Anda di halaman 1dari 6

SATUAN ACARA PENYULUHAN

INISIASI MENYUSU DINI

Pokok Bahasan : Inisiasi Menyusu Dini

Penyuluh : Mahasiswa Praktik Profesi Ners

Sasaran : Ibu yang memiliki Anak Balita

Tempat : Balai Desa

Hari, Tanggal : Rabu, 11 Oktober 2017

Waktu : 09.00 WIB

TIU : Meningkatkan pemahaman ibu tentang pentingnya memberikan ASI sedini

mungkin, sehingga tercapai pemberian ASI eksklusif selama 6 bulan

pertama dan berlanjut dengan pemberian ASI sampai anak berusia 2 tahun.

TIK : Memotivasi ibu agar dapat mendukung program Inisiasi Menyusui Dini

Metode : Ceramah, diskusi tanya jawab

Media : Flipchart, Proyektor / LCD

Sumber : Materi Pembelajaran Akademik

Evaluasi : 1. Pengertian IMD

2. Sebutkan tujuan IMD

3. Sebutkan manfaat IMD

4. Sebutkan waktu dilakukan IMD

Materi : Terlampir

INISIASI MENYUSU DINI ( IMD )

A. Pengertian

Inisiasi Menyusu Dini (IMD) merupakan cara atau upaya untuk membiarkan bayi

yang baru lahir untuk mencari payudara ibu sendiri segera setelah lahir.
B. Waktu dilakukan

IMD merupakan pengenalan awal dari bayi proses menyusui yang dilakukan :

1. Segera mungkin dalam fase 1 jam setelah kelahiran

2. Setelah bayi lahir dalam keadaan sehat dan menangis

3. Sesudah tali pusat dipotong dan dilap dengan kain hangat ( dengan tetap

mempertahankan verniks)

4. Bayi Diletakkan telanjang dan diletakkan didada ibu yang juga telanjang dengan

posisi tengkurap menghadap kearah ibu.

5. Bayi sengaja dibiarkan mencari sendiri puting susu ibunya ( pencarian memakan

waktu bervariasi sekitar 60 menit )

6. Dapat dilakukan pada bayi yang dilahirkan normal maupun dengan operasi

sesar.

C. Manfaat

1. Mempertahankan suhu bayi tetap hangat, agar bayi tidak kedinginan, sebab

tubuh ibu akan membantu menghangatkan bayi dengan suhu yang tepat.

2. Meningkatkan daya tahan tubuh bayi terhadap infeksi, agar kuman yang pertama

kali terpapar ke tubuh bayi berasal dari ibu yang kebanyakan tidak berbahaya

dan telah direspon dengan faktor protektif yang tersedia dalam ASI.

3. Detak jantung ibu membuat bayi merasa tenang, stabil dan tidak stres.

4. Membantu bayi mendapatkan kolostrum

5. Mewujudkan keberhasilan pemberian ASI ekslusif selama 6 bulan pertama dan

berlanjut dengan pemberian ASI sampai anak berusia 2 tahun

6. Isapan pada payudara merangsang produksi hormon oksitosin, hormon ini

bermanfaat merangsang aliran ASI dalam payudara ke mulut, merangsang


kontraksi rahim dan membantu keluarnya plasenta secara alami seta

mengurangi perdarahan pasca persalinan.

7. Tingkat gula darah lebih baik dibanding bayi baru lahir yang tidak langsung

menyentuh ibunya.

8. Bayi akan mendapatkan zat – zat gizi yang penting dan mereka terlindung dari

berbagai penyakit berbahaya pada masa yang paling rentan dalam

kehidupannya.

9. Mengurangi bayi menangis sehingga mengurangi stres dan tenaga pada bayi

D. Proses

Tahap – tahap bardasarkan penelitian ilmiah

1. Sesaat setelah lahir setelah ari- ari dipotong, bayi langsung diletakkan di dada si

ibu tanpa membersihkan si bayi kecuali tangannya, kulit bertemu kulit.

2. Setelah bayi tenang maka secara otomatis kaki si bayi akan mulai bergerak- gerak

seperti seperti hendak merangkak, gerakan ini bertujuan menghentikan perdarahan

ibu.

3. Setelah melakukan gerakan dikakinya, sibayi akan melanjutkan dengan mencium

tangannya karena tangan sibayi sama dengan bau air ketuban. Wilayah puting

susu ibu juga memiliki bau yang sama, jadi dengan mencium bau tangannya,

membantu si bayi mengarahkan kemana dia akan bergerak. Dia akan mulai

bergerk mendekati puting ibu dan akan menjilati dada si ibu, jilatan ini berfungsi

untuk membersihkan dada si ibu dari bakteri – bakteri jahat dan begitu masuk ke

tubuh si bayi akan diubah menjadi bakteri – bakteri yang baik dalam tubuhnya.

4. Setelah itu, bayi akan meremas – remas puting susu si ibu yang bertujuan untuk

merangsang supaya air susu segera berproduksi dan bisa keluar.


E. Hambatan

IMD di Indonesia belum banyak dipraktekkan karena :

1. Kurangnya sosialisasi yang meluas

2. Dari kalangan medis, belum mempraktikan IMD yang sesuai dengan prosedur

IMD.

3. Peserta penyuluhan sulit untuk fokus mendengarkan dikarenakan kesibukan

peserta dalam mengurus anaknya yang menangis.

KEGIATAN PENYULUHAN

No Penyuluh Waktu Peserta

1. Membuka penyuluhan dengan mengucap 2 menit Menjawab salam ,

salam dan melakukan perkenalan dengan para memberikan

peserta pertanyaan

2. Melakukan ceramah tentang Inisiasi 15 menit Memperhatikan

Menyusu Dini ( IMD ) dengan flipchart yang mengajukan

meliputi : pengertian, kapan dilakukan, pertanyaan apabila

manfaat, proses serta hambatan. ada materi yang

kurang jelas.

3. Mengungkapkan tujuan penyuluhan pada saat 3 menit Menberikan

ini yaitu penjelasan tentang Inisiasi Menyusu pendapat

Dini ( IMD) sebagai salah satu upaya

mewujudkan keberhasilan pemberian ASI

ekslusif selama 6 bulan pertama dan berlanjut

dengan pemberian ASI sampai anak berusia 2

tahun
4. Mengungkapkan fakta pendukung mengapa 7 menit Memperhatikan,

IMD ( Inisiasi Menyusui Dini) sangat penting

diketahui oleh para ibu dengan menayangkan Melihat

Video yang berisi gambaran proses Mendengar

pelaksanaan IMD.

7 Mengajak peserta berdiskusi untuk 13 menit Memberikan

membahas isi dari flipchart dan tayangan pendapat

Video yang baru saja disaksikan.

Menyimpulkan hasil penyuluhan dengan

melibatkan peserta

7. Memberikan sejumlah pertanyaan kepada 4 menit Menjawab

peserta sehubungan dengan materi yang baru pertanyaan

saja diberikan untuk mengevaluasi

pemahaman peserta

8. Menutup penyuluhan dengan mengucap 1 menit Menjawab salam

salam

Jumlah waktu 45 menit

F. EVALUASI

Dilakukan dengan pertanyaan lisan sebagai berikut

Kunci jawaban

1. Sebutkan pengertian IMD

2. Sebutkan tujuan dari IMD

3. Sebutkan manfaat dari IMD

4. Sebutkan waktu dilakukannya IMD

Anda mungkin juga menyukai