METODE PENELITIAN
3.3. Populasi
Populasi yang akan digunakan pada penelitian ini adalah pasien atau keluarga
pasien yang mendapatkan obat di Puskesmas Ciawi dan diberikan informed
consent mengenai pemberian obat di Puskesmas Ciawi. Peneliti
memperkirakan rata-rata pasien yang menerima obat dalam 1 hari sebanyak
100 pasien. Dari total 150 pasien di Puskesmas Ciawi setiap harinya.
3.4. Sampel
Sampel adalah sebagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh
populasi (Sugiyono, 2007). Kriteria sampel yang digunakan dalam penelitian
ini terbagi atas kriteria inklusi dan kriteria eksklusi. Sampel penelitian
berdasarkan kriteria:
Inklusi:
1. Pasien atau keluarga pasien berusia di atas 18 tahun
40
2. Pasien atau keluarga pasien yang bersedia menjadi responden dan mengisi
kuesioner penelitian
3. Pasien yang mendapatkan obat dari puskesmas.
Eksklusi:
1. Menjawab kuesioner secara lengkap
2. Bersedia menjadi responden dalam penelitian ini.
𝑵
𝒏=
𝟏 + 𝑵𝒆𝟐
Keterangan:
n = Jumlah sampel
N = Jumlah populasi
e = Batas toleransi kesalahan (error tolerance) atau presisi
Berdasarkan jumlah populasi sebesar 150 pasien. Peneliti menetapkan
error tolerance atau presisi sebesar 10% sehingga penelitan memiliki tingkat
akurasi atau tingkat kepercayaan 90% (Sevilla et.al, 2007). Maka perhitungan
sampel berdasarkan populasi dan error tolerance adalah sebagai berikut:
100 100
𝑛= = = 50 pasien
1+ 100 (10%)2 2
41
3.7. Jenis Data
Jenis data yang digunakan dalam penelitian adalah data kuantitatif yang
diperoleh secara langsung dengan menggunakan kuesioner.
42
dengan nilai r tabel 0,637. Berdasarkan hasil uji coba dan analisis
menggunakan program SPSS didapatkan nilai r hitung antara 0,347-
0,763 yang dinyatakan valid.
Uji Reliabilitas
Uji reliabilitas bertujuan untuk menunjukan sejauh mana suatu alat ukur
dapat dipercaya dan dapat diandalkan. Instrumen dikatakan reliabel bila
nilai conbach’s alpha lebih besar dari nilai r tabel. Koefisien reliabilitas
baik jika bernilai 0,7-0,8 dan ideal jika bernilai 0,9. Berdasarkan hasil uji
coba dan analisis data menggunakan program SPSS didapatkan nilai
conbach’s alpha 0,637. Maka instrument dikatakan reliabel, baik, dan
dapat digunakan.
43
kemungkinan adanya kesalahan-kesalahan kode, ketidaklengkapan, dan
sebagainya, kemudian dilakukan pembetulan atau koreksi
(Notoatmodjo,2012).
Persiapan Penelitian
Pemilihan Sampel
Pembuatan Proposal
Input Data
Pengolahan Data
44
3.12 Jadwal Penelitian
Kegiatan Waktu
Bimbingan Proposal Februari 2016 - Juli 2016
Ujian Proposal Agustus 2016
Pelaksanaan Penelitian September - Oktober2016
Pengolahan Data Oktober 2016
Ujian Skripsi November/Desember 2016
Tabel 2 . Jadwal Penelitian
45
DAFTAR PUSTAKA
Astuti EK. 2003. Hubungan Hukum Antara Dokter dan Pasien Dalam Upaya
Pelayanan Medis. Semarang.
Departemen Kesehatan RI, 1997. Pedoman Pengelolaan Rekam Medis Rumah Sakit
di Indonesia. Jakarta.
Guwandi J. 1995. HAM Dalam Persetujuan Tindak Medik (informed consent). Edisi
1. Jakarta: Balai Penerbit FKUI. Hal 82 – 83.
Guwandi J. 1996. Dokter Pasien dan Hukum. Edisi 1. Jakarta: Balai Penerbit FKUI.
46
Isfandyarie, Anny. 2006. Tanggung Jawab Hukum dan Sanksi Bagi Dokter. Jakarta:
Prestasi Pustaka.
Jayantie, Nusye KI. 2009. Penyelesaian Hukum Dalam Malpraktek Kedokteran. Cet
1. Jakarta: Pustaka Yustisia.
K Tjay TH, Rahardja. 2002 .Obat-Obat Penting. Edisi Kelima Cetakan Kedua.
Jakarta: PT. Elex Media.
Potter,Perry. 2000. Guide to Basic Skill and Prosedur Dasar, Edisi III, Alih bahasa
Ester Monica, Penerbit buku kedokteran EGC.
Priharjo, Robert. 1995. Tekhnik Dasar Pemberian Obat Bagi Perawat. Jakarta : EGC.
Qomariyah. 2000. Diklat Etik dan Hukum Fakultas Kedokteran. Jakarta: Universitas
YARSI. Hal 23-25.
Rahman, Desriza. 2013. Aspek Husum Informed Consent dan Rekam Medis Dalam
Transaksi Terapeutik.
Kitab Undang-Undang:
47
ANGGARAN DANA PENELITIAN
Item Biaya
Item Biaya
Item Biaya
48
BIODATA PENELITI
Alamat Rumah : Jl. Gadog Pasir Muncang desa Sukamanah RT 01/01 No.20
No telepon : 085782222920
Riwayat Pendidikan :
No Pendidikan Tahun
1 SDN CIAWI 1 IPK 2001 - 2007
49
50