Anda di halaman 1dari 2

III

HASIL KEGIATAN

Hasil yang diharapkan dari Pendampingan Implementasi Kurikulum

2013 Tahun Anggaran 2017 di Induk Klaster 5 SMK Muhammadiyah 1

Ponorogo melalui tahap In On sebagai berikut: In 1, On 1, In 2 dan On 2 .

Pertama guru sekolah sasaran dikumpulkan dan diberi pendampingan di

Induk klaster selama 1 hari ( In 1 ). Selanjutnya, pendamping mendatangi

guru sasaran dimasing – masing sekolah sasaran untuk memberi

pendampingan selama 1 hari disetiap sekolah ( On 1 ). Pada In 2 semua

guru sasaran dikumpulkan lagi untuk menerima pendampingan tentang

evaluasi pelaksanaan pada On 1. Pada prinsipnya pelaksanaan

pendampingan disesuaikan dengan kebutuhan sekolah yang didampingi.

pendamping mendatangi guru sasaran dimasing – masing sekolah sasaran

untuk memberi pendampingan selama 1 hari disetiap sekolah ( On 2 ). Hasil

pendampingan pada sekolah sasaran pelaksanaan On dapat dirangkup

dalam lampiran. Hasil pendampingan kregiatan On antara lain:

1. Instrumen Telaah RPP

2. Instrumen Pengamatan Pelaksanaan Pembelajaran

3. RPP satu Kompetensi Dasar

4. Foto kegiatan On 1 dan 2


Pelaksanaan Pendampingan Implementasi Kurikulum 2013 Tahun

Anggaran 2017 di SMK Muhammadiyah 1 Ponorogo telah sesuai dengan

tujuan dan manfaat. Adapun tujuan dan manfaat yang telah dicapai adalah:

1. Pengetahuan guru bertambah tentang bagaimana cara membuat

perangkat pembelajaran sehingga dalam menyampaikan atau dalam

proses pembelajaran kepada siswa dapat menerima dan menangkap

apa yang disampaikan oleh guru.

2. Peningkatan ketrampilan guru dalam proses pembelajaran.

3. Proses pembelajaran yang efektif dan efisien pada seluruh mata

prelajaran.

4. Pembuatan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) yang sesuai.

Pendampingan Implementasi Kurikulum 2013 ini prioritas utama yaitu

membekali guru sasaran oleh pendamping yang nantinya dapat

mengimplementasikan di Tim Pengembang sekolah masing – masing,

sehingga pembelajaran Kurikulum 2013 dapat terlaksana.

Dokumen kegiatan ini digunakan untuk perbandingan antara sekolah

sasaran yang satu dengan sekolah yang lain adalah pemahaman oleh guru

yang mengajar satu dengan yang lainnya dengan menggunakan kurikulum

2013 ternyata tidak sama, seperti mengimplementasikan RPP ke dalam

pelaksanaan KBM masih banyak yang melakukan pola KTSP dimana semua

masih berpusat kepada guru padahal sebagai fasilitator. Sehingga

pelaksanaan Pendampingan Implementasi Kurikulum 2013 ini dapat

menerapkan kurikulum 2013 yang sesuai dengan yang seharusnya.

Anda mungkin juga menyukai