantu
menjelaskan materi yang akan disampaikan dengan baik.
(2) Sesuai dengan tujuan pembelajaran yang akan dicapai
(3) Media pembelajaran yang akan digunakan mampu dikuasai guru dengan baik agar
proses belajar mengajar dapat berjalan lancar
(4) Media pembelajaran dapat diakses dengan mudah baik oleh guru maupun siswa,
contoh jika guru ingin menggunakan media berupa laptop, maka guru juga harus
mempertimbangkan apakah semua siswa sudah memiliki laptop masing masing
ataukah belum agar tercipta proses pembelajaran yang interaktif sehingga
komunikasi dapat berjalan efektif
(5) Media pembelajaran didukung oleh kondisi lingkungan belajar, misalnya jika
seorang guru mengajar di daerah terpencil, maka guru harus mempertimbangkan
lagi jika ingin menggunakan media berupa power point
B. Tanda tanda keberhasilan komunikasi yang melibatkan media belajar di kelas
(1) terciptanya komunikasi interaktif, adanya hubungan saling timbal balik antara
guru dengan siswa
(2) siswa mampu memahami materi yang disampaikan guru dengan baik
(3) jika media belajar menggunakan alat elektronik ataupun e learning, siswa mampu
mengoperasikannya dengan baik dan lancar
(4) menarik minat siswa terhadap materi yang diajarkan yang ditandai dengan
munculnya banyak pertanyaan dari siswa
(5) mampu meningkatkan prestasi siswa yang ditandai dengan nilai ulangan siswa rata
rata diatas kkm
3. A) Kesulitan terbesar saat proses pembuatan media pembelajaran adalah mencari ide
mengenai media apa yang akan dibuat. Solusi yang saya lakukan adalah dengan
mencari referensi referensi melalui internet tentang contoh contoh media
pembelajaran. Selain itu, juga dengan melihat video contoh media pembelajaran dari
youtube, agar memunculkan inspirasi mengenai media apa yang akan dibuat dan
bagaimana cara membuat media tersebut.
B) saya merasa puas dengan media pembelajaran yang telah dibuat kelompok saya,
karena menurut saya media tersebut telah dapat menjelaskan materi yang akan
disampaikan dengan baik. Walaupun media tersebut masih dapat dikembangkan lagi
agar lebih sempurna.
C) Hal yang dipelajari dari pembuatan proyek media pembelajaran tersebut adalah
cara memunculkan inspirasi mengenai media apa yang akan dibuat untuk mendukung
proses belajar mengajar. Selain itu juga mengenai cara memilih media pembelajaran
yang tepat yang sekiranya dapat digunakan dengan baik dan sesuai dengan tujuan
pembelajaran yang akan dicapai. Selain itu, juga mengenai cara merancang media
pembelajaran yang akan digunakan untuk proses belajar mengajar.
4. Tujuan pembelajaran:
(1) siswa mampu mengelompokkan tumbuhan ke dalam divisio berdasarkan ciri ciri
umum serta mengaitkannya dengan peranan tumbuhan tersebut dalam kehidupan

Soal

(1) Pada suatu taman, terdapat 4 tumbuhan, tumbuhan A memiliki biji yang dilapisi
daging buah, sedangkan tumbuhan B memiliki organ generative berupa bunga,
dan tumbuhan C memiliki ciri tulang daunnya menyirip sedangkan tumbuhan D
memiliki biji yang tidak dilapisi daging buah, tumbuhan E memiliki organ
generative berupa strobilus, dan tumbuhan F memiliki bentuk daun seperti pita,
dari ciri ciri 6 tanaman tersebut, kelompokkanlah tanaman tanaman tersebut dalam
dua kelompok divisi serta jelaskanlah peran masing masing kelompok divisi
tersebut dalam kehidupan manusia!

Jawaban

(1) Kelompok divisi angiospermae: tumbuhan A, tumbuhan B, dan tumbuhan C


Kelompok divisi gymnospermae: tumbuhan D, tumbuhan E, dan tumbuhan F
Peran divisi angiospermae dalam kehidupan adalah beberapa spesies dari divisi ini
dapat dimanfaatkan untuk bahan pangan manusia, misalnya apel (Malus
domestica) yang dapat dikonsumsi manusia. Sedangkan peran divisi
gymnospermae adalah strobilusnya dapat dimanfaatkan untuk membuat kerajinan
hiasan rumah.

Rubrik

Menggunakan tes tertulis dengan durasi waktu pengerjaan 5 menit

Dengan skor
Jawaban benar: 5

Jawaban kurang tepat: 2,5

Jawban salah : 0

5. Komunikasi profesi bagi seorang guru itu penting. Seorang guru harus dapat
membangun komunikasi yang baik dengan peserta didiknya. Komunikasi yang
berjalan baik antara guru dan peserta didik akan membuat proses pembelajaran dapat
berjalan dengan lancar sehingga tujuan pembelajaran dapat tercapai. Selain itu,
komunikasi yang baik juga dapat menghindari adanya miss komunikasi antara guru
dengan siswa. Komunikasi profesi juga perlu dibangun untuk menjaga citra seorang
guru sebagai sosok terpelajar dan dapat dijadikan teladan bagi muridnya. Dalam kasus
tersebut, saya menilai guru tersebut belum dapat menciptakan komunikasi yang baik
dengan muridnya. Harusnya guru memberi teguran kepada siswa tersebut dengan
memberitahu siswa melalui ucapan untuk tidak memainkan ponsel saat pembelajaran
berlangsung. Teguran berupa cubitan menurut saya kurang tepat untuk dilakukan
seorang guru. Hukuman fisik menurut saya tidak menunjukkan ciri ciri seseorang
yang terpelajar. Padahal guru adalah sosok yang terpelajar dan dijadikan panutan bagi
siswanya. Harusnya guru memberi hukuman dengan menyita ponsel tersebut dan
mengembalikannya jika murid yang bersangkutan sudah meminta maaf dan berjanji
untuk tidak mengulangi perbuatannya lagi. Hukuman tersebut pun hanya dilakukan
jika murid tersebut tetap memainkan hpnya setelah mendapat teguran pertama.

Anda mungkin juga menyukai