MENTERI DALAM NEGERI
REPUBLIK INDONESIA
Jakarta, 4 Agustus 2017
Yth. Sdr/i, Bupati/Walikota
di-
Seluruh Indonesia
SURAT EDARAN
NOMOR 070/3522/SJ
TENTANG
PENGUATAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN DAERAH
Sebagai tindak lanjut diterbitkannya Peraturan Pemerintah Nomor 18
Tahun 2016 tentang Perangkat Daerah dan Rapat Koordinasi Nasional
Kelitbangan Pemerintahan Dalam Negeri Tahun 2017 di Palangka Raya serta
menindaklanjuti Surat Menteri Dalam Negeri Nomor: 070/2048/SJ tanggal 28
April 2017 perihal Penegasan Pelaksanaan Surat Menteri Dalam Negeri, kepada
Para Bupati dan Walikota untuk segera melakukan langkah-langkah’ sebagai
berikut:
1, Penguatan Kelembagaan.
a. Agar Pemerintah Daerah membudayakan setiap kebijakan_berbasis
kelitbangan dengan membangun pengetahuan dan pemahaman arti
pentingnya Litbang bagi para pemangku kepentingan di daerah.
b. Penyelenggaraan kelitbangan yang sebelumnya tersebar di berbagai
perangkat daerah, dilaksanakan secara satu pintu oleh Perangkat Litbang
Daerah, termasuk kegiatan penyiapan naskah akademis/pokok pikiran
dalam menindaklanjuti program legislasi daerah.
c. Agar menempatkan Perangkat Litbang Daerah dalam mengoordinasikan
dan mendorong penguatan Sistem Inovasi Daerah (SIDa) serta melakukan
monitoring dan evaluasi implementasi inovasi di daerah.
d. Membentuk Majelis Pertimbangan dan Tim Pengendali Mutu sesuai
amanat Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 17 Tahun 2016 tentang
Pedoman Penelitian dan Pengembangan di Kementerian Dalam Negeri dan
Pemerintahan Daerah.
2. Penguatan Sumber Daya Manusia (SDM).
a, Bagi daerah yang belum memiliki/terbatas pejabat fungsional peneliti,
dapat memberdayakan Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang berkompeten atau
melibatkan unsur dari perguruan tinggi untuk melakukan kegiatan
kelitbangan.
b, Menyediakan/mengadakan Pejabat Fungsional Keahlian pada Perangkat
Litbang Daerah, khususnya Peneliti, Perekayasa, dan Analis Kebijakan
melalui rekrutmen reguler, alih fungsi, dan/atau inpassing sesuaiketentuan peraturan perundang-undangan (diutamakan untuk kualifikasi
pendidikan $2 dan S3). Penyediaan/pengadaan pejabat fungsional
dimaksud agar berkoodinasi secara teknis dengan perangkat daerah
yang membidangi organisasi dan kepegawaian.
c. Memastikan Peneliti, Perekayasa, dan Analis Kebijakan maupun Calon
yang sudah tersertifikasi untuk tidak dimutasi keluar dari Perangkat
Litbang Daerah
d. Memberikan kesempatan socara lebih luac bagi PNS pada Perangkat
Litbang Daerah untuk mengikuti kegiatan pendidikan dan pelatinan terkait
fungsi kelitbangan.
3. Penguatan Program dan Anggaran.
a. Menyediakan alokasi anggaran secara memadai guna optimalisasi
penyelenggaraan tugas dan fungsi Perangkat Litbang Daerah
b. Meningkatkan hasil-hasil kelitbangan untuk mendukung prioritas daerah
dan/atau membantu Kepala Daerah melalui:
1) Penyiapan naskah akademis/pokok pikiran yang bersinergi dengan
Propemperda (sesuai dengan Undang-Undang Nomor 12 Tahun
2011 tentang Pembentukan Peraturan Perundang-Undangan)
2) Evaluasi kebijakan sebagai input dalam penyusunan rencana
pembangunan daerah
3) Penyiapan rekomendasi kebijakan sebaga! respon atas isu-isu
strategis dan dinamika penyelenggaraan pemerintahan daerah
¢. Menumbuhkembangkan program dan kegiatan yang inovatif melalui
adopsi, replikasi, dan modifikasi penguatan SIDa
Sehubungan dengan langkah-langkah penguatan penelitian dan
pengembangan dimaksud, agar Para Bupati dan Walikota menuangkan dalam
Peraturan Kepala Daerah
Demikian untuk menjadi perhatian dan agar dilaksanakan dengan penuh
tanggung jawab.
Tembusan Yth
Presiden Republik Indonesia;
Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan;
Menteri Keuangan;
Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi;
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi
Kepala Lembaga limu Pengetahuan Indonesia;
Plt. Direktur Jenderal Bina Pembangunan Daerah Kementerian Dalam Negeri:
Plt. Direktur Jenderal Bina Keuangan Daerah Kementerian Dalam Negeri
Plt. Inspektorat Jenderal Kementerian Dalam Negeri;
10. Para Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Provinsi seluruh Indonesia;dan
41.Para Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten/Kota seluruh
Indonesia
OOIMALONS