Anda di halaman 1dari 2

J Standar: Telaah Kelaikan Usulan Penelitian Secara Etik

Penelitian Peregangan Fisik

Nama: A

Judul: membandingkan peregangan statis dan dinamis sebagai persiapan untuk latihan
fisik.
Hipotesis: peregangan dinamik dengan latihan ketangkasan/kebugaran merupakan
persiapan terbaik dengan kebutuhan waktu yang lebih cepat.
Peserta: subyek adalah atlit pria dan wanita disekolahnya yang melakukan latihan
dinamis dan statis untuk olah raga mereka.
Metode: Akan diukur dan dibandingkan “rerata waktu” subjek2 tersebut dengan
intervensi latihan ketangkasan. Kelompok control untuk peregangan statis dan kelompok
experiment mendapatkan latihan ketangkasan dinamis. Faktor-faktor lain dikontrol
dengan menempatkan subyek dalam kelompok st atis dan peregangan dinamiss secara
acak. Perbedaan perlakuan tidak akan berada dalam kelompok yang sama. Sedikitnya
25 subyek berada di masing-masing kelompok, sehingga satu atau dua subyek tidak
akan mengubah rerata waktu secara bermakna.
Hasil: Akan digunakan rata-rata waktu yang dibutuhkan untuk masing-masing kelompok
untuk penyelesaian latihan ketangkasan

Tambahan informasi: A mengirimkan protocol dan bentuk informed consent kepada


orang-orang yang bertanggungjawab untuk acara temu ilmiah untuk ditelaah.

A membuat dan mengisi formulir informed consent. Ia menjelaskan tujuan penelitian


dan menyatakan bahwa dalam penelitian subjek tidak akan memperoleh manfaat;
subyek juga kemungkinan akan mendapatkan resiko, seperti terluka akibat peregangan
atau berolahraga. Dijelaskan juga waktu dan kegiatan yang dibutuhkan bagi subyek
yang terlibat dalam penelitian ini. Juga dituliskan bahwa mereka tidak harus
berpartisipasi.

A mengijinkan subyek untuk berhenti jika mereka berkehendak demikian. Sebenarnya


waktu yang dibutuhkan untuk penelitian ini singkat, sehingga tidak diharapkan adanya
informasi baru yang akan ditemukan saat dilakukan pengamatan. Selama melakukan
pengamatan, ia memastikan bahwa mereka tidak terlihat sakit atau tertekan secara
phisik. Ketika ia menyajikan hasil di acara temu ilmiah, Ia tidak menggunakan nama-
nama subyek untuk melindungi privasi dan kerahasiaan mereka. Akhirnya ia juga
mengajak subjek untuk bersama sama membahas dan mempelajari berbagai temuan
dan hasilnya.

Pertanyaan:

1. Apa nilai sosial dan nilai ilmiah dari penelitian ini?


2. Apakah ada cara lain di mana penelitian A memiliki nilai sosial?
3. Apalagi yang penting untuk memperkuat justifikasi validitas ilmiah?
4. Apa yang harus dilakukan A untuk memastikan integritas data?
5. Apakah terdapat pilihan untuk tidak menggunakan kelas olahraga?
6. Apakah mungkin bahwa beberapa orang di kelas tersebut merasa tertekan untuk
berpartisipasi?
7. Mungkinkah ini dianggap sebagai paksaan?
8. Bagaimana jika penelitian ini tidak menunjukkan risiko yang minimal?
9. Akankah A dapat menunjukkan bahwa terdapat rasio manfaat lebih besar dari
resiko?
10. Bila selama penelitian berlangsung, ia melihat dan membaca berita yang
mengatakan bahwa peregangan dinamis ternyata bisa berbahaya, apakah yang
harus ia lakukan?
11. Apakah A cukup bertumpu/bergantung pada formulir untuk memastikan subyek
memahami semua informasi penting tentang penelitiannya?
12. Bagaimana seharusnya A
memastikanbahwasubyekpenelitianmemperolehinformasidanbersediasukarelaberparti
sipasi?
13. Apakah untuk menilai usulan ini diperlukan: 1) Full Review Full Committee
(Lengkap), 2. Expedited/Accelerated (dipercepat), 3. Exemption (Bebas).

Anda mungkin juga menyukai