1
2
3
4
The Committee
Advisory Committee:
Dr. Ir. M. Asvial, M.Eng
Dr. Ir. Hendri D.S. Budiono, M.Eng
Editor:
Dr. Ir. Wiwik Rahayu, MT
Mulia Orientilize, ST., M.Eng
Jos Istiyanto S.T., M.T., Ph.D
Dr. Ario Sunar Baskoro S.T., M.T., M.Eng
Dr.Eng. Arief Udhiarto, ST., MT
Prof. Dr. Ir. Eko Tjipto Rahardjo, M.Sc
Dr. Ir. Anak Agung Putri Ratna., M.Eng
Dr. Ir. Myrna Ariati Mochtar M.S.
Prof. Dr. Ir. Bondan T. Sofyan, M.Si
Rini Suryantini S.T., M.Sc
Diane Wildsmith AIA., RIBA., M.Sc
Dr. Ir. Nelson Saksono M.T.
Prof. Ir. Sutrasno Kartohardjono, M.Sc, P.hD
Ir. Kamarza Mulia, M.Sc., Ph.D
Dr. Dianursanti, ST., MT
Dr-Ing. Amalia Suzianti
Tikka Anggraeni, M.Si
Rengga Satrio Wibisono, S.Sos
Published by:
5
6
Selamat Datang di FTUI
Atas nama seluruh sivitas akademika FTUI, saya mengucapkan selamat datang kepada seluruh ma-
hasiswa baru yang tahun ini bergabung bersama kami di salah satu fakultas terbesar di lingkungan
Universitas Indonesia. Fakultas Teknik Universitas Indonesia membanggakan dirinya sebagai insti-
tusi pendidikan dan riset dengan dukungan staff pengajar, peneliti dan fasilitas terbaik bagi para
mahasiswanya untuk dapat terus belajar dan berkarya.
Buku Pedoman Program Pendidikan Fakultas Teknik Universitas Indonesia 2014 ini ini ditujukan
kepada seluruh mahasiswa FTUI peserta program pendidikan Sarjana Teknik Reguler, Paralel, Kelas
Internasional, Magister, dan Doktor khususnya mahasiswa baru tahun ajaran 2012-2013. Informasi
dalam Pedoman ini juga berguna bagi mereka yang mempertimbangkan untuk mengikuti program
pendidikan teknik di Universitas Indonesia. Di dalam edisi 2014 ini, kami juga masukkan beberapa
perbaikan yang meliputi: penyempurnaan silabus mata kuliah, perubahan data dalam daftar staf
pengajar serta pemutakhiran data buku ajar.
Pedoman ini berisi informasi umum mengenai FTUI dan Departemen/Program Studi, sistem pen-
didikan, serta kurikulum dan silabus mata ajaran yang berlaku di seluruh program pendidikan
Sarjana, Magister dan Doktor yang ada di tujuh departemen di lingkungan FTUI: Teknik Sipil,
Teknik Mesin, Teknik Elektro, Teknik Metalurgi dan Material, Arsitektur, Teknik Kimia, dan Teknik
Industri.
Saya menyampaikan penghargaan dan terima kasih kepada seluruh civitas academica yang te-
lah membantu dalam penyusunan Pedoman ini, khususnya Wakil Dekan, Manajer Pendidikan dan
Riset, Sekretaris Fakultas, Ketua Departemen dan Sekretaris Departemen, tim penyusun, dan nara
sumber. Semoga keinginan FTUI untuk menjadi institusi pendidikan keteknikan yang unggul dan
menghasilkan lulusan dengan kompetensi dan atribut yang memadai untuk mampu bersaing di
dunia internasional semakin mendekati kenyataan.
i 7
CONTENTS
Foreword i
Contents ii
4. Undergraduate Program
4.1. Undergraduate Program in Civil Engineering 62
4.2. Undergraduate Program in Environmental Engineering 97
4.3. Undergraduate Program in Mechanical Engineering 115
4.4. Undergraduate Program in Marine Engineering 140
4.5. Undergraduate Program in Electrical Engineering 155
4.6. Undergraduate Program in Computer Engineering 191
4.7. Undergraduate Program in Metallurgy and Materials Engineering 208
4.8. Undergraduate Program in Architecture 232
4.9. Undergraduate Program in Architecture Interior 261
4.10. Undergraduate Program in Chemical Engineering 286
4.11. Undergraduate Program in Bioprocess Engineering 323
4.12. Undergraduate Program in Industrial Engineering 345
6. Master Program
6.1. Master in Civil Engineering 370
6.2. Master in Mechanical Engineering 402
6.3. Master in Electrical Engineering 431
6.4. Master in Metallurgy and Materials Engineering 456
6.5. Master in Architecture 469
6.6. Master in Chemical Engineering 492
6.7. Master in Industrial Engineering 506
8 ii
1
1. PROFIL FTUI DAN DEPARTEMEN
Prof. Dr. Ir. Muhammad Anis. M. Met. Dr.-Ing. Ir. Nasruddin, M.Eng
Wakil Rektor Bidang Akademik dan Jos Istiyanto, S.T., M.T., Ph.D.
DEPARTEMEN
Wakil Rektor Bidang SDM, Keuangan dan Dr. Arief Udhiarto, S.T., M.T.
Administrasi Umum Teknik Metalurgi dan Material:
Dr. Adi Zakaria Afiff
Dr. Ir. Sri Harjanto
Wakil Rektor Bidang Penelitian,
Pengembangan dan Kerjasama Industri Dr. Ir. Myrna Ariati Mochtar, M.S.
Prof. Dr. dr. Siti Setiati, SpPD(K) Arsitektur:
Prof. Yandi Andri Yatmo, S.T.,
FTUI M.Arch.,Ph.D
Dekan
Rini Suryantini, S.T., M.Sc.
Prof. Dr. Ir. Dedi Priadi, DEA.
Teknik Kimia:
Wakil Dekan Bidang Pendidikan, Penelitian dan
Kemahasiswaan Prof. Ir. Sutrasno Kartohardjono MSc,
Ph.D
Dr. Ir. Muhamad Asvial, M.Eng.
Dr. Ir. Nelson Saksono, M.T.
Wakil Dekan Bidang Sumber Daya, Ventura dan
Administrasi Umum
Teknik Industri
Dr. Ir. Hendri DS Budiono, M.Eng. Dr. Akhmad Hidayatno, S.T., MBT.
Dr.-Ing. Amalia Suzianti, ST., M.Sc.
Manajer Pendidikan dan Kepala PAF :
Dr. Ir. Wiwik Rahayu, DEA.
Guru Besar
Manajer Riset & Pengabdian Masyarakat: Prof. Dr. Ir. Budi Susilo Soepandji
Prof. Dr. Ir. Akhmad Herman Yuwono, Prof. Dr. Ir. Sutanto Soehodo, M. Eng
M.Phil.Eng
Prof. Dr. Ir. Tommy Ilyas, M.Eng
Prof. Dr. Ir. Irwan Katili, DEA
Manajer Kerjasama, Kemahasiswaan , Alumni
dan Ventura : Prof. Dr. Ir. I Made Kartika, Dipl. Ing.
Prof. Dr. Ir. Raldi Artono Koestoer
Prof. Dr. Heri Hermansyah, S.T.,
M.Eng. Prof. Dr. Ir. Bambang Sugiarto, M.Eng
Prof. Dr. Ir. Yanuar, M.Eng
Manajer Umum dan Fasilitas : Prof. Dr. Ir. Tresna P. Soemardi
Dr. Ir. Gandjar Kiswanto, M.Eng Prof. Dr. Ir. Budiarso, M.Eng
Prof. Dr. Ir. Yulianto S. Nugroho, M.Sc
Manajer Ventura Prof. Dr.-Ing. Nandy Putra
Prof. Dr. Ir. Djoko Hartanto, M.Sc
Prof. Dr. Ir. Dadang Gunawan, M.Eng
Koordinator Administrasi Salemba Prof. Dr. Ir. Bagio Budiardjo, M.Sc
Prof. Dr. Ir. Eko Tjipto Rahardjo, M.Sc
Prof. Dr. Ir. Harry Sudibyo
Prof. Ir. Rinaldy Dalimi, M.Sc., Ph.D
Pimpinan Departemen
Pimpinan Departemen yang dituliskan dibawah ini Prof. Dr. Ir. Rudy Setiabudy, DEA
berturut-turut adalah Ketua Departemen (Kadep) Prof. Dr. Ir. Iwa Garniwa, MK., MT
dan Sekretaris Departemen. Prof. Dr. Ir. Nji Raden Poespawati,MT
Teknik Sipil: Prof. Dr. Ir. Riri Fitri Sari, M.Sc.MM
Ir. Widjojo A. Prakoso, M.Sc., Ph.D Prof. Dr. Benyamin Kusumoputro, M.Eng
Prof. Dr. Ir. Kalamullah Ramli, M.Eng 3
Prof. Dr. Ir. Eddy S. Siradj, M.Sc Prof. Dr.-Ing. Axel Hunger, University of Duis-
Prof. Dr. Ir. Johny Wahyuadi Mudaryoto burg, Germany.
Prof. Dr. Ir. Anne Zulfia, M.Sc Prof. Josaphat Tetuko Sri Sumantyo, PhD,
Prof. Dr.-Ing. Ir. Bambang Suharno Chiba University, Japan, Remote Sensing
Prof. Dr. Ir. Bondan T. Sofyan, M.Si Prof. Dr. Fumihiko Nishio, Chiba University,
DAN DEPARTEMEN
DEPARTEMEN
program studi Teknik Mesin, Teknik Elektro,
Akreditasi Program Pendidikan FTUI Teknik Kimia dan Teknik Metalurgi dan Material.
Program pendidikan ini memberikan kesempatan
Badan Akreditasi Nasional - Perguruan Tinggi mahasiswa mengikuti pendidikan teknik berskala
atau BAN-PT telah memberikan akreditasi kepa- internasional dan dengan salah satu bukti bahwa
da delapan program studi di lingkungan FTUI se- kualitas pendidikan di FTUI telah berkelas
bagai berikut: Untuk Program Sarjana: Teknik internasional. Sejak tahun 2011 dibuka Kelas
Sipil (A), Teknik Mesin (A), Teknik Elektro (A), Internasional Single Degree.
Teknik Metalurgi dan Material (A), Arsitek-
tur (A), Teknik Kimia (A), Teknik Industri (A), Program Pendidikan Sarjana Kelas Ekstensi
Teknik Perkapalan (B), Teknik Komputer (B),
Teknik Lingkungan (B), Arsitektur Interior (A), Program Pendidikan Sarjana Ekstensi (PPSE)
Fakultas Teknik UI dimulai pada tahun 1993.
Teknologi Bioproses (A).
Pada awalnya program ini diselenggarakan oleh
empat Program Studi (Sipil, Mesin, Elektro dan
Akreditasi untuk Program Magister sebagai Metalurgi), diikuti oleh Program Studi Teknik
berikut: Teknik Sipil (A), Teknik Mesin (A), Kimia (Gas & Petrokimia) pada tahun 1995, dan
Teknik Elektro (A), Teknik Metalurgi dan Mate- Program Studi Teknik Industri pada tahun 2002.
rial (A), Arsitektur (A), Teknik Kimia (A) dan Sejak tahun 2011, program ini akan dilebur
dengan Pogram Pendidikan Sarjana Kelas Paralel
Teknik Industri (B). dengan mekanisme transfer kredit. Lulusan D3
yang melanjutkan ke Kelas Paralel ditransfer
Akreditasi untuk Program Doktor sebagai beri- kredit sebesar 36 sks dan memulai kelas paralel
kut: Teknik Sipil (A), Teknik Mesin (A), Teknik di semester 3.
Elektro (B), Teknik Metalurgi dan Material (A),
dan Teknik Kimia (A).
1.5.1. DEPARTEMEN TEKNIK SIPIL
Di tahun 2008 & 2010, Departemen Teknik
Mesin, Teknik Sipil, Teknik Elektro, Teknik umum
Metalurgi dan Material, Arsitektur and Teknik Teknik Sipil merupakan disiplin ilmu teknik
Kimia telah diakreditasi oleh ASEAN University yang tertua dan terluas cakupannya. Teknik
Network (AUN); dan di tahun 2013, Departe- Sipil bukan hanya sekedar ilmu terapan, tetapi
men Teknik Industri juga sudah diakreditasi berhubungan dengan pemecahan masalah
oleh AUN. nyata dalam kehidupan yang berdampak pada
kualitas hidup masyarakat madani. Sarjana
International Undergraduate Program teknik sipil bekerja pada lingkup luas termasuk
(Double-Degree & Single Degree) pada sektor publik maupun swasta dalam
menjawab tantangan saat ini seperti masalah
S e j a k Ta h u n 1 9 9 9 , F a k u l t a s Te k n i k pencemaran, pembangunan dan pemeliharaan
menyelenggarakan Kelas Khusus Internasional sarana dan prasarana, banjir, gempa bumi,
(twinning program).Universitas mitra adalah kemacetan lalu lintas dan pengembangan
dengan Queensland University of Technology daerah perkotaan. Sarjana teknik sipil mer-
(QUT), Monash University, Curtin University of encanakan, merancang dan membangun serta
Technology, The University of Queensland dan The mengelola berbagai fasilitas dalam upaya me-
University of Sydney, perguruan tinggi terkemuka menuhi kebutuhan kehidupan yang manusiawi
di Australia. Lulusan kelas internasional dapat dan modern.
memperoleh dua gelar sekaligus yaitu Bachelor
of Engineering dan Sarjana Teknik. Kerjasama Pekerjaan yang memerlukan keahlian teknik
dengan QUT melibatkan program studi Teknik sipil bervariasi baik dimensi maupun cakupan-
nya, seperti: jembatan, bangunan dan struktur, 5
bangunan pembangkit tenaga listrik, struktur mengikuti standar kulaitas yang ditetapkan
lepas pantai, pelabuhan dan saluran pelayaran, oleh AUN-QA.
jaringan perpipaan, jalan raya, bandar udara,
sistem transportasi, bendungan, sistem salu-
Korespondensi
ran pembawa/drainasi, sistem penyediaan air
DAN DEPARTEMEN
DEPARTEMEN
berwawasan lingkungan.
pengembangan sarana dan prasarana di
• Aktif memberikan sumbangan pemikiran
bidang teknik lingkungan yang senantiasa
melalui penelitan maupun keterlibatan
mempertimbangkan keserasian hubungan
langsung dalam pengabdian masyarakat
manusia dengan alam
yang berorientasi pada pengembangan
• Membentuk dan membina mahasiswa
sarana dan prasarana di bidang teknik
yang mempunyai kepemimpinan dan ke-
sipil, yang tetap mempertimbangkan kes-
pribadian yang mandiri, serta mampu ber-
erasian hubungan manusia dan alam.
sosialisasi, berkomunikasi secara efektif,
• Membentuk dan membina mahasiswa yang
mempunyai kepemimpinan dan kepribadian
dan menjunjung tinggi etika Profesi
yang mandiri, serta mampu bersosialisasi,
berkomunikasi secara efektif, dan menjun- TUJUAN PROGRAM STUDI TEKNIK LINGKUN-
jung tinggi etika profesi. GAN - FTUI
Program Studi Teknik Lingkungan (Strata –1)
Tujuan program studi teknik SIPIL – bertujuan menghasilkan sarjana Teknik Ling-
FTUI : kungan yang professional dan cakap berkarya
Tujuan Pendidikan Program Studi Teknik Sipil dalam perencanaan, perancangan (system,
FTUI menghasilkan lulusan yang mempunyai bangunan, struktur), pelaksanaan dan pen-
profil: gelolaan di bidang-bidang:
a. Penyediaan air minum,
• Kompeten
b. Penanganan limbah cair, limbah padat
• Kolaboratif (non B3 dan B3),
c. Drainase,
• Etika profesi
d. Sanitasi lingkungan,
• Komunikatif e. Sumber daya air,
f. Pencemaran udara,
• Adaptif g. Pencegahan pencemaran,
h. Analisis mengenai dampak lingkungan.
Kompetensi Lulusan S1 Teknik Sipil UI adalah
sebagai berikut : Dalam rangka menghasilkan lulusan dengan
• Mampu merancang infrastruktur yang ra- kualifikasi sebagaimana tersebut di atas, Pro-
mah lingkungan secara professional dan gram Studi Teknik Lingkungan membekali ma-
didasarkan pada analisis ekonomi yang hasiswa dengan :
handal; • Pengetahuan dasar teknik sipil serta
• Mampu berkomunikasi dan berkoordinasi teknik lingkungan dalam perencanaan,
secara efektif dan; perancangan, pengelolaan dan pemeca-
• Memiliki sikap adaptif dan terbuka terh- han masalah sarana dan prasarana teknik
adap dinamika ilmu pengetahuan lingkungan
• Kemampuan untuk melakukan eksperi-
VISI MISI DAN TUJUAN PROGRAM STUDI men dan analisis dalam bidang teknik
TEKNIK LINGKUNGAN - FTUI lingkungan
• kemampuan menggunakan perangkat
VISION OF ENVIRONMENTAL ENGINEERING lunak dan peralatan laboratorium yang
STUDY PROGRAM – FTUI mendukung keperluan perencanaan,
“Sebagai pusat unggulan ilmu pengetahuan perancangan, pengelolaan dan pemeca-
dan teknologi di bidang teknik lingkungan han masalah sarana dan prasarana teknik
yang berperan di pasar global” lingkungan
• Kemampuan menggunakan standar dan
MISI PROGRAM STUDI TEKNIK LINGKUNGAN peraturan yang mendukung perencanaan,
7
perancangan, pengelolaan dan pemecah- Guru Besar Tetap
an masalah sarana dan prasarana teknik
lingkungan Prof. Dr. Ir. Budi Susilo Soepandji, budisus@
• Kemampuan menjelaskan aspek legal da- eng.ui.ac.id (Ir, UI; DEA, Dr, Ecole Centrale
lam perencanaan, perancangan, pengelo- Paris; Prof, UI), Geotechnic
DAN DEPARTEMEN
laan dan pemecahan masalah sarana dan Prof. Dr. Ir.Tommy Ilyas, M.Eng., t.ilyas@eng.
prasarana teknik lingkungan melaksana- ui.ac.id (Ir, UI; M.Eng, Sheffield University;
kan manajemen proyek di bidang teknik Dr, UI; Prof. UI), Geotechnic
PROFIL FTUI
lingkungan mulai dari perencanaan, Prof. Dr. Ir. Irwan KATILI, DEA, irwan.katili@
pelaksanaan, pengendalian dan pelapo- gmail.com (Ir, UI; DEA, Dr, Universite Tech-
ran proyek nique de Compiegne; Prof. UI), Structure
• Kemampuan dalam teknik berkomunikasi Prof. Dr. Ir. Sutanto Soehodho, tanto@eng.
secara efektif, bekerja dalam kelompok ui.ac.id (Ir, UI, M.Eng, Dr, Tokyo University;
maupun mandiri secara bertanggung- Prof. UI), Transportation
jawab, dan menjunjung tinggi etika pro- Prof. Dr. Ir. Yusuf Latief, MT., latief73@eng.
fesi ui.ac.id (Ir, UI; MT, Dr, UI; Prof. UI), Project
Management
PROFIL LULUSAN PROGRAM STUDI TEKNIK Prof. Dr. Ir. Djoko M. Hartono, SE., M.Eng
LINGKUNGAN djokomh@eng.ui.ac.id (Ir, ITB; M.Eng,
“Sarjana teknik yang mampu merancang Asian Institute of Technology; Dr, UI; Prof,
sistem dan infrastruktur teknik lingkungan UI) Environmental
untuk meningkatkan kualitas lingkungan dan Prof. Dr. Ir. Sigit Pranowo Hadiwardoyo, DEA.,
melindungi manusia dari kerusakan lingkun- sigit@eng.ui.ac.id (Ir, UI; CES, ENTPE Lyon;
gan.” DEA, Dr, Ecole Centrale de Lyon, Dr, Ecole
Centrale Paris) Transportation
DEPARTEMEN
El Khobar Muhaemin Nazech, elkhobar@eng. Nahry, nahry@eng.ui.ac.id (Ir, MT, Dr, UI)
ui.ac.id (Ir, UI; M. Eng, Asian Institute of Transportation
Technology) Environmental Nyoman Suwartha, nsuwartha@eng.ui.ac.id
Ellen SW Tangkudung, ellen@eng.ui.ac.id (Ir, (ST, MT, UGM; M.Agr, Dr, Hokkaido Univer-
UI; M.Sc, ITB) Transportation sity) Environmental
Elly Tjahjono, elly@eng.ui.ac.id (Ir, UI; DEA, Purnomo Margono, purnomo@eng.ui.ac.id (Ir,
Insa de Lyon, Perancis; Dr, UI) Structure UI) Structure
Erly Bahsan, erlybahsan@yahoo.com (ST, Rina Resnawati, rinaresnawati@eng.ui.ac.
M.Kom, UI; Kandidat Dr, NTUST) Geo- id (ST, ITB, M.Eng, Univ. Tokyo) Environ-
technic mental
Essy Ariyuni, essy@eng.ui.ac.id (Ir, ITS; MSc, R. Jachrizal Soemabrata, rjs@eng.ui.ac.id (Ir,
University of Wisconsin; Dr, Quensland UI; MSc, Leeds Univ; Dr, Melbourne Univer-
University of Technology) Structure sity) Sustainable Urban Transport
Firdaus Ali, firdaus108@hotmail.com (Ir, ITB; RR. Dwinanti Rika Marthanty, dwinanti@eng.
MSc, PhD, University of Wisconsin) Envi- ui.ac.id (ST, MT, UI; Kandidat Dr, UI) Water
ronmental Resources Management
Gabriel Sudarmini Boedi Andari, andari@eng. Setyo Sarwanto Moersidik, ssarwanto@eng.
ui.ac.id (Ir, ITB; M.Eng, RMIT; PhD, Texas ui.ac.id (Ir, ITB; DEA, Dr, Universite’de
Southern University) Environmental Montpellier II) Environmental
Heddy Rohandi Agah, agah@eng.ui.ac.id (Ir, Setyo Supriyadi, setyosuprijadi@yahoo.com
UI; M.Eng, Asian Institute of Technology) (Ir, Msi, UI) Structure
Transportation Sigit Pranowo Hadiwardoyo, sigit@eng.ui.ac.
Henki Wibowo Ashadi, henki@eng.ui.ac.id (Ir, id (Ir, UI; CES, ENTPE Lyon; DEA, Dr, Ecole
UI; Technische Hochschehule Darmstadt; Centrale de Lyon, Dr, Ecole Centrale Paris)
Dr-Ing, TH Darmstadt) Structure Transportation
Herr Soeryantono, herr@eng.ui.ac.id (Ir, UI; Siti Murniningsih, titik_winarno@yahoo.com
MSc, PhD, Michigan State University) Water (Ir, Undip; MS, ITB) Water Resources Man-
Resources Management agement
Heru Purnomo, herupur@eng.ui.ac.id (Ir, Syahril A. Rahim, syahril@eng.ui.ac.id (Ir,
UI; DEA, Universite’ Blaise Pascal; Dr, UI; M.Eng, Asian Institute of Technology)
Universite’d”Orle’ans) Structure Structure
Irma Gusniani, irma@eng.ui.ac.id (Ir, ITB; MSc, Toha Saleh, toha@eng.ui.ac.id (ST, UI; MSc,
University of Colorado) Environmental University of Surrey; Kandidat Dr, UI) Wa-
Iwan Renadi Soedigdo, irs1210@yahoo.com ter Resources Management
(Ir, UI; MSCE, The George Washington Tri Tjahjono, tjahjono@eng.ui.ac.id (Ir, UI;
University; Ph.D, Texas A&M University) MSc, Dr, Leeds University) Transportation
Structure Widjojo Adi Prakoso, wprakoso@eng.ui.ac.
Josia Irwan Rastandi, jrastandi@eng.ui.ac.id id (Ir, UI; MSc, PhD, Cornell University)
(ST, MT, UI; Dr-Ing, Technische Universtat Geotechnic
Munchen) Structure Wiwik Rahayu, wrahayu@eng.ui.ac.id (Ir, UI;
Leni Sagita, leni@eng.ui.ac.id (ST, MT, UI; DEA, Dr, Ecole Centrale de Paris) Geo-
Kandidat Dr, NUS, Singapore) Construction technic
Management: Project Management Yuskar Lase, yuskar@eng.ui.ac.id (Ir, UI; DEA,
Madsuri, madsuri@eng.ui.ac.id (Ir, MT, UI) Dr, Ecole Centrale de Lyon) Structure
Structure Yusuf Latief, latief73@eng.ui.ac.id (Ir, UI; MT,
Martha Leni Siregar, leni@eng.ui.ac.id (Ir, UI; Dr, UI; Prof. UI) Project Management
MSc, Univ.of Southampton) Transporta-
tion
9
taraf internasional dan unggul dibidangnya,
1.5.2. DEPARTEMEN TEKNIK MESIN seperti dinyatakan dengan tegas melalui visi,
misi, dan tujuannya.
Departemen Teknik Mesin, yang sebelum- pengembangan sumber daya manusianya. Sum-
nya bernama Jurusan Teknik Mesin, berdiri ber daya manusialah yang menetapkan arah,
bersamaan dengan diresmikannya Fakultas tujuan dan melaksanakan dan mengembangkan
Teknik Universitas Indonesia pada tanggal 27
PROFIL FTUI
DEPARTEMEN
Teknik ke Doktor. Prof. Dr. Ir. Yulianto, MSc, PhD.
Ka. Lab. Perpindahan Kalor:
Pada rancangan kurikulum tahun 2012 ini, telah Dr. Ir. Engkos A. Kosasih
diupayakan adanya integrasi rancangan kuriku- Ka. Lab. Mekanika Fluida:
lum Sarjana Teknik, Magister Teknik dan Doktor, Dr. Ir. Warjito, M.Eng.
sehingga dimungkinkan bagi mahasiswa yang Ka. Lab. Teknologi Manufaktur dan Oto-
memiliki catatan akademik yang sangat baik, masi:
untuk mengambil program studi dengan strata Dr. Ario Sunar Baskoro, ST., MT., M.Eng
yang lebih tinggi (Magister Teknik dan Doktor) Ka. Lab. Teknik Pendingin:
dengan memanfaatkan peraturan transfer Prof. Dr. Ir. M. Idrus Alhamid
kredit melalui Program Fast Track. Ka. Lab. Perancangan Kapal:
Prof. Dr. Ir. Yanuar, M.Eng. MSc.
Secara lebih terinci penjelasan mengenai
masing-masing program studi yang diseleng- Ketua Kelompok Ilmu (KI)
garakan oleh Program Studi Teknik Mesin Ketua KI. Konversi Energi :
maupun Teknik Perkapalan, uraian mengenai Prof. Dr. Ir. M. Idrus Alhamid
kompetensi akademik utama, pendukung dan Ketua KI Perancangan, Manufaktur dan
lainnya dari lulusan masing-masing program Otomasi:
studi, diberikan pada bagian berikut. Dr. Gandjar Kiswanto, MEng.
UK, 2000) Fire Safety Engineering 2004, MEng – Keio University 2006, Dr.,
Prof. Dr.-Ing Nandy S. Putra Keio Univ 2009) Robotics, Mechatronics,
nandyputra@eng.ui.ac.id (Ir. UI, 1994, Welding
PROFIL FTUI
DEPARTEMEN
System UMUM
Marcus Alberth Talahatu Departemen Teknik Elektro (DTE) Universi-
marcus@eng.ui.ac.id (Ir. Unhas, 1982, tas Indonesia didirikan bersamaan dengan
MT. UI, 2003, Doctor - UI, 2013) Ship- berdirinya Fakultas Teknik pada 27 November
buiding Design, Engineering Drawing 1964, walaupun perkuliahan baru dimulai
Muhamad Baqi pada 17 Oktober 1064. Pada awal berdirinya,
baqi@eng.ui.ac.id (ST.UI, 2010; MT.UI, DTE bernama “Jurusan Listrik”, terdiri atas
2012) Ship design, visualization and dua bidang: Tenaga Listrik dan Elektronika &
modelling. Telekomunikasi. Sejak 1984, “Jurusan Listrik”
Nasruddin diubah menjadi “Jurusan Elektro”, dan men-
nasruddin@eng.ui.ac.id (ST, UI, 1995; jadi Departemen Teknik Elektro pada 2004.
M.Eng, KU Leuven Belgium, 1998, Ada 5 bidang peminatan yang dipelajari di
Dr.-ing, RWTH-Aachen) Refrigeration Departemen ini: (1) Teknik Tenaga Listrik, (2)
Engineering, Energy Conversion, Energy Teknik Kendali, (3) Teknik Komputer, (4) Teknik
System Optimization Elektronika, dan (5) Teknik Telekomunikasi.
Ridho Irwansyah Sejak 2006, peminatan Teknik Komputer berdiri
ridho@eng.ui.ac.id (ST.UI, 2010; MT.UI, sendiri menjadi Program Studi baru yakni:
2012; Cand Dr.), Heat and Mass Engi- Program Studi Teknik Komputer.
neering.
Rusdy Malin THE OBJECTIVE OF EDUCATION
rusdi@eng.ui.ac.id (Ir. UI, 1980; MME,
UTM Malaysia,1995, Cand. Doctor - UI) The objective of the Electrical Engineering
Building Mechanical System, Ventilation bachelor education in this globalization area
System is to be able to analyze engineering problems,
Sugeng Supriyadi propose a logical engineering solution, both
sugeng@eng.ui.ac.id (ST. UI, 2004; systematically and practically, supported by
MSEng, Yeungnam Univ. 2007, Dr - Tokyo the right and proper method. The students are
Metropolitan Univ.) Microfabrication, also required to have capabilities in designing
Fabrication Process Control, Engineer- and developing software and hardware, and
ing Materials always improved to new technology in electri-
cal engineering.
Sunaryo
naryo@eng.ui.ac.id (Ir. UI, 1981; Dr., VisiOn AND MissiON
Strathclyde Univ. Scotland, 1992) Ship-
building Design, Shipyard Design and The department has the vision to become
Layout a high standard of excellence in education
Tris Budiono M and research in the field of electrical en
tribuma@eng.ui.ac.id (Ir. UI, 1980; MSi , gineering. In order to achieve such vision,
UI, 1996) Engineering Drawing, Engi- the department has defined its mission to
neering Materials produce Electrical Engineering graduates
Wahyu Nirbito who are able to compete beyond the national
bito@eng.ui.ac.id (Ir. UI, 1982; MSME, labor market. The graduates will be capable
Univ. of Minessota USA, 1987, Dr .UI, to respond to the vast growing engineering
technology development though the support
2011) Vibration Engineering, Gas Turbin
of excellent educational process, excellent
Warjito
management and organization, international
warjito@eng.ui.ac.id (Ir. UI, 1988, standard of competence of the teaching
MEng, Hokkaido Univ., 1999; Dr. Eng, staff and international reputation in specific
Hokkaido Univ., 2002) Fluid Mechanics, research activities.
Piping System, Maintenance Engineer-
ing
13
Kepala Laboratorium Optoelektronika:
THE TARGETS Dr. Ir. Retno Wigajatri, MT.
Kepala Laboratorium Jaringan Komputer:
To achieve high quality and internationally
standardized education and research, with: Muhammad Salman, ST., MIT.
DAN DEPARTEMEN
DEPARTEMEN
Electrical material technology, electrical
measurement. STAF PENGAJAR TETAP
Prof. Dr. Ir. Iwa Garniwa MK, MT., iwa@ee.ui.
ac.id (Ir., Universitas Indonesia, 1987; MT., Anak Agung Putri Ratna, ratna@eng.ui.ac.id
Universitas Indonesia, 1998; Dr., Elektro (Ir., Universitas Indonesia, 1986; M.Eng.,
FTUI, 2003; Prof. , UI, 2009) High voltage Waseda University. Japan., 1990; Dr., FTUI,
and current, electrical materials. 2006) Computer network, web-based infor-
Prof. Dr. Ir. Riri Fitri Sari, M.Sc., MM., riri@ mation system.
ee.ui.ac.id (ST., Universitas Indonesia, Abdul Halim, ahalim@ee.ui.ac.id (Bachelor,
1994; M.Sc.. Sheffield, 1998; PhD., Leeds Keio Univ., Japan, 1995; M.Eng., Keio Uni-
Univ., UK, 2004, Prof., UI, 2009) Software versity, Japan, 1997; D.Eng., Tokyo Institute
engineering, active networks, pervasive of Technology, Japan, 2000) Control system
computing. engineering, power system engineering,
Prof. Dr.-Ing. Kalamullah Ramli, M.Eng., computer simulation, intelligent engineer-
k.ramli@ee.ui.ac.id (Ir., Universitas Indo- ing, applied mathematics.
nesia, 1993; M.Eng., Univ. of Wollongong, Abdul Muis, muis@ee.ui.ac.id (ST., Universitas
Australia, 1997; Dr.-Ing, Univ. Duisburg- Indonesia, 1998; M.Eng., Keio Univ., 2005;
Essen, Germany, 2003, Prof., UI, 2009) Dr., Keio Univ., Japan 2007) Robotics, con-
Embedded systems. trol software engineering.
Agus Rustamadji Utomo (Ir., Universitas In-
GURU BESAR TAMU donesia, 1985; MT., Universitas Indonesia,
2000) Electrical power & energy system.
Prof. Michiharu Tabe Agus Santoso Tamsir, tamsir@ee.ui.ac.id (Ir.,
Universitas Indonesia, 1987; MT., Univer-
sitas Indonesia, 1996; Dr., UKM, Malaysia
Prof. Dr. Fumihiko Nishio, fnishio@faculty.
2008) Optical communication, III-V com-
chiba-u.jp (Fundamental Research Field
pound devices, MEMS.
of Remote Sensing: Snow and Ice), Center
for Environmental Remote Sensing (CEReS), Amien Rahardjo, amien@ee.ui.ac.id (Ir., Uni-
Chiba University, Japan. versitas Indonesia, 1984; MT., Universitas
Indonesia, 2004) Electromagnetic, electric
Assoc. Prof. Dr. Josaphat Tetuko Sri Suman-
power energy conversion.
tyo, jtetukoss@faculty.chiba-u.jp (Funda- Arief Udhiarto, arief@ee.ui.ac.id (ST., Univer-
mental Research Field of Remote Sensing: sitas Indonesia, 2001; MT., Universitas In-
Microwave Remote Sensing), Center for donesia, 2004; Dr. Eng, Shizuoka University
Environmental Remote Sensing (CEReS), Japan) Nanoelectronics Devices, Organic
Chiba University, Japan. Electronic Devices
Prof. Dr. James-Holm Kennedy, jhk@pixi.com Aries Subiantoro, biantoro@ee.ui.ac.id (ST.,
(Electronic & optical beam management Universitas Indonesia, 1995; M.Sc. Univ.
devices, micromechanical sensors, chemi- Karlsruhe, Germany, 2001; Dr. UI, 2013)
cal & biochemical sensors, novel electronic Expert control system, system identifica-
devices, force sensors, gas sensors, mag- tion.
netic sensors, optical sensors.), University
of Hawaii, USA. Arifin Djauhari, arifin@ee.ui.ac.id (Ir., ITB,
1975; MT., Universitas Indonesia, 1999)
Prof. Dr.-Ing. Axel Hunger, axel.hunger@ Telecommunication & transmission regu-
uni-due.de (Adaptive e-Learning, adap- lation.
tive instructional systems, e-course and
Arman Djohan Diponegoro, arman@ee.ui.
15
ac.id (Ir., Universitas Indonesia 1981; Dr., I Made Ardita, made@eng.ui.ac.id (Ir., Uni-
IPB, 2007) Telecommunication network, versitas Indonesia, 1985; MT., Universitas
digital signal processing. Indonesia, 2000) Electro-mechanical con-
Budi Sudiarto, budi@ee.ui.ac.id (ST., Uni- version, power system planning.
versitas Indonesia, 2001; MT., Universitas Mia Rizkinia, mia@ee.ui.ac.id (ST., Universitas
DAN DEPARTEMEN
Indonesia, 2005) High voltage and current, Indonesia, 2008; MT., Universitas Indonesia,
electrical measurement) 2011) Image processing, remote sensing.
Djamhari Sirat, djsirat@ee.ui.ac.id (Ir., Uni- M. Suryanegara, msurya@ee.ui.ac.id (ST.,
PROFIL FTUI
versitas Indonesia, 1972; M.Sc. UMIST.; Universitas Indonesia, 2003; M.Sc., UCL,
PhD, UMIST., UK, 1985), Telecommunication UK, 2004; Tokyo Institute of Technology,
regulation. Japan, 2011) Telecommunication strategy,
Dodi Sudiana, dodi.sudiana@ui.ac.id (Ir., wireless, signal processing.
Universitas Indonesia, 1990, M.Eng.; Keio Muhammad Asvial, asvial@ee.ui.ac.id (Ir.,
University, Japan, 1996; D.Eng., Chiba Universitas Indonesia, 1993; M.Eng., Keio
Univ., Japan, 2005) Image processing, Univ., Japan, 1998; Ph.D., Surrey Univ.
remote sensing. UK, 2003) Spread spectrum, mobile com-
Eko Adhi Setiawan, ekoas@ee.ui.ac.id (Ir., munication, multimedia system, satellite
Elektro Trisakti University; MT, Universitas communication.
Indonesia, 2000; Dr.-Ing., Universität Kas- Muhammad Salman, salman@ee.ui.ac.id (ST.,
sel, Germany, 2007) Virtual power plant, Universitas Indonesia, 1995; M.Info Tech,
electrical power supply, electrical energy Monash University, Australia, 2002) Com-
conversion. puter networks, multimedia.
Endang Sriningsih, endangs@ee.ui.ac.id (Ir., Prima Dewi Purnamasari, prima.dp@ui.ac.
Universitas Indonesia, 1976; MT., Uni- id (ST., Universitas Indonesia, 2006 ; MT.,
versitas Indonesia, 1995) Digital system, Universitas Indonesia, 2009; M.Sc., Univ.
computer networks. Duisburg Essen, Germany, 2008) Distributed
F. Astha Ekadiyanto, fasthae@yahoo.com (ST., system, computer supported collaborative
Universitas Indonesia, 1995; M.Sc., Univ. work.
Duisburg Essen, Germany, 2005) Microelec- Purnomo Sidi Priambodo, pspriambodo@
tronic devices, sensor devices, multimedia, ee.ui.ac.id (Ir., Elektro UGM, 1987; M.Sc.,
active networks. Oklahoma State Univ., 1996; Dr., Texas-
Feri Yusivar, yusivar@ee.ui.ac.id (Ir., Uni- Arlington, USA, 2003) Semiconductor laser,
versitas Indonesia, 1992; M.Eng. Waseda photonic, physics.
University, Japan, 2000; D.Eng., Waseda Retno Wigajatri Purnamaningsih, rento@
University, Japan, 2003) Control systems, ee.ui.ac.id (Ir., ITB, 1985; MT., Opto PPSUI,
motor control. 1992; Dr., Universitas Indonesia, 2006) Op-
Filbert Hilman Juwono, filbert@ee.ui.ac.id toelectronics, Optical Instrumentation
(ST., Universitas Indonesia, 2007; MT., Uni- Ridwan Gunawan, ridwan@eng.ui.ac.id (Ir.,
versitas Indonesia, 2009, Cand Dr.) Signal Universitas Indonesia, 1978; MT., Universi-
processing for communications, wireless. tas Indonesia, 1994; Dr., Universitas Indo-
Fitri Yuli Zulkifli, yuli@ee.ui.ac.id (ST., nesia, 2006) Electrical power transmission
Universitas Indonesia, 1997; M.Sc., Univ. and reliability.
Karlsruhe, Germany, 2002) Antenna and Sri Redjeki (Ir., Universitas Indonesia, 1985;
microwave communications. Dipl.Ing, Germany, 1995) High voltage
Gunawan Wibisono, gunawan@ee.ui.ac.id (Ir., engineering.
Universitas Indonesia, 1990; M.Eng., Keio Taufiq Alif Kurniawan, taufiq.alif@ui.ac.id
Univ., 1995; Ph.D. Keio Univ., Japan, 1998) (ST., Universitas Indonesia 2009; M.Sc.Eng,
Coding & wireless communications, optical NTUST, Taiwan, 2011) Radio frequency in-
communications. tegrated circuit, analog integrated circuit
I Gde Dharma Nugraha, i.gde@eng.ui.ac. and VLSI.
id (ST., Universitas Indonesia, 2008; MT., Uno Bintang Sudibyo, uno@ee.ui.ac.id (Ir.,
Universitas Indonesia, 2009) Embedded Universitas Indonesia, 1972; DEA, INPG
Systems Web Application Technology, Da- Grenoble, France, 1987; Dr., Univ. Montpel-
tabase optimization lier II USTL, France, 1991) Electrical power
16
conversion. pengajar dan infrastruktur yang memadai,
Wahidin Wahab, wahidin@ee.ui.ac.id (Ir., kegiatan akademik pertama kali hanya diikuti
Universitas Indonesia, 1978; M.Sc., UMIST, oleh 25 mahasiswa. Selama hampir 6 tahun
1983; PhD, UMIST, UK, 1985) Control engi- sejak tahun 1969, departemen metalurgi tidak
neering, robotics & automation. menerima mahasiswa baru dan tetap terfokus
DEPARTEMEN
kembali menerima mahasiswa baru program
Aji Nur Widyanto, aji.n.widyanto@gmail.com studi Teknik Metalurgi, dan pada tahun itu
(ST., Universitas Indonesia, 2004; MT., Uni- pula jurusan ini menghasilkan 7 orang sarjana.
versitas Indonesia, 2009) Electrical power Sejak saat itu, Departemen Metalurgi terus
measurement. meningkatkan dan mengembangkan kegiatan
Ajib Setyo Arifin, ajib@ee.ui.ac.id (ST., Uni- akademiknya.
versitas Indonesia, 2009; MT., Universitas Seiring dengan berkembangnya ilmu penge-
Indonesia, 2011) Telecommunication, infor- tahuan dan teknologi, khususnya di industri
mation theory, wireless sensor network. berbasis teknik material, dan terkait dengan
Basari, basyarie@ee.ui.ac.id (ST., Universitas sumber daya di lingkungan departemen, De-
Indonesia, 2002; M.Eng., Chiba University, partemen Metalurgi mengemas sumber daya
2008; D.Eng., Chiba Univ., Japan, 2011) dan mulai mempertimbangkan untuk menam-
Antenna for Biomedical applications bahkan “material” dalam nama departemen
(Communications, Imaging Treatment), dan program studi. Sebagai tindak lanjut dari
Microwave Engineering, Mobile Satellite gagasan tersebut, melalui surat Keputusan
Communications. Rektor Nomor: 515/SK/R/UI/2002 pada 5
November 2002, Departemen Metalurgi mem-
Catur Apriono, catur@ee.ui.ac.id (ST., Uni-
perluas cakupan bidangnya menjadi Departe-
versitas Indonesia, 2009; MT., Universitas
men Teknik Metalurgi dan Material di bawah
Indonesia, 2011) Antenna, microwave.
naungan Fakultas Teknik.
Chairul Hudaya, c.hudaya@nuklir.info (ST., Kurikulum yang berlaku pada Teknik Metalurgi
Universitas Indonesia, 2006; M.Sc., Seoul dan Material mengacu kepada permasalahan
National University, 2009) Nuclear safety. yang terkait dengan metalurgi dan desain ma-
Tomy Abuzairi, tomy@ee.ui.ac.id (ST., Uni- terial, proses pembentukan material, selanjut-
versitas Indonesia 2009; M.Sc.Eng, NTUST, nya ditujukan secara spesifik untuk kebutuhan
Taiwan, 2012) Thin film nano-technology, industri. Penekanan ini difokuskan kepada ilmu
optoelectronic device, biotechnology pengetahuan dasar dan prinsip keteknikan
device. dengan aplikasi dari prinsip metalurgi dan pe-
Yan Maraden Sinaga, maradens@eng.ui.ac. rilaku material. Pada tingkat awal, mahasiswa
id (ST., Universitas Indonesia, 2004; MT., diberikan fondasi dasar dari ilmu kimia, fisika
Universitas Indonesia, 2009; M.Sc., Univ. dan matematika yang diaplikasikan pada mata
Duisburg Essen, Germany, 2009) Computer kuliah keteknikan. Selanjutnya, melalui mata
Networks and Protocols, Artificial Intel- kuliah teknik metalurgi dan material pada
ligence, Computer Vision tingkat selanjutnya, mahasiswa memperoleh
fondasi utama di bidang ilmu metalurgi dan ma-
terial serta pengetahuan utama dari material
teknik, yang teraplikasikan melalui matakuliah
1.5.4. DEPARTEMEN TEKNIK mengenai sifat dan pemilihan material, metode
METALLURGI DAN MATERIAL komputasi dan mata kuliah tingkat akhir lain-
nya. Dengan menjalani program kurikulum ini,
mahasiswa juga dapat memperoleh pengala-
UMUM man yang baik pada disiplin ilmu keteknikan
yang lain melalui mata kuliah pilihan yang telah
Sejarah perkembangan DepartemenTeknik disusun. Pada tahun 2011, lulusan dari Teknik
Metalurgi dan Material Universitas Indonesia Metalurgi & Material hampir mencapai 2000
didirikan pada tahun 1965 sebagai salah satu alumni dari tingkat sarjana, 81 lulusan tingkat
program studi di Fakultas Teknik Universitas magister dan 11 lulusan tingkat doktoral. Pada
Indonesia. Dikarenakan terbatasnya tenaga awal semester tahun akademik 2011/2012,
17
departemen menaungi 426 mahasiswa S1, 71 • Pendirian CMPFA (Center for Materi-
mahasiswa S2, serta 24 mahasiswa S3. Lulusan als Processings and Failure Analysis),
teknik metalurgi & material dapat bekerja di sebuah unit ventura untuk mendu-
berbagai sektor baik swasta maupun pemerin- kung komunitas & indutri keteknikan
tahan seperti industri otomotif, manufaktur, (2001).
DAN DEPARTEMEN
alat berat, tambang serta minyak dan gas, dan • Kolaborasi akademik dan riset
lain lain baik di dalam maupun di luar negeri. berkelanjutan dengan institusi in-
Berkaitan dengan tingginya permintaan untuk ternasional, seperti Monash Univer-
PROFIL FTUI
DEPARTEMEN
metal.ui.ac.id (Prof., Ir, UI; Dr-Ing.,
STAF DEPARTEMEN TEKNIK METALURGI Technical University of Aachen – Germany),
DAN MATERIAL Metallurgical Engineering, Metal Casting
and Alloy Design , Iron & Steel Making,
Mineral Processing.
Ketua Departemen:
Prof. Dr. Ir. Bondan Tiara, M.Si., bondan@
Dr. Ir. Sri Harjanto
eng.ui.ac.id (Prof., Ir, UI; M.Si, Universitas
Ketua Program Studi Teknik Metalurgi dan Indonesia; Dr, University of Monash – Aus-
Material:
tralia), Metallurgical Engineering, Metal-
Dr. Ir. Sri Harjanto lurgy of Aluminum Alloy, Nano Technology,
Sekretaris Departemen: Materials Processing and Heat Treatment
Dr. Ir. Myrna Ariati, MS Prof. Dr. Ir. Dedi Priadi, DEA., dedi@metal.
ui.ac.id (Prof.,Ir, UI ; D.E.A. & Dr, Ecole
des Mines de Paris), Metal Forming.
Kepala Laboratorium Prof. Ir. Muhammad Anis, M.Met., Ph.D.,
Ka. Laboratorium Metalurgi Kimia : anis@metal.ui.ac.id (Ir, UI ; M.Met &Ph.D,
Dr. Ir. Rini Riastuti, M.Sc. University Sheffield, UK), Welding Metal-
lurgy and Metallurgy Physic.
Ka. Laboratorium Metalurgi Fisika:
Prof. Dr. Ir. A. Herman Yuwono, M. Phil. Eng
Dr. Ir. Winarto, M.Sc (Eng)
ahyuwono@metal.ui.ac.id (Ir, UI; M.Phil.
Ka. Laboratorium Metalurgi Mekanik : Eng, Univ. of Cambridge, England, PhD,
Ir. Bambang Priyo, MT NUS – Singapore), Nanomaterial.
Ka. Laboratorium Metalurgi Proses :
Ir. Dwi Marta Nurjaya, MT Guru Besar Tidak Tetap
Ka. Laboratorium Metalografi & Perlakuan
Panas : Prof. Ir. Sutopo, M.Sc., Ph.D
Dr. Ir. Yunita Sadeli, M.Sc sutopo@metal.ui.ac.id (Ir, UI ; M.Sc & Ph.D,
University of Wiscounsin - USA), Compo-
Ka. Laboratorium Metalurgi Korosi : site Material & Thermo-metallurgy.
Dr. Ir. Andi Rustandi, MT.
Processing.
(Eng), Technical Univ. of Denmark; PhD,
Arif Rahman rahman@metal.ui.ac.id
Univ. of Wales, Swansea, UK), Welding
(S.T, UI ; M,T, UI) Polymer Composite
Metallurgy & Technology, Failure Analysis
Materials.
of Materials.
Badrul Munir, bmunir@metal.ui.ac.id (ST, UI,
Yunita Sadeli, yunce@metal.ui.ac.id (Ir, UI;
M.Sc. Chalmer University, Sweden, PhD,
M.Sc, University of Manchester Institute of
Yeungnam University – Korea), Electronic
Science and Technology, UK, Dr, UI), Cor-
Material
rosion & Total Quality Management.
Bambang Priyono, bpriyono@metal.ui.ac.id
(Ir, UI; MT, UI), Catalist Material
Deni Ferdian, deni@metal.ui.ac.id (ST, UI; STAF PENGAJAR TIDAK TETAP
M.Sc, Vrjie Univ. Amsterdam; Cand. Dr.), Sari Katili, sari@metal.ui.ac.id (Dra, UI; MS, UI),
Casting Design, Failure Analysis, Environ- Chemical Metallurgy.
ment.
Donanta Dhaneswara, donanta.dhaneswara@ PROGRAM STUDI
ui.ac.id (Ir, UI; M.Si, UI; Dr, UI), Metal
Casting and Alloy Design, Ceramic Mate- Departemen Teknik Metalurgi dan Material
rials and Membran Technology. mengelola program studi:Under-graduate Pro-
gram
Dwi Marta Nurjaya, jaya@metal.ui.ac.id (ST,
MT, UI, Dr. Candidate, UI), Material Cha- • S1 Teknik Metalurgi dan Material
racterization and Geo-Polymer Materials • S2 Teknik Metalurgi dan Material
Muhammad Chalid, chalid@metal.ui.ac.id (SSi, • S3 Teknik Metalurgi dan Material
UI, M.Sc, TU Delft, Netherland, Ph.D,
Groningen University, The Netherlands), Jenjang S1 ditujukan untuk membangun pola
Polymer Technology, Bio-Polymers & Ma- pikir mahasiswa dengan pengetahuan metalurgi
terial Chemistry dan material, yang selanjutnya diuji dengan
pengembangan melalui Kerja Praktek, Seminar
Myrna Ariati Mochtar, myrna@metal.ui.ac.id dan Skripsi. Adanya pengetahuan metalurgi dan
(Ir, UI ; MS, UI; Dr, UI), Thermo-Mechanical material ini kemudian dijadikan fondasi untuk
Treatment & Powder Metallurgy selanjutnya diaplikasikan dalam lingkungan
Rahmat Saptono, saptono@metal.ui.ac.id (Ir, pekerjaan maupun pendidikan jenjang selan-
jutnya, yaitu S2.
UI, M.Sc.Tech, Univ. of New South Wa-
les, Australia, Kandidat Dr, USA), Metal Program Magister (S2) lebih terfokus kepada
Forming. pengembangan-pengembangan teknologi yang
ada dan dikupas dalam mata kuliah yang ter-
Reza Miftahul Ulum reza@metal.ui.ac.id cakup di dalamnya. Calon lulusan jenjang S2
(S.T, UI ; M,T, UI) Iron-Steel Metallurgy, diuji melalui Seminar Proposal dan Thesis, yaitu
Metal Recycling. berupa pengembangan dan analisa yang lebih
menyeluruh dari studi mengenai metalurgi
Rini Riastuti, riastuti@metal.ui.ac.id (Ir, UI ;
dan/atau material. Adapun spesialisasi untuk
M.Sc, University of Manchester Instute of program Magister adalah Korosi dan Material.
Science & Tech., Dr, UI), Electro-Cemical Lulusan S2 DTMM bidang korosi diharapkan
& Corrosion. mampu menerapkan pengetahuan dan teknolo-
Sotya Astutiningsih, sotya@metal.ui.ac.id (Ir, gi dalam bidang korosi dan proteksinya. Sejalan
UI; M.Eng, Katholieke Universiteit Leuven, dengan hal tersebut, lulusan S2 DTMM bidang
Material diharapkan dapat mendalami dan
Belgium; PhD, UWA – Australia), Mechanical
memahami teknologi yang berkembang dalam
Metallurgy & Geo-polymer. bidang material, serta mampu mengembangan
20
pengetahuan dasar material serta memberikan Perumahan Kota, Real Estat, Teori dan Seja-
solusi dari permasalahan yang ada. rah Arsitektur serta Teknologi Bangunan. Pada
Program Doktoral (S3) DTMM lebih ditujukan saat ini melalui kurikulum yang terbaru (Kuri-
untuk mengembangkan intuisi penelitian dan kulum 2012), enam peminatan ini diramping-
pengembangan secara lebih komprehensif. kan dalam 3 alur pendidikan S2 yaitu:
DEPARTEMEN
dan dapat turut serta dalam pengembangan
- Alur humaniora : Sejarah/Teori Arsitektur,
teknik metalurgi dan material secara nyata.
Permukiman dan Perumahan Kota
- Alur Teknologi dan Keberlanjutan : Teknolo-
gi Bangunan
1.5.5. DEPARTEMEN ARSITEKTUR
Pada tahun 2004, nama Jurusan Teknik Arsi-
UMUM tektur berubah menjadi Departemen Arsi-
tektur. Gelar lulusannya juga berubah dari
Departemen Arsitektur di Universitas Indone- ST menjadi Sarjana Arsitektur (S.Ars) untuk
sia (dulu bernama Jurusan Teknik Arsitektur) tingkat S1 dan Magister Arsitektur (M.Ars)
berdiri sejak tahun 1965 di bawah Fakultas untuk tingkat S2. Sejak tahun 2000 hingga
Teknik UI di Jakarta (berdiri setahun sebelum- 2012 ini pula, kurikulum Departemen Arsi-
nya melalui SK Presiden RI No. 76 tanggal 17 tektur mengalami perubahan beberapa kali,
Juli 1964). Pada awal berdirinya, pendidikan yaitu Kurikulum 2004 yang dilanjutkan dengan
di Jurusan Teknik Arsitektur FTUI dilakukan Kurikulum 2008, dan disempurnakan melalui
melalui sistem pendidikan profesional penuh Kurikulum 2012. Kurikulum menjadi semakin
per-tingkat atau per-tahun, yang rata-rata terintegrasi, dari kumpulan berbagai macam
waktu penyelesaiannya selama 7 tahun den- mata kuliah pada kurikulum periode-periode
gan gelar Insinyur (Ir.).Kemudian pada tahun sebelumnya, menjadi penggabungan mata ku-
1978 mulai diterapkan Sistem Kredit Semester liah-mata kuliah dasar utama arsitektur yaitu
(SKS) dengan jumlah minimum satuan kredit aspek perancangan, yang didukung oleh me-
semester (SKS) yang mesti diraih adalah 160 toda perancangan/penelitian dan teori. Pada
sks, rata-rata masa studi selama 5 tahun, dan Kurikulum 2012, penyesuaian kurikulum meni-
gelarnya masih tetap Insinyur (pendidikan tikberatkan pada empat hal pokok yaitu:
profesional). Sejak tahun 1996 mulai diterap-
kan program pendidikan Strata 1 (S1) 4 tahun 1. Mengacu kepada Sistem Pendidikan Na-
dengan jumlah 144 sks, dengan gelar akade- sional berbasis Kompetensi;
mik Sarjana Teknik (ST). Pada tahun 1996 ini 2. Fleksibilitas dalam mengikuti perkem-
pula, setelah 31 tahun berdiri, Program Studi bangan ilmu pengetahuan dan teknologi;
Arsitektur di UI mendapatkan SK Dikti No. 3. Struktur kurikulum yang berorientasi
215/DIKTI/KEP/1996 tanggal 11 Juli 1996. pasar untuk memenuhi kebutuhan tenaga
Sejak tahun 2000, Jurusan Arsitektur melaku- ahli baik nasional maupun internasional;
kan perampingan Kurikulum dengan mener- 4. Materi pokok kurikulum yang mengacu
bitkan Kurikulum 2000 (perampingan kuri- kepada perkembangan kurikulum di Indo-
kulum 1996) serta menerapkan metoda nesia terkait program keprofesian (bek-
pembelajaran berbasis problem (Problem erjasama dengan IAI) dan Standar inter-
Based Learning), kolaboratif dan berpusat nasional yaitu UIA.
pada pelajar (Student Centred Learning).
Kurikulum 2000 ini lebih jelas menetapkan Tahun 2008 Departemen Arsitektur FTUI mem-
bahwa arah pendidikan S1 arsitektur adalah buka sebuah Program Studi baru yaitu Program
pra-profesional, dan bukan profesional lagi. Studi Arsitektur Interior (S1), yang menekank-
Pada tahun 2000 ini pula, Jurusan Arsitektur an pada perancangan aspek interioritas pada
membuka program S2 (Magister Arsitektur) arsitektur. Dengan dibukanya program studi
dengan 2 buah peminatan yaitu Perancan- Arsitektur Interior ini, terbuka kesempatan
gan Arsitektur dan Perancangan Kota. Seiring bagi mereka yang ingin mendalami bidang
perkembangan waktu, program S2 ini berkem- Arsitektur Interior yang merupakan satu kes-
bang menjadi 6 peminatan, selain 2 yang su- atuan dengan ilmu arsitektur.
dah disebutkan sebelumnya ditambah lagi
dengan program peminatan Permukiman dan Tahun 2009 Departemen Arsitektur membuka 21
program Doktor (S3) dan program Pendidikan masuk ke program Fast-Track 3 tahun (S1) + 2
Profesi Arsitek 1 tahun (PPAr). Program Dok- tahun (S2), total 5 tahun, untuk mendapatkan
tor bertujuan memperkuat Departemen Arsi- Magister Arsitektur di UI atau universitas part-
tektur sebagai sebuah Institusi berbasis riset ner di luar negeri.
arsitektur yang unggul. Area riset mahasiswa
DAN DEPARTEMEN
S3 diarahkan pada 2 hal yaitu area riset ma- Pendidikan S1 dan S2 di Departemen Arsi-
jor (riset berdasarkan isu-isu arsitektural) dan tektur FTUI telah mendapatkan Akreditasi
area riset minor (berhubungan dengan area BAN Dikti dengan nilai A (Sangat Baik).Se-
PROFIL FTUI
kekhususan riset yang didalami) yang mana lain itu, program S1 Departemen Arsitektur
mahasiswa program Doktor berkesempatan telah mendapatkan ‘Assessment’ dari ASEAN
mengambil mata kuliah kekhususan di luar University Network (AUN) pada tahun 2010.
disiplin arsitektur untuk menunjang pengeta- Untuk melihat lebih jauh profil Departemen
huan dan metoda pemikiran area major-nya. Arsitektur FTUI dapat dilihat secara virtual di
Proses pembelajaran dilakukan melalui pen- situs: http://architecture.ui.ac.id.
jelajahan terhadap aspek width (ke-luas-an)
dan depth (ke-dalam-an) pengetahuan ber- VISI, MISI DAN TUJUAN DEPARTEMEN
dasarkan persoalan (isu) yang ingin diteliti. ARSITEKTUR – FTUI
DEPARTEMEN
Professor of Architectural Design
Sekretaris Departemen: Prof. Dr. Ir. Emirhadi Suganda, M.Sc
Rini Suryantini, S.T., M.Sc (Ir. Architecture Universitas Indonesia,
1975; M.Sc. Asian Institute of Technology
(AIT) Bangkok, Thailand, 1991; Dr., Envi-
Ka. Lab. Fisika Bangunan: ronmental Sciences Universitas Indonesia,
Ir. Siti Handjarinto, MSc. 2007) Project Management, Building Tech-
nology, Architectural Design.
Ka. Lab. Tri-Matra / Fab-Lab:
Ir. A. Sadili Somaatmadja, M.Si.
STAF PENGAJAR TETAP
Head of Fabrication Laboratory
Ahmad Gamal
Farid Rakun, S.Ars., M.Arch (S.Ars Architecture Universitas Indonesia;
MSc, London School of Public Relation;
Ka. Lab. Fotografi: MCP, Urban & Regional Planning, Univer-
Ir. Toga H. Pandjaitan, Grad. Dipl. AA sity of Illinois Urbana Champaign, USA).
Architectural Design, Urban and Regional
Planning, Community Based Planning
Koord. Prodi Arsitektur Interior:
Dr.-Ing Dalhar Susanto Achmad Hery Fuad
(Ir., Architecture Universitas Indonesia;
M.Eng., Waseda University, Japan) Ar-
chitectural Design, Urban Design, Urban
GURU BESAR: Housing and Settlements.
Prof. Ir. Triatno Yudo Harjoko., Msc, Ph.D Antony Sihombing
(Ir. Architecture Universitas Indonesia, (Ir. Architecture Universitas Indonesia;
1978; M.Sc. in Town Planning, University MPD. University of Melbourne, Australia;
of Wales, UK, 1986; Ph.D in Environmental Ph.D. University of Melbourne, Australia)
Design, University of Canberra, Professor Urban Housing and Settlements, Architec-
in 2008) Architectural Design, Research tural Design, Building Technology
Methods, Professor of Urban Housing and
Settlement Azrar Hadi
(Ir. Architecture Universitas Indonesia;
Prof. Dr. Ir. Abimanyu T. Alamsyah, M.Sc Ph.D Universiti Teknologi Malaysia) Project
(Ir. Architecture Universitas Indonesia, Management, Urban Housing and Settle-
1975; MS, Institut Pertanian Bogor, 1992: ments, Building Technology, Architectural
Dr. Environmental Sciences Universitas Design
Indonesia, 2006) Urban and Regional
Planning, Research Methods, Coastal Ar- Dalhar Susanto
chitecture. (Ir. Architecture, Universitas Diponegoro,
Semarang; Dr.-Ing. Uni. Stuttgart, Ger-
Prof. Yandi Andri Yatmo, M.Arch., Ph.D many) Architectural Design, Building Tech-
(ST, Architecture Universitas Indonesia; nology, Urban Housing and Settlements.
Dip.Arch, Univ.Of Sheffield; M.Arch, Univ.
of Sheffield; Ph.D, Univ. of Sheffield) Ar- Dita Trisnawan
chitectural Design, Urban Architecture (ST. Architecture, Universitas Gajah Mada,
Yogjakarta; M.Arch, M.Suburb and Town
Prof. Kemas Ridwan Kurniawan, M.Sc., Design, University of Miami, USA) Urban
Ph.D Design, Urban Architecture, Industrial
(ST. Architecture Universitas Indonesia; Planning, Tourism Design and Real Estate
M.Sc & Ph.D Bartlett School of Architec-
ture, University of College London, UK;) Enira Arvanda
Architectural Design, Architectural Theory (ST, Architecture Universitas Indonesia;
and History, Heritage in Architecture Master, Instituto Europeo di Disain, Milan,
Italy) Interior Architecture; Ergonomy,
Furniture Design 23
chitecture, Environmental Behavior, Com-
Evawani Ellisa munication Techniques in Architecture.
(Ir. Architecture, Universitas Gajah Mada,
Yogjakarta; M.Eng; Ph.D., University of Rini Suryantini
Osaka, Jepang). Architectural Design, (ST, Architecture Universitas Indonesia;
Urban Design M.Sc., Institute for Regional Science &
DAN DEPARTEMEN
Joko Adianto
(ST, Architecture Universitas Trisakti; Yulia Nurliani Lukito Harahap
M.Ars, Architecture Universitas Indone- (ST, Architecture Universitas Indonesia;
sia). Architectural Design and Professions; M.Des.Science, Harvard University). Ar-
Building Technology; Design Theory & chitectural Design, Architectural Theory
Methods; Urban Informality. and History, Design Theory and Methods
of Architecture.
Kristanti Paramita
(S.Ars, Architecture Universitas Indonesia;
M.A, University of Sheffield, UK). Architec- STAF PENGAJAR TIDAK TETAP
tural Design, Communication Techniques
in Architecture. Achmad Sadili Somaatmadja
(Ir., Architecture Universitas Indonesia;
M. Nanda Widyarta M.Si, Environmental Sciences Universitas
(B.Arch, Architecture, Oklahoma Univer- Indonesia) Building Technology, Architec-
sity, USA; M.Arch, Architecture History & tural Design
Theory, AA School of Architecture London,
UK). Architectural Design, History of Art, Adlien Fadlia
Architectural History and Theory, Design (S.Sn, Seni Kriya, Bandung Institute of
Theory and Methods in Interior Architec- Technology; M.Ds, FSRD, Bandung Institute
ture, Design Theory & Methods in Archi- of Technology). Interior Design, Lifestyle
tecture, Architecture and Texts. and Interior Design.
Nevine Rafa
(S.Ars, Architecture Universitas Indonesia; Anna Zuchriana
MA, Interior Design, University of West- (S.Sn, Seni Grafis Jakarta Arts Institute/
minster, UK). Communication Techniques IKJ; MSn, Jakarta Arts Institute/IKJ, Ja-
in Interior Architecture, Interior Design. karta). Fine Arts, Graphics Arts.
DEPARTEMEN
Indonesia; Wayne State University, USA). (Ir. Architecture Universitas Indonesia;
Ergonomics. M.Sc. University of Hawai’i, USA) Building
Technology, Architectural Design, Building
Cut Intan Djuwita Physics, Lighting Design and Acoustics.
(Ir. Architecture Universitas Indonesia;
Environmental Design, University of Mis- Siti Utamini
souri, USA) Interior Design (Ir. Architecture, Bandung Institute of
Technology) Architectural Design, Com-
Diane Wildsmith AIA, RIBA munication Techniques in Architecture.
(B.Arts in Architecture UC Berkeley Cali-
fornia, USA; MSc in Architecture Carnegie Sri Riswati
Mellon University, Pitsburgh, USA; Master (Dra, Interior Design, FSRD, ISI Yogjakarta;
of International Policy and Practice George M.Sn, Seni Urban dan Industri Budaya, Ja-
Washington University, USA) Architectural karta Arts Institute/IKJ). Interior Design,
Design, Sustainability in Architecture Communication Techniques in Architecture
& Interior.
Embun Kenyowati
(Dr, Phylosophy Universitas Indonesia). Subandinah Priambodo
Aesthetics, Philosophy of Art, Art Apprecia- (Dra.ITB; MSn, Jakarta Arts Institute/IKJ)
tion. Interior Design, Furniture Construction.
studi, Program Studi Teknik Kimia (PSTK) dan kinkan mahasiswa program magister mengikuti
Program Studi Teknologi Bioproses (PSTB), 30 mata ajaran utama program sarjana teknik
staf tetap akademik dan sekitar 800 mahasiswa kimia. Dengan mengikuti kurikulum khusus
PROFIL FTUI
program sarjana dan pascasarjana. Dalam ini, mahasiswa diharapkan menguasai dasar-
rangka meningkatkan peran departemen di dasar teknik kimia sebelum mengikuti mata
era bioteknologi dan ilmu hayati, PSTB dibuka ajaran utama lanjutan pada program magister.
pada tahun 2008. Pada program pendidikan S3, lulusan program
Departemen Teknik Kimia menyelenggarakan doktoral diharapkan memberikan kontribusi
lima program pendidikan yaitu program sar- kepada pengembangan ilmu pengetahuan den-
jana/S1 (reguler, paralel, dan kelas khusus gan melakukan penelitian yang intensif dan
internasional), program magister/S2 (reguler terfokus pada topik tertentu dengan bimbingan
dan manajemen gas di kampus Salemba), dan staf pengajar Departemen Teknik Kimia yang
program doktoral/S3. Departemen Teknik Kimia berkualifikasi guru besar.
telah mulai menerapkan kurikulum program Departemen Teknik Kimia sebagai salah satu
sarjana berbasis kompetensi sejak kurikulum departemen di Fakultas Teknik Universitas In-
2000, yang senantiasa diperbaharui secara donesia telah mengambil bagian dalam upaya
berkala sampai kurikulum 2012. Kompetensi riset dengan tema “Sustainable chemical and
lulusan disusun mengacu pada rekomendasi bioengineering for energy and product devel-
ABET dan Bologna Process serta hasil survei opment”. Tema riset ini didukung oleh empat
lulusan dan pihak industri dengan tujuan kelompok riset: rekayasa proses dan konversi
menghasilkan lulusan yang dapat berkontribusi produk alam, energi berkelanjutan, teknologi
di dunia kerja dan masyarakat lingkungannya industri bioproses, dan intensifikasi proses.
dimanapun dia bekerja. Aktivitas riset yang dilakukan di Departemen
Departemen Teknik Kimia dalam menyelengga- Teknik Kimia telah mendapat banyak bantuan
rakan kelas khusus internasional bekerjasama dana dari pemerintah yang menunjang kegiatan
dengan tiga perguruan tinggi di Australia yaitu riset mahasiswa.
Monash University, Curtin University dan Uni-
versity of Queensland. Mahasiswa kelas khusus KORESPONDENSI
internasional mendapatkan pengalaman bela-
Departemen Teknik Kimia
jar di UI pada dua tahun pertama dilanjutkan
Fakultas Teknik
di universitas mitra pada dua tahun kedua.
Universitas Indonesia
Pada akhir studi, mahasiswa mendapatkan
Kampus UI Depok 16424, Indonesia
gelar ganda yaitu Sarjana Teknik dan Bachelor
Telp: +62-21-7863516
of Engineering. Sejak tahun 2011, mahasiswa
Fax: +62-21-7863515
dapat memilih untuk melanjutkan studi dua
Email: dept@che.ui.ac.id
tahun kedua di FTUI mengikuti kurikulum yang
http://www.chemeng.ui.ac.id
ekivalen dengan kurikulum program pendidikan
sarjana reguler dan paralel untuk mendap-
atkan gelar Sarjana Teknik. Pada kurikulum VISI, MISI DAN TUJUAN DEPARTEMEN
2012, mata ajaran pilihan seluruh program TEKNIK KIMIA – FTUI
pendidikan di Departemen Teknik Kimia telah
diintegrasikan. Ini berarti bahwa suatu mata
Visi
ajaran pilihan dapat diikuti oleh mahasiswa
program sarjana dan pascasarjana, maha- “Departemen Teknik Kimia FTUI diakui sebagai
siswa PSTK maupun mahasiswa PSTB. Dengan institusi pendidikan dan riset yang merupakan
integrasi kurikulum ini mahasiswa menjadi pusat unggulan teknologi kimia”
lebih leluasa dalam memilih mata ajaran yang
diminatinya. Bagi mahasiswa program sarjana Misi
yang memenuhi syarat, disediakan program Melaksanakan pendidikan dengan kualitas
fast-track yang memungkinkan mahasiswa internasional untuk program sarjana dan pas-
26 menyelesaikan pendidikan S1 dan S2 dalam
casarjana. able energy.
Menyelenggarakan pendidikan berbasis pen- Prof. Dr. Ir. Mohammad Nasikin, M.Eng
guasaan pengetahuan yang luas, pengalaman mnasikin@che.ui.ac.id (Ir, ITS; M.Eng,
desain, penelitian, dan pengembangan ilmu, Tokyo Institute of Technology, Japan; Dr,
sehingga memungkinkan lulusan untuk men- UI): Heterogenous catalyst.
DEPARTEMEN
dan lanjut teknik kimia yang kuat untuk pen-
gembangan profesi dalam rangka menyesuai- Wales, Australia): Gas absorption and
kan diri dengan perkembangan teknologi dan desorption in hollow fiber membrane
menyelesaikan permasalahan sesuai dengan contractor, utilization of hollow fiber
perkembangan kebutuhan serta harapan ma- membrane for efficient biomass produc-
syarakat. tion.
Prof. Dr. Ir. Anondho Wijanarko, M.Eng
Mengembangkan kemampuan dalam hal pe-
anondho@che.ui.ac.id (Ir, UI; M.Eng,
nyelesaian permasalahan, komunikasi, dan
Tokyo Institute of Technology, Japan; Dr,
kerja sama.
UI): Bioprocess engineering.
Prof. Dr. Ir. Setijo Bismo, DEA
bismo@che.ui.ac.id (Ir, ITB; DEA and Dr,
STAFF DEPARTEMEN TEKNIK KIMIA ENSIGC Toulouse, France): Ozone and
plasma technology.
Prof. Dr. Ir. Slamet, MT slamet@che.ui.ac.id
Kepala Departemen (Ir, UGM; MT, UI; Dr, UI): Photocatalysis.
Prof. Ir. Sutrasno Kartohardjono, M.Sc,
Prof. Ir. Dr.-Ing. Misri Gozan, M.Tech mgozan@
PhD
che.ui.ac.id (Ir, UI; M.Tech, Massey Univer-
Sekretaris Departemen
sity, New Zealand; Dr.-Ing, TU Dresden,
Dr. Ir. Nelson Saksono, M.T. Germany): Environmental bioprocess
Kepala Program Studi Teknik Kimia engineering, waste to energy.
Prof. Ir. Sutrasno Kartohardjono, M.Sc, Prof. Dr. Ir. Heri Hermansyah, M.Eng heri@
PhD che.ui.ac.id (ST, UI; M.Eng and Dr, Tohoku
Kepala Program Studi Teknologi Bioproses University, Japan): Reaction process engi-
Dr. Dianursanti, ST., MT neering, bioprocess and biocatalysis.
Prof. Ir. Mahmud Sudibandriyo, M.Sc., Ph.D
Kepala Laboratorium msudib@che.ui.ac.id (Ir, ITB; M.Sc and
PhD, Oklahoma State University, USA):
Kepala Laboratorium Desain Produk Alam dan
Thermodynamics adsorption & coalbed
Bahan Kimia
methane.
Prof. Dr. Ir. Mohammad Nasikin, M.Eng
Kepala Laboratorium Intensifikasi Proses
Prof. Dr. Ir. Setijo Bismo, DEA
Kepala Laboratorium Energi Berkelanjutan GURU BESAR TIDAK TETAP
Dr. Ir. Asep Handaya Saputra, M.Eng Prof. Dr. Ir. Roekmijati WS., M.Si (Ir, UGM;
Kepala Laboratorium Teknologi Bioproses M.Si, UI; Dr, IPB): Industrial waste manage-
Dr. Tania Surya U, ST., MT ment, catalysis, polimer.
Kepala Laboratorium Dasar Proses Kimia
Ir. Rita Arbianti, M.Si Staf Pengajar Tetap
Kepala Laboratorium Sistem Proses Kimia Abdul Wahid wahid@che.ui.ac.id (Ir, UI; MT,
Dr.rer.nat. Ir. Yuswan Muharam, MT UI): Modeling and simulation.
Kepala Laboratorium Dasar Proses dan Op- Andy Noorsaman Sommeng andy.n.sommeng@
erasi gmail.com (Ir, UI; DEA UTC, France; Dr,
Dr. Ir. Sukirno, M.Eng Ecole Centrale de Paris, France): Process
system engineering.
Guru Besar tIDAK TETAP
Asep Handaya Saputra sasep@che.ui.ac.id
Prof. Dr. Ir. Widodo W. Purwanto, DEA
(Ir, UI; M.Eng and Dr, Tokyo Institute of
widodo@che.ui.ac.id (Ir, ITS; DEA and Dr,
Technology, Japan): Composite material,
ENSIGC-INP Toulouse, France): Sustain-
natural gas transportation. 27
Bambang Heru bambanghs@che.ui.ac.id (ST, UI;
MT, UI): Bioconversion (biofuel), process Staf Pengajar Tidak Tetap
computation. Tilani Hamid tilanihs@che.ui.ac.id (Ir, ITB; M.Si,
Dewi T. Budi detris@che.ui.ac.id (Ir, UGM; MT, UI): Material and corrosion science.
ITB; PhD, Chalmers University, Sweden): Elsa K. Mulia elsa_krisanti@yahoo.com (S.Si,
DAN DEPARTEMEN
tion of microalgae.
Dijan Supramono dsupramo@che.ui.ac.id (Ir,
ITB; M.Sc, UMIST, UK): Fluid mechanics in 1.5.7. DEPARTEMEN TEKNIK INDUSTRI
combustion.
Eva Fathul Karamah eva@che.ui.ac.id (Ir, UI; UMUM
MT, UI; Dr, UI): Wastewater treatment by Pendidikan Teknik Industri diarahkan untuk
advanced oxidation processes. menjawab kebutuhan industri nasional akan
Eny Kusrini ekusrini@che.ui.ac.id (S.Si, UGM; sarjana rekayasa industri (industrial engineers)
Dr, USM, Malaysia): Lanthanide, nanocom- yang memiliki kemampuan untuk merancang,
posites, catalyst. meningkatkan, mengoperasikan, dan memeli-
Kamarza Mulia kmulia@che.ui.ac.id (Drs, ITB; hara sebuah sistem manufaktur dan jasa yang
M.Sc and PhD, Colorado School of Mines, terintegrasi dan multi tingkatan dalam rangka
USA): Controlled release of drug and bio- peningkatan produktifitas dan kualitas dari
active compounds, fluid phase equilibria, system melalui proses pemecahan masalah
teaching-learning methods. yang terstruktur. Sarjana teknik industri di-
Muhammad Ibadurrohman ibad@che.ui.ac.id harapkan mampu mentransformasikan industri
(ST, UI; MT, UI; MScEng, NTUST, Taiwan): nasional baik di bidang manufaktur maupun
Hydrogen production via photocatalysis. industri jasa yang masih berdasarkan kepada
Muhamad Sahlan sahlan@che.ui.ac.id (S.Si, keunggulan komparatif menjadi keunggulan
ITB; M.Eng and Dr, TUAT, Japan): Protein kompetitif untuk meningkatkan kesejahteraan
Engineering, protein vehicles for nutra- rakyat Indonesia.
ceuticals, and biocatalysis.
Nelson Saksono nelson@che.ui.ac.id (Ir, UI; MT, Program Studi Teknik Industri dibentuk pada
UI; Dr, UI): Magnetic effects on crystal- pertengahan tahun 1970an sebagai suatu pro-
lization and combustion gram studi tambahan di lingkungan Jurusan
Praswasti PDK Wulan wulan@che.ui.ac.id (Ir, UI; Teknik Mesin FTUI, mengingat pada masa itu
MT, UI; Dr, UI): Sustainable energy. terdapat kebutuhan di masyarakat akan se-
Rita Arbianti arbianti@che.ui.ac.id (Ir, UI; M.Si, orang ahli teknik mesin “spesial” yang memiliki
UI): Natural product. kemampuan seperti seorang ahli teknik industri
dewasa ini. Pada pertengahan tahun 1998 ber-
Setiadi hasbila@che.ui.ac.id (Ir, ITS; M.Eng,
dasarkan Surat Keputusan Ditjen Dikti no. 207/
Tokyo Institute of Technology, Japan; Dr,
DIKTI/ Kep/1998, 30 Juni 1998, Program Studi
UI): Reaction engineering, catalyst and
Teknik Industri dipindahkan pengelolaannya
catalysis for renewable, hydrocarbon
dibawah Jurusan Teknik Industri yang baru,
chemicals/petrochemicals.
sehingga memberikan otonomi yang lebih
Sukirno sukirnos@che.ui.ac.id (Ir, ITB; M.Eng,
luas dalam mengintegrasikan keilmuan teknik
Tokyo Institute of Technology, Japan; Dr,
industri ke dalam program studi ini.
UI): Tribology, lubricant, biolubricant.
Tania Surya Utami nana@che.ui.ac.id Sampai saat ini, Departemen Teknik Industri te-
(Ir, UI; MT, UI; Dr, UI): Bioprocess. lah menunjukkan berbagai macam prestasi baik
Yuliusman usman@che.ui.ac.id (Ir, UI; M.Eng, secara organisasi, aktivitas mahasiswa, maupun
UTM, Malaysia): Liquid-liquid extraction, lulusannya. Program Studi S1 Teknik Industri
gas and polluttan adsorption, and purifica- memiliki akreditasi A dari Badan Akreditasi
tion of smoke. Nasional Perguruan Tinggi Republik Indonesia
Yuswan Muharam muharam@che.ui.ac.id (Ir, 2010-2015. Hal yang paling menggembirakan
UI; MT, UI; Dr.rer.nat, University of Heidel- adalah semakin tingginya akseptabilitas dari
berg, Germany): Modeling and simulation industri dan masyarakat terhadap lulusan
28 of chemical process.
teknik Industri. Hingga saat ini, lulusan Teknik Prof. Dr. Ir. T. Yuri M. Zagloel, MEngSc
Industri FTUI telah tersebar di berbagai indus- Kepala Laboratorium Faktor Manusia:
tri jasa dan industri manufaktur, pemerintah Ir. Boy Nurtjahyo, MSIE
maupun swasta. Industri jasa yang dimaksud Kepala Laboratorium Rekayasa Pemodelan
mencakup lembaga keuangan, jasa konsultasi, dan Simulasi Sistem:
DEPARTEMEN
produksi, sumber daya manusia, pemeliharaan, Prof. Ir. Isti Surjandari P., MT, MA, PhD
logistik, inventori dan lain sebagainya. Kepala Laboratorium Pengembangan Produk
dan Inovasi:
KORESPONDENSI Dr.-Ing. Amalia Suzianti, ST, MSc.
Kepala Laboratorium Manajemen Sistem
Departemen Teknik Industri
Informasi dan Pendukung Keputusan:Ir.
Fakultas Teknik Universitas Indonesia M. Dachyar, MSc
Kampus UI Depok 16424, Indonesia
Telp: +62-21-78888805 Guru Besar tETAP
Fax: +62-21-78885656
Prof. Dr. Ir. Teuku Yuri M. Zagloel, MengSc.,
Email: ti-ui@ie.ui.ac.id
yuri@ie.ui.ac.id (Ir, UI; MEngSc., Univer-
http://www.ie.ui.ac.id sity of New South Wales, Australia ; Dr, UI),
Introduction to Industrial Engineering, To-
VISI DAN MISI DEPARTEMEN TEKNIK tal Quality Management, Lean Operations,
INDUSTRI Sustainable Manufacturing and Innovation,
Manufacturing Facilities Planning and Ana-
lysis, Manufacturing System.
Visi Prof. Ir. Isti Surjandari P., MT., Ph.D
“Menjadi institusi pendidikan tinggi Teknik isti@ie.ui.ac.id (Ir, UI; MT, ITB; MA, Ohio
Industri yang menghasilkan lulusan dan hasil State University, USA; Ph.D, Ohio State
penelitian unggul kebanggaan nasional dan University, USA) Introduction to Econom-
bereputasi internasional” ics, Industrial Statistics, Multivariate
Analysis, Data Mining, Decisions, Uncer-
Mission tainties and Risks, Service Engineering,
• Menyelenggarakan pendidikan yang Advanced Statistics.
menghasilkan lulusan yang dapat
diterima oleh masyarakat industri Staf Pengajar Tetap
nasional maupun internasional
• Menghasilkan penelitian untuk menjawab Akhmad Hidayatno, akhmad@eng.ui.ac.id
kebutuhan Industri nasional (Ir, UI; MBT, Univ. Of New South Wales,
Australia, Dr, UI) System Modelling, Qua-
• Mengimplementasikan ilmu pengetahuan
lity System, Industrial Simulation, System
TI untuk penyelesaian masalah di lingk-
Engineering, Technology Management,
ungan masyarakat
System Dynamics, Interpersonal Skills,
Advance Modelling, System Thinking.
STAF DEPARTEMEN TEKNIK INDUSTRI Amalia Suzianti, suzianti@ie.ui.ac.id (ST,
UI; MSc., BTU Cottbus, Germany; Dr.-
Kepala Departemen Ing., TU-Berlin, Germany – University of
Luxembourg) Product Design, Industrial
Dr. Akhmad Hidayatno, ST, MBT
Engineering Design, Innovation Manage-
Sekretaris Departemen: ment, Product Lifecycle Management, Sus-
Dr.-Ing. Amalia Suzianti, ST., M.Sc. tainable Manufacturing and Innovation,
Knowledge Management, Industrial System
Kepala Laboratorium Design, Technology Policy.
Armand Omar Moeis, armand.moeis@gmail.
Kepala Laboratorium Sistem Manufaktur: com (ST, UI; MSc, TU Delft, The Nether-
lands) System Modelling, System Engi-
29
neering, Industrial Simulation, System M. Dachyar, mdachyar@yahoo.com, mdachyar@
Dynamics, Advanced Modelling, System ui.ac.id (Ir, UI; MSc, VU Brussel, Belgium;
Thinking. Dr, IPB) Information System, Industrial
Arian Dhini, arian@ie.ui.ac.id (ST, ITB; MT, Project Management, Customer Relation-
UI; Cand Dr, Monash University, Austra- ship Management, Innovation Manage-
lia) Statistics and Probability, Industrial ment, Decisions, Uncertainties and Risks,
Statistics, Cost Accounting, Multivariate Service Engineering, Operations Manage-
Analysis, Advanced Statistics. ment.
Boy Nurtjahyo Moch, boymoch@eng.ui.ac.id Maya Arlini, maya@ie.ui.ac.id (ST, UI; MT, UI;
(Ir, UI; Wayne State University, USA) Met- MBA, NTUST, Taiwan) Methods, Standards
hods, Standards and Work Design, Macro and Work Design, Macro Ergonomics, In-
Ergonomics, Industrial Engineering Design, dustrial Engineering Design, Knowledge
Cognitive Ergonomics, Human Digital Mo- Management, Human Factors in Industrial
delling and Simulation, Human Factors in Design, Safety Engineering and Manage-
Industrial Design, Safety Engineering and ment.
Management. Rahmat Nurcahyo, rahmat@eng.ui.ac.id (Ir,
Dendi P. Ishak, dendi@ie.ui.ac.id (BSIE ; MSIE, UI; MEngSc. Univ of New South Wales,
Wayne State University, USA; Cand Dr, Uni- Australia; Dr, UI) Production Planning and
versity of Malaya, Malaysia) Introduction Inventory Control, Total Quality Manage-
to Industrial Engineering, Maintenance ment, Maintenance System, Industrial
System, Customer Relationship Manage- Feasibility Analysis, Competitive Analysis,
ment, Competitive Analysis, Information Human Capital Management.
System, Industrial Project Management, Romadhani Ardi, romadhani@ie.ui.ac.id
Safety Engineering and Management. (ST, UI; MT, UI; Cand Dr, UDE, Germany)
Djoko S. Gabriel, dsihono@ie.ui.ac.id (Ir, ITB; Production System, Production Planning
MT, ITB; Cand Dr, UI) Plant Layout Design, and Inventory Control, Quality System,
Industrial Feasibility Analysis, Supply Chain Advanced Modelling.
Management, Technology Management. Sumarsono, sumarsono@ie.ui.ac.id (ST, UI;
Erlinda Muslim, erlinda@eng.ui.ac.id (Ir, MT, UI; Cand. Dr, Hiroshima University,
ITB; MEE, UTM Malaysia) Cost Accounting, Japan) Advanced Optimization, Production
Product Design, Industrial Feasibility Ana- System, Supply Chain Management.
lysis, Competitive Analysis, Sustainable Yadrifil, yadrifil@yahoo.com (Ir, UI; MA, Oregon
Manufacturing and Innovation, Industrial State University,USA) Production System,
Psychology and Organization, Industrial Production Planning and Inventory Control,
Strategic Design, Human Capital Manage- Lean Operations, Manufacturing Facilities
ment, Technology Policy, Industrial Policy, Planning and Analysis, Manufacturing Sys-
Industrial System Design. tem, Industrial Strategic Design, Opera-
Fauzia Dianawati, fauzia@ie.ui.ac.id (Ir, UI; tions Management.
MSi, UI; Cand Dr, ISSTIA, France) Industrial Zulkarnain, zulkarnain@ie.ui.ac.id (ST, UI;
Engineering Design, Industrial Psychology MT, UI; Cand. Dr, Oulu Univ, Finland)
and Organization, Product Lifecycle Mana- Operations Reserach, Supply Chain Man-
gement, Industrial Project Management, agement.
Industrial Strategic Design, Human Capital
Management. STAF PENGAJAR TIDAK TETAP
Farizal, farizal@ie.ui.ac.id (SMIA, UI; MSc,
Oklahoma State University, USA ; PhD. Amar Rachman, amar@ie.ui.ac.id (Ir, UI; MEIM,
University of Toledo, USA) Engineering KULeuven, Belgium) Linear Programming,
Economics, Linear Programming, Finance Operations Research, Advanced Operations
and Investments, Operations Research, Research, Introduction to Mechanics and
Advanced Operations Research, Advanced Electronics in Factory.
Optimization, Interpersonal Skills. Sri Bintang Pamungkas, sri-bintang@ie.ui.ac.id
Komarudin, komarudin01@gmail.com (ST, (Ir., ITB; MSc.,University of Southern Cali-
UI; MEng. UTM, Malaysia; Cand Dr, VU, fornia, USA; Ph.D, Iowa state University,
Brussel, Belgium) System Modelling, Ad- USA) Introduction to Economics, Finance
vanced Operations Research, Advanced and Investmens, Introduction to Mechanics
Optimization. and Electronics in Factory, Supply Chain
30 Management, Industrial Policy.
31
2. SISTEM PENDIDIKAN FTUI
versitas Indonesia mengacu pada sistem pen- dan 18-20 jam kegiatan belajar mandiri.
didikan yang berlaku di Universitas Indone-
sia.
Mata Ajaran
2.1. UMUM
Mata Ajaran (MA) pada kurikulum pendidikan
sarjana FTUI dikelompokkan menjadi MA
Kegiatan Belajar-Mengajar
Pengembangan Kepribadian (12,5%), MA Dasar
Satu semester adalah waktu kegiatan yang
Teknik (15-20%), MA Dasar Keahlian (30-35%),
terdiri atas 16-18 minggu kuliah atau kegia-
FTUI
SISTEM PENDIDIKAN
Penilaian kemampuan akademik mahasiswadi-
should be changed to other grade within 1 month,
lakukan secara berkesinambungan dengan cara otherwise, it will be automatically changed to ‘E’
memberikan tugas, pekerjaan rumah, kuis, grade. The “T” mark is given for no attendance in
atau ujian yang diberikan sepanjang semester. exam. The “BS“ mark is given for Special Lecture
Untuk setiap mata ajaran, ada dua komponen (such as Internship, Seminar & Final Project) that
penilaian minimal yang dapat mencakup ujian has not been completed. These BS courses are not
tengah semester (UTS) dan ujian akhir semes- taken into account in the calculation of Semester
ter (UAS). Mahasiswa akan dinilai kemampuan Study Unit, IPS and GPA.
akademiknya apabila memenuhi persyaratan
FTUI
sebagai berikut:
Beban Studi dan Lama Studi
• Mata Ajaran bersangkutan telah tercantum
sebagai mata kuliah yang diambil SKS-nya
Program S1
berdasarkan lembar perwalian yang telah
Beban studi mahasiswa untuk tiap semester di
diverifikasi pembimbing akademik (PA) tetapkan oleh Pembimbing Akademik berdasar-
sewaktu melakukan perwalian online kan Indeks Prestasi Semester (IPS) pada satu
• Telah menyelesaikan semua kewajiban semester terakhir yang ditunjukkan pada Isian
yang diisyaratkan pada saat registrasi ad- Rencana Studi (IRS). Mahasiswa tahun pertama
ministrasi dan registrasi akademik untuk wajib mengambil seluruh mata ajaran yang ada
semester yang berlangsung pada semester satu dan dua. Mahasiswa harus
• Telah menyelesaikan tugas akademik yang mengambil SKS seluruh MA pada semester per-
dipersyaratkan tama. Pada semester kedua berlaku ketentuan
sebagai berikut :
1. Bagi mahasiswa yang memperoleh IPS < atau
= 2.00, maka jumlah beban kredit yang harus
Grades diambil adalah sebesar jumlah beban kredit
At the end of each semester, students may semester kedua pada struktur kurikulum
download Semester Grade Record as a report yang berlaku.
on their academic performance from SIAK NG. 2. Bagi mahasiswa yang memperoleh IPS >
2.00 maka jumlah beban kredit maksimum
Assessment of study efficacy is carried out using
yang boleh diambil mengikuti ketentuan
letters and academic load in accordance with
pada Tabel Beban Kredit (SKS) Maksimal.
Table 2.1.
Pada semester ketiga dan selanjutnya, jumlah
Table 2.1. Grade Value and Points beban kredit maksimal yang boleh diambil diten-
tukan berdasarkan IPS satu semester terakhir dan
Grade Value Marks Grade Point mengikuti ketetapan seperti pada Tabel Beban
Kredit (SKS) maksimal dengan memperhatikan MA
A 85 - 100 4,00
prasyarat (jika ada). Jika diperlukan, Pembimbing
A- 80 - < 85 3,70 Akademik (PA) dapat menambah maksimal 2 SKS
B+ 75 - < 80 3,30 lebih dari ketentuan pada Tabel melalui persetu-
B 70 - < 75 3,00 juan Wakil Dekan.
B- 65 - < 70 2,70
Tabel 2.2. Beban Kredit SKS
C+ 60 - < 65 2,30
C 55 - < 60 2,00
IPS Maximum SKS
dan maksimal enam semester. Beban studi kegiatan. Mahasiswa yang sudah memenuhi
mahasiswa untuk tiap semester ditetapkan oleh persyaratan tertentu seperti yang telah
Pembimbing Akademik (PA) berdasarkan Indeks ditentukan oleh Departemen masing-masing
Prestasi Semester pada semester terakhir sesuai dapat mengajukan permohonan melakukan
yang tercantum pada Daftar Nilai Semester Seminar kepada penanggungjawab pelaksanaan
(DNS). Ketentuan mengenai beban studi adalah Seminar.
sebagai berikut :
Program S2
• Beban studi semester mahasiswa adalah Seminar merupakan hasil kegiatan penelitian
FTUI
beban studi yang terdaftar sewaktu awal sebagai praproposal. Peserta program
mahasiswa melakukan registrasi akademis diperkenankan untuk mulai tugas Seminar
online sesuai jadwal yang telah ditentukan. apabila:
Mahasiswa diharuskan mengambil MA sesuai • Terdaftar dalam IRS setiap semester
yang tercantum pada kurikulum semester • Telah memenuhi persyaratan mengambil MA
pertama. seminar yang ditetapkan departemen
• Bagi peserta dengan IPS kurang dari 2,5 • Ketua Departemen telah menetapkan nama
berlaku ketentuan beban studi tidak staf pengajar sebagai pembimbing seminar.
melebihi 9 SKS untuk semester berikutnya. Tugas Seminar yang sudah selesai dan telah
• Jumlah SKS maksimal yang dapat diambil memenuhi persyaratan akademis diajukan pada
pada Program Magister adalah 18 SKS per sidang ujian seminar untuk diuji oleh Panitia
semester. Sidang yang ditunjuk oleh Ketua Departemen.
• Pengecualian dari ketentuan tentang beban Panitia sidang ujian seminar terdiri dari Ketua
studi harus dengan ijin dari Wakil Dekan. Sidang dengan minimal 3 penguji dan maksimal
5 penguji termasuk pembimbing. Penanggung
Program S3 jawab pelaksanaan Seminar adalah Koordinator
Seminar di Departemen masing-masing.
Beban studi pada kurikulum Program Doktor
FTUI adalah 48-52 SKS setelah program magister,
termasuk 40 SKS kegiatan penelitian. Beban
Skripsi
studi semester mahasiswa adalah beban studi
Skripsi adalah MA yang wajib diikuti oleh
yang terdaftar sewaktu mahasiswa melakukan
mahasiswa program sarjana Fakultas Teknik UI
registrasi akademis online sesuai jadwal yang
yang merupakan penerapan ilmu yang telah
telah ditentukan. Mahasiswa baru diharuskan
didapatkan sesuai dengan dasar disiplin
mengambil mata ajaran sesuai yang tercantum
keilmuan yang dipelajari dalam bentuk karya
pada kurikulum semester pertama dan kedua.
tulis ilmiah, karya perancangan, rakitan atau
Mahasiswa harus mengambil kembali Mata Ku-
model dan kelengkapannya, untuk melengkapi
liah Penelitian yang bernilai BS pada semester
persyaratan memperoleh gelar kesarjanaan
sebelumnya. Beban studi mahasiswa untuk tiap
dalam bidang teknik. Status Skripsi sama dengan
semester ditetapkan oleh Pembimbing Akademik
mata ajaran keahlian lainnya dan disesuaikan
(PA) atau promotor atas hasil diskusi dengan ma-
lingkupnya pada masing-masing Program Studi
hasiswa program doktor.
yang pengerjaannya harus memenuhi syarat-
Lama studi Program Doktor untuk beban akademik syarat tertentu baik syarat akademik maupun
yang dijadwalkan adalah 6 (enam) semester dan administrasi. Mahasiswa diperkenankan untuk
dalam pelaksanaannya dapat ditempuh dalam mulai membuat skripsi apabila :
waktu sekurang-kurangnya 5 semester dan mak- • Terdaftar dalam IRS
simal (10) sepuluh semester. • Telah memperoleh kredit mata ajaran
sejumlah 120 SKS dengan nilai minimal C
Seminar dan telah lulus seluruh MA Wajib Fakultas
dan MA Wajib Universitas.
Program S1 • Telah memenuhi prasyarat yang ditentukan
34 oleh Program Studi.
Skripsi dapat diambil pada semester gasal Penanggung jawab pelaksanaan tesis adalah
maupun semester genap pada tahun akademik koordinator tesis di departemen masing masing.
yang berjalan. Pada sistem SIAK NG, mahasiswa Bimbingan dilakukan maksimum oleh dua
harus mengisi nama pembimbing dan judul skripsi orang yaitu Pembimbing I dan Pembimbing II.
yang kemudian harus diverifikasi oleh Sekretaris Pembimbing I mempunyai gelar Doktor atau
SISTEM PENDIDIKAN
Departemen. Pada akhir semester, pembimbing Magister yang berpengalaman mengajar minimal
memasukkan nilai skripsi ke dalam SIAK NG 5 tahun dan mempunyai bidang keahlian yang
dan memperbaiki judul skripsi (bila perlu). relevan dengan tesis mahasiswa. Pembimbing
Skripsi yang sudah selesai, harus diserahkan II mempunyai gelar minimal Magister dan
dalam bentuk buku skripsi (hard cover) dan CD mempunyai bidang keahlian yang relevan dengan
dalam batas waktu yang ditentukan dan telah tesis mahasiswa.
dinilai dalam sidang ujian skripsi oleh Dosen Tesis dapat diajukan ke sidang ujian Tesis apabila
Pembimbing dan Dosen Penguji yang ditugaskan telah memenuhi persyaratan akademis sebagai
oleh Ketua Departemen yang bersangkutan. berikut:
FTUI
• Tesis terdaftar dalam IRS pada semester
Tesis tersebut
Tesis adalah merupakan laporan hasil kegiatan • Tesis telah dinyatakan layak untuk diuji
penelitian dalam bentuk karya tulis. Topik oleh Pembimbing
Tesis harus merupakan ringkasan dari pokok • Mahasiswa telah melaksanakan ujian
persoalan yang dapat diteliti secara ilmiah atas seminar dan telah memenuhi persyaratan
dasar teori dan penggunaan metode tertentu, sidang ujian Tesis yang ditetapkan oleh
ditulis dalam bahasa Indonesia dengan abstrak program studi.
dalam bahasa Inggris. Khusus bagi peserta
program magister yang diberi kesempatan untuk Tesis yang telah dinyatakan layak untuk
melakukan penelitian dan penyusunan Tesis diuji harus diserahkan ke Departemen untuk
di luar negeri, diijinkan menulis Tesis dalam dijadwalkan ujiannya oleh Ketua Program Studi.
bahasa Inggris dengan abstrak dalam bahasa
Indonesia, dengan tetap mengikuti format sesuai Mengunggah Ringkasan Sarjana Skripsi / Tesis /
Pedoman Teknis Penulisan Tugas Akhir Mahasiswa Disertasi
UI. Penyimpangan aturan hanya berlaku bagi
Program Studi yang mengadakan kerjasama luar Internship
negeri sesuai dengan yang tertera pada piagam Internship is an out-of-campus activity to apply
kerjasama. Persyaratan untuk mulai membuat the scientific knowledge in a real work situation.
Tesis adalah: Requirements for Internship is set up by each
• Terdaftar dalam IRS setiap semester department and is part of the total 144-145 SKS.
• Telah lulus MA dengan beban kredit 20 SKS Students must find the place to carry out their
terbaik dengan IPK >2,75 internship themselves and departments will help
• KPS telah menetapkan nama staf pengajar by issuing a formal letter requesting the on-the-
sebagai pembimbing Tesis. job training position.
Biaya penelitian untuk Tesis ditanggung oleh For the undergraduate double degree program,
mahasiswa. Mahasiswa dapat secara aktif students are required to complete internship
menemui dosen sebagai calon pembimbing, when they are in the partner universities. For
untuk meminta topik Tesis. Selain itu, pada example in Australia internship is one of the
pertengahan semester kedua, Ketua Program requirements set by the Institute of Engineers
Studi mulai dapat mengumumkan topik-topik Australia (IEAust) to obtain accredited B.E.
Tesis yang dapat dipilih oleh para peserta (Bachelor of Engineering) degree. Internship is
program Magister yang akan mempersiapkan a good opportunity for students to apply their
proposal Tesis dalam bentuk Seminar. skills and build networks in the industry. It is
Pada awal semester ketiga, Ketua Program Studi strongly suggested that students should do their
mengumumkan daftar nama pembimbing Tesis Internship in partner universities. However,
yang diberi tugas untuk membimbing mahasiswa if they cannot do so it in partner universities,
berikut topik yang telah disetujui. Panitia sidang they are allowed to do it in Indonesia with prior
ujian tesis terdiri dari ketua sidang dengan permission from partner university.
minmal 3 penguji dan maksimal 5 penguji
termasuk pembimbing.
35
Transfer Kredit dengan melanjutkan 2 tahun terakhir di universi-
Bagi mahasiswa yang pernah mengikuti program tas mitra di luar negeri, dan dapat memperoleh
pendidikan setara S1 sebelumnya, baik di lingkun- 2 gelar sekaligus.
gan Universitas Indonesia atau universitas lain, Namun program Double Degree ini tanpa bea-
dapat mengajukan permohonan Transfer Kredit, siswa, sehingga mahasiswa yang berminat harus
dengan ketentuan: (i) memiliki kandungan ma- memastikan ketersediaan dana sendiri. Sebelum
SISTEM PENDIDIKAN
teri yang sama dengan mata ajar yang terdapat berangkat ke luar negeri, mahasiswa harus me-
di kurikulum program studi S1 yang diikuti di mastikan bahwa status mereka di SIAK NG sudah
FTUI, (ii) maksimal berumur 5 tahun sejak nilai diajukan untuk berubah menjadi status “over-
tersebut dikeluarkan, (iii) bila diperoleh dari seas”, dan mahasiswa tetap memiliki kewajiban
luar Universitas Indonesia, berasal dari program membayar sebesar 10 % BOP / semester untuk
studi yang memperoleh akreditasi minimal B dari program Student Exchange. Masa studi di luar
Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi atau negeri, baik pada program Student Exchange
lembaga akreditasi international. Mata ajar yang maupun Double Degree,
di transfer kredit, akan keluar dengan nilai “TK” diperhitungkan sebagai bagian dari keseluruhan
FTUI
SISTEM PENDIDIKAN
Registrasi administrasi di UI dan registrasi
advisor for the finalization of his/her Under-
graduate (S1) and Master (S2) Study Plan. 12 Januari - 6 Februari 2015
The student’s study plan for semester 7 and
8, especially for the undergraduate Elective Periode Kuliah dan Ujian
Course selection must be in accordance with 9 Februari - 15 Juni 2015
the Compulsory and Elective Courses in their
respective Master study program in line with Ujian Tengah Semester
their specialization. April 2015
6. Undergraduate thesis and thesis of the
FTUI
student are expected to be of continuous Ujian Akhir Semester
research to maximize knowledge, experience
Juni 2015
and quality research result.
mester pendek. dalam maupun dari luar kampus UI. Pada situs
ini mahasiswa dapat mengunduh jadwal kuliah
dan jadwal ujian agar tidak memilih MA yang
jadwalnya berbenturan. Setelah memilih MA,
Panduan Perwalian dan Perkuliahan mahasiswa mencetak iRS sebanyak 3 salinan
Sebelum semester akademik berlangsung, untuk dikoreksi dan ditandatangani Pembimbing
FTUI menerbitkan jadwal kegiatan akademik Akademik (PA) sesuai dengan jadwal perwalian.
selama satu semester yang akan berjalan Seluruh mahasiswa diwajibkan memeriksa IRS
(kalender akademik), jadwal perkuliahan beserta secara online setelah masa registrasi akademik
FTUI
ruangannya, mata kuliah pilihan yang ditawarkan berakhir untuk memastikan mata ajaran yang
beserta isi mata kuliah, jadwal ujian tengah diambil.
semester dan ujian akhir semester dan informasi
akademik lainnya. Kalender Akademik dan Jadwal Sanksi
Kuliah dapat diakses melalui SIAK NG. http:// 1. Mahasiswa yang tidak melaksanakan registrasi
www.eng.ui.ac.id, and SIAK NG. administrasi, akan memperoleh status
sebagai mahasiswa tidak aktif pada semester
Registrasi Administrasi berjalan dan masa studi diperhitungkan.
Registrasi administrasi mahasiswa meliputi 2. Mahasiswa yang tidak melaksanakan registrasi
pembayaran biaya pendidikan yang terdiri dari akademik tidak dapat mengikuti kegiatan
BOP (Biaya Operasional Pendidikan) dan DKFM akademik pada semester berjalan dan masa
(Dana Kesejahteranaan dan Fasilitas Mahasiswa) studi diperhitungkan.
yang dibayar pada setiap semester dan bagi 3. Mahasiswa yang tidak aktif sebagaimana yang
mahasiswa baru membayar uang pangkal dana dimaksud pada poin (1) tidak dibebankan
pelengkap pendidikan yang dibayarkan sekali pembayaran biaya pendidikan.
selama masa studi yaitu pada semester pertama 4. Mahasiswa yang tidak melaksanakan registrasi
secara terpadu melalui Rektorat. administrasi dan registrasi akademik 2
(dua) semester berturut-turut, dinyatakan
Registrasi Akademik mengundurkan diri sebagai mahasiswa
Mahasiswa melakukan registrasi akademik secara universitas tanpa pemberitahuan dari pihak
online melalui Sistem Informasi Akademik (SIAK universitas.
NG), melakukan perwalian dengan Penasehat 5. Mahasiswa aktif yang tidak menyelesaikan
Akademik (PA), dan menandatangani IRS sesuai pembayaran sesuai dengan kesepakatan
petunjuk pelaksanaan pendaftaran akademik. hingga berakhir masa semester berjalan
Fungsi Penasehat Akademik adalah: dikenakan denda sebesar 50% dari jumlah
• Membantu serta mengarahkan mahasiswa yang belum dibayarkan.
dalam menyusun rencana studinya 6. Pembayaran denda sebagaimana dimaksud
dan memberikan pertimbangan dalam pada poin (5) wajib dibayarkan pada
pengambilan mata kuliah dikaitkan dengan semester berikutnya.hich is included as their
jumlah kreditnya yang akan diambil untuk length of study.
semester yang sedang berjalan sesuai
dengan prestasi mahasiswa pada semester Registrasi Akademik Pengecualian
sebelumnya.
• Mengikuti serta mengevaluasi perkembangan
Apabila mahasiswa berstatus tidak aktif,
prestasi studi mahasiswa yang dibimbingnya,
dengan berbagai alasan tetap menginginkan
sampai selesai masa studinya.
statusnya untuk menjadi mahasiswa aktif, dapat
• Membantu mahasiswa dalam usaha mencari
melaksanakan registrasi dengan prosedur:
pemecahan setiap permasalahan akademik
yang sedang dan akan dihadapi.
• Memperoleh persetujuan dari FTUI
Mahasiswa melakukan pengisian Isian Rencana
38
dengan mengisi formulir yang tersedia di bil oleh mahasiswa adalah dengan mengikuti
PAF (Pusat Administrasi Fakultas) program English for Academic Purposes (EAP)
di universitas mitra. Informasi mengenai du-
• Mahasiswa datang ke Direktorat Keuangan rasi dan jadwal pelaksanaan EAP dapat diper-
universitas untuk memperoleh izin membayar oleh melalui website universitas mitra.
SISTEM PENDIDIKAN
biaya pendidikan dengan terlebih dahulu
Table 2.3. Minimum requirement of GPA and
membayar denda sebesar 50% dari biaya
IELTS or TOEFL for transfer to the Partner
pendidikan yang menjadi kewajibannya
Universities
untuk semester berjalan.
• Izin yang diperoleh dibawa oleh mahasiswa Partner Minimum Minimum IELTS / TOEFL
University GPA
untuk membayar biaya pendidikan yang
menjadi kewajibannya secara manual. QUT 3.0 IELTS min. 6.5 with no band
Curtin lower than 6
FTUI
• Mahasiswa menyerahkan fotokopi bukti bayar IbT min 90 with no band
UQ lower than 22
kepada Direktorat Keuangan universitas
Uni Sydney
untuk verifikasi.
Monash
Mata ajaran dengan prasyarat
Mata ajaran dengan prasyarat, hanya dapat 2.3. PERSYARATAN DAN PREDIKAT
diambil jika mahasiswa telah mengambil SKS KELULUSAN
atau lulus MA yang dipersyaratkan tersebut pada Peserta dinyatakan lulus program Sarjana
semester sebelumnya (tidak dengan nilai T) atau Teknik dan memperoleh gelar S.T. atau S.Ars.
sedang mengambil pada semester berjalan. apabila telah lulus seluruh mata kuliah wajib
dan mencapai minimal 144-145 SKS sesuai
Persyaratan Transfer ke Universitas Mitra untuk dengan kurikulum yang berlaku dengan nilai
Program Gelar Ganda terendah C dan diselesaikan dalam waktu 8-12
semester untuk beban akademik yang dijad-
Persyaratan minimum IPK dan Bahasa Inggris untuk walkan selama 8 semester. Predikat kelulusan
transfer ke universitas mitra tercantum dalam peserta bergantung kepada Indeks Prestasi
Tabel. 3. Mahasiswa yang memenuhi persyaratan Kumulatif sesuai ketentuan berikut: Cum
tersebut dapat melanjutkan pendidikan mereka Laude (3,51-4,00), Sangat Memuaskan (2,76-
ke universitas mitra bila persyaratan dibawah 3,50), Memuaskan (2,00-2,75). Persyaratan
ini terpenuhi: tambahan mendapatkan predikat Cum Laude
1. Mencapai nilai IPK minimum yang disyaratkan adalah lama studi tidak lebih dari 8 (delapan)
pada akhir semester 4 untuk program 2+2; semester dan Peserta dinyatakan Lulus tanpa
Passed all required subjects with minimum mengulang mata ajaran.
C. Program Magister Teknik memperoleh ge-
lar Magister Teknik atau Magister Arsitektur
2. Lulus seluruh mata kuliah yang diwajibkan apabila: telah menyelesaikan 40-42 SKS yang
dengan nilai minimum C; dipersyaratkan dengan IPK > 2,75 dengan nilai
minimal C, tidak melampaui batas masa studi,
3. Mencapai nilai IELTS atau TOEFL sebagaimana
dan telah memenuhi semua persyaratan ad-
disyaratkan;
ministrasi. Predikat kelulusan peserta bergan-
4. Jika nilai IPK yang dicapai kurang dari tung kepada Indeks Prestasi Kumulatif sesuai
persyaratan, mahasiswa tersebut harus ketentuan berikut: Cum Laude (3,71-4,00),
mengulang beberapa mata kuliah untuk Sangat Memuaskan (3,41-3,70), Memuaskan
meningkatkan nilai IPK serta tetap terdaftar (2,75-3,40). Persyaratan tambahan mendap-
sebagai mahasiswa FTUI secara administratif atkan predikat Cum Laude adalah lama studi
dan akademik. tidak lebih dari 4 (empat) semester tanpa
mengulang mata ajaran.
5. Jika nilai IPK telah memenuhi syarat akan
tetapi nilai IELTS atau TOEFL belum sesuai
Mahasiswa dinyatakan lulus Program Doktor
syarat, mahasiswa disarankan untuk men-
an memperoleh gelar Doktor apabila: telah
ingkatkan nilai IELTS atau TOEFL mereka di
menyelesaikan 48-50 SKS yang dipersyaratkan
Indonesia dan tetap terdaftar secara admin-
dengan IPK minimal 3,00 dengan nilai minimal C
istratif di FTUI. Pilihan lain yang dapat diam-
untuk MA perkuliahan dan B untuk MA penelitian; 39
tidak melampaui batas masa studi; dan telah terhitung sejak saat terdaftar sebagai peserta
memenuhi semua persyaratan administrasi. program Pascasarjana UI. Ketentuan ini juga
Predikat kelulusan mahasiswa bergantung kepada berlaku bagi mahasiswa program Magister
Indeks Prestasi Kumulatif sesuai ketentuan berikut: FTUI yang diterima dengan status percobaan.
Cum Laude (3,71-4,00), Sangat Memuaskan
Mahasiswa akan kehilangan haknya untuk
(3,41-3,70), memuaskan (3,00-3,40) Predikat
meneruskan studi (putus-studi) apabila:
SISTEM PENDIDIKAN
SISTEM PENDIDIKAN
haknya menjadi mahasiswa UI tingkat Departemen maupun di tingkat Fakul-
• Telah melampaui batas studi (10 semes- tas untuk menetapkan kelulusan seorang ma-
ter) hasiswa menjadi sarjana teknik berdasarkan
Mahasiswa program Doktor yang belum terke- hasil evaluasi Departemen/Fakultas.
na putus studi dan ingin mengundurkan diri
atas kehendak sendiri dapat menyampaikan 2.7. DAFTAR NILAI, IJAZAH, DAN
permohonan secara tertulis kepada Dekan TRANSKRIP AKADEMIK
dengan tembusan kepada Ketua Departemen.
FTUI
Proses pembuatan Daftar Nilai bagi mahasiswa
2.5. CUTI AKADEMIK dan Ijazah serta Transkrip Akademik bagi lulusan
Fakultas Teknik UI ditangani oleh Pusat Admin-
Cuti Akademik hanya dapat diberikan kepada
istrasi Fakultas FTUI. Riwayat Akademis Maha-
mahasiswa yang telah mengikuti kegiatan ak- siswa dibuat berdasarkan permintaan mahasiswa
ademik sekurang-kurangnya 2 (dua) semester, sedangkan Ijazah dan Transkrip Akademik dibuat
kecuali untuk cuti akademik karena alasan hanya sekali pada saat kelulusan mahasiswa dari
khusus. Cuti akademik diberikan sebanyak- Program Sarjana Teknik FTUI.
banyaknya untuk jangka waktu 2 (dua) semes- Pada Riwayat Akademis Mahasiswa dan Transkrip
ter, baik berurutan maupun tidak. Akademik dituliskan nama, kode, dan nilai huruf
keseluruhan Mata Ajaran yang pernah diikuti
berikut Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) yang dihi-
Prosedur Permohonan Cuti tung berdasarkan nilai semua Mata Ajaran yang
• Permohonan cuti akademik diajukan oleh tercantum. Ijazah dan transkrip diberikan ke-
mahasiswa bersangkutan sebelum pelak- pada lulusan yang telah menyelesaikan studinya
sanaan registrasi administrasi, dengan selambat-lambatnya 2 (dua) bulan terhitung sejak
mengajukan surat kepada Ketua Departe- tanggal kelulusan.
men untuk diteruskan kepada Dekan
• Apabila permohonan mahasiswa seba- 2.8 PELANGGARAN DAN SANKSI
gaimana pada poin (1) disetujui, Pusat Segala bentuk pelanggaran tata tertib mau-
Administrasi Fakultas (PAF) melakukan pun tindakan kecurangan akademik; seperti
melihat catatan atau pekerjaan peserta lain,
perubahan status mahasiswa menjadi
kerjasama dengan peserta lain atau maha-
cuti.
siswa diluar ruangan, dan menggantikan atau
• Pemohon melakukan pembayaran sebesar digantikan oleh mahasiswa lain pada saat uji-
25% dari biaya pendidikan semester yang an; sesuai ketentuan/ketetapan yang ada da-
akan berjalan dan wajib dibayarkan pada pat dikenakan sanksi mulai dari sanksi akade-
masa registrasi administrasi. mik berupa pembatalan nilai (pemberian nilai
• The student must pay 25 % of tuition fee E), pembatalan studi satu semester, skorsing
during the period of administrative regis- hingga sanksi dikeluarkan (pemberhentian se-
tration of the intended semester. bagai mahasiswa) dari Fakultas Teknik Univer-
• Apabila pemohon telah memperoleh izin sitas Indonesia. Bila diperlukan, dapat mela-
cuti namun tidak melaksanakan pem- lui sidang pemeriksaan Panitia Penyelesaian
Pelanggaran Tata Tertib (P3T2).
bayaran biaya pendidikan yang men-
jadi kewajibannya pada masa registrasi,
2.9. PERATURAN AKADEMIK
pemohon dikenakan ketentuan mengenai UNIVERSITAS INDONESIA
Registrasi Administrasi Pengecualian. Himpunan Peraturan Akademik Universitas In-
• Apabila pengajuan permohonan cuti aka- donesia
demik tidak sesuai dengan ketentuan dapat diakses melalui http://resipotory.ui.ac.
pada poin (1) diatas atau diajukan dalam id.
semester berjalan, pemohon tetap mem- Dibawah ini adalah daftar Surat Keputusan
bayar biaya pendidikan sebesar 100%. 41
yang menjadi acuan program pendidikan di Tentang Tata Cara Penyelesaian Kegiatan Pen-
Universitas Indonesia didikan di Universitas Indonesia
tentang Perubahan Ketetapan MWA-UI Nomor Tentang Penetapan Gelar Akademik di Ling-
: 005/SK/MWA-UI/2004 Tentang Tata Tertib kungan Universitas Indonesia
Kehidupan Kampus Universitas Indonesia
Ketetapan Majelis Wali Amanat Universitas
REGISTRASI: Indonesia
Keputusan Rektor Universitas Indonesia Nomor 003/ TAP/MWA-UI/2005
Nomor: 450A/SK/R/UI/2006 Tentang Ped6man Umum Penyelenggaraan
tentang Registrasi Mahasiswa Universitas In- Program Pendidikan Profesi Universitas Indo-
FTUI
donesia nesia
Keputusan Rektor Universitas Indonesia Peraturan Majelis Wali Amanat Universitas In-
Nomor : 450B/SK/R/UI/2006 donesia
tentang Larangan Mahasiswa Terdaftar Lebih Nomor : 006/ Peraturan/MWA-UI/2005
dari Satu Program Studi Pada Jenjang Pendidi- Tentang Evaluasi Hasil Belajar Mahasiswa Pada
kan Sarjana di Universitas Indonesia Program Pendidikan Di Universitas Indonesia
Keputusan Rektor Universitas Indonesia Peraturan Majelis Wali Amanat Universitas In-
Nomor: 472/SK/R/UI/2006 donesia
tentang Cuti Akademik Mahasiswa Universitas Nomor : 007/ Peraturan/MWA-UI/2005
Indonesia Tentang Norma Penyelenggaraan Pendidikan
Akademik Di Universitas Indonesia
Keputusan Rektor Universitas Indonesia
Nomor : 482/SK/R/UI/2006 Peraturan Majelis Wali Amanat Universitas In-
tentang Kartu Identitas Mahasiswa Universitas donesia
Indonesia Nomor : 008/ Peraturan/MWA-UI/2005
Tentang Norma Kurikulum Pendidikan Profesi
PENDIDIKAN: Di Universitas Indonesia
Keputusan Rektor Universitas Indonesia
Nomor : 285/SK/R/U1/2003 Keputusan Rektor Universitas Indonesia
Tentang Pedoman Penyelenggaraan Perkulia- Nomor : 546/SK/R/U1/2005
han Lintas Fakultas di Lingkungan Universitas Tentang Penyelenggaraan Ujian Promosi Dok-
Indonesia tor
SISTEM PENDIDIKAN
Tentang Ketentuan Penyelenggaraan Pembe-
Keputusan Majelis Wali Amanat Universitas In-
lajaran Mahasiswa Universitas Indonesia
donesia
Nomor 003/SK/MWA-UI/2008
Keputusan Rektor Universitas Indonesia tentang Kebijakan Riset Universitas Indonesia
Nomor : 005/SK/R/UI/2008 Keputusan Majelis Wali Amanat Universitas In-
Tentang Penyelenggaraan Perkuliahan Pada donesia
Semester Pendek di Universitas Indonesia
Nomor 009/ SK/MWA-UI/2008 tentang Penyempur-
FTUI
Keputusan Rektor Universitas Indonesia naan Keputusan Majelis Wali Amanat Universitas
Nomor : 008/SK/R/UI/2008 Indonesia Nomor 003/MWA-UI/2008 tentang Ke-
bijakan Riset Universitas Indonesia
Tentang Penyelenggaraan Perkuliahan Matri-
kulasi Untuk Program Magister dan Doktor di
Universitas Indonesia
43
44
45
3. FASILITAS DAN KEHIDUPAN KAMPUS
TERPADU (PPMT)
Gedung ini terletak di sebelah kiri Rektorat Layanan Rujukan
dengan satu pintu masuk untuk melayani Layanan ini bertujuan untuk membantu civi-
tas akademika UI dalam hal penelusuran in-
FASILITAS DAN
KEHIDUPAN KAMPUS
komputer yang disediakan untuk mengerjakan pai keperluan internet) melalui jaringan UI
tugas mereka, menscan gambar / foto dan terpadu (JUITA).
menyimpan hasil pencarian informasi ke CD.
FASILITAS DAN
Persyaratan yang perlu dipenuhi:
Fotokopi • Terdaftar sebagai mahasiswa UI
Mesin fotokopi tersedia di Perpustakaan Pusat • Mengisi formulir pendaftaran dengan
UI referensi dari Mahalum Fakultas/Kajur/
Pembimbing Akademik
Ruang Baca dan Diskusi
Ruang baca dan diskusi tersedia di lantai 2, 3 Tempat Pendaftaran:
dan 4. Ruang diskusi dilengkapi dengan meja, • Depok (Gedung Pusat Pelayanan Maha-
kursi dan whiteboard serta akses internet. siswa Terpadu)
• Salemba (Gedung PUSILKOM)
Ruang Belajar Khusus
Tersedia 100 ruang belajar khusus di lantai Layanan Hotline
2 yang diperuntukkan untuk mahasiswa ting- Pemakai yang mengalami kesulitan/masalah
kat doktoral, dilengkapi dengan meja, kursi dalam penggunaan fasilitas ini, dapat me-
dan akses internet. Pengguna diperkenankan laporkan dan meminta bantuan UPT Komputer
menggunakan ruangan ini selama 1 semester. melalui layanan hotline PPSI:
Telepon : 7863419
Loker Email : support@ui.ac.id
Tersedia 250 loker di lantai 1 untuk penitipan Web Site : http/cso.ui.ac.id
tas atau barang-barang pengguna perpusta- Hari Kerja : Senin - Jumat (09.00 - 16.00)
kaan.
LAYANAN KAMPUS DIGITAL (PUSKOM)
Mkiosk Universitas Indonesia telah bergerak menuju
Mesin untuk melakukan peminjaman dan kampus digital dimana seluruh administrasi
pengembalian buku secara mandiri pendidikan dikelola melalui SIAK-NG (Sistem
Informasi Akademik-Next Generation).
Bookdrop Selain itu, seluruh mahasiswa, dosen maupun
Fasilitas ini digunakan untuk mengembalikan karyawan UI terdaftar dalam sistem dan memi-
buku pinjaman secara mandiri. Dapat digunakan liki email ui.ac.id. Untuk itu, FTUI memberi
selama 24 jam. layanan kampus digital berupa:
• Penyediaan Student Internet Corner di
Book Dispenser Gedung kuliah dan di Gedung Pasca Sar-
Atau dispenser buku, memungkinkan pengguna jana lantai 2
sivitas UI yang telah menjadi anggota perpus- • Dukungan untuk pengajaran dan peneli-
takaan dapat melakukan transaksi pinjam buku tian staf pengajar
dengan kartu mahasiswa yang sebelumnya telah • Kegiatan administrasi pendidikan, maha-
memesannya melalui katalog online, fasilitas ini siswa dan kepegawaian
terletak di depan layanan komputer dan dibuka Layanan Kampus Digital FTUI memberika-
selama 24 jam nakses internet dan jaringan lokal di lingkun-
gan fakultas dan universitas. Di FTUI sendiri,
3.4. LAYANAN KOMPUTER DAN jaringan komputer telah terkoneksi hingga se-
JARINGAN luruh gedung yang ada sehingga memungkink-
DIREKTORAT PENGEMBANGAN DAN PELAYAN- an akses internet (http, ftp, ntp, email) dari
AN SISTEM INFORMASI setiap laboratorium di Departemen, maupun
email: support@ui.ac.id ruangan lainnya. Fasilitas ini dapat digunakan
oleh seluruh sivitas akademika FTUI untuk
kepentingan pendidikan, penelitian maupun
47
pengabdian masyarakat. Seluruh jaringan harapkan dapat memberi manfaat:
komputer yang ada terhubung oleh kabel serat • Sebagai penghubung sekaligus menjadi
optik untuk antar gedung dengan kapasitas “Lambang Kawasan”
jaringan sebesar 100 Mbps. Selain menye- • Sebagai sarana riset produk aplikasi baja
diakan jaringan lokal, PUSKOM saat ini telah • Sebagai media promosi tentang “Baja
KEHIDUPAN KAMPUS
dapat diminimalkan. Jaringan untuk server- • Sisi Fakultas Teknik mempunyai karakter
server tersebut terletak pada bagian luar di maskulin dan perkasa dilambangkan den-
jaringan UI (DMZ) dengan kapasitas jaringan gan Pylon jembatan berbentuk “Layar”
sebesar 1 Gbps (Giga bit per detik). Komputer menjulang dengan lambang “LINGGA”
tersedia bagi mahasiswa di beberapa lokasi di • Sisi Fakultas Ilmu Budaya/Sastra mem-
lingkungan FTUI antara lain di laboratorium punyai karakter feminin dan fleksibel
komputer Gedung GK lantai 2 dan di labora- dilambangkan dengan Pylon jembatan
torium komputer Gedung Program Pasca Sar- berbentuk “Gerbang Lubang” dengan
jana FTUI Salemba. Pelayanan Kampus Digital simbol “YONI”
FTUI dimulai pukul 09.00-17.00 WIB, dari hari
Senin-Jumat. Help desk tersedia di Gedung 3.5.3. BUS KAMPUS
GK lantai 2, Telp: 021-78888430 ext. 106. Untuk melayani kebutuhan transportasi ma-
Email: puskom@eng.ui.ac.id hasiswa di dalam kampus, Universitas Indone-
sia menyediakan 20 buah bus kampus. Bus-bus
3.5. KESEJAHTERAAN MAHASISWA tersebut secara rutin akan melayani rute di
3.5.1. MASJID UNIVERSITAS INDONESIA dalam kampus mulai pukul 07.00-21.00 WIB
• Masjid Ukhuwah Islamiyah (UI) Depok (hari Senin-Jumat) dan pukul 07.00-14.00 WIB
Masjid ini berada di Kampus UI Depok. (hari Sabtu). Rute bus kuning terdiri dari 2
Berdiri pada tanggal 28 Januari 1987 • Biru : Asrama UI, Gerbatama, Stasiun UI,
untuk shalat Jumat dengan khatib Prof. F. Psikologi, FISIP, FIB, FE, FT, KuKel, Pus-
giwa, FMIPA, FKM, Balairung, MUI, dan
H. Moh. Daud Ali, SH. Dinamakan masjid
FH.
Ukhuwah Islamiyah karena di masjid ini
• Merah : Asrama UI, Gerbatama, Stasiun
dibina persaudaraan umat Islam di Kam- UI, FH, Masjid UI, Balairung, FKM, FMIPA,
pus, persaudaraan dan kesatuan umat Pusgiwa, KuKel, FT, FE, FIB, FISIP, dan F.
Islam yang ada di dalam dan di luar kam- Psikologi.
pus.
• Masjid Arif Rahman Hakim (ARH) Sa- Bus Eksekutif
lemba Masjid ini terletak di Kampus UI Dalam rangka memberikan pelayanan trans-
Salemba, berdiri tanggal 10 November portasi khususnya transportasi luar kampus,
1967, 27 Rajab 1387 H. Berdasarkan UI saat ini menyediakan bus AC dan non AC.
SK Rektor UI tanggal 16 Agustus 1966, Bus-bus tersebut dapat dipakai untuk berba-
dibentuklah panitia pembangunan- gai jenis kegiatan seperti: kegiatan organisasi
nya yang terdiri dari para mahasiswa. kemahasiswaan UI, kegiatan penunjang aka-
Visi Masjid ARH adalah menjadi pusat demik.
pendidikan Islam di dalam kampus yang Prosedur Penyewaan:
menghasilkan muslim modern (beriman • Permohonan diajukan tertulis kepada:
dan berilmu) yang dapat melaksanakan Direktur Kemahasiswaan
ajaran Islam dengan baik serta dapat Gd. Pusat Pelayanan Mahasiswa Terpadu,
mengatasi permasalahan agama. Kampus UI Depok
Telepon : 7867222 (Operator)
3.5.2.JEMBATAN TEKSAS Fax : 7863453
Jembatan Teksas adalah jembatan pen- • Pembayaran dilakukan selambat-lambat-
ghubung dua kawasan di lingkungan UI Depok, nya 1 minggu sebelum tanggal penggu-
yaitu kawasan Fakultas Teknik dan kawasan naan melalui:
Fakultas Ilmu Budaya yang dipisahkan oleh BANK BNI Cabang Kampus UI Depok
danau sepanjang 80 meter. Jembatan ini di- a.n Universitas Indonesia
48
No. Rekening : 1273000024 pribadi dan atau keluarga.
• Bukti pembayaran diserahkan kepada Bantuan psikologis tersebut diberikan dalam
Direktorat Kemahasiswaan. Pembata- bentuk bimbingan dan konseling. Bimbingan
lanyang dilakukan 3 (tiga) hari sebelum adalah pemberian informasi (baik secara indi-
tanggal penggunaan dikenakan biaya vidual maupun kelompok) dengan tujuan agar
pembatalan sebesar 10% dari biaya mahasiswa dapat belajar dan membangun
KEHIDUPAN KAMPUS
sewa. Pembatalan pada hari H (ke- hubungan sosial secara optimal.
berangkatan) biaya sewa dipotong 30%. Konseling adalah proses pemberian bantuan
pada mahasiswa yang sebenarnya serta men-
FASILITAS DAN
3.5.4. GEDUNG KESEJAHTERAAN DAN dorong dalam menemukan jalan keluar dari
FASILITAS MAHASISWA (GKFM) masalah tersebut. Di sini konselor berperan
Alamat : Kampus UI Depok sebagai fasilitator.
Telepon : +6221-78881019
Gedung ini terletak di depan Fakultas Keseha- Pelayanan di BKM UI
tan Masyarakat UI Depok. Tujuan dibangunnya Kegiatan rutin di BKM UI ialah memberikan
GKFM ini untuk melayani beberapa kebutuhan pelayanan bimbingan dan konseling setiap
penting mahasiswa, yaitu: harinya yang dilakukan pada:
Hari : Senin-Jumat
Unit Poliklinik Waktu : Pk. 09.00-15.00 WIB
Memberikan pelayanan kesehatan secara gra- Tempat : PKM, Lt. 2 GKFM, Kampus UI Depok
tis untuk semua mahasiswa UI. Setiap ma- Telp : (021) 96384797
hasiswa UI hanya perlu menunjukkan KTM Konselor BKM UI terdiri dari psikolog, psiki-
untuk mendapatkan pelayanan ini, lalu akan ater, dan konselor pendidikan. Secara umum
dibuatkan kartu anggota untuk medical re- masalah yang ditangani BKM UI terbagi atas
cord di masa mendatang. Ada beberapa jenis masalah akademis, pribadi, keluarga, dan so-
pelayanan: sial.
a. Pelayanan kesehatan umum
b. Pelayanan kesehatan gigi Kegiatan lain BKM UI :
Waktu Pelayanan: • Konseling Online
Senin – Kamis : 08.00 - 12.30 • Pelatihan konseling sebaya
and 14.00 - 19.00 • Pelatihan konseling untuk Dosen Konselor
Jumat : 08.00 - 11.00 dan pengelola BKM Fakultas
and 14.00 - 19.00 • Pertemuan koordinasi antar BKM Fakultas
Sabtu : 08.00 - 12.00 bersama BKM UI
• Pelatihan pengembangan pribadi
Catatan: • Terapi kelompok
Selain fasilitas untuk mahasiswa yang dibiayai
oleh DKFM di GKFM Kampus UI Depok, disedia- POLIKLINIK UI SALEMBA
kan juga fasilitas pemerikasaan kimia darah, Bagi mahasiswa yang kuliah di Kampus Salem-
rontgen, dan pemeriksaan jantung bagi sivitas ba, untuk pelayanan kesehatan Universitas
akademika UI dengan biaya yang relatif mu- Indonesia juga menyediakan poliklinik, jenis
rah pelayanan yang diberikan yaitu pemeriksaan
umum.
Apotek Waktu pelayanan:
Apotek menyediakan obat-obatan selama 3 Senin-Jumat : 08.00 - 12.00 WIB
hari bagi mahasiswa UI yang berobat di Po- 14.00 - 18.00 WIB
liklinik secara gratis, di samping menyediakan
obat-obatan untuk keperluan P3K yang dapat 3.5.5. ASRAMA MAHASISWA UI
dibeli oleh umum. Lokasi : UI Campus, Depok
Telepon/Fax : +6221- 7874414 /
BIMBINGAN KONSELING MAHASISWA UI +6221-7874271
(BKM UI) Kapasistas : 594 kamar untuk mahasiswa, 656
BKM UI merupakan wadah bagi mahasiswa UI kamar untuk mahasiswi (termasuk kamar VIP
dalam pemeliharaan kesejahteraan mental – AC )
dengan memberikan bantuan psikologis untuk Fasilitas : TV, kantin, telepon umum, warung
mereka yang mengalami masalah akademis, internet, rental komputer
49
Asrama Mahasiswa UI Wismarini charge.
Lokasi : Jl. Otto Iskandar Dinata No. 38, • Untuk informasi lebih lanjut, Silahkan
East Jakarta, Indonesia menghubungi sekretariat Asrama UI di
Telepon/Fax : +6221-8195058 +6221-78744144 atau dengan mengakses
Kapasitas : 72 kamar untuk mahasiswa, http://asrama.ui.ac.id
KEHIDUPAN KAMPUS
KEHIDUPAN KAMPUS
(PUSGIWA) lah kampus yang memiliki program sepeda
Lokasi : Kampus UI Depok kampus pertama di Indonesia.
Telepon : +6221-7270201 Sepeda yang bentuk dan warnanya didisain
FASILITAS DAN
Pusgiwa UI merupakan tempat berbagai kegia- khusus untuk UI merupakan sepeda “single
tan mahasiswa UI. Di sini terdapat sekretariat seat” hingga Juli 2009 berjumlah 300 unit
berbagai organisasi kemahasiswaan yang ada sepeda dan akan terus ditambah sesuai den-
di UI. Juga terdapat berbagai fasilitas yang gan perkembangan waktu.
dapat dipergunakan oleh para mahasiswa UI.
Fasilitas itu antara lain aula yang dapat me- Cara Penggunaan:
nampung kurang lebih 300 - 400 orang. 1. Mahasiswa cukup menunjukkan kartu ma-
hasiswa (KTM) yang berlaku kepada petu-
3.5.8. BALAI MAHASISWA UI gas yang berada di setiap shelter.
Lokasi : UI Salemba Campus 2. Sepeda Kampus hanya digunakan pada
Kapasitas : 300 People jalur sepeda trek yang telah disediakan.
Telepon : +6221-31901355/56 Sepeda dilarang dikendarai keluar dari
Balai Mahasiswa UI Salemba merupakan salah trek yang telah disediakan bahkan diba-
satu fasilitas yang ada di bawah Direktorat wa keluar kampus.
kemahasiswaan dan Hubungan Alumni. Ge- 3. Terdapat tempat barang max 10 kg, bu-
dung ini sering digunakan untuk berbagai kan untuk penumpang.
kegiatan seperti seminar, rapat, dll. Gedung 4. Selama sepeda belum dikembalikan ke-
ini selain untuk para mahasiswa dan warga UI pada petugas, sepeda menjadi tanggung-
juga disewakan untuk umum. jawab mahasiswa.
5. Sepeda dikembalikan di shelter tujuan
3.5.9. SARANA OLAHRAGA terdekat dengan menunjukkan KTM pada
A. Stadion petugas yang menerimanya.
- Lapangan Sepak Bola
- Lompat Jangkit Hari dan Jam Pelayanan adalah Hari Senin
- Atletik sampai Jumat dari jam 08.00 s/d 17.00. Untuk
B. In Door (Gymnasium) peminjaman diluar hari dan jam pelayanan
- Lapangan Bulu Tangkin tersebut dapat berkoordinasi dengan prose-
- Lapangan Voli dur yang berlaku.
- Lapangan Basket
C. Out Door Setelah menerima sepeda dari petugas shel-
- Lapangan Hoki ter, perhatikan hal-hal berikut:
- Lapangan Basket (3 line) 1. Pastikan bahwa sepeda dalam keadaan-
- Lapangan Bulu Tangkis (1 line) baik dan berfungsi.
2. Pastikan kedua tangan dapat memegang-
Prosedur penggunaan Aula Pusgiwa, Balai Ma- handle sepeda, letakkan buku/tas pada
hasiswa dan sarana olah raga diajukan kepada tempat yang telah disediakan.
Direktur Kemahasiswaan UI di Gedung Pusat 3. Atur tempat duduk sesuai dengan tinggi
Pelayanan Mahasiswa, Kampus UI Depok. badan, ketinggian tempat duduk menen-
Telepon : 7866403, 7863453 tukan kenyamanan bersepeda.
Fax : 7863453 4. Sepeda mempunyai 3 tingkat pengaturan
(shifter), gunakan sesuai dengan kebutu-
Di FTUI, tersedia beberapa sarana olahraga han.
seperti lapangan basket, lapangan futsal dan 5. Sepeda hanya digunakan pada trek yang
wall climb. telah disediakan. Gunakan sisi kiri bila
berpapasan dengan sepeda lain.
6. Perhatikan kendaraan bermotor apabila
melintasi perempatan jalan.
51
7. Utamakan keselamatan bersepeda. lihan Raya, sedangkan perwakilan dari setiap
lembaga legislatif fakultas berjumlah satu
3.6. ORGANISASI KEMAHASISWAAN orang. Keanggotaan DPM diresmikan dengan
Mahasiswa adalah agen perubahan dalam keputusan forum mahasiswa. Masa jabatan
mengubah kondisi bangsa menuju masyarakat anggota DPM adalah satu tahun dan berakhir
KEHIDUPAN KAMPUS
madani yang adil dan makmur. Perjuangan bersamaan dengan diresmikannya anggota
dan pergerakannya haruslah diimbangi den- DPM yang baru. Syarat -syarat untuk menjadi
gan kekuatan moral, bekal masa depan untuk anggota DPM diatur dalam Undang-Undang
mengusung cita - cita perjuangan negara. IKM UI. DPM memiliki wewenang dalam hal
FASILITAS DAN
Oleh karena itu, diperlukan sebuah wadah legislasi, pengawasan, menilai Laporan Per-
bersama yang menampung segala kegiatan tanggung Jawaban kerja Badan Eksekutif Ma-
kemahasiswaan, yang memiliki sifat indepen- hasiswa, yuridis, memfasilitasi dan membuat
dent, kekeluargaan, keilmuan, kemasyaraka- mekanisme penerimaan dan penindaklanju-
tan, dan keterbukaan. Wadah ini bernama tan rancangan anggaran keuangan lembaga
Ikatan Keluarga Mahasiswa Universitas Indo- kemahasiswaan Universitas Indonesia setiap
nesia (IKM UI). periode kepengurusan. Anggota DPM memiliki
IKM UI adalah wadah formal dan legal bagi se- hak interpelasi, hak angket, serta hak me-
luruh aktivitas kemahasiswaan di Universitas nyampaikan usul dan menyatakan pendapat.
Indonesia. IKM UI mengadopsi nilai - nilai Sekretariat: Gedung Pusat Kegiatan
ketatanegaraan yang disesuaikan dengan ke- Mahasiswa lantai 2
butuhan dunia kemahasiswaan. Kedaulatan Telepon :+6221-94629107,
berada di tangan mahasiswa dan dilaksanakan +6285717884964
sepenuhnya menurut Undang - Undang Dasar
IKM UI. Anggota IKM UI adalah mahasiswa yang Badan Eksekutif Mahasiswa - BEM
terdaftar secara akademik di Universitas Indo- Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas In-
nesia yang terdiri dari anggota aktif dan ang- donesia adalah organisasi kemahasiswaan di
gota biasa. Anggota aktif adalah anggota IKM tingkat universitas yang memiliki kekuasaan
UI yang telah mengikuti prosedur penerimaan eksekutif. Periodisasi Badan Eksekutif Maha-
anggota aktif dan mendapatkan rekomendasi siswa Universitas Indonesia adalah satu tahun
dari fakultas. Anggota biasa adalah anggota kepengurusan, sejak Januari sampai den-
IKM UI yang tidak termasuk ke dalam anggota gan Desember. Ketua Umum dan Wakil Ketua
aktif IKM UI. Lambang Ikatan Keluarga Ma- Umum BEM UI dipilih dalam satu pasangan
hasiswa Universitas Indonesia ialah Makara secara langsung oleh anggota IKM UI dalam
universitas Indonesia dan tulisan IKATAN KE- Pemilihan Raya Universitas Indonesia. Ketua
LUARGA MAHASISWA UNIVERSITAS INDONESIA Umum dan Wakil Ketua BEM UI terpilih dires-
berwarna hitam. Lembaga - lembaga kemaha- mikan dengan Ketetapan Forum Mahasiswa.
siswaan yang tergabung dalam IKM UI antara Fungsi dan Wewenang BEM UI diantaranya
lain: mengadvokasi mahasiswa dalam hal dana dan
1. Forum Mahasiswa fasilitas di tingkat Universitas Indonesia, me-
2. Dewan Perwakilan Mahasiswa nyikapi politik luar IKM UI, melayani dan men-
3. Badan Eksekutif Mahasiswa koordinasi dengan UKM Badan Otonom Univer-
4. Badan Audit Keuangan sitas Indonesia, lembaga eksekutif fakultas,
5. Mahkamah Mahasiswa dan Anggota Majelis Wali Amanat Universitas
6. Majelis Wali Amanat Unsur Mahasiswa Indonesia unsur Mahasiswa. Badan Pengurus
7. Unit Kegiatan Mahasiswa Badan Otonom BEM UI dipilih berdasarkan mekanisme open
8. Unit Kegiatan Mahasiswa Badan Semi Oto- recruitment dan close recruitment.
nom
Unit Kegiatan Mahasiswa - UKM
Dewan Perwakilan Mahasiswa - DPM Unit Kegiatan Mahasiswa Universitas Indonesia
Dewan Perwakilan Mahasiswa adalah lembaga dalah wadah kegiatan dan kreasi mahasiswa
tinggi dalam Ikatan Keluarga Mahasiswa Uni- Unversitas Indonesia dalam satu bidang pemi-
versitas Indonesia (IKM UI) yang memiliki natan, bakat dan pelayanan keagamaan di
kekuasaan legislatif. Anggota DPM terdiri atas tingkat Universitas. Unit Kegiatan Mahasiswa
anggota independent dari fakultas dan per- terdiri dari Badan Otonom dan Badan Semi
wakilan lembaga legislatif fakultas. Otonom. UKM Badan Otonom Universitas Indo-
Anggota independen dipilih melalui Pemi- nesia adalah UKM di tingkat universitas yang
52
memenuhi syarat dan diresmikan oleh kepu- g. Lain-lain
tusan Forum Mahasiswa menjadi UKM Badan 1. Wira Makara (Resimen Mahasiswa)
Otonom Universitas Indonesia yang memiliki 2. Mahasiswa Pecinta Alam (Mapala)
Otonomi. Sedangan UKM Badan Semi Otonom
60 Universitas Indonesia adalah wadah kegia-
tan dan kreasi mahasiswa Universitas Indone- 3.7. CAREER DEVELOPMENT CENTER
KEHIDUPAN KAMPUS
sia dalam satu bidang peminatan, bakat, dan (CDC)
pelayanan keagamaan di tingkat Universitas Career Development Center merupakan wa-
Indonesia yang berada di bawah koordinasi dah yang bertujuan mempersiapkan alumni
FASILITAS DAN
Badan Eksekutif Mahasiswa. UI untuk terampil dan mempunyai daya saing
yang tinggi serta menyalurkan alumni UI ke
a. Seni dunia kerja. CDC bertempat di gedung Pus-
1. Liga Tari Krida Budaya giwa.
2. Marching Band Madah Bahana Telepon/Fax : 70880577/78881021
3. Orkes Simfoni Mahawarditra Email : cdc-ui@ui.edu
4. Paduan Suara Paragita FTUI juga memliki CDC, terletak di lantai 3
5. Teater Mahasiswa Gedung Engineering Center (EC).
Telepon: 021 - 78880766
b. Olah Raga
1. Bulu Tangkis 3.8. PEKAN ILMIAH MAHASISWA
2. Hockey NASIONAL (PIMNAS)
3. Tenis Lapangan Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (PIMNAS)
4. Sepak Bola merupakan ajang bergengsi bagi semua Uni-
5. Bola Basket versitas di seluruh Indonesia yang diseleng-
6. Renang garakan oleh Direktorat Jendral Pendidikan
7. Bola Voli Tinggi (DIKTI). Pada ajang bergengsi ini diper-
8. Soft Ball ebutkan piala Adikarta Kertawidya. PIMNAS
9. Bridge merupakan ajang untuk menyalurkan kreati-
10. Futsal fitas, pendidikan dan pengabdian masyarakat
11. Dance Sport yang dibuat dalam sebuah Program Kegiatan
12. Cricket Mahasiswa (PKM). Berikut ini PKM yang di-
13. Tenis Meja lombakan diajang PIMNAS.
sesuai kebutuhan calon mitra program. PKMT Hewan, Kehutanan, Kelautan, Perikanan,
mewajibkan mahasiswa bertukar pikiran den- Pertanian, Peternakan, Teknologi Perta-
gan mitra terlebih dahulu, karena produk nian.
PKMT merupakan solusi atau persoalan yang 3. Bidang MIPA, meliputi: Astronomi, Biolo-
FASILITAS DAN
KEHIDUPAN KAMPUS
- Bank Mandiri 51. Sime Darby
- Bank Mandiri Prestasi 52. Sumitomo Bank (Supportive Scholarship)
7. Bank Mayapada 53. Sumitomo Bank (Full Scholarship)
FASILITAS DAN
8. Bank Niaga 54. Sumitomo Corporation Scholarship
9. Bank Permata 55. Supersemar
10. Bank Tabungan Negara 56. Tanoto
11. Bantuan Khusus Mahasiswa 57. Tanoto S2
- Bantuan Khusus S1 58. Total E & P
- Bantuan Khusus D3 59. TPSDP (DIKTI)
12. BAZNAS 60. UFJ Foundation / Mitsubishi
13. Beasiswa Jawa Barat 61. Unilever
14. Beasiswa BMU 62. Y. Asahi Glass (YAGI)
15. Beasiswa Unggulan CIMB Niaga 63. Y. Toyota (REGULER)
16. Beasiswa DKI Jakarta 64. Yayasan IJARI
- Beasiswa Jakarta Berprestasi 65. Yayasan Goodwill Internasional
- Beasiswa Jakarta Skripsi 66. YAYASAN TIFICO
17. BPMIGAS 67. YKPP - Pertamina
18. BRI - YKPP - Pertamina (Biaya Hidup)
19. BUMN - YKPP - Pertamina (SPP)
20. DIKNAS
- Diknas (Beasiswa Unggulan Aktivis)
- Diknas (Beasiswa Unggulan S2)
- Diknas (Beasiswa Unggulan Super)
21. Diknas 1 (BBM)
22. Diknas 2 (PPA)
23. Eka 2007 - 2008
24. Eka 2008 - 2009
25. Eka CIpta (Uang Buku)
26. Exxon MOBIL (Mahasiswa asal Aceh)
27. Exxon MOBIL (Mahasiswa asal Aceh)
Skripsi
28. Indosat
29. Karya Salemba 4 (KS 4)
30. KORINDO
31. LGE
32. MARUBENI
33. MC.DERMONT
34. Part TIme Job
35. Posco (Bantuan Skripsi)
36. PPA/BBM Angkatan 2009
- PPA/BBM DIII
- PPA/BBM S1
37. PPE
38. PT. BUMA Apparel Industry
39. PT. Coca Cola
40. PT. Indocement
41. PT. Accenture
42. PT. Sun Life Indonesia
43. PT. Thiess
44. Qatar Charity
55
TATA ALUR BEASISWA
Students Faculty Directorate of Student • Dalam hal terjadi kecelakaan, agar se-
Affairs
Lambat-lambatnya dalam kurun waktu
Start
3 X 24 jam segera melaporkan ke kantor
Direktorat Kemahasiswaan Subdit Kese-
Perusahaan sponsor jahteraan Mahasiswa UI atau kantor Jasa
KEHIDUPAN KAMPUS
menawarkan
program beasiswa ke Raharja Putra terdekat.
Universitas Indonesia
• Apabila dalam tenggat waktu 180 (seratus
Informasi Informasi
delapan puluh) hari kecelakaan tersebut
tidak dilaporkan maka pengajuan uang
FASILITAS DAN
penawaran penawaran
beasiswa disam- beasiswa disampaikan
paikan
kepada
bagian Kemaha-
santunan dinyatakan batal.
melalui
www.mahasiswa.
siswaan
Fakultas
• Pengajuan uang santunan (bagi korban
ui.ac.id
yang menderita luka - luka) agar melam-
Mahasiswa Manajer kemaha-
pirkan kuitansi asli dan sah biaya perawa-
yang berminat siswaan tan dari dokter/rumah sakit/puskesmas
dan memenuhi merekomendasikan
kriteria meleng- sebagai penerima yang merawat.
kapi beasiswa
persyaratan • Perawatan atau pengobatan non medis-
beasiswa
tidak mendapat penggantian.
• Hal - hal yang belum tercantum dalam
Mahasiswa lolos
Seleksi pemberitahuan ini dapat ditanyakan
langsung ke Ka Subdit Kesejahteraan Ma-
Tidak Ya
hasiswa UI di Gedung Pusat Administrasi
Manajer Kemaha- Seleksi akhir pen- Universitas Indonesia, Kampus Depok.
siswaan erima
merekomendasikan beasiswa dan Jumlah Uang Santunan Yang Dapat Diterima
sebagai penerima pengajuan daftar
beasiswa kepada sponsor *):
Meninggal dunia akibat kecelakaan :
Pengumuman Konfirmasi penerima Rp. 5.000.000,-
penerima disam-
paikan
beasiswa oleh
sponsor
Cacat tetap akibat kecelakaan :
pada beasiswa Rp. 10.000.000,-
Bagian Kemaha-
siswaan Perawatan/pengobatan akibat kecelakaan
Fakultas (max) : Rp. 3.500.000,-
Penyampaian Pengumuman
kepada para penerima beasiswa *) Dapat berubah sewaktu-waktu
penerima melalui www.
beasiswa mahasiswa.ui.ac.id
atau Bagian Kema-
hasiswaan Fakultas
Selesai
3.10. ASURANSI
Setiap mahasiswa/i UI yang terdaftar pada
semester berjalan (mengikuti kegiatan aka-
demik). Terdaftar sebagai peserta asuransi
pada PT. Asuransi Jasa Raharja Putra. Bagi
Mahasiswa/i tersebut, dapat mengajukan
klaim asuransi dengan memperhatikan keten-
tuan- ketentuan sebagai berikut:
• Kecelakaan yang termasuk dalam per-
tanggungjawaban adalah kecelakaan
yang terjadi sejak berangkat dari rumah
menuju kampus UI untuk melakukan keg-
iatan kurikuler dan ekstrakurikuler di
dalam maupun di luar kampus dan harus
sepengetahuan pimpinan UI/Fakultas.
