Anda di halaman 1dari 2

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Akut Limfoblastik Leukimia (ALL) dianggap sebagai suatu proliferasi ganas limfoblas.
Paling sering terjadi pada anak – anak dengan puncak insideasi pada usia 4 tahun. Setelah usia
15, ALL jarang terjadi (Brunner, 2002). Penelitian yang dilakukan pada ALL menunjukkan
bahwa ALL mempunyai homogenitas pada fenotip permukaan sel blas dari setiap pasien. Hal
ini memberi dugaan bahwa populasi sel leukimia itu berasal sari sel tunggal.
Pada pasien ALLterjadi proliferasi patologis sel – sel limfoid muda di sumsum tulang.
Ia akan mendesak sistem hemopoietik normal lainnya, seperti eritropoietik, trombopoietik dan
granulopoietik, sehingga sumsum tulang didominasi sel blast dan sel – sel leukemia hingga
mereka menyebar (berinfiltrasi) sampai ke darah tepi dan organ tubuh lainnya dan akan terlihat
tanda – tanda anemia seperti pucat, lelah, lesu, kemudian anoreksia, osteoartritis akibat
infiltrasi sel leukemi ke sumsum tulang, demam, infeksi akibat penurunan daya tahan tubuh
akibat aktifitas sel limfosit yang tidak normal, perdarahan kulit, gusi, hematuria, perdarahan
saluran cerna, hingga perdarahan otak. Selain itu ditemukan juga hepatomegali, splenomegali,
limfadenopati dan massa di mediastinum.
Pada ALL (Acute Lymphoblastic Leukemia) 2-3/100.000 penduduk,lebih sering di
temukan pada usia dewasa (83%) daripada anak-anak (18%). Pada sebuah penelitian tentang
leukemia di RSUD Dr. Soetomo/FK Unair selama bulan Agustus-Desember 2015 tercatat
adalah 55 kasus leukemia akut dari 63 penderita leukemia. Dengan 40 orang menderita ALL
( 40% ) dan 15 orang menderita AML (60 %) ( Boediwarsono, 2015 ). Berdasarkan dari
beberapa pengertian mengenai Leukemia maka penulis berpendapat bahwa leukemia
merupakan suatu penyakit yang disebabkan oleh prolioferasi abnormal dari sel-sel leukosit
yang menyebabkan terjadinya kanker pada alat pembentuk darah.

B. Rumusan Masalah
1. Apa pengertian Akut limfoblastik leukimia (ALL)?
2. Apa etiologi Akut limfoblastik leukimia (ALL)?
3. Bagaimanakah patofisiologi Akut limfoblastik leukimia (ALL)?
4. Bagaimanakah manifestasi klinis Akut limfoblastik leukimia (ALL)?
5. Apa saja tanda dan gejala Akut limfoblastik leukimia (ALL)?
6. Bagaimanakah diagnosis Akut limfoblastik leukimia (ALL)?
7. Apa saja klasifikasi Akut limfoblastik leukimia (ALL)?
8. Bagaimanakah penatalaksanaan Akut limfoblastik leukimia (ALL)?

C. Tujuan
Adapun tujuan dari penulisan makalah ini antara lain :
1. Menjelaskan pengertian Akut limfoblastik leukimia (ALL)
2. Menjelaskan etiologi Akut limfoblastik leukimia (ALL)
3. Menjelaskan patofisiologi Akut limfoblastik leukimia (ALL)
4. Menjelaskan manifestasi klinis Akut limfoblastik leukimia (ALL)
5. Menjelaskan tanda dan gejala Akut limfoblastik leukimia (ALL)
6. Menjelaskan diagnosis Akut limfoblastik leukimia (ALL)
7. Menjelaskan klasifikasi Akut limfoblastik leukimia (ALL)
8. Menjelaskan penatalaksanaan Akut limfoblastik leukimia (ALL)

Anda mungkin juga menyukai