Anda di halaman 1dari 5

TUGAS

PERANCANGAN PROSES PRODUKSI

Dosen Pengajar : Bpk. Ir. Sulistyo, MT. Ph,D.

Disusun Oleh :

Muhammad Iqbal Piliang 21050113120030


Jordy Febriko Napitupulu 21050113120050
Rinaldi Rosdian Rasyid 21050114120039
I Putu Gde Wahyu Krisna 21050114120041
Andika Syaiful Amin 21050114120044
Fa’iz Mahdi 21050114120048
Ezra Fadhil Wijaya 21050114120052
Bagus Priyantoko Jati 21050114120053

DEPARTEMEN TEKNIK MESIN

FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS DIPONEGORO

SEMARANG

2018
MANUFACTURING

Manufacturing adalah suatu proses membuat produk dari bahan baku (raw
material) dalam skala besar dengan proses permesinan.Manufacturing juga dapat
didefinisikan sebagai pembuatan suatu produk dari raw material dengan berbagai
proses, peralatan, tenaga kerja sesuai rencana yang telah dibuat.Selama
pengolahan, bahan baku mengalami perubahan untuk menjadi bagian produk yang
akan dibuat. Setelah mengalami suatu proses manufaktur bahan baku seharusnya
layak untuk dipasarkan atau telah memiliki penambahan nilai dari sebelumnya.
Nilai yang terdapat pada suatu material melalui suatu pemrosesan harus lebih
besar daripada biaya pemrosesan agar didapakan suatu profit atau keuntungan
produk.Karena pendapatan suatu perusahaan dihitung dengan mengurangkan hasil
penjualan dengan biaya total produksi.
Sistem Manufaktur adalah suatu sistem dimana bahan baku telah diproses
dari suatu bentuk menjadi bentuk lain menjadi suatu produk, sehingga
mendapatkan suatu penambahan nilai yang dapat menyebabkan produk memiliki
nilai yang lebih tinggi dari sebelumnya sehingga didapatkan suatu keuntungan
dari hasil suatu produk tersebut.
Sistem manufaktur memiliki karakteristik umum sebagai berikut, yaitu:
1. Semua sistem manufaktur akan memiliki tujuan yaitu untuk meminimalisir
suatu biaya produksi yang akan dikeluarkan.
2. Semua sistem terdiri dari seperangkat sub sistem yang terintegrasi,
biasanya berdasarkan fungsi, yang berhubungan sesuai dengan pengolahan
material.
3. Semua sistem harus memiliki beberapa cara untuk mengendalikan sub-
sistem dankeseluruhan sistem.
4. Untuk beroperasi dengan benar, semua sistem membutuhkan arus
informasi dan proses pembuatan keputusan yang tepat.
Strategi manufaktur dapat didefinisikan sebagai rencana jangka panjang
untuk menggunakan sumber daya sistem manufaktur untuk mendukung strategi
manufaktur dan sehingga dapat memenuhi tujuan tertentu. (Cimorelli dan
Chandler, 1996).
Meskipun setiap organisasi manufaktur bervariasi dalam beberapa hal, pada
umumnya terdapat enam fungsi umum yang dapat diidentifikasi di hampir semua
organisasi manufaktur yaitu meliputi penjualan(sales) dan pemasaran (marketing),
rekayasa (engineering), manufaktur,sumber daya manusia, keuangan dan rekening
serta pembelian(purchasing). Tanggung jawab umum dari fungsi tersebut adalah
sebagai berikut:
1. Penjualan dan pemasaran, merupakan bagian dari organisasi sebagai
penyedia antarmukadengan pasar. Tanggung jawab utamanya adalah
memastikan arus pesanan yang stabil dan memperluas bagian
organisasipasar. Sub-fungsi, mencakup peramalan penjualan, pemrosesan
pesanan,riset pasar, servis dan distribusi.
2. Engineering, memiliki sub-fungsi meliputi desain produk, penelitian dan
pengembangan (R&D) setting spesifikasi dan standarisasi yang akan
dilakukan litbang akan tergantungpada produk. Misalnya, dalam produk
berteknologi tinggi, R&D akan memainkan peran utama dalam menentukan
penggunaan bahan dan proses serta desain produk untuk masa depan.
3. Manufaktur merupakan bagian dari organisasi yang fungsi manufaktur suatu
raw material menjadi suatu produk. Sub-fungsinya meliputi:
a) Perencanaan produksi dengan tanggung jawab dalam rencana produksi
manufakturseperti master production schedule (MPS) dan rencana
persyaratan material(MRP).
b) Jaminan kualitas yang tugasnya memastikan produk tersebut sedang
dikembangkanUntuk memenuhi spesifikasi yang dibutuhkan.
c) Pemeliharaan pabrik dengan tanggung jawab untuk memastikan bahwa
semua peralatandan mesin diperhatikan dan dilakukan perawatan sesuai
dengan prosedur dan kegunaan dari alat tersebut.
d) Industrial Engineering yang memiliki tanggung jawab meliputi
penentuan metode dan standar kerja, tata letak pabrik dan perkiraan
biaya.
e) ManufakturingEngineering yang tanggung jawabnya meliputi
manufakturpengembangan sistem, pengembangan proses, evaluasi
proses danperencanaan proses.
f) Produksi /material kontrol yang mengkoordinasikan aliran bahan
sehingga mengalami proses manufaktur(work-in-progress).
g) Produksi yang bertanggung jawab untuk membuat produk secara fisik.
4. Sumber daya manusia, memiliki sub-fungsi seperti rekrutmen, pelatihan dan
pengembangan, hubungan kerja,evaluasi pekerjaan dan upah.
5. Keuangan dan rekening, tanggung jawab utamanya adalah keuangan
meliputi modalpembiayaan, penetapan anggaran dan analisis investasi.
Account umumnya menanganidengan menyimpan catatan keuangan
termasuk akuntansi biaya, keuanganpelaporan dan pengolahan data.
6. Pembelian(Purchasing), melibatkan perolehan bahan, peralatandan layanan.
Mereka harus memastikan faktor pendukung manufaktur yaitu
denganmemuaskan kebutuhan pasokan produk. Memastikan kualitasnya dan
jumlah persediaan melalui penilaian vendor.

PROSES PERENCANAAN

Proses perencanaan merupakan tahapan pembahasan mengenai urutan


pengerjaan, mesin dan tools yang digunakan, material yang dibutuhkan, toleransi,
parameter pemesinan, dan lain-lain. Dengan kata lain pada process planning
kita membandingkan antara proses yang dipilih terhadap konsekuensinya. Adapun
diagram yang menggambarkan process planning adalah sebagai berikut.
Dari diagram tersebut terlihat bahwa process planning merupakan tahapan
penting yang menghubungkan desain ke proses manufaktur. Yang termasuk dalam
proses perencanaan yaitu

a. Interpretasi gambar desain


b. Evaluasi material dan pemilihan proses
c. Pemilihan machine dan tooling
d. Setting parameter proses
e. Workholding devices
f. Pemilihan metode terbaik yang menjamin kualitas
g. Perhitungan biaya produksi

Process planning dibedakan berdasarkan metode yang digunakan, meliputi

a. Pendekatan tradisional / sederhana


b. Pendekatan dengan workbook
c. Panduan umum untuk process planning manual
d. Keuntungan dan kerugian dari process planning manual
e. Computer aided process planning

Anda mungkin juga menyukai