• Jaminan pertanggungjawaban akibat ke-
celakaan yang diderita oleh mahasiswa/i,
berlaku bagi yang telah membayar uang
DKFM
56
Klaim Asuransi Penyebab Kondisi Kelengkapan
Mahasiswa Fakultas Direktorat 1. Surat pemberitahuan dari
Kemahasiswaan mahalum fakultas kepada
Direktur kemahasiswaan UI
Start 2. Surat laporan kecelakaan
dari polisi
Luka - luka
KEHIDUPAN KAMPUS
Mahasiswa 3. Keterangan dari dokter
mengalami peril yang merawat
dipertanggungkan
4. Menyerahkan kuitansi/
bukti yang asli dari rumah
FASILITAS DAN
Mahasiswa sakit atau dokter yang
melapor merawat
kepada
1. Surat pemberitahuan dari
UPT PLK/Polisi
mahalum fakultas kepada
Direktur kemahasiswaan UI
Mahasiswa
meminta 2. Surat laporan kecelakaan
surat pengantar Kecelakaan dari polisi
dari Manajer Manajer Kema- Direktur Kereta Api 3. Surat keterangan dari
Kemahasiswaan hasiswaan kemahasiswaan
Fakultas dengan polsuska (PT. KAI)
mengajukan memberikan
membawa data:
permohonan surat pengantar 4. Surat Visum dari rumah
surat dokter,
kuitansi pemba- klaim ke ke jasa raharja sakit
yaran, Direktur Meninggal
Kemahasiswaan 5. Surat keterangan kema-
kronologis
kejadian, tian
dan laporan dari 6. Fotocopy akte kelahiran
UPT PLK/polisi
korban
7. Fotocopy kartu keluarga
Pemohon klaim
mengajukan 8. Surat keterangan ahli
klaim ke Jasa waris dari Lurah/Camat
Raharja Putra
1. Surat pemberitahuan dari
cab. Mampang,
Jak-Sel mahalum fakultas kepada
Direktur kemahasiswaan UI
2. Surat laporan kecelakaan
Selesai
dari polisi
Luka - luka 3. Keterangan dari dokter
yang merawat
4. Menyerahkan kuitansi/
bukti yang asli dari rumah
sakit atau dokter yang mera-
wat dan apotek
1. Surat pemberitahuan dari
Mahalum Fakultas kepada
Deputi Direktur Kemaha-
siswaan UI
Kecelakaan 2. Surat laporan kecelakaan
di Jalan dari polisi
Raya 3. Surat keterangan dari
dinas perhubungan
4. Surat visum dari rumah
sakit
Meninggal
5. Surat keterangan kema-
tian
6. Fotocopy akte kelahiran
korban
7. Fotocopy kartu keluarga
57
3.11. INFO UMUM 3.12. INTERNATIONAL JOURNAL OF
Kantor Pos UI Depok TECHNOLOGY
KEHIDUPAN KAMPUS
Kantor pos UI Depok melayani penjualan ben- International Journal of Technology (IJTech)
da pos dan materai, pengiriman surat kilat adalah jurnal referensi internasional yang
khusus, surat tercatat, paket pos, wesel pos, terbit sekali dalam dua tahun dengan tujuan
giro dan cek pos serta terdapat juga pelayan- untuk mengeksplor, meningkatkan dan mem-
FASILITAS DAN
Informasi : http://qir.eng.ui.ac.id.
KEHIDUPAN KAMPUS
antar pemerintah, International Learning and
Teaching, Student Exchange, Double Degree,
Sandwich Program, Visiting Scholars, Kuliah di
FASILITAS DAN
luar negeri, Kesempatan beasiswa, Pelatihan
riset internasional, Pertukaran informasi inter-
nasional. Kesempatan ini terbuka untuk semua
warga UI, baik dosen maupun mahasiswa, baik
S1, S2 atau S3.
59
60
61
4. PROGRAM SARJANA
(REGULAR/PARALLEL/INTERNATIONAL)
Spesifikasi Program
62
12. 12. Menganalisa permasalahan teknik sipil minimal dalam 4 bidang spesialisasi yaitu struktur, sum-
ber daya air, transportasi, geoteknik, manajemen konstruksi dan teknik penyehatan (ASCE 14)
13. Mendefinisikan point-point penting terkait spesialisasi lanjutan di bidang teknik sipil (struktur,
sumber daya air, transportasi, geoteknik dan manajemen konstruksi. (ASCE 15)
14. Menerapkan komposisi dan tata bahasa yang benar dalam komunikasi verbal dan tertulis,
mengutip dengan tata cara yang benar dan menggunakan standar gambar yang tepat dalam
PROGRAM
menyajikan gambar teknik (ASCE 16)
SARJANA
15. Menjelaskan dan mendiskusikan konsep dan proses yang terlibat di dalam bisnis, administrasi
publik dan kebijakan publik. (ASCE 17 and 18)
16. Menyelesaikan permasalahan teknik sipil dengan mempertimbangkan konteks lokal dan global
(ASCE 19)
17. Menerapkan prinsip leadership dalam mengarahkan kerja dari grup yang homogen (ASCE 20)
18. Menjelaskan sikap sportif dalam praktek teknik sipil yang professional (ASCE 22)
19. Menunjukkan kemampuan mampu belajar sepanjang hayat (ASCE 23)
20. Menganalisa situasi yang sarat dengan konflik profesional dan kepentingan tertentu dan
mampu menentukan sikap yang tepat (ASCE 24)
21. Memiliki integritas, mampu berpikir kritis, kreatif, dan inovatif serta memiliki keingintahuan
intelektual untuk memecahkan masalah pada tingkat individual dan kelompok (UI-a)
22. Mampu memberikan alternatif pemecahan masalah terhadap beragam masalah yang timbul di
Lingkungan masyarakat, bangsa dan negara (UI-b)
23. Mampu mengidentifikasi ragam upaya wirausaha yang bercirikan inovasi dan kemandirian yang
berlandaskan etika
13 Komposisi Mata Ajar
No. Jenis Mata Ajar SKS Persentase
i Mata Ajar Universitas 18 13 %
ii Mata Ajar Dasar Teknik 25 17 %
iii Mata Ajar Keahlian 45 31 %
iv Mata Ajar Pilihan 45 31 %
v Kerja Praktek, Seminar, Skripsi, 11 8%
Proyek
Total 144 100 %
14. Jumlah total SKS hingga kelulusan 144 SKS
Career Prospect
• Builder • Leader
• Innovator • Environmental Stewards
• Communicator
63
64
PROGRAM
JEJARING KOMPETENSI
SARJANA
Profil Lulusan :
Sarjana Teknik yang mampu merancang-bangun infrastruktur teknik
sipil yang berwawasan lingkungan dan memiliki etika profesional.
19. Menganalisis (C4) berbagai problem mekanika pada benda padat dan 15. Menerapkan (C3) prinsip-prinsip
fluida (ASCE-6). keberlanjutan (sustainability) dalam disain
(ASCE-10).
17. Menformulasikan (C3) masalah- 18. Mengaplikasikan (C3) 16. Menyelesaikan 14. Menjelaskan (C3)
masalah mendasar di bidang teknik sipil ilmu material untuk (C3) permasalahan pengaruh sejarah dan
dan menyelesaikannya dengan menyelesaikan teknik sipil dengan isu-isu kontemporer
menerapkan teknik dan metode yang permasalahan di bidang mempertimbangkan
10. Menunjukkan (C3) 11. Menganalisis (C4) dalam memecahkan
cocok. (ASCE-8 & UI-c). teknik sipil (ASCE-5). konteks lokal dan
kemampuan belajar situasi yang sarat dengan masalah teknik sipil
konflik profesional dan global (ASCE-19) dalam konteks
sepanjang hayat (ASCE-23).
kepentingan tertentu dan 4. Menerapkan komposisi dan tata bahasa yang benar dalam komunikasi 13.Mengembangkan ekonomi, lingkungan
9. Menerapkan (C3) prinsip menentukan sikap yang verbal dan tertulis, mengutip dengan tata cara yang benar dan (C3) solusi untuk dan masyarakat (ASCE-
leadership dalam tepat berdasarkan menggunakan standar gambar yang tepat dalam menyajikan gambar permasalahan 11).
mengarahkan kerja dari grup professionalisme & etika teknik (ASCE 16 & UI-d). manajemen proyek
yang homogen (ASCE-20). Profesi (ASCE-24). (ASCE-13) 12. Menjelaskan (C2)
konsep dan proses
8. Menjelaskan (C2) sikap yang terlibat di dalam
sportif dalam praktek teknik 5. Mengaplikasikan (C3) ilmu matematika 6. Menerapkan (C3) prinsip-prinsip statistik dan 7.Mengaplikasikan (C3) ilmu sains fisika bisnis, administrasi
sipil yang professional untuk menyelesaikan permasalahan di probabilitas dalam menyelesaikan masalah yang dan kimia untuk menyelesaikan publik dan kebijakan
(ASCE-22). bidang teknik (ASCE-6). memuat faktor ketidakpastian (ASCE-12) permasalahan di bidang teknik (ASCE-2). publik (ASCE 17 & 18).
Mata Ajaran Nature & Engineering Technical & Design Elective Core
Dasar Universitas Sciences Electives
Mata Ajaran
Dasar Teknik
Etika & Aspek
Teknik Sipil Lingkungan AMDAL & Audit Hukum
Teknik Sipil Berkelanjutan Lingkungan
Mata Ajaran Konstruksi
Teknik Sipil Peranc.
Mata Ajaran Pengangkatan
2) Dinamik Pengolahan
Teknik Sipil Tanah Mekanik
Limbah Padat PILIHAN
Terpadu & Alat Berat
Peranc.Struktur
Properties Sist. Rekayasa Perancangan Beton 2
Kimia Olah Raga / Seni
Material (2+1) Sipil Struktur Beton 1 Proyek
Perancangan
Struktur baja 1
Pengantar Sist.
Bahasa Inggris Agama Kimia Lanjut Analisa Struktur K3LL Seminar
Rek. Sipil
PROGRAM
65
SARJANA
66
PROGRAM
SARJANA
Flow Diagram of Subjects at International Program
Semester 5 to 8 Continue
Double Degree Program Single Degree Program Engineering Civil Engineering University
to QUT or other Partner Courses Courses Courses
in UI Semester 1 to 8 in UI
Universities
Sustainable
Built Elective Courses
Environment
Road
Academic Writing Linear Algebra Statistic & Internship
Surveying (2+1) Pavement Design Geometric
Probabilistic
Design
1 st Semester 2nd Semester 3rd Semester 4th Semester 5th Semester 6th Semester 7th Semester 8th Semester
Struktur Kurikulum Program Sarjana Teknik Sipil Reguler / Paralel
CODE MATA AJARAN SUBJECT SKS
Semester 1 1st Semester
UIGE 6 0 0004 MPKT B Integrated Character Building Subject B 6
UIGE 6 0 0002 Bahasa Inggris English 3
PROGRAM
SARJANA
ENGE 6 0 0003 Fisika Dasar 1 Physics 1 4
ENGE 6 0 0001 Kalkulus Calculus 4
ENGE 6 0 0010 Kimia Dasar Basic Chemistry 2
Sub Total 19
Semester 2 2nd Semester
UIGE 6 0 0001 MPKT A Integrated Character Building Subject A 6
UIGE 6 0 0003 Olah Raga/Seni Sport/ Art 1
ENGE 6 0 0002 Aljabar Linear Linear Algebra 4
ENGE 6 0 0004 Fisika Dasar 2 Physics 2 4
UIGE 6 0 0005-9 Agama Religious Studies 2
ENGE 6 0 0006 Kalkulus Lanjut Advanced Calculus 3
Sub Total 20
Semester 3 3rd Semester
ENGE 6 0 0005 Statistik dan Probabilistik Statistic and Probability 2
ENCV 6 0 0002 Pengantar Sistem Rekayasa Sipil Introduction to Civil Engineering System 3
ENCV 6 0 0003 Statika Statics 4
ENCV 6 0 0004 Mekanika Fluida Fluid Mechanics 3
ENCV 6 0 0005 Properti Material (2+1) Material Properties (2+1) 3
ENCV 6 0 0006 Konstruksi Bangunan Building Construction 4
Sub Total 19
Semester 4 4th Semester
ENGE 6 0 0007 Ekonomi Teknik Engineering Economics 3
ENCV 6 0 0007 Ilmu Ukur Tanah (2+1) Surveying (2+1) 3
ENCV 6 0 0008 Mekanika Benda Padat (3+1) Solid Mechanics (3+1) 4
ENCV 6 0 0009 Mekanika Tanah Dasar (2+1) Basic Soil Mechanics (2+1) 3
ENCV 6 0 0010 Sistem Rekayasa Sipil Civil Engineering System 3
ENCV 6 0 0011 Kimia Lanjut Advanced Chemistry 2
Mata Ajaran Pilihan Alam dan Sains Nature and Engineering Sciences Electives
Salah Satu dari : Choose one out of:
ENCV 6 0 0012 Lingkungan Berkelanjutan Sustainable Built Environment 2
ENCV 6 0 0013 Dinamika Dynamics 2
Sub Total 20
Semester 5 5th Semester
ENCV 6 0 0014 Manajemen Konstruksi Construction Management 3
ENCV 6 0 0015 Analisa Struktur (2+1) Structural Analysis (2+1) 3
Mata Kuliah Pilihan Teknik dan Perancangan Technical & Design Elective Core In Semester 5
Pada semester 5 & 6 mahasiswa wajib memilih & 6 (Choose minimum of 24 credits offered by
minimal 24 SKS dari minimal 4 peminatan: at least 4 specializations)
1. Struktur : 1. Structure :
ENCV 6 0 0101 Perancangan Struktur Beton 1 Concrete Structural Design 1 3
2. Geoteknik : 2. Geotechnics :
ENCV 6 0 0201 Mekanika Tanah (2+1) Soil Mechanics (2+1) 3
3. Tranportasi : 3. Transportation :
ENCV 6 0 0301 Perancangan Struktur Perkerasan (2+1) Pavement Design (2+1) 3
ENCV 6 0 0302 Sistim Transportasi (2+1) Transportation System (2+1) 3
4. Manajemen Sumber Daya Air 4. Water Resources Mangement
ENCV 6 0 0401 Perancangan Infrastruktur Keairan 1 Water Engineering 1 3
6. Lingkungan 6. Enviroment
ENEV 6 0 0009 Perancangan Pengolahan Limbah Padat Terpadu Design of Integrated Solid Waste Management 3
ENEV 6 0 0011 Amdal, Audit Lingkungan dan ISO Environment Impact Analysis and ISO 2
Sub Total 18
Semester 6 6th Semester
ENGE 6 0 0008 K3LL Health, Safety and Environmental Protection 2
ENCV 6 0 0016 Kapita Selekta Capita Selecta 2
67
CODE MATA AJARAN SUBJECT SKS
Mata Kuliah Pilihan Teknik dan Perancangan Technical & Design Elective Core
Pada semester 5 & 6 mahasiswa wajib memilih (Choose minimum of 24 credits offered by at
minimal 24 SKS dari minimal 4 peminatan: least 4 specializations)
1. Struktur : 1. Structure :
ENCV 6 0 0102 Perancangan Struktur Baja 1 Steel Structural Design 1 3
PROGRAM
2. Geoteknik : 2. Geotechnics :
ENCV 6 0 0202 Rekayasa Pondasi Foundation Engineering 3
3. Tranportasi : 3. Transportation :
ENCV 6 0 0303 Perancangan Geometrik Jalan Road Geometric Design 3
4. Manajemen Sumber Daya Air 4. Water Resources Mangement
ENCV 6 0 0402 Perancangan Infrastruktur Keairan 2 Water Engineering 2 3
5. Manajemen Konstruksi 5. Construction Management
ENCV 6 0 0501 PTM dan Alat Berat Mechanical Earthworks and Heavy Equipments 3
ENCV 6 0 0502 Etika dan Aspek Hukum Industri Konstruksi Ethics and Construction Law 2
Pilihan (*) Electives (*) 3
Sub Total 17
Semester 7 7th Semester
ENCV 6 0 0017 Kerja Praktek Internship 3
ENCV 6 0 0019 Seminar Seminar 1
ENCV 6 0 0018 Proyek (**) Capstone Project (**) 3
Pilihan (*)
Electives (*)
Sub Total 16
Semester 8 8th Semester
ENCV 6 0 0020 Skripsi Final Project 4
Pilihan (*)
Electives (*) 9
Sub Total 13
Total 144
68
Mata Ajar Pilihan
PROGRAM
SARJANA
Kelebihan SKS Mata Kuliah Pilihan disain Technical & Design Elective Courses more
pada semester 5 dan 6 diperhitungkan than 24 credits at 5th & 6th semester are
sebagai mata kuliah pilihan considered as elective courses
ENCV 6 0 0104 Analisa Struktur dengan Metode Kekakuan Structural Analysis with Stiffness Method 3
ENCV 6 0 0304 Teknik Transportasi Transportation Engineering 3
ENEV 6 0 0010 Permasalahan Lingkungan dalam isu global Environmental Global issues 2
ENCV 6 0 0403 Teknik Sungai River Engineering 3
ENCV 6 0 0404 Hidrolika Hydraulics 3
Semester Genap
Kelebihan SKS Mata Kuliah Pilihan disain Technical & Design Elective Courses more
pada semester 5 dan 6 diperhitungkan than 24 credits at 5 & 6 semester are consid-
sebagai mata kuliah pilihan ered as elective courses
Mata Kuliah Pilihan Lintas Departemen Elective courses offered by other Departe-
atau lintas Fakultas ments or other Faculty
ENCV 6 0 0105 Perancangan Struktur Kayu Wood Structural Design 3
ENCV 6 0 0106 Perancangan Struktur Baja 2 Steel Structural Design 2 3
ENCV 6 0 0203 Metode Konstruksi Geoteknik Construction Methods in Geotechnic 3
ENEV 6 0 0017 Pencegahan Pencemaran Pollution Prevention 2
ENCV 6 0 0405 Pengelolaan Limpasan Hujan Rain Management 3
ENCV 8 0 0602 Manajemen Sumber Daya dan komu- Human Resource and Project Communication
nikasi proyek Management 3
70
Course Structure of Undergraduate International Program in Civil Engineering
PROGRAM
SARJANA
ENGE 6 1 0003 Physics 1 4 ENGE610004 Physics 2 4
Sub Total 18
Sub Total 18
Sub Total 17
Total 144
Structure Structure
Advanced Mechanics of
ENCV 8 0 0101 3 ENCV 8 0 0105 Finite Element Method 3
Material
Design of Prestressed Con- Design of Earthquake
ENCV 8 0 0102 3 ENCV 8 0 0106 3
crete Resistance Building
Dynamics of Structure Concrete Technology and
ENCV 8 0 0103 3 ENCV 8 0 0107 3
Adv. Reinforced Concrete
Geotechnics Geotechnics
Adv. Foundation Engineer-
ENCV 8 0 0201 Advanced Soil Mechanics 3 ENCV 8 0 0204 3
ing and Deep Excavation
Advanced Geotechnical Numerical Methods in
ENCV 8 0 0202 3 ENCV 8 0 0205 3
Investigation Geotechnical Engineering
Slope Stabilization and Soil Environmental Geotech-
ENCV 8 0 0203 3 ENCV 8 0 0206 3
Improvement nics
Transportation Transportation
Advanced Highway Geomet-
ENCV 8 0 0301 3 ENCV 8 0 0305 Freight Transportation 3
ric Design
Advanced Transportation Transport Network
ENCV 8 0 0302 3 ENCV 8 0 0306 3
System Analysis
Traffic Engineering and Advanced Highway Pave-
ENCV 8 0 0303 3 ENCV 8 0 0307
Control ment Engineering (***) 3
Transport Demand Analy-
ENCV 8 0 0304 Transport Planning and Policy 3 ENCV 8 0 0308
sis (***) 3
Water Resources
ENCV 8 0 0309 Transport Safety (***)
Management 3
ENCV 8 0 0401 Enviromental Chemistry 3 ENCV 8 0 0310 Transport Economics (***) 3
Railway Engineering and
ENCV 8 0 0402 Engineering Hydrology 3 ENCV 8 0 0311
Planning (***) 3
72
Port Planning and Man-
ENCV 8 0 0001 Engineering Math 3 ENCV 8 0 0312
agement (***) 3
ENCV 8 0 0313 Public Transport Planning 3
Construction Management
and Operation (***)
Engineering Project Manage- Selected Topics in Trans-
ENCV 8 0 0501 3 ENCV 8 0 0314
ment portation (***) 3
PROGRAM
Water Resources
SARJANA
Engineering Economics and
ENCV 8 0 0502 3
Management Management
Systems Engineering and Water Resources Manage-
ENCV 8 0 0503 3 ENCV 8 0 0403 3
Value Management ment
Construction Methods and
ENCV 8 0 0601 3 ENCV 8 0 0404 Qualitative Hydrology 3
Equipment
Surface Water Quality
ENCV 8 0 0405 3
Modeling
Ground Water Resources
ENCV 8 0 0406 3
Management
Construction
Management
Time and Cost Manage-
ENCV 8 0 0505 3
ment
Quality and Risk Manage-
ENCV 8 0 0506 3
ment
ENCV 8 0 0507 Procurement Manage-
ment, Contract and Claim 3
Administration
ENCV 8 0 0602 Human Resource and
Project Communication 3
Management
(***) Elective
Year 3 Semester 5 (QUT) July Credits Year 3 Semester 6 (QUT) July Credits
KODE Course Title KODE Course Title
ENB276 Structural Engineering 1 12 ENB275 Project Enginerring 1 12
ENB371 Geotechnical Engineering 2 12 ENB375 Structural Engineering 2 12
ENB280 Hydraulic Engineering 12 ENB376 Transport Engineering 12
MAB233 Engineering Mathematics 3 12 ENB377 Water and Waste Water Treat- 12
ment Engineering
subtotal 48
subtotal 48
73
Aturan Transisi Kurikulum 2008 ke Kurikulum 2012
74
CURRICULUM 2008 CURRICULUM 2012 Program
Remarks Reg/ Interna-
Code Subjects SKS Code Subjects SKS
Paralel tional
Changed from compul-
sory to elective courses
(see detail in Table of
Curriculum) Students
Water Engineering 1 3 may choose a minimum
PROGRAM
of 24 credits offered by
SARJANA
at least 4 specializations.
To prevent incomplete
X
competency, for those
select Water Resources
CES310801 Water Engineering 5
as one of specializations,
should take both Water
Engineering 1 and 2.
Water Engineering 1 is
prerequisites for Water
Water Engineering 2 3
Engineering 2.
Those have not passed
water engineering
X
should take both water
engineering 1 and 2
Changed from compul-
sory to elective courses
CES310803 Soil Mechanics (2+1) 3 ENCV600009 Soil Mechanics 3 (see detail in Table of
Curriculum) Students
may choose a minimum
of 24 credits offered by
at least 4 specializations.
To prevent incomplete
competency, for those X
select Geotechnics as
Foundation Engi- Foundation Engi- one of specializations,
CES320804 3 ENCV600202 3 should take both Soil
neering neering
Mechanics and Founda-
tion Engineering. Soil
Mechanic is prerequisite
for Foundation Engi-
neering.
New compulsory subject
CES310803 Soil Mechanics (2+1) 3 ENCV600009 Soil Mechanics 3 for double degree X
students
CES310805 Compulsory subject X
Compulsory Subject X
75
CURRICULUM 2008 CURRICULUM 2012 Program
Remarks Reg/ Interna-
Code Subjects SKS Code Subjects SKS
Paralel tional
Changed from compul-
sory to elective courses
Concrete Structural (see detail in Table of
ENCV600101 3
Design 1 Curriculum) Students
may choose a minimum
of 24 credits offered by
PROGRAM
X
SARJANA
at least 4 specializations.
To prevent incomplete
competency, for those
select Structure as one
of specializations, should
CES320801 Structural Design 5 take both Concrete and
Steel Structural Design 1
Steel Structural
ENCV600102 3
Design 1 Steel structural design 1
is a new compulsory sub-
ject for double degree
students. Those have not
X
passed Structural Design
should take both steel
and concrete structural
design 1
Elective design courses,
yet compulsory for stu-
dents choose structure as
a major or those pursue
Concrete Structural Concrete Structural to Master Program with
3 ENCV600103 3 X
Design Design 2 Structure Specialization.
Concrete Structural
Design 1 is prerequisites
for Concrete Structural
Design 2.
Changed from compul-
sory to elective courses
Integrated Solid
ENEV600009 3 (see detail in Table of
Waste Management
Curriculum) Students
may choose a minimum
of 24 credits offered by
CES320803 at least 4 specializations. X
Sanitary Engineering 4 To prevent incomplete
Environment Impact competency, for those
2 select Environment as
Analysis & ISO
one of specializations,
should take both DISWP
and EIA&ISO.
Integrated Solid
CES320803I ENEV600009 3 Compulsory Subject X
Waste Management
Changed from compul-
CES320805I X
sory to elective courses
Mechanical Earth- Mechanical Earth-
Changed from compul-
works & Heavy 3 ENCV600501 works & Heavy 3
sory to elective courses
Equipments Equipments
CES320805 (see detail in Table of
Curriculum) Students
may choose a minimum
of 24 credits offered by
at least 4 specializations.
X
To prevent incomplete
Ethics & Construc- competency, for those
- - - ENCV600502 2 select Construction
tion Law
Management as one of
specializations, should
take both MEHE and Eth-
ics & Construction Law
Compulsory for batch
2010 onward. For batch
- - ENCV600016 Capita Selecta 2 2009, 2008 and 2007 it X
can be considered as
elective courses.
Content of Final Project
is different from fast
track and non fast track
CES400803 Final Project 4 ENEV600020 Final Project 4 X
students. Inform the
project supervisor the
track you choose.
Compulsory for non-fast
CES400804 Capstone Project 5 Capstone Project 3 X
track students.
76
Transition Policy from the 2008 to the 2012 b. AND, means: students must pass both
Curricullum Bachelor Program of Faculty of courses from the 2008 curriculum. If
Engineering Universitas Indonesia students fail in either one of these
courses, students must take an equal or
1. The 2012 curriculum will be applied substitute course from the 2012
starting from Term I of Academic Year curriculum.
PROGRAM
2012/2013 (August 2012) and will end at 7. If a compulsory course from the 2008
SARJANA
Term II of Academic Year 2016/2017. curriculum is modified into an elective
2. Basically, once the 2012 curriculum is ap- course in the 2012 curriculum, the
plied, only courses contained within the following applies:
2012 curriculum will be available, while a. For students who have passed the
the courses within the 2008 curriculum compulsory course, they can include
will no longer be available. Starting in the cradit of the courses as calculated
Term I of academic year 2012/2013, the compulsory course within the 144
2012 curriculum for the 1st, 3rd, 5th, and credits requirement for completion of
7th semesters will be implemented in full the Bachelor Program.
for all Bachelor Programs in Faculty of b. For students who have not yet passed
Engineering Universitas Indonesia. The the compulsory course, they may take
same will be applied for Term II of aca- an equal or substitute course or a
demic year 2012/2013, where the 2012 new compulsory course from the 2012
curriculum for the 2nd, 4th, 6th, and 8th curriculum.
semesters will be implemented in full for 8. If there is a change in the number of cred
all Bachelor Programs in Faculty of Engi- it load for a course, the number of credit
neering Universitas Indonesia. which will be calculated for completion of
3. There will be a one year transition pe- the Bachelor Program is the number of
riod, academic year 2012/2013. credit load applied during the time the
4. Students who have not yet passed the course was taken. Same or equal courses
compulsory courses in the 2008 curric- with different credit load, if taken as a
ulum are required to take the same or repeat course or newly taken course,
equal courses from the 2012 curriculum. will be listed with their new names and
Students can refer to the below equiva- will be calculated in accordance to their
lance table to look for equal courses. If new credit load (see below equivalence
courses from the 2008 curriculum are tables of courses).
not listed in the table, the courses do 9. During the transition period (academic
not change. They stil have the same year 2012/2013), On a special ocassion,
name and same credit load. courses which availability are modified
5. If a course from the 2008 curriculum is no from Term I to Term II (and vice versa)
longer available and there is no equal or in the 2012 curriculum will be available
substitute course listed within the 2012 for both semesters or several parallel
curriculum, the following policy applies: classes of these courses will be opened.
a. For students who have passed the 10. New compulsory courses from the 2012
compulsory courses, they can curriculum can be considered as elective
include the credits as calculated courses for students of class 2010 and
compulsory courses’ credits in order above.
to complete the 144 credits 11. The required minimum number of credits
requirement for completion of the for completion of the bachelor program
Bachelor Program. is 144 credits, with the following compo
b. For students who have not yet passed sition: 120 credits of compulsory courses
the compulsory courses, they may and a minimum of 24 credits for
take elective courses or new com elective courses. Shortage of credits due
pulsory courses from the 2012 to the change of curriculum can be
curriculum to complete the 144 compensated by taking elective courses
credits requirement for completion of or new compulsory courses from the 2012
the Bachelor Program. curriculum.
6. For courses integration, the following
policy applies:
a. OR, means: if students have passed
one of the courses from the 2008
curriculum, they are no longer required
to take the course from the 2012
curriculum. They may take electiv
course to cover the shortage of credits.
77
UIGE600001 Prerequisite: -
UIGE610001 Handbook: Appropriated with topic
MPKT A / INTEGRATED CHARACTER BUILDING A
6 SKS UIGE600002
General Intructional Objective: To develop ENGLISH
student’s participation in raising their aware- UIGE610002
PROGRAM
PROGRAM
SARJANA
Handbook: motion, gravity, dynamics and kinematics of
1. D.E.Vanberg and E.J, Purcell, Calculus rigid objects, Introduction and basic concept
with Analytic Geometry, 7th ed., Aplleton- (pressure, thermodynamic system, state of the
Cen-tury-Crofts, 1996. system, temperature), expansion, equilibrium
2. D.E.Vanberg, E.J Purcell, A.J Tromba, energy (thermal state equation), heat transfer,
Calcu-lus, 9th. Prentice-Hall, 2007. ideal gas, first law of thermodynamics, enthalpy
3. G.B Thomas & R.L Finney, Calculus & and entropy, The first law of thermodynamics
Analytic Geometry 9th ed., 1996, Addison- application for open and closed system, Second
Wesley law of thermodynamics, kinetic theory of ideal
gas. Practical of Mechanics: Measurement,
ENGE600010 Moment of inertia, Gravity acceleration, Fluid
ENGE610010 density, Scratch coefficient, Collision, Swing
BASIC CHEMISTRY torque, Viscosity of water, Young’s modulus,
2 SKS Viscosity of Newtonian fluid, Fluids surface
Learning Objectives: After attending this tension, Oscillation, Practical of Heat: Coef-
subject, students are capable of: ficient of linear expansion, Heat conductivity,
Solving quantitative chemistry problems and Thermocouple calibration, Calorimeter, Joule
identifying the reason clearly and able to inte- Constant, Laplace Constant, Heat Collector,
grate various ideas in problem solving. Determining of air Cp/Cv, Expansion of fluids
Explaining and modelling chemical and physi- and water anomaly.
cal processes in term of molecule to define Prerequisite: -
macroscopic characteristics. Handbook:
Classifying the element based on the condition 1. Halliday.D, R Resnick, Physics I, 4th ed
and bond characteristic by using table periodic Wiley 1991.
as a reference. 2. Ganijanti AS, Mekanika, Penerbit Salemba
Applying the important theory such as mo- Teknik, 2000.
lecular kinetics or thermochemistry in solving 3. Tipler PA, Fisika I, ed III, terjemahan Lea
general chemistry problems. Prasetio, Penerbit Erlangga, 1998.
Syllabus: Matter and measurement; Atom, Mol- 4. Giancoli D.C, General Physics, Prentice
ecule, Ion, and Table Periodic; Stoichiometry: Hall Inc, 1984.
Calculation with Chemical; Chemical Reac- 5. Sears-Salinger, Thermodynamics, Kinetic
tion in Solution and Stoichiometry Solution; theory and statistical thermodynamics,
Thermochemistry;Chemical Equilibrium; Acid Wesley, 1975.
and Base; Electrochemistry; Chemical Kinetics; 6. Giancoli, D.C, Physics: principles with ap-
Applied Chemistry. plications, Prentice Hall Inc, 2000
Prerequisite: -
Handbook: ENGE600002
1. Ralph H. Petrucci, General Chemistry: ENGE610002
Principles and Modern Applications, 8th Ed. LINEAR ALGEBRA
Prentice Hall Inc. New York, 2001. 4 SKS
2. John McMurry, Robert C. Fay, Chemistry Learning Objectives: Students can explain/
(3rd Ed. ), Prentice Hall, 2001. understand/apply linear algebra and associate
3. Raymond Chang, Williams College, Chem- this subject with some other subjects.
istry (7th Ed.), McGraw-Hill, 2003. Syllabus: Introduction of elementary linear
algebra, Matrix, Determinant, Vectors in R2
and R3. Euclideas vector space, General vector
ENGE600003 space, Review of vector space, Product space,
ENGE610003 Value and diagonalization eigen vector, Linier
BASIC PHYSICS 1 Transformation, Application on the system
4 SKS of differential equation, Application on the
Learning Objectives: Students understand the quadratic surface, Decomposition of LU, Least
concepts and basic laws of mechanic physics 79
Squares. and life.
Prerequisite: - 2. Be scholars who believe in God according
Handbook: to the teachings of Jesus Christ by continu-
1. H. Anton, Elementary Linear Algebra, 9th ing to be responsible of his faith in life in
ed, John Wiley& Sons, 2005. church and society.
2. G.Strang, Introduction to Linear Algebra, Syllabus: Almighty God and the God teach-
PROGRAM
Wellesley-Cambridge Press, 2007. ings; Man, Morals, science technology and art;
SARJANA
PROGRAM
SARJANA
and practice what you are taught, Responsi- BASIC PHYSICS 2
bility for nature and environment), harmony 4 SKS
between religion (religion is a blessing for all Learning Objectives: Students understand the
mankind, the essence of the religious plural- concept and basic law of Magnet and Electricity
ity and togetherness), community (the role physics and apply it systematically and
of religious society in creating a prosperous scientifically in solving everyday magnet and
independent society , the responsibility of electricity physics problem, can understand
religious society in the realization of human the concepts and basic law of Optical and Wave
rights and democracy), Culture (the respon- physics and apply systematic and scientific
sibility of religious society in the realization problem solving in a natural wave phenomenon
of critical thinking (academic), work hard and or wave that arises due to technical, physical
fair), Politics (Religion contribution in the po- properties of light and geometric optics.
Syllabus: Electric charge and Coulomb law,
litical life of nation and country), Law (Raise
Electric field, Static and Gauss law, Electric
awareness to obey and follow God’s law, the potential, Capacitor, Direct electric current
role of religion in the formulation and en- and basic circuit analysis, Magnetic field,
forcement of law, the function of religion in Induction and electromagnetic, Faraday law
the legal profession) and inductance, Material magnetism properties,
Prerequisite(s): MPKT A series of transient, Alternating current,
Textbooks: Adjusted to topics Waves, Sounds, Polarization, Interference,
Diffraction, Optical geometry, Lighting
and photometry. Practical of Electricity:
UIGE600009
Electrolysis, Wheatstone bridge, Kirchhoff
UIGE610009 law, Earth’s magnetic field, Temperature
HINDU STUDY coefficient, Characteristic of series RLC
2 SKS circuit, Ohm law, Transformer. Practical of
Syllabus: Character, History (Character in Optics: Polarimeter, Lens, Photometry, Prisms
Hindu religion, Hindu history), Source and bias index, Spectrometer, Diffraction grid,
scope of Hinduism (the Veda as the source Newton’s ring.
of Hindu religion teachings, the scope of the Prerequisite: -
teachings in Hindu religion), The concept of Handbook:
the God (Brahman) according to the Veda, 1. Halliday, D, R. Resnick, Physics II, 5th ed,
the Path to Brahman (Catur Marga Yoga, Man- Wiley, 2001.
tra and Japa), Human Nature (The purpose 2. Ganijanti AS, Gelombang dan Optik, ed III,
Jurusan Fisika FMIPA UI, 1981.
of human life, Human’s duties, obligations,
3. Tipler P.A, Fisika II, ed III terjemahan Bam-
and responsibilities both individually or col- bang Sugiyono, Penerbit Erlangga, 2001.
lectively), Ethics and morality (Principles 4. D.C.Giancoli, General Physics, Prentice
teaching, self-control), in-depth understand- Hall
ing of the scripture (deep understanding of
the Bhagawadgita, deep understanding of the UIGE600003
Sarasamuschaya), The Role of Hinduism in sci- UIGE610003
ence, technology, and art (Hinduism benefits SPORTS / ARTS
in science and technology in accordance with 1 SKS
each department, benefit / the role of Hindu- The Art subject discuss on how to develop
ism in the arts), Cohesion and community’s the student’s participation and appreciation
prosperity /independence (Benefits of unity to fully understand, develop awareness, have
in the religious plurality, independent com- aesthetic concerns, have imagination, have
creativity to create work of art and culture in
munity (kerthajagathita) as a common goal,
the form of art works such as: painting, batik,
Tri Pitakarana), Culture as an expression of photography, calligraphy, comic or in the form
Hindu religious practice, Contribution to the of performance art such as: film appreciation,
Hindu religion teachings in the political life of Bali dance and music, Javanese music, theatre
nation and country, laws and the enforcement and traditional puppet performance. The Sport
of justice, Awareness of and obeying the Rita subject discuss the general knowledge of sport
81
(history, rules of the games and how to lead 2 SKS
a match) and sport skills (physical aspects of Learning Objectives: Able to identify various
movement, technique, tactics and mentality) types of hazards, characterization, proposes
a method which is suitable for risk reduction
ENGE600005 and mitigation and safety management system
ENGE610005 design. Able to increase awareness of health
STATISTICS AND PROBABILITY
PROGRAM
PROGRAM
kepada mahasiswa mengenai sistem rekayasa sipil 1. Mampu menganalisa rumusan sebaran teka-
SARJANA
(dan lingkungan), dan memperkenalkan kepada nan fluida pada situasi statik untuk dapat dit-
mahasiswa mengenai proses engineering design, erapkan pada penghitungan beban stabilitas
termasuk mengkomunikasikan hasilnya. struktur bangunan sipil
Silabus: Engineering Analysis and Design, Design 2. Mampu menganalisa rumusan fluida mengalir
Process, Design Documentation, dan teknologi (fluid in motion) untuk dapat diterapkan
konstruksi dengan menggunakan pendekatan Case pada penghitungan besarnya total aliran dan
Based Program, berupa lingkungan pemukiman gaya dinamika yang ditimbulkan
di perkotaan (pengembangan contoh kasus Mata Silabus : Dasar terpenting dari Ilmu rekayasa sipil
Kuliah Eng. Drawing). Content: civil infrastructure adalah pengetahuan mekanika. Pengetahuan ini
system; Transport, Drainase, Sanitasi, Sampah, dibagi menjadi mekanika benda padat dan meka-
Air bersih, Energy & Telekomunikasi, Fasos-fasum nika fluida. Kuliah Mekanika Fluida memberikan
(bangun dan fasilitas terkait, contoh: pendidikan, dasar formulasi perumusan gerak dan gaya benda
ibadah, hiburan, pemerintahan), Ruang terbuka yang tidak dapat dikonsepkan sebagai satu kes-
hijau, Komersial. atuan utuh, seperti angin dan air. Pengetahuan ini
Prasyarat: Tidak ada merupakan dasar bagi seluruh mata kuliah reka-
Buku Ajar: yasa keairan, seperti Hidrolika lanjut, Hidrologi,
1. R.S. Narayanan, A.W. Beeby, Introduction PIK, SDAT, PPAP, dll.
to Design for Civil Engineers, Spon Press, Sampai dengan Ujian Tengah Semester, akan
2000 diberikan materi fluida statik meliputi penger-
2. Bughardt, Introduction to Engineering Design tian tekanan, perumusan sebaran tekanan, serta
and Problem Solving, McGraw Hill, New penerapan rumus ini untuk menentukan besarnya
Jersey, 1999 gaya akibat tekanan ini dalam berbagai rekayasa
3. Mario Salvadori, The Art of Construction: bangunan sipil. Setengah semester berikutnya
Projects and Principles for Beginning Engi- akan diberikan materi fluida mengalir, mulai dari
neers and Architects, Independent Publishers konseptualisasi gerak eulerian dan penerapannya
Group, 1990 pada hukum kekekalan massa, momentum, dan
4. Augustine J. Fredrich, Sons of Martha: Civil energi untuk menghitung besarnya total aliran
Engineering Readings in Modern Literature, dan gaya dinamika yang ditimbulkan. Total aliran
American Society of Civil Engineers (ASCE dan gaya ini merupakan dasar perancangan ban-
Press), 1989 gunan hidrolik khususnya atau bangunan sipil
5. Matthys Levy and Richard Panchyk, Engi- pada umumnya.
neering the City, Independent Publishers Prasyarat : Fisika 1, Kalkulus
Group, 1990 Buku Ajar :
1. Wiggert, D.C., Potter, M.C., “Mechanics of
ENCV 6 0 0003 fluids”, 2nd edition, (1997)
STATIK 2. Bruce R. Munson, Donald F. Young, Theodore H.
4 SKS Okiishi, “Fundarmentals of Fluid Mechanics”,
Tujuan Pembelajaran: Memberikan konsep dasar 5th edition, (2005)
tentang mekanika dan mampu menggunakan
pengetahuan tersebut dalam menghitung dan ENCV 6 0 0005
menganalisa respon dari rigid body akibat gaya- PROPERTI MATERIAL (2+1)
gaya yang bekerja dan analisa struktur sederhana 3 SKS
pada balok, rangka batang, pelengkung tiga Tujuan Pembelajaran :
sendi. 1. Secara komprehensif mengerti tentang
Silabus : Statika partikel; Benda tegar; aspek-aspek praktis dan mendasar yang
Kesetimbangan benda tegar; Analisa Struktur penting dari bahan-bahan dalam bidang
rangka dengan metode kesetimbangan titik; Garis teknik sipil
pengaruh pada struktur statis tertentu akibat 2. Secara komprehensif memahami dan
beban bergerak menerapkan pada tingkat laboratorium
Prasyarat: Fisika 1, Kalkulus Lanjut pengertian tentang aspek-aspek praktis dan
Buku Ajar: mendasar yang penting dari bahan terkait
1. Hibbeler, R.C., Engineering Mechanics dengan hubungan tegangan regangan,
Statics, Prentice Hall, 1998 elastisitas, tingkah laku yang tergantung
2. Hibbeler, R.C., Structural Analysis, Prentice waktu, property damping, struktur atom, 83
plastisitas, criteria leleh, fatique, daktilitas,
jalan dan jembatan serta menghitung perkiraan
dan proses korosi
biaya konstruksi
Silabus : Material Particulate, Aggregat, Se-
Prasyarat :
men Portland dan Beton Semen Portland, Baja
Buku Ajar :
struktural, Semen aspalt dan beton aspalt, kayu,
1. Neufret, Ernst, Data Arsitek Jilid 1 dan 2,
polimer dan plastik, Beton Serat, Dasardasar
Penerbit Erlangga, Jakarta, 1989
Dasar dasar material dan solid, micro struktur dan
PROGRAM
PROGRAM
1. Barry F. Kavanagh, Surveying: with 6. JAMES M. GERE , MEKANIKA BAHAN 1 ed.4,
SARJANA
Construction Application, Prentice Hall, Penerbit Erlangga, Kode Buku: 37-01-010-6
New Jersey,1997 Tahun: 2000
2. Russel C. Brinker, Paul R. Wolf , Elementary 7. JAMES M. GERE , MEKANIKA BAHAN 2 ed.4,
Surveying, Harper & Row. Penerbit Erlangga, Kode Buku: 37-01-010-7
3. Sinaga, Indra, Pengukuran dan Pemetaan Tahun: 2002
Pekerjaan Konstruksi, LP4, Pustaka Sinar
Harapan, 1995
4. Irvine, William, Surveying for Construction, ENCV 6 0 0009
McGraw-Hill. MEKANIKA TANAH DASAR (2+1)
3 SKS
ENCV 6 0 0008 Tujuan Pembelajaran : Mahasiswa mampu men-
MEKANIKA BENDA PADAT jelaskan pengertian dasar geologi dan mampu
4 SKS menjelaskan sifat-sifat fisik tanah dan parameter-
Tujuan Pembelajaran : mahasiswa mampu men- parameter tanah yang mencakup aplikasi teknik
ganalisa tegangan, perubahan bentuk, lendutan sipil
akibat gaya-gaya yang bekerja pada berbagai Silabus : Geologi Teknik dan Properti tanah;
macam bentuk struktur statis tertentu dengan Pengertian ilmu geologi, geoteknik dengan disi-
berbagai macam bentuk penampang potongan plin lain/sipil; Peta topografi dan geomorfologi;
dan bebagai jenis material yang berbeda, serta Pengertian dan arti satuan-satuan topografi dan
menganalisis stabilitas kolom dengan berbagai peralatannya; Cara membaca dan analisa miner-
macam jenis perletakan alogi, jenisbatuan, dan stratigrafi, pengenalan
Silabus : Pengertian beban dan gaya yang bek- jenis mineralpembentuk batuan beku; Struktur
erja pada benda padat, efek dari gaya pada geologidan jenisnya; Cara identifikasi dan pen-
benda padat, tegangan pada benda padat, pe- garuhpelapisan, kekar, sesar, ketidak selarasan
rubahan bentuk benda padat, sifat perubahan untukkonstruksi; Pelapukan dan gerakan ta-
bentuk benda padat, phase elastis dan inelastis, nah; Pengenalanjenis, proses, dan identifikasi
regangan aksial, Modulus Elastisitas, Poisson pelapukan;Penjelasan proses klasifikasi; Peta ge-
Ratio. Properti penampang, luasan, titik berat, ologi dan geoteknik; Analisa peta dasar topografi;
sistem salib sumbu, momen inersia penampang Kriteria peta geologi geoteknik.
maximum, momen inersia minimum, jari-jari Properti Tanah: Tanah sebagai bahan 3 fase;
girasi, Penampang simetris, penampang tidak Karakteristik fisik tanah; Klasifikasi Tanah; At-
simetris. Tegangan normal akibat gaya dalam terberg limit; Teori pemadatan tanah dan uji
aksial, tegangan normal akibat lentur, kombinasi CBR; Permeabilitas dan pengenalan rembesan
normal dan lentur, tegangan lentur searah dan dua air tanah, jaringan aliran; Teori tegangan dan
arah, bidang inti (Kern), Tegangan geser akibat prinsiptegangan efektif; reaksi tegangan efektif
gaya dalam lintang, tegangan geser akibat gaya akibat perubahan tegangan total pada tanah
dalam puntir (torsi). Perpaduan antara tegangan jenuh sempurna; Teori kekuatan geser tanah; Uji
normal dan geser. Tegangan pada bidang miring kuat geser tanah di laboratorium pada lempung
dan tegangan utama. Lendutan struktur balok, dan pasir; Teori konsolidasi dan uji konsolidasi;
portal dan rangka batang statis tertentu akibat Critical state soil mecahnics
beban luar dengan menggunakan metode persa- Prasyarat :
maan diferensial garis lendutan elastis, metode Buku Ajar :
luasan bidang momen dengan balok padanan, 1. Burchfiel BC & Foster RJ et .al., “Physical
metode energi (beban satuan/unit load). Analisis Geology”, Charlec E Merril Publishing Co.,
stabilitas elastis pada kolom dengan berbagai Colombus Toronto London Sydney, 1986.
macam jenis perletakan 2. R.F. Craig , “ Soil Mechanics”, Seventh Edi-
Prasyarat : Statika dan Fisika 1 tion, 2007
Buku Ajar : 3. Bowles, J.E., “Physical and Geotechnical
1. Hibbeler, R.C., Mechanics of Materials, 8/e, Properties of Soils”, McGraw-Hill Kogagusha
Pearson, 2011 Ltd., 1998.
2. Egor P. Popov (Author), Engineering Mechan- 4. Braja M.Das, “Principles of Geotechnical
ics of Solids (2nd Edition), Prentice Hall, Engineering”, Fifth edition, 2005, PWS Pub-
1998 lishing Company, Boston
3. Beer, F. and Johnston, P., Mechanics of Ma- 5. Budu M., “Soil Mechanics and Foundations”, 85
Second Edition, 2007, John Wiley& Sons, perekayasaan dalam mendisain bangunan teknik
New York Sipil dengan konsep green building dan ramah
lingkungan
ENCV 6 0 0010 Silabus : Prinsip Dasar Sistem lingkungan alami
SISTEM REKAYASA SIPIL dan Daur kehidupan (daur materi dan energi, daur
3 SKS hidrologi, rantai pangan); Prinsip Dasar Sistem
Tujuan Pembelajaran : lingkungan binaan dan dampak terhadap system
PROGRAM
SARJANA
1. Mahasiswa mampu membuat dasar rancangan lingkungan alami dan Daur kehidupan (social
dan usulan dari alternatif rencana atau solusi system, ecosystem, build environment; konsep
masalah teknik sipil berdasarkan fomulasi niche, daya dukung dan kelentingan); Dampak
masalah yang dihadapi dengan kajian pustaka sector pembangunan dan infrastruktur pada
dan survai lapangan. lingkungan alami; Agenda 21 dan Pembangunan
2. mahasiswa mampu melakukan kajian dasar Berwawasan Lingkungan (Agenda global/ nasional/
dalam bentuk usulan rancangan dalam lokal, pilar ekonomi-social dan lingkungan dalam
bentuk proyek didasarkan atas pengamatan pembangunan); Konsep Teknik Sipil berwawasan
lapangan lingkungan (zero waste, efficiency, hierarkhi
Silabus : Memberikan kepada mahasiswa dalam pengelolaan limbah, limbah dan pencemaran
memformulasi dan mencari solusi terhadap per- dukung dan daya tampung lingkungan, sustainable
masalahan system rekayasa sipil, dan memperke- consumption and production); Konsep Green
nalkan mahasiswa kepada kuantitatif tools yang Building (LEED); Kriteria Green Building;
digunakan dalam merencanakan dan mengelola Sustainable sites (AMDAL); Water efficiency;
civil engineering system Energy and atmosphere; Material and natural
Prasyarat : Pengantar Ilmu Rekayasa Sipil resources; Innovation and design process; Strategi
Buku Ajar : Konsepsi Green Building; Contoh konsepsi Green
1. Dale D Meredith, Kam W Wong, Ronald W Building di Indonesia, dan Negara-Negara lain;
Woodhead, Robert H Worthman (1975), Hukum dan Peraturan Bidang Lingkungan lainnya,
Design & Planning of Engineering Systems, ISO 14001
Prentice Hall Prasyarat :
2. C Jotin Khisty, Jamshid Mohammadi, (2001), Buku Ajar :
Fundamental of System Engineering with
Economics, Probability, and Statistics,
Prentice Hall ENCV 6 0 0013
DINAMIKA
3. M David Burghardt, (1999), Introduction to
2 SKS
Engineering Design and Problem Solving,
McGraw Hills. Tujuan Pembelajaran: mahasiswa mampu
menghitung kinematika dan kinetika dari partikel
ENCV 6 0 0011 dan benda tegar serta menghitung frekuensi alami
KIMIA LANJUT dan respons getaran bebas dan getaran paksa dari
2SKS vibrasi mekanik tanpa redaman
Silabus : Kinematika partikel, kinetika partikel
Tujuan Pembelajaran : This subject covers berdasarkan pendekatan hukum Newton ke-2,
applied chemistry in the environment for civil kinetika partikel berdasarkan pendekatan energy
engineers. The first part of course will focus on dan momentum, kinematika benda tegar, gerak
chemistry in individual system and the second part bidang benda tegar berdasarkan pendekatan
of course will focus on the impact of built environ- gaya dan percepatan, gerak bidang benda tegar
ment to chemical equilibrium and vice versa. berdasarkan pendekatan energy dan momentum,
Silabus : Concepts of chemical cycle in the en- vibrasi mekanik tanpa redaman dengan kondisi
vironment : Equilibrium – Disturbed Equilibrium; getaran bebas dan getaran paksa
Aquatic Chemistry; Soil chemistry; Atmospheric Prasyarat : Statika
chemistry; Material chemistry; Impact of built Buku Ajar :
environment to the chemical equilibrium; Impact 1. Ferdinand P Beer, Vector Mechanics for
of chemical cycle to the built environment Engineers, Dynamics, 7th ed. Mc Graw Hill,
Prasyarat : Kimia Dasar 2004
Buku Ajar : 2. R.C. Hibbeler, Engineering Mechanics:
Staticand Dynamics, Prentice Hall, USA,
ENCV 6 0 0012 1998
LINGKUNGAN BERKELANJUTAN
2 SKS ENCV 6 0 0014
Tujuan Pembelajaran : Menerapkan prinsip dasar MANAJEMEN KONSTRUKSI
tentang sistem lingkungan alami dan binaan serta 3 SKS
86 makna pembangunan berkelanjutan dari kegiatan Tujuan Pembelajaran :
1. Memahami dan mampu menjelaskan konsep berupa rangka batang , balok, portal dan
dan proses manajemen proyek konstruksi pelengkung akibat beban luar dan penurunan
dari tahapan perencanaan, pelaksanaan dan perletakan dengan menggunakan metode:
serah terima proyek konstruksi. Deformasi Konsisten (consistent deformation
2. Mampu menjelaskan perencanaan dan pelak- method), persamaan tiga momen (clapeyron),
sanaan manajemen proyek dari segi biaya, lendutan dan putaran sudut (slope deflection
PROGRAM
waktu dan kualitas proyek. method), distribusi momen (Cross), serta
SARJANA
3. Memahami dan mampu menjelaskan aspek memahami konsep garis pengaruh.
hukum dan legalitas terkait proyek Silabus : Pengertian struktur statis tak tentu vs
konstruksi statis tertentu, statis tak tentu luar, consistent
Silabus : Pemahaman mengenai proyek konstruksi deformation pada balok statis tak tentu
termasuk diantaranya: Perancangan Proyek; Per- sederhana, struktur portal, struktur rangka batang
siapan dokumen penawaran; Aspek hukum dan dan gabungan struktur portal dan rangka batang,
administrasi kontrak; Perencanaan konstruksi; persamaan tiga momen untuk balok menerus,
Pelaksanaan konstruksi; Pengawasan dan pen- portal tetap, portal dengan pergoyangan tunggal,
gendalian; Manajemen Material; Manajemen portal dengan kemiringan. Slope deflection
Kualitas; Manajemen Biaya Proyek; Manajemen untuk balok menerus dengan berbagai macam
Waktu; Safety, Health and Environment; Manaje- kondisi perletakan, untuk portal tetap, untuk
men Sumber Daya; Manajemen organisasi dan portal dengan pergoyangan tunggal, ganda.
parapihak proyek Metoda distribusi momen pada balok menerus,
Prasyarat : struktur portal tetap, portal dengan pergoyangan
Buku Ajar : tunggal dan ganda, pada struktur gable frame,
1. Harold Kerzner phD (1997), Sixth Edition, struktur simetris dan asimetris, garis pengaruh
Project Management A System Approach to reaksi perletakan pada balok menerus, garis
Planning, Scheduling , and Controlling pengaruh gaya lintang dan momen lentur pada
2. PMBOK Guide, A Guide to The Project Man- balok menerus
agement Body Of Knowledge, PMI. Prasyarat : Statika, Properti Material dan
3. European Construction Institute, Total Proj- Mekanika Benda Padat
ect Management of Construction Safety, Buku Ajar :
Health and Environment, Thomas Telford, 1. Hibbeler,R.C., Structural Analysis, Prenice
London,1995 Hall, 1998
4. Clough, R. H., Sears, G. A. and Sears, S. K., 2. Aslam Kassimali, Structural Analysis, Third
Construction Project Management, 4th ed., Edition, Thomson, 2005
John Wiley & Sons Inc., New York, 2000 3. Ghali A., A.M. Neville, Structural Analysis
5. Holroyd, T. M., Site Management for Engi- : A unified Classical and Matrix Approach,
neers, Thomas Telford, London, 1999 4th ed., Thompson pub., 1997
6. Michael T. Callahan, Daniel G. Quakenbush, 4. West, H.H., L.F. Geschwindner,
and James E. Rowing, Construction Plan- Fundamental of Structural Analysis , John
ning and Scheduling, McGraw-Hill Inc., New Wiley & Sons, Inc., 1993
York, 1992. 5. Chu Kia Wang , Statically Indeterminate
7. Ritz, G., J. (1994). Total Construction Project Structures, McGraw-Hill Book Co.
Management, McGraw-Hill, Inc International Edition, New Jersey, 1952
8. Ahuja, H. N., Successful Construction Cost
Control. New York, John Wiley and Sons. ENCV 6 0 0101
9. Gould, F. E. (1997). Managing the Construc- PERANCANGAN STRUKTUR BETON 1
tion Process (Estimating, Scheduling and 3 SKS
Project Control). New Jersey, Prentice Tujuan Pembelajaran : mahasiswa diharapkan
Hall. mengetahui konsep-konsep desain dari struktur,
10. Halpin, D., W. (1998). Construction Manage- beban yang bekerja pada struktur, sistem struktur
ment. USA, John Wiley and Sons, Inc dan mampu memproporsikan structural member
11. Hendrickson, C., Project Management for dari beton bertulang sesuai dengan tata cara dan
Construction. Fundamental Concepts for standard yang berlaku
Owners, Engineer, Architects, and Builders. Silabus : Pengantar perancangan dan analisis;
Singapore, Prentice Hall. sistem struktur: Tujuan, step perancangan; LRFD,
faktor reduksi dan Tegangan izin; Beban; dan
Pembebanan: Bentuk beban, tipe beban; penem-
ENCV 6 0 0015 patan beban, distribusi beban, factor; beban dan
ANALISA STRUKTUR kombinasi beban; Konsep dasar beton bertulang;
3 SKS Sifat tegangan-regangan beton dan baja; Kuat
Tujuan Pembelajaran : mahasiswa mampu tekan karakteristik beton; Evolusi kuat tekan
menganalisa respons struktur statis tak tentu beton; Konsep elastic dalam merancang tulangan 87
tunggal dan tulangan rangkap pada penampang 3. Yoder, EJ, Witczak M.W: Principles of
balok; Konsep kekuatan batas, penyederhanaan Pavement Design, second ed. John Willey
blok tegangan Whitney, keruntuhan berimbang;
Analisis tulangan tunggal dan tulangan rangkap ENCV 6 0 0301
pada balok biasa; Analisis tulangan pada penam- PERANCANGAN STRUKTUR PERKERASAN
pang balok T akibat gaya dalam momen lentur; 3 SKS
Analisis tulangan geser pada balok, analisis tu- Tujuan Pembelajaran : Mahasiswa diharapkan
PROGRAM
SARJANA
langan geser torsi pada balok; Analisis tulangan mampu menjelaskan konsep perancangan struk-
pelat satu arah, pelat dua arah dengan metode tur perkerasan jalan, mengenal jenis perkerasan
koefisien momen, metode langsung, metode jalan, perancangan struktur perkerasan, peran-
portal ekuivalen; Analisis tulangan pada kolom cangan campuran bahan perkerasan serta melaku-
Prasyarat : Analisa Struktur dan Mekanika Benda kan uji kualitas di laboratorium, serta mampu
Padat mengidentifikasi jenis-jenis kerusakan jalan dan
Buku Ajar : cara-cara memperbaikinya
1. ________________, Tata Cara Penghitungan Silabus : Pengenalan sejarah dan perkembangan
Struktur Beton untuk Bangunan Gedung, teknologi perancangan jalan raya; Pengenalan
SKSNI T-15-1991-03, Yayasan Lembaga Norma, Standart, Peraturan dan Manual (NSPM)
Penyelidikan Masalah Bangunan, Bandung, sehubungan dengan konstruksi jalan raya,
Dep. Pekerjaan Umum ,1991. jenis konstruksi perkerasan, fungsi tiap lapisan
2. ________________, Tata Cara Perencanaan perkerasan jalan, stabilisasi tanah dasar jalan;
Struktur Beton untuk Bangunan Gedung, pengenalan dan pengujian material pemben-
Draft Standar, SKSNI-03-xxxx-2001, Badan tuk perkerasan jalan, rancang campur dan uji
Standarisasi Indonesia, 2001 campuran rencana, dilengkapi dengan kegiatan
3. Mac Gregor, J.G., Reinforced Concrete: praktikum di laboratorium; pengenalan asphalt
Mechanics and design, 3rd edition, Prentice mixing plant (AMP); kriteria perancangan dan ber-
Hall, 1997 bagai metoda perancangan dengan cara empiris
4. Wahyudi , Syahril A.Rahim, Struktur maupun analitis, perancangan tebal perkerasan
BetonBertulang, Penerbit Gramedia, 1997 lentur dengan metode AASHTO dan metoda analisa
komponen (cara Bina Marga), konstruksi bertahap
dan konstruksi lapis ulang; konsep perancangan
ENCV 6 0 0201 perkerasan kaku, metode sambungan; strategi
MEKANIKA TANAH (2+1) pemeliharaan jalan raya, jenis kerusakan jalan
3 SKS dan cara-cara deteksi serta cara-cara memper-
Tujuan Pembelajaran : baiki kerusakan jalan
Mahasiswa diharapkan dapat memahami peng- Prasyarat :
gunaan parameter tanah dalam kaitannya dengan Buku Ajar :
perhitungan kekuatan dan stabilitas tanah untuk 1. J.G. Schoon (1993) : Geometric Design
bangunan/konstruksi teknik sipil yang seder- Project for Highway, ASCE
hana Mahasiswa diharapkan dapat memahami 2. Direktorat Jendral Bina Marga (1997) :
penggunaan parameter tanah dalam kaitannya Standar Perencanaan Geometrik Jalan Luar
dengan perhitungan kekuatan dan stabilitas ta- Kota
nah untuk bangunan/konstruksi teknik sipil yang 3. Direktorat Jendral Bina Marga (1992) :
sederhana Standar Perencanaan Geometrik Jalan Luar
Silabus : Daya dukung tanah: daya dukung batas Kota
dan daya dukung ijin akibat miring, beban 4. Direktorat Jendral Bina Marga (1990) :
eksentris; Penurunan elastic dan penurunan Petunjuk Desain Drainase Permukaan Jalan
konsolidasi satu dimensi; Rembesan melalui bend- 5. Sudarsono DU, Konstruksi Jalan Raya,
ungan; Distribusi tegangan dalam tanah: beban Penerbit PU
titik, beban garis, bidang jalur, bidang lingkaran, 6. Guide for Desain of Pavement Structures,
bidang persegi dengan teori Fadum dan Newmark; AASHTO, 1986
Tekanan tanah lateral: teori Rankine dan teori 7. Standar Perencanaan Tebal Perkerasan
Coulomb; Desain struktur dinding penahan tanah, Lentur, Bina Marga, Penerbit Departemen
dinding gravitasi, dinding kantilever, dinding turap PU, 1983
kantilever; Stabilitas lereng: konsep stabilitas ler- 8. AASHTO Maintenance Manual, AASHTO 1987
eng, analisa undrained, metoda irisan, pengantar 9. Krebs RD, Walker Richard D, Highway
metoda Fellenius, metoda Bishop Material, McGraw-Hill, 1974
Prasyarat : Mekanika Tanah Dasar
Buku Ajar : ENCV 6 0 0302
1. Muni Budhu, Soil Mechanic& Foundations, SISTEM TRANSPORTASI
2. AASHTO: Guide for Design of Pavement 3 SKS
Structures, 1993 Tujuan Pembelajaran : Mahasiswa mampu
88
menjelaskan komponen sistem transportasi dari
draulics, 2nd ed., McGraw Hill International
berbagai dimensi serta isu terbaru terkait dengan
Student Edition, 1952.
sistem transportasi Indonesia dan global
5. Potter, Merle C. and Wiggert, David C.: Me-
Silabus : Berbagai dimensi sistem transportasi
chanics of Fluids, Prentice-Hall International
(manusia , barang;moda tunggal , intermodal; ur-
Inc., 1997
ban , national , regional, global; strategis,taktis, 6. Jurnal-Jurnal Pengairan
PROGRAM
waktu riil (real time); angkutan umum, kend-
SARJANA
araan pribadi, kombinasi; pasokan, permintaan, ENEV 6 0 0009
kesetimbangan; tingkat pelayanan, biaya; tata PERANCANGAN PENGELOLAAN LIMBAH PADAT
guna lahan , transportasi , lingkungan ; simpul , TERPADU
ruas , jaringan) ; komponen sistem transportasi; 3 SKS
fase sistem transportasi; isu-isu terbaru sistem Tujuan Pembelajaran : mahasiswa mampu mer-
transportasi Indonesia dan global encanakan sistem pengelolaan limbah padat dari
Prasyarat : aspek teknik
Buku Ajar : Silabus : Mahasiswa diharapkan menjelaskan
1. Sigurd Grava. Urban Transportation System, sifat-sifat dan masalah yang ditimbulkan dari
Choices for Communities. Mc Graw-Hill bahan buangan padat serta mengembangkan
2. Marvin L. Manheim , Fundamentals of Trans- dan memilih alternatif pengelolaannya sesuai
portation Systems Analysis. Vol 1 : Basic dengan kondisi setempat Pengertian pengelolaan
Concepts , The MIT Press. bahan buangan padat (B2P), Sumber, jenis dan
3. W.W. Blunden, J.A. Black. The Land-use /
komposisi bahan buangan padat, Timbulan bahan
Transport System, Pergamon Press
buangan padat, Pengumpulan, pemindahan dan
pengangkutan B2P dan pembuangan akhir, serta
ENCV 6 0 0401
pengolahan B2P, Aspek organisasi dalam pengelo-
PERANCANGAN INFRASTRUKTUR KEAIRAN 1
laan B2P, Aspek pembiayaan, Aspek peraturan dan
3 SKS
aspek peranserta masyarakat dalam pengelolaan
Tujuan Pembelajaran : Setelah mengikuti keselu-
B2P. Konsep merancang pengelolaan B2P. Sistem
ruhan kegiatan pembelajaran, mahasiswa mampu
pengelolaan B2P, Peraturan dalam pengelolaan
menyajikan hasil rancangan infrastruktur keairan
B2P, Metoda pengelolaan B2P
berwawasan lingkungan dalam bentuk dokumen
Prasyarat :
tertulis yang sistematis dan mampu mengkomu-
Buku Ajar :
nikasikannya secara lisan
1. Tchobanoglouss, 1993, Integrated Solid
Silabus : melaksanakan dan menginterpretasikan Waste Management.
hasil survei ; Membaca dan menginterpretasikan 2. Tchobanoglous, 1977, Engineering Principles
berbagai peta tematik; Membuat rangkuman ten- and Management Issues.;
tang unit analisis yang digunakan dalam rancangan 3. W e n t z , 1 9 8 9 , H a z a r d o u s W a s t e
infrastruktur keairan; Menggunakan prosedur Management
delineasi DAS untuk menentukan batas DAS-Kasus 4. Flintoff FF., 1983, Management of Solid
; Menggambarkan karakteristik setiap elemen Wastes in Developing Countries
Siklus Hidrologi selama satu tahun hidrologi ;
Menggambarkan karakteristik setiap elemen ENEV 6 0 0011
Siklus Hidrologi selama satu tahun hidrologi pada AMDAL, AUDIT LINGKUNGAN & ISO
DAS-Kasus ; Menggunakan rumus empirik untuk 2 SKS
menentukan waktu konsentrasi; Menurunkan Tujuan Pembelajaran : Mahasiswa diharapkan
Histogram Aliran Andalan, Model kebutuhan air mampu menerapkan metoda AMDAL dan audit
dan neraca air lingkungan sebagai masukan rencana usaha
Prasyarat : - perlindungan terhadap sumber daya manusia
Buku Ajar : dan alam.
1. Bedient, P. B. and Huber, W. C.: Hydrology Silabus : Pengertian AMDAL, proses dan manfaat
and Floodplain Analysis, 2nd ed., Addison- AMDAL, Peraturan dan perundangan serta tatalak-
Wesley Publishing Company, 1992. sana AMDAL, Rona lingkungan, Pendugaan dampak
2. Chow, ven Te, et al.: Applied Hydrology, lingkungan , Dampak lingkungan fisik dan kimia,
McGraw Hill International Editions, Civil biologis, sosial ekonomi, sosial budaya. Metoda
Engineering Series, 1988. AMDAL, Metoda dan teknik identifikasi, prediksi,
3. USACE, Water Resources Support Center, evaluasi dan interpretasi AMDAL, Rencana Pe-
Institute for Water Resources: Guidelines for mamntauan Lingkungan (RPL), Rencana Kelola
Risk and Uncertainty Analysis in Water Re- Lingkungan (RKL), Audit Lingkungan & Sistem
sources Planning, Volume I – Principles – With Manajemen Lingkungan
Technical Appendices. The Greeley-Polhemus Prasyarat :
Group, Inc., 1992. Buku Ajar :
4. Davis, C.V., et al.: Handbook of Applied Hy- 1. Canter, L.W., Environmental Impact 89
Assesment, New York, McGraw-Hill, 1996. ENCV 6 0 0103
2. Soemarwoto, Otto., Analisis Mengenai PERANCANGAN STRUKTUR BETON 2
Dampak Lingkungan, Yogyakarta, Gadjah 3 SKS
Mada University Press, 2007. Tujuan Pembelajaran :
3. Suratmo F. Gunarwan, Analisis Mengenai 1. Mahasiswa diharapkan mampu merancang
Dampak Lingkungan, Yogyakarta, Gajah dengan metode kekuatan batas, terutama
Mada University Press, 1991. elemen kolom, portal dan pondasi beton
PROGRAM
SARJANA
4. Kuhre W. Lee., Sistem Manajemen Lingkun- bertulang, akibat gaya dalam momen lentur
gan, Jakarta, Prenhallindo, 1996. lintang, normal, torsi dan kombinasinya
5. “ISO 14000 Sistem Manajemen Lingkungan” sesuai dengan peraturan SKSNI-T-15-1991-
by Brian Rotherry (1996) 03 dan mampu menghitung lendutan pada
struktur beton bertulang.
2. Mahasiswa diharapkan mampu merencanakan
ENCV 6 0 0102 struktur beton pratekan akibat momen lentur,
PERANCANGAN STRUKTUR BAJA 1 lintang, normal, torsi dan kombinasinya,
3 SKS terutama pda struktur balok dan pelat, sesuai
Tujuan Pembelajaran : mahasiswa diharapkan dengan peraturan SKSNI-T-15-1991-03
mengetahui konsep-konsep desain dari struktur, Silabus : Analisis tulangan pada kolom beton
beban yang bekerja pada struktur, sistem struktur bertulang; Pengertian dasar dalam perencanaan
dan mampu memproporsikan structural member portal beton bertulang dan aplikasinya; Pemerik-
dari baja sesuai dengan tata cara dan standard saan hubungan antara balok dan kolom; Tipe-tipe
yang berlaku pondasi dan perencanaan pondasi dangkal setem-
Silabus : Sistem struktur; untuk struktur baja ; pat dan penggambarannya; Perencanaan pondasi
Material dan properti potongan struktur baja; menerus beton bertulang dan penggambarannya;
tegangan beban kerja, servicibility; Proporsi Perencanaan pondasi dalam beton bertulang;
structural member dengan LRFD terhadap gaya Analisa lendutan struktur beton bertulang; Konsep
tarik, lentur, gaya tekan, dan kombinasi lentur dasar struktur beton pratekan, macam-macam
dan gaya tekan (beam-column, uniaxial) atau struktur beton pratekan, tahapan gaya pratekan,
tarik untuk elemen struktur baja sesuai stan- karakteristik material, sistim-sistim pratekan dan
dard yang berlaku; sambungan struktur baja; pengangkuran, kehilangan gaya pratekan; Analisis
Type-type struktur baja; Structural member; penampang cara elastic dan kekuatan batas untuk
Sambungan; Properti Mekanik; Faktor-faktor yang penampang monolit dan komposit; Perencanaan
mempengaruhi mutu baja; Baja Struktur; Analisa penampang dan kabel pratekan akibat lentur;
dan desain elemen struktur baja : Batang tarik, Analisis tegangan geser, analisis lendutan pada
batang tekan, Tekuk elastic, Tekuk inelastic, struktur beton pratekan; Balok menerus beton
Lentur dua arah, Torsi, Kombinasi gaya axial dan pratekan, pelat beton pratekan
lentur, Tekuk torsi lateral; Analisa dan desain Prasyarat : Perancangan Struktur Beton 1
sambungan struktur baja; Sambungan baut; HTB Buku Ajar :
dan paku keeling; Sambungan las; Perencanaan 1. Nawi, E.G. Reinforced Concrete : A
bangunan industry dan rangka atap; ikatan-ikatan Fundamental Approach, 3rd. edition, Prentice-
angin dan pengaku Hall, 1996
2. Wang C.K. dan Salmon C.G., Reinforced
Prasyarat : Analisa Struktur dan Mekanika Benda Concrete Design, Harper Collins, 1992
Padat 3. Lin, T.Y & Burns, N.H., Design of Prestressed
Buku Ajar : Concrete Structures, Third Edition, John
1. _________________, Tata Cara Perencanan Wiley & Sons, 1981
Struktur Baja untuk Bangunan Gedung, Stan- 4. Mac Gregor, J.G., Reinforced Concrte :
dar, SNI-03-1729-2021, Badan Standarisasi Mechanics and Design, 3rd. Edition, Prentice-
Indonesia, 2002 Hall, 1997
2. Segui,William T., LRFD Steel Design, ITP-
PWSPublishing Co., Boston, 2003 ENCV 6 0 0202
3. Manual of Steel Construction, Load Resis- REKAYASA PONDASI
tance Factor Design, Structural Members, 3 SKS
Spesification & Codes Volume 1 Tujuan Pembelajaran :
4. Manual of Steel Construction, Load Resis- 1. Mampu menjelaskan parameter tanah yang
tance Factor Design, Structural Members, dibutuhkan dalam analisis dan desain pondasi
Spesification & Codes Volume 2 dalam dan sistem dinding penahan tanah
5. Steel Design Hand Book, LRFD Method, Akbar dalam.
R Tamboli, Mc Graw Hill, 1997 2. Mampu menjelaskan dasar-dasar pondasi
dalam dari aspek analisis dan desain serta
aspek konstruksi.
90
3. Mampu menjelaskan dasar-dasar uji beban perancangan: jarak pandang, alinemen horizontal
pondasi dalam. dan alinemen vertikal; Analisis galian dan timbu-
4. Mampu menjelaskan dasar-dasar sistem nan ; Elemen elemen potongan melintang jalan:
dinding penahan tanah dalam dari aspek ruang milik jalan, lajur lalu-lintas, bahu jalan,
analisis dan desain serta aspek konstruksi median, kereb jalan, fasilitas pejalan kaki dan
Silabus : Pengenalan jenis dan sistim pondasi sepeda; Drainasi jalan raya; Teknik pengukuran
PROGRAM
dalam, metoda penentuan daya dukung aksial dan pematokan sumbu jalan; Lampu penerangan
SARJANA
pondasi dalam, metoda penentuan daya dukung jalan;. Tugas wajib: Perancangan geometrik jalan
lateral pondasi dalam, metoda penentuan de- dan bangunan pelengkap jalan lainnya
formasi vertikal dan deformasi lateral pondasi Prasyarat :
dalam, metoda uji beban tiang dan pengenalan Buku Ajar :
jenis dan sistim penahan tanah dalam, metoda 1. J.G. Schoon (1993) : Geometric Design
perhitungan sistim penahan tanah, serta mema- Project for Highway, ASCE
hami parameter tanah yang dibutuhkan 2. Direktorat Jendral Bina Marga (1997) :
Prasyarat : Mekanika Tanah Standar Perencanaan Geometrik Jalan Luar
Buku Ajar : Kota
1) Bowles, J.E., Foundation Analysis and 3. Direktorat Jendral Bina Marga (1992) :
Design, Int.Student Edition, McGraw-Hill, Standar Perencanaan Geometrik Jalan Luar
Kogakusha, Ltd., Japan, 1988 Kota
2) Coduto DP., Foundation Design, Prentice 4. Direktorat Jendral Bina Marga (1990) :
Hall, Inc.,1994 Petunjuk Desain Drainase Permukaan Jalan
3) Poulos, H.G & Davis, E.H., Pile Foundation 5. Sudarsono DU, Konstruksi Jalan Raya,
Analysis and Design, John Wiley & Sons, Penerbit PU
Inc., 1980. 6. Guide for Desain of Pavement Structures,
4) Prakash S & Sharma HD., Pile foundation AASHTO, 1986
in Engineering Practice, John Wiley $ Sons, 7. Standar Perencanaan Tebal Perkerasan
1990 Lentur, Bina Marga, Penerbit Departemen
5) Tomlinson M. dan Woodward J. (2007). Pile PU, 1983
Design and Construction Practice, 5th Ed., 8. AASHTO Maintenance Manual, AASHTO 1987
Taylor & Francis, Oxon, UK. [T&W] 9. Krebs RD, Walker Richard D, Highway
6) Reese L.C., Isenhower W.M. dan Wang S.-T. Material, McGraw-Hill, 1974
(2006). Analysis and Design of Shallow and
Deep Foundations, John Wiley & Sons, Inc.,
Hoboken, USA. [R,I,W] ENCV 6 0 0402
7) Fleming K., Weltman A., Randolph M., and PERANCANGAN INFRASTRUKTUR KEAIRAN 2
Elson K. (2009). Piling Engineering, 3rd Ed., 3 SKS
Taylor & Francis, Oxon, UK. [F,W,R,E] Tujuan Pembelajaran : Setelah mengikuti keselu-
ruhan kegiatan pembelajaran, mahasiswa mampu
Journal menyajikan hasil rancangan infrastruktur keairan
1) ASCE, journal of geotechnic and geome- berwawasan lingkungan dalam bentuk dokumen
chanics tertulis yang sistematis dan mampu mengkomu-
2) Canadian geotechnical journal nikasikannya secara lisan
Silabus : Mahasiswa diharapkan mampu untuk
mendisain saluran, menggunakan program untuk
mensimulasi efek tampungan saluran serta Meny-
ENCV 6 0 0303 iapkan dokumen rancangan infrastruktur drainase
PERANCANGAN GEOMETRIC JALAN terpadu pada DAS-Kasus
3 SKS Prasyarat : PIK 1
Tujuan Pembelajaran : Mahasiswa diharapkan Buku Ajar :
mampu menjelaskan prinsip-prinsip perencanaan 1. Bedient, P. B. and Huber, W. C.: Hydrology
dan perancangan geometrik jalan serta mampu and Floodplain Analysis, 2nd ed., Addison-
merancang geometrik jalan yang ekonomis, Wesley Publishing Company, 1992.
2. Chow, ven Te, et al.: Applied Hydrology,
harmonis dengan lingkungan serta nyaman dan
McGraw Hill International Editions, Civil
berkeselamatan dalam bentuk gambar desain
Engineering Series, 1988.
Silabus : Pengenalan Norma, Standart, Pera-
3. USACE, Water Resources Support Center,
turan dan Kriteria (NSPK) sehubungan dengan
Institute for Water Resources: Guidelines for
perancangan geometrik jalan yang berlaku di
Risk and Uncertainty Analysis in Water Re-
Indonesia; Klasifikasi dan fungsi jalan raya; Kri-
sources Planning, Volume I – Principles – With
teria perancangan dan pengendalian: yaitu faktor
Technical Appendices. The Greeley-Polhemus
kendaraan, pengemudi, kapasitas jalan, kesela-
Group, Inc., 1992.
matan, lingkungan dan ekonomi; Elemen-elemen 91
4. Davis, C.V., et al.: Handbook of Applied Hy- 1. Andy Kirana, M.S.A, Etika Bisnis Konstruksi,
draulics, 2nd ed., McGraw Hill International 1996
Student Edition, 1952. 2. Wallers S. Poage, AIA, CCS, Plans, Specs and
5. Potter, Merle C. and Wiggert, David C.: Me- Contracs for Building Professionals, 1987
chanics of Fluids, Prentice-Hall International 3. Robby I. Chandra, Etika Dunia Bisnin,
Inc., 1997 Kanisius, 1995
6. Jurnal-Jurnal Pengairan ENCV 6 0 0017
PROGRAM
SARJANA
PROGRAM
kan konsep dasar penelitian beserta asumsi dan
SARJANA
Prasyarat : Telah menyelesaikan mata kuliah
konstrain yang menyertainya; membuat laporan sebesar 128 sks dengan IPK >=2.00 dan tanpa
awal, melakukan persiapan, studi pustaka dan nilai E
metodologi penelitian; melakukan presentasi Buku Ajar :
laporan akhir dengan struktur laporan, tata ba-
hasa, presentasi grafik, tabel, dll, referensi,
kejelasan ENCV 6 0 0104
Prasyarat : Telah menyelesaikan mata kuliah ANALISA STRUKTUR DENGAN METODE
sebesar 110 sks dengan IPK >=2.00 dan tanpa KEKAKUAN
nilai E 3 SKS
Buku Ajar : Tujuan Pembelajaran : Menganalisa struktur
spatial 2/3 dengan metoda gaya dan lendutan
dengan menggunakan metoda berbantuan
ENCV 6 0 0018 computer (metoda matriks)
PROYEK Silabus : Pengantar konsep modelisasi struktur;
3SKS Statik dan kinematik yang diperlukan untuk
Tujuan Pembelajaran : Mahasiswa di dalam sebuah sistim struktur; Deformasi member
suatu kelompok (team) diharapkan mampu akibat lentur, shear, aksial dan akibat thermal
bekerja sama mendisain suatu proyek secara dan aplikasi dalam mencari lendutan struktur
utuh dan menyeleuruh sanmpai proyek tersebut frame dan truss; Prinsip kerja virtual dan
siap untuk diimplementasikan. Mata kuliah ini energy yang digunakan dalam analisa struktur;
bertujuan untuk mencapai beberapa kompetensi Pengantar analisa struktur statis tak tentu
dasar yang harus dimiliki mahasiswa Teknik Sipil denga force dan displacement method; Metode
UI meliputi kemampuan berkomunikasi, kemam- Matriks Superposisi dalam analisa struktur;
puan bekerjasama, aspek professionalisme, Implementasi metode matriks superposisi untuk
kemampuan ilmu kerekayasaan dan kemampuan struktur spatial 2D/3D truss, 2D/3D frame,
analisa ekonomi grid; Analisa multistory building dengan lantai
Silabus : Tugas perancangan yang melibatkan yang kaku; Aplikasi paket program computer
2 peminatan, mis. Struktuir-MK, MSDA-MK, SAP, STAAD III, GTSTUDL, ETABS, dll; Aplikasi
Transportasi-Struktur–MK, Geoteknik-Struktur-MK, beberapa pendekatan dalam analisa struktur
dll). Hasil kerja team dituangkan dalam bentuk portal
Laporan dan dipresentasikan Prasyarat : Analisa struktur
Prasyarat : Buku Ajar :
1. Telah menempuh Semester VI dari masa
1. Marc Hoit, Computer-Assisted Structural
studinya serta mengambil matakuliah >
Analysis and Modelling, Prentice Hall,
75 SKS sesuai ketentuan yang berlaku di
Englewood Cliffs, New Jersey, 1995
Departemen Teknik Sipil FTUI dan/atau
2. KATILI, Irwan, Metode Elemen Hingga untuk
ketentuan Fakultas Teknik Universitas
Skeletal, Rajawali Pers, 2008
Indonesia
2. Mengisi IRS untuk Mata Kuliah Spesial
ENCV 6 0 0304
Proyek
TEKNIK TRANSPORTASI
3 SKS
Buku Ajar :
Tujuan Pembelajaran : Mahasiswa mampu
menganalisis kinerja transportasi jalan
ENCV 6 0 0020
berdasarkan variabel-variabel arus lalu-lintas
SKRIPSI
dengan menggunakan Manual Kapasitas Jalan
4 SKS
Indonesia (MKJI) dan Highway Capacity Manual
Tujuan Pembelajaran : (1) Mampu menyusun pro-
(HCM).
posal penelitian sesuai dengan kaedah metodologi
Silabus : Variabel dan Model Arus Lalulintas ;
penelitian yang benar
Pengukuran Variabel lalulintas & Survei Lalu-
(2) Mampu menyusun laporan penelitian sesuai
lintas; Studi Spot Speed ; Studi Volume Lalu-
standar penulisan ilmiah menggunakan bahasa
lintas ;Studi Waktu Perjalanan dan Kelambatan
Indonesia yang baku
; Studi Parkir ; Studi Kapasitas Ruas; Studi
(3) Mampu mempresentasikan hasil secara lisan
Kapasitas Simpang; Praktikum
dan tertulis
93
Prasyarat : terhadap kestabilan sungai (equilibrium/regime),
Buku Ajar : mampu memperhitungkan besaran-besaran
1. Papacostas, CS, Preveduoros: aliran permukaan dan angkutan sedimen serta
Transportation Engineering and Planning, keterkaitannya dengan pekerjaan teknis bangunan
2nd ed., Prentice Hall, 1993 air dan bangunan pengendalian sungai.
2. C. Jotin Khisty: Transportation Engineering, Silabus : Pengertian sungai (DAS), pemanfaatan
An Introduction, Prentice Hall, 1990 dan pelestarian sungai, karakteristik sungai dan
PROGRAM
SARJANA
3. William R. McShane and Roger P. Roess: DAS; Hidrologi sungai : variasi dan pengaruh
Traffic Engineering, Prentice Hall, 1990 berbagai variable pada aliran sungai, model
4. Subhas C. Saxena: A Course in Traffic statistic dan deterministic aliran sungai; Hidrolika
Planning and Design sungai : berbagai jenis aliran sungai ditinjau
dari segi pola aliran, model matematik dan fisik
ENEV 6 0 0010 aliran sungai, Morphologi sungai : sumber dan
PERMASALAH LINGKUNGAN PADA ISU GLOBAL mekanisme angkutan sedimen. Model matematik
3 SKS morpologi sungai; Pengaruh interaksi antar
TujuanPembelajaran: Mahasiswa dapat sepenuh- berbagai factor hidrologis, hidraulis, morpologis
nya memahami dan menjelaskan secara sistematis terhadap perilaku sungai; Bangunan pengendalian
beberapa permasalahan lingkungan yang menjadi sungai.
perhatian global yang memerlukan adanya ker- Prasyarat :
jasama internasional dalam upaya penanganan Buku Ajar :
dan pengelolaannya. 1. Doelhomid Srimoerni W S, Sungai, Diktat
Silabus: Ledakan populasi dan tantangan per- Kuliah (tidak dipublikasikan), IMS-FTUI
adaban; masalah kelangkaan dan ketahanan air, Jakarta
pangan, dan energi; menyikapi pemanasan global 2. Breussers, 19xx, Sediment Transport,
dan adaptasi terhadap perubahan iklim; jejak kar- Lecture Notes (unpublished), International
bon dan jejak ekologi; hilangnya keaneka ragaman Institute for Hydraulic Engineering, Delft,
hayati dan kesuburan tanah; kerusakan lapisan the Netherlands
ozon; rekayasa genetic antara tantangan dan 3. Prins A, 19xx, Rivers, Lecture Notes
peluang; perkebunan intensif dan dampaknya; ne- (unpublished), International Institute
raca air, waduk dan permasalahan lingkungnnya; for Hydraulics Engineering, Delft, the
nanoteknologi; bioteknologi lingkungan; pandemic Netherlands
dan penyakit-penyakit strain baru; energy nuklir
dan tantangannya; urban sprawl; pengelolaan ENCV 6 0 0404
limbah B3 dan mobilitas lintas negara; kebijakan HIDROLIKA
dan strategi penghematan air dan energi. 3 SKS
Prasyarat : Tujuan Pembelajaran : Memiliki kemampuan
Buku Ajar: dasar untuk memahami konsep dasar perilaku
1. Major Environmental Issues Facing the 21st aliran air pada saluran tertutup dan saluran
Century, Mary & Louis Theodore, Prentice terbuka, serta memahami penyederhanaan
Hall PTR (1996); konsep dasar tersebut pada penerapannya.
2. Environmental Science: A Global Concern,
Mengenal metode penerapan konsep tersebut
Cunningham &Saigo, McGraw-Hill Publishing
pada berbagai bangunan air utama
Co. (2011);
Silabus : Lingkup dan definisi; Aliran entrance
3. Multi-Purpose Deep Tunnel, Firdaus Ali,
(masuk) dan aliran developed (terbangun);
Global Enviro (2007);
Teori kehilangan energy pada aliran developed;
4. ENEP Year Book 2011: Emerging Issues in Our
Rumus kehilangan minor dan mayor; Aliran dalam
Global Environment, UNEP (2011);
sistim pipa; Penggunaan EGL (Energi Grade Line)
5. Cities-People-Planet: Urban Development
and Climate Change, Herbert Girardet, John untuk penyelesaian sistim ppa : seri, parallel
Wiley & Sons, Ltd. (2008); dan percabangan; Analisa jaringan pipa; Aliran
6. Plan B 2.0: Rescuing a Planet Under Stress pada saluran terbuka; persamaan untuk aliran
and a Civilization in Trouble, Lester R. Brown, saluran terbuka; Kehilangan pada saluran terbuka;
Environmentalist and Earth Policy Institute Konsep energy (energy spesifik dan energy kritis)
(2006). signifikan dalan steady uniform rapidly varied
flow (aliran seragam – tunak berkecepatan tinggi);
ENCV 6 0 0403 Konsep momentum dalam aliran saluran terbuka;
TEKNIK SUNGAI Non uniform Gradually varied flow ( aliran tak
3 SKS seragam berkecepatan rendah); sintesa profil
Tujuan Pembelajaran : Memahami asal dan sifat aliran, perhitungan secara numeric untuk aliran
aliran air permukaan dan angkutan sedimen saluran terbuka
pada sungai serta pengaruh perubahannya Prasyarat : Fisika 1, Kalkulus
94
Buku Ajar : Mechanics of Fluids, Potter, M.C., 1. Salmon C.G dan Johnson J.E., Steel
and D.C Wiggert Structure : Design and Behavoir, Fourth
Edition, Harper Collins Publisher, 1996
ENCV 6 0 0105 2. Bresler B., Lin T.Y, Scalzi J.B, Design
PERANCANGAN STRUKTUR KAYU of Steel Structures, John Wiley & Sons-
Tujuan Pembelajran : mahasiswa diharapkan Toppan Co., 1968
PROGRAM
mengetahui konsep-konsep desain dari struktur, 3. Segui William T., LRFD Steel Design, ITP-
SARJANA
beban yang bekerja pada struktur, sistem PWS Publishing CO, Boston, 1994
struktur dan mampu memproporsikan structural
member dari kayu sesuai dengan tata cara dan
standard yang berlaku. ENCV 6 0 0203
Silabus : Pemahaman tentang struktur/bangun METODE KONSTRUKSI GEOTEKNIK
kayu; Sifat fisik; Sifat Mekanis; Jenis dan 3 SKS
mutu kayu; Tingkat keawetan dan kekuatan, Tujuan Pembelajaran : Mahasiswa dapat
tegangan-tegangan izin untuk perencanaan mempelajari metode pelaksanaan pondasi
struktur kayu; Pengenalan tentang alat- dalam, mengenal beberapa material geotekstil,
alat penyambung dan penggunaannya pada dan studi kasus di lapangan
berbagai tipe sambungan serta sambungan gigi;
Silabus : Pengenalan material geotekstil untuk
Pengertian tentang peraturan dan syarat-syarat
dalam upaya stabilisasi tanah dan perkuatan
untuk perencanaan; Batang tarik, batang tekan,
tanah, serta studi kasus lapangan; Metode
batang terlentur, batang yang menahan lentur
pelaksanaan Franky Pile beserta studi kasus di
dan gaya normal; Balok susun dengan pasak,
lapangan.Jenis pengeboran di dalam tanah.;
kokot, paku, papan badan miring dan perekat;
Metode pelaksanaan pondasi dalam
Merancang berbagai system struktur kayu dan
Prasyarat : Rekayasa Pondasi
merancang struktur khusus (Lamella shell,
Buku Ajar :
hyperboloid-paraboloid timber shell)
Prasyarat : Analisa Struktur dan Mekanika Benda
ENEV 6 0 0017
Padat
PENCEGAHAN PENCEMARAN
Buku Ajar :
3 SKS
1. K.H. Felix Yap, Konstruksi Kayu,
Tujuan Pembelajaran : Mahasiswa diharapkan
Penerbit : Bina Cipta, Maret 1984
mampu mengkaji proses rekayasa dalam pence-
2. Suwarno Wityomartono, Konstruksi
gahan pencemaran pada sector industry tertentu
Kayu, Penerbit Fakultas Teknik UGM,
disertai analisis ‘mass balance’ dan manfaat
1971
ekonomi dari program pencegahan pencemaran
3. H.J. Blass et al, Timber Engineering
yang berorientasi pada konsep penyelesaian
Step 1 and 2, Centrum Hout, The
P2 suatu proses produksi/produksi bersih dan
Netherlands, 1995
bukan penyelesaian pada ujung pipa (on of pipe
solution)
Silabus : Konsep penegahan pencemaran (P2),
ENCV 6 0 0106
manfaat dan hambatan P2, tatacara kajian
PERANCANGAN STRUKTUR BAJA 2
penerapan P2 dan studi kasus; Analisa ekonomi
Tujuan Pembelajaran : Mahasiswa diharapkan
dari penerapan program P2; Pengenalan ‘eco
mampu merencanakan dan menghitung
labeling’, ‘life cycle assesment’; Program P2
sambungan lanjut, struktur balok, pelat girder,
pada proses desain konstruksi dan pembongkaran
portal dan struktur komposit pada gedung
bangunan gedung, industry makanan, produk
bertingkat sederhana
kayu, lembaga dan perkantoran; Tugas : Makalah
Mahasiswa diharapkan mampu menggunakan
penerapan program P2 pada suatu industry dan
cara elastic dan plastis dalam perencanaan
presentasi hasil
diatas
Prasyarat :
Silabus : Perhitungan balok menerus dengan
Buku Ajar :
cara plastis; Beam-Coloums; Teori dan Analisis
1. Harry M. Freeman, INDUSTRIAL POLLUTION
plate girder pada gedung; Teknik sambungan
PREVENTION HANDBOOK, Mc Graw-Hill, New
lanjut; Perancangan portal dan gable frame;
York, 1995, 935 pages
Analisis struktur; Struktur komposit baja-baja
2. United States Environmental Protection
dan struktur komposit baja-beton pada gedung
Agency (EPA), Facility Pollution Protection
bertingkat sederhana; Struktur komposit beton-
Prevention Guide (FP2G), epa/600/r-92/088,
baja prategang dan penerapan sistim Preflex
Washington DC, May 1992, 143 Pages
pada gedung; Cold form section/Light Gage
3. Paul Bishop, Fundamental and Practice, Pol-
Member
lution Prevention
Prasyarat : Perancangan Struktur Baja 1
Buku Ajar : 95
ENCV 6 0 0405
PENGOLAHAN LIMPASAN HUJAN
3 SKS
Tujuan Pembelajaran : Memahami perbedaan
mendasar antara pengelolaan limpasan hujan
secara konvensional dengan pengelolaan limpasan
hujan berwawasan lingkungan pada suatu
PROGRAM
SARJANA
96
4.2. PROGRAM SARJANA TEKNIK LINGKUNGAN
Spesifikasi Program
1. Institusi Pemberi Gelar Universitas Indonesia
PROGRAM
2. Institusi Penyelenggara Universitas Indonesia
SARJANA
3. Nama Program Studi Undergraduate Program in Environmental Engineering
4. Jenis Kelas Regular
5. Gelar yang Diberikan Sarjana Teknik (S.T)
6. Status Akreditasi BAN-PT: Akreditasi B; AUN-QA
7. Bahasa Pengantar Indonesia
8. Skema Belajar (Penuh Waktu/ Penuh Waktu
Paruh Waktu)
9. Persyaratan Masuk Lulusan SMA / sederajat, atau lulusan D3/Poltek
10. Lama Studi Dijadwalkan untuk 4 tahun
Jenis Semester Jumlah semester Jumlah semester
Regular 8 17
Short (optional) 3 8
11. Profil Lulusan:
“Sarjana teknik yang mampu merancang sistem dan infrastruktur teknik lingkungan untuk mening-
katkan kualitas lingkungan dan melindungi manusia dari kerusakan lingkungan.”
12. Daftar Kompetensi Lulusan:
1. Menerapkan ilmu matematika, sains, konservasi energi, prinsip-prinsip perpindahan/ transpor-
tasi yang dibutuhkan untuk menyelesaikan permasalahan bidang teknik (EE1)
2. Merancang dan melakukan percobaan untuk menghasilkan analisa dan disain sistem, unit
proses dan infrastruktur teknik Lingkungan (EE2)
3. Mampu memilih dan menggunakan perangkat enjineering modern dalam menyelesaikan per-
masalahan teknik lingkungan (EE3)
4. Mampu menerapkan ilmu dan keahlian teknik lingkungan lanjut dalam merumuskan penyelesa-
ian permasalahan teknik lingkungan (EE4)
5. Menerapkan prinsip-prinsip statistic dan probabilitas dalam disain dan penentuan paparan
terhadap kesehatan dan keamanan lingkungan (EE5)
6. Merumuskan dan menganalisa masalah-masalah mendasar di bidang teknik lingkungan (EE6)
7. Merancang sistem, unit atau proses untuk memenuhi kriteria disain tepat guna dibidang teknik
lingkungan (EE7)
8. Menerapkan prinsip-prinsip keberlanjutan dalam analisa dan disain sistim enjineering (EE8)
9. Mengaplikasikan ilmu matematika dan sains untuk menentukan pola, reaksi, dan perpindahan
zat di udara, air, dan tanah (EE9)
10. Menjelaskan aspek social dalam perumusan kebijakan public dalam bidang lingkungan (EE10)
11. Menganalisa dan mengusulkan pemecahan masalah teknik lingkungan yang merupakan isu
global terkini (EE11)
12. Menerapkan standar profesionalisme dan kode etik enjiniring (EE13)
13. Mampu berkomunikasi secara efektif dalam berinteraksi dengan publik dan komunitas teknik
(EE14)
14. Menunjukkan kemampuan belajar sepanjang hayat untuk meningkatkan kemampuan sesuai
dengan perkembangan teknologi, peraturan, dan isu terkini (EE15)
15. Menerapkan prinsip manajemen proyek yang sesuai dengan teknik lingkungan (EE16)
16. Menerapkan ilmu bisnis dan ilmu komunikasi dalam menunjang kegiatan administrasi di in-
stansi pemerintah dan swasta (EE17)
17. Menerapkan prinsip leadership dalam megarahkan kerja dari group untuk mencapai tujuan
18. Mengaplikasikan ilmu material untuk menyelesaikan permasalahan di bidang teknik sipil.
(ASCE 5).
19. Menganalisa berbagai problem mekanika benda padat dan mekanika fluida (ASCE 6)
20. Memiliki integritas, mampu berpikir kritis, kreatif, dan inovatif serta memiliki keingintahuan
intelektual untuk memecahkan masalah pada tingkat individual dan kelompok (UI-a)
21. Mampu memberikan alternatif pemecahan masalah terhadap beragam masalah yang timbul di
Lingkungan masyarakat, bangsa dan negara (UI-b)
22. Mampu mengidentifikasi ragam upaya wirausaha yang bercirikan inovasi dan kemandirian yang
berlandaskan etika (UI-e) 97
13 Classification of Subjects
No. Classification Credit Hours (SKS) Percentage
i University General Subjects 18 13 %
ii Basic Engineering Subjects 22 15 %
iii Core Subjects
PROGRAM
72 50 %
SARJANA
iv Elective Subjects 24 17 %
v Internship, Seminar, 8 6%
Undergraduate Thesis, Project
Total 144 100 %
14. Total Credit Hours to Graduate 144 SKS
Sarjana teknik lingkungan dapat bekerja baik di sektor swasta maupun pemerintah. Tugas dari seorang
sarjana teknik lingkungan adalah sebagai berikut:
• Mengevaluasi kualitas lingkungan terutama apabila menimbulkan resiko terhadap kesehatan
masyarakat, dan/atau ketika kerusakan lingkungan terjadi akibat aktivitas manusia
• Mengembangkan strategi dan metoda utnuk melindungi lingkungan dan kesehatan manusia
• Mengembangkan berbagai peraturan dan persaratan yang diperlukan dalam upaya perlindungan
lingkungan, peningkatan kualitas lingkungan, serta kegiatan remediasi
• Merancang berbagai fasilitas atau program untuk perlindungan lingkungan, peningkatan kualitas
lingkungan, serta kegiatan remediasi
• Melakukan evaluasi dari berbagai kegiatan perlindungan lingkungan, peningkatan kualitas lingkun-
gan, serta kegiatan remediasi
• Melakukan kajian ekonomi dan efisiensi proses dan prosedur yang digunakan dalam kegiatan per-
lindungan lingkungan, peningkatan kualitas lingkungan, serta kegiatan remediasi
98
JEJARING KOMPETENSI
Profil Lulusan :
“Sarjana teknik yang mampu merancang sistem dan infrastruktur teknik lingkungan untuk
meningkatkan kualitas lingkungan dan melindungi manusia dari kerusakan lingkungan.”
21. Merancang (C5) dan melakukan 22. Mampu menerapkan ilmu dan
percobaan untuk menghasilkan analisis dan keahlian teknik lingkungan lanjut
disain sistem , unit, proses dan infrastruktur dalam merumuskan penyelesaian
teknik lingkungan (EE-2) permasalahan teknik lingkungan (EE-4)
18. Menganalisa (C4) 19. Menganalisa dan 20. Merancang (C5) sistem ,
berbagai problem mengusulkan (C4) unit atau proses untuk
mekanika benda padat pemecahan masalah teknik memenuhi kriteria disain
dan mekanika fluida lingkungan yang merupakan tepat guna dibidang teknik
(ASCE 6) isu global dan terkini (E-11 ) lingkungan (EE-7 ).
15. Mengaplikasikan (C3) ilmu matematika dan sains 14. Menerapkan (C3) prinsip-prinsip
untuk menentukan pola, reaksi dan perpindahan zat di keberlanjutan dalam analisa dan disain sistim
udara, air dan tanah (EE-9 ) enjineering (EE-8)
10. Menerapkan (C3) standar
profesionalisme dan kode etik 13. Menerapkan (C3) prinsip manajemen
enjiniring (EE-13 ) 2. Mampu memilih dan menggunakan (C3) perangkat proyek yang sesuai dengan teknik lingkungan
9. Menunjukkan kemampuan enjiniring modern dalam menyelesaikan permasalahan (EE-16)
belajar sepanjang hayat untuk teknik lingkungan (EE-3 & UI-C)
12. Menerapkan (C3) ilmu bisnis dan ilmu
meningkatkan kemampuan sesuai komunikasi dalam menunjang kegiatan
dengan perkembangan teknologi, administrasi di instansi pemerintah dan
peraturan, dan isu terkini (EE-15 ) swasta (EE-17)
8. Menerapkan (C3) prinsip 6. Menerapkan ilmu matematika, sains, 7. Menerapkan (C3) prinsip-prinsip statistic
11. Menjelaskan (C2) aspek sosial dalam
leadership dalam megarahkan konservasi energi, prinsip-prinsip perpindahan/ dan probabilitas dalam disain dan penentuan
perumusan kebijakan publik dalam bidang
kerja dari group untuk mencapai transportasi yang dibutuhkan untuk paparan terhadap kesehatan dan keamanan
lingkungan (EE-10 )
tujuan (EE-18) menyelesaikan permasalahan bidang teknik (EE1) lingkungan (EE5)
1. Memiliki integritas , mampu berpikir kritis, 2. Mampu memberikan alternatif 3. Mampu mengoperasikan 4. Mampu menggunakan bahasa lisan dan 5. Mampu mengidentifikasi ragam
kreatif, dan inovatif serta memiliki keingintahuan pemecahan masalah terhadap beragam dan memanfaatkan tulisan dalam Bahasa Indonesia dan Bahasa upaya wirausaha yang bercirikan
intelektual untuk memecahkan masalah pada masalah yang timbul di Lingkungan teknologi informasi Inggris dengan baik untuk kegiatan akademik inovasi dan kemandirian yang
tingkat individual dan kelompok (UI-A/EE-12). masyarakat , bangsa dan negara (UI-B). komunikasi. (UI-C & EE3). maupun non akademik UI-D & EE14) berlandaskan etika (UI-E)
PROGRAM
99
SARJANA
PROGRAM
100
SARJANA
JEJARING MATA AJAR
Diagram Alir ma berdasarkan kompetensi
MPKT A MPKT B
Thermodinamika
Kapita Selekta
Bahasa Inggris Olah Raga/Seni
(Techno
K3LL
prenuership)
Statistik &
Agama
Probabilistik
Analisa Manajemen
Ilmu Ukur Tanah Struktur Proyek &
Ekonomi Teknik
Pengantar
Rekayasa Teknik
Lingkungan
Pencegahan
Amdal,Audit
Kimia Lingkungan Lingkungan, Pencemaran
Mathematic
ISO
Natural Science
Humanities Mikrobiologi
Lingkungan
Social Science
In-depth Skill &
Knowledge
Technically
Breadth
Design & Final
Project
PROGRAM
SARJANA
Semester 1 1st Semester
UIGE600004 MPKT B Integrated Character Building Subject B 6
UIGE600002 Bahasa Inggris English 3
ENGE600003 Fisika Dasar 1 Physics 1 4
ENGE600001 Kalkulus Calculus 4
ENGE600010 Kimia Dasar Basic Chemistry 2
Sub Total 19
Semester 2 2nd Semester
UIGE600001 MPKT A Integrated Character Building Subject A 6
UIGE600003 Olah Raga/Seni Sport/ Art 1
ENGE600002 Aljabar Linear Linear Algebra 4
ENGE600004 Fisika Dasar 2 Physics 2 4
UIGE600005-9 Agama Religious Studies 2
ENCV 6 0 0001 Kalkulus Lanjut Advanced Calculus 3
Sub Total 20
Semester 3 3rd Semester
ENGE600005 Statistik dan Probabilistik Statistic and Probability 2
ENCV 6 0 0003 Statika Statics 4
ENCV 6 0 0004 Mekanika Fluida Fluid Mechanics 3
ENCV 6 0 0006 Konstruksi Bangunan Building Construction 4
ENEV 6 0 0001 Teori Properti Material Theory of Material Properties 2
Introduction to Enviromental Engineering
ENEV 6 0 0002 Pengantar Sistem Rekayasa Lingkungan 2
System
ENEV 6 0 0003 Kimia Lingkungan (2+1) Environmental Chemistry (2+1) 3
Sub Total 20
Semester 4 4th Semester
ENCV 6 0 0007 Ilmu Ukur Tanah Surveying 3
ENCV 6 0 0008 Mekanika Benda Padat Solid Mechanics 4
ENEV 6 0 0004 Termodinamika Thermodynamics 2
ENEV 6 0 0005 Unit Operasi dan proses Unit Operations and Processes 3
ENEV 6 0 0006 Hidrolika Teknik Lingkungan Environmental Engineering Hydraulics 2
ENEV 6 0 0007 Laboratorium Lingkungan (2+1) Environmental Laboratory (2+1) 3
Sub Total 17
Semester 5 5th Semester
ENGE600008 K3LL Health, Safety and Environment 2
ENCV 6 0 0009 Mekanika Tanah Dasar (2+1) Basic Soil Mechanics 3
ENCV 6 0 0015 Analisa Struktur Structural Analysis 3
ENEV 6 0 0008 Hidrologi dan drainase Hydrology and Drainage 2
ENEV 6 0 0009 Perancangan Pengelolaan Limbah Padat Terpadu Design of Integrated Solid Waste Management 3
ENEV 6 0 0010 Permasalahan Lingkungan dalam isu global Environmental Global issues 2
ENEV 6 0 0011 Amdal, Audit Lingkungan dan ISO Environment Impact Analysis and ISO 2
ENEV 6 0 0012 Mikrobiologi Lingkungan (1+1) Environmental Microbiology (1+1) 2
Sub Total 19
Semester 6 6th Semester
ENCV 6 0 0016 Kapita Selekta Capita Selecta 2
ENEV 6 0 0013 Manajemen Proyek dan Ekonomi Teknik Project management and Engineering Economics 3
Structural Design of Environmental Engineering
ENEV 6 0 0014 Peranc. Struktur Bang. Teknik Lingkungan 4
Facilities
Perancangan Jaringan Pengumpul dan Bangunan Design of Collection System and Domestic
ENEV 6 0 0015 3
Pengolahan Air Limbah Domestik Wastewater Treatment Plants
Perancangan Bangunan Pengolahan dan Distri- Design of Water Treatment Plants and Distribu-
ENEV 6 0 0016 3
busi Air Bersih tion System
ENEV 6 0 0017 Pencegahan Pencemaran Pollution Prevention 2
Sub Total 17 101
KODE MATA AJARAN SUBJECT SKS
Semester 7 7th Semester
ENEV 6 0 0018 Kerja Praktek Internship 3
ENEV 6 0 0019 Seminar Seminar 1
Pilihan (*) Electives (*) 12
Sub Total 16
PROGRAM
SARJANA
4. For students pursue to Master Degree Program through fast track mechanism; at semester 7th and 8th, choose
maximum of 18 credits from compulsary or elective courses at master degree program.
ENCV 8 0 0808 Praktek Rekayasa dan Teknologi Limbah Padat Engineering Practice and Solid Waste Technol- 3
PROGRAM
SARJANA
(**) ogy (**)
ENCV 8 0 0809 Kontaminasi dan Remediasi Tanah (**) Contamination and Soil Remediation (**) 3
Semester Genap
ENCV 8 0 0804 Kontrol Emisi Pada Instalasi Pengolahan Limbah Emision Control on Solid Waste Treatment Unit 3
Padat
ENCV 8 0 0805 Teknologi Pengolahan Limbah Padat: Operasio- Technology of Solid Waste Treatment ; Opera- 3
nal dan Desain tion and Design
ENCV 8 0 0806 Pengelolaan Limbah Industri dan B3 (**) Hazardous and Industrial Waste Management 3
ENCV 8 0 0406 Pengelolaan Sumber Daya Air Tanah Ground Water Resources Management 3
(**) Bukan mata Kuliah Wajib kekhususan Ling- (**) Not a compulsory course of Environmental
kungan pada Jenjnag S2 Concentration at Master Program
103
Curriculum 2008 Curriculum 2012
Remarks
Code Subjects Sem SKS Code Subjects Sem SKS
104
Transition Policy from the 2008 to the 2012 b. AND, means: students must pass both
Curricullum Bachelor Program of Faculty of courses from the 2008 curriculum. If
Engineering Universitas Indonesia students fail in either one of these
courses, students must take an equal or
1. The 2012 curriculum will be applied substitute course from the 2012
starting from Term I of Academic Year curriculum.
PROGRAM
2012/2013 (August 2012) and will end at 7. If a compulsory course from the 2008
SARJANA
Term II of Academic Year 2016/2017. curriculum is modified into an elective
2. Basically, once the 2012 curriculum is ap- course in the 2012 curriculum, the
plied, only courses contained within the following applies:
2012 curriculum will be available, while a. For students who have passed the
the courses within the 2008 curriculum compulsory course, they can include
will no longer be available. Starting in the cradit of the courses as calculated
Term I of academic year 2012/2013, the compulsory course within the 144
2012 curriculum for the 1st, 3rd, 5th, and credits requirement for completion of
7th semesters will be implemented in full the Bachelor Program.
for all Bachelor Programs in Faculty of b. For students who have not yet passed
Engineering Universitas Indonesia. The the compulsory course, they may take
same will be applied for Term II of aca- an equal or substitute course or a
demic year 2012/2013, where the 2012 new compulsory course from the 2012
curriculum for the 2nd, 4th, 6th, and 8th curriculum.
semesters will be implemented in full for 8. If there is a change in the number of cred
all Bachelor Programs in Faculty of Engi- it load for a course, the number of credit
neering Universitas Indonesia. which will be calculated for completion of
3. There will be a one year transition pe- the Bachelor Program is the number of
riod, academic year 2012/2013. credit load applied during the time the
4. Students who have not yet passed the course was taken. Same or equal courses
compulsory courses in the 2008 curric- with different credit load, if taken as a
ulum are required to take the same or repeat course or newly taken course,
equal courses from the 2012 curriculum. will be listed with their new names and
Students can refer to the below equiva- will be calculated in accordance to their
lance table to look for equal courses. If new credit load (see below equivalence
courses from the 2008 curriculum are tables of courses).
not listed in the table, the courses do 9. During the transition period (academic
not change. They stil have the same year 2012/2013), On a special ocassion,
name and same credit load. courses which availability are modified
5. If a course from the 2008 curriculum is no from Term I to Term II (and vice versa)
longer available and there is no equal or in the 2012 curriculum will be available
substitute course listed within the 2012 for both semesters or several parallel
curriculum, the following policy applies: classes of these courses will be opened.
a. For students who have passed the 10. New compulsory courses from the 2012
compulsory courses, they can curriculum can be considered as elective
include the credits as calculated courses for students of class 2010 and
compulsory courses’ credits in order above.
to complete the 144 credits 11. The required minimum number of credits
requirement for completion of the for completion of the bachelor program
Bachelor Program. is 144 credits, with the following compo
b. For students who have not yet passed sition: 120 credits of compulsory courses
the compulsory courses, they may and a minimum of 24 credits for
take elective courses or new com elective courses. Shortage of credits due
pulsory courses from the 2012 to the change of curriculum can be
curriculum to complete the 144 compensated by taking elective courses
credits requirement for completion of or new compulsory courses from the 2012
the Bachelor Program. curriculum.
6. For courses integration, the following
policy applies:
a. OR, means: if students have passed
one of the courses from the 2008
curriculum, they are no longer required
to take the course from the 2012
curriculum. They may take electiv
course to cover the shortage of credits.
105
Deskripsi Mata Ajar Silabus : Dasar terpenting dari Ilmu rekayasa sipil
adalah pengetahuan mekanika. Pengetahuan ini
ENCV 6 0 0001 dibagi menjadi mekanika benda padat dan meka-
KALKULUS LANJUT nika fluida. Kuliah Mekanika Fluida memberikan
3 SKS dasar formulasi perumusan gerak dan gaya benda
Tujuan Pembelajaran : Mahasiswa dapat yang tidak dapat dikonsepkan sebagai satu kes-
memahami konsep dasar kalkulus, persamaan atuan utuh, seperti angin dan air. Pengetahuan ini
differensial biasa dan parsial dan terampil merupakan dasar bagi seluruh mata kuliah reka-
PROGRAM
Silabus : Lines and Lanes, Vector Calculus,Ordinary PIK, SDAT, PPAP, dll.
Differential Equations, Lap;ace Transformation, Sampai dengan Ujian Tengah Semester, akan
Partial Differential Equations diberikan materi fluida statik meliputi penger-
Prasyarat : tian tekanan, perumusan sebaran tekanan, serta
Buku Ajar : penerapan rumus ini untuk menentukan besarnya
1. D.E Vanderg and E.J Purcell, Calculus with gaya akibat tekanan ini dalam berbagai rekayasa
Analytical Geometry, 9th ed., Addison Wesley, bangunan sipil. Setengah semester berikutnya
1996 akan diberikan materi fluida mengalir, mulai dari
2. D.E.Vanderg and E.J. Purcell, Calculus, konseptualisasi gerak eulerian dan penerapannya
Prentice Hall, 1997 pada hukum kekekalan massa, momentum, dan
3. E. Kreyzig, Advanced Mathematical energi untuk menghitung besarnya total aliran
Engineering, Johnwiley & Son, 1997 dan gaya dinamika yang ditimbulkan. Total aliran
4. Boyce Diprima, Element Ordinary Differential dan gaya ini merupakan dasar perancangan ban-
Equations and Boundary Value Problems, gunan hidrolik khususnya atau bangunan sipil
Wiley, 1992 pada umumnya.
5. C. Ray & C.B. Loise, Advanced Mathematical Prasyarat : Fisika 1, Kalkulus
Engineering, Mc Graw, 1998 Buku Ajar :
1. Wiggert, D.C., Potter, M.C., “Mechanics of
fluids”, 2nd edition, (1997)
ENCV 6 0 0003
STATIKA 2. Bruce R. Munson, Donald F. Young, Theodore H.
4 SKS Okiishi, “Fundarmentals of Fluid Mechanics”,
Tujuan Pembelajaran: 5th edition, (2005)
1. Mahasiswa diharapkan mampu menjelaskan
dasar-dasar pengukuran tanah, melakukan
pengukuran tanah, dan penghitungannya ENCV 6 0 0006
serta menuangkannya kedalam bentuk KONSTRUKSI BANGUNAN
gambar pengukuran tanah 4 SKS
2. Mampu menggunakan alat ukur di lapangan Tujuan Pembelajaran :
dalam praktikum dan mengimplementasikan 1. mahasiswa memahami simbol-simbol gambar
peta pengukuran ke lapangan dalam kegiatan teknik (engineering drawing) di bidang
teknik sipil Teknik Sipil, mampu menggambar struktur
Silabus : Penjelasan konsep ilmu ukur tanah bangunan Teknik Sipil meliputi bangunan
dalam pekerjaan teknik sipil dan teori kesalahan; gedung (minimal 2 lantai), bangunan air
pengenalan alat pengukur jarak, sudut dan (bendungan), bangunan pengolahan limbah,
peralatan ukur lain yang biasa dipakai dalam bangunan geoteknik (pondasi, retaining
pemetaan dan pekerjaan teknik sipil, penjelasan wall), jalan, dan jembatan. Mahasiswa
metode pengukuran jarak horizontal, vertikal, mampu menghitung volume bangunan, harga
dan pengukuran sudut; penjelasan konsep dasar satuan dan perkiraan biaya.
pemetaan, pengukuran luas, perhitungan volume. 2. Mahasiswa juga mampu menyajikan hasil
Penggunaan alat ukur, sipat datar dan Theodolite gambar dan rancangan bangunan tersebut,
untuk pengambilan data lapangan maupun baik secara lisan maupun tertulis
implementasi hasil pengukuran ke lapangan dalam Silabus : Pengenalan SAP, Pengenalan Menggambar
kegiatan teknik sipil Teknik, Fungsi dan manfaat gambar dalam proses
Prasyarat: Matematika, Fisika rancangan dan produksi; Pengenalan peralatan
Buku Ajar: menggambar, format kertas gambar, kop gambar,
1.Barry F. Kavanagh, Surveying: with Construc- pengenalan standar gambar, penamaan gambar
tion Application, Prentice Hall, NewJersey, 1997 (lettering), keterangan gambar (leader), skala
2.Russel C. Brinker, Paul R. Wolf , Elementary gambar ; Geometric Construction ; Proyeksi Pan-
Surveying, Harper & Row, 1977 dangan Majemuk (Multi-View Drawings); Proyeksi
3.Sinaga, Indra, Pengukuran dan Pemetaan Oblique ; Section Views (contoh: Gambar Potongan
Pekerjaan Konstruksi, LP4, Pustaka Sinar Hara- Bangunan) ; Dimensioning dan Toleransi (contoh:
pan, 1995 Detail Bangunan); Wood Construction (Konstruksi
4.Irvine, William, Surveying for Construction, Atap dan Jembatan, dll.); Structural Steel Draft-
McGraw-Hill, 1993 ing (Konstruksi Atap, Jembatan dan Pabrik); Con-
crete Construction (contoh: Pondasi, Konstruksi
ENCV 6 0 0004 Bangunan, Jalan (Rigid Pavement) dan Jembatan,
MEKANIKA FLUIDA (2+1) Bendungan, dll.); Instalasi Listrik; Welding; Piping
3 SKS dan Plumbing Drawings; Topographic and Mapping;
Tujuan Pembelajaran : Memahami ruang lingkup disiplin ilmu Teknik Sipil
1. Mampu menganalisa rumusan sebaran dan mengenalkan Konstruksi Bangunan Teknik
tekanan fluida pada situasi statik untuk Sipil, memahami dan menggambar struktur bangu-
dapat diterapkan pada penghitungan beban nan gedung, bangunan air, bangunan pengolahan
stabilitas struktur bangunan sipil limbah, tanah, pondasi, retaining wall, struktur
2. Mampu menganalisa rumusan fluida mengalir jalan dan jembatan serta menghitung perkiraan
(fluid in motion) untuk dapat diterapkan biaya konstruksi
pada penghitungan besarnya total aliran dan Prasyarat :
gaya dinamika yang ditimbulkan Buku Ajar :
106 1. Neufret, Ernst, Data Arsitek Jilid 1 dan 2,
Penerbit Erlangga, Jakarta, 1989 (3) sumber alam buatan, (4) keseimbangan alam
2. Subarkah, Imam, Konstruksi Bangunan dan daya dukung, (5) air, (6) limbah cair, (7),
Gedung, Penerbit Idea Dharma, Bandung, limbah padat, (8) pencemaran udara, (9) peren-
1988 canaan perkotaan dalam teknik lingkungan, (10)
3. Sugiharjo, R., Gambar-Gambar Dasar hubungan sanitasi dengan kesehatan masyarakat,
Ilmu Bangunan Jilid 1 dan 2, Penerbit R. (11) peraturan.
Sugihardjo B.A.E., Yogyakarta, 1975 Silabus : Pengertian ekologi, ekosistem, sumber
4. Z., Zainal, Membangun Rumah: Rencana alam, tumbuh-tumbuhan dan hutan tropis, eco-
PROGRAM
SARJANA
dan Bahan-Bahan yang Dipakai, Penerbit system perairan, bendung, sumber pertanian,
PT Gramedia, Jakarta, 1980 pengelolaan tata guna lahan, perubahan iklim,
5. Frick, Heinz, Ilmu Konstruksi Bangunan 1, elemen, energi, kehidupan, siklus kehidupan,
Penerbit Kanisius, Yogyakarta, 1980. ISBN siklus hidrologi, air dan pencemaran, pengelo-
979-413-190-3 laan sumberdaya air, kebutuhan air, bangunan
6. Frick, Heinz, Ilmu Konstruksi Bangunan 2, pengolahan air minum dan jaringan distribusi,
Penerbit Kanisius, Yogyakarta, 1980. ISBN karakteristik limbah cair, bangunan pengolahan
979-413-190-3 limbah cair domestik dan saluran pengumpul, lim-
7. Soemadi, R., Diktat Kuliah: Kontruksi bah padat dan buangan berbahaya beracun, emisi
Pembangunan Gedung-Gedung Jilid 2, udara, tanah dan air, kontaminasi oleh limbah,
Penerbit R. Soemadi, Bandung, 1977 sumber alam yang diperbaharui dan yang tidak
8. Subarkah, Imam, Konstruksi Bangunan diperbaharui, peraturan yang berlaku.
Gedung, Penerbit Idea Dharma, Bandung, Prasyarat :
1988 Buku Ajar :
9. Supribadi, I Ketut, Ilmu Bangunan Gedung: 1. Kevin,T., Jonathan, P., Jeremy C. 2003.
Seri Praktis Bangunan Sipil A, Penerbit Urban Sanitation: A Guide to Strategic Plan-
Armico, Bandung, 1986 ning. GHK International Ltd, London.
10. Panduan Green Infrastructure, 2001 2. Gleynn Henry, J & Gary W. Heinke 2007. En-
11. Panduan dan Buku Pengetahuan Dasar vironmental Science & Engineering, Prentice
Komputer Hall, Inc, New Jersey 1996
12. Standar Nasional Indonesia (SNI) tentang 3. Soemirat, J. 1994. Kesehatan Lingkungan.
Konstruksi Bangunan Gajahmada University Press,Yogyakarta.
13. Presentasi (MS Powerpoint) rangkuman 4. Mc Ghee, T.J. 1991. Water Supply and Sewer-
dari dosen age. McGraww Hill, New York.
14. Referensi situs/laman terkait (www…….) 5. Salvato, Joseph A. Environmental Engineer-
ing & Sanitation, John Wiley & Son Inc.
Canada.
ENEV 6 0 0001
TEORI PROPERTI MATERIAL (2+1)
3 SKS ENEV 6 0 0003
Tujuan Pembelajaran : KIMIA LINGKUNGAN
1. Secara komprehensif mengerti tentang 3 SKS
aspek-aspek praktis dan mendasar yang Tujuan Pembelajaran : Mahasiswa diharapkan
penting dari bahan-bahan dalam bidang mampu menjelaskan faktor-faktor kimiawi ling-
teknik sipil kungan yang menyebabkan terjadinya pencemaran
2. Secara komprehensif memahami dan serta dapat melakukan uji pemeriksaan berbagai
menerapkan pada tingkat laboratorium parameter kualitas air bersih/air limbah
pengertian tentang aspek-aspek praktis dan Silabus : prinsip dasar kimia lingkungan, kes-
mendasar yang penting dari bahan terkait etimbangan, interaksi antara faktor lingkungan
dengan hubungan tegangan regangan, dan berbagai parameter kualitas air bersih dan
elastisitas, tingkah laku yang tergantung air limbah. Prinsip dasar kimia lingkungan, kes-
waktu, property damping, struktur atom, etimbangan, dan interaksi antar faktor lingkun-
plastisitas, criteria leleh, fatique, daktilitas, gan, karakteristik air, sumber air dan sifat-sifat
dan proses korosi badan air dan pencemaran air dilanjutkan dengan
Silabus : Material Particulate, Aggregat, Se- penjelasan rinci mengenai arti, manfaat, sum-
men Portland dan Beton Semen Portland, Baja ber, pengaruh terhadap kesehatan, dan metoda
struktural, Semen aspalt dan beton aspalt, kayu, pemeriksaan laboratorium berbagai parameter
polimer dan plastik, Beton Serat, Dasardasar kualitas air bersih dan air limbah serta bagaimana
Dasar dasar material dan solid, micro struktur dan melakukan pemeriksaan parameter-parameter
surface properties; Rasponse material terhadap tersebut di laboratorium
stresses; Leleh dan fracture; Rheology dari fluida Prasyarat : Kimia Dasar
dan solid; Fatique. Buku Ajar :
Prasyarat : 1. Manahan, S.E. (2005). Environmental
Buku Ajar : Chemistry. Washington: CRC.
1. S. Young, Sidney, The Science and Technology 2. Sawyer, McCarty, and Parkin. (2003).
of Civil Engineering Materials, Prentice-Hall Chemistry for Environmental Engineering
International Inc., 1998 and Science. Singapore: McGrawHill
2. Shan Somayaji, 2001, Civil Engineering
Materials, Prentice Hall.
3. Robert D Kerbs, Richad D Walker, (1971) ENCV 6 0 0007
Highway Materials, Mc Graw-Hill ILMU UKUR TANAH (2+1)
3 SKS
Tujuan Pembelajaran :
ENEV 6 0 0002 1. Mahasiswa diharapkan mampu menjelaskan
PENGANTAR REKAYASA TEKNIK LINGKUNGAN dasar-dasar pengukuran tanah, melakukan
2 SKS pengukuran tanah, dan penghitungannya
Tujuan Pembelajaran : Mahasiswa diharapkan serta menuangkannya kedalam bentuk
mampu menjelaskan (1) konsep lingkungan, (2) gambar pengukuran tanah
sumber daya alam dan keanekaragaman hayati, 2. Mampu menggunakan alat ukur di lapangan
107
dalam praktikum dan mengimplementasikan www.me.mtu.edu/~mavable/MoM2nd.htm
peta pengukuran ke lapangan dalam kegiatan 6. JAMES M. GERE , MEKANIKA BAHAN 1 ed.4,
teknik sipil Penerbit Erlangga, Kode Buku: 37-01-010-6
Silabus : Penjelasan konsep ilmu ukur tanah Tahun: 2000
dalam pekerjaan teknik sipil dan teori kesala- 7. JAMES M. GERE , MEKANIKA BAHAN 2 ed.4,
han; pengenalan alat pengukur jarak, sudut dan Penerbit Erlangga, Kode Buku: 37-01-010-7
peralatan ukur lain yang biasa dipakai dalam Tahun: 2002
pemetaan dan pekerjaan teknik sipil, penjelasan
PROGRAM
PROGRAM
SARJANA
Engineering Pws Series in Engineering; geologidan jenisnya; Cara identifikasi dan pen-
2. Rich, Linvil G : “ Unit Operation for Sanitary garuhpelapisan, kekar, sesar, ketidak selarasan
Engineering”Management, McGraw Hill untukkonstruksi; Pelapukan dan gerakan ta-
nah; Pengenalanjenis, proses, dan identifikasi
pelapukan;Penjelasan proses klasifikasi; Peta ge-
ENEV 6 0 0006 ologi dan geoteknik; Analisa peta dasar topografi;
HIDROLIKA TEKNIK LINGKUNGAN Kriteria peta geologi geoteknik.
2 SKS Properti Tanah: Tanah sebagai bahan 3 fase;
Tujuan Pembelajaran : Memiliki kemampuan Karakteristik fisik tanah; Klasifikasi Tanah; At-
dasar untuk memahami konsep dasar perilaku terberg limit; Teori pemadatan tanah dan uji
aliran air pada saluran tertutup dan saluran ter- CBR; Permeabilitas dan pengenalan rembesan
buka, serta memahami penyederhanaan konsep air tanah, jaringan aliran; Teori tegangan dan
dasar tersebut pada penerapannya. Mengenal prinsiptegangan efektif; reaksi tegangan efektif
metode penerapan konsep tersebut pada berbagai akibat perubahan tegangan total pada tanah
bangunan air utama jenuh sempurna; Teori kekuatan geser tanah; Uji
Silabus : Aliran masuk (entrance) dan aliran ter- kuat geser tanah di laboratorium pada lempung
bangun (developed); Teori kehilangan energi pada dan pasir; Teori konsolidasi dan uji konsolidasi;
aliran terbangun; Rumus kehilangan minor dan Critical state soil mecahnics
mayor. Aliran dalam Sistem Pipa; Penggunaan EGL Prasyarat :
(Energy Grade Line) untuk penyelesaian sistem Buku Ajar :
pipa: seri, parallel dan percabangan; Analisa 1. Muni Budhu, Soil Mechanic& Foundations,
jaringan pipa. Aliran pada saluran terbuka; Per- 2. AASHTO: Guide for Design of Pavement
samaan untuk saluran terbuka; Kehilangan pada Structures, 1993
saluran terbuka; Konsep energi (energi spesifik 3. Yoder, EJ, Witczak M.W: Principles of
dan energi kritis) signifikan dalam steady uniform Pavement Design, second ed. John Willey
rapidly varied flow (aliran seragam-tunak berke-
cepatan tinggi); Konsep momentum dalam aliran
saluran terbuka. Berbagai bangunan air utama; ENCV 6 0 0015
bendung (weir), bangunan sadap (intake), saluran ANALISA STRUKTUR
pembawa (channel) 3 SKS
Prasyarat : Fisika 1, Kalkulus, Mekanika Fluida Tujuan Pembelajaran : mahasiswa mampu
Buku Ajar : Mechanics of Fluids, Potter, M.C., menganalisa respons struktur statis tak tentu
and D.C. Wiggert berupa rangka batang , balok, portal dan
pelengkung akibat beban luar dan penurunan
perletakan dengan menggunakan metode:
ENEV 6 0 0007 Deformasi Konsisten (consistent deformation
LABORATORIUM LINGKUNGAN method), persamaan tiga momen (clapeyron),
3 SKS lendutan dan putaran sudut (slope deflection
Tujuan Pembelajaran : Mahasiswa mampu men- method), distribusi momen (Cross), serta
erapkan prinsip-prinsip unit operasi dan proses memahami konsep garis pengaruh.
dalam mengoperasikan unit pengolahan air bersih Silabus : Pengertian struktur statis tak tentu vs
dan air limbah di skala laboratorium statis tertentu, statis tak tentu luar, consistent
Silabus : Mata ajar Laboratorium Lingkungan deformation pada balok statis tak tentu
mempelajari prinsip-prinsip unit operasi dan sederhana, struktur portal, struktur rangka batang
proses dalam pengoperasian unit pengolahan dan gabungan struktur portal dan rangka batang,
air bersih dan air limbah skala laboratorium : persamaan tiga momen untuk balok menerus,
praktikum solid; praktikum Jar Test; BPC; Kes- portal tetap, portal dengan pergoyangan tunggal,
eimbangan Massa portal dengan kemiringan. Slope deflection
Prasyarat : untuk balok menerus dengan berbagai macam
Buku Ajar : kondisi perletakan, untuk portal tetap, untuk
1. Standard Methods, Examination of Water & portal dengan pergoyangan tunggal, ganda.
Wastewater, 20th Edition Metoda distribusi momen pada balok menerus,
2. Rich, Linvil G : “Unit Operation for Sanitary struktur portal tetap, portal dengan pergoyangan
Engineering”. Unit Operations and Process tunggal dan ganda, pada struktur gable frame,
in Environmental Engineering (Pws Series struktur simetris dan asimetris, garis pengaruh
in Engineering; Tom D. Reynolds and Paul reaksi perletakan pada balok menerus, garis
Richards pengaruh gaya lintang dan momen lentur pada
3. Sawyer, McCarty, and Perkin. 2003. Chemistry balok menerus
Environmental Engineering Science. McGraw Prasyarat : Statika, Properti Material dan
Hill Mekanika Benda Padat
Buku Ajar :
1. Hibbeler,R.C., Structural Analysis, Prenice
ENCV 6 0 0009 Hall, 1998
MEKANIKA TANAH DASAR (2+1)
3 SKS 2. Aslam Kassimali, Structural Analysis, Third
Tujuan Pembelajaran : Edition, Thomson, 2005
mahasiswa mampu menjelaskan pengertian dasar
geologi dan mampu menjelaskan sifat-sifat fisik 3. Ghali A., A.M. Neville, Structural Analysis
tanah dan parameter-parameter tanah yang : A unified Classical and Matrix Approach,
109
4th ed., Thompson pub., 1997 Buku Ajar :
1. Tchobanoglouss, 1993, Integrated Solid
4. West, H.H., L.F. Geschwindner, Waste Management.
Fundamental of Structural Analysis , John 2. Tchobanoglous, 1977, Engineering Principles
Wiley & Sons, Inc., 1993 and Management Issues.;
3. W e n t z , 1 9 8 9 , H a z a r d o u s W a s t e
5. Chu Kia Wang , Statically Indeterminate Management
Structures, McGraw-Hill Book Co. 4. Flintoff FF., 1983, Management of Solid
PROGRAM
PROGRAM
SARJANA
Management of Construction Safety, Health
and Enviornment, Thoman Telford, London,
ENEV 6 0 0012 1995
MIKROBIOLOGI LINGKUNGAN 3. Slough, R.H., Sears, G.A. and Sears, S.K.,
2 SKS Construction Project Management, 4th ed.,
Tujuan Pembelajaran : John Wiley & Sons Inc., New York, 2000
1. Mahasiswa mampu menjelaskan sistem 4. Project Management Institute, A Guide to
mikrobiologi dalam kaitannya dengan the Project Management Body of Knowledge
transformasi dan mineralisasi limbah organik (PMBOK®Guide). PMI, USA 2000
serta hal-hal yang mengendalikan proses-
proses mikrobiologi dalam pengolahan ENEV 6 0 0014
limbah PERANCANGAN STRUKTUR BANGUNAN TEKNIK
2. Mahasiswa mampu memeriksa kualitas air LINGKUNGAN
bersih secara mikrobiologis 3 SKS
Silabus : Sejarah dan ruang lingkup mikrobiologi Tujuan Pembelajaran : mahasiswa diharapkan
lingkungan, klasifikasi mikroorganisme, fungsi dan mengetahui konsep konsep desain dari struktur,
struktur sel prokaryotik dan eukaryotik, pertum- beban yang bekerja pada struktur, sistem struktur
buhan dan kinetika pertumbuhan, nutrisi mikro- dan mampu memproporsikan structural member
organisme, analisa aktivitas mikroba, adaptasi dari baja, beton bertulang dan struktur bangunan
mikroorganisme terhadap lingkungan hidupnya, teknik lingkungan, sesuai dengan tata cara dan
faktor-faktor engineering, analisis kualitas mik- standard yang berlaku.
robiologis air (jumlah total koloni) Silabus : tujuan, step dan proses perancangan
Prasyarat : struktur dan menjelaskan berbagai metode pe-
Buku Ajar : rencanaan; bentuk, tipe, penempatan, distribusi,
1. Willey, J.M., Sherwood, L.M., Woolverton, faktor dan kombinasi dari beban dan mampu
C.J. 2008. Microbiology. 7th. Edition. Mc menjelaskan berbagai macam system struktur dari
Graw Hill, Boston. baja, beton bertulang dan kayu; properti meka-
2. Jemba, P. K. 2006. Environmental Microbi- nik, faktor-faktor yang mempengaruhi mutu baja,
ology, Principles and Applications. Science baja struktur; struktur batang tarik, batang tekan,
Publisher, Ohio. balok lentur, kombinasi aksial dan lentur, serta
3. LaGrega, M.D., Buckingham, P.L. and Evans, mampu merancang sambungan sederhana dengan
J.C. 1994, Hazardous Waste Management. bout (HTB) dan las; properti material dan properti
McGraw Hill. Boston. penampang dari beton bertulang, konsep elastis
4. Metcalf & Eddy. 2000. Wastewater Engineer- dan kekuatan batas, penyederhanaan blok tegan-
ing. McGraw Hill. New York. gan Whitney dan keruntuhan berimbang; balok
5. AWWA. Standard Method, Examination of beton bertulang persegi, dengan tulangan tunggal
Water and Wastewater. 20th Edition. maupun rangkap dan balok dengan penampang
6. Novita, E., Gusniani, I., Handayani, S.D. T terhadap lentur dan geser, dan mampu mem-
2009. Modul Praktikum Mikrobiologi Ling- proporsi kolom pendek maupun langsing terhadap
kungan. Laboratorium Teknik Lingkungan- lentur dan gaya aksial, dan pondasi dangkal;
Departemen Teknik Sipil FT-UI. Depok. kondisi operating bangunan teknik penyehatan
7. Johnson, T.R., Case, C.L. 2010. Laboratory untuk menentukan beban, persyaratan kedap
Experiments in Microbiology. Benjamin air, detail joint dan penempatan, penulangan
Cummings. Pearson. San Fransisco susut, Parameter design, strength desisgn untuk
bangunan teknik penyehatan; struktur tangki
persegi dan tangki circular dari beton bertulang
ENEV 6 0 0013 untuk bangunan teknik penyehatan
MANAJEMEN PROYEK DAN EKONOMI TEKNIK Persyaratan : Mekanika Tanah Dasar; Analisa
3 SKS Struktur
Tujuan Pembelajaran : Pada akhir kuliah, ma- Buku Ajar :
hasiswa diharapkan mampu memilih dan mer- 1. _____________, Tata Cara Perhitungan
encanakan manajemen proyek mulai dari inisasi Struktur Beton untuk Bangunan Gedung,
proyek hingga implementasi dan serah terima SNI-03-2847-2002, Badan Standardisasi
pekerjaan Nasional, 2002.
Silabus : Proyek : infrastruktur lingkungan, 2. _____________, Tata Cara Perencanaan
Inisiasi proyek : pemilihan peoyek, Perenca- Struktur Baja untuk bangunan Gedung, SNI-
naan proyek : kegiatan utama dan kegiatan 03-1729-2002, Badan Standardisasi Nasional,
pendukung; Pelaksanaan proyek : implementasi 2002.
rencana, penjaminan kualitas, manajemen K3, 3. _____________, Tata Cara Perencanaan
Proses pengadaan material, peralatan dan jasa; Konstruksi Kayu Indonesia, SNI, Badan
Pengendalian proyek : pelaporan kinerja proyek, Standardisasi Indonesia, 2002
pengendalian kegiatan, waktu, biaya dan kualitas; 4. Mac Gregor, J.G, Reinforced Concrete:
Penutupan proyek : pengenalan manajemen as- Mechanics and Design, 3rd .edition, Prentice-
set/infrastruktur Hall, 1997.
Prasyarat : 5. Segui, William T., LRFD Steel Design, ITPPWS
Buku Ajar : Publishing Co., Boston, 1994
1. Blank, L and Tarquin, A., Engineering 6. Wahyudi & Syahril A.R., Struktur Beton
Economy, McGrawHill, New York, 2002 Bertulang, Gramedia, 1997.
2. Halpin, D, W and Woodhead, R.W., Costruction 7. JF. Seidensticker and ES Hoffman, Sanitary
111
Structures-Tanks and Reservoirs, Handbook
of Concrete Engineering, Second Edition, ENEV 6 0 0016
Edited by Mark Fintel, Van Nostrand Reinhold PERANCANGAN BANGUNAN PENGOLAHAN DAN
Company, 1985, New York DISTRIBUSI AIR BERSIH
8. ACI Committee 350, Environmental 3 SKS
Engineering Concrete Structures, ACI 350R- Tujuan Pembelajaran : mahasiswa mampu me-
89, in ACI Manual of Concrete Practice 1993, rencanakan sistem pengolahan air bersih dan
Part 4, ACI, 1993 merancang dimensi unit unit pengolahan dalam
PROGRAM
9. Rectangular Concrete Tanks, Information instalasi pengolahan dan jaringan distribusi air
SARJANA
PROGRAM
SARJANA
dan sesuai dengan bidang peminatannya; Mem- dan dituangkan dalam bentuk laporan tertulis.
pelajari dan mendeskripsikan proses pekerjaan Prasyarat : Telah menyelesaikan mata kuliah
teknis, kontrol kualitas, manajemen proyek, sebesar 128 sks dengan IPK >=2.00 dan tanpa
spesifikasi proyek, gambar teknik dan aspek lain- nilai E
nya; Mengidentifikasi permasalahan yang terkait Buku Ajar :
proses pekerjaan teknis, kontrol kualitas, mana-
jemen proyek, spesifikasi proyek, gambar teknik
dan aspek lainnya; Melakukan analisis permasa- ENEV 6 0 0101
lahan yang terjadi pada setiap tahapan proyek; EPIDEMIOLOGI
Menentukan cara atau solusi untuk mengatasi 2 SKS
permasalah yang terkait dengan dengan proyek Tujuan Pembelajaran : mahasiswa mampu
yang dipelajarinya; Menyusun laporan akhir yang menjelaskan interaksi kegiatan manusia dengan
memuat deskripsi proyek, permasalahan yang ada lingkungannya serta dampak yang ditimbulkan
serta cara pemecahan masalah pada kesehatan dan lingkungan; berdasarkan apli-
Prasyarat : kasi dari surveilans penyakit berbasis lingkungan
1. Telah menempuh Semester VI dari masa dengan faktor-faktor fisik, kimia, dan biologi pada
studinya serta mengambil matakuliah > media lingkungan mahasiwa mampu menerapkan
75 SKS sesuai ketentuan yang berlaku di upaya teknis pencegahan dan pengendaliannya.
Departemen Teknik Sipil FTUI dan/atau Silabus : Mata ajar Epidemiologi mempelajari
ketentuan Fakultas Teknik Universitas interaksi kegiatan antara manusia dengan ling-
Indonesia kungannya serta pengaruhnya terhadap kesehatan
2. Mengisi IRS untuk Mata Kuliah Spesial Kerja lingkungan; mengetahui berbagai agen dalam
Praktek, serta menyampaikan keinginannya lingkungan yang berpotensi menyebabkan gang-
pada Koordinator Kerja Praktek di Departemen guan kesehatan serta upaya teknis pencegahan
Teknik Sipil dan pengendaliannya. Diawali dengan penjela-
3. Mahasiwa memilih proyek dan/atau obyek san mengenai definisi dan konsep epidemiologi;
magang dan telah melakukan penjajagan dilanjutkan dengan prinsip prinsip pengendalian
atas lokasi kegiatan yang dipilih gangguan kesehatan berbasis lingkungan, berba-
4. Mahasiswa harus mengisi dan menyerahkan gai media lingkungan serta mekanisme pemaparan
formulir pendaftaran Kerja Praktek pada berbagai agen kepada manusia melalui media
Sekretariat Departemen Teknik Sipil tersebut; mata ajar ini kemudian membahas prin-
Buku Ajar : sip dan aplikasi dari surveilans penyakit berbasis
lingkungan; surveilans faktor-faktor fisik, kimia,
dan biologi pada media lingkungan. Terakhir
ENEV 6 0 0019 diajarkan berbagai upaya teknis pencegahan
SEMINAR dan pengendalian dampak pencemaran dikaitkan
1 SKS dengan landasan hukum dan peraturan terkait
Tujuan Pembelajaran : Mahasiswa diharapkan Prasyarat : Telah mengambil mata ajaran Kimia
mampu mengkomunikasikan secara lisan dan Lingkungan
tertulis satu proposal skripsi; mampu merumus- Buku Ajar :
kan masalah dan tujuan ‘penelitian/pengkajian’, 1. Gordis (2006), Epidemiology
melakukan pengkajian teori untuk perumusan 2. Mukono (2002), Epidemiologi Lingkungan
hipotesis, menyusun metodologi kerja untuk 3. Koren H & Bisesi M (2002), Handbook of En-
keperluan pembuktian emperis, dan memper- vironmental Health, Volume 1 dan 2.
tanggungjawabkannya melalui seminar dihadapan
tim penguji ENEV 6 0 0102
Silabus : mendeskripsikan masalah; menghasil- PENCEMARAN UDARA
kan konsep dasar penelitian beserta asumsi dan 3 SKS
konstrain yang menyertainya; membuat laporan Tujuan Pembelajaran : Mahasiswa diharapkan
awal, melakukan persiapan, studi pustaka dan mampu menjelaskan prinsip pencemaran udara
metodologi penelitian; melakukan presentasi serta rekayasa pengendalian pencemaran pada
laporan akhir dengan struktur laporan, tata ba- ruang (indoor) dan lingkungan (ambient)
hasa, presentasi grafik, tabel, dll, referensi, Silabus : Pengantar (Pengertian dasar pencemaran
kejelasan udara, Interaksi dan Mekanismenya pada Lingkun-
Prasyarat : Telah menyelesaikan mata kuliah gan); Identifiksi dan Karakteristik Pencemar di
sebesar 110 sks dengan IPK >=2.00 dan tanpa Udara (jenis, sumber dan karakteristik pencemar
nilai E udara); Dampak Pencemar Udara (dampak pada
Buku Ajar : manusia, flora dan fauna); Metoda sampling dan
Teknik Pengukuran Pencemar ( pengukuran sumber
tetap/sumber bergerak serta jenis-jenis pence-
ENEV 6 0 0020 mar); Metoda dan Prakiraan dampak pencemaran
SKRIPSI udara; Teknologi Pengendalian Pencemaran Udara
4 SKS (jenis, teknologi dan rekayasa pengendalian);
Tujuan Pembelajaran : Kasus Pencemaran dalam Permodelan Lalulintas;
1. Mampu menyusun proposal penelitian sesuai Kasus Pencemaran dalam Permodelan indoor
dengan kaedah metodologi penelitian yang Prasyarat : Kimia dan Kimia Lingkungan
benar Buku Ajar :
2. Mampu menyusun laporan penelitian sesuai 1. Soedomo Mustika Hadi, Pencemaran Udara,
standar penulisan ilmiah menggunakan ba- penerbit ITB Bandung (1999)
113
2. Air Polluiton Engineering, De Nevers, McGraw History :Types of Air pollutants, Sources of Air
Hill pollutants, Examples of air pollutants, Envi-
ronmental effects; Water and soil pollutants,
ENCV 8 0 0806 Sources of water and soil pollutants, Examples of
PENGOLAHAN LIMBAH INDUSTRI DAN B3 pollutants, Occupational toxicant, Regulation of
Tujuan Pembelajaran : Mahasiswa diharap- exposure level, Routes of Exposure, Examples of
kan mampu menerapkan proses dan teknologi industrial toxicants; Metals, Agricultural chemi-
pengolahan limbah industry dalam kerangka cals, Food additives and contaminants, Solvents,
PROGRAM
pengendalian pencemaran lingkungan kerja dan Therapeutic drugs, Drugs of abuse, Combustion
SARJANA
Spesifikasi Program
PROGRAM
SARJANA
1. Institusi Pemberi Gelar Universitas Indonesia
Gelar Ganda: Universitas Indonesia dan universitas mitra
2. Institusi Penyelenggara Universitas Indonesia
Gelar Ganda: Universitas Indonesia dan universitas mitra
3. Nama Program Studi Program Sarjana Teknik Mesin
4. Jenis Kelas Reguler, Paralel, Internasional
5. Gelar yang Diberikan Sarjana Teknik (S.T)
Gelar Ganda: Sarjana Teknik (S.T) dan Bachelor of Engineering
(B.Eng)
6. Status Akreditasi BAN-PT: Akreditasi A
AUN-QA
7. Bahasa Pengantar Indonesia dan Inggris
8. Skema Belajar (Penuh Waktu/ Penuh Waktu
Paruh Waktu)
9. Persyaratan Masuk Lulusan SMA / sederajat, atau lulusan D3/Poltek
10. Lama Studi Dijadwalkan untuk 4 tahun
Jenis Semester Jumlah Semester Jumlah minggu/semester
Reguler 8 17
Pendek (opsional) 3 8
11. Profil Lulusan:
Sarjana Teknik yang memiliki kemampuan untuk mendesain dan menganalisa dalam bidang Teknik
Mesin dengan karakter kepemimpinan yang baik dan professional.
12. Daftar Kompetensi Lulusan:
1. Mampu menerapkan pengetahuan dasar matematika, metode numerik, analisis statistik dan ilmu
sains dasar (fisika dan kimia) yang diperlukan untuk mencapai kompetensi dalam disiplin Teknik
Mesin (Kompetensi Utama)
2. Mampu mendeskripsikan permasalahan ilmiah dengan melaksanakan penelitian dan melaporkan hasil
percobaan, termasuk analisis data statistik yang diperoleh (Kompetensi Utama).
3. Mampu memecahkan masalah teknik dalam bidang sistem termo-fluida dan perancangan mekanikal
(Kompetensi Utama)
4. Mampu melaksanakan kegiatan perancangan produk inovasi, meliputi identifikasi kebutuhan
terhadap produk, penyusunan spesifikasi produk, pengembangan konsep desain, pemilihan desain,
perhitungan teknik dan analisis ekonomi, detail desain komponen dan desain agregat, serta gambar
rancangan (Kompetensi Utama).
5. Mampu merancang komponen, mengoperasikan,dan mengelola mesin dan sistem yang berhubungan
dengan permesinan dengan mempertimbangkan aspek konservasi energi, manufaktur, biaya, kesela-
matan, dan keberlanjutan (Kompetensi Utama),
6. Mampu memanfaatkan metode, ketrampilan, dan peralatan teknik modern yang diperlukan untuk
pekerjaan teknik (Kompetensi Utama),
7. Mampu melakukan pemilihan bahan, proses, dan sistem otomasi yang sesuai dengan kebutuhan
pekerjaan teknik (Kompetensi Utama).
8. Mampu melakukan penyeliaan, serta mampu mengambil keputusan (Kompetensi Pendukung).
9. Mampu memanfaatkan dan mengembangkan sistem dan desain mekanikal berbantuan komputer
(Kompetensi Utama)
10. Memiliki komitmen terhadap etika & profesi serta tanggung jawab dan komitmen profesional (Kom-
petensi Pendukung),
11. Mampu mengidentifikasi ragam upaya yang bercirikan inovasi (Kompetensi Lainnya - UI),
12. Mampu bekerja secara efektif baik secara individual maupun dalam tim multi-disiplin atau multi-
budaya (Kompetensi Lainnya - UI),
13. Menerangkan masalah sosial dan kontemporer, seperti: apresiasi keberagaman sosial dan budaya,
berkomunikasi dengan berbagai lapisan masyarakat, manfaat strategis lobbying, negosiasi dan me-
diasi (Kompetensi Lainnya - UI),
14. Mampu berkomunikasi secara efektif baik secara visual, tulisan maupun verbal, termasuk kemahiran
dalam berbahasa asing (diutamakan bahasa Inggris) (Kompetensi Utama) dan (kompetensi UI),
15. Mampu melaksanakan proses belajar seumur hidup (Kompetensi Pendukung).
115
13 Komposisi Mata Ajar
No. Jenis Mata Ajar SKS Persentase
i Mata Ajar Universitas 18 12,5 %
ii Mata Ajar Dasar Teknik 30 20,8 %
PROGRAM
116
JEJARING KOMPETENSI
ProfilLULUSAN
PROFIL Lulusan::
Sarjana
Sarjana Teknik Teknik yang memiliki
yang memiliki karakter kemampuan
kepemimpinanuntuk mendesain
dan keunggulan dan keilmuan
dalam menganalisa dalam
dan keprofesian
yang ditunjukkan
bidang dalam dengan
Teknik Mesin kemampuan merancang
karakter produk inovasi
kepemimpinan yangdibidang Teknik
baik dan Mekanikal
professional.
PROGRAM
SARJANA
Mampu melakukan
Mampu
Memiliki komitmen terhadap penyeliaan,serta
melaksanakan
etika & profesi serta tanggung mampumelaksanakan proses
proses belajar
jawab dan komitmen profesional dalampengambilan seumur hidup
keputusan
Mampu melaksanakan
kegiatan perancangan
Mampu merancang
produk inovasi, meliputi
komponen,
identifikasi kebutuhan
Mampu mendeskripsikan mengoperasikan, dan
permasalahan ilmiah terhadap produk, mengelolamesin dan
penyusunan spesifikasi
dengan melaksanakan sistem yang
produk, pengembangan
penelitian dan berhubungan dengan
konsep desain,
melaporkan hasil permesinan dengan
pemilihan
percobaan, termasuk mempertimbangkanaspe
analisis data desain,perhitungan k konservasi energi,
teknik dan analisis
statistikyang diperoleh manufaktur, biaya,
ekonomi, detail desain
keselamatan, dan
komponen dan desain
keberlanjutan
agregat, sertagambar
rancangan
Mampu menerapkan pengetahuan dasar matematika , metode numerik,analisis statistik dan ilmu sainsdasar (fisika
dan kimia) yang diperlukan untuk mencapai kompetensi dalam disiplin TeknikMesin
117
JEJARING MATA AJAR
Dasar Teknik
SARJANA
Mesin
(30 SKS)
(27SKS) Mata Ajaran Wajib Mata Ajaran Wajib
(44
(48 SKS)
SKS)
Keahlian Pilihan
(24
(23 SKS)
SKS) (16 SKS)
Kerangka dasar kurikulum Pendidikan Sarjana sistematis dengan memanfaatkan kaidah dasar
Teknik Mesin 2012 yang dapat dilihat pada Gam- keilmuan (matematika, fisika, dan kimia) dan
bar 1 menunjukkan pengelompokan dan hubun- aspek kesehatan, keselamatan dan lingkungan
gan antar kelompok mata ajaran secara garis be- untuk dapat memecahkan permasalahan dan
sar. Pada penerapannya, kelompok mata ajaran pengembangan teknik mekanikal.
terdistribusi kedalam semester dan mata ajaran Secara bersamaan dan berkesinambungan den-
persemester memberikan asupan keilmuan dan gan mata ajaran dasar teknik, mata ajaran
fondasi bagi semester berikutnya baik langsung kelompok dasar teknik mesin dirancang untuk
maupun tidak langsung sehingga menjadi keil- memberikan pengetahuan, pemahaman, dan
muan teknik mekanikal yang utuh pada akhir pe- kompetensi dasar dibidang teknik mekanikal
riode perkuliahan yang direncanakan. dengan penekanan pada kemampuan merancang
Sebelum mencapai gelar Sarjana Teknik dari to- dan merencanakan sistem mekanikal dengan
tal 144 sks yang harus dipenuhi, seorang maha- penekanan pada bidang konversi energi, peran-
siswa Program Studi Teknik Mesin – S1 Reguler cangan dan produksi/manufaktur.
wajib menyelesaikan Mata ajaran Universitas Mata ajaran keahlian wajib teknik mesin yang
(18 sks), Mata ajaran Dasar Teknik (30 sks), Mata secara garis besar mengikuti mata ajaran dasar
ajaran Dasar Teknik Mesin (44 sks), serta Mata teknik mesin diberikan untuk menambah kemam-
ajaran Keahlian Teknik Mesin (40 sks) yang ter- puan dan kompetensi dibidang teknik mekanikal
diri dari Mata ajaran Keahlian-Wajib (24 sks) dan dan kaidah dalam penerapan kompetensi terse-
Mata ajaran Keahlian-Pilihan (16 sks), dan 12 but, serta memberikan pemahaman dibidang
sks berupa Tugas Merancang, Kerja Praktek dan manajerial dan pengembangan usaha mandiri.
Skripsi. Mata ajaran keahlian pilihan teknik mesin,
Mata ajaran Universitas merupakan kelompok diberikan untuk menambah kemampuan dan
mata ajaran yang memberikan dasar penge- kompetensi secara khusus dibidang teknik meka-
tahuan dan pembuka wawasan keilmuan dan nikal untuk membentuk kompetensi bidang yang
pengetahuan umum dijenjang universitas/ spesifik ataupun bidang dengan wawasan teknik
pendidikan tinggi dengan menekankan pada mekanikal yang lebih luas.
pengetahuan, antara lain, sosial, budaya, seni Pengembangan lebih dalam terhadap skill dan
dan sejarah agar mahasiswa dan lulusan dapat kemampuan inovasi dan implementasi keilmuan
memahami, dan berinteraksi dengan aspek dan teknik mekanikal, diberikan melalui mata aja-
bidang non teknik untuk menjadi dasar pengem- ran Tugas Merancang, Kerja Praktek dan Skripsi.
bangan kemampuan keteknikan. Sebagai upaya memberikan kesempatan kepada
Mata ajaran kelompok dasar teknik, yang secara mahasiswa yang ingin menambah dan memper-
garis besar diberikan mengikuti mata ajaran Uni- luas wawasan, skill, pengetahuan dan kemam-
versitas, merupakan mata ajaran yang memberi- puan yang dimilikinya, maka mahasiswa diper-
kan kemampuan dasar untuk berpikir logis dan kenankan untuk dapat mengambil mata ajaran
118
lintas departemen/fakultas yang ditawarkan oleh
departemen/fakultas lain sesuai dengan syarat
dan ketentuan yang ditetapkan. Selain dari pada
itu, Departemen Teknik Mesin, juga menawar-
kan beberapa mata ajaran sebagai mata ajaran
lintas departemen/fakultas yang dapat diambil
PROGRAM
SARJANA
dan terbuka bagi mahasiswa dengan disiplin keil-
muan yang berbeda untuk menambah wawasan
dan pengetahuannya. Kurikulum dirancang dan
dikembangkan agar proses pembelajaran mampu
menghasilkan lulusan yang kompeten dibidang
teknik mekanikal dengan karakteristik sesuai
dengan tujuan pendidikan yaitu :
1. Memiliki ilmu keteknikan yang kuat
2. Kemampuan untuk merancang dan menye-
lenggarakan penelitian juga menganalisa
dan menginterpretasikan data
3. Kemampuan untuk mengidentifikasi, mem-
formulasi dan menyelesaikan masalah-
masalah di bidang teknik mekanikal ber-
dasarkan kajian terhadap issue mutakhir
4. Kemampuan untuk merancang suatu sistem,
komponen atau proses suatu sistem meka-
nikal untuk memenuhi kebutuhan yang di-
inginkan dengan mempertimbangkan dan
menerapkan aspek ekonomi
5. Pengetahuan kepemimpinan, kemampuan
untuk berkomunikasi dengan baik, beker-
jasama dalam tim, dan mengembangkan
diri dan ilmunya
119
PROGRAM
120
SARJANA
The groups of the courses can be seen according to the characteristic and the education purposes that are
expected as shown in figure below.
Engineering
Calculus Linear Algebra HSE
Mathematics
Electrical,
Heat & Mechanic Statistics and Engineering
Magnetic, Wave
Physic Probability Ethics
& Optical Physic
Engineering
Introduction to Metrology and Elective 2 Elective 4
Computation
Computer Measurement
Basic Chemistry
Engineering
Drawing Material
Selection and Heat and Mass On the Job Undergraduate
Manufacturing Transfer Design Project Internship
MPKT B Training Thesis
Process
Industrial
Seminar
Maintenance
Basic Kinematics and Mechanical
and Condition
Sports and Arts Thermodynamic Dynamics Vibration
MPKT A Monitoring
Technopreneurship
1st SEMESTER 2 nd SEMESTER 3 rd SEMESTER 4th SEMESTER 5th SEMESTER 6th SEMESTER 7th SEMESTER 8th SEMESTER
Struktur Kurikulum Program Sarjana Teknik Mesin Reguler dan Paralel
PROGRAM
UIGE 6 0 0004 MPK Terintegrasi B Integrated Character Building Subject B 6
SARJANA
UIGE 6 0 0002 Bahasa Inggris English 3
ENGE 6 0 0001 Kalkulus Calculus 4
ENGE 6 0 0009 Menggambar Teknik Engineering Drawing 2
ENGE 6 0 0003 Fisika Dasar 1
Basic Physics 1 4
(Mekanika dan Panas)
Subtotal 19
Semester 2 2 nd Semester
UIGE 6 0 0001 MPK Terintegrasi A Integrated Character Building Subject A 6
UIGE 6 0 0005-9 Agama Religious Studies 2
UIGE 6 0 0003 Olahraga/Seni Sports/Arts 1
ENGE 6 0 0002 Aljabar Liniear Liniear Algebra 4
ENGE 6 0 0004 Fisika Dasar 2 Basic Physics 2 4
ENME 6 0 0001 Visualisasi dan Permodelan Mesin Mechanical Visualization and Modelling 3
Subtotal 20
Semester 3 3 rd Semester
ENME 6 0 0002 Matematika teknik Engineering Matematics 4
ENGE 6 0 0005 Statistik dan Probabilitas Statistic and Probability 2
ENGE 6 000010 Kimia Dasar Basic Chemistry 2
ENME 6 0 0003 Material Teknik Material Engineering 4
ENME 6 0 0004 Termodinamika Dasar Basic Thermodynamics 4
ENME 6 0 0005 Dasar Perancangan Mekanikal Fundamental of Mechanical Design 4
Subtotal 20
Semester 4 4 th Semester
ENEE 6 0 0031 Komputasi Teknik Engineering Computation 2
Proses Manufaktur dan Pemilihan
ENME 6 0 0007 Material Selection and Manuf. Process 6
Material
ENME 6 0 0008 Kinematika dan Dinamika Kinematics and Dynamics 4
ENME 6 0 0009 Mekanika Fluida Dasar Basic Fluid Mechanics 4
ENME 6 0 0010 Perancangan Mekanikal Mechanical Design 4
Subtotal 20
Semester 5 5 th Semester
ENME 6 0 0011 Getaran Mekanis Mechanical Vibration 2
ENME 6 0 0012 Pengukuran dan Metrologi Measurement and Metrology 3
ENME 6 0 0013 Perpindahan Kalor dan Massa Heat and Mass Transfer 4
ENEE 6 0 0017 Teknik Tenaga Listrik Electrical Power Engineering 2
ENME 6 0 0015 Pengendalian Sistem Control System 4
ENME 6 0 0016 Sistem Fluida Fluid System 3
Subtotal 18
Semester 6 6 th Semester
ENME 6 0 0024 Etika Enjiniring Engineering Ethics 2
K3L (Kesehatan, Keselamatan,
ENGE 6 0 0008 Healthy, Safety and Enviroment 2
dan Lindung Lingkungan)
Pemeliharaan dan Pemantauan
ENME 6 0 0017 Maintenence and Condition Monitoring 3
Kondisi Mesin
ENME 6 0 0018 Konversi dan Konservasi Energi Energy Conversion and Conservation 4
ENME 6 0 0019 Mekatronika Mechatronics 4
ENME 6 0 0020 Tugas Merancang Design Assignment 4
Subtotal 19
Semester 7 7 th Semester 121
ENME 6 0 0025 Kapita Selekta Industrial Industrial Seminar 2
ENME 6 0 0021 Teknoprneurship Technoprneurship 2
ENME 6 0 0022 Kerja Praktik Internship 2
Pilihan 1 Elective 1 4
Pilihan 2 Elective 2 4
Subtotal 14
Semester 8 8 th Semester
PROGRAM
Pilihan 3 Elective 3 4
Pilihan 4 Elective 4 4
Subtotal 14
Berikut daftar mata kuliah pilihan yang juga ditawarkan pada Program Magister Teknik Mesin:
ENME 8 0 0111 Rekayasa Penukar Kalor dan Massa Heat and Mass Transfer Engineering 4
ENME 8 0 0211 Sistem Ventilasi dan Tata Udara Air Conditioning and Ventilation System 4
ENME 8 0 0212 Perancangan Sistem Utilitas Bangunan Building Utility System Design 4
ENME 8 0 0202 Sistem Mekanikal dan Elektrikal Gedung Building Mechanical and Electrical System 4
122
Mata Kuliah Subject
Code Credits
Semester 7 7 th Semester
PROGRAM
SARJANA
ENME 8 0 0315 Dinamika Sistem Mekanikal Dynamics of Mechanical System 4
ENME 8 0 0317 Finite Element dan Multiphysics Finite Element and Multiphysics 4
For students who are willing and capable to continue the education program to pursue Masters in
Engineering through the Fast track program, credit transfer can be performed as many as 20 credits.
123
The numbers of credits that can be transferred consist of: 4 credits from Engineering Mathematic
course, 8 credits from 2 Mandatory Core Courses and 8 credits from 2 Elective Core Courses.
Terms and conditions to become the participant of Fast Track program are:
1. Expressed a desire to follow the Fast Track Program, by writing an application to the Head of
the Department of Mechanical Engineering with Study Plan includes a plan-making subjects in
Semester 6 to 8 (in the Bachelor of Engineering) and subject Semester 1 to 4 (the Master of
PROGRAM
SARJANA
The international program of mechanical engineering study is divided into two phase which are the first
will be done at University of Indonesia and the other phase will be completed at partner universities
in Australia. There will be option to continue the second phase at UI. A student at the Department of
Mechanical Engineering - Univesity of Indonesia must complete and pass 72 - 74credits over 4 semester
before continuing to partner universities. The courses are classified into General courses (7 credits);
Basic courses (65 credits) that consist of Basic Engineering courses (28 credits) and Basic Mechanical
Engineering courses (37credits).
Table 6. Course Structure of Mechanical Engineering at QUT + Semester 5 s/d 8
124
SUBJECT
CODE SKS
1 st Semester
UIGE 6 1 0002 Academic Writing 3
ENGE 6 1 0001 Calculus 4
PROGRAM
SARJANA
ENGE 6 1 0010 Basic Chemistry 2
ENGE 6 1 0009 Engineering Drawing 2
ENGE 6 1 0003 Basic Physics 1 (Mechanic & Heat) 4
ENGE 6 1 0005 Statistics and Probability 2
ENME 6 1 0024 Engineering Ethics 2
Subtotal 19
2 nd Semester
ENGE 6 1 0002 Liniear Algebra 4
ENGE 6 1 0004 Basic Physics 1 (Elec, Magnet, Wave, and Optic) 4
ENME 6 1 0001 Mechanical Visualization and Modelling 3
ENME 6 1 0003 Material Engineering 4
ENME 6 1 0025 Fundamental of Mechanical Design 4
Sports/Arts 1
Subtotal 20
3 rd Semester
ENME 6 1 0002 Engineering Matematics 4
ENME 6 1 0004 Basic Thermodynamics 4
ENME 6 1 0010 Mechanical Design 4
ENME 6 1 0008 Kinematics and Dynamics 4
ENEE 61 0017 Electrical Power Engineering 2
Subtotal 18
4 th Semester
UIGE 6 1 0005-9 Religious Studies 2
ENGE 6 1 0008 Healthy, Safety and Enviroment 2
ENME 6 1 0006 Engineering Computation 2
ENME 6 1 0007 Material Selection and Manuf. Process 6
ENME 6 1 0009 Basic Fluid Mechanics 4
ENME 6 1 0011 Mechanical Vibration 2
Subtotal 18
5 th Semester
UIGE 6 1 0001 Integrated Character Building Subject A 6
ENME 6 1 0012 Metrology and Measurement 3
ENME 6 1 0013 Heat and Mass Transfer 4
ENME 6 1 0015 System Control 4
ENME 6 1 0016 Fluid System 3
Subtotal 20
6 th Semester
UIGE 6 1 0004 Integrated Character Building Subject B 6
ENME 6 1 0017 Maintenance and Condition Monitoring 3
125
SUBJECT
CODE SKS
6th Semester
ENME 6 1 0019 Mechatronics 4
ENME 6 1 0021 Teknoprneurship 2
ENME 6 1 0020 Design Assignment 4
PROGRAM
SARJANA
Subtotal 19
7 th Semester
ENME 6 1 0025 Capita Selecta 2
ENME 6 1 0018 Energy Conversion and Conservation 4
ENME 6 1 0022 Internship 2
Elective 1 4
Elective 2 4
Subtotal 16
8 th Semester
ENME 6 1 0023 Final Project 6
Elective 3 4
Elective 4 4
Subtotal 14
ELECTIVES
ENME 8 0 0411 CAD/CAM 4
ENME 8 0 0113 Power Generation 4
126
Year 3 Semester 5 (UQ) July Year 3 Semester 6 (UQ) March
Credits Credits
KODE Course Title KODE Course Title
ENB222 Thermodynamics 1 12 ENB215 Fundamentals of 12
ENB231 Materials and Manufacturing 1 12 ENB321 Mechanical Design Flu- 12
ENB311 Stress Analysis 12 ids Dynamics
PROGRAM
SARJANA
MAB233 Engineering Mathematics 3, 12 ENB331 Materials and Manufac- 12
or Electives turing 2 12
Elective / Minor
subtotal 48 subtotal 48
127
B2 - Advanced Electives
B3 - Other Electives
Code Course Title Credits
MATH1050 Mathematical Foundations [6] 2
SCIE1010 Introduction to Research Practices - The Big Issues 2
PROGRAM
SARJANA
12911 Automatic Control 25 302863 Vibration 25
12925 Fluid Mechanics 25 302864 Heat Transfer 25
302862 Finite Element Analysis 25 310545 Design Methodology 25
302866 Noise 25 312200 Sustainable Energy Systems 25
and Technologies
4282 Mechanical Measurements 25
129
Deskripsi Mata Ajar Silabus:
Pengenalan Pentingnya Pengetahuan Material Teknik dalam
ENME600001 Rekayasa Mesin; Struktur Atomic, Kristal Bahan, Logam Dan
VISUALISASI DAN PEMODELAN MESIN (3 SKS) Non-Logam; Proses, Diagram Fase dan Solidifikasi; Proses
Tujuan Pembelajaran: Perlakuan Panas; Kelakuan Mekanik Bahan Kristal, Bahan
Diharapkan mahasiswa akan memiliki kemampuan dasar Elastis, Deformasi Plastis, dan Plastisitas Kristal; Teknik
untuk mengambarkan secara utuh kandungan informasi pada Pengujian Mekanik Bahan; Dislokasi, Strengthening, Kega-
suatu unit komponen dengan efektif; mampu melakukan pe- galan dan Evaluasi Umur Sisa Bahan; Pengenalan Mekanika
PROGRAM
PROGRAM
SARJANA
3. Riley, F William, Engineering mechanics: STATICS, KINEMATIKA DAN DINAMIKA (4 SKS)
John wiley & sons Tujuan Pembelajaran:
4. Hamrock, Fundamental of Machine Element, Mc Agar mahasiswa mempunyai pemahaman pokok-pokok kunci
Graw-Hill. dan konsep kinematika dan dinamika sistem mekanikal dan
5. Shigley, Joseph Edward, Mechanical Engineering juga mampu menganalisa gerak, kecepatan, percepatan
Design, McGrawHill. gaya serta keseimbangan.
6. Kurowski, P.M., Finite Element Analysis for Design Silabus:
Engineers, SAE International,2004 Kecepatan Analisis Vector; FBD; Gerak Lurus; Polygon
Kecepatan; Gerak 2D; Koordinat Persegi, N-T dan Polar;
ENME600006 Gerak Relatif dan Kecepatan 2 Titik Berhimpit/Berhubun-
KOMPUTASI TEKNIK (4 SKS) gan; Percepatan Coriolis dan Kinematika Benda Kaku; Gaya
Tujuan Pembelajaran: Inersia, Statika; Sistem Partikel; Usaha, Energi, Impuls dan
Tujuan dari mata-ajaran ini adalah agar mahasiswa mengeta- Momentum Linier-Angular; Gerak Benda Kaku; Kerja dan
hui dengan baik dan mampu menerapkan proses dan metoda Energi; Gerak Relatif; Balancing Masa Berputar dan Gerak
(algoritma) perhitungan (numerik dan analitik) keteknikan Bolak Balik; Dinamika Cam dan Giroskop.
dalam dunia komputasi secara riil berbasis komputer dan Prasyarat:
parameter yang mempengaruhi kecepatan dan keakuratan Visualisasi dan Pemodelan Mesin, Dasar Perancangan Meka-
hasil perhitungan. nikal, dan Perancangan Mekanikal
Silabus: Buku Ajar:
Pengenalan Aplikasi Komputer: Matlab, Algoritma dan Analy- 1. Meriam & Kraige, Engineering Mechanics. Vol-2, Wiley
sis Algoritma; Kompleksitas Komputasi; Tipe-Tipe Algoritma; New York.4th, 1998.
Optimisasi dan Representasi Angka; Overflow dan Underflow; 2. Holowenko, Dynamics of Machinery, John Wiley,
Error dan Formula Error dalam Numeric; Finite Difference 1995.
dalam Aplikasi Komputasi; Integrasi Numerik dalam Aplikasi 3. Beer & Johnston, Mechanics for Engineer, Dynamics,
Komputasi; ODE Dalam Aplikasi Komputasi; PDE dalam Ap- Mc Graw-Hill, 1976.
likasi Komputasi; Monte Carlo dalam Aplikasi Komputasi.
Prasyarat: - ENME600009
Buku Ajar: MEKANIKA FLUIDA DASAR (4 SKS)
1. Sedgewick R., Phillippe F, An Introduction to the Tujuan Pembelajaran:
Analysis of Algorithms, Addison Wesley. Mekanika fluida adalah salah satu cabang ilmu mekanika
2. Cheney W., Kincaid D., Numerical Mathematics and terapan yang digunakan untuk menyelidiki, menganalisis
Computing, Cole Publishing serta mempelajari sifat dan kelakuan fluida. Fluida yang
ditelaah dapat merupakan fluida yang bergerak atau diam.
ENME600007 Kuliah Mekanika Fluida bermaksud untuk melengkapi kemam-
PROSES MANUFAKTUR DAN PEMILIHAN MATERIAL (6 SKS) puan seorang mahasiswa agar mampu menerapkan hukum
Tujuan Pembelajaran: dasar Mekanika Fluida dalam perhitungan rancang bangun
Memberikan pengetahuan, pemahaman dan kompetensi praktis mekanika fluida serta mampu menganalisis perilaku
mengenai teori, metode penerapan dan teknologi proses fluida dan mengembangkan pengetahuannya dalam bidang
manufaktur produk yang ada yang mencakup : prinsip bek- mekanika fluida.
erjanya dan karakteristik proses, batasan proses, gaya dan Silabus:
energi yang dibutuhkan dalam proses, pengaruh pengaturan Fluida dan Sifat-sifatnya; Statika Fluida; Keseimbangan
parameter proses terhadap kualitas produk dan keterhubun- Relatif; Konsep dan Persamaan Dasar pada Aliran Fluida;
gan proses dengan material menyangkut karakteristik mate- Dinamika Aliran: Persamaan Gerak (Newton, Euler, Navier-
rial yang dibutuhkan untuk setiap proses. stokes); Persamaan Dasar Dinamika Fluida (Kontinuitas,
Silabus: Energi dan Momentum); Analisa Dimensional dan Keserupaan
Proses Manufaktur & Sistem Produksi; Material dalam Hidrolik; Aliran Fluida Ideal; Aliran Viskos; Aliran Viskos:
Manufaktur; Teori dan Metode Proses Casting (Pengecoran Transisi dari Aliran Laminar ke Aliran Turbulen; Aliran Turbu-
Logam); Teori dan Metode Proses Pembentukan Bulk; Teori len Berkembang Penuh; Aliran di Sekitar Benda Terendam:
dan Metode Proses Pembentukan Material Lembaran (Metal Karakteristik Umum Aliran Luar, Konsep dan Karakteristik
Forming); Teori dan Metode Proses Metalurgi Serbuk (Powder Lapisan dalam Aliran Tertutup; Pengukuran dan Visualisasi
Metalurgy); Teori dan Metode Proses Pemesinan/Pemotongan Aliran: Prinsip-prinsip Pengukuran Tekanan, Kecepatan dan
Material; Teori dan Metode Proses Peningkatan Kualitas Kapasitas; Alat-alat Ukur Aliran (Tabung Pitot, Venturi, Orifis,
Permukaan Produk; Teori dan Metode Proses Penyambungan; Nosel, HWA, LDV), Teknik Visualisasi Aliran.
Teori dan Metode Proses Pengembangan Prototipe (Prototyp- Prasyarat: Tidak Ada
ing); Karakteristik Material Teknik; Keterhubungan antara Buku Ajar:
Karateristik Proses dan Karakteristik Material; Pengaturan 1. Munson, B.R., Fundamentals of Fluid Mecha-nics 4th
Parameter Proses terhadap Material, Tugas Perancangan Ed, John Wiley & Sons, Inc. 2000
Pemilihan Material dan Proses Manufaktur yang memenuhi 2. Smits, A.J., A, Physical Introduction to Fluid Mechanics,
Kebutuhan Pasar dan Praktikum Proses Manufaktur. John Wiley & Sons, Inc. 2000
Prasyarat: Material Teknik 3. Kumar, K.L., Engineering Fluid Mechanics, Eurasia
Buku Ajar: Publishing House Ltd., 2000
1. Ashby, Material selection in Mechanical Design,
Butterworrth Heinneman, 2005 ENME600010
2. Ashby, Material selection in Mechanical Engineering, PERANCANGAN MEKANIKAL (4 SKS)
Pergamon Press, 2004 Tujuan Pembelajaran:
3. John A. Schey, Introduction to Manufacturing Memberikan pemahaman dalam penerapan ilmu mekanika
Processes, McGraw Hill, 1999 teknik dan kekuatan bahan pada elemen-elemen mesin
4. Degarmo, E. Paul, Materials and Processes in sehingga mahasiswa mempunyai kompetensi dasar untuk 131
melakukan perancangan elemen-elemen mesin.
Measurement, 3rd Ed, Industrial Press.
Silabus:
3. Slocum, A., Precision Machine Design, SME Press,
Review Dasar Perancangan Mekanikal; Perancangan Sambun-
1992.
gan: Las, Solder, Adhesive Bonding; Paku Keling, Pin, Mur,
4. Raldi Artono Koestoer, Pengukuran Teknik, Departemen
Baut, Ulir, Gandar (Axel), Poros (Shaft), Hub, Bantalan Rol
Teknik Mesin FTUI.
& Luncur; Pelumasan, Gesekan dan Keausan; Pegas, Rem,
Kopling Tetap dan Tidak Tetap; Rantai, Belt, Dasar Roda Gigi,
ENME600013
Roda Gigi Lurus & Miring; Tugas Besar Perancangan yang
PERPINDAHAN KALOR DAN MASSA (4 SKS)
PROGRAM
Tujuan Pembelajaran:
kekuatan elemen mesin.
Mata ajaran ini mempelajari mekanisme perpindahan kalor
Prasyarat:
dan masa pada suatu volume kontrol karena adanya perbe-
Visualisasi dan Pemodelan Mesin; Material Teknik; Peran-
daan temperatur dan mata ajaran ini memiliki hubungan
cangan Mekanikal Dasar
erat dengan termodinamika dasar. Tujuan mata Ajaran
Buku Ajar:
ini adalah agar mahasiswa mampu memahami berbagai
1. Hamrock, Fundamental of Machine Element, Mc
mekanisme perpindahan energi kalor dan masa antara dua
Graw-Hill, 2004
sistem, bila ada perbedaan suhu dan mampu menghitung
2. Shigley, Joseph Edward, Mechanical Engineering
laju perpindahan kalornya. Mampu memecahkan berbagai
Design, McGrawHill., 2003
masalah perpindahan kalor dan masa dengan menggunakan
3. Sularso, Dasar Perencanaan & Pemilihan Elemen Mesin,
parameter tak berdimensi.
Pradnya Paramita, 1994
Silabus:
4. Hibbeler RC, Mechanics of Materials, 5th ed., Prentice
Dasar-Dasar Perpindahan Kalor; Perpindahan Kalor Kon-
Hall, 2003.
duksi (1 Dimensi dan 2 Dimensi); Analisa Numerik pada
5. Riley, F William, Engineering Mechanics: STATICS,
Perpindahan Kalor Konduksi/ Unsteady State; Perpindahan
John wiley & sons
Kalor Konveksi Paksa; Perpindahan Kalor Konveksi Bebas;
Kondensasi dan Pendidihan; Peralatan Penukar Kalor;
ENME600011
Radiasi; Dasar-Dasar Perpindahan Massa; Difusi Molekul
GETARAN MEKANIS (2 SKS)
Steady State; Difusi Molekul Unsteady; Perpindahan Massa
Tujuan Pembelajaran:
Konveksi; Korelasi Perpindahan Massa Konveksi; Peralatan
Agar mahasiswa mempunyai pemahaman pokok-pokok kunci
Perpindahan Massa.
dan konsep getaran mekanis sistem mekanikal dan memiliki
Prasyarat: Termodinamika Dasar
kompetensi dasar untuk menganalisa getaran, kelakuan
Buku Ajar:
dan parameter apa yang dapat dikendalikan dalam rangka
1. Frank P Incropere, David P De Witt, Fundamental
peredaman getaran.
heat and mass transfer, 5th Ed., John Wiley & Sons,
Silabus:
1996, New York
Fundamental Getaran Mekanis dalam Suatu Sistem Mekan-
2. Holman JP, Heat Transfer, 9th, Mc Graw Hill, 2003.
ikal; Oscillatory Motion; Getaran Bebas; Getaran Harmonis;
3. Koestoer, RA, Perpindahan Kalor untuk Mahasiswa
Getaran Transient; Sistem 2 Derajat Kebebasan dan Sistem
Teknik, Salemba Teknika, 2003.
Multi Derajat Kebebasan; Lumped Parameters System dan
4. Welty R James, Wicks Charless, Wilson Robert,
Sistem Kontinyu; Persamaan Lagrange; Getaran Acak dan
Fundamentals of Momentum, Heat, and Mass Transfer,
Getaran Non-Linier.
3rd Ed. John Wiley & Sons, 1996, New York
Prasyarat: Matematika Teknik, Kinematika dan Dinamika
5. Cengel, Yunus, Heat Transfer a Practical Approach,
Buku Ajar:
2nd Ed. Mc Graw Hill, 2003, Singapore.
1. Meriam & Kraige. Engineering Mechanics. Vol- 2,
6. Kreith Frank, Bohn Mark, Principles of Heat Transfer,
Dynamics. Wiley New York.4th eds.1998.
6th Ed. Brooks/cole, 2001, USA
2. Holowenko. Dynamics of Machinery.John Wiley.1995.
3. William T.Thomson. Theory of Vibration with
ENME600014
application. Prentice Hall India.1972.
TEKNIK TENAGA LISTRIK (2 SKS)
4. Beer & Johnston.Mechanics for Engineer- Dynamics.
Tujuan Pembelajaran:
Mc-Graw-Hill.1976.
Didalam matakuliah ini terdiri dari 3 bagian dasar yang
relevan untuk dipelajari oleh mahasiswa Departemen
ENME600012
Mesin yaitu: Elektronika, Rangkaian Elektronik, Mesin
PENGUKURAN DAN METROLOGI (3 SKS)
Tenaga Listrik. Tujuan umum dari mata ajaran ini adalah
Tujuan Pembelajaran:
untuk memberikan pengertian konsep-konsep dasar serta
Mata Ajaran Metrologi dan pengukuran adalah ilmu yang
pengetahuan praktis mengenai teknik tenaga listrik. Selain
mempelajari konsep metrologi dan pengukuran di industri
itu para mahasiswa diharapkan dapat diberikan pemahaman
serta penggunaan metrologi dan pirantinya. Penekanan
tentang terminologi-terminologi umum teknik tenaga listrik
matakuliah ini pada relavansinya dengan industri manu-
sehingga dapat berkomunikasi dan
faktur. Mata ajaran ini akan memberikan kemampuan pada
bekerjasama secara efektif.
mahasiswa untuk memahami teori dan aplikasi dari metrologi
Silabus:
dan pengukuran teknik di area teknik mesin.
Konsep-Konsep Dasar dari Arus dan Tegangan; Elemen-
Silabus:
Elemen dan Model Ideal Sirkuit; Sirkuit DC termasuk
Konsep Dasar Pengukuran dan Metrologi; Measurement
Hukum Ohm, Kirchoff, Single Loop Circuits; Analisa Nodal,
Terminology and Systems; Terminologi Pengukuran Industri
Loop and Mesh; Teori-Teori Thevenin dan Norton; Analisa
dan Sistem; Pengukuran Temperatur, Tekanan dan Aliran,
Transien, Kapasitor dan Induktor; Analisa AC Steady State
Gaya, Tega-ngan; Teknik Akuisisi Data; Pengukuran Gerakan:
termasuk Fungsi Sinusoidal; Dioda-Dioda Semikonduktor dan
Posisi, Kecepatan, Getaran dan Percepatan Tipe-tipe Sen-
Dioda Zener; Pendekatan Linier dan Analisa Signal; Sejarah
sor/Transducer; Fungsi Transfer, FFT & Filtering; Analisa
Perkembangan Pembangkitan Tenaga Listrik dan Dasar-Dasar
Ketidakpastian/Uncertainty Analysis; Kalibrasi; Geometric
Fisika dari Pembangkitan Tenaga Listrik; Konversi Energi
& Dimension: Definisi, Dimensi Ruang, Metrology (Length
Elektris-Mekanis; Transformator Fasa Tunggal dan Tiga Fasa;
Measurement); Surface Texture; Kekasaran & Roundness;
Pembangkitan untuk Tiga Fasa.
Flatness & Straightness; Angle Measurement, Dasar CMM.
Prasyarat: Tidak Ada
Prasyarat: Tidak Ada
Buku Ajar:
Buku Ajar:
1. J. David Irwin and David V. Kerns, Jr., Introduction to
1. Busch, Ted, Fundamentals of Dimensional Metrology,
Electrical Engineering, Prentice Hall, 1995.
4th Ed, Delmar Publishers
2. R.D. Shultz and R.A. Smith, Introduction to Electric
132 2. Fargo F.T., Curtis, M.A., Handbook of Dimensional
Power Engineering, John Wiley &Sons, New York,
1988. ENME600017
3. Zuhal, Dasar Tenaga Listrik dan Elektronika Daya SISTEM PEMELIHARAAN & PEMANTAUAN KONDISI MESIN
(3 SKS)
ENME600015 Tujuan Pembelajaran:
PENGENDALIAN SISTEM (4 SKS) Mata ajaran ini memberikan pemahaman dan kemampuan
Tujuan Pembelajaran: untuk menelaah sebuah sistem serta merencanakan sebuah
Pengendalian Sistem adalah suatu ilmu yang membahas me- sistem pemeliharaan beserta prosedurnya untuk mening-
PROGRAM
SARJANA
tode untuk mengendalikan nilai dari parameter-parameter katkan effisiensi dan kehandalan pada sistem tersebut di
sistem, sehingga sesuai dengan yang dikehendaki. Parameter Industri. Selain itu memberikan pemahaman dan kompetensi
sistem yang dimaksud mata ajaran ini adalah besaran fisis, dalam mengembangkan dan menerapkan pemantauan
yaitu bisa berupa posisi, kecepatan,putaran, percepatan getaran dan kondisi mesin agar sistem mekanikal mencapai
tekanan, laju aliran, temperatur, dan variabel proses lain- performance yang optimal dan penerapannya dalam sistem
nya. Mata ajaran ini bertujuan agar mahasiswa memahami pemeliharaan.
dasar-dasar, analisis, teknik desain dan teknik kompensasi Silabus:
sistem kendali, serta mampu memilih sistem kendali (kon- Quality, Reliability and Maintainability; Strategi Sistem
troler) yang tepat untuk suatu sistem mekanik. Pemeliharaan; Failure Analysis; Perencanaan Sistem Peme-
Silabus: liharaan dan Scheduling; Organisasi Sistem Pemeliharaan;
Pengantar Sistem Kendali; Transformasi Laplace; Tranformasi Condition Monitoring and Condition Based Maintenance;
Laplace Balik; Penyelesaian Sistem Persamaan Diferensial Sistem Pemeliharaan berbasis komputer; Total Productive
Biasa Linier (masalah nilai awal); Pemodelan Matematika Maintenance (TPM) dan Implementasinya; Pengukuran effek-
I-IV; Aksi Kendali: Kontroler PID, Kontroler Elektronik, Kon- tifitas Total Productive Maintenance; Sistem Pemeliharaan
troler Pneumatik dan Kontroler Hidrolik; Analisa Respon berbasis Reliability dan pengembangannya; Perencanaan,
Transien I dan II; Analisa Tempat Kedudukan Akar TKA; Desain Pengukuran, dan Standarisasi Pekerjaan Pemeliharaan;
Sistem Kendali dengan bantuan Metode TKA; Analisa Respon Kualitas Sebuah Sistem Pemeliharaan; Dasar Teori Getaran
Frekwensi; Analisa Kestabilan; Praktikum MATLAB; Desain dan Kondisi Mesin; Dasar-Dasar Pemantauan Kondisi Mesin;
Sistem Kendali dengan bantuan Respon Frekwensi; Sistem Penggunaan Alat Pemantauan Getaran dengan Berbagai
Waktu Diskrit dan Transformasi-Z; Kendali PID dan Penda- Kondisi Sistem Mekanikal dan Analisis Kondisi Mesin.
huluan Kendali Robust; Analisis Ruang Keadaan I- II; Desain Prasyarat: Getaran Mekanis
Sistem Kendali dalam Ruang Keadaan; Analisis Kestabilan Buku Ajar:
Liapunov dan Kendali Optimal Kuadratik. 1. Niebel, B.W., Engineering Maintenance Management,
Prasyarat: Fisika Mekanika dan Panas, Fisika Listrik, Magnit, Marcel Dekker, Inc. 1994
Gelombang dan Optik, Matematika Teknik 2. Higgin, L.R., Maintenance Planning and control, Mc
Buku Ajar: Graw Hill Book Company, 1998
1. Ogata, Katsuhiko., Modern Control Engineering, 3. Mishra, R.C., and K. Pathak, Maintenance Engineering
Prentice-Hall Int., Inc. 1997 and Management, PHI, 2002
2. Francis H, Raven., Automatic Control Engineering. 4. Bruel & Kjaer. Handbook of Vibration & Condition
McGraw-Hill,1987. Monitoring
3. Cheng, David K., Analysis of Linear System, Addison–
Wesley P. C., Inc. ENME600018
KONVERSI DAN KONSERVASI ENERGI (4 SKS)
ENME600016 Tujuan Pembelajaran:
SISTEM FLUIDA (3 SKS) Mata ajaran ini membahas mengenai sumber energi, jenis
Tujuan Pembelajaran: dan klasifikasi energi, konversi energi, konsumsi energi, kon-
Sistem fluida adalah terapan ilmu-ilmu termo-fluida dasar sep dasar sistem konversi energi, sumber daya dan klasifikasi
yang mempelajari pemanfaatan sifat, kelakuan fluida dan mesin-mesin konversi energi, termasuk praktikum prestasi
perilaku aliran dalam berbagai mesin-mesin fluida rotodi- mesin konversi energi. Tujuan perkuliahan adalah agar ma-
namik maupun reciprocating, serta dalam instalasi hidrolik hasiswa dapat memahami sumber daya energi, klasifikasi
maupun pneumatik. Kuliah Sistem Fluida bermaksud untuk berbagai jenis mesin konversi energi, konsep dasar konversi
melengkapi kemampuan seorang mahasiswa agar dapat energi, sistem konversi dan konservasi energi, serta mampu
memahami karakteristik mesin-mesin turbo fluida, sistem melakukan perhitungan dasar unjuk kerja berbagai macam
hidrolik dan pneumatik dan mampu menghitung dan mer- mesin konversi energi serta melakukan pertimbangan kritis
ancang suatu sistem fluida mengenai konservasi energi.
Silabus: Silabus:
Dasar Termofluida pada Sistem Fluida; Perpindahan Energi Pengertian Energi dan Sumber Energi; Jenis dan Klasifikasi
antara Fluida dengan Rotor; Pendekatan Langrangian dan Energi; Hukum dan Persamaan Dalam Konversi Energi; Profil
Eulerian; Komponen-komponen Transfer Energy; Impulse Energi (Sumber, Cadangan dan Kebutuhan Energi Dunia dan
dan Reaksi; Analisis Mesin Turbo dengan Aliran; Aspek-aspek Indonesia); Konsep Dasar Sistem Konversi Energi; Sumber
Operasi Mesin Rotodinamik; Keserupaan Hidrolik pada Mesin Daya dan Klasifikasi Mesin Konversi Energi; Bahan Bakar
Fluida; Mesin Reciprocating: Klasifikasi, Komponen Utama dalam Konversi Energi; Energi Terbarukan; Energi Tidak
dan Pengoperasian, Discharge dan Koefisien Discharge, Kerja Terbarukan; Klasifikasi Motor Pembakaran; Perhitungan
dan Daya; Mesin-mesin Hidrolik: Dasar-dasar Mesin Hidrolik, Unjuk Kerja Motor Pembakaran Dalam; Pembangkit Tenaga
Hydraulic Accumulator, Hydraulic Intensifier, Hydraulic Press, Uap; Mesin-Mesin Fluida; Klasifikasi Mesin Pendingin, Siklus
Hydraulic Crane, hydraulic lift; Sistem Pneumatik: Hukum- Termodinamika Mesin Pendingin; Teknik Konservasi Energi
hukum Dasar, Losess Tekanan Udara, Katup Kontrol Dasar pada Kendaraan, Industri dan Gedung; Praktikum Prestasi
Rangkaian Pneumatik. Mesin.
Prasyarat: Termodinamika Dasar, Dasar Mekanika Fluida Prasyarat: Termodinamika Dasar, Mekanika Fluida Dasar,
Buku Ajar: Perpindahan Kalor dan Massa
1. Dixon, S.L, Fluid Mechanics and Thermodynamics of Buku Ajar:
Turbomachinery, 4th Edition, Pergamon Press, 2005 1. Kreith, F, Goswami, DY, Energy Conversion (Mechanical
2. Esposito, A., Fluid Power with Application, 5th Edition, Engineering), CNC Press, 2007
Prentice Hall, 2003 2. Kreith, F, Goswami, DY, Energy management and
3. Mobley, R.K, Fluid Power Dynamics, Newnes Conservation Handbook, CNC Press, 2007
Butterworth-Heinemann, 1999 3. Patrick, D.R., et.al, Energy Conservation Guidebook,
4. Giles, R.V, Fluid Mechanics and Hydraulics, 2nd Edition 2nd, 2007
Schaum’s Outline Series, Mc-Graw-Hill, 1994 4. Dincer, I., Rosen, Thermal Energy Storage: Systems 133
and Applications, John Wiley, 2002
5. Panduan Praktikum Prestasi Mesin Konversi energi, ENME600022
Departemen Teknik Mesin versi 2003. Depok 2003. KERJA PRAKTEK (2 SKS)
Tujuan Pembelajaran:
ENME600019 Memberikan kesempatan untuk mendapatkan pengalaman
MEKATRONIKA (4 SKS) di dunia industri dan menerapkan keilmuan mekanikal yang
Tujuan Pembelajaran: didapat dan mampu melaksanakan tugas dalam bidang mana-
Mata ajaran ini akan memberikan kemampuan pada ma- jemen dan teknik rekayasa sesuai dengan bidang peminatan
PROGRAM
PROGRAM
SARJANA
Combustion, 3rd Edition, Blackie Academic and masalah-masalah kecepatan aliaran udara didalam ruangan,
Professional, 1995. kebisingan, odor, yang semuanya ini tercakup dalam Indoor
4. Glassman, I., Combustion, 3rd Edition, Academic Air Quality (IAQ). Pada mata ajaran ini akan diberikan
Press, 1996. juga pemahaman tentang jenis-jenis refrigerant yang ozon
5. Warnatz, J., Maas, U., and Dibble R.W., Combustion, friendly termasuk didalam teknis pelaksanaan retroofit
2nd Edition, Springer-Verlag, 1998. sistem tata udara.
Silabus :
ENME800115 Pengetahuan Sistem Tata Udara: Air Cooled dan Water Cooled
MOTOR PEMBAKARAN DALAM (4 SKS) Chiller, Packaged Unit, Direct Expansion dan Split Unit; Basic
Tujuan Pembelajaran: VAC Calculation : Design Condition, Load Estimating, Cooling
Mahasiswa mempunyai kompetensi dan keahlian peminatan Load; Sistem Ventilasi : Air Changes, Outdoor Air Require-
dalam prinsip kerja dan teori motor pembakaran dalam serta ment, Indoor Air Quality. Clean Space dan Air Filter System
mampu melakukan perhitungan konstruksi dan rancangan. pada Industri dan Rumah Sakit; Sistem distribusi: Metode
Silabus: Equal Friction dan Static Regain, Duct and Piping Sizing;
Siklus-Siklus Aktual Motor Pembakaran Dalam; Sistem Bahan Komponen-Komponen Mesin Tata Udara : Chiller, Cooling
Bakar; Penyalaan dan Pembakaran pada Motor Spark Ignition Tower, Fan, Sistem AC dan AHU; Sistem Kontrol di gedung.
dan Compressed Ignition; Beberapa Karakteristik Dasar dan Prasyarat: Teknik Pendingin
Perhitungannya; Dasar – Dasar Perancangan Motor; Penen- Buku ajar :
tuan Bagian-Bagian Utama Motor; Analisis Kinematika dan 1. Ronald Howell, Harry J.Sauer, Jr and William J.Coad
Dinamika Bagian Yang Bergerak; Perhitungan dan Perenca- : Principles of HVAC, ASHRAE 1998.
naan. Sistem Pelumanasan dan Pendinginan. 2. Carrier : Handbook of HVAC
Prasyarat: Termodinamika Dasar, Mesin Konversi Energi 3. ASHRAE Standard
Buku Ajar: 4. Overseas Vocational Training Association Employment
1. Guzela L, Onder, C., Introduction to Modelling and Promotion Corporation : Fundamentals of refrigeration
Control of Internal Combustion Engines, Springer, and Air Conditioning.
2004
2. H e y w o o d , J . , I n t e r n a l C o m b u s t i o n E n g i n e s ENME800102
Fundamental, McGraw Hill, 1989 APLIKASI CFD (4 SKS)
3. Taylor, C.F., Internal Combustion Engines, in Theory Tujuan Pembelajaran:
and Practice, M.I.T Press, England, 1985. Memahami prinsip dasar CFD dan memiliki pengetahuan
4. Khovakh, M., Motor Vehicle Engines, MIR Publisher, dasar dalam mengaplikasikan CFD (Computational Fluid
Moscow, 1971. Dyanamic)
Silabus:
ENME800116 Kaidah-kaidah Prediksi, Solusi Numerik: ‘Advantages’ dan
PENGUKURAN DAN VISUALISASI ALIRAN TERAPAN (4 SKS) ‘Disadvantages’; Deskripsi Matematik Fenomena Fisik;
Tujuan Pembelajaran: Sifat dasar (nature) koordinat; Metoda diskritisasi; Aplikasi
Diagnostik aliran terapan mengkaji teknik-teknik penguku- Volume-Atur Pada Persoalan Konduksi Panas; Konveksi dan
ran dan visualisasi aliran yang luas penerapannya baik di Difusi; Persamaan diskritisasi dua dimensi; Persamaan
industri maupun di laboratorium. Kuliah Diagnostik Aliran diskritisasi tiga dimensi; Kebutuhan akan prosedur khusus;
Terapan memberikan kompetensi dasar seorang mahasiswa Beberapa kendala yang berhubungan dengan Representasi
agar mampu memahami berbagai metode pengukuran dan suku pressure-gradient, Representasi persamaan kontinuitas;
visualisasi aliran serta dapat melakukan perencanaan yang Stayered Grid; Algoritma SIMPLE; Revisi algoritma SIMPLER;
tepat sistem diagnostik aliran dalam suatu terapan instalasi Penyelesaian Akhir: Sifat dasar process iteratif prosedur nu-
proses di industri maupun untuk set-up eksperimental dalam merik- Linierisasi sourceterm, Geometri-geometri ireguler,
riset ilmiah yang berkaitan dengan aliran fluida. tips untuk persiapan program komputer dan pengujian.
Silabus : Prasyarat: Tidak Ada
Statistik Diagnostik Aliran; Kalibrasi dalam Pengukuran Buku Ajar:
Aliran; Momentum Sensing Meter (Orifice plate, venturi, 1. Suhas V. Patankar, 1980, Numerical Heat Transfer and
nozzle meters); Positive Displacement Flow Meter (Nutating Fluid Flow, McGraw Hill.
Disk, Sliding Vane, Gear meter, etc.); Electromagnetic and 2. C.A.J. Fletcher, 1991, Computational Techniques for
Ultrasonic Flow Meters; Compressible Flow Meter (Wet Gas Fluid Dynamics 1, Springer Verlag
and Wind Anemometer); Principles Local Velocity Measure- 3. A.D. Gosman et al., 1985, COMPUTER AIDED
ment in Liquid and Gases; Hot Wire Anemometry; Laser ENGINEERING Heat Transfer dan Fluid Flow, John
Based Velocimetry (LDV, PIV); Principles of Flow Visualiza- Wiley & Sons.
tion; Conventional Flow Visualization; Shadowgraphs and
Schliern Technique; Interferometry Technique; Light Sheet
Based Technique; Image Processing and Computer-Assisted ENME800317
Method FINITE ELEMEN DAN MULTIPHYSICS (4 SKS)
Prasyarat: Mekanika Fluida, Sistem Fluida Tujuan Pembelajaran:
Buku Ajar: Mata ajaran teknologi multiphysics memberikan pemahaman
1. Yang ,W.J, Handbook of Flow Visualization, Taylor dasar dan keahlian mengenai prinsip-prinsip pemodelan,
and Francis. 2001 teknik penyelesaian seperti ‘finite element method’ dan
2. Baker, R.C., Flow Measurement Handbook: Industrial aplikasinya dalam kasus-kasus desain dan analisis enjiniring.
Designs, Operating Principles, Performance and Adapun model fisikal yang dipelajari meliputi permasalahan
Applications, Cambridge University Press, 2000 dalam aspek Termal, Elastisitas (plates dan shells), Akustik,
dan Elektromagnetis.
Silabus:
Pengenalan FEA (Finite Element Analysis); Fundamental FEA 135
I (konsep-konsep dasar FEA dan formulasi FEA); Fundamental 300, ISBN-13: 978-0-8493-8026-6, ISBN-10: 0-8493-
FEA II ( Modus kegagalan, Analisis Dinamik, Kapabilitas FEA 8026-X
dan keterbatasannya); Dasar-dasar Pemodelan Finite Ele- 8. Paul Nieuwenhuis and Peter Wells, “The automotive
ment; Pemodelan CAD untuk FEA; Membangun model Finite industry and the environment A technical, business
Element; Simulasi model dan interpretasi hasil; Thermal- and social future”, Woodhead Publishing ISBN 1 85573
Structura; Pressure-Structural; Electromagnetic-Thermal- 713 2, CRC Press ISBN 0-8493-2072-0, CRC Press order
Structural; Analisis Thermal Actuator; Proses Coating; number: WP2072.
Elemen-elemen Kunci Kesusksesan Implementasi Teknologi 9. Simon Tung, Bernard Kinker, and Mathias Woydt,”
PROGRAM
multiphysics; Pengantar CFD dan Aplikasinya. Automotive Lubricant Testing and Advanced Additive
SARJANA
Prasyarat : Matematika Teknik, Fisika Mekanika dan Panas, Development”, ASTM 100 Barr Harbor Drive PO Box
Fisika Listrik, Magnit, Gelombang dan Optik C700, West Conshohocken, PA 19428-2959, ISBN: 978-
Buku Ajar: 0-8031-4505-4.
1. William B J Zimmerman, Multiphysics Modeling with 10. James Larminie, John Lowry, “Electric Vehicle
Finite Element Methods, World Scientific Publishing, Technology Explained”, Oxford Brookes University,
2006 Oxford, UK, Acenti Designs Ltd., UK. ISBN 0-470-
2. Barry H.V Topping, A Bittnar, Engineering computational 85163-5.
technology, Civil-Comp press Edinburgh, UK, 2002
3. Indra Siswantara, Catatan Kuliah Teknologi ENME800413
Multiphysiscs, 2008 SISTEM MACHINE VISION (4 SKS)
Tujuan Pembelajaran:
Mata ajaran Machine Vision Industri memberikan pemaha-
ENME800513 man dan kompetensi mengenai prinsip, metode dan aplikasi
TEKNOLOGI KENDARAAN MUTAKHIR (4 SKS) pemantauan proses produksi berbasis visual dengan meman-
Tujuan pembelajaran: faatkan teknologi kamera, pemrosesan imej, pengenalan
Mahasiswa memahami konsep teknologi manufaktur dan fitur untuk keperluan : identifikasi produk, pemilihan dan
sistem kontrol pada kendaraan sehingga dapat : pemilahan produk, dan pengendalian kualitas. Dengan sele-
− Menganalisa kondisi kemajuan teknologi saat ini untuk sainya mata ajaran ini, mahasiswa memiliki kemampuan da-
membuat perubahan mendasar dalam mendesain lam menerapkan dan mengembangkan metode pemantauan
kendaraan masa depan yang berkelanjutan. visual proses produksi bagi keperluan di industri.
− Merancang proses untuk membuat sistem kontrol Silabus:
otomatis yang membantu dalam mengendalikan Dasar Metode Machine Vision: Imej Biner, Morphologi Biner
kendaraan, dan Gray-Scale, Analisa Tekstur; Metode Identifikasi Fitur;
− Mendesain kendaraan dengan sistem kontrol elektronik Metode Pemrosesan Imej Cerdas/Intelligent Image Process-
sehingga dapat meningkatkan kinerja kendaraan, ing (Sistem Prolog); Pengendalian Perangkat/Instrumen Antar
− Menjelaskan integrasi sistem kontrol kendaraan dan Muka (Instrumen, Signal, Protokol, PLC); Metode Pengenalan
kemungkinan interaksi mekanikal-elektrikal untuk Imej Berwarna; Aplikasi Machine Vision.
desain kendaraan masa depan. Prasyarat: Mekatronika
Buku Ajar:
Silabus : 1. J.R. Parker, Algorithms for Image Processing and
Knock control, Linear solenoid idle speed control, Sequen- Computer Vision, Wiley, 2003
tial fuel injection, Distributorless ignition, Self-diagnosis 2. Butchelor B. G., Whelan P. F.,Intelligent Vision System
for fail-safe operation, Crankshaft angular position mea- for Industry, Springer, 2002
surement for ignition timing, Direct mass air flow sensor, 3. E.R. Davies, Machine Vision : Theory, Algorithm,
Variable valve phasing,teknologi kendaraan Hybrid Electric Practicalities, Morgan Kauffman, 2004
Vehicles and Electric Vehicle. 4. Micheul S, Lawrence O’Gorman, Michael J S Practical
Prasyarat : Kinematik dan Dinamik, Getaran Mekanis. Algorithms for Image Analysis : Description, Examples
Buku Ajar: and Code, , Cambride Univ. Press, 2000
1. Julian Happian-Smith, “ An Introduction to Modern 5. Rafael Gonzales, et.al, Digital Image Processing using
Vehicle Design”, Butterworth-Heinemann Linacre Matlab, Prentice Hall, 2003
House, Jordan Hill, Oxford OX2 8DP, ISBN 07506
5044 3. ENME800414
2. Heinz Heisler, “Advance Vehicle Technology”, Society SISTIM MANAJEMEN PRODUKSI DAN MUTU (4 SKS)
of Automotive Engineers, Inc. ISBN 07680 1071 3. Tujuan Pembelajaran:
3. Fuhs, Allen E., “Hybrid vehicles and the future of Memberikan pengetahuan, pemahaman dan kemampuan
personal transportation”, CRC Press, Taylor & Francis untuk melakukan pengelolaan, analisa dan perbaikan sistem
Group, ISBN-13: 978-1-4200-7534-2, ISBN-10: 1-4200- produksi di industri manufaktur dengan prinsip efisiensi dan
7534-9. efektifitas, serta memahami dan mampu menerapkan dan
4. Lino Guzzella and Christopher H. Onder, “Introduction mengembangkan kebijakan dan prosedur yang diperlukan
to Modeling and Control of Internal Combustion untuk meningkatkan dan mengendalikan berbagai proses
Engine Systems”, Springer-Verlag Berlin Heidelberg, untuk meningkatkan kinerja industri.
ISBN 978-3-642-10774-0 e-ISBN 978-3-642-10775-7, Silabus :
DOI 10.1007/978-3-642-10775-7, Library of Congress Pengantar Sistem Manufaktur; Prinsip-Prinsip Manufaktur;
Control Number: 2009940323. Sumber Daya, Proses Produksi Dan Organisasi Produksi;
5. Iqbal Husain, “ELECTRIC and HYBRID VEHICLES Design Lay-Out Produksi, Perancangan, Penjadwalan dan Pengen-
Fundamentals”, CRC PRESS Boca Raton London New dalian Proses Produksi; Productive Maintenance, Logistik
York Washington, D.C., ISBN 0-203-00939-8 Master Dan Inventori; Quality Enginering (Quality Control, Quality
e-book ISBN, International Standard Book Number Function Deployment (QFD), Total Quality Management);
0-8493-1466-6 (Print Edition), Library of Congress Card Sistem Manajemen Mutu (8 Prinsip Manajemen Mutu,
Number 2002041120. Standard Internasional Sistem Manajemen Mutu: ISO 9001,
6. Ali Emadi, “Handbook of Automotive Power Electronics ISO 9004, ISO TS 16949; Standard Internasional Sistem
and Motor Drives”, Taylor & Francis Group, CRC Press Manajemen: ISO 14001, OHSAS 18001); System And Process
is an imprint of Taylor & Francis Group, ISBN 0-8247- Improvement:Cause-Effect Analysis, FMEA (Failure Mode And
2361-9. Effect Analysis), Lean Six Sigma.
7. Nicolas Navet and Françoise Simonot-Lion, “Automotive Prasyarat: tidak ada
Embedded Systems Handbook”, CRC Press Taylor & Buku Ajar:
136 Francis Group, 6000 Broken Sound Parkway NW, Suite 1. Hitomi, Katsundo. Manufacturing System Engineering.
Taylor & Francis. 2001 3. Smith Eric, Thermal Design of Heat Exchanger, John
2. TQM : A Cross Functional Prespective, Rao, CARR, Wiley & Sons, 1996, New York
Dambolena, Kopp, Martin, Rafii, Schlesinger, John 4. Welty R James, Wicks Charless, Wilson Robert,
Willey, 1996 Fundamentals of Momentum, Heat, and Mass Transfer,
3. TQM, Text, Cases and Readings, Joel E. Ross, St. Lucie 3rd Ed. John Wiley & Sons, 1996, New York.
Press 100 E. Linton Blvd Suite 403 B Delray Beach, 5. Cengel, Yunus, Heat Transfer a Practical Approach,
FL 33483 2nd Ed. Mc Graw Hill, 2003,Singapore.
6. Kreith Frank, Bohn Mark, Principles of Heat Transfer,
PROGRAM
SARJANA
ENME800314 6th Ed. Brooks/cole, 2001, USA
FABRIKASI MIKRO DAN MANUFAKTUR PRESISI (4 SKS) 7. Rohsenow Warren, Hartnett James, Cho Young,
Tujuan Pembelajaran: Handbooks of Heat Transfer, 3rd Ed., Mc Graw Hill,
Mata ajaran ini memberikan keahlian peminatan terhadap 1998, New York.
proses fabrikasi mikro yang banyak dipakai pada pembua-
tan MEMS (micro electro mechanical system) saat ini yang ENME800216
memiliki penerapan luas pada sistim biomedis (biomedic TEKNIK KESELAMATAN KEBAKARAN DAN PROTEKSI
system), sensor mikro dan peralatan elektronik (electronic KEBAKARAN(4 SKS)
devices). Mata ajaran fabrikasi mikro melingkupi pemaha- Tujuan Pembelajaran:
man mengenai teknik fabrikasi beserta struktur mekanika Mahasiswa memahami dasar dan parameter-parameter pent-
dasar (basic structure mechanics) pada suatu produk mikro ing dalam proses terjadinya kebakaran (fire) serta bahaya
dan juga karakterisasi hasil proses fabrikasinya yang dilaku- kebakaran (fire hazards). Mahasiswa memiliki kompetensi
kan di laboratorium. tentang peraturan dan standar mengenai pengujian material
Silabus: terhadap api, dan desain sistem perlindungan kebakaran (fire
Pengenalan Teknik Fabrikasi Mikro; Lithography: Aspek protection systems). Mahasiswa memiliki keahlian peminatan
Perancangan, Pembuatan Masking, Teknik Etsa (Dry Etch- dalam melakukan permodelan kebakaran, merancang dan
ing Dan Wet Etching); Teknik Deposisi: Fisika dan Kimiawi; menganalisis system perlindungan terhadap kebakaran.
Electroplating, Micromolding, Proses menggunakan Sinar Mahasiswa mengetahui peran manajemen keselamatan
(Beam Processing); Penyesuaian Mikronisasi (Microscaling terhadap bahaya kebakaran (fire safety management)
Consideration); Proses Perpindahan (Transport Processes) dalam menjamin keselamatan operasi industri dan gedung
dan Ilmu Pengukuran (Metrology) dalam Lingkup Mikro; bertingkat.
Aplikasi dan Praktikum, Silabus:
Prasyarat: Dasar Perancangan mekanikal, Mekatronika, Pengantar Proses Kebakaran; Dinamika Api (Fire Dynam-
Tugas Merancang ics); Pelepasan Unsur-unsur Berbahaya dalam Kebakaran;
Buku Ajar: Teori Pemodelan Kebakaran; Pemodelan kebakaran dengan
1. Madou, M.J. Fundamentals of microfabrication: the program komputer; Metode Pengujian Material terhadap
science of miniaturization, CRC Press, 2002. Bahaya Kebakaran; Sistem deteksi api; Peraturan dan Standar
2. McGeough, J (Ed.), Micromachining of Engineering mengenai Bahaya Kebakaran; Perancangan Sistem Proteksi
Materials, Marcel Dekker, 2002, ISBN 0-8247-0644-7 Kebakaran (Fire Protection Systems design); Analisis resiko
3. Mainsah, E., Greenwood J.A. and Chetwynd D.G. kebakaran pada bangunan.
Metrology and properties of engineering surfaces, Prasyarat: Tidak Ada
Kluwer Academic Publ., 2001 Buku Ajar:
4. Gardner J.W. and Hingle H.T. (Ed.) From Instrumentation 1. Dougal Dysdale, An Introduction to Fire Dynamics 2nd
to Nanotechnology, Gordon and Breach Science Ed., John Wiley and Sons, 2003.
Publishers, 1991, ISBN 2-88124-794-. 2. Society of Fire Protection Engineers, The SFPE
5. Korvink J.G. and Greiner A. Semiconductors for Micro- Handbook of Fire Protection Engineering, 3rd Edition,
and Nanotechnology – An Introduction for Engineers, 2003.
WILEY-VCH Verlag GmbH, 2002, ISBN 3-527-30257-3. 3. Rasbach, D.J., et al., Evaluation of Fire Safety, John
6. M a r k J . J a c k s o n , M i c r o f a b r i c a t i o n a n d Wiley and Sons, 2004.
nanomanufacturing. Taylor and Francis, 2006. 4. A.H. Buchanan, Fire Engineering Design Guide, New
Zealand, 2001.
ENME800111 5. SNI, ASTM, NFPA, rules and standards
REKAYASA PENUKAR KALORDAN MASSA(4 SKS)
Tujuan Pembelajaran: ENME800112
Mata ajaran ini memberikan pemahaman mengenai alat TEKNIK AERODINAMIKA (4 SKS)
penukar kalor yang banyak digunakan di seperti industri Tujuan Pembelajaran:
proses dan pembangkit daya sebagai aplikasi dari per- Mata ajaran Teknik Aerodinamika merupakan terapan lanjut
pindahan kalor. Mata ajaran ini memberikan kompetensi dari mekanika fluida yang secara umum menitik beratkan
dasar untuk mengenal tipe tipe utama heat exchanger dan pada aplikasi-aplikasi aeronautika. Melalui mata ajaran ini
mengetahui serta memilih tipe heat exchangermana yang diharapkan mahasiswa mampu memahami prinsip-prinsip
cocok untuk aplikasi yang ada. Memahami faktor dasar dalam fundamental dan persamaan-persaman dasar aerodinamika
merancang heat exchanger, mengestimasi ukuran dan harga dan menerapkannya dalam proses perancangan airfoil serta
heat exchanger serta mengetahui dan memahami tentang memahami karakteristik kinerja airfoil. Mahasiswa mampu
bagaimana perawatan heat exchanger. memahami fenomena aliran tak mampu mampat melalui
Silabus: airfoil dan sayap terhingga (finite wings). Mahasiswa memiliki
Review Perpindahan Kalor, Jenis dan Aplikasi Alat Penukar pemahaman fenomena aliran mampu mampat subsonic dan
Kalor; Desain Praktis Alat Penukar Kalor Jenis Shell and Tube supersonik melalui aerofoil serta fenomena-fenomena aliran
(Thermal Dan Mekanikal); Estimasi Biaya Pembuatan; Alat mampu mampat lainnya.
Penukar Kalor; Operation and Monitoring Alat Penukar Kalor Silabus:
(Fouling And Vibration); Pemeliharan Alat Penukar Kalor dan Konsep-Konsep Pengantar; Beberapa Prinsip-Prinsip dan
Korosi pada Alat Penukar Kalor; Pengenalan Software Aplikasi Persamaan Dasar; Aliran Tak Mampu Mampat; Karakteristik
Desain Heat Exchanger; Tugas Presentasi atau Praktikum. Aerodinamika dari Airfoil; Sayap Terhingga; Aliran Tak Mampu
Prasyarat: Perpindahan Kalor dan Masa, Mekanika Fluida Mampat Melalui Airfoil; Aliran Tak Mampu Mampat Melewati
Buku Ajar: Sayap Terhingga; Airfoil Dalam Aliran Mampu Mampat; Sayap
1. Frank P Incropere, David P De Witt, Fundamental dan Kombinasi Sayap-Badan Dalam Aliran Mampu Mampat;
heat and mass transfer, 5th Ed.,John Wiley & Sons, Perancangan Airfoil; Permukaan Berganda; Vortex Lift; Aliran
2002, New York Sekunder dan Efek Viskos; Beberapa Fenomena Aliran Mampu
2. Holman JP, Heat Transfer, 9th, Mc Graw Hill,2003. Mampat Lainnya; Gelombang Kejut Normal; Gelombang Kejut 137
Oblique; Gelombang Ekspansi; Aliran Supersonic. matematik, simulasi dan optimisasi suatu sistem energi
Prasyarat: Mekanika Fluida, Termodinamika Dasar melalui suatu pendekatan ekonomis dan teknik. Kuliah Op-
Buku Ajar: timimasi Sistem Energi bermaksud untuk melengkapi ke-
1. A.M. Kuethe and C.Y. Chow, Foundations of mampuan seorang mahasiswa agar dapat memahami model
Aerodynamics, John Wiley & Sons, Inc., 1997. matematik, simulasi dan optimasi suatu sistem termal.
2. B.W. McCormick, Aerodynamics, Aeronautics, and Silabus:
Flight Mechanics, John Wiley & Sons,Inc., 1995. Disain Sistem yang Dapat Bekerja; Evaluasi Ekonomi; Pem-
3. J Anderson, Fundamentals of Aerodynamics, McGraw bentukan Persamaan Matematik; Pemodelan Alat Termal;
PROGRAM
ENME800214 ENME800512
SISTEM MEKANIKAL GEDUNG (4 SKS) MESIN DAN PERALATAN PENGANGKAT(4 SKS)
Tujuan Pembelajaran: Tujuan Pembelajaran:
Sistem Mekanikal Gedung adalah mata ajaran yang memberi Memberikan kompetensi dan keahlian peminatan kepada
keahlian peminatan dan pemahaman tentang sistem sistem mahasiswa dalam bidang perancangan serta pengembangan
mekanikal yang terdapat pada gedung gedung modern peralatan pengangkat dan alat-alat konstruksi
yang makin meningkat tuntutannya dari segi kecanggihan, Silabus:
efisiensi, penggunaan energi yang lebih hemat. Pengenalan dan Cakupan Alat Konstruksi; Traktor, Bulldozer,
Silabus: Shovel dan Dump Truck; Konsep Mekanikal Alat Konstruksi;
Sistem Mekanikal Gedung secara Umum; Sistem Plambing: Sistem Pelengkap Alat Berat: Pneumatic dan Hydraulic; Dasar
SNI, Perhitungan, Pengolahan Air Kotor; Sistem Energi dalam Mesin-mesin Pengangkat dan Pengangkut Bahan; Cranes,
Gedung; Building Automation System; Fire Fighting Systems: Hoist dan Conveyor; Mesin Pengangkat Barang: Moving Walks,
Hydrant dan Sprinkler System; Lift dan Escalator: Tipe-Tipe Escalators, Elevators.
Lift, Round Trip Time, Handling Capacity, Waiting Time, Prasyarat: Perancangan Mekanikal, Tugas Merancang.
Instalasi dan Control Sistem; Tipe Tipe Escalator, Aplikasi Buku Ajar:
dan Instalasi. 1. ASME. Handbook of Materials Handling.
Prasyarat: Tidak Ada 2. Mc.Guiness. Mechanical and Electrical Equiment for
Buku Ajar: Building.
1. Mechanical System for Building.
2. Handbook of HVAC. ENMEB00313
3. ASHRAE Journal KEBISINGAN DAN GETARAN (4 SKS)
4. NFPA Tujuan Pembelajaran :
5. Mechanical Installation in Building. Mata ajaran ini memberikan kompetensi kepada mahasiswa
6. SNI Plambing untuk menyelesaikan persoalan aplikasi getaran mekanis
7. SNI Hydrant, Sprinkler dan APAR. pada struktur konstruksi, pelat maupun bejana (vessel),
kemudian melakukan perhitungan perancangan sistim
ENME800614 peredam getaran, sistim dudukan mesin maupun penguat
OPTIMASI SISTEM ENERGI (4 SKS) pada alat alat produksi. Hingga pada akhirnya mahasiswa
Tujuan Pembelajaran: memiliki pemahaman dasar untuk melakukan pengukuran
138 Kuliah ini memberikan pemahaman tentang pemodelan getaran, prakiraan prediksi waktu kerusakan mesin, analisa
data sinyal getaran dan spektrum getaran serta melakukan Jenis Proses Manufaktur dan Perhitungan Parameter Pem-
diagnosa kondisi kesehatan mesin berdasarkan analisa data esinan, Praktikum CAD; Teknologi CNC; Metode Tool Path
data getaran dan data lainnya yang terkait. Generation dalam sistem CAM; Pengendalian ‘kualitas hasil
Silabus : permesinan’ dalam system CAM; Computer Aided Process
Getaran Mekanis dengan Derajat Kebebasan Banyak; Getaran Planning –CAPP; Postprocessing; Praktikum CAM
pada Struktur Konstruksi; Getaran pada Pelat dan Cangkang Prasyarat: Tidak Ada
(Plate and Shell Vibration); Isolasi Getaran; Perancangan Buku Ajar:
Peredam Getaran; Teknik Pengukuran Getaran; Analisa 1. Kiswanto G., Handout CAD/CAM, Diktat kuliah,
PROGRAM
SARJANA
Spektrum Getaran; Diagnosa Kesehatan Mesin. 2004.
Prasyarat : Komputasi Numerik, Getaran Mekanis, Sistim 2. Choi B. K., Jerard R. B., Sculptured Surface
Pemeliharaan Mesin Machining,
Buku Ajar : 3. Zeid, I., CAD/CAM Theory and Practice, McGraw-Hill,
1. Jerry H.G., “Mechanical and Structural Vibrations”, 1991.
John Wiley, 2004 4. Chang, T. -C., Computer Aided Manufacturing,
2. Demeter G.F., “Mechanical and Structural Vibrations”, Prentice-Hall, 1998.
John Wiley, 1995 5. Korem, Y., Computer Control of Manufacturing
3. Kenneth G.M., “Vibration Testing-Theory and practice”, Systems, McGraw-Hill
John Wiley, 1995
4. Werner Soedel, “Vibrations of Shells and Plates”, MPF410801C
3rd edition – revised and expanded, Marcel Dekker, KEGAGALAN MEKANIKAL (4 SKS)
INC., 2004 Tujuan Pembelajaran:
5. Randall R.B., “Frequency Analysis”, Brüel & Kjær, Mata ajaran ini memberikan pemahaman dan kompetensi
1987 mengeni prinsip dan mode-mode kegagalan mekanikal
6. Jens T.B., “Mechanical Vibration and Shock yang mungkin terjadi dan harus dihindari sehingga harus
Measurement”, Brüel & Kjær, 1980 diperhitungkan dalam perancangan mekanikal, yang meli-
puti buckling, corrosion, fatigue, creep, melting, fracture,
ENME800312 thermal, dan wear.
KEGAGALAN MEKANIKAL (4 SKS) Silabus:
Tujuan Pembelajaran: Teori dan Mode Buckling (Lateral-Torsional, Plastic, Dy-
Mata ajaran ini memberikan pemahaman dan kompetensi namic), Teori dan Modus Korosi (Metal, Non-Metal, Glass);
mengeni prinsip dan mode-mode kegagalan mekanikal Pencegahan Korosi; Teori dan Modus Kegagalan Fatigue; Teori
yang mungkin terjadi dan harus dihindari sehingga harus dan Modus Creep; Teori dan Mode Melting; Teori dan Modus
diperhitungkan dalam perancangan mekanikal, yang meli- Tipe Fracture; Teori dan Modus Kegagalan Termal; Teori dan
puti buckling, corrosion, fatigue, creep, melting, fracture, Modus Wear; Analisa Kegagalan dan Pencegahan terhadap:
thermal, dan wear. Buckling, Corrosion, Fatigue, Creep, Melting, Fracture,
Silabus: Thermal, dan Wear.
Teori dan Mode Buckling (Lateral-Torsional, Plastic, Dy- Prasyarat: Material Teknik, Dasar Perancangan Mekanikal,
namic), Teori dan Modus Korosi (Metal, Non-Metal, Glass); Perancangan Mekanikal
Pencegahan Korosi; Teori dan Modus Kegagalan Fatigue; Teori Buku Ajar:
dan Modus Creep; Teori dan Mode Melting; Teori dan Modus 1. Jack A Collins, Materials Failure in Mechanical Design,
Tipe Fracture; Teori dan Modus Kegagalan Termal; Teori dan Wiley - Interscience, 1993
Modus Wear; Analisa Kegagalan dan Pencegahan terhadap: 2. S. Suresh, Fatigue of Materials, Cambridge University
Buckling, Corrosion, Fatigue, Creep, Melting, Fracture, Press, 1998
Thermal, dan Wear. 3. M Jansenn, J. Zuidema, Fracture Mechanics, VSSD,
Prasyarat: Material Teknik, Dasar Perancangan Mekanikal, 2006
Perancangan Mekanikal 4. Arthur J. McEvily, Metal Failures : Mechanisms, Analysis
Buku Ajar: and Prevention, 2001
1. Jack A Collins, Materials Failure in Mechanical Design,
Wiley - Interscience, 1993 ENME800311
2. S. Suresh, Fatigue of Materials, Cambridge University PERANCANGAN UNTUK MANUFAKTUR & PERAKITAN (4
Press, 1998 SKS)
3. M Jansenn, J. Zuidema, Fracture Mechanics, VSSD, Tujuan Pembelajaran:
2006 Memberikan pengetahuan, pemahaman dan kompetensi
4. Arthur J. McEvily, Metal Failures : Mechanisms, Analysis dalam melakukan proses perancangan produk yang mem-
and Prevention, 2001 pertimbangkan, memasukkan faktor dna berorientasi pada :
material, kemudahan manufaktur (kemampu manufakturan/
ENME800411 manufacturibility) dan proses perakitannnya. Sehingga
CAD/CAM (4 SKS) diharapkan produk yang dibuat memiliki kemudahan manu-
Tujuan Pembelajaran: faktur dan perakitan.
Kuliah CAD/CAM membahas teknologi CAD, CAM, Integrasi Silabus:
CAD/CAM dan aplikasinya pada industri yang menekankan Review pemilihan material dan proses, perancangan produk
pada: prinsip pemodelan geometri kurva dan permukaan untuk perakitan manual, perancangan untuk perakitan oto-
(geometric modelling), perancangan model 2D dan 3D matis, perancangan PCB untuk manufaktur dan perakitan,
dengan bantuan computer. Prinsip pertukaran data antar perancangan proses pemesinan, injection molding, proses
sistem CAD/CAM serta perancangan tool path berbantuan pembentukan logam lembaran, die-casting.
komputer untuk model prismatik dan sculptured. Kuliah Prasyarat: Tidak Ada
CAD/CAM diberikan dengan tujuan agar mahasiswa memiliki Buku Ajar:
pemahaman dan menerapkan teknologi CAD/CAM: mulai 1. Boothroyd, Product Design for Manufacture and
dari melakukan proses desain hingga proses produksi dengan Assembly, Marcel Dekker Inc, 2002
bantuan komputer.
Silabus:
Tinjauan Umum Sistem CAD/CAM; Piranti Keras & Lunak
Sistem CAD/CAM; Interactive Tools dan Konsep Komputer
Grafik; Geometric Modelling:Tipe & Representasi Matematis
Model Kurva, Surface & Solid; Pertukaran Data dalam dan
antar sistem CAD/CAM; Proses-proses Manufaktur: Review 139
4.4. PROGRAM PENDIDIKAN SARJANA TEKNIK PERKAPALAN
Spesifikasi Program
PROGRAM
140
13 Komposisi Mata Ajar
No. Jenis Mata Ajar SKS Persentase
i Mata Ajar Universitas 18 12.5 %
ii Mata Ajar Dasar Teknik 24 16.67 %
PROGRAM
SARJANA
iii Mata Ajar Keahlian (Mata Ajar 74 51.39 %
Keahlian Teknik Perkapalan dan
Mata Ajar Keahlian Wajib)
iv Mata Ajar Pilihan 12 8.33 %
v Kerja Praktek, Seminar, Skripsi, 16 11.11 %
Proyek
Total 144 100 %
14. Total Credit Hours to Graduate 144 SKS
Prospek Lapangan Kerja sks) yang terdiri dari Mata ajaran Wajib Keahl-
Lulusan program studi teknik perkapalan telah ian (54 sks), Mata ajaran Pilihan Keahlian (12
mengabdikan dirinya pada berbagai bidang sks), dan 16 sks sisanya berupa Tugas Meran-
seperti: industri maritim, birokrasi pemerin- cang, Kerja Praktek dan Skripsi.
tahan, lembaga penelitian, industri rekayasa, Kurikulum dirancang dan dikembangkan agar
industri otomotif, industri perkapalan minyak proses pembelajaran mampu menghasil-
bumi dan gas, industri mesin-mesin berat, in- kan lulusan yang kompeten di bidang teknik
stitusi pendidikan dan industri lainnya baik di perkapalan dengan karakteristik sesuai den-
dalam maupun luar negeri. gan tujuan pendidikan yaitu
1. Memiliki dasar ilmu keteknikan yang kuat
DESKRIPSI melalui ilmu matematika, fisika, dan
Program studi Teknik Perkapalan dikembang- kimia
kan dengan memiliki tujuan yaitu : menghasil- 2. Kemampuan untuk merancang dan me-
kan lulusan yang memiliki sikap kepemimpinan nyelenggarakan penelitian juga men-
dan keunggulan dalam keilmuan dan keprofe- ganalisa dan menginterpretasikan data
sian yang digunakan untuk mampu menganali- 3. Kemampuan untuk mengidentifika-
sa dan membuat sintesa karakteristik teknolo- si, memformulasi dan menyelesaikan
gi perkapalan yang mencakup merancang dan masalah-masalah di bidang teknik perka-
merencanakan proses dan sistem permesinan palan berdasarkan kajian terhadap issue
kapal, serta mengelola instalasi dan sistem mutakhir
produksi kapal, dan mampu menganalisa dan 4. Kemampuan untuk merancang suatu
memecahkan setiap permasalahan secara sistem, komponen atau proses untuk me-
ilmiah, bekerja sama dalam tim, dan mampu menuhi kebutuhan yang diinginkan den-
mengembangkan diri dan ilmunya. gan mempertimbangkan dan menerapkan
Kerangka dasar kurikulum Pendidikan Sarjana aspek ekonomi
Teknik Perkapalan 2012 yang dapat dilihat 5. Pengetahuan kepemimpinan, kemam-
pada gambar menunjukkan pengelompokan puan untuk berkomunikasi dengan baik,
dan hubungan antar kelompok mata ajaran. bekerja sama dalam tim, dan mengem-
Sebelum mencapai gelar Sarjana Perkapalan bangkan diri dan ilmunya
dari total 144 sks yang harus dipenuhi, se-
orang mahasiswa Program Studi Teknik Perka-
palan – S1 Reguler wajib menyelesaikan Mata
ajaran Universitas (18 sks),Mata ajaran Dasar
(44 sks) yang terdiri dari Dasar Teknik (24 sks)
dan Dasar Teknik Perkapalan (20 sks), serta
Mata ajaran Keahlian Teknik Perkapalan (68
141
2. Kemampuan untuk merancang dan menyelenggarakan penelitian juga menganalisa dan
menginterpretasikan data
3. Kemampuan untuk mengidentifikasi, memformulasi dan menyelesaikan masalah-masalah di bidang
teknik perkapalan berdasarkan kajian terhadap issue mutakhir
4. Kemampuan untuk merancang suatu sistem, komponen atau proses untuk memenuhi kebutuhan yang
diinginkan dengan mempertimbangkan dan menerapkan aspek ekonomi
5. Pengetahuan kepemimpinan, kemampuan untuk berkomunikasi dengan baik, bekerja sama dalam tim,
dan mengembangkan
Kerangka diri danTeknik
Dasar Kurikulum ilmunyaPerkapalan
Perkapalan (38
(68sks)
sks)
SARJANA
142
JEJARING MATA KULIAH
TEKNIK PERKAPALAN
Aljabar Liniear Matematika Statistik dan DEPARTEMEN TEKNIK MESIN
Kalkulus (4)
(4) Teknik (4) Probabilistik (2) FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS INDONESIA
Universita
Komputasi s
Menggambar Fisika Mekanika Fisika List, Mag, K3L (2)
Teknik (2) Indonesia
Teknik (2) dan Panas (4) Gel & Optik (4) Fakultas
Teknik
Departeme
Proses nTeknik
Termodinamika manufaktur dan Kinematika Getaran Kapal Mesin
Kimia Dasar (2) Program
Dasar (4) pemilihan Dinamika (4) (2)
material (6) Studi
Sistem Sistem
Teori Bangunan Konstruksi Kelistrikan & Kelistrikan & Kapita Selekta
Kapal (3) Kapal (4) Elektronika Elektronika (2)
Pengantar Visualisasi dan Kapal 1 (2) Kapal 2 (2)
Teknik Permodelan
Perkapalan (2) Kapal (3)
Material & Sistem Fluida Sistem Tata
Pemeliharaan
Kekuatan Kapal Termofluida (4) dan Perpipaan Udara &
Kapal (2)
(3) Kapal (4) Refrigerasi (4)
Hambatan &
MPKT B (6) Propulsi Kapal
MPKT A (6 ) Agama (2) Pilihan 1 (4) Pilihan 3 (4)
(3)
PROGRAM
143
SARJANA
Struktur Kurikulum Program Sarjana Teknik Perkapalan Reguler / Paralel
Mata Kuliah SUBJECT
CODE SKS Credits
Semester 1 1 st Semester
UIGE 6 0 0004 MPKT B 6 Integrated Character Building Subject B 6
UIGE 6 0 0002 Bahasa Inggris 3 English 3
ENGE 6 0 0001 Kalkulus 4 Calculus 4
PROGRAM
SARJANA
ENME 6 0 0007 Proses Manufaktur dan Pemi- 6 Material Selection and Manuf. Process 6
lihan Material
ENMR 6 0 0006 Konstruksi Kapal 4 Ship Construction 4
ENMR 6 0 0007 Termofluida 4 Thermofluid 4
ENMR 6 0 0008 Permesinan Kapal 2 2 Ship Machinery 2 2
ENMR 6 0 0009 Tugas Merancang 1 2 Design Assignment 1 2
Subtotal 20 Subtotal 20
Semester 5 5 th Semester
ENME 6 0 0008 Kinematika dan Dinamika 4 Kinematics and Dynamics 4
ENMR 6 0 0010 Sistem fluida dan Perpipaan 4 Fluid and Piping System of Ship 4
Kapal
ENMR 6 0 0011 Sistem Kelistrikan dan Elek- 2 Electrical and Electronic System of 2
tronika Kapal 1 Ships 1
ENMR 6 0 0012 Hambatan dan Propulsi 3 Ship Resistance and Propulsion 3
Kapal
ENMR 6 0 0013 Permesinan Kapal 3 4 Ship Machinery 3 4
ENMR 6 0 0014 Tugas Merancang 2 2 Design Assignment 2 2
Subtotal 19 Subtotal 19
144
Semester 6 6 th Semester
ENGE 6 0 0005 Statistika dan Probablitas 2 Statistic and Probability 2
ENGE 6 0 0008 K3LL 2 Healthy, Safety and Enviroment 2
ENMR 6 0 0015 Getaran Kapal 2 Ship Vibration 2
ENMR 6 0 0016 Pemeliharaan Kapal 2 Ship Maintenance 2
PROGRAM
SARJANA
ENMR 6 0 0017 Sistem Kelistrikan dan Elek- 2 Electrical and Electronic System of 2
tronika Kapal 2 Ships 1
ENMR 6 0 0018 Permesinan Kapal 4 4 Ship Machinery 4 4
ENMR 6 0 0019 Tugas Merancang 3 4 Design Assignment 3 4
Subtotal 18 Subtotal 18
Semester 7 7 th Semester
ENME 6 0 0025 Kapita Selekta 2 Capita Selecta 2
ENMR 6 0 0020 Sistem Tata Udara dan 4 Air Conditioning and Refrigeration 4
Refrigerasi Kapal System of Ship
ENMR 6 0 0021 Survei dan inspeksi Kapal 2 Survey and Inspection of Ship 2
ENMR 6 0 0022 Kerja Praktek 2 Internship 2
------- Pilihan 1 4 Elective 1 4
Subtotal 14 Subtotal 14
Semester 8 8 th Semester
ENMR 6 0 0023 Tugas Akhir 6 Final Project 6
------- Pilihan 2 4 Elective 2 4
------- Pilihan 3 4 Elective 3 4
Subtotal 14 Subtotal 14
Courses are offered options for specailization of Master of Engineering, Maritime Resources and
Technology and can be selected by maritime engineering undergraduates
7 th Semester Sks
ENME 8 0 0615 Marine and Offshore Structure 4
ENME 8 0 1616 Sea Transportation and Port Management 4
ENME 8 0 1617 Maritime Law and regulation 4
8 th Semester
ENME 8 0 0611 Ship Production Management 4
ENME 8 0 0612 Special Ship Project 4
ENME 8 0 0613 Welding Engineering 4
ENME 8 0 0102 Energy Optimization System 4
For students who are willing and capable to continue the education program to pursue Masters in
Engineering through the Fast track program, credit transfer can be performed as many as 20 SKS.
The numbers of credits that can be transferred consist of: 4 SKS from Engineering Mathematic
course, 8 SKS from 2 Mandatory Core Courses and 8 credits from 2 Elective Core Courses.
145
Terms and conditions to become the par- 4. Rules for the courses that being
ticipant of Fast Track program are: combined:
• OR: if one of the course from
1. Expressed a desire to follow the Fast Track the previous curriculum already
Program, by writing an application to the
Head of the Department of Mechanical passed, the students do not need
Engineering with Study Plan includes a to take the new courses, the
PROGRAM
SARJANA
PROGRAM
Subject Building Subject A
SARJANA
Compulsory for the
Integrated Character
- 6 2012 students and
Building Subject B
onward
Compulsory for the
- Basic Chemistry 2 2012 students and
onward
C o m p u t a t i o n
Basic Computation 3 2
Engineering
Compulsory for the
- Basic Thermodinamics 4 2011 students and
onward
Introduction Marine
Introduction Ship Building 2 2
Engineering
Ship Building Theory 1 3 AND: Kedua mata
ajar di Kurikulum
2008 harus lulus.
Bila salah satu MA
Ship Building Theory 3 di kurikulum 2008
Ship Building Theory 2 3 tidak lulus harus
mengambil mata
a j a r Ku r i k u l u m
2012.
Ship Design 2 Ship Machinery 1 2
Ship Assignment 1 2 Design Assignment 1 2
Ship Machinery System 4 Ship Machinery 2 2
Fluid and Piping System
Fluid System 3 4
of Ship
Electrical and Electronika Electrical and Electronika
2 2
System of Ship System of Ship 1
Ship Assignment 2 2 Design Assignment 2 2
System and Equipment of
4 Ship Machinery 3 4
Ship
Mecahnical Vibration 2 Ship Vibration 2
Electrical and Electronika
- 2 Compulsory for the
System of Ship 2
2010 students and
- Design Assignment 3 4
onward
- Ship Machinery 4 4
Ship Manitenance
2 Ship Maintenance 2
Managment
Industrial Seminar 2 Industrial Seminar 2
Air Conditioning System Air Conditioning and
4 4
(Elective) Refrigeration of Ship
147
Compulsory for the
Survey and Inspection
2 2009 students and
of Ship
onward
Material Engineering 4 deleted
Teknopreneur 2 deleted Bila tidak lulus,
PROGRAM
dapat diganti
SARJANA
148
Deskripsi Mata Ajar kapal; Stabilitas Kapal Bocor; Pengedokan,
Kapal Kandas, uji kemiringan, peluncuran Teori
ENMR600001 Gelombang; Hidrodinamika Kapal pada Saat
PENGANTAR TEKNIK PERKAPALAN (2 Sks) Oleh Gerak; Bentuk Foil; Teori Gerak Kapal;
Tujuan Pembelajaran : Rancangan Kemudi; Stabilitas Dinamis; Teori
Memberikan kompetensi dasar tentang perme- Stationary dan Non-Stationary pada Gerak
sinan kapal (sistem perkapalan) dan prosedur Kapal; Perhitungan Kondisi-Kondisi Kritis Kapal
perancangannya. Akibat Oleng; Pembebanan Impak.
PROGRAM
SARJANA
Silabus : Prasyarat : Tidak ada
Sejarah Perkembangan Bangunan Kapal; Jenis - Referensi :
Jenis Bangunan Air; Lembaga Klasifikasi dan Ba- 1. Bryan Barrass & Dr Derrett, ship stability
dan Internasional; Pembagaian dan Konstruksi for master and mates.2006
Utama Bangunan Kapal; Ukuran Utama Kapal; 2. A.B Brain, Ship hydrostatics and stability,
Gerak Kapal; Proses Perancangan Kapal; Gam- Butterworth, Heinemann, 2003.
bar Rancangan Awal; Stabilitas Gerakan Kapal; 3. Vo l k e r B e r t r a m , P r a c t i c a l s h i p
Hambatan dan Propulsi; Tonnage dan Lambung hydrodynamics, Butterworth, Heinemann,
Timbul; Metode Pembangunan Kapal. Seja- 2000.
rah perkembangan permesinan kapal, mesin 4. Dr C B Barrass, Ship stability notes
utama, mesin bantu, layout kamar mesin. & example,3rd edition Butterworth,
Heinemann, 2001
Prasyarat :Tidak ada 5. E.C. Tupper & K.J. Rawson, Basic ship
Referensi : Theory, Butterworth, Heinemann, 2001.
1. GM Kok, A.C. Nierich., Bangunan Kapal 6. M.A. Talahatu, Hidrodinamika kapal I &
, MARTECH II, FTUI. 1998.
2. D A Taylor, Introduction to Marine
Engineering.1996 ENMR 6 0 0004
MATERIAL DAN KEKUATAN KAPAL (3 Sks)
ENMR 6 0 0002 Tujuan Pembelajaran :
VISUALISASI DAN PERMODELAN KAPAL (3 Memberikan pemahaman dan kompetensi
Sks) dalam melakukan perhitungan konstruksi me-
Tujuan Pembelajaran : manjang dan melintang, Pemilihan profile dan
Memberikan pemahaman tentang prinsip pelat dari kapal
perancangan awal kapal dan menggunakan
software perancangan kapal Silabus :
CAD (Computer Aided Design) Tegangan dan regangan puntiran (torsi) dan
Silabus : Optimasi Dimensi Utama; Penggu- perhitungan momen inersia; Gaya aksial,
naan Kapal Pembanding; Perhitungan dengan gaya geser dan momen lentur; Perhitungan
Menggunakan Rumus-rumus Perancangan; reaksi balok dan diagram lintang, aksial serta
Dasar-Dasar Perhitungan Keekonomian; Ikhtisar diagram momen pada balok; Analisa tegan-
Pembiayaan; Variasi Dimensi Utama; Persyara- gan dan regangan bidang; Depleksi Balok I;
tan-Persyaratan Jenis dan Fungsi Kapal; Opti- Defleksi Balok II; Statis tak tentu; kolom; Me-
masi Pemilihan Mesin; Pemilihan Alat Propulsi; tode energi; silinder dinding tebal dan tipis;
Perujukan dengan Peraturan Klasifikasi dan Teori pelat; Analisa Struktur kapal; Kekuatan
Statutory Rules; Penyusunan Spesifikasi Kapal. memanjang dan melintang kapal; Perhitungan
CAD (Computer Aided Design) kekuatan midship section; Bending dan torsi
pada Hull Girder; Perhitungan Shear Flow pada
Prasyarat : Tidak ada Cross Section kapal; Bending dan Bukling pada
Referensi : panel-panel; Konsep kelelahan.
1. Tupper E.C., Basic Ship Theory, Butterworth
Heinemann, 2001 Prasyarat : Pengantar Teknik Perkapalan (per-
2. David Watson, Practical Ship Design. nah mengambil)
Elsevier Science.1998 Referensi :
3. V. Bertram, H.Schneekluth, Ship design 1. Dr. Yong Bai, Marine Structural Design.
for Efficiency and Economy, Butterworth Elsevier Science.2003
Heinemann, 1998 2. Tupper E.C., Basic Ship Theory, Butterworth
4. Tupper E.C. dan W. Muckle, Introduction Heinemann, 2001
to Naval Architecture, Butterworth 3. B. Baxter, Naval Architecture Examples
Heinemann, 1996 and theory, Charles Griffin & Co.
5. T.C. Gillmer, Modern Ship Design, US Naval 4. Biro Klasifikasi Indonesia
Institute, 1975. 5. Lloyd’s Register Rules and Regulations
6. Manual Autocad dan Maxsurf 12.02
ENMR 6 0 0005
PERMESINAN KAPAL 1 (2 Sks)
ENMR 6 0 0003 Tujuan Pembelajaran : Memahami konsep
TEORI BANGUNAN KAPAL (3 Sks) sistem perancangan permesinan kapal
Tujuan Pembelajaran :
Memberikan pemahaman dalam melakukan Silabus :
perhitungan hidrostatika kapal, stabilitas di- Pendahuluan: Sejarah, Definisi Permesinan
namis dan gerak kapal Kapal, Aplikasi dan Keterbatasan. Proses Per-
ancangan Kapal: Persyaratan Perancangan,
Silabus : Prosedur Perancangan Kapal, Persyaratan
Perhitungan Pembuatan Rencana Garis; Permesinan Kapal. Pendahuluan Sistem Pro-
Gaya Apung Kapal; Pembagian Berat; pulsi Utama: Konsep Perancangan Sistem
Metasentra,Stabilitas Statis; Perhitungan Propulsi, Pemilihan Sistem Propulsi,Pemilihan
Kurva hidrostatik dan cross curves; Stabilitas main Propulsion Plant. Sistem Transmisi: Jenis
149
Sistem Transmisi, Roda gigi, Poros, Kopling, Prinsip dasar Mesin Diesel: Proses Pembakaran,
Bearings. Teori 4 Langkah dan 2 Langkah, Parameter,
Jenis Mesin, Kinerja Mesin Diesel, Turbo char-
Prasyarat : Pengantar Bangunan Kapal (pernah ger; Engine Ratings; Komponen Mesin, Sistem
mengambil) Pendukung Mesin: Starting systems, Sistem
Referensi : Bahan Bakar, Sistem Pelumasan, Sistem Pend-
1. D A Taylor, Introduction to Marine inginan, Engine propeller matching; Percobaan
Engineering.1996 Diesel Engine Performance.
PROGRAM
SARJANA
PROGRAM
SARJANA
PAL 1 (2 Sks)
Tujuan Pembelajaran : Prasyarat : Permesinan Kapal 2 (pernah
Memahami prinsip kerja, pengoperasian dan mengambil)
aplikasi elektronika di kapal Referensi :
1. Doug Woodyard, Pounder’s Marine Diesel
Silabus : Engines and Gas Turbines, Butterworth-
Dasar-dasar electronika; Komponen Pasif; Se- Heinemann.2009
mikonduktor; Komponen Elektronika; Sistem 2. Anthony F. Mollan d, The Maritime
Digital; Rangkaian Digital Kombinasional; Rang- Engineering Reference Book,
kaian Digital Sekuensial; PLC; Perencanaan Elsevier.2008
Elektronika Sederhana; Teori dasar rangkaian 3. Nigel Calde r, Marine Diesel Engines,
DC; Teori dasar rangkaian listrik AC, prinsip McGraw-Hill, 2006
kerja Motor DC, Macam-macam MDC; pengop-
erasian MDC, Prinsip kerja Motor AC, Macam- ENMR 6 0 0014
macam MAC, Pengoperasian MAC; Prinsip kerja TUGAS MERANCANG 2 (2 Sks)
generator, Drop tegangan generator; Generator Tujuan Pembelajaran :
tanpa beban dan berbeban; Parallel generator; Memahami menghitung dan memonitoring
Pengenalan aplikasi di kapal; Electric propul- sistem perlengkapan penunjang perancangan
sion dan PTO. kapal
Silabus :
Prasyarat : - Penentuan berat dan displacement kapal ;
Referensi : penetapan ukuran utama dan koefisien kapal ;
1. E. Hughes, Electrical Technology, IBS penetapan gambar rencana garis ; perhitungan
2. John Bird, Electrical & Electronic Principle hidrostatika kapal ; Rencana gading utama
and Technology. Jhon Bird.2003 ; rencana profil dan geladak ; Perancangan
3. John C Payne, The Marine Electronical & sistem tata udara dan Perancangan Sistem
Electronics Bible, John Pyne.1993 Perawatan Kapal ; Pemilihan Alat Komunikasi
dan navigasi termasuk lampu ; safety plan.
ENMR 6 0 0012
HAMBATAN DAN PROPULSI KAPAL (3 Sks) Prasyarat : Tugas Merancang 1
Tujuan Pembelajaran : Referensi :
Memberikan pemahaman dalam melakukan 1. B. Baxter, Teach Yourself Naval Architecture,
perhitungan hambatan dan propulsi kapal The English Universities Press. Signifi cant
secara teoritis maupun dengan menggunakan Ships, RINA
pemodelan. 2. M.A Talahatu, Teori Merancang Kapal. FTUI
1998.
Silabus :
Gaya-Gaya pada Kapal; Hukum Perbandin-
gan Tahanan Kapal; Tahanan Gesek; Tahanan ENMR 6 0 0015
Gelombang; Tahanan Tekanan; Tahanan Udara; GETARAN KAPAL (2 Sks)
Pengaruh Bentuk Kapal; Prediksi Hambatan Tujuan Pembelajaran :
dengan Model Test; Wake Friction; Thrust Memahami pendeteksian sumber konsep
reduction; Tahanan Kapal pada Cuaca Buruk; getaran sistem permesinan
Prinsip Kapal Hydrofoil; Koefisien Propulsi;
Perhitungan Perancangan Propeller dengan Silabus :
Form Data dan Grafik Wageningen. Getaran system permesinan: Getaran bebas,
Redaman, Getaran transient, Getaran paksa,
Prasyarat : Teori Bangunan Kapal (pernah Getaran dengan dua derajat kebebasan,
mengambil) Getaran torsional, lateral dan longitudinal pada
Referensi : system propulsi kapal; Percobaan pengukuran
1. J. P. Ghos e, R. P. Gokarn, Basic Ship getaran
Propulsion, 2004 Prasyarat : Kinematika dan Dinamika (pernah
2. Dave Ger r, The Propeller Handbook, mengambil)
McGraw-Hill Professional, 2001 Referensi :
3. Sv. Aa. Harvald, Resistance and Propulsion 1. L.C. Burrill, Ship vibration: simple methods
of Ships, 1983 of estimating critical frequencies, North
4. C. Gallin, Ships and Their Propulsion East Coast Institution of Engineers and
System, Lohmann & Stolterfoht Shipbuilders. 1935
2. Meriam & Kraige. Engineering Mechanics.
ENMR 6 0 0013 Vol-2, Dynamics. Wiley New York.4th
PERMESINAN KAPAL 3 (4 Sks) eds.1998.
Tujuan Pembelajaran : 3. Holowenko. Dynamics of Machinery.John
Mahasiswa mampu memahami prinsip kerja Wiley.1995.
bolier, turbin, combustion, tata letak dan ar- 4. William T.Thomson. Theory of Vibration with
gonomik penunjang permesinan kapal application. Prentice Hall India.1972.
5. Beer & Johnston.Mechanics for Engineer-
Silabus :
151
Dynamics.Mc-Graw-Hill.1976. tan Bongkar Muat; Jendela dan Pintu Kedap Air;
Peralatan Ventilasi; Peralatan Keselamatan;
ENMR 6 0 0016 Perlengkapan Navigasi dan Komunikasi; Per-
PEMELIHARAAN KAPAL (2 Sks) alatan Pemadam Kebakaran; Peralatan Kemudi
Tujuan Pembelajaran : Kapal; Tangga Kapal dan Pagar Pelindung; Alat
Mampu melakukan pemeliharaan dan kendali Pemisah Kandungan Minyak; Pompa dan System
pada sistem permesinan kapal Instalasinya.
PROGRAM
PROGRAM
SARJANA
1. P. Lorange, Shipping Management,
ENMR 6 0 0021 Institution for shipping Research.
SURVEY & INSPEKSI KAPAL DAN BANGUNAN 2. Patrick Alderton, Reeds Sea Transport :
LAUT (2 sks) Operation and Management, Adlard Coles,
Tujuan Pembelajaran : 2008
Memahami survey yang diterapkan pada class 3. Patrick Alderton, Port Management and
dan statutory untuk approval pengoperasian Operations,Informa Business Publishing,
kapal 2005
Silabus : 4. Svein Kristiansen, Maritime Transportation
Statutory survey; Class survey; Hull survey; : Safety management and Risk analysis,
Loadline survey, Inclining experiment; Damage Butterworth-Heinemann, 2004
survey; Machinery Installations survey; Electri- 5. M . S t op ford , M a ri t i m e Ec on om i c s ,
cal & Genset survey; Seatrial procedure. Routledge, 1997
Prasyarat : 6. House, D.J, Cargo Work for Maritime
Referensi : Operation, Butterworth Heinemann, 2005
1. D. Benkovsky, Technology of ship repairing,
MIR Publisher. ENME800617
2. Piero Caridis, Inspection, Repair, and HUKUM DAN PERATURAN KEMARITIMAN (4
Maintenance of Ship Structures, Witherby Sks)
& Co.Ltd, 2001 Tujuan Pembelajaran :
3. Shields S., et.al, Ship Maintenance : A Memberikan pengetahuan, dan pemahaman
Quantitative Approach, IMARES, 1996 mengenai hukum dan peraturan yang berlaku
4. Biro Klasifikasi Indonesia pada kegiatan kemaritiman baik nasional mau-
5. Lloyd’s Register Rules and Regulations pun internasional.
MATA AJARAN PILIHAN # Silabus :
ENME800615 Pengenalan Produk Hukum Kemaritiman; Pera-
BANGUNAN LEPAS PANTAI (4 Sks) turan Pencegahan dan Penanggulangan Pence-
Tujuan Pembelajaran : maran Laut; SOLAS; Peraturan Pencegahan
Memberikan pengetahuan, pemahaman Tabrakan; ISM Code; Statutory Rules; Peraturan
mengenai teori, dan prinsip bangunan lepas Kapal Penumpang; Peraturan Tanker; Peraturan
pantai mencakup jenis, fungsi, dan teknologi Bangunan Lepas Pantai; Peraturan Penyelama-
bangunan lepas pantai serta teknik dalam tan Kecelakaan; Peraturan IMO lainnya.Program
melakukan perancangan strukturnya. pencegahan kecelakaan; Penilaian dan analisis
risiko (Risk assessment and analysis).
Silabus :
Jenis-jenis Bangunan Lepas Pantai; Konstruksi Prasyarat : -
dan Struktur Bangunan Lepas Pantai; Perhi- Referensi :
tungan Gaya dan Kekuatan Bangunan Lepas 1. International Convention for the Prevention
Pantai; Persyaratan Keselamatan; Konstruksi of Pollution From Ships (MARPOL),
Semi-submersible; Single Mooring Buoy; FPSO; International Maritime Organisation
Perawatan dan Perbaikan Bangunan Lepas Publications
Pantai. 2. International Regulations for Preventing
Collisions at Sea (COLREG), International
Prasyarat : Teori Bangunan Kapal, material dan Maritime Organisation Publications
kekuatan kapal (pernah mengambil) 3. International Convention for the Safety of
Referensi : Life at Sea (SOLAS), International Maritime
1. Cliff Gerwick, Construction of Marine and Organisation Publications
Off-shore Structures, CRC Press 1999 4. International Safety Management Code (ISM
2. Subrata Chakrabarti, Handbook of Offshore Code) Guide Book, International Maritime
Engineering, Elsevier Science, 2005 Organisation Publications
3. Yong Bai, Marine Structural Design, 5. Churchil R.R. dan Lowe A.V, The Law of the
Elsevier Science, 2003 Sea, MUP 1999
ENME800616
MANAJEMEN TRANSPORASI LAUT DAN ENME800612
PELABUHAN (4 Sks) KAPAL KHUSUS (4 Sks)
Tujuan Pembelajaran : Tujuan Pembelajaran :
Memberikan pengetahuan, dan pemahaman Memberikan pengetahuan, pemahaman dan
mengenai berbagai pendekatan pengelolaan kompetensi kepada mahasiswa dalam melaku-
transportasi laut dan kegiatan kepelabuhanan kan perancangan kapal untuk berbagai keper-
yang juga mencakup faktor resiko, keselama- luan khusus.
tan, dan ekonomi.
Silabus :
Silabus : Tipologi dan Fungsi Kapal Khusus; Material un-
Trend Permintaan Transportasi Laut; Riset Pasar tuk Kapal Khusus; Pertimbangan Perancangan;
Transportasi Laut; Sistem Angkutan Inter Moda; Perhitungan Pembebanan; Perhitungan Besaran
153
Kapal; Perhitungan Struktur; Sistem Propulsi; ENME800102
Sistem Olah Gerak; Tata Ruang Kapal Khusus; OPTIMASI SISTEM ENERGI (4 Sks)
Sistem Keselamatan dan Navigasi; Perhitungan Tujuan Pembelajaran :
Stabilitas. Kuliah ini memberikan pemahaman tentang
pemodelan matematik, simulasi dan optimisasi
Prasyarat : - suatu sistem energi melalui suatu pendekatan
Referensi : ekonomis dan teknik. Kuliah Optimimasi Sistem
1. Lars Larsson dan Rolf Eliasson, Principles of Energi bermaksud untuk melengkapi kemam-
PROGRAM
Yacht Design, International Marine/Ragged puan seorang mahasiswa agar dapat memahami
SARJANA
Program Specification
PROGRAM
SARJANA
1. Institusi Pemberi Gelar Universitas Indonesia
Gelar Ganda: Universitas Indonesia dan Universitas Mitra
2. Institusi Penyelenggara Universitas Indonesia
Gelar Ganda: Universitas Indonesia dan Universitas Mitra
3. Nama Program Studi Program Sarjana Teknik Elektro
4. Jenis Kelas Reguler, Paralel, Internasional
5. Gelar yang Diberikan Sarjana Teknik (S.T.)
Gelar Ganda: Sarjana Teknik (S.T.) dan Bachelor of Engineering
(B.Eng.)
6. Status Akreditasi BAN-PT: Akreditasi A
AUN-QA: 4.3
7. Bahasa Pengantar Indonesia dan Inggris
8. Skema Belajar (Penuh Waktu/ Penuh Waktu
Paruh Waktu)
9. Persyaratan Masuk Lulusan SMA/sederajat, atau lulusan D3/Poltek
10. Study Duration Dijadwalkan untuk 4 tahun
Jenis Semester Jumlah Semester Jumlah minggu / semester
Regular 8 17
Pendek (opsional) 3 8
11. Profil Lulusan:
Sarjana Teknik yang mampu merancang dalam bidang teknik elektro berdasarkan kemajuan
teknologi sesuai etika profesi
12. Expected Learning Outcomes:
• Mampu berpikir kritis, kreatif, dan inovatif serta memiliki keingintahuan intelektual untuk
memecahkan masalah pada tingkat individual dan kelompok.
• Mampu untuk menerapkan pengetahuan matematika,sains dan prinsip-prinsip rekayasa.
• Mampu untuk mendesain suatu sistem, komponen, atau proses untuk memenuhi kebutuhan
dalam batasan yang realisitik seperti ekonomi, lingkungan, sosial, politik, etika, kesehatan
dan keselamatan, kelayakan pembuatan, dan keberlanjutan.
• Mampu merancang dan mengembangkan perangkat lunak atau keras dan selalu mengikuti
kemajuan teknologi.
• Mengusulkan solusi logis, sistematis dan praktis, yang didukung dengan metode yang tepat.
• Mampu menganalisis masalah umum dan spesifik di bidang teknik elektro.
• Mampu menerapkan prinsip dasar matematika, fisika dan statistika dalam menyelesaikan
permasalahan teknik elektro.
• Mampu menggunakan mikrokontroler dalam permasalahan teknik elektro.
• Mampu menerapkan konsep entrepreneurship.
• Mampu menganalisa berbagai perangkat dalam teknik tenaga listrik.
• Mampu menggunakan ilmu probabilitas dan proses stokastik untuk mendukung ilmu ketekni-
kan.
• Mampu menganalisa rangkaian listrik sederhana dengan memanfaatkan komponen-komponen
dasar listrik.
• Mampu menghitung medan listrik, medan magnet, dan parameter-parameter gelombang
elektromagnetik.
• Mampu menganalisa sinyal dan sistem dalam domain waktu dan frekuensi.
• Mampu menggunakan sistem kendali sebagai pendukung ilmu –ilmu di bidang teknologi maju.
• Mampu menganalisa rangkaian elektronika analog dan digital dasar dengan memanfaatkan
komponen-komponen dasar elektronika.
155
12. • Mampu mengikuti perkembangan terkini di bidang elektronika dan fotonika.
• Mampu merancang berbagai rangkaian dan divais elektronika, fotonika dan sistem elektro
mekanik mikro.
• Mampu mengkarakterisasi dan mengintegrasi rangkaian dan divais elektronika.
• Mampu mengikuti perkembangan teknik telekomunikasi dan menerapkannya.
• Mampu merancang berbagai sub-sistem perangkat sistem komunikasi gelombang radio.
• Mampu merancang sistem jaringan komunikasi.
PROGRAM
SARJANA
Sarjana Teknik yang mampu merancang dalam bidang teknik elektro berdasarkan kemajuan teknologi sesuai etika profesi
Mampu merancang perangkat lunak atau keras dan selalu mengikuti kemajuan teknologi
[2,3,10, 11] 1
Mengusulkan solusi logis, sistematis dan praktis, yang didukung dengan metode yang tepat[1,8] 2
Mampu mengikuti perkembangan Mampu mengikuti perkembangan teknik Mampu mengikuti perkembangan Mampu mengikuti perkembangan teknik energi dan
terkini di bidang elektronika dan telekomunikasi dan menerapkannya metode teknik kendali terkini dan ketenagalistrikan
fotonika menerapkannya
Mampu merancang berbagai sub-sistem Mampu merencanakan, menganalisis, merancang dan
perangkat sistem komunikasi gelombang radio Mampu menerapkan rancangan memadukan teknik energi dan ketenagalistrikan
Mampu merancang berbagai rangkaian algoritma kendali secara real- time
dan divais elektronika, fotonika dan Mampu merancang sistem jaringan komunikasi
sistem elektro mekanik mikro
Mampu menganalisa kestabilan dan Mampu
Mampu mengevaluasi kinerja sistem komunikasi respons transien sistem Mampu Mampu menerapkan
pada media berbeda menerapkan mengidentifikasi konversi
Mampu mengkarakterisasi dan fenomena kebutuhan komponen energi
mengintegrasi rangkaian dan divais Mampu memodelkan sistem kendali ketenaga- sistem tenaga listrik terbarukan
Mampu mengevaluasi berbagai proses berbasis fisik sistem dan data listrikan dan elektronika daya dan
elektronika.
pengolahan sinyal informasi eksperimen konvensional
Mampu menerapkan prinsip dasar matematika, fisika, dan statistik dalam menyelesaikan permasalahan teknik elektro
PROGRAM
157
SARJANA
PROGRAM
158
SARJANA
JEJARING MATA KULIAH
M
Matematika Matematika Praktikum Teknik
Kalkulus Aljabar Linier
Teknik 1 Teknik 2 Telekomunikasi
Probabilitas dan
M M Pilihan Pilihan
Proses Stokastik M
Rangkaian
Divais Elektronika
Elektronika
Praktikum
Rangkaian
Elektronika M
Legenda
Kesehatan,
Keselamatan, Kerja
Olahraga/Seni
dan Lindung
Lingkungan (K3L)
Struktur Kurikulum Program Sarjana Teknik Elektro Reguler/Paralel
Tabel 1 Mata Kuliah Kurikulum 2012
PROGRAM
SARJANA
UIGE600004 MPK Terintegrasi B Integrated Character Building Subject B 6
Subtotal 20
Semester 3 3rd Semester
ENGE600004 Fisika Dasar 2 Basic Physics 2 4
ENEE600004 Rangkaian Listrik Electric Circuit 3
ENEE600005 Praktikum Rangkaian Listrik Electric Circuit Laboratory 1
ENEE600006 Matematika Teknik 1 Engineering Mathematics 1 3
ENEE600007 Divais Elektronika Electronic Devices 2
ENEE600008 Dasar Komputer Basic Computer 3
ENEE600009 Praktikum Dasar Komputer Basic Computer Laboratory 1
Subtotal 17
Semester 4 4th Semester
ENEE600010 Probabilitas dan Proses Stokastik Probability and Stochastic Process 3
ENEE600011 Matematika Teknik 2 Engineering Mathematics 2 3
ENEE600012 Rangkaian Elektronika Electronic Circuits 3
ENEE600013 Praktikum Rangkaian Elektronika Electronic Circuits Laboratory 1
ENEE600014 Elektromagnetika Electromagnetic 3
ENEE600015 Sinyal and Sistem Signals and Systems 3
ENEE600016 Material Teknik Listrik Electrical Materials 2
Subtotal 18
159
PROGRAM
SARJANA
160
Table 2. MATA KULIAH KEKHUSUSAN
PEMINATAN KELOMPOK ILMU TELEKOMUNIKASI MAJOR TELECOMMUNICATION ENGINEERING
KODE MATA AJARAN SUBJECT SKS
PROGRAM
SARJANA
Semester 6 6th Semester
ENEE600023 Kerja Praktek Internship 2
ENEE600024 Teknik Telekomunikasi Telecommunication Engineering 3
Praktikum Teknik Telekomu-
ENEE600025 nikasi Telecommunication Engineering Laboratory 1
ENEE600026 Algoritma dan Pemrograman Algorithm and Programming 3
ENEE600027 Pengukuran Besaran Listrik Electrical Measurements 2
ENEE600028 Praktikum Pengukuran Besaran Electrical Measurements Laboratory 1
Listrik
Komunikasi Multimedia Pita
ENEE600101 Lebar Broadband Multimedia Communications 3
ENEE600102 Jaringan Komunikasi Communication Networks 3
Subtotal 18
Subtotal 19
Subtotal 19
Semester 6 6 Semester
th
ENEE600023 Kerja Praktek Internship 2
ENEE600024 Teknik Telekomunikasi Telecommunication Engineering 3
Praktikum Teknik Telekomu-
ENEE600025 nikasi Telecommunication Engineering Laboratory 1
ENEE600026 Algoritma dan Pemrograman Algorithm and Programming 3
161
ENEE600027 Pengukuran Besaran Listrik Electrical Measurements 2
ENEE600028 Praktikum Pengukuran Besaran Electrical Measurements Laboratory 1
Listrik
Elektronika Daya dan Prak-
ENEE600201 tikum Power Electronics and Laboratory 3
Manajemen dan Ekonomi
PROGRAM
SARJANA
Subtotal 18
Subtotal 19
Subtotal 19
Semester 6 6 Semester
th
ENEE600023 Kerja Praktek Internship 2
ENEE600024 Teknik Telekomunikasi Telecommunication Engineering 3
Praktikum Teknik Telekomu-
Telecommunication Engineering Laboratory
ENEE600025 nikasi 1
ENEE600026 Algoritma dan Pemrograman Algorithm and Programming 3
ENEE600027 Pengukuran Besaran Listrik Electrical Measurements 2
ENEE600028 Praktikum Pengukuran Besaran Electrical Measurements Laboratory 1
Listrik
ENEE600301 Desain CMOS Analog CMOS Analog Design 3
Teknologi Proses dan Prak-
ENEE600302 tikum Processing Technology and Laboratory 3
Subtotal 18
162
Semester 7 7th Semester
ENEE600029 Seminar Seminar 2
ENCE601023 Rekayasa dan kewirausahaan Engineering Entrepreneurship 2
Pilihan Elective 6
PROGRAM
SARJANA
Divais Fotonik dan Praktikum
ENEE600303 Photonic Devices and Optional Laboratory 3
Pilihan
ENEE600304 VLSI VLSI 3
ENEE600305 Dasar Nanoelektronika Fundamental of Nanoelectronics 3
Subtotal 19
Subtotal 19
Subtotal 18
Subtotal 19
163
Semester 8 8th Semester
ENEE600030 Skripsi Final Project 4
Pilihan Elective 9
ENEE600406 Mekatronika Mechatronics 3
PROGRAM
SARJANA
Subtotal 19
Program ini mengintegrasikan pendidikan pada jenjang S1 dan S2 selama 5 tahun. Pada tahun ke-4
(semester 7-8) studi mereka, mahasiswa Fast Track dapat mengikuti mata kuliah S2 pada Semester
1 dan 2 sebagai pilihan. Sementara di tahun ke-5, siswa dapat berkonsentrasi pada menyelesaikan
mata pelajaran S2 dan diakhiri dengan Tesis. Di Universitas Indonesia, khususnya di Departemen
Teknik Elektro, untuk tahun akademik 2012/2013, program ini telah memasuki implementasi tahun
ke-2. Untuk memperoleh gelar S1 dan S2, mahasiswa hanya perlu menyelesaikan 170 SKS dalam
waktu 5 tahun. Sedangkan program reguler mengharuskan mahasiswa menyelesaikan 144 SKS untuk
S1 dan 41 SKS untuk S2.
164
Kurikulum Fast Track (Program S1 dan S2) Program Studi Teknik Elektro
PROGRAM
SARJANA
Semes- Semes-
No Courses (CREDIT) Courses (CREDIT)
ter ter
Advanced Mobile Broadband System
Elective (6) (3)
Radar Systems (3)
Seminar (2)
7 Engineering Entrepreneurship (2) 1
1. Coding and Modulation Tech-
niques (3)
Antennas and Propagation (3)
Optical Communications (3)
Total CREDIT (19) Total CREDIT (6)
Total CREDIT for Fast-track Program (19)
Advanced Communication Systems (3)
Elective (9) Optical Communication Networks (3)
Advanced Antenna (3)
8 2
Final Project (4)
2.
Wireless Communications (3)
Communication System Device
(3)
Total CREDIT (19) Total CREDIT (9)
Total CREDIT for Fast-track Program (19)
Applied Mathematics (3)
Digital Signal Processing (3)
Wireless Medical System Engineering
3
3. (3)
Advanced RF Engineering (3)
Pre-Thesis (3)
Total CREDIT (15)
Total CREDIT for Fast-track Program (14)
Modeling and System Engineering (3)
4
Thesis (8)
4.
Total CREDIT (11)
Total CREDIT for Fast-track Program (11)
Elective (3)
SARJANA
8 2
Final Project (4)
2.
Electric Power Transmission and
Distribution (3)
Electric Power System Protection
(3)
Total CREDIT (19) Total CREDIT (9)
Total CREDIT for Fast-track Program (19)
Applied Mathematics (3)
New and Renewable Energy (3)
Electrical Power System Planning (3) 3
3.
Elective (3)
Pre-Thesis (3)
Total CREDIT (15)
Total CREDIT for Fast-track Program (15)
Modeling and System Engineering (3)
4
Thesis (8)
4.
Total CREDIT (11)
Total CREDIT for Fast-track Program (11)
166
Applied Mathematics (3)
Integrated Circuit Theory (3)
Elective (3) 3
3.
PROGRAM
Elective (3)
SARJANA
Pre-Thesis (3)
Total CREDIT (15)
Total CREDIT for Fast-track Program (14)
Modeling and System Engineering (3)
4
Thesis (8)
4.
Total CREDIT (11)
Total CREDIT for Fast-track Program (11)
167
Struktur Kurikulum Program Sarjana Teknik Elektro Internasional
Year 1 Semester 1 UI Year 1 Semester 2 UI
CODE Subject Credit CODE Subject Credit
ENGE610003 Basic Physics 1 4 ENGE610004 Basic Physics 2 4
UIGE610002 Academic Writing 3 ENEE610016 Electrical Materials 2
PROGRAM
SARJANA
PROGRAM
SARJANA
ENCE611023 Engineering Entrepre- 2 ENEE610305 Fundamental of Nano 3
neurship Electronics
ENEE610303 Photonic Devices and 3 ENEE610105 Optical Communications 3
Optional Laboratory
ENEE610102 Communication Net- 3 ENEE610405 Modelling and System 3
works Identification
ENEE610402 Process Control Sys- 3
tems
ENEE610206 Electric Power Trans- 3
mission and Distribu-
tion
Subtotal 16 Subtotal 13
Transition Policy from the 2008 to the 2012 Curricullum Bachelor Program of Faculty of Engineering
Universitas Indonesia
1. The 2012 curriculum will be applied starting from Term I of Academic Year 2012/2013 (August
2012) and will end at Term II of Academic Year 2016/2017.
2. Basically, once the 2012 curriculum is applied, only courses contained within the 2012 cur-
riculum will be available, while the courses within the 2008 curriculum will no longer be
available. Starting in Term I of academic year 2012/2013, the 2012 curriculum for the 1st,
3rd, 5th, and 7th semesters will be implemented in full for all Bachelor Programs in Faculty
of Engineering Universitas Indonesia. The same will be applied for Term II of academic year
2012/2013, where the 2012 curriculum for the 2nd, 4th, 6th, and 8th semesters will be imple-
mented in full for all Bachelor Programs in Faculty of Engineering Universitas Indonesia.
3. There will be a one year transition period, academic year 2012/2013.
4. Students who have not yet passed the compulsory courses in the 2008 curriculum are re-
quired to take the same or equal courses from the 2012 curriculum. Students can refer to
the below equivalance table to look for equal courses. If courses from the 2008 curriculum
are not listed in the table, the courses do not change. They stil have the same name and
same credit load.
5. If a course from the 2008 curriculum is no longer available and there is no equal or substitute
course listed within the 2012 curriculum, the following policy applies:
• For students who have passed the compulsory courses, they can include the credits as
calculated compulsory courses’ credits in order to complete the 144 credits require-
ment for completion of the Bachelor Program.
• For students who have not yet passed the compulsory courses, they may take elec-
tive courses or new compulsory courses from the 2012 curriculum to complete the 144
credits requirement for completion of the Bachelor Program.
6. For courses integration, the following policy applies:
• OR, means: if students have passed one of the courses from the 2008 curriculum, they
are no longer required to take the course from the 2012 curriculum. They may take
elective course to cover the shortage of credits.
• AND, means: students must pass both courses from the 2008 curriculum. If students
fail in either one of these courses, students must take an equal or substitute course
from the 2012 curriculum.
7. If a compulsory course from the 2008 curriculum is modified into an elective course in the
2012 curriculum, the following applies:
• For students who have passed the compulsory course, they can include the cradit of
the courses as calculated compulsory course within the 144 credits requirement for
completion of the Bachelor Program.
169
• For students who have not yet passed the compulsory course, they may take an
equal or substitute course or a new compulsory course from the 2012 curricu-
lum.
8. If there is a change in the number of credit load for a course, the number of credit which
will be calculated for completion of the Bachelor Program is the number of credit load ap-
plied during the time the course was taken. Same or equal courses with different credit
load, if taken as a repeat course or newly taken course, will be listed with their new
PROGRAM
SARJANA
names and will be calculated in accordance to their new credit load (see below equiva-
lence tables of courses).
9. During the transition period (academic year 2012/2013), On a special ocassion, courses
which availability are modified from Term I to Term II (and vice versa) in the 2012 curricu-
lum will be available for both semesters or several parallel classes of these courses will be
opened.
10. New compulsory courses from the 2012 curriculum can be considered as elective courses for
students of class 2010 and above.
11. The required minimum number of credits for completion of the bachelor program is 144
credits, with the following composition: 120 credits of compulsory courses and a minimum
of 24 credits for elective courses. Shortage of credits due to the change of curriculum can
be compensated by taking elective courses or new compulsory courses from the 2012 cur-
riculum.
170
Course Structure of Electrical Engineering at QUT
For July Intake
Year 3 Semester 5 (QUT) July Year 3 Semester 6 (QUT) Feb
Code Course Title Credit Code Course Title Credit
ENB340 Power Systems and Machines 12 ENB244 Microprocessors and Digital 12
ENB342 Signals, Systems and Trans- 12 Systems
forms ENB245 Introduction To Design and 12
PROGRAM
MAB233 Engineering Mathematics 3 12 Professional Practice
SARJANA
Electives / Minor 12 ENB343 Fields, Transmission and 12
Propagation
Electives / Minor 12
Subtotal 48 Subtotal 48
B4 - Other Electives
Code Course Title Credit
MATH1050 Mathematical Foundations 2
Elective List II (Curtin, Electrical Power Engineering) Elective List I (Curtin, Electrical Power Engineering)
Year 4 Semester 7 (Curtin) July Year 4 Semester 8 (Curtin) Feb
Code Course Title Credit Code Course Title Credit
12861 Renewable Energy Systems 25 302915 Electric Utility Engineering 25
12834 Digital Signal Processing 25 12856 Microprocessors 25
PROGRAM
SARJANA
ing 12856 Microprocessors 25
Elective List II
(Curtin, Computer Systems Engineering )
Year 4 Semester 7 (Curtin) July
Code Course Title Credit
302497 Advanced Computer Engineering 25
12845 Instrumentation and Control 25
Year 4 Semester 7 (Uni Sydney) July Credit Year 3 Semester 8 (Uni Sydney) Feb Credit
Code Course Title Code Course Title
ELEC4702 Practical Experience 0 ELEC4711 Engineering Project B 6
ELEC4710 Engineering Project A 6 Select from Adv Recommended Electives 18
Year 4 Semester 7 (Uni Sydney) July Credit Year 3 Semester 8 (Uni Sydney) Feb Credit
Code Course Title Code Course Title
ELEC4702 Practical Experience 0 ELEC4711 Engineering Project B 6 173
ELEC4710 Engineering Project A 6 ELEC5204 Power Systems Analysis and Protec- 6
tion
ELEC5205 High Voltage Engineering 6 Select from Adv Recommended 12
Electives
Select from Adv Recommended Electives 12 Subtotal 24
Subtotal 24
Electrical Engineering (Telecom)
Year 3 Semester 5 (Uni Sydney) July Credit Year 3 Semester 6 (Uni Sydney) Feb Credit
Code Course Title Code Course Title
ELEC3405 Communications Electronics and 6 ELEC3305 Digital Signal Processing 6
Photonics
ELEC3506 Data Communications and the 6 ELEC3505 Communications 6
Internet
Select from Adv Recommended 12 Select from Adv Recommended Electives 12
Electives
Subtotal 24 Subtotal 24
PROGRAM
SARJANA
Year 4 Semester 7 (Uni Sydney) July Credit Year 3 Semester 8 (Uni Sydney) Feb Credit
Code Course Title Code Course Title
ELEC4702 Practical Experience 0 ELEC4711 Engineering Project B 6
ELEC4710 Engineering Project A 6 ELEC4505 Digital Communication Systems 6
Select from Adv Recommended 18 Select from Adv Recommended Electives 12
Electives
Subtotal 24 Subtotal 24
Year 4 Semester 7 (Uni Sydney) July Credit Year 3 Semester 8 (Uni Sydney) Feb Credit
Code Course Title Code Course Title
ELEC4702 Practical Experience 0 ELEC4711 Engineering Project B 6
ELEC4710 Engineering Project A 6 Select from Adv Recommended Electives 18
Select from Adv Recommended 18 Subtotal 24
Electives
Subtotal 24
Note: Students with ISWAM of 65% or greater are eligible Note: Students with ISWAM of 65% or greater are eligible for
for Honours pathway and can replace ELEC4710 with Honours pathway and can replace ELEC4711 with ELEC4713
ELEC4712.
List of Advanced Recommend Electives - July List of Advanced Recommend Electives - Feb
PROGRAM
SARJANA
mahasiswa mampu mengerti berbagai tingkatan ini, mahasiswa diharapkan dapat merancang dan
perancangan dan implementasi sistem dijital baik menganalisa rangkaian AC dan DC yang menjadi
menggunakan gerbang logika sederhana hingga komponen dasar dalam teknik elektro.
menggunakan Programmable Logic Devices. Silabus: Rangkaian resistive, dependent sources
Kuliah ini meliputi beberapa praktikum dalam dan op. amps, metode analisa, elemen penyimpan
perancangan, implementasi, dan verifikasi energi, rangkaian orde satu, rangkaian orde dua,
rangkaian logika dijital. Alat semacam Xilinx dan sumber fasor dan sinusoidal, analisis AC steady-
simulasi rangkaian dijital lain akan digunakan. state, daya AC steady–state.
Silabus: Pengantar gerbang logika AND, OR dan Prasyarat: Kalkulus.
NOT; Multiple combinational switches, Combina- Buku Ajar:
tional Logics dengan Multiplekser dan Dekoder: 1. David E. Johnson, Johnny R. Johnson, John
Full Adder, binary memory unit: SR latch, D dan JK L. Hilburry, Peter D. Scott, “Electric Circuit
flip-flops: Ripple Counter, Register dan Counter: Analysis,” Third Edition, Prentice Hall Inter-
Universal Shift register, Ring counter dan BCD national, Inc., 1997 (Chapter 1-9).
counter, VHDL, design, simulation dan imple- 2. James W. Nilsson, Susan A. Riedel, “Electric
mentasi IC dijital menggunakan programmable Circuits,” 6th Edition, Prentice Hall Interna-
logic devices. tional Inc., 2000 (Chapter 1-10).
Prasyarat: Tidak ada.
Buku Ajar: ENEE600004
1. M. Morris Mano, “Digital Design,” 4th Edi- RANGKAIAN LISTRIK
tion (International Edition), Prentice-Hall, 3 SKS
2007. Tujuan Pembelajaran: Setelah mengikuti mata
2. Robert Dueck, ”Digital Design with CPLD ajar, mahasiswa diharapkan mampu menggunakan
Applications and VHDL,” Delmar Cengage rangkaian bintang dan segitiga, menghitung arus
Learning; Second Edition, 2004, ISBN-10: phasa, hantaran, daya sistem tiga phasa, frekuensi
1401840302, ISBN-13: 978-1401840303. kompleks pada suatu rangkaian listrik, dan meng-
3. M.M. Mano and C.R. Kime,” Logic and gunakan Teorema Laplace dan Teorema Fourier
Computer Design Fundamentals,” Third Edi- beserta inverse-nya pada rangkaian listrik.
tion (International Edition), Prentice-Hall, Silabus: Rangkaian sistem tiga fasa seimbang,
2004. frekuensi kompleks, rangkaian gandeng magnetik;
Transformasi Lapcace, rangkaian dengan trans-
ENEE600002 formasi Laplace, pengantar pemilihan frekuensi,
PRAKTIKUM PENGANTAR SISTEM DIJITAL rangkaian filter aktif, rangkaian empat kutub;
1 SKS Review Deret Fourier, rangkaian dengan transfor-
Tujuan Pembelajaran: Setelah mengikuti mata masi fourier, rangkaian resistif, sumber dependen
ajar ini, mahasiswa diharapkan mampu merancang dan op amp, metode analisis, elemen penyimpan
finite state machine dan mengimplementasikan energi, rangkaian orde pertama, rangkaian orde
rancangan rangkaian dijital sederhana. kedua, sumber sinusoidal dan fasor, analisis
Silabus: Boolean algebra and logic gates. Decoder, keadaan tunak AC, daya keadaan tunak AC.
Encoder, Multiplexer, and Demultiplexer. Digital Prasyarat: Dasar Teknik Elektro.
Arithmetic (Half Adder, Full Adder, and Compara- Buku Ajar:
tor. Flip-Flop and Counter. Register and Serial/ 1. James W. Nilsson, Susan A. Riedel, “Electric
Parallel Operations. Circuits,” 6th Edition, Prentice Hall Interna-
Prasyarat: Tidak ada. tional Inc., 2000 (Chapter 11-18).
Buku Ajar: 2. David E. Johnson, Johnny R. Johnson, John
1. Modul Praktikum Pengantar Sistem Dijital – L. Hilburry, Peter D. Scott, “Electric Circuit
Laboratorium Dijital Analysis,” Third Edition, Prentice Hall Inter-
2. M. Morris Mano, “Digital Design”, 4th Edition national Inc., 1997 (Chapter 10-17).
(International Edition), Prentice-Hall, 2007
175
ENEE600005 internal, dan mengerti penggunaan dan limitasi
PRAKTIKUM RANGKAIAN LISTRIK berbagai model. Kuliah ini menggunakan teknik
3 SKS incremental dan large-signal guna menganalisis
Tujuan Pembelajaran: Setelah mengikuti mata dan merancang bipolar dan field effect transis-
ajar, mahasiswa diharapkan mampu memperke- tor. Fisika semikonduktor, divais semikonduktor,
nalkan rangkaian dasar dan konsep logika dari model berbasis fisik.
PROGRAM
ENEE600007 ENEE600009
DIVAIS ELEKTRONIKA PRAKTIKUM DASAR KOMPUTER
3 SKS 1 SKS
Tujuan Pembelajaran: Setelah menghadiri kuliah Tujuan Pembelajaran: Setelah mengikuti mata
ini, mahasiswa diharapkan dapat mengerti prinsip ajar, mahasiswa diharapkan mampu mampu
divais elektronika. mengidentifikasi berbagai operasi dalam perang-
Silabus: Pemodelan divais mikroelektronika, kat komputer, mampu merancang sebuah program
analisis divais mikroelektronika dasar, elektronika sederhana dengan menggunakan bahasa pemro-
fisika dari junction semikonduktor dan divais MOS, graman tingkat tinggi, serta mampu mengiden-
hubungan perilaku elektrik dengan proses fisika tifikasi troubleshooting dalam sistem jaringan
176
komputer Buku Ajar:
Silabus: Pengenalan perangkat keras dan perang- 1. Erwin Kreyszig, “Advanced Engineering Math-
kat lunak operasi komputer, pemrograman dasar, ematics” 9th Edition, Wiley Publisher 2006.
pengenalan troubleshooting jaringan komputer 2. Glyn James, “Advanced Modern Engineering
Prasyarat: Pengantar Sistem Dijital. Mathematics,” Second Edition, Prentice Hall
Buku Ajar: Publisher 1999.
PROGRAM
SARJANA
Modul Praktikum Dasar Komputer – Laboratorium
Dijital. ENEE600012
RANGKAIAN ELEKTRONIKA
ENEE600010 3 SKS
PROBABILITAS DAN PROSES STOKASTIK Tujuan Pembelajaran: Mampu menjelaskan,
3 SKS mengkarakterisasi divais diode, FET, JFET,
Tujuan Pembelajaran: Mampu menjabarkan MOSFET, VMOS, CMOS dan MESFET, mampu men-
konsep probabilitas dan proses acak (stokastik); ganalisa rancangan aplikasi BJT: sinyal kecil dan
mampu menggunakan konsep probabilitas dan sinyal besar dalam suatu rangkaian elektronika
proses stokastik untuk menyelesaikan masalah- dan mampu menganalisa rancangan aplikasi FET
masalah keteknikan pada umumnya dan teknik dalam suatu divais elektronika.
elektro pada khususnya. Silabus: Prinsip dasar dan rangkaian diode, trans-
Silabus: Konsep probabilitas, random variabel dan istor, FET, JFET, MOSFET, VMOS, CMOS, MESFET;
distribusi probabilitas, arapan matematis, fungsi Rangkaian BJT common source, common base,
distribusi probabilitas, transformasi probabilitas, common emitter, common collector, aplikasi BJT,
konsep random proses, random walk, spektral, model sinyal kecil dan sinyal besar BJT; Pengu-
estimasi mean square, entrophy, proses markov, atan arus dan tegangan; Tipe MOSFET depletion,
teorema central Limit. tipe MOSFET enhancement, aplikasi FET.
Prasyarat: Tidak ada. Prasyarat: Divais Elektronika, Rangkaian Listrik.
Buku Ajar: Buku Ajar: Boylestad R, Nashhelsky L, “Electronic
1. R. D. Yates and D. J. Goodman, “Probability Devices and Circuit Theory 9th Edition,” Prentice
and Stochastic Processes: A Friendly Introduc- Hall, New Jersey, USA, 2006.
tion for Electrical and Computer Engineers,”
Second Edition, Wiley, 2004. ENEE600013
2. J. A. Gubner, “Probability and Random PRAKTIKUM RANGKAIAN ELEKTRONIKA
Processes for Electrical and Computer Engi- 1 SKS
neers,” Cambridge, 2006. Tujuan Pembelajaran: Mampu merancang rang-
kaian penguat satu tingkat, multi tingkat, multi
ENEE600011 vibrator, oscillator, serta rangkaian op amp.
MATEMATIKA TEKNIK 2 Silabus: Eksperimen penentuan karakteristik di-
3 SKS vais, rangkaian diode, penguat satu tingkat, com-
Tujuan Pembelajaran: Setelah mengikuti mata pound transistor stages, rangkaian muiltivibrator,
ajar, mahasiswa diharapkan mampu menerapkan rangkaian oscillator, rangkaian op amp.
teorema Green, divergen Gauss dan Stoke pada Prasyarat: Divais Elektronika, Rangkaian Listrik.
integral garis dan permukaan, menentukan kekon- Buku Ajar: Modul Praktikum Rangkaian Elektro-
vergenan suatu deret, mengubah suatu fungsi nika – Laboratorium Elektronika.
menjadi deret Taylor MacLaurint, dan Fourier
serta menggunakan untuk linierisasi fungsi, meng- ENEE600014
gunakan Transformasi Laplace, Fourier, dan Z. ELEKTROMAGNETIKA
Silabus: Penggunaan vektor dan operasinya, De- 3 SKS
rivative, del, gradient, divergence dan curl dari Tujuan Pembelajaran: Setelah mengikuti mata
vektor, Integral garis dan integral permukaan, to- ajar, mahasiswa diharapkan mampu menerapkan
erema Green, divergence Gauss, dan Stoke, Peng- hukum Maxwell 1, 2, 3, dan 4.
gunaan dalam medan elektromagnit, Pengertian Silabus: Listrik statis, medan magnit, persa-
urutan, deret, dan jenis deret, Pengujian deret, maan Maxwell, gelombang elektromagnetik,
ratio,integral,perbandingan, akar,Raabe dan perambatan gelombang, sifat gelombang pada
Gauss, Deret Taylor, Maclaurin, Fourier dan deret media berbeda, transmisi gelombang, matching
Fourier bentuk kompleks, Transformasi Laplace, impedance, radiasi.
Fourier dan Z. Prasyarat: Matematika Teknik 1.
Prasyarat: Matematika Teknik 1. Buku Ajar:
177
1. Stuart M. Wentworth, ”Fundamentals of Elec- Press, 2007
tromagnetics with Engineering Applications,”
John Wiley, 2005. ENEE600017
2. Fawwaz T Ulaby, “Fundamental of Applied TEKNIK TENAGA LISTRIK
Electromagnetics,” Prentice Hall Publica- 3 SKS
tions, 2001. Tujuan Pembelajaran: Kuliah ini bertujuan agar
PROGRAM
PROGRAM
SARJANA
2. Katsuhiko Ogata, “Modern Control Engineer- tium II, Pentium III, Pentium IV Architecture,
ing” 4th Edition, Prentice Hall, 2002. Programming, and Interfacing,” 7th Edition,
PHI Inc, USA, 2006.
ENEE600020 2. Muhammad Ali Mazidi, “The 8051 Microcon-
PRAKTIKUM SISTEM KENDALI troller and Embedded Systems,” Second
1 SKS Edition, Prentice Hall, 2006.
Tujuan Pembelajaran: Praktikum ini bertujuan
sebagai pengantar konsep sistem kendali kepada ENEE600022
mahasiswa teknik elektro: Menganalisis kinerja PRAKTIKUM MIKROPROSESOR DAN MIKROKON-
sistem kendali. TROLER
Silabus: Frequency response dari sistem orde 1 SKS
satu, dua, dan orde tinggi. Root-locus, Nyquist, Tujuan Pembelajaran: Pada mata ajar ini
Bode dan polar plots. Pemodelan & pemecahan mahasiwa akan mempelajari secara prakek cara
sistem listrik dengan mengunakan persamaan dif- memprogram mikroprosesor dan mikrokontroler
ferential. Komponen kendali dasar. Perancangan serta merangkai sistem embedded berbasis
sistem dengan spesifikasi tertentu. Kriteria Sta- mikrokontroller. Setelah mengikuti praktikum
bilitas dan Routh-Hurwitz. Perancangan kendali ini diharapkan mahasiswa mampu memprogram
untuk pressure process rig 38–14 dengan root Mikroprosesor Intel 16 bit dan 32 bit serta
locus. Perancangan kendali untuk coupled-tank Mikrokontroler 8051 dengan bahasa tingkat
control apparatus PP-100 menggunakan diagram rendah serta mampu merancang sistem embedded
Bode. sederhana berbasis Mikrokontroler 8051.
Prasyarat: Sinyal & Sistem. Silabus: Pemrograman Assembly untuk Mikro-
Buku Ajar: Modul Praktikum Sistem Kendali - prosesor 8086/808, Pemrograman Assembly dan
Laboratorium Kendali. Antarmuka Mikrokontroller ke LED, Switch, LCD,
Keypad, Pemrograman Assembly dan Antarmuka
ENEE600021 Mikrokontroller ke Motor Stepper. Proyek UTS:
MIKROPROSESOR DAN MIKROKONTROLER Membuat program dengan bahasa Assembly untuk
4 SKS Mikroprosesor 8086/808. Proyek UAS: Membuat
Tujuan Pembelajaran: Pada mata ajar ini akan Sistem Embedded berbasis Mikrokontroller 8051
dibahas mengenai teknologi mikroprosesor dan Prasyarat: Dasar Komputer, Praktikum Dasar
mikrokontroler. Setelah mengikuti mata ajar Komputer, Rangkaian Elektronika.
ini diharapkan mahasiswa mampu memprogram Buku Ajar:
Mikroprosesor Intel 16 bit dan 32 bit dan 1. Modul Praktikum Mikroprosesor dan Mik-
Mikrokontroler 8051 (8 bit) dengan bahasa tingkat rokontroler, Laboratorium Digital Departe-
rendah serta mampu merancang sistem embedded men Teknik Elektro.
sederhana berbasis Mikrokontroler 8051. 2. Barry B. Brey, “The Intel Microprocessors
Silabus: Mikroprosesor: Pengantar Mikroprosesor, 8086/8088, 80186/80188, 80286, 80386,
Spesifikasi Hardware Mikroprosesor, Arsitektur 80486, Pentium, Pentium Pro Processor, Pen-
Internal Mikroprosesor, Mode Pengalamatan tium II, Pentium III, Pentium IV Architecture,
Mikroprosesor, Pemrograman dengan Bahasa Programming, and Interfacing,” 7th Edition,
Assembly, Instruksi Perpindahan Data, Instruksi PHI Inc, USA, 2006.
Logika dan Aritmatika, Instruksi Program Kontrol, 3. Muhammad Ali Mazidi, “The 8051 Microcon-
Memprogram Mikroprosesor, Antarmuka ke Memori troller and Embedded Systems,” Second
dan I/O. Mikrokontroler: Pengantar Mikrokontroler, Edition, Prentice Hall, 2006.
Arsitektur Mikrokontroler 8051, Pemrograman
Mikrokontroler 8051, Mode Pengalamatan ENEE600023
8051, Pemrograman Port I/O dan Antarmuka KERJA PRAKTEK
Mikrokontroler 8051, Instruksi aritmatika dan 2 SKS
logika, Pengantar Perancangan Sistem Embedded Tujuan Pembelajaran: Pada mata ajar ini maha-
Menggunakan Mikrokontroler 8051 siswa akan melakukan magang kerja di industri
179
atau lab yang terkait dengan bidang teknik kom- menjabarkan konsep dasar telekomunikasi,
puter. Pada mata ajar ini diharapkan mahasiswa melakukan pengukuran dan analisa perangkat
mampu menerapkan pengetahuan teknis yang dasar pensinyalan, switching dan transmisi.
telah diperoleh selama kuliah sebelumnya dan Silabus: Serangkaian eksperimen dan proyek
yang materi baru yang diberikan oleh pembimbing yang mendemonstrasikan dasar-dasar sistem ko-
kerja praktek. Mahasiswa juga diharapkan mampu munikasi elektronika modern, microphone, jalur
PROGRAM
antara lain kemampuan untuk bekerja sama dalam frekuensi, modulasi pulsa, frequency division
tim, perilaku disiplin, tanggung jawab, inisiatif & multiplexing, time division multiplexing. Analisa
minat, kepemimpinan, sikap/tingkah laku terpuji, spektral dan noise, modulasi dijital. Transmisi
serta potensi untuk berkembang. baseband dan modulasi bandpass. Sistem trans-
Silabus: Tidak ada. misi: kabel wire, kabel optik dan nirkabel. Propa-
Prasyarat: Telah lulus 90 SKS. Tempat kerja gasi gelombang dan antenna.
praktek adalah industri atau lab yang terkait Prasyarat: Matematika Teknik 2.
dengan bidang teknik komputer dengan syarat ada Buku Ajar:
pengawas, penanggung jawab dan pembimbing 1. Modul Praktikum Teknik Telekomunikasi –
harian di tempat kerja praktek. Pemilihan tempat Laboratorium Telekomunikasi.
kerja praktek diawali dengan proses administratif 2. Simon Haykin, “Communication Systems,”
melalui Departemen Teknik Elektro. 5th Edition, John Wiley & Sons Inc., 2008.
Buku Ajar: Tidak ada. 3. Roger L. Freeman, “Telecommunication Sys-
tems Engineering,” 4th Edition, John Wiley &
ENEE600024 Sons Inc., 2004.
TEKNIK TELEKOMUNIKASI
3 SKS ENEE600026
Tujuan Pembelajaran: Kuliah ini dirancang untuk ALGORITMA DAN PEMROGRAMAN
memberikan pemahaman mengenai sistem teleko- 3 SKS
munikasi kepada mahasiswa. Setelah mengikuti Tujuan Pembelajaran: Kuliah ini bertujuan agar
mata ajar ini, mahasiswa diharapkan mampu mahasiswa mampu mengimplementasikan algo-
mengidentifikasi sistem telekomunikasi secara ritma dasar dan algoritma lanjut ke dalam bahasa
global, jaringan telekomunikasi dan berbagai pemrograman.
sistem komunikasi. Silabus: Fungsi, pengenalan struktur data, pem-
Silabus: Pengenalan telekomunikasi, sistem ko- rograman modular, array, searching dan sorting,
munikasi analog dan dijital, karakteristik kanal stack dan queue, link list dan rekursi.
dan modulasi, jaringan telekomunikasi: dasar Prasyarat: Dasar Komputer.
teleponi, switching, pensinyalan, dan konsep Buku Ajar:
queuing, Circuit & packet switched, IP, Internet, 1. Deitel & Deitel, “C How to Program,” 5th Edi-
jalur transmisi, sistem komunikasi radio dan tion, Pearson International Edition, 2007.
microwave, sistem dan aplikasi komunikasi fiber 2. Robert Kruse, C. L. Tondo & Bruce Leung,
optik. “Data Structure & Program Design in C,”
Prasyarat: Matematika Teknik 2. Second Edition, Prentice Hall, 1997.
Buku Ajar:
1. Simon Haykin, “Communication Systems,” 5th ENEE600027
Edition, John Wiley & Sons Inc., 2008. PENGUKURAN BESARAN LISTRIK
2. Roger L. Freeman, “Telecommunication Sys- 2 SKS
tems Engineering,” 4th Edition, John Wiley & Tujuan Pembelajaran: Kuliah ini bertujuan agar
Sons Inc., 2004. mahasiswa mampu mengidentifikasi pengukuran
instrumen analog, pengukuran dasar sebuah
ENEE600025 sensor/transduscer, sistem ADC dan sampling,
PRAKTIKUM TEKNIK TELEKOMUNIKASI elemen-elemen teori sampling, pengukuran in-
1 SKS strumentasi dijital, mampu merancang instruksi
Tujuan Pembelajaran: Kuliah ini bertujuan un- pengkodean sederhana untuk ADC/DAC, mampu
tuk memberikan pengalaman kepada mahasiswa mengidentifikasi sistem akuisisi data.
dalam melakukan eksperimen-eksperimen yang Silabus: Instrumentasi Analog: PMMC (movement),
menganalisa dan mendemonstrasikan konsep- arus DC, tegangan DC, dan pengukuran resistansi,
konsep teknik telekomunikasi. Setelah menyele- jembatan untuk pengukuran DC dan AC, osiloskop,
saikan kuliah ini, mahasiswa diharapkan mampu pengkondisian signal, pengukuran elektronika.
180
Sensors/Transducers: karakteristik dasar trans- hasiswa diarahkan untuk menerapkan ilmu yang
ducers, contoh terpilih dari transducers (suhu, telah dipelajari sebelumnya ke dalam peneli-
tekanan, dll.). Konversi Analog-to-Digital (ADC) tian yang dibimbing secara penuh oleh dosen
dan dasar sampling: pemrosesan digital vs analog, pembimbing. Setelah mengikuti mata ajar ini
teknik konversi Digital-to-Analog (DAC) techniques diharapkan mahasiswa mampu melakukan pe-
dan masalahnya. Element teori sampling, teknik
PROGRAM
nelitian tersupervisi, merancang, menganalisis,
SARJANA
ADC terpilih, trade off kecepatan vs hardware. serta mampu menuangkan hasil penelitiannya
Instrumentasi Digital. Dasar Komputer (Control): ke dalam karya ilmiah secara sistematis berupa
instruksi dasar komputer untuk kontrol ADC dan buku seminar. Mahasiswa juga diharapkan mampu
DAC, pemrgraman dasar komputer relevan. mempresentasikan hasil penelitiannya tersebut di
Sistem akuisisi data: komponen ADC dibutuhkan, depan dosen pembimbing.
perbandingan dan pemilihan DAS. Silabus: Tidak ada.
Prasyarat: Rangkaian Elektronika. Prasyarat: Telah lulus 90 SKS.
Buku Ajar: Buku Ajar:
1. Rudi Setiabudy, “Pengukuran Besaran Lis- 1. Pedoman Teknis Penulisan Tugas Akhir
trik,” LP-FEUI, 2007. Mahasiswa Universitas Indonesia.
2. Klaas B. Klaassen, “Electronic Measurement 2. IEEE Citation Reference.
and Instrumentation,” Cambridge University 3. Ivan Stojmenovic, “How To Write Research
Press, 1996. Articles in Computing and Engineering
Disciplines,” IEEE Transactions on Parallel
ENEE600028 And Distributed Systems, Vol. 21, No. 2,
PRAKTIKUM PENGUKURAN BESARAN LISTRIK February 2010.
1 SKS
Tujuan Pembelajaran: Praktikum ini bertujuan ENEE601023
agar mahasiswa mampu menggunakan alat ukur REKAYASA DAN KEWIRAUSAHAAN
untuk mengukur nilai frekuensi, tegangan, arus, 2 SKS
dan bentuk gelombang suatu divais tenaga lis- Tujuan Pembelajaran: Kuliah ini bertujuan
trik, menganalisis respon transien dan frekuensi, agar mahasiswa mampu mengidentifikasi konsep
menggunakan instrumentasi operasional presisi: pemasaran dan analisis bisnis, membuat proposal
osiloskop dan multivibrator. bisnis dan analisisnya.
Silabus: Instrumentasi Analog: PMMC (movement), Silabus: Pengenalan konsep dasar pemasaran,
arus DC, tegangan DC, dan pengukuran resistansi, organisasi bisnis, manajemen akuntansi, keuangan
jembatan untuk pengukuran DC dan AC, osiloskop, bisnis, analisis bisnis untuk proposal proyek yang
pengkondisian signal, pengukuran elektronika. baru, pengenalan konsep kewirausahaan, analisis
Sensors/Transducers: karakteristik dasar trans- risiko pemasaran.
ducers, contoh terpilih dari transducers (suhu, Prasyarat: Tidak ada.
tekanan, dll.). Konversi Analog-to-Digital (ADC) Buku Ajar:
dan dasar sampling: pemrosesan digital vs analog, Tidak ada (Kuliah akan diberikan oleh praktisi
teknik konversi Digital-to-Analog (DAC) techniques wirausaha)
dan masalahnya. Element teori sampling, teknik
ADC terpilih, trade off kecepatan vs hardware. ENEE600030
Instrumentasi Digital. Dasar Komputer (Control): SKRIPSI
instruksi dasar komputer untuk kontrol ADC dan 4 SKS
DAC, pemrgraman dasar komputer relevan. Tujuan Pembelajaran: Pada mata ajar mahasiswa
Sistem akuisisi data: komponen ADC dibutuhkan, akan diarahkan untuk mengembangkan peneli-
perbandingan dan pemilihan DAS. tian dengan dibimbing secara penuh oleh dosen
Prasyarat: Rangkaian Elektronika. pembimbing. Setelah mengikuti mata ajar ini
Buku Ajar: diharapkan mahasiswa mampu membuat konsep
Modul Praktikum Pengukuran Besaran Listrik - penelitian dengan mengaitkan dengan teori yang
Laboratorium Tegangan Tinggi dan Pengukuran ada. Di bawah arahan dosen pembimbing maha-
Listrik. siswa diharapkan mampu mengintegrasikan dan
mengimplementasikan konsep tersebut, serta
ENEE600029 menuangkan hasil penelitiannya kedalam karya
SEMINAR ilmiah secara sistematis berupa buku skripsi.
2 SKS Mahasiswa juga diharapkan mampu mempresen-
Tujuan Pembelajaran: Pada mata ajar ini ma- tasikan dan mempertahankan konsep dan hasil
181
penelitiannya di depan dosen penguji dalam M/G/c, dll); Konseprantai Markov untuk jaringan
sidang skripsi. Mahasiswa juga diharapkan mampu komunikasi, konsep dan mekanisme penjaminan
membuat makalah ilmiah dan mempublikasikan- QoS jaringan komunikasi.
nya pada jurnal ilmiah. Prasyarat: Teknik Telekomunikasi.
Silabus: Tidak ada. Buku Ajar:
Prasyarat: Telah lulus 120 SKS 1. James R. Boucher, “Traffic System Design
PROGRAM
1. Pedoman Teknis Penulisan Tugas Akhir 2. Piet Van Mieghem, “Performance Analysis
Mahasiswa Universitas Indonesia. of Communication Networks and Systems,”
2. IEEE Citation Reference. Cambridge University Press, 2006,USA
3. Ivan Stojmenovic, “How To Write Research 3. Jean Walrand, “An Introduction to Queueing
Articles in Computing and Engineering Networks,” Prentice-Hall Int’l, USA, 1988
Disciplines,” IEEE Transactions on Parallel
And Distributed Systems, Vol. 21, No. 2, ENEE600103
February 2010. TEORI CODING DAN APLIKASI
3 SKS
Tujuan Pembelajaran: Mampu menjelaskan
KEKHUSUSAN teknik pengkodean, modulasi dijital, dan akses
TEKNIK TELEKOMUNIKASI jamak; Mampu menerapkan teknik pengkodean,
modulasi dijital, dan akses jamak pada sistem
ENEE600101 komunikasi serta menghitungnya
KOMUNIKASI MULTIMEDIA PITA LEBAR Silabus: Review probabilitas; Teknik pengkodean:
3 SKS pengkodean sumber, pengkodean kanal,
Tujuan Pembelajaran: Mampu menjabarkan pengkodean kode blok linear kode konvolusional,
konsep multimedia, jaringan pita lebar, dan QoS kode non-biner dan concatenated, TCM, Turbo
beserta mekanisme; mampu menganalisa kinerja code; Komunikasi Dijital: Sampling, multiplexing,
sistem komunikasi multimedia pita lebar. PCM,karakteristik saluran komunikasi (noise, noisy,
Silabus: Konsep multimedia, teknologi TC/IP, noiseless, fading channel); Bandpass modulation
protokol jaringan, resource management, ATM, (MPSK, MQAM, MFSK, TCM); Akses jamak (Spread
Frame Relay, MPLS, broadband wireless access spectrum, multikanal dan multicarrier); Desain
technologies, metro ethernet, NGN and IMS, QoS, sinyal untuk kanal pita terbatas.
mekanisme kerja dan cara penjaminannya Prasyarat: Teknik Telekomunikasi.
Prasyarat: Teknik Telekomunikasi. Buku Ajar:
Buku Ajar: 1. Bernard Sklar, “Digital Communications, Fun-
1. Guojun Lu, “Communication and Computing damentals and Applications: Second Edition,”
for Distributed Multimedia Systems,” John Prentice Hall International, Inc. 2001
Wiley and Sons 2. Tommy Oberg, “Modulation, Detection, and
2. Luis Correia, “Mobile Broadband Multimedia Coding,” John Wiley & Sons, 2001.
Networks,” Elsevier, UK, 2006 3. Timothy Pratt, Charles Bostia, and Jeremy
Allnutt, “Satellite Communications,” Second
ENEE600102 edition, John Wiley & Sons, 2003.
JARINGAN KOMUNIKASI
3 SKS ENEE600104
Tujuan Pembelajaran: Mampu menjabarkan ANTENA DAN PROPAGASI
jaringan komunikasi sebagai suatu kesatuan 3 SKS
sistem end to end,; Menguasai sistem trafik Tujuan Pembelajaran: Mampu menjabarkankan
pada jaringan telekomuniasi serta implikasinya propagasi gelombang dan sistem transmisi serta
pada kinerja dan kapasitas jaringan;Menguasai implikasinya pada kinerja sistem komunikasi;
sistem antrian pada jaringan telekomunikasi serta Mampu menjabarkan berbagai jenis antena
parameter-parameternya; Menguasai mekanisme sebagai alat untuk mentransmisikan sinyal
QoS dan Security pada jaringan telekomunikasi Silabus: Review propagasi gelombang radio
Silabus: Matematika untuk jaringan, Konsep (surface wave, ionospheric, microwave and
jaringan komunikasi (layerisasi); Circuit Switched millimeter wave, dll); Konsep fading; Radiasi
and Packet Switched, konsep trafik komunikasi dari small-antena; Karakteristik linear-antenna,
(Erlang B, Erlang C, Engset, Bernoulli, dll); antena larik, konsep impedansi dan pengukuran,
Berbagai teori antrian (M/M/1, M/M/c, M/G/1, matching impedance, antena multi-frekuensi,
182
aperture antenna. 3. Dennis Roddy, “Satellite Communications:
Prasyarat: Elektromagnetika. Third edition,” McGraw Hill, 1989.
Buku Ajar: ENEE600107
1. Constantine A. Balanis, “Antenna Theory, DIVAIS SISTEM KOMUNIKASI
Analysis and Design,” Second Edition, John 3 SKS
Willey and Son, Inc., 1997. Tujuan Pembelajaran: Mampu menjabarkan
PROGRAM
SARJANA
2. Saunders R. Simon, “Antennas and Propagation dan menganalisa berbagai subsistem perangkat
for Wireless Communication Systems,” First komunikasi berbasis komponen pasif dan aktif;
Edition, John Wiley and Son, Inc., 1999. Mampu merancang sub-sistem perangkat sistem
komunikasi gelombang radio berbasis komponen
ENEE600105 pasif/mikrostrip dan aktif. berbasis komponen
KOMUNIKASI OPTIK aktif
3 SKS Silabus: Komponen dasar sistem microwave
Tujuan Pembelajaran: Mampu menjelaskan termasuk amplifier, oscillator, mixer, detector, dan
media transmisi wired/fiber optik serta prinsip electronics switches; Kinerja sistem microwave;
kerjanya; Mampu menganalisa kinerja sistem Desain LNA, amplifier, oscillator, komponen
komunikasi optik. planar pasif dan aplikasinya; Desain mixer,
Silabus: Struktur dan fiber optik waveguide, filter, dan detektor; Desain antena sederhana;
degradasi sinyal dalam fiber optik, sumber optik, Subsistem perangkat komunikasi dan cara
Komponen-komponen optik, Komunikasi fiber kerjanya, perancangan amplifier, perancangan
optik koheren; Teknik-teknik sistem modern; oscillator, perancangan mixer berbasis komponen
Teknik dan teori pengkodean; Karakterisasi, aktif, perancangan filter aktif, perancangan PLL,
pengukuran, dan perhitungan kinerja komunikasi perancangan AGC.
optikal. Prasyarat: Rangkaian Elektronika, Teknik
Prasyarat: Teknik Telekomunikasi. Telekomunikasi.
Buku Ajar: Buku Ajar:
1. Govind P. Agrawal, “Fiber-Optic Communication 1. D. M. Pozar, “Microwave Engineering,”
Systems,” Third Edition, Wiley Interscience, Addison-Wesley, 1998.
2002. 2. Cotter W Sayre, “Complete Wireless Design,”
2. G. Keiser, “Optical Fiber Communications,” Second Edition, McGraw Hill, 2008.
Third Edition, McGraw Hill, 2000. ENEE601108
ENEE600106 TOPIK KHUSUS (TELEKOMUNIKASI 1)
KOMUNIKASI NIRKABEL 3 SKS
3 SKS Tujuan Pembelajaran: Mampu mengikuti
Tujuan Pembelajaran: Mampu menjelaskan perkembangan telekomunikasi terkini meliputi
prinsip kerja komunikasi seluler dan satelit; aspek teknologi, bisnis dan regulasi.
mampu menganalisa kinerja teknologi komunikasi Silabus: Isu-isu terkini tentang aspek-
bergerak terestrial dan satelit aspek teknologi, aplikasi, bisnis dan regulasi
Silabus: Berbagai teknologi nirkabel, propagasi telekomunikasi.
dan model kanal, konsep seluler, kapasitas sistem; Prasyarat: Tidak ada.
Berbagai modulasi dijital untuk komunikasi Buku Ajar: Tidak ada.
seluler; Teknik pengkodean untuk komunikasi
seluler (kontrol kesalahan), berbagai akses jamak, ENEE601109
link budget untuk komunikasi seluler, interferensi TOPIK KHUSUS (TELEKOMUNIKASI 2)
pada sistem seluler, multicarrier dan multiuser, 3 SKS
jaringan seluler; Teknologi komunikasi satelit: Tujuan Pembelajaran: Mampu mengikuti
orbit satelit, perangkat satelit, stasiun bumi, perkembangan telekomunikasi masa depan
komunikasi; Teknik pengkodean dijital, teknik meliputi aspek teknologi, bisnis dan regulasi
akses jamak, link budget, aplikasi. telekomunikasi
Prasyarat: Teknik Telekomunikasi. Silabus: Isu-isu aspek-aspek teknologi, aplikasi,
Buku Ajar: bisnis dan regulasi telekomunikasi untuk masa
1. T h e o d o r e S . R a p p a p o r t , “ W i r e l e s s depan.
Communications, Principles and Practice, Prasyarat: Tidak ada.
Second Edition,” Prentice Hall, 2002. Buku Ajar: Tidak ada.
2. Andrea Goldsmith, “Wireless Communications,”
Cambridge University Press, 2005. KEKHUSUSAN
183
TEKNIK TENAGA LISTRIK suplai.
Prasyarat: Tidak ada.
ENEE600201 Buku Ajar:
ELEKTRONIKA DAYA DAN PRAKTIKUM
3 SKS 1. William G. Sullivan, Elin M. Wicks, James
Tujuan Pembelajaran: Dapat menjelaskan cara T.Luxhoj, “Engineering Economy,” 13 th
PROGRAM
kerja berbagai jenis penyearah dan inverter, Edition, Pearson Education International,
SARJANA
PROGRAM
SARJANA
Buku 1: Instalasi pembangkit tenaga listrik, 1. Artono Arismunandar, “Teknik Tegangan
permasalahan pengoperasian pembangkit tenaga Tinggi,” Pradnya Paramita, Jakarta, Cetakan
listrik, pembangkitan pada system interkoneksi, ke-7, 1994.
pengembangan pembangkitan tenaga listrik, 2. E. Kuffel, W.S. Zaengl, “High Voltage
manajemen pembangkitan tenaga listrik. Engineering Fundamentals,” Pergamon
Buku 2: Umum, Tipe pembangkit tenaga listrik, Press, 1984.
peralatan utama pembangkit tenaga listrik, 3. Modul Praktikum Teknik Arus dan Tegangan
Pengoperasian pembangkit, dan Proteksi Tinggi - Laboratorium Tegangan Tinggi dan
Pembangkit. Pengukuran Listrik.
Prasyarat: Teknik Tenaga Listrik.
Buku Ajar: ENEE600206
1. Djiteng Marsudi, “Pembangkitan Energi List- TRANSMISI DAN DISTRIBUSI TENAGA LISTRIK
rik,” Penerbit Erlangga, 2005. 3 SKS
2. Abdul Kadir, “Pembangkitan Tenaga Listrik,” Tujuan Pembelajaran: Dapat menggunakan
Penerbit UI, 1996. sistem tiga phasa dan sistem per-unit, Dapat
membuat diagram garis tunggal sistem distribusi,
ENEE600205 Dapat menggunakan transformator dan peralatan
TEKNIK ARUS DAN TEGANGAN TINGGI DAN dan konstruksi hantaran pada sistem distribusi,
PRAKTIKUM Dapat menerapkan konsep sistem tiga phasa
3 SKS pada saluran transmisi tenaga, Dapat menghitung
Tujuan Pembelajaran: Dapat menjabarkan secara paramer saluran transmisi, Dapat menghitung
rinci teknik pembangkitan dan pengujian frekuensi berbagai kondisi Arus hubung singkat pada
rendah tegangan sinusoida, impuls tegangan tinggi, saluran transmisi, dan Dapat menggunakan konsep
Mampu mendefinisikan teknik pembangkitan dan proteksi padasaluran transmisi.
pengujian frekuensi tinggi tegangan sinusoida, Silabus: Konsep dasar, tiga fasa dan per Unit,
Dapat menerapkan pengujian tanpa merusak pertimbangan dasar dan layout sistem distribusi,
dan pengujian peralatan listrik tegangan tinggi, trafo distribusi, peralatan distribusi, konstruksi
Dapat membangkitkan dan mengukur tegangan jaringan distribusi, gambaran umum sistem
tinggi, medan elektrostatis, Field stress control, transmisi, parameter jaringan transmisi,
Dapat menunjukkan timbulnya gejala tembusnya perhitungan arus gagal pada jaringan transmisi,
medan listrik dalam gas dan mengukur sinusoida, proteksi dan daya utama pada gardu induk.
impuls tegangan tinggi. Praktikum: memberikan Prasyarat: Teknik Arus dan Tegangan Tinggi.
gambaran konsep dari teknik arus dan tegangan Buku Ajar:
tinggi yang biasa ditemukan dalam sistem tenaga 1. Luces M. Faulkenberry, Walter Coffer, ”Elec-
listrik. tric Power Distribution and Transmission,”
Silabus: Teknik pembangkitan dan pengujian Prentice Hall, 1996.
untuk gelombang dengan frekuensi rendah pada 2. Iwa Garniwa, “Perancangan Peralatan
tegangan bolak-balik, Teknik pembangkitan dan Distribusi (dan Transmisi) Tenaga Listrik,”
pengujian untuk gelombang impuls pada tegangan Penerbit–Laboratorium Tegangan Tinggi dan
tinggi, Teknik pembangkitan dan pengujian untuk Pengukuran Listrik, Departemen Teknik Elek-
gelombang dengan frekuensi tinggi pada tegan- tro, FTUI, 2008.
gan bolak-balik, teknik pengujian isolasi tanpa
merusak, pengujian peralatan listrik bertegangan ENEE600207
tinggi, Koordinasi isolasi, permasalahan tegangan PROTEKSI SISTEM TENAGA LISTRIK
tinggi, pembangkitan tegangan tinggi, mengu- 3 SKS
kuran tegangan tinggi, Medan elektrostatis dan Tujuan Pembelajaran: Dapat melakukan
pengendali stress medan, Tegangan gagal pada koordinasi proteksi pada jaringan transmisi,
medium pada, cair dan gas, teknik pengujian transformator tenaga dan generator pembangkit,
isolasi tanpa merusak, dan Tegangan lebih. Prak- Dapat melakukan koordinasi proteksi pada Gardu
tikum: Teknik pembangkitan dan pengujian tegan- Induk, dan Dapat melakukan koordinasi proteksi
185
pada jaringan distribusi. wiring jaringan listrik.
Silabus: Proteksi jaringan transmisi, proteksi trafo Prasyarat: Teknik Tenaga Listrik.
daya, proteksi generator, proteksi motor induksi, Buku Ajar:
proteksi gardu induk, proteksi jaringan distribusi, 1. William K.Y.Tao, Richard R. Janis, “Mechani-
Load shedding, trend terbaru dalam proteksi pada cal and Electrical Systems in Buildings,”
sistem tenaga listrik. Prentice Hall Inc., 1997.
PROGRAM
Prasyarat: Sistem Tenaga Listrik, Teknik Arus dan 2. R.K. Garg, “Electric Power Utilization,”
SARJANA
PROGRAM
SARJANA
rangkaian integrasi analog berbasis CMOS. mahasiswa pada teknologi komunikasi fiber
Prasyarat: Rangkaian Elektronika. optics metro dan penguatan SDFA dan peredaman
Buku Ajar: noise.
1. R. Jacob Baker, “CMOS: Circuit Design, Lay- Silabus: Interaksi foton dengan elektron dan hole,
out, and Simulation,” John Wiley & Sons, Inc. Photo current conductivity, Absorbtion and emis-
Second Edition. 2005. sion rate, Photo current quantum efficiency, Cur-
2. Paul R. Gray, Paul J. Hurst, Stephen H. Lewis, rent photon quantum efficiency, Direct-indirect
and Robert J. Meyer, “Analysis and Design bandgap structure, Quantum well structure,
of Analog Integrated Circuits,” McGraw Hill, Struktur pasif fotonika: difraktif optik, refraksi,
2001. polarisasi, cermin, struktur resonator, waveguide,
Struktur aktif fotonika: detektor dan modulator,
ENEE600302 sensor fotonika. Praktikum Pilihan: Eksperimen
TEKNOLOGI PROSES DAN PRAKTIKUM komunikasi fiber optik metro duplex, dan eksperi-
3 SKS men EDFA dan peredaman noise.
Tujuan Pembelajaran: Mampu mengidentifikasi Prasyarat: Tidak ada.
teknik-teknik fabrikasi IC, dan Mampu merancang Buku Ajar:
IC dengan menggunakan teknik difusi, sputtering, 1. B.E.A. Saleh and M.C. Teich, “Fundamentals
litografi, dan proses etching. Praktikum: of Photonics,” New York, NY: John Wiley and
memberikan pengalaman dan menambah keahlian Sons, 1991. ISBN: 0471839655.
pada pembuatan peralatan elektronik khususnya 2. D. Griffiths, “Introduction to Quantum Me-
yang berbahan silica. chanics,” Second Edition, Upper Saddle River,
Silabus: IC Lab–Overview, Diffusion, Implanta- NJ: Prentice Hall, 1995, ISBN: 0131118927.
tion, CVD, Sputtering, Evaporation, Lithography, 3. Modul Praktikum Pilihan - Laboratorium
Soft Lithography, Etching. Praktikum: Software Elektronika
yang digunakan terdiri dari Autocad, BICD, dan
Supreme. Tahapan fabrikasi: pembersihan wa- ENEE600304
fer, proses oksidasi, etching, deposition, dan VLSI
metalisasi. 3 SKS
Prasyarat: Divais Elektronika. Tujuan Pembelajaran: Mampu mengidentifikasi
Buku Ajar: aturan perancangan sesuai dengan karakteristik
1. Peter Van Zant, “Microchip Fabrication,” 5th teknologi proses pada CMOS, Mampu
Edition, International Edition, McGraw-Hill, mengidentifikasi sistem asinkronous dalam
2000. rangkaian CMOS, Mampu merancang rangkaian
2. Plummer, James, Michael Deal, and Peter digital menggunakan gerbang logika, Inverter,
Griffin, “Silicon VLSI Technology: Funda- NAND dan NOR, Mampu merancang rangkaian
mentals, Practice, and Modeling,” Upper integrasi digital dalam desain full-custom
Saddle River, NJ: Prentice Hall, 2000, ISBN: maupun semi-custom, Mampu merancang
9780130850379. rangkaian programmable logic array, Mampu
3. Modul Praktikum Teknologi Proses - Labora- mengidentifikasi subsystem CMOS, Mampu
torium Elektronika merancang optimisasi desain rangkaian integrasi
digital berdasarkan parameter: luas area, power
ENEE600303 maupun delay, Mampu mengidentifikasi struktur
DIVAIS FOTONIK DAN PRAKTIKUM PILIHAN mesin sekuensial, Mampu merancang desain
3 SKS rangkaian logika mesin sekuensial dan Mampu
Tujuan Pembelajaran: Mampu menjelaskan mengidentifikasi struktur reguler VLSI.
fenomena interaksi foton dengan elektron dan Silabus: Teknologi Proses pada CMOS, Aturan
hole, Mampu menjabarkan fenomena photo current perancangan, Scale of Lambda, Asynchrony, Pe-
conductivity, Mampu menjelaskan absorption and rancangan Gerbang Logika, Inverter, NAND, NOR,
emission rate, Mampu menjelaskan efisiensi Full custom design, Semi custom design, Validasi,
photo current quantum, Mampu menjelaskan Packaging/IO, Desain untuk fabrikasi, pemodelan
187
kesalahan dan desain pengetesan, Pengkodean Silabus: Properties of Sunlight, Efficiency Limits,
untuk sintesis, Perkiraan karakteristik dan ki- Losses, and Measurement, Solar cell Operation,
nerja rangkaian, Optimisasi desain level tinggi, Design of Silicon Solar Cells, dan Fabrikasi Silikon
Programmable logic array, Design subsystem Solar Sel.
CMOS, Properties of Logic: Area, Power, Delay, Prasyarat: Rangkaian Elektronika.
Optimisasi waktu, Mesin sekuensial, dan Struktur Buku Ajar:
PROGRAM
Prasyarat: Pengantar Sistem Dijital, Rangkaian ciples, technology and system applications,”
Elektronika. UNSW, 1998.
Buku Ajar:
N. Weiste & Kamran Eshraghian, “Principles of
CMOS VLSI Design: A perspective,” Second Edition, ENEE600307
Addison Wesley 2002. MEMS DAN MIKROSENSOR
3 SKS
ENEE600305 Tujuan Pembelajaran: Mampu memahami per-
DASAR NANOELEKTRONIKA kembangan teknologi mikroelektronika hingga
3 SKS MEMS, Mampu memahami proses fabrikasi MEMS
Tujuan Pembelajaran: Mampu mengidentifikasi dan Mikrosensor, Mampu memahami unjuk kerja
struktur small MOSFETs, Mampu menjabarkan mikrosensor dan devais cerdas.
turunan matematis struktur small MOSFETs, Silabus: Latar belakang perkembangan MEMS,
Mampu menjabarkan secara matematis dan fisik bahan-bahan elektronika dan pemrosesannya,
pengaruh direct source drain tunneling dalam bahan-bahan MEMS dan persiapannya, teknologi
struktur MOSFETs, Mampu mengidentifikasi mikroelektronika standar, buk silicon microma-
struktur nano silikon, Mampu mengidentifikasi chining, surface silicon micromachining, mikros-
divais berstruktur nano, Mampu merancang tereolithografi MEMS, mikrosensor, devais SAW,
struktur nano silikon SAW pada benda padat, pengukuran parameter
Silabus: Small MOSFETs, The Scaling Limit of mikrosensor IDT, Fabrikasi mikrosensor IDT,
MOSFETs due to Direct Source-Drain Tunneling, Mikrosensor IDT, smart sensor dan MEMS.
EJ-MOSFETs, Quantum Effects in Silicon Nano- Prasyarat: Rangkaian Elektronika.
devices, Ballistic Transport in silicon Nanostruc- Buku Ajar:
tures, Resonant Tunneling in Si Nanodevices, 1. Nadim Maluf & Kirt William, “An Introduc-
Silicon Single-Electron Transistor and Memory, tion to Microelectromechanical Systems
Silicon Memories Using Quantum and Single- Engineering, Second Edition, Artech House
Electron Effects, Few Electron Devices and Inc, 685 Canton Street Norwrod, MA02062,
Memory Circuits, Single-Electron Logic Devices. USA, 2004
2. Mohamed Gad El Hak, MEMS Handbook, CRC
Prasyarat: Divais Elektronika.
Press LLC, 222 Rosewood Drive - Denvers,
Buku Ajar:
MA01423, USA, 2004
1. Shunri Oda and David Ferry, “Silicon Nano-
electronics,” Taylor & Francis Group, LLC,
ENEE601308
2006.
REKAYASA OPTIK DAN PRAKTIKUM
2. Massimiliono Diventra, Stephane Evoy &
3 SKS
James R. Heflinds, “Introduction to Nano-
Tujuan Pembelajaran: memberikan dasar
scale Science and Technology.
analisis dan disain baik untuk peralatan maupun
pengukuran optoelektroteknika. Praktikum:
memberikan pengenalan fenomena optikan dasar
ENEE600306
dan karakteristik serat optik.
SEL SURYA
Silabus: Prinsip umum optik, fenomena optik, laser,
3 SKS
serat optik dan contoh-contoh aplikasinya pada
Tujuan Pembelajaran: Mampu mengidentifikasi
pengukuran. Praktikum: difraksi, interferensi,
karakteristik gelombang cahaya matahari, Mampu
sifat-sifat laser dan fiber optik.
menghitung parameter batas efisiensi, rugi-rugi
Prasyarat: Tidak ada.
daya dalam sebuah rancangan divais sel surya,
Buku Ajar:
Mampu mengidentifikasi daerah kerja suatu
1. Wa r r e n J . S m i t h , “ M o d e r n O p t i c a l
divais sel surya, Mampu merancang desain solar
Engineering,” McGraw-Hill Professional;
sel silikon, dan Mampu merancang fabrikasi solar
4 edition (December 4, 2007), ISBN-10:
sel silikon.
0071476873, ISBN-13: 978-0071476874.
188
2. Eugene Hecht, “Optics,” Addison Wesley; Ziegler-Nichols, Mampu merancang pengendali
4 edition (August 12, 2001), ISBN-10: dengan ciancone, Mampu merancang pengendali
0805385665, ISBN-13: 978-0805385663. dengan TKA, Mampu merancang pengendali
3. M o d u l Pr a k t i k u m Re k a y a s a O p t i k - dengan Bode.
Laboratorium Elektronika. Silabus: Perancangan pengendali menggunakan
ENEE601309 ziegler-nicols, Perancangan pengendali meng-
PROGRAM
SARJANA
PERANCANGAN RFIC gunakan ciancone, Perancangan pengendali
3 SKS menggunakan TKA, dan Perancangan pengendali
Tujuan Pembelajaran: Mampu merancang menggunakan Bode.
sistem transceiver sederhana dengan teknologi Prasyarat: Sistem Kendali
fabrikasi standar MOSFET. Buku Ajar:
Silabus: Modulation and Detection, Multiple 1. Curtis D. Johnson, “Process Control and In-
Access Techniques and Wireless Standards, strumentations,” 5th Edition, Prentice Hall
Transceiver Architectures, Low-Noise Amplifiers Inc. 1997.
and Mixers, Oscillators, Frequency Synthezisers, 2. Carlos A. Smith and Armando B. Corripio,
Power Amplifiers. “Principles and Practice of Automatic Process
Prasyarat: Rangkaian Elektronika, Algoritma dan Control,” John Wiley & Sons, Inc. 1985.
Pemrograman, Teknik Telekomunikasi.
Buku Ajar: ENEE600403
Behzad Razavi, “RF Microelectronics,” Prentice ROBOTIKA
Hall; 2 edition (October 2, 2011), ISBN-10: 3 SKS
0137134738, ISBN-13: 978-0137134731. Tujuan Pembelajaran: Mampu menerapkan
metode kendali terkini di robotika.
KEKHUSUSAN Silabus: metode kendali terkini dalam robotika,
TEKNIK KENDALI dan metode kendali terkini dalam robotika.
Prasyarat: Sistem Kendali, Algoritma dan
ENEE600401 Pemrograman.
SISTEM KENDALI DIGITAL Buku Ajar:
3 SKS 1. Endra Pitowarno, “Robotika: desain, kontrol,
Tujuan Pembelajaran: Mampu melakukan dan kecerdasan buatan,” Penerbit Andi,
transformasi Z suatu persamaan difference, 2006.
dan Mampu membuat fungsi alih sistem 2. John Craig, “Introduction to Robotics:
diskrit loop terbuka maupun tertutup, Mampu Mechanics and Control,” Prentice Hall; 3
memberikan sketsa respon statis dan dinamis edition, 2004.
dari sistem orde-1, orde-2, dan orde tinggi,
Mampu menentukan pole dan zero sistem, dan ENEE600404
pole dominat sistem orde tinggi, dan Mampu SISTEM KENDALI PENGGERAK ELEKTRIK
menganalisis kestabilan dalam sistem dijital. 3 SKS
Silabus: Persamaan difference, Transformasi Tujuan Pembelajaran: Mampu menerapkan
Z, Fungsi alih sistem diskrit loop terbuka, metode kendali terkini di sistem pengendali
dan Fungsi alih sistem diskrit loop tertutup, elektrik, power transfer circuit (PWM Inverter
karakteristik sistem dijital orde-1, orde-2, dan 3 fasa), servo motor DC brushless, pengendali
pendekatan untuk orde lebih tinggi, metoda- kecepatan dan posisi, speed sensorless control,
metoda analisa kestabilan sistem dijital linier dan membuat perangkat lunak pada sistem
Prasyarat: Sistem Kendali penggerak elektrik.
Buku Ajar: Silabus: Electric drive system, power transfer
Ogata, K. “Discrete Time Control Systems,” Pren- circuit (3 phase PWM inverter), servo motor DC
tice Hall, 2002. brushless, pengendali kecepatan dan posisi, speed
sensorless control, perangkat lunak pada sistem
ENEE600402 penggerak elektrik.
SISTEM KENDALI PROSES Prasyarat: Sistem Kendali
3 SKS Buku Ajar:
Tujuan Pembelajaran: Mampu melakukan 1. Peter Vas, “Electrical Machines and Drives:
linierisasi sistem non-linear disekitar titik A Space-Vector Theory Approach,” Oxford
setimbang, Linearisasi metode euler, Transformasi University Press UK, 1993.
bilinier, Mampu merancang pengendali dengan 2. Peter Vas, “Sensorless Vector and Direct
189
Torque Control,” Oxford University Press 3 SKS
UK, 1998. Tujuan Pembelajaran: Mampu mengikuti metode
kendali prediktif dan adaptif
ENEE600405 Silabus: metode terkini kendali prediktif dan
SISTEM IDENTIFIKASI DAN PERMODELAN adaptif
3 SKS Prasyarat: Sistem Kendali.
PROGRAM
nichols-ziegler dari system, Mampu membuat 1. P.E. Wellstead and M.B. Zarrop, “Self-tuning
model FOPDT dari system, dan Mampu membuat Systems: Control and Signal Processing,”
model least square dari sistem. John Wiley and Sons, 1991.
Silabus: Pendekatan model empiris nichols- 2. J.J.E. Slotine and W. Li, “Applied Non-linear
ziegler, Pendekatan model empiris FOPDT, dan Control,” Prentice Hall, 1991.
Pendekatan model empiris least square. 3. A. Subiantoro, “Diktat Sistem Kendali
Prasyarat: Sistem Kendali Adaptif,” Departemen Teknik Elektro FTUI,
Buku Ajar: 2003.
1. R. Johansson, “System Modeling and Identi-
fication,” Prentice Hall, 1993. ENEE601409
2. Yucai Zhu, “Multivariable System Identifica- TOPIK KHUSUS (KENDALI)
tion for Process Control,” Pergamon Press, 3 SKS
2001. Tujuan Pembelajaran: Memperluas wawasan
mahasiswa dan memperkenalkan perkembangan
ENEE600406 teknologi sistem kendali masa kini dan aplikasi-
MEKATRONIKA nya di masyarakat dan Industri.
3 SKS Silabus: Disesuaikan dengan kebutuhan dan
Tujuan Pembelajaran: Mampu menerapkan perkembangan teknologi sistem pengendalian
metode kendali terkini di mekatronika dan dapat diberikan oleh beberapa pengajar
Silabus: metode kendali terkini dalam tamu.
mekatronika, dan metode kendali terkini dalam Prasyarat: Tidak ada.
mekatronika. Buku Ajar: Tidak ada.
Prasyarat: Sistem Kendali, Algoritma dan
Pemrograman.
Buku Ajar:
Robert H. Bishop, “Mechatronics: An Introduc-
tion,” CRC Press, 2005, ISBN-10: 0849363586,
SBN-13: 978-0849363580.
ENEE600407
SISTEM BERBASIS PENGETAHUAN
3 SKS
Tujuan Pembelajaran: Mampu mengikuti metode
berbasis pengetahuan
Silabus: Metode Terkini kendali berbasis penge-
tahuan
Prasyarat: Matematika Teknik, Algoritma dan
Pemrograman
Buku Ajar:
1. Lefteri H. Tsoukalas and Robert E.
Uhrig, “Fuzzy and Neural Approaches in
Engineering,” John Wiley & Sons, Inc.,
Singapore, 1997.
2. John Yen and Reza Langari, “Fuzzy Logic,
Intelligence, Control and Information,”
Prentice Hall Inc., New Jersey, 1999.
ENEE601408
SISTEM KENDALI PREDIKTIF DAN ADAPTIF
190
4.6. PROGRAM PENDIDIKAN SARJANA TEKNIK KOMPUTER
Spesifikasi Program
PROGRAM
SARJANA
1. Institusi Pemberi Gelar Universitas Indonesia
2. Institusi Penyelenggara Universitas Indonesia
3. Nama Program Studi Program Sarjana Teknik Komputer
4. Jenis Kelas Regular
5. Gelar yang Diberikan Sarjana Teknik (S.T)
6. Status Akreditasi BAN-PT: Akreditasi B
AUN-QA
7. Bahasa Pengantar Bahasa Indonesia dan Inggris
8. Skema Belajar (Penuh Waktu/Paruh Penuh Waktu
Waktu)
9. Persyaratan Masuk Lulusan SMA / sederajat, atau lulusan D3/Politeknik DAN
lulus ujian seleksi.
10. Lama Studi Dijadwalkan untuk 4 tahun
Jenis Semester Jumlah semester Jumlah minggu/semester
Reguler 8 17
Pendek (opsional) 3 8
11. Profil Lulusan:
Sarjana Teknik yang mampu merekayasa Jaringan Informasi dan Sistem Embedded dengan didukung
teknologi telekomunikasi dan melakukan penelitian di bidangnya secara sistematis dan praktis
berdasarkan kemajuan teknologi sesuai etika profesi
12. Daftar Kompetensi Lulusan:
• Mampu menerapkan prinsip-prinsip manajerial dan pemasaran pada proyek IT
• Mampu menjabarkan konsep profesionalisme dan etika dalam bidang keteknikan
• Mampu menerapkan pengetahuan dengan melakukan penelitian tersupervisi
• Mampu membuat infrastruktur Jaringan informasi komunikasi
• Mampu membuat sistem embedded
• Mampu mentransformasi dan mengolah informasi digital
• Mampu mengimplementasikan rancangan sistem digital
• Mampu merancang algoritma dan menerapkannya ke bahasa pemrograman tertentu
• Mampu menjabarkan fungsi dan komponen perangkat keras dan perangkat lunak sistem jarin-
gan informasi
• Mampu menjabarkan fungsi dan komponen perangkat keras dan perangkat lunak sistem kom-
puter
• Mampu menerapkan prinsip dasar matematika fisika dan statistik dalam menyelesaikan per-
masalahan teknik komputer
• Mampu memberikan alteratif pemecahan masalah terhadap beragam masalah yang timbul di
lingkungan, masyarakat, bangsa dan Negara
• Mampu menggunakan bahasa lisan dan tulisan dalam Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris
dengan baik untuk kegiatan akademik maupun non akademik
• Mampu mengidentifikasi ragam upaya wirausaha yang bercirikan inovasi dan kemandirian yang
berlandaskan etika
• Mampu memanfaatkan teknologi informasi komunikasi
• Memiliki integritas dan mampu berpikir kritis, kreatif, dan inovatif serta memiliki keinginta-
huan intelektual untuk memecahkan masalah pada tingkat individual dan kelompok.
191
13 Komposisi Mata kuliah
No. Jenis Mata kuliah SKS Persentase
i Mata kuliah Universitas 18 12,50 %
ii Mata kuliah Dasar Teknik 19 13,19 %
iii Mata kuliah Dasar Elektro 21 14,58 %
PROGRAM
SARJANA
192
Jejaring Kompetensi
Jejaring Kompetensi
PROGRAM
SARJANA
SarjanaTeknikyangmampumerekayasaJaringanInformasidanSistemEmbeddeddengandidukungteknologitelekomunikasi dan
melakukanpenelitiandibidangnyasecarasistematisdanpraktisberdasarkankemajuanteknologisesuaietikaprofesi
Mampumembuat Mampumenerapkanpengetahuan
Mampumembuat Mampu
infrastrukturJaringan denganmelakukanpenelitian
sistemembedded menjabarkan
informasikomunikasi tersupervisi konsep
profesionalisme
danetikadalam
bidang
Mampumentransformasidanmengolahinformasidigital
keteknikan
Mampumengimplementasikanrancangansistemdigital
Mampu
menerapkan
Mampumerancangalgoritmadanmenerapkannyakebahasa prinsipͲprinsip
pemrogramantertentu manajerialdan
pemasaran
padaproyekIT
Mampumenjabarkanfungsidan Mampumenjabarkanfungsidan
komponenperangkatkerasdan komponenperangkatkerasdanperangkat
perangkatlunaksistemkomputer lunaksistemjaringaninformasi
Mampumenerapkanprinsipdasarmatematikafisikadanstatistikdalammenyelesaikanpermasalahanteknikkomputer
Keterangan:
193
PROGRAM
194
SARJANA
Jejaring Mata kuliah
Pilihan Pilihan
Sistem Operasi
Dasar Teknik Rekayasa Desain dan
Kalkulus Fisika Dasar 1
Elektro Perangkat Manajemen
Lunak Jaringan
Komputer Pengolahan
Pemrograman Citra Skripsi
Lanjut
Praktikum Dasar
Praktikum Mikroprosesor
Pengantar Rangkaian
Teknik Digital dan
Teknik Elektronika Interaksi
Komputer Mikrokontroler Kerja Praktek Teknologi
Manusia &
Organisasi & Multimedia
Komputer
Arsitektur
Pengantar Komputer Praktikum Sistem
Teknik Digital Teknik Perancangan Mikroprosesor Embedded
Komputer Sistem Digital dan
Mikrokontroler
Perancangan
VLSI
Struktur Kurikulum Program Sarjana Teknik Komputer
KODE MATA KULIAH SUBJECT SKS
Semester 1 1st Semester
UIGE600004 MPKT-B Integrated Character Building Subject B 6
UIGE600002 Bahasa Inggris English 3
PROGRAM
SARJANA
UIGE600003 Olahraga / Seni Sports/Arts 1
UIGE600004 Kalkulus Calculus 4
ENCE600001 Teknik Dijital Fundamentals of Digital Logic 3
ENCE600002 Praktikum Teknik Dijital Fundamentals of Digital Logic Laboratory 1
Sub Total 18
Semester 2 2nd Semester
UIGE600001 MPKT-A Integrated Character Building Subject A 6
UIGE600006-9 Agama Religious Studies 2
ENGE600001 Aljabar Linier Linear Algebra 4
ENGE600002 Fisika Dasar 1 Basic Physics 1 4
ENCE600003 Pengantar Teknik Komputer Introduction to Computer Engineering 2
ENCE600004 Introduction to Computer Engineering 1
Praktikum Pengantar Teknik Komputer
Laboratory
Sub Total 19
Semester 3 3rd Semester
ENGE600003 Fisika Dasar 2 Basic Physics 2 4
ENCE600005 Jaringan Komputer dan Praktikum Computer Networks and Laboratory 4
ENCE600006 Dasar Rangkaian Elektronika Basic Electronic Circuits 2
ENCE600007 Perancangan Sistem Dijital Digital System Design 2
ENEE600003 Dasar Teknik Elektro Fundamental of Electrical Engineering 3
ENEE600006 Matematika Teknik 1 Engineering Mathematics 1 3
Sub Total 18
Semester 4 4th Semester
ENGE600004 Statistik dan Probabilitas Statistics and Probability 2
ENCE600008 Organisasi dan Arsitektur Komputer Computer Organization and Architecture 3
ENCE600009 Sistem Operasi Operating System 3
ENEE600011 Matematika Teknik 2 Engineering Mathematics 2 3
ENCE600010 Pemrograman Lanjut Advanced Programming 3
ENCE600011 Struktur Diskrit Discrete Structures 2
Sub Total 16
Semester 5 5th Semester
ENEE600021 Mikroprosesor dan Mikrokontroler Microprocessor and Microcontroller 4
ENEE600022 Praktikum Mikroprosesor dan Mik- Microprocessor and Microcontroller Labora-
1
rokontroler tory
ENCE600012 Sistem Basis Data dan Praktikum Database System and Laboratory 3
ENCE600013 Rekayasa Perangkat Lunak Software Engineering 3
ENEE600015 Sinyal dan Sistem Signal and Systems 3
Keamanan Jaringan Komputer dan Computer Network Security and Labora-
ENCE600014 3
Praktikum tory
Sub Total 17
195
Semester 6 6th Semester
ENCE600015 Pemrograman Berorientasi Objek dan Object Oriented Programming and Labora-
3
Praktikum tory
ENCE600016 Perancangan VLSI VLSI Design 2
ENEE600024 Teknik Telekomunikasi Telecommunication Engineering 3
PROGRAM
1
tory
ENCE600017 Desain dan Manajemen Jaringan Kom- Design and Management of Computer
4
puter dan Praktikum Networks and Laboratory
ENCE600018 Sistem Embedded Embedded System 3
ENCE600019 Kerja Praktek Internship 2
Sub Total 18
Semester 7 7th Semester
ENCE600020 Interaksi Manusia dan Komputer Human and Computer Interaction 2
ENCE600021 Pengolahan Citra Image Processing 3
ENCE600022 Teknologi Nirkabel Wireless Technology 3
ENCE601023 Rekayasa dan Kewirausahaan Engineering Entrepreneurship 2
Pilihan 1 Elective 1 6
ENCE600024 Seminar Seminar 2
Sub Total 18
Semester 8 8th Semester
ENCE600025 Manajemen Proyek Teknologi Infor- IT Project Management
3
masi
ENCE601026 Profesionalisme dan Etika dalam Professional and Ethic Issues in IT
2
Teknologi Informasi
ENCE600027 Teknologi Multimedia Multimedia Technology 2
Pilihan 2 Elective 2 9
ENCE600028 Skripsi Final Project 4
Sub Total 20
Total 144
Program ini mengintegrasikan pendidikan pada jenjang S1 dan S2 selama 5 tahun. Pada tahun ke-4
(semester 7-8) studi mereka, mahasiswa Fast Track dapat mengikuti mata kuliah S2 pada Semester
1 dan 2 sebagai pilihan. Sementara di tahun ke-5, siswa dapat berkonsentrasi pada menyelesaikan
mata pelajaran S2 dan diakhiri dengan Tesis. Di Universitas Indonesia, khususnya di Departemen
Teknik Elektro, untuk tahun akademik 2012/2013, program ini telah memasuki implementasi tahun
ke-2. Untuk memperoleh gelar S1 dan S2, mahasiswa hanya perlu menyelesaikan 170 SKS dalam
waktu 5 tahun. Sedangkan program reguler mengharuskan mahasiswa menyelesaikan 144 SKS untuk
S1 dan 41 SKS untuk S2.
196
Kurikulum Fast Track (program S1 dan S2) Program Studi Teknik Komputer
Kurikulum S1 Kurikulum S2
Semes- Semes-
No Mata Ajar (SKS) Mata Ajar (SKS)
ter ter
Rekayasa Perangkat Lunak Berorientasi
PROGRAM
Objek (3)
SARJANA
Pilihan (6)
Arsitektur Komputer Lanjut (3)
Seminar (2)
7 1
Rekayasa dan Kewirausahaan (2)
1.
Interaksi Manusia dan Komputer (3)
Pengolahan Citra (3)
Teknologi Nirkabel (3)
Total SKS (19) Total SKS (6)
Subtotal SKS for Fast Track Program 19 SKS (6 SKS taken from S2)
Komputasi Multimedia (3)
Pilihan (9) Sistem Embedded (3)
Pemodelan dan Simulasi Lanjut (3)
Skripsi (4)
8 Manajemen Proyek Teknologi Infor- 2
2. masi (3)
Profesionalisme dan Etika dalam
Teknologi Informasi (2)
Teknologi Multimedia (2)
Total SKS (19) Total SKS (9)
Subtotal SKS for Fast Track Program 19 SKS (9 SKS taken from S2)
Matematika Terapan (3)
Jaringan Informasi Lanjut (3)
Keamanan dan Kehandalan Pada Jarin-
3
3. gan (3)
Pilihan (3)
Seminar (3)
Total SKS (15)
Subtotal SKS for Fast Track Program 15 SKS
Simulasi Jaringan Berbasis Komputer (3)
4
Tesis (8)
4.
Total SKS (11)
Subtotal SKS for Fast Track Program 11 SKS
Total SKS for Fast Track Program 144 SKS + 26 SKS = 170 SKS
197
Transition Policy from the 2008 to the 2012
Curriculum
1. New Curriculum 2012 will be fully imposed 10. When there is an alteration in the course
for students in class of 2011 and 2012. credits, the number of credits counted in the
2. Students from class of 2011 do not have to final calculation for graduation is the number
take MPKT-B course in the curriculum 2012. of credits when the course was taken. Same
PROGRAM
SARJANA
3. For students from class of 2010 and earlier, or equivalent courses which are equated with
transition policy will be applied. different credits, if retaken, or just taken
4. New Curriculum 2012 will be imposed starting will be acknowledged under a new name and
from odd semester 2012/2013 (August 2012) credits (see course equivalence table).
until even semester 2016/2017. 11. For subjects with shifted semester (from
5. Generally, after curriculum 2012 started, even to odd, or vice versa), if necessary,
only new subjects in the new curriculum will be opened in both semesters, or
will be offered. Starting from odd semester expanded into several classes or parallel
2012/2013, all courses in the 1st, 3rd, 5th and during the transition period (academic year
7th semesters will be opened. In the even 2012/2013).
semester, all courses in the 2nd, 4th, 6th, and 12. New compulsory subjects in the curriculum
8th will be opened. 2012 may be taken as electives for students
6. A one year transitional period will be from year 2010 and earlier.
introduced, which is during academic year
of 2012/2013.
7. Students who have not passed the compulsory
courses in Curriculum 2008 are required to
take the same course or its equivalent in
Curriculum 2012. Equivalent courses can
be seen in the table below. Courses in
the Curriculum 2008 which are not listed
in equivalence table means they are not
changed, both in names and credits.
8. When a compulsory subject in the curriculum
2008 is deleted and there is no equivalence
in the Curriculum 2012:
1. For students who have passed
the subject, the achieved credits
will be counted as compulsory
subject in the final calculation for
graduation of 144 credits.
2. For students who did not pass
the course, they can take a new
compulsory course or choose
elective subjects in the Curriculum
2012 to complete 144 credits.
9. When a compulsory subject in the Curriculum
2008 is changed to elective subject in the
Curriculum 2012 then:
1. For students who have passed
the subject, the credits that
are achieved will be counted as
compulsory subject in the final
calculation for graduation of 144
credits.
2. For students who did not pass these
courses, they can take equivalent
courses or choose new compulsory
subjects in the curriculum 2012 to
complete 144 credits.
198
Tabel Kesetaraan Mata Kuliah Program S1 Teknik Komputer
PROGRAM
Integrated Character Building
SARJANA
- 6
Subject-B Compulsory for
- Wireless technology 3 class of 2012
students and
Engineering Mathematics 2 (elec-
Engineering Mathematics 2 3 after
tive)
Algorithm and Programming
3 Advanced Programming 3
(elective)
Integrated Character Building Integrated Character Building
6 6
Subject Subject-A
Microprocessor and Microcon-
Microprosesor 4 4
troller
Microprocessor and Microcon-
Microprocessor Laboratory 1 1
troller Laboratory
VLSI Design (+L) 4 VLSI Design 2
Electronic Circuits 3 Basic Electronic Circuits 2
Fundamental of Electrical Engi- Fundamental of Electrical
4 3
neering Engineering
Probability and Statistic 3 Statistic and Probability 2
Web and Multimedia Technology 2 Multimedia Technology 2
Electronic Device 4 -
Electronic Circuits Laboratory 1 - Substitutes
Knowledge Based System 3 - with Electives
Broadband Networks 3 -
199
Deskripsi Mata kuliah serta mampu merancang algoritma sederhana
dalam pseudocode dan dapat mengimplementa-
ENCE600001 sikan algoritma tersebut dalam program dengan
TEKNIK DIJITAL menggunakan bahasa pemrograman tertentu.
3 SKS Silabus: Pengenalan Komputer, Pengenalan Pe-
Tujuan Pembelajaran: Dalam kuliah ini, maha- rangkat Keras Komputer, Pengenalan Perangkat
siswa akan mempelajari semua tahapan perancan- Lunak Komputer, Algoritma, Pseudocode, Penge-
gan dan implementasi sistem dijital. Mahasiawa nalan bahasa C, Pengendalian program dalam
PROGRAM
SARJANA
mampu menganalisa dan membuat rancangan bahasa C, Program terstruktur dalam bahasa C.
suatu sistem rangkaian dengan menggunakan Prasyarat: Tidak ada.
komponen-komponen digital. Mahasiswa akan Buku Ajar:
mempelajari bagaimana mengimplementasikan 1. A. Evans, K. Martin, and M. A. Poatsy, “Tech-
rancangan dengan menggunakan PLD (Program- nology in Action (TiA),” 2nd Edition, Prentice-
mable Logic Devices). Kuliah ini juga melibatkan Hall, 2006.
beberapa kegiatan praktikum di laboratorium 2. G. B. Shelly and M. E. Vermaat, “Discovering
untuk melakukan desain, implementasi dan veri- Computers 2011: Living in a Digital World,”
fikasi sistem logika dijital. Beberapa perangkat Course Technology, Cengage Learning,
lunak seperti Xilinx dan perangkat lunak simulasi 2011.
untuk rangkaian digital akan digunakan 3. Deitel & Deitel, “C How to Program,” 5th
Silabus: Pengenalan gerbang AND, OR dan NOT; Edition, Pearson Education, 2007.
Pengendalian Lampu dengan saklar-banyak,
Logika kombinasional dengan Multiplexers dan ENCE600004
Decoder: rangkaian Full Adder, unit memory bin- PRAKTIKUM PENGANTAR TEKNIK KOMPUTER
er: SR latch, D dan JK flip-flops: Ripple Counter, 1 SKS
Register dan Counter: Universal Shift register, Tujuan Pembelajaran: Pada mata kuliah ini
Ring counter dan BCD counter, VHDL, disain, mahasiswa mampu menjelaskan fungsionalitas
simulasi dan implementasi sistem digital lengkap dan mengoperasikan sistem operasi dan beberapa
dengan menggunakan divais logika terprogram aplikasi popular pada laboratorium komputer.
(programmable logic devices). Silabus: Dasar sistem operasi popular (Microsoft
Prasyarat: tidak ada. Windows, Unix/Linux), Software aplikasi.
Buku Ajar: Prasyarat: Teknik Dijital.
1. M. Mano, C.R. Kime, “Logic and Buku Ajar:
Computer Design Fundamentals”, 4nd Ed. 1. M o d u l Pr a k t i k u m Pe n g a n t a r Te k n i k
(International Ed.), Prentice-Hall, 2008. Komputer.
2. M. Mano, “Digital Design”, 4nd Ed. 2. “Technology in Action Introductory”, 7 th
(International Ed.), Prentice-Hall, 2007. edition, 2011
3. G. B. Shelly and M. E. Vermaat, “Discovering
Computers 2011: Living in a Digital World,”
ENCE600002 Course Technology, Cengage Learning,
PRAKTIKUM TEKNIK DIJITAL 2011.
1 SKS 4. Deitel & Deitel, “C How to Program,” 5th
Tujuan Pembelajaran: Setelah mengikuti mata Edition, Pearson Education, 2007.
kuliah ini, mahasiswa mampu merancang finite
state machine dan mengimplementasikan ran- ENCE600005
cangan rangkaian dijital sederhana. JARINGAN KOMPUTER DAN LABORATORIUM
Silabus: 1: Aljabar Boolean dan Gerbang-Gerbang 4 SKS
Logika Dasar 2: Decoder, Encoder, Multiplexer, dan Tujuan Pembelajaran: Pada mata kuliah ini
Demultiplexer, 3: Aritmatika Digital (Half Adder, mahasiswa mempelajari topik-topik mengenai
Full Adder, dan Comparator), 4: Flip-Flop dan jaringan komputer yang dibahas secara
Counter, 5: Register dan Operasi Serial/Pararel komprehensif dari layer 1 hingga layer 7.
Prasyarat: Tidak ada. Setelah mengikuti mata kuliah ini, mahasiswa
mampu menjabarkan manfaat jaringan komputer,
Buku Ajar: menjelaskan 7 lapisan OSI, mengidetifikasi
1. Modul Praktikum Teknik Dijital – perbedaan antara OSI dan TCP/IP, menjelaskan
Laboratorium Digital fungsi setiap lapisan dari OSI dan TCP/IP,
2. M. Mano, C.R. Kime, “Logic and merancang jaringan sederhana dengan subnet,
Computer Design Fundamentals”, 4nd Ed. menjabarkan teknologi Ethernet, menjabarkan
(International Ed.), Prentice-Hall, 2008. pengkabelan pada suatu jaringan, menjabarkan
3. M. Mano, “Digital Design”, 4nd Ed. protokol-protokol yang ada pada TCP/IP termasuk
(International Ed.), Prentice-Hall, 2007. algoritma routing, mendesain skema jaringan
4. R. Dueck, “Digital Design with CPLD dengan pengalamatan VLSM/CIDR, serta mampu
Applications and VHDL”, Delmar/Thomson menjabarkan peranan QoS pada jaringan
Learning. Internet.
Silabus: Model Jaringan Komputer (OSI & TCP/IP):
ENCE600004 application layer, presentation, session, transport,
PENGANTAR TEKNIK KOMPUTER data link, physical, Skema pengalamatan IP dan
2 SKS subnetting, Teknologi Ethernet, Standard cabling
Tujuan Pembelajaran: Setelah mahasiswa mengi- dan networking media, TCP/IP protocols dan
kuti kegiatan mata kuliah ini, maka diharapkan dasar-dasar routing, Variable-length subnet
mahasiswa mampu menjelaskan komputer baik masking (VLSM)/classless inter domain routing
200 perangkat keras maupun perangkat lunaknya, (CIDR), Transport layer dan application layer
services termasuk isu yang terkait QoS. Silabus: Introduction, resistive circuits, depen-
Prasyarat: Pengantar Teknik Komputer. dent sources and op. amps, analysis methods,
Buku Ajar: energy–storage elements, first–order circuits,
1. CISCO Networking Academy Program: second–order circuits, sinusoidal sources and
“Network Fundamentals,” CCNA-Exploration phasors, AC steady–state analysis, AC steady–
2, ver 4, http://cisco.netacad.net state power.
Prasyarat: Kalkulus, Fisika Dasar 1, Fisika Dasar
2. A. Tanenbaum, “Computer Networks”,
PROGRAM
2.
SARJANA
Prentice Hall, 4th Ed., 2003. Buku Ajar:
ENCE600006 1. D.E. Johnson, J.R. Johnson, et.all., “Electric
DASAR RANGKAIAN ELEKTRONIKA Circuit Analysis”, 3rd Edition, Prentice Hall
2 SKS International, Inc., 1997, (Chapter 1-9).
Tujuan Pembelajaran: Pada mata kuliah ini 2. J. W. Nilsson, S.A. Riedel, “Electric Circuits”,
mahasiswa mempelajari komponen-komponen 6th Edition, Prentice Hall International Inc.,
serta rangkain dasar elektronika. Setelah 2000. (Chapter 1-10).
mengikuti mata kuliah ini mahasiswa mampu
menjelaskan bagaimana fungsi diode dan ENEE600006
transistor dalam suatu rangkaian elektronika, MATEMATIKA TEKNIK 1
menjelaskan prinsip kerja FET, JFET, MOSFET, 3 SKS
VMOS, CMOS, dan MESFET. Mahasiswa juga mampu Tujuan Pembelajaran: Setelah mengikuti mata
menjelaskan keunikan dan aplikasi dari dioda kuliah, mahasiswa akan mampu menggunakan
Zenner dan LED, mampu menganalisa rancangan fungsi kompleks pada rangkaian listrik, mampu
aplikasi dioda dalam suatu divais elektronika dan menerapkan metoda Cauchy Riemann pada persa-
rangkaian penguatan arus dan tegangan. maan Laplace dan Poisson, mampu menggunakan
Silabus: Pengenalan rangkaian elektronika dengan metoda Integral Chaucy pada Integral dengan
dioda dan transistor, Prinsip dasar FET, JFET, koordinat Kartesian dan Polar.
MOSFET, MESFET, VMOS, dan CMOS, Dioda Zenner Silabus: Bilangan dan fungsi komplek dan bentuk
dan LED, Aplikasi rangkaian diode, Rangkaian polar. Teorema deMoiv’re, perkalian titik dan sil-
penguat tegangan dan arus. ang, limit fungsi kompleks. Derivative, del, gradi-
Prasyarat: Tidak ada. ent, divergence, curl fungsi komplek, fungsi anali-
Buku Ajar: tik dan harmonik. Persamaan Cauchy-Riemann,
R. Boylestad, L.Nashhelsky, “Electronic Devices Laplace dan Poisson. Integral komplek, Integral
and Circuit Theory”, 9th Edition, Prentice Hall, Cauchy dan integral residu. Integral riel dengan
2006 menggunakan fungsi komplek. Vektor dalam 2
dan 3 dimensi dan operasi vektor. Derivative, del,
ENCE600007 gradient, divergence dan curl dari vektor. Integral
PERANCANGAN SISTEM DIJITAL garis dan integral permukaan, toerema Green,
2SKS divergence Gauss, dan Stoke, dan penggunaannya
Tujuan Pembelajaran: Pada mata kuliah ini akan dalam medan elektromagnit.
dibahas mengenai perancangan rangkaian dijital Prasyarat: Kalkulus.
berdasarkan timing diagram dan state diagram Buku Ajar:
menggunakan perangkat lunak simulasi. Setelah 1. E. Kreyszig, “Advanced Engineering Mathe-
mengikuti mata kuliah ini diharapkan mahasiswa matics”, 9th Edition, Wiley Publisher, 2006.
mampu menjabarkan fungsi dari timing dan state 2. G. James, “Advanced Modern Engineering
diagram, melakukan dokumentasi suatu sistem, Mathematics”, 2 nd Edition, Prentice Hall
menggambarkan timing dan state diagram, serta Publisher, 1999.
menganalisa timing dan state diagram dari sistem
sederhana. ENCE600008
Silabus: Pemrograman divais dengan menggunakan ORGANISASI DAN ARSITEKTUR KOMPUTER
beberapa metode, pemrogramaman berdasarkan 3 SKS
timing dan state diagram, pemrogramam dengan Tujuan Pembelajaran: Pada mata kuliah ini akan
menggunakan VHDL, penggunaan emulator untuk dibahas mengenai konsep tata kelola sumber daya
analisa program. sistem komputer. Setelah mengikuti mata kuliah
Prasyarat: Teknik Dijital. ini diharapkan mahasiswa mampu menjabarkan
Buku Ajar: pengaruh desain instruksi pada performa CPU
1. J.F. Wakerly, “Digital Design, Principles & dan kemudahan memprogram, menjabarkan
Practices”, Prentice Hall, 1997. macam-macam pengalamatan dan pengaruhnya
2. M.D. Ciletti, “Advanced Digital Design with pada kecepatan eksekusi instruksi, menjabarkan
the Verilog HDL”, Prentice Hall of India, konsep pipelining dan permasalahannya.
2005. Silabus: Set instruksi, Mode pengalamatan,
Pipelining, Optimasi Pipelining.
ENEE600003 Prasyarat: Pengantar Teknik Komputer.
DASAR TEKNIK ELEKTRO Buku Ajar:
3 SKS 1. W. Stallings, “Computer Organization
Tujuan Pembelajaran: Kuliah ini bertujuan untuk and Architecture”, 7th Edition, Pearson
memperkenalkan kepada mahasiswa mengenai International.
dasar teknik elektro. Setelah mengikuti mata
kuliah ini, mahasiswa diharapkan dapat meran- ENCE600009
cang dan menganalisa rangkaian AC dan DC yang SISTEM OPERASI
menjadi komponen dasar dalam teknik elektro. 3 SKS
Tujuan Pembelajaran: Pada mata kuliah ini 201
akan dibahas mengenai prinsip dasar sistem op- 2. R. Kruse, C.L. Tondo & B. Leung, “Data Struc-
erasi generasi awal dan terkini. Setelah mengi- ture & Program Design in C”, 2nd Edition,
kuti kuliah ini diharapkan mahasiswa mampu Prentice Hall, 2007.
menjabarkan prinsip-prinsip dasar Sistem Op-
erasi dalam mengelola proses dan thread dalam ENCE600011
sistem komputer, manajemen memori, serta STRUKTUR DISKRIT
manajemen perangkat input dan output. 2 SKS
Silabus: Fungsi sistem operasi, komponen Tujuan Pembelajaran: Pada kuliah ini, mahasiswa
PROGRAM
SARJANA
utama pada sistem operasi, interrupt pada akan mempelajari prinsip dasar matematika
sistem operasi diskrit dan aplikasinya dalam teknik komputer.
prinsip desain suatu sistem operasi, pengenalan Setelah mengikuti kuliah ini, mahasiswa mampu
process dan thread berikut keamanannya, Ap- menjelaskan prinsip-prinsip dasar matematika
plication Programming Interface, Concurrency diskrit dan menggunakannya untuk memeriksa dan
dan mutex: deadlock, semaphores, monitors, mempelajari teknik-teknik komputasi modern dan
variabel kondisi, Permasalahan producer- membangun landasan untuk menganalisis masalah
consumer dan sinkronisasi, Permasalah mul- dalam teknik komputer dan mengembangkan
tiprosesor, penjadwalan preemptive dan solusi.
non-preemptive, Tata kelola memori, Virtual Silabus: Notasi kumpulan dasar matematika,
memory:placement and replacement policy, kumpulan, relasi, dan fungsi. Operasi logika,
thrashing, caching. dalil logika, tabel kebenaran, ekivalensi dan
Prasyarat: Pengantar Teknik Komputer. limit. Predikat logika, hubungannya dengan
Buku Ajar: teknik komputer dan pembuktian. Inferensi,
1. W. Stallings, “Operating Systems: Internal Induksi matematis, rekursif, kesahihan program.
Design Principles”, Prentice Hall Interna- Analisis algoritma: Big-O, Big-Theta. Konsep grafik
tional, Fourth Edition, 2004. matematis dan diagram pohon. Kombinasi dan
2. Tanenbaum, “Operating Systems: Design probabilitas diskrit.
and Implementation”, Prentice Hall, Third Prasyarat: Tidak ada.
Edition, 2006. Buku Acuan:
1. K. H. Rosen, “Discrete Mathematics and
ENEE600011 Its Applications”, McGraw-Hill Science/
MATEMATIKA TEKNIK 2 Engineering/Math; 6th Edition (July 26,
3 SKS 2006), ISBN-10: 0073229725, ISBN-13: 978-
Tujuan Pembelajaran: Setelah mengikuti mata 0073229720.
kuliah, mahasiswa akan mampu menentukan 2. R. Johnsonbaugh, “Discrete Mathematics”,
kekonvergenan suatu deret, mengubah suatu 7th Edition, Pearson Intl. Edition, Prentice-
fungsi menjadi deret Taylor MacLaurint, dan Hall, NJ, 2009.
Fourier serta menggunakan untuk linierisasi
fungsi, menggunakan Transformasi Laplace, Fou- ENEE600021
rier, dan Z. MIKROPROSESOR DAN MIKROKONTROLER
Silabus: Pengertian urutan, deret, dan jenis deret. 4 SKS
Pengujian deret, ratio,integral,perbandingan, Tujuan Pembelajaran: Pada mata kuliah ini akan
akar, Raabe dan Gauss. Deret Taylor, Maclaurin, dibahas mengenai teknologi mikroprosesor dan
Fourier dan deret Fourier bentuk kompleks. mikrokontroler. Setelah mengikuti mata kuliah
Transformasi Laplace, Fourier dan Z. ini diharapkan mahasiswa mampu memprogram
Prasyarat: Matematika Teknik 1. Mikroprosesor Intel 16 bit dan 32 bit dan
Buku Ajar: Mikrokontroler 8051 (8 bit) dengan bahasa tingkat
1. E. Kreyszig, “Advanced Engineering Math- rendah serta mampu merancang sistem embedded
ematics” 9th Edition, Wiley Publisher 2006. sederhana berbasis Mikrokontroler 8051.
2. G. James, “Advanced Modern Engineering Silabus: Mikroprosesor: Pengantar Mikroprosesor,
Mathematics”, 2nd Edition, Prentice Hall Spesifikasi Hardware Mikroprosesor, Arsitektur
Publisher 1999. Internal Mikroprosesor, Mode Pengalamatan
Mikroprosesor, Pemrograman dengan Bahasa
ENCE600010 Assembly, Instruksi Perpindahan Data, Instruksi
PEMROGRAMAN LANJUT Logika dan Aritmatika, Instruksi Program Kontrol,
3 SKS Memprogram Mikroprosesor, Antarmuka ke Memori
Tujuan Pembelajaran : Pada mata kuliah ini akan dan I/O. Mikrokontroler: Pengantar Mikrokontroler,
dibahas mengenai pemrograman menggunakan Arsitektur Mikrokontroler 8051, Pemrograman
bahasa tingkat tinggi. Setelah mengikuti kuliah Mikrokontroler 8051, Mode Pengalamatan
ini diharapkan mahasiswa mampu menjabar- 8051, Pemrograman Port I/O dan Antarmuka
kan definisi fungsi pada bahasa pemrograman, Mikrokontroler 8051, Instruksi aritmatika dan
menjabarkan tipe data pada bahasa pemrogra- logika, Pengantar Perancangan Sistem Embedded
man, membuat program modular sederhana dan Menggunakan Mikrokontroler 8051
mengimplementasikan algoritma dalam bahasa Prasyarat: Pengantar Teknik Komputer, Dasar
pemrograman. Rangkaian Elektronika.
Silabus: Fungsi, pengenalan struktur data, pem- Buku Ajar:
rograman modular, array, searching dan sorting, 1. B.B. Brey, “The Intel Microprocessors
stack dan queue, serta link list dan rekursi. 8086/8088, 80186/80188, 80286, 80386,
Prasyarat: Pengantar Teknik Komputer 80486, Pentium, Pentium Pro Processor, Pen-
Buku Ajar: tium II, Pentium III, Pentium IV Architecture,
1. Deitel & Deitel, “C How to Program”, 5th Edi- Programming, and Interfacing,” 7th Edition,
202 tion, Pearson International Edition, 2007. PHI Inc, USA, 2006.
2. M.A. Mazidi, “The 8051 Microcontroller and 3 SKS
Embedded Systems,” Second Edition, Pren- Tujuan Pembelajaran: Pada kuliah ini, mahasiswa
tice Hall, 2006. akan mempelajari perancangan perangkat lunak
berorientasi objek dan software life cycle. Setelah
ENEE600022 mengikuti kuliah ini, mahasiswa mampu mer-
PRAKTIKUM MIKROPROSESOR DAN ancang perangkat lunak menggunakan diagram
MIKROKONTROLER UML dan menerapkan software life cycle dalam
PROGRAM
1 SKS membuat sistem embedded.
SARJANA
Tujuan Pembelajaran: Pada mata kuliah ini Silabus: Perancangan perangkat lunak berdasar-
mahasiwa akan mempelajari secara prakek cara kan prinsip analisa berorientasi objek, paradigma
memprogram mikroprosesor dan mikrokontroler arsitektur perangkat lunak, penguasaan UML.
serta merangkai sistem embedded berbasis Software process model termasuk pendekatan
mikrokontroller. Setelah mengikuti praktikum waterfall, prototyping, incremental, evolu-
ini diharapkan mahasiswa mampu memprogram tionary development dan berbagai alternatif
Mikroprosesor Intel 16 bit dan 32 bit serta model lainnya. Software Project management:
Mikrokontroler 8051 dengan bahasa tingkat penjadwalan, estimasi pengeluaran, manaje-
rendah serta mampu merancang sistem embedded men konfigurasi, penggunaan metrik. Sofware
sederhana berbasis Mikrokontroler 8051. Requirements Engineering: analisis, definisi dan
Silabus: Pemrograman Assembly untuk Mikro- spesifikasi, perancangan untuk reusability, adapt-
prosesor 8086/808, Pemrograman Assembly dan ability dan maintainability. Implementation:
Antarmuka Mikrokontroller ke LED, Switch, LCD, melanjutkan kerja perancangan ke pengkodean,
Keypad, Pemrograman Assembly dan Antarmuka metode verifikasi, perencanaan testing, testing/
Mikrokontroller ke Motor Stepper. Proyek UTS: proses evaluasi.
Membuat program dengan bahasa Assembly untuk Prasyarat: Pengantar Teknik Komputer.
Mikroprosesor 8086/808. Proyek UAS: Membuat Buku Acuan:
Sistem Embedded berbasis Mikrokontroller 8051 1. R. Pressman, ”SoftwareEngineering: a
Prasyarat: Pengantar Teknik Komputer, Dasar Practitioner’s Approach”, McGraw-Hill, 7th
Rangkaian Elektronika. Eds, 2009.
Buku Ajar: 2. Sommerville,“Software Engineering”,
1. Modul Praktikum Mikroprosesor dan Mik- Addison Wesley, 9th Ed, 2010
rokontroler, Laboratorium Digital Departe- 3. Harvey & Paul Deitel, “Java How to Program”,
men Teknik Elektro. 7th Edition, Prentice Hall Inc, 2007.
2. B.B. Brey, “The Intel Microprocessors 4. Sponsored Curriculum by Sun Microsystems and
8086/8088, 80186/80188, 80286, 80386, Cisco Networking Academy, “Fundamentals
80486, Pentium, Pentium Pro Processor, Pen- of Java Programming.”
tium II, Pentium III, Pentium IV Architecture, 5. Sun Microsystems, “The Java 2 API
Programming, and Interfacing,” 7th Edition, Docummentation.”
PHI Inc, USA, 2006.
3. M.A. Mazidi, “The 8051 Microcontroller and ENEE600015
Embedded Systems,” Second Edition, Pren- SINYAL DAN SISTEM
tice Hall, 2006. 3 SKS
Tujuan Pembelajaran: Kuliah ini bertujuan untuk
ENCE600012 memperkenalkan kepada mahasiswa mengenai
SISTEM BASIS DATA DAN PRAKTIKUM teknik menganalisa sinyal analog dan digital. Set-
3 SKS elah mengikuti mata kuliah ini, mahasiswa mampu
Tujuan Pembelajaran: Pada kuliah ini, mahasiswa mengolah sinyal dan mentransformasi-nya dalam
akan mempelajari konsep-konsep sistem basis Fourier, Laplace, dan fungsi Hilbert, merancang
data dan aplikasinya. Setelah mengikuti kuliah filter sederhana, mensampling sinyal kedalam
ini, mahasiswa mampu menjabarkan konsep- fungsi diskrit (transformasi Z), merancang disain
konsep sistem basis data, merancang dan filter IRR dan FIR dari sistem kontinyu.
mengimplementasikannya dalam aplikasi. Silabus: Transformasi Fourier dan propertinya,
Silabus: Pemodelan relasi basis data: aljabar, Transformasi Fourier waktu diskrit dan properti-
kalkulus, entitas diagram dan teknik normalisasi nya, Sistem waktu kontinyu, Transform Laplace
tabel. Desain logika dan fisik basis data. dan propertinya, Fungsi sistem, windows, disain
Implementasi konsep dengan aplikasi DBMS dan filter, Transformation Hilbert, Sinyal waktu
pengenalan SQL. Integritas referensial, transaksi diskrit, sampling, rekonstruksi teorema sistem
data, penguncian objek dan sinkronisasi. Tata waktu diskrit, Transformasi-z dan propertinya,
kelola dan keamanan basis data. Implementasi Fungsi sistem, simulasi waktu diskrit dari sistem
basis data. Bekerja dalam kelompok untuk kontinyu, windows, disain filter IRR dan FIR.
mengimplementasi pengembangan aplikasi Prasyarat: Matematika Teknik 1.
berbases database dan web. Buku Ajar:
Prasyarat: Program Orientasi Objek. 1. S. Haykin & B. Van Veen, “Signals and
Buku Acuan: System”, 2nd Edition John Wiley & Sons
1. A. Silberschatz et al., “Database System Con- Publisher, 2003.
cepts”, 5th Edition, McGraw-Hill, 2005. 2. A.V. Oppenheim, R.W. Schafer, and J.R. Buck,
2. Hoffer, Prescott & McFadden, “Modern Da- “Discrete-Time Signal Processing”, Prentice
tabase Management”, 7th Edition, Prentice- Hall; 2nd Edition, 1998.
Hall, 2005.
ENCE600014
ENCE600013 KEAMANAN JARINGAN KOMPUTER DAN PRAK-
REKAYASA PERANGKAT LUNAK TIKUM 203
3 SKS microsystems
Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa mampu
menjabarkan konsep dasar keamanan, anca- ENCE600016
man, kelemahan, dan serangan pada jaringan; PERANCANGAN VLSI
melakukan proses enkripsi dan dekripsi pada data; 2 SKS
menggunakan perangkat lunak kriptografi untuk Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa mampu men-
public key infrastructure (PKI) dan tanda tangan jelaskan tahapan proses pada perancangan CMOS,
dijital; menerapkan pengamanan dengan SSL dan mengimplementasikan perancangan Scale of
PROGRAM
SARJANA
TLS; menjabarkan dan menerapkan konsep auten- Lambda, mengevaluasi karakteristik dan kinerja
tikasi; menjabarkan cara pengamanan pada email rangkaian transistor power dan CMOS dijital,
dan web; menjabarkan cara Intrusion detection serta menjelaskan teknik optimisasi desain level
dan recovery; menjabarkan pengamanan pada tinggi.
Virtual private networks; menjabarkan fungsi dan Silabus: Teknologi Proses pada COMS, Aturan
mekanisme Firewalls; menjabarkan pengamanan perancangan: Scale of Lambda, Perkiraan kara-
pada sistem operasi Windows & UNIX; menerapkan kteristik dan kinerja rangkaian transistor power
pengamanan pada jaringan WiFi. dan CMOS dijital, optimasi desain level tinggi.
Silabus: Pengenalan keamanan jaringan: konsep Prasyarat: Teknik Dijital
dasar keamanan, ancaman, kelemahan, dan Buku Ajar:
serangan; Enkripsi; Sistem kriptografi: public N. Weiste & K.Eshraghian, “Principles of CMOS
key infrastructure (PKI) dan tanda tangan di- VLSI Design: A perspective”, 2nd Eds, Addison
jital; Keamanan jaringan dengan SSL dan TLS; Wesley 2002
autentikasi; keamanan email dan web; Intrusion
detection dan recovery; Virtual private networks; ENEE600024
Firewalls; keamanan sistem operasi (Windows & TEKNIK TELEKOMUNIKASI
UNIX); Keamanan jaringan nirkabel. 3 SKS
Prasyarat: Jaringan Komputer Tujuan Pembelajaran: Kuliah ini dirancang un-
Buku Ajar: tuk memberikan pemahaman mengenai sistem
1. W. Stallings, “Network Security Essentials: telekomunikasi kepada mahasiswa. Setelah
Application and Standards,” Prentice Hall, mengikuti mata kuliah ini, mahasiswa mampu
2000. mengidentifikasi sistem telekomunikasi secara
2. J.E.Canavan, “Fundamental of Network global, jaringan telekomunikasi dan berbagai
Security,” Artech House, 2001. sistem komunikasi.
3. S. Garfnkel and G. Spafford, “Practical UNIX Silabus: Pengenalan telekomunikasi, sistem ko-
and Internet Security”, O’Reilly & Assoc. munikasi analog dan dijital, karakteristik kanal
Inc., 1996. dan modulasi, jaringan telekomunikasi: dasar
teleponi, switching, pensinyalan, dan konsep
ENCE600015 queuing, Circuit & packet switched, IP, Internet,
PEMROGRAMAN BERORIENTASI OBJEK DAN jalur transmisi, sistem komunikasi radio dan
PRAKTIKUM microwave, sistem dan aplikasi komunikasi fiber
3 SKS optik.
Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa mampu men- Prasyarat: Matematika Teknik 2.
jabarkan konsep-konsep pemrograman berbasis Buku Ajar:
objek, Mampu merancang aplikasi berbasis objek; 1. S. Haykin, “Communication Systems”, 5th
menganalisa perancangan aplikasi berbasis objek; Edition, John Wiley & Sons Inc., 2008.
menjelaskan konsep pemrograman incremental, 2. R.L. Freeman, “Telecommunication Systems
keamanan, polymorphism, enkapsulasi, dan ab- Engineering”, 4th Edition, John Wiley & Sons
straksi; menggunakan bahasa pemrograman Java Inc., 2004.
untuk membuat aplikasi berbasis objek khususnya
aplikasi sistem embedded; menjelaskan pem- ENEE600025
rograman berbasis objek dengan konsep multi- PRAKTIKUM TEKNIK TELEKOMUNIKASI
threaded; menggunakan pemrograman berbasis 1 SKS
objek untuk menangani Input/Output khususnya Tujuan Pembelajaran: Kuliah ini bertujuan un-
pada sistem embedded. tuk memberikan pengalaman kepada mahasiswa
Silabus: Konsep pemrograman berbasis objek; dalam melakukan eksperimen-eksperimen yang
inheritance; information hiding; antarmuka; Tipe menganalisa dan mendemonstrasikan konsep-
data kompleks dan struktur data; analisis dan konsep teknik telekomunikasi. Setelah menyele-
teknik perancangan berbasis objek; Incremen- saikan kuliah ini, mahasiswa mampu menjabarkan
tal programming, type-safety, polymorphism, konsep dasar telekomunikasi, melakukan pengu-
enkapsulasi, dan abstraksi; Implementasi pem- kuran dan analisa perangkat dasar pensinyalan,
rograman berbasis objek menggunakan bahasa switching dan transmisi.
pemrograman Java; pemrograman multithreaded; Silabus: Serangkaian eksperimen dan proyek
Penanganan I/O. yang mendemonstrasikan dasar-dasar sistem ko-
Prasyarat: Pemrograman Lanjut, Rekayasa munikasi elektronika modern, microphone, jalur
Perangkat Lunak. transmisi, termasuk amplitudo, single-sidebade,
Buku Ajar: frekuensi, modulasi pulsa, frequency division
1. Deitel & Deitel, “Java How to Program”, 7th multiplexing, time division multiplexing. Analisa
Edition, Prentice Hall Inc., 2007 spektral dan noise, modulasi dijital. Transmisi
2. “Fundamentals of Java Programming”, Spon- baseband dan modulasi bandpass. Sistem trans-
sored Curriculum by Sun Microsystems and misi: kabel wire, kabel optik dan nirkabel. Propa-
Cisco Networking Academy gasi gelombang dan antenna.
204 3. “The Java 2 API Docummentation”, Sun Prasyarat: Matematika Teknik 2.
Buku Ajar: mata kuliah ini, peserta mampu menjelaskan
1. Modul Praktikum Teknik Telekomunikasi – konsep pemodelan sistem embedded dan
Laboratorium Telekomunikasi. mengimplementasi aplikasi sistem embedded
2. S. Haykin, “Communication Systems”, 5th menggunakan bahasa pemrograman seperti
Edition, John Wiley & Sons Inc., 2008. bahasa C dan atau bahasa pemrograman yang
3. R.L. Freeman, “Telecommunication Systems lain.
Engineering”, 4th Edition, John Wiley & Sons Silabus: Spesifikasi dan pemodelan sistem embed-
PROGRAM
Inc., 2004. ded, sensor dan aktuator, bahasa pemrograman
SARJANA
untuk sistem embedded, system operasi untuk
ENCE600017 sistem embedded, Evaluasi dan Validasi Sistem
DESAIN DAN MANAJEMEN JARINGAN KOMPUTER embedded, optimasi sistem embedded.
DAN PRAKTIKUM Prasyarat: Mikroprosesor dan Mikrokontroler,
4 SKS Praktikum Mikroprosesor dan Mikrokontroler,
Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa mampu Rekayasa Perangkat Lunak.
mengimplementasikan protokol routing pada Buku Ajar:
router; menganalisa prinsip kerja protokol rout- 1. J. Liu, “Real-time Systems” , Prentice Hall,
ing link state; menjabarkan isu-isu pada protokol 2000.
routing: routing loop, summary addres, dan au- 2. P. A. Laplante, “Real-Time Systems Design
tonomous system (AS); penanganan masalah pada and Analysis–An Engineer’s Handbook”, Sec-
jaringan dengan pendekatan model OSI/TCP-IP; ond Edition, IEEE Press, 1997.
menginterpretasi diagram jaringan (fisik maupun
logis); menjabarkan prosedur pemeliharaan dan ENCE600019
upgrade Internetwork Operating System (IOS); KERJA PRAKTEK
mengkonfigurasi jaringan nirkabel (WLAN); meng- 2 SKS
konfigurasi dan mengimplementasikan Access Tujuan Pembelajaran: Pada mata kuliah ini ma-
Point dan Access Router; mengimplementasikan hasiswa akan melakukan magang kerja di industri
teknik pengamanan router (router hardening); atau lab yang terkait dengan bidang teknik kom-
mengkonfigurasi dan mengimplementasikan puter. Pada mata kuliah ini diharapkan mahasiswa
DHCP, DNS pada router; memverifikasi jaringan mampu menerapkan pengetahuan teknis yang
komputer, monitoring dan perawatan preventif; telah diperoleh selama kuliah sebelumnya dan
mengimplementasikan kebijakan jaringan dan yang materi baru yang diberikan oleh pembimbing
access control list (ACL). kerja praktek. Mahasiswa juga mampu menunjuk-
Silabus: Konsep konfigurasi Router (termasuk kan profesionalisme dalam bekerja antara lain
interface dan routing protocol); Distance vector kemampuan untuk bekerja sama dalam tim, pe-
routing protocol: RIPv1, RIPv2, EIGRP; Link-state rilaku disiplin, tanggung jawab, inisiatif & minat,
routing protocol: OSPF; Berbagai isu pada routing kepemimpinan, sikap/tingkah laku terpuji, serta
protocol: routing loop, summary address, dan au- potensi untuk berkembang.
tonomous systems (AS); penanganan masalah pada Silabus: None
jaringan dengan pendekatan model OSI/TCP-IP; Prasyarat: Telah lulus 90 SKS. Tempat kerja
menginterpretasi diagram jaringan (fisik maupun praktek adalah industri atau lab yang terkait
logis); menjabarkan prosedur pemeliharaan dan dengan bidang teknik komputer dengan syarat ada
upgrade Internetwork Operating System (IOS); pengawas, penanggung jawab dan pembimbing
mengkonfigurasi jaringan nirkabel (WLAN); meng- harian di tempat kerja praktek. Pemilihan tempat
konfigurasi dan mengimplementasikan Access kerja praktek diawali dengan proses administratif
Point dan Access Router; mengimplementasikan melalui Departemen Teknik Elektro.
teknik pengamanan router (router hardening); Buku Ajar: Tidak ada.
mengkonfigurasi dan mengimplementasikan
DHCP, DNS pada router; memverifikasi jaringan ENCE600020
komputer, monitoring dan perawatan preventif; INTERAKSI MANUSIA DAN KOMPUTER
mengimplementasikan kebijakan jaringan dan 3 SKS
access control list (ACL). Tujuan Pembelajaran: Pada mata kuliah ini, ma-
Praktek: Praktek laboratorium memanfaatkan hasiswa mempelajari dan menerapkan pendeka-
modul laboratorium dari Cisco Networking Acad- tan analitis dan teori HCI dalam memproduksi
emy - Exploration 3. sebuah prototipe interaksi manusia dan komputer
Proyek: Perancangan jaringan komputer pada yang berkualitas tinggi, efektif, dan efisien. Set-
suatu organisasi perusahaan. elah mengikuti mata kuliah ini, peserta mampu
Prasyarat: Jaringan Komputer. merancang, membuat dan mengevaluasi sistem
Buku Ajar: komputer interaktif untuk dapat dengan mudah
1. CCNA-Eksplorasi 2, “CISCO Networking Acad- digunakan oleh manusia.
emy Program: LAN Switching dan Wireless”, Silabus: Pengenalan interaksi manusia komputer,
Versi 4, http://cisco.netacad.net. komputer, interaksi, dasar desain interaksi,
2. James D. McCabe, “Analisis Jaringan, Ar- aturan desain, interaksi manusia dan komputer
sitektur dan Desain”, 2nd Edition, Morgan dalam siklus perangkat lunak, gaya mendesain,
Kaufmann, 2003. teknik evaluasi, desain universal, dukungan peng-
guna, proyek interaksi manusia dan komputer.
ENCE600018 Prasyarat: Rekayasa Perangkat Lunak, Sistem
SISTEM EMBEDDED Basis Data.
2 SKS Buku Ajar:
Tujuan Pembelajaran: Pada mata kuliah ini, 1. A.J. Dix, J.E. Finlay, G.D. Abowd and R.
mahasiswa belajar mengimplementasikan Beale, “Human-Computer Interaction”, Third
aplikasi sistem embedded. Setelah mengikuti Edition, Prentice Hall, USA, 2003. 205
2. B. Shneiderman and C. Plaisant, “Designing pemasaran dalam suatu proyek TI.
The User Interface: Strategies for Effective Silabus: Pengenalan konsep dasar Pemasaran,
Human Interaction”, Fifth Edition, Prentice Organisasi bisnis, Manajemen akuntansi, Keuangan
Hall, 2009. bisnis, Analisis bisnis untuk proposal proyek yang
baru, Pengenalan konsep kewirausahaan, Analisa
ENCE600021 resiko pemasaran.
PENGOLAHAN CITRA Prasyarat: Tidak ada
3 SKS Buku Ajar: Tidak ada (Kuliah diberikan langsung
PROGRAM
SARJANA
Tujuan Pembelajaran: Pada mata kuliah ini ma- oleh profesional di bidang Teknologi Informasi)
hasiswa diarahkan agar mampu menerapkan algo-
ritma pengolahan citra digital untuk menganalisis ENCE600024
informasi di dalamnya dan mampu merancang SEMINAR
aplikasi pengolahan citra digital menggunakan 2 SKS
perangkat lunak berbasis grafis (MATLAB™). Tujuan Pembelajaran: Pada mata kuliah ini
Silabus: Pengenalan citra visual dan digital, mahasiswa diarahkan untuk menerapkan ilmu
transformasi citra, representasi warna, perbai- yang telah dipelajari sebelumnya ke dalam pe-
kan citra dalam domain spasial, perbaikan citra nelitian yang dibimbing secara penuh oleh dosen
dalam domain frekuensi, konvolusi dan korelasi, pembimbing. Setelah mengikuti mata kuliah
segmentasi citra, fitur properti dari objek pada ini diharapkan mahasiswa mampu melakukan
citra, kompresi citra, pengenalan pola pada citra, penelitian tersupervisi secara penuh, meran-
restorasi citra, morfologi citra, dan transformasi cang, menganalisis, serta mampu menuangkan
Wavelet. hasil penelitiannya ke dalam karya ilmiah secara
Prasyarat: Pemrograman Lanjut. sistematis berupa buku seminar. Mahasiswa juga
Buku Ajar: mampu mempresentasikan hasil penelitiannya
1. R.C. Gonzalez and R.E. Woods, “Digital tersebut di depan dosen pembimbing.
Image Processing,” 3rd Edition, Prentice Silabus: Tidak ada
Hall, 2008. Prasyarat: Telah lulus 90 SKS.
2. R.C. Gonzalez, R.E. Woods, and S.L. Eddins, Buku Ajar:
“Digital Image Processing using MATLAB,” 2nd 1. Pedoman Teknis Penulisan Tugas Akhir Maha-
Edition, Gatesmark Publishing, 2009. siswa Universitas Indonesia
2. IEEE Citation Reference
ENCE600022 3. IEEE Transactions on Parallel And Distributed
TEKNOLOGI NIRKABEL Systems, Vol. 21, No. 2, February 2010, “How
3 SKS To Write Research Articles in Computing and
Tujuan Pembelajaran: Pada mata kuliah Engineering Disciplines”
ini, mahasiswa belajar dasar-dasar teknologi
nirkabel termasuk cara kerja, teknik-teknik, ENCE600025
dan standarisasi pada jaringan nirkabel. Setelah MANAJEMEN PROYEK TEKNOLOGI INFORMASI
mengikuti mata kuliah ini, peserta mampu 3 SKS
menjelaskan dasar-dasar teknologi nirkabel, Tujuan Pembelajaran : Pada mata kuliah ini akan
teknik-teknik pada jaringan nirkabel, standar dibahas mengenai prinsip manajerial pada proyek
teknologi IEEE 802.11, 802.15 dan 802.16, serta IT. Setelah mengikuti kuliah ini diharapkan maha-
proyeksi teknologi nirkabel masa depan. siswa mampu menjabarkan konsep pelaksanaan
Silabus: Standarisasi teknologi nirkabel, Transmisi proyek IT, menjabarkan konsep perancangan,
radio, SIR dan SNR, Modulasi dan Coding, Multi- pembuatan dan penggunaan sistem informasi da-
plexing, Medium access control, IEEE 802: 802.11, lam proyek IT serta menjabarkan pengelolaan dan
802.15, 802.16, Mobility handover, Teknologi masa mekanisme dalam mengakhiri sebuah proyek IT.
depan jaringan nirkabel, Policy dan etiket dalam Silabus: Pengenalan proyek IT, membuat tim pem-
penggunaan spektrum frekuensi. bangun software yang hebat, manajemen inovasi
Prasyarat: Teknik Telekomunikasi, Praktikum teknologi, software sistem informasi, peran-peran
Teknik Telekomunikasi. dalam manajemen proyek, perkembangan dalam
Buku Ajar: proyek IT, penutupan dan pemasaran produk IT.
B.H. Walke, S. Mangold, “IEEE 802 Wireless Prasyarat: Pemrograman Berorientasi Objek dan
System”, Wiley Praktikum
Buku Ajar:
1. K. Schwalbe, “Information Technology
ENCE601023 Project Management”, 3rd Edition, Course
REKAYASA DAN KEWIRAUSAHAAN Technology, 2004.
2 SKS 2. W.S. Humphrey, “Introduction to the Team
Tujuan Pembelajaran: Pada mata kuliah ini Software Process”, Addison Wesley, 2000.
mahasiswa mempelajari konsep dasar manajemen 3. H.T.Tavani, “Ethics & Technology: Ethical
proyek dan pemasaran yang dikhususkan pada Issues in an Age of Information and Com-
bidang Teknologi Informasi. Setalah mengikuti munication Technology”, John Wiley & Sons,
mata kuliah ini mahasiswa mampu menjabarkan 2004.
konsep pemasaran produk TI, organisasi TI
yang sesuai dengan konsep bisnis, menjabarkan ENCE601026
konsep manajemen akutansi dan keuangan pada PROFESIONALISME DAN ETIKA DALAM TEKNOLO-
organisasi TI, serta mampu melakukan analisa GI INFORMASI
dalam membuat suatu proyek IT yang baru. 2 SKS
Mahasiswa juga mampu menjabarkan konsep Tujuan Pembelajaran: Pada kuliah ini, mahasiswa
206 kewirausahaan, serta melakukan analisa resiko akan mempelajari konsep profesionalisme dan
etika dalam bidang teknologi informasi. Setelah hasiswa akan diarahkan untuk mengembangkan
mengikuti kuliah ini, mahasiswa mampu men- penelitian dengan dibimbing secara penuh oleh
jabarkan konsep profesionalisme dan etika dalam dosen pembimbing. Setelah mengikuti mata kuliah
bidang TI, kejahatan di dunia TI, hak kekayaan ini diharapkan mahasiswa mampu membuat kon-
intelektual di bidang TI dan mampu menjabarkan sep penelitian dengan mengaitkan dengan teori
ide untuk mengembangkan etika yang diperlukan yang ada. Di bawah supervisi penuh dari dosen
dalam profesi baru di dunia TI. pembimbing, mahasiswa mampu merancang,
PROGRAM
Silabus: Pengantar Etika Profesionalisme dalam mengintegrasikan, mengimplementasikan, dan
SARJANA
bidang Keteknikan, Etika, Sejarah etika komputer, menganalisis konsep tersebut, serta menuangkan
Pekerjaan, Profesi dan Profesional, Profesi dalam hasil penelitiannya kedalam karya ilmiah secara
teknologi informasi, Organisasi dan kode etik sistematis berupa buku skripsi. Mahasiswa juga
profesi, Etika di dunia cyber, Etika Bisnis dan mampu mempresentasikan dan mempertahankan
E-Commerce, Hak Kekayaan Intelektual dalam konsep dan hasil penelitiannya di depan dosen
program- program Komputer, Software tanpa izin, penguji dalam sidang skripsi.
kejahatan Internet. Silabus: -
Prasyarat: Tidak ada. Prasyarat: Telah lulus 120 SKS.
Buku Acuan: Buku Ajar:
1. R. Ayres, “The Essence of Professional Issues 1. Pedoman Teknis Penulisan Tugas Akhir Maha-
in Computing”, Prentice Hall, 1999. siswa Universitas Indonesia
2. R. Dejoie, et al., “Ethical Issues in Informa- 2. IEEE Citation Reference
tion Systems”, Boyd & Fraser, 1991 . 3. IEEE Transactions on Parallel And Distributed
3. F. Bott, et al., “Professional Issues in Soft- Systems, Vol. 21, No. 2, February 2010, “How
ware Engineering”, 3rd Edition, Pitman 2000, To Write Research Articles in Computing and
UCL, 1995. Engineering Disciplines”
4. D.G. Johnson, H. Nissenbaum, ”Comput-
ers, Ethics & Social Values“, Prentice Hall, ENCE600029
1995. TOPIK KHUSUS TEKNIK KOMPUTER 1
3 SKS
ENCE600027 Tujuan Pembelajaran: Pada kuliah ini mahasiswa
TEKNOLOGI MULTIMEDIA akan mempelajari topik-topik terkini pada industri
2 SKS bidang teknik komputer. Setelah mengikuti kuliah
Tujuan Pembelajaran: Pada mata kuliah ini akan ini mahasiswa mampu mengikuti dan memahami
dibahas mengenai teknologi dalam multimedia perkembangan industri pada bidang teknik kom-
dan web untuk mendukung penyampaian infor- puter dan permasalahan yang dihadapinya secara
masi multimedia melalui Internet. Setelah mengi- umum. Materi yang disajikan pada mata kuliah ini
kuti mata kuliah ini diharapkan mahasiswa akan berbeda dengan materi yang disajikan pada Topik
mampu menjabarkan komponen-komponen dalam Khusus Teknik Komputer 2.
file multimedia, teknik kompresi multimedia, Silabus: Topik khusus dalam bidang jaringan
penyampaian file multimedia secara real-time, komputer
parameter QoS multimedia pada jaringan, serta Prasyarat: Tidak ada.
mampu menjabarkan dasar teknologi web dan Buku Ajar: Tidak ada. (akan ditentukan kemu-
kaitannya dengan pendistribusian file multimedia dian)
melalui web.
Silabus: Pengantar Jaringan Multimedia, Pengko- ENCE600030
dean Suara dan Pembicaraan Dijital, Pengkodean TOPIK KHUSUS TEKNIK KOMPUTER 2
Gambar Dijital, Pengkodean Video Dijital, Kualitas 3 SKS
Pelayanan Multimedia pada Jaringan IP, Teknologi Tujuan Pembelajaran: Pada kuliah ini mahasiswa
Web, Pemrograman Web, Manajemen Hak Kepemi- akan mempelajari topik-topik terkini pada industri
likan Dijital dari File Multimedia, Isyu Kualitas bidang teknik komputer. Setelah mengikuti kuliah
Pelayanan pada Arsitektur Streaming Multimedia. ini mahasiswa mampu mengikuti dan memahami
Proyek: Membuat File Multimedia dan Mengimple- perkembangan industri pada bidang teknik kom-
mentasikan Jaringan Multimedia puter dan permasalahan yang dihadapinya secara
Introduction to Multimedia Networking, Digital umum. Materi yang disajikan pada mata kuliah ini
Speech & Audio Coding, Digital Image Coding, berbeda dengan materi yang disajikan pada Topik
Digital Video Coding, Multimedia Quality of ser- Khusus Teknik Komputer 1.
vice of IP Networks, Web Technology, Web Script- Silabus: Topik khusus dalam bidang selain jaringan
ing, Digital Rights Management of Multimedia, komputer
Quality of Service Issues in Multimedia Streaming Prasyarat: Tidak ada.
Architectures. Project: Making a multimedia file Buku Ajar: Tidak ada. (akan ditentukan kemu-
and implementing a Multimedia Network dian)
Prasyarat: Interaksi Manusia dan Komputer
Buku Ajar:
1. J.N. Hwang, “Multimedia Networking: From
Theory to Practice,” Cambridge University
Press, 2009.
2. Http://www.w3schools.com
ENCE600028
SKRIPSI
4 SKS
Tujuan Pembelajaran: Pada mata kuliah ma- 207
4.7. PROGRAM PENDIDIKAN SARJANA TEKNIK METALURGI DAN MATERIAL
Spesifikasi Program
universities
SARJANA
208
13 Komposisi Mata Ajar
No Jenis Mata Ajar SKS Persentase
i Mata Ajar Universitas 18 12.5 %
ii Mata Ajar Dasar Teknik 25 17 %
PROGRAM
iii Mata Ajar Keahlian 82 57 %
SARJANA
iv Mata Ajar Pilihan 12 8%
v Kerja Praktek, Seminar, Skripsi, 7 5%
Proyek
Total 144 100 %
14 Jumlah total SKS hingga kelulusan 144 SKS
209
[Type text]
JEJARING
Jejaring Kompetensi (Font Trebuchet MS, 9, Bold) KOMPETENSI
Berikut diagram alir untuk menggambarkan Profil lulusan DTMM FTUI (Font Trebuchet MS, 8.5)
PROFIL LULUSAN: Sarjana teknik yang mampu menerapkan ilmu dan teknologi
proses metalurgi dan material, dapat menganalisis kegagalan material akibat
PROGRAM
SARJANA
penggunaannya, serta berperan aktif dan dinamis di komunitas nasional dan global.
14.Mampumengidentifikasi 16.Mampumemberikan
ragamupayawirausahayang alternatifpemecahan
bercirikaninovasidan beragammasalahyang
kemandirianyang timbuldimasyarakat,
berlandaskanetika bangsadannegara
Indonesia
Legenda:
Kompetensi Kompetensi Kompetensi
Utama Pendukung Lainnya
210
[Type text]
1st Semester 2nd Semester 3rd Semester 4th Semester 5th Semester 6th Semester 7th Semester 8th Semester
Menggambar Aljabar Statistik & Pengolahan Manajemen Proses Pembuatan Meka.Perpatahan Skripsi
Teknik Linier Probabilitas Mineral Industri Besi Baja & An.Kegagalan (Tugas Akhir)
Kimia Dasar Kimia Analitik Metalurgi Metalurgi Korosi & Deg. Material & Kerja
+ Praktikum + Praktikum Fisik 1 Fisik 2 Material + Prakt Teknologi Praktek
Keramik
Basic
General Subjects Basic Engineering Skill Skill Elective Final Stage
PROGRAM
211
SARJANA
Daftar Kompetensi b) Kompetensi pendukung
1. Mampu menerapkan prinsip manaje-
a) Kompetensi utama men berwawasan lingkungan dan sistem
1. Mampu memahami prinsip-metode pen- keselamatan dan kesehatan kerja
golahan dan ekstraksi mineral mulai dari 2. Mampu menerapkan prinsip-prinsip
persiapan bijih sampai menjadi produk manajerial umum dan penjaminan mutu
PROGRAM
Keterkaitan Kompetensi dengan Mata Kuliah dapat dilihat pada tabel berikut
Kompetensi
No. Nama Mata Kuliah
Utama Pendukung Lainnya
Semester 1
1 MPKT (sains & teknologi) 6
2 Bahasa Inggris 2
3 Kalkulus 6
4 Menggambar Teknik 6
5 Pengantar Material Teknik 2, 6
6 Kimia Dasar 6
7 Prak. Kimia Dasar 6
Semester 2
1 MPKT (sosial-humaniora) 1, 3
2 Agama 1, 3
3 Olah Raga/Seni 3
4 Aljabar linier 6
5 Fisika Dasar 1 6
6 Kimia Analitik 6
7 Prak. Kimia Analitik 6
Semester 3
1 Fisika Dasar 2 6
Kesehatan, Keselamatan Kerja & Lindung Ling-
2 1
kungan
3 Statistik dan Probabilitas 6
4 Statika & Mekanika Material 6
212 5 Termodinamika Material 1
6 Metalurgi Fisik 1 2
Semester 4
1 Pengujian Material 2, 5
2 Prakt. Pengujian Material 2, 5
PROGRAM
SARJANA
3 Kimia Polimer 6
4 Elektrokimia 4
5 Fenomena Perpindahan 2
6 Metalurgi Fisik 2 2
7 Pengolahan Mineral 1
Semester 5
1 Permodelan Numerik 3, 6
2 Manajemen Industri 2
3 Korosi dan Degradasi Material 4
4 Prakt. Korosi 4
5 Metalurgi Ekstraksi 1
6 Prakt. Metalurgi Ekstraksi 1
7 Perlakuan Panas & Rekayasa Permukaan 3
8 Material dan Teknologi Polimer 2
Semester 6
1 Analisis Struktur Material 2, 5
2 Prakt.Analisis Struktur Material 2
3 Material Komposit 2
4 Material dan Teknologi Keramik 2
5 Proses Pembuatan Besi Baja 3
6 Pembentukan Logam 3
7 Prakt. Pembentukan Logam 3
8 Penyambungan Material 3
Semester 7
1 Kapita selekta Industri 3, 4
2 Disain Rekayasa Produk 2
3 Mekanika Perpatahan & Analisis Kegagalan 5
4 Kerja Praktek* 2, 3 1, 2, 3
5 Seminar 4 1, 2, 3
6 Pilihan 1
7 Pilihan 2
Semester 8
1 Skripsi 3 1, 2, 3
2 Pilihan 3
3 Pilihan 4
Kuliah Pilihan
Baja Khusus dan Super Alloy 2
Teknologi Nano 3
Material Aditif & Adesif 3
Sistem Manajemen Mutu 2
Peralatan Mekanik Industri 3
Metalurgi Ekstraksi Lanjut 1
Korosi Temperatur Tinggi 4
213
Struktur Kurikulum Program Sarjana Teknik Metalurgi dan Material Reguler /
Paralel
Sub Total 20
Semester 2 2nd Semester
UIGE 6 0 0001 MPK Terintegrasi A Integrated Character Building Subject A 6
UIGE 6 0 0006-9 Agama Religious Studies 2
UIGE 6 0 0003 Olah Raga / Seni Sports / Arts 1
ENGE 6 0 0002 Aljabar linier Linear Algebra 4
ENGE 6 0 0003 Fisika Dasar 1 Basic Physics 1 4
ENMT 6 0 0002 Kimia Analitik Analytical Chemistry 2
ENMT 6 0 0003 Praktikum Kimia Analitik Analytical Chemistry Laboratory 1
Sub Total 20
Semester 3 3rd Semester
ENGE 6 0 0004 Fisika Dasar 2 Basic Physics 2 4
Kesehatan, Keselamatan Kerja &
ENGE 6 0 0008 Health, Safety & Environment 2
Lindung Lingkungan
ENGE 6 0 0005 Statistik dan Probabilitas Statistics and Probability 2
ENMT 6 0 0004 Statika & Mekanika Material Static & Mechanic of Materials 3
ENMT 6 0 0005 Termodinamika Material Thermodynamics of Materials 3
ENMT 6 0 0006 Metalurgi Fisik 1 Physical Metallurgy 1 4
Sub Total 18
Semester 4 4th Semester
ENMT 6 0 0007 Pengujian Material Testing of Materials 2
ENMT 6 0 0008 Prakt. Pengujian Material Testing of Materials Laboratory 1
ENMT 6 0 0009 Kimia Polimer Polymer Chemistry 4
ENMT 6 0 0010 Elektrokimia Electro-Chemistry 3
ENCH 6 0 0009 Peristiwa Perpindahan Transport Phenomena 3
ENMT 6 0 0012 Metalurgi Fisik 2 Physical Metallurgy 2 3
ENMT 6 0 0013 Pengolahan Mineral Mineral Processing 4
Sub Total 20
214
Semester 5 5th Semester
ENEE 6 0 0031 Permodelan Numerik Numerical Computation 2
ENIE 6 0 0020 Manajemen Proyek Industri Industrial Project Management 2
ENMT 6 0 0016 Korosi dan Degradasi Material Corrosion & Degradation of Materials 3
PROGRAM
Corrosion & Degradation of Materials
SARJANA
ENMT 6 0 0017 Praktikum Korosi 1
Lab
ENMT 6 0 0018 Metalurgi Ekstraksi Extractive Metallurgy 3
ENMT 6 0 0019 Praktikum Metalurgi Ekstraksi Extractive Metallurgy Lab 1
Perlakuan Panas & Rekayasa
ENMT 6 0 0020 Heat Treatment and Surface Eng. 3
Permukaan
ENMT 6 0 0021 Teknologi Polimer Polymer Technology 4
Sub Total 19
Semester 6 6th Semester
ENMT 6 0 0022 Analisis Struktur Material Tech. of Microstructural Analysis 2
Praktikum Analisis Struktur Mate-
ENMT 6 0 0023 Tech. of Microstructural Analysis Lab 1
rial
ENMT 6 0 0024 Material Komposit Composite Materials 2
ENMT 6 0 0025 Teknologi Keramik Ceramic Technology 4
ENMT 6 0 0026 Proses Pembuatan Besi Baja Iron & Steel Making Process 2
ENMT 6 0 0027 Pembentukan Logam Metal Forming 4
ENMT 6 0 0028 Praktikum Pembentukan Logam Metal Forming Laboratory 2
ENMT 6 0 0029 Penyambungan Material Materials Joining 3
Sub Total 20
Semester 7 7th Semester
ENMT 6 0 0030 Kapita selekta Capita Selecta 2
ENMT 6 0 0031 Disain Rekayasa Produk Engineering Design of Product 2
Mekanika Perpatahan & Analisis
ENMT 6 0 0032 Fracture Mechanics & Failure Analysis 4
Kegagalan
ENMT 6 0 0033 Kerja Praktek (KP)* Internship * 2
ENMT 6 0 0034 Seminar * Seminar of Final Project Proposal * 1
Pilihan 1 Elective 1 3
Pilihan 2 Elective 2 3
Sub Total 17
Semester 8 8th Semester
ENMT 6 0 0035 Skripsi (Tugas Akhir)* Final Project * 4
Pilihan 3 Elective 3 3
Pilihan 4 Elective 4 3
Sub Total 10
Total 144
Catatan: *) Mata kuliah spesial dibuka di di kedua semester (gasal dan genap)
215
Elective Courses
NO. KETERANGAN REMARKS SKS
Dapat Diambil dari MK Pilihan Prog. S2 DTMM it can be taken from Elective Subject - S2
1 FTUI Prog. DTMM UI
12
Dapat Diambil dari Lintas Departemen/Fakultas it can be taken from across Depts /
2 di UI Faculty at UI
PROGRAM
SARJANA
Elective Courses can be taken from the elective courses at Master Degree programs or from other
department
Fast Track Program is available for high-achiever students to directly continue to Master Program
in Metallurgy and Materials Engineering. At their 7th and 8th semesters, Fast Track students
should take electives from the compulsory or elective subjects of the Master Program. The Bach-
elor and Master Program should be completed in 10 semesters (5 years).
216
Struktur Kurikulum Program Sarjana Teknik Metalurgi dan Material Interna-
sional
CODE SUBJECT CP
1st Semester
PROGRAM
ENGE 6 1 0001 Calculus 4
SARJANA
UIGE 6 1 0002 Academic Writing 3
ENGE 6 1 0003 Basic Physics 1 4
ENGE 6 1 0010 Basic Chemistry 2
ENMT 6 1 0036 Basic Chemistry Laboratory 1
ENEE 6 0 0031 Numerical Computation 2
ENGE 6 1 0009 Engineering Drawing 2
ENMT 6 1 0001 Introduction to Engineering Materials 2
Sub Total 20
2nd Semester
ENGE 6 1 0002 Linear Algebra 4
ENGE 6 1 0004 Basic Physics 2 4
ENMT 6 1 0010 Electro-chemistry 3
ENGE 6 1 0008 Health, Safety & Environment 2
ENMT 6 1 0009 Polymer Chemistry 4
ENMT 6 1 0002 Analytical Chemistry 2
ENMT 6 1 0003 Analytical Chemistry Laboratory 1
Sub Total 20
3rd Semester
ENGE 6 1 0005 Statistics and Probability 2
ENCH 6 0 0009 Transport Phenomenon 3
ENMT 6 1 0004 Static & Mechanic of Materials 3
ENMT 6 1 0005 Thermodynamics Materials 3
ENMT 6 1 0006 Physical Metallurgy 1 4
ENMT 6 1 0021 Polymer Technology 4
Sub Total 19
4th Semester
ENIE 6 0 0020 Industrial Project Management 2
ENMT 6 1 0007 Testing of Materials 2
ENMT 6 1 0008 Testing of Materials Lab. 1
ENMT 6 1 0012 Physical Metallurgy 2 3
ENMT 6 1 0022 Tech. of Microstructural Analysis 2
ENMT 6 1 0023 Tech. of Microstructural Analysis Laboratory 1
ENMT 6 1 0020 Heat Treatment and Surface Eng. 3
ENMT 6 1 0013 Mineral Processing 4
ENMT 6 1 0026 Iron & Steel Making Process 2
Sub Total 20
217
5th Semester
UIGE 6 1 0004 Integrated Character Building Subject B 6
ENMT 6 1 0024 Composite Materials 2
ENMT 6 1 0018 Extractive Metallurgy 3
PROGRAM
Sub Total 20
6th Semester
UIGE 6 1 0001 Integrated Character Building Subject A 6
UIGE 6 1 0005 Religious Studies 2
UIGE 6 1 0003 Sport & Art 1
ENMT 6 1 0029 Materials Joining 3
ENMT 6 1 0031 Engineering Design of Product 2
ENMT 6 1 0027 Metal Forming 4
ENMT 6 1 0028 Metal Forming Laboratory 2
Sub Total 20
7th Semester
ENMT 6 1 0030 Capita Selecta 2
ENMT 6 1 0033 Internship 2
ENMT 6 1 0034 Seminar of Final Project Proposal * 1
ENMT 6 1 0032 Fracture Mechanics & Failure Analysis 4
Elective 1 3
Elective 2 3
Sub Total 15
8th Semester
ENMT 6 1 0035 Final Project * 4
Elective 3 3
Elective 4 3
Sub Total 10
Total 144
*) Special Subjects are opened at all semester
ELECTIVE COURSES
CODE REMARKS CP
it can be taken from other Dept under Eng. Faculty or 3
it can be taken from Elective Subject - S2 Prog. DTMM UI 3
2 Courses are offered to other Dept under Faculty of Eng.
ENMT811004 High Temperature Corrosion (Odd semester) 3
ENMT811012 Nano Technology (Even Semester) 3
218
Total 12
Struktur Kurikulum Program Sarjana Teknik Metalurgi dan Material di Universitas Mitra
PROGRAM
SARJANA
Code Course Title Credit
MTE3541 Materials Durability 6
Functional materials and
MTE3545 6
devices
Microstructural Design in
MTE3546 Polymers and ceramics II 6 MTE3542 6
Structural Materials
Materials characterisation and Microstructure to applica-
MTE3547 6
modelling MTE3543 tions: the mechanics of 6
materials
Elective 6
Subtotal 24 Management and practice in
MTE3544 6
materials engineering
Year 4 Semester 7 (Monash) Credits
subtotal 24
CODE Subject
subtotal 24 Elective 6
Elective 6
subtotal 24
Year 4
Code Course Title Credit
ENG4700 Engineering technology for biomedical imaging and sensing 6
ENG4616 Schools technology studies project 6
MTE4526 Project II 6
MTE4592 Advanced ceramics and applications 6
MTE4593 Materials and the environment 6
MTE4594 Engineering alloys processing, design and selection 6
MTE4595 Corrosion-mechanisms and protection methods 6
MTE4596 Biomaterials 6
MTE3590/4590 Modelling of materials 6
MTE3591 /4591 Composites, thermosets and elastomers 6
MTE4597 Nanomaterials 6
219
Course Structure at University of Queensland (UQ)
Fracture Mechanics
MECH3600 Engineering Management and 2
Communication
Subtotal 8
Subtotal 8
220
Aturan Transisi Kurikulum 2008 ke Kurikulum 2012
PROGRAM
SARJANA
MPKT 6 MPKT A 6
6 Compulsory for Student 2012 and
- MPKT B
after
Organic Chemistry 3 Chemistry of Polymer 4
3 Physical Metallurgy 1 4
Physical Metallurgy 1
(+Crystallography)
3 Mineral Processing 4
Mineral Processing
(+Mineralogy)
Material 3 3
Testing of Materials
characterization 1
Material 1 3
Testing of Materials Lab
characterization 1 Lab
Material 2 Tech of Microstructural 2
characterization 2 Analysis
Material 2 Tech of Microstructural 1
characterization 2 Lab Analysis Lab
2 If one course in curriculum 2008
Polymers Materials
Materials & Technology failed, then compulsory
4
3 of Polymer Take course Materials & Technology
Technology of Polymer
of Polymer
2 If one course in curriculum 2008
Ceramics Materials
Materials & Technology failed, then compulsory
4
3 of Ceramic Take course Materials & Technology
Technology of Ceramic
of Ceramic
Mineralogy & Credit deficiency due to removed
2 Removed 0
Crystallography course can be completed by taking
elective course/compulsory course in
Basic Computer 2 Removed 0 curriculum 2012
221
Physical Metallurgy 1 The same course name, but SKS is
Physical Metallurgy 3 4
(+Crystallography) different as before
Materials & Technology Change in course name, but SKS is
Polymers Materials 2 4
of Polymer different as before
Change in course name, but SKS is
Engineering Economics 3 Industrial Management 2
different as before
PROGRAM
222
Deskripsi Mata Ajar (Program S1) Buku ajar:
1. Buku Panduan Praktikum Kimia Dasar, TGP
ENMT600001 FTUI.
PENGANTAR MATERIAL TEKNIK 2. M.R. Abraham and M.J.Pavelich, Inquires
2 SKS into Chemistry, Illionis, Waveland Press
Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa mampu men- Inc., 1999.
jelaskan ruang lingkup material teknik, jenis, 3. Brown, T.L., H. E. LeMay, B. E. Bursten,
PROGRAM
SARJANA
karakteristik dan pemprosesan material untuk Chemistry: The Central Science, 9th ed.,
aplikasi-aplikasi rekayasa. Prentice-Hall, New Jersey, 2002.
Silabus: Teknik Metalurgi dan Material dan ruang
lingkupnya, teori atom dan ikatan atom, klasifikasi ENMT600002
dan karakteristik material teknik: logam (ferrous KIMIA ANALITIK
dan non-ferrous), keramik, gelas, polimer dan 2 SKS
komposit. Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa mampu men-
Prasyarat: - jelaskan dan mengaplikasikan konsep konsep
Buku Ajar: analisa dan dapat memilih metode yang tepat
1. W.D. Callister, Materials Science and Engi- dalam memecahkan masalah komposisi kimia
neering: An Introduction, 6th ed., John Wiley suatu zat secara kualitatif dan kuantitatif
and Sons, New Jersey, 2003. Silabus: Klasifikasi kimia analitik mencakup ana-
2. William F. Smith, Introduction to Materials lisa kualitatif dan kuantitatif. Dasar dasar analisa
Science and Engineering, kualitatif, analisa kation dan anion, dasar dasar
3. R.E. Smallman, and R.J. Bishop, Metal and kimia kuantitatif, metoda analisa kuantitatif,
Materials, Butterworth–Heinemann, 1995 titrimetri, elektroanalisa, spektrofotometri
Prasyarat: ENST6000102 - Kimia dasar
ENGE600010 Buku Ajar:
KIMIA DASAR 1. Daniel C. Harris, Quantitative Chemical
2 SKS Analysis, Seventh Edition, W.H. Freeman and
Tujuan Pembelajaran: Kimia merupakan ilmu Company, New York, 2007
pengetahuan yang mengkaji komposisi, sifat dan 2. R.A.Day, JR & A.L. Underwood, Quantitative
transformasi suatu materi yang berlangsung secara Analysis, 6th ed., Prentice Hall Inc, 1998
alamiah maupun sebagai hasil rekayasa manusia. 3. Svehla G., Buku Teks Analisis Anorganik Kuali-
Kuliah Kimia bertujuan untuk memberikan ke- tatif Makro dan Semimikro, Kalman Media
mampuan dasar seorang mahasiswa agar mampu Utama, Jakarta, 1990
memahami prinsip dan konsep utama ilmu kimia
dan mampu memecahkan berbagai permasalahan ENMT600003
di bidang kimia dengan melakukan perhitungan PRAKTIKUM KIMIA ANALITIK
dan memberikan analisis penyelesaian. 1 SKS
Silabus: Pengantar Ilmu Kimia dan Aplikasi Teknik; Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa mampu men-
Materi dan Pengukuran; Atom, Molekul dan Ion; jelaskan dan menganalisa suatu zat secara kuali-
Persamaan Kimia dan Konsep Mol; Reaksi Kimia tatif dan kuantitatif dengan menggunakan metoda
dalam Larutan; Struktur Atom dan Sifat Periodik; yang tepat dan dapat melakukan perhitungan
Ter- mokimia; Kinetika Kimia; Kesetimbangan dengan tepat dan benar.
Kimia; Elektrokimia; Metal dan Material Padat Silabus: Analisa kualitatif an organik, analisa
Prasyarat: - kuantitatif zat an organik dengan menggunakan
Buku Ajar: metode titrimetri
1. John McMurry, Robert C. Fay, Chemistry (3rd Prasyarat: ENST600102 - Kimia Dasar & ENST600103
Ed. ), Prentice Hall, 2001. - Praktikum Kimia Dasar
2. Raymond Chang, Williams College, Chemistry Buku Ajar:
(7th Ed.), McGraw-Hill, 2003 1. Buku Panduan Praktikum Kimia Analitik
2. Daniel C. Harris, Quantitative Chemical
Analysis, Seventh Edition, W.H. Freeman and
ENGE600011 Company, New York, 2007
PRAKTIKUM KIMIA DASAR 3. R.A.Day, JR & A.L. Underwood, Quantitative
1 SKS Analysis ,6th ed, Prentice Hall Inc, 1998
Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa mampu men- 4. Svehla G., Buku Teks Analisis Anorganik
erapkan prinsip-prinsip kimia dasar yang didapat Kualitatif Makro dan Semimikro, Kalman
dari kuliah pada percobaan di laboratorium dan Mediatama, Jakarta, 1990
mampu menganalisis serta menjelaskan fenomena
yang terjadi dalam percobaan di laboratorium. ENGE600008
Silabus: Sifat fisika dan sifat kimia; Pemisahan KESEHATAN, KESELAMATAN KERJA DAN LING-
dan pemurnian zat; Identifikasi ion logam alkali, KUNGAN
alkali tanah, amonium, sulfat, iodid, bromide 2 SKS
dan nitrat; Titrasi asam basa; Reaksi logam dan Tujuan Pembelajaran: Menanamkan kesadaran
asam; Air kristal. (awareness) tentang pentingnya aspek kesela-
Prasyarat: ENST600102 - Kimia Dasar matan, kesehatan industrial dan perlindungan 223
lingkungan. Memahami dasar hukum dan pera- dan entropi, keseimbangan fasa pada satu kom-
turan di bidang keselamatan kerja, memahami ponen, perilaku gas dan larutan, energi bebas,
konsep resiko berbagai jenis bahaya, gangguan komposisi dari system biner, reaksi fasa konden-
terhadap kesehatan, analisis mengenai dampak sasi murni dan fasa gas, reaksi keseimbangan
lingkungan, dsb dalam sistem pada komponen larutan.
Silabus: Introduction to Regulation and Stan- Prasyarat: -
dards; Risk Perception, Assessment and Man- Buku Ajar: D.R. Gaskel, Introduction to theTh-
PROGRAM
agement; Machinery Hazards; Noise Hazards; ermodynamics of Materials, 3rd ed., Taylor &
SARJANA
ENMT600005
TERMODINAMIKA MATERIAL
3 SKS
Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa mampu men-
jelaskan konsep-konsep termodinamika dan
aplikasinya dalam rekayasa material.
Silabus: Definisi termodinamika, hokum pertama,
kedua dan ketiga termodinamika, intepretasi
statistik dari entropi, fungsi-fungsi tambahan
224 (auxiliarry functions), kapasitas panas, entalpi
ENMT600007
PENGUJIAN MATERIAL ENMT600010
3 SKS ELEKTROKIMIA
Tujuan Pembelajaran : Mahasiswa mampu men- 3 SKS
jelaskan prinsip-prinsip pengujian material meru- Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa mampu men-
sak (DT) dan Pengujian Tidak Merusak (NDT) serta jelaskan konsep dasar elektrokimia untuk pema-
aplikasinya untuk keperluan disain struktur haman lanjut pada ilmu korosi dan perlindungan
PROGRAM
SARJANA
Silabus : Pengantar karakterisasi material, prose- logam, serta ilmu pengolahan bijih besi dengan
dur pengujian dan penyajian hasil uji, manajemen metoda ekstraksi, seperti elektrowinning dan
dan analisis data dari hasil pengujian merusak elektrorefining
– DT (tarik, kekerasan, impak, puntir, keausan, Silabus: Konsep dasar elektrokimia dan aplikasi,
kelelahan, pemuluran), hasil pengujian tidak larutan dan konduktivitasnya, Hukum Faraday, sel
merusak – NDT (VT, PT, MT, ET, UT, dan RT) serta elektrokimia dan aplikasinya.Elektroda (definisi,
studi kasus dan contoh aplikasi. potensial, persamaan Nerst, lapis ganda listrik,
Prasyarat: - polarisasi, pengukuran potensial,energi bebas dan
Buku Ajar: potensial elektroda, potensial kesetimbangan),
1. Davis, H.E., G.E. Troxell, and G.F.W. elektroda acuan.Konstruksi diagram Pourbaix
Hauck; The Testing of Engineering Materi- dan aplikasinya. Kinetika elektrokimia, kecepa-
als, Mc- Graw- Hill, 1982 tan reaksi elektroda, teori potensial campuran,
2. ASM, Mechanical Tes t ing of Metal ASM, evans-diagram, mixed-potential diagram
1983. Prasyarat: -
3. Louis Cartz, Non Destructive Testing, ASM Buku Ajar:
International, 1995 1. J O M. Bockris and AKN Reddy, Modern
ElectroChemistry, vol 1,2 Plennum Rosseta
ENMT600008 Edition,1997
PRAKTIKUM PENGUJIAN MATERIAL 2. Bard, Faulkner and Larry R, Electrochemi-
1 SKS cal Metods FundaMentals and Application,
Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa mampu men- Willey, 1980
guasai teknik-teknik pengujian material merusak 3. Piron. The Electrochemistry of Corrosion,
(DT) dan Pengujian tidak merusak (NDT) pada NACE, 1991
logam, keramik dan polimer serta membuat
laporan hasil pengujian secara sistematik sesuai ENMT600011
dengan standar-standar yang berlaku. FENOMENA PERPINDAHAN
Silabus: Pengujian tarik, kekerasan, keausan dan 3 SKS
impak untuk beberapa material teknik. Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa mampu men-
Prasyarat: Pengujian Material jelaskan prinsip dasar dari konsep aliran fluida,
Buku Ajar: perpindahan panas dan massa.
Modul Praktikum Uji Merusak, Laboratorium Silabus: Satuan teknik dan tekanan dalam fluida
Metalurgi Fisik - Departemen Teknik Metalurgi statik, transpor momentum dan aliran laminar,
dan Material FTUI. persamaan kontinuitas dan konservasi momen-
tum, aliran turbulen, neraca energi mekanik
ENMT600009 dan aplikasi aliran fluida, panas konduksi, panas
KIMIA POLIMER konveksi, aliran panas transien, radiasi, transport
3 SKS masa melalui diffusi padat dan cairan.
Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa mampu men- Prasyarat: ENMT600302 - Termodinamika Mate-
jelaskan dan memahami konsep kimia organic rial
secara terintegrasi mengenai gambaran material Buku Ajar:
organik termasuk mengetahui sufat sifat fisika 1. Poirer, D.R. and Geiger, G. H., Transport
dan kimia suatu material. Phenomena in Material Processing, Addison
Silabus: Dasar-dasar kimia organik (ikatan atom & Wesley, 1998.
molekul, kepolaran molekul, radikal bebas, tata 2. Sindo Kou, Transport Phenomena and Material
nama senyawa organik, isomer, konyugasi dan Processing, John Wiley, New York, 1996.
resonansi). Jenis jenis reaksi senyawa organik,
reaksi adisi, substitusi nukleofilik dan elektrofilik,
eliminasi, penataan ulang, reaksi radikal dan me-
kanismenya. Sifat-sifat Dasar Kimia Polimer.
Prasyarat: -
Buku Ajar:
1. T.W.Graham Solomons, Organic Chemistry,
Eighth Edition, John Wiley & Sons.Inc, 2004
2. Mc Mury,J., Organic Chemistry, 5th ed,
Brooks Cole, Toronto, 2000
3. Fessenden R.J. and Fessenden K.S., Oganic
Chemistry, 5th ed., Brooks Cole, California,
1994 225
model, pembuatan model, dasar-dasar Matlab,
ENMT600012 susunan (array) dalam matlab, seleksi if dan
METALURGI FISIK 2 switch, loop dalam matlab, fungsi dan m-file
3 SKS dalam matlab, persamaan linear, metoda ek-
Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa mampu spansi Taylor, Euler, persamaan diferensial biasa,
menjelaskan konsep-kosep kesetimbangan dan pengantar solidworks, pemodelan padat (solid
transformasi fasa. modelling), dasar simulink, simulik orde pertama
PROGRAM
ENMT600014
PERMODELAN NUMERIK
2 SKS
Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa mampu men-
jelaskan permodelan numerik dengan mengguna-
kan perangkat lunak MATLAB danSOLIDWORKS
226 Silabus: Pengantar terhadap model, jenis jenis
Prasyarat: ENMT600404 - Elektrokimia
ENMT600016 Buku Ajar:
KOROSI DAN DEGRADASI MATERIAL 1. Pehlke Robert D., Unit processes in extrac-
3 SKS tive metallurgy, Elsevier Pub., New York,
Tujuan Pembelajaran : Mahasiswa mampu me- 1973
mahami sebab akibat kerusakan logam karena 2. J.J.Moore., Chemical metallurgy, Butter-
Korosi dan degradasi logam serta cara–cara pen- worth-Heineman, London, 1981
PROGRAM
SARJANA
anggulangannya. 3. J.D.Gilchrist., Extractive Metallurgy, Per-
Silabus: Prinsip korosi, kinetika korosi, polarisasi, gamon. 2nd ed, Oxford, Pergamon Press,
pasivasi, pengukuran kecepatan korosi, aspek 1980
metalurgi, pengujian korosi, bentuk – bentuk 4. W.H.Dennis., Metallurgy of the non-ferrous
korosi, korosi temperatur tinggi, proteksi metals, Sir Isaac Pitman & Sons Ltd.,
katodik,proteksi anodik, coating, inhibitor, pemi- London,1954
lihan material dan disain, monitoring dan inspeksi, 5. B.A.Wills., Mineral Processing Technology-
analisa kerusakan korosi, standar yang terkait An introduction to the practical aspects of
pada bidang korosi. ore treatment and mineral recovery, 5th
Prasyarat: ENMT600404 - Elektro Kimia ed - Pergaman Press, Oxford, 1992
Buku Ajar:
1. Jones DA, Principles & Prevention of Corro- ENMT600019
sion, Mc Millan Pubs. Co, 1992 PRAKTIKUM METALURGI EKSTRAKSI
2. Fontana, Corrosion Engineering, 3rd ed., 1 SKS
1992. Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa mampu
3. Roberge Pierre R, Handbook of Corrosion Eng- menguasai beberapa metode ekstraksi logam &
gineering, Mc Graw – Hill Handbook, 1999 elektro-metalurgi.
Silabus: Pengujian ekstraksi logam dan elektro-
ENMT600017 metalurgi seperti Elektro-Platting.
PRAKTIKUM KOROSI Prasyarat: ENMT600505 - Metalurgi Ekstraksi
1 SKS Buku Ajar: Modul Praktikum Ekstraksi, Labora-
Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa mampu men- torium Korosi - Departemen Teknik Metalurgi
erapkan (i) prinsip terjadinya korosi, (ii) cara dan Material
pengukuran potensial korosi, (iii) proteksi katodik,
(iv) teknik proteksi logam. ENMT600020
Silabus: Modul Praktikum adalah sbb: (1) Sel – sel PERLAKUAN PANAS DAN REKAYASA PERMU-
korosi, (2) Pengukuran Potensial Korosi Beberapa KAAN
Jenis Logam, (3) Polarisasi Stainless steel, (4) 3 SKS
Proteksi Katodik, (5) Rekayasa Permukaan. Tujuan Pembelajaran : Mahasiswa mampu men-
Prasyarat: ENMT600503 - Korosi & Degradasi jelaskan berbagai proses perlakuan panas, dan
Material dapat menentukan proses yang sesuai bagi logam/
Buku Ajar: Modul Praktikum Korosi, Laborato- material, untuk mendapatkan struktur mikro dan
rium Korosi - Departemen Teknik Metalurgi dan sifat mekanis yang dibutuhkan, serta dapat men-
Material FTUI ganalisis sifat laku panas material.
Silabus: Pengertian pelakuan panas, transfor-
ENMT600018 masi fasa dan struktur mikro, diagram TTT dan
METALURGI EKSTRAKSI CCT, pengaruh laju pemanasan dan pendinginan
3 SKS pada struktur material, struktur mikro stabil
Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa mampu mema- dan metastabil, kemampu kerasan, pengaruh
hami prinsip dasar dan metode ekstraksi logam unsur paduan, pengerasan, pelunakan, kerapuhan
besi dan logam bukan besi khususnya yang ada di temper, distorsi dan pencegahannya, karburisasi,
Indonesia seperti Al, Cu, Ni, Sn, Pb, Au dan pad- nitro-karburising, nitriding, boronizing, perlakuan
uannya serta aplikasi dan perkembangannya. panas non-ferrous, berbagai jenis dapur per-
Silabus: Prinsip dasar metalurgi ekstraksi (piro- lakuan panas dan atmosfirnya. Penyimpangan
metalurgi, hidrometalurgi dan elektrometalurgi). pada proses perlakuan panas. perlakuan panas
Tahapan proses / perlakuan bijih untuk ekstraksi; khusus. Studi kasus perlakuan panas dan rekayasa
Metode pelindian bijih oksida dan sulfida, permukaan.
proses Bayer, Al, pelindihan Au/emas secara Prasyarat: -
sianidasi (Leaching; precipitation techniques; ion Buku Ajar:
exchange; solvent extraction; reverse osmosis). 1. Bill Bryson, Heat Treatment,Selection and
Elektro-metalurgi (Elektrowining dan elektrorefin- application of Tool Steel, Hanser Gardner
ing); Elektrowining Lelehan garam. Hall proses. Publication, Germany 1997.
Elektrowining Mg, Ti. Secondary metals. Perole- 2. ASM, ASM Handbook Vol 4; Heat Treating, ASM
han logam dari scrap dan secondary sources secara International, Ohio, USA, 1991
piro-, hidro- dan elektrometalurgi. Pirometalurgi, 3. ASM, Practical Heat Treating, ASM Interna-
separasi mineralterak, tanur tinggi, bahan baku, tional, 2006.
reaksi, material balance, iron ore, roasting,
smelting refining of Sn Ni, Cu, Zn, Pb
227
ENMT600021 teknik analisis struktur mikro logam (ferrous dan
MATERIAL & TEKNOLOGI POLIMER non-ferrous) dengan mikroskop optis.
4 SKS Prasyarat: Karakterisasi Material 2
Tujuan Pembelajaran : Mahasiswa mampu men- Buku Ajar:
jelaskan spesifikasi suatu produk polimer, bahan 1. Modul Praktikum Metalografi, Laboratorium
baku dan proses fabrikasinya. Metalografi & Heat Treatment, Departemen
Silabus: Review material polimer; hubungan pri- Teknik Metalurgi dan Material FTUI.
PROGRAM
laku polimer terhadap kristalinitas, morfologi, si- 2. Der Voort, V., Metallography Principles and
SARJANA
fat termal, mekanik dan reologi; Reologi polimer; Practice, McGraw Hill, 1984
Perilaku mekanik polimer; Struktur, sifat dan ap- 3. Wojnar, Leszek., Image Analysis, Applica-
likasi Termoplast, Termoset dan Elastomer; Daur tion in Materials Engineering, CRC Press
ulang polimer dan ekologi; Pemrosesan Polimer; LLC, 1999
Pemrosesan Polimer secara khusus pada aplikasi
: Kemasan; Otomotif; dan Elektronik ; disertai ENMT600024
dengan kunjungan industri hilir polimer. MATERIAL KOMPOSIT
Prasyarat: ENMT600403 - Kimia polimer 2 SKS
Buku Ajar: Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa mampu men-
1. Fundamentals of polymer engineering Arie jelaskan material komposit, perkembangan dan
Ram Plenum press 1997 aplikasinya serta mampu menghitung sifat meka-
2. Handbook of Thermoset Plastics 2nd, Sid- nik dan fisik dari komposit dengan menggunakan
ney H. Goodman 1998 Noyes Publisher rumus hukum campuran. (Rule of Mixture)
3. Handbook of Modern Plastics, Charles A Silabus : Konsep, definisi dan klarifikasi komposit,
Harper McGraw-Hill 2000 tipe matrix dan penguat untuk komposit, metal
4. An Introduction to Rubber Technology, A matrix composite, polymer matrix composite,
Ciesielski, 1999, Rapra Tech, LTD. ceramic matrix composite, nature fiber komposit.
5. PVC Handbook, C.E. Wilkes et al, Reinforced fibers dan Whiskers, rule of mixture,
6. Recycling of plastic materials Francesco interface dalam bahan komposit, interfacial area,
Paolo La Mantia Chem Tech Publisher 1993 Interfacial Wettability, interfacial bonding
Prasyarat: -
ENMT600022 Buku Ajar:
ANALISA STRUKTUR MATERIAL 1. Hull, D., An Introdution to composite Materi-
2 SKS als, Cambridge Uni. Press, 1981
Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa mampu men- 2. Mattew, F.L. and R.D. Rawlings, Composite
jelaskan prinsip-prinsip pengujian komposisi kimia Materials: Engineering and Science, Chap-
material, difraksi sinar-x, metalografi lanjut dan man Hall, 1993
analisis termal material serta aplikasinya untuk 3. Bryan Harris, Engineering Composites Ma-
keperluan disain struktur. terials, 2nd Eddtion, Institute of Materials
Silabus: Pengamatan mikroskop optis, meta- Communication Ltd, 1999
lografi kualitatif dan kuantitatif, Analisis lanjut
komposisi kimia material teknik (AAS, OES, EDS,
XPS), identifikasi struktur kristal (difraksi sinar
X), metalografi lanjut (SEM, EPMA, TEM), analisis
termal (DTA, TGA, DSC dan TMA).
Prasyarat: ENMT600401 – Pengujian Material
Buku Ajar:
1. G. W. Ewing, Analytical Instrumentation
Handbook, M. Decker, New York, 1990.
2. D. A. Skoog, E. J. Holler, T. A. Nieman,
Principles of Instrumental Analysis, 5th Ed.,
Saunders College Publishing, Philadelphia,
1998.
3. H. H. Willard, L. L. Merritt, J. A. Dean, F.
A. Settle, Instrumental Methods of Analysis,
7 th Ed., Wadsworth Publishing Company,
California, 1988.
ENMT600023
PRAKTIKUM ANALISA STRUKTUR MATERIAL
1 SKS
Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa mampu men-
guasai teknik-teknik pengujian metalografi serta
membuat laporan hasil pengujian secara sistema-
tik sesuai dengan standar-standar yang berlaku.
Silabus: Persiapan sampel metalografi (teknik pe-
motongan, pengamplasan, pemolesan dan etsa),
228
ENMT600025 bijih besi pada tanur tinggi, reduksi langsung
MATERIAL & TEKNOLOGI KERAMIK (hylsa, midrex, rotary kiln SL-RN, rotary hearth),
4 SKS smelting reduction, desulfurisasi, deoksidasi,
Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa mampu men- deposforisasi, degassing, pembuatan baja pada
jelaskan konsep dasar material keramik, teknologi EAF (Electric Arc Furnace) dan BOF (Basic Oxygen
pembuatan, serta aplikasinya dalam rekayasa; Furnace), proses sekunder metalurgi, continous
casting, proses hot dan cold rolling, Pembuatan
PROGRAM
serta memahami & menjelaskan proses-proses
SARJANA
keramik untuk berbagai aplikasi di bidang reka- baja khusus.
yasa teknik, keramik untuk refraktori, teknologi Prasyarat: -
pembuatan dan penggunaannya. Buku Ajar:
Silabus: Pengantar keramik (umum), struktur 1. AK, Biswas, Principles of Blast Furnace
kristal, struktur gelas, diagram fasa, transformasi Iron Making, Cootha Publishing, Brisbane,
fasa. Sifat keramik: thermal, optik, mekanis,listrik Australia, 1981
dan magnet, serta sifat dielektris. Teknologi pem- 2. Robert L. Stephenson and Ralph M. Smailer,
buatan dan aplikasi keramik:keramik konvensional Direct Reduced Iron Technology and Eco-
(aluminium-silikat; clay, glaze); semen dan beton; nomics of Production and Use, The Iron &
gelas dan keramik lanjut (advanced ceramics). Steel Society of AIME, USA, 1980
Proses-proses untuk keramik modern, keramik 3. R.H. Tupkary, Introduction to Modern Steel
lapisan tipis, keramik untuk aplikasi bidang me- Making, Khanna Publisher, Delhi, 1989
kanik, elektronik, optik dan magnetik. Komposit 4. E.T.Turdogan, Fundamentals of Steel Mak-
berbasis matriks keramik. Keramik refraktori. ing, Institute of Metals, 1996
Bahan baku refraktori, jenis refraktori: refrak-
tori system alumininum – silika, refraktori silika, ENMT600027
refraktori magnesit, refraktori kromit, refraktori PEMBENTUKAN LOGAM
karbon, refraktori spesial. Pembuatan refraktori, 4 SKS
penggunaan refraktori pada industri logam dan Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa mampu men-
lainnya, serta mekanisme kerusakan refraktori. jelaskan prinsip, fenomena, mekanisme dasar
Prasyarat: - dan teknik pembentukan logam melalui fasa cair,
Buku Ajar: padat dan serbuk, serta mampu menganalisis dan
1. Kingery, Bowen and Uhlmann, Introduction menentukan proses pembentukan yang diperlukan
to Ceramics, 2nd ed., John Wiley and Sons, untuk membuat suatu produk dengan kualitas
1976. yang baik.
2. Richerson, Modern Ceramic Engineering– Silabus: Pembentukan logam sebagai bagian dari
Properties, Processing and Use in Design, proses disain dan manufaktur; prinsip umum
Marcel Dekker, 1982. pengecoran logam (cetakan, logam cair, pem-
3. Noboru Icinose, Introduction to Ceramic bekuan), cetakan (pasir, keramik, logam), sistem
Engineering, John Wolley, 1987. tuang (pola, riser, pressure and unpressure, chill)
4. Bambang Suharno, Refraktori, Diktat Kuliah, dan simulasinya, proses pembekuan besi tuang
Departemen Metalurgi dan Material FTUI, dan aluminium, liquid treatment untuk logam
2007 ferrous (inokulasi, Mg treatment) dan non- fer-
5. Refractories Handbook, The Technical Asso- rous (modifier, grain refiner), berbagai metode
ciation of Refractories, Japan, 1998 pengecoran, cacat cor (casting defect); prinsip
6. D.N. Nandi, Handbook on Refractories, Mc umum pembentukan padat logam, teknik – teknik
Graw-Hill 1987 pembentukan logam melalui: pressing, forging,
7. Subrata Banerjee, Monolithic Refractories, A rolling, extrusion, wire drawing, sheet metal
Comprehensive Handbook, World Scientific forming; thermo-mechanical-processing (TMP).
Publishing, 1998 Prinsip umum metalurgi serbuk, fabrikasi serbuk
8. J.D. Gilchrist, Fuels, Furnace and Refracto- logam dan mekanisme pembentukan serbuk,
ries, Pergamon Press, 1977 karakteristik dan karakterisasi serbuk, mechanical
9. M. Barsoum, Fundamentals of Ceramics, alloying, Proses pra-kompaksi, kompaksi, karak-
Taylor & Francis, 2002 teristik bakalan, proses sinter dan konsolidasi ser-
10. Advanced Ceramic Processing & Technology, buk, pemrosesan densitas penuh, jenis peralatan
Noyes Pub., 1990 sinter dan aspek terkait, aplikasi dan penggunaan
produk metalurgi serbuk.
Prasyarat: ENMT600303 dan ENMT600406 - Meta-
ENMT600026 lurgi Fisik 1 dan 2.
PROSES PEMBUATAN BESI BAJA Buku Ajar:
2 SKS 1. Heine, R.W. et al., Priciples of Metal Casting,
Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa mampu men- Mc Graw Hill Pub., New Delhi, 1986
jelaskan proses pembuatan besi baja serta pe- 2. Surdia, T., Teknologi Pengecoran Logam, P.
ralatan yang di pergunakan mulai dari persiapan Paramita, 1985
bahan baku hingga produk setengah jadi. 3. John Campbell, Castings, Second Edition,
Silabus : Statistik, klasifikasi dan pengembangan Elsevier Butterwoth-Heinemann, 2004
baja, bahan baku (bijih besi, reduktor, dll) dan 4. 4. John Campbell, Castings Practice: The
proses-proses persiapannya, termodinamik dan Ten Rules of Castings, Elsevier Butterwoth-
kinetik pembuatan besi baja, proses reduksi 229
Heinemann, 2005 Silabus : Prinsip Penyambungan berbagai material
5. Hosford W.F and Robert M. Caddel., Metal serta klasifikasinya, Adhesive Bonding, Mechanical
Forming: Mechanic and Metallurgy, Prentice Joining, Metoda Pengelasan: Las Fusi (busur lis-
Hall Inc, 1983 trik), Las Resistansi Listrik, las tekan (Solid State
6. Harris, J.N. Mechanical Working of Metals. Welding), Proses las lainya (EBW, Laser Welding,
Theory and Practice, Pergamon Press, 1983 Thermit Welding, Underwater Welding), Solder-
GrawHill, 1976 ing dan Brazing, disain sambungan dan Simbol
PROGRAM
7. Dieter, G.F, Mechanical Metallurgy, Mc- Las, Metalurgi Las: baja karbon, baja paduan
SARJANA
PROGRAM
SARJANA
Addison-Wesley Publishers Ltd., Edinburgh, sidang kerja praktek (KP)
1991. Prasyarat: Telah memperoleh minimal 100 sks
4. Dym, Clive L and Patrick Little, Engineering dengan IPK > 2.00
Design, A-Project-Based Introduction, John- Buku Ajar :
Wiley and Sons, Inc., 2000. 1. Sesuai Topik Kerja Praktek
5. Dieter, G. E, Engineering Design, A Material 2. Panduan Kerja Praktek, Departemen Meta-
and Processing Approach, 2nd ed., McGraw lurgi & Material FTUI
Hill., 1991.
6. Ashby, M. F, Materials Selection in Mechani- ENMT600034
cal Design, 2nd ed., Cambridge Uni. Press., SEMINAR
Oxford, 1999. 1 SKS
Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa mampu meru-
ENMT600032 muskan masalah untuk dijadikan sebuah peneli-
MEKANIKA PERPATAHAN DAN ANALISIS KEGA- tian tugas akhir, melakukan pengkajian literatur,
GALAN menyusun metodologi penelitian dan mempresen-
4 SKS tasikannya dalam bentuk tulisan ilmiah.
Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa mampu (i) Silabus: Cara penulisan tugas akhir termasuk
memahami prinsip kegagalan material dan (ii) penelitian awal, cara penulisan abstraksi, metod-
menganalisis, membuat laporan serta mempre- ologi penelitian, jenis rujukan, pembahasan, serta
sentasikan kegagalan suatu material pada kasus kesimpulan. Membuat tulisan ilmiah daritugas
tertentu berdasarkan kaidah, langkah-langkah akhir yang kemudian dipresentasikan sesuai den-
dan prosedur baku. gan persyaratan jurnal tertentu atau presentasi
Silabus : Aspek–aspek rekayasa kegagalan dan proposal tugas akhir
analisanya, sumber/faktor kegagalan mate- Prasyarat: -
rial penjabaran faktor kegagalan, teknik analisis Buku Ajar:
kegagalan, penjabaran analisis kegagalan, jenis 1. Sesuai dengan topik penelitian
perpatahan, sistem tegangan dan residual stress 2. Felicia N. Utorodewo, Lucy R. Montolalu, L.
(tegangan sisa), teori Mekanika perpatahan dan Pamela Kawira, Bahasa Indonesia – Sebuah
pengantar inspeksi berbasis resiko, perpatahan Pengantar Penulisan Ilmiah, Program PDPT
akibat: fatik, creep (mulur), keausan, kerapu- UI, 2004
han, perlakuan panas, tegangan sisa, korosi dan
lingkungan, beserta studi kasusnya. ENMT600035
Prasyarat: ENMT600303, ENMT600406, EN- SKRIPSI
MT600401, ENMT600601 - Metalurgi Fisik-1 & 2, 4 SKS
Pengujian Material, dan Analisa Struktur Mate- Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa mampu menye-
rial. lesaikan sebuah penelitian tugas akhir, melakukan
Buku Ajar: pengkajian literatur, menyusun metodologi pene-
1. Wulpi, D.J., Understanding How Components litian dan membuat laporan akhir sesuai dengan
Fail, ASM, 1998. tema dan ruang lingkup yang telah disetujui oleh
2. Charlie, R.B and Ashok, C, Metallurgical pembimbing.
Failure Analysis, McGraw-Hill Inc., 1993. Silabus: Penerapan/pelaksanaan berbagai mata
3. French, D.N, Metallurgical Failure in Fossil kuliah yang diikuti secara integrasi dalam suatu
Fired Boilers, Jhon Wiley and Sons, 1983. penelitian guna memecahkan suatu permasalahan
4. R.J.Shipley and W.T.Becker (ed)., Failure dibidang teknik metalurgi dan material. Hasil
Analysis and Prevention, ASM Handbook penelitian disajikan dalam bentuk laporan ilmiah
Vol.11. ASM International, dan dipresentasikan didepan tim dosen penguji.
5. Principles of Failure Analysis (15-Lesson Prasyarat: Telah memperoleh minimal 120 sks
Series), ASM International. dengan IPK > 2.00
6. Daniel P. Dennies, How to Organize and Buku Ajar:
Run a Failure Investigation 1. Sesuai dengan topik Penelitian
7. Myer Ezrin, Plastics Failure Guide: Cause 2. Panduan Skripsi, Fakultas Teknik – Universitas
and Prevention, Indonesia
8. Arthur J. McEvily (Author), Metal Failures:
Mechanisms, Analysis, Prevention
ENMT600033
KERJA PRAKTEK
2 SKS 231
4.8. PROGRAM PENDIDIKAN SARJANA ARSITEKTUR
Spesifikasi Program
PROGRAM
SARJANA
232
C. Bidang Ilmu
C1. Budaya dan Studi Artistik
6. Mampu bertindak dengan pengetahuan tentang preseden sejarah dan budaya dalam
arsitektur lokal dan dunia.
7. Mampu merancang dan menerapkan pengetahuan tentang seni rupa dan pengaruhnya
terhadap kualitas desain arsitektur.
PROGRAM
SARJANA
8. Menguraikanisu-isu tentang pusaka budaya di lingkungan binaan.
9. Mengidentifikasi kaitan antara arsitektur dan disiplin kreatif lainnya.
C2. Ilmu Sosial
10. Mampu bertindak dengan pengetahuan masyarakat, dan untuk bekerja dengan klien dan
pengguna yang mewakili kebutuhan masyarakat.
11. Mampu menyusun KAK proyek melalui definisi dari kebutuhan pengguna masyarakat dan
klien, dan untuk meneliti dan menetapkan persyaratan kontekstual dan fungsional untuk
berbagai jenis lingkungan binaan.
12. Merumuskan konteks sosial di mana lingkungan binaan berada, persyaratan ergonomis
dan ruang dan isu kesetaraan dan akses.
13. Mengidentifikasi peraturan yang relevan, pedoman teknis dan standar untuk
perencanaan, desain, konstruksi, kesehatan, keselamatan dan penggunaan lingkungan
binaan.
C3. Studi Lingkungan Hidup
14. Mampu bertindak dengan pengetahuan tentangsistemalamdanlingkungandibangun.
15. Merumuskan isu-isu konservasi dan pengelolaan limbah.
16. Merumuskan aspek daur ulang bahan, isu keberlanjutan ekologis, dampak lingkungan,
desain untuk pengurangan penggunaan energi, serta sistem pasif & pengelolaan energi.
17. Mengidentifikasi sejarah dan praktek arsitektur lansekap, rancang kota, serta
perencanaan wilayah dan nasional dan hubungannya dengan demografi lokal dan
global dan sumber daya.
18. Mengidentifikasi pengelolaan sistem alam yang menjadi risiko bencana alam.
C4. Studi Teknis
19. Mengidentifikasi aspek teknis struktur, bahan, dan konstruksi.
20. Merumuskan proses desain teknis dan integrasi struktur, teknologi konstruksi dan
sistem utilitas menjadi kesatuan fungsional yang efektif.
21. Merumuskan sistem utilitas serta sistem transportasi, komunikasi, perawatan
dan keselamatan bangunan.
22. Menyadari peran dokumentasi teknis dan spesifikasi dalam pelaksanaan desain, dan
proses konstruksi, perencanaan biaya, dan kontrol.
23. Mampu bertindak dengan kompetensi teknis yang inovatif dalam penggunaan teknik
bangunan dan pemahaman evolusi mereka.
C5 Studi Perancangan
24. Mengidentifikasi teoridan metoda merancang.
25. Merumuskan prosedur dan proses desain.
26. Mengidentifikasi preseden desain dan kritik arsitektur.
C6 Studi Profesional
27. Mampu bertindak dengan pengetahuan tentang konteks profesional, bisnis, keuangan
dan hukum.
28. Mampu menjabarkan berbagai bentukpengadaan jasa arsitek.
29. Menyadari tata kerja industri konstruksi dan pembangunan, dinamikakeuangan,
investasi real estat, dan manajemen fasilitas.
30. Menyadari potensi peran arsitek di kegiatan konvensional maupun kegiatan bidang
baru, serta dalam konteks internasional.
31. Mengidentifikasi prinsip-prinsip bisnis dan aplikasinya pada pengembangan
lingkungan binaan, manajemen proyek dan fungsi konsultan profesional.
D. Penguasaan Keterampilan
32. Mampu bertindak dan mengkomunikasikan ide-ide melalui kolaborasi, berbicara,
berhitung, menulis, menggambar, pemodelandanevaluasi.
33. Mampu menggunakan manual, elektronik, grafis danmodel membuat kemampuan
untuk mengeksplorasi, mengembangkan, menetapkan dan mengkomunikasikan
proposal desain.
233
34. Mampu mempelajari sistem evaluasi, yang menggunakan manualdan/atau cara
elektronik untuk penilaian kinerja lingkungan dibangun.
35. Mampu menyusun tulisan ilmiah
E. Perilaku Berkarya
36. Mampu menghayati etika profesional dan kode etik seperti yang diterapkan pada
praktek arsitektur dan tanggung jawab hukum arsitek di tempat arsitek terdaftar
PROGRAM
atau berpraktek.
SARJANA
234
Jejaring Kompetensi
Jejaring Kompetensi
PROGRAM
SARJANA
Sarjana arsitektur yang mampu merancang karya arsitektur sesuai dengan konteks dan kebutuhan setempat berdasarkan
penerapan teori dasar, pengetahuan dalam arsitektur.
Mampu merancang arsitektur secara imajinatif, kreatif, dan inovatif melalui kemampuan analitis, berpikir tiga
dimensi, serta kemampuan merekonsiliasi berbagai faktor desain.
Mampu menerapkan prinsip dasar matematika dan fisika dalam menyelesaikan permasalahan rancangan arsitektur
Mampu Mampu
Mampu berpikir Mampu menggunakan memberikan
kritis, kreatif, mengidentifikasi bahasa lisan dan alternatif
dan inovatif serta Mampu ragam upaya tulisan dalam pemecahan masalah
memiliki memanfaatkan wirausaha yang Bahasa Indonesia terhadap beragam
keingintahuan teknologi bercirikan inovasi dan Bahasa Inggris masalah yang
intelektual untuk informasi dan kemandirian dengan baik untuk timbul di
memecahkan komunikasi yang kegiatan akademik lingkungan
masalah pada berlandaskan maupun non masyarakat, bangsa,
tingkat individual etika akademik dan negara
dan kelompok
235
KBK FTUI
Jejaring Mata Ajar
Jejaring Mata Ajar
PROGRAM
SARJANA
236
Struktur Kurikulum Program Sarjana Arsitektur Reguler / Paralel
PROGRAM
SARJANA
UIGE600004 MPK Terintegrasi B Integrated Character Building Subject B 6
Sub Total 19
Sub Total 20
237
Semester 5 5th Semester 19
Pilihan Elective 3
Sub Total 18
Pilihan Elective 3
Pilihan Elective 3
Sub Total 18
ELECTIVES
COURSE CODE COURSE SUBJECT SKS
PROGRAM
SARJANA
ENAR600033 Psikologi Arsitektur Architectural Psychology 3
ENAR600034 Real Estate Real Estate 3
ENAR600035 Sejarah Arsitektur Lanjut Advanced History of Architecture 3
ENAR600036 Struktur dan Konstruksi Lanjut Advanced Building Technology 3
ENAR600037 Studi Kelayakan Proyek Project Feasibility Study 3
ENAR600038 Tata Cahaya Lighting Design 3
ENAR600039 Teori Perumahan Kota Urban Housing Theories 3
ENAR600040 Utilitas Bangunan Lanjut Advanced Building Utility 3
ENAR600041 2D – Komunikasi Desain Digital 2D – Digital Design Communication 3
ENAR600042 3D – Komunikasi Desain Digital 3D – Digital Design Communication 3
ENAR600043 Kapita Selekta Capita Selecta 3
ENAR600044 Kajian Mandiri Independent Study 3
ENAR600045 Kerja Praktek/KKN Internship 3
Lingkungan Daur Hidup Life Cycle Environment 3
*) Mahasiswa wajib mengambil minimal 2 mata ajaran di luar departemen arsitektur sebagai mata
ajar pilihan
7 Semester
th
1 Semester
st
Thesis 8
Elective S2 3 239
TOTAL 40
Struktur Kurikulum Program Sarjana Arsitektur Internasional
CODE COURSE SUBJECT CREDITS
1st SEMESTER
ENGE610003 Basic Physics 1 4
PROGRAM
PROGRAM
SARJANA
ENAR610020 Ethnic Architecture 3
ENAR610021 Introducing Proffesional Learning 2
ENAR610022 Introducing Sustainability 3
ENAR610023 Life Cycle Environment 3
ENAR610024 Lighting Design 3
ENAR610025 Photography 3
ENAR610026 Real Estate 3
ENAR610027 Site Planning 3
ENAR610028 2D- Digital Design Communication 3
ENAR610029 3D- Digital Design Communication 3
ENAR610030 Capita Selecta 3
ENAR610031 Independent Study 3
ENAR610032 Internship 3
• Two subjects of the elective courses have to be taken outside the Department of Architec-
ture
• Students who are planning to study abroad/to participate in an exchange program in Year 3,
could take Integrated Character Building in their 4th year.
• Courses taken during study abroad / exchange program can be transferred to fulfill the 144
Credit Semester Units requirement (upon approval of Credit Transfer Committee).
COURSE STRUCTURE OF ARCHITECTURE AT CURTIN UNIVERSITY
1. The 2012 curriculum will be applied starting b. AND, means: students must pass both
from Term I of the Academic Year 2012/2013 courses from the 2008 curriculum. If
(August 2012) and will end at Term II of Aca- students fail in either one of these
demic Year 2016/2017. courses, students must take an equal or
PROGRAM
SARJANA
PROGRAM
SARJANA
COURSE EQUIVALENCE TABLE
243
Deskripsi Mata Ajar 7. Hilier, Bill. Space is the Machine. Cambrid-
ge: Cambridge University Press, 1996.
ENAR600001 8. Jackson, J.B. Discovering the Vernacular
ENAR610014 Landscape. New Haven: Yale unviersity
PENGANTAR ARSITEKTUR Press, 1984.
3 SKS 9. Mangunwijaya, Y.B. Wastucitra: Pengantar
PROGRAM
PROGRAM
SARJANA
Photography, Prentice Hall. 1998 University Press, USA, 1985
5. Kimberly Elam, Geometry of Design, 2. Leonardo Benevolo, History of Modern
Princeton, 1998 Architecture, MIT Press, 1977
ENAR600011 ENAR600015
ENAR610009 ENAR610010
TEKNIK KOMUNIKASI ARSITEKTUR TEORI & METODE PERANCANGAN ARSITEK-
6 SKS TUR
Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa dapat 3 SKS
menjelaskan gagasan arsitektural dengan Tujuan Pembelajaran: Membekali mahasiswa
menggunakan berbagai media komunikasi dasar pemikiran & cara - cara merancang
yang tepat bangunan sehingga mampu menjelaskan da-
Silabus: Pengantar berbagai teknik komunikasi sar pemikiran & menerapkan salah satu cara
yang dapat digunakan untuk menyampaikan merancang bangunan dalam bentuk tulisan &
gagasan arsitektur dengan mengutamakan gambar (Sketsa)
pengetahuan – apa yang perlu dikomunikasikan, Silabus: Teori dan cara berpikir: fenomenologi,
teknik apa yang tepat. Dasar-dasar komunikasi semiotik; Teori dan cara mengenal masalah:
arsitektur, beragam media komunikasi (verbal, Pengamatan arsitektural, Pengetahuan peran-
grafis, model dan media lain), mengkomuni- cangan, Faktual, Deontik, Instrumental, black
kasikan wujud visual benda dan ruang, meng- box, clear box; Teori dan cara memahami
komunikasikan benda dan ruang untuk tujuan masalah, analisis & sintesis; Teori & cara me-
dan audience yang berbeda, mengkomunikasi- nyelesaikan masalah
kan ruang kegiatan manusia. Prasyarat: Pernah mengambil Pengantar Ar-
Prasyarat: Telah mengikuti Mata Ajaran Seni sitektur
Rupa Buku Ajar:
Buku Ajar: 1. Gunawan Tjahjono, Metode Perancangan:
1. Frank D.K.Ching, Drawing & Perceiving A Suatu Pengantar untuk Arsitek dan Peran-
Visual Dictionary of Architecture. John cang, 1998
Wiley & Sons, 1996 2. Christopher Alexander, Notes on The
2. Frank D.K.Ching, Architectural Graphics, Synthesis of Form, Harvard University
2nd Ed. John Wiley & Sons, 2002 Press,1994
3. Francis DK Ching, Drawing: A Creative
Process, Wiley, 1989 ENAR600009
4. Paul Laseau and Norman Crewe, Visual ENAR610013
Notes for Architects and Designers, Wiley SEJARAH ARSITEKTUR II
1986 3 SKS
5. Tom Porter and Sue Goodman, Manual of Tujuan Pembelajaran: Memperkenalkan karya-
Graphic Techniques, Scribner, 1991 karya Arsitektur modern Indonesia
Silabus: Definisi dan deskripsi Arsitektur
ENAR600008 Indonesia modern, jaman keemasan Hindia
ENAR610012 Belanda, 1870-1990, arsitektur modern di
SEJARAH ARSITEKTUR I Belanda menjelang abad ke 20, karya awal
3 SKS para arsitek Belanda dan Indonesia generasi
Tujuan Pembelajaran: Memperkenalkan karya- pertama, arsitektur modern untuk Indonesia,
karya arsitektur modern di dunia khususnya langgam internasional dan daerah, arsitektur
barat sebagai industri konstruksi, elektiksisme, karya
Silabus: Definisi dan deskripsi Arsitektur mo- para arsitek muda Indonesia.
dern, Neo-Klasik, Tata kota dan perancangan Prasyarat: -
lingkungan urban, Ilmu pengetahuan dan tek- Buku Ajar:
245
1. Huib Akihary, Architectuur en Stedebouw abstrak, kualitatif dan menyangkut aspek
in Indonesie 1870-1970, De Walburg Pers; sosio-kultural aktivitas/ruangmanusia
Volledig herziene druk edition, 1990 -Konteks ruang kehidupan dengan lingkungan,
2. Leonardo Benevolo, History of Modern mulai dari ruang mikro/lokal/pribadi, keluarga,
Architecture - Vol. 1, MIT Press, 1977 komunitas, hingga lingkungan kota/rural.
3. Leonardo Benevolo, History of Modern -Aspek keteknikan seperti struktur (statika),
PROGRAM
Architecture - Vol. 2, MIT Press, 1977 tektonik (termasuk bahan bangunan), fisika
SARJANA
PROGRAM
SARJANA
tara tubuh manusia dan kualitas ruang, serta derhana, gaya (aksi-reaksi, momen), sifat
pemahaman konteks tapak dan lingkungan pembebanan (beban mati, hidup, dinamis),
sebagaimana dialami oleh tubuh manusia. sambungan konstruksi (tarik, tekan), karakte-
Kegiatan perancangan terdiri dari rangkaian ristik dan penggunaan bahan bangunan secara
aktivitas mulai dari mengumpulkan informasi, umum (kayu, bambu, batu, bata, besi dan
mendefinisikan problem, menganalisis, dan adukan/spesi), dan sistem konstruksi untuk
memberikan putusan kritis untuk memfor- “keterbangunan”. Pengetahuan dasar menge-
mulasikan strategi tindakan terhadap ruang nai prinsip utilitas serta fisika bangunan terkait
manusia, kemampuan berpikir tiga dimensio- iklim (passive cooling, pencahayaan alami).
nal melalui eksplorasi rancangan ruang, serta Prasyarat: -
mengkomunikasikan gagasan perancangan. Tugas:
Prasyarat: Berupa gambar struktur/ konstruksi, utilitas
Pernah mengikuti mata ajaran Teknik Komuni- dan fisika bangunan dari rancangan ruang diri
kasi Arsitektur yang sesuai dengan tugas Proyek Perancangan
Pernah atau sedang mengikuti mata ajaran 1.
Teknologi Bangunan 1 Buku Ajar:
Tugas: 1. Daniel Schodek, Structures
Merancang ruang diri sederhana yang diimple- 2. Morgan, The Elements of Structures
mentasikan melalui model skala 1:1; Meran- 3. Allan Konya, Design in Tropical
cang ruang untuk sebuah episode kehidupan Climate
manusia. 4. Avil Fox & Robin Murrel, Green Design
Buku Ajar: Guide to Environmental Impact
1. Bruno Zevi, Architecture as Space: of Building Material, Architecture
How to Look at Architecture, 1993. Design and Technology, Press London,
2. Donlyn Lyndon and Charles W. Moore, 1989
Chambers For A Memory Palace, MIT 5. Hartono Poerbo, Utilitas Bangunan
Press, 1994 6. Sugiharto, Dasar-dasar Pengelolaan
3. Edward T. Hall, The Hidden Dimension, Air Limbah
Peter Smith Publications, 1992 7. Sugihardjo BAE, Konstruksi dan
4. Francis DK Ching, Architecture: Form, Sambungan Kayu
Space and Order, Wiley, 1996.
5. Karen Franck & Bianca Lepori, PROYEK PERANCANGAN 2
Architecture Inside Out, Academy Proyek Perancangan 2 merupakan kegiatan
Press, 2000. perancangan ruang Kelompok Sosial Inti (KSI).
6. Michael Pollan, A Place of My Own. Proyek Perancangan 2 merupakan integrasi
Penguin Press, 2008. dalam penerapan pengetahuan perancangan
7. Steen Eiler Rasmussen, Experiencing ruang melalui pendekatan gagasan dwelling
Architecture, MIT Press, 1959. dan pertimbangan siklus kehidupan dan keg-
8. Yi-Fu Tuan, Space and Place: The iatan sehari-hari dari KSI, penerapan prinsip-
Perspective of Experience, University prinsip dasar struktur dan konstruksi bangunan
of Minnesota Press, 1981 bertingkat rendah, utilitas bangunan serta
kaidah-kaidah fisika bangunan. Proyek Peran-
ENAR600012 cangan 2 terdiri dari kegiatan pembelajaran
ENAR610006 dalam dua mata ajaran yang saling mendukung
TEKNOLOGI BANGUNAN 1 yaitu Perancangan Arsitektur 2 dan Teknologi
3 SKS Bangunan 2.
Tujuan Pembelajaran:
Mahasiswa dapat menjelaskan prinsip dasar
berbagai sistem struktur bangunan serta
247
ENAR600004 6. E.H Ericson, The Life Cycle Completed,
ENAR610002 W.W. Norton & Company, 1997
PERANCANGAN ARSITEKTUR 2 7. Paul Oliver, Dwellings: The House
7 SKS Across the World, Phaidon Press
Tujuan Pembelajaran: Limited, 1990 especially Chapter 8
Merancang ruang kelompok sosial inti (KSI) “Values, Symbols and Meanings,” pp.
PROGRAM
PROGRAM
SARJANA
tipe arsitektur, perancangan berbasis isu (issue- 5. Karen Franck & Bianca Lepori,
based), dan pengetahuan dasar perkotaan. Architecture Inside Out, Academy
Proyek Perancangan 3 terdiri dari kegiatan Press, 2000
pembelajaran dalam dua mata ajaran yang 6. Giulio Carlo Argan, On the Typology of
saling mendukung yaitu Perancangan Arsitektur Architecture, in Nesbitt, Theorizing
3 dan Pengantar Konteks Perkotaan. a New Agenda for Architecture,
Princeton Architectural Press, 1996,
ENAR600005 hal. 240-246
ENAR610003 7. Jonathan D. Sime, Creating Places
PERANCANGAN ARSITEKTUR 3 or Designing Spaces, Journal of
Tujuan Pembelajaran: Environmental Psychology, Vol 6,
Merancang sebuah tempat publik melalui pen- 1986, hal. 49-63
dekatan tipe arsitektur, dan perancangan ber- 8. A n d r e w B a l l a n t y n e , W h a t i s
basis isu (issue-based), serta eksplorasi gagasan Architecture? Routledge, 2002
form dan kualitas ruang secara kreatif. 9. A a r o n B e t s k y & E r i k A d i g a r d ,
Silabus: Architecture Must Burn: Manifestos
Perancangan Arsitektur 3 mengajukan persoa- for the Future of Architecture,
lan kritikal ruang kehidupan manusia dengan Gingko Press, 2001
kompleksitas sosial budaya pada setting urban 10. Robert Venturi & Denise Brown,
dan/atau sub urban dengan pendekatan eks- Learning from Las Vegas, MIT Press,
plorasi gagasan form dan pendekatan berbasis 1977
isu (issue-based). Pengetahuan perancangan 11. Jane Jacobs, The Death and Life
mencakup penjelasan pengertian publik, uraian of Great American Cities, Random
tipe fungsional, organisasi dan program ruang, House, 1961
pengembangan kata kunci, konsep bangunan 12. Bernard Tschumi, Architecture and
institusi dan jabarannya dalam rancangan ru- Limits I-III, in Nesbitt, Theorizing
ang; perumusan initial statement yang berbasis a New Agenda for Architecture,
isu, pengembangan program dan jabarannya Princeton Architectural Press, 1996,
dalam rancangan ruang. Pengetahuan tapak hal. 150-167
dan lingkungan mencakup penjelasan konteks 13. Bauman Lyons Architects, How to
dari rancangan melalui pemahaman kondisi be a Happy Architect, Black Dog
fisik tapak dan konteks perkotaan serta per- Publishing, 2008
timbangan keberlanjutan.
Prasyarat: ENAR600002
Pernah mengikuti mata ajaran Perancangan ENAR610015
Arsitektur 2 PENGANTAR KONTEKS PERKOTAAN
Pernah atau sedang mengikuti mata ajaran 3 SKS
Pengantar Konteks Perkotaan TujuanPembelajaran:
Tugas: Mengetahui dan memahami pengetahuan da-
Merancang ruang dalam konteks lingkungan sar mengenai wujud fisik kawasan kota, serta
sosial dengan hubungan kekerabatan yang mampu menerapkan aturan pembangunan
masih kental; Merancang ruang dalam konteks dalam merancang arsitektur bangunan dan
lingkungan urban yang lebih kompleks. arsitektur kota.
Buku Ajar: Silabus:
1. Adrian Forty, Words and Buildings: A Prinsip dan permasalahan dasar dari wujud fisik
Vocabulary of Modern Architecture, kota: Kota dan bagaimana kota tumbuh dan
Thames & Hudson, 2000, Chapter berkembang, wujud fisik dan pertumbuhan
‘Space’, hal. 256-275 fisik kota, arsitektur kota yang terencana dan
2. Yi-Fu Tuan, Space and Place: The tidak terencana, dan site planning (perenca-
249
naan dan perancangan tapak/kapling). dari rancangan melalui pemahaman kondisi
Prasyarat: fisik tapak dan konteks perkotaan serta per-
Telah mengikuti mata ajaran Perancangan timbangan keberlanjutan.
Arsitektur 2. Prasyarat:
Buku Ajar: Pernah mengikuti mata ajaran Perancangan
1. Journal of the American Planning Arsitektur 3
PROGRAM
PROGRAM
SARJANA
nan bentang lebar dan/atau bertingkat banyak dengan mempertimbangkan keberlanjutan.
sesuai dengan tugas Proyek Perancangan 4. Memformulasikan prinsip struktur lanjut, dan
Buku Ajar: prinsip tektonik dari detail konstruksi berikut
1. Schuler Wolfgang, Wide Span Building ME dan utilitasnya. Mempresentasikan dan
Structure, John Wiley & Sons, 1991 mempertahankan seluruh outcomes solusi de-
2. Schuler Wolfgang, High Rise Building sain di hadapan juri internal dan eksternal.
Structure, John Wiley & Sons, 1991 Prasyarat:
3. Pi l l a r E c h a v a r r i a M , P o r t a b l e Pernah mengikuti mata ajaran Perancangan
Architecture and Unpredictable Arsitektur 4
Surroundings, Page One, Singapore, Buku Ajar:
2005 1. I n g e l s , B j a r k e . Ye s i s M o r e ,
4. Joseph Lim, Eccentric Structures in An Archicomic on Architectural
Architecture, Page One, Singapore, Evolution. Koln: Taschen, 2010
2010 2. Guzowski, Mary. Towards Zero-energy
5. Sophia Vyzoviti, Folding Architecture, Architecture. United Kingdom:
Page One, Singapore, 2003 Laurence King Publishing Ltd, 2010
6. Asteri os An g k a t h i d i s, M od ul a r 3. Lim, Joseph. Eccentric Structures in
Structures, Page One Singapore, Architecture. Singapore: Page One
2009 Publishing Pte Ltd, 2010
7. Jane Burry and Mark Burry, The New 4. Vyzoviti, Sophia. Super Surface.
Mathematics of Architecture, Thames Singapore: Page One Publishing
and Hudson, New York, 2010 Private Limited, 2010
8. Fashid Mousavi, The Function of 5. Lim, Joseph. Bio-Structural, Analogues
Form, Harvard University Graduate in Architecture. Amsterdam: BIS
School. Publisher, 2009
9. K e n Ye a n g , T h e S k y s c r a p e r 6. Vyzoviti, Sophia. Folding Architecture.
Bioclimatically Considered, Academy Singapore: Page One Publishing Pte
Press, 1998 Ltd, 2006
10. M c G u i n e s s , S t e i n , Re y n o l d s , 7. Ye a n g , Ke n . T h e S k y s c r a p e r,
Mechanical and Electrical Equipment Bioclimatically Considered. London:
For Building Academy Group Ltd, 1996
11. Norbert Lechner, Heating, Lighting, 8. Antoniades, Anthony C. Poetics of
Cooling, edisi ke 2, PT Raja Grafindo Architecture. New York: Van Nostrand
Persada, 2007 Reinhold, 1992
ENAR600007 ENAR600017
ENAR610005 ENAR610017
PERANCANGAN ARSITEKTUR 5 SKRIPSI
12 SKS 8 SKS
Tujuan Pembelajaran: Tujuan Pembelajaran: Mampu mengidentifika
Merancang ruang dengan mengintegrasikan si, mempelajari dan mengkomunikasikan
pengetahuan untuk memecahkan problem de- isu-isu dalam suatu area kajian khusus yang
sain, dengan tema yang diberikan pada tapak berkaitan dengan arsitektur. Mampu mengem-
urban dengan kegiatan yang kompleks, dengan bangkan keahlian dasar dalam hal membaca,
pemecahan desain yang memenuhi standar meriset dan menulis sebuah tulisan ilmiah.
minimum dari keterbangunan yang mengacu Mampu mengembangkan sebuah pemahaman
pada berbagai peraturan yang ada. riset sebagai sebuah kegiatan yang menun-
Silabus: tut pemikiran dan penalaran yang runut dan
Memformulasikan fungsi dan skematik tipe for- sistematis. Mampu mengembangkan sebuah
251
pemahaman kritis terhadap berbagai isu dalam Tujuan Pembelajaran: Peningkatan pemaha
arsitektur. man mengenal keterkaitan antara perubahan
Silabus: Skripsi diawali dengan pertanyaan: waktu-ruang-kultural eko-antroposistem di
“Apa yang ingin saya dalami?”. Usaha men suatu kawasan pesisir dengan perkembangan
dalami masalah dan menjelaskan pemahaman tata ruang lingkungan dan arsitektur bangunan
terhadap masalah tersebut dengan tingkat ke setempat semakin meningkat. Peningkatan pe-
PROGRAM
dalaman yang masih terbatas, tanpa tuntutan mahaman tersebut dapat meningkatkan kepe-
SARJANA
untuk menyelesaikan masalah, menciptakan duliannya untuk lebih mengenal kekhasan eko-
atau mengembangkan sesuatu yang baru yang antroposistem setempat sebelum mewujudkan
memberikan kontribusi kepada disiplin ilmu karyanya di suatu kawasan pesisir. Mahasiswa
arsitektur. Investigasi ringan yang dilakukan mampu menuliskan dengan kata-katanya sen-
melalui studi literatur dan studi kasus. Original- diri secara sistematis dan jelas pemahaman
itas. Pilihan moda penulisan ilmiah: deskripsi, dan kepeduliannya tersebut.
narasi, penjelasan atau argumen. Silabus: Air dan arsitektur, pengertian dan
Prasyarat: Telah lulus mata ajaran Perancangan pengetahuan dasar kawasan pesisir, daratan,
Arsitektur 4 perairan, pantai, laut, kepulauan, waktu-ru
Buku Ajar: ang-kultural, eko-antroposistem dan dampak
1. John Zeisel, Inquiry by Design interaksi pulau-laut, kegiatan kehidupan-peng
2. How To Write A Better Thesis Disserta- hidupan manusia, tata ruang, fasilias bangu
tion nan dan arsitektur kawasan pesisir, dinamika
3. F. Crews. The Random House Handbook, kegiatan bermukim dan wujud permukiman
Random House: New York, 1974, 1977, di kawasan pesisir Indonesia, perubahan ling
1980, 3rd. ed, pgs 10-114. kungan dan resiko bencana di kawasan pesisir
4. I. Border and K. Ruedi, The Dissertation: Indonesia, perubahan waktu-ruang-kultural
an Architecture Student’s Handbook, Ox- eko-antroposistem suatu kawasan pesisir ter
ford University Press, 2000. tentu di Indonesia, peran arsitek dalam menata
5. TY. Hardjoko, Panduan Meneliti dan Menu- ruang, bangunan dan arsitektur masa depan di
lis Ilmiah, Depok, Departemen Arsitektur kawasan pesisir.
Universitas Indonesia, 2005 Prasyarat: Metode Perancangan Arsitektur
Buku Ajar:
MATA AJAR PILIHAN 1. Abimanyu Alamsyah, Regionisme dalam
ENAR600018 Penataan Permukiman di Gugus Pulau
ENAR610018 Mikro, Disertasi Yang Tdak Dipublikasikan,
AKUSTIK PSIL Universitas Indonesia, 2006
3 SKS 2. Subandono Diposaptono dan Budiman, Tsu
Tujuan Pembelajaran: Membekali mahasisiwa nami, Penerbit Buku Ilmiah Populer, 2006
prinsip dasar akustik ruang dan lingkungan agar 3. Charles Moore and Jane Lidz, Water +
mahasiswa mampu membuat analisa untuk Architecture, Thames and Hudson, Ltd,
menghasilkan desain akustik yang baik. 1994
Silabus: Dasar akustik, sifat bunyi, criteria 4. Malcolm Newson, Land, Water and
akustik ruang, sistem penguat dan isolasi bunyi, Development. River Basin Systems and
bising lingkungan. their Sustainable Development. Rout-
Prasyarat: ledge, London, 1992
Buku Ajar: 5. Djoko Pramono, Budaya Bahari, Gramedia
1. Leslie L. Doelle & Lea Prasetio, Akustik Pustaka Utama, Jakarta, 2005
Lingkungan, Erlangga,1993. 6. Heather Vies and Tom Spencer, Coastal
2. PH Parkin & HR Humpreys, Acoustics Noise Problems: Geomorphology, Ecology and
and Buildings: Faber and Faber Ltd., Lon Society at the Coast. Edward Arnold,
don, 1984. London, 1995
3. Finarya Legoh & Siti Hajarinto, Buku Ajar 7. Ary Wahyono, AR Patji, SS Laksono, R.
AKUSTIK, 2002. Indrawasih, Sudiyono dan Surmiati Ali, Hak
Ulayat Laut di Kawasan Indonesia Timur,
ENAR600019 Media Presindo Yogjakarta, 2000.
ARSITEKTUR DI KAWASAN PESISIR
3 SKS
252
ENAR600020 tiga bagian yaitu: introduction to heritage;
ENAR610020 konservasi & preservasi; aspek teknis (penguku-
ARSITEKTUR ETNIK ran/ dokumentasi); dan pemanfaatan kembali
3 SKS bangunan / kawasan yang didokumentasi (his-
Tujuan Pembelajaran: Membekali mahasiswa toric buildings); tugas/ latihan proyek .
seluk- beluk arsitektur yang tumbuh dalam Prasyarat: -
PROGRAM
SARJANA
tradisi kelompok etnik agar dapat menjelas Buku Ajar:
kan, dan menguraikan menilai unsur-unsur dan 1. Bernard M Feilden, Conservation of Histo-
prinsip-prinsip arsitektur kelompok tertentu, ric Building, Butterworth-Heinemann Ltd,
mampu mamahami gejala arsitektur etnik pada Oxford, 1994,
umumnya dan mampu menganalisis tradisi be 2. Adolf SJ Heuken, Tempat-tempat be-
rarsitektur suatu kelompok etnik. sejarah di Jakarta, Cipta Loka Caraka.
Silabus: Pengertian prinsip dan unsur arsitektur Jakarta, 1997,
etnik, faktor pembentuk, klasifikasi simbolik, 3. INDONESIAN Heritage Society, 3rd ed
pandangan dunia dan kosmologi, ruang, tem The Jakarta Explore, Equinox Publishing
pat, waktu dan makna, antropomorfik, proses (Asia), Jakarta, 2001.
membangun 4. Bryan Lawson, The Language of Space,
Prasyarat: Architectural Press, Amsterdam, 2003,
Buku Ajar: 5. Laurence LOH, Suffolk House, HSBC Bank
1. Amos Rapoport, House Form and Culture, Malaysia Berhad, Malaysia, 2007,
New Jersey: Englewood Cliffs, 1960. 6. Pemerintah Pripinsi DKI Jakarta, Dinas Ke
2. N. Egenter, Architectural Anthropology, budayaan dan Permuseuman, Ensiklopedi
Lousanne: Structura Mundi, 1996. Jakarta, Culture Heritage. Buku 1. Buku
3. Roxanna Waterson, The Living House: An II, Buku III, Yayasan Untuk Indonesia, Ja-
Anthropology of Architecture in Southeast karta, 2005.
Asia, Oxford University Press, Singapore / 7. Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. Dinas
Oxford/ New York, 1990. Kebudayaan dan Permuseuman, Pedoman
4. E. Guidoni, Primitive Architecture, New Teknis Pemugaran Bangunan Gedung dan
York: Harry N. Abrams, 1978. Lingkungan Kawasan Kebayoran Baru Ja-
5. Paul Oliver (ed.), Sign, Symbol, and Shel- karta Selatan, Jakarta, 2005
ter, New York: The Overlook Press, 1977. 8. Peraturan Daerah Daerah Khusus Ibukota
6. J. Fox (ed.), Inside Austronesian House, Jakarta Nomor 9 Tahun 1999 Tentang Pe-
Canberra: The Australian National Uni- lestarian dan Pemanfaatan Lingkungan dan
versity, 1993. Bangunan Cagar Budaya
7. Djauhari Sumintardja, Kompendium Arsi
tektur. Bandung: Yayasan Lembaga Masa- ENAR600022
lah Bangunan, 1978. ARSITEKTUR, KOTA DAN KUASA
8. Bourdier & N.AlSayyad (eds), Tradition, 3 SKS
Dwellings and Settlements: Cross-cultural Tujuan pembelajaran: Pemahaman akan peran
Perspectives. Lanham, MD: University arsitektur, perencanaan dan perancangan di
Press of America, 1989. dalam dan antar konteks urban. Peningkatan
pemahaman akan hubungan antara peran-
ENAR600021 cangan lingkung-bina dan kuasa (power).
ARSITEKTUR PUSAKA Peningkatan kesadaran untuk tidak lagi mende-
3 SKS finisikan arsitektur secara sempit (hanya dalam
Tujuan pembelajaran: Mahasiswa dapat ranah desain/seni atau profesi arsitek) yang
memahami pengertian heritage dan arsitektur pada umumnya memisahkan aspek visual dan
masa lalu sebagai bagian dari heritage; menge- spasial dengan konteks sosial, politik, ekonomi
tahui proses pendataan dan pendokumentasian dan budaya. Pemahaman bahwa lingkung-bina
arsitektur masa lalu (bangunan dan kawasan) disusun dari dan akan menghasilkan: hubungan
dan mengetahui upaya-upaya pelestarian ter kuasa (power) tertentu di antara pemakainya
masuk pemanfaatan kembali bangunan cagar dalam konteks yang spesifik.
budaya. Silabus: Peran arsitektur dan perencanaan
Silabus: Pengenalan terhadap arsitektur masa dalam konteks yang luas. Hubungan antara
lalu (Architecture Heritage). Materi terdiri dari perancangan dan kuasa (power). Silabus dis-
253
usun sesuai tema yang memperlihatkan hu- University Press, 2003
bungan tersebut, antara lain: Arsitektur dan
consumption, kemiskinan dan ketidaksetaraan; ENAR600023
illegality, informality, bencana, theme parks/ ENAR610019
leisure, enclaves/zona/segregasi, perumahan, DASAR KOMPUTER UNTUK ARSITEKTUR
infrastruktur 3 SKS
PROGRAM
tar Konteks Perkotaan; gemar membaca dan mengoperasikan personal computer, mema
menonton film. hami sistim, piranti / perangkat keras dan
Buku Ajar: dasar bekerjanya computer, mampu membuat
1. Berbagai judul film yang berkaitan dengan presentasi dalam bentuk dwi matra dengan
tujuan pembelajaran menggunakan piranti lunak multimedia.
2. David Harvey, Spaces of Hope, University Silabus: Gambaran umum perkuliahan, sistem
of California Press, 2000 penilaian, pre-test, pengertian multimedia, pi-
3. James C. Scott, Seeing Like a State: How ranti presentasi dan multi media power point,
Certain Schemes to Improve the Human photoshop, coreldraw, pagemaker, pengenalan
Condition Have Failed, Yale University Computer Aided Design (CAD) untuk dwi matra
Press, 1998 dan trimatra.
4. Robert Neuwirth, Shadow Cities, A Billion Prasyarat: Telah pernah mengikuti Mata
Squatters, A New Urban World, Routledge, ajaran Seni Rupa
2005 Buku Ajar:
5. James Holston, The Modernist City: an 1. Manual AutoCad versi terbaru, Auto
Anthropological Critique of Brasilia, The Desk
University of Chicago Press, 1989 2. Manual Archicad versi terakhir,
6. Mike Davis, Evil Paradise: Dreamworlds Graphisoft
of Neoliberalism, The New Press, New 3. Manual Piranti Multi Media versi
York, 2007 terakhir untuk Adobe Photoshop, Page
7. Sharon Zukin, Landscape of Power: from Maker, Corel Draw.
Detroit to Disney World, University of
California Press, 1991 ENAR600024
8. Janice Perlman, The Myth of Marginality EKOLOGI PERKOTAAN
9. Rafi Segal and Eval Weizman, Civilian 3 SKS
Occupation: the Politics of Israeli Archi- Tujuan Pembelajaran: Membekali mahasiswa
tecture, Babel and Verso, 2003 kaidah-kaidah arsitektur yang berwawasan ling
10. Teresa Caldeira, City of Wall, University kungan, suatu karya yang juga memperhatikan
of California Press, 2000 nilai sosial/budaya masyarakat, daya dukung
11. Nan Ellin (ed) Architecture of Fear, lingkungan dan berfikir secara holistik dalam
Princeton University Press,1997 merancang suatu bangunan atau kawasan.
12. Don Mitchell, The Right to the City: Social Silabus: fungsi ekologis yang mampu ‘menghidu
Justice and the Fight for Public Space, The pi’ kebutuhan pokok masyarakat kota dari mu-
Guildford Press, 2003 lai air bersih, pengaturan pembuangan limbah,
13. Neil Smith, The New Urban Frontier: polusi udara, transportasi, dan lahan hijau
Gentrification and the Revanchist City, Prasyarat:
Routledge, 1996 Buku Ajar:
14. Edward S. Popko, Transition: A Photo- 1. Amos Rapoport, Human Aspects of Urban
graphic Documentation of a Squatter Form: Towards a Man Environment Appro-
Settlement, McGraw-Hill, 1978 ach to Urban Form and Design. Pergamon
15. Stephen Graham and Simon Marvin, Press, Oxford,1997
Splinteri ng Urbanism: Networked In- 2. Amos Rapoport, The Meaning of The Built
frastructures, Technological Mobilities Environment: A Non Verbal Communicati-
and the Urban Condit ion, Routledge, on Approach. Sage Publication, 1982
2001 3. Graham Haughton et al, Sustainable Ci-
16. Brenda S.A Yeoh, Contesting Space in ties. Cromwell Press, 1994
Colonial Singapore: Power Relations and 4. Iftikar Ahmed, ed, Beyond Rio: The
the Urban Built Environment, Singapore Environm ental Crisis and Sustainable
254
Livelihoods in the third world, MacMilan 3 SKS
Press, London, 1995. Tujuan pembelajaran: Memahami peran
5. Moh. Soeryani, ed. Lingkungan: Sum- geometri sebagai sebuah basis dalam pemben
berdaya Alam dan Kependudukan dalam tukan arsitektur; Mampu melakukan eksplorasi
Pembangunan. UI Press, 1987 terhadap berbagai kemungkinan penggunaan
geometri sebagai ‘critical tools of analysis’ ter
PROGRAM
SARJANA
ENAR600025 hadap karya arsitektur yang ada maupun dalam
FASAD BANGUNAN TINGGI pembentukan sebuah karya arsitektur.
3 SKS Silabus: Perkembangan pengetahuan geome-
Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa mampu tri dan implikasinya terhadap perkembangan
menguasai kaidah-kaidah fasad bangunan tinggi gagasan arsitektur dan kreativitas; geometri
meliputi aspek estetika, teknis, dan ramah dan estetika arsitektur klasik; geometri Eu-
lingkungan clidean dan non-Euclidean dalam arsitektur;
Silabus: geometri dan konsep kota ideal; geometri,
• Esensi kulit fasad bangunan tinggi (ketaha- musik dan arsitektur; geometri dan persepsi;
nan terhadap gempa, gaya lateral/angin, topologi dalam arsitektur; geometri di alam
dan kedap air) semesta; eksplorasi mekanisme pembentukan
• Desain fasad geometri dalam sebuah karya dan potensi
• Bahan dan teknologi detail fasad pengembangannya lebih lanjut.
• Green façade Prasyarat:
Prasyarat:- Buku Ajar:
Buku ajar: 1. Vitruvius, Ten Books on Architecture, New
1. Wolfgang Schueller, Struktur Bangunan York, Dover Publications, 1960
Bertingkat Tinggi, Bandung: PT 2. Colin Rowe, Mathematics of an Ideal Villa,
Eresco. 1989 MIT Press, 1976
2. M a r i o C a m p , S k y c r a p e r s : A n 3. Peter Davidson & Donald L. Bates,
Architectural Type of Modern Architecture after Geometry, Architec-
Urbanism, Birkhauser – Basel ; Boston tural Design, 1999
; Berlin. 2000 4. Irenee Scalbert, Archis, Towards a Form-
3. Hart, Henn, and Sontag, Multi-Storey less Architecture: The House of the Future
Buildings in Steel, Granada Publishing. by A+P Smithson, Archis, 1999
1978 5. D’Arcy Thompson, On Growth and Form,
4. Details in Architecture 5: Creative 1961
Detailing by Some of The World’s 6. Jane Jacobs, The Death and Life of Great
Leading Architects, Mulgrave: The American Cities, 1967
Images Publishing Group Pty Ltd. 7. Elizabeth Martin, Architecture as a Transla
2004 tion of Music, Pamphlet Architecture 16,
Princeton Architectural Press, 1994
ENAR600026
ENAR610025 ENAR600028
FOTOGRAFI KESEHARIAN DAN ARSITEKTUR
3 SKS 3 SKS
Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa mampu Tujuan pembelajaran: Memahami eksistensi
membuat karya fotografi yang mengandung un- fenomena keseharian (everyday) sebagai
sur seni dan komunikasi foto arsitektur melalui sebuah pendekatan dalam berarsitektur;
tata olah foto dan presentasi menempatkan posisi disiplin ilmu arsitektur
Silabus: Seni dan komunikasi dalam fotografi, dalam menanggapi berbagai fenomena ruang
pemotretan indoor dan outdoor, cetak, metoda hidup sehari-hari
pemotretan, lighting, color & B-W, figure & Silabus: Pengertian dan latar belakang his
potrait, presentasi dan fotografi toris konsep ’everyday’ dalam arsitektur;
Prasyarat: ruang domestik; estetika dalam arsitektur dan
Buku Ajar : Hand-Outs ’everyday’; konsep kota ideal dan kaitannya
dengan ’everyday’; ruang cyber dan ruang vir
ENAR600027 tual; fenomena ’everyday’ dalam ruang urban;
GEOMETRI DAN ARSITEKTUR pendekatan partisipasi dalam arsitektur
255
Prasyarat: Inquiry into a Socio-Spatial Process, John
Buku Ajar: Wiley and Sons, 1996
1. Steven Harris & Deborah Berke (eds.), 3. Gideon S. Golany, Ethics and Urban De-
Architecture of the Everyday, Princeton sign: Culture, Form and Environment,
Architectural Press, 1997 Wiley, 1995
2. Sarah Wigglesworth & Jeremy Till (eds.), 4. Matthew Carmona, et al, Public Places -
PROGRAM
The Everyday and Architecture, Architec- Urban Spaces, Architectural Press, 2003
SARJANA
PROGRAM
SARJANA
tapak dan lingkungan, pohon dan tanaman, juga sebagai langkah-langkah yang terencana
tipologi dan analisis perancangan ruang luar, untuk mewujudkan masa depan alternative
metoda perancangan tapak dan kawasan. bagi masyarakat kota. Pada bagian kedua ma-
Prasyarat: hasiswa diperkenalkan pada teknik-teknik pe-
Buku Ajar: rencanaan fisik kota yang meliputi: (a) alokasi
1. Joseph DeChiara & Lee L. Koppelman, sumberdaya (tanah, transportasi, infrastruktur
Standard Perancangan Tapak, Penerbit publik); (b) pelebaran kota, pertumbuhan area
Erlangga, 1994 suburban, pertumbuhan wilayah; (c)perenca-
2. Albert J. Rutledge, Anatomy of a Park: The naan daerah kota tua. Bagian ketiga mengajak
Essentials of Recreation Area Planning and mahasiswa untuk mengamati hubungan antar
Design, ASLA, 1971 lingkungan sosial dan lingkungan fisik, term-
3. William A. Mann, Landscape Architecture, asuk memperkenalkan mahasiswa pada konsep
An Illustrated History in Timeless, Site pembangunan berbasis masyarakat, dan mer-
Plans and Biography, 1993 encanakan pengentasan kemiskinan perkotaan.
4. Geoffrey & Susan Jellicoe,The Landscape Bagian keempat merupakan bagian pamungkas
of Man, Shaping the Environment From yang mendorong mahasiswa memberanikan
Prehistory to the Present Day, (1987) diri untuk membuat kritik terhadap teori-teori
1991 perencanaan perkotaan yang dihasilkan oleh
5. Charles W. Moore et al, The Poetics of Gar negara-negara Barat dan mengusulkan cara
dens, Cambridge, Mass, 1988 (1995) terbaik untuk mengadaptasi teori-teori terse-
6. Francis DK Ching, Arsitektur, Bentuk, Ru- but pada konteks Asia dan Indonesia.
ang dan Susunannya, Penerbit Erlangga, Prasyarat:Telah mengikuti mata ajaran Peran-
1996 canganArsitektur 3.
7. Course hand-out. Referensi:
1. LeGates, Richard T and Frederic Stout
ENAR600032 (eds.). The City Reader. London:
PERENCANAAN KOTA & WILAYAH Routledge. 2003
3 SKS 2. Fulton, William and Paul Shigley.
TujuanPembelajaran: Guide to California Planning, second
Mata kuliah ini memperkenalkan maha- edition. Point Arena, CA: Solano Press
siswa pada diskursus pertumbuhan dan per- Books. 1999
kembangan area urban. Karena mata kuliah 3. Hanson, Susan and Genevieve Giuliano
ini ditawarkan bagi mahasiswa/i arsitektur, (eds.). The Geography of Urban
pembahasan akan difokuskan pada bagaimana Transportation, 3rded. New York, NY:
dorongan ekonomi dan sosial membentuk ling- The Guilford Press. 2004
kungan fisik perkotaan. Di akhir mata kuliah ini, 4. Kostof, Spiro. The City Assembled:
mahasiswa diharapkan dapat membahas isyu The Elements of Urban Form Through
perkotaan yang kompleks dari berbagai sudut History. London: Thames and Hudson.
pandang pelaku (perencana, pengembang, 1992
pemilik lahan, penguasa politik, lembaga 5. Journal of the American Planning
sosial-nirlaba, dan lain sebagainya). Mahasiswa Association,
diharapkan untuk tidak hanya dapat mema- 6. Jacobs, Jane. The Death and Life of
hami hubungan antara factor sosio-ekonomi Great American Cities. New York:
terhadap lingkungan fisik, tetapi sebaliknya RandomHouse. 1961
juga menumbuhkan kekritisan terhadap ide 7. Scott, James C. Seeing Like A State.
bahwa intervensi yang bersifat fisik dapat New Haven: Yale University Press.
meningkatkan kualitas lingkungan hidup secara 1998
sosial atau ekonomis. 8. Campbell, Scott and Susan Fainstein.
Silabus: Readings in Planning Theory. Malden:
257
Blackwell Publishers. 1996 es pengembangan proyek Real-Estate (8 tahap
9. Peterman, William. Neighborhood Real Estate Development Process), mengetahui
Planning and Community-Based dan memahami perhitungan cash-flow untuk
Development: The Potential and proyek property sewa dan jual secara garis
Limits of Grassroots Action. Sage: besar (proyek jangka pendek & jangka panjang)
Thousand Oaks. 2000 dan kelayakan sederhana
PROGRAM
PROGRAM
SARJANA
1976. Pencahayaan interior, Pencahayaan exterior
3. Angus J. Macdonald, Struktur& (Fasade rumah & bangunan
Arsitektur, Edisi Kedua, Penerbit tinggi), urban lighting
Erlangga, 2001. Buku Ajar:
4. Sutherland Lyall, Master of Structure: 1. William M.C. Lam, Perception and Lighting
Bangunan dengan Struktur Inovatif as form givers for Architecture, McGraw-
Terkini. Jakarta: PT Raja Grafindo Hill
Persada, 2006. 2. Norbert Lechner, Heating Lighting Cooling,
5. Farshid Moussa, The Function of Form, edisi kedua, terjemahan, PT RajaGrafindo
Actar and The Harvard University Persada, 2007
Graduate School of Design, 2009. 3. John E Flyinn, Architecturan Interior
6. James B. Harris, Kevin Pui – K Li, System, Van Nostrand Reinhold Environ-
Masted Structures In Architecture, mental Engineering Series.
Butterworth Architecture, 1996.
7. F u l l e r M o o r e , U n d e r s t a n d i n g ENAR600039
Structures, WCB/McGraw-Hill TEORI PERUMAHAN KOTA
8. H. Werner Rosenthal, Structure, 3 SKS
London and Basing Stoke: The Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa mampu
MacMillan Press Ltd, 1974. menganalisa dampak dari perencanaan pem
bangunan perumahan di perkotaan
ENAR600037 Silabus: Permasalahan perumahan di perko-
STUDI KELAYAKAN PROYEK taan, studi tipologi dan lingkungan peruma-
3SKS han, metoda dan tipologi membangun, studi
Tujuan Pembelajaran: Pada akhir proses bela ekonomi dan manajemen perumahan, studi
jar mahasiswa mampu menyusun rencana dan perencanaan dan perancangan perumahan
menjelaskan kelayakan suatu proyek, program kota
pengembangan atau kegiatan usaha sederhana Prasyarat:
dengan jelas, lengkap dan sistematis. Buku Ajar: Hand-Outs
Prasyarat:-
Silabus: Pengetahuan dasar meliputi analisis ENAR600040
kebutuhan, kelayakan teknis dan pertimban UTILITAS BANGUNAN LANJUT
gan lingkungan, kelayakan waktu, aspek social 3 SKS
budaya, kelayakan hokum, kelayakan ekonomi Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa mampu
dan pasar. Latihan merumuskan permasalahan, menjelaskan sistem utilitas di dalam bangunan
analisis SWOT, menyusun lingkup, jenis dan bertingkat tinggi (melebar maupun menjulang),
produk kegiatan, strategi, SOP, analisis masalah sehingga bangunana tersebut dapat berfungsi
pengorganisasian dan pengelolaannya, meny- dengan baik ditinjau dari segi keamanan dan
usun rencana organisasi, sumberdaya manusia kenyamanan terhadap penggunanya.
dan manajemen, memperhitungkan kelayakan Silabus: Sistem pengadaan air bersih dan pem-
ekonomi dan pemasaran serta aspek kelayakan buangan air kotor/ limbah, sistem pengudaraan
hukum dan konsekuensi kelembagaannya. buatan, sistem penchayaan buatan, tata suara,
CCTV, telepon, penangkal petir, sistem trans-
ENAR600038 portasi vertikal, sistem pembersih bangunan.
ENAR610024 Prasyarat: -
TATA CAHAYA Buku Ajar:
3 SKS 1. Reynolds, John S and Stein, Benjamin,
Tujuan pembelajaran: Mahasiswa mampu Mechanical and Electrical Equipement for
merancang tata pencahayaan interior dan Buildings, John Wiley and Sons, 1999
exterior dengan pencahayaan buatan maupun 2. Yeang, Ken, The Skyscraper Bioclimatically
259
Considered, Academy Press, 1998 berjalan
3. Reid, Esmond, Understanding Building.
The MIT Press, 1984 ENAR600045
4. Poerbo, Hartono, Utilitas Bangunan: Buku ENAR610032
Pintar untuk Mahasiswa Arsitektur-Sipil, KERJA PRAKTEK / KKN
Djambatan, 1992 3 SKS
PROGRAM
Program Specification
PROGRAM
1 Insitusi Pemberi Gelar Universitas Indonesia
SARJANA
2 Institusi Penyelenggara Universitas Indonesia
3 Nama Program Studi Program Sarjana Arsitektur Interior
4 Jenis Kelas Regular
5 Gelar yang Diberikan Sarjana Arsitektur (S.Ars)
6 Status Akreditasi A (BAN PT)
Terakreditasi AUN
7 Bahasa Pengantar Bahasa Indonesia
8 Skema Belajar (Penuh Waktu/Paruh Waktu) Penuh Waktu
9 Persyaratan Masuk Lulusan SMA / sederajat, atau lulusan
D3/Poltek
10 Lama Studi Dijadwalkan untuk 4 tahun
Jenis Semester Total semester Jumlah Minggu / Semester
Reguler 8 16-17
Pendek (opsional) 3 8
11 Profil Lulusan:
Sarjana Arsitektur, yaitu sarjana yangmampu merancang karya arsitektur sesuai dengan konteks
dan kebutuhan setempat berdasarkan penerapan teori dasar, pengetahuan dalam arsitektur.
Lulusan tersebut diharapkan memiliki kemampuan sebagai:
• Penggagas – mampu memberikan solusi pada permasalahan spatial secara kritis dan kreatif,
serta sesuai dengan konteks dan kebutuhan setempat.
• Perancang – memiliki kecakapan (skill) dalam menghimpun (assembling) elemen dan material
arsitektural, memiliki pemahaman tentang aspek keterbangunan, dan memiliki sensitifitas
dalam menciptakan karya arsitektur yang bernilai.
• Komunikator – mampu mengkomunikasikan gagasan melalui kata-kata, tulisan, gambar,
maket, dan berbagai media lainnya.
• Kolaborator – mampu bekerjasama dengan semua pihak dalam masyarakat untuk
mendapatkan solusi kreatif bagi masalah nyata.
12 Daftar Kompetensi Lulusan:
14. Mampu menerapkan prinsip ergonomi dan antropometri sebagai acuan untuk
SARJANA
262
34. Mampu menggunakan manual, elektronik, grafis dan membuat model kemampuan untuk
mengeksplorasi, mengembangkan, menetap kan dan mengkomunikasikan proposal desain.
35. Mampu mengidentifikasi sistem evaluasi,yang menggunakan manual dan/atau cara
elektronik untuk penilaian kinerja lingkungan dibangun.
36. Mampu menyusun tulisan ilmiah
E. Perilaku Berkarya
PROGRAM
SARJANA
37. Menghayati etika profesional dan kode etik seperti yang diterapkan pada praktek
arsitektur interior dan tanggung jawab hukum arsitek interior di tempat arsitek
interior terdaftar atau berpraktek.
38. Melaksanakan etika akademis
F. Kehidupan Bermasyarakat
39. Melaksanakan peran sebagai warga negara, dan mampu menggunakan bahasa nasional
dan internasional.
13 KOMPOSISI MATA AJAR
No Jenis Mata Ajar SKS Persentase
i University General Subjects 18 12,5
ii Basic Engineering Subjects 12 8,33
iii Interior Architecture Core Courses 82 56,94
iv Electives (incl. Independent Study) 24 16,67
v Undergraduate Thesis or Final Project 8 5,56
Total 144 100 %
14 Total credits for graduation 144 SKS
263
Jejaring Kompetensi
Jejaring Kompetensi
Sarjana arsitektur interior yang mampu merancang ruang inovatif dengan berpijak pada interioritas,
PROGRAM
SARJANA
berwawasan multidisiplin, serta mampu mengkomunikasikan informasi, gagasan, masalah dan solusi
Mampu merancang arsitektur interior secara imajinatif, kreatif, dan inovatif melalui kemampuan analitis,
berpikir tiga dimensi, serta kemampuan merekonsiliasi berbagai faktor desain.
Mampu menerapkan prinsip dasar matematika dan fisika dalam menyelesaikan permasalahan rancangan
arsitektur interior
Mampu Mampu
Mampu berpikir Mampu menggunakan memberikan
kritis, kreatif, mengidentifikasi bahasa lisan dan alternatif
dan inovatif serta Mampu ragam upaya tulisan dalam pemecahan
memiliki memanfaatkan wirausaha yang Bahasa Indonesia masalah terhadap
keingintahuan teknologi bercirikan inovasi dan Bahasa beragam masalah
intelektual untuk informasi dan kemandirian Inggris dengan yang timbul di
memecahkan komunikasi yang baik untuk lingkungan
masalah pada berlandaskan kegiatan masyarakat,
tingkat individual etika akademik bangsa, dan
dan kelompok maupun non negara
akademik
264
KBK FTUI
Jejaring Mata Ajar
Jejaring Mata Ajar
PROGRAM
SARJANA
265
KBK FTUI
Struktur Kurikulum Program Sarjana Arsitektur Interior
UIGE600004 MPKT B 6
SARJANA
Subject B
UIGE600002 Bahasa Inggris English 3
ENAR600001 Pengantar Arsitektur Introduction to Architecture 3
ENGE600001 Kalkulus Calculus 4
ENAR600010 Seni Rupa Visual Arts 4
Sub Total 20
Semester 2 2nd Semester
Integrated Character Building
UIGE600001 MPK Terintegrasi A 6
Subject A
UIGE600005 s.d. 9 Agama Religious Studies 2
ENGE600002 Aljabar Linear Linear Algebra 4
UIGE600003 Olah Raga/ Seni Sports/ Arts 1
Teknik Komunikasi Arsitektur Communication Techniques in
ENAI600009 6
Interior Interior Arch.
Sub Total 19
Semester 3 3rd Semester
ENGE600003 Fisika Dasar 1 Basic Physics 1 4
Perancangan Arsitektur
ENAI600004 Interior Architecture Design 1 7
Interior 1
Teori & Metode Perancangan Design Theories & Methods in
ENAR600015 3
Arsitektur Architecture
ENAR600008 Sejarah Arsitektur 1 History of Architecture 1 3
ENAI600010 Teknologi Bangunan 1 Building Technology 1 3
Sub Total 20
Semester 4 4th Semester
Perancangan Arsitektur
ENAI600005 Interior Architecture Design 2 7
Interior 2
Teori & Metode Perancangan Design Theory & Methods in
ENAI600013 3
Arsitektur Interior Interior Architecture
ENAI600003 Ergonomi Ergonomy 3
ENAI600001 Apresiasi Seni Art Appreciation 3
ENAI600011 Teknologi Bangunan 2 Building Technology 2 3
Sub Total 19
Semester 5 5th Semester
Perancangan Arsitektur
ENAI600006 Interior Architecture Design 3 9
Interior 3
ENAI600002 Desain Furnitur Furniture Design 3
PROGRAM
Pilihan Elective 3
SARJANA
Pilihan Elective 3
Sub Total 18
Semester 7 7th Semester
Perancangan Arsitektur
ENAI600008 Interior Architecture Design 5 10
Interior 5
Pilihan Elective 3
Pilihan Elective 3
Sub Total 16
Semester 8 8th Semester
Undergraduate Thesis / Final
ENAI600014 Skripsi / Tugas Akhir* 8
Project *
Pilihan Elective 3
Pilihan Elective 3
Sub Total 14
Total 144
*) Students who choose the Final Project must take Independent Study course
(3 credits semester units, as Design Report)
1. The 2012 curriculum will be applied starting b. AND, means: students must pass both
from Term I of the Academic Year 2012/2013 courses from the 2008 curriculum. If
(August 2012) and will end at Term II of Aca- students fail in either one of these
demic Year 2016/2017. courses, students must take an equal or
PROGRAM
SARJANA
PROGRAM
SARJANA
2008 Curriculum 2012 Curriculum REQUIREMENT
Course CSU Course CSU
MPKT A 6
MPKT 6 Compulsory for 2012-2016
MPKT B 6
students
Architectural Design 1 7 Students who have not passed
Interior Architecture this course in 2008 Curricu-
10
Design 1 Building Technology 1 3 lum, must take both courses
in 2012 Curriculum
Architectural Design 2 7 Students who have not passed
Interior Architecture
this course in 2008 Curricu-
Design 2 10
Building Technology 2 3 lum, must take both courses
in 2012 Curriculum
Architectural Design 3 9 Students who have not passed
Interior Architecture this course in 2008 Curricu-
12
Design 3 Furniture Design 3 lum, must take both courses
in 2012 Curriculum
Architectural Design 4 9 Students who have not passed
Interior Architecture
this course in 2008 Curricu-
Design 4 12
Building Technology 3 3 lum, must take both courses
in 2012 Curriculum
Students who have not taken/
passed this course in 2008
Interior Architecture Interior Architecture Curriculum will take Interior
12 10
Design 5 Design 5 Architecture Design 5 2012
Curriculum (10 Credit Semes-
ter Units)
Undergraduate Thesis • Especially for 2009
or students who initially
8
Final Project planned to complete
their study in 2008
Curriculum, can take
Undergraduate Thesis
+ Independent Study as
one package to fulfill
Undergraduate Thesis 10 Undergraduate Thesis
requirement
Independent Study 3 • Interior Architecture
Students who choose to
take Final Project must
take at the same time
Independent Study (3
Credit Semester Unit)
pengetahuan mengenal cakupan arsitektur, 7. Hilier, Bill. Space is the Machine. Cambrid-
prinsip arsitektur, cara berarsitektur, environ- ge: Cambridge University Press, 1996.
ment (termasuk sustainability), misi arsitek, 8. Jackson, J.B. Discovering the Vernacular
dan posisi disiplin ini di dalam konstelasi bidang Lanscape. New Haven: Yale unviersity
ilmu yang lain. Selesai mengikuti mata ajar ini, Press, 1984.
mahasiswa mampu membedakan arsitektur dari 9. Mangunwijaya, Y.B. Wastucitra: Pengantar
bidang bangunan. Menjelaskan hubungan an- ke Ilmu Budaya Bentuk Arsitektur; Sendi-
tara arsitek dengan masyarakat (tugas arsitek sendi Filsafatnya Beserta Contoh-contoh
dan cakupan arsitektur), menjelaskan hakekat Praktis. Jakarta, Gramedia, 1988.
berarsitektur, memeragakan contoh tentang 10. Moore, Charles dan Gerald Allen. Dimen-
prinsip-prinsip arsitektur dan unsur-unsur objek sions, Space, Shape, and Scale in Archi-
arsitektur. tecture. New York: Architecture Books,
Silabus: Manusia dan lingkungan: lingkung 1975.
alam, lingkung buatan, lingkung bangun, dan 11. Pevsner, Nikolaus. An Outline of Euro-
lingkung sosial. Dorongan membangun tedu- pean Architecture.(Edisi ke 7) Middlesex,
han/naungan. Arsitek, arsitektur, berarsitektur, 1985.
dan pengalaman berasitektur. Batas, batas 12. Raskin, Eugine. Architecture and People.
ruang, bangunan, dan pembangun. Latar dan Englewood Cliff. New Jersey: Prentice
figur, padat dan kosong, kasar dan halus, be- Hall, 1974.
sar dan kecil, lapang dan sempit, terang dan 13. Sullivan, Louis. Kindergarten Chats. New
gelap. Tunggal dan majemuk, jauh dan dekat, York: Dover, 1960.
sombong dan rendah hati. Multi kompleksitas 14. Tuan, I-Fu. Space and Place: An Experienci-
fungsi. Ilmu pengetahuan dan perancangan. al Perspectives. Minneapolis: University of
Pengetahuan faktual, mengenal masalah, men- Minnesota Press, 1980.
definisikan masalah, menyelesaikan masalah, 15. Van de Ven, Cornelis. Space in Architec-
dan menjelaskan karya. Konsultan teknik, arsi- ture: The Evolution of a new idea in the
tek, kode etik arsitek. Tokoh-tokoh milestone Theory and History of Modern Movement.
arsitektur. Assen: Van Gorcum, 1980.
Prasyarat: - 16. Venturi, Robert. Complexity and Contradic
Buku Ajar: tion in Architecture. New York: Museum of
1. Conway, Hazel dan Rowan Roenisch. Un Modern Art Paper Series, 1966, 1977.
derstanding Architecture: An Introduction 17. itruvius, M.P. Ten Books of Architecture.
to Architecture and Architecture History. Terjemahan: M.Viadon dan G. Caffee. Chi
London & New York: Routledge, 1994. cago: University of Chicago Press, 1960.
2. Doxiadis, Constantinos A. Ekistics: An
Introdustion to the Science of Human Sett- ENAR600010
lement. New York: Hutchinson, 1968. SENI RUPA
3. Gideon, Sigfried. S pace, Time, and 4 SKS
Architecture. Cambridge, Mass: Harvard Tujuan Pembelajaran: perkenalan awal pada
University Press, 1964. dunia Seni Rupa. Mahasiswa memahami apa
4. Gorman, James F. ABC of Architecture. yang dimaksud
270 Philadelphia: University of Pennsilvania dengan Seni Rupa, teori-teori yang berkembang
dalam bidang Seni Rupa, penggunaan bentuk mengkomunikasikan benda dan ruang untuk
dan elemen dasar dalam Seni Rupa untuk tujuan dan audience yang berbeda, mengko-
mengolah ruang (space), dengan menggunakan munikasikan ruang kegiatan manusia.
model dwi matra, model tri matra, titik, ga- Prasyarat: Telah mengikuti Mata Ajaran Seni
ris, bidang,warna, paduan warna, komposisi, Rupa
PROGRAM
SARJANA
bentuk-bentuk geometris dan organis, karakter Buku Ajar:
dan tekstur bahan yang digunakan . 1. Frank D.K.Ching, Drawing & Perceiving A
Silabus: Teori Seni Rupa (Introduction to Art, Visual Dictionary of Architecture. John
Meaning of Art); Eksplorasi ruang melalui Wiley & Sons, 1996
penjelajahan titik, garis, bidang, warna, 2. Frank D.K.Ching, Architectural Graphics,
tekstur,material. 2nd Ed. John Wiley & Sons, 2002
Prasyarat: - 3. Francis DK Ching, Drawing: A Creative
Buku Ajar: Process, Wiley, 1989
1. Louis Fisher Rathus, Understanding Art, 4. Paul Laseau and Norman Crewe, Visual
Prentice hall, 1994 Notes for Architects and Designers, Wiley
2. Claire Holt, Art in Indonesia, Continuity 1986
and Changes, Cornel University-Ithaca and 5. Tom Porter and Sue Goodman, Manual of
London, 1967 Graphic Techniques, Scribner, 1991
3. Frank D.K.Ching, Architecture form, Space
& Order, John wiley & Son, 1997 ENAR600015
4. Hideaku Chijiwa, Color Harmony, Rockport TEORI & METODE PERANCANGAN ARSITEK-
Publisher, 1992 TUR
5. Bride M.Whelan, Color Harmony-2, Rock- 3 SKS
port Publisher, 1994 Tujuan Pembelajaran: Membekali mahasiswa
6. Harvard Anarson, History of modern Art: dasar pemikiran & cara - cara merancang
Painting, Sculpture, Architecture & Pho- bangunan sehingga mampu menjelaskan da-
tography, Prentice Hall, 1998 sar pemikiran & menerapkan salah satu cara
7. Kimberly Elam, Geometry of Design, Prin- merancang bangunan dalam bentuk tulisan &
centon, 1998 gambar (sketsa)
8. John F Pile, Interior Design, Harry Abrams, Silabus: Teori dan cara berpikir: fenomenologi,
Inc Publisher, New York-1995 semiotik; Teori dan cara mengenal masalah:
9. John F Pile, Color in Interior Design, Pengamatan arsitektural, Pengetahuan peran-
McGraw Hill-1997 cangan, Faktual, Deontik, Instrumental, black
box, clear box; Teori dan cara memahami
ENAI600009 masalah, analisis & sintesis; Teori & cara me-
TEKNIK KOMUNIKASI ARSITEKTUR INTERIOR nyelesaikan masalah
6 SKS Prasyarat: -
Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa dapat men- Buku Ajar:
jelaskan gagasan arsitektural dengan menggu- 1. Gunawan Tjahjono, Metode Perancangan:
nakan berbagai media komunikasi yang tepat Suatu Pengantar untuk Arsitek dan Peran
Silabus: Pengantar berbagai teknik komunikasi cang, 1998
yang dapat digunakan untuk menyampaikan 2. Christoper Alexander, Notes on The
gagasan arsitektur dengan mengutamakan Synthesis of Form, Harvard University
pengetahuan – apa yang perlu dikomunikasikan, Press,1994
teknik apa yang tepat. Dasar-dasar komunikasi
arsitektur, beragam media komunikasi (ver-
bal, grafis, model dan media lain), mengko-
munikasikan wujud visual benda dan ruang, 271
ENAR600008 Prasyarat: Telah mengambil Teori dan Metode
SEJARAH ARSITEKTUR I Perancangan Arsitektur
3 SKS Buku Ajar:
Tujuan Pembelajaran: Memperkenalkan karya- 1. Shashi Caan, Being, in a book, Rethinking
karya arsitektur modern di dunia khususnya Design and Interiors: Human Beings in the
PROGRAM
PROGRAM
SARJANA
13. Maurice Merleau-Ponty, Part II , The 3 SKS
World as Perceived, in Phenomenology Tujuan Pembelajaran : Kepekaan estetik
of Perception, by (English trans. by terhadap karya seni pada tingkat praktis dan
Colin Smith), Routledge, London, 2002). teoritis terkait dengan disiplin ilmu, maupun
https://wiki.brown.edu/confluence/ dalam kehidupan sehari-hari; pemahaman
download/attachments/73535007/ pengertian apresiasi seni, teori-teori estetik
Phenomenology+of+Perception.pdf?version dan teori-teori seni terutama pada masa kon-
=1&modificationDate=1286305678000 temporer; penerapan pengetahuan tentang
apresiasi seni dan mempraktekkan pembahasan
ENAI600003 tentang karya seni dan mengaitkan dengan
ERGONOMI bidang keilmuan.
3 SKS Silabus: Seni dan apresiasi seni serta penera-
Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa memahami pan praktek apresiasi seni melalui penyampa-
prinsip-prinsip ergonomi pada perencanaan dan ian deskripsi pengalaman (sense, estetik) dan
perancangan lingkungan binaan (anthropome- pemahaman (konsep dan teori) terhadap karya
tri, aspek-aspek kualitas ruang: suara, vibrasi, seni, berdasarkan kriteria teknis – formal mau-
iluminasi). Aktivitas perancangan dengan ber- pun pemahaman teori-teori melalui pandangan
bagai pertimbangan ergonomic ditujukan un- interpretative terhadap karya seni. Karya
tuk meningkatkan kualitas hidup manusia yang seni di sini meliputi berbagai genre seni: seni
berlandaskan kepada keterbatasan dan keung- visual, audio, pertunjukan, sastra dan bidang
gulan manusia dalam melaksanakan berbagai seni lainnya yang relevan dengan bidang studi
kegiatannya. arsitektur interior.
Silabus: Teori dasar ergonomi sebagai bidang Prasyarat:
ilmu. Aplikasi pada perencanaan dan perancan- Buku Ajar:
gan lingkungan binaan: ukuran dan bentuk (size 1. Alex Neil & Aaron Ridley, Arguing About
and shape), pandangan (vision), suara (sound), Art: Contemporary Philosopical Debates,
lingkungan kerja (job design), kesalahan ma- Routledge (3rd ed), 2007
nusia (human error). 2. Arthur Danto, The Transfiguration of
Prasyarat:- the Commonplace: A Philosophy of Art,
Buku Ajar: Harvard University Press, 2001
1. Alphonse Chapanis, Human Factors in 3. Arthur Danto, The Abuse of Beauty:
Systems Engineering. John Wiley & Sons. Aesthetics and the Concept of Art (the
New York. 1996 Paul Carus Lecture Series), Open Court,
2. Mark S Sanders and Ernest J. MC Cormick. 2003
Human Factors in Engineering and Design, 4. Cynthia Freeland, But Is It Art? An
McGraw Hill, Singapore, 1992 Introduction to Art Theory, Oxford
3. Galen Cranz, The Chair: Rethinking University Press, 2001
Culture, Body and Design, W & W Norton 5. Claire Holt, Art in Indonesia, Continuity
Company, 2000. and Changes, Cornell University-Ithaca
4. RS Bridger, Introduction to Ergonomics, and London, 1967
McGraw Hill, Singapore, 1992 6. Edmund Burke Feldman, Art as Image
5. Amit Bhattacharya, James D Mc. Glothin, and Idea, Prentice Hall, 1967
Occupational Ergonomics Theory and 7. Noel Carrol, Theories of Art Today, 273
University of Wisconsin Press, 2000 - Proyek Perancangan 2 merupakan integrasi
8. Peter Lamarque, The Philosophy dari Perancangan Arsitektur Interior 2 dan
of Literature (Foundation of the Teknologi Bangunan 2
Philosophy of the Arts), Wiley-Blackwell, - Proyek Perancangan 3 merupakan integrasi
2008 dari Perancangan Arsitektur Interior 3 dan
PROGRAM
PROGRAM
SARJANA
menganalisis, dan memberikan putusan kritis Light. Fredj.Bertolone-Whitney-1986
untuk memformulasikan strategi tindakan 15. John F Pile , Color in Interior Design.
terhadap ruang manusia, kemampuan berpikir McGraw-Hill Professional. 1997.
tiga dimensional melalui eksplorasi rancangan 16. Ernest Scott, The Mitchell Beazley Illus-
ruang, serta mengkomunikasikan gagasan trated Encyclopaedia of Working in Wood:
perancangan. Tools - Methods - Materials – Classic,
Prasyarat: Mitchell Beazley, 1992.
Pernah mengikuti mata ajaran Teknik Komu- 17. Julius Panero and Martin Zelnik. Human
nikasi Arsitektur Interior Dimension & Interior Space: A Source Book
Pernah atau sedang mengikuti mata ajaran of Design Reference Standards, Watson-
Teknologi Bangunan 1 Guptill; 1979.
Tugas: 18. Alvin R. Tilley and Henry Dreyfuss, The
Merancang ruang diri sederhana yang diimple- Measure of Man and Woman: Human Fac-
mentasikan melalui model skala 1:1; Meran- tors in Design, Wiley, 2001.
cang ruang untuk sebuah episode kehidupan
manusia. ENAI600010
Buku Ajar: TEKNOLOGI BANGUNAN 1
1. Bruno Zevi, Architecture as Space. Da 3 SKS
Capo Press, 1993. Tujuan Pembelajaran:
2. Karen Franck & Bianca Lepori, Architec- Mahasiswa diperkenalkan kepada prinsip struk-
ture Inside Out. Academy Press, 2000. tur dan metode konstruksi bangunan untuk
3. Yi Fu Tuan, Space and Place: The Perspec- dapat memahami keberdirian sebuah bangu-
tive of Experience. University of Minnesota nan dari segi struktur dan material. Struktur
Press, 1981. dan konstruksi interior dipelajari, mahasiswa
4. Steen Eiler Rasmussen, Experiencing Ar- mulai belajar menggambar konstruksi elemen
chitecture. MIT Press, 1959. interior. Struktur dan material arsitektural juga
5. Donlyn Lyndon & Charles Moore, The dipelajari untuk lebih memahami bangunan ,
Chambers of Memory Palace. MIT Press, sebagai sesuatu yang ‘diberikan’ dalam proyek
1994. arsitektur interior.
6. Francis DK Ching, Interior Design Illus- Silabus:
trated. Wiley, 2005 Logika sistem struktur dan konstruksi (kuat,
7. John F Pile, Interior Design. Prentice Hall kaku, kokoh, stabil), mekanika teknik seder-
(4th ed).2007 hana, gaya (aksi-reaksi, momen), sifat pembe-
8. Edward T. Hall, The Hidden Dimension. banan (beban mati, hidup, dinamis), sambun-
Peter Smith Publications, 1992. gan konstruksi (tarik, tekan), karakteristik dan
9. D’Arcy Thompson, On Growth and Form. penggunaan bahan bangunan secara umum
1961. (kayu, bambu, batu, bata, besi dan adukan/
10. Russell C. Hibbeler, Structural Analysis. spesi) dan bahan interior (gipsum, kaca,
Prentice Hall, 1997. kain,dll), sistem konstruksi untuk “keterban-
11. J.E. Gordon, Structures of Why Things gunan”, konstruksi elemen interior. Penge-
Don’t Fall Down. Da Capo Press, 2003. tahuan dasar mengenai prinsip utilitas serta
12. Edward Allen, Fundamentals of Building fisika bangunan terkait iklim (passive cooling,
Construction: Materials and Methods. pencahayaan alami). 275
Prasyarat: - Teknologi Bangunan 2.
Tugas:
Berupa gambar struktur/ konstruksi, utilitas ENAI600005
dan fisika bangunan dari rancangan ruang diri PERANCANGAN ARSITEKTUR INTERIOR 2
yang sesuai dengan tugas Proyek Perancangan 7 SKS
PROGRAM
1. Tujuan Pembelajaran:
SARJANA
PROGRAM
SARJANA
Routledge, 2001 3. Hartono Poerbo, Utilitas Bangunan, Pener-
8. Juhani Pallasmaa, The Eyes of the Skin: bit Djambatan, 1992
Architecture and the Senses, John Wiley 4. Norbert Lechner, Heating, Lighting, Cool-
& Sons, 2012 ing, edisi ke 2, PT Raja Grafindo Persada,
9. Hannah Arendt, The Human Condition, The 2007
University of Chicago Press,1958 5. Binggeli, Corky. 2009. Building Systems for
10. John F Pile, Interior Design. Harry N, Interior Designers. Wiley
Abrams, Inc Publishers, New York, 2004 6. David Kent Ballast, AIA, Interior Con-
11. John E Flynn, Arthur W. Segil, Archi- struction and Detailing for Designers and
tectural Interior System: Lighting, Ac- Architects, Belmont, CA : Professional
coustics, Air Conditioning, Van Nostrand Publiactions, 2002
Reinhold; 1992. 7. Jim Postell, Nancy Gesimondo, Materiality
12. S.C. Reznikoff, Interior Graphic and Design and Interior Construction, John Wiley &
Standards. Whitney Library of Design, New Sons, 2011
York 198S. 8. Maryrose McGowan, Kelsey Kruse, Interior
graphic standards, John Wiley & Sons,
ENAI600011 2003
TEKNOLOGI BANGUNAN 2
3 SKS PROYEK PERANCANGAN 3
Tujuan Pembelajaran: Proyek Perancangan 3 merupakan kegiatan
Mahasiswa mampu memahami detail konstruksi perancangan ruang publik. Proyek perancangan
interior dan furnitur melekat, macam dan sifat ini berbasis isu (issue-based), dan pengetahuan
material, cara pengkonstruksian, teknik serta dasar perkotaan. Proyek Perancangan 3 terdiri
proses finishingnya. Termasuk juga memahami dari kegiatan pembelajaran dalam dua mata
utilitas bangunan dan kaitannya dengan ajaran yang saling mendukung yaitu Perancan-
ruang interior, kaidah fisika bangunan (pas- gan Arsitektur 3 dan Desain Furnitur.
sive cooling) untuk kenyamanan, akustik dan
pencahayaan. ENAI600006
Silabus: PERANCANGAN ARSITEKTUR INTERIOR 3
Aplikasi konsep menjadi bentuk fisik, pengeta- 9 SKS
huan komprehensif mengenai material, spesi- Tujuan Pembelajaran:
fikasi bahan, Kaidah penerapan utilitas serta Merancang sebuah tempat publik komersial
fisika bangunan (passive cooling) untuk kenya- berbasis isu (issue-based), serta eksplorasi ga-
manan termal , akustik dan pencahayaan. gasan form dan kualitas ruang secara kreatif.
Prasyarat: Silabus:
Pernah mengikuti mata ajaran Teknologi Ban- Perancangan Arsitektur Interior 3 mengajukan
gunan 1. persoalan kritikal ruang kehidupan manusia
Tugas: dengan kompleksitas sosial budaya pada setting
Berupa gambar dan model struktur/konstruksi ruang komersial dengan pendekatan eksplorasi
interior serta utilitas dan fisika bangunan dari gagasan form dan pendekatan berbasis isu
rancangan ruang kelompok sosial inti yang se- (issue-based). Pengetahuan perancangan men-
suai dengan tugas Proyek Perancangan 2. cakup penjelasan pengertian publik, uraian
Buku Ajar: tipe fungsional, organisasi dan program ruang, 277
pengembangan kata kunci, konsep bangunan 12. Kim Dovey, Framing Places: Mediating
publik komersial dan jabarannya dalam ran- Power in Built, Form, London, New York,
cangan ruang; perumusan initial statement Routledge, 1999
yang berbasis isu, pengembangan program dan
jabarannya dalam rancangan ruang. ENAI600002
PROGRAM
PROGRAM
SARJANA
kegiatan pembelajaran dalam dua mata ajaran Wiley & Sons, 2009
yang saling mendukung yaitu Perancangan Arsi- 9. Mark Taylor, Julieanna Preston (eds).
tektur Interior 4 dan Teknologi Bangunan 3. INTIMUS: Interior Design Theory Reader,
Academy Press, 2006.
ENAI600007 10. John E. Flynn, Arthur W. Segil, Archi-
PERANCANGAN ARSITEKTUR 4 tectural Interior System: Lighting, Ac-
9 SKS coustics, Air Conditioning, Van Nostrand
Tujuan Pembelajaran: Reinhold; 1992.
Mahasiswa dapat mengembangkan kemam-
puannya dalam merancangan interior ruang ENAI600012
publik dalam skala besar, mampu menyelesai- TEKNOLOGI BANGUNAN 3
kan masalah perancangan ruang interior mela- 3 SKS
lui penerapan aspek ergonomik pada desain Tujuan Pembelajaran:
furnitur dan terkait dengan pendayagunaan Mahasiswa mampu menelaah, meneliti dan
teknologi pada konstruksi interiornya. mengeksplorasi keterkaitan antara desain, de-
Silabus: tail, bangunan dan konstruksinya. Mempelajari
Perancangan Arsitektur Interior 4 mengajukan gambar detail konstruksi interior dan furniture,
persoalan kritikal ruang berkarya manusia den- memahami aplikasi berbagai macam material
gan fokus pada program dan merancang ruang tradisional maupun non tradisional, hingga
interior di dalam bangunan eksisting dengan material terkini. Memperkenalkan prinsip-
kompleksitas struktur dan teknologi yang tinggi prinsip adaptive reuse (transformasi, adaptasi,
(iconic building) dalam konteks urban. ekspansi) dan sustainability pada bangunan.
Prasyarat: Silabus:
Pernah mengikuti mata ajaran Perancangan Mahasiswa mampu memahami dan membuat
Arsitektur Interior 3 detail konstruksi yang dibutuhkan untuk me-
Pernah atau sedang mengikuti mata ajaran realisasikan desainnya, eksplorasi material dan
Teknologi Bangunan 3 aplikasinya, serta penerapan prinsip adaptive
Tugas: reuse dan sustainability ke dalam perancangan
Merancang ruang berkarya di dalam bangunan arsitektur interior.
iconic Prasyarat:
Buku Ajar: Pernah mengikuti mata ajaran Teknologi
1. Mark Kingwell. Tables, “Chairs and Other Bangunan 2
Machines for Thinking,” in INTIMUS, Tugas:
Queen’s Quarterly, 2005. Berupa gambar dan model struktur/konstruksi
2. Peter Opsvik. Rethinking Sitting. W. W. elemen interior sesuai dengan tugas Proyek
Norton & Company, 2009 Perancangan 4.
3. CM Deasy, Designing Places for People, Buku Ajar:
Watson-Guptill,1990 1. McGuiness, Stein, Reynolds, Mechanical
4. Hannah Arendt, The Human Condition, The and Electrical Equipment For Building,
University of Chicago Press,1958 1997
5. Gary Gordon. Interior Lighting, Wiley, 2. Norbert Lechner, Heating, Lighting, Cool-
2003 ing, edisi ke 2, PT Raja Grafindo Persada,
6. Corky Binggeli. Building Systems for Inte- 2007 279
3. Hartono Poerbo, Utilitas Bangunan, Pener- daya urban, kompleksitas eksisting bangunan
bit Djambatan, 1992 yang harus diadaptasi, material dan utilitas
4. Norbert Lechner, Heating, Lighting, Cool- bangunan sehingga diharapkan akan menghasil-
ing, edisi ke 2, PT Raja Grafindo Persada, kan program ruang yang mampu mengkoordi-
2007 nasi kebutuhan ruang beserta elemen-elemen
PROGRAM
5. David Kent Ballast, AIA, Interior Con- di dalamnya dan juga mampu merevitalisasi
SARJANA
struction and Detailing for Designers and bangunan eksisting maupun lingkungan di
Architects, Belmont, CA: Professional sekitarnya. Mempertimbangkan peraturan dan
Publications, 2002 kode bangunan yang berlaku.
6. Blaine Erickson Brownell, Transmaterial: Prasyarat:
A Catalog of Materials That Redefine Our Pernah mengikuti mata ajaran Perancangan
Physical Environment, Princeton Architec- Arsitektur Interior 4
tural Press, 2006 Buku Ajar:
7. Jim Postell, Nancy Gesimondo, Materiality 1. Yi-Fu Tuan, Space and Place, Chapter 10,
and Interior Construction, John Wiley & 1977
Sons, 2011 2. Adrian Forty, Words and Buildings, Chapter
8. Maryrose McGowan, Kelsey Kruse, Interior “Space” pp. 256-275.
Graphic Standards, John Wiley & Sons, 3. Edward Relph, On the Identity of Places,
2003 1976, pp. 103-107
9. Fred Scott, On Altering Architecture, 4. Ed Hollis, Thinking Inside the Box: a Read-
Routledge, 2008 er in Interior Design for the 21st Century,
10. Graeme Brooker, Sally Stone, Rereadings, Middlesex University Press, 2007
RIBA Enterprises, 2004 5. S. Carr, M. Francis, L.G. Rivlin and
11. Kenneth Frampton, John Cava, Studies in A.M.Stone, Need in Public Space, 1992,
Tectonic Culture: The Poetics of Construc- pp.230-240.
tion in Nineteenth and Twentieth Century 6. Deasy, C.M. & Laswell, Thomas E, Design-
Architecture, Mit Press, 1995 ing Places for People, Whitney Library of
12. Sally Augustin, Place Advantage: Applied Design, New York, 1998.
Psychology for Interior Architecture, John 7. Christopher Day, Spirit & Place, Architec-
Wiley & Sons, 2009 tural Press, 2002.
8. Mark Dudek, Schools and Kindergartens: a
ENAI600008 Design Manual, Birkhauser, 2007.
PERANCANGAN ARSITEKTUR 5 9. Corky Binggeli A.S.I.D, Building Systems
10 SKS for Interior Designers, John Wiley &
Tujuan Pembelajaran: Sons.
Mahasiswa mampu mengintegrasikan pengeta- 10. Fred Scott, On Altering Architecture,
huan untuk menyelesaikan masalah perancan- Routledge, 2008
gan interior dengan kompleksitas yang tinggi 11. Graeme Brooker, Sally Stone, Rereadings,
dan skala yang besar dengan menerapkan prin- RIBA Enterprises, 2004
sip adaptable space (?) sebagai konteksnya. 12. Mark Taylor, Julieanna Preston (eds).
Silabus: INTIMUS: Interior Design Theory Reader,
Mahasiswa akan menganalisa kebutuhan pada Academy Press, 2006.
suatu komunitas masyarakat tertentu dan 13. John E Flynn, Arthur W. Segil, Archi-
memberikan solusi atas permasalahan yang di- tectural Interior System: Lighting, Ac-
hadapi melalui perancangan interior arsitektur coustics, Air Conditioning, Van Nostrand
dengan menerapkan prinsip adaptable space). Reinhold; 1992.
Eksplorasi ruang dengan mempertimbangkan 14. Other references in structure, construc-
280 berbagai faktor termasuk ekonomi,sosial, bu- tion, services, safety, and thermal com-
fort, will be decided in class. “Apa yang ingin saya dalami?”. Usaha men
dalami masalah dan menjelaskan pemahaman
ENAI600014 terhadap masalah tersebut dengan tingkat ke
TUGAS AKHIR dalaman yang masih terbatas, tanpa tuntutan
Tujuan Pembelajaran: Mata kuliah ini di- untuk menyelesaikan masalah, menciptakan
PROGRAM
SARJANA
ambil bersamaan dengan mata kuliah Kajian atau mengembangkan sesuatu yang baru yang
Mandiri (3 sks).Tujuan dari tugas akhir adalah memberikan kontribusi kepada disiplin ilmu
mahasiswa mampu merespon issue di dalam arsitektur. Investigasi ringan yang dilakukan
konteks lokal, komunitas sampai dengan melalui studi literatur dan studi kasus. Original-
kota. Issue yang diambil diselesaikan melalui itas. Pilihan moda penulisan ilmiah: deskripsi,
perancangan interior arsitektur dengan skala narasi, penjelasan atau argumen.
publik institusional dengan interioritas sebagai Prasyarat: Telah lulus mata ajaran Perancangan
acuan dalam memulai perancangan. Mahasiswa Arsitektur 4
mendemostrasikan metode yang dipilihnya Buku Ajar:
secara mandiri untuk menyelesaikan masalah 1. J o h n Z e i s e l , I n q u i r y b y D e s i g n :
perancangan ruang dalam. Proyek tugas akhir Environment/Behavior/Neuroscience in
menekankan profesionalisme dalam mendesain Architecture, Interiors, Landscape, and
sebagai puncak dari pembelajaran perancan- Planning, WW Norton, 2006
gan arsitektur interior yang disiapkan sebagai 2. 3. F. Crews. The Random House Handbook,
portfolio pada proyek profesional. Random House: New York, 1974, 1977,
Silabus: Tugas akhir merupakan puncak dari 1980, 3rd. Ed, pp 10-114.
pembelajaran perancangan arsitektur interior 3. I. Border and K. Ruedi, The Dissertation:
yang disiapkan sebagai portfolio pada proyek an Architecture Student’s Handbook,
profesional.Perancangan tugas akhir merupa- Oxford University Press, 2000.
kan penggabungan komprehensif pengetahuan 4. TY. Hardjoko, Panduan Meneliti dan
yang telah didapatkan mahasiswa dalam wujud Menulis Ilmiah, Depok, Departemen
rancangan interior.Mahasiswa mampu menun- Arsitektur Universitas Indonesia, 2005.
jukkan teknik presentasi desain dan konstruksi
serta portfolio. Keluaran yang diharapkan dari MATA AJAR PILIHAN
mahasiswa adalah portfolio, design report, ENAI600015
technology report dan model. AKUSTIK
3 SKS
ENAI600014 Tujuan Pembelajaran: Membekali mahasisiwa
SKRIPSI prinsip dasar akustik ruang dan lingkungan agar
8 SKS mahasiswa mampu membuat analisa untuk
Tujuan Pembelajaran: Mampu mengidentifika menghasilkan desain akustik yang baik.
si, mempelajari dan mengkomunikasikan Silabus: Dasar akustik, sifat bunyi, criteria
isu-isu dalam suatu area kajian khusus yang akustik ruang, sistem penguat dan isolasi bunyi,
berkaitan dengan arsitektur. Mampu mengem- bising lingkungan.
bangkan keahlian dasar dalam hal membaca, Prasyarat:
meriset dan menulis sebuah tulisan ilmiah. Buku Ajar:
Mampu mengembangkan sebuah pemahaman 1.Leslie L. Doelle & Lea Prasetio, Akustik Ling
riset sebagai sebuah kegiatan yang menun- kungan, Erlangga,1993.
tut pemikiran dan penalaran yang runut dan 2.PH Parkin & HR Humpreys, Acoustics Noise
sistematis. Mampu mengembangkan sebuah and Buildings: Faber and Faber Ltd., London,
pemahaman kritis terhadap berbagai isu dalam 1984.
arsitektur. 3.Finarya Legoh & Siti Hajarinto, Buku Ajar
Silabus: Skripsi diawali dengan pertanyaan: AKUSTIK, 2002. 281
ENAI600016 ENAI600017
ARSITEKTUR PUSAKA DASAR KOMPUTER UNTUK ARSITEKTUR
3 SKS 3 SKS
Tujuan pembelajaran: Mahasiswa dapat Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa mampu
PROGRAM
masa lalu sebagai bagian dari heritage; menge- hami sistim, piranti / perangkat keras dan
tahui proses pendataan dan pendokumentasian dasar bekerjanya computer, mampu membuat
arsitektur masa lalu (bangunan dan kawasan) presentasi dalam bentuk dwi matra dengan
dan mengetahui upaya-upaya pelestarian ter menggunakan piranti lunak multimedia.
masuk pemanfaatan kembali bangunan cagar Silabus: Gambaran umum perkuliahan, sistem
budaya. penilaian, pre-test, pengertian multimedia, pi-
Silabus: Pengenalan terhadap arsitektur masa ranti presentasi dan multi media power point,
lalu (Architecture Heritage). Materi terdiri dari photoshop, coreldraw, pagemaker, pengenalan
tiga bagian yaitu: introduction to heritage; Computer Aided Design (CAD) untuk dwi matra
konservasi & preservasi; aspek teknis (penguku- dan trimatra.
ran/ dokumentasi); dan pemanfaatan kembali Prasyarat: Telah pernah mengikuti Mata ajaran
bangunan / kawasan yang didokumentasi (his- Seni Rupa
toric buildings); tugas/ latihan proyek . Buku Ajar:
Prasyarat: - 1. Manual AutoCad versi terbaru , Auto
Buku Ajar: Desk
1. Bernard M Feilden, Conservation of Histo- 2. Manual Archicad versi terakhir, Grap-
ric Building, Butterworth-Heinemann Ltd, hisoft
Oxford, 1994, 3. Manual Piranti Multi Media versi terakhir
2. Adolf SJ Heuken, Tempat-tempat be- untuk Adobe Photoshop, Page Maker,
sejarah di Jakarta, Cipta Loka Caraka. Corel Draw.
Jakarta, 1997,
3. INDONESIAN Heritage Society, 3rd Ed ENAI600018
The Jakarta Explore, Equinox Publishing DESAIN FURNITUR LANJUT
(Asia), Jakarta, 2001. 3 SKS
4. Bryan Lawson, The Language of Space, Tujuan Pembelajaran: Mengenalkan mahasis-
Architectural Press, Amsterdam, 2003, wa mengenai prisip dasar perancangan furnitur
5. Laurence LOH, Suffolk House, HSBC Bank sebagai benda pakai dan berfungsi sebagai ele-
Malaysia Berhad, Malaysia, 2007, men pembentuk kualitas ruang sejalan dengan
6. Pemerintah Propinsi DKI Jakarta, Dinas rancangan arsitektur dan interioritasnya.
Kebudayaan dan Permuseuman, Ensiklo- Silabus: Furnitur sebagai benda pakai mempunyai
pedi Jakarta, Culture Heritage. Buku 1. prasyarat tertentu sesuai dengan maksud dan
Buku II, Buku III, Yayasan Untuk Indonesia, tujuan pembuatannya. Kualitas ruang dengan
Jakarta, 2005. interioritasnya menjadi bagian yang tidak
7. Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. Dinas terpisahkan ketika merancang furnitur sebagai
Kebudayaan dan Permuseuman, Pedoman benda pakai. Dengan pemahaman yang terjalin
Teknis Pemugaran Bangunan Gedung dan ini, maka pembelajaran yang
Lingkungan Kawasan Kebayoran Baru Ja- dilakukan akan meliputi: dasar konstruksi
karta Selatan, Jakarta, 2005. furnitur untuk berkegiatan, dan konstruksi
8. Peraturan Daerah Daerah Khusus Ibukota furnitur yang membentuk kualitas ruang.
Jakarta Nomor 9 Tahun 1999 Tentang Pe-
lestarian dan Pemanfaatan Lingkungan dan Prasyarat:
282 Bangunan Cagar Budaya, 1999. Buku Ajar:
1. Joyce Ernest, The Technique of Furniture Buku Ajar:
Making, B.T. Batsford Liminted, London, 1. Robert B Konikow, Exhibit Design 6, PBC
1970 International, 1994
2. Sunset Series for Furniture Making, Cabinet 2. Robert B. Settle and Pamela L. Alreck,
and Book Shelves Making, Bedroom Storage; Why They Buy: American Consumers
PROGRAM
SARJANA
Kitchen Storage. Inside and Out, Wiley, 1986.
3. Ernest Scott, The Mitchell Beazley 3. Martin M. Pegler, Visual Merchandising &
Illustrated Encyclopaedia of Working in Display, 6th Ed, Fairchild Publications;
Wood: Tools - Methods - Materials – Classic, 2011.
Mitchell Beazley, 1992.
ENAI600021
ENAI600019 DESAIN SENI INSTALASI
DESAIN PRODUK 3 SKS
3 SKS Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa memahami
Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa diperkenal- kekuatan seni dalam ruang Arsitektur
kan tentang pengetahuan dasar produk, seperti Silabus: Seni dan Arsitektur, Art Nouveau
fungsi, bentuk, material, warna dan estetika and Art Deco; Bauhaus, International Style
suatu produk. Pengetahuan ini diharapkan (Kubisme, Surealis, dll), Installasi dalam Set-
dapat membantu siswa dalam mengeksplorasi ting: Happy Art; Seni dan Arsitektur: Detail
berbagai desain yang detail, dengan beberapa dalam Elemen Arsitektur; Instalasi Arsitektur
aspek teknologi dan kebutuhan manusia akan dan Seni.
fungsi produk itu sendiri. Dalam perkemban- Prasyarat: -
gannya, pemahaman dan aplikasi desain produk Buku Ajar:
akan dapat mempengaruhi nuansa interior 1. Cinthya Maris Dantzic, Design Dimensions,
suatu ruang dalam konteks arsitektur. An Introduction to the Visual Surface
Silabus: 2. Maly and Dietfried Gerhardus, Cubism
Prasyarat: and Futurism: The evolution of the self-
Buku Ajar: Sufficient Picture, Phaidon Oxford
1. Richard Morris, The Fundamentals of 3. Arsen Pohribny, Abstract Painting,
Product Design, Ava Publishing, 2009 Phaidon Oxford
2. Michael F Ashby, Kara Johnson, Materials 4. “The Ideal Place,” in Art and Design
and Design: The Art and Science of Magazine No.42
Material Selection in Product Design, 5. Chris Drury, Silent Spaces, Thames and
Butterworth-Heinemann; 2nd Ed, 2009 Hudson Ltd, London (1989)
6. Fiedler Jeannine, Peter Feierabend,
ENAI600020 Bauhaus, Konemann, 1999
DESAIN RUANG PAMERAN 7. Booqs, 1000 Details in Architecture,
3 SKS Belgium, 2010
Tujuan Pembelajaran: Mengenalkan maha- 8. William Hardy, A Guide to Art Nouveau
siswa mengenai prinsip dasar perancangan Style, Chartwell Book, Inc.
ruang pamer yang dibangun dan dikonsumsi 9. Patrick Lowry, The Essential Guide to Art
untuk tujuan dan misi tertentu and Design, Hodder & Stoughton, 1997
Silabus:
Latar belakang adanya ruang pamer, jenis-jenis ENAI600022
pameran, pengandil ruang pameran, prinsip FOTOGRAFI
desain ruang pamer, prinsip konstruksi ruang 3 SKS
pamer, kunjungan Pameran. Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa mampu
Prasyarat: membuat karya fotografi yang mengandung un- 283
sur seni dan komunikasi foto arsitektur melalui perancang, klien atau pengguna dan lingkungan
tata olah foto dan presentasi sosialnya dalam kasus paska-huni
Silabus: Seni dan komunikasi dalam fotografi, Silabus : Psikologi Arsitektur, Human Behavior,
pemotretan indoor dan outdoor, cetak, metoda perilaku dan nilai budaya, persepsi, space,
pemotretan, lighting, color & B-W, figure & crowding, privacy, metoda penelitian teritory,
PROGRAM
Prasyarat: Prasyarat:
Buku Ajar : Hand-Outs Buku Ajar:
1. Bell, Fischer, Greene, Environmental
ENAI600023 Psychology, Harcourt Publisher, 1996
GAYA HIDUP DAN DESAIN ARSITEKTUR INTE- 2. Bryan Lawson, The Language of Space,
RIOR Architectural Press, 2001
3 SKS 3. Byron Mikellides, Architecture for People:
Tujuan Pembelajaran: Mengetahui secara Exploration in a New Humane Environmen
edukatif tentang Life Style dalam dunia interior tal, 1980
desain & aplikasinya, dari periode Modern Awal 4. Wolfgang F.E. Preisser, Harvey Z. Rabi-
sampai saat ini nowitz, Edward T. White, Post-Occupany
Silabus: Mengenal secara basic/dasar tentang Evaluation, Van Nostrad Reinhold, 1988
Life-style di masyarakat terutama di bidang
Interior desain, Paham mengenai style di Per- ENAI600025
kembangan Era, Paham mengenal berbagai TATA CAHAYA UNTUK INTERIOR ARSITEKTUR
Style yang berlaku di Masyarakat saat ini, 3 SKS
Paham mengenal berbagai Style yang berlaku Tujuan pembelajaran: Mahasiswa mampu
di Masyarakat. merancang tata pencahayaan interior dan
Prasyarat: exterior dengan pencahayaan buatan maupun
Buku Ajar: alami melalui proses pembelajaran secara
1. I d i S u b a n d y I b r a h i m . L i f e S t y l e , kritikal, aktif dan kolaboratif berbasis masalah
Kebudayaan Pop dalam Masyarakat fungsional dan estétika.
Komoditas Indonesia, Prasyarat:
2. Jean Baudrillard, The Consumer Society: Silabus: Dasar cahaya, warna, cahaya alami,
Myths and Structures, Sage Publications cahaya buatan, distribusi cahaya, pencahayaan
Ltd; 1st Ed. 1998 interior, Pencahayaan exterior (Fasade rumah
3. Dominic Strinati, An Introduction to & bangunan tinggi), urban lighting
Theories of Popular Culture, Routledge Buku Ajar:
2nd Ed, 2004 1. William M.C. Lam, Perception and Lighting
4. Agus Sachari & Yan Yan Sunarya. Modernism: as Form Givers for Architecture, McGraw-
Sebuah Tinjauan Histori Desain Modern. Hill
5. David Chaney. Life Style (Key Ideas), 2. Norbert Lechner, Heating Lighting Cooling,
Routledge, 1996. (2nd ed), terjemahan, PT RajaGrafindo
6. Francois Baudot, Styles: Compendium of Persada, 2007
Interiors, Assouline, 2005 3. John E Flynn, Arthur W. Segil, Architectural
Interior System: Lighting, Accoustics, Air
ENAI600024 Conditioning, Van Nostrand Reinhold;
PSIKOLOGI ARSITEKTUR 1992.
3 SKS
Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa mengetahui
dan memahami tentang psikologi dalam proses
284 perancangan arsitektur yang terkait antara
ENAI600026 ENAI600028
2D – KOMUNIKASI DESAIN DIGITAL KERJA PRAKTEK / KKN
3 SKS 3 SKS
Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa mampu Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa memahami
menggunakan piranti lunak seperti AutoCAD proses perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi
PROGRAM
SARJANA
–ArchiCAD, dan piranti lunak lainnya untuk pada aktifitas rekayasa. Mahasiswa mengetahui
modeling, guna menyampaikan ide kreatifnya pola kerja tim bersama disiplin ilmu terkait di
dalam bentuk dwimatra. Dan mampu membuat dunia profesi dalam arti luas, mengenal dan
gambar penyajian dengan bantuan piranti memahami proses perencanaan, perancangan
lunak tersebut dan pelaksanaan suatu lingkung-bina dengan
Silabus: Gambar prarencana lengkap, model ikut terlibat dalam kapasitas sebagai Asisten
dwi matra, gambar kerja. Perencana/Perancang, Asisten Pelaksana
Prasyarat: Lapangan/Asisten Pengawas Lapangan atau
Buku Ajar : Arsitek Komunitas.
AutoCAD-ArchiCAD Manual, latest version, Silabus: Proses pengelolaan proyek secara
2004 nyata di perusahaan, biro bangunan atau orga-
nisasi. Metoda penyusunan proposal sederhana
ENAR600042 dan metoda pelaporan hasil kerja lapangan.
3D – KOMUNIKASI DESAIN DIGITAL Metoda presentasi. Metode pengolahan bahan,
3 SKS data, alat, sumberdaya manusia dan koordinasi
Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa mampu antar stake holders dalam aktifitas perenca-
menggunakan piranti lunak seperti 3Ds max, naan rekayasa dan implementasinya.
Rhinoceros, 3D Viz, Revit dan piranti lunak Prasyarat:
lainnya untuk modeling, guna menyampaikan Buku Ajar:
ide kreatifnya dalam bentuk modeling trima-
tra. Dan mampu membuat gambar penyajian
dengan bantuan piranti lunak tersebut
Silabus: Gambar prarencana lengkap, model
tri matra, gambar kerja.
Prasyarat:
Buku Ajar :
ENAI600027
KAPITA SELEKTA
3 SKS
Tujuan Pembelajaran: Mengembangkan ke
mampuan mahasiswa untuk memadukan ber
bagai aspek disain dan manajemen yang telah
dipelajari untuk diterapkan secara langsung
dalam produk nyata
Silabus: Penerapan disain dan tektonik,
penerapan manajemen, penerapan grafis. Sila-
bus dapat disesuaikan sesuai kebutuhan.
Prasyarat:
Buku Ajar: disesuaikan dengan topik yang
diberikan pada semester berjalan
285
4.10. PROGRAM PENDIDIKAN SARJANA TEKNIK KIMIA
Spesifikasi Program
286
12 12. Mampu merancang komponen, sistem, proses, maupun produk yang terkait profesi teknik
kimia dengan mempertimbangkan aspek-aspek keteknikan, keekonomian, sosial, kesehatan,
keselamatan, dan lingkungan
13. Mampu memberikan alternatif pemecahan beragam masalah yang timbul di masyarakat,
bangsa dan negara
PROGRAM
14. Mampu mengidentifikasi ragam upaya wirausaha yang bercirikan inovasi dan kemandirian
SARJANA
yang berlandaskan etika
15. Mengembangkan diri secara terus menerus untuk dapat berkontribusi dalam menyelesaikan
masalah dalam lingkup lokal maupun global.
287
Jejaring Kompetensi Jejaring Mata Ajar
Jejaring kompetensi sarjana lulusan PSTK-FTUI Jejaring mata ajar pada kurikulum program
pada Gambar 1. Kompetensi utama (warna biru) sarjana PSTK-FTUI ditunjukkan pada Gambar
adalah kompetensi yang umumnya dimiliki oleh 2. Kerangka dasar kurikulum program sar-
lulusan program studi teknik kimia. Pencapaian jana PSTK-FTUI dengan total kredit 145 SKS
kompetensi utama ditunjang oleh pencapaian yang terdiri atas MA dasar umum yang dilola
PROGRAM
kompetensi pendukung (warna hijau) sedang- UI, MA dasar teknik yang dilola Fakultas
SARJANA
kan kompetensi lainnya (warna ungu) adalah Teknik UI, dan MA yang dilola PSTK ditunjuk-
kompetensi yang telah ditetapkan oleh Fakul- kan pada Gambar 3. MA PSTK terdiri atas
tas Teknik dan Universitas Indonesia. MA dasar teknik kimia, MA penunjang, MA
pilihan, dan MA capstone.
Lulusan yang mampu berkontribusi di bidang teknik kimia dengan menerapkan pengetahuan teknik kimia setelah
mempertimbangkan aspek -aspek keteknikan, keekonomian, sosial, kesehatan dan keselamatan , energi, lingkungan,
keberkelanjutan , serta etika profesi ; mampu berfikir kritis , berkomunikasi efektif , dan bekerjasama dalam tim multidisiplin .
Legenda
Material Komposit
MA PILIHAN Termo. Terapan
(12 sks)
Kecakapan Ilmu Bahan dan Sistem DInamik
Komputasi Numerik Biologi Molekuler
Komunikasi Korosi Pengolahan Minyak
Sifat Termo H.Karbon
Bumi
PROGRAM
289
SARJANA
Pendukung
Dasar Dasar Teknik 15 sks
Teknik Kimia
PROGRAM
25 sks
SARJANA
59 sks
Capstone
16 sks
PROGRAM
dan Lindung Lingkungan
SARJANA
ENCH 6 0 0012 Termodinamika Teknik Kimia Chemical Engineering Thermodynamics 4
ENCH 6 0 0013 Perpindahan Kalor Heat Transfer 3
ENCH 6 0 0014 Menggambar Teknik Proses Process Engineering Drawing 2
ENBP 6 0 0003 Biologi Molekuler Molecular Biology 3
Sub Total 20
Even Semester
PROGRAM
Semester 1 1st Semester
SARJANA
UIGE 6 0 0004 MPK Terintegrasi B Integrated Character Building Subject B 6
UIGE 6 0 0002 Bahasa Inggris English 3
ENGE 6 0 0001 Kalkulus Calculus 4
ENGE 6 0 0010 Kimia Dasar Basic Chemistry 2
ENCH 6 0 0001 Pengantar Teknik Kimia Introduction to Chemical Engineering 3
ENCH 6 0 0002 Kecakapan Komunikasi Communication Skill 2
Sub Total 20
Semester 2 2nd Semester
UIGE 6 0 0001 MPK Terintegrasi A Integrated Character Building Subject A 6
ENGE 6 0 0003 Fisika Dasar 1 Basic Physics 1 4
ENGE 6 0 0002 Aljabar Linear Linear Algebra 4
ENCH 6 0 0003 Kimia Organik Organic Chemistry 3
UIGE 6 0 0005-9 Agama Religious Studies 2
Praktikum Kimia Dasar dan Basic Chemistry and Organic Chemistry
ENCH 6 0 0004 1
Kimia Organik Lab.
UIGE 6 0 0003 Olah Raga/ Seni Sports/ Arts 1
Sub Total 21
Semester 3 3rd Semester
ENGE 6 0 0004 Fisika Dasar 2 Basic Physics 2 4
ENEE 6 0 0031 Komputasi Numerik Numerical Computation 3
ENCH 6 0 0005 Kimia Analitik Instrumental Instrumental Analytical Chemistry 3
ENCH 6 0 0006 Kimia Fisika Physical Chemistry 3
Praktikum Kimia Fisika dan Physical Chemistry and Analytical Chemis-
ENCH 6 0 0007 1
Kimia Analitik try Lab.
ENCH 6 0 0008 Neraca Massa dan Energi Mass and Energy Balance 3
ENCH 6 0 0009 Peristiwa Perpindahan Transport Phenomena 3
Sub Total 20
Semester 4 4th Semester
ENCH 6 0 0010 Permodelan Teknik Kimia Modeling Chemical Engineering 3
ENCH 6 0 0011 Mekanika Fluida dan Partikel Fluid Mechanics and Particles 3
ENCH 8 0 0004 Teknik Reaksi Kimia Lanjut Advance Chemical Reaction Engineering 3
Pilihan elective 3
Sub Total 15
Semester 9 9th Semester
ENCH 8 0 0005 Metodologi Penelitian Research Methods 3
ENCH 8 0 0006 Seminar Seminar 3
Pilihan 4 Elective 4 3
Pilihan 5 Elective 5 3
PROGRAM
SARJANA
Curriculum Structure of the International Program PSTK-FTUI
296
Daftar MA pilihan bagi mahasiswa program international PSTK-FTUI.
Odd Semester
KODE MATA AJARAN SUBJECT CREDIT
ENCH811018 Termodinamika Terapan Applied Termodynamics 3
PROGRAM
SARJANA
Termodinamika Sifat Hidrokar-
3
ENCH811020 bon Thermodynamic Prop. Hydrocarbons
ENCH811027 Topik Khusus 1 Special Topics 1 3
Even Semester
KODE MATA AJARAN SUBJECT CREDIT
ENCH811035 Teknik Polimer Polymer Engineering 3
ENCH811039 Topik Khusus 2 Special Topics 2 3
297
Struktur Kurikulum Program Sarjana Teknik Kimia Internasional di Universitas Mitra
Year 3
CODE COURSE TITLE CREDIT STREAM
CHE3171 Bioprocess technology 6 Biotechnology
CHE3172 Nanotechnology and materials 1 6 Nanotechnology and materials
CHE3175 Process engineering 6 Sustainable processing
Year 4
CODE COURSE TITLE CREDIT STREAM
BCH2011 Bioprocess technology 6 Biotechnology
CHE4171 Biochemical engineering 6 Biotechnology
CHE4172 Nanotechnology and materials 2 6 Nanotechnology and materials
MTE2541 Nanostructure of materials 6 Nanotechnology and materials
CHE4173 Sustainable processing 2 6 Sustainable processing
Environmental impact and
ENE3608 6 Sustainable processing
management systems
298
Course structure of chemical engineering at Curtin University.
PROGRAM
SARJANA
Fluid & Particle
CHE 324 25 CHE 312 Proc Syn & Design 1 12.5
Processes
CHE 325 Reaction Engineering 25 CHE 479 Advanced Special Topics 12.5
Process Instrumentation
CHE 328 25 CHE Mass Transfer Operations 25
& Control
CHE 421 Risk Management 25
Subtotal 100 Subtotal 100
Year 4 Semester 7 Year 4 Semester 8
CODE COURSE TITLE CREDIT KODE SUBJECT CREDIT
Process Economics &
CHE 423 25 CHE 481 Process Laboratory Projects 25
Management
Advanced Separation
CHE 422 25 CHE 414 Proc Syn & Design II 12.5
Processes
Design Project
Advanced Process
CHE 499 (Lectures/Feasibility 50 CHE 411 12.5
Control
Studies)
CHE 491 Research Project 12.5
CHE 493 Research Project 12.5
Optional Unit 12.5
Optional Unit 12.5
Subtotal 100 Subtotal 100
299
Year 3 Semester 5 Year 3 Semester 6
CODE COURSE TITLE CREDIT KODE SUBJECT CREDIT
Environmental risk
CHEE3004 Unit operations 2 CHEE4002 2
assessment
Reaction
CHEE3005 2 CHEE4009 Transport phenomena 2
PROGRAM
engineering
SARJANA
Process and
Principles of biological
CHEE3006 control system 2 CHEE1001 2
engineering
synthesis
Process
Part B2 Advanced
CHEE3007 modelling and 2 2
Elective
dynamics
Subtotal 8 8
Year 4 Semester 7 Year 4 Semester 8
CODE COURSE TITLE CREDIT KODE SUBJECT CREDIT
Process
Part B2 Advanced
CHEE4001 engineering 4 2
Elective
design project
Part B2
Part B2 Advanced
Advanced 2 2
Elective
Elective
Part B2
Part B3 Advanced
Advanced 2 2
Elective
Elective
Subtotal 8 6
PROGRAM
SARJANA
CHEE3305 Biomaterials: Materials in Medicine 12.5
CHEM2002 Biophysical chemistry
CIVL3150 Modelling of environmental systems
MINE2201\ Physical & chemical processing of minerals
Transition Policy from the 2008 to the 2012 Curricullum Bachelor Program of Faculty of Engineering
Universitas Indonesia
1. The 2012 curriculum will be applied starting from Term I of Academic Year 2012/2013 (August
2012) and will end at Term II of Academic Year 2016/2017.
2. Basically, once the 2012 curriculum is applied, only courses contained within the 2012 cur-
riculum will be available, while the courses within the 2008 curriculum will no longer be
available. Starting in Term I of academic year 2012/2013, the 2012 curriculum for the 1st,
3rd, 5th, and 7th semesters will be implemented in full for all Bachelor Programs in Faculty
of Engineering Universitas Indonesia. The same will be applied for Term II of academic year
2012/2013, where the 2012 curriculum for the 2nd, 4th, 6th, and 8th semesters will be imple-
mented in full for all Bachelor Programs in Faculty of Engineering Universitas Indonesia.
3. There will be a one year transition period, academic year 2012/2013.
4. Students who have not yet passed the compulsory courses in the 2008 curriculum are re-
quired to take the same or equal courses from the 2012 curriculum. Students can refer to
the below equivalance table to look for equal courses. If courses from the 2008 curriculum
are not listed in the table, the courses do not change. They stil have the same name and
same credit load.
5. If a course from the 2008 curriculum is no longer available and there is no equal or substitute
course listed within the 2012 curriculum, the following policy applies:
• For students who have passed the compulsory courses, they can include the credits as
calculated compulsory courses’ credits in order to complete the 144 credits require-
ment for completion of the Bachelor Program.
• For students who have not yet passed the compulsory courses, they may take elec-
tive courses or new compulsory courses from the 2012 curriculum to complete the 144
credits requirement for completion of the Bachelor Program.
6. For courses integration, the following policy applies:
• OR, means: if students have passed one of the courses from the 2008 curriculum, they
are no longer required to take the course from the 2012 curriculum. They may take
elective course to cover the shortage of credits.
• AND, means: students must pass both courses from the 2008 curriculum. If students
fail in either one of these courses, students must take an equal or substitute course
from the 2012 curriculum.
7. If a compulsory course from the 2008 curriculum is modified into an elective course in the
2012 curriculum, the following applies:
• For students who have passed the compulsory course, they can include the cradit of
the courses as calculated compulsory course within the 144 credits requirement for
completion of the Bachelor Program.
• For students who have not yet passed the compulsory course, they may take an equal
or substitute course or a new compulsory course from the 2012 curriculum.
8. If there is a change in the number of credit load for a course, the number of credit which will
be calculated for completion of the Bachelor Program is the number of credit load applied
during the time the course was taken. Same or equal courses with different credit load, if
taken as a repeat course or newly taken course, will be listed with their new names and
will be calculated in accordance to their new credit load (see below equivalence tables of 301
courses).
9. During the transition period (academic year 2012/2013), On a special ocassion, courses which
availability are modified from Term I to Term II (and vice versa) in the 2012 curriculum will be
available for both semesters or several parallel classes of these courses will be opened.
10. New compulsory courses from the 2012 curriculum can be considered as elective courses for
students of class 2010 and above.
11. The required minimum number of credits for completion of the bachelor program is 144 cred-
PROGRAM
SARJANA
its, with the following composition: 120 credits of compulsory courses and a minimum of 24
credits for elective courses. Shortage of credits due to the change of curriculum can be com-
pensated by taking elective courses or new compulsory courses from the 2012 curriculum.
Under the provisions above, the equivalence table of the two curricula has been prepared for the
transition period and shown in Table 6 and Table 7, for the reguler/paralel program and international
program, respectively
PROGRAM
SARJANA
Law and Regulation of 2 Erased If fail, substitute with another
Industry course in curriculum 2012
Table 7. Equivalance table of curriculum 2012/2008 for undergraduate program (international) PSTK-
FTUI.
303
Engineering Drawing 2 Process Engineering 2
Drawing
CAD for Chemical Engi- 3 Chemical Process Simu- 3
neering lation
Chemical Reaction 3 Chemical Reaction 3 AND: If CRE failed, take CRE
Engineering Engineering 1 1 and CRE2, otherwise take
PROGRAM
Engineering 2
- - Molecular Biology 3 Compulsary for incoming class
2011 class and after
- - Safety, Health, and 2 Compulsary for all students
Environment
- - Process Control 3
- - MPKT A 6 Compulsary for incoming class
- - MPKT B 6 2012 class and after
- - MPK English 3
- - Unit Operation Labora- 1 Compulsary for all students
tory 1
- - Engineering Project 2
Management
- - MPK Art/Physical Edu- 1 Compulsary for incoming class
cation 2012 class and after
- - MPK Religion 2
- - Unit Operation Labora- 1 Compulsary for all students
tory 2
- - Process Equipment 3
Design
- - Chemical Product 4
Design
- - Plant Design 4
- - Industrial Job Training 2
- - Research Methodology 2
and Seminar
- - Studium Generale 2
- - Engineering Economics 3
- - Natural Gas Technology 3
- - Skripsi 4
304
DESKRIPSI MATA AJAR story) Speaking: (Participating in discussions
and meetings, Giving a presentation) Writ-
UIGE ing: (Writing a summary of a short article
UIGE| Describing graphs and tables, Writing an aca-
MPK TERINTEGRASI demic paragraph, Writing a basic academic
6 SKS essay (5 paragraphs))
PROGRAM
Tujuan Instruksional Umum: Mengembang- Prasyarat: -
SARJANA
kan partisipasi mahasiswa untuk meningkat- Buku Ajar: Poerwoto, C. et.al. Reading Com-
kan kepedulian terhadap masalah-masalah prehension for Engineering Students
kemasyarakatan, bangsa, negara, dan ling-
kungan yang dilandasi iman dan taqwa, budi ENGE600001
pekerti, serta etika akademik dalam rangka ENGE600001|
pengembangan IPTEK. KALKULUS
Tujuan Pembelajaran: Setelah mengi- 4 SKS
kuti kegiatan MPK Terintegrasi, mahasiswa Tujuan Pembelajaran: Setelah mengikuti
mampu : mata ajaran ini: mahasiswa dapat mema-
1. Memahami, menjelaskan, dan men- hami konsep dasar kalkulus dan terampil
ganalisa filsafat ilmu dan logika, akhlak memecahkan masalah terapan kalkulus.
dan budi pekerti, masyarakat dan kebu- Mahasiswa memahami konsep dasar fungsi
dayaan di Indonesia. 2 peubah, turunan total dari fungsi 2 peubah
2. Memahami nilai-nilai akademik dan atau lebih serta aplikasinya. Selain itu juga
nilai-nilai yang dianut bangsanya dari memahami konsep dasar barisan dan deret
berbagai kemajemukan manusia dan serta konsep dasar vektor dan analitik geo-
budayanya di Indonesia. metri.
3. Membahas permasalahan dengan Silabus: Sistem bilangan riil, ketidak sa-
menerapkan langkah-langkah belajar maan, sistem koordinasi cartesius, induksi
secara aktif, dan menggunakan teknologi matematik. Fungsi dan limit, kekontinuan
informasi. fungsi. Turunan meliputi aturan rantai,
4. Mampu menggunakan bahasa Indonesia turunan fungsi implisit dan turunan fungsi
yangbaik dan benar dalam diskusi mau- tingkat tinggi. Fungsi transeden dan turun-
pun tulisan akademik an. Aplikasi turunan. Integral, rumus dasar
Silabus: Pemicu/topik sesuai dengan sasaran integral, teknik integrasi. Aplikasi integral
pembelajaran dengan metoda pembelajaran, pada koordinat cartesius dan koordinat polar,
problem based learning (PBL), Collaborative bentuk tak tentu. Barisan dan deret tak
Learning (CL) dan Computer mediated learn- hingga. Deret suku positif dan deret ganti
ing (CML) tanda, deret Taylor dan McLaurin. Fungsi
Prasyarat: - peubah banyak dan turunannya. Maksimum &
Buku Ajar: Disesuaikan dengan Topik minimum. Metode pengali Lagrange. Integral
lipat. Aplikasi integral lipat.
UIGE600002 Prasyarat: -
UIGE600002| Buku ajar:
BAHASA INGGRIS 1. D.E.Vanberg and E.J, Purcell, Calcu-
3 SKS lus with Analytic Geometry, 7th ed.,
Tujuan Instruksional Umum: Sesudah mengi- Aplleton-Century-Crofts, 1996.
kuti kuliah ini mahasiswa diharapkan mampu 2. D.E.Vanberg, E.J Purcell, A.J Tromba,
menggunakan bahasa Inggris untuk menun- Calcu-lus, 9th. Prentice-Hall, 2007.
jang studi di Universitas dan melanjutkan 3. G.B Thomas & R.L Finney, Calculus
pembelajaran bahasa secara mandiri. & Analytic Geometry 9th ed., 1996,
Silabus: Study Skills: (Becoming an active Addison-Wesley
learner, Vocabulary Building: word formation
and using the dictionary Listening strategies ENCH600001
Extensive reading) Grammar: (Revision of ENCH600001|
Basic grammar Types of sentences Adjec- PENGANTAR TEKNIK KIMIA
tive clauses, Adverb clauses Noun clauses, 3 SKS
Reduced clauses) Reading: (Reading skills: Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa mampu
skimming, scanning, main idea, supporting membedakan teknik kimia dari teknik-teknik
ideas, Note-taking Reading popular science yang lain, mampu menjelaskan perkembangan
article, Reading an academic text) Listening: teknik kimia, mengerti dasar-dasar teknik
(Listening to short conversations, Listen- kimia dan sistem proses yang ada serta, mampu
ing to a lecture and note-taking, Listening melakukan perhitungan neraca massa dan
to a news broadcast, Listening to a short energi sederhana, dan mengetahui kriteria 305
peralatan proses. gas ideal. Praktikum Mekanika: Pengukuran,
Silabus: Gambaran umum profesi teknik Momen Kelembaman, Percepatan Gravitasi,
kimia, lapangan pekerjaan, dan kontribusi Kerapatan Zat Cair, Koefisien Gesek, Tumbukan,
teknik kimia, kode etik profesi teknik kimia, Ayunan Puntir, Viskositas Air, Modulus Young,
proses dan peralatan industri kimia, kriteria Viskositas Cairan Newton, Tegang Muka Zar
lulusan teknik kimia menurut ABET, Bologna Cair, Osilasi, Praktikum Kalor: Koefisien Muai
Declaration, dan pihak industri. Linier, Daya Hantar Panas, Kalibrasi Termoko-
PROGRAM
SARJANA
PROGRAM
1. Menganalisisnya berdasarkan nilai-nilai lipid (sepertinya dibuang aja), ekstraksi dan
SARJANA
ajaran agama yang dianutnya. identifikasi asam lemak dari minyak jagung.
2. Menganalisisnya dengan menerapkan Prasyarat: -
langkah-langkah belajar secara aktif Buku Ajar:
3. Membahas dan mengemukakan pendapat- 1. Fessenden, alih bahasa: A. Hadiyana
nya dengan menggunakan bahasa Indonesia Pujatmaka, Kimia Organik, Erlangga 1986
yang baik dan benar dalam diskusi dan dalam 2. Morrison, RT and Boyd, RN, Organic
bentuk tulisan ilmiah. Chemistry, 6th ed., Prentice Hall 1998.
Silabus : Disesuaikan dengan agama masing- 3. Vogel, Practical Organic Chemistry
masing 4. Jurusan TGP, Diktat Petunjuk Praktikum
Prasyarat: - Kimia Organik (Penuntun Praktikum Kimia
Buku Ajar: Disesuaikan dengan Pokok ba- Dasar dan Kimia Organik, Departemen
hasan. Teknik Kimia, FTUI)
5. Moran, L. dan Masciangioli, T. Keselamatan
ENCH600003 dan Keamanan Laboratorium Kimia, the
ENCH600003| National Academies Press, 2010
KIMIA ORGANIK 6. Brown, T.L., H. E. LeMay and B.E. Bursten,
3 SKS Chemistry, ed. 8, Prentice Hall, 2000.
Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa mampu 7. Vogel, Analisis Anorganik Kualitatif, PT.
menjelaskan kaitan struktur, stereokimia, Kalman Media Pustaka, 1985.
dan mekanisme reaksi; mampu menentukan
mekanisme beberapa reaksi kimia organik dan ENGE600004
mampu memperkirakan cara mensintesis suatu ENGE600004|
senyawa kimia organik sederhana. FISIKA DASAR 2
Silabus: Penamaan senyawa organik, peranan 4 SKS
struktur dan stereokimia pada sifat fisika/ Tujuan pembelajaran: Memahami konsep
kimia suatu senyawa organik, reaksi-reaksi dan hukum dasar Fisika Listrik Magnit serta
perengkahan atau radikal bebas alkana, menerapkannya secara sistematis dan ilmiah
polimerisasi alkena, substitusi elektrofilik dalam pemecahan masalah fisika listrik
aromatik pada benzena, reaksi subtitusi dan magnet sehari-hari. Mampu memahami
eliminasi, reaksi asilasi dan esterifikasi, reaksi konsep dan hukum dasar Fisika Gelombang
dehidrasi-polimerisasi. dan Optik serta menerapkannya secara
Prasyarat: - sistematis dan ilmiah dalam pemecahan
Buku Ajar: persoalan gejala gelombang alami maupun
1. Fessenden, alih bahasa: A. Hadiyana gelombang yang timbul akibat teknis, sifat
Pujatmaka, Kimia Organik, edisi Kedua fisis gelombang cahaya dan optika geometri.
Erlangga 1986 Silabus: Muatan listrik dan hukum Couloumb,
2. Morrison, RT and Boyd, RN, Organic medan listrik, statik dan hukum Gauss,
Chemistry, 6th ed., Prentice Hall 1998. potensial listrik, kapasitor, arus listrik searah
3. Catatan kuliah Kimia Organik dan dasar analisa rangkaian, medan magnet ,
induksi dan elektromagnetik, hukum Faraday
ENCH600004 dan induktansi, sifat kemagnetan material,
ENCH600004| rangkaian transient, arus bolak balik.
PRAKTIKUM KIMIA DASAR DAN KIMIA ORGA- Gelombang, bunyi, polarisasi, interferensi,
NIK difraksi, optikal geometri, penerangan dan
1 SKS fotometri. Praktikum Listrik: Elektrolisis,
Tujuan Pembelajaran:Mahasiswa mampu Jembatan Wheatstone, Hukum Kirchhoff,
menyusun deskripsi awal teori yang mendukung Medan Magnet Bumi, Koefisien Temperatur,
modul praktikum, melaksanakan percobaan Karakteristik Rangkaian Seri RLC, Hukum
di laboratorium, mengolah dan menganalisis Ohm, Transformator. Praktikum Optik:
data hasil percobaan, dan, menyusun laporan Polarimeter, Lensa, Fotometri, Indeks Bias
akhir yang memuat penjelasan fenomena yang Prisma, Spektrometer, Kisi Difraksi, Cincin
terjadi. Newton
Silabus:Teknik-teknik umum dan aspek Prasyarat: -
keamanan laboratorium kimia, Sifat fisika Buku ajar: 307
1. Halliday, D, R. Resnick, Fisika II,edisi hukum Raoult, penerapan prinsip Le Chatelier
terjema-han P. Silaban, Penerbit pada kesetimbangan reaksi.
Erlangga, 1986. Prasyarat: -
2. Ganijanti AS, Gelombang dan Optik, ed Buku Ajar:
III, Jurusan Fisika FMIPA UI, 1981. 1. Levine, I.N., Physical Chemistry, 6th ed.,
3. Tipler P.A, Fisika II, ed III terjemahan McGraw-Hill, 2008.
Bam-bang Sugiyono, Penerbit Erlangga, 2. Atkins & de Paula, Atkin’s Physical Chemistry,
PROGRAM
SARJANA
PROGRAM
Prasyarat: - Numerical Methods for Chemical Engineers
SARJANA
Buku Ajar: with MATLAB Applications, Prentice Hall,
1. Himmelblau D.M. Basic Principles and 1999.
Calculation in Chemical Engineering, 6th 2. Davis, M.E., Numerical Methods and
ed, Prentice Hall 1996 Modeling for Chemical Engineer, John
2. Reklaitis G. V. Introduction to Material and Willey & Sons, New York, 1984.
Energy Balances, John Wiley 1983 3. Rice, G.R. dan Duong D.D., Applied
3. Diktat Neraca Massa dan Energi 2001 Mathematics and Modeling for Chemical
Engineers, John Willey & Sons, New York,
ENCH600009 1995.
ENCH600009| 4. Tosun, I., Modeling in Transport Phenomena:
PERISTIWA PERPINDAHAN A Conceptual Approach, Elsevier, 2002.
3 SKS
Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa ENCH600011
mampu menjelaskan konsep perpindahan ENCH600011|
momentum, energi dan massa serta MEKANIKA FLUIDA DAN PARTIKEL
menerapkannya dalam penyelesaian masalah 3 SKS
sistem proses mikroskopis dan makroskopis . Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa mampu
Silabus: Viskositas dan mekanisme menjelaskan fenomena aliran fluida dan
perpindahan momentum, distribusi partikel, dan mampu menerapkannya untuk
kecepatan dalam aliran laminar, menyelesaikan masalah didalam unit proses
konduktivitas termal dan mekanisme perpindahan momentum.
perpindahan energi, distribusi temperatur Silabus: Pendahuluan, statika fluida dan
dan konsentrasi dalam padatan dan penerapannya, neraca massa & energi,
aliran laminar, difusivitas dan mekanisme neraca momentum, persamaan bernoulli,
perpindahan massa, persamaan pengubah kehilangan friksi pada aliran, aliran gas
untuk sistem isotermal, perpindahan kecepatan tinggi, lapisan batas, gerakan
momentum pada aliran turbulen, partikel dalam fluida, aliran fluida melalui
perpindahan energi dan massa pada aliran unggun tetap dan unggun terfluidisasi,
turbulen, perpindahan antar dua fasa, sedimentasi partikel dalam cairan, filtrasi
neraca makroskopis sistem isotermal dan cairan, filtrasi.
non-isotermal, neraca makroskopis sistem Prasyarat: Peristiwa perpindahan
multi-komponen Buku Ajar:
Prasyarat: 1. Noel de Nevers, Fluid Mechanics for
Buku Ajar: Chemical Engineers, 2nd Ed., McGraw-
1. R. B. Bird, W. E. Stewart dan E. N. Hill, 1991.
Lightfoot, Transport Phenomena, John 2. Bruce R. Munson, Donald F. Young,
Wiley, 1965. Theodore H. Okiishi, Fundamentals of
2. J.R. Welty et al., Fundamentals of Fluid Mechanics, John Wiley & Sons,
Momentum, Heat and Mass Transfer, 3rd 2006.
ed., Wiley, 2984.
3. Brodkey, R. S dan RC Herskey, Transport ENCH600012
Phenomena, McGraw-Hill, 1998 ENCH600012|
TERMODINAMIKA TEKNIK KIMIA
ENCH600010 4 SKS
ENCH600010| Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa mampu
PEMODELAN TEKNIK KIMIA menjelaskan prinsip-prinsip dasar yang
3 SKS berhubungan dengan sifat PVT dan sifat
Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa mampu termodinamika senyawa murni dan campuran,
membuat model fisikokimia dari suatu sistem neraca massa dan energi, siklus termodinamika,
proses dan menyelesaikannya menggunakan kesetimbangan fasa dan reaksi, serta mampu
metode numerik dengan bantuan bahasa menerapkan strategi penyelesaian masalah
pemrograman. untuk menyelesaikan pemicu termodinamika
Silabus: Pemodelan sistem proses kimia; sistem secara kelompok
persamaan aljabar linier dan aljabar tidak Silabus: Kecakapan melakukan penilaian ; 309
Hukum pertama termodinamika: energi dalam, arti gambar
entalpi, tabel kukus, neraca massa dan energi Silabus: Pentingnya gambar dalam engineering,
sistem tunak dan tak-tunak; Hukum kedua aturan standard dalam penggambaran, block
termodinamika dan proses-proses siklik : diagram, peralatan industri dan simbolnya,
pengertian entropi, siklus Rankine dan siklus process flow diagram, simbol perpipaan dan
refrijerasi; Sifat termodinamika senyawa murni instrumentasi, piping & instrumentation
dan campuran: besaran residual dan besaran diagram, plot plan, plant lay out, isometrik
PROGRAM
SARJANA
PROGRAM
Press. 1989. menghubung-kan dinamika proses dengan
SARJANA
kinerja
ENCH600016 Silabus: Pengantar pengendalian proses,
ENCH600016| obyektif dan manfaat pengendalian, prinsip
PRAKTIKUM UOP 1 pemodelan matematika, pemodelan dan
1 SKS analisis pengendalian proses, perilaku
Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa terampil dinamik sistem proses yang khas, identifikasi
mengoperasikan peralatan unit-unit operasi model empirik, lup berumpan-balik,
mekanika fluida dan perpindahan kalor serta pengendali PID, penyetelan pengendali PID,
mampu menganalisis data eksperimen yang analisis stabilitas.
diperoleh melalui laporan tertulis. Prasyarat: komputasi numerik
Silabus: Modul-modul unit operasi mekanika Buku Ajar:
fluida dan perpindahan kalor. 1. Smith & Corripio, Principles and Practice
Prasyarat: Mekanika Fluida dan Perpindahan of Automatic Process Control,1985, John
Kalor Wiley
Buku Ajar: 2. Bequette, R. W., Process dynamic:
1. Buku Petunjuk Praktikum Proses dan Modelling, Analysis, and Simulation,
Operasi Teknik1, Departemen Teknik Prenctice Hall, 1998
Kimia UI 3. T. Marlin, Process Control: Designing
2. Literatur untuk mata kuliah prasyarat Processes and Control Systems for
Dynamic Performance, 2nd Edition,
ENCH600017 McGraw-Hill, New York, 2000
ENCH600017| 4. D. E Seborg, T. F. Edgar, D. A. Mellichamp,
TEKNIK REAKSI KIMIA 1 Process Dynamics and Control, John Wiley
3 SKS & Sons, 1989, ISBN 0-471-86389-0
Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa mampu 5. Ogata, Katsuhiko, Teknik Kontrol
menjelaskan konsep kinetika kimia & Automatik (Sistem Pengaturan), Jilid 1,
katalisis Penerbit Erlangga, 1985, Bandung
Silabus: konsep dasar kinetika reaksi kimia, 6. Bequette, R. W., Process Dynamics:
termodinamika reaksi kimia, eksperimen Modeling, Analysis, and Simulation,
dan data kinetika, formulasi model kinetika, Prentice Hall,1998
metode estimasi nilai konstanta model 7. Luyben, William L., Process Modeling,
kinetika, analisis sensitivitas model kinetika, Simulation and Control for Chemical
katalis dan pengaruh difusi ekternal & Engineers, Second Edition, McGraw-Hill
internal terhadap laju reaksi kimia, faktor International Edition, 1990
efektifitas, efek perpindahan kalor pada 8. Stephanopoulos, George, Chemical
reaksi katalitik. Process Control: An Introduction to
Prasyarat: Kimia Fisika Theory and Practice, Prentice-Hall
Buku Ajar: International, 1984.
1. Fogler, H. S., Elements of Chemical
Reaction Engineering, Prentice-Hall, 3rd ENCH600019
Ed., 1999 ENCH600019|
2. Fogler, H. S., and LeBlanc, Strategies for SIMULASI PROSES KIMIA
Creative Problem Solving, Prentice-Hall, 3 SKS
1995. Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa mampu
3. Levenspiel, O., Chemical Reaction menggunakan perangkat lunak teknik kimia
Engineering, 2nd Ed., John Wiley & Sons. terkini untuk membuat simulasi yang steady
1972. state dan dinamik, serta mampu memanipulasi
4. K. J. Leidler, Chemical Kinetics, 3rd ed., proses variabel dan topologi satuan proses yang
Harper Publish, 1987 ada di industri kimia.
5. Widodo, W. P., Slamet, Diktat Kuliah Silabus: Model steady state dan dinamik,
Kinetika dan Perancangan Reaktor Kimia, stream, peralatan penukar panas, perpipaan
TGP-FTUI, 2002. dan peralatan berputar, peralatan separasi,
kolom dan menara, reaktor, sistem refrijerasi,
pemilihan pengendali PID untuk suhu, tekanan, 311
level dan aliran, pengendali cascade, model Creative Problem Solving, Prentice-Hall,
testing dan penyetelan pengendali PID. 1995.
Prasyarat: - 3. Levenspiel, O., Chemcial Reaction
Buku Ajar: Engineering, 2nd Ed., John Wiley & Sons.
1. Fogler, H.S., Elements of Chemical Reaction 1972.
Engineering, Prentice-Hall 4. K. J. Leidler, Chemical Kinetics, 3rd ed.,
2. Douglas, J. M., 1998, Conceptual Design of Harper Publish., 1987
PROGRAM
SARJANA
PROGRAM
membuat rancangan proses yang paling sesuai 3. Turton, R., R. C. Bailie, W. B. Ehiting and
SARJANA
untuk penyisihan zat pengotor dari gas bumi J. A. Shaeiwitz, 1998, Analysis, Synthesis,
dengan simulator proses; mampu mengevaluasi and Design of Chemical Process, Prentice-
konsumsi energi pada sistem refrijerasi dan Hall
sistem pencairan gas bumi 4. Peter, M. S, and K. D. Timmerhaus, 1991,
Silabus: Front-end natural gas processing and Plant Design and Economic for Chemical
products, sifat fisik sistem hidrokarbon, sistem Engineering 4th Edition, McGraw-Hill.
satuan gas, dehidrasi gas bumi (absorbsi, 5. Biegler L. T, I. E, Grossmann and A. W.
adsorpsi), gas sweetening, sulfur recovery, Westerberg, 1997, Systematic Methods
mercury removal, LPG processing, CNG for Chemical Process Design, Prentice-
processing, LNG processing. Hall.
Prasyarat: Termodinamika Teknik Kimia 6. Branan, C., 1998, Rule of Thumb for
Buku Ajar: Chemical Engineers : A manual of quick,
1. John M. Campbell, Gas Conditioning and accurate solutions to everyday process
Processing, Vol. 1 and 2, 2nd Edition engineering problems 2nd edition, Gulf
Campbell Petroleum Series 1988 Publishing, Co.
2. Arthur L Kohl, Fred C. Riesenheld, “Gas 7. Wallas, Stanley M. 1990, Chemical
Purification”, chapter 4, 5, 6. Gulf Process Equipment : Selection and
Publishing Company 3rd Ed., 1980. Design, Buther Worths.
3. Bukacek, Reading for LNG Processing I & 8. Ulrich K. T, 1991, Encyclopedia of
II, 1984. Chemical Technology, 3rd Edition
McGraw-Hill.
ENGE 9. CHEMCAD Manual, HEATEXET Manual,
ENGE| HYSYS Manual
MANAJEMEN PROYEK
2 SKS ENCH600026
Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa dapat ENCH600026|
menjelaskan Manajemen Proyek dengan benar KERJA PRAKTEK
dan terstruktur serta menerapkan manajemen 2 SKS
proyek pada suatu kegiatan. Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa
Silabus: Konsep Projek – Produksi, Project Life mendapatkan pengalaman lapangan, mampu
Cycle, Project Selection, Project Planning, menganalisis proses/sistem/operasi dan
Project Implementation, Project Completion produk yang ada pada industri proses kimia,
& Evaluation. dan mampu menerapkan berbagai kecakapan
Prasyarat: proses: memecahkan masalah, komunikasi
interpersonal, bekerja dalam kelompok,
Buku Ajar: Suharto, Imam, Manajemen Proyek, melakukan penilaian
1990. Silabus: -
Prasyarat: Mahasiswa sudah mengambil
ENCH600025 minimal 110 SKS (nilai minimum D) dengan
ENCH600025| IPK 2,0
PERANCANGAN PABRIK Buku Ajar: -
4 SKS
Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa mampu ENCH600027
merancang proses dan pabrik kimia ENCH600027|
dan menganalisis kelayakan teknis dan METODOLOGI PENELITIAN DAN SEMINAR
keekonomian. 2 SKS
Silabus: Konseptual disain proses/pabrik, Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa mampu
pengembangan PFD, analysis proses, menentukan metode yang tepat untuk
heuristik sintesis proses, heat exchanger kegiatan penelitian serta menuangkan ide,
network, keekonomian. proses dan hasil penelitian ilmiah secara
Prasyarat: Pengendalian Proses, Perancangan lisan dan tertulis.
Alat Proses, Simulasi Proses Kimia, Ekonomi Silabus: Pendahuluan, teknik
Teknik mengidentifikasi permasalahan dan
Buku Ajar: menyusun hipotesa, berpikir logis dan 313
kritis, teknik menulis ilmiah, teknik menulis material komposit.
proposal riset, teknik mendesain riset, teknik Prasyarat: Kimia Organik
presentasi, teknik mengumpulkan data, Buku Ajar:
menganalisanya dan mempresentasikannya. 1. Fiber-reinforced Composites (Material,
Prasyarat: Mahasiswa pernah mengambil Manufacturing and Design), P. K. Mallick,
minimal 90 SKS (nilai minimum D) dengan IPK Marcel Dekker, Inc., 1993.
2,0 2. Handbook of Plastic, Elastomers, and
PROGRAM
SARJANA
PROGRAM
ketrampilan ufdntuk memprediksi besaran Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa dapat
SARJANA
sifat termodinamika hidrokarbon serta kondisi menjelaskan dasar-dasar rekayasa bioproses
fasanya, baik secara perhitungan manual yang meliputi sistem, peralatan dan aplikasi
maupun menggunakan software. industri.
Silabus: Pengenalan sifat termodinamika Silabus: Perkenalan teknologi bioproses, disain
hidrokarbon, konsep dasr termodinamika, fermentor, sistem pemisahan sel,vessel untuk
korelasi data P-V-T, sifat fisik fluida bioteknologi, pipa, valve dan pompa untuk
hidrokarbon, prediksi sifat termodinamika bioteknologi, pembersihan, sterilisasi dan
hidrokarbon dengan persamaan keadaan, sistem air untuk ingkat farmasi, pemanasan,
prediksi sifat termodinamika hidrokarbon ventilasi dan tata udara, biowaste.
dengan bantuan komputer, perilaku system dua Prasyarat: Biologi Molekuler
fasa: uap-cair, perilaku system air-hidrokarbon, Buku Ajar:
spesifikasi produk dalam kontrak penjualan 1. Bailey J. E and D. F Ollis, Biochemical
hidrokarbon. Engineering Fundamentals, McGraw-Hill
Prasyarat: Termodinamika Teknik Kimia Inc., New York, 1986
Buku Ajar: 2. J. W. Dale and M. Von Schantz, From Gene
1. Wayne C. Edmister, Byung Ik Lee, Applied to Genomes: Concept and Application of
hydrocarbon thermodynamics, Volume 1, DNA Technology, John Wiley & Sons, Ltd.,
Gulf Publishing Company (1988), Houston, London, 2002
Texas. 3. Matthews J. E., Handbook of Bioremedation,
2. John M. Campbell, Gas Conditioning and Lewis Publishers, London, 1994
Processing, Vol. 1, 8th Edition Campbell 4. Schrugerl K., and K. H. Belghardt (Eds.),
Petroleum Series 2001. Bioreaction Engineering: Modelling
and Control, Springer Verlaag, Berlin
ENCH600034 Heidelberg, 2000
ENCH600034|
TEKNOLOGI PELUMAS ENCH600036
3 SKS ENCH600036|
Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa mampu TEKNOLOGI KRIOGENIK
menjelaskan prinsip kerja pelumasan, tipe 3 SKS
pelumas, serta berbagai variabel yang Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa mampu
mempengaruhi kualitas pelumas menjelaskan berbagai proses untuk mencairkan
Silabus: Prinsip pelumasan berdasarkan gas dengan teknologi kriogenik
fenomena friksi dan keausan, mode pelumasan: Silabus: Sejarah dan perkembangan kriogenik,
hidrodinamik dan elastohydrodynamic; lingkup kerja kriogenik. Pendinganan dan
pelumas: mineral, sintetik, dan nabati; pencairan gas bumi, udara, oksigen nitrogen,
aditif, formulasi, degradasi, kontaminasi, helium, neon dan argon.
dan pemeliharaan pelumas; perkembangan Prasyarat: Termodinamika teknik kimia
teknologi pelumas terkini. Buku Ajar:
Prasyarat: Kimia Organik Timmerhaus, K.D., Cryogenic Process
Buku Ajar: Engineering, Plenum Press 1989, New York.
1. E. Richard Booster, Handbook of Lubricant:
Theory and Practice of Tribology, Vol. I, ENCH600037
Vol. II, Vol. III, CRC Press (1984), Inc., Boca ENCH600037|
Raton, Florida TEKNOLOGI PLASMA DAN OZON
2. Mervin H. Jones, Industrial Tribology: The 3 SKS
Practical Aspect of Friction, Lubricant, and Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa mampu
Wear., Elsevier Scientific Publishing Co., menjelaskan fenomena fisika dan kimia
New York, 1983. pembentukan plasma dan pelepasan energi
3. J. Halling, Principle of Tribology, Macmillan elektromagnetis dan penggunaan teknologi
Press Ltd., London, 1978 plasma dan ozon.
4. Handout Silabus: Fenomena-fenomena dasar dan
proses-proses fisika-kimiawi dari gas yang
diberi muatan listrik (corona discharge),
proses pembentukan atau pembangkitan ozon, 315
peranan dan penggunaan teknologi plasma dan climate change and its mitigation, conversion,
ozon dalam proses-proses teknik kimia, potensi transportation/distribution and storage,
teknologi ozon dalam teknologi pengendalian analysis method of energy sustainability: LCA,
pencemaran lingkungan, pembuatan modul sustainability index, hydrogen and fuel cells &
alat pembangkit ozon. nuclear energy, solar energy (PV and thermal),
Prasyarat: Fisika Listrik Magnet wind and ocean, hydropower, bioenergy,
Buku Ajar: geothermal energy, energy efficiency &
PROGRAM
SARJANA
ENBP601023 ENCH600041
ENBP601023| ENCH600041|
ENERGI BERKELANJUTAN KECAKAPAN PEMECAHAN MASALAH
3 SKS 3 SKS
Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa mampu Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa secara ber-
menjelaskan keterkaitan energi dengan aspek tahap mampu menerapkan strategi penyelesa-
sosial, ekonomi dan lingkungan serta konsep ian masalah pada berbagai kasus nyata.
keberlanjutan. Silabus: Kesadaran berfikir, kreativitas, heuris-
Silabus: Concept of sustainability dan tik dan teknik pemecahan masalah (problem-
sustainable energy, hirarki energi, keterkaitan solving) dan pendefinisian masalah; analisis
energi dengan ekonomi, lingkungan dan situasi meliputi analisis masalah oleh Kepner-
316 sosial, fossil energy/fuels and impacts, global Tregoe, analisis pengambilan keputusan, dan
analisis potensi terjadinya masalah. Introduction to Chemical Engineering
Prasyarat:- Therkodynamics, 4th ed., McGraw-Hill,
Buku Ajar: 1985
1. Fogler, HS. and LeBlanc, SE., Strategies 4. Callen, H.B., Thermodynamics and An
for Creative Problem Solving, Prentice Introduction to Thermostatics, 2nd ed.,
Hall, 1995 John Wiley and Sons, 1985.
PROGRAM
2. Woods, DR, Problem-Based Learning: How
SARJANA
to gain the Most from PBL, 1994. ENCH600044
ENCH600044|
ENCH600042 K3 DALAM INDUSTRI KIMIA
ENCH600042| 3 SKS
MATEMATIKA TEKNIK KIMIA LANJUT Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa mampu
3 SKS mengidentifikasi kondisi K3 dalam industri kimia
Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa mampu dan mengusulkan cara-cara penanggulangan
memecahkan masalah dalam rekayasa dan permasalahan K3 dengan memperhatikan
perancangan sistem proses kimia dengan ap- peraturan perundang-undangan keselamatan
likasi numeris. kerja dan peraturan yang berkaitan dengan
Silabus: Persamaan diferensial biasa linear; lingkungan kerja.
persamaan diferensial biasa tidak linear – Silabus: Undang-undang dan peraturan yang
problem nilai awal; persamaan diferensial berkaitan dengan keselamatan kerja, standar
biasa tidak linear – problem nilai batas; standar nasional dan international yang terkait
persamaan diferensial parsial: metode finite dengan analisis keselamatan kerja, Dual–
difference, metode finite element. function chemicals, Hazard Identification and
Prasyarat: Pemodelan Teknik Kimia Risk Assasment (HIRA), Hazard Identification
Buku Ajar: (HAZID) dan Hazard Operatibility Study
1. Constantinides, A. dan Mostouvi, N., (HAZOPS).
Numerical Methods for Chemical Engineers Prasyarat: -
with MATLAB Applications, Prentice Hall, Buku Ajar:
1999. 1. Undang-undang keselamatan kerja No.1
2. Davis, M.E., Numerical Methods and tahun 1970
Modeling for Chemical Engineer, John 2. Peraturan Menteri Tenaga Kerja,
Willey & Sons, New York, 1984. Pedoman Teknis Audit Sistem Manajeman
3. Griffiths, D.F. dan Higham, D.J., Numerical Keselamatan dan Kesehatan Kerja,
Methods for Ordinary Differential Equations, 1996.
Springer, 2010. 3. International Labour Office, Prevention of
4. Hoffman, J.D., Numerical Methods for Major Industrial Accidents, 1991.
Engineers and Scientists, Marcel Dekker, 4. Chemical Process Safety Modules
Inc., 2001.
ENCH600045
ENCH600043 ENCH600045|
ENCH600043| TEKNOLOGI HIDROKARBON
TERMODINAMIKA TEKNIK KIMIA LANJUT 3 SKS
3 SKS Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa mampu
Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa mampu menganalisis teknologi hidrokarbon yang
memahami dasar-dasar termodinamika, sifat meliputi aspek: sifat kimia, supply-demand
fluida, kesetimbangan fasa dan reaksi hidrokarbon dan produk turunannya, dampak
serta mampu mengaplikasikannya untuk me- penggunaan terhadap lingkungan, teknologi
mecahkan permasalahan teknik kimia. konversi dan aspek ekonomi serta kebijakan.
Silabus: Analisis sistem menggunakan berbagai Silabus: Sifat kimia sumberdaya fosil dan bahan
bentuk hukum pertama dan kedua, jejaring bakar; Pemanfaatan sumberdaya fosil
persamaan termodinamika untuk sifat–sifat sebagai bahan bakar dan bahan baku; Konsumsi
termodinamika, persamaan keadaan, kes- dan produksi regional dan internasional, serta
etimbangan fasa fluida, kesetimbangan reaksi cadangan; Dampak lingkungan pemanfaatan;
kimia keterbatasan, kerusakan lingkungan, emisi CO2,
Prasyarat: Termodinamika Teknik Kimia NOx, SOx, pajak karbon; Proses konversi lanjut
Buku Ajar: produk minyak bumi dan reformulasi gasoline;
1. Kyle, B.G., Chemical and Process Gas bumi sebagai bahan bakar dan bahan baku
Thermodynamics, 2nd ed., Pretice Hall, kimia, proses pemurnian gas, dan konversi
1992. gas bumi, transportasi gas; Utilisasi batubara
2. Hand-out Kuliah dan biomassa menjadi energi dan bahan kimia;
3. Smith J.M. d a n v a n N e s s , H . C . , Aspek ekonomi (harga hidrokarbon, p a s a r 317
hidrokarbon), dan kebijakan. presentasi dan diskusi..
Prasyarat: Termodinamika Teknik Kimia dan Silabus: Strategi pemeliharaan, Program
Teknik Reaksi Kimia 1 pemeliharaan, Maintainabilitas, Realibilitas,
Buku Ajar: O&M storage tank, separator, kompresor dan
1. Keim, W., Catalysis in Cl-Chemistry, pompa, HE dan kolom.
Reidel Publish Co., 1983. Prasyarat:
2. Gillies, M.T., Cl-based Chemical from Buku Ajar:
PROGRAM
SARJANA
PROGRAM
konversi energi dan penyimpanan energi, yang digunakan.
SARJANA
energi baru dan terbarukan (hidrogen sel bahan Silabus: Pendahuluan terminologi, komposisi
bakar energi nuklir, energi surya, energi angin minyak bumi, sifat-sifat termal minyak bumi,
dan laut, energi air, bioenergi, energi panas proses kimia pengolahan minyak bumi, proses
bumi), dan efisiensi dan konservasi energi, dan distilasi, hidrogenasi dan dehidrogenasi,
carbon capture dan storage. proses perengkahan, proses-proses reforming,
Prasyarat: Termodinamika Teknik Kimia atau pengolahan gas dan produk ringan minyak
Rekayasa Biokimia bumi, product improvement.
Buku Ajar: Prasyarat: Mekanika Fluida dan Partikel,
1. Jefferson W. Tester, et al., Sustainable Perpindahan Kalor, Perpindahan Massa.
energy: Choosing among Options, MIT Buku Ajar:
Press, 2005. 1. James G. Speight, The Chemistry and
2. Godfrey Boyle, et al., Energy Systems and Technology of Petroleum, Marcel Dekker,
Sustainability: Power for a Sustainable 1991.
Future, Oxford University Press, 2003. 2. James H. Gary and Glenn E. Handwerk,
3. John Randolph and Gilbert M. Masters, Petroleum Refining, Marcel Dekker, 1974.
Energy for Sustainability: Technology, 3. D. S. J. Jones, Elements of Petroleum
Planning, Policy, Island Press; 1 edition, Processing, John Woley & Sons
2008.
4. Sustainable Energy - Without the Hot Air, ENCH600047
UIT Cambridge Ltd.; 1 edition, 2009. ENCH600047|
5. Martin Kaltschmitt, Wolfgang Streicher, PROSES PETROKIMIA
Andreas Wiese, Renewable Energy: 3 SKS
Technology, Economics and Environment, Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa mampu
Springer, 1st ed. 2007 edition. menjelaskan perkembangan produk petrokimia
6. DeSimone et al, Eco-Efficiency. The dan potensi bahan baku, industri hulu/hilir,
Business Link to Sustainable Development, jalur produksi petrokimia (olefin center,
MIT Press, 1997. aromatic center, dan jalur metana) dan proses
7. Miller, G. T., Environment Science. Sustaining utama produksi beberapa industri petrokimia
Earth, Wardworld Publish Co. 1993 melalui jalur metana, olefin dan aromatik;
mampu menganalisis dampak proses industri
dan produk petrokimia terhadap lingkungan.
ENBP601027 Silabus: Sejarah umum perkembangan
ENBP601027| produk petrokimia dan potensi bahan baku,
INDUSTRI OLEOKIMIA lingkup industri petrokimia, klasifikasi proses
3 SKS petrokimia, jenis dan proses pengolahan bahan
Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa mampu mentah menjadi produk petrokimia, proses
mengetahui berbagai proses yang umum di- detail berbagai industri petrokimia: olefin
gunakan pada industri oleokimia dan dapat center, aromatik center dan jalur metana,
membuat rencana pengembangan pembuatan dampak lingkungan industri dan produk
oleokimia dari minyak nabati. petrokimia.
Silabus: Asam lemak, biodiesel, cat dan poli- Prasyarat: Kimia Organik
mer, deterjen, sabun, fatty alcohol, gliserin, Buku Ajar:
minyak dan lemak, pelumas dan greese, 1. Martyn V. Twigg, “Catalyst Handbook”, 2nd
pengembangan oleokimia, pengolahan minyak Ed., Wolfe Pub. Ltd.
nabati, teknologi proses pada minyak nabati. 2. Lewis T. Hatch, Sami Matar, “From
Prasyarat: Kimia Organik Hydrocarbon to Petrochemical”.
Buku Ajar: Oleochemical Manufacture and 3. Wells, Margaret G., “Handbook of
Applications by Frank D. Gunstone, Richard J. Petrochemicals and Processes”, Gower
Hamilton. Blackwell Publishing Company Ltd., 1991.
ENCH600046 ENCH600048
ENCH600046| ENCH600048|
319
TEKNIK PEMBAKARAN KIMIA
3 SKS 3 SKS
Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa mampu Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa mampu
menjelaskan kimia dan fenomena fisis menganalisis dan mensintesis sistem proses
pembakaran, serta menyelesaikan permasalahan kimia secara terpadu dari aspek teknis dan
pada proses pembakaran. ekonomi
Silabus: Kimia dan kinetika pembakaran, proses Silabus: Strategi sintesis dan analisis proses,
PROGRAM
SARJANA
nyala, nyala premix, nyala difusi, perambatan pengembangan konsep desain dan penentuan
nyala dan aplikasi proses pembakaran. flowsheet terbaik, pendahuluan optimisasi
P r a s y a r a t : Pe r i s t i w a Pe r p i n d a h a n , proses, retrofit proses, penggunaan
Termodinamika Teknik Kimia, Teknik Reaksi computer aided design untuk simulasi dan
Kimia 1. analisis sistem proses.
Buku Ajar: Prasyarat: Simulasi Proses Kimia
1. Warnatz, J., Maas, U. dan Dibble, R.W., Buku Ajar:
Combustion: Physical and Chemical 1. James M Douglas, Conceptual Design of
Fundamentals, Modeling and Simulation, Chemical Process, McGraw-Hill International
Experiments, Pollutant Formation, 2nd ed., Edition, 1988.
Springer, Heidelberg, 1999. 2. Gavin Towler and R K Sinnott, Chemical
2. Turns, S.R., An Introduction to Combustion: Engineering Design, Second Edition:
Concepts and Applications, 2nd ed, McGraw- Principles, Practice and Economics of
Hill, 2000. Plant and Process Design, Butterworth-
3. Glassman, I., Combustion, Academic Press, Heinemann; 2 edition, 2012.
1997. 3. Lorenz T Biegler, Systematic Methods of
4. el-Mahallawy dan el-Din Habik, S., Chemical Process Design, Prentice Hall
Fundamental and Technology of Combustion, Inc.,1997.
Elsevier, 2002.
ENBP601029
ENCH600049 ENBP601029|
ENCH600049| UTILITAS DAN PEMELIHARAAN PABRIK
TEKNOLOGI FOTOKATALISIS 3 SKS
3 SKS Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa mampu
Tujuan Pembelajaran: Memahami konsep dasar menjelaskan strategi pemeliharaan dan utilitas
dan fenomena proses fotokatalisis, baik dari as- pabrik.
pek termodinamika, kinetika, material katalis, Silabus: Strategi pemeliharaan pabrik: program
maupun aplikasinya; serta Mengaplikasi-kan pemeliharaan, maintainabilitas, realibilitas,
konsep dasar dan fenomena proses fotokatalisis perencanaan dan penjadwalan
pada berbagai permasalahan keseharian yang Prasyarat: Termodinamika Teknik Kimia
sederhana, terutama yang terkait dengan Buku Ajar:
lingkungan, kesehatan, energi, dll. 1. Dhillon, B.S., Engineering Maintenance: A
Silabus: Konsep dasar proses Modern Approach, CRC Press, 2002.
fotokatalisis,Termodinamika dan kinetika 2. Higgins, L.R., Mobley, R.K. dan Smith,
proses fotokatalisis, Material fotokatalis R., Maintenance Engineering Handbook,
semikonduktor, Parameter-parameter dasar McGraw-Hill, 2002.
proses fotokatalisis, Rekayasa Nanomaterial 3. Sanders, R.E., Chemical Process Safety,
Fotokatalis, Aplikasi fotokatalisis untuk Elsevier, 2005.
degradasi polutan organik dan logam berat, 4. Palmer, D., Maintenance Planning and
Aplikasi fotokatalisis untuk self-cleaning Scheduling Handbook, McGraw-Hill,
& anti kabut, Aplikasi fotokatalisis untuk 1999.
disinfeksi (anti-bacterial dan terapi kanker),
Intensifikasi Proses Fotokatalisis, Rekayasa ENCH600051
detoksifikasi solar secara fotokatalitik, ENCH600051|
Aplikasi fotokatalisis untuk rekayasa ‘daily TEKNOLOGI POLIMER
life tools’ (alat perangkap nyamuk, purifikasi 3 SKS
udara, dll) Tujuan Pembelajaran: Mampu menjelaskan
Prasyarat: Teknik Reaksi Kimia 1 prinsip-prinsip dasar pembuatan dan
Buku Ajar: karakteristik polimer sehingga dapat mengikuti
perkembangan teknologi terkini.
ENCH600050 Silabus: Konsep polimer dan karakteristik
ENCH600050| polimer, Sintesa/polimerisasi, Kinetika
ANALISIS DAN SINTESIS SISTEM PROSES polimerisasi, Larutan polimer, Karakterisasi,
320 Proses pembuatan plastik.
Prasyarat: Kimia Organik voir, ekplorasi hidrokarbon: geologi, geofisik,
Buku Ajar: dan pengeboran, appraisal lapangan, pengem-
4. R. J. Lovell, Introduction to Polymers, P. A. bangan reservoir, pengembangan pengeboran,
Lovell, Chapman & Hall. produksi hidrokarbon, HSE, keekonomian
5. R. B., Seymour, Polymers for Engineering hidrokarbon dan kontrak, batubara dan un-
Applications, ASM International. conventional hidrokarbon (CBM, Shale gas,
PROGRAM
6. F. W. Billmeyer, Textbook of Polymer dan gas hidrat).
SARJANA
Science, Wiley. Prasyarat: -
7. R. J. Crawford, Plastic Engineering, Buku Ajar:
Pergamon Press.
8. Donald R. Woods, Problem Based Learning: ENCH600055
How to gain the most PBL, 1994, Mc-Master ENCH600055|
University, Hamilton, ON L8S 4L8. TEKNOLOGI PELEPASAN TERKENDALI OBAT
3 SKS
ENCH600052 Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa mampu
ENCH600052| menjelaskan prinsip-prinsip sistem pelepasan
PENCEGAHAN PENCEMARAN terkendali obat atau senyawa bioaktif untuk
3 SKS keperluan medis dan menggunakan prinsip-
Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa dapat prinsip tersebut untuk penerapan teknologi
menjelaskan konsep-konsep pencegahan pelepasan terkendali obat.
pencemaran dan mampu merancang system Silabus: Biomaterial polimerik yang mudah
pengelolaan limbah terdegradasi, berbagai teknik enkapsulasi obat
Silabus: Perkenalan konsep pencegahan dan senyawa bioaktif dalam nano/mikrosfer,
pencemaran, garis besar pengolahan air limbah difusi dan permeasi, strategi pelepasan terk-
dan persiapannya, pengolahan air limbah endali, pembahasan kasus.
secara fisika, hayati, & kimia serta unit operasi, Prasyarat: Kimia Organik
bioremediasi, bioseparasi dan biodegradasi, Buku Ajar:
proses oksidasi lanjut, penanganan limbah gas, 1. Saltzman, W.M., Drug Delivery: Engineering
penanganan limbah B3, penanganan limbah Principles for Drug Therapy, Oxford
padat, pengolahan limbah cair, gas, secara University Press, 2001.
inkonvensional. 2. Wen, H. and Park, K, ed., Oral Controlled
Prasyarat: Teknik Reaksi Kimia 1 Release Formulation Design and Drug
Buku Ajar: Delivery, Wiley, 2010.
1. Freeman, H. M., Industrial Pollution
Prevention Handbook, McGraw-Hill, New ENCH600056
York, 1995. ENCH600056|
2. Eckenfelder, W. W., Jr., Industrial Water FENOMENA PERPINDAHAN LANJUT
Pollution Control. 3rd ed. McGraw-Hill 3 SKS
International Editions, New York, 2000. Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa mampu
3. Metcalf & Eddy. (Revised by Tchobanoglous, memahami fenomena perpindahan momentum,
G. & F. L. Burton). Waste Water Engineering: massa dan kalor secara simultan dan mampu
Treatment, Disposal, Reuse, 3rd ed., mengaplikasikannya pada unit proses yang
McGraw-Hill, Singapore, 1991. melibatkan aliran fasa tunggal atau fasa
4. Heinson R. J. & R. L. Kabel. Source and jamak.
Control of Air Pollution. Prentice Hall. New Silabus: Kaji ulang teori perpindahan
Jersey. 1999. momentum, massa dan kalor secara simultan;
5. Peraturan Perundang-undangan tentang analisis dan aplikasi sistem fase tunggal:
pencegahan pencemaran dan pengelolaan mixing dan dispersi; analisis dan aplikasi sistem
limbah. multifasa: fasa gas-cair, gas-padat, cair-cair,
6. Journals, internet. cair-padat, gas-cair-padat.
Prasyarat: Peristiwa Perpindahan.
ENCH600053 Buku Ajar:
ENCH600053| 1. Bird R.B., Stewart, W.E. dan Lightfoot,
EKSPLORASI DAN PRODUKSI HIDROKARBON E.N., Transport Phenomena, John Wiley
3 SKS & Sons, 2002.
Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa mampu 2. Tosun, I., Modellling in Transport
menjelaskan konsep keekonomian gas bumi Phenomena, Elsevier, 2002.
dan menganalisis keekonomian 3. Griskey, R.G., Transport Phenomena and
Silabus: Pengenalan Industri hidrokarbon, life Unit Operation: A Combined Approach,
cycle pengembangan lapangan, pembentukan John Wiley & Sons, 2002.
hidrokarbon dan sifat hidrokarbon serta reser- 4. Brodkey, R.S. dan Hershey, H.C., Transport 321
Phenomena: A Unified Approach, McGraw- 1. Handbook of Natural Gas Engineering,
Hill, 1988. Kartz D.
2. Handbook of Natural Gas Utilization,
ENCH600057 Pritchard G.
ENCH600057| 3. C o m b u s t i o n E n g i n e e r i n g a n d g a s
TEKNIK REAKSI KIMIA LANJUT utilization, Cornforth J.R.
3 SKS 4. Oil and Gas Pipeline Fundamentals by
PROGRAM
SARJANA
Spesifikasi Program
PROGRAM
2 Institusi Penyelenggara Universitas Indonesia
SARJANA
3 Nama Program Studi Undergraduate Program in Bioprocess
Engineering
4 Jenis Kelas Regular
5 Gelar yang Diberikan Sarjana Teknik (S.T)
6 Status Akreditasi BAN-PT: in progress
7 Bahasa Pengantar Indonesia
8 Skema Belajar (Penuh Waktu/Paruh Waktu) Full time
9 Persyaratan Masuk SMA Graduate/equal
10 Lama Studi Scheduled for 4 years
Jenis Semester Jumlah semester Jumlah minggu/semester
Reguler 8 17
Pendek (opsional) 3 8
11 Profil Lulusan:
Sarjana teknik yang mampu mengelola sistem proses dan produk hayati dan mampu memberikan
alternatif solusi permasalahan di bidang rekayasa biologi sesuai dengan etika profesi
12 Daftar Kompetensi Lulusan:
1. Mampu menerapkan Pengetahuan Matematika dan sains dalam menyelesaikan permasalahan
teknik
2. Mampu menerapkan konsep rekayasa reaksi hayati dalam menyelesaikan permasalahan
bioproses
3. Mampu menerapkan konsep neraca massa & energi dalam menyelesaikan permasalahan
bioproses
4. Mampu menerapkan konsep konsep peristiwa perpindahan dalam menyelesaikan
permasalahan bioproses
5. Mampu merancang komponen, sistem, proses, maupun produk yang terkait profesi teknologi
bioproses dengan mempertimbangkan aspek-aspek keteknikan, keekonomian, sosial,
kesehatan, keselamatan, dan lingkungan
6. Mengembangkan diri secara terus menerus untuk dapat berkontribusi dalam menyelesaikan
masalah dalam lingkup lokal maupun global
7. Berkomunikasi secara efektif dan bekerjasama dalam tim multidisiplin
8. Mampu menggunakan alat bantu teknologi bioproses modern
9. Mampu melakukan eksperimen dan menganalisis data-data hasil eksperimen
10. Mampu berpikir kritis, kreatif, dan inovatif, serta memiliki kemampuan intelektual untuk
memecahkan masalah pada tingkat individual dan kelompok
11. Mampu melakukan penelitian dan pengkajian di bidang teknologi bioproses yang
terbimbing.
12. Mampu memanfaatkan teknologi informasi komunikasi
13. Mampu mengidentifikasi ragam upaya wirausaha yang bercirikan inovasi dan kemandirian
yang berlandaskan etika
14. Mampu menggunakan bahasa lisan dan tulisan dalam Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris
dengan baik untuk kegiatan akademik maupun non akademik
15. Mampu memberikan alternatif pemecahan beragam masalah yang timbul di masyarakat,
bangsa dan negara
323
13 Komposisi Mata Ajar
No Jenis Mata Ajar Credits Percentage
i Mata Ajar Universitas 18 12.4 %
ii Mata Ajar Dasar Teknik 30 20.7 %
iii Mata Ajar Keahlian 69 47.6 %
PROGRAM
SARJANA
Jejaring Kompetensi
Jejaring kompetensi sarjana lulusan PSTB-
FTUI ditunjukkan sebagai pada Gambar 1.
Kompetensi utama (warna hijau) adalah kom-
petensi yang umumnya dimiliki oleh lulusan
program studi teknologi bioproses. Pencapaian
kompetensi utama ditunjang oleh pencapaian
kompetensi pendukung (warna biru) sedangkan
kompetensi lainnya (warna kuning) adalah
kompetensi yang telah ditetapkan oleh Fakul-
tas Teknik dan Universitas Indonesia.
324
Jejaring kompetensi sarjana lulusan PSTB-FTUI.
Profile Lulusan
PROGRAM
SARJANA
Mampu mengidentifikasi ragam upaya Mengembangkan diri secara terus menerus
wirausaha yang bercirikan inovasi dan untuk dapat berkontribusi dalam menyelesaikan
kemandirian yang berlandaskan etika masalah dalam lingkup lokal maupun global
Berkomunikasi secara
efektif dan bekerjasama
dalam tim multidisiplin
Legenda
326
Struktur Kurikulum Program Studi Teknologi Bioproses
SARJANA
Basic
mathemathic Basic social GENERAL BASICS
and natural
Nationalism
Struktur Kurikulum
science (18 sks)
State Ideology
PSTB -UI
Indonesian lang.
English Plant Design
Religion
ENGINEERING BASIC
Sport/Art Research
(30 sks) Biological Product Methodology and CAPSTONE
Seminar COURSES
Design
Linear Algebra Numerical (16 sks)
Calculus
Computation
Basic Physics 2
On the Job Final Project
Basic Physics Statistics and probability Training
Special Topics
Storage and
packaging technology
Food Technology
Bioinformatics
Herbs Industry Process
Controlled release tech.
General Basics Oleochemical Industry
MK Wajib 20 20 20 19 19 14 13 8 133
MK Pilihan (0) (0) (0) (0) (0) (6) (6) (0) (12)
PROGRAM
SARJANA
Dasar Dasar Tek.
Teknik Bio.
30 sks 69 sks Desain, Kerja Praktik, Metodologi
Penelitian & Seminar, Skripsi
16 sks
Sub Total 8
Total 145
PROGRAM
SARJANA
Tabel Mata Kuliah Pilihan Program Sarjana Teknologi Bioproses Reguler/Paralel
Odd Semester
KODE MATA AJARAN SUBJECT SKS
ENBP601021 Industri Oleokimia Oleochemical Industry 3
ENBP601022 Teknologi Pangan Food Technology 3
Utilitas dan Pemeliharaan
ENBP601023 Utilities and Plant Maintenance 3
Pabrik
ENBP601024 Rekayasa Protein Protein Engineering 3
ENBP601025 Teknologi Herbal Herbal Technology 3
ENBP601026 Topik Khusus Special Topic 3
Even Semester
Teknologi Penyimpanan dan Packaging and Storaging Technol-
ENBP601027 3
Pengemasan ogy
ENBP601028 Bioinformatika Bioinformatic 3
Teknologi Pelepasan Terken-
ENBP601029 Controlled Release Technology 3
dali obat
ENBP601030 Teknologi Obat dan Kosmetik Drugs and Cosmetics Technology 3
ENBP601031 Biomaterial Biomaterial 3
329
Tabel Struktur Kurikulum Teknologi Bioproses Program Fast Track
330
Semester 5 5th Semester
ENBP600006 Biokatalisis Biocatalysis 3
ENCH600019 Pengendalian Proses Process Controlling 3
ENBP600007 Kultur Sel Cell Culture 3
PROGRAM
SARJANA
ENBP600008 Rekayasa Genetika Genetics Engineering 3
ENBP600009 Separasi Separation 3
Sub Total 14
331
Semester 9 9th Semester
ENCH800005 Metodologi penelitian Research Methodology 3
ENCH800006 Seminar Seminar 3
Advance Modeling Chemical Engi-
ENCH800001 Pemodelan Teknik Kimia Lanjut
neering 3
PROGRAM
SARJANA
Sub Total 12
Pilihan Elective 3
Sub Total 15
Total 178
Odd Semester
KODE MATA AJARAN SUBJECT SKS
ENCH801017 Material Komposit Composite Material 3
ENCH801018 Termodinamika Terapan Applied Termodynamics 3
ENCH801019 Sistem Dinamik Dynamic System 3
Thermodynamic Characteristic
ENCH801020 Sifat Termodinamika Hidrokarbon 3
of Hidrocarbon
ENCH801021 Teknologi Pelumas Lubricant Engineering 3
ENCH801022 Teknologi Bioproses Bioprocees Engineering 3
ENCH801023 Teknologi Kriogenik Cryogenic Engineering 3
ENCH801024 Teknologi Plasma Ozon Plasma and Ozon Engineering 3
ENCH801025 Katalis Heterogen Heterogen Catalyst 3
ENCH801026 Manajemen Resiko Risk Management 3
ENCH801027 Topik Khusus Special Topic 3
ENCH801028 Kecakapan Pemecahan Masalah Problem-Solving Skills 3
Health and Safety in Chemical
ENCH801029 K3 dalam Industri Kimia 3
Industry
Even Semester
ENCH801030 Pengolahan Minyak Bumi Petroleum Processing 3
ENCH801031 Proses Petrokimia Petrochemical Processing 3
ENCH801032 Teknik Pembakaran Combustion Engineering 3
ENCH801033 Teknologi Fotokatalis Photocatalyst Technology 3
Analisis dan Sintesis sistem Proses Analysis and Synthesis of Chemi-
ENCH801034 3
Kimia cal Processes
ENCH801035 Teknologi Polimer Polimer Engineering 3
ENCH801036 Pencegahan Pencemaran Pollution Prevention 3
Exploration and Production of
332 ENCH801037 Eksplorasi dan Produksi Hidrokarbon 3
Hydrocarbons
Transition Policy from the 2008 to the 2012 They may take elective course to
Curricullum Bachelor Program of Faculty of cover the shortage of credits.
Engineering Universitas Indonesia • AND, means: students must pass
both courses from the 2008 cur-
1. The 2012 curriculum will be applied riculum. If students fail in either
starting from Term I of Academic Year one of these courses, students
PROGRAM
must take an equal or substitute
SARJANA
2012/2013 (August 2012) and will end at
Term II of Academic Year 2016/2017. course from the 2012 curriculum.
2. Basically, once the 2012 curriculum is ap- 7. If a compulsory course from the 2008
plied, only courses contained within the curriculum is modified into an elective
2012 curriculum will be available, while course in the 2012 curriculum, the fol-
the courses within the 2008 curriculum lowing applies:
will no longer be available. Starting in • For students who have passed
Term I of academic year 2012/2013, the the compulsory course, they can
2012 curriculum for the 1st, 3rd, 5th, and include the cradit of the courses
7th semesters will be implemented in full as calculated compulsory course
for all Bachelor Programs in Faculty of within the 144 credits require-
Engineering Universitas Indonesia. The ment for completion of the Bach-
same will be applied for Term II of aca- elor Program.
demic year 2012/2013, where the 2012 • For students who have not yet
curriculum for the 2nd, 4th, 6th, and 8th passed the compulsory course,
semesters will be implemented in full for they may take an equal or sub-
all Bachelor Programs in Faculty of Engi- stitute course or a new compul-
neering Universitas Indonesia. sory course from the 2012 cur-
3. There will be a one year transition pe- riculum.
riod, academic year 2012/2013. 8. If there is a change in the number of cred-
4. Students who have not yet passed the it load for a course, the number of credit
compulsory courses in the 2008 curric- which will be calculated for completion
ulum are required to take the same or of the Bachelor Program is the number of
equal courses from the 2012 curriculum. credit load applied during the time the
Students can refer to the below equiva- course was taken. Same or equal courses
lance table to look for equal courses. If with different credit load, if taken as a
courses from the 2008 curriculum are repeat course or newly taken course,
not listed in the table, the courses do will be listed with their new names and
not change. They stil have the same will be calculated in accordance to their
name and same credit load. new credit load (see below equivalence
5. If a course from the 2008 curriculum is no tables of courses).
longer available and there is no equal or 9. During the transition period (academic
substitute course listed within the 2012 year 2012/2013), On a special ocassion,
curriculum, the following policy applies: courses which availability are modified
• For students who have passed from Term I to Term II (and vice versa) in
the compulsory courses, they can the 2012 curriculum will be available for
include the credits as calculated both semesters or several parallel classes
compulsory courses’ credits in or- of these courses will be opened.
der to complete the 144 credits 10. New compulsory courses from the 2012
requirement for completion of curriculum can be considered as elective
the Bachelor Program. courses for students of class 2010 and
• For students who have not yet above.
passed the compulsory courses, 11. The required minimum number of credits
they may take elective courses for completion of the bachelor program is
or new compulsory courses from 144 credits, with the following composi-
the 2012 curriculum to complete tion: 120 credits of compulsory courses
the 144 credits requirement for and a minimum of 24 credits for elective
completion of the Bachelor Pro- courses. Shortage of credits due to the
gram. change of curriculum can be compen-
6. For courses integration, the following sated by taking elective courses or new
policy applies: compulsory courses from the 2012 cur-
• OR, means: if students have riculum.
passed one of the courses from
the 2008 curriculum, they are
no longer required to take the
course from the 2012 curriculum. 333
Equivalence Table of Curriculum 2008 and 2012 for Undergraduate Program in Bioprocess
Engineering
6 Integrated Char- 6
Integrated Character acter Building
Building (Social & Humani-
ties)
Integrated Char- 6
acter Building Compulsory for Batch 2012
-
(Science, Technol- onward
ogy & Health)
Basic Biology 3 OR, means: if students have
passed one of the courses
from the 2008 curricullum,
they are no longer required to
Cell Biology 3
Microbiology 3 take the course from the 2012
curricullum. They may take
elective course to cover the
shortage of credit.
For students who have not yet
passed the course, they may
Basic computer 3 Deleted take elective courses or new
compulsory courses from the
2012 curriculum
Biochemistry 2 Molecular Biology 3
Transfer Phenomena Transfer Phenom-
3 3
in bioprocess systems ena
Mass and energy
Mass and energy
Balance in bioprocess 3 3
Balance
systems
AND, means: students must
Basic Chemistry Lab. 1 pass both courses from the 2008
curriculum. If students fail in
1 Biochemistry Lab. 2 either one of these courses,
Organic Chemistry students must take an equal or
Lab substitute course from the 2012
curriculum
Physical Chemistry AND, means: students must pass
1
Lab both courses from the 2008 cur-
Physical Chemis-
1 riculum. If students fail in either
try and Analytical 1
Analytical Chemistry one of these courses, students
Chemistry Lab.
Lab must take an equal or substitute
course from the 2012 curriculum
3 Numerical Compu- 2
Numerical Method
tation
For students who have not yet
passed the course, they may
Engineering Drawing 2 Deleted take elective courses or new
compulsory courses from the
2012 curriculum
For students who have not yet
passed the course, they may
Bioenergytical 3 Deleted take elective courses or new
compulsory courses from the
2012 curriculum
334
3 Biomaterial (pi- 3
Biomaterial (Wajib)
lihan)
For students who have not yet
passed the course, they may
Environmental Sci-
2 Deleted take elective courses or new
ence
compulsory courses from the
PROGRAM
SARJANA
2012 curriculum
Fluid Mechanics in Fluid Mechanics
3 3
bioprocess system and Particles
For students who have not yet
passed the course, they may
Mass transfer in Bio-
4 Deleted take elective courses or new
process system
compulsory courses from the
2012 curriculum
3 Compulsory for Batch 2012
- Heat Transfer
onward
Control in Bioprocess 3 Process control- 3
system ling
Biological Reaction 3 Genetics engi- 3
Engineering neering
Bioseparation Process 3 Separation 3
Research Method 2 AND, means: students must pass
1 both courses from the 2008 cur-
Research Methods riculum. If students fail in either
2
Seminar and Seminar one of these courses, students
must take an equal or substitute
course from the 2012 curriculum
3 System Bioprocess 3
Bioprocess Simulation
simulation
2 For students who have not yet
passed the course, they may
Engineering Ethics Deleted take elective courses or new
compulsory courses from the
2012 curriculum
Bioprocess Equipment 4 Process Equip- 3
Design ment Design
4 Plant Design 4 AND: not graduate PBPD must
Plant and Biological 4 take PD and BPD. If graduated
product design Biological Product PBPD
Design Not required to take PD or BPD.
Biochemistry 3 Compulsory for Batch 2011
-
Engineering onward
3 Compulsory for Batch 2010
- Biocatalysis
onward
3 Compulsory for Batch 2010
- Cell culture
onward
Genetics Engi- 3 Compulsory for Batch 2010
-
neering onward
Biological Product 4 Compulsory for Batch 2010
-
Design onward
4 Compulsory for Batch 2009
- Plant Design
onward
Waste Manage- 3 Compulsory for Batch 2009
- ment of Biological onward
Process
335
Deskripsi Mata Ajar tentu. Barisan dan deret tak hingga. Deret suku
positif dan deret ganti tanda, deret Taylor dan
UIGE600001 McLaurin. Fungsi peubah banyak dan turunannya.
UIGE600001 | Maksimum & minimum. Metode pengali Lagrange.
MPK TERINTEGRASI Integral lipat. Aplikasi integral lipat.
6 SKS Prasyarat: -
Tujuan Instruksional Umum: Mengembangkan Buku ajar:
partisipasi mahasiswa untuk meningkatkan kepedu- 1. D.E.Vanberg and E.J, Purcell, Calculus with
Analytic Geometry, 7th ed., Aplleton-Cen-
PROGRAM
PROGRAM
ENGE600003| suatu tugas/permasalahan, mahasiswa mampu:
SARJANA
FISIKA DASAR 1 1. Menganalisisnya berdasarkan nilai-nilai ajaran
4 SKS agama yang dianutnya.
Tujuan pembelajaran: Mahasiswa mampu mema- 2. Menganalisisnya dengan menerapkan langkah-
hami konsep dan hukum dasar fisika mekanika serta langkah belajar secara aktif
menerapkannya secara sistematis dan ilmiah dalam 3. Membahas dan mengemukakan pendapatnya
pemecahan persoalan benda yang dipengaruhi oleh dengan menggunakan bahasa Indonesia yang baik
gaya, baik benda yang tidak bergerak maupun benda dan benar dalam diskusi dan dalam bentuk tulisan
yang bergerak. ilmiah.
Silabus: Besaran, kinematika benda titik, mekanika Silabus : Disesuaikan dengan agama masing-masing
benda titik, hukum kekekalan momentum linear Prasyarat: -
dan energi, gerak harmonik, gravitasi, kinematika Buku Ajar: Disesuaikan dengan Pokok bahasan.
dan dinamika benda tegar,Pendahuluan dan konsep
dasar (tekanan, system termodinamika, keadaan sys- ENCH600003
tem, temperatur), pemuaian, kesetimbanganenergi ENCH600003|
(persamaan keadaan termis), perpindahan kalor, gas KIMIA ORGANIK
ideal, hukum pertama Termodinamika, entalpi dan 3 SKS
entropi, aplikasi Hk. Termodinamika pertama untuk Tu j u a n Pe m b e l a j a ra n : M a h a s i s w a m a m p u
sistem terbuka dan tertutup, hukum Termodinamika menjelaskan kaitan struktur, stereokimia, dan
kedua, teori kinetik gas ideal. Praktikum Mekanika: mekanisme reaksi; mampu menentukan mekanisme
Pengukuran, Momen Kelembaman, Percepatan Gravi- beberapa reaksi kimia organik dan mampu
tasi, Kerapatan Zat Cair, Koefisien Gesek, Tumbukan, memperkirakan cara mensintesis suatu senyawa
Ayunan Puntir, Viskositas Air, Modulus Young, Visko- kimia organik sederhana.
sitas Cairan Newton, Tegang Muka Zar Cair, Osilasi, Silabus: Penamaan senyawa organik, peranan
Praktikum Kalor: Koefisien Muai Linier, Daya Hantar struktur dan stereokimia pada sifat fisika/kimia suatu
Panas, Kalibrasi Termokopel, Kalorimeter, Konstanta senyawa organik, reaksi-reaksi perengkahan atau
Joule, Konstanta Laplace, Kolektor Panas, Menen- radikal bebas alkana, polimerisasi alkena, substitusi
tukan Cp/Cv Udara, Pemuaian Zat Cair dan Anomali elektrofilik aromatik pada benzena, reaksi subtitusi
Air. Catatan : Untuk Program Studi Arsitektur dan dan eliminasi, reaksi asilasi dan esterifikasi, reaksi
Arsitektur Interior tidak wajib Praktikum. dehidrasi-polimerisasi.
Prasyarat: - Prasyarat: -
Buku ajar: Buku Ajar:
1. Halliday.D, R Resnick, Fisika I, edisi terjema- 1. Fessenden, alih bahasa: A. Hadiyana Pujatmaka,
han P Silaban, Penerbit Erlangga 1986. Kimia Organik, edisi Kedua Erlangga 1986
2. Ganijanti AS, Mekanika,Penerbit Salemba 2. Morrison, RT and Boyd, RN, Organic Chemistry,
Teknik, 2000. 6th ed., Prentice Hall 1998.
3. Tipler PA, Fisika I, ed III, terjemahan Lea
Prasetio, Penerbit Erlangga, 1998.
4. Giancoli D.C, General Physics, Prentice Hall ENCH600005
Inc, 1984. ENCH600005|
5. Sears-Salinger, Thermodinamics, Kinetic KIMIA ANALITIK INSTRUMENTAL
theory and statistical thermodynamics, Wes- 3 SKS
ley, 1975. Tu j u a n Pem b el a j a ra n : m a h a s i s w a m a m p u
6. Giancoli, D.C, Physics: principles with aplica- menjelaskan dan membandingkan berbagai prinsip
tions, Prentice Hall Inc, 2000 kimia analitik instrumental serta menerapkannya
untuk analisis kualitatif dan kuantitatif senyawa
ENGE600002 murni maupun campuran.
ENGE600002| Silabus: Workshop kecakapan proses, elektrokimia,
ALJABAR LINIER potensiometri, spektroskopi serapan atom,
4 SKS spektroskopi molekular inframerah, kromatografi
Tujuan pembelajaran: Mahasiswa mampu men- gas
jelaskan/ memahami/menggunakan aljabar linier Prasyarat: -
dan dapat mengkaitkan mata pelajaran ini dengan Buku Ajar:
beberapa mata pelajaran lain. 1. Day R. A. Dan A. L. Underwood, Analisis Kimia
Silabus: Pendahuluan aljabar linier elementer. kuantitatif (terjemahan), Erlangga, 1986, atau
Matriks. Determinan. Vektor-vektor di R2 dan buku aslinya dalam bahasa Inggris.
R3. Ruang vektor Euclideas. Ruang vektor umum. 2. D. A. Skoog, et.al., Fundamentals of Analytical
Review ruang vektor. Ruang hasil kali. Nilai dan Chemistry 5th., Saunders College Publishing,
vektor eigen diagonalisasi. Transformasi linier. 1998 atau edisi terbaru
Aplikasi pada sistem persmaan diferensial, aplikasi 3. G. D. Shristian and J. E. O’ Reilly, Instrumental
pada permukaan kuadratik. Dekomposisi LU, Least Analysis, 2nd. Ed., Allyn Bacon Inc., 1986.
Squares. 4. Donald R. Woods, Problem Based Learning: How
Prasyarat: - to gain the most PBL, 1994, Mc-Master University,
Buku ajar: Hamilton, ON L8S 4L8.
1. H. Anton, Elementary Linear Algebra, 9th ed,
John Wiley& Sons, 2005. ENGE600004
2. G.Strang, Introduction to Linear Algebra, ENGE600004|
Wellesley-Cambridge Press, 2007. FISIKA DASAR 2
4 SKS
UIGE600005-9 Tujuan pembelajaran: Memahami konsep
UIGE600005-9| dan hukum dasar Fisika Listrik Magnit serta
AGAMA menerapkannya secara sistematis dan ilmiah dalam
2 SKS pemecahan masalah fisika listrik magnet sehari-
337
hari. Mampu memahami konsep dan hukum dasar 2. Reklaitis G. V. Introduction to Material and
Fisika Gelombang dan Optik serta menerapkannya Energy Balances, John Wiley 1983
secara sistematis dan ilmiah dalam pemecahan 3. Felder, R.M. & R. W. Rousseau. Elementary
persoalan gejala gelombang alami maupun Principles of Chemical Processes. John Wiley &
gelombang yang timbul akibat teknis, sifat fisis Sons inc. 2005.
gelombang cahaya dan optika geometri. 4. Diktat Neraca Massa dan Energi 2001
Silabus: Muatan listrik dan hukum Couloumb,
medan listrik, statik dan hukum Gauss, ENCH600007
potensial listrik, kapasitor, arus listrik searah ENCH600007|
PROGRAM
PROGRAM
Prasyarat: Cox (Jun 15, 2008)
SARJANA
Buku Ajar: 2. Biochemistry (3rd Edition) by Christopher K.
1. Rubenssien, D, Bioflued Mechanics, Elsevier Mathews, Kensal E. van Holde and Kevin G. Ahern
Academic Press, 2012 (Dec 10, 1999)
2. Konsool, Signal and System for
Bioengineer,Academic Press, 2nd Ed, 2012 ENBP600004
3. Sekar V, Transport Phenomena of Food and ENBP600004|
Biological Material, CRC,2000 REKAYASA BIOKIMIA
4. R. B. Bird, W. E. Stewart dan E. N. Lightfoot, 3 SKS
Transport Phenomena, John Wiley, 1965. Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa mampu menjelas-
5. J.R. Welty et al., Fundamentals of Momentum, kan konsep rekayasa biokimia dalam pertumbuhan
Heat and Mass Transfer, 3rd ed., Wiley, 2984. mikroba, metabolisme dan produk proses biokimia.
6. Brodkey, R. S dan RC Herskey, Transport Silabus: reaksi metabolik, energitika, karbon katabo-
Phenomena, McGraw-Hill, 1998 lik, Respirasi, fotosintesis, biosintesis, perpindahan
melalui membran sel, metabolisme produk akhir,
ENEE600031 Pertumbuhan mikroba, pertumbuhan sel, utilisasi
ENEE600031| substrat, pembentukan produk.
KOMPUTASI NUMERIK Prasyarat: -
3 SKS Buku Ajar:
Tujuan Pembelajaran: Mampu memecahkan 1. James E. Bailey, David F. Ollis, Biochemical
masalah proses kimia hayati dengan metode Engineering Fundamentals, McGraw-Hill
komputasi International Editions, second edition, 1986.
Silabus: Sistem komputasi binary, Memori kom- 2. Douglas S Clark, Harvey W Blanch, Biochemical
puter, Algoritma dan efisiensi sistem, Dynamic Engineering, Marcel Dekker Inc, 1997.
dan MonteCarlo, Stocastic dan random, Error dan
reduksi kesalahan ENGE600005
Prasyarat: - ENGE600005|
Buku Ajar: STATISTIK DAN PROBABILITAS
2 SKS
ENCH600011 Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa mampu melakukan
ENCH600011| penanganan data/informasi kuantitatif dimulai dari
MEKANIKA FLUIDA DAN PARTIKEL tahapan deskriptif yang meliputi pengumpulan pen-
3 SKS gorganisasian, dan penyajiannya secara ilmiah sam-
Tu j u a n Pe m b e l a j a ra n : M a h a s i s w a m a m p u pai dengan tahapan induktif yang meliputi kegiatan
menerapkan prinsip-prinsip mekanika fluida (pers. peramalan dan penarikan kesimpulan berdasarkan
kontinuitas, Bernoulli, dll) untuk menyelesaikan data yang ada dan hubungan antar variable.
masalah didalam unit proses melalui perhitungan- Silabus: Statistik Deskriptif; Probabilitas; Distri-
perhitungan energi dan gaya dll., terutama dalam busi Probabilitas; Variable acak; Beberapa Distribusi
sistem aliran fluida pada perpipaan, alat ukur laju Probabilitas Diskrit; Beberapa Distribusi Probabilitas
dan alat transportasi fluida, serta dalam sistem Kontinyu; Distribusi Sampling, Estimasi; Satu dan Dua
aliran fluida-padat (fluidisasi, filtrasi, sedimentasi, Uji Sample dari Hipotesis; Regresi Linear Sederhana;
gerakan partikel dalam gas. Statistik Terapan di bidang Rekayasa.
Silabus: Properti fluida; Fluida statik dan Prasyarat: -
penerapannya; Persamaan dasar aliran fluida (neraca Buku Ajar:
massa & pers. kontinuitas, neraca energi dan pers. 1. Harinaldi, Prinsip-prinsip Statistik Untuk Teknik
Bernoulli); Aplikasi pers. Bernoulli untuk pengukuran dan Sains, Erlangga, 2006.
laju alir; Kehilangan friksi (friction Loss) aliran fluida 2. Devore, J.L., Probability and Statistics for Engi-
melalui pipa, Media berpori, Alat tranport fluida : neering and The Sciences (5th Ed.), Duxbury,
pompa, kompresor, turbin; Aliran gas kecepatan 2000
tinggi; Gerakan partikel melalui unggun tetap 3. Barnes J.W, Statistical Analysis for Engineers
dan unggun terfluidisasi dan Filtrasi; sedimentasi and Scientists, a Computer- Based Approach,
partikel dalam cairan McGraw-Hill, 1994
Prasyarat: Peristiwa perpindahan 4. Donald H.S, Statistics, A First Course (6thEd),
Buku Ajar: McGraw-Hill, 2001
1. A. W. Nienow, Bioreactor and Bioprocess 5. Walpole, Ronald E, Probability & Statistics for
Fluid Dynamics – Wiley, 1 edition (April Engineers & Scientist, 8th Ed, Pearson Prentice
15, 1993) Hall, 2007.
2. Noel de Nevers, Fluid Mechanics for
Chemical Engineers, 2nd Ed., McGraw- ENCH600013
Hill, 1991. ENCH600013|
3. Bruce R. Munson, Donald F. Young, PERPINDAHAN KALOR
Theodore H. Okiishi, Fundamentals of 3 SKS
Fluid Mechanics, John Wiley & Sons, Tujuan Pembelajaran: Mampu mengembangkan
2006. pengetahuan dalam bidang Perpindahan Panas
serta mengembangkan kecakapan belajar seumur
ENBP600003 hidup sehingga mampu mengikuti perkembangan
ENBP600003| ilmu pengetahuan dan teknologi yang berhubungan
BIOLOGI MOLEKULAR dengan perpindahan panas.
3 SKS Silabus: Pendahuluan, Workshop kecakapan proses,
Tujuan Pembelajaran: Mampu menjelaskan kaitan Konduksi Tunak, Konduksi Tak Tunak, Konveksi Ala-
struktur asam nukleat, protein, karbohidrat dan miah dan Paksa, Radiasi.
lemak dengan fungsi, sintesis dan metabolism Prasyarat: -
senyawa kimia tersebut dalam sel. Buku Ajar:
339
1. Holman, J.P., “Perpindahan Kalor (alih bahasa: International Editions, second edition, 1986.
E. Jasjfi), Edisi ke-6, Penerbit Erlangga, Jakarta 4. Douglas S Clark, Harvey W Blanch,
1993. Biochemical Engineering, Marcel Dekker Inc,
2. Mc. Adam, W. H., “Heat Transmission”, 3rd 1997.
Ed., Mc.Graw-Hill International Book Company, 5. Heri Hermansyah, Kinetika Reaksi Biokatalisis,
1981. UI Press, 2010
3. Kern, D. Q., “Process Heat Transfer”, Mc.Graw- 6. Ching T Hou, Handbook of Industrial
Hill International Book Company, 1984. Biocatalysis, CRC Press, 2005
4. Treybal, R.E., “Mass Transfer Operation”,
PROGRAM
ENCH600019
SARJANA
PROGRAM
produk-produk yang telah dimurnikan/diisolasi. gan sistem agitasi, analisis dan disain bioreaktor
SARJANA
Silabus: Konsep Separasi, Konsep perpinda- Prasyarat: Rekayasa Biokimia
han massa, Distillasi, Absorption and Stripping, Buku Ajar:
Ekstraksi, Leaching, Proses Membrane, Penukar 1. Blanch HW and DS Clark, Biochemical
Ion, Kristalisasi, Bubble and Foam Separation, Engineering, Marcel Dekker Inc., New York,
Kromatografi, Ultrafiltasi dan Reverse osmosis, 1997.
Membrane proses dialisis, Strategi pemilihan 2. Bailey JE and Ollis, Biochemical Engineering
proses separasi. Fundamental, McGraw Hill Book Co., New York,
Prasyarat: Peristiwa perpindahan 1986.
Buku Ajar: 3. John Viladsen, Jens Nielsen, Gunar Liden,
1. Warren L. McCabe, Julian C. Smith, Peter Bioreaction engineering fundamental, springer,
Harriot. Unit Operation of Chemical 2011
Engineering, Mc. Graw Hill. 1993 4. K Schugerl, KH Bellgardt, Bioreaction
2. Coulson and Richardson’s Chemical Engineering Modelling and Control
Engineering: Chemical Engineering Design
v. 6 (Coulson & Richardson’s chemical ENBP600012
engineering) by R.K. Sinnott. Butterworth- ENBP600012|
Heinemann Ltd SIMULASI SISTEM BIOPROSES
3 SKS
ENGE600007 Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa mampu men-
ENGE600007| desain proses-proses kimia hayati, memodelkan
EKONOMI TEKNIK proses-proses kimia hayati, serta memiliki pengal-
3 SKS aman dengan perangkat lunak simulasi komersial.
Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa mampu men- Silabus: Manfaat dan kedudukan Simulasi Biopros-
jelaskan dasar-dasar dalam pengambilan kepu- es, Kebutuhan softwar (Installasi, struktur Unit,
tusan dan studi kelayakan dengan menggunakan Task, Economic dll), Sistem sederhana: Fermen-
pendekatan ekonomi. tasi dan Filtrasi, Registrasi komponen murni yang
Silabus: Prinsip-prinsip ekonomi teknik, Ekivalensi, tersedia/tidak tersedia pada software, Registrasi
Faktor Bunga Majemuk, Evaluasi Alternatif dengan komponen campuran, Memilih Unit-unit, Studi
Metode Nilai Ekivalen, Evaluasi Alternatif dengan Kasus: Galactosidase.
Metode IRR, Membandingkan Alternatif, Metode Prasyarat: Komputasi Numerik
Rasio Manfaat terhadap Biaya (B/C ratio), Depre- Buku Ajar:
siasi, Pajak Pendapatan, Evaluasi Sesudah Pajak 1. SuperPro Designer Manual, Intelligen, Inc.
Prasyarat: Statistik dan Probabilitas 2. Biorefineries – Industrial Processes and
Buku Ajar: Products: Status Quo and Future Directions
1. Blank, L and Tarquin, A., Engineering Economy, (Volume 1-2), by Birgit Kamm and Patrick R.
McGraw Hill, New York, 2002 Gruber.
2. Sulivab, G. W., Bontadelli, J. A. and Wicks, E.
M., Engineering Economy, 11th ed., Prentice ENBP600013
Hall, New Jersey, 2000 ENBP600013|
3. Stermole, Frank J., Economic Evaluation and PRAKTIKUM UNIT OPERASI BIOPROSES II
Investment Decision Methods, Investment 1 SKS
Evaluations Corporation, Golden Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa mampu men-
4. Newman, Donald G., Engineering Economic goperasikan peralatan proses dan merencanakan
Analysis, Engineering Press, Inc., san Jose, suatu kegiatan atau percobaan, dapat menganalisis
1988 dan menjelaskan fenomena-fenomena yang terjadi
5. Bakuan Kompetensi INTAKINDO-2007 dalam setiap kegiatan modul praktikum.
Silabus: Proses absorpsi, Flow control, Wet Wetted
ENBP600010 Colum, Pressure Control, Biofilter/ Biofiksasi CO2.
ENBP600010| Prasyarat: -
PRAKTIKUM UNIT OPERASI BIOPROSES I Buku Ajar:
1 SKS 1. Buku Petunjuk Praktikum Proses dan Operasi
Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa mampu mengop- Bioproses 1, DTK FTUI
erasikan peralatan proses dan merencanakan suatu 2. Literatur untuk mata kuliah prasyarat
kegiatan atau percobaan, dapat menganalisis dan
menjelaskan fenomena-fenomena yang terjadi ENCH600023
dalam setiap kegiatan modul praktikum. ENCH600023|
Silabus: Mekanika Sirkuit Fluida, Perpindahan pa- PERANCANGAN ALAT PROSES
nas konduksi dalam sistem pipa berganda, Proses 3 SKS
Filtrasi, Proses fluidisasi dan pengaruhnya dalam Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa mampu
sistem perpindahan panas, Proses fermentasi merancang peralatan proses kimia dan biologi
dalam sistem reaktor Biofermentor. sesuai dengan standar yang berlaku.
Prasyarat: - Silabus: Pompa, kompresor, perpipaan, bejana
Buku Ajar: tekan dan tanki, kolom distilasi, alat penukar
1. Buku Petunjuk Praktikum Proses dan Operasi kalor.
Bioproses 1, DTK FTUI Prasyarat: Mekanika Fluida dan Partikel.
2. Literatur untuk mata kuliah prasyarat Buku Ajar:
1. Kern, D. Q., “Process Heat Transfer”, Mc.Graw-
ENBP600011 Hill International Book Company, 1984.
ENBP600011| 2. Ludwid, Applied Process Design for Chemical
REKAYASA BIOREAKTOR and Petrochemical Plant, Vol. 2, Gulf
3 SKS Publishing Co.
Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa mampu meran-
341
ENBP600014 Inc., New York, 1993.
ENBP600014| 12. Peter, M. S. dan K. D. Timmerhaus, Plant
PERANCANGAN PRODUK HAYATI design and Economic for Chemical Engineering,
4 SKS 4th Ed., McGraw Hill.
Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa mampu 13. SuperPro Designer Manual. Intelligen, Inc
merancang produk hayati dan menganalisis
kelayakan teknis dan keekonomian.
Silabus: Pemahaman kebutuhan konsumen, ENCV800501
spesifikasi produk, menciptakan dan menseleksi ENCV800501|
PROGRAM
MANAJEMEN PROYEK
SARJANA
PROGRAM
Silabus: Materi skripsi sesuai dengan topik ENBP601022|
SARJANA
penelitian yang diambil. TEKNOLOGI PANGAN
Prasyarat: Metodologi Penelitian dan Seminar 3 SKS
Buku Ajar: Buku petunjuk praktis pelaksanaan MK. Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa mampu menjelas-
Skripsi, Depok, 1999. kan proses-proses pembuatan makanan di industri
makanan yang meliputi pemilihan, penanganan
dan pengolahan bahan baku, unit operasi produksi
ENBP600020 makanan, pengemasan, penyimpanan serta proses
ENBP600020| pengontrolan dari tahap awal hingga akhir.
KAPITA SELEKTA Silabus: Pendahuluan, Sifat fisik bahan baku, Konsep
2 SKS dasar perpindahan massa & energi, kinetika reaksi,
Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa mampu menje- proses kontrol. Mixing, filtrasi, dan sentrifugasi.
laskan perkembangan industri dan kerekayasaan, Proses membran dan ekstraksi, Adsorpsi kolom dan
peluang-peluang usaha serta permasalahan yang penukar ion, proses dengan pengaturan suhu, penger-
dihadapinya secara umum. ingan, pengawetan, pengemasan dan penyimpanan
Silabus: Diadakan dengan mengundang dosen makanan, kebersihan.
tamu yang kompeten di bidang yang sesuai dengan Prasyarat: -
kebutuhan di masing-masing program studi (bisa Buku Ajar:
berbeda di tiap semester) 1. Berk Zeki, Food process Engineering and
Prasyarat:- Technology, Academic Press, Elsevier 2009
Buku Ajar: - 1. Food Technology : an introduction by Anita
Tull. Oxford University Press, 2002
ENGE600008 2. Introduction to Food Engineering by R. Paul
ENGE600008| Singh, R. Paul Singh and Dennis R. Heldman.
KESEHATAN, KESELAMATAN KERJA DAN LINGKUN- Academic Press
GAN 3. Introduction to Food Process Engineering by
2 SKS P. G. Smith. Springer
Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa mampu mengi- 4. Fundamentals of Food Process Engineering by
dentifikasi berbagai jenis bahaya, karakterisasi, Romeo T. Toledo. Springer
mengusulkan metode yang cocok untuk pengurangan
resiko dan mitigasi dan mendesain sistem manajemen ENBP601023
keselamatan kerja. Mahasiswa juga diharapkan dapat ENBP601023|
meningkatkan awareness mereka terhadap keseha- UTILITAS DAN PEMELIHARAAN PABRIK
tan dan keselamatan kerja industry, dan mengerti 3 SKS
kerangka dan standard peraturan keamanan serta Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa mampu men-
program lingkungan. jelaskan konsep-konsep pengolahan air limbah,
Silabus: Introduction to Regulation and Standards; pembuatan uap air dan penggunaannya, serta sik-
Risk Perception, Assessment and Management; lus refrigerasi. Dapat menjelaskan peralatan yang
Machinery Hazards; Noise Hazards; Process Safety berbeda yang digunakan untuk mengoperasikan
Hazard; Fire and Explosion Hazard; Electrical Haz- kilang proses dengan utilitas yang berbeda serta
ard; Toxicology in The Workplace; Environmental perhitungannya. Memahami konsep dasar perhitun-
Protection; Environmental Protection Control gan pembuatan uap air, operasi psikometrik dan
Processes; Hazard Communication to Employees; refrigerasi. Dapat menjelaskan strategi pemeliha-
Personal Protective Equipment (PPE): Types of PPE raan yang ditujukan untuk mengatasi masalah yang
and Selection of PPE; Safety Audits, Incident and berhubungan untuk keruasakan alat.
Emergency Planning. Silabus: Pendahuluan Utilitas, Utilitas air dan uap
Prasyarat: - air, Utilitas Refrigerasi, Utilitas udara dan lainnya,
Buku Ajar: Pendahuluan Pemeliharaan, Pertimbangan desain
1. Charles A. Wentz, Safety, Health and Environ- peralatan proses, Desain dan operasi Peralatan
mental Protection, MGH, 1998. Termal, Desain dan Operasi Peralatan Fluida,
2. Asfahl, C.R., Rieske, D.W., Industrial Safety and Degradasi dan penilaian peralatan proses, Sistem
Health Management, 6th Ed., Pearson Education, peralatan & perpipaan : kegagalan, pencegahan,
Inc. 2010. & perbaikan, Inpeksi pabrik dan pemeliharaan,
3. United Kingdom – Health and Safety Execu- Operasi dan pemeliharaan, Prosedur umum untuk
tive. pemeliharaan peralatan,
4. Undang-undang dan Peraturan Nasional terkait Prasyarat: -
dengan Sistem Manajemen K3 dan Lingkun- Buku Ajar:
gan. 1. P. L. Balleney, Thermal Engineering Khanna
5. Related Journal, standards and Publications. Publisher New Delhi
2. S.T. Powel, Industrial Water Treatment, McGraw
Hill, New York
ENBP601021 3. Chattopadhya, Boiler operations, Tata McGraw
ENBP601021| Hill, New Delhi
INDUSTRI OLEOKIMIA 4. R.H.Perry, D.W. Green, Perry’s Chemical
3 SKS Engineer’sHandbook, McGraw Hill, New York
Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa mampu men- 5. R.C. Patel, C.J. Karmchandani, Elements of
jelaskan proses yang biasa digunakan di industri Heat Engines Vol – II,III Acharya Book Depot.,
oleokimia, mampu membuat rencana pengemban- Vadodara
gan pembuatan oleokimia dari minyak nabati. 6. P .N .Ananthanarayan, Refrigeration & Air
Silabus: Asam lemak, Biodiesel, Cat dan polimer, conditioning, Tata McGraw Hill
Deterjen, Sabun, Fatty alcohol, Gliserin, Minyak 7. JAIN & JAIN Industrial Chemistry -
dan lemak, Pelumas dan greese, Pengembangan
oleokimia, Pengolahan minyak nabati, Teknologi
343
ENBP601024 Publishing, 2006
ENBP601024| 2. Bioinformatics: A Primer by Charles Staben
REKAYASA PROTEIN and Staben. Jones & Bartlett Publishers,
3 SKS 2005
Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa mampu menen-
tukan strategi rekayasa protein untuk kepentingan
separasi, biokatalisis dan medis. ENBP601029
Silabus: Pendahuluan, Teknik-teknik docking protein, ENBP601029|
Strategi tagging protein, Design sintesis gen, Stabi- TEKNOLOGI PELEPASAN TERKENDALI OBAT
PROGRAM
3 SKS
SARJANA
Spesifikasi Program
PROGRAM
SARJANA
2 Institusi Penyelenggara Universitas Indonesia
345
12 11. Pengetahuan atas isu-isu kontemporer dan masa depan yang dihadapi masyarakat di tingkat
lokal, global, sosial dan lingkungan bisnis yang berhubungan dengan wilayah rekayasa,
termasuk kemampuan mengidentifikasi ragam upaya wirausaha yang bercirikan inovasi
dan kemandirian yang berlandaskan etika (kompetensi UI).
12. Kemampuan berpikir kritis, kreatif, dan inovatif serta memiliki keingintahuan intelektual
untuk memecahkan masalah pada tingkat individual dan kelompok (kompetensi UI).
PROGRAM
SARJANA
346
Jejaring Kompetensi
“Perekayasa industri yang berperan untuk merancang , meningkatkan, mengoperasikan, dan memelihara sebuah sistem manufaktur dan jasa yang terintegrasi dan multi tingkatan
dalam rangka peningkatan produktivitas dan kualitas dari sistem melalui proses pemecahan masalah yang terstruktur dengan meng gunakan berbagai alat dan metode analitikal ,
komputasional dan eksperimental dengan menjunjung nilai -nilai profesionalisme.
”
Mampu merancang
dan meningkatkan Mampu merancang Mampu Mampu merancang
Mampu merancang dan meningkatkan Mampu mengidentifikasi
kinerja sistem proses merancang sebuah
dan menggunakan kualitas produk, standar-standar rekayasa,
manufaktur dan jasa eksperimentasi siklus produk yang
permainan simulasi proses, stasiun kerja, hukum, dan keselamatan
dengan (pengembangan lengkap dalam
(simulation games) dan organisasi kerja yang ada di dalam
mempertimbangkan skenario, pengujian lingkungan virtual
sebagai model dengan proses perancangan,
aspek keberlanjutan hasil, analisis hasil) (virtual product
Kompetensi Utama
pembelajaran mempertimbangkan peningkatan, dan
(sustainable secara efektif dan life cycle
faktor manusia penerapan sistem integral
manufacturing or efisien management)
Kompetensi Utama
operations)
Kemampuan Kemampuan Kemampuan untuk Kemampuan Kemampuan untuk Pendidikan luas untuk
Kemampuan untuk untuk mendesain suatu sistem, mendesain dan Pengertian
untuk untuk mengerti pengaruh
belajar secara komponen, atau proses melaksanakan riset dan Kemampuan untuk atas
menggunakan menerapkan mengidentifikasi dari pemecahan
mandiri dan secara pengetahuan untuk memenuhi proyek riset, serta berperan dalam multi keprofesiona
teknik, , merumuskan, masalah rekayasa
terus menerus (life- matematika, kebutuhan dalam batasan menganalisa dan disiplin lan dan
ketrampilan, dan dan dalam konteks global,
long learning) sains,dan yang realisitik seperti menafsirkan data tanggung
alat bantu memecahkan ekonomi, lingkungan,
prinsip-prinsip ekonomi, lingkungan, jawab etika
modern yang masalah dan sosial.
diperlukan dalam kerekayasaan sosial, politik, etika, rekayasa
Kompetensi Pendukung
praktek rekayasa kesehatan dan
Kompetensi Pendukung
keselamatan, kelayakan
pembuatan, dan
keberlanjutan
Kompetensi Lainnya
tingkat individual dan akademik maupun non dan negara
kelompok kemandirian yang berlandaskan etika akademik
Kompetensi Lainnya
PROGRAM
347
SARJANA
PROGRAM
348
SARJANA
Jejaring Mata Ajar (Font Trebuchet MS, 9, Bold)
Jejaring Mata Ajar
JejaringKemampuanDesainBatuPenjuru
(CapstoneDesign)
Kesehatan,
Keselamatan Pengantar
Manajemen Manajemen
kerja dan Teknik
Rantai Suplai Teknologi
Lindung Industri
Lingkungan
Perancangan
Teknik KuliahǦKuliah Kapita Kerja
Skripsi
Industri Pilihan Selekta Praktek
Perancangan
Perancangan
TataLetak
Produk
Pabrik
Metode, Organisasi&
Pengetahuan Gambar Riset Pemodelan Ekonomi
Standarddan PPIC Psikologi
Bahan Teknik Operasional Sistem Teknik
Pengukuran Industri
Kerja Statistik
Industri
Analisa
Biaya
Programa Statistik
Linier Probabilitas
Pengantar
Ilmu
Ekonomi
1 2 3 4 5 6 7 8
S1
Perancangan Perancangan
Pengantar Kapita
TataLetak Teknik Skripsi[5]
Pengetahuan Mekanikadan Selekta [2]
Pabrik[3] Industri [3]
Bahan[2] Elektronika
PROGRAM
Pabrik [3]
SARJANA
Gambar Proses
Teknik[2] Produksi [3] Perencanaan Manajemen
Sistem Kerja
Produksi& Teknologi
Produksi[3] Praktek[2]
Pengendalian [2]
Persediaan[3]
Sistem Manajemen
Sistem
Pemeliharaan RantaiSuplai
Kualitas[3]
[2] [3]
Pengantar Statistik
Statistik Pemodelan Simulasi
Ilmu Probabilitas
Industri[3] Sistem[3] Industri[3]
Ekonomi[2] [2]
Analisa
Akuntansi
Kelayakan
Biaya[2]
Industri [3]
Organisasi&
Ekonomi Sistem
Psikologi
Teknik[3] Informasi[3]
Industri[3]
Kesehatan,
Pengantar Riset Manajemen Keselamatan
Programa
Teknik Operasional Proyek Kerja dan
Linier[3]
Industri[2] [3] Industri [2] Lindung
Lingkungan[2]
19 19 20 20 20 20 16 10
13 17 4 MAWajib DTI 6 12 3
Legend:
FTUI FTUI FTUI MAFTdan UI Pilihan Pilihan Pilihan
MAPilihan DTI
7 8
S1 2
5
Kapita
Selekta Skripsi
12 3
Pilihan Pilihan
2
2
Kerja
Praktek Manajemen
Teknologi
16 10
1 2 3 4
S2
Faktor
Manajemen Metodologi Perancangan
Manusia Manajemen
Kualitas Penelitian Sistem Tesis[5]
dalam Operasi [3]
Perancangan Terpadu [3] [3] Industri[3]
Industri[3]
Perancangan
Riset Operasi Statitik Berpikir Pilihan 1[3] Pilihan 2[3] Pilihan 3[3]
Strategi
Lanjut [3] Lanjut [3] Sistem [3]
Industri [3]
12 12 9 8
349
Struktur Kurikulum Program Sarjana Teknik Industri Reguler / Paralel
Sub Total 19
Semester 2 2nd Semester
UIGE600005-9 Agama Religious Studies 2
ENGE600002 Aljabar Linear Linear Algebra 4
ENGE600003 Fisika Dasar I Basic Physics 1 4
Integrated Characteristic Building
UIGE600001 MPKT A 6
Subject A
UIGE600003 Olah Raga/Seni Sport/Art 1
ENGE600009 Menggambar Teknik Engineering Drawing 2
Sub Total 19
Semester 3 3rd Semester
ENGE600004 Fisika Dasar 2 Basic Physics 2 4
Perancangan Kerja, Metode, dan
ENIE600003 Methods,Standards and Work Design 3
Standar Kerja
ENIE600004 Akuntansi Biaya Cost Accounting 2
ENIE600005 Proses Produksi + Praktikum Production Process + Lab 3
ENGE600007 Ekonomi Teknik Engineering Economics 3
ENGE600005 Statistik dan Probabilitas Statistics & Probability 2
ENIE600006 Programa Linear Linear Programming 3
Sub Total 20
Semester 4 4th Semester
Pengantar Mekanika dan Elektronika Introduction to Mechanics and Elec- 3
ENIE600007 Pabrik tronics in Factory
Faktor Manusia dalam Rekayasa dan Human Factors in Engineering & Design 3
ENIE600008 Desain + Praktikum + Lab
2
ENIE600009 Sistem Pemeliharaan Maintenance Systems
3
ENIE600010 Statistik Industri + Praktikum Industrial Statistics + Lab
3
Perencanaan Produksi dan Pengenda- Production Planning and Inventory
ENIE600011
lian Persediaan + Praktikum Control + Lab
3
ENIE600012 Organisasi & Psikologi Industri Industrial Psychology & Organization
3
ENIE600013 Penelitian Operasi Operations Research
Sub Total 20
350
Semester 5 5th Semester
ENIE600014 Perancangan Tata Letak Pabrik Plant Layout Design 3
ENIE600015 Perancangan Produk + Praktikum Product Design + Lab 3
ENIE600016 Analisa Kelayakan Industri Industrial Feasibillity Analysis 3
PROGRAM
SARJANA
ENIE600017 Sistem Kualitas Quality System 3
ENIE600018 Pemodelan Sistem + Praktikum System Modelling + Lab 3
ENIE600019 Sistem Produksi + Praktikum Production Systems + Lab 3
ENIE600020 Manajemen Proyek Industri Industrial Project Management 2
Sub Total 20
Semester 6 6th Semester
Kesehatan, Keselamatan Kerja dan Occupational Health, Safety & Envi-
ENGE600008 2
Lindung Lingkungan ronment Protection
ENIE600021 Manajemen Rantai Pasok Supply Chain Management 3
ENIE600022 Simulasi Industri + Praktikum Industrial Simulation + Lab 3
Perancangan Teknik Industri + Prak-
ENIE600023 Industrial Engineering Design + Lab 3
tikum
ENIE600024 Sistem Informasi Information System 3
Pilihan 1 Elective 1 3
Pilihan 2 Elective 2 3
Sub Total 20
Semester 7 7th Semester
ENIE600025 Kapita Selekta Capita Selecta 2
ENIE600026 Kerja Praktek Internship 2
Pilihan 1 Elective 1 3
Pilihan 2 Elective 2 3
Pilihan 3 Elective 3 3
Pilihan 4 Elective 4 3
Sub Total 16
Semester 8 8th Semester
ENIE600028 Skripsi / Tugas Akhir Undergraduate Thesis / Final Project 5
ENIE600027 Manajemen Teknologi Technology Management 2
Pilihan 1 Elective 1 3
Sub Total 10
Total 144
351
ELECTIVES
Semester Gasal
KODE MATA AJARAN SUBJECT SKS
PROGRAM
SARJANA
Semester Genap
KODE MATA AJARAN SUBJECT SKS
ENIE601038 Data Mining Data Mining 3
ENIE601039 Rekayasa Sistem Systems Engineering 3
ENIE601040 Analisis Daya Saing Perusahaan Enterprise Competitiveness Analysis 3
ENIE601041 Optimasi Lanjut Advanced Optimization 3
Sustainable Manufacturing and Innova-
ENIE601042 Manufaktur dan Inovasi Berkelanjutan 3
tion
Simulasi dan Pemodelan Digital Human Digital Modelling and Simula-
ENIE601043 3
Manusia tion
ENIE601044 Keputusan, Ketidakpastian dan Risiko Decision, Uncertainties and Risks 3
352
Fast Track Program Structure: curriculum, the following policy applies:
• For students who have passed
Compulsory subjects for undergraduate program the compulsory courses, they can
(S1) in 7th and 8th semester remain compulsory include the credits as calculated
for the “fast track” graduate program (S2), and compulsory courses’ credits in or-
should be taken together with graduate program’s der to complete the 144 credits
PROGRAM
compulsory subjects in 1st and 2nd semester. To requirement for completion of
SARJANA
fulfill the requirements of 144 credit hours of the Bachelor Program.
undergraduate program (S1) graduation: • For students who have not yet
• All of the compulsory subjects of graduate passed the compulsory courses,
program (S2) in 1st semester will be elec- they may take elective courses
tives for undergraduate students (S1) in 7th or new compulsory courses from
semester (12 credit hours) the 2012 curriculum to complete
• In 8th semester undergraduate program (S1), the 144 credits requirement for
students should take 1 out of 4 compulsory completion of the Bachelor Pro-
subjects in graduate program (S2) as their gram.
electives in undergraduate program (S1) (3 6. For courses integration, the following
credit hours). policy applies:
• The grades obtained from graduate’s com- • OR, means: if students have
pulsory subjects in 1st and 2nd semester passed one of the courses from
will be transferred to electives grade of the 2008 curriculum, they are
undergraduate electives. no longer required to take the
course from the 2012 curriculum.
Transition Policy from the 2008 to the 2012 They may take elective course to
Curricullum Bachelor Program of Faculty of cover the shortage of credits.
Engineering Universitas Indonesia • AND, means: students must pass
both courses from the 2008 cur-
1. The 2012 curriculum will be applied riculum. If students fail in either
starting from Term I of Academic Year one of these courses, students
2012/2013 (August 2012) and will end at must take an equal or substitute
Term II of Academic Year 2016/2017. course from the 2012 curriculum.
2. Basically, once the 2012 curriculum is ap- 7. If a compulsory course from the 2008
plied, only courses contained within the curriculum is modified into an elective
2012 curriculum will be available, while course in the 2012 curriculum, the fol-
the courses within the 2008 curriculum lowing applies:
will no longer be available. Starting in • For students who have passed
Term I of academic year 2012/2013, the the compulsory course, they can
2012 curriculum for the 1st, 3rd, 5th, and include the cradit of the courses
7th semesters will be implemented in full as calculated compulsory course
for all Bachelor Programs in Faculty of within the 144 credits require-
Engineering Universitas Indonesia. The ment for completion of the Bach-
same will be applied for Term II of aca- elor Program.
demic year 2012/2013, where the 2012 • For students who have not yet
curriculum for the 2nd, 4th, 6th, and 8th passed the compulsory course,
semesters will be implemented in full for they may take an equal or sub-
all Bachelor Programs in Faculty of Engi- stitute course or a new compul-
neering Universitas Indonesia. sory course from the 2012 cur-
3. There will be a one year transition pe- riculum.
riod, academic year 2012/2013. 8. If there is a change in the number of cred-
4. Students who have not yet passed the it load for a course, the number of credit
compulsory courses in the 2008 curric- which will be calculated for completion
ulum are required to take the same or of the Bachelor Program is the number of
equal courses from the 2012 curriculum. credit load applied during the time the
Students can refer to the below equiva- course was taken. Same or equal courses
lance table to look for equal courses. If with different credit load, if taken as a
courses from the 2008 curriculum are repeat course or newly taken course,
not listed in the table, the courses do will be listed with their new names and
not change. They stil have the same will be calculated in accordance to their
name and same credit load. new credit load (see below equivalence
5. If a course from the 2008 curriculum is no tables of courses).
longer available and there is no equal or 9. During the transition period (academic
year 2012/2013), On a special ocassion,
substitute course listed within the 2012 353
courses which availability are modified
from Term I to Term II (and vice versa) in
the 2012 curriculum will be available for
both semesters or several parallel classes
of these courses will be opened.
10. New compulsory courses from the 2012
curriculum can be considered as elective
PROGRAM
SARJANA
354
Deskripsi Mata Ajar PENGANTAR TEKNIK INDUSTRI (2 SKS)
MPKT A (6 SKS) Tujuan Pembelajaran: Memberikan gambaran tentang
Tujuan Instruksional Umum: Mengembangkan par- keilmuan teknik industri dengan menggambarkan ruang
tisipasi mahasiswa untuk meningkatkan kepedulian lingkup, komponen sistem serta interaksi antar sistem
terhadap masalah-masalah kemasyarakatan, bangsa, yang membangun sebuah sistem industri dan memaha-
negara, dan lingkungan yang dilandasi iman dan taqwa, mi aplikasi dari keilmuan teknik industri baik di sektor
budi pekerti, serta etika akademik dalam rangka manufaktur maupun jasa
pengembangan IPTEK. Silabus: Sejarah keilmuan teknik industri, ruang ling-
Tujuan Pembelajaran: Setelah mengikuti kegiatan MPK kup keilmuan teknik industri, pengenalan singkat dan
PROGRAM
SARJANA
Terintegrasi, mahasiswa mampu: penjelasan komponen sistem yang membangun teknik
1. Memahami, menjelaskan, dan menganalisa fil- industri, penjelasan struktur kurikulum teknik industri,
safat ilmu dan logika, akhlak dan budi pekerti, contoh peran perekayasa industri di manufaktur dan
masyarakat dan kebudayaan di Indonesia. jasa, perkembangan keilmuan teknik industri di masa
2. Memahami nilai-nilai akademik dan nilai-nilai yang yang akan datang. Definisi Profesionalisme dan Etika
dianut bangsanya dari berbagai kemajemukan manusia Perekayasa, Contoh kasus Etika dan Profesionalisme.
dan budayanya di Indonesia. Prasyarat: -
3. Membahas permasalahan dengan menerapkan Buku Ajar:
langkah-langkah belajar secara aktif, dan menggunakan 1. Maynard Harold B. (ed.), Maynard’s Handbook of
teknologi informasi. Industrial Engineering. McGraw-Hill Professional,
4. Mampu menggunakan bahasa Indonesia yangbaik dan 2001.
benar dalam diskusi maupun tulisan akademik 2. Badiru, Adedeji B., Handbook of Industrial and
Silabus: Pemicu/topik sesuai dengan sasaran pembe- System Engineering, CRC Taylor-Francis, 2006.
lajaran dengan metoda pembelajaran, problem based
learning (PBL), Collaborative Learning (CL) dan Com-
puter mediated learning (CML) ENIE600002
Prasyarat: - PENGANTAR ILMU EKONOMI (2 SKS)
Buku Ajar: Disesuaikan dengan Topik Tujuan Pembelajaran: Memperkenalkan lingkup ilmu
ekonomi dan bisnis sebagai bagian yang tak terpisahkan
BAHASA INGGRIS (3SKS) dari kehidupan manusia sehari-hari dalam berusaha
Tujuan Instruksional Umum: Sesudah mengikuti kuliah mempertahankan hidupnya
ini mahasiswa diharapkan mampu menggunakan bahasa Silabus: Konsep Dasar. Penyediaan, Permintaan dan Pasar
Inggris untuk menunjang studi di Universitas dan melan- Produk. Tenaga Kerja, Lahan dan Modal. Perdagangan
jutkan pembelajaran bahasa secara mandiri. dan Perpajakan. Kegiatan Ekonomi dan Pendapatan
Silabus: Study Skills: (Becoming an active learner, Nasional. Konsumsi dan Investasi Uang, Pasar Uang dan
Vocabulary Building: word formation and using the dic- Moneter. Pengangguran, Inflasi dan Kebijakan Ekonomi.
tionary Listening strategies Extensive reading) Grammar: Pertumbuhan dan Pembangunan Tujuan Bisnis. Rencana
(Revision of Basic grammar Types of sentences Adjective Bisnis. Pengorganisasian. Mengawali Pendanaan. Ope-
clauses, Adverb clauses Noun clauses, Reduced clauses) rasi Bisnis. Pemodalan. Prinsip Pemasaran. Mengelola
Reading: (Reading skills: skimming, scanning, main idea, Keuangan. Mengelola Sumberdaya Manusia. Mengelola
supporting ideas, Note-taking Reading popular science Pelayanan, Produktivitas dan Informasi
article, Reading an academic text) Listening: (Listen- Prasyarat: -
ing to short conversations, Listening to a lecture and Buku Ajar:
note-taking, Listening to a news broadcast, Listening 1. Samuelson, Paul E. dan William D. Nordhaus.
to a short story) Speaking: (Participating in discussions Economics. McGraw-Hill, 2005.
and meetings, Giving a presentation) Writing: (Writing a 2. Griffin, Ricky W. and Ronald J. Ebert. 2002.
summary of a short article Describing graphs and tables, Business. Prentice Hall, 2002.
Writing an academic paragraph, Writing a basic academic
essay (5 paragraphs))
Prasyarat: - PENGETAHUAN BAHAN (2 SKS)
Buku Ajar: Poerwoto, C. et.al. Reading Comprehension Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa diharapkan mampu
for Engineering Students mengetahui keunggulan dan keterbatasan jenis material
yang digunakan dalam proses pembuatan, karakteristik,
KALKULUS (4 SKS) dan penggunaannya.
Tujuan Pembelajaran: Setelah mengikuti mata ajaran Silabus: Besi dan baja: menjelaskan perbedaan antara
ini: mahasiswa dapat memahami konsep dasar kalkulus besi dan baja dalam proses pembuatan dan penggunaan.
dan terampil memecahkan masalah terapan kalkulus. Material bukan besi: mengetahui logam aluminium
Mahasiswa memahami konsep dasar fungsi 2 peubah, dan tembaga terutama dalam penggunaan dan sifat
turunan total dari fungsi 2 peubah atau lebih serta umumnya. Material non logam: keramik, polimer dan
aplikasinya. Selain itu juga memahami konsep dasar komposit. Bahan utama keramik, sifat penggunaannya
barisan dan deret serta konsep dasar vektor dan analitik dalam bidang teknik serta keunggulan material.
geometri. Prasyarat: -
Silabus: Sistem bilangan riil, ketidak samaan, sistem Buku Ajar:
koordinasi cartesius, induksi matematik. Fungsi dan 1. Van Lack, Elements of Materials Sciences,
limit, kekontinuan fungsi. Turunan meliputi aturan Penerbit Erlangga.
rantai, turunan fungsi implisit dan turunan fungsi tingkat 2. Surdia, T. dan S. Saito, Pengetahuan Bahan
tinggi. Fungsi transeden dan turunan. Aplikasi turunan. Teknik, Pradnya Paramita.
Integral, rumus dasar integral, teknik integrasi. Aplikasi 3. Musicant S., Ceramics, Marcel Dekker,
integral pada koordinat cartesius dan koordinat polar, 1991.
bentuk tak tentu. Barisan dan deret tak hingga. Deret 4. Callister, D William,. Rethwisch, G David,.
suku positif dan deret ganti tanda, deret Taylor dan Material Science and Engineering. An In-
McLaurin. Fungsi peubah banyak dan turunannya. Mak- troduction. 8th Edition.John Wiley & Sons,
simum & minimum. Metode pengali Lagrange. Integral 2009.
lipat. Aplikasi integral lipat.
Prasyarat:
Buku ajar: AGAMA (2 SKS)
1. D.E.Vanberg and E.J, Purcell, Calculus with Tujuan Instruksional Umum: Terbinanya mahasiswa
Analytic Geometry, 7th ed., Aplleton-Cen-tury- yang memiliki kepedulian terhadap masalah-masalah
Crofts, 1996. kemasyarakatan, bangsa dan negara yang dilandasi
2. D.E.Vanberg, E.J Purcell, A.J Tromba, Calculus, oleh nilai-nilai ajaran Agama yang diaplikasikan dalam
9th. Prentice-Hall, 2007. pengembangan ilmu pengetahuan melalui keterampilan
3. G.B Thomas & R.L Finney, Calculus & Analytic intelektual.
Geometry 9th ed., 1996, Addison-Wesley Sasaran Pembelajaran :Setelah mengikuti kegiatan
Agama, maka apabila mahasiswa diberikan suatu tugas/
permasalahan, mahasiswa mampu:
ENIE600001 1. Menganalisisnya berdasarkan nilai-nilai ajaran agama 355
yang dianutnya. dan budayanya di Indonesia.
2. Menganalisisnya dengan menerapkan langkah-langkah 3. Membahas permasalahan dengan menerapkan
belajar secara aktif langkah-langkah belajar secara aktif, dan menggunakan
3. Membahas dan mengemukakan pendapatnya dengan teknologi informasi.
menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar 4. Mampu menggunakan bahasa Indonesia yangbaik dan
dalam diskusi dan dalam bentuk tulisan ilmiah. benar dalam diskusi maupun tulisan akademik
Silabus : Disesuaikan dengan agama masing-masing Silabus: Pemicu/topik sesuai dengan sasaran pembe-
Prasyarat: - lajaran dengan metoda pembelajaran, problem based
Buku Ajar: Disesuaikan dengan Pokok bahasan. learning (PBL), Collaborative Learning (CL) dan Com-
PROGRAM
PROGRAM
SARJANA
penetapan standard kerja
Silabus: Penjelasan Struktur kuliah, Introduction of STATISTIK DAN PROBABILITAS (2 SKS)
Human Factors, History Of Human Factors and Future Tujuan Pembelajaran: Kuliah Statistik bermaksud untuk
Trends. Problem Solving Tools. Operation Analysis. Man memberikan kemampuan dasar seorang mahasiswa agar
Machine Chart and Flow Process Chart. Anthropometry. mampu melakukan penanganan data/informasi kuanti-
Time Study. Performance Rating & Allowances. Work tatif dimulai dari tahapan deskriptif yang meliputi pen-
Sampling. Standard Data. Predetermined Time Study. gumpulan pengorganisasian, dan penyajiannya secara
Wage Design. Training and Learning Curves. ilmiah sampai dengan tahapan induktif yang meliputi
(Kuliah ini mengandung unsur Praktikum) kegiatan peramalan dan penarikan kesimpulan berdasar-
Prasyarat: Statistik and Probabilitas kan data yang ada dan hubungan antar variable.
Buku Ajar: Silabus: Statistik Deskriptif; Probabilitas; Distribusi
1. Benjamin Niebel & Andris Freivalds ,Method, Stan- Probabilitas; Variable acak; Beberapa Distribusi Proba-
dard and Work Design, 11th edition, , McGraw-Hill bilitas Diskrit; Beberapa Distribusi Probabilitas Kontinyu;
International, 2003 Distribusi Sampling, Estimasi; Satu dan Dua Uji Sample
2. Dan Macleod, The Ergonomics Kit for general in- dari Hipotesis; Regresi Linear Sederhana; Statistik Tera-
dustry, Taylor & Francis, 2006 pan di bidang Rekayasa.
3. Barnes, Ralph M , Motion and Time Study: Design Prasyarat: -
and Measurement of Work, John Wiley and Sons, Buku Ajar:
1980 1. Harinaldi, Prinsip-prinsip Statistik Untuk Teknik dan
Sains, Erlangga, 2006.
ENIE600004 2. Devore, J.L., Probability and Statistics for En-
AKUNTANSI BIAYA (2 SKS) gineering and The Sciences (5th Ed.), Duxbury,
Tujuan Pembelajaran: Dapat memahami prinsip akun- 2000
tansi dan menyelesaikan soal perhitungan akuntansi 3. Barnes J.W, Statistical Analysis for Engineers and
secara sistematis & menyajikan dalam bentuk laporan Scientists, a Computer- Based Approach, McGraw-
daftar keuangan. Dapat menganalisa & mengevaluasi Hill, 1994
kondisi perusahaan berdasarkan 4. Donald H.S, Statistics, A First Course (6thEd),
laporan keuangan tsb McGraw-Hill, 2001
Silabus: Persamaan Akunting . Perhitungan Harga Pokok 5. Walpole, Ronald E, Probability & Statistics for
Produksi . Perhitungan Harga Pokok Penjualan. Pembua- Engineers & Scientist, 8th Ed, Pearson Prentice
tan Laporan Rugi Laba. Pembuatan Laporan Neraca. Hall, 2007.
Penilaian Persediaan (Perusahaan Dagang). Depresiasi.
Modal Kerja (Working Capital). Perencanaan dan Pen-
gendalian Laba. Alokasi Biaya Overhead. Metode Activity
Based Costing. Job Order Cost Accounting. Process Cost ENIE600006
Accounting. PROGRAMA LINIER (3 SKS)
Prasyarat : Pengantar Ilmu Ekonomi Tujuan Pembelajaran: Mendidik Mahasiswa Mengetahui
Buku Ajar : dan Menerapkan Model Matematis di Dalam Penyelesaian
1. Lawrence H. Hammer, William K. Carter, Milton F Persoalan Teknik dan Manajemen
Usry, Cost Accounting, ITP Co., Ohio, 2004 Silabus: Model Programa Linier & Penyelesaian Secara
2. Weygrandt, Kieso, Kell, Accounting Principles, John Grafis. Metode Simpleks. Dualitas dan Analisa Kepe-
Willey and Sons CO., Canada, 2003 kaan. Model Transportasi. Model Penugasan. Programa
Integer. Programa Matematik Multi Tujuan. Network.
Prasyarat: -
Buku Ajar:
ENIE600005 1. Hamdy A. Taha, Operations Research, 7th ed.,
PROSES PRODUKSI + PRAKTIKUM (3 SKS) Prentice-Hall, Inc. 2006.
Tujuan Pembelajaran: Mengenal proses dan teknologi 2. Hellier, Liebermen, Introduction to Operations
produksi untuk memahami bagaimana suatu produk Research, Mc Graw Hill, 2005.
dihasilkan melalui proses produksi di dalam industri
manufaktur. ENIE600007
Silabus: Pengantar Proses Produksi. Proses Pengecoran PENGANTAR MEKANIKA DAN ELEKTRONIKA PABRIK
& Analisa Biaya. Proses Pembentukan: Pengerjaan Pa- (3 SKS)
nas. Proses Pembentukan: Pengerjaan Dingin. Proses Tujuan Pembelajaran: Memahami konsep dasar dari
Pembentukan: Plastik, Keramik, Komposit. Proses mekanika teknik serta dapat mengidentifikasi berbagai
Penempaan & Analisa biayanya. Proses Penekanan & fasilitas pabrik yang berbasis pada penggerak mula
Analisa biayanya. Proses Penarikan & Analisa biayanya. (prime movers) dan tenaga listrik
Proses Pembentukan Plat & Analisa biayanya. Proses Silabus: Pengantar Mekanika Teknik. Pengenalan Peng-
Pengelasan: Gas Flame Proccess and Arc Process. Pro- gerak Mula. Prinsip Motor Bakar, Ketel. Prinsip Turbin,
ses Pengelasan: Resistance Welding and Other Welding Pengertian Dasar Sistem Tenaga Listrik. Elemen Sistem
Process Process. Proses Penyambungan: Joining. Proses Tenaga Listrik ( Transformator. Mesin AC. Mesin DC),
Penyambungan: Fastening. PLC. Sistem Pneumatik.
Prasyarat: Pengetahuan Bahan, Menggambar Teknik Prasyarat: Pengetahuan Bahan
Buku Ajar: Buku Ajar:
Kalpakjian, Serope,. Schmid, Steven,. Manufacturing, 1. Timoshenko, Strength of Material, Prentice Hall,
Engineering and Technology, 5rd edition, Prentice-Hall, 1976
2005 2. Popov, Mechanics of Materials, MIR Publisher,
1979
ENIE600008
EKONOMI TEKNIK (3SKS) FAKTOR MANUSIA DALAM REKAYASA & DESAIN +
Tujuan Pembelajaran: Mampu menggunakan dan PRAKTIKUM (3 SKS)
menerapkan konsep dan analisa biaya dalam melakukan Tujuan Pengajaran: Mahasiswa memiliki pengetahuan
evaluasi suatu usulan teknik/manajemen. serta kemampuan untuk menganalisa dan mendisain
Silabus: Pengantar Ekonomi Teknik. Ekivalensi. Analisis system interaksi manusia dengan mesin dan lingkungan
Nilai Saat ini. Analisis Nilai Tahunan. Analisis Tingkat kerjanya. 357
Silabus: Pengantar Faktor Manusia dalam rekayasa dan dan penjadwalan sumber daya produksi, serta penataan
desain. Desain Antar Muka Pengguna. Sistem Kontrol Mo- proses-proses internal, agar dapat menghasilkan produk
torik Manusia. Alat Kerja danBantu Tangan. Antropometri yang berkualitas, pada waktu yang tepat dan secara
Terapan. Maengatur Tata Letak Komponen dalam Sebuah ekonomis.
Ruang Fisik. Aspek Interpersonal ( Hubungan Antar Ma- Silabus: Pengenalan Perencanaan dan Pengendalian
nusia). Dalam merancang. Pencahayaan dan Iklim. Suara produksi (PPIC). Sistem perencanaan produksi. Renca-
dan Pergerakan. Kesalahan Manusia, Kecelakaan dan na induk produksi. Perencanaan kebutuhan material
Keselamatan Kerja. Failure Mode and Effect Analysis. (Bill of Materials). Perencanaan kebutuhan kapasitas.
FMEA. System Design and Human factors Pengendalian persediaan. Pengendalian permintaan
PROGRAM
(Kuliah ini mengandung unsur Praktikum) bebas dan lot size. Pelaksanaan produksi. Penjadwalan,
SARJANA
Prasyarat: Perancangan Kerja, Metode dan Standar urutan dan kinerja produksi. Pengenalan TOC/DBR.
Kerja Implementasi dan integrasi sistem PPIC atau Praktikum
Buku Ajar: perencanaan dan pengendalian produksi (PPIC Game),
1. Sanders, Mark S. & Ernest J. McCormick. Human Teknik Peramalan.
Factors in Engineering and Design. McGraw-Hill. Prasyarat: -
New York. 1993 Buku Ajar:
2. Chapanis, Alphonse. Human Factors in Systems 1. Arnold, J.R. Tony and Chapman, Stephen N.;
Engineering. John Wiley & Sons. New York. 1996 Prentice Hall; Introduction to Materials Manage-
3. Wickens, D Christoper,. An Introduction to Human ment; 2004
Factors Engineering, 2nd Edition. Prentice-Hall. 2. Chapman, Stephen N.; The Fundamentals of Pro-
2004 duction Planning and Control; Pearson - Prentice
Hall, 2006
ENIE600009 ENIE600012
SISTEM PEMELIHARAAN (2 SKS) ORGANISASI & PSIKOLOGI INDUSTRI (3 SKS)
Tujuan Pembelajaran: Memahami aspek-aspek pen- Tujuan Pembelajaran: Mengetahui, memahami dan
ting dalam manajemen pemeliharaan dan mengetahui mampu menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi
berbagai jenis manajemen pemeliharaan yang digunakan perancangan dan pengelolaan organisasi di dalam indu-
perusahaan stri, serta mampu mengelola dan mengukur nilai asset
Silabus: Pengantar Manajemen Pemeliharaan. Organi- sumber daya manusia dalam organisasi.
zing for Maintenance Operations. Paperwork Control. Silabus: Desain organisasi. Budaya Organisasi. Strategic
Maintenance Job Planning and Scheduling. Mainte- Role of HRM & Effective Management of People. Ability
nance Work Measurement and Standards. Preventive Motivation & Opportunity. Job Analysis & Planning &
Maintenance Measuring and Appraising Maintenance Recruitment. Testing, Selection & Interview. Training &
Performance. Total Productive Maintenance. Manajemen Development. Appraising & Managing Performance. Ma-
Pemeliharaan in Action. naging Careers & Fair Treatment. Establishing Strategic
Prasyarat: Proses Produksi Pay Plans. Pay for Performance & Incentives. Benefits
Buku Ajar: and Services. Labor Relations & Collective Bargaining.
1. Lawrence Mann, Jr., Maintenance Management, Employee Safety & Health. Linking to Organisational
Lexington Books, 1978 Outcomes. Human Resource Capital Management. Hu-
2. Seiichi Nakajima, Introduction to Total Productive man Resource System for TQM.
Maintenance, 1988 Prasyarat: -
3. Antony Corder, di alih bahasa oleh Ir. Kusnul Buku Ajar:
Hadi, Teknik Manajemen Pemeliharaan, Erlangga, 1. Strategic Human Resource Management, Mike
1996. Millmore, Philip Lewis, Prentice Hall 2007
4. Palmer, Doc Richard., Maintenance Planning and 2. Human Resource Management, Gary Dessler, Pren-
Schedulling Handbook 2nd Edition. McGraw-Hill tice Hall, 10th edition, 2007
Professional. 2004. 3. Human Resource Strategy, Dreher & Dougherty, Mc
Graw Hill, 2001
ENIE600010 ENIE600013
STATISTIK INDUSTRI + PRAKTIKUM (3 SKS) PENELITIAN OPERASI (3 SKS)
Tujuan Pembelajaran : Mampu mengorganisir pengum- Tujuan Pembelajaran: Mendidik Mahasiswa Mengetahui
pulan, pengolahan, & penganalisaan data dengan baik dan Menerapkan Model Matematis di Dalam Optimalisasi
& benar secara statistic maupun engineering (rekayasa) Penyelesaian Persoalan Teknik dan Manajemen. industri
dalam melakukan rancangan percobaan (DOE - Design yang dapat dimodelkan secara kuantitatif dan yang
of Experiment) yang bertujuan untuk pengambilan bersifat Deterministik dan Stokastik.
keputusan Silabus: Programa Dinamis. Analisis Markov. Pohon
Silabus: Review of Basic Statistical Concepts. Single Keputusan. Teori Permainan. Programa Non Linier.
Factor Experiment ( Fixed Effect Model). Single Factor Antrian. Simulasi.
Experiment (Random Effect Model). Randomized Com- Prasyarat: Programa Linier
plete Block Design. Latin Square Design. General Fac- Buku Ajar:
torial Design. 2k Factorial Design. Blocking in Factorial 1. Hamdy A. Taha, Operations Research, 7th ed.,
Design. Factorial Experiments with Random Factors. Prentice-Hall, Inc. 2006
Fractional Factorial Design. Nested Design. Response 2. Hellier, Liebermen, Introduction to Operations
Surface Model. Research, McGraw-Hill, 2005
Prasyarat: Statistik dan Probabilitas.
Buku Ajar:
1. Design and Analysis of Experiments, Douglas C. ENIE600014
Montgomery. John Wiley & Sons, 2000 PERANCANGAN TATA LETAK PABRIK (3 SKS)
2. Design and Analysis of Experiments, Angela Dean Tujuan Pembelajaran: Mampu merancang Tata Letak
and Daniel Voss, Springer-Verlag, 2000 Pabrik dengan berorientasi kepada batasan dan tujuan
3. Experimental Design with Applications in Manage- yang optimal
ment, Engineering, and the Sciences, Paul D. Silabus: Fungsi Perancangan, Garis Besar Prosedur
Barger and Robert E. Maurer, Thomson Learning, Perancangan. Perancangan Proses. Perancangan Aliran
2002 Material. Teknik Analisis. Perencanaan Hubungan Antar
Aktivitas. Pelayanan Produksi dan Pabrik. Perhitungan
ENIE600011 Luas Ruangan. Alokasi Area. Peralatan Pengangkut
PERENCANAAN PRODUKSI DAN PENGENDALIAN PERSE- Material. Penyusunan Tata letak Pabrik. Pemilihan
DIAAN + PRAKTIKUM (3 SKS) Lokasi Pabrik.
Tujuan Pembelajaran: Mampu menganalisa, meran- Prasyarat: Pengantar Mekanika dan Elektronika Pabrik,
cang, mengimplementasikan, dan mengevaluasi sistem Proses Produksi
perencanaan dan pengendalian produksi secara terinte- Buku Ajar:
358 grasi melalui pengaturan aliran informasi, perencanaan 1. Richard L. F., Facility Layout and Location, Prentice
Hall, 1992 tepat berdasarkan ruang lingkup, jenis, batasan dari
2. Plant Layout and Material Handling, John Wiley berbagai pendekatan pemodelan dan simulasi sistem
& Sons, 1977. sesuai dengan metodologi pemodelan dan simulasi
3. Meyers, E Fred,. Plant Layout and Material Han- secara umum. Mahasiswa juga mampu untuk menyusun
dling 1st Edition. Prentice-Hall. 1993 sebuah rancangan skenario serta tatap muka berbasis
kepada kebutuhan pengguna.
Silabus: Konsep pemodelan, metodologi umum pemod-
ENIE600015 elan sistem: konseptualisasi, pengembangan, simulasi
PERANCANGAN PRODUK + PRAKTIKUM (3 SKS) dan analisa hasil simulasi, Topologi Pemodelan, Penge-
PROGRAM
SARJANA
Tujuan Pembelajaran : Mendidik mahasiswa agar nalan Pemodelan Berbasis Agen, Pengenalan Pemodelan
dapat menciptakan ide konsep produk atau jasa baru Berbasis Obyek, Pengenalan Pemodelan Sistem Dinamis,
berdasarkan sebuah studi pasar terstruktur berbasis Konsep Simulation Gaming for Learning, Topologi Ske-
kepada marketing mix sehingga mahasiswa mempunyai nario, Pengembangan Skenario, Konsep Tatap Muka,
kompetensi dan pengalaman nyata mewujudkan suatu Pengembangan Tatap Muka, Konsep Verifikasi dan Vali-
ide produk dasi secara Umum
Silabus : Penciptaan Ide, Pengertian Manajemen (Kuliah ini mengandung unsur Praktikum)
pemasaran . Global Marketing . Perilaku Konsumen . Prasyarat: Statistik & Probabilitas
Marketing Mix, Sistem Pemasaran . Selling Skill . Blue Buku Ajar:
Ocean Strategy . Strategic Brand Management . Market 1. Mastering the Requirement Process, Suzanne Rob-
Research, Identifikasi Kebutuhan Konsumen. Menentukan ertson & James Robertson, 2nd Edition, Addison
Spesifikasi Produk, Menyusun Konsep Produk, Memilih Wesley Professional, 2006
dan Menguji Konsep, Arsitektur Produk, Design for Ma- 2. Scenarios, Stories and Use Cases: Through the
nufacturing, Design for Assembly, Membuat Prototype, Systems Development Life-Cycle, Ian Alexander
Presentasi Proyek Perancangan Produk. and Neil Maiden, John Wiley & Sons. 2004
Prasyarat : Faktor Manusia dalam Rekayasa dan Desain 3. Excel® Dashboards & Reports, Michael Alexander
Buku Ajar : and John Walkenbach, Wiley Publishing, Inc.
1. Karl. T. Ulrich & Steven D. Epingger. Product Design 2010
Development. 3rd Edition. Mc Graw-Hill. 2004 4. Information Dashboard Design, Stephen Few,
2. Dieter. “Design Engineering”, 3rd edition, Mc.Graw O’Reilly, 2006.
Hill 2000
3. James G. Bralla. Design For Excellence.McGrawHill
- 1996 ENIE600019
4. Milton D. Rosenav, Jr. et. al. The PDMA Handbook SISTEM PRODUKSI + PRAKTIKUM (3 SKS)
of New Product Development, John Willey & Tujuan Pembelajaran: Mampu mengalisa, merancang,
Sons. 1996 mengimplementasikan, dan meningkatkan kinerja suatu
5. Hamid Noor & Russel Radford. Production & Ope- sistem operasi produk/jasa secara terukur, terutama
ration Management. McGrawHill. 1995 yang berdampak strategis (jangka panjang dan menen-
gah) guna dapat menghasilkan produk/jasa yang bersaing
ENIE600016 serta sesuai kebutuhan pelanggan.
ANALISA KELAYAKAN INDUSTRI (3 SKS) Silabus: Pengenalan sistem produksi. Strategi produksi.
Tujuan Pembelajaran: Agar mahasiswa mengetahui Pengembangan produk dan proses. Metode penentuan
aspek-aspek apa saja yang digunakan dalam menganalisa lokasi. Analisa tataletak (proses dan produk). Analisa
kelayakan pabrik dan mampu mengidentifikasi dan men- kapasitas. Analisa, rancangan dan kinerja proses.
ganalisa investasi dalam rangka kelayakan fasilitas. Pendekatan proses dan kinerja pada rantai suplai. Per-
Silabus: Studi Kelayakan Proyek. Fungsi Ruang Lingkup- encanaan distribusi. Perencanaan, penjadwalan dan
nya. Aspek Pasar dan Pemasaran. Aspek Teknik dan Te- pengalokasian sumberdaya proyek teknik. Konsep JIT/
knologis. Aspek Manajemen Operasi. Aspek Lingkungan. lean production system. Perancangan, Implementasi
Aspek Hukum. Aspek Ekonomi. Aspek Keuangan. dan integrasi kanban production system atau praktikum
Prasyarat: Akuntansi Biaya, Ekonomi Teknik kanban production system (kanban game).
Buku Ajar: Prasyarat: Perencanaan Produksi dan Pengendalian
1. Clifton, Fyffe, Project Feasibility Analysis, John Persediaan
Wiley, 1997 Buku Ajar:
2. Siswanto Sutojo, Studi Kelayakan Proyek, PPM, 1. Chase and Aquilano; Operations Management;
1995 Pearson-Prentice Hall; 11th , Edition, 2006
2. Heizer, Jay and Render, Barry; Operations Manage-
ENIE600017 ment; Pearson-Prentice Hall; 2006
SISTEM KUALITAS (3SKS) 3. Kanban for The Shopfloor, The Productivity Press;
Tujuan Pembelajaran: Memberikan pengetahuan dan 2002
keahlian kepada mahasiswa untuk dapat merancang
sebuah sistem peningkatan kualitas yang mampu me- ENIE600020
lakukan penjaminan dan peningkatan kualitas produk MANAJEMEN PROYEK INDUSTRI (2 SKS)
dan proses secara berkesinambungan berdasarkan fakta Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa mampu merencana-
(angka) dengan pendekatan matematika (statistik) kan, melaksanakan dan mengendalikan sebuah proyek
dengan mempertimbangkan standard kualitas yang di Industri
baku di dunia Silabus: Pengertian Manajemen Proyek. System Theory.
Silabus: 3 pilar kualitas: peningkatan berkesinambun- Organisasi PMDA Proyek. PMBOK. Sumberdaya Proyek.
gan, fokus pelanggan dan partisipasi total, konsep PDCA, Organisasi Staf dan Tim Proyek. Manajemen Waktu.
7 tools dan 7 new tools, teknik pemetaan proses, peran Topik Spesial. PERT. Grafik pada Proyek. Cost Control,
standar, standar internal (SOP, WI, dll) dan eksternal Laporan Proyek. Evaluasi Proyek. Studi Kasus
(ISO, MBNQA dll), Penerapan Six Sigma, Pengenalan Prasyarat: Penelitian Operasional
Konsep Lean Six Sigma Buku Ajar:
Prasyarat : Statistik & Probabilitas Kerzner, Harold T., Project Management : A System Ap-
Buku Ajar: proach to Project Planning, scheduling, and Controlling,
1. The Six Sigma Way Team Fieldbook, Peter S Pande John Wiley & Sons, 10th edition, 2009
et. al. McGraw-Hill, New York, 2002
2. QC Problem Solving Approach: Solving Workplace
Problems the Japanese Way, Katsuya Hosotani, 3A KESEHATAN, KESELAMATAN KERJA DAN LINGKUNGAN
Corporation, Tokyo, 1982 (2 SKS)
3. The Quality Toolbox Taguen Nancy R., ASQ Quality Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa diharapkan mampu
Press. Milwaukee. Wisconsin. 2005 untuk mengidentifikasi berbagai jenis bahaya, kara-
kterisasi, mengusulkan metode yang cocok untuk
ENIE600018 pengurangan resiko dan mitigasi dan mendesain sistem
PEMODELAN SISTEM + PRAKTIKUM (3SKS) manajemen keselamatan kerja. Mahasiswa juga diharap-
Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa mendapatkan penge- kan dapat meningkatkan awareness mereka terhadap
tahuan untuk memilih pendekatan pemodelan yang kesehatan dan keselamatan kerja industry, dan mengerti 359
kerangka dan standard peraturan keamanan serta pro- Industri
gram lingkungan. Buku Ajar:
Silabus: Introduction to Regulation and Standards; Risk 1. George, E.D., Engineering Design : A Material
Perception, Assessment and Management; Machinery and Processing Approach, McGraw-Hill, New York,
Hazards; Noise Hazards; Process Safety Hazard; Fire and 2000.
Explosion Hazard; Electrical Hazard; Toxicology in The 2. Trott, P. (2008). Innovation Management and New
Workplace; Environmental Protection; Environmental Product Development, 4th Edition.
Protection Control Processes; Hazard Communication to 3. Cooper, R.G. (2007). Winning at New Products,
Employees; Personal Protective Equipment (PPE): Types 3rd Edition.
PROGRAM
Emergency Planning.
Prasyarat: - ENIE600024
Buku Ajar: SISTEM INFORMASI (3 SKS)
1. Charles A. Wentz, Safety, Health and Environ- Tujuan Pembelajaran: Memahami peran sistem infor-
mental Protection, MGH, 1998. masi manajemen dan teknologi informasi pada industri
2. Asfahl, C.R., Rieske, D.W., Industrial Safety and saat ini untuk menghadapi era globalisasi
Health Management, 6th Ed., Pearson Education, Silabus: Pengantar Sistem Informasi . IS/IT Sebagai
Inc. 2010. Keunggulan kompetitif. Enterprise Information System
3. Undang-undang dan Peraturan Nasional terkait (ERP), Electronic Commerce. Database dan Relational
dengan Sistem Manajemen K3 dan Lingkungan. Database Management System. System Analysis and
Design. Business Process, MIS dan Hubungannya dengan
RQM dan QS. CBIS. Accounting Information System.
Decision Support System. Executive Information System.
ENIE600021 Marketing, Manufacturing Information System. Finan-
MANAJEMEN RANTAI PASOK (3 SKS) cial, Human Resource Information System.
Tujuan Pembelajaran: Memberikan pemahaman men- Prasyarat: Organisasi dan Psikologi Industri
genai konsep dan aplikasi SCM secara ilmiah sehingga Buku Ajar:
mampu menganalisa dan mengevaluasi peran tiap actor 1. McLeod, Management Information System, 10th
dalam keseluruhan rantai suplai edition, Prentice Hall, 2006
Silabus: Pengantar SCM, Strategi dan Perencanaan. En- 2. Kenneth C. Laudon, Management Information
terprise Resource Planning. Purchasing. Metode Trans- Systems , Prentice Hall, 2011
portasi. Shortest Path. Travelling Salesman Problem.
Vehicle Routing Problem. Manajemen Pergudangan. ENIE600025
Reverse Logistics. Teori Lokasi. Proses Perencanaan KAPITA SELEKTA (2 SKS)
Jaringan. Perkembangan SCM. Tujuan Pembelajaran: Mampu menjelaskan perkemban-
Prasayarat: Sistem Kualitas gan industri dan kerekayasaan, peluang-peluang usaha
Buku Ajar: serta permasalahan yang dihadapinya secara umum.
Novack, R.A., Supply Chain Management: A Logistics Silabus: Diadakan dengan mengundang dosen tamu yang
Perspectives, 2008. kompeten di bidang yang sesuai dengan kebutuhan di
masing-masing program studi (bisa berbeda di tiap
ENIE600022 semester)
SIMULASI INDUSTRI + PRAKTIKUM (3SKS) Prasyarat:-
Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa akan mampu untuk Buku Ajar: -
menyusun sebuah model computer diskrit yang kompleks
dari sebuah sistem industri, mensimulasikannya dan ENIE600026
melakukan analisa kelayakan sederhana dan menyusun KERJA PRAKTEK (2 SKS)
rekomendasi dari hasil simulasi model tersebut. Tujuan Pembelajaran: Mampu memahami penerapan
Silabus: Konsep pemodelan diskret, Pengembangan berbagai keilmuan teknik industri di dunia lapangan ker-
Model Diskrit, Evaluasi dan Analisa Hasil Model Diskrit, ja dan merefleksikan kedalam apa yang telah dipelajari
Pengantar Pemodelan Matematis, Pengembangan Model selama ini di perkuliahan
Matematis dengan MatLab, Konsep verifikasi dan Validasi Silabus:
untuk model diskrit dan matematis Prasyarat: Perhatikan SOP Kerja Praktek
(Kuliah ini mengandung unsur Praktikum) Buku Ajar: -
Prasyarat: Pemodelan Sistem
Buku Ajar: ENIE600027
1. Simulation using Promodel, Charles R. Harrell, MANAJEMEN TEKNOLOGI (2 SKS)
Biman K. Ghosh & Royce O. Bowden, McGraw-Hill Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa mampu mengidenti-
Science/Engineering/Math, 2003 fikasikan perkembangan teknologi yang bisa berdampak
2. Information Dashboard Design, Stephen Few, kepada industri, mengidentifikasikan teknologi tersebut,
O‘Reilly, 2006. dan menterjemahkannya kedalam sebuah rencana
3. Modul Pelatihan Matlab dan Promodel, Lab SEMS teknologi (technology plan) untuk meningkatkan daya
UI, 2011 saing organisasinya
Silabus: Konsep Teknologi – Inovasi - Strategi, Kerangka
Model Bisnis, Siklus Produk Teknologi Tinggi (Chasm
ENIE600023 ke Tornado), pengantar manajemen pengetahuan,
PERANCANGAN TEKNIK INDUSTRI + PRAKTIKUM (3 pengantar manajemen resiko, hak cipta di Indonesia,
SKS) Rancangan Strategi berbasis Teknologi, Outsourcing,
Tujuan Pembelajaran: Memberikan pengetahuan Teknologi Terkini dan Kecenderungan di Industri
mengenai pendekatan-pendekatan dan teknik-teknik Prasyarat: Pengantar Teknik Industri
yang digunakan pada setiap tahap proses pengembangan Buku Ajar:
produk serta memahami falsafah desain, keandalan da- 1. Burgelman, Maidique and Wheelwright, Strategic
lam desain. Sehingga mampu melakukan analisis desain Management of Technology and Innovation, 5th
produk dengan memperhatikan interaksi material dan Edition, 2009
proses produksinya. Serta dapat memahami aspek teknis 2. Tarek Khalil, Management of Technology: The Key
maupun ekonomis dalam perancangan produk dan proses to Competitiveness and Wealth Creation, McGraw-
untuk dikomersialkan Hill, 2000
Silabus: Introduction to NPD Process, Overview of
Stage-Gate Model dan Concurrent Engineering, Analisis ENIE600028
Penggunaan Material dan Teknologi, Pertimbangan- SKRIPSI (5 SKS)
Pertimbangan Dalam Desain, Analisis Finansial dan Tujuan Pembelajaran : Mampu mengutarakan masalah
Ekonomi Produk dan Proyek, Market and Functionality dan pendapatnya dalam suatu diskusi ilmiah secara
Testing, Perencanaan Kapasitas Produksi, Komersialisasi, sistematis, jelas, benar. Mampu menyusun ide/solusi/
Pelaksanaan Proyek Pengembangan Produk, Presentasi pendapatnya dalam suatu penulisan ilmiah sesuai dengan
Proyek Pengembangan Produk. kaidah penulisan ilmiah yang mengintegrasikan ilmu
360 Prasyarat: Perancangan Produk, Analisa Kelayakan yang telah dipelajari.
Silabus: Keilmuan Teknik Industri untuk menyelesaikan Factors and Ergonomics Methods, CRC Press LLC.
sebuah kasus di dunia nyata
Prasyarat: Perhatikan SOP Skripsi ENIE810005
Buku Ajar: Manual Penyusunan Skripsi Universitas SISTEM KEUANGAN DAN INVESTASI (3 SKS)
Indonesia Tujuan Pembelajaran: Memberikan pengetahuan ten-
tang sistem keuangan dan investasi industri umumnya
ENIE810001 dan multinational, yang meliputi perdagangan dan
ANALISIS MULTIVARIAT (3 SKS) keuangan internasional.
Tujuan Pembelajaran: Mampu Mengorganisir pengum- Silabus: Teori dalam Perdagangan Internasional. Kebi-
PROGRAM
SARJANA
pulan, pengolahan, & penganalisaan data yang bersifat jakan-kebijakan dalam Perdagangan. Sistem Moneter
multivariate secara baik & benar untuk pengambilan dan Pembayaran Internasional. Pasar dan Manajemen
keputusan Nilai Tukar. Investasi Internasional. Membiayai Usaha
Silabus: Review of Basic Statistical Concepts, Multiple Multinasional. Analisis Investasi Asing.
Regression. Manova. Principal Component Analysis. Prasyarat: -
Factor Analysis. Cluster Analysis. Discriminant Analysis. Buku Ajar:
Logit Analysis. Canonical Correlation. Multidimensional 1. Root, Franklin R. 1978. International Trade Invest-
Scaling. Structural Equation Modeling. ment. Cincinnati: South-Western Publishing Co.
Prasyarat: Statistik dan Probabilitas, Statistik Industri 2. Grubel, Herbert G. 1981. International Economics,
Buku Ajar: Homewood: Richard D. Irwin Co.
1. Hair,J.F.,B. Black, B. Babin, and R.E. Anderson 3. Shapiro, Alan C. 2003. Multinational Financial Man-
(2005) Multivariate Data Analysis, Sixth Edition, agement. Hoboken: John Wiley & Sons Inc.
Prentice Hall.
2. Richard Johnson and Winchern (1998) Applied ENIE810006
Multivariate Statistical Analysis, Fourth Edition, MANAJEMEN INOVASI (3 SKS)
Prentice Hall. Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa mampu memahami
3. W.R. Dillon and M. Goldstein (1984) Multivariate konsep dan langkah-langkah dalam pengembangan
Analysis: Methods and Applications, John Wiley inovasi di organisasi.
& Sons. Silabus: State of the art ‘Innovation’, Country In-
novation, Strategic Innovation, Process Innovation,
ENIE810002 Organization Innovation, Innovation Scorecard, Strategi
KETERAMPILAN INTERPERSONAL (3SKS) pengembangan inovasi, Langkah-langkah pengembangan
Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa dapat mengaplikasi- inovasi, Pemberdayaan teknologi untuk pengembangan
kan prinsip-prinsip komunikasi yang baik dan efektif inovasi
serta standard perilaku sesuai dengan standard etika Prasyarat: -
dan kebiasaan pada tingkat profesional dalam beror- Buku Ajar:
ganisasi 1. Schilling, M.A. (2010). Strategic Manage-
Silabus : Dasar-dasar Ilmu Komunikasi, Membaca dan ment of Technological innovation, 3rd Edition,
Mengendalikan Bahasa Tubuh, Keterampilan Menden- McGrawHill.
gar dan Bertanya untuk Fasilitasi, Penyusunan Materi 2. Cooper, R.G. (2007), Winning at New Products,
Presentasi, Persiapan Presentasi, Mengelola Sesi Tanya 3rd Edition.
Jawab, Keterampilan Menulis Formal (Proposal, Lapo- 3. Trott, P. (2008). Innovation Management and New
ran, Surat Pengantar, Korespondensi, Tata Krama), dan Product Development, 4th Edition.
Membaca Efektif. 4. Tidd, J., Bessant, J., Pavitt, K. (2001). Managing
Prasyarat:- Innovation – Integrating Technological, Market and
Buku Ajar: Organisational Change, Second Edition, John Wiley
Interpersonal Skills in Organizations, 3rd Edition, De & Sons Ltd., West Sussex, England.
Janasz, Suzanne C, Karen O. Dowd and Beth Z. Schneider,
McGraw-Hill International Edition. New York. 2009.
ENIE810007
ENIE810003 MANAJEMEN HUBUNGAN KONSUMEN (3 SKS)
MANAJEMEN SIKLUS HIDUP PRODUK (3SKS) Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa memahami penting-
Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa dapat memahami nya peranan dan fungsi mengelola hubungan organisasi
konsep siklus hidup produk dan peranannya dalam dengan pelanggan untuk peningkatan strategi daya saing
pembuatan strategi inovasi perusahaan suatu organisasi
Silabus: Konsep siklus hidup produk, Manajemen fase-fa- Silabus: Konsep dan Strategi Penerapan CRM dalam
se dalam siklus hidup produk, PLM dan Strategi inovasi, organisasi, Manajemen proses CRM, Managing networks
Strategi pengembangan produk dalam perusahaan. for CRM performance, Mengukur kesuksesan CRM,
Prasyarat: Perancangan Produk Managing supplier partner relationships, Best Practices
Buku Ajar: Implementasi CRM. IT for CRM
1. Stark, J, (2011). Product Life Cycle Management, Prasyarat: Statistik industri
21th Century Paradigm for Product Realisation, Buku Ajar:
2nd Edition. Springer. 1. Peppers, D. (2011). Managing Customer Rela-
2. Grieves, M. (2005). Product Lifecycle Management. tionships: A Strategic Framework, John Wiley &
Driving the Next Generation of Lean Thinking, Sons.
McGrawHill. 2. Francis Buttle (2009). Customer Relationship Man-
agement, Elsevier.
ENIE810004
MAKRO ERGONOMI (3SKS) ENIE810008
Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa dapat mengenal lebih LEAN OPERATIONS (3 SKS)
dalam mengenai perancangan sistem kerja yang terdiri Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa dapat memahami
dari variable yang saling berinteraksi dengan perangkat konsep dari proses manufacturing yang efektif
keras dan lunakdi dalam lingkungan fisik internal, ling- Silabus: History dan Konsep Lean Operations dan Manu-
kungan eksternal, dan struktur organisasi serta proses facturing, Strategi dan Langkah-langkah penerapan Lean
agar menjadi lebih baik, dan juga mahasiswa memahami Manufacturing, Toyota Production System
ergonomi secara aplikatif. Prasyarat:Sistem Produksi
Silabus: Pengantar makro ergonomi, Metode dan alat Buku Ajar:
yang digunakan dalam analisa sistem kerja dan peran- 1. Wilson, L. (2009). How to Implement Lean Manu-
cangan, Pengenalan integrasi organisasi dalam konteks facturing, McGrawHill.
productivity, safety, health dan quality of work life. 2. Askin, R.G., (2002). Design and Analysis of Lean
Prasyarat: Faktor Manusia dalam Rekayasa dan Desain Production System, John Wiley & Sons.
Buku Ajar: 3. Pascal, D. (2007). Lean Production Simplified,
1. Hendrick, W.H,. Kleiner, Brian, (2002). Macroergo- Productivity Press.
nomics: Theory, Methods, and Applications (Human
Factors and Ergonomics)
2. Stanton, N,. Hedge, A, (2005). Handbook of Human 361
ENIE810009
ANALISIS DAN PERENCANAAN FASILITAS MANUFAKTUR ENIE810013
(3 SKS) OPTIMASI LANJUT (3SKS)
Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa memahami konsep Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa dapat merancang dan
analisis dan perencanaan fasilitas manufaktur serta mengimplementasikan berbagai algoritma optimasi heu-
perbedaan dengan model-model sistem manufaktur dan ristic dan metaheuristik untuk menyelesaikan persoalan
didukung dengan praktikum. di bidang teknik industri.
Silabus: General RMS Characteristics, Enabling Technolo- Silabus: Pengantar optimasi, Teori kompleksitas, Dasar-
gies and Reconfigurable Characteristics, Reconfigurable dasar heuristic, Algoritma Hill Climbing, Algoritma
PROGRAM
13 Course composition
No Jenis Mata Ajar SKS Persentase
i Mata Ajar Wajib 18 75 %
ii Mata Ajar Peminatan -
iii Mata Ajar Pilihan 6 25 %
Total 24 100 %
14. Total Credit Hours to Graduate 24 SKS
PROGRAM PENDIDIKAN
Transition Policy from the 2008 to the 2012 no longer required to take the
Curricullum Bachelor Program of Faculty of course from the 2012 curriculum.
PROFESI ARSITEK
Engineering Universitas Indonesia They may take elective course to
cover the shortage of credits.
1. The 2012 curriculum will be applied • AND, means: students must pass
starting from Term I of Academic Year both courses from the 2008 cur-
2012/2013 (August 2012) and will end at riculum. If students fail in either
Term II of Academic Year 2016/2017. one of these courses, students
2. Basically, once the 2012 curriculum is ap- must take an equal or substitute
plied, only courses contained within the course from the 2012 curriculum.
2012 curriculum will be available, while 7. If a compulsory course from the 2008
the courses within the 2008 curriculum curriculum is modified into an elective
will no longer be available. Starting in course in the 2012 curriculum, the fol-
Term I of academic year 2012/2013, the lowing applies:
2012 curriculum for the 1st, 3rd, 5th, and • For students who have passed
7th semesters will be implemented in full the compulsory course, they can
for all Bachelor Programs in Faculty of include the cradit of the courses
Engineering Universitas Indonesia. The as calculated compulsory course
same will be applied for Term II of aca- within the 144 credits require-
demic year 2012/2013, where the 2012 ment for completion of the Bach-
curriculum for the 2nd, 4th, 6th, and 8th elor Program.
semesters will be implemented in full for • For students who have not yet
all Bachelor Programs in Faculty of Engi- passed the compulsory course,
neering Universitas Indonesia. they may take an equal or sub-
3. There will be a one year transition pe- stitute course or a new compul-
riod, academic year 2012/2013. sory course from the 2012 cur-
4. Students who have not yet passed the riculum.
compulsory courses in the 2008 curric- 8. If there is a change in the number of cred-
ulum are required to take the same or it load for a course, the number of credit
equal courses from the 2012 curriculum. which will be calculated for completion
Students can refer to the below equiva- of the Bachelor Program is the number of
lance table to look for equal courses. If credit load applied during the time the
courses from the 2008 curriculum are course was taken. Same or equal courses
not listed in the table, the courses do with different credit load, if taken as a
not change. They stil have the same repeat course or newly taken course,
name and same credit load. will be listed with their new names and
5. If a course from the 2008 curriculum is no will be calculated in accordance to their
longer available and there is no equal or new credit load (see below equivalence
substitute course listed within the 2012 tables of courses).
curriculum, the following policy applies: 9. During the transition period (academic
• For students who have passed year 2012/2013), On a special ocassion,
the compulsory courses, they can courses which availability are modified
include the credits as calculated from Term I to Term II (and vice versa) in
compulsory courses’ credits in or- the 2012 curriculum will be available for
der to complete the 144 credits both semesters or several parallel classes
requirement for completion of of these courses will be opened.
the Bachelor Program. 10. New compulsory courses from the 2012
• For students who have not yet curriculum can be considered as elective
passed the compulsory courses, courses for students of class 2010 and
they may take elective courses above.
or new compulsory courses from 11. The required minimum number of credits
the 2012 curriculum to complete for completion of the bachelor program is
the 144 credits requirement for 144 credits, with the following composi-
completion of the Bachelor Pro- tion: 120 credits of compulsory courses
gram. and a minimum of 24 credits for elective
6. For courses integration, the following courses. Shortage of credits due to the
policy applies: change of curriculum can be compen-
• OR, means: if students have sated by taking elective courses or new
passed one of the courses from compulsory courses from the 2012 cur-
the 2008 curriculum, they are riculum.
365
Deskripsi Mata Ajar Buku Ajar
1. Christopher Alexander, Christopher, Notes
ENAR700001 on the Synthesis of Form (Harvard: Harvard
PROYEK PERANCANGAN I – DESIGN PROJECT University Press Publication, 1964).
I 2. Andrew Balallantyne (ed.), Architecture
(6 SKS) Theory, A Reader in Philosophy and
PROGRAM PENDIDIKAN
berkaitan dengan pra-rancangan sampai den- naissance to the Present. Koln: Taschen,
gan pengembangan rancangan untuk keperluan 2003.
perijinan. 4. Adrian Forty, Words and Buildings, A Vo-
Silabus : Etika profesi; hubungan arsitek dan cabulary of Modern Architecture. London:
pemberi tugas yang difokuskan pada pemaha- Thames and Hudson, 2000.
man, pengungkapan / presentasi ide dan pe- 5. Michael K Hays, Architecture Theory since
layanan terhadap klien yang dituangkan dalam 1968, Cambridge: MIT Press, 1998.
produk pra-rancangan; pemahaman peraturan 6. Triatno Y. Hardjoko, Urban Kampung. Its
bangunan setempat; produk pengembangan Genesis and Transformation into Metropo-
rancangan; administrasi biro termasuk peny- lis, with Particular Reference to Penggil-
usunan kontrak dan imbalan jasa. ingan in Jakarta, VDM, 2009.
Prasyarat: 7. Charles Jencks (eds.) Theories and Mani-
Buku ajar: festoes. Chicester: Academy Editions,
1997.
ENAR700004 8. Paul Alan Johnson. The Theory of Architec-
TEORI ARSITEKTUR LANJUT ture: Concepts, Themes & Practices. New
3 SKS York: Van Nostrand Reinhold, 1994.
Tujuan Pembelajaran: 9. Hanno-Walter Kruft, A History of Archi-
Mahasiswa diperkenalkan oleh teori arsitektur tectural Theory from Vitruvius to The
lanjut bersifat umum dan yang memberikan Present. New York: Princeton Architectural
landasan bagi riset masing-masing kekhususan, Press, 1994.
yakni, perancangan lanjut arsitektur (proses 10. Lefebvre, Henri, translated by Donald
kreatif); arsitektur dan humaniora, serta Nicholson-Smith, The Production of Space.
arsitektur dan teknologi (khususnya sustain- Oxford UK & Cambridge USA: Blackwell,
abilitas). 1991.
Fokus tetap pada fenomena arsitektural – as- 11. Miles, Miko E; Berens, Gayle; Weiss, Marc
pek ruang, tempat dan bentuk/wujud; dalam A. Real Estate Development, Urban Land
skala mulai dari ruangan privat sampai dengan Institute, edisi terakhir.
perkotaan. 12. Kate Nesbitt (Ed). Theorizing, A New
Silabus: Agenda for Architecture, An Anthology of
Dibagi ke dalam modul-modul pembelajaran Architectural Theory. 1996.
per kekhususan: 13. Jean-Pierre Protzen and Harris, David J.
1. Architecture as a Discipline: Space, The Universe of Design: Horst Rittel’s
Place/Non-place (topia, utopia, hetero- Theories of Design and Planning. London:
topia, dystopia), Architectural Form, Routledge, 2010.
Design Thinking and Process (positivism, 14. Shilling, James D, REAL ESTATE, South
rationalism, tame/wicked problem, IBIS, Western Thomson Learning, edisi tera-
pattern language, diagram) khir.
2. Architecture and Property Development 15. D’Arcy Thompson, On Growth and Form.
3. Socio-Cultural aspects in architecture: Cambridge: Cambridge University Press,
historiography, evolution/ history of hu- 1987.
man settlement (human life-cycle space, 16. Stephen Cairns, Greig C Crysler, Hilde
culture and the politics of space) Heynen. The SAGE Handbook of Architec-
4. Architecture and Sustainability: Building tural Theory. SAGE Publications, 2012.
physics, Construction and Technology
Prasyarat: N/A ENAR700002
Assessment PROYEK PERANCANGAN II – DESIGN PROJ-
Group readings and presentation; individual ECT II
essays; term paper (6 SKS)
366
Tujuan Pembelajaran : Mahasiswa mengetahui Institute For Building Environmet and
dan mampu menerapkan pengetahuan tentang Energy Conservation (IBEC). 2005
teknik presentasi perancangan, etika, code of 8. E d w a r d B u r t y n s k y, M a n u f a c t u r e d
compliances yang berkaitan dengan pembua- Landscapes, Zeitgeist Video. 2007
tan dokumen tender lengkap dan pengawasan 9. Discovery Channel, Extreme Engineering:
PROGRAM PENDIDIKAN
proyek. Turning Torso, Discovery Communication.
2010
Silabus : Etika profesi; hubungan arsitek dan 10. Discovery Channel, Next World: Future
insinyur terkait yang difokuskan pada kerja Megatropolis, Discovery Communication.
PROFESI ARSITEK
kolaboratif, penerapan standar keteknikan 2010
yang dituangkan dalam produk lengkap doku-
men tender (gambar kerja, spesifikasi teknis ENAR700005
dan pelaksanaan, Rencana Anggaran Biaya) ; ETIKA KEPROFESIAN
pengawasan proyek. 3 SKS
Prasyarat: Tujuan pembelajaran: mahasiswa mema-
Buku ajar: hami tata laku profesi arsitek dalam praktek
profesional
ENAR700003 Silabus:
TEKNOLOGI DAN LINGKUNGAN BERKELAN- 1. Tanggung jawab terhadap kualitas
JUTAN rancangan
(3 SKS ) 2. Tanggung jawab layanan profesi
Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa mengetahui 3. Hubungan antara arsitek dan pemberi
dan mampu menerapkan berbagai pendekatan kerja
dan strategi dalam teknologi bangunan dan per- 4. Hubungan antara arsitek dengan pelaku
ancangan lingkung-bangun menuju lingkungan jasa konsultasi bangunan yang lain
berkelanjutan. 5. Tanggung jawab arsitek kepada
Silabus: Prinsip-prinsip lingkungan berkelan- masyarakat
jutan; teknologi bangunan, teknik dan proses 6. Tanggung jawab arsitek kepada
konstruksi dan layanan bangunan serta masyarakat dan lingkungan
dampaknya terhadap keberlanjutan lingkun- Prasyarat:
gan; kaitan antara iklim, lingkung-bangun, Buku ajar:
konstruksi, konsumsi energi dan kesejahteraan Kode etik Ikatan Arsitek Indonesia (IAI)
manusia; penerapan strategi teknologi bangu- Dokumen Union Internationale des
nan dalam proyek perancangan dalam konteks Architectes (UIA)
standar / peraturan bangunan dan lingkungan Landasan etika profesi
yang terkait.
Prasyarat: - ENAR700006
Buku ajar: KAPITA SELEKTA
1. Y. B. Mangunwijaya, Teknologi dan Dampak (3 SKS)
Kebudayaannya, Jakarta: Yayasan Obor Tujuan Pembelajaran: Mengembangkan ke
Indonesia. 1993 mampuan mahasiswa untuk memadukan ber
2. T. J a c o b , M e n u j u Te k n o l o g i bagai aspek disain dan manajemen yang telah
Berperikemanusiaan: Pikiran-Pikiran dipelajari untuk diterapkan secara langsung
Tentang Indonesia, Jakrta: Yayasan Obor dalam produk nyata
Indonesia. 1996 Silabus: Penerapan disain dan tektonik,
3. Max Hueber Verlog Munchen, Man penerapan manajemen, penerapan grafis. Sila-
and Technology, Gesamthersellung: bus dapat disesuaikan sesuai kebutuhan.
Verlagsanstalt Man Dillingen/Donau. Prasyarat:
1963 Buku ajar:
4. C h a r l e s S u s s k i n d , U n d e r s t a n d i n g
Technology, The Hopkins University
Press. 1973
5. Drs. A. Charis Zubair, Etika Rekayasa
Menurut Konsep Islam, Yogyakarta:
Pustaka Pelajar Offset. 1997
6. Peter Graham, Building Ecology: First
Principles For A Sustainable Built
Environment, Blackwell Publishing. 2003
7. Architecture For A Sustainable Future,
367
PROGRAM PENDIDIKAN
368
PROFESI ARSITEK
369
6. PROGRAM PENDIDIKAN MAGISTER
6.1. PROGRAM PENDIDIKAN MAGISTER TEKNIK SIPIL
Spesifikasi Program
MAGISTER
PROGRAM
370
MAGISTER
PROGRAM
Figure 1. 2008 ASCE-BOK Competency Areas for Civil Engineering
Profil Lulusan :
Magister Teknik yang mampu melakukan penelitian dan
menyelesaikan permasalahan teknik sipil sesuai bidang yang ditekuni
dengan menjunjung etika profesi
372
Jejaring Mata Ajar Kekhususan STRUKTUR
MAGISTER
PROGRAM
Mekanika Material
Metode Elemen Hingga
Lanjut
Statik
Perancangan Struktur Peranc. Struk.
Mekanika Benda Padat Beton Pratekan Bang.Tahan Gempa
Teknologi Beton dan
Analisa Struktur Dinamika Struktur Beton Bertulang Seminar Tesis Tesis
Lanjut
Perancangan Struktur
Baja, Beton dan Kayu
Perancangan
Investigasi Geoteknik Metode Numerik Dalam Jembatan
Lanjut Geoteknik
Perancangan
Stabilitas Lereng dan Teknik Pondasi Lanjut Bangunan Tinggi
Perbaikan Tanah dan Galian Dalam
Dinamik dan
Perubahan Iklim dan Geoteknik Lingkungan Kegempaan Geoteknik
Kekhususan Rekayasa Lingkungan
Geoteknik
Manajemen Kesehatan Mk Pilihan
Audit Lingkungan Manajemen Waktu dan dan Keselamatan Kerja Pilih 5 mata
Kekhususan
Biaya dan Lingkungan kuliah
Manajemen
Metode & Peralatan Manajemen Kualitas Infrastruktur dan
dan Resiko Pengembangan Properti
Kekhususan Konstruksi
Lingkungan
373
Jejaring Mata Ajar Kekhususan TRANSPORTASI
Pemeliharaan
Perkerasan Jalan
Lanjut
Rekayasa Perkerasan
Perencanaan
Jalan Lanjut
Transportasi
Perkotaan
Analisa Permintaan
Transportasi Dampak Lingkungan
Transportasi
Keselamatan
Transportasi Sistem Transportasi
Intermoda
Mk Pilihan Ekonomi Transportasi Material Perkerasan
Pilih 4 mata kuliah Jalan Lanjut
dari daftar ini Perencanaan dan Operasional dan
Rekayasa Jalan Rel Kendali Sistem
Perencanaan dan Transportasi
Pengelolaan Optimasi Sistem
Pelabuhan
Distrbibusi (**)
Perencanaan dan
Pengoperasian Angk Perencanaan dan
Umum Pengelolaan
Lapangan Terbang
Topik Khusus
Topik Khusus
Transportasi
Transportasi
Pengelolaan
Limpasan Hujan
Perubahan Iklim dan Kerangka Hukum dan
Metodologi Penelitian
Rekayasa Lingkungan Kelembagaan
Manajemen Kesehatan
Stabilitas Lereng dan
Kekhususan dan Keselamatan Kerja
Perbaikan Tanah
Manajemen dan Lingkungan
Kekhususan
Lingkungan
Kekhususan
Geoteknik Mk Pilihan
Pilih 4 mata kuliah dari daftar
374
Jejaring Mata Ajar Kekhususan MANAJEMEN KONSTRUKSI
MAGISTER
PROGRAM
Manajemen Proyek Manajemen Waktu Investasi Proyek
Manajemen Teknik dan Biaya dan Keuangan
Konstruksi
Manajerial Ekonomi Manajemen Kualitas Metodologi
Ekonomi Teknik Teknik dan Resiko Penelitian
Manajemen
Manajemen Sistim
Rekayasa dan Nilai Pengadaan, Adm.
PTM dan Alat Berat Kontrak dan Klaim
Metode dan Manajemen Sumber
Etika dan Aspek Peralatan Konstruksi Daya dan komunikasi
Hukum Konstruksi Seminar Tesis Tesis
proyek
Infrastruktur dan
Audit Lingkungan
Pengembangan Wilayah
Manajemen Sistem
Kekhususan Informasi dan Teknik
Lingkungan Informatika
Manajemen Kesehatan
Pilih 1 Mk Pilihan dan Keselamatan Kerja
Dari daftar dan Lingkungan
Manaj.Teknologi Manajemen
untuk Peningkatan Manajemen Waktu Infrastruktur Investasi Proyek
Daya Saing dan Biaya dan Keuangan
Manajemen Kualitas
dan Resiko Investasi dan
Manajemen Proyek Metodologi
Pembelajaan Penelitian
Teknik Manajemen
Pemerintah
Pengadaan, Adm.
Manajerial Ekonomi Kemitraan Pemerintah
Kontrak dan Klaim
Teknik dan Swasta dalam
Manajemen Sumber
Infrastruktur
Manajemen Sistim Daya dan komunikasi
Rekayasa dan Nilai proyek Investasi
Infrastruktur
Kerangka Hukum dan Seminar Tesis Tesis
Manajemen
Manajemen Proyek Kelembagaan
Infrastruktur
Manajemen Manajemen
Infrastruktur Infrastruktur dan Infrastruktur
Pengembangan Wilayah
Manajemen Sistem
Audit Lingkungan Informasi dan Teknik Infrastruktur dan
Informatika Pengembangan Wilayah
Manajemen Kesehatan Manajemen Sistem
dan Keselamatan Kerja Informasi dan Teknik
dan Lingkungan Informatika
Pilih 1 Mk Pilihan Manajemen Kesehatan
Dari daftar dan Keselamatan Kerja
Manajemen Proyek dan Lingkungan
375
Struktur Kurikulum Program Magister Teknik Sipil
Major
KODE MATA AJARAN SUBJECT SKS
STR GT TR SDA TL MK** MP** MI
Semester 1 1st Semester
ENCV 8 0 0101 Mekanika Material Lanjut Advanced Mechanics of Material 3 3
Perancangan Struktur Beton
ENCV 8 0 0102 Design of Prestressed Concrete 3 3
Pratekan
ENCV 8 0 0103 Dinamika Struktur Dynamics of Structure 3 3
MAGISTER
MAGISTER
PROGRAM
ENCV 8 0 0506 Manajemen Kualitas dan Resiko Quality and Risk Management 3 P 3 3
ENCV 8 0 0507 Manajemen Pengadaan, Adminis- Procurement Management, Con-
3 3 3
trasi Kontrak dan Klaim tract and Claim Administration
ENCV 8 0 0602 Manajemen Sumber Daya dan Human Resource and Project Com-
3 3 3
komunikasi proyek munication Management
Investasi dan Pembelajaan Pe- Public Project Investment and
ENCV 8 0 0702 3 3
merintah Finance
ENCV 8 0 0703 Kemitraan Pemerintah dan Fundamentals of Public Private
3 3
Swasta dalam Infrastruktur Partnership
ENCV 8 0 0704 Investasi Infrastruktur Infrastructure Investment 3 3
Kerangka Hukum dan Kelem- Legal and Business Ethics in Infra-
ENCV 8 0 0705 3 P 3
bagaan structure
Sub Total 9 9 6 6 6 12 12 12
Semester 3 3rd Semester
ENCV 8 0 0109 Perancangan Jembatan Bridge Structural Design 3 P
Structural Design of Highrise
ENCV 8 0 0110 Perancangan Bangunan Tinggi 3 P
Buildings
ENCV 8 0 0111 Pelat dan Cangkang Plate and Shell 3 P
Dinamik dan Kegempaan Dynamics and Earthquake in Geo-
ENCV 8 0 0207 3 P 3
Geoteknik technic
ENCV 8 0 0208 Topik Khusus Geoteknik Selected Topics in Geotechnics 3 3
Pemeliharaan Perkerasan Jalan
ENCV 8 0 0315 3 P
Lanjut Advanced Highway Maintenance
Perencanaan Transportasi
ENCV 8 0 0316 3 P
Perkotaan Urban Transport Planning
ENCV 8 0 0317 Dampak Lingkungan Transportasi Transport Environmental Impact 3 P
ENCV 8 0 0318 Sistem Transportasi Intermoda Intermodal Transportation Systems 3 P
ENCV 8 0 0319 Material Perkerasan Jalan Lanjut Advanced Highway Materials 3 P
Operasional dan Kendali Sistem Transportation Systems Operations
ENCV 8 0 0320 3 P
Transportasi and Control
Optimasi Sistem Distrbibusi (*) Distribution Systems Optimization 3 P
Perencanaan dan Pengelolaan
ENCV 8 0 0322 Airport Planning and Management 3 P
Lapangan Terbang
ENCV 8 0 0323 Topik Khusus Transportasi Selected Topics in Transportation 3 P
Manajemen Kualitas Air dan Water Quality and Urban Waste
ENCV 8 0 0407 3 3
Limbah Perkotaan Management
ENCV 8 0 0807 Efisiensi Sumberdaya dengan
Technology of Resources Efficiency
Teknologi – Analisis Daur Hidup
- Life Cycle Analysis (LCA) and Inte- 3 P
(LCA) dan Pengelolaan Limbah
grated Solid Waste Management
Padat Terpadu
Praktek Rekayasa dan Teknologi Engineering Practice and Solid
ENCV 8 0 0808 3 P
Limbah Padat Waste Technology
Kontaminasi dan Remediasi Contamination and Soil Remedia-
ENCV 8 0 0809 3 P
Tanah tion
ENCV 8 0 0603 Investasi Proyek dan Keuangan Project Investment and Financing 3 3 3 3
Infrastruktur dan Pengembangan Infrastructure and Regional Devel-
ENCV 8 0 0706 3 P P P
Wilayah opment
ENCV 8 0 0604 Manajemen Sistem Informasi dan Management Information System
3 P P P
Teknik Informatika and Information Technology
ENCV 8 0 0508 Manajemen Kesehatan dan Kes- Management of Health, Safety and
3 P P P 3 P
elamatan Kerja dan Lingkungan Environment
Infrastruktur dan Pengembangan Infrastructure and Property Devel-
ENCV 8 0 0707 3 P P
Properti opment
ENCV 8 0 0708 Infrastruktur dan Pasar Modal Infrastructure and Capital Market 3 P
ENCV 8 0 0002 Metodologi Penelitian Research Methodology 3 P 3 3 3 3
ENCV 8 0 0003 Seminar Seminar 1 1 1 1 1 1 1 1 1
Sub Total 1 7 1 4 4 7 7 7
Semester 4 4th Semester
ENCV 8 0 0810 Limbah Menjadi Energi Waste to Energy 3 P P
ENCV 8 0 0004 Tesis Thesis 6 6 6 6 6 6 6 6 6
Sub Total 6 6 6 6 6 6 6 6
Mata Kuliah Wajib Kekhususan Total of Cumpolsory Credits 25 34 25 28 28 37 37 37
Mata Kuliah Pilihan Total of Electives Credits 15 6 15 12 12 3 3 3
TOTAL 40 40 40 40 40 40 40 40
377
STR: Structure
GT: Geotechnics
TR: Transportation
SDA: Water Resource Management
MK: Construction Management
MP: Project Management
TL: Environmental Engineering
MAGISTER
PROGRAM
Catatan :
1. Mata kuliah pilihan bernotasi P pada kolom masing-masing peminatan atau mata kuliah wajib/pilihan dari peminatan
lain.
2. Untuk kekhususan Transportasi, mahasiswa cukup mengambil 5 dari 6 mata kuliah wajib. Mahasiswa yang mengambil
keenam mata kuliah, maka kelebihannya dihitung sebagai mata kuliah pilihan.
Note :
1. Elective Courses can be chosen from those with initial P or courses offered by other specialization.
2. For Transportation; choose 5 from 6 compulsasy courses. Taking 6 courses means one course is considered as elective.
378
Deskripsi Mata Ajar Badan Standardisasi Nasional, 2002.
2. SNI T-14-2004: “Perencanaan struktur be
ENCV 8 0 0101 ton untuk jembatan”, Badan Standardisasi
MEKANIKA MATERIAL LANJUT Nasional, 2004.
3 SKS 3. ACI 318-02 & ACI 318R-02: “Building code
Tujuan Pembelajaran : Setelah mengikuti kuliah requirements for structural concrete and
MAGISTER
PROGRAM
ini mahasiswa mampu menghitung dan menganali- commentary”, American Concrete Institute,
sis secara mendalam respon struktur akibat gaya- 2002.
gaya statik maupun temperatur dengan memper 4. AASHTO: “Standard specifications for
timbangkan sifat material maupun struktur dalam highway bridges”, American Association of
kondisi elastis dan inelastis State Highway and Transportation Officials,
Silabus : Sifat mekanik material; teori tegangan- 17th Edition, 2002.
reg angan; hubungan temperature-regangan- 5. Y. Guyon: “Limit state design of prestressed
tegangan linier; sifat material inelastic; aplikasi concrete”, Applied Science Publishers,
metode energi; torsi; momen asimetris pada balok Essex, 1974.
lurus; pusat geser pada balok dengan penampang 6. A.S.G. Bruggeling: “Structural concrete;
dari dinding tipis; balok lengkung; balok di atas Theory and its application”, A.A. Balkema,
pondasi elastis Rotterdam, 1991.
Prasyarat : 7. R. Chaussin, A. Fuentes, R. Lacroix, J. Per
Buku Ajar : chat: “Prestressed concrete”, Presses de
1. Boresi A.P. et all, Advance Mechanics of l’Ecole National des Ponts et Chaussees,
Material, John Wiley & Sons, Inc, 1993 Paris, 1992.
2. R.C. Hibbeler, Mechanics of Materials, 8. T.Y. Lin, N.H. Burns: “Design of prestressed
Prentice Hall, 2002 concrete structures”, John Wiley & Sons,
New York, 1992.
ENCV 8 0 0102 9. R. Walther, B. Houriet, W. Isler, P. Moia:
PERANCANGAN STRUKTUR BETON PRATEKAN “Cable stayed bridges”, Thomas Telford,
3 SKS London, 1988.
Tujuan Pembelajaran : Mengerti tentang tata 10. ACI Committee 209, “Prediction of creep,
cara perancangan dan teknologi beton prategang shrinkage, and temperature effects in
sesuai standar peraturan yang berlaku, serta concrete structures”, ACI-209R-92, ACI
aplikasinya pada bangunan gedung dan jembatan Manual of Concrete Practice.
berbentang panjang. Mendalami cara perancan- 11. F.X. Supartono: “Beton Pratekan”, Seminar
gan yang berbasiskan metode Perancangan Beban HAKI untuk Konstruksi Beton dan Baja ber
dan Kekuatan Terfaktor (PBKT, Load and Resis- dasarkan SNI-2002, Pekanbaru, 5 Oktober
tance Factored Design, LRFD), serta batas layan 2004.
(serviceability) pada berbagai aspek kekuatan, 12. F.X. Supartono: “External prestressing for
stabilitas, dan lendutan, termasuk analisis per- building structural repair”, FIP International
temuan kolom dan balok prategang, serta zona Symposium, Johannesburg, South Africa, 9 –
angkur prategang 12 March 1997.
Silabus : Review material prategang dan cara 13. F.X. Supartono: “Jembatan cable stayed”,
perancangan untuk lentur berdasarkan metode Seminar jembatan cable stayed, Direktorat
Perancangan Batas Layan (PBL, Serviceability Jendral Binamarga, Jakarta, Maret 1996.
Limit State Design, SLSD). Perancangan Beban 14. F.X. Supartono: “Jembatan segmental
dan Kekuatan Terfaktor (PBKT) pada aspek lentur, beton pratekan dengan cara kantilever”,
geser dan torsi. Batas layan (serviceability) pada Short course “Perencanaan dan teknologi
aspek lendutan. Struktur statis tak tentu. Kehil- konstruksi jembatan”, Semarang, 11 Maret
angan gaya prategang akibat friksi dan wobble, 1996.
perpendekan elastis beton, slip angkur, rangkak ENCV 8 0 0103
dan susut beton, serta relaksasi baja prategang. DINAMIKA STRUKTUR
Analisis pertemuan kolom dan balok prategang; 3 SKS
analisis zona angkur prategang. Aplikasi pada Tujuan Pembelajaran : Setelah mengikuti kuliah
bangunan gedung dan jembatan berbentang pan- ini mahasiswa mampu menganalisa bangunan
jang. Prategang luar (external prestressing), dan teknik sipil terhadap gaya-gaya dinamik.
aplikasi khusus pada jembatan cable stayed. Silabus: Tipe beban dinamik, struktur dan respon-
Prasyarat : snya; modelisasi struktur sebagai sistem Satu Der-
Buku Ajar : ajat Kebebasan (SDK); getaran bebas SDK; getaran
1. SNI 03-2874-2002: “Tata cara perencanaan paksa SDK: beban dinamik harmonik, periodik dan
struktur beton untuk bangunan gedung”, sembarang; Analisa respon SDK dengan metode
379
integrasi numerik; generalisasi SDK; modelisasi Unsaturated soil mechanics; perbedaan perilaku
struktur Multi Derajat Kebebasan (MDK), aplikasi tanah saturated dan unsaturated
kondensasi statik; eigen problem; getaran paksa Prasyarat : Mekanika Tanah
terhadap beban harmonik, respon spektra. Buku Ajar :
Prasyarat : 1. Soil Mechanics, R.F. Craig, (Terjemahan-
Buku Ajar : Prof.Dr.Ir. Budi SusiloSoepandji), Fourth
MAGISTER
ENCV 8 0 0104
STRUKTUR BAJA LANJUT ENCV 8 0 0202
3 SKS INVESTIGASI GEOTEKNIK LANJUT
Tujuan Pembelajaran : Mahsiswa diharapkan 3 SKS
mampu merencanakan dan menghitung sambun- Tujuan Pembelajaran : Mahasiswa mampu me-
gan lanjut, struktur balok, pelat girder, portal mahami pengertian dasar Eksperimental Lanjut
dan struktur komposit pada gedung bertingkat dan penggunaannya dalam Aplikasi Geoteknik
sederhana. Mahasiswa diharapkan mampu meng- dilapangan serta mampu menjelaskan, melakukan
gunakan cara elastis dan plastis dalam perenca- dan menganalisa hasil test laboratorium terkait
naan diatas. dengan pekerjaan geoteknik. Mahasiswa diharap-
Silabus : Perhitungan balok menerus dengan cara kan juga mampu memahami dan menjelaskan
plastis. Beam-Columns. Teori dan Analisis plate pemakaian serta penggunaan alat instrumentasi
girder pada gedung. Teknik sambungan lanjut. geoteknik untuk pekerjaan lapangan
Perancangan portal dan gable frame. Analisis Silabus : Pengenalan umum Eksperimental Labo-
struktur. Struktur komposit baja-baja dan struk- ratorium Lanjut yang terkait dengan Geoteknik;
tur komposit baja-beton pada gedung bertingkat pengenalan, pemahaman dan penggunaan hasil
sederhana. Struktur komposit beton-baja prat- uji yang menggunakan alat Dilatometer, Pres-
egang dan penerapan sistem Preflex pada gedung. suremeter, Plat Bearing, Swelling, Instrumentasi
Cold form section/Light Gage Member. Geoteknik, Cetrifuge, Triaxial UU/ CU/ CD, Kon-
Prasyarat : solidasi Jangka Panjang, Triaxial Cyclic. Penge-
Buku Ajar : nalan lebih lanjut dan pengujian di laboratorium
1. Salmon C.G. dan Johnson J.E., Steel dengan alat triaxial CU dan swelling; serta uji
Structures: Design and Behavior, Fourth lapangan dengan pressuremeter.
Edition, Harper Collins Publishers, 1996 Prasyarat :
2. Bresler B. Lin T.Y., Scalzi J.B., Design of Buku Ajar :
Steel Structures, John Wiley & Sons- Toppan 1. Geotechnical Engineering Portable Hand
Co., 1968 book; Robert W. Day, McGraw-Hill, 2000.
3. Segui William T., LRFD Steel Design, ITP-PWS 2. Geotechnical Engineering, S Joseph Spigolon,
Publishing Co., Boston, 1994 Phd, PE, McGraw-Hill, 2001.
4. ________________, Tata Cara Perencanan 3. American Society of Testing and Material
Struktur Baja untuk Bangunan Gedung, Annual Book Of ASTM standards, ASTM,
Standar, SNI-03-1729-2021, Badan Stan 1989.
darisasi Indonesia, 2002 4. Soil Mechanics, R.F. Craig, (Terjemahan Prof.
Dr.Ir. Budi Susilo Soepandji), Fourth Edition,
ENCV 8 0 0201 Penerbit Erlangga, Jakarta, 1989.
MEKANIKA TANAH LANJUT
3 SKS ENCV 8 0 0203
Tujuan Pembelajaran : Mata kuliah ini meru- STABILITAS LERENG DAN PERBAIKAN TANAH
pakan pembahasan lanjutan mengenai perilaku 3 SKS
dan property kuat geser dan deformasi tanah Tujuan Pembelajaran : Memberikan pengertian
saturated dan pengantar perilaku dan property dan pemahaman tentang permasalahan yang
kuat geser dan deformasi tanah unsaturated ada pada lereng berhingga dan tak berhingga
Silabus : Critical state soil mechanics; efek pengu- dengan beberapa metoda serta metoda perbai-
jian pada kuat geser tanah; pendekatan tegangan kan tanah
efektif dan tegangan total; loading dan unloading; Silabus : Analisis stabilitas lereng berhingga dan
perilaku jangka pendek dan jangka panjang; kon- tak berhingga dengan metodafellinius, bishop,
solidasi lanjut; penggunaan drainase horizontal. dan metoda lainnya; Analisis longsoran dengan
380
menggunakan perangkat lunak; Analisis bahaya Amerika Serikat.
longsoran dan perbaikan/perkuatan lereng: soil 3. Tjahjono, T (2011). Analisis Keselamatan Lalu
nailing; perkuatan struktur dinding penahan Lintas Jalan, Lubuk Agung, Bandung.
tanah; Perbaikan tanah: stabilisasi dengan cara 4. Department for Transport, Inggris, 2002.
mekanis (dynamic compaction, vibro flotation/ Design Manual for Roads and Bridges: Volume
compaction) drainasi vertical dengan tiang pasir 6, Section 1, Part 1, TD 9/93 Highway Link
MAGISTER
PROGRAM
(sand pile, dan sand drained), stabilisasi dengan Design, DFT, London Inggris.
bahan kimia, metode injeksi 5. Department for Transport, Inggris, 2006.
Prasyarat : Design Manual for Roads and Bridges: Volume
Buku Ajar : 6, Section 2, Junctions TD 22/06 Layout of
1. Bowles, J.E., Foundation Analisys and Grade Separation Junctions, DFT, London
Design, McGraw-Hill Book Co., Singapore. Inggris.
2. Ingels, O.G. and Metcalf, J.B., Soil 6. Department for Transport, Inggris, 2007. De-
Stabilization, Butterworths, Australia. sign Manual for Roads and Bridges: Volume 6,
3. Muni Budhu, Soil Mechanics & Foundations, Section 1, Part 1, TD 16/07 Geometric Design
John Wiley & Sons. Inc, 2007. of Roundabouts, DFT, London Inggris.
4. Soil Mechanics, R.F. Craig, 7. Department for Transport, Inggris, 2004. De-
(TerjemahanProf.Dr.Ir. Budi sign Manual for Roads and Bridges: Volume 6,
SusiloSoepandji), Fourth Edition, Section 1, Part 1, TD 50/04 Geometric Layout
PenerbitErlangga, Jakarta, 1989. of Signal Controlled Junctions and Signalised
Roundabouts, DFT, London Inggris.
8. Department for Transport, Inggris, 1995.
ENCV 8 0 0301 Design Manual for Roads and Bridges: Volume
PERANCANGAN GEOMETRIK JALAN LANJUT 6, Section 1, Part 1, TD 42/95 Geometric
3 SKS Design of Major/Minor Priority Junctions,
Tujuan Pembelajaran : mahasiswa mampu mer- DFT, London Inggris.
ancang fasilitas penunjang jalan, persimpangan, 9. AusRoads, 2003. Rural Road Design. A Guide
geometrik selama masa konstruksi, dan fasilitas to the Geometric Design of Rural Roads,
parkir Ausroads Inc, Sydney, Australia
Silabus : Overview komponen perencanaan geo- 10. AusRoads, 2007. Urban Road Design. A Guide
metric jalan: kecepatan rencana, jarak pandang, to the Geometric Design of Major Urban
alinyemen horizontal dan vertikal; Rambu dan Roads, Ausroads Inc, Sydney, Australia
marka: prinsip dan konsep, jenis rambu dan 11. NCHRP (National Cooperative Highway Re-
marka, standar, dan konsiderasi penempatan; search Program),1992. NCHRP Report 350:
Lajur pendakian: konsiderasi perencanaan, krite- Recommended Procedures for the Safety Per-
ria, dan penempatan rambu dan marka; Ringkasan formance Evaluation of Highway Features.
simpang sebidang: Jenis simpang, criteria dan Transportation Research Board, Washington
factor perencanaan geometrik simpang sebidang DC, Amerika Serikat.
jalan dalam dan luar kota; Simpang susun dan
jalan bebas hambatan: prinsip perencanaan dan
perancangan, jenis simpang susun, ramp on dan ENCV 8 0 0302
ramp off, merging- diverging – weaving; pagar SISTIM TRANSPORTASI LANJUT
pengaman; Furnitur jalan dan perencanaan ber- 3 SKS
basis keselamatan; roadside hazard management; Tujuan Pembelajaran : Mahasiswa mampu
Manajemen lalulintas selama ada pekerjaan menganalisis komponen sistem transportasi dari
konstruksi: konsep clear zone; Fasilitas park- berbagai dimensi, serta isu terbaru terkait dengan
ing: on-street dan off street parking, rambu dan sistem transportasi Indonesia dan global
marka, manajemen parkir; Inovasi dan teori baru Silabus : Dimensi dan komponen sistem trans-
rancangan geometric. portasi; transportasi manusia: evolusi perkotaan,
Prasyarat : sejarah transportasi, transportasi kendaraan
Buku Ajar : pribadi, transportasi publik, transportasi antar
1. AASHTO (American Association of State High- kota, transportasi udara, transportasi rel, ITS;
way and Transportation Officials), 2004. A transportasi barang: sistem logistik dan pelayanan
Policy on Geometric Desighn of Highways and angkutan barang, perencanaan strategis , taktis
Streets, AASHTO, Washington, DC, Amerika dan operasional transportasi barang, transpor-
Serikat. tasi intermoda, transportasi pipa, (ban berjalan)
2. Lamm, R, B Psarianos dan T Mailander, 2000. conveyor belt; isu-isu terbaru sistem transportasi
Highway Design and Traffic Safety Engi- Indonesia dan global: mobilitas, keselamatan,
neering Handbook. McGraw Hill, New York kemacetan, energi, perubahan iklim global (glob-
381
al climate change), permasalahan transportasi di analisis dan kasus studi, Kegagalan pasar dan
negara berkembang dan negara maju, populasi, pemerintah: Sifat dari kegagalan pasar, kegagalan
isu lingkungan, kesetaraan sosial, produktifitas, intervensi pemerintah dan transisi regulasi. Regu-
manufaktur, keamanan. lasi: (De)Regulasi dan dampak terhadap aspek
Prasyarat : ekonomi dan financial; Privatisasi: Argumentasi
Buku Ajar : untuk dan/atau menentang privatisasi, public
MAGISTER
1. Sigurd Grava. Urban Transportation System, and private partnership (PPP), dan; Perilaku
PROGRAM
MAGISTER
PROGRAM
3 SKS Tujuan Pembelajaran : Students understand:
Tujuan Pembelajaran : (i) New prospects for engineering services; (ii)
Silabus : Understanding of scientific basics; (iii) Under
Prasyarat : standing of complex issues on legal frame for
Buku Ajar : action; (iv) Capacity building; (v) Options for
action on an engineering task
ENCV 8 0 0801 Silabus : Climate change: scientific basics, knowl-
PENGOLAHAN FISIK, BIOLOGIS DAN KIMIAWI edge, findings and trends, scenario for Asia and
DALAM TEKNIK LINGKUNGAN Europe; International and national regulations and
3 SKS agreements; Climate protection and techniques:
Tujuan Pembelajaran : Mahasiswa mampu men- waste, waste water, flood prevention (hydraulic
erapkan teori dari unit operasi dan unit proses engineering), transportation, energy; Adaptation
teknik lingkungan lanjutan (advance) yang digu- technique and strategy.
nakan untuk perhitungan teknis dan perancangan Prasyarat :
pengolahan air bersih, air limbah, limbah padat Buku Ajar :
maupun teknologi pengendalian pencemaran
udara ENCV 8 0 0803
Silabus : Unit operasi dan proses berdasarkan AUDIT LINGKUNGAN
prinsip pengolahan fisik, kimia dan biologi 3 SKS
serta berdasarkan tingkat pengolahan termasuk Tujuan Pembelajaran : Mahasiswa diharapkan
pengolahan lanjutan; Konsep mass balance, mampu menjelaskan prinsip dasar pengeta-
flow model, reactor beserta unit operasi dan huan tentang audit lingkungan serta peran dan
proses dari preliminary, primary dan secondary fungsinya dalam pengelolaan lingkungan hidup;
treatment dalam pengolahan air bersih, air dan dapat menyusun laporan audit lingkungan
limbah dan pengolahan sampah serta pence- Silabus : Pengantar (Definisi, prinsip, konsep dan
maran udara; Penerapan konsep mass balance kebijakan lingkungan dalam Audit Lingkungan).
pada Proses biologis lanjutan pada pengolahan Dasar Hukum Kebijakkan dan Peraturan Audit
air limbah dengan metoda suspended growth Lingkungan. Prinsip Dasar AL (Penetapan isu pokok
maupun attached growth; Konsep pemisahan dan lingkup audit). Pemahaman ISO 1400: Pening-
partikel padat, tipe-tipe sedimentasi dan katan Pengelolaan Lingkungan dan Pembangunan
flotasi; Unit operasi dari pemisahan partikel Berkelanjutan. Kajian terhadap Rencana Kelo-
padat dalam pengolahan air bersih dan air lim- laan Lingkungan/RKL dan Rencana Pengelolaan
bah melalui media poros (filtrasi – ultrafiltrasi), Lingkungan/RPL. Prinsip Dasar Audit (Prinsip
membrane dan reverse osmosis; Konsep gas dasar, prosedur, hierarki dan proses dalam audit
terlarut, saturasi gas dan proses aerasi ; Unit lingkungan). Jenis-jenis Audit (Audit Pentaatan,
operasi dari produksi gas terlarut untuk aerasi audit limbah, audit proses). Metoda Audit (tata
dan flotasi ; Konsep siklus nitrogen pada air lim- cara penetapan, bobot, kepentingan dan valuasi
bah ; Konsep adsorpsi, absorpsi dan presipitasi dalam audit lingkungan). Dokumen Audit. Studi
; Unit operasi dan proses kimia dari pemisahan Kasus Audit (kajian dokumen kasus).
amonia termasuk adsorpsi, Ion Exchange ; Pen- Prasyarat : Ilmu Lingkungan
erapan bioproses pada biofilter untuk pengo- Buku Ajar :
lahan air limbah, pengolahan pencemar udara 1. ”Audit and Reduction Manual for Industrial
serta penggunaan kombinasinya ; Konsep daur Emissions and Wastes”; United Nations
ulang air limbah ; Pengolahan kimia lanjutan Environment Programme, Industry and En-
untuk daur ulang air vironment Office, United Nations Industrial
Prasyarat : Telah lulus mata kuliah Kimia Ling- Development Organization. ISBN: 92-807-
kungan dan mata kuliah Unit Operasi dan Proses 1303-5
Teknik Lingkungan 2. ”Moving Ahead with ISO 14000”, Improving
Buku Ajar : Environmental Management and Advancing
1. Tom D. Reynolds and Paul Richards, Unit Sustainable Development; edited by: Philip
Operations and Process in Environmental A. Marcus & John T. Willig, Wiley Series in
Engineering Pws Series in Engineering; Environmental Quality Management John
2. Rich, Linvil G : “ Unit Operation for Sanitary Wily & Sons, Inc, 1997, ISBN 0-471-16877-7.
383
3. “Panduan Audit Sistem Manajemen Mutu 2006.
dan/atau Lingkungan”; SNI 19-19011-2005. 11. Nicholas, John M., Managing Business &
Badan Standarisasi Nasional. Engineering Projects, Prentice-Hall, Inc.,
1990.
ENCV 8 0 0501 12. O’Connell, Fergus, Fast Projects, Pearson
MANAJEMEN PROYEK TEKNIK Education Limited, 2007.
MAGISTER
MAGISTER
PROGRAM
& Reliability Management, Volume: 21, Issue: 1. Asiyanto, Metode Konstruksi Bangunan Teknik
4, pp. 425-438, Emerald Sipil, Waskita Karya, 2001
2. Berawi, M.A. & Woodhead, R.M. (2008), Stim- 2. Peurifoy, R.L., Construction Planning,
ulating Innovation Using Function Models: Equipment, and Methods (Internal Edition),
Adding Product Value, Value World, Volume: McGraw Hill, 1985
31, Number: 2, pp. 4-7, SAVE Press, USA
3. Woodhead, R.M. & Berawi, M.A. (2007), An ENCV 8 0 0504
Alternative Theory to Idea Generation, Inter- MANAJEMEN TEKNOLOGI DAN PENINGKATAN
national Journal of Management Practice, DAYA SAING
Volume 3, No. 1, pp.1-19. 3 SKS
4. Kaufman, JJ & Woodhead, RM (2006), Stimulating Tujuan Pembelajaran :
Innovation in products and Services, John & Silabus :
Willey Interscience. Prasyarat :
5. Blanchard, B S (1997). System Engineering Buku Ajar :
Management, Wiley-Interscience 1. Gaynor, Handbook Of Technology Manage-
6. Buede, DM (2009), The Engineering Design ment, McGraw Hill
of Systems: Models and Methods, Wiley- 2. Joshua S. Gans and Scott Stern 2003. “The
Interscience product market and the market for “ideas”:
7. Kossiakoff , A & Sweet, WN ( 2002), Sys- commercialization strategies for technology
tems Engineering Principles and Practice, entrepreneurs.” Research Policy
Wiley-Interscience 3. Saloner, Garth, Andrea Shepard, and Joel
8. Senge, Peter (1994), The Fifth Discipline, Podolny. 2001. Strategic Management. New
Doubleday Business York: John Wiley & Sons.
9. Sterman, John D. (2000). Business Dynam- 4. Christian N Madu, Management Of New Tech-
ics: Systems thinking and modeling for a nologies For Global Competitiveness, Jaico
complex world. McGraw Hill. Publishing House
10. Ulrich, Karl T. and Eppinger, Steven D
(2004) Product Design and Development,
3rd Edition, McGraw-Hill, New York ENCV 8 0 0701
MANAJEMEN INFRASTRUKTUR
3 SKS
ENCV 8 0 0601 Tujuan Pembelajaran : Mahasiswa diharapkan
METODE DAN PERALATAN KONSTRUKSI mampu memahami dan mengevaluasi sistem anal-
3 SKS isa, proses dan kebijakan terkait pembangunan
Tujuan Pembelajaran : Memahami dasar-dasar dan manajemen berbagai proyek infrastruktur.
site manajemen, peralatan konstruksi dan me- Silabus : Introduction of the course, background,
tode konstruksi dari berbagai jenis bangunan/ Economic Corridors, Domestic Connectivity, The
konstruksi role of Infrastructure in the Economy and objec-
Silabus : Pengertian tentang metode konstruksi tive of the course; Indonesia economic outlook,
secara umum, pengenalan alat-alat berat pada Under The Global Sky, The New Global Economy,
proyek konstruksi, site manajemen dan teknologi Globalization and its consequences on infrastruc-
pada proyek konstruksi, soil improvement dengan ture; The political economy of infrastructure, The
metode soil cement untuk meningkatkan kekuatan Infrastructure Summit, The Infrastructure Policy
base/sub-base pada konstruksi jalan, metode Package; Legal & Regulation Frameworks; Policy
konstruksi jalan dengan rigid pavement dan flex- Frameworks & Strategies; Investment Needs &
ible pavement, pengenalan secara umum tentang Financing Gap; Road & The Land Transport; The
perkembangan teknologi dan penerapan metode Railway Sector; Air and Sea Transport; Telecom-
pelaksanaan konstruksi jembatan, metode kon- munication & The Knowledge Based Economy;
struksi pembangunan jembatan baja, metode Electricity & Energy; Water, Irrigation & Sanita-
konstruksi pembangunan jembatan beton, metode tion; Introduction to Public Private Partnership
konstruksi dermaga (pondasi dalam, pekerjaan & Private Financing Initiatives; Fundamentals of
plat, balok dan perkuatan lainnya (perkuatan un- Modern Project Financing; Institutional Settings
tuk fender dll), metode konstruksi pondasi dalam & Capacity
385
Prasyarat : ekivalen , Prosedur statik ekivalen menurut SNI;
Buku Ajar : Lanjutan Analisa Statik Ekivalen :Prinsip gaya
1. Dikun, S. Infrastruktur Indonesia: Sebelum, gempa static ekivalen; Prosedur statik ekivalen
Selama, dan Pasca Krisis. Bappenas, 2003. menurut SNI; Disain drift dan stabilitas lateral;
(SDI); Disain seismic diafragma lantai; Konsep desain
2. Course Materials (CMA) will be provided; kapasitas dan daktilitas dalam perencanaan gem-
MAGISTER
3. Connecting East Asia : A New Framework pa; Disain & detailing seismik Struktur portal :
PROGRAM
for Infrastructure. ADB, JBIC, and The balok, kolom, joint balok-kolom; Lanjutan Disain
World Bank, 2005. (CEA) & detailing seismik Struktur portal : balok, kolom,
joint balok-kolom; Lanjutan Disain & detailing
ENCV 8 0 0105 seismik Struktur portal : balok, kolom, joint
METODE ELEMEN HINGGA balok-kolom; Disain & detailing seismik Struktur
3 SKS dinding geser; Lanjutan Disain & detailing seismik
Tujuan Pembelajaran : Mampu memahami dan Struktur dinding geser; Disain & detailing seismik
menerapkan metode elemen hingga (MEH) untuk Struktur ganda : portal & dinding geser
problem elastis solid tiga dimensi (3D) dan elastis Prasyarat :
solid dua dimensi (2D) (plane stress dan plane Buku Ajar :
strain). Dapat menggunakan paket program MEH. 1. Ref 1. Farzad Naeim, the Seismic Design Handbook,
Memahami teknik programasi MEH dan mampu 1989
membuat sub-routine matriks kekuatan elemen. 2. Ref 2. Paulay dan Priestly, Seismic Design of
Silabus : Pendahu1uan, pengertian dan konsep Reinforced Concrete and Masonry Buildings, 1992.
MEH, metode variasiona1, solusi galerkin dan ritz, 3. Ref 3. Chopra, Dynamic of Structures, 1995.
shape function, model displacement dan mixed, 4. Ref 4. BSN, Tata Cara Perencanaan Ketahanan
elemen satu dimensi (lD) bar dan balok Euler Gempa untuk Bangunan Gedung, SNI 03-1726-2002
Bernoulli, elemen isoparametrik 2D (plane stress, 5. Ref 5. BSN, Tata Cara Perencanaan Struktur Beton
plain strain), elemen isoparametrik 3D, matriks untuk Bangunan Gedung, SNI 03-2843-2002
kekakuan dan matriks masa, integrasi numerik 6. Ref 6. BSN, Tata Cara Perencanaan Struktur Baja
Gauss dan Hammer, Aplikasi paket program pada untuk Bangunan Gedung, SNI 03-1729-2002
problem elastis 2D dan 3D, tugas pembuatan sub-
routine elemen (2D dan 3D) dan penggabungannya ENCV 8 0 0107
dalam suatu main program PCFEAP (Personal TEKNOLOGI BETON DAN BETON BERTULANG
Computer Finite Element Analysis Program). LANJUT
Prasyarat : Analisa Struktur, Analisa Struktur- 3 SKS
dengan Matrik Tujuan Pembelajaran : Mengerti tentang
Buku Ajar : teknologi beton modern dan beton masa depan,
1. Zienkiewicz, O.C., & R.L. Taylor, The Finite khususnya beton berkinerja tinggi dan/ atau
Element Method, voLl, 5th eds, McGraw bermutu tinggi, rancang campurannya untuk
Hill,2006 mencapai kinerja yang spesifik sesuai standar
2. R.D. Cook, Malkus, M.E. P1esha, Concepts peraturan yang berlaku, dan aplikasi pada struktur
and Application of Finite Element Analysis, bangunan gedung tinggi dan jembatan berben-
John Wiley and Sons, Inc., 4th eds, 2006 tang panjang. Mengerti secara lebih mendalam
3. KATILI, Irwan, Metode Elemen Hingga untuk perilaku komponen struktur beton bertulang yang
Pelat Lentur, UI Press-2003. merupakan lanjutan dari program sarjana (S1),
4. KATILI, Irwan, Metode Elemen Hingga untuk seperti struktur beton terkekang, dinding daktail,
Analisis Tegangan, UI Press-2008 detail pertemuan balok dan kolom portal beton,
serta model strut and tie.
ENCV 8 0 0106 Silabus : Beton modern dan beton masa depan.
PERANCANGAN STRUKTUR BANGUNAN TAHAN Teknologi semen; proses hidrasi dan faktor-fak
GEMPA tor yang mempengaruhi; workability; slump loss;
3 SKS porosity dan permeability; panas hidrasi dan pe-
Tujuan Pembelajaran : Mahasiswa diharapkan rubahan volume; rangkak dan susut beton. Bahan
mampu memahami efek gempa bumi pada ban- aditif cementitious; silicafume; abu terbang; blast
gunan teknik furnace slag; pengaruhnya pada peningkatan
Silabus : Pendahuluan : aspek gempa, sebab, pa- kekuatan dan kinerja beton. Bahan admixtures;
tahan, gelombang, mekanisme kerusakan, ukuran pengaruhnya pada peningkatan kinerja beton.
gempa; Karakteristik gerakan tanah & spectrum Rancang campuran beton bermutu tinggi dan
respon; Pertimbangan arsitektural pada sistem berkinerja tinggi berdasarkan SNI (DOE) dan
struktur tahan gempa; Respon dinamik bangunan; ACI; formulasi Abrams-Fxs; formulasi Feret dan
Analisa Statik Ekivalen :Prinsip gaya gempa static Bolomey. Rheologi beton; model Fxs untuk rhe-
386
ologi beton; perilaku visko elastis pada rheologi Piers”, A Thesis submitted in partial fulfill
beton dan aplikasinya pada rangkak dan susut ment of the requirements for the Degree
beton; model Fxs non-newtonian.Review singkat of Doctor of Philisophy in Civil Engineering
material beton bertulang dan cara perancangan at the University of Canterbury, University
untuk lentur, aksial, geser dan torsi; standar of Canterbury, Christchurch, New Zealand,
pengujian. Struktur beton terkekang; berbagai 1983.
MAGISTER
PROGRAM
perkembangan riset; perbandingan ketentuan 15. ACI Committee 318: “Building Code Re
berdasarkan SNI, ACI dan NZS. Struktur dind- quirements for Reinforced Concrete, ACI
ing daktail; perancangan dinding struktur ber 318-02”, American Concrete Institute,
dasarkan konsep daktilitas; perancangan balok Detroit, 2002.
perangkai dan elemen boundary; redistribusi 16. P.C. Cheung, T. Paulay and R Park: “In
pada dinding struktur daktail. Panel pertemuan terior and Exterior Reinforced Concrete
balok dan kolom portal; kuat geser, kuat lekat Beam-Column Joint of A Prototype Two-
dan kekakuan panel pertemuan; mekanisme dan Way Frame with Floor Slab Design for
perilaku elastis dan inelastis. Teori medan tekan Earthquake Resistance”, Research Report
diagonal; modified compression field theory. 89-2, Department of Civil Engineering,
Model strut and tie; pengertian B-and-D region; University of Canterbury, Christchurch, New
distribusi tegangan pada balok tinggi; aplikasi Zealand, 1989.
pada perancangan struktur beton. 17. M.P. Collins and D. Mitchell: “Prestressed
Prasyarat : Concrete Structures” Prentice Hall, Engle
Buku Ajar : wood Cliffs, New Jersey, 1991.
1. ACI: “ACI Manual of Concrete Practice”, 18. A.S.G. Bruggelling: “Structural oncrete,
American Concrete Institute, 2002. Theory and Its Application“, A.K. Balkema,
2. ACI Committee Report 363 R-92: “State of Rotterdam, 1991.
the Art Report on High Strength Concrete”, 19. J.G. MacGregor: “Reinforced Concrete,
1992. Mechanics and Design”, Second Edition,
3. FIP-CEB: “High Strength Concrete; State of Prentice Hall, Englewood Cliffs, New
the Art Report”, Chameleon Press, London, Jersey.
1990. 20. J. Schlaich and K. Schafer: “Konstruieren in
4. SNI: “Rancang campuran beton normal”, SK Stahlbetonbau”, Beton Kalender 2001, BK 2,
SNI-T-15-1990-03, 1990. Wilhelm Ernst & Sohn, Berlin – Muenchen,
5. RILEM: “Recommendations for the testing 2001.
and use of construction materials”, Inter 21. T.T.C. Hsu: “Torsion of Reinforced Concrete”,
national Union of Testing and Research Van Nostrand Reinhold, New York, 1984.
Laboratories for Materials and Structures, E
& FN Spon, 1994.
6. RILEM Workshop: “Concrete Technology; New ENCV 8 0 0108
Trends and Industrial Applications”, E & FN PERANCANGAN BANGUNAN LEPAS PANTAI
Spon, 1994. 3 SKS
7. Ken W. Day: “Concrete Mix Design, Quality Tujuan Pembelajaran :
Control and Specification”, E & FN Spon, Silabus :
1995. Prasyarat :
8. Krishna Raju: “Design of Concrete Mixes”, Buku Ajar :
CBS Publishers, 1985.
9. F.D. Lydon: “Concrete Mix Design”, Applied ENCV 8 0 0204
Science Publishers, 1982. TEKNIK PONDASI LANJUT DAN GALIAN DALAM
10. A.M. Paillere: “Application of Admixtures in 3 SKS
Concrete”, E & FN Spon, 1995. Tujuan Pembelajaran : Mahasiswa diharapkan
11. F.X. Supartono: “Teknologi beton”, Pelati mampu memahami secara mendasar hal-hal yang
han Pemeliharaan Jalan dan Jembatan HPJI, berhubungan dengan Pekerjaan Pondasi dan Aspek
Jakarta, 12 Juni 2001. Geoteknik lainnya, antara lain yang berkenaan
12. T. Paulay and M.J.N. Priestley: “Seismic dengan perilaku atau karakteristik tanah, metode
Design of Reinforced Concrete and Masonry konstruksi pondasi dalam hingga metode penga-
Buildings”, A Wiley-Interscience Publication, wasan di lapangan.
John Wiley & Sons, New York, 1992. Silabus : Pengenalan umum hal yang berkaitan
13. M.J.N. Priestley, F. Seible and G.M Calvi: “ dengan Teknik Pondasi dan Aspek Geoteknik,
Seismic Design and Retrofit of Bridges”, John antara lain pemahaman model konstitutif tanah
Wiley & Sons, New York, 1996. dan karakteristik tanah kompresibel; aplikasi pe-
14. J.B. Mander: “Seismic Design of Bridge makaian Mat Foundation; Metode konstruksi untuk
387
tiang bor berdiameter besar; interpretasi hasil uji ENCV 8 0 0206
pembebanan; Kapasitas lateral pondasi dalam; GEOTEKNIK LINGKUNGAN
konstruksi dan analisis dinding diafragma;Metode 3 SKS
pengawasan pekerjaan geoteknik; Metode dan Tujuan Pembelajaran : Mata kuliah ini membahas
analisis numeric untuk kasus geoteknik aspek geoteknik landfill dan pencemaran tanah
Prasyarat : dan air tanah. Mata kuliah ini juga membahas
MAGISTER
388
ENCV 8 0 0306 transportasi.
ANALISA JARINGAN TRANSPORTASI Silabus : Dasar-dasar analisis sistem transpor-
3 SKS tasi, permintaan transportasi, aspek teoritis dari
Tujuan Pembelajaran : Mahasiswa mampu men- permintaan perjalanan, teori mikro ekonomi per-
goptimasi kinerja sistem jaringan transportasi mintaan, , karakteristik dan analisis permintaan
Silabus : Pengenalan konsep sistem jaringan dan perjalanan perkotaan, karakteristik dan analisis
MAGISTER
PROGRAM
jaringan transportasi ; Konsep pemrograman permintaan perjalanan antar kota, analisis
matematis; Graph Theory; Optimasi Masalah permintaan transportasi udara dan analisis per-
Jaringan : Shortest Path Problem, Maximum mintaan transportasi barang, metoda analisis
Flow Problem, Minimum Cost Flow Problem, pilihan diskrit
Transportation Problem , masalah pembebanan Prasyarat :
transportasi dengan pendekatan user equilibrium; Buku Ajar :
Teknik Representasi Jaringan untuk menyelesai- 1. Adib K. Kanafani. Transportation Demand
kan masalah transportasi Analysis. Mc Graw-Hill
Prasyarat : 2. Marvin L. Manheim , Fundamentals of
Buku Ajar : Transportation Systems Analysis. Vol 1 : Basic
1. Glover,F., Klingman, D., dan Phillips, N.V. Concepts , The MIT Press
(1992). Network models in optimization 3. Moshe Ben-Akiva&Steven R. Lerman , Discrete
and their applications in practice. John Choice Analysis; Theory & Application to
Wiley & Sons, Inc. Travel Demand. The MIT Press.
2. Ahuja, R.K., Magnanti, T.L dan Orlin, J.B.
(1993). Network Flows . New Jersey : ENCV 8 0 0309
Prentice Hall . KESELAMATAN TRANSPORTASI
3. Sheffi, Y. (1985). Urban Transportation 3 SKS
Network. Equilibrium Analysis with Math- Tujuan Pembelajaran : Mahasiswa mampu me-
ematical Programming Methods, Prentice- nyusun upaya program preventif dan tindakan
Hall, Inc. New Jersey. keselamatan transportasi, khususnya transportasi
jalan (C5)
ENCV 8 0 0307 Silabus : Pendahuluan: Kondisi keselamatan
REKAYASA PERKERASAN JALAN LANJUT transportasi global, Indonesia;Sistem Manajemen
3 SKS Keselamatan Transportasi;Definisi Keselamatan
Tujuan Pembelajaran : Mahasiswa mampu men- dan Kecelakaan Transportasi; Tinjauan Kesela-
ganalisis karakteristik permintaan perjalanan & matan Transportasi Udara di Indonesia;Tinjauan
transportasi Keselamatan Transportasi Perairan di Indonesia;
Silabus : Dasar-dasar analisis sistem transpor- Tinjauan Keselamatan Kereta Api di Indonesia;
tasi, permintaan transportasi, aspek teoritis dari Keselamatan Jalan: Faktor Penyebab: Manusia
permintaan perjalanan, teori mikro ekonomi per- (Pengemudi), Faktor Kendaraan serta Faktor jalan
mintaan, , karakteristik dan analisis permintaan dan lingkungan; Data kecelakaan: permasalahan
perjalanan perkotaan, karakteristik dan analisis di Indonesia, Eksposur, risiko dan konsekuensi
permintaan perjalanan antar kota, analisis kecelakaan, Identifikasi lokasi rawan kecela-
permintaan transportasi udara dan analisis per- kaan lalu lintas; Upaya preventif keselamatan
mintaan transportasi barang, metoda analisis dan Audit Jalan, Model dasar kecelakaan lalu
pilihan diskrit lintas- Hubungan antara kecelakaan, kendaraan
Prasyarat : dan penduduk; Evaluasi Ekonomi dan Program
Buku Ajar : Keselamatan Transportasi
1. Adib K. Kanafani. Transportation Demand Prasyarat :
Analysis. Mc Graw-Hill Buku Ajar :
2. Marvin L. Manheim , Fundamentals of 1. Khisty, CJ., Lall KB., (1998), Transportation
Transportation Systems Analysis. Vol 1 : Basic Engineering, An Introduction, Prentice
Concepts , The MIT Press Hall, New Jersey
3. Moshe Ben-Akiva&Steven R. Lerman , Discrete 2. Evans, Leonard, (1991), Traffic Safety and
Choice Analysis; Theory & Application to the Driver, Van Nostrand Reinhold, New
Travel Demand. The MIT Press. York.
3. Tjahjono, T (2011). Analisis Keselamatan
ENCV 8 0 0308 Lalu Lintas Jalan, Lubuk Agung, Bandung.
ANALISA PERMINTAAN TRANSPORTASI
3 SKS
Tujuan Pembelajaran : Mahasiswa mampu men-
ganalisis karakteristik permintaan perjalanan &
389
ENCV 8 0 0310 stasiun; emlasemen barang dan peti kemas, klas-
EKONOMI TRANSPORTASI ifikasi, perambuan dan sistem kendali lalu lintas,
3 SKS emplasemen dan fasilitas pendukung stasiun
Tujuan Pembelajaran : Diakhir pemelajaran, Prasyarat :
mahasiswa mampu menganalisis permintaan dan Buku Ajar :
penawaran sistem transportasi berdasarkan teori 1. Subarkah, I (1981) : Jalan Kereta Api, Idea
MAGISTER
menganalisis investasi ekonomi proyek transpor- 2. PJKA (1986) : Perencanaan Konstruksi Jalan
tasi baik ditinjau jangka pendek maupun jangka Rel (Peraturan Dinas No. 10)
panjang termasuk pengukuran biaya eksternalitas 3. Bonet (1998) : Practical Railway
dan aspek pembiayaannya Engineering
Silabus : Pendahuluan ekonomi transport; konsep 4. N. Shadrin, L. Perelman et. Al, Railway
permintaan dan penyediaan sistem transportasi Construction
(demand and supply), ; Permasalahan spasial:
pergerakan, transport dan lokasi; permintaan ENCV 8 0 0312
transportasi, Biaya dan manfaat langsung trans- PERENCANAAN DAN PENGELOLAAN PELABU-
portasi dan recovery biaya; Biaya-biaya eksternal HAN
transportasi: kongesi, polusi, kecelakaan; Investa- 3 SKS
si transportasi: dasar-dasar pricing, pemahaman Tujuan Pembelajaran : Mampu merencanakan
keputusan investasi (BCR, IRR dan NPV); dan; pelabuhan berdasarkan aspek teknis, operasional
Analisis ekonometri: efficiency frontier methods; dan lingkungan serta dapat memenuhi dan mere-
demand forecasting; discrete choice models of fleksikan secara terencana dan terstruktur guna
travel behaviour menunjang peran dan fungsinya dalam pengem-
Prasyarat : bangan prasarana pelabuhan yang terintegrasi.
Buku Ajar : Mahasiswa mampu merancang tata letak pelabu-
1. Kenneth Button, 2010., Transport Econom- han (ruang perairan dan daratan) dan menghitung
ics 3rd edition, Edward Elgar Publisher. struktur bangunan-bangunan fasilitas pelabuhan
2. Stuart Cole, 2005, Applkied Transport Silabus : Pengertian pelabuhan menurut fungsi,
Economics. Policy, management & decision tujuan, jenis dan tipe pelabuhan, konsep peren-
making 3rd edition, Kogan Page. canaan pelabuhan: Faktor-faktor utama dalam
3. Quinet, E, Vickerman, R dan Vickerman perencanaan pelabuhan: jenis dan ukuran ka-
RW, 2005. Principle of Transport Economic, pal, kebutuhan akan ruang dan lahan, arus dan
Edward Elgar Publisher komposisi barang yang ada serta forecasting.
Pengenalan indikator kinerja pelabuhan dalam
ENCV 8 0 0311 kaitan kebutuhan fasilitas pelabuhan dengan
PERENCANAAN DAN REKAYASA JALAN REL mempertimbangkan Berth Occupancy Ratio
3 SKS (BOR), waktu pelayanan, produktifitas dan utilitas
Tujuan Pembelajaran : Mengerti strategi dalam peralatan. Instrumen-instrumen yang digunakan
membangun jalan kereta api dan perlengkapannya dalam perencanaan pelabuhan: Rencana Strategis
dengan dukungan ilmu transportasi dan konstruk- Pelabuhan, Rencana Induk Pelabuhan, Rencana
si; Mahasiswa diharapkan dapat merencanakan Tataguna Lahan. Penetapan lokasi dan tata letak
dan merancang konstruksi bangunan atas dan pelabuhan ditinjau dari aspek teknis, opera-
bawah jalan rel, pangkal jembatan, pilar serta sional dan lingkungan.Analisis kebutuhan fasilitas
sinyal jalan kereta api, merencanakan geometric pelabuhan.Perancangan fasilitas pelabuhan: kapal
jalan rel serta memahami perencanaan stasiun laut dan pengaruhnya terhadap struktur pelabu-
dan alat-alat pengaman han (jenis dan karakteristik kapal, gaya-gaya
Silabus : Pengenalan sejarah perkembangan akibat kapal; angin, gelombang, pasang surut dan
teknologi jalan rel dan sistem transportasi kereta arus).Perencanaan struktur penahan gelombang.
api; Kriteria perencanaan; kecepatan dan be- Dasar-dasar Perencanaan Pelabuhan (penentuan
ban ganda, klasifikasi dan batasan ruang untuk bentuk, dimensi pelabuhan dan kolam manuver,
jalan rel, struktur jalan rel (bangunan atas dan penentuan lokasi dan lebar alur masuk pelabu-
bangunan bawah), persyaratan dan ketentuan han), system fender (pengertian fender, jenis
perlintasan sebidang. Perancangan geometric dna tipe fender serta pemilihan dan peralatan
jalan rel; lebar dan pelebaran sepur, sambungan, fender).Perencanaan dan perancangan dermaga
wesel, persyaratan lengkung dan peninggian rel. (tipe-tipe dermaga, perancangan dan perhitungan
Peralatan, perkuatan, perlengkapan ventilasi dan struktur dermaga
lain-lain dalam pekerjaan terowongan. Fungsi Prasyarat :
rambu-rambu, sinyal, telekomunikasi, CTC, op- Buku Ajar :
erasional (satu jalur atau dua jalur, perancangan 1. Quinn A.D, Design and Construction of Port
390
and Marine Structure, McGraw Hill, New dukung lingkungan bagi generasi sekarang mau
York, 1972 pun mendatang. Sekaligus memberikan dasar
2. UNCTAD, Port Development: A Handbook pengembangan ke arah sikap profesional dalam
for Planners in Development Countries, menangani rekayasa SDA
United Nations, New York, 1983 Silabus : Mengetahui tujuan pengelolaan dan
3. OCDI, Technical Standard for Port and pengembangan SDA. Mengenali kriteria untuk
MAGISTER
PROGRAM
Harbour Facilities, 1991 mencapai tujuan sesuai dengan TOR atau stan-
4. Direktorat Pelabuhan dan Pengerukan, dard perencanaan SDA yang berlaku. Mengenali
DITJEN HUBLA, Pedoman Teknis Pemilihan kondisi lingkungan yang menjadi kendala dalam
danPenetapan Lokasi Pelabuhan, 2003 perencanaan pengembangan dan pengelolaan
SDA. Mengetahui cara menentukan permasalahan
ENCV 8 0 0313 dan komponen yang membentuk permasalahan.
PERENCANAAN DAN PENGOPERASIAN ANGKU- Mengenali berbagai alternatif pencapaian tujuan
TAN UMUM yang dimungkinkan. Mampu menetapkan data
3 SKS yang diperlukan dan cara pengumpulannya.
Tujuan Pembelajaran : Mahasiswa mampu me- Mampu melakukan pengolahan dan analisis data.
rencanakan dan merancang operasional sistem Mampu menetapkan alternatif terbaik yang secara
angkutan umum optimum agar bisa mencapai tujuan yang telah
Silabus : Komponen dari sistem angkutan umum, ditetapkan.
konsep perencanaan dan pengoperasian angkutan Prasyarat :
umum, klasifikasi moda angkutan umum, karak- Buku Ajar :
teristik teknologi dan operasional dari kendaraan, 1. System Approach in WRD Planning, W. Pearce
sarana dan sistem angkutan umum, Organisasi – Mc Graw-Hill, 1982
dan kelembagaan, metoda perencanaan angkutan 2. Water Resources: A New Era for Coordina
umum diwilayah perkotaan, teknik perencanaan tion, William Whipple, Jr. – ASCE Press,
jangka pendek, evaluasi sistem dan kinerja 1998.
sistem, perencanaan jaringan, manajemen dan
perancangan operasional, sistem angkutan umum ENCV 8 0 0404
dan pengembangan kota, mekanisme pendanaan HIDROLOGI KUALITAS AIR
dan kebijakan tarif. 3 SKS
Prasyarat : Tujuan Pembelajaran :
Buku Ajar : Silabus :
1. Avishai Ceder , Public Transit Planning and Prasyarat :
Operation. Theory , Modelling and Prac- Buku Ajar :
tice. Elsevier
2. G.A. Giannopoulos, Bus Planning and Op- ENCV 8 0 0405
eration in Urban Areas : A Practical Guide. PEMODELAN KUALITAS AIR PERMUKAAN
Avebury 3 SKS
3. Vucan Vuchic, Urban Public Transportation Tujuan Pembelajaran : Memiliki kemampuan
Systems and Technology. Prentice Hall dasar untuk menyusun pemodelan kualitas air.
Silabus : Overview water-quality modelling,
ENCV 8 0 0314 introduction to fundamental quantities and
TOPIK KHUSUS TRANSPORTASI units, mathematichal models Reaction Kinet
3 SKS ics; reaction fundamentals, Analysis of Rate
Tujuan Pembelajaran : Data, Stoichiometry,Temperature Effects. Mass
Silabus : Balance, Staedy-State Solution, and Response
Prasyarat : Time. Particular Solution, Feedforward System
Buku Ajar : of Reactors. Feedback System of Reactors Com-
puter Methods : Well-Mixed Reactors. Particular
ENCV 8 0 0403 Solution.
MANAJEMEN SUMBER DAYA AIR Prasyarat :
3 SKS Buku Ajar : Surface Water – Quality Modelling.,
Tujuan Pembelajaran : Mengetahui bahwa Steven C. Chapra
melakukan pengembangan/pengelolaan SDA harus
berdasarkan tujuan yang telah ditetapkan, dan ENCV 8 0 0406
mengakomodir seluruh komponen permasala- PENGELOLAAN SUMBER DAYA AIR TANAH
han supaya terjadi pengembangan SDA yang 3 SKS
bisa memberikan return dalam terbesar, tetapi Tujuan Pembelajaran : Memiliki kemampuan
sekaligus tetap menjaga keberlanjutan daya dasar untuk mengerti dan memahami sifat dan
391
karakteristik gerak air tanah dalam lingkup ENCV 8 0 0806
konsep hidrologi regional serta konsep dasar PENGELOLAAN LIMBAH INDUSTRI DAN B3
perumusan matematisnya. Mampu menerapkan 3 SKS
perumusan tadi sebagai alat untuk menganalisa Tujuan Pembelajaran : Mahasiswa diharap-
kualitas sumber daya air tanah didalam peren- kan mampu menerapkan proses dan teknologi
canaan regional. pengolahan limbah industry dalam kerangka
MAGISTER
Silabus : Prinsip dasar, properti, klasifikasi, pengendalian pencemaran lingkungan kerja dan
PROGRAM
MAGISTER
PROGRAM
risiko yang teridentifikasi ;Identifikasi berbagai by Quentin W. Fleming, (Tustin, CA: FMC
tindakan (risk response) guna meminimalkan Press).
dampak risiko ; Pengawasan dan mengetahui
indikasi penyimpangan dengan pendekatan ENCV 8 0 0602
manajemen risiko ; Penerapan manajemen MANAJEMEN SUMBER DAYA DAN KOMUNIKASI
risiko yang telah digunakan pada berbagai jenis PROYEK
proyek. 3 SKS
Prasyarat : Tujuan Pembelajaran :
Buku Ajar : Silabus :
1. Project Management Institute. (2008). A Prasyarat :
Guide to the Project Management Body of Buku Ajar :
Knowledge: (4th ed.). Project Management
Institute. ENCV 8 0 0702
2. Required: Kerzner, Harold. Project INVESTASI DAN PEMBELAJAAN PEMERINTAH
Management Best Practices: Achieving 3 SKS
Global Excellence, 2nd Edition. Hoboken, Tujuan Pembelajaran : Mahasiswa diharapkan
New Jersey: John Wiley & Sons, Inc., 2010 mampu memahami dan mengevaluasi sistem
3. Flanagan, R, George Norman. (1993). Risk pembiayaan dan kebijakan pemerintah terkait
Management and Construction. Oxford, pembangunan berbagai proyek infrastruktur
Blackwell Scientific Publication. Silabus : definisi dan konsep investasi in-
frastruktur; menjelaskan konsep dan proses
ENCV 8 0 0507 pembangunan infrastruktur.; prinsip kebijakan
MANAJEMEN PENGADAAN, ADMINISTRASI KON- politik dan analisa kebijakan pemerintah untuk
TRAK DAN KLAIM pembangunan infrastruktur; prinsip kebijakan
3SKS politik dan analisa kebijakan pemerintah untuk
Tujuan Pembelajaran : Memberikan penge- pembangunan infrastruktur; konsep dan sistem
tahuan dan pemahaman dari manajemen kelembagaan infrastruktur; menjelaskan konsep
pengadaan, seperti pendefinisian produk kon- dan sistem kelembagaan infrastruktur; analisa
trak, analisis pasar, proses tender, pembuatan kelayakan kerjasama pemerintah dan swasta.;
kontrak, pelaksanaan kontrak, manajemen dan konsep dan skema kerjasama pembiayaan
adminstrasi kontrak setelah kontrak didapat- pembangunan infrastruktur; konsep dan prinsip
kan, aspek hukum yang terkait dengan kontrak kerjasama berdasarkan persetujuan kerjasama
serta bentuk gugatan dan proses penyelesaian- antara pemerintah dan swasta; konsep dan
nya apabila terjadi pada proses pengadaan penyelenggaraan proyek infrastruktur; konsep
Silabus : Identifikasi kebutuhan proses pen- dan prinsip pembiayaan investasi berbasis dana
gadaan, proses pengadaan dan cara melakukan public; konsep dan prinsip pembiayaan alternative
pengadaan ; Identifikasi penyedia barang atau untuk investasi infrastruktur; konsep dan prinsip
jasa dan dokumentasikan hasil produk atau jasa value for money bagi pembangunan infrastruktur;
; Proses pengolahan informasi penawaran ten- konsep dan prinsip rekayasa social pada proyek
der, mengkaji, memilih dan negosiasi kontrak pembangunan infrastruktur
sesuai dengan peraturan perundangan yang Prasyarat :
berlaku dalam proses administrasi kontrak ; Buku Ajar :
Pengelolaan administrasi kontrak, penyelesaian 1. Sullivan, W., Bontadelli, J. And Wicks, E.,
dan pengakhiran kontrak proyek ; Identifikasi Engineering Economy, 11th ed., Prentice
permasalahan yang berkaitan dengan gugatan Hall Inc., New Jersey, 2000
dalam proses kontrak dan penyelesaiannya 2. Stermole, F. M., Economic Evaluation and
Prasyarat : Investment Decision Methods,Golden, 1984
Buku Ajar : 3. Project Finance
1. Project Management Institute. (2008). A 4. Infrastructure Financial analysis
Guide to the Project Management Body of 5. Undang-undang dan Peraturan Pemerintah
Knowledge: (4th ed.). Project Management terkait pembangunan infrastruktur
Institute. 6. Connecting East Asia : A New Framework
2. Peter Bailey et 2008; Procurement, for Infrastructure. ADB, JBIC, and The
393
World Bank, 2005. (CEA) frastruktur; prinsip kebijakan politik dan analisa
ekonomi terhadap pembangunan infrastruktur.;
ENCV 8 0 0703 system pendanaan pembangunan infrastruktur.;
KEMITRAAN PEMERINTAH DAN SWASTA DALAM definisi dan konsep kerjasama publik swasta
INFRASTRUKTUR (KPS) dan pembiayaan proyek berbasis KPS; kon-
3 SKS sep dan prinsip dasar dari pembiayaan proyek;
MAGISTER
Tujuan Pembelajaran : Mahasiswa diharapkan analisa ekonomi yang berkaitan dengan investasi
PROGRAM
mampu memahami dan mengevaluasi sistem kelayakan dan ketersediaan investasi; konsep
analisa, proses dan kebijakan terkait kemitraan dan prinsip pengambilan keputusan dalam berin-
pemerintah dan swasta dalam pembangunan vestasi untuk pembangunan infrastruktur; konsep
proyek infrastruktur dan prinsip pembiayaan investasi berbasis dana
Silabus : definisi dan konsep kerjasama kemitraan public; konsep dan prinsip pembiayaan investasi
antara pemerintah dan swasta dalam infrastruk- infrastruktur oleh perbankan; konsep dan prinsip
tur; definisi dan konsep kerjasama publik swasta pembiayaan investasi infrastruktur oleh pasar
(KPS) dan pembiayaan proyek berbasis KPS; modal; konsep dan prinsip pembiayaan alternative
pembangunan kapasitas institusi; peraturan untuk investasi infrastruktur; konsep dan prinsip
dan hukum yg berkaitan dengan pembangunan value for money bagi pembangunan infrastruktur;
infrastruktur; proses kebijakan dan strategi yg konsep dan proses investasi dalam pembangunan
berkaitan dengan kerjasama kemitraan antara infrastruktur
pemerintah dan swasta; analisa ekonomi yang Prasyarat :
berkaitan dengan investasi berbasiskan kerjasama Buku Ajar :
kemitraan antara pemerintah dan swasta; kondisi 1. Leland Blank-Anthony Tarquin ; Engineering
kelayakan proyek infrastruktur berbasis kerjasa- Economy ; 5th edition ; McGraw Hill . 2002
ma kemitraan antara pemerintah dan swasta; 2. Sullivan, W., Bontadelli, J. And Wicks, E.,
proses-proses terkait dengan pelaksanaan ker- Engineering Economy, 11th ed., Prentice
jasama kemitraan antara pemerintah dan swasta; Hall Inc., New Jersey, 2000
analisa teknis dan ekonomi proyek kerjasama 3. Stermole, F. M., Economic Evaluation and
kemitraan antara pemerintah dan swasta; konsep Investment Decision Methods,Golden, 1984
dan prinsip penyusunan sumberdaya pada proyek 4. Project Finance
kemitraan antara pemerintah dan swasta; proses 5. Infrastructure Financial analysis
dokumentasi dan administrasi kerjasama kemi-
traan antara pemerintah dan swasta; konsep dan ENCV 8 0 0705
prinsip procurement, mediasi dan litigasi pada KERANGKA HUKUM DAN KELEMBAGAAN
proyek kemitraan antara pemerintah dan swasta; 3 SKS
konsep dan prinsip analisa biaya dan pembagian Tujuan Pembelajaran :
pada proyek kerjasama pemerintah dan swasta; 1. To provide broad understanding to students
konsep dan prinsip penilaian kinerja pembangu- on the philosophy of Article 33 Constitution
nan infrastruktur pada proyek kemitraan antara 1945, and the position of Constitutional
pemerintah dan swasta Court on private sector participation in
Prasyarat : infrastructure provision in Indonesia;
Buku Ajar : 2. To provide a brief overview of laws and
1. Dikun, S. Infrastruktur Indonesia: Sebelum, regulations related with infrastructure
Selama, dan Pasca Krisis. Bappenas, 2003. sectors with respect to private sector
(SDI); participation;
2. Course Materials (CMA) will be provided; 3. To explain the students on the principle of
3. Connecting East Asia : A New Framework contract laws;
for Infrastructure. ADB, JBIC, and The 4. To provide the students with real case study
World Bank, 2005. (CEA) of various cooperation agreement of certain
sectors;
ENCV 8 0 0704 Silabus : Fundamentals of PPP; Nature of
INVESTASI INFRASTRUKTUR Concession Agreement in Developed and
3 SKS Developing Countries; Review of Laws and
Tujuan Pembelajaran : Mahasiswa diharapkan regulations Related to infrastructure sectors;
mampu memahami dan mengevaluasi sistem Overview of Perpres 67/2005; What is a Private
pembiayaan dan kebijakan terkait pembangunan Operator Concession Agreement; Obligations
berbagai proyek infrastruktur of Private Operator; Cooperation Agreement in
Silabus : definisi dan konsep investasi infrastruk- the Concession of Hotel Property, (A Real Case
tur; kondisi perekonomian Indonesia dan global Study); Cooperation Agreement in the Conces-
dalam kaitannya terhadap iklim investasi in- sion of Seaport, (A Real Case Study); Coopera-
394
tion Agreement in Toll Road Sector (A Real Case Prasyarat: Perancangan Struktur
Study); Review of Contracts Related to PPP (A Buku Ajar:
Real Case Study) 1. MS Troisky, Planning and Design of Bridges,
Prasyarat : John Wiley & Sons, Inc, New York, 1994
Buku Ajar : 2. ________, Pedoman Perencanaan Pembebanan
1. Constitution 1945 & Its Amendments; Jembatan Jalan Raya – SNI No. 1725-1989-F,
MAGISTER
PROGRAM
2. Law 15/1985 on Power along with its government Departemen Pekerjaan Umum
regulations; 3. ________, Peraturan Perencanaan Teknik
3. Law 22/2001 on Oil and Gas along with its government Jembatan – Bridge Management Systems,
regulations; 1992, Departemen Pekerjaan Umum
4. Law 34/2004 on Road along with its government regula- 4. RM Barker, JA Puckett, Design of Highway
tions; Bridges, based on AASHTO LRFD Bridge
5. Law 36/1999 on Telecommunication along with its Design Specifications, John Wiley & Sons,
government regulations; New York, 1997
6. Law 7/2004 on Water Resource along with its govern- 5. PP Xanthakos, Theory and Design of Bridges,
ment regulations; John Wiley & Sons, New York, 1994
7. Law 32/2004 as amended by Perpu 2/2005 on Regional 6. N Taly, Design of Modern Highway Bridges,
Autonomy; The McGraw-Hill Company, Inc., New York,
8. Perpres 67/2005 on Cooperation Between Government 1998
and Legal entities in providing Infrastructure 7. Mathivat, J., The Cantilever Construction
9. Various Decisions of Constitutional Court relating to of Prestressed Concrete Bridges, John Wiley
Laws on infrastructure sectors. & Sons, 1983
10. Various Decisions of Supreme Court relating to regula- 8. Prichard, B., Bridge Design for Economy and
tion on infrastructure sectors. Durability, Concept for New, Strengthened
11. Book with the title : Privatisasi versus Neo-Sosialisme and Replacement Bridges, Thomas Telford,
Indonesia prepared by A. Effendy Choirie; London, 1992
12. Any other books related with the topic;
13. Various [Draft] concession agreement between ENCV 8 0 0110
government and business entities in infrastructure PERANCANGAN BANGUNAN TINGGI
provision 3 SKS
Tujuan Pembelajaran: Mengerti tentang tata
ENCV 8 0 0109 cara perancangan dan teknologi beton prategang
PERANCANGAN JEMBATAN sesuai standar peraturan yang berlaku, serta
3 SKS aplikasinya pada bangunan gedung dan jembatan
Tujuan Pembelajaran: Memahami perkembangan berbentang panjang. Mendalami cara perancan-
jembatan, menentukan lokasi dan layout, menge- gan yang berbasiskan metode Perancangan Beban
nal sistem struktur jembatan dan tipe jembatan dan Kekuatan Terfaktor (PBKT, Load and Resis-
baja dan beton dan mampu menganalisis dan tance Factored Design, LRFD), serta batas layan
merancang struktur atas dan bawah jembatan (serviceability) pada berbagai aspek kekuatan,
dan memahami berbagai metode pelaksanaan stabilitas dan lendutan, serta zona angkur prat-
jembatan. egang. Mengerti tatacara perancangan struktur
Silabus: Perkembangan dan sejarah jembatan; bangunan gedung tinggi, mulai dari perancangan
lokasi dan layout jembatan; peraturan mua- konsep (conceptual design) sampai dengan peran-
tan jalan raya dan kereta api; sistem struktur cangan akhir (final design)baik untuk pembebanan
jembatan: struktur atas dan bawah dan pondasi gravitasi maupun pembebanan lateral.
dan perletakan, geometrid an tipe jembatan; Silabus: Definisi, Sejarah, Konsep dasar beton
jembatan kayu; jembatan baja: rolled dan plate pratekan, tipikal penggunaan pre dan post-
girder, composite, orthotropic deck, jembatan tensioning teknologi. Properti material beton dan
rangka, arch, gantung, cable stay; jembatan baja tulangan lunak dan prategang. Prestresses
beton: jembatan pelat, deck girder, box girder, losses. Analisa terhadap lentur akibat beban kerja
prestressed segmental bridges, rangka beton (potongan tidak retak linier elastic). Kekuatan
bertulang, frame, pelengkung, cable stay dan ultimate dari penampang beton pratekan. Design
jembatan prestressed; substruktur, pier dan dari penampang beton pratekan. Design dari
abutment; analisis dan desain jembatan: beban penampang lentur. Camber dan defleksi. Analysis
jembatan, distribusi beban pada stringer, balok balok pratekan menerus. Kekuatan geser pada
memanjang dan balok lantai, efek prestressing, balok pratekan. Bond dan anchorage dari baja
analisis dan desain struktur; beban pada sub- prategang. Aplikasi beton pratekan untuk slab.
struktur, tekanan tanah, seismic design; Desain Aplikasi beton pratekan pada jembatan. Kriteria
perletakan. perancangan bangunan tinggi, Beban: gravitasi,
395
angin dan gempa. Sistem Struktur : Penahan gravi- Prasyarat:
tasi dan penahan lateral. Modelisasi dan Analisis. Buku Ajar:
Perencanaan frame (beton dan baja) dan dinding 1. I. Katili, Metode Elemen Hingga untuk Pelat
geser dan sistim ganda. Lentur, Penerbit Universitas; 2003
Prasyarat: 2. David P. Billington, Thin Shell Concrete
Buku Ajar: Structures, Second Edition, McGraw Hill Book
MAGISTER
MAGISTER
PROGRAM
2. Canadian Geotechnical Journal yang berkaitan perencanaan transportasi perkotaan.
dengan Soil structure Interaction Prasyarat: --
3. Journal ASCE yang berkaitan dengan Buku Ajar:
Stabilisasi Tanah 1. Meyer, MD & Miller EJ, Urban Transportation
4. Canadian Geotechnical Journal yang Planning, McGraw Hill, 1984
berkaitan dengan stabilisasi tanah 2. Bruton MJ, Introduction to Transport Plan
5. Non destructive test ning, Hutchinson & Co, 1985
3. Papacostas CS & Preveduoros PD, Trans
ENCV 8 0 0315 portation Engineering and Planning, 1993
PEMELIHARAAN PERKERASAN JALAN LANJUT 4. Sigurd Grava (Eds), Urban Transport Sys
3 SKS tem, Choices for Communities, McGraw
Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa mampu me- Hill, 2003
nyusun program pemeliharaan berbasis model 5. Suyono Dikun (Eds), Infrastruktur Indonesia,
preservasi jalan dan jembatan dalam skala Bappenas, 2003
jaringan maupun regional.
Silabus: Manajemen pemeliharaan perkeras- ENCV 8 0 0317
an: pemeliharaan perkerasan jalan dengan DAMPAK LINGKUNGAN TRANSPORTASI
pendekatan cost effective, pemeliharaan den- 3 SKS
gan pendekatan project dan network level, life Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa mampu men-
cycle analysis, observasi dan analisis data keru- ganalisis berbagai dampak transportasi terhadap
sakan jalan; analisis kerusakaan jalan: model lingkungan dan dampak lalu lintas akibat pengem-
AASHTO, model Bina Marga, back calculation, bangan lahan.
evaluate kondisi perkerasan, alat dan perleng- Silabus: Pengantar dampak lingkungan, penge-
kapan pengamatan dengan metoda destructive nalan proses Amdal dan peraturan-peraturan
dan non0-destructive; teknik rehabilitasi dan yang berlaku, Pengenalan dampak-dampak trans-
pemeliharaan dengan pemeliharaan local, portasi akibat lalu-lintas dan pengembangannya,
global dan major; metoda preventive atau kebisingan, getaran, Land Taking dan Severance,
preservasi jalan; manajemen asset: kerangka polusi udara, Traffic Impact Analysis, hubungan
fikir, alat, program, system keberlanjutan, tata guna lahan dengan fasilitas transportasi dan
pemanfaatan manajemen asset; teknologi baru aksesibilitas, tundaan yang ditimbulkan.
dalam pemeliharaan dan bahan bahan untuk Prasyarat: --
pemeliharaan jalan. Buku Ajar:
Prasyarat: -- 1. Peraturan Pemerintah No. 27 Tahun 1999
Buku Ajar: Tentang : Analisis Mengenai Dampak
1. Optimal Timing of Pavement Preventive Lingkungan Hidup
Maintenance Treatment Applications, 2. Cohn, LF, McVoy, GR, Environmental
NCHRP Report 523 Analysis of Transportation System, John
Wiley & Sons, 1982
ENCV 8 0 0316 3. Departement of Transportation and IHTE,
PERENCANAAN TRANSPORTASI PERKOTAAN Road and Traffic in Urban Areas, 1988
3 SKS 4. Departemen of Transportation Welsh
Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa diharapkan Office, HMSO, Calculation of Road Traffic
mampu menjelaskan teori dasar dan pemahaman Noise, 1988.
terhadap perencanaan transportasi secara umum
dan perencanaan transportasi perkotaan secara ENCV 8 0 0318
khusus. Memahami proses/prosedur perencanaan SISTEM TRANSPORTASI INTERMODA
sistem transportasi perkotaan secara makro, serta 3 SKS
mampu melakukan dan mengaplikasikan prosedur Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa mampu
perencanaan transportasi makro secara akademis menganalisis kinerja sistem transportasi barang
maupun pragmatis. intermoda.
Silabus: Penjelasan sistem perkotaan dan Silabus: Perencanaan strategis dari sistem
keterkaitannya dengan sistem transportasi perko- transportasi intermoda (infrastruktur dan rolling
taan termasuk proses pembuatan kebijakan dan stock); Sistem Logistik; Operasional, perencanaan
397
dan kebijakan transportasi barang intermoda; pintar. Topik khusus angkutan Kereta Api: pen-
Teknologi intermoda;Terminal intermoda genalan sistem pengendali kereta api, operasional
Prasyarat: -- sinyal/sistem blok terhadap pergerakan kereta
Buku Ajar: api, kapasitas trek rel kereta api dan stasiun.
1. Bowersox, D.J., Closs, D.J. dan Cooper, Topik khusus angkutan udara: Kendali/tundaan
M.B. (2007). Supply chain logistics navigasi untuk pergerakan pesawat, pengaturan
MAGISTER
management. New York : Mc-Graw-Hill slot time, dan aspek kapasitas landas pacu, jalur
PROGRAM
MAGISTER
PROGRAM
Silabus: Buku Ajar:
Prasyarat: --
Buku Ajar: ENCV 8 0 0706
INFRASTRUKTUR DAN PENGEMBANGAN
ENCV 8 0 0808 WILAYAH
PRAKTEK REKAYASA DAN TEKNOLOGI LIMBAH 3 SKS
PADAT Tujuan Pembelajaran:
3 SKS Silabus:
Tujuan Pembelajaran: Prasyarat: --
Silabus: Buku Ajar:
Prasyarat: --
Buku Ajar:
ENCV 8 0 0604
ENCV 8 0 0809 MANAJEMEN SISTEM INFORMASI DAN TEKNIK
KONTAMINASI DAN REMEDIASI TANAH INFORMATIKA
3 SKS 3 SKS
Tujuan Pembelajaran: Tujuan: Mahasiswa dapat Tujuan Pembelajaran:
memahami masalah kontaminasi lahan oleh ak- Silabus:
tifitas industri maupun kecelakaan dan mampu Prasyarat: --
menyiapkan rancangan program pemulihan (re- Buku Ajar:
mediasi) yang dibutuhkan
Silabus: Beberapa aktifitas yang potensial me- ENCV 8 0 0508
nyebabkan terjadinya kontaminasi bahan B3 ter- MANAJEMEN KESEHATAN DAN KESELAMATAN
hadap lingkungan (tanah dan air tanah); Beberapa KERJA DAN LINGKUNGAN
jenis dan bentuk bahan pencemar B3 yang men- 3 SKS
jadi fokus; Pola dan karakteristik perjalanan dan Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa diharapkan
penyebaran kontaminan dalam tanah; Beberapa mampu sepenuhnya memahami prinsip-prinsip
dampak dan resiko yang dapat ditimbulkan bahan dasar mengenai kesehatan dan keselamatan kerja
pencemar terhadap lingkungan; Beberapa metoda dalam setiap pelaksanaan proyek-proyek teknik
eliminasi penyebaran kontaminan dalam tanah; sipil yang tentunya tidak merusak lingkungan serta
Metoda pemulihan lahan terkontaminasi bahan sekaligus dalam upaya penciptaan lingkungan
B3; Pemulihan secara Fisik, Kimia, dan Biokimia; kerja yang sehat, aman, dan produktif.
Beberapa bentuk disain teknis remediasi tanah Silabus: Prinsip dasar dan standar SMK3&L; Rele-
dan air tanah; Aspek ekonomi dan finansial untuk vansi antara Produktifitas Kerja dengan SMK3&L;
proyek remediasi; dan Beberapa contoh studi Struktur Model Proses SMK3&L Aspek Hukum
kasus di lapangan dan Regulasi terkait dengan MK3&L; Analisa dan
Prasyarat: Laboratorium lingkungan, Mikrobiologi Evaluasi Bahaya dan Resiko dalam Pelaksanaan
Lingkungan, Unit Process dan Unit Operasi, Pen- Proyek Teknik Sipil; Sumber-sumber dan Potensi
gelolaan Limbah Industridan B3, dan Pengolahan Bahaya dan Resiko; Pengelolaan Kesehatan dan
Limbah Cair. Keselamatan Pelaksanaan Proyek; Pengelolaan
Buku Ajar: Lingkungan dan Pengendalian Pencemaran Lin-
1. Remediation Engineering: Design Concept, gkungan dalam Pelaksanaan Proyek; Metoda dan
Suthan S., CRC Lewis Publisher, 1999; Strategi Pengendalian dan Penanganan Insiden dan
2. Innovations in Ground Water and Soil Kecelakaan Kerja; Audit Internal suatu Program
Cleanup: From Concept to Commercialization, MK3&L;.Penyusunan Program MK3&L untuk suatu
National Research Council. National Academy Proyek Teknik Sipil
Press.1997; Prasyarat: --
3. Environmental Hydrogeology, Philip E. Buku Ajar:
LaMoreaux[et al], CRC Press.2009; 1. Charles A. Wentz. Safety, Health and
4. Pengantar Prinsip Pengelolaan Limbah B3, Environment Protection. McGraw-Hill
Firdaus Ali,Global Enviro. 2011. Education (Int’l Ed.). 1999. ISBN-13: 978-
0071168618.
2. Kumpulan Regulasi (UU, PP, Perpres, Permen,
399
Kepmen, Perda, Pergub, dll), OHSAS 8001- • Riduwan, Skala pengukuran variable-variabel
2007, ISO 9001-2008, dan ISO 14001-2004. penelitian,Alfabeta, 2002
3. On line referensi (Digital Journal dan Clipping • Azwar. Saifudin, Reliabilitas dan Validitas,
Mass Media), Handout Kuliah, dan bahan Pustaka Pelajar,1997
bacaan lain yang relevan dengan materi • Marimin, Teknik dan Aplikasi Pengambilan
kuliah. Keputusan Kriteria Majemuk, Grasindo,
MAGISTER
2004
PROGRAM
MAGISTER
PROGRAM
lain yang relevan dengan materi ajar ini
ENCV 8 0 0004
TESIS
6 SKS
Tujuan Pembelajaran:
Silabus:
Prasyarat: --
Buku Ajar:
401
6.2. PROGRAM PENDIDIKAN MAGISTER TEKNIK MESIN
Spesifikasi Program
1 Institusi Pemberi Gelar Universitas Indonesia
2 Institusi Penyelenggara Universitas Indonesia
3 Nama Program Studi Program Magister Teknik Mesin
MAGISTER
PROGRAM
402
12 Dalam Kurikulum Program Magister Teknik DTM tahun 2012, terdapat 6 (enam) program Peminatan yang
dapat dipilih oleh mahasiswa sesuai dengan kemampuan akademik dan minatnya, yaitu pada bidang
Peminatan:
1. Konversi Energi (KE),
2. Sistem Utilitas Bangunan dan Keselamatan Kebakaran (SUBAK),
3. Perancangan dan Manufaktur Produk (PEMAP),
MAGISTER
PROGRAM
4. Sistem Manufaktur dan Otomasi (SMO),
5. Teknik Kendaraan dan Peralatan Berat (TEKAB)
6. Teknologi dan Sumber Daya Maritim (TSDM)
Secara lebih spesifik, maka selain 12 Butir kompetensi sebagaimana tersebut di atas, maka para
lulusan Program Magister Teknik akan memiliki kompetensi sesuai dengan bidang peminatannya sebagai
berikut:
1. Kompetensi dibidang Konversi Energi (KE): Mampu menganalisis, menerapkan dan merancang sistem
mekanikal yang memanfaatkan hukum dan fenomena dan teknologi terkini yang berkaitan dengan
bidang Konversi dan konservasi Energi.
2. Kompetensi di bidang Sistem Utilitas Bangunan dan Keselamatan Kebakaran (SUBAK): mampu
menganalisis, menerapkan dan merancang sistem utilitas bangunan yang efisien, dan keselamatan
kebakaran berbasis kinerjauntuk bangunan gedung dan bangunan industri.
3. Kompetensi di bidang Perancangan dan Manufaktur Produk (PEMAP): mampu menganalisis,
menerapkan dan merancang produk dan proses manufaktur dan perakitannya dengan mengintegrasi
teknologi perancangan dan manufaktur terkini.
4. Kompetensi di bidang Sistem Manufaktur dan Otomasi(SMO): mampu menganalisis, menerapkan
dan merancang sistem manufaktur dan otomasi yang digunakan untuk proses pengembangan
dan pembuatan produk manufaktur dengan memanfaatkan teknologi manufaktur dan otomasi
terkini.
5. Kompetensi di bidang Teknik Kendaraan dan Peralatan Berat (TEKAB) : mampu menganalisis, dan
merancang sistem kendaraan dan alat berat untuk alat transportasi, industri konstruksi, mineral
dan energi.
6. Kompetensi di bidang Teknologi dan Sumber Daya Maritim (TSDM) : mampu menganalisis, dan
merancang sistem dan mengaplikasikan teknologi kemaritiman yang sesuai untuk pemanfaatan
sumber daya maritim yang berkelanjutan.
13 Komposisi Mata Ajar
No Jenis Mata Ajar SKS Persentase
i Department Courses 10 25 %
ii Majoring Courses 20 50 %
iii Seminar & Thesis 10 25 %
Total 100 %
14 Total Credit Hours to Graduate 40 SKS
Career Prospects
403
PROGRAM
404
MAGISTER
Learning Outcomes Flow Diagram
Graduates Profile
Capable to understand and apply basic knowledge of mathematics , numerical methods, statistical analysis and the
basic sciences (physics and chemistry) required to achieve competence in the discipline of Mechanical Engineering.
Able to work effectively both Explain the social and contemporary issues, such as social
Able to Able to communicate effectively both
individually and in multi- diversity and cultural
identify entrepreneurial efforts, in visual, written or verbal , including
disciplinary or multi-cultural appreciation , communicate with various segments of society , the
characterized by innovation . proficiency in a foreign language .
teams strategic benefits of lobbying , negotiation and mediation .
Jejaring Mata Ajar
MAGISTER
PROGRAM
Prasyarat Sarjana S1 Seminar dan Thesis (10 sks)
Advanced
Design of
Engineering
Experiment
Mathematic
(2 Credits)
(4 Credits)
Engineering
Specialization
Computation and Seminar Thesis
Course
Simulation (3 Credits) (3 Credits)
(4 Credits)
(4 Credits)
Elective Course
1
(4 Credits)
The framework of The 2012 Mechanical Engineering Gradute Program Curriculum can be seen in
figure above which shows the relation of the courses. The Master Engineering program will be
completed if the student passed 40 credits during their study. The 40 credits consist of: 10 credits
of general mechanical engineering courses, 20 credits of specialization courses and 10 credits of
405
seminar and thesis.
Struktur Kurikulum Program Magister Teknik Mesin
1. Peminatan Konversi Energi
MATA AJARAN SUBJECT
KODE SKS
Semester 1 1 st Semester
Subtotal 12
Semester 2 2 nd Semester
ENME 8 0 0003 Desain Penelitian Design of Experiment 2
ENME 8 0 0002 Komputasi Teknik dan Simulasi Engineering Computation and Simulation 4
Subtotal 14
Semester 3 3 rd Semester
ENME 8 0 0004 Seminar Seminar 3
Subtotal 7
Semester 4 4 th Semester
Subtotal 7
Total 40
Daftar Mata Kuliah Pilihan Peminatan Konversi Energi (M.A. Pilihan #1, M.A. Pilihan # 2)
Semester 2 2nd Semester
Code SKS
Mata Ajaran Subject
ENME 8 0 0111 Rekayasa Penukar Kalor dan Massa Heat and Mass Transfer Engineering 4
ENME 8 0 0203 Dinamika Api dan Pemodelan Fire Dynamics and Modeling 4
ENME 8 0 0201 Energi dan Keselamatan dalam Bangunan Energy and Safety in Building 4
406 Subtotal 12
Semester 2 2 nd Semester
ENME 8 0 0202 Sistem Mekanikal dan Elektrikal Gedung Building Mechanical and Electrical System 4
ENME 8 0 0002 Komputasi Teknik dan Simulasi Engineering Computation and Simulation 4
MAGISTER
PROGRAM
Pilihan 1 Elective 1 4
Subtotal 14
Semester 3 3 rd Semester
Subtotal 7
Semester 4 4 th Semester
Subtotal 7
Total 40
Daftar mata kuliah pilihan peminatan Sistem Utilitas Bangunan dan Keselamatan Kebakaran (M.A. Pilihan
#1, M.A. Pilihan # 2)
ENME 8 0 0211 Sistem Ventilasi dan Tata Udara Air Conditioning and Ventilation System 4
ENME 8 0 0212 Perancangan Sistem Utilitas Bangunan Building Utility System Design 4
ENME 8 0 0302 Material dan Proses Manufaktur Materials and Manufacturing Processes 4
Metodologi Perancangan dan Product Design and Development
ENME 8 0 0301 4
Pengembangan Produk Methodology
Subtotal 12
Semester 2 2 nd Semester
ENME 8 0 0002 Komputasi Teknik dan Simulasi Engineering Computation and Simulation 4
Integrasi Teknologi Perancangan dan Designing and Manufacturing Technology
ENME 8 0 0303 4
Manufaktur Integration
Pilihan Peminatan 1 Elective 1 4
407
Subtotal 14
Semester 3 3 rd Semester
PROGRAM
Subtotal 7
Semester 4 4 th Semester
Subtotal 7
Total 40
Daftar mata kuliah pilihan peminatan Perancangan dan Manufaktur (M.A. Pilihan #1, M.A. Pilihan
# 2)
ENME 8 0 0317 Finite Element dan Multiphysics Finite Element and Multiphysics 4
Subtotal 12
Semester 2 2 nd Semester
ENME 8 0 0002 Komputasi Teknik dan Simulasi Engineering Computation and Simulation 4
Subtotal 14
Semester 3 3 rd Semester
408
Pilihan Peminatan 2 Elective 2 4
Subtotal 7
Semester 4 4 th Semester
MAGISTER
PROGRAM
Subtotal 7
Total 40
Daftar mata kuliah pilihan peminatan Manufaktur dan Otomasi (M.A. Pilihan #1, M.A. Pilihan # 2)
KODE Semester 2 2nd Semester Sks
ENME 8 0 0411 CAD/CAM CAD/CAM 4
ENME 8 0 0414 Sistem Manajemen Produksi dan Mutu Quality and Production Management 4
System
Subtotal 12
Semester 2 2 nd Semester
ENME 8 0 0002 Komputasi Teknik dan Simulasi Engineering Computation and Simulation 4
Subtotal 14
Semester 3 3 rd Semester
Subtotal 7
Semester 4 4 th Semester
Subtotal 7
Total 40
409
Daftar mata kuliah pilihan peminatan Teknik Kendaraan dan Peralatan Berat (M.A. Pilihan #1, M.A.
Pilihan # 2)
ENME 8 0 0512 Mesin dan Peralatan Pengangkat Handling and Construction Equipment 4
ENME 8 0 0514 Peralatan Pengeboran Minyak dan Gas Oil and Gas Drilling Equipment 4
Subtotal 12
Semester 2 2 nd Semester
Subtotal 10
Semester 3 3 rd Semester
Subtotal 7
Semester 4 4 th Semester
Subtotal 7
Total 40
Daftar mata kuliah pilihan peminatan Sumber Daya dan Teknologi Maritim (M.A. Pilihan #1, M.A.
Pilihan # 2)
410
ENME 8 0 0102 Optimasi Sistem Energi Energy Optimization System 4
MAGISTER
PROGRAM
Manajemen Transportasi Laut dan Kepelabu-
ENME 8 0 F616 Sea Transport and Port Management 4
hanan *
ENME 8 0 F617 Hukum dan Peraturan Kemaritiman* Maritime Law and Regulation 4
Untuk mahasiswa yang berkeinginan dan berkemampuan untuk melanjutkan program pendidikan ke
jenjang Magister Teknik melalui program Fast track, maka dapat dilakukan transfer kredit sebanyak
20 sks. Jumlah sks yang dapat ditransfer tersebut adalah 4 sks dari M.A Matematika Teknik, 8 sks
dari 2 buah M.A wajib peminatan @ 4 sks, dan 8 sks dari 2 buah M.A pilihan peminatan @ 4 sks.
M.A wajib peminatan dan M.A. pilihan peminatan yang diakui, sehingga dapat ditransfer kreditnya
adalah jika M.A tersebut sesuai dengan M.A. yang ada pada pilihan Peminatan Program studi Mag-
ister Teknik (S2) Teknik Mesin.
Persyaratan untuk mahasiswa dalam mengikuti program Fast Track adalah sbb:
1. Menyatakan keinginannya untuk mengikuti Program Fast Track, dengan menulis Surat Permo-
honan kepada Ketua Departemen Teknik Mesin dengan menyertakan Rencana Studi berupa
rencana pengambilan mata ajaran pada Semester 6 s.d. 8 (pada Program Sarjana Teknik)
dan mata ajaran Semester 1 s.d. 4 (pada Program Magister Teknik) sesuai dengan Peminatan
Program Magister Teknik, paling lambat pada akhir Semester 5 program Sarjana Teknik Mesin
atau Teknik Perkapalan.
2. Memiliki nilai akademik yang sangat baik, dengan Indeks Prestasi Akademik Kumulatif (IPK)
sampai dengan Semester 5, minimum 3.0, dan sudah lulusa seluruh Mata Ajaran Dasar.
3. Memiliki penanggung jawab dan atau beasiswa untuk menyelesaikan pendidikan Sarjana Teknik
dan Magister Teknik dengan Skema Fast Track.
4. Mahasiswa yang mengikuti Program Fast Track menyampaikan kesediaanya untuk mengikuti
Program Akademik secara Penuh Waktu.
5. Apabila Permohonan mengikuti Skema Fast Track dapat disetujui oleh Ketua Departemen/
Program Studi, maka mahasiswa yang bersangkutan akan berdiskusi bersama dengan Penasehat
Akademik untuk finalisasi Rencana Studi Sarjana Teknik (S1) dan Magister Teknik (S2)nya.
Mahasiswa Program Studi Sarjana Teknik (S1) yang telah disetujui rencana melanjutkan studinya
ke jenjang Magister Teknik (S2) oleh Ketua Departemen Teknik Mesin, perlu segera menyesuaikan
rencana studinya pada Semester 7 dan 8, khususnya dalam pengambilan Mata Ajaran Pilihan S1-
nya dengan menyesuaikan diri dengan Mata Ajaran Wajib dan Pilihan pada jenjang program studi
Magister Teknik sesuai Peminatannya
411
Deskripsi Mata Ajar Karakteristik Kinerja Sistem Pengukuran, Analisis
Keakuratan (Ketidakpastian) Sistem; Desain dan
ENME800002 Konstruksi Apparatus Penelitian; Perencanaan
KOMPUTASI TEKNIK DAN SIMULASI (4 SKS) Eksperimen; Eksekusi Eksperimen: Konstruksi
Tujuan Pembelajaran: apparatus, Debugging apparatus, Datasheet
Tujuan dari mata-ajaran ini adalah agar ma- dan Logbooks; Analisis dan Interpretasi Data;
MAGISTER
PROGRAM
hasiswa mengetahui dengan baik dan mampu Komunikasi Teknik: Prinsip-prinsip Komunikasi
menerapkan proses dan metoda (algoritma) Teknik Baku, Laporan, Paper, dan Artikel Hasil
perhitungan (numerik dan analitik) keteknikan Penelitian.
dalam dunia komputasi secara riil berbasis Prasyarat : -
komputer dan parameter yang mempengaruhi Buku Ajar:
kecepatan dan keakuratan hasil perhitungan. 1. Montgomery, D.C., Design and Analysis of
Silabus : Experiments, (5th ed.), John Wiley and Sons,
Pengenalan Aplikasi Komputer: Matlab, Algo- Inc., New York, 2001
ritma dan Analysis Algoritma; Kompleksitas 2. Coleman, H.W., Steele, G.W.Jr., Experimentation
Komputasi; Tipe-Tipe Algoritma; Optimisasi and Uncertainty Analysis for Engineers, (2nd
dan Representasi Angka; Overflow dan Under- ed.), John Wiley and Sons, Inc., New York,
flow; Error dan Formula Error dalam Numeric; 1999
Finite Difference dalam Aplikasi Komputasi; 3. Doebelin, E.O., Engineering Experimentation:
Integrasi Numerik dalam Aplikasi Komputasi; Planning, Execution, Reporting, McGraw-Hill,
ODE Dalam Aplikasi Komputasi; PDE dalam Inc., New York, 1995
Aplikasi Komputasi; Monte Carlo dalam Aplikasi 4. Kirkup, Les., Experimental Method: An
Komputasi. Introduction to the Analysis and Presentation
Prasyarat: - of Data, John Wiley and Sons Australia, Ltd.,
Buku Ajar: Queensland, 1994
1. Sedgewick R., Phillippe F, An Introduc- 5. Lipson, C, Sheth, N.J., Statistical Design and
tion to the Analysis of Algorithms, Ad- Analysis of Engineering Experiments, Mc-Graw
dison Wesley. Hill Kogakusha, Ltd., Tokyo, 1973
2. Cheney W., Kincaid D., Numerical Math-
ematics and Computing, Cole Publishing ENME800101
TERMODINAMIKA LANJUT
ENME800003 Tujuan Pembelajaran:
DESAIN PENELITIAN (2 SKS) Memberikan pemahaman lebih lanjut menge-
Tujuan Pembelajaran: nai keilmuan Termodinamika dan aplikasinya
Kuliah Desain Penelitian memberikan pengetahuan sehingga mahasiswa mampu merancang dan
mengenai metode-metode perencanaan, pelaksanaan melakukan suatu penelitian dasar mapun
dan pelaporan suatu penelitian di bidang rekayasa mampu menyelesaikan perhitaungan yang
teknik sehingga mampu menerapkan kaidah-kaidah menyangkut Analisa Sistem Termodinamika
ilmiah baku dalam penyusunan tesis khususnya secara benar dan sistematis dalam rangka
serta dalam suatu karya ilmiah hasil penelitian mencari solusi yang terbaik gentang efektivitas
pada umumnya. Melalui mata ajaran ini mahasiswa pemakaian zat dan energy khususnya dalam
diharapkan mampu untuk mengelola suatu penelitian ‘engineering design’ dengan motto : ‘Low
yang dimulai dari tahapan perencanaan, menerapkan entropy production’, ‘high thermal efficiency’
secara benar prosedur desain dan kostruksi aparatus, dan ‘low pollution effect’.
dan mengaplikasi instrumentasi dan sistem
pengukuran, melakukan eksekusi serta melakukan Silabus :
analisis dan interpretasi atas data dengan kaidah- Basic Thermodynamics and Gas Dynamics, Equi-
kaidah statistik yang tepat. librium of Thermodynamics System, Thermo-
Silabus: dynamics properties of System, Thermodyam-
Pendahuluan: Pengantar Desain Penelitian; ics of ideal gas mixture, review of chemical
Pendekatan-pendekatan Penyelesaian Masalah thermodynamics, review of chemical kinetics,
(Problem Solving Approaches); Perencanaan Proyek conservation equation for multicomponent
Penelitian; Desain dan Aplikasi Sistem Pengukuran: reaction system, pre-mixed laminar flames,
Elemen-elemen Fungsional Sistem Pengukuran, method of measuring flame velocity (bunsen
412
burner), flame quenching, flamability limit dan memahami tentang bagaimana perawatan
of premixed laminar flame, gaseous diffusion heat exchanger.
flame and combustion of single liquid droplet, Silabus:
combustion in compression ignition engine, Review Perpindahan Kalor, Jenis dan Aplikasi
combustion in spark ignition engine, combus- Alat Penukar Kalor; Desain Praktis Alat Penu-
tion research in hydrocarbon oxygen mixture, kar Kalor Jenis Shell and Tube (Thermal Dan
MAGISTER
PROGRAM
engine research, combustion-generated emis- Mekanikal); Estimasi Biaya Pembuatan; Alat
sion, experimental method : preseure measure- Penukar Kalor; Operation and Monitoring Alat
ment and recording; temperature measure- Penukar Kalor (Fouling And Vibration); Peme-
ment and recording; combustion photography liharan Alat Penukar Kalor dan Korosi pada Alat
and flame speed detection; spectrographic Penukar Kalor; Pengenalan Software Aplikasi
method; chemical analysis technique (NDIR, Desain Heat Exchanger; Tugas Presentasi atau
FID, Gaschromatography). Praktikum.
Prasyarat: - Prasyarat: Perpindahan Kalor dan Masa, Me-
Buku Ajar: kanika Fluida
1. Holmann, J.P., Thermodynamics, Intl. Stu- Buku Ajar:
dent Edition, McGraw Hill, 2005. 1. Frank P Incropere, David P De Witt,
2. Kenneth Wark Jr. Thermodynamics, McGraw Fundamental heat and mass transfer, 5th
Hill, 2003. Ed.,John Wiley & Sons, 2002, New York
3. Francis F. Huang, Engineering Thermody- 2. Holman JP, Heat Transfer, 9th, Mc Graw
namics, MaxWell Macmillan Intl. Edition, Hill,2003.
2000. 3. Smith Eric, Thermal Design of Heat
4. H.D. Baehr, Termodynamik , Springer Exchanger, John Wiley & Sons, 1996, New
Verlag York
5. K. Stephan, Termodynamik, Grundlagen 4. Welty R James, Wicks Charless, Wilson
und technishe Anwendung-en, Band 1, Band Robert, Fundamentals of Momentum,
2, Springer Verlag. Heat, and Mass Transfer, 3rd Ed. John
6. Bejan, Adrian, Advanced Engineering Wiley & Sons, 1996, New York.
Thermodynamics, Wiley – interscience, 2nd 5. Cengel, Yunus, Heat Transfer a Practical
Edition, 1997 Approach, 2nd Ed. Mc Graw Hill,
2003,Singapore.
ENME800103 6. Kreith Frank, Bohn Mark, Principles of Heat
DINAMIKA FLUIDA DAN PERPINDAHAN KA- Transfer, 6th Ed. Brooks/cole, 2001, USA
LOR LANJUT (4 SKS) 7. Rohsenow Warren, Hartnett James, Cho
TUJUAN PEMBELAJARAN: Young, Handbooks of Heat Transfer, 3rd
SILABUS: Ed., Mc Graw Hill, 1998, New York.
PRASYARAT:
BUKU AJAAR:
ENME800112
ENME800111 TEKNIK AERODINAMIKA (4 SKS)
REKAYASA PENUKAR KALORDAN MASSA(4 Tujuan Pembelajaran:
SKS) Mata ajaran Teknik Aerodinamika merupakan
Tujuan Pembelajaran: terapan lanjut dari mekanika fluida yang se-
Mata ajaran ini memberikan pemahaman cara umum menitik beratkan pada aplikasi-
mengenai alat penukar kalor yang banyak aplikasi aeronautika. Melalui mata ajaran ini
digunakan di seperti industri proses dan pem- diharapkan mahasiswa mampu memahami
bangkit daya sebagai aplikasi dari perpindahan prinsip-prinsip fundamental dan persamaan-
kalor. Mata ajaran ini memberikan kompetensi persaman dasar aerodinamika dan mener-
dasar untuk mengenal tipe tipe utama heat apkannya dalam proses perancangan airfoil
exchanger dan mengetahui serta memilih tipe serta memahami karakteristik kinerja airfoil.
heat exchangermana yang cocok untuk aplikasi Mahasiswa mampu memahami fenomena aliran
yang ada. Memahami faktor dasar dalam mer- tak mampu mampat melalui airfoil dan sayap
ancang heat exchanger, mengestimasi ukuran terhingga (finite wings). Mahasiswa memiliki
dan harga heat exchanger serta mengetahui pemahaman fenomena aliran mampu mampat 413
subsonic dan supersonik melalui aerofoil serta ENME800114
fenomena-fenomena aliran mampu mampat
lainnya. TEKNIK PEMBAKARAN (4 SKS)
Silabus:
Konsep-Konsep Pengantar; Beberapa Prinsip- Tujuan Pembelajaran:
Prinsip dan Persamaan Dasar; Aliran Tak Mampu
MAGISTER
PROGRAM
MAGISTER
PROGRAM
Tujuan Pembelajaran: Silabus :
Mahasiswa mempunyai kompetensi dan keahlian Statistik Diagnostik Aliran; Kalibrasi dalam
peminatan dalam prinsip kerja dan teori motor Pengukuran Aliran; Momentum Sensing Meter
pembakaran dalam serta mampu melakukan (Orifice plate, venturi, nozzle meters); Positive
perhitungan konstruksi dan rancangan. Displacement Flow Meter (Nutating Disk, Slid-
ing Vane, Gear meter, etc.); Electromagnetic
Silabus: and Ultrasonic Flow Meters; Compressible Flow
Meter (Wet Gas and Wind Anemometer); Prin-
Siklus-Siklus Aktual Motor Pembakaran Dalam; ciples Local Velocity Measurement in Liquid
Sistem Bahan Bakar; Penyalaan dan Pemba- and Gases; Hot Wire Anemometry; Laser Based
karan pada Motor Spark Ignition dan Com- Velocimetry (LDV, PIV); Principles of Flow
pressed Ignition; Beberapa Karakteristik Dasar Visualization; Conventional Flow Visualiza-
dan Perhitungannya; Dasar – Dasar Perancangan tion; Shadowgraphs and Schliern Technique;
Motor; Penentuan Bagian-Bagian Utama Mo- Interferometry Technique; Light Sheet Based
tor; Analisis Kinematika dan Dinamika Bagian Technique; Image Processing and Computer-
Yang Bergerak; Perhitungan dan Perencanaan. Assisted Method
Sistem Pelumanasan dan Pendinginan.
Prasyarat: Mekanika Fluida, Sistem Fluida
Prasyarat: Termodinamika Dasar, Mesin Kon-
versi Energi Buku Ajar:
1. Yang ,W.J, Handbook of Flow Visualization,
Buku Ajar: Taylor and Francis. 2001
1. Guzela L, Onder, C., Introduction 2. Baker, R.C., Flow Measurement Handbook:
to Modelling and Control of Internal Industrial Designs, Operating Principles,
Combustion Engines, Springer, 2004 Performance and Applications, Cambridge
2. Heywood, J., Internal Combustion Engines University Press, 2000
Fundamental, McGraw Hill, 1989
3. Taylor, C.F., Internal Combustion Engines, ENME800614
in Theory and Practice, M.I.T Press, OPTIMASI SISTEM ENERGI (4 SKS)
England, 1985.
4. Khovakh, M., Motor Vehicle Engines, MIR Tujuan Pembelajaran:
Publisher, Moscow, 1971. Kuliah ini memberikan pemahaman tentang
pemodelan matematik, simulasi dan optimisasi
suatu sistem energi melalui suatu pendekatan
ENME800116 ekonomis dan teknik. Kuliah Optimimasi Sistem
Energi bermaksud untuk melengkapi kemam-
PENGUKURAN DAN VISUALISASI ALIRAN TERA- puan seorang mahasiswa agar dapat memahami
PAN (4 SKS) model matematik, simulasi dan optimasi suatu
sistem termal.
Tujuan Pembelajaran: Silabus:
Disain Sistem yang Dapat Bekerja; Evaluasi
Diagnostik aliran terapan mengkaji teknik- Ekonomi; Pembentukan Persamaan
teknik pengukuran dan visualisasi aliran yang Matematik; Pemodelan Alat Termal; Simulasi
luas penerapannya baik di industri maupun di System; Optimasi System: Objective
laboratorium. Kuliah Diagnostik Aliran Terapan Function, Constraints; Lagrange Multipliers:
memberikan kompetensi dasar seorang maha- pengali Lagrange untuk menyelesaikan
siswa agar mampu memahami berbagai metode proses optimasi; Dynamics, Geometric 415
dan Linier Programming; Model Matematik • Merancang api rancangan sehingga dapat
Termodinamik Properties; Simulasi Sistem digunakan dalam desain sistem proteksi
Besar pada Kondisi Stedi; Simulasi Sistem dan penanganan asap dan gas produk
Termal Besar; Perhitungan Besaran Variabel pembakaran.
pada Kondisi Optimum. • M e n g e v a l u a s i p e n g a r u h p e r i s t i w a
kebakaran terhadap orang-orang yang
MAGISTER
MAGISTER
PROGRAM
Mata ajaran ini membekali mahasiswa pemaha- Prasyarat:
man dan kompetensi dasar perancangan sistem Buku Ajar:
tata udara dengan meningkatnya kebutuhan
akan kwalitas udara yang baik. Mengingat akh- ENME800214
ir-akhir ini maka diperlukan pengetahuan yang SISTEM ELEKTRIKAL GEDUNG
lebih terhadap sistem tata udara seperti aspek Tujuan Pembelajaran:
tentang masalah-masalah kecepatan aliaran Silabus
udara didalam ruangan, kebisingan, odor, yang Prasyarat:
semuanya ini tercakup dalam Indoor Air Quality Buku Ajar:
(IAQ). Pada mata ajaran ini akan diberikan juga
pemahaman tentang jenis-jenis refrigerant ENME800213
yang ozon friendly termasuk didalam teknis AUDIT ENERGI
pelaksanaan retroofit sistem tata udara. Tujuan Pembelajaran:
Mata Kuliah ini berfokus pada teknik-teknik
Silabus : teori, dan praktek menganalisis aspek energi
operasi bangunan dan menghubungkan inter-
Pengetahuan Sistem Tata Udara: Air Cooled dan aksi amplop bangunan dengan sistem meka-
Water Cooled Chiller, Packaged Unit, Direct nis. Siswa akan melakukan audit energi rinci
Expansion dan Split Unit; Basic VAC Calculation keadaan Theart desain bangunan komersial
: Design Condition, Load Estimating, Cooling menggunakan energi perangkat lunak pemod-
Load; Sistem Ventilasi : Air Changes, Outdoor elan simulasi dan mengembangkan strategi
Air Requirement, Indoor Air Quality. Clean konservasi energi, seperti penyimpanan
Space dan Air Filter System pada Industri dan panas, yang dapat diterapkan untuk pema-
Rumah Sakit; Sistem distribusi: Metode Equal nasan, pendinginan, dan peralatan ventilasi
Friction dan Static Regain, Duct and Piping Siz- untuk mengurangi tagihan listrik. Siswa akan
ing; Komponen-Komponen Mesin Tata Udara : menerapkan data pendukung analisis untuk
Chiller, Cooling Tower, Fan, Sistem AC dan AHU; mengembangkan operasi dan perubahan
Sistem Kontrol di gedung. pemeliharaan yang dirancang untuk mening-
katkan efisiensi energi dan mengurangi biaya
Prasyarat: Teknik Pendingin operasi.
Silabus
Buku ajar : Energy Auditing Basics, Energy Accounting
1. Ronald Howell, Harry J.Sauer, Jr and and Analysis, Understanding the Utility Bill,
William J.Coad : Principles of HVAC, Energy Economics, Survey Instrumentation,
ASHRAE 1998. The Building Envelope Audit, The Electri-
2. Carrier : Handbook of HVAC cal System Audit, The Heating, Ventilating
3. ASHRAE Standard and Air-Conditioning Audit, Upgrading HVAC
4. Overseas Vocational Training Association Systems for Energy Efficiency Verification
Employment Promotion Corporation : of System Performance, Maintenance and
Fundamentals of refrigeration and Air Energy Audits, Self-Evaluation Checklists,
Conditioning. World-class Energy Assessmeents, and Water
Conservation
ENME800201 Prasyarat:-
ENERGI DAN UTILITAS DALAM BANGUNAN Buku Ajar:
Tujuan Pembelajaran: 1. Albert Thumann, William J. Younger,
Silabus Terry Niehus, Handbook of Energy
Prasyarat: Audits, Eighth Edition, The Fairmont
Buku Ajar: Press, 2010.
417
2. Moncef Krarti, Energy Audit of Building hubungan yang sangat erat dengan Industri
Systems: An Engineering Approach, dan pengguna Teknik Pendingin sehingga pada
Second Edition, CRC Press, Taylor & akhrinya mahasiswa mempunyai pemahaman
Francis Group, 2010. dalam rancangan bangun mesin pendingin serta
mampu mengevaluasi dan menganalisis unjuk
ENME800203 kerjanya, terutama pada cold storage.
MAGISTER
PROGRAM
MAGISTER
PROGRAM
systems). Mahasiswa memiliki keahlian pemina- murnian Material; Karakteristik dan Metode
tan dalam melakukan permodelan kebakaran, Pemilihan Material untuk Proses Manufaktur
merancang dan menganalisis system perlindun- Metode Pemilihan Proses Manufaktur (Proses,
gan terhadap kebakaran. Mahasiswa mengeta- Akurasi, Ekonomi); Tugas Pemetaan Material
hui peran manajemen keselamatan terhadap dan Proses Manufaktur terhadap Fungsi Suatu
bahaya kebakaran (fire safety management) Produk.
dalam menjamin keselamatan operasi industri Prasyarat : Tidak Ada
dan gedung bertingkat. Buku Ajar:
1. Michael Ashby dan Kara Jhonson, Ma-
Silabus: terials and Design : Arts and science in
material selection in product design,
Pengantar Proses Kebakaran; Dinamika Api Butterowrth-Heinemann, 2002
(Fire Dynamics); Pelepasan Unsur-unsur Ber- 2. Michael Ashby, Material selection in
bahaya dalam Kebakaran; Teori Pemodelan Mechanical Design, Butterworrth Hein-
Kebakaran; Pemodelan kebakaran dengan neman, 2005
program komputer; Metode Pengujian Material 3. John A. Schey, Introduction to Manufac-
terhadap Bahaya Kebakaran; Sistem deteksi turing Processes, McGraw-Hill, 1999
api; Peraturan dan Standar mengenai Bahaya 4. Degarmo, E. Paul, Materials and Process-
Kebakaran; Perancangan Sistem Proteksi Keba- es in Manufacturing, Prentice Hall Int.
karan (Fire Protection Systems design); Analisis Inc, 8th edition, 2005
resiko kebakaran pada bangunan.
ENME800301
Prasyarat: Tidak Ada METODOLOGI PERANCANGAN DAN
Buku Ajar: PENGEMBANGAN PRODUK (4 SKS)
1. Dougal Dysdale, An Introduction to Fire Tujuan Pembelajaran:
Dynamics 2nd Ed., John Wiley and Sons, Memberikan pemahaman dan penguasaan
2003. teori dan metodologi perancangan
2. Society of Fire Protection Engineers, dan pengembangan produk meliputi :
The SFPE Handbook of Fire Protection perencanaan, pengembangan konsep,
Engineering, 3rd Edition, 2003. perancangan sistem, perancangan
3. Rasbach, D.J., et al., Evaluation of Fire rinci, pengujian dan penyaringan,
Safety, John Wiley and Sons, 2004. production ramp-up, dalam rangkaian
4. A.H. Buchanan, Fire Engineering Design mempertimbangkan keseluruhan faktor
Guide, New Zealand, 2001. pengembangan produk..
5. SNI, ASTM, NFPA, rules and standards
Silabus:
ENME800302 Perencanaan Produk; Metode Identifikasi Ke-
PEMILIHAN MATERIAL DAN PROSES MANU- butuhan; Metode Pemilihan Produk (Feasibility
FAKTUR (4 SKS) Study); Spesifikasi Bisnis; Pengembangan dan
Tujuan Pembelajaran: Pemilihan Konsep; Aspek Rekayasa Dalam
Memberikan pemahaman dan kompetensi men- Pengembangan dan Manufaktur Produk (Proses,
genai berbagai jenis material untuk rekayasa, Material, Termal, Durabilitas); Aspek Non-
karakteristik material yang dibutuhkan untuk Teknis Dalam Pengembangan dan Manufaktur
perancangan dan proses manufaktur, proses Produk; Dasar Perancangan untuk Manufaktur
manufaktur produk, metode pemilihan proses dan Perakitan; Perhitungan Ekonomi Peng-
manufaktur, sehingga memiliki pemahaman embangan Produk.
yang utuh dalam pemetaan dan keterhubungan Prasyarat: Tidak Ada
Buku Ajar: 419
1. Karl T.Ulrich. Product Design and Devel- dalam dunia industri manufaktur.
opment , 3rd edition, Mc.Graw Hill 2004. Silabus:
2. Dieter, G.E., Engineering Design, 3rd Pengantar Sistem Informasi; State of The Art
edition, Mc.Graw Hill 2000 Pemanfaatan Sistem Informasi; Teori dan Meto-
dologi Sistem; Database Management Systems;
ENME800401 Desain Sistem I : Functionality Overview, Ena-
MAGISTER
PROGRAM
MAGISTER
PROGRAM
Prasyarat: Tidak Ada ENMEB00313
6. Jens T.B., “Mechanical Vibration and Shock of engineering surfaces, Kluwer Academic
Measurement”, Brüel & Kjær, 1980 Publ., 2001
MAGISTER
PROGRAM
posite materials: Design and application :
CRC Press 2003 ENME800411
3. Soemardi,T.P. Diktat Mekanika komposit,
Fabrikasi dan Testing. FTUI.2003. CAD/CAM (4 SKS)
4. Composites ASM handbook No 21
Tujuan Pembelajaran:
ENME800317
Kuliah CAD/CAM membahas teknologi CAD,
FINITE ELEMEN DAN MULTIPHYSICS (4 SKS) CAM, Integrasi CAD/CAM dan aplikasinya
pada industri yang menekankan pada: prinsip
Tujuan Pembelajaran: pemodelan geometri kurva dan permukaan
(geometric modelling), perancangan model
2D dan 3D dengan bantuan computer. Prinsip
Mata ajaran teknologi multiphysics memberi-
pertukaran data antar sistem CAD/CAM serta
kan pemahaman dasar dan keahlian mengenai
perancangan tool path berbantuan komputer
prinsip-prinsip pemodelan, teknik penyelesaian
untuk model prismatik dan sculptured. Kuliah
seperti ‘finite element method’ dan aplikas-
CAD/CAM diberikan dengan tujuan agar maha-
inya dalam kasus-kasus desain dan analisis
siswa memiliki pemahaman dan menerapkan
enjiniring. Adapun model fisikal yang dipelajari
teknologi CAD/CAM: mulai dari melakukan
meliputi permasalahan dalam aspek Termal,
proses desain hingga proses produksi dengan
Elastisitas (plates dan shells), Akustik, dan
bantuan komputer.
Elektromagnetis.
Silabus:
Silabus:
ENME800413 ENME800414
MAGISTER
PROGRAM
ENME800511
penumpang beroda empat khususnya.
TEKNIK KENDARAAN REL
Tujuan Pembelajaran Silabus :
Silabus :
Pengantar termofluida, Hidrostatik, Pendeka-
tan Volume Atur, Persamaan Bernoulli, Kurva Prasyarat
Streamline, Konsep Dasar Termodinamika,
Hubungan properties dan gas-gas ideal, peng- Buku Ajar:
gunaan hukum ke 1 termodinaka pada perfect
gas, hukum ke 2 termodinamika, temperatur, ENME800202
entropy, penggunaan entropy, Motor Bakar, SISTEM MEKANIKAL GEDUNG
analisa volume atur, proses aliran tunak, turbin
gas dan mesin-mesin jet. Tujuan Pembelajaran:
ENME800303 ENME800402
INTEGRASI TEKNOLOGI PERANCANGAN DAN OTOMASI DAN ROBOTIKA
MAGISTER
PROGRAM
MANUFAKTUR
Tujuan Pembelajaran:
Tujuan Pembelajaran:
Kuliah Otomasi dan Robotika membahas tek-
Memberikan pemahaman kompetensi dan nologi otomasi dan aplikasinya pada industri
kemampuan dalam melakukan proses peran- dan perancangan dan pengendalian Robot
cangan dan manufaktur dengan memanfaatkan yang menekankan pada : pemahaman jenis-
teknologi peracangan/desain dan manufaktur jenis sistem otomasi khususnya di industri
terkini mencakup pada sistem CAD/CAM dan manufaktur dan mekanisme, perancangan dan
rekayasa balik dan pengembangan prototipe pengembangan sistem otomasi yang menekan-
untuk meningkatkan efisiensi dan memperce- kan pada 3 hal : kehandalan, kualitas dan biaya
pat proses produksi, mengurangi kesalahan, serta pemahaman sistem pengendalian robot.
meningkatkan kualitas dan mengurangi biaya Kuliah Otomasi dan Robotika diberikan dengan
produksi. tujuan agar mahasiswa mempunyai pemaha-
man dalam penerapan teknologi Otomasi dan
Silabus :
pengetahuan Robotika khususnya pada industri
Tinjauan Umum Sistem CAD/CAM; Piranti manufaktur.
Keras & Lunak Sistem CAD/CAM; Geometric
Silabus :
Modelling:Tipe & representasi matematis
model kurva, surface & solid 3D, Metode pe- Sistem Otomasi; Klasifikasi Jenis Otomasi
modelan dan manipulasi model 3D; Pertukaran Permesinan Manufaktur; Sistem Penggerak
Data dalam dan antar sistem-CAD/CAM; Prak- (Aktuator); Sistem Sensor; Sistem Kontrol PLC
tikum CAD; Teknologi CNC; Metode Tool Path pada Otomasi Permesinan Manufaktur; Robo-
Generation dalam sistem-CAM; Pengendalian tika: Definisi dan Prinsip Kerja Robot; Spatial
‘kualitas hasil pemesinan’ (machined surface Descriptions: Definisi dan Prinsip, Metoda dan
quality) dalam sistem-CAM; Computer Aided Aplikasi Spatial descriptions; Forward Kinema-
Process Planning –CAPP; Postprocessing; Prak- tics: Definisi, Prinsip dan Pemanfaatan Forward
tikum CAM; Pengukuran geometri 3D, prinsip Kinematics; Jacobians: Kecepatan, Bentuk
dan pengukuran berbasis Coordinate Measuring Eksplisit, Definisi dan Prinsip Inverse Kinema-
Machine (CMM), metode filtrasi data, identi- tics; Dinamik: Bentuk Eksplisit, Akselerasi dan
fikasi batas fitur, pemodelan dan manipulasi Inertia; Sistem Kendali Robot: PID control,
model 3D berbasis titik, modularisasi model Joint Space Control; Operational Space Control
3D untuk prototipe, metode prototipe dan dan Force Control; Tugas Perancangan Robot.
rapidprototyping, diskritisasi model, prinsip Prasyarat :-
dan aplikasi SLS dan SLM.
Buku Ajar:
Prasyarat : -
1. Craig J., Introduction to Robotics, Addison
Buku Ajar:
Wesley Publishing Inc., 1989.
1. Kunwoo Lee, Principles of CAD/CAM/ 2. Heath L., Fundamentals of Robotics,
CAE, Prentice Hall, 2003 Theory and Applications, Prentice Hall,
2. Gandjar K, Hand out CAD/CAM, DTMUI, 1979.
2007 3. Koren Y., Robotics for Engineer, McGraw
3. Connie L. Dotson, Fundamentals of Hill, Intl Edition, 1985.
Dimensional Metrology, Delmar Learn- 4. Lentz K. W. Jr., Design of Automatic Ma-
ing, 2006 chinery, Van Nostrand Reinhold, 1985.
4. Ali K. Kamrani, Emad A Nasr, Rapid 5. Schilling R. J., Mikell P., Fundamentals of
Prototyping: Theory And Practice, Robotics, Analysis and Control, Prentice
Birkhauser, 2006 Hall, 2000.
5. Patri K. Venivinod, Weyin Ma, Rapid 6. Kiswanto G., Otomasi dan Robotika, Diktat 427
Kuliah Departemen Teknik Mesin, 2004. Tata Letak Galangan Kapal; Tahapan Proses
Produksi Kapal; Perencanaan Steel Stock Yard;
Perhitungan Utilisasi Crane; Perhitungan Jamo-
ENME800503 rang Pada Tiap Tahapan Produksi; Pembuatan
SISTEM PENGENDALIAN KENDARAAN Jadual Kerja; Work Break Down Structure; In-
tegrated Hull Outfitting and Painting; Advanced
MAGISTER
Tujuan Pembelajaran:
PROGRAM
MAGISTER
PROGRAM
Bangunan Lepas Pantai; Peraturan Penyelama- ENME800613
tan Kecelakaan; Peraturan IMO lainnya.Program TEKNIK LAS (4 sks)
pencegahan kecelakaan; Penilaian dan analisis Tujuan Pembelajaran : Memberikan pengeta-
risiko (Risk assessment and analysis). huan, pemahaman mengenai teori, prinsip dan
Prasyarat : - desain pengelasan serta assesmen terhadap
Buku Ajar : kualitas dan aplikasi pengelasan.
1. International Convention for the Prevention Silabus :
of Pollution From Ships (MARPOL), Pendahuluan ; Kualifikasi inspector weld-
International Maritime Organisation ing; Destructive test; Non-destructive test;
Publications Tanggung jawab inspector welding; Prosedur
2. International Regulations for Preventing welding dan kualifikasi welder; aplikasi desain
Collisions at Sea (COLREG), International welding; residual stress dan deformasi ; simbol
Maritime Organisation Publications welding ;
3. International Convention for the Safety of Prasyarat : Proses Manufaktur dan Pemilihan
Life at Sea (SOLAS), International Maritime Material (pernah mengambil)
Organisation Publications Buku Ajar :
4. International Safety Management Code (ISM Technical Manual TM 5-805-7. Welding Design,
Code) Guide Book, International Maritime Procedures and Inspection Headquarters, De-
Organisation Publications partment of the Army.1985
5. Churchil R.R. dan Lowe A.V, The Law of the Lioyds Register. Welding Procedures, Inspec-
Sea, MUP 1999 tions and Qualifications.
430
6.3. PROGRAM PENDIDIKAN MAGISTER TEKNIK ELEKTRO
Spesifikasi Program
1 Institusi Pemberi Gelar Universitas Indonesia
2 Institusi Penyelenggara Universitas Indonesia
3 Nama Program Studi Program Magister Teknik Elektro
MAGISTER
PROGRAM
4 Jenis Kelas Reguler
5 Gelar yang Diberikan Magister Teknik (M.T.)
6 Status Akreditasi BAN-PT: Akreditasi A
7 Bahasa Pengantar Bahasa Indonesia
8 Skema Belajar (Penuh Waktu/Paruh Waktu) Penuh Waktu
9 Persyaratan Masuk Lulusan S1 dan lulus ujian masuk
10 Study Duration Dijadwalkan untuk 2 tahun
Jenis Semester Jumlah semester Jumlah minggu/semester
Reguler 4 17
Pendek (opsional) - -
11 Profil Lulusan:
Magister Teknik yang mampu merancang dan melakukan riset secara mandiri dalam bidang teknik
elektro berdasarkan kemajuan teknologi
12 Expected Learning Outcomes:
• Mampu melakukan riset secara mandiri mengikuti kemajuan teknologi.
• Mampu merancang perangkat lunak atau keras dan selalu mengikuti kemajuan teknologi.
• Mengusulkan solusi logis dan sistematis yang didukung dengan metode yang tepat.
• Mampu menganalisis masalah spesifik secara mendalam di bidang teknik elektro
• Mampu membuat pemodelan dan simulasi terhadap fenomena di bidang teknik elektro
• Mampu menggunakan matematika dan teknik optimalisasi untuk menyelesaikan masalah di bidang
teknik elektro
• Mampu mengkarakterisasi dan mengintegrasi rangkaian dan divais elektronika dan fotonika
• Mampu merancang berbagai rangkaian dan divais elektronika, fotonika dan sistem elektro mekanik
mikro dalam konfigurasi yang kompleks
• Mampu menganalisa secara mendalam berbagai rancangan rangkaian, divais elektronika, fotonika
dan sistem elektro mekanik mikro.
• Mampu berkontribusi dalam perkembangan terkini di bidang elektronika dan fotonika
• Mampu menganalisa secara mendalam dan meningkatkan kinerja sistem akses telekomunikasi
• Mampu menganalisa secara mendalam dan meningkatkan kinerja jaringan telekomunikasi
• Mampu memodelkan dan merancang perangkat sistem komunikasi
• Mampu memodelkan dan merancang perangkat sistem komunikasi
• Mampu memodelkan sistem kendali secara akurat sesuai sistem aktual
• Mampu menganalisa kestabilan sistem kendali secara menyeluruh
• Mampu Mengembangkan dan menerapkan alternatif algoritma kendali secara real-time sebagai
solusi permasalahan yang dihadapi
• Mampu berkontribusi dalam perkembangan metode teknik kendali terkini dan menerapkannya
• Mampu menerapkan fenomena ketenagalistrikan
• Mampu mengidentifikasi kebutuhan komponen sistem tenaga Listrik dan elektronika daya
• Mampu menerapkan konversi energi terbarukan dan konvensional
• Mampu merencanakan, menganalisis, merancang dan memadukan teknik energi dan
ketenagalistrikan
• Mampu menerapkan kemajuan teknologi dalam bidang teknik energi dan ketenagalistrikan
• Mampu menganalisis, merancang, dan mengimplementasikan perangkat lunak dengan bahasa
tingkat tinggi
• Mampu menganalisis arsitektur sistem komputer, set instruksi dan mampu mengembangkan
algoritma paralel dalam sistem komputer
• Mampu merancang, mensimulasikan serta mengimplementasikan konsep jaringan informasi lanjut
• Mampu menganalisis dan mengimplementasikan teknik kompresi, transmisi file multimedia, dan
kualitas layanan (QoS) melalui jaringan sesuai karakteristiknya
• Mampu menganalisis, merancang dan mengembangkan sebuah sistem embedded secara sistematis
• Mampu menjabarkan, menganalisa dan mengimplementasikan konsep pengamanan pada jaringan
informasi dan Web
• Mampu mengembangkan wawasan teknologi berorientasi kepentingan nasional dan pembangunan
negara Indonesia
• Mampu merancang strategi bagi institusi telekomunikasi (vendor, operator, regulat or) dan 431
menerapkannya
12 • Mampu menganalisis kinerja dan meningkatkan kualitas pelayanan sistem telekomunikasi
• Mampu mengelola dan menganalisis aspek-aspek non-teknis sistem telekomunikasi
• Mampu menganalisis dan mengelola aspek teknis dari sebuah sistem telekomunikasi
• Mampu mengimplementasikan prinsip-prinsip kepemimpinan pada sektor telekomunikasi nasional
(vendor, operator, regulator)
• Mampu merencanakan mekanisme koordinasi energi suplai
MAGISTER
dan energi
• Mampu merancang suatu infrastruktur fisik jaringan secara komprehensif dengan tingkat keamanan
yang tinggi
• Mampu mengidentifikasi, memetakan dan menganalisa titik-titik kelemahan suatu jaringan serta
memberikan solusinya
• Mampu merancang, mensimulasikan serta mengimplementasikan konsep jaringan yang memenuhi
aspek-aspek keamanan suatu jaringan
• Mampu melakukan analisa forensik baik terhadap data-data dijital maupun pada trafik dan
infrastruktur jaringan
• Mampu mengimplementasikan kaidah dasar, perundangan dan regulasi di bidang Keamanan
Informasi dan Jaringan komputer
• Mampu menjabarkan dan menerapkan SNI ISO/IEC 27001:2009
13 Komposisi Mata Kuliah
No Jenis Mata Kuliah Credit Hours (SKS) Percentage
i Mata Kuliah Wajib Program Studi 17 41.46%
ii Mata Kuliah Peminatan 24 58.54%
Total 100 %
14 Jumlah total SKS hingga kelulusan 41 SKS
432
JEJARING KOMPETENSI
Magister Teknik yang mampu merancang dan melakukan riset secara mandiri dalam bidang teknik elektro berdasarkan kemajuan teknologi
Mampu melakukan riset secara mandiri mengikuti kemajuan teknologi [2,3,10, 11] 1
Mampu merancang perangkat lunak atau keras dan selalu mengikuti kemajuan teknologi [2,3,10, 11] 1
Mengusulkan solusi logis dan sistematis yang didukung dengan metode yang tepat [1,8]. 2
Mampu menganalisis masalah spesifik secara mendalam di bidang teknik elektro [5] 3
Manajemen
Teknik Elektronika Teknik Teknik Tenaga Listrik Teknik Multimedia dan Manajemen Teknik Keamanan Jaringan
Teknik Kendali Ketenagalistrikan dan
dan Fotonika Telekomunikasi dan Energi Jaringan Informasi Telekomunikasi Informasi
Energi
Mampu membuat pemodelan dan simulasi terhadap fenomena di bidang teknik elektro Mampu menggunakan matematika dan teknik optimalisasi untuk menyelesaikan masalah di bidang teknik elektro
PROGRAM
433
MAGISTER
PROGRAM
434
MAGISTER
Pemodelan
Jejaring Mata Kuliah
Matematika
dan Rekayasa Seminar
Terapan
Sistem
Tesis
Legenda
Mata Kuliah Departemen
MAGISTER
PROGRAM
Semester 1 1 Semester
st
Semester 2 2 Semester
nd
TOTAL 41
435
Semester 2 2nd Semester
Pemodelan dan Rekayasa
ENEE800002 Modeling and System Engineering 3
Sistem
Manajemen dan Ekonomi
ENEE800204 Economics Energy and Management 3
Energi
MAGISTER
PROGRAM
Semester 4 4 Semester
rd
TOTAL 41
Semester 2 2 Semester
nd
436
Semester 4 4rd Semester
TOTAL 41
MAGISTER
PROGRAM
PEMINATAN KELOMPOK ILMU TEKNIK KENDALI
MATA KULIAH SUBJECT
KODE SKS
Semester 1 1 Semester
st
Semester 2 2 Semester
nd
TOTAL 41
437
Semester 2 2nd Semester
Pemodelan dan Rekayasa
ENEE800002 Modeling and System Engineering 3
Sistem
Simulasi Jaringan Berbasis
ENEE800504 Computer Based Network Simulation 3
Komputer
MAGISTER
PROGRAM
Semester 4 4 Semester
rd
TOTAL 41
TOTAL 41
MAGISTER
PROGRAM
KURIKULUM PROGRAM KHUSUS KELAS SALEMBA
Semester 4 4 Semester
rd
TOTAL 41
439
ENEE800603 Manajemen Proyek Teknik Engineering Project Management 3
ENEE800701 Energi & Lingkungan Energy & Environment 3
Ekonomi Perusahaan Pembangki- Electric Utility Power Generation Eco-
ENEE800702 2
tan Tenaga Listrik nomics
MAGISTER
Subtotal 11
PROGRAM
TOTAL 42
440
Deskripsi Mata Kuliah 2. B.P. Zeigler, T.G. Kim & H. Praehofer, “Theory
of Modeling and Simulation”, 2nd Edition,
ENEE800001 Academic Press, 2000.
MATEMATIKA TERAPAN
3 SKS ENEE800003
Tujuan Pembelajaran: Setelah menyelesaikan SEMINAR
MAGISTER
PROGRAM
kuliah, mahasiswa mampu mengaplikasikan 3 SKS
persamaan matematika untuk menyelesaikan Tujuan Pembelajaran: Pada mata kuliah ini ma-
masalah keteknikan. Dalam penerapan pada hasiswa diarahkan untuk menerapkan ilmu yang
bidang manajemen teknologi, tujuan kuliah ini telah dipelajari sebelumnya ke dalam penelitian
adalah juga memperkenalkan kepada mahasiswa mandiri yang dibimbing oleh dosen pembimbing.
metode statistik yang dapat digunakan untuk Setelah mengikuti mata kuliah ini diharapkan
merumuskan solusi permasalahan teknis dan bisnis mahasiswa mampu melakukan penelitian mandiri,
dalam sebuah sistem dan aplikasi teknologi. merancang, menganalisis, serta mampu menu-
Silabus: Deret, Persamaan Diferensial Dan angkan hasil penelitiannya ke dalam karya ilmiah
Diferensial Parsial, Serta Beberapa Transfor- secara sistematis berupa buku seminar. Mahasiswa
masi; Optimasi, Robabilitas dan Statistik, Metode juga mampu mempresentasikan dan mempertah-
Statistik; Pemodelan Matematika Untuk Bisnis; ankan konsep rancangan penelitiannya di depan
Analisa Keputusan; Forecasting; Riset Bisnis Un- dosen penguji dalam sidang seminar.
tuk Manajer; Optimasi Dalam Bisnis dan Teknik; Silabus: -
Prasyarat: Telah mengambil minimal 24 SKS
Teori Survei.
Referensi:
Prasyarat: Tidak Ada
1. Pedoman Teknis Penulisan Tugas Akhir Maha-
Buku Ajar:
siswa Universitas Indonesia
1. E. Kreyzig, ”Advanced Engineering Mathematics
2. IEEE Citation Reference
9th Edition, John Wiley, 2006.
3. IEEE Transactions on Parallel And Distributed
2. E.K.P. Chong dan S.H. Zak, “An Introduction
to Optimization”, 2nd Edition, John Wiley Systems, Vol. 21, No. 2, February 2010, “How
2001. To Write Research Articles in Computing and
3. R.I. Levin and D.S.Rubin, “Statistics for Engineering Disciplines”
Management”, Prentice Hall, 1997.
4. D.R. Anderson, D.J. Sweeney, T.A. Williams, ENEE800004
J.D. Camm, R.K. Martin, “Quantitative TESIS
Methods for Business”, South Western Colleg 8 SKS
Publication, 2009. Tujuan Pembelajaran: Pada mata kuliah ma-
hasiswa akan diarahkan untuk mengembangkan
ENEE800002 penelitian mandiri dengan dibimbing oleh dosen
PEMODELAN DAN REKAYASA SISTEM pembimbing. Setelah mengikuti mata kuliah ini
3 SKS diharapkan mahasiswa mampu membuat konsep
Tujuan Pembelajaran: Setelah mengikuti perku- penelitian dengan mengaitkan dengan teori yang
liahan, mahasiswa mampu mensimulasi, mengi- ada. Di bawah bimbingan dosen pembimbing,
dentifikasi dan merealisasikan beberapa model mahasiswa mampu merancang, mengintegrasikan,
fisik pada software tertentu; Dalam penerapan mengimplementasikan, dan menganalisis konsep
pada bidang manajemen teknologi, kuliah ini juga tersebut, serta menuangkan hasil penelitiannya
bertujuan memodelkan permasalahan dan kasus kedalam karya ilmiah secara sistematis berupa
yang terjadi pada sistem teknologi sehingga dapat buku skripsi. Mahasiswa juga mampu mempre-
mendukung desain strategi yang ideal. sentasikan dan mempertahankan konsep dan
Silabus: Dasar Simulasi dan Pemodelan: Pemod- hasil penelitiannya di depan dosen penguji dalam
elan Fisik, Identifikasi Model Non-Parametric; sidang tesis.
Analisa Data: Least Square, Extended Least Silabus: -
Square, Generalized Least Square, Validasi, Prasyarat: Telah mengambil minimal 24 SKS
Identifikasi Real-Time. Pemodelan dan Prototipe; Referensi:
Aplikasi Perangkat Lunak: Matlab/Simulink, 1. Pedoman Teknis Penulisan Tugas Akhir Maha-
PSpice, Simulator Jaringan; Pemodelan Untuk siswa Universitas Indonesia
Sistem Teknologi; Pemodelan Sistem Rekayasa; 2. IEEE Citation Reference
Desain Untuk Meningkatkan Kinerja dan Kualitas 3. IEEE Transactions on Parallel And Distributed
Systems, Vol. 21, No. 2, February 2010, “How
Aplikasi Teknologi. To Write Research Articles in Computing and
Prasyarat: Tidak Ada Engineering Disciplines”
Buku Ajar:
1. A. Law, “Simulation Modeling and Analysis”, ENEE800101
4th Edition, McGraw-Hill, 2006.
SISTEM BROADBAND BERGERAK LANJUT 441
3 SKS SISTEM KOMUNIKASI LANJUT
Tujuan Pembelajaran: Mampu menganalisa kin- 3 SKS
erja sistem komunikasi generasi terkini. Tujuan Pembelajaran: Mampu mengevaluasi
Silabus: Latar belakang evolusi 3G; Kecepatan kinerja teknologi sistem komunikasi dari berbagai
data tinggi dalam komunikasi bergerak; Transmisi teknik coding, modulasi, akses, jaringan yang
OFDM; Carrier tunggal pita lebar; Teknik multi digunakan pada teknologi komunikasi masa kini
Silabus: Konsep signal space dalam
MAGISTER
hybrid ARQ; Evolusi WCDMA; Akses downlink merepresentasikan sinyal yang termodulasi
packet kecepatan tinggi; Enhanced uplink; MBMS; secara dijital: karakterisasi sinyal narrowband,
Evolusi HSPA; LTE dan SAE; Akses radio LTE; noise, dan sistem dalam menganalisis sistem
Arsitektur antarmuka radio LTE; Skema transmisi komunikasi; Kanal Bandlimited: Interferensi
downlink dan uplink; Prosedur akses LTE. intersymbol, equalisasi, algoritma receiver;
Prasyarat: Tidak Ada Baseband dan modulasi bandpass; Kerapatan
Buku Ajar: spektral daya dari modulasi sinyal; Optimum
E. Dahlman, S. Parkvall, J. Skold, P. Beming, “3G receivers pada kanal AWGN; Probabilitas analisa
Evolution: HSPA and LTE for Mobile Broadband,” kesalahan untuk Error Correction Codes dengan
2nd Edition, Elsevier, 2008. Modulasi; Estimasi Maximum Likelihood Sequence
– Algoritma Viterbi; Modulasi dan pengkodea
ENEE800102 kombinasi – Pengkodean Trellis; Pengkodean Turbo;
SISTEM RADAR Komunikasi dijital lanjut; Konsep ekualisasi;
3 SKS Modulasi fasa continuous; Konsep modulasi lanjut
Tujuan Pembelajaran: Mampu menganalisa kin- (contoh: OFDM, CDMA); Kapasitas vektor kanal
(MISO, SIMO, MIMO) dan multiplexing spasial
erja sistem radar.
(kapasitas kanal MISO dan SIMO untuk kedua
Silabus: Perkenalan; Persamaan Radar; Pengaruh
kasus variasi waktu dan time invariant; Kapasitas
propagasi; Target radar cross section; Deteksi
sistem MIMO; V-BLAST dan D-BLAST; STBC dan
sinyal dalam noise dan kompresi pulsa; Antena
STTC); Deteksi multiuser (MUD); Pengenalan
radar; Kluster radar & chaff; Pemrosesan sinyal -
MUD: dekorelasi linear, MMSE MUD, Adaptive
teknik MTI & Pulse Doppler; Tracking & estimasi
MUD; Aplikasi optimisasi convex pada desain
parameter; Transmitter dan receiver.
nirkabel: minimisasi PAPR pasa sistem OFDM
Prasyarat: Tidak Ada
melalui optimisasi convex, aplikasi optimisasi
Buku Ajar :
convex optimization pasa MAC dan masalah flow
1. M.I. Skolnik, “Introduction to Radar System,”
control; Kanal Fading dan countermeasures;
3rd ed
Multiple access.
2. M.A. Richard, J.A. Scheer, W.A. Holm, “Prin-
Prasyarat: Tidak Ada
ciple of Modern Radar: Basic principles,”
Buku Ajar:
Scitech Publishing Inc., 2010.
1. J.G. Proakis and M. Salehi, “Digital
3. E.W. Kang, “Radar System Analysis, Design
Communications,” 5th Edition, McGraw-Hill,
and Simulation,” Artech House, 2008.
2008. ISBN 978-0-07-295716-7.
2. S . S . H a y k i n , “ M o d e r n W i r e l e s s
ENEE800103
Communications,” Prentice Hall, 2004, ISBN-
PENGOLAHAN SINYAL DIJITAL
13: 978-0130224729.
3 SKS
3. D. Tse and P. Viswanath, “Fundamentals
Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa diharapkan
of wireless communications”, Cambridge
mampu menganalisis dan mentransformasi sinyal University Press, 2005.
dijital secara sistematik di berbagai domain. 4. S. Boyd and L. Vandenberge, “Convex
Silabus: Analisis Sinyal; Respons Transien dan optimization,” (available online at www.
Frekuensi; Diskrit FT-FFT; Transformasi Z dan stanford.edu/~boyd).
aplikasinya dalam pengolahan sinyal; Korelasi dan
Konvolusi; Filter Dijital: FIR dan IIR; Pengolahan
ENEE800105
Sinyal Multirate; Transformasi Lanjut (WHT, DCT,
JARINGAN KOMUNIKASI OPTIK
Transformasi Wavelet) dan Aplikasinya; Proyek.
3 SKS
Prasyarat: Tidak Ada
Tujuan Pembelajaran: Mampu menganalisa kin-
Buku Ajar:
erja jaringan komunikasi optik
1. E.C. Ifeachor and B.W. Jervis, “Digital Signal
Silabus: Pengenalan: jaringan komputer dan
Processing: A Practical Approach”, 2nd
telekomuniksi; Jenis-jenis fiber; Impairment fisik,
Edition, Addison Wesley, 2002.
Sistem DWDM; Overview teknologi komunikasi
2. S.M. Kuo, B.H. Lee & W.S. Thian, “Real-Time
optik; SONET/SDH: multiplexing, framing, kendali
DSP: Implementations & Applications”, John
Willey & Sons Publisher, 2006. dan manajemen, proteksi, packet-over-SONET,
prosedur generic framing; Jaringan transport
ENEE800104 optikal: elemen jaringan WDM, proteksi layer
442 optikal dan restorasi G.709, optical control plane,
GMPLS; Desain jaringan WDM: desain topologi Buku Ajar:
lightpath, routing dan wavelength assignment, 1. J.D. Bronzino, “Medical Devices and Systems,
dimensi model beban maksimum; Jaringan akses in the Biomedical Engineering Handbook,”
optikal: jaringan hybrid fibre-coaxial, jaringan CRC Taylor & Francis, 2006.
optikal pasif; Recent Advances: Photonic packet 2. P.S. Hall, “Antennas and Propagation for Body
switching. Centric Wireless Communications,” Artech
MAGISTER
PROGRAM
Prasyarat: Tidak Ada House, 2006.
Buku Ajar:
1. R. Ramaswami, K. Sivarajan, and G. Sasaki, ENEE800108
“Optical Networks: A Practical Perspective,” TEKNIK RF LANJUT
3rd Edition, Morgan Kaufman Publishers, 3 SKS
2010. Tujuan Pembelajaran: Mampu merancang
2. W.J. Goralski, “SONET,” 3rd Edition, McGraw komponen RF, dan mampu mengevaluasi kinerja
Hill, 2002. perangkat RF.
3. B. Mukherjee, “Optical WDM Networks Silabus: RF dan desain jaringan akses radio
(Optical Networks),” Springer, 2006. ISBN: esensial: modulasi, demodulasi dan teknik akses
0387290559. multiple; LNA dan desain Mixer; Oscillator;
Frequency Synthesizers; Desain filter; Desain
ENEE800106 PA; Desain sistem komunikasi nirkabel; Teknologi
ANTENA LANJUT LAN nirkabel.
3 SKS Prasyarat: Tidak Ada
Tujuan Pembelajaran: Mampu merancang an- Buku Ajar:
1. D. M. Pozar, “Microwave Engineering” 3rd
tenna tingkat lanjut
ed, Prentice Hall, 2008
Silabus: Teori Electromagnetik Dasar: persamaan
2. A. Hussain, “Advanced RF Engineering for
Maxwell, kondisi boundary, persamaan gelombang
Wireless Systems and Networks”, John Wiley
vektor, teori Image; Antena loop dan kawat; Di- and Sons, 2004.
pole ideal; Antena Aperture: Prinsip ekuivalen;
Antena slot; Antena mikrostrip; Antena Horn; ENEE800201
Antena reflektor; Antena frakta; EBG (Electro- OPERASI DAN KENDALI PEMBANGKITAN TENAGA
magnetic Bandgap); Metamaterial; Perhitungan LISTRIK
Elektromagnetik: Metode Momen; Diferensial 3 SKS
finite pada domain waktu; Teori geometrik pada Tujuan Pembelajaran: Setelah menyelesaikan
difraksi. Teknik pengukuran dasar. perkuliahan, mahasiswa mampu mengoperasikan
Prasyarat: Tidak Ada pembangkit listrik tenaga panas bumi dan hidro,
Buku Ajar: distribusi dan sistem kendali daya dan memban-
1. C.A. Balanais, “Antenna Theory – Analysis and gun model biaya produksi daya listrik.
Design,” 3rd Edition, Willey, 2005. Silabus: Sifat-sifat unit pembangkitan daya;
2. W.L. Stutzman and G.A. Thiele, “Antenna Economic Dispatch of Thermal Units; Pengaruh
Theory & Design,” John Willey & Sons, sistem transmisi; Unit Commitment; Pembang-
2002. kitan dengan suplai energi terbatas; Koordinasi
Hidrotermal; Model biaya produksi; Kendali pem-
ENEE800107 bangkitan; Pertukaran daya dan energi.
TEKNIK SISTEM MEDIS NIRKABEL Prasyarat: Tidak Ada
3 SKS Buku Ajar:
Tujuan Pembelajaran: Mampu memahami desain A.J. Wood and B.F. Wollenberg, “Power Genera-
aplikasi pada bidang medis; Mampu mendesain tion, Operation and Control”, 2nd Edition, John
dan membangun divais medis; Mempunyai Wiley & Sons Inc., 1996.
pengetahuan untuk membangun sistem rekayasa
medis dan aplikasinya. ENEE800202
Silabus: Pengenalan tingkatan; Komunikasi MUTU SISTEM TENAGA LISTRIK
nirkabel Body-Centric; Sifat-sifat electromagnetik 3 SKS
dan pemodelan tubuh manusia; Divais wearable;
Tujuan Pembelajaran: Mampu menganalisa
Komunikasi UWB Body-Centric; Jaringan sensor
kondisi operasi sistem daya listrik, pada kon-
tubuh; Sistem komunikasi implan medis; Diagnosis
disi keadaan tunak dan disrupsi karena tegangan
medis nirkabel: Magnetic Resonance Imaging
swell/tegangan sag serta distorsi harmonik.
(MRI), MRI safety; Diagnosis medis nirkabel:
Silabus: Transien; Overvoltage; Undervoltage;
tomografi komputasi microwave, teknik imaging
Interupsi; Sags; Swells; Ketidakseimbangan
lanjut; Teknologi perlakuan nirkabel; Interferensi
Tegangan; Fluktuasi tegangan; Distorsi bentuk
Electromagnetik (EMI) pada divais medis; Teknologi
gelombang; Variasi frekuensi daya; Distorsi har-
daya nirkabel untuk divais implan medis.
monik; Distorsi Tegangan vs Arus; Harmonik vs
Prasyarat: Tidak Ada 443
Transien; Pengendalian Harmonik; Desain Filter; Silabus: Pengantar sistem tenaga listrik dan Power
Benchmarking kualitas daya; Distribusi pembang- Semiconductor Switches; Diode Penyearah; Pen-
kitan dan kualitas daya; Wiring dan pentanahan; yearah terkontrol; Inverters; Resonant Converters
Pengecekan kualitas daya. dan Switching D.C. untuk suplai tenaga; Power
Prasyarat: Tidak Ada Conditioners dan Uninterruptible Power Supplie;
Buku Ajar: Pengantar Motor Drives; D.C. Motor Drives; Syn-
MAGISTER
R.C. Dugan, M.F. Mc.Granaghan, S.Santoso, H.W. chronous Motor Drives; Residential; Industri dan
PROGRAM
Beaty, “Electrical Power System Quality”, 2nd aplikasi utilitas listrik; Optimisasi sistem antar-
Edition, Mc.Graw Hill, 2002. muka utilitas dengan sistem tenaga listrik.
Prasyarat: Tidak Ada
ENEE800203 Buku Teks:
ENERGI BARU DAN TERBARUKAN N. Mohan, T.M. Undeland, W.P. Robbins, “Power
3 SKS Electronics”, 3rd Edition, John Wiley and Sons,
Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa mampu meng- 2003.
kombinasikan penggunaan sumber-sumber energi
baru dan terbarukan menjadi sistem tenaga yang ENEE800206
optimal. PERENCANAAN SISTEM TENAGA LISTRIK
Silabus: Bentuk dan sumber energi baru dan ter- 3 SKS
barukan; Konsep dan teknologi dari : energi nuklir, Tujuan Pembelajaran: Mampu menganalisa
energi matahari, energi angin, energi laut (pasang identitas permintaan perkiraan perubahan
surut, gelombang, konversi energi panas laut), variabel ekonomi dan mampu memperkirakan
energi geotermal, energi air (arus sungai, res- kehandalan system pada kondisi ekonomi yang
ervoir dan pumped storage hydro power plants); berubah-ubah.
Biomass; Biofuels: liquid, gas; Fuel Cells; Analisa Silabus: Perkiraan permintaan peningkatan
ekonomi dari energi baru dan terbarukan. daya listrik; Suplai tenaga listrik jangka pan-
Prasyarat: Tidak Ada jang; Perencanaan pembangkitan tenaga listrik
Buku Ajar: listrik (produksi); Penjadwalan pemeliharaan
1. H.L. Wilis, “Distributed Power Generation: pembangkit sistem tenaga; Faktor-faktor
Planning and Evaluation – Power Engineering”, strategis pembangunan kelistrikan Indonesia;
CRC Press, 2000. Prospek pengembangan kelistrikan di Indone-
2. A.M Borbely, J.F. Kreider, “Distributed sia; Model pembangunan sistem tenaga listrik;
Generation, The Power Paradigm for the New
Millenium”, London, U.K., CRC Press 2001. Metode optimasi.
Prasyarat: Tidak Ada
ENEE800204 Buku Ajar:
MANAJEMEN DAN EKONOMI ENERGI 1. X. Wang, J.R. McDonald, “Modern Power Sys-
3 SKS tem Planning”, McGraw Hill Book Co., 1994.
Tujuan Pembelajaran: Mampu mendesain sistem 2. Zuhal, “Ketenagalistrikan Indonesia”, PT.
manajemen energi dengan mengaplikasikan Ganesha Prima, April 1995.
penawaran/permintaan dari sisi manajemen
yang berhubungan dengan sumber, baik fosil dan ENEE800301
non-fosil. TEORI RANGKAIAN TERPADU
Silabus: Sumber Fosil dan Non Fosil; Manajemen 3 SKS
sistem tenaga: termasuk pembangkitan, transmisi Tujuan Pembelajaran: Mampu menguasai konsep
dan distribusi tenaga listrik; Manajemen suplai dasar dan mendesain aplikasi sederhana berbasis
dan manajemen penawaran yang dikenal sebagai rangkaian terpadu.
Silabus: Teknologi komponen rangkaian terpadu;
Integrated Resource Planning.
Teknologi CMOS; Pemodelan rangkaian analog
Prasyarat: Tidak Ada
CMOS; Sifat-sifat divais; Operational amplifier
Buku Ajar:
sub circuit dengan analog CMOS; CMOS amplifier;
1. J.M. Griffin, H.B. Steele, “Energy Econom-
Analog to Digital converter; Digital to Analog
ics and Policy”, Academic Press New York,
Converter; Desain rangkaian elektronika berbasis
1980.
2. Zuhal, “Ketenagalistrikan Indonesia”, PT. komputer.
Ganesha Prima, April 1995. Prasyarat: Tidak Ada
Buku Ajar:
ENEE800205 1. R.S. Muller and T.I. Kamins, “Device Electronics
ELEKTRONIKA DAYA INDUSTRI for Integrated Circuits”, 2nd Edition, John
3 SKS Wiley and Sons, 1986.
Tujuan Pembelajaran: Mampu mendesain aplikasi 2. R.L. Boyleslad & L. Nashelsky, “Electronic
dalam bidang divais semikonduktor berdaya tinggi Devices & Circuit Theory”, 10th Edition,
Prentice Hall, 2008.
444 dalam bidang industri dan militer.
2002.
ENEE800302
FISIKA ELEKTRONIKA ENEE800305
3 SKS DIVAIS HETERO-STRUKTUR
Tujuan Pembelajaran: Setelah menyelesaikan 3 SKS
perkuliahan, mahasiswa mampu menganalisa Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa mampu men-
MAGISTER
PROGRAM
struktur crystal lattice, analisis kristal X-ray, ganalisa mengenai perhitungan fisik suatu divais
dinamika cry-quantum mechanic dan mekanikan heterostruktur dan prinsip-prinsip operasinya
statistika. secara komprehensif.
Silabus: Space Lattice dan Crystal; Analisa kristal Silabus: Pengantar fisik dan sifat-sifat semikon-
X-ray; Dinamika Cry-quantum mechanic dan me- ductor: direct dan indirect bandgap; Heterojunc-
kanika statistika. tion; Desain divais hetero-struktur; Sel surya; Foto
Prasyarat: Tidak Ada detektor; LED.
Buku Ajar: Prasyarat: Tidak Ada
1. J.P. McKelvey,”Solid State & Semiconductor Buku Ajar:
Physic”, REK Publishing, 1986. 1. S.M. Sze, K.K. Ng, “Physic of Semiconductor
2. S.S. Li, “Semiconductor Physical Electronics”, Devices”, 3rd Edition, John Wiley & Sons,
2nd Edition, Springer, 2006. 2006.
2. J.P. McKelvey, “Solid State and Semiconduc-
ENEE800303 tor Physics”, Robert E. Krieger Publishing
DIVAIS FOTONIK Company, 1986.
3 SKS
Tujuan Pembelajaran: Kuliah ini bertujuan mem- ENEE800306
berikan pengantar sistematik mengenai divais MICROELECTROMECHANICAL SYSTEM
fotonika modern dan subsistemnya untuk aplikasi 3 SKS
di bidang komunikasi optikal, penginderaan op- Tujuan Pembelajaran: Setelah menyelesaikan
tikal dan imaging, penyimpanan data optikal dan kuliah, mahasiswa mampu mendesain dan menga-
computing serta iluminasi solid state. nalisa divais sederhana berbasis MEMS. Selain itu,
Silabus: Optika gelombang terpandu; Fiber optik; mahasiswa akan mengenal proses fabrikasi MEMS
Resonator optik; Foton optik; Fotons dan atom; dan Mikrosensor serta aplikasinya di industri.
Foton dalam semiconduktor; Laser amplifier; Silabus: Pengantar MEMS; Material untuk MEMS;
Sumber foton semikonductor; Modulator fotonik: Proses Micromachining; Struktur dan sistem MEMS
elektro-optik, nonlinear optik dan acousto op- pada industri dan aplikasi otomotif; Struktur dan
tik. sistem MEMS pada aplikasi fotonik; Aplikasi MEMS
Prasyarat: Tidak Ada pada life sciences; Struktur dan aplikasi MEMS
Buku Ajar: Structures pada aplikasi RF; Pengemasan dan
1. B.E.A. Saleh and M.C. Teich, “Fundamentals pertimbangan realibilitas untuk MEMS.
of Photonics”, John Wiley & Sons, 1991. Prasyarat: Tidak Ada
2. S.L. Chuang, “Physics of Photonic Devices”, Buku Ajar:
2nd Edition, Wiley, 2009. ISBN-10: 0470293195, 1. Nadim Maluf & Kirt William, “An Introduc-
ISBN-13: 978-0470293195. tion to Microelectromechanical Systems
Engineering, Second Edition, Artech House
ENEE800304 Inc, 685 Canton Street Norwrod, MA02062,
DIVAIS SOLID STATE USA, 2004
3 SKS 2. Mohamed Gad El Hak, MEMS Handbook, CRC
Tujuan Pembelajaran: Setelah menyelesaikan Press LLC, 222 Rosewood Drive - Denvers,
perkuliahan, mahasiswa mampu mendesain divais MA01423, USA, 2004
solid state sederhana seperti: divais bipolar, FET,
IMPATT, transferred electron devices. ENEE800401
Silabus: Divais Bipolar; JFET; MOSFET; MIS Diode; KENDALI ANALOG DAN DIJITAL
Charge Couple Devices; Tunnel devices; IMPATT 3 SKS
and Related Transit – Time Devices; Transferred Tujuan Pembelajaran: Kuliah ini merupakan
Electron Devices. pengantar pemodelan dasar, analisis, dan desain
Prasyarat: Tidak Ada sistem feedback control. Ini akan memberikan
Buku Ajar: mahasiswa wawasan mengenai permasalahan
1. S.M. Sze, K.K. Ng, “Physic of Semiconductor pengendalian dan intuisi mengenai metode yang
Devices”, 3rd Edition, John Wiley & Sons, tersedia untuk menyelesaikan suatu permasala-
2006. han. Kedua respon frekuensi dan metode state
2. R.F. Pierred, “Advanced Semiconductor space untuk analisis dan desain dari sistem waktu
Fundamental”, 2nd Edition, Pierson Publisher, continuous dan discrete time dipertimbangkan.
445
Silabus: Sistem kendali Open-loop dan closed- model state space, bentuk diagonal, bentuk
loop; Konsep dasar dan definisi; Blok diagram; pengendali, bentuk observabel, kestabilan sistem
Diagram nyquist; Desain dan analisis diagram multivariabel, kontrolabilitas dan observabilitas,
Bode; Analisis kesalahan steady-state; Analisis poles dan zeros, metode penampatan pole, me-
dan desain root locus; Persamaan state space; tode decoupling Falb-Wolovich, desain observer
Observabilitas dan kontrolabilitas; Solusi persa- Luenberger.
MAGISTER
MAGISTER
PROGRAM
Prasyarat: Tidak Ada Estimasi biaya; Manajemen konfigurasi; Metrik
Buku Ajar: perangkat lunak; Persyaratan teknik; Manajemen
1. P.E. Wellstead dan M.B. Zarrop, “Self-Tuning proyek dan resiko; PSP, TSP: analisis, definisi,
Systems: Control and Signal Processing,” John spesifikasi, dokumentasi rancangan spesifikasi
Wiley and Sons, 1991. perangkat lunak; Persyaratan fungsional dan
2. J.B. Burl, “Linear Optimal Control: H2 and H∞ nonfungsional; Penguasaan Unified Modeling Lan-
Methods,” Addison Wesley, 1999. guage (UML); Merancang untuk usabilitas; Kemam-
puan adaptasi dan perawatan; Kualitas desain
ENEE800406 arsitektur perangkat lunak; Pengimplementasian
KENDALI DAN SISTEM CERDAS perangkat lunak; Perancangan pengujian dan
3 SKS implementasinya; Pemodelan data; Perawatan
Tujuan Pembelajaran: Mempelajari metode perangkat lunak; Pendokumentasian sistem.
komputasi cerdas untuk membangun sistem ken- Prasyarat: Tidak Ada
dali cerdas yang dimodelkan pada sistem biologi Buku Ajar:
dan kemampuan kognitif manusia, adaptasi dan 1. E. Braude, “Software Engineering: An Object
klasifikasi. Aplikasi nyata pada sistem single Oriented Perspective”, John Wiley and Sons,
input single output (SISO) dilakukan secara ek- 2000.
sperimental. 2. E. Braude, M. Bernstein, ”Software
Syllabus: Pengenalan pattern recognition; Jarin- Engineering: Modern Approaches”, John
Wiley and Sons, 2010.
gan saraf tiruan; Backpropagation; Self-organized
3. C. Larman, “Applying UML and Patterns: An
map; Kuantisasi vektor; Identifikasi sistem; Sistem
Introduction to Object-oriented Analysis and
kendali; Eksperimen SISO. Design and the Unified Process”, Prentice
Prasyarat: Tidak Ada Hall International, 2004.
Buku Ajar: 4. D. Brown, “An Introduction to Object
1. F.M. Ham and I. Kostanic, “Principal of Oriented Analysis, Object and UML in Plain
neuroconputing for science and engineering”, English”, John Wiley and Sons, 2002.
McGraw-Hill, 2001. 5. E. Yourdon, “Modern Structured Analysis”,
2. J. Sarangapani,”Neural networks control of Prentice Hall International, 1992.
nonlinier discrete-time system”, CRC Press, 6. Sommerville, “Software Engineering”, 9th
2006. Edition, Addison Wesley, 2010.
7. R. Pressman, ”Software Engineering: a
ENEE800501 Practitioner’s Approach”, 7th Edition,
REKAYASA PERANGKAT LUNAK BERORIENTASI McGraw-Hill, 2009.
OBJEK
3 SKS ENEE800502
Tujuan Pembelajaran: Pada mata kuliah ini ma- ARSITEKTUR KOMPUTER LANJUT
hasiswa akan mempelajari topik-topik pada siklus 3 SKS
hidup perangkat lunak, requirement (kebutuhan) Tujuan Pembelajaran: Dalam Mata kuliah ini,
dan spesifikasi rekayasa perangkat lunak berdasar mahasiswa belajar mengenai konsep lanjut arsi-
prinsip pemrograman berorientasi objek. Setelah tektur komputer. Setelah mengikuti perkuliahan
menyelesaikan mata kuliah ini, mahasiswa mampu ini, mahasiswa mampu menjabarkan arsitektur
menjabarkan konsep rekayasa perangkat lunak sistem komputer, mampu menganalisa rangkaian
dan model yang digunakan dalam pembangunan set instruksi. Mahasiswa juga mampu menjelaskan
sebuah perangkat lunak. Mahasiswa juga mampu arsitektur detil dari pipelining, superscalar dan
menganalisis masalah, menerapkan tahap pent- sistem paralel dan mampu menganalisis algoritma
ing dari siklus hidup perangkat lunak, membuat paralel dalam sistem komputer.
dokumentasi dalam pengembangan perangkat Silabus: Tinjauan arsitektur set instruksi dan
lunak, menggambarkan spesifikasi perangkat lu- pengaruhnya terhadap kinerja: eksekusi instruksi
nak berdasarkan persyaratan perangkat lunak dan mikro, pengaruh sistem bus dan clock, sistem
menerapkan metode verifikasi, mengimplementa- memori, sistem cache; Arsitektur pipelining:
sikan rancangan dalam bentuk program, menguji keuntungan, data, konflik kendali dan alamat,
program yang dibuat, melakukan perawatan pada instruction re-ordering; Arsitektur superscalar:
sistem, dan menghasilkan dokumentasi lengkap eksekusi dual stream; CISC dan RISC; Arsitektur
pengembangan sistem hingga membuat petunjuk RISC dan fitur-fiturnya: aturan register, teknik reg-
447
ister windows dan pengaruhnya terhadap kinerja;
ENEE800504
Arsitektur paralel: shared memory, distributed
SIMULASI JARINGAN BERBASIS KOMPUTER
memory, loosely coupled dan tightly coupled;
3 SKS
Isu konsistensi cache: contoh-contoh algoritma
Tujuan Pembelajaran: Setelah menyelesaikan
paralel, load balancing, message passing, gagasan
kuliah ini, mahasiswa mampu menjabarkan peran
pada kinerja algoritma paralel.
MAGISTER
MAGISTER
PROGRAM
Prasyarat: Tidak Ada bilitas dan serangan; Analisa resiko keamanan;
Buku Ajar: Perencanaan pemulihan dari bencana; Aturan
1. G. Lu, “Communication & Computing for keamanan; Audit kemanan dan ISO17799.
Distributed Multimedia Systems”, Artech Prasyarat: Tidak Ada
House, 1998. Buku Ajar:
2. K.R. Rao, Zoran S. Bojkovic, D.A. Milo- 1. R.R. Panko, “Corporate Computer and Net-
vanovic, “Multimedia Communication Sys- work Security,” Prentice Hall, 2004.
tem: Techniques, Standards and Networks”, 2. W. Stallings, “Cryptography and Network
Prentice Hall, PHTR, 2002. Security: Principles and Practice,” 3rd Edi-
tion, Prentice Hall, 2003.
ENEE800506
SISTEM EMBEDDED ENEE800601
3 SKS
Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa akan mempela- TEKNIK TELEKOMUNIKASI MODERN
jari dan mempraktekkan metodologi sistematis 2 SKS
untuk desain embedded system. Pada akhir ku- Tujuan Pembelajaran: Kuliah ini bertujuan untuk
liah mahasiswa akan memiliki kemampuan untuk membahas prinsip-prinsip dasar sistem teleko-
menganalisis, merancang dan mengembangkan munikasi yang difokuskan pada aspek keteknikan
sebuah sistem embedded. Topik yang dicakup me- aplikasi telekomunikasi modern. Dengan mengi-
liputi tetapi tidak terbatas pada pengembangan kuti kuliah ini, mahasiswa diharapkan mampu
spesifikasi arsitektur sistem pemodelan, partisi menganalisis sebuah sistem telekomunikasi dan
komponen, metrik estimasi, desain perangkat menghitung aspek-aspek teknisnya.
keras dan perangkat lunak, diagnostik, desain Silabus: Sistem komunikasi digital; Elemen
sistem berbasis FPGA dll. teknologi dalam kanal transmisi; Jaringan back-
Silabus: Pengantar Sistem embedded; Pengantar bone dan aplikasi masa depan dari jaringan broad-
software; Real-time model dan penjadwalan; band; Sistem interkoneksi; Analisa spektrum;
Tugas berkala/aperiodik; Berbagi sumber daya; Teknik modulasi dan pengkodean; Evolusi selular
Real-time OS; Studi Kasus: Mars Pathfinder, bergerak menuju 5G; Akses broadband nirkabel;
sistem komponen, komunikasi, low power de- Platform teknologi untuk aplikasi masa depan:
sign, arsitektur sintesis, pendahuluan FPGA, TV Dijital, Cloud Computing, Green IT; Jaringan
contoh proyek embedded sistem berbasis FPGA, generasi masa depan; Sistem terbuka dalam
perancangan dan pembuatan sistem embedded konvergensi dijital; Konten pemerintahan; Tren
berbasis FPGA. kemunculan teknologi; Teknologi untuk Jaringan
Prasyarat: Tidak Ada
Ubiquitous.
Buku Ajar:
Prasyarat: Tidak Ada
1. P. Marwedel, “Embedded System Design,”
Buku Ajar:
Springer Verlag, 2005.
1. R. Frieden, “International Telecommunications
2. W.Wolf, “Computers as Components –
Handbook”, Artech House, 1996.
Principles of Embedded System Design,”
2. R.L. Freeman, “Telecommunications System
Morgan Kauffman Publishers, 2000.
Engineering”, Wiley-Interscience, 2004.
3. S. Park, “Strategies and Policies in Digital
ENEE800507
Convergence”, Information Science
KEAMANAN DAN KEHANDALAN PADA JARIN-
Reference, 2007.
GAN
3 SKS
ENEE800602
Tujuan Pembelajaran: Dalam kuliah ini ma-
MANAJEMEN SISTEM TELEKOMUNIKASI
hasiswa akan mempelajari isu terbaru tentang
3 SKS
privasi dan kemanan yang terkait dengan system
Tujuan Pembelajaran: Materi dalam kuliah ini
informasi. Setelah menyelesaikan kuliah ini, ma-
akan membahas konsep dasar manajemen sistem
hasiswa mampu untuk mendeskripsikan protokol
telekomunikasi termasuk konsep regulasi untuk
dan model dari sebuah sistem kemanan dalam
implementasi sistem telekomunikasi nasional.
komunikasi. Mahasiswa juga mampu untuk men-
Silabus: Perencanaan jangka panjang; Analisis ke-
ganalisa kerentanan jaringan dan mengaplikasikan
mungkinan; Jaringan area lebar; Operasi teleko-
sistem keamanan pada jaringan dan web.
munikasi –dari fraud dan pencegahan bencana
Silabus: Pengantar isu keamanan dan privasi 449
untuk manajemen proyek; Kendali kualitas dan Management,” 13th Edition, Prentice Hall,
keamanan; Regulasi telekomunikasi; Kemunculan 2010.
ekonomi dalam telekomunikasi; Alat ekonomi 2. M.A. Hitt, R.D. Ireland, R.E. Hoskisson,
untuk strategi telekomunikasi; Perencanaan pasar “Strategic Management: Concepts and Cases:
dan jaringan; Analisa telekomunikasi Indonesia Competitiveness and Globalization”, 9th
Act; Obligasi jasa universal. Edition, South-Western College Pub., 2010
MAGISTER
kendali. ENEE800606
Prasyarat: Tidak Ada KOMUNIKASI NIRKABEL DAN MULTIMEDIA
Buku Ajar: 3 SKS
1. H. Kerzner, “Project Management: A System Tujuan Pembelajaran: Mata kuliah ini bertujuan
Approach to Planning, Scheduling and untuk mendiskusikan prinsip teknologi nirkabel
Controlling”, John Wiley & Sons, 2009. yang mendukung layanan multimedia. Di akhir
2. J.R. Meredith, S.J. Mantel, Jr. “Project perkuliahan, mahasiswa akan mampu menjelas-
Management: A Managerial Approach”, 6th kan aspek desain teknologi nirkabel termasuk
Edition, John Wiley & Sons, 2006. jaringan pita lebar selular dan mampu menghitung
ENEE800604 parameter-parameter teknis.
MANAJEMEN STRATEGIS Silabus: Radio Selular; Jaringan Radio Paket;
3 SKS Fading Countermeasures power control; Ekual-
Tujuan Pembelajaran: Kuliah ini bertujuan untuk isasi; CDMA; Kapasitas Jaringan Selular; Kualitas
menanamkan konsep manajemen strategis untuk Layanan; Penanganan Kualitatif dan Matematis
menghasilkan keunggulan bisnis dan daya saing in- terhadap sistem yang ada; Rekayasa Trafik;
dustri. Mahasiswa diharapkan mampu memahami Manajemen Mobilitas; Komputasi Multimedia;
teori-teori terapan dan mengembangkan strategi Dukungan Jaringan untuk Komunikasi Multimedi;
Sistem Multimedia Interaktif; Sistem Satelit;
yang relevan pada industri teknologi.
Syllabus: Sifat-sifat manajemen strategi; Strategi Operasi Antarsistem.
dalam praktek; Evaluasi faktor eksternal; Analisa Prasyarat: Tidak Ada
faktor internal; Analisa strategi dan pilihan; Buku Ajar:
Evaluasi dan strategi kendali; Manajemen kuali- 1. T. Rapaport, “Wireless Communications:
tas; Manajemen Strategi permasalahan global; Principles and Practice”, Prentice Hall,
Manajemen resiko; Etika bisnis; Strategi pada 2002.
2. K.R. Rao, Z.S. Bojkovic, D.A. Milovanovic,
level corporate; Strategi kepemimpinan. “Multimedia Communications System:
Prasyarat: Tidak Ada Techniques, Standards and Networks”,
Buku Ajar: Prentice Hall, 2002.
450 1. F. R . D a v i d , “ C o n c e p t s o f S t r a t e g i c
1. J. Fagerberg, D.C. Mowery, R.R. Nelson, “The
ENEE800607 Oxford Handbook of Innovation”, Oxford
MANAJEMEN JARINGAN TELEKOMUNIKASI University Press, 2006.
3 SKS 2. M.R. Milson, D. Wilemon, “The Strategy
Tujuan Pembelajaran: Mata kuliah ini bertujuan of Managing Innovation and Technology”,
untuk membentuk kompetensi teknis terkait Prentice Hall, 2007.
MAGISTER
PROGRAM
manajemen jaringan dan audit sistem teleko- 3. R. Mansell, C. Avgerou, D. Quah, R. Silverstone,
munikasi. Di akhir perkuliahan, mahasiswa akan “The Oxford Handbook of Information
mampu mendesain dan menganalisa kinerja jar- and Communication Technologies”, Oxford
University Press, 2007.
ingan pada operator telekomunikasi.
Silabus: Pengenalan Sistem Manajemen Jarin- ENEE800609
gan; Manajemen Jaringan Internet; Manajemen KAPITA SELEKTA
Jaringan OSI; Informasi TMN dan Model Umum; 2 SKS
Manajemen Kinerja; Manajemen Kesalahan; Mana- Tujuan Pembelajaran: Mata kuliah ini dituju-
jemen Keamanan dan Penagihan; Perencanaan kan untuk membangun visi kepemimpinan dan
Penomoran; Manajemen Trafik; Desain Jaringan wawasan yang holistik pada mahasiswa dengan
Bergerak; Perencanaan Kapasitas dan Frekuensi; berbagi pengetahuan dengan pemangku kepent-
Teknik Interoperabilitas; Audit dan Pengendalian ingan dunia industri telekomunikasi (operator,
Jaringan. vendor) dan pemerintah termasuk dalam bidang
Prasyarat: Tidak Ada konvergensi, ekonomi makro, dan mikro ekonomi.
Buku Ajar: Di akhir perkuliahan, mahasiswa akan mampu
1. H.H. Wang, “Telecommunications Network
menjelaskan perspektif terintegrasi yang men-
Management”, McGraw Hill, 1998
dukung kepentingan nasional dan pengembangan
2. T. Plevyak, V. Sahin, “Next Generation
Telecommunications Networks, Services and Indonesia.
Management”, Wiley-IEEE Press, 2010. Silabus: -
Prasyarat: Tidak Ada
ENEE800608 Buku Ajar:
INOVASI DAN DAYA SAING TEKNOLOGI Handout
3 SKS ENEE800701
Tujuan Pembelajaran: Tujuan dari mata kuliah ENERGI DAN LINGKUNGAN
ini adalah untuk memberikan pemahaman kepada 3 SKS
mahasiswa mengenai konsep inovasi dan sistem Tujuan Pembelajaran: Di akhir perkuliahan, ma-
manajemen teknologi dalam sektor teleko- hasiswa akan mampu menganalisa efek dari peng-
munikasi. Di akhir perkuliahan ini, mahasiswa gunaan energi yang ramah terhadap lingkungan.
akan mampu menjabarkan dan mengembangkan Silabus: Pemanasan global disebabkan oleh peng-
strategi holistik pengembangan teknologi untuk gunaan energi fosil dan non fosil; Pemecahan
pembuat kebijakan negeri atau industri dengan masalah lingkungan secara nasional dan global;
mempertimbangkan faktor-faktor pendukung Implementasi Protokol Kyoto dalam bentuk Meka-
sistem inovasi. Selain itu, mahasiswa juga akan nisme Pengembangan yang Bersih; CO2 trading.
memiliki wawasan kepemimpinan dalam meng- Prasyarat: Tidak Ada
gunakan teknologi informasi dan komunikasi Buku Ajar:
sehingga dapat meningkatkan daya saing institusi 1. W.W. Nazaroff, L.A. Cohen, “Environment
Engineering Science”, John Wiley and Sons
dan negara. Inc., 2001.
Silabus: Sistem Inovasi Nasional dan Sektoral; 2. R.A. Ristineu, J.J. Kroushaar, “Energy and
Teori Makroekonomi dan Perubahan Teknis; Environment”, John Wiley and Sons Inc.,
Teori Evolusioner; Inovasi dalam Industri Teleko- 2006.
munikasi; Manajemen R&D dalam Perusahaan
Telekomunikasi; Difusi Teknologi; Inovasi dalam ENEE800702
Layanan TIK: globalisasi, daya saing nasional EKONOMI PERUSAHAAN PEMBANGKITAN TENAGA
dan perkembangan ekonomi; Kebijakan Ino- LISTRIK
vasi dan Teknologi Ilmu Pengetahuan; Penaksiran 2 SKS
Teknologi; Paradigma Teknoeconomi; Properti Tujuan Pembelajaran: Di akhir perkuliahan,
Intelektual dan Standarisasi; Paradigma TIK dan mahasiswa mampu menjabarkan metode operasi
Ekonomi Pengetahuan; Analisa Kebijakan Ekonomi pembangkit tenaga listrik utilitas secara efisien
dan Internet; Pasar dan Kebijakan dalam Ekonomi tanpa berkompromi dengan perkembangan bis-
Pengetahuan Baru. nis.
Prasyarat: Tidak Ada Silabus: Pengenalan; Utilitas organisasi; Prinsip
Buku Ajar: akuntansi sasar; Nilai waktu dan uang; Kebutuhan
451
pendapatan: fixed charge rate; Metode analisa dan Zero-Knowledge.
ekonomi; Beban sistem utilitas listrik; Operasi
sistem; Stabilitas sistem: cadangan, karakteris- Prasyarat: Tidak ada
tik ekonomi dari unit pembangkit; Masalah pada Buku ajar:
analisa sistem total; Analisa energi terbarukan 1. R.R. Panko, “Corporate Computer and
dan penyimpanan; Perbandingan unit langsung; Network Security”, Prentice Hall, 2004.
MAGISTER
MAGISTER
PROGRAM
dalam konteks yang luas dan kekinian. Akhirnya, mahasiswa akan mempelajari dan mempraktekan
mahasiswa mampu engelola jaringan informasi pengamanan aplikasi dan jaringan komputer.
sesusai dengan standar profesi, etika, peraturan Setelah menyelesaikan mata kuliah ini, mahasiswa
dan perundangan yang berlaku. mampu menjabarkan bentuk-bentuk serangan
Silabus: Tatakelola dan Kebijakan Keamanan keamanan pada aplikasi dan jaringan komputer,
Informasi; Manajemen Ancaman dan Kelemahan mampu menganalisa masalah-masalah keamanan
Jaringan Informasi; Manajemen Insiden dan Risiko; pada aplikasi baik aplikasi berbasis desktop maupun
Manajemen Krisis dan Keberlanjutan Bisnis; berbasis web, serta mampu mengimplementasi
Kesadaran dan Budaya Kemanan Informasi dan konsep pengamanan pada aplikasi dan jaringan
Jaringan Informasi; Aspek-Aspek Impelementasi komputer.
Keamanan Jaringan Informasi; Aspek-Aspek Silabus: Pengantar Keamanan Aplikasi dan
Hukum dan Regulasi Keamanan Informasi; Jaringan Komputer; Deteksi Penetrasi Jaringan;
Sertifikasi Keamanan Informasi dan Jaringan Deteksi Penetrasi Aplikasi Berbasis Web; Deteksi
Informasi; Standard SNI ISO/IEC 27001:2009. Penetrasi pada Jaringan Wireless; Pengkodean
Prasyarat: Tidak Ada yang Aman pada Java; Pengkodean yang Aman
Buku Ajar: pada PHP; Membangun Database yang Aman.
1. C.P. Pfleeger, and S.L. Pfleeger, “Security Prasyarat: Tidak Ada
in Computing”, 4th Edition, Prentice Hall, Buku ajar:
2008. 1. G. McGraw, “Software Security: Building
2. M. Subramanian, “Network Management Security In”, Pearson Education, Inc.,
Principles & Practices”, Pearson, 2010. 2006.
2. M. Zalewski, “The Tangled Web: A Guide
ENEE800804 to Securing Modern Web Applications”, No
MANAJEMEN RISIKO KEAMANAN DAN PENAN- Starch Press, 2011.
GANAN BENCANA
3 SKS ENEE800806
Tujuan Pembelajaran: Dalam mata kuliah ini FORENSIK DIGITAL DAN JARINGAN
mahasiswa akan mempelajari kemampuan men- 4 SKS
gatur resiko keamanan pada jaringan informasi Tujuan Pembelajaran: Dalam mata kuliah ini
dan penanganan bencana. Setelah menyelesai- mahasiswa akan mempelajari forensik digital
kan mata kuliah ini, mahasiswa mampu menye- dan jaringan. Setelah mengikuti mata kuliah ini,
diakan pendekatan terstandar untuk mengatur mahasiswa mampu mengidentifikasi jejak-jejak
resiko pada keamanan jaringan melalui frame- digital pada komputer maupun pada jaringan,
work yang tepat untuk mengakomodir strategi mampu mengenali bentuk-bentuk serangan dari
keamanan dan biaya yang terkait. Mahasiswa jejak-jejak digital tersebut, mampu menganalisa
juga mampu melakukan langkah-langkah pe- jejak-jejak digital serta mampu mengumpulkan
mulihan setelah terjadinya masalah keamanan bukti-bukti hukum.
jaringan informasi. Silabus: Pengantar Forensik Digital dan Jaringan;
Silabus: Pengenalan Manajemen Resiko Forensik Komputer Berbasis Windows; Forensik
Keamanan; Analisa Resiko; Pendekatan Mana- Komputer Berbasis Linux; Forensik pada Jaringan
jemen Resiko; Rekayasa Keamanan Sistem; Komputer; Forensik pada Perangkat Bergerak.
Regulasi Keamanan; Isu Legalitas; Merencana- Prasyarat: Tidak Ada
kan Kesiapan Organisasi; Menanggapi Insiden; Buku Ajar:
Merencanakan Strategi yang mungkin untuk 1. E. Casey, “Digital Evidence and Computer
Kelanjutan Bisnis; Pemulihan Bencana; Kelanju- Crime: Forensic Science, Computers, and
tan Bisnis dan Manajemen Krisis. the Internet”, 3rd Edition, Academic Press,
Prasyarat: Tidak Ada 2011.
Buku Ajar: 2. A. J. Marcella Jr. and F. Guillossou, “Cyber
1. E. Wheeler, “Security Risk Management: Forensics: From Data to Digital Evidence”,
Building an Information Security Risk Wiley, 2012.
Management Program from the Ground
Up”, Syngress, 2011.
2. T. R. Peltier, “Information Security
Risk Analysis”, 3rd Edition, Auerbach
Publications, 2010. 453
MATA KULIAH PILIHAN ADC/DAC; Arsitektur dasar mikroprosesor; Siklus
istruksi; Pemrograman mikro; Set instruksi dasar
dan lanjut; Pemrograman dengan assembler; Pen-
ENEE800005 gaturan memori; Interrupt; Antarmuka komponen
CAD VLSI eksternal; Pengontrol keyboard; Pengontrol DMA;
3 SKS Antarmuka ke DAC dan ADC; Arsitektur mikropros-
Tujuan Pembelajaran: Setelah mengikuti mata
MAGISTER
kuliah ini, mahasiswa akan mampu membuat MCS51; Hubungan memori data dan memori pro-
perangkat lunak (CAD) untuk desain IC yang ter- gram; Timer; Counter dan Interrupt; Serial input/
diri dari jutaan transistor. Mahasiswa juga akan
output; Teknik antarmuka; Studi kasus.
mampu menampilkan layout dari IC dan mampu
Prasyarat: Tidak Ada
mensimulasikan netlist untuk fabrikasi.
Buku Ajar:
Silabus: Pengenalan; Desain dan teknologi; Met-
1. W.A. Trieble and A. Singh, “The 80880 and
odologi layout arsitektur VLSI; Desain sistem;
8086 Microprocessor”, Prentice Hall, 1997.
Desain PLA dasar; Simulasi desain produk; Pola
2. L. Ciminiera, A. Valenzano, “Advanced Mi-
pengetesan otomatis; Desain dengan pengetesan;
croprocessor Architectures”, Addison-Wesley
Pemecahan masalah; Penempatan ototmatis;
Longman Publishing Co., Inc., 1987.
Material tingkat tinggi dalam desain.
Prasyarat: Tidak Ada
ENEE800008
Buku Ajar:
1. N.E. Weste and K. Eslughian, “Principle of PENGINDERAAN JAUH
CMOS VLSI Design”, Addison-Wesley, 1985. 3 SKS
2. F.M. Berti, “Analog Design For CMOS VLSI Tujuan Pembelajaran: Dalam kuliah ini maha-
System”, Kluwer Academic Publisher, 2006. siswa akan mempelajari konsep dasar dari peng-
inderaan jauh, algoritma dan semua komponen
ENEE800006 yang mendukung aplikasi penginderaan jauh dari
OPTIKA FOURIER akuisisi informasi berskala besar hingga analisa
3 SKS pada bidang tertentu. Kuliah ini ditawarkan da-
Tujuan Pembelajaran: Tujuan keseluruhan dari lam lingkungan belajar aktif dan mahasiswa akan
mata kuliah ini adalah agar mahasiswa mampu terlibat dalam diskusi fokus grup dan presentasi.
menganalisa permasalahan optika dengan Setelah menyelesaikan kuliah ini, mahasiswa
bantuan dari perkiraan yang dibuat di optika mampu menjelaskan dan menganalisa pemrosesan
Fourier, yaitu: menganalisa sistem dan sinyal data satelit penginderaan jauh menggunakan
dua dimensi, memahami dasar-dasar dari teori algoritma yang spesifik.
Difraksi Skalar, Difraksi Fraunhofer dan Fresnel Silabus: Pengantar; Akuisisi gambar; Satelit
dan analisa optika gelombang dari sistem optika pengamatan darat; Sensor aktif dan pasif (Optik,
koheren. Hingga pada akhirnya, mahasiswa Radar); Microwave; Analisa Data: SIG (sistem in-
mampu mendemonstrasikan pemahaman analisa formasi geografis); Ilmu bangunan dan lahan; Land
frekuensi dari sistem pencitraan optik, modulasi use & land cover; Global remote Sensing.
wavefront dan pengolahan informasi optik analaog Prasyarat: Tidak Ada
dan holografi. Buku Ajar:
Silabus: Analisa sistem dan sinyal dua dimensi; 1. J.B. Campbell, “Introduction to Remote
Dasar teori difraksi skalar; Difraksi Fraunhofer Sensing”, Guilford press, New York, 1996.
dan Fresnel; Analisa optika gelombang dari sistem 2. C.H. Chen, “Signal and Image Processing for
Remote Sensing,” 2nd Edition, CRC Press,
optika koheren; Analisa frekuensi dari sistem pen-
2012.
citraan optik; Modulasi wavefront dan pengolahan
informasi optik analaog dan holografi. ENEE800009
Prasyarat: Tidak Ada MIKROELEKTRONIKA TERAPAN
Buku Ajar: 3 SKS
J.W. Goodman, “Introduction to Fourier Optics ”, Tujuan Pembelajaran: Merancang IC untuk pengo-
McGraw-Hill, 1996. lahan Fast Fourier Transform, sehingga IC tersebut
dapat disimulasikan dan siap untuk fabrikasi.
ENEE800007 Silabus: Pengenalan; Fast Fourier Transform
APLIKASI MIKROPROSESOR LANJUT (FFT); implementasi FFT pada rangkaian VLSI;
3 SKS Rangkaian Logika FFT; Struktur hierarki komponen
Tujuan Pembelajaran: Pada mata kuliah ini, penyusun sirkuit FFT; Teori analitis; Desain sirkuit
mahasiswa akan mampu menjabarkan arsitektur logika CMOS; Desain mikroprosesor Butterfly FFT;
dasar mikroprosesor, pemrograman mikro, dan set Desain sub-system CMOS; Testing dan analisa FFT
instruksi dasar dan lanjut. Mahasiswa juga mampu Sirkuit Mikroprosesor.
merancang sistem berbasis mikroprosesor. Prasyarat: Tidak Ada
454 Silabus: Tinjauan rangkaian logika; Rangkaian
ENEE800012
Buku Ajar:
1. S. Natarajan, “Microelectronics: Analysis & SISTEM PENGUKURAN DENGAN METODE OPTIK
Design”, Tata-McGraw Hill, 2006. 3 SKS
2. T.P. Kabaservice, “Applied Microelectronics”, Tujuan Pembelajaran: Memberikan pemahaman
St. Paul-West Pub., 1978. mengenai laser, fiber optik dan berbagai jenis
aplikasinya dalam sistem pengukuran.
MAGISTER
PROGRAM
ENEE800010 Silabus: Konsep dasar laser dan sifat-sifatnya;
SIRKUIT LOGIKA LANJUT Fenomena optikal: difraksi dan interferensi;
3 SKS Konsep dasar fiber optik dan sifat-sifatnya; Sen-
Tujuan Pembelajaran: Pada akhir perkuliahan, sor fiber optik yang meliputi intensitas, polarisasi
mahasiswa akan mampu: merancang IC dijital dan intereferensi; Contoh beberapa aplikasi untuk
menggunakan VHDL dan programmable gate mengukur berbagai jenis pengukuran: suhu, teka-
array. nan dan displacement.
Silabus: Dasar Perancangan Logika; Pengenalan Prasyarat: Tidak Ada
VHDL; Merancang dengan Programmable Logic Buku Ajar:
Devices; Perancangan Jaringan untuk Operasi 1. E. Hecht, ”Optics”, Addison Wesley, 1998.
Aritmatika; Perancangan Dijital dengan Diagram 2. F.T.S. Yu, “Fiber Optic Sensor”, Marcel Dekker
SM; Merancang dengan Programmable Gate Array Inc, 2002.
dan Complex Programmable Logic Devices; Topik 3. A.S. Moris, ”Measurement and Instrumenta-
tambahan mengenai VHDL. tion Principles”, Butterworth-Heineman,
Prasyarat: Tidak Ada 2001.
Buku Ajar:
C.H. Roth Jr., “Digital System Designing using ENEE800013
VHDL”, PWS Publishing, 1998. PRAKTIKUM TEKNIK OPTOELEKTRONIK
1 SKS
ENEE800011 Tujuan Pembelajaran:
MEKANIKA KUANTUM Silabus: Pengenalan; Tindakan Pencegahan; La-
3 SKS ser; Spektrometer; Interferometer; Difraksi; Optik
Tujuan Pembelajaran: Pada akhir perkuliahan, Fourier; Serat Optik; Holografi.
mahasiswa akan mampu: mendemonstrasikan Prasyarat: Tidak Ada
pemahaman bagaimana keadaan kuantum Buku Ajar:
dideskripsikan dengan fungsi gelombang; me- Modul Praktikum Teknik Optoelektronika
nyelesaikan persamaan Schrödinger dan meng-
gambarkan properti dari sebuah partikel dalam
dinding potensial sederhana; menyelesaikan
masalah berdimensi satu termasuk transmisi,
refleksi dan tunnelling amplitudo probabilitas
kuantum; mendemonstrasikan pemahaman ten-
tang signifikansi masalah operator dan nilai eigen
pada mekanika kuantum; mendemonstrasikan
pemahaman tentang momentum sudut pada
mekanika kuantum; dan mendemonstrasikan pe-
mahaman tentang bagaimana mekanika kuantum
dapat digunakan untuk menggambarkan atom
hidrogen dan helium.
Silabus: Pengenalan; Paket gelombang; Prinsip
ketidakpastian; Persamaan gelombang schro-
dinger; Potensial 1-dimensi; Atom hidrogen; Teori
perturbasi; Transisi terpancar; Topik modern;
Osilator harmonik Linear; Momentum sudut pada
mekanika kuantum.
Prasyarat: Tidak Ada
Buku Ajar:
1. E. Merzbacher, “Quantum Mechanics” John
Wiley, 1998.
2. E. Zaarur, P. Reuven, “Schaum’s Outline of
Quantum Mechanics (Schaum’s),” 1st Edition,
McGraw-Hill, 1998. ISBN-10: 0070540187,
ISBN-13: 978-0070540187.
455
6.4. PROGRAM PENDIDIKAN MAGISTER TEKNIK METALURGI DAN MATERIAL
Spesifikasi Program
456
Dengan meningkatnya perkembangan teknologi di industri yang berbasis material, maka Departemen
Teknik Metalurgi & Material terus menerus mengupayakan adanya perbaikan kurikulum sesuai dengan
perkembangan teknologi.
Teknik Metalurgi dan Material merupakan suatu disiplin ilmu yang mempelajari mengenai proses produksi,
karakterisasi, pemilihan dan disain material teknik (engineering materials). Secara fungsional, peran
MAGISTER
PROGRAM
seorang magister teknik antara lain mendisain material baru/modifikasi, mengembangan proses manufaktur
baru/modifikasi, seleksi material, karakterisasi struktur dan sifat material dan menganalisis bila terjadi
kegagalan dalam penggunaannya.
Kurikulum program magister dibidang teknik metalurgi dan material dirancang untuk dapat memberikan
kesempatan pada peserta didik mampu untuk mendisain, memilih dan mengembangan teknologi proses
metalurgi dan material, mengkarakterisasi material baru/modifikasi serta mampu untuk mengontrol
kerusakan / degradasi material akibat media & lingkungan melalui teknik proteksi korosi dan pemilihan
material.
Untuk itu, silabus kurikulum 2008 program magister teknik metalurgi dan material FTUI dirancang untuk
2 (dua) jenis peminatan yaitu :
1. Peminatan Material (Materials)
2. Peminatan Korosi (Corrosion)
457
PROGRAM
458
MAGISTER
[Type text]
Semester 1 Material
Teknik
Semester 2
Semester 3
Korosi Lanjut
Komposit Lanjut Analisa
Kerusakan + Lab
Proteksi Katodik
Metalurgi Las
Seminar Thesis
Semester 4
Struktur Kurikulum Program Magister Teknik Metalurgi dan Material
MAGISTER
PROGRAM
Fasa formation
Metodologi Penelitian & Research and Computa-
ENMT800103 3 3 3 3
Komputasi tional Methods
ENMT800201 Mekanika Material Mechanics of Materials 3 3
ENMT800301 Prinsip Korosi Principles of Corrosion 3
11 11 6 3
Semester 2 Semester 2
Disain dan Pemilihan Design and Selection of
ENMT800104 3 3 3 3
Material Materials
Karakterisasi Material Materials Characteriza-
ENMT800105 3 3
+ Lab tion + Lab
ENMT800202 Manufaktur Lanjut Advanced Manufacture 3
Coating and Inhibition of
ENMT800302 Pelapisan & Inhibisi 3
Materials
Pilihan 1 Elective 1 3 3 3 3
12 12 6 6
Semester 3 3rd Semester
ENMT800106 Analisa Kerusakan + Lab Failure Analysis + Lab 3 3
ENMT800203 Komposit Lanjut Advanced Composites 3
ENMT800204 Metalurgi Las Welding Metallurgy 3 3
ENMT800303 Korosi Lanjut Advanced Corrosion 3 3
ENMT800304 Proteksi Katodik Cathodic Protection 3 3
Pilihan 2 Elective 2 3 3 3 3
9-12 9-12 6 9
Semester 4 4th Semester
Seminar of Thesis Pro-
ENMT800107 Seminar Proposal Thesis *) 2 2
posal *)
ENMT800108 T e s i s *) Thesis *) 6 6
8 8
40-43 40-43 15-18 15-18
**) Mata kuliah dibuka di semester gasal
dan genap
ELECTIVES
Semester Gasal
Maximum credits that can be taken by Fast Track students to be transferred to Master Program,
are 12 SKS.
Note:
M : Major in Materials Engineering
K : Major in Corrosion
MAGISTER
PROGRAM
& Hall, 1992. in-elastis, proses logam dan paduannya, komposit,
keramik dan gelas, polymer, konsep tegangan
ENMT800103 dan regangan, model reologi, deformasi plastis,
METODOLOGI PENELITIAN DAN KOMPUTASI deformasi creep, material anisotropik, teori
3 SKS uji mekanik material, sifat tegangan-regangan,
Tujuan Pembelajaran : Mahasiswa mampu: kecenderungan perilaku tarik, interpretasi
(1) menyusun rancangan penelitian, proposal tegangan-regangan sesungguhnya, uji kompresi,
penelitian, penulisan tesis dan publikasi ilmiah kekerasan, impak, uji bending dan torsi, plane
menurut aturan ilmiah; stress, plane strain, keadaan tegangan tiga di-
(2) memahami dan menganalisis metoda kom- mensi, tegangan pada bidang oktahedral, keadaan
putasi terhadap masalah-masalah proses dan regangan komplek, bentuk umum kriteria kega-
disain di bidang metalurgi dan material, serta galan, kriteri, konsep mekanika patahan, nilai
aplikasinya. fracture toughness, aplikasi nilai K pada disain dan
Silabus: Pengertian ilmiah, metodologi peneli- analisa, kelelahan berdasarkan tegangan, siklus
tian, perumusan masalah, hipotesa, penelaahan pembebanan, kurva tegangan-waktu, tegangan
pustaka, pengumpulan dan pengolahan data, pe- rata-rata, tegangan multiaxial, fatigue crack
nyusunan usulan penelitian serta penyajian karya growth, kelelahan berdasarkan regangan, regan-
ilmiah; Pengantar komputasi, dasardasar matlab, gan vs umur, efek tegangan rata-rata, estimasi
ekspresi logika, vektorisasi, mengontrol aliran umur untuk komponen struktur dan creep.
dengan if dan while, loop dalam matlab, fungsi Prasyarat : -
dan m-file, test output, programming matlab, Buku Ajar :
bilangan binary, bilangan titik ambang (floating 1. Dowling, Norman E., Mechanical Behavior of
point), presisi mesin, persamaan linier, fitting Materials, Engineering Methods for Deforma-
kurva, persamaan diferensial biasa, statistik dan tion, Fracture and Fatigue, Prentice Hall
analisis proses data. International Edition, 1993.
Prasyarat : - 2. Hearn J. E., Mechanics of Materials, Perga-
Buku Ajar : mon Press, 1985.
1. Uma Sekaran., Research Methods for Busi-
ness, A Skill Building Approach, 2nd Ed., John ENMT800301
Willey & Son Inc., 1992 PRINSIP KOROSI
2. Richard Fellow, Anita Liu,. Research Met- 3 SKS
hods for Construction, Black-Well Science Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa mampu me-
Ltd., 1997 mahami prinsip elektrokimia untuk menganalisis
3. Palm III ,William J, Introduction to MAT-LAB permasalahan dan aplikasi korosi aqueous, korosi
7 for engineers’, 2nd edition McGraw-Hill, temperatur tinggi, dan proteksi korosi.
2005 Silabus: Konsep elektrokimia: dasar dan apli-
4. Martinez Wendy L., Exploratory Data Analysis kasinya, definisi korosi, bentuk korosi, cost
with MATLAB (Computer Science and Data of corrosion, konsep elektrikal yang relevan
Analysis)” dengan korosi, konsep kimia dan elektrokimia
5. Martinez Wendy L., Computational Statistics yang relevan, prediksi kecenderungan korosi se-
Handbooks With MATLAB (Computer Science cara termodinamika, elektrolit, Kinetika korosi,
and Data Analysis)”, 2nd edition over-potential (polarisasi), pasivasi, pengukuran
kecepatan korosi, aspek metalurgi, bentuk-
ENMT800201 bentuk korosi, dan teori potensial gabungan,
MEKANIKA MATERIAL pengujian korosi (metoda kupon kehilangan berat,
3 SKS elektrokimia).
Tujuan Pembelajaran : Prasyarat: -
Mahasiswa mampu menganalisis teori dan aplikasi Buku Ajar:
metoda mekanika material mulai dari 1. D.A. Jones, Principles and Prevention of Cor-
bahan kena beban/tegangan dan analisis rosion, Macmillan Publishing Co., 1992.
461
2. Piron, DL, The Electrochemistry of Corrosion, 1. G. W. Ewing, Analytical Instrumentation
NACE, 1991. Handbook, M. Decker, New York, 1990.
3. Roberge Pierre R, Handbook of Corrosion 2. D. A. Skoog, E. J. Holler, T. A. Nieman,
Engineering, Mc Graw-Hill Handbook, 1999. Principles of Instrumental Analysis, 5th Ed.,
Saunders College Publishing, Philadelphia,
ENMT800104 1998.
MAGISTER
PROGRAM
MAGISTER
PROGRAM
klasifikasi sumber-sumber kegagalan, karakteris-
ENMT800302 tik & mekanisme kegagalan material, patah ulet,
PELAPISAN DAN INHIBISI patah getas, patah fatik, serta kegagalan maupun
3 SKS kegetasan akibat kondisi lingkungan (thermal/
Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa mampu mema- creep, korosif/corrosion, dan keausan/wear),
hami prinsip-prinsip perlindungan logam denan pemilihan metoda & alat pengujian (tools) pada
metoda pelapisan dan inhibisi material yang gagal, yield criteria, initiation of
Silabus: Pelapisan (coating): metallic coating , plastic deformation, stress concentration, resi-
tipe dan klasifikasi metallic coating’, mekanisme dual stress, static failure, prinsip dasar mekanika
proteksinya, electroplating dan electroless pla- perpatahan (fracture mechanics), analisa studi
ting, anodizing, phosphating, chromatting, hot- kasus kegagalan, serta pembuatan laporan dan
dip galvanizing, service lie prediction, Organic presentasi hasil analisa kegagalan.
Coating (paints), sifat organic coating, klasifikasi Prasyarat : -
dan formulasi ‘paints’, mekanisme proteksinya, Buku Ajar :
standard preparasi permukaan, metode aplikasi, 1. Wulpi, D.J., Understanding How Components
cacat pelapisan dan kegagalan ‘painting’. Inhibisi; Fail, ASM.
Jenis, klasifikasi dan mekanisme inhibisi (inhibitor 2. Brooks and A.Choudhury., Metallurgical Fai-
anodic, katodik, dan campuran), formulasi inhibi- lure Analysis,. McGraw Hill
tor korosi secara umum, aplikasi dan keterbatasan 3. Sheils, Stuart; Bagnall, Chris, et.al ., Cor-
(untuk otomotif, pendingin air, sistem air minum, rosion, Failure Analysis, And Metallography,
petrokimia dan refinery plant) VCI , material ASM
tahan karat pembentuk lapisan. 4. ASM Handbook Vol. 11., Failures Analysis &
Prasyarat : - Prevention, 8th Ed. ASM
Buku Ajar: 5. ASM Handbook Vol. 12., Fractography & Atlas
1. Philip A. Schweitzer, P.E., Paint and Coating: Fractography, 9th Ed. ASM
Applications and Corrosion Resistance, Taylor 6. Khlefa A. Esaklul., Hand Book Of Case Histo-
& Francis, 2006. ries In Failure Analysis, Vol. 1 & 2
2. Chatterjee U.K., Bose S.K., Roy S.K., En-
vironmental Degradation of Metals, Marcel ENMT800203
Dekker Inc., New York, 2001. KOMPOSIT LANJUT
3. Kenneth Graham A., Electroplating Hand- 3 SKS
book, 3rd. Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa mampu mela-
4. Frederick A. Lowenheim, Modern Electro- kukan pendekatan sistematik untuk mendisain
plating, 3rd, The Wiley International Pub., material komposit berdasarkan sifat–sifat mekanik
New York, 1974. serta memahami pertimbangan – pertimbangan
5. Denny A Jones, Principles and Prevention of praktis terkait dengan faktor manufaktur dan
Corrosion, Hearle, 2nd, Macmillan Pub. Co., keperluan aplikasi.
New York, 1992. Silabus: Konsep, definisi dan klasifikasi kom-
6. Nathan C.C., Corrosion Inhibitor, NACE, posit,
Houston, 1997. matrik dan penguat (reinforcement), fabrikasi
komposit, hukum campuran, teori antar-muka dan
ENMT800106 pembasahan, komposit nano, mekanika kompo-
ANALISA KERUSAKAN + LAB sit, aspek geometri dalam komposit, lamina dan
3 SKS laminat, perilaku elastis, efek ujung serat, teori
Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa mampu: (a) laminat, kekuatan lamina satu arah, kekuatan
menjelaskan mekanisme kerusakan di bidang tek- laminat, kekuatan komposit serat pendek, energi
nik, (b) melakukan investigasi kerusakan material perpatahan komposit dan studi kasus komposit.
dengan teknik prosedur yang baku, (c) memilih Prasyarat : -
dan menentukan peralatan uji dan metoda da- Buku Ajar :
lam menganalisis kerusakan material, serta (d) 1. Kaw, Autar K, Mechanics of composite Mate-
463
rials, CRC Press, New York, 1997 Tujuan Pembelajaran : Mahasiswa mampu me-
2. Gibson, R.F., Principle of composite Materials mahami, menganalisis dan mensitesis mekanisme
Mechanics, McGraw-Hill, 1994 korosi logam pada lingkungan air (aqueous) dan
3. Hull, D., An Introduction to composite Ma- temperatur tinggi serta cara-cara pengendali-
terials, Cambridge Uni. Press, 1981 annya secara efisien dan efektif serta aplikasinya
4. Mattew, F.L. and R.D. Rawlings, Composite di industri.
MAGISTER
PROGRAM
Materials: Engineering and Science, Chapman Silabus: Pendahuluan, larutan encer dan air, as-
Hall, 1993 pek termodinamik korosi aqueous, kinetika korosi,
aplikasi korosi aqueous di lapangan (korosi air
ENMT800204 laut, korosi bawah tanah, korosi pada lingkungan
METALURGI LAS tanah), aplikasi korosi untuk logam selain besi,
3 SKS korosi atmosferik, reaksi oksidasi temperatur
Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa mampu men- tinggi, termodinamika oksidasi, pertumbuhan
jelaskan kemampulasan (weldability) beberapa lapisan oksida, sifat dan karakteristik oksida,
jenis material (ferrous & non ferrous) untuk pilling-bedworth ratio, laju reaksi oksidasi, pen-
aplikasi rekayasa serta mampu menjelaskan dan garuh tekanan oksigen korosi di lingkungan spesi-
menganalisis pengaruh unsur paduan, pengaruh fik, temperatur tinggi karburisasi, dekarburisasi,
siklus termal dan kecepatan pendinginan serta metal dusting, hot corrosion, pengujian korosi
beberapa parameter lasan terhadap karakteristik temperatur tinggi, proteksi material pada tem-
hasil lasan untuk mengontrol kualitas hasil lasan peratur tinggi, material tahan temperatur tinggi,
dalam konstruksi rekayasa. coating (aluminizing, chromizing, siliconizing).
Silabus: Introduksi penyambungan material, kla- Studi kasus korosi.
sifikasi, prinsip dasar dan karakteristik proses las Prasyarat : -
busur listrik, keuntungan dan keterbatasannya, Buku Ajar :
klasifikasi & karakeristik mesin las dan kawat 1. D.A. Jones, Principles and Prevention of Cor-
las, fluks dan gas, parameter las dan masukan rosion, Macmillan Publishing Co., 1992.
panas (heat input), prinsip dasar metalurgi las, 2. ASM Handbook Vol. 13, Corrosion, ASM,
transfer logam dalam las busur listrik, struktur 1987
mikro sambungan lasan, pengaruh pemaduan (al- 3. N. Birck & G.H. Meier, Introduction to High
loying), perubahan temperatur dalam lasan (HAZ), Temperature and Oxidation of Metals, Ar-
faktor-faktor yang mempengaruhi proses kece- nold. Publishing Co., 1987
patan pendinginan (cooling rate) logam lasan,
kemampulasan (weldability) logam ferrous (baja ENMT800304
dan paduannya, baja tahan karat serta besi tuang) PROTEKSI KATODIK
& non-ferrous (Al, Cu, Mg, Ni, serta paduannya), 3 SKS
cacat las dan pencegahannya, perlakuan panas Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa dapat me-
lasan (preheating & PWHT), serta kontrol kualitas mahami, menganalisa atau mensintesa metoda
hasil lasan. Studi kasus pengelasan. proteksi katodik sebagai salah satu cara pen-
Prasyarat: - gendalian korosi pada lingkungan air (aqueous).
Buku Ajar: Mahasiswa dapat pula melakukan perhitungan dan
1. Kou, S., Welding Metallurgy, Wiley & Sons, perancangan sistem proteksi katodik yang dapat
ISBN 0-471-43491-4 diaplikasikan di dalam praktek. Selain metoda
2. Granjon, H., Fundamentals of Welding Metal- Proteksi Katodik, juga metoda Desain dan pemi-
lurgy, Abington Publishing, ISBN 1 lihan material
3. Easterling, K., Introduction to the Physical Silabus: Teori dasar proteksi katodik, kriteria
Metallurgy of Welding, Butterworth-Henei- proteksi, sistem katodik proteksi dengan anoda
mann Ltd. ISBN 0-7506-0394-1 korban, sifat material anoda korban dan pemili-
4. AWS Welding Handbook, Metals and Their hannya, aplikasi proteksi katodik anoda korban,
Weldability, AWS, ISBN 0-87171-218-0 85573- sistem proteksi katodik impressed current (ICCP),
019-7 instrument untuk proteksi korosi, proteksi katodik
5. Norrish, J., Advanced Welding Processes, IOP pada lingkungan air laut, tanah, dan struktur
Publishing Ltd., ISBN 0-85274-326-2 dalam beton (semen), klasifikasi material, hu-
bungan material dan lingkungan secara spesifik,
ENMT800303 petunjuk mendesain untuk pencegahan korosi,
KOROSI LANJUT sifat ketahanan material baja tahan karat dan
3 SKS super duplex SS, ketahanan korosi material teknik
464
yang umum dipakai (baja tuang, baja karbon , 3 SKS
baja paduan rendah, nikel, aluminium, tembaga, Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa mampu men-
seng, titanium dan paduan-paduannya, ketahanan jelaskan dan memilih berbagai jenis material
korosi material bukan logam (rubber, plastic, baja paduan dan paduan super (super alloy) dan
composite, ceramic). penggunaannya dalam bidang rekayasa.
Prasyarat : - Silabus : Klasifikasi serta penggunaan baja khusus
MAGISTER
PROGRAM
Buku Ajar : dan paduan super, unsur paduan dan mikrostruk-
1. H. Morgan, Cathodic Protection, NACE, 1987 tur baja paduan dan paduan super, baja tahan
2. M.E. Parker, E.G. Pettie, Pipeline Corrosion karat (feritik, austenitik, duplex, martensitik,
and Cathodic Protection, Gulf Publishing precipitation hardening stainless steel), Baja
Co.,1984 tahan panas (heat resistant steel), Baja tahan
3. D.A. Jones, Principles and Prevention of Cor- aus/abrasi (wear resistant steel) , Baja perkakas
rosion, Macmillan Publishing Co., 1992. (tool steel), Baja paduan lainnya, paduan super
4. Mangonon, P.L, Principle of Material Selection (paduan berbasis Ni dan Co)
for Engineering Design, Prentice-Hall Interna- Prasyarat: Pengatar Teknik Material
tional, Inc, Melbourne, 1999. Buku Ajar:
5. ASM, Corrosion, ASM Hand-Book Vol. 13 1. J.R. Davis, Stainless Steel, ASM Specialty
Hand Book, 1994
ENMT800107 2. J.R. Davis, Heat Resistant Materials, ASM
SEMINAR Specialty HandBook, 1997
2 SKS 3. Tool Steel Handbook, Fifth Edition, Geoge
Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa mampu men- Roberts, ASM, 1998
gutarakan suatu permasalahan dan pendapatnya 4. E.F. Bradley, Super Alloy A Technical Guide,
dalam bentuk ASM International, 1998
kertas kerja/makalah singkat/tulisan ilmiah serta
berdiskusi dalam suatu forum ilmiah/ ENMT801002
seminar secara sistimatis, jelas, tertib dan be- MATERIAL ADITIF DAN TURUNAN POLIMER
nar. 3 SKS
Silabus: Kertas kerja/makalah yang disampaikan Tujuan Pembelajaran : Mahasiswa mampu men-
dalam seminar sesuai dengan proposal yang jelaskan jenis aditif suatu produk polimer dan
diajukan dalam tesis. Makalah meliputi : Per- proses pencampurannya (compounding), Maha-
masalahan serta hipotesisnya, metodologi dan siswa mampu memahami prinsip dasar adesif,
pembahasannya. sifat – sifatnya dan aplikasinya.
Prasyarat : - Silabus: Peranan material aditif, jenis, struktur,
Buku Ajar : - sifat kimiawi, sifat & fungsinya. Penanganan &
pemilihan aditif yang tepat serta teknologi pen-
ENMT800108 campuran disertai dengan studi kasus; Definisi &
TESIS mekanisme adesif, penyambungan ( interlocking
6 SKS ) mekanik, teori interdifusi, reaksi adsorpsi &
Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa mampu menye- permukaan, topograpi permukaan, pembasahan,
lesaikan penelitian sesuai dengan tema dan ruang kerja termodinamika adesif, pengaruh konstituen
lingkup yang telah di setujui oleh pembimbing. terhadap adesif, ikatan antarmuka, prinsip meka-
Silabus: Penerapan/pelaksanaan berbagai mata nika perpatahan, pengelupasan, pengujian adesif,
kuliah yang diikuti secara integrasi dalam suatu penarikan serat inextensible, energi disipasi,
penelitian guna memecahkan suatu permasalahan plastisitas, kekuatan elastomer, polimer adesif
dibidang teknik metalurgi dan material. Hasil dan aplikasinya.
penelitian disajikan dalam bentuk laporan ilmiah Prasyarat: Kimia Organik
dan dipresentasikan didepan tim dosen penguji. Buku Ajar:
Prasyarat : - 1. Gachter, Muller, Plastic Additives
Buku Ajar : - 2. P.D. Ritchie, Plasticiser, Stabiliser and
Filller
MATA KULIAH PILIHAN Program S2 3. Ferry and Chilton, Chemical Engineering
(ditawarkan untuk program S1) Handbook
4. Michael L Berins, SPI Plastics Engineering
ENMT800001 HandBook
BAJA KHUSUS DAN PADUAN SUPER 5. Handbook of Adhesives, American Cynamid
465
Company corrosion), boiler, karburisasi/metal dusting,
sulfidisasi dan siklus termal, Metoda perlindungan
ENMT800003 korosi temperatur tinggi : pemilihan material,
PERALATAN MEKANIK INDUSTRI logam paduan tahan temperatur tinggi, coat-
3 SKS ing/perlakuan permukaan.
Tujuan Pembelajaran : Mahasiswa mampu men- Prasyarat: -
MAGISTER
PROGRAM
MAGISTER
PROGRAM
ENMT801007 Publication, Germany 1997.
PERMESINAN DAN TEKNOLOGI DAUR ULANG 2. ASM Handbook Vol. 4; Heat Treating, ASM
POLIMER International, Ohio , USA,1991
3 SKS 3. ASM, Practical Heat Treating, ASM Interna-
Tujuan Pembelajaran : Mahasiswa mampu mema- tional, 2006.
hami kontruksi, mekanisme kerja danpengaturan 4. K.E.Thelning, Steel and Its Heat Treatment,
mesin pengolahan plastik dan keterkaitan antara Butterworths, London,1985
parameter operasi dengan kualitas produk plas- 5. T.Burakowski,T.Wierzchoni., Surface Engi-
tic Silabus : Pengantar mesin-mesin pengolahan neering of Metals: Principles, Equipment,
plastik: parameter proses, kualitas produk. Mesin Technologies, CRC Press, 1998.
ekstrusi: elemen elemen utama, pendukung mesin 6. H.K.Pulker et al, Wear and Corrosion
ekstrusi, kontrol operasi. Mesin injeksi plastik: Resistant Coating by CVD and PVD, expert
elemen-elemen utama mesin, kontruksi ceta- Verlag, 1989.
kan, pengenalan disain cetakan, permasalahan
dan kontrol operasi, jenis-jenis mesin injeksi.
ENMT800009
Teknologi mesin komposit
METALURGI EKSTRAKSI LANJUT
Prasyarat: Rekayasa Produk, Proses Polimer
3 SKS
Buku Ajar:
Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa mampu me-
1. Herold Belofsky, Plastics: Product design
mahami dan mengkaji inovasi proses perolehan
and process engineering, Hanser Publishers,
logam dari sumber daya primer (proses ek-
Munich Vienna New York, 1995
straksi) maupun sekunder (proses daur ulang),
2. Michaeli, Kaufmann, Greif Vosseburger.,
terkait dengan mekanisme proses maupun
Technologie der Kunststoffe, Carl Hanser
bahan bakunya.
Verlag Munchen Wien, 1982
Silabus : Karakterisasi Limbah untuk bahan
3. Injection Molding Handbook, Hanser Pub-
baku proses. Inovasi proses metalurgi basah
lisher, Munich 2002.
(hydrometallurgy) dan metalurgi panas (pyro-
metallurgy)untuk bahan baku kadar rendah dan
ENMT801008 efisiensi energi: mekanisme reaksi dan aplikasi,
REKAYASA PERMUKAAN MATERIAL LANJUT seperti esktraksi logam dengan plasma, gelom-
3 SKS bang mikro. Proses daur ulang logam. Pemros-
Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa mampu (1) esan terak, debu dan partikel abu metalurgi.
menjelaskan fenomena perubahan sifat bahan Pemrosesan dan pemanfaatan produk sampin-
logam dan mikrostrukturnya yang terkait dengan gan (by product): pemanfaatan terak, pemros-
rangkaian proses perlakuan panas. (2) memilih esan dross, pemrosesan abu terbang. Perolehan
serta merancang berbagai metoda perlakuan logam dari limbah proses (seperti tailing,
panas dan permukaan serta penerapannya di residue, sludges): pemrosesan mineral dari tail-
industri. (3) menganalisis studi kasus. ing, perolehan logam dari red mud, perolehan
Silabus: Pengertian pelakuan panas, transformasi logam dari waste sludge. Teknologi baru proses
fasa dan struktur mikro, pengaruh laju pemanasan daur ulang logam.
dan pendinginan pada struktur material, struktur Prasyarat: Metalurgi ekstraksi
mikro stabil dan metastabil, diagram TTT dan CCT, Buku Ajar:
pengaruh unsur paduan, pengerasan, pelunakan, 1. S. Ramachandra Rao, Resources Reco-
kerapuhan temper distorsi dan pencegahannya, very and Recycling from Metallurgical
perlakuan panas non-ferrous, berbagai jenis Waste, waste Management Series vol.
dapur perlakuan panas dan atmosfirnya. feno- 7, Oxford, 2006.
mena kerusakan permukaan logam, perlakuan 2. Publikasi terkait pada jurnal-jurnal
panas permukaan termal dan termokimia, pe- seperti Metallurgical and Materials
nyimpangan pada proses perlakuan panas lanjut Transaction, B; Journal of Metals, Hy-
seperti pengerasan permukaan Laser, CVD, PVD, drometallurgy, dll.
pemilihan proses perlakuan permukaan. Studi
467
Buku Ajar:
ENMT800010 1. John M. Nicholas & Herman Steyn, Project
PEMROSESAN LANJUT PRODUK POLIMER Management for Business, Engineering and
3 SKS Technology, Principles and Practice, 3rd edi-
Tujuan Pembelajaran: Mampu menjelaskan: tion, Butterworth-Heinemann, Oxford, UK,
Tujuan dan jenis serta mekanisme kerja proses 2008
MAGISTER
PROGRAM
finalisasi prosuk polimer, Jenis proses secara rinci 2. James P. Lewis, PhD. PMP, Project Planning,
pada assembling & decorating, Membandingkan Scheduling, and Control, 5th edition, McGraw
jenis proses finalisasi produk polimer, Pemilihan Hill, 2011
proses finalisasi prosuk polimer, Finalisasi produk 3. Handout mengenai proyek, dokumentasi,
polimer pada beberapa fabrikasi produk polimer keberhasilan proyek.
yang banyak di pasaran.
Silabus : Tahapan fabrikasi produk polimer (for-
mulasi, pembentukan dan finalisasi).Tujuan dan ENMT800012
Jenis proses finalisasi produk polimer (deflashing, TEKNOLOGI NANO
smoothing & polishing, sawing & cutting, drilling, 3 SKS
grinding & sanding, routing, milling & turning, Tujuan Pembelajaran : Mahasiswa mampu men-
tapping & threading, cleaning, annealing, as- jelaskan bidang multi-disiplin teknologi nano
sembling, & decoration). Jenis proses assembling yang mencakup: pengetahuan dasar fenomena
(mechanical joining, welding & adhesive bond- material nano, teknik sintesis dan karakterisasi
ing). Jenis proses decorating (painting, plating, serta aplikasinya.
thermal spray coating, vacuum metalizing, hot Silabus: Definisi dan ruang lingkup, kimia fisik
stamping, coloring). Konstruksi dan mekanisme permukaan padatan, struktur-struktur nano (zero,
kerja permesinan proses finalisasi. Pemilihan one and two-dimensional: 0D, 1D, 2D), material-
jenis proses finalisasi pada fabrikasi suatu produk material nano khusus, proses-proses fabrikasi
polimer. Studi kasus proses finalisasi pada fabrikasi (lithography, nanolithography, soft-lithography,
produk kemasan (kaku dan fleksibel), automotif, assembly), karakterisasi (struktural, fisika dan
peralatan elektronik dan konstruksi. kimia) dan aplikasi (sensor kimia, biosensor,
Prasyarat: - MEMS/Microelectromechanical system, DNA chips,
Buku Ajar: photonic crystals).
Prasyarat: -
ENMT800011 Buku Ajar:
MANAJEMEN PROJEK Guazhong Cao, Nanostructural and Nanomateri-
3 SKS als: Synthesis, Properties and Applications, Impe-
Tujuan Pembelajaran: Mengembangkan penge- rial College Press, 2004.
tahuan tentang proses dan kegiatan Manajemen
Proyek Perencanaan dan Pembangunan Fasilitas
Pabrik atau Pengolahan Mineral dan Logam, teru-
tama dalam administrasi aspek teknis, ekonomis,
dan sumber daya yang ada. Melatih kemampuan
untuk membahas secara kritis tentang pemban-
gunan system dan prosedur manajemen proyek,
pemahaman terhadap organisasi proyek, dan kon-
teks manajemen proyek dalam bidang metalurgi
dan material; Mata ajaran ini memperkenalkan
ketrampilan yang diperlukan untuk manajemen
proyek sepanjang daur hidup proyek secara
kronologis
Silabus : Konsep manajemen proyek, pendekatan
system dan system enjirening, system dan prose-
dur, dasar perencanaan, estimasi biaya dan ang-
garan, manajemen kualitas proyek, eksekusi dan
control proyek, organisasi proyek, dan konteks
manajemen proyek, komunikasi proyek, serta
manajemen risiko proyek .
Prasyarat:-
468
6.5. PROGRAM PENDIDIKAN MAGISTER ARSITEKTUR
Spesifikasi Program
MAGISTER
2 Institusi Penyelenggara Universitas Indonesia
PROGRAM
3 Nama Program Studi Program Magister Arsitektur
4 Jenis Kelas Reguler
5 Gelar yang Diberikan Magister Arsitektur (M.Ars)
6 Status Akreditasi BAN-PT: A Accredited; AUN-QA
7 Bahasa Pengantar Indonesian and English
8 Skema Belajar (Penuh Waktu/Paruh Waktu) Full time
9 Persyaratan Masuk S1 Graduate/equivalent
10 Lama Studi Designed for 2 years
Jenis Semester Jumlah semester Jumlah minggu/semester
Reguler 4 14 - 15
Pendek (opsional) - -
11 Profil Lulusan:
Magister Arsitektur, yaitu lulusan yang menguasai (mastery) pengetahuan arsitektur menurut
kekhususannya (fields) serta mendemonstrasikan kebaharuan dalam riset dan inovasi dalam
metoda riset maupun perancangan (state of the art).
12 Daftar Kompetensi Lulusan:
Kompetensi yang diharapkan, yang memenuhi syarat dunia kerja seperti diungkap di atas, adalah:
1. kemampuan hardskills secara akademik maupun profesional adalah penguasaan pengetahuan
lanjut arsitektural dan riset mandiri yang dapat didemonstrasikan melalui kemampuan verbal
atau presentasi, menulis ilmiah, dan teknis aplikasi pengetahuan dan metoda dalam mengung-
kap fenomena dan penyelesaian perancangan arsitektural;
2. kemampuan softskills yang menyangkut ketrampilan hidup individu terkait hubungan antar ma-
nusia dan bagian dari masyarakat, mencakup sikap, tingkah laku, cara berpikir untuk menunjang
keberhasilan hidup bermasyarakat – bekerjasama dalam tim, bertindak responsif terhadap ling-
kung sekitar.
13 Classification of Subjects
No Jenis Mata Ajar SKS Persentase
i Mata Ajar Wajib 7 17,5 %
ii Mata Ajar Peminatan 13 32,5 %
iii Mata Ajar Pilihan 9 22,5 %
iv Seminar dan Thesis 11 27,5 %
Total 40 100 %
14 Jumlah total SKS hingga kelulusan 40 SKS
469
Struktur Kurikulum Program Magister Arsitektur
Advanced Architectural
ENAR800002 Teori Arsitektur Lanjut 3 3 3 3 3 3
Theories
Sub Total 12 12 12 12 12 12
Semester 2
ENAR801003 Teori Perancangan Arsi- Architectural Design
3
tektur Theories
ENAR802006 Teori Perancangan Perko-
Urban Design Theories 3
taan
ENAR803009 Teori Perumahan dan Per- Urban Housing and
3
mukiman Perkotaan Settlement Theories
ENAR804012 Teori Properti Property Theories 3
ENAR805015 Teori dan Sejarah Arsi- Architecture Theory &
3
tektur History
ENAR806018 Teori Arsitektur dan Keber- Architecture and Sutain-
3
lanjutan ability
ENAR801005 Studio Perancangan Arsi- Architectural Design
5
tektur 2 Studio 2
ENAR802008 Studio Perancangan Perko-
Urban Design Studio 2 5
taan 2
ENAR803011 Studio Perumahan dan Urban Housing and
5
Permukiman Perkotaan 2 Settlement Studio 2
ENAR804014
Workshop Properti 2 Property Workshop 2 5
ENAR805017 Workshop Sejarah dan Architecture History &
5
Teori Arsitektur 2 Theories Workshop 2
ENAR806020 Workshop Arsitektur dan Architecture and Sus-
5
Keberlanjutan 2 tainability Workshop 2
Pilihan Elective 3 3 3 3 3 3
Sub Total 11 11 11 11 11 11
470
BIDANG KEKHUSUSAN
KODE MATA AJAR SUBJECTS
PA PP PPP P STA AS
Semester 3
ENAR800021
Seminar Tesis Pra-Thesis Seminar 3 3 3 3 3 3
MAGISTER
PROGRAM
Pilihan Elective 3 3 3 3 3 3
Pilihan Elective 3 3 3 3 3 3
Sub Total 9 9 9 9 9 9
Semester 4
ENAR800022 Tesis Thesis 8 8 8 8 8 8
TOTAL 40 40 40 40 40 40
*) Mata Ajar Pilihan juga dapat diambil di luar Departemen Arsitektur baik di dalam maupun di
luar Fakultas Teknik. 471
Deskripsi Mata Ajar
5. John Chris Jones, Design Methods, Wiley,
1972;
ENAR800001
6. Tom Heath, Methods in Architecture, John
METODE PERANCANGAN LANJUT DAN PENE-
Wiley and Son Ltd, 1984
LITIAN
7. G. Broadbent, Design in Architecture:
4 SKS
Architecture and the Human Sciences,
MAGISTER
PROGRAM
MAGISTER
PROGRAM
29. John Heskett. Design: a Very Short of Urban Land in Indonesia: Constrains
Introduction. Oxford: Oxford University Imposed on the Poor and Impact of World
Press, 2002. Bank’s Urban Projects, Singapore: Asia
30. Nigel Cross. Designerly Ways of Knowing. Technical Department, 2003.
Basel: Birkhauser, 2007 7. Burdet, Ricky (eds.), Living in the Endless
City: The Urban Age Project by the London
ENAR800002 School of Economics and Deutsche Bank’s
TEORI ARSITEKTUR LANJUT Alfred Herrhausen Society, London:
3 SKS Paidhon, 2011.
Tujuan Pembelajaran: 8. Cairns, Stephen; Crysler, Greig C.;
Mahasiswa diperkenalkan oleh teori arsitektur Heynen, Hilde. The SAGE Handbook of
lanjut bersifat umum dan yang memberikan Architectural Theory, Sage Publication,
landasan bagi riset masing-masing kekhususan, 2012.
yakni, perancangan lanjut arsitektur (proses 9. Forty, Adrian, Words and Buildings,
kreatif); arsitektur dan humaniora, serta A Vocabulary of Modern Architecture
arsitektur dan teknologi (khususnya sustain- (London: Thames and Hudson, 2000).
abilitas). 10. Evers, Bernd; Thoenes, Christof (eds).
Fokus tetap pada fenomena arsitektural – as- Architectural Theory from the Renaissance
pek ruang, tempat dan bentuk/wujud; dalam to the Present (Koln: Taschen, 2003).
skala mulai dari ruangan privat sampai dengan 11. Hays, Michael K, Architecture Theory
perkotaan. since 1968 (Cambridge: MIT Press, 1998).
Silabus: 12. Hardjoko, Triatno Y. Urban Kampung.
Dibagi ke dalam modul-modul pembelajaran Its Genesis and Transformation into
per kekhususan: Metropolis, withparticular reference to
1. Architecture as a discipline: Space, Place/ Penggilingan in Jakarta (VDM, 2009).
Non-place (topia, utopia, heterotopia, 13. Jencks, Charles (eds.) Theories and
dystopia), Architectural form, Design Manifestoes (Chicester: Academy Editions,
thinking and process (positivism, rational- 1997).
ism, tame/wicked problem, IBIS, pattern 14. Jenkins, Keith, Re-thinking History (London
language, diagram) & New York: Routledge, 1991).
2. Architecture and Property Development: 15. J o h n s o n , Pa u l A l a n . T h e T h e o r y
(Real Estate) of Architecture: Concepts, Themes
3. Socio-Cultural aspects in architecture: & Practices (New York: Van Nostrand
historiography, evolution/ history of hu- Reinhold, 1994).
man settlement (human life-cycle space, 16. Kruft, Hanno-Walter, A History of
culture and the politics of space) Architectural Theory from Vitruvius
4. Architecture and Sustainability: Building to The Present (New York: Princeton
physics, Construction and Technology Architectural Press, 1994).
17. Larice, M., and Mcdonald, E. (eds), Urban
Prasyarat: N/A Design Reader, Routledge (New edition
Buku Ajar edition), 2006.
1. -----, The Appraisal of Real Estate, Appraisal 18. Lefebvre, Henri, translated by Donald
Institute, 13rd edition. Nicholson-Smith, The Production of Space
2. Alexander, Christopher, Notes on the (Oxford UK & Cambridge USA: Blackwell,
Synthesis of Form (Harvard: Harvard 1991).
University Press 19. Miles, Miko E; Berens, Gayle; Weiss, Marc
3. Publication, 1964). A. Real Estate Development, Urban Land
4. Ballantyne, Andrew (ed.), Architecture Institue, edisi terakhir.
Theory, A Reader in Philosophy and 20. Mostavi, M. at all (eds.), Ecological
Culture (London, New York: Continuum, Urbanism, London: Lars Muller Publisher,
473
2010. Make Things. North Point Press, 2002.
21. Nesbitt, Kate (Ed). Theorizing, A New 2. Vincent Canizaro and Kim Tanzer. The
Agenda for Architecture, An Anthology of Journal of Architectural Education: Sus-
Architectural Theory (1996). tainability, Volume 60, Issue 4, May 2007.
22. Protzen, Jean-Pierre; Harris, David J. “Introduction”
The Universe of Design: Horst Rittel’s 3. Kevin Lynch. The Image of the City. MIT
MAGISTER
PROGRAM
MAGISTER
PROGRAM
the Science of Human Settlements. 1968 4. Arthur B Gallion, The Urban Pattern: City
2. John Macsai F.A.I.A. et. al., Housing, John Planning and Design. New York: Van Nos-
Wiley & Sons, 1982. trand & Reinhold, 1986.
3. Jörg Blume (ed.), Housing for the Future: 5. Gideon Golany, Ethic and Urban Design.
Projects in Germany 1996. Bonn: Inter New York: John Willeys & Sons, 1995.
NAtiones, 1996. 6. Allan B. Jacobs, Making City Planning
4. Direktorat Jenderal Cipta Karya, Dep. PU, Work. Chicago: American Planning Asso-
Pedoman Teknik Perencanaan Perumahan ciation. 1980.
Flat dan Maisonette, 1981. 7. Spiro Kostof, The City Assembled. London:
5. DC Corporate Documentation, Real Estate Thames and Hudson, 1991.
Investment Calculations, Draft, tak ada 8. Rob. Krier, Urban Space. New York: Rizzoli
tahun penerbitan. Int. Publication, 1970.
6. The Dewberry Companies, Land Develop- 9. Kevin Lynch, The Image of the City. Cam-
ment: Planning, Engineering and Survey- bridge, MA: MIT Press., 1960.
ing, McGraw-Hill, 2004. 10. Kevin Lynch, Good City Form. Cambridge,
7. Joshua Kahr and Michael C. Thomsett, MA: MIT Press, 1984.
Real Estate Market Valuation and Analysis. 11. Aldo Rossi, The Architecture of the City.
John Wiley & Sons, 2005. Cambridge, MA: MIT Press, 1982.
12. Colin Rowe, and Fred Koetter, Collage
ENAR802007 City. Cambridge, MA: MIT Press. 1978.
STUDIO PERANCANGAN PERKOTAAN 1
5 SKS ENAR804013
Tujuan Pembelajaran: Membekali peserta WORKSHOP PROPERTI 1
mata ajaran kemampuan menerapkan kaidah 5 SKS
tata ruang kota secara bertahap, atas unsur- Tujuan Pembelajaran: Mempelajari kaitan
unsur perkotaan yang berkaitan dengan ruang antara arsitektur dan kegiatan real estate da-
berkegiatan seperti antara lain: berhuni, lam suatu proyek skala kecil. Berkaitan dengan
berkarya, berlalu lintas, serta berekreasi dan inovasi tempat untuk kegiatan manusia seperti
olahraga, mulai dengan menata unsur unsure building type baru, gaya hidup, segmentasi
tata ruang kota hingga menyusun perangkat pasar, dll
kendali pemakaian ruang kota sampai batas Prasyarat: -
tertentu. Silabus: The dream & the product; the
Prasyarat: products (precedence): residential property,
Silabus: Merumuskan tujuan perancangan ru- commercial/ retail property, office building/
ang kota setelah mengamati keadaan lapangan property for working; money matters/ feasibil-
melalui pendekatan pembanding terhadap ity study; the products & the users/ lifestyle;
kasus dan teori yang menjelaskan kondisi ideal management aspects of a property product;
suatu kota. Menyajikan data lapangan menjadi The proposed products (future): residential
informasi yang dikembangkan dalam isu isu property, commercial/ retail property, office
kawasan. Menyajikan skenario penyelesaian building/ property for working; finance &
setelah mempelajari kasus kasus penyajian management
data yang lazim disajikan dalam perancangan Buku Ajar:
kota. Menyajikan interpretasi dan perancan-
gan kota untuk kasus kawasan kota sampai ENAR805016
batas tertentu. Menyusun perangkat kendali WORKSHOP SEJARAH DAN TEORI ARSITEK-
pemakaian ruang kota atau Panduan Rancang TUR 1
Kota sampai batas tertentu. 5 SKS
Buku Ajar:
1. Jonathan Barnet, An Introduction to Urban Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa menguasai
design. New York: Harper & Row. 1982. Riset sejarah yang berkaitan dengan Histori-
475
ography dan Artifact arsitektur. 2002
2. Earl R. Babbie, The Practice of Social
Silabus: Dibagi ke dalam modul-modul pem- Research, Belmont: Wadsworth Publ.
belajaran, antara lain: Topik I: Historiografi Co.Inc, 1973
Arsitektur: Mahasiswa mencoba menggu- 3. Giancolli DC. General Physics, Prentice
nakan berbagai metodologi untuk membuat Hall Inc, 1984
MAGISTER
PROGRAM
Historiografi Arsitektur; Topik II: Artifact: 4. James Ambrose, Simplified Design for
Heritage of Architecture and Cities: Modul ini Building Sound Control, John Wiley &
memperkenalkan bagaimana Heritage Kota/ Sons, 1995
arsitektur sebagai Artifak yang significant 5. Leslie L Doelle and Lea Prasetio, Akustik
untuk didokumentasikan. Lingkungan, Erlangga, 1993
6. KE Watt, Understanding the Environment,
Prasyarat: - UC Press, 1982
7. SFPE Handbook, Society of Fire Protection
Buku Ajar: Engineering.
MAGISTER
PROGRAM
wilayah kepulauan tropis lembab. Sebagai
tempat bermukim permukiman perko-
ENAR803009
taan Indonesia memiliki permasalahan
TEORI PERUMAHAN DAN PERMUKIMAN
eko-antroposistem beragam sesuai kek-
PERKOTAAN
hasan kawasan masing-masing. Strategi
3 SKS
menghadapi bencana, mitigasi, adaptasi
Tujuan Pembelajaran:
dan inovasi. Antisipasi terhadap kondisi
1. Mahasiswa memahami dan mampu
khusus seperti cuaca ekstrim, pengaruh
menyampaikan secara lisan dengan
kenaikan paras laut, bencana alam, ke-
kata-katanya sendiri mengenai kondisi,
bakaran, dll,
perkembangan, risiko perubahan maupun
peluang pengembangan permukiman dan 5. Perkembangan ilmu pengetahuan, tek-
perumahan perkotaan di salah satu kasus nologi, seni dan budaya bermukim,
permukiman di lingkungan kepulauan paradigma pembangunan serta peluang
tropis lembab; pengembangan perumahan dan permuki-
2. Mahasiswa mampu menyusun suatu man perkotaan di wilayah kepulauan tropis
laporan tertulis secara lengkap mengenai lembab di masa mendatang. Peran arsitek,
analisis keberlanjutan salah satu kasus perancang bangunan serta perencana kota
permukiman atau perumahan perkotaan dan wilayah terhadap pengembangan
yang ada di Indonesia. kawasan kepulauan tropis di masa depan.
Gagasan peluang perwujudan perumahan
Prasyarat: Telah mengikuti Teori Arsitektur
dan permukiman perkotaan di salah satu
Lanjut
kawasan pesisir atau perairan Indonesia
Silabus: pada masa mendatang beserta alasan,
bukti kecenderungan atau argumentasi
1. Pendalaman pengertian dan pemahaman
pendukungnya.
mengenai permasalahan perumahan dan
permukiman perkotaan pada umumnya, Buku Ajar:
serta kaitannya dengan aspek antro- 1. Abrams, Charles 1964. Housing in the
pogenik maupun ekologik. Pemahaman Modern World: Man’s struggle for
terhadap kondisi tanah-air Indonesia shelter in an urbanizing world. Faber
yang merupakan suatu negara kepulauan and Faber. London.
terbesar di dunia beriklim tropis lembab
2. Bell, W., P. d’Ayala and P.Hein, eds.
dengan luas dan ciri lingkungan alam yang
1990. Sustainable Development and
sangat beragam.
Environmental Management of Small
2. Identifikasi tipologi permukiman dan peru- Islands, UNESCO, Paris.
mahan perkotaan di kawasan pegunungan,
di daratan ataupun perairan rawa, danau, 3. Carter,T.R. 1996. Assessing climate
sungai dan pesisir. Ragam kehidupan dan change adaptation. The IPCC guidelines
penghidupan warganya serta kaitannya In Adapting to Climate Change :
dengan tipologi permukiman di kawasan Assessment and Issues. Springer . p :
tersebut. 27-43.
FN SPON.
PROGRAM
MAGISTER
PROGRAM
dan kemampuan untuk menerapkannya pada Architecture.
berbagai hal yang berkaitan dengan isu dan
permasalahan Real Estate yang lebih luas. Prasyarat: Telah Mengikuti Teori Arsitektur
Prasyarat: Telah mengikuti Teori Arsitektur Lanjutan
Lanjut dan Workshop Real Estate 1
Silabus: Mata Ajaran diberikan dalam beberapa Buku Ajar:
bagian. Bagian pertama akan menguraikan 1. Andrew Ballantyne (ed.), Architecture
dasar-dasar dan konsep appraisal/valuation. Theory, A Reader in Philosophy and
Pada bagian kedua akan dibahas isu pemban- Culture (London, New York: Continuum,
gunan kawasan yang berkaitan dengan urban 2005).
management. Pada bagianbagian berikutnya 2. Homi K Bhabha, The Location of Cul-
akan dipelajari berbagain isu yang berkaitan ture. (London ; New York: Routledge,
dengan pembangunan kawasan, yaitu construc- 1994).
tion fundamental, dan cost & benefit analysis, 3. Iain Borden, Barbara Penner; Jane Ren-
yaitu teknik pengelolaan resiko, sumber pen- dell, (Eds). Gender Space Architecture:
danaan dan perpajakan, pasar dan pemasaran, An Interdisciplinary Introduction (Archi-
manajemen aset/properti. Pembelajaran text), London: Routledge, 2000.
akan lebih menekankan pada pemahaman 4. Celik, Zeynep.Displaying The
kaidah-kaidah dan konsep Real Estate dalam Orient:Architecture of Islam at Nine-
konteks perkotaan tanpa mengabaikan metode teenth-Century World’s Fairs (Berkeley:
dan teknis perhitungan. Melalaui pendekatan University of California Press, 1992).
tersebut mahasiswa diharapkan akan mema- 5. Guy Debord. The Society of the Spec-
hami pembangunan Real Estate sebagai sebuah tacle, translated by Donald Nicholson
konsep yang dapat digunakan untuk membantu Smith (2004).
berbagai permasalahan yang akan ditemui di 6. M. Foucault, The Archeology of Knowl-
tempat kerja. edge, 1972, Parts II & III.
Buku Ajar: 7. Terence Hawkes, Structuralism and Se-
1. Michael Ball et.al., The Economics of miotics, London: Routledge, 1997.
Commercial Property Markets, Routledge, 8. Steven Holl, Juhani Pallasmaa, Alberto
1998 Perez-Gomez. Questions of Perception:
2. Sheman J Maisel, Real Estate Investment Phenomenology of Architecture
and Finance. McGraw-Hill, Inc., 1976 9. Jenkins, Keith, Re-thinking History, Lon-
3. Hugh O. Nourse, Managerial Real Estate don & New York: Routledge, 1991.
Corporate Real Estate Asset Management. 10. Leach, Neil (ed.), Rethinking Archi-
Prentice Hall, 1990 tecture: A Reader in Cultural Theory,
4. Mark W. Patterson, Real Estate Portfolios, London and New York: Routledge, 1998.
John Willey & Sons, Inc, 1995 11. Edward Said. Orientalism. London: Pen-
guin, 1977.
ENAR805015 12. Panayotis Tournikiotis. The Historiogra-
TEORI DAN SEJARAH ARSITEKTUR phy of Modern Architecture. Cambridge,
3 SKS Massachusetts: The MIT Press, 1999.
efisiensi energi, hukum dan peraturan dalam dan model trimatra; (3) Penjelajahan tektonik:
lingkungan binaan. Tipologi
Buku Ajar: sambungan, Tema tektonik yang disesuaikan
1. Edward Allen, Fundamentals of Building dengan tema utama, Penjelajahan ruang tek-
Construction: Material and Methods, John tonik, Menyusun dokumen, Bangun
Wiley and Sons, 1999 Buku Ajar: -
2. James Ambrose, Simplified Design of
Masonry Structures, John Wiley and ENAR803011
Sons,1992 STUDIO PERUMAHAN DAN PERMUKIMAN
3. Wolfgang Schuller, High Rise Building PERKOTAAN 2
Structure, Krieger Publishing Co, 1986 5 SKS
4. Benjamin Stein, Building Technology: Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa dihadapkan
Mechanical and Electrical Systems, John pada persoalan permukiman dan perumahan
Wiley and Sons, 1995 perkotaan yang diawali dengan pendekatan
5. DS Barrie, Professional Construction Man- holistik bersama kekhususan lain – dari aspek
agement, New York: Mc.Graw-Hill, 1986 perancangan perkotaan, permukiman & pe-
6. J.M Boschenski, The Methods of Contem- rumahan perkotaan, pengembangan properti
porary Thought, NY: Herper and Row, (Real Estate) – yang kemudian dapat dirunut
1968 pengembangan perancangan per-kekhususan.
7. Graham Haughton, et.al, Sustainable Cit- Perencanaan perumahan difokuskan bagi
ies, Cromwell Press, 1995 masyarakat berpenghasilan rendah. Tema per-
8. D. Chiras, et.al, Environmental Science: A ancangan adalah ‘Green Architecture’.
Framework for Decision Making, Califor- Prasyarat: Telah mengikuti Studio Permukiman
nia: Cummings Publishing, 1985 dan Perumahan Perkotaan 1
9. Sears-Salinger, Theormodynamics, Kinetic Silabus: Eksplorasi – dualitas urban, proses
Theory and Statistical Thermodynamics, pengembangan (publik, privat, popular), issue
Wesley, 1975. lingkungan & arsitektur berkelanjutan, perg-
erakan & transport, issue konstruksi. Support
ENAR801005 and Detachable units. Identifikasi peraturan
STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR 2 pengembangan.
5 SKS Buku Ajar:
Tujuan Pembelajaran: Mampu mengembang- 1. Nabeel Hamdi, Housing Without Houses:
kan kemampuan menciptakan ruang sebagai Participation, Flexibility, Enablement,
penyelesaian masalah perancangan arsitektural New York: Van Nostrand Reinhold, 1991.
yang dirumuskan sendiri, dalam beberapa 2. John N Habraken, Support: An Alterna-
tahap penerapkan tema gagasan ruang secara tive to Mass Housing, New York: Prager
mandiri. Publishers, 1972.
Prasyarat: Sudah memiliki pengetahuan dasar 3. Balwant Saini, ‘Site Development and Sani-
menyusun program dan hubungan ruang; tary Services’, dalam H S Murison & J P Lea
mampu menerapkan pengetahuan dasar fisika (eds.), Housing in Third World Countries
lingkungan (alami dan bangunan); pernah men- Perspectives on Policy and Practice, The
erapkan metode perancangan untuk bangunan Macmillan Press, Ltd., 1979, hal. 89-95.
dengan kompleksitas sedang; pernah mener- 4. Norman Sheridan, ‘Energy for the Built
apkan prinsip struktur dan konstruksi untuk Environment’, op. cit., H S Murison & J P
bangunan bertingkat atau berbentang panjang; Lea, hal. 100-110.
dan pernah menerapkan prinsip analisis tapak 5. United Nations, Guidebook on Biogas
untuk daerah perkotaan, dan lahan miring. Development,Energy Resourve Develop-
Silabus: Pelajaran ini mencakup: (1) Penjela- ment Series, No. 21, New York, 1980
jahan kebudayaan asing di dalam konteks Indo- 6. Jan Martin Bang, Ecovillages: Practical
nesia: Tipologi ruang kota, Tipologi bangunan, Guide to Sustainable Communities, New
480
Society Publishers, 2005. Silabus: Perumusan tujuan, masalah, dan kon-
7. SB05Tokyo Student Session, Sustainable disi baik sebuah kota. Penyajian data lapangan:
Design Book, The 2005 World Sustainable cara dan hasil. Perumusan konsepkonsep pena-
Building Conference in Tokyo, Student taan ruang kota. Penentuan zoning: peruntukan
Session23-29 September 2005, Tokyo, tanah makro dan mikro, intensitas bangunan,
Japan. rasio hijau. Penerapan metode pembuatan
MAGISTER
PROGRAM
8. Gernot Minke, Building with Earth: Design panduan perancangan ruang kota: Selubung
and Technology of a Sustainable Architec- bangunan, pedestrian, signage.
ture, Basel, Berlin, Boston: Birkhäuser Buku Ajar: -
– Publishers for Architecture, 2006
ENAR804014
ENAR802008 WORKSHOP PROPERTI 2
STUDIO PERANCANGAN PERKOTAAN 2 5 SKS
5 SKS Tujuan Pembelajaran: Mempelajari kaitan
Tujuan Pembelajaran: Secara umum: mem- antara arsitektur kota dan kegiatan real estate
bekali peserta mata ajaran kemampuan dalam suatu proyek skala besar. Berkaitan
menerapkan teori tata ruang kota secara dengan urban management, peran serta pub-
bertahap, atas unsur-unsur perkotaan yang lic dan private sector dalam pembangunan
berkaitan dengan ruang berkegiatan seperti kawasan perkotaan, reposisi dan revitalisasi
antara lain: berlalu lintas, berhuni, berekreasi suatu kawasan, dll.
dan olahraga, dan berkarya. mulai dengan Prasyarat: Telah mengikuti Workshop Real
menata unsur-unsur tata ruang kota, meny- Estate 1
usun perangkat kendali pemakaian ruang kota Silabus: (1) Private sector/ commercial de-
sampai batas tertentu. Secara khusus, mampu velopment project, pengembangan kawasan
merumuskan tujuan perancangan ruang kota sekitar 50 ha. Produk properti
setelah mengamati keadaan lapangan melalui (aturan2 fisik yang diberlakukan). Pendanaan
pendekatan pembanding terhadap kasus dan proyek & skema pembelian: e.g. mortgage.
teori yang menjelaskan kondisi ideal suatu Hak dan kewajiban pengembang & pemda
kota; Mampu menyajikan data lapangan menja- (pengembang: on site, off site, bayar cash,
di informasi yang dikelompokkan dalam isu-isu dll. Pemda: tax holiday, insentip, fasilitas kota,
yang siap dilanjutkan ke skenario penyelesaian dll). Implementation plan (hak & kewajiban +
setelah mempelajari kasus-kasus time schedule pembangunan) (2) Pengemban-
penyajian data yang lajim disajikan dalam gan fasilitas perkotaan yang dikaitkan dengan
perancangan; Mampu merumuskan konsep property development (public-private devel-
awal penyelesaian masalah daerah perancan- opment): Investigasi/ eksplorasi atas sebuah
gan kota untuk satu sektor yang berskala kecil proyek publik melalui peluang recovery dengan
dalam kota terpilih setelah mendapat informasi memasukkan unsure properti development di
tentang kota yang baik dan kinerjanya dan dalamnya seperti pengembangan kawasan pen-
diskusi intensif sepanjang program; Mampu didikan/ science center, MRT/ busway/ tollway
menentukan zoning daerah yang dikaitkan dengan pembangunan properti
perancangan dengan rincian macro dan micro di sepanjang jalurnya. Pengadaan sarana dan
landuse, intensitas bangunan, dan rasio hijau prasarana kota.
terhadap manusia yang berkegiatan dalam Buku Ajar:
daerah perancangan setelah membandingkan
berbagai konsep penyelesaian; Mampu menen- ENAR805017
tukan sirkulasi, cakrawala bangunan, titik-titik WORKSHOP SEJARAH DAN TEORI ARSITEK-
akses, selubung bangunan, koridor netra, TUR 2
titik-titik orientasi, penghubungan (linkages), 5 SKS
jaringan pejalan kaki, pola keteduhan, pola Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa menguasai
keberlanjutan, sistem tanda, karakter umum Riset sejarah yang berkaitan dengan Repre-
lingkungan. sentasi dan Aplikasi/Praktek dalam sejarah
Prasyarat: Mengetahui masalah perencanaan arsitektur.
kota dan wilayah, menguasai keterampilan
perancangan arsitektur, mengetahui masalah Silabus: Dibagi ke dalam modul-modul pem-
infrastruktur dan transportasi kota, mengeta- belajaran, antara lain: Topik I: The Represen-
hui masalah dalam perkembangan kota. tation of Architecture: Architecture As Text;
481
Architecture As Profession; Architecture As Studies: Runaway City/Leftover Spaces,
Film; Architecture As Identity (Race & Gen- vol. 12, no: 4. London: Routledge T&F,
der); Architecture As Memory; Architecture 2011, pp:500-512
& Disaster; Topik II: Application of Architec- 15. A. Palladio, A. The Four Books on
tural History: Teaching Architectural History; Architecture, trans. by: Robert Tavernor
Exhibiting Architecture ; Architecture on & Richard Schofield. MIT Press, 1997.
MAGISTER
PROGRAM
MAGISTER
PROGRAM
4000 kata. Mahasiswa yang memilih jalur tesis TESIS
akademik akan menghasilkan sebuah proposal 8 SKS
penelitian yang berisi hasil kajian teori yang Tujuan Pembelajaran: Mampu mengidenti-
menunjukkan tingkat “mastery” pada isu yang fikasi, mempelajari dan mengkomunikasikan
akan diteliti, serta menghasilkan proposisi dan isu-isu dalam suatu area kajian khusus yang
metode penelitian. Mahasiswa yang memilih berkaitan dengan arsitektur. Mampu mengem-
jalur tesis desain akan menghasilkan sebuah bangkan keahlian lebih lanjut dalam hal
proposal desain yang berisi hasil kajian teori membaca, meriset dan menulis sebuah tesis.
yang menunjukkan tingkat “mastery” pada isu Pada akhir penyususan tesis, mahasiswa yang
perancangan, serta menghasilkan sebuah “de- memilih jalur tesis akademik diwajibkan untuk
sign statement” yang siap ditindaklanjuti dan menghasilkan sebuah tesis yang tidak lebih dari
dikembangkan melaluui proses perancangan. 20.000 kata. Untuk mahasiswa yang memilih
Mahasiswa yang telah melalui tahap ini berarti jalur jenis tesis desain wajib menghasilkan
telah siap untuk melakukan kegiatan perancan- produk yang terdiri dari (1) laporan peran-
gan dalam rangka mengubah fakta. cangan tidak lebih dari 10.000 kata (meliputi
Prasyarat: Telah lulus dengan nilai minimum a.l proposal desain yang mengadung statement
B mata ajar Metode Perancangan Lanjut dan yang dihasilkan pada tahap seminar pra-tesis);
Penelitian (2) hasil akhir rancangan (3) portfolio desain
Silabus: Selama proses dalam seminar prate- yang memberikan gambaran menyeluruh
sis mahasiswa telah mulai bekerja dengan tentang proses yang telah dilakukan untuk
pembimbing yang selanjutnya akan menjadi menghasilkan rancangan.
pembimbing tesis. Setiap mahasiswa dibimb- Prasyarat: Telah lulus Seminar Pra-Tesis.
ing oleh dua orang pembimbing yang memiliki Silabus: Muatan umum tesis. Pendefinisian
bidang keahlian yang sesuai dengan tema pe- isu yang dibahas, pertanyaan penelitian yang
nelitian yang dipilih. Khusus untuk tesis de- diformulasikan secara jelas, tujuan dalam
sain, satidaknya salah satu pembimbing harus melakukan penelitian. Pijakan teoritis, pemi-
memiliki kualifikasi profesi. Kegiatan pra-tesis lihan strategi atau metoda, pengungkapan
terdiri dari kegiatan-kegiatan (1) mengajukan fakta serta sintesa materi yang mengarah pada
isu dan pertanyaan penelitian; (2) melakukan jawaban pertanyaan penelitian, kesimpulan.
kajian teori; (3) mengembangkan metode un- Buku Ajar:
tuk menanggapi isu dan menjawab pertanyaan 1. Borden and K. Ruedi, The Dissertation : An
penelitian. Architecture Students’ Handbook. Oxford
Buku Ajar: University Press, 2000.
1. Borden and K. Ruedi, The Dissertation : An 2. TY Hardjoko, Panduan Meneliti dan Menu-
Architecture Students’ Handbook. Oxford lis Ilmiah, Depok: Departemen Arsitektur
University Press, 2000. Universitas Indonesia., 2005
2. TY Hardjoko, Panduan Meneliti dan Menu- 3. Linda Groat & David Wang. Architec-
lis Ilmiah, Depok: Departemen Arsitektur tural Research Methods, John Wiley and
Universitas Indonesia., 2005 Sons,2002
3. Linda Groat & David Wang. Architectural 4. J. Bell. Doing Your Research Projects: A
Research Methods, John Wiley and Sons, Guide for First Time Researchers in Educa-
2002 tion & Social Science, 2nd ed.Buckingham
4. J. Bell. Doing Your Research Projects: A and Philadelpia: Open University Press,
Guide for First Time Researchers in Educa- 1993
tion & Social Science, 2nd ed.Buckingham 5. J. Bell and C. Opie, Learning from Re-
and Philadelpia: Open University Press, search: Getting More from Your Data.
1993 Buckingham and Philadelphia: Open Uni-
5. J. Bell and C. Opie, Learning from Re- versity Press, 2002
search: Getting More from Your Data. 6. E.M. Phillips & DS. Pugh. How to get a
Buckingham and Philadelphia: Open Uni- PhD, Milton Keynes and Philadelphia, Open
483
University Press, 1987. versity, 1993
7. Djauhari Sumintardja, Kompendium Seja-
MATA AJAR PILIHAN rah Arsitektur. Bandung: Yayasan Lembaga
Masalah Bangunan, 1978
ENAR800023 8. Bourdier & N.AlSayyad (eds), Tradition,
AKUSTIK Dwellings and Settlements:Cross-cultural
MAGISTER
PROGRAM
MAGISTER
PROGRAM
York, 2007 kawasan pesisir Indonesia, perubahan wakturu-
7. Sharon Zukin, Landscape of Power: from ang- kultural eko-antroposistem suatu kawasan
Detroit to Disney World, University of pesisir tertentu di Indonesia, peran arsitek
California Press, 1991 dalam menata ruang, bangunan dan arsitektur
8. Janice Perlman, The Myth of Marginality masa depan di kawasan pesisir.
9. Rafi Segal and Eval Weizman, Civilian Prasyarat:
Occupation: the Politics of Israeli Archi- Buku Ajar:
tecture, Babel and Verso, 2003 1. Abimanyu Alamsyah, Regionisme dalam
10. Teresa Caldeira, City of Wall, University Penataan Permukiman di Gugus Pulau
of California Press, 2000 Mikro, Disertasi Yang Tdak Dipublikasikan,
11. Nan Ellin (ed) Architecture of Fear, Princ- PSIL Universitas Indonesia, 2006
eton University Press,1997 2. Subandono Diposaptono dan Budiman, Tsu-
12. Don Mitchell, The Right to the City: Social nami, Penerbit Buku Ilmiah Populer, 2006
Justice and the Fight forPublic Space, The 3. Charles Moore and Jane Lidz, Water +
Guilfor Press, 2003 Architecture, Thames and Hudson, Ltd,
13. Neil Smith, The New Urban Frontier: 1994
Gentrification and the Revanchist City, 4. Malcolm Newson, Land, Water and De-
Routledge, 1996 velopment. River Basin Systems and their
14. Edward S. Popko, Transition: A Photo- Sustainable Development. Routledge,
graphic Documentation of a Squatter London, 1992
Settlement, McGraw-Hill, 1978 5. Djoko Pramono, Budaya Bahari, Gramedia
15. Stephen Graham and Simon Marvin, Splin- Pustaka Utama, Jakarta, 2005
tering Urbanism: Networked Infrastruc- 6. Heather Vies and Tom Spencer, Coastal
tures, Technological Mobilities and the Problems: Geomorphology, Ecology and
Urban Condition, Routledge, 2001 Society at the Coast. Edward Arnold,
16. Brenda S.A Yeoh, Contesting Space in London, 1995
Colonial Singapore: Power Relations and 7. Ary Wahyono, AR Patji, SS Laksono, R. In-
the Urban Built Environment, Singapore drawasih, Sudiyono dan Surmiati Ali, Hak
University Press, 2003 Ulayat Laut di Kawasan Indonesia Timur,
Media Presindo Yogjakarta, 2000.
ENAR800026
ARSITEKTUR DI KAWASAN PESISIR ENAR800027
3 SKS ARSITEKTUR PUSAKA
Tujuan Pembelajaran: Peningkatan pemaha- 3 SKS
man mengenal keterkaitan antara perubahan Tujuan pembelajaran: Mahasiswa dapat me-
waktu-ruang-kultural ekoantroposistem di mahami pengertian heritage dan arsitektur
suatu kawasan pesisir dengan perkembangan masa lalu sebagai bagian dari heritage; menge-
tata ruang lingkungan dan arsitektur bangunan tahui proses pendataan dan pendokumentasian
setempat semakin meningkat. Peningkatan arsitektur masa lalu (bangunan dan kawasan)
pemahaman tersebut dapat meningkatkan dan mengetahui upaya-upaya pelestarian
kepeduliannya untuk lebih mengenal kekhasan ter¬masuk pemanfaatan kembali bangunan
eko-antroposistem setempat sebelum mewu- cagar budaya.
judkan karyanya di suatu kawasan pesisir. Silabus: Pengenalan terhadap arsitektur masa
Mahasiswa mampu menuliskan dengan kata- lalu (Architecture Heritage). Materi terdiri dari
katanya sendiri secara sistematis dan jelas tiga bagian yaitu: introduction to heritage;
pemahaman dan kepeduliannya tersebut. konservasi & preservasi; aspek teknis (penguku-
Silabus: Air dan arsitektur, pengertian dan ran/ dokumentasi); dan pemanfaatan kembali
pengetahuan dasar kawasan pesisir, daratan, bangunan / kawasan yang didokumentasi (his-
perairan, pantai, laut, kepulauan, wakturuang- toric buildings); tugas/ latihan proyek .
kultural, eko-antroposistem dan dampak inter- Prasyarat: -
485
Buku Ajar: nostalgic imaginaries.
1. Bernard M Feilden, Conservation of His-
toric Building, Butterworth-Heinemann Buku Ajar:
Ltd, Oxford, 1994, 1. Louis Wirth, “Urbanism as a Way of
2. Adolf SJ Heuken, Tempat-tempat bese- Life”, in American Journal of Sociology,
jarah di Jakarta, Cipta Loka Caraka. 1938, pp. 38-83
MAGISTER
PROGRAM
MAGISTER
PROGRAM
Environment 26:4, 2000, pp.268-281. sebagainya? Pertanyaan-pertanyaan semacam
20. Nezar AlSayyad, Cinematic Urbanism: inilah yang akan dicoba untuk kita jawab ber-
A History of the Modern from Reel to sama pada mata kuliah ini
Real. Routledge, 2006. Prasyarat: -
21. Katherine Shonfield, Walls Have Buku ajar :
Feelings: Architecture, Film and the 1. Barthes, Roland. Mythologies, Vintage
City, London: Routledge, 2000. Classics, London, 2000.
22. D. Clarke (ed). The Cinematic City, 2. Caputo, John D. (ed.), Deconstruction
London: Routledge, 1997. in a Nutshell: a Conversation with
23. F. Penz and T Thomas (eds). Cinema Jacques Derrida, Fordham University
and Architecture, London: British Film Press, New York, 1997.
Institute. 1997. 3. Eco, Umberto, A Theory of Semiotics,
24. M. Lamster (ed). Architecture and Film, Indiana University Press, Bloomington,
New York: Princeton Architectural Press, 1976.
2000. 4. Gilberthorpe, Joel, What is a Text?:
25. M. Shiel and T. Fitzmaurice (eds), on the Limits of a Text as an Object
Cinema and the City, Oxford: Blackwell, of Knowledge. Diunduh dari http://
2001. www.arts.mq.edu.au/documents/NEO_
Article_5_2009_Joel_Gilberthorpe.pdf
Films: Cinema Paradiso; It’s a Wonderful
Life; Berlin: Symphony of a City; Modern ENAR800030
Times; Metropolis; Brazil; End of Violence, BANGUNAN HEMAT ENERGI
Rear Window, Manhattan, Taxi Driver, Blade 3 SKS
Runner, Do the Right Thing, My Beautiful Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa mema-
Launderette, The Truman Show, Los Angeles hami prinsip teori teknologi bangunan hemat
Plays Itself, Eliana, Eliana dan berbagai film energi dan dapat menerapkannya untuk
yang berkaitan dengan tujuan pembelajaran merancang bangunan yang tanggap terhadap
film (akan ditentukan di kelas) . iklim dan hemat energi
Silabus : Energi terbarukan, Iklim dan site,
ENAR800029 geometri matahari, pendinginan pasif, shad-
ARSITEKTUR DAN TEKS ing, cahaya alami & buatan dan sel surya.
3 SKS Prasyarat: -
Tujuan Pembelajaran: Memperkenalkan ar- Buku ajar :
sitektur sebagai teks yang dapat dibaca dan 1. Donal Watson, The Energy Design Hand-
ditafsirkan berdasarkan kaitan antara teks book, The American Institute of Archi-
dengan konteksnya, serta memberikan alat tecture Press, 1993
(metoda) untuk membaca karya arsitektur 2. Klaus Daniels, The Technology of Eco-
sebagai teks. logical Building, English translation by
Silabus: “Il n’y a pas de hors-texte” (tidak ada Elizabeth Schwaiger, Birkshauser Verlag,
apapun di luar teks). Demikian sebuah kalimat Berlin 1994
yang pernah dinyatakan oleh filsuf Jacques 3. Norbert Lechner, Heating Cooling Light-
Derrida. Teks kerap dihubungkan dengan ko- ing, Edisi kedua, terjemahan, PT Raja
munikasi tertulis. Tetapi, dalam konteks mata Grafindo Persada, 2007
kuliah ini, teks tidak terbatas hanya pada kata-
kata yang tertulis. Mimik wajah, iklan, rambu ENAR800031
lalu lintas, lukisan, dan sebagainya, termasuk FASAD BANGUNAN TINGGI
karya arsitektur, merupakan teks juga. Kata 3 SKS
teks, yang “bersaudara” dengan kata tekstur Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa mampu
dan konteks, berasal dari kata Latin texere, menguasai kaidah-kaidah fasad bangunan
yang berarti merajut. Mata kuliah ini merupa- tinggi meliputi aspek estetika, teknis, dan
487
ramah lingkungan less Architecture: The House of the
Silabus: Future by A+P Smithson, Archis, 1999
• Esensi kulit fasad bangunan tinggi (ket- 5. D’Arcy Thompson, On Growth and
ahanan terhadap gempa, gaya lateral/ Form, 1961
angin, dan kedap air) 6. Jane Jacobs, The Death and Life of
• Desain fasad Great American Cities, 1967
MAGISTER
PROGRAM
MAGISTER
PROGRAM
gunan. Melatih kemampuan untuk menyusun isme), Tanda (Sign)Semiotika, Mitos, Simulacra
proposal TOR, Dokumen Lelang, Administrasi dan Dekontruksi, Knowledge-Power
Perancangan, Administrasi Konstruksi, atau Buku Ajar:
Panduan Proyek (Manual Project) jasa kon- 1. Barthes, R. Mythologies. Translated by
struksi dalam proyek sederhana, termasuk Annette Lavers. Hill and Wang: New York,
bekerja bersama klien nyata. 1972
Silabus: Sebagai suatu produk, Manajemen 2. Caputo, J.D. (ed.), Decosntruction in
Proyek adalah rekaman proses kegiatan proyek a Nutshell: Conversation with Derrida.
secara menyeluruh, baik sebagai pedoman Fordham University Press, New York.
kerja, sarana koordinasi maupun pengendalian 1997.
suatu proyek. Sebagai suatu proses, Manaje- 3. Deleuze, G. Difference and Repetition.
men Proyek juga merupakan rangkaian kegia- Translated by Paul Patton. Columbia
tan yang menghasilkan dan bertanggung jawab University Press. 1994.
terhadap kuantitas rekaman seluruh tahapan 4. Derrida, J. On The Name. Edited by
kegiatan manajemen proyek, dalam satu fungsi Thomas Dutoit. Stanford University Press,
yang multi disiplin. Mata ajaran ini memperke- Stanford, 1993. Khususnya Bab mengenai
nalkan keterampilan yang diperlukan untuk Khōra.
manajemen proyek sepanjang daur hidupnya 5. Derrida, J. Of Grammotology. Translated
dengan model kronologis. by GayatriSpivak. The John Hopkins
Prasyarat: University Press, Baltimore, London. 1974.
Buku Ajar: KhususnyabagianTranslator’s Note oleh
1. PMI. A Guide to the Project Management G. Spivak.
Body of Knowledge (PMBOK Guides). 3 ed. 6. Heidegger, M. Language, Poetry and
Project Management Institute, 2004. Thinking. Perennial Classic, 1971.
2. Hand-Outs mengenai proyek, komunikasi, Khususnya Bab mengenaiDwelling, Building
presentasi dan keberhasilan usaha and Thinking.
3. J.M Amos and B.R. Sarchet. Management 7. Moran, D. Introduction to Phenomenology.
for Engineers. Prentice-Hall, Inc., 1981 Routledge, London, New York, 2000
4. D. Sbarrie, Professional Construction 8. Popkin, R. H. dan Avrum Stroll. Philosophy
Management. Mc. Graw Hill, NY, 1986 Made Simple. Doubleday Compay, Inc.,
5. D. Cadman and L. Austin-Crowe. Property Garden City, New York, 1956
Development, EF & N Spon 1978 (1991) ENAR800036
PERENCANAAN KOTA & WILAYAH
ENAR800035 3 SKS
MEMAHAMI FENOMENA: PLATO SAMPAI DEN- Tujuan Pembelajaran: Mahasisiwa mengetahui
GAN DERIDA perkembangan dan permasalahan pembagunan
3 SKS perkotaan dan wilayah. Mengenal beberapa
Tujuan Pembelajaran: pendekatan perencanaan, pemanfaatan dan
Mahasiswa diberikan pengenalan filosofi dalam pengendalain perkembangan perkotaan dan
arsitektur, khususnya perbedaan pengetahuan wilayah dengan memperhatikan paradigm
dan pembuktian fisik/empirik dan penjelasan pembangunan berkelanjutan yang berwawasan
metafisik dalam memahami fenomena arsitek- lingkungan. Mengenal keterampilan dasar yang
tur; selanjutnya, mampu mewacanakan dan yang dibutuhkan dalam proses perencanaan
mendemonstrasikan prinsip berpikir secara fisik kawasan kota dalam konteks pemnban-
kritikal terkait perbedaan pengamatan dan gunan yang berkelanjutan dan berwawasan
olah-pikir masing-masing fenomena arsitek- lingkungan. Mampu menbahas kaitan antara
tural khususnya dalam penerapan prinsip- peran arsitek dan disiplin lain dalam pemban-
prinsip tersebut dalam suatu wacana kasus guan fisik terhadap wujud dan perkembangan
arsitektural tertentu. kualitas permukiman kota.
Silabus: Silabus: Keterkaitan manusia, ruang infrastruk-
489
tur kota dan wilayah dengan perubahan kuali- • Sistem struktur inovatif
tas lingkungan hidup. Paradigma pembangunan • Teknologi dan konstruksi bangunan
berkelanjutan dan berwawasan lingkungan, inovatif
Undangundang Penataan Ruang (UUPR), Agenda • Bahan-bahan bangunan mutakhir
21, urbanisme dan regionisme, peran arsitek • Desain arsitektur inovatif
dan disiplin lain dalam perancangan kota, Prasyarat: -
MAGISTER
PROGRAM
MAGISTER
PROGRAM
ENAR800041
KAPITA SELEKTA
3 SKS
Tujuan Pembelajaran: Mengembangkan ke
mampuan mahasiswa untuk memadukan ber
bagai aspek disain dan manajemen yang telah
dipelajari untuk diterapkan secara langsung
dalam produk nyata
Silabus: Penerapan disain dan tektonik,
penerapan manajemen, penerapan grafis. Sila-
bus dapat disesuaikan sesuai kebutuhan.
Prasyarat:
Buku Ajar:
ENAR800042
TEACHING ASSISTANTSHIP
3 SKS
Tujuan Pembelajaran: Dengan ikut serta
berperan sebagai fasilitator pada salah satu
mata ajaran program sarjana reguler, maha-
siswa diharapkan dapat memahami berbagai
pendekatan dalam proses pembelajaran, yang
akan menjadi bekal berkarir secara profesional
(professional development) di masa depan baik
di bidang akademik maupun non akademik.
Prasyarat: Telah lulus evaluasi tahun 1
Silabus: Fundamental of teaching/teaching
and learning; class preparation, creating as-
signments, fascilitating discussion, assessing
& evaluating (grading), penggunaan alat bantu
pembelajaran di dalam kelas; tiga pendekatan
utama teori pembelajaran: behaviorism, cogni-
tive construction dan social construction dalam
kaitannya dengan
ilmu (knowledge), pembelajaran (learning),
motivasi (motivation) dan metode instrksi
(instructional methods).
Buku Ajar:
1. Barbara Davis’s “Watching Yourself on Vid-
eotape,” in Tools for Teaching, San Fran-
cisco: Jossey-Bass, 1993, pp. 355-61.
2. L. Vygotsky, L Mind in Society. London:
Harvard University Press. 1978.
3. W. G. Perry, Forms of Ethical and Intel-
lectual Development in the College Years.
San Francisco: Jossey-Bass Publishers,
1999.
4. B.F Skinner, About Behaviorism, New York:
Vintage Books, 1976.
5. J. Piaget. Six Psychological Studies, Anita
491
6.5. PROGRAM PENDIDIKAN MAGISTER TEKNIK KIMIA
Spesifikasi Program
492
Jejaring Kompetensi
Kompetensi lulusan program magister PSTK-FTUI diberikan pada Gambar 1. Kompetensi utama
(warna biru) adalah kompetensi yang umumnya dimiliki oleh lulusan magister teknik kimia. Pen-
capaian kompetensi utama ditunjang oleh pencapaian kompetensi pendukung (warna hijau) se-
dangkan kompetensi lainnya (warna oranye) adalah kompetensi yang lebih umum.
MAGISTER
Profil Lulusan PSTK Jenjang Magister
PROGRAM
Lulusan jenjang Magister Program Studi Teknik Kimi a Fakultas Teknik Universitas Indonesia (PSTK-FTUI) mampu memecahkan
permasalahan di bidang teknik kimia melalui kegiatan perancang an sistem proses dan kegiatan penelitian secara mandiri
berdasarkan kaidah ilmiah , serta mampu mengembangkan kinerja profesionalnya yang ditunjukkan dengan ketajaman analisis
permasalahan , keserbacukupan tinjauan , serta kepaduan pemecahan masalah .
Legenda
493
Struktur Kurikulum Program Magister Teknik Kimia
Struktur kurikulum program magister PSTK-FTUI diberikan pada Tabel 1 berikut struktur kurikulum
untuk mereka yang memiliki latar belakang pendidikan selain S1 teknik kimia diberikan pada Tabel
2. Mata ajaran pilihan yang tersedia bagi mahasiswa peserta program magister diberikan pada
Tabel 3.
MAGISTER
PROGRAM
Tabel 2. Tabel kurikulum program magister (S1 non-Teknik Kimia) PSTK FTUI.
Odd Semester
KODE MATA AJARAN SUBJECT CREDIT
ENCH801017 Material Komposit Composite Material 3
ENCH801018 Termodinamika Terapan Applied Termodynamics 3
ENCH801019 Sistem Dinamik Dynamic System 3
ENCH801020 Sifat Termodinamika Hidrokarbon Thermodynamic Properties of Hydrocar-
3
bons
ENCH801021 Teknologi Pelumas Lubricant Engineering 3
ENCH801022 Teknologi Bioproses Bioprocees Engineering 3
494
ENCH801023 Teknologi Kriogenik Cryogenic Engineering 3
ENCH801024 Teknologi Plasma Ozon Plasma and Ozone Engineering 3
ENCH801025 Katalis Heterogen Heterogeneous Catalyst 3
ENCH801026 Manajemen Resiko Risk Management 3
MAGISTER
PROGRAM
ENCH801027 Topik Khusus 1 Special Topic 1 3
ENCH801028 Kecakapan Pemecahan Masalah Problem-Solving Skills 3
ENCH801029 K3 dalam Industri Kimia Health and Safety in Chemical Industry 3
ENBP601021 Industri Oleokimia Oleochemical Industry 3
ENBP601022 Teknologi Pangan Food Technology 3
ENBP601024 Rekayasa Protein Protein Engineering 3
ENBP601025 Teknologi Herbal Herbal Technology 3
Even Semester
495
Curriculum Structure of Master Program in Chemical Engineering
(Major in Gas Management – Special Class at Salemba
The curriculum structure of the gas management master program (Salemba campus) is given in Table 3.
496
Deskripsi Mata Ajar (Font Trebuchet MS, 9, Therkodynamics, 4th ed., McGraw-Hill,
Bold) 1985
4. Callen, H.B., Thermodynamics and An
ENCH800001 Introduction to Thermostatics, 2nd ed.,
ENCH800001| John Wiley and Sons, 1985.
PEMODELAN TEKNIK KIMIA LANJUT
MAGISTER
PROGRAM
3 SKS ENCH800003
Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa mampu ENCH800003|
membuat model fisikokimia dari suatu sistem PERISTIWA PERPINDAHAN LANJUT
proses dan menyelesaikannya menggunakan 3 SKS
metode numerik dengan bantuan bahasa Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa mampu
pemrograman. memahami peristiwa perpindahan momentum,
Silabus: Pemodelan sistem proses kimia; sistem massa dan kalor secara simultan dan mampu
persamaan aljabar linier dan aljabar tidak mengaplikasikannya pada unit proses yang
linier; persamaan diferensial biasa: problem melibatkan aliran fasa tunggal atau fasa
nilai awal dan problem nilai batas; persamaan jamak.
diferensial parsial. Silabus: Kaji ulang teori perpindahan
Prasyarat: - momentum, massa dan kalor secara simultan;
Buku Ajar: analisis dan aplikasi sistem fase tunggal:
1. Constantinides, A. dan Mostouvi, N., mixing dan dispersi; analisis dan aplikasi sistem
Numerical Methods for Chemical Engineers multifasa: fasa gas-cair, gas-padat, cair-cair,
with MATLAB Applications, Prentice Hall, cair-padat, gas-cair-padat.
1999. Prasyarat: Peristiwa Perpindahan.
2. Davis, M.E., Numerical Methods and Buku Ajar:
Modeling for Chemical Engineer, John 1. Bird R.B., Stewart, W.E. dan Lightfoot,
Willey & Sons, New York, 1984. E.N., Transport Phenomena, John Wiley
3. Rice, G.R. dan Duong D.D., Applied & Sons, 2002.
Mathematics and Modeling for Chemical 2. Tosun, I., Modellling in Transport
Engineers, John Willey & Sons, New York, Phenomena, Elsevier, 2002.
1995. 3. Griskey, R.G., Transport Phenomena and
4. Tosun, I., Modeling in Transport Phenomena: Unit Operation: A Combined Approach,
A Conceptual Approach, Elsevier, 2002. John Wiley & Sons, 2002.
4. Brodkey, R.S. dan Hershey, H.C., Transport
ENCH800002 Phenomena: A Unified Approach, McGraw-
ENCH800002| Hill, 1988.
TERMODINAMIKA TEKNIK KIMIA LANJUT
3 SKS ENCH800004
Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa mampu ENCH800004|
memahami dasar-dasar termodinamika, sifat TEKNIK REAKSI KIMIA LANJUT
fluida, kesetimbangan fasa dan reaksi 3 SKS
serta mampu mengaplikasikannya untuk me- Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa mampu
mecahkan permasalahan teknik kimia. menganalisis fenomena kinetika kimia, data
Silabus: Analisis sistem menggunakan berbagai kinetik reaksi untuk menentukan persamaan
bentuk hukum pertama dan kedua, jejaring laju reaksi mekanistik; Mampu merancang dan
persamaan termodinamika untuk sifat–sifat menganalisis kinerja reaktor kimia tak ideal
termodinamika, persamaan keadaan, kes- fasa homogen dan fasa jamak
etimbangan fasa fluida, kesetimbangan reaksi Silabus: Termodinamika reaksi; definisi dan
kimia konsep dasar: laju reaksi, persamaan laju
Prasyarat: Termodinamika Teknik Kimia reaksi, persamaan Arrhenius; pemodelan reaksi
Buku Ajar: dan analisis data untuk penentuan persamaan
1. Kyle, B.G., Chemical and Process laju reaksi; pengenalan katalis heterogen padat-
Thermodynamics, 2nd ed., Pretice Hall, gas; penurunan persamaan laju reaksi dan data
1992. reaksi katalitik heterogen padat-gas; efek
2. Hand-out Kuliah difusi dan perpindahan kalor pada interpretasi
3. Smith J.M. d a n v a n N e s s , H . C . , data reaksi katalitik, perancangan reaktor
Introduction to Chemical Engineering batch dan CSTR (isotermal, non-isotermal);
497
perancangan reaktor PFR dan PBR (isotermal, presentasi, teknik mengumpulkan data,
non-isotermal); perancangan reaktor bola menganalisanya dan mempresentasikannya.
dan membran; perancangan reaktor katalitik Prasyarat: -
heterogen padat-gas dengan interstage Buku Ajar: -
cooler/heater; perancangan reaktor untuk
reaksi jamak dan mss (multiple steady state). ENCH800007
MAGISTER
PROGRAM
MAGISTER
PROGRAM
menjelaskan konsep keekonomian gas bumi Gas Industry, Evolution, Structure and
dan menganalisis keekonomian rantai supplai Economics, Penwell Books, 1995
gas bumi serta proyek gas bumi. 6. Bisio A., Boots S., Energy Technology and
Silabus:. The Environmnet and Environmental,
Pengenalan struktur industri gas bumi, pasar 1995.
gas bumi, harga gas dan tarif, kontrak gas
bumi, keekonomian rantai suplai gas bumi dari ENCH800012
produksi, transportasi, dan penggunaan gas ENCH800012|
bumi, proyek gas dan aspek finansialnya. MANAJEMEN RESIKO
Prasyarat: - 3 SKS
Buku Ajar: Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa dapat
1. Tussing, Tippee, 1995, The natural menjelaskan manajemen resiko dan
Gas Industry. Evolution, Structure and menerapkannya dalam suatu kajian resiko.
Economics, Pennwell Books Silabus: Pengenalan resiko, prinsip dasar dan
petunjuk mengenai resiko, standar manejemen
2. Vivek Chandra, 2006, Fundamentals of
resiko, pengkajian resiko, analisa resiko,
Natural Gas. An international Perspective,
analisis resiko dan simulasi, simulasi resiko
Pennwell
dengan metoda montecarlo, simulasi resiko
3. Bob Shively and John Ferrare, 2007, menggunakan piranti lunak crystal ball.
Understanding Today’s Natural Gas Business, Prasyarat: -
Enerdynamics. Buku Ajar: J. F. A. Stoner, Management, 1986
Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa mampu kritis, teknik menulis ilmiah, teknik menulis
menjelaskan keterkaitan energi dengan aspek proposal riset, teknik mendesain riset, teknik
sosial, ekonomi dan lingkungan serta konsep presentasi, teknik mengumpulkan data,
keberlanjutan, dan mampu menganalisis menganalisanya dan mempresentasikannya.
kinerja tekno-ekonomi dan keberlanjutan Prasyarat: Mahasiswa pernah mengambil
terutama sistem energi fosil, baru dan minimal 90 SKS (nilai minimum D) dengan IPK
terbarukan. 2,0
Silabus: Konsep keberlanjutan dan energi Buku Ajar:
berkelanjutan, hirarki energi, keterkaitan 1. Handout
energi dengan ekonomi, lingkungan dan sosial, 2. Format Penyusunan Usulan Penelitian
kebijakan energi, analisis keberlanjutan dari berbagai instansi
energi (LCA, Sustainability Index), perubahan
iklim dan gas rumah kaca, energi fosil, sistem ENCH800016
konversi energi dan penyimpanan energi, ENCH800016|
energi baru dan terbarukan (hidrogen sel bahan K3 DALAM INDUSTRI GAS BUMI
bakar energi nuklir, energi surya, energi angin 3 SKS
dan laut, energi air, bioenergi, energi panas Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa mampu
bumi), dan efisiensi dan konservasi energi, dan mengidentifikasi kondisi K3 dalam industri
carbon capture dan storage. gas bumi dan mengusulkan cara-cara
Prasyarat: Termodinamika Teknik Kimia atau penanggulangan permasalahan K3 dengan
Rekayasa Biokimia memperhatikan peraturan perundang-
Buku Ajar: undangan keselamatan kerja dan peraturan
1. Jefferson W. Tester, et al., Sustainable yang berkaitan dengan lingkungan kerja.
energy: Choosing among Options, MIT Silabus: Undang-undang dan peraturan
Press, 2005. yang berkaitan dengan keselamatan kerja,
2. Godfrey Boyle, et al., Energy Systems and standar standar nasional dan international
Sustainability: Power for a Sustainable yang terkait dengan analisis keselamatan
Future, Oxford University Press, 2003. kerja, Dual–function chemicals, Hazard
3. John Randolph and Gilbert M. Masters, Identification and Risk Assasment (HIRA),
Energy for Sustainability: Technology, Hazard Identification (HAZID) dan Hazard
Planning, Policy, Island Press; 1 edition, Operatibility Study (HAZOPS).
2008. Prasyarat: -
4. Sustainable Energy - Without the Hot Air, Buku Ajar:
UIT Cambridge Ltd.; 1 edition, 2009. 1. Undang-undang keselamatan kerja No.1
5. Martin Kaltschmitt, Wolfgang Streicher, tahun 1970
Andreas Wiese, Renewable Energy: 2. Peraturan Menteri Tenaga Kerja,
Technology, Economics and Environment, Pedoman Teknis Audit Sistem Manajeman
Springer, 1st ed. 2007 edition. Keselamatan dan Kesehatan Kerja,
6. DeSimone et al, Eco-Efficiency. The 1996.
Business Link to Sustainable Development, 3. International Labour Office, Prevention of
MIT Press, 1997. Major Industrial Accidents, 1991.
7. Miller, G. T., Environment Science. Sustaining 4. Chemical Process Safety Modules
Earth, Wardworld Publish Co. 1993
ENCH800015
ENCH800015| ENCH801017
METODOLOGI PENELITIAN DAN SEMINAR ENCH801017|
3 SKS MATERIAL KOMPOSIT
Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa mampu 3 SKS
menentukan metode yang tepat untuk Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa mampu
500
menjelaskan karakteristik material komposit, SISTEM DINAMIK
mampu membandingkannnya dengan material 3 SKS
konvensional, mampu menjelaskan proses Tujuan Pembelajaran: Mampu membangun
manufaktur dan perkembangan riset material model dinamik sistem proses, biologi,
komposit. industri, sosial dan ekonomi.
Silabus: Kedudukan material komposit dalam Silabus: Pengantar sistem dinamik, causal
MAGISTER
PROGRAM
ilmu bahan secara umum, karakteristik loop, model dan validasi, analisis, studi
umum material komposit, jenis komposit kasus.
berdasarkan komponen penyusun, jenis-jenis Prasyarat: Komputasi Numerik
matriks polimer dan reinforcement, peranan Buku Ajar:
surface treatment dalam kekuatan material 1. Forrester, J. W., 2002, Principles of
komposit, proses manufaktur, durability, Systems, Productivity Press
proses penyambungan dan perbaikan material 2. Goodman, Michael R., 1998, Study Notes
komposit, code dan standard untuk aplikasi in System Dynamics, Productivity Press
material komposit, perkembangan riset 3. Richardson, George P. and Pugh III,
material komposit. Alexander L., 1999, Introduction to
Prasyarat: Kimia Organik System Dynamics Modeling, Pegasus
Buku Ajar: Communications
1. Fiber-reinforced Composites (Material, 4. Andersen, David, etc., Introduction
Manufacturing and Design), P. K. Mallick, to Computer Simulation – A System
Marcel Dekker, Inc., 1993. Dynamics: Systems Thinking and Modeling
2. Handbook of Plastic, Elastomers, and for a Complex World, McGraw-Hill
Composites, 3rd ed., Charles A. Harper,
McGraw-Hill, 1996. ENCH801020
3. Reinforced Plastics - Theory and Practice, ENCH801020|
2nd ed., M. W. Gaylord, Chaners Books, SIFAT TERMODINAMIKA HIDROKARBON
1974. 3 SKS
Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa memiliki
ENCH801018 ketrampilan untuk memprediksi besaran sifat
ENCH801018| termodinamika hidrokarbon serta kondisi
TERMODINAMIKA TERAPAN fasanya, baik secara perhitungan manual
3 SKS maupun menggunakan software.
Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa mampu Silabus: Pendahuluan sifat termodinamika
menganalisis permasalahan termodinamika hidrokarbon, konsep dasar termodinamika,
berdasarkan tinjauan menyeluruh termasuk korelasi data P-V-T, sifat fisika hidrokarbon cair,
aspek-aspek fundamental termodinamika, perhitungan pendukung sifat termodinamika,
e k s p e r i m e n t a l , d a n g r e e n c h e m i s t r y, sifat uap-cair sistem dua fasa, sifat sistem
berdasarkan informasi dari jurnal ilmiah hirokarbon-air, spesifikasi produk. Prasyarat:
terkini Termodinamika Teknik Kimia
Silabus:Telaah kasus-kasus termodinamika Buku Ajar:
industrial, misalnya proses-proses siklik, 1. Wayne C. Edmister, Byung Ik Lee, Applied
kesetimbangan fasa dan kesetimbangan hydrocarbon thermodynamics, Volume 1,
reaksi kimia untuk merekayasa proses dan Gulf Publishing Company (1988), Houston,
produk; pelarut ramah lingkungan seperti CO2 Texas.
superkritis dan ionic liquid 2. John M. Campbell, Gas Conditioning and
Prasyarat: Termodinamika Teknik Kimia Processing, Vol. 1, 8th Edition Campbell
Buku Ajar: Petroleum Series 2001.
1. Referensi yang relevan dengan permasalahan
yang diberikan. ENCH801021
2. Mulia, K dan Wulan, PPDK, Buku Ajar ENCH801021|
Termodinamika Teknik Kimia TEKNOLOGI PELUMAS
3 SKS
ENCH801019 Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa mampu
ENCH801019| menjelaskan prinsip kerja pelumasan, tipe
pelumas, serta berbagai variabel yang
mempengaruhi kualitas pelumas
501
Silabus: Prinsip pelumasan berdasarkan Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa mampu
fenomena friksi dan keausan, mode pelumasan: menjelaskan berbagai proses untuk mencairkan
hidrodinamik dan elastohydrodynamic; gas dengan teknologi kriogenik
pelumas: mineral, sintetik, dan nabati; Silabus: Sejarah dan perkembangan kriogenik,
aditif, formulasi, degradasi, kontaminasi, lingkup kerja kriogenik. Pendinganan dan
dan pemeliharaan pelumas; perkembangan pencairan gas bumi, udara, oksigen nitrogen,
MAGISTER
PROGRAM
MAGISTER
PROGRAM
Catalysis in Industrial Practice, McGraw- dan mengusulkan cara-cara penanggulangan
Hill Inc., New York, 1991. permasalahan K3 dengan memperhatikan
2. Rase, F. R., Commercial Catalyst, CRC peraturan perundang-undangan keselamatan
Press, New York, 1991 kerja dan peraturan yang berkaitan dengan
3. Richardson, T, J., Principles of Catalyst lingkungan kerja.
Development, Plenum Press, New York, Silabus: Undang-undang dan peraturan yang
1989 berkaitan dengan keselamatan kerja, standar
4. Thomas J.M. And Thomas W.J., Principles standar nasional dan international yang terkait
and Practice of Heterogenous Catalysis, dengan analisis keselamatan kerja, Dual–
VCH, Weinhem, Germany, 1997 function chemicals, Hazard Identification and
5. Emmet, R. H., Catalysis, Reinhold Risk Assasment (HIRA), Hazard Identification
Publishing Corporation, New York, 1961 (HAZID) dan Hazard Operatibility Study
(HAZOPS).
ENCH801026 Prasyarat: -
ENCH801026| Buku Ajar:
MANAJEMEN RESIKO 1. Undang-undang keselamatan kerja No.1
3 SKS tahun 1970
Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa dapat 2. Peraturan Menteri Tenaga Kerja,
menjelaskan manajemen resiko dan Pedoman Teknis Audit Sistem Manajeman
menerapkannya dalam suatu kajian resiko. Keselamatan dan Kesehatan Kerja,
Silabus: Pengenalan resiko, prinsip dasar dan 1996.
petunjuk mengenai resiko, standar manejemen 3. International Labour Office, Prevention of
resiko, pengkajian resiko, analisa resiko, Major Industrial Accidents, 1991.
analisis resiko dan simulasi, simulasi resiko 4. Chemical Process Safety Module
dengan metoda montecarlo, simulasi resiko
menggunakan piranti lunak crystal ball. ENCH801030
Prasyarat: - ENCH801030|
Buku Ajar: J. F. A. Stoner, Management, 1986 PENGOLAHAN MINYAK BUMI
3 SKS
ENCH801028 Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa mampu
ENCH801028| menjelaskan berbagai tahapan-tahapan proses
KECAKAPAN PEMECAHAN MASALAH dan berbagai teknologi pengolahan minyak
3 SKS bumi serta menghubungkannya dengan umpan
Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa secara ber- yang digunakan.
tahap mampu menerapkan strategi penyelesa- Silabus: Pendahuluan terminologi, komposisi
ian masalah pada berbagai kasus nyata. minyak bumi, sifat-sifat termal minyak bumi,
Silabus: Kesadaran berfikir, kreativitas, heuris- proses kimia pengolahan minyak bumi, proses
tik dan teknik pemecahan masalah (problem- distilasi, hidrogenasi dan dehidrogenasi,
solving) dan pendefinisian masalah; analisis proses perengkahan, proses-proses reforming,
situasi meliputi analisis masalah oleh Kepner- pengolahan gas dan produk ringan minyak
Tregoe, analisis pengambilan keputusan, dan bumi, product improvement.
analisis potensi terjadinya masalah. Prasyarat: Mekanika Fluida dan Partikel,
Prasyarat:- Perpindahan Kalor, Perpindahan Massa.
Buku Ajar: Buku Ajar:
1. Fogler, HS. and LeBlanc, SE., Strategies 1. James G. Speight, The Chemistry and
for Creative Problem Solving, Prentice Technology of Petroleum, Marcel Dekker,
Hall, 1995 1991.
2. Woods, DR, Problem-Based Learning: How 2. D. S. J. Jones, Elements of Petroleum
to gain the Most from PBL, 1994. Processing, John Woley & Sons
503
3. Glassman, I., Combustion, Academic Press,
ENCH801031 1997.
ENCH801031| 4. el-Mahallawy dan el-Din Habik, S.,
PROSES PETROKIMIA Fundamental and Technology of Combustion,
3 SKS Elsevier, 2002.
Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa mampu
MAGISTER
PROGRAM
MAGISTER
PROGRAM
4. Heinson R. J. & R. L. Kabel. Source and
ENCH801035 Control of Air Pollution. Prentice Hall. New
ENCH801035| Jersey. 1999.
TEKNOLOGI POLIMER 5. Peraturan Perundang-undangan tentang
3 SKS pencegahan pencemaran dan pengelolaan
Tujuan Pembelajaran: Mampu menjelaskan limbah.
prinsip-prinsip dasar pembuatan dan 6. Journals, internet.
karakteristik polimer sehingga dapat mengikuti
perkembangan teknologi terkini. ENCH801037
Silabus: Konsep polimer dan karakteristik ENCH801037|
polimer, Sintesa/polimerisasi, Kinetika EKSPLORASI DAN PRODUKSI HIDROKARBON
polimerisasi, Larutan polimer, Karakterisasi, 3 SKS
Proses pembuatan plastik. Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa mampu
Prasyarat: Kimia Organik menjelaskan konsep keekonomian gas bumi
Buku Ajar: dan menganalisis keekonomian
1. R. J. Lovell, Introduction to Polymers, P. A. Silabus:.
Lovell, Chapman & Hall. Pengenalan Industri hidrokarbon, life cycle
2. R. B., Seymour, Polymers for Engineering pengembangan lapangan, pembentukan
Applications, ASM International. hidrokarbon dan sifat hidrokarbon serta
3. F. W. Billmeyer, Textbook of Polymer reservoir, ekplorasi hidrokarbon: geologi,
Science, Wiley. geofisik, dan pengeboran, appraisal lapangan,
4. R. J. Crawford, Plastic Engineering, pengembangan reservoir, pengembangan
Pergamon Press. pengeboran, produksi hidrokarbon, HSE,
5. Donald R. Woods, Problem Based Learning: keekonomian hidrokarbon dan kontrak,
How to gain the most PBL, 1994, Mc-Master batubara dan unconventional hidrokarbon
University, Hamilton, ON L8S 4L8. (CBM, Shale gas, dan gas hidrat).
Prasyarat: -
ENCH801036 Buku Ajar:
ENCH801036| 1. Frank Jahn et all, 2008, Hydrocarbon Ex-
PENCEGAHAN PENCEMARAN ploration and Production, Developments
3 SKS in Petroleum Science, second edition
Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa dapat 2. Babusiauz et al, 2004, Oil and Gas Ex-
menjelaskan konsep-konsep pencegahan ploration and Production. Reserves, Cost
pencemaran dan mampu merancang system and Contracts, IFP-Technip,
pengelolaan limbah 3. M. Kelkar, 2008, Natural Gas Production
Silabus: Perkenalan konsep pencegahan Engineering, PennWell Publications
pencemaran, garis besar pengolahan air limbah 4. Norman J. Hyne, 2001, Nontechnical
dan persiapannya, pengolahan air limbah Guide to Petroleum Geology, Explora-
secara fisika, hayati, & kimia serta unit operasi, tion, Drilling and Production, Pennwell
bioremediasi, bioseparasi dan biodegradasi, Books, 2 edition.
proses oksidasi lanjut, penanganan limbah gas,
penanganan limbah B3, penanganan limbah
padat, pengolahan limbah cair, gas, secara
inkonvensional.
Prasyarat: Teknik Reaksi Kimia 1
Buku Ajar:
1. Freeman, H. M., Industrial Pollution
Prevention Handbook, McGraw-Hill, New
York, 1995.
2. Eckenfelder, W. W., Jr., Industrial Water
505
6.7. PROGRAM PENDIDIKAN MAGISTER TEKNIK INDUSTRI
Spesifikasi Program
506
12 8. Kemampuan berpikir kritis, kreatif, dan inovatif serta memiliki keingintahuan intelektual
untuk memecahkan masalah pada tingkat individual dan kelompok (kompetensi UI).
9. Kemampuan memberikan alternatif pemecahan beragam masalah yang timbul di
masyarakat, bangsa dan negara Indonesia (kompetensi UI).
10. Mampu mengidentifikasi standar-standar rekayasa, hukum, dan keselamatan kerja yang
MAGISTER
PROGRAM
ada di dalam proses perancangan, peningkatan, dan penerapan sistem integral
11. Mampu merancang proses eksperimentasi (pengembangan skenario, pengujian hasil, analisis
hasil) secara efektif dan efisien
12. Mampu merancang dan meningkatkan kinerja sistem manufaktur dan jasa dengan mem-
pertimbangkan aspek keberlanjutan (sustainable manufacturing or operations)
13. Mampu merancang dan meningkatkan kualitas produk, proses, stasiun kerja, dan organisasi
dengan mempertimbangkan faktor manusia
13 Komposisi Mata Ajar
No Jenis Mata Ajar SKS Persentase
i Mata Ajar Wajib 24 58.5 %
ii Mata Ajar Peminatan 6 14.6 %
iii Mata Ajar Pilihan 3 7.3 %
iv Seminar dan Thesis 8 19.6 %
Total 100 %
14 Jumlah total SKS hingga kelulusan 41 SKS
Sub Total 12
Semester 2 2nd Semester
3
ENIE800005 Manajemen Operasi Operations Management
3
ENIE800006 Perancangan Strategi Industri Industrial Strategic Planning
3
ENIE800007 Metodologi Penelitian Research Methodology
3
ENIE800008 Berpikir Sistem System Thinking
Sub Total 12
Semester 3 3rd Semester
ENIE800009 Perancangan Sistem Industri Industrial System Design 3
Pilihan 1 Elective 1 3
Pilihan 2 Elective 2 3
Sub Total 9
Semester 4 4th Semester
ENIE800010 Tesis Thesis 5
Pilihan 3 Elective 3 3
508
Deskripsi Mata Ajar Prentice Hall
ENIE800001 ENIE800003
FAKTOR MANUSIA DALAM PERANCANGAN IN- PENELITIAN OPERASIONAL LANJUT (3 SKS)
DUSTRI
MAGISTER
Tujuan Pembelajaran: Mendidik Mahasiswa
PROGRAM
Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa mampu meran- Mengetahui dan Menerapkan Model Matematis di
cang dan menganalisa sistem kerja berdasarkan Dalam Optimalisasi Penyelesaian Persoalan Teknik
human factors and ergonomics methods secara dan Manajemen. industri yang dapat dimodelkan
komprehensif dan praktikal. Mahasiswa diha- secara kuantitatif dan yang bersifat Deterministik
rapkan dapat mengaplikasikan berbagai metode dan Stokastik.
dalam faktor manusia dan ergonomic di tempat Silabus: Programa Dinamis. Analisis Markov.
kerja. Pohon Keputusan. Teori Permainan. Programa
Silabus: Pengenalan umum tentang faktor ma- Non Linier. Antrian. Simulasi.
nusia dalam rekayasa industri, Aplikasi secara Prasyarat: -
umum faktor manusia dalam rekayasa industri, Buku Ajar:
Physical methods, Psychophysiological methods, 1. Hamdy A. Taha, Operations Research, 7th
Behavioral–Cognitive methods, Team methods, En- ed., Prentice-Hall, Inc. 2006
vironmental methods, Macroergonomics methods, 2. Hellier, Liebermen, Introduction to Opera-
Human in work system environment. tions Research, McGraw-Hill, 2005.
Prasyarat: -
Buku Ajar: ENIE800004
1. Stanton Neville., Hedge Allan., et.al., STATISTIK LANJUT (3 SKS)
Handbook of Human Factors and Ergonomics Tujuan Pembelajaran : Mampu mengorganisir
Methods, CRC Press., United States. 2005 pengumpulan, pengolahan, & penganalisaan data
2. Marras S William., Karwowski Waldermar., dengan baik & benar secara statistic maupun en-
Fundamental and Assesstment Tools for gineering (rekayasa) dalam melakukan rancangan
Occupational Ergonomics, Taylor & Francis percobaan (DOE - Design of Experiment) yang
Group. 2006 bertujuan untuk pengambilan keputusan
Silabus: Review of Basic Statistical Concepts.
ENIE800002 Single Factor Experiment ( Fixed Effect Model).
TOTAL QUALITY MANAGEMENT (3 SKS) Single Factor Experiment (Random Effect Model).
Tujuan pembelajaran: Memberikan konsep dan Randomized Complete Block Design. Latin Square
aplikasi TQM secara ilmiah sehingga mampu men- Design. General Factorial Design. 2k Factorial
ganalisa dan mengevaluasi system peningkatan Design. Blocking in
kualitas pada industri. Factorial Design. Factorial Experiments with Ran-
Silabus: TQM Studies vs Principles. MBNQA. Sta- dom Factors. Fractional Factorial Design. Nested
tistical QC. Cost of Quality. Organizing for Qual- Design. Response Surface Model.
ity. QFD. Capability Process. Six Sigma. Taguchi. Prasyarat: Statistik Industri
Change Management. Buku Ajar:
Prasyarat:Sistem Kualitas, Statistik industri 1. Design and Analysis of Experiments, Douglas
Buku Ajar: C. Montgomery. John Wiley & Sons, 2000
1. TQM : A Cross Functional Perspective, edisi 2. Design and Analysis of Experiments, An-
terakhir Rao, et al gela Dean and Daniel Voss, Springer-Verlag,
2. Quality Management; Goetsch & Davis, 2000, 2000
509
3. Experimental Design with Applications in alternatif strategi yang kompetitif. Studi kasus
Management, Engineering, and the Sciences, guna melatih kemampuan dalam memformulasi-
Paul D. Barger and Robert E. Maurer, Thomson kan dan mengimplementasikan strategi secara
Learning, 2002. terintegrasi. Analisa studi kasus masalah-masalah
strategis yang aktual. Implementasi strategi dan
MAGISTER
PROGRAM
Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa memiliki ke- dan sistem informasi). Penyusunan peta strategi
mampuan dalam menganalisa, merancang, dan serta implementasi BSC dalam studi kasus guna
menghasilkan produk dan jasa yang bersaing. dan pengendalian strategi. Studi kasus.
MRP. Process analysis & performances. Produc- 1. Strategic Management, Concept & Cases;
tion processes. Little’s Law, process & queing Fred R. David; Pearson International Edition,
Location. Distribution system & logistics. In- 2. Strategic Management and Business Policy;
ventory policy decision. Theory of costraints Wheelen and Hunger; Pearson International
. Prasyarat: -
ENIE800007
1. Operations & Supply Chain Management; Tujuan Pembelajaran : Mahasiswa mampu untuk
Jacobs, Chase; Irwin McGraw-Hill; 13th Ed., memahami langkah-langkah baku sebuah pene-
2. Operations Management; Nigel Slack, Stuart untuk menyusun tesis sebagai prasyarat selesainya
Chain; Roberta S. Russel; Bernard W. Taylor; Manual Penyusunan Tesis Universitas Indonesia
John Wiley & Sons, Inc.; 6th Ed., 2009. dan Departemen Teknik Industri, 2008.
ENIE800006 ENIE800008
yang kompetitif pada berbagai jenis industri baik pikir untuk memahami permasalahan sistemik
dalam konteks domestik maupun internasional. Silabus: Konsep Berpikir Sistem. Konsep Learning
Silabus: Pengenalan. Mempersiapkan dan Organization Hard OR vs Soft OR, Causal Loop
dan unit-unitnya. Menganalisa lingkungan yang Graph (BoT), SSM (Soft System Methodology):
kompetitif, eksternal dan internal. Menganalisa Entering the problem situation; Expressing the
portofolio bisnis. Analisa dan pemilihan alternatif- problem situation; Formulating root definitions of
510
relevant systems; Building Conceptual Models of ENIE800010
Human Activity Systems; Comparing the models TESIS (5 SKS)
with the real world; Defining changes that are de- Tujuan Pembelajaran: Mampu mengutarakan
sirable and feasible dan Taking action to improve masalah dan pendapatnya dalam suatu diskusi
the real world situation. ilmiah secara sistematis, jelas, benar. Mampu
MAGISTER
PROGRAM
Prasyarat: - menyusun ide/solusi/pendapatnya dalam suatu
Buku Ajar: penulisan ilmiah sesuai dengan kaidah penulisan
1. The Fifth Discipline Fieldbook: Strate- ilmiah yang mengintegrasikan ilmu yang telah
gies and Tools for Building a Learning dipelajari.
Organization, Peter M. Senge, Crown Prasyarat: Perhatikan SOP Tesis
Business, 1994 Buku Ajar: Manual Penyusunan Tesis Universi-
2. Soft Systems Methodology in Action, tas Indonesia dan Departemen Teknik Industri,
Peter Checkland, Wiley, 1999 2008.
ENIE800009 ENIE821001
PERANCANGAN SISTEM INDUSTRI (3 SKS) REKAYASA JASA (3 SKS)
Tujuan Pembelajaran: Mampu menganalisa im-
Tujuan Pembelajaran: Mendapatkan pengetahuan
plementasi proses pengembangan produk dalam
mengenai proses manajemen dan rekayasa jasa
perusahaan beserta pendekatan-pendekatan dan
sehingga dapat menganalisa permasalahan yang
teknik-teknik yang digunakan pada setiap tahap
berkaitan dengan industri jasa dan memberikan
proses pengembangan produk sesuai dengan
alternatif solusinya.
kebutuhan dan karakteristik perusahaan dan
Silabus: Definition of Service Engineering, The
hubungannya dengan peningkatan daya saing
Functions of Engineering Management, Risk Analy-
perusahaan dalam sistem industri
sis in Service Industry
Silabus: Introduction to NPD Process, Models of
Prasayarat: -
NPD Process, Detail Design of of Stage-Gate Model
Buku Ajar:
dan Concurrent Engineering, Value Engineerng,
1. Chang M. C (2010). Service Systems
Spiral NPD Model, Case Studies Implementation
Management and Engineering: Creating
NPD.
Strategic Differentiation and Opera-
Prasyarat: Perancangan Produk, Analisa Kelaya-
tional Excellence, John Wiley & Sons.
kan Industri, Perancangan Teknik Industri
Buku Ajar:
ENIE822002
1. Trott, P. (2008). Innovation Manage-
KEBIJAKAN INDUSTRI (3 SKS)
ment and New Product Development,
Tujuan Pembelajaran: Memberikan pengeta-
4th Edition.
huan tentang sisi penyediaan ekonomi, yaitu
2. Cooper, R.G. (2011), Winning at New
usaha bisnis yang berlaku sebagai penjual
Products: Creating Value Through In-
(penyedia barang dan jasa), sehingga dapat
novation, 4th Edition.
memahami peranan sesungguhnya suatu usaha
3. Park, R.J.(1998), Value Engineering: A
industri berikut pasar produk-produknya.
Plan for Invention, St.LuciePress.
Silabus: Teori Konsumen. Teori Perusahaan.
4. Morgan, R.M, Liker,J.K (2006). The
Keseimbangan Harga. Persaingan Usaha. Monopo-
Toyota Product Development System:
li, Duo-poli dan Oligopoli. Struktur Pasar dan
Integrating People, Process and Tech-
Perusahaan. Penggabungan Usaha. Teknologi dan
nology.
Inovasi. Perdagangan Internasional. Perusahaan
511
Multinasional. Privatisasi. Kebijakan-kebijakan Silabus: Pengantar Manajemen Pengetahuan,
Publik. Definisi dan Konsep Manajemen Pengetahuan, SECI
Prasyarat: Pengantar Ilmu Ekonomi & Bisnis Model, Information Management Body of Knowl-
Buku Ajar: edge (IMBOK), Kapitalisasi Pengetahuan, Learn-
1. Microeconomics Theory, A Mathematical Ap- ing Organization, Langkah-Langkah Implemen-
MAGISTER
PROGRAM
proach; Henderson, James M and Richard E. tasi Manajemen Pengetahuan dalam Organisasi,
Quandt; Mc Graw Hill Book Co; New York Manajemen Pengetahuan dan Penciptaan Inovasi,
2. Industrial Economics, Analysis and Public Knowledge Transfer and Open Innovation, Best
Policy; Martin, Stephen; Englewood Cliffs; Practices Penerapan Manajemen Pengetahuan.
Prentice Hall. Prasyarat: -
MAGISTER
PROGRAM
2. Scenarios, Stories and Use Cases: 3. Candida Castro, Human factors of visual
Through the Systems Development Life- and cognitive performance in driving, CRC
Cycle, Ian Alexander and Neil Maiden, Press, 2009
John Wiley & Sons. 2004
3. Excel® Dashboards & Reports, Michael ENIE823004
Alexander and John Walkenbach, Wiley MANAJEMEN DAN REKAYASA KESELAMATAN
Publishing, Inc. 2010 KERJA (3 SKS)
4. Information Dashboard Design, Stephen Tujuan Pembelajaran: Diharapkan mahasiswa
Few, O’Reilly, 2006. mampu memahami pentingnya keselamatan kerja
5. Modul Pelatihan Powersim Studio, Lab dalam berbagai jenis bidang pekerjaan. Maha-
SEMS UI, 2010 siswa diharapkan mampu melakukan observasi,
evaluasi, dan analisa program keselamatan kerja
ENIE823002 untuk dapat terus ditingkatkan kemanfaatannya
ERGONOMI KOGNITIF (3 SKS) sehingga dapat dicapai program keselamatan ker-
Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa mampu me- ja yang effektif dan efisien dengan fokus utama
mahami pengertian dasar tentang ergonomi dan/ pada manusia. Mahasiswa juga dapat memahami
atau faktor manusia dalam perpektif koqnitif. konsep management and engineering design yang
Diharapkan mahasiswa mampu menerapkan pen- berkaitan dengan keselamatan kerja (occupa-
getahuan tentang ergonomi koqnitif ditempat ker- tional safety) di sebuah organisasi industri melalui
ja. Mahasiwa juga diharapkan mampu mengukur, penekanan pada control of hazardous materials,
mengevaluasi, dan menganalisa performa serta safety consideration in production facility and
tingkah laku dalam berbagai bidang terapan dan maintenance, dan operation of effective safety
kaitannya dengan perkembangan teknologi dan program.
enjinering. Diharapkan pula mahasiswa dapat Silabus: Pengantar umum tentang keselamatan
merancang HIrarki Analisa Pekerjaan (Hierarchical kerja di berbagai bidang. Performa dan kesala-
Task Analysis, HTA) sebagai bagian dari desain han manusia (human error). Manajemen program
pekerjaan berbasis koqnitif. keselamatan kerja. Penilaian reliabilitas manusia
Silabus: Pengenalam umum tentang ergonomi (human reliability assessment) dan manajemen
dan/atau faktor manusia, aspek kognitif dalam risiko (risk management) dari sisi manusia/peker-
interaksi manusia-alat/peralatan-lingkungan, ja. Enjinering manajemen keselamatan kerja di
aspek koqnitif di bidang industri, aspek koqnitif berbagai bidang pekerjaan. Basic Safety, OSHA
di bidang transportasi, teknologi informasi dan Standards, hazard identification and elimination,
performa koqnitif, aspek tingkah laku dan per- accident causes and prevention, hazard com-
forma koqnitif manusia dalam merancang Hirarki munication, safe work practice dan pengertian,
Analisa Pekerjaan. fungsi serta ruang lingkup safety engineering and
Prasyarat: Faktor Manu- management lainnya yang relevan dengan dunia
sia Dalam Perancangan Industri industri, terutama yang berkaitan dengan produc-
tion facility design and operation yang aman.
Buku Ajar: Prasyarat: Faktor Manu-
513
sia Dalam Perancangan Industri Selection & Interview. Training & Development.
Appraising & Managing Performance. Managing
Buku Ajar: Careers & Fair Treatment. Establishing Strategic
1. Brauer. (2006). Safety and Health for Engi- Pay Plans. Pay for Performance & Incentives. Ben-
neers, 2nd edition, John Wiley & Sons, Inc. efits and Services. Labor Relations & Collective
MAGISTER
PROGRAM
2. hompson, Dan Hopwood., Workplace Safety Bargaining. Employee Safety & Health. Linking
: a Guide for Small and Midsized Companies, to Organisational Outcomes. Human Resource
John Wiley & Sons, Inc., 2006 Capital Management. Human Resource System
3. A. Ian Glendonet. al, Human Safety and Risk for TQM.
Management,CRC Press, 2006 Prasyarat: -
4. George A. Peters, Barbara J. Peters, Human Buku Ajar:
Error Causes and Control, CRC Press, 2006 1. Strategic Human Resource Management, Mike
Millmore, Philip Lewis, Prentice Hall 2007
ENIE822001 2. Human Resource Management, Gary Dessler,
KEBIJAKAN TEKNOLOGI (3 SKS) Prentice Hall, 10th edition, 2007
Tujuan Pembelajaran: Mampu menganalisa 3. Human Resource Strategy, Dreher & Dough-
hubungan antara pekembangan teknologi terh- erty, Mc Graw Hill, 2001
adap aspek sosial dan ekonomi sehingga dapat
memberikan alternatif kebijakan teknologi dan
inovasi nasional yang sesuai dengan aspek-aspek ENIE821002
tersebut SISTEM MANUFAKTUR (3 SKS)
Silabus: Pendefinisian masalah sosio-teknologi, Tujuan Pengajaran: Mahasiswa mampu mema-
Sistem dan kebijakan teknologi inovasi nasional, hami konsep sistem manufaktur yang mengkon-
Innovation and Technology Clusters: National, versikan raw material menjadi barang jadi dan
Regional and International Analysis, Best Practices penerapannya, mencakup kegiatan perancangan
implementasi kebijakan teknologi inovasi produk, proses dan fasilitas, serta teknologi
Prasyarat: - yang digunakan untuk menghasilkan produk yang
Buku Ajar: bersaing.
1. Van Genhuizeen, M. (2008). Value Added Silabus: Pengantar sistem manufaktur. Proses-
Partnering and Innovation in a Changing proses, fasilitas & teknologi. Teknologi manu-
World, Purdue Press. faktur. Desain produk & pengembangan. Green
2. Worldbank (2010). Innovation Policy: A Guide manufacturing. Resource planning & ERP.
for Developing Countries. Simulasi. Pengenalan dan penggunaan plant
simulation pada sistem manufaktur. JIT & lean
ENIE823001 production. Value stream mapping. Model op-
MANAJEMEN ASET MANUSIA (3 SKS) timisasi dan aplikasi dalam produksi. Studi ka-
Tujuan Pembelajaran: Mampu mengelola dan s u s .
mengukur nilai asset sumber daya manusia dalam Prasyarat: -
organisasi untuk strategi peningkatan daya saing
perusahaan. Buku Ajar:
Silabus: Desain organisasi. Budaya Organisasi. 1. Operations Management-An Asian Perspec-
Strategic Role of HRM & Effective Management tive; William J. Stevenson, and Sum Chee
of People. Ability Motivation & Opportunity. Chuong ; McGraw-Hill; 2010
Job Analysis & Planning & Recruitment. Testing, 2. Manufacturing Planning and Control for Sup-
514
ply Chain Management; F. Robert Jacobs,
William Berry, D. Clay Whybark, and Thomas
Vollmann; McGraw-Hill; 2011.
3. The Fundamentals of Production Planning
and Control; Stephen N. Chapman; Pearson
MAGISTER
PROGRAM
- Prentice Hall, 2006.
515
MASTER
516
PROGRAM
MASTER
PROGRAM
517
7. PROGRAM PENDIDIKAN DOKTOR
FTUI menyelenggarakan program pendidikan dok- email atau aplikasi messanger.
tor pada enam program studi berikut: 5. Hasil rapat disampaikan ke Panitia Ujian
1. Teknik Sipil Seleksi Masuk UI untuk diumumkan.
2. Teknik Mesin
3. Teknik Elektro Pembimbingan
4. Teknik Metalurgi dan Material
PROGRAM
5. Teknik Kimia
kualifikasi, mahasiswa dibimbing oleh seorang
6. Arsitektur
Penasehat Akademik (PA) yang diharapkan men-
Program Pendidikan Doktor FTUI dimulai resmi jadi Promotor atau Kopromotor. Ketua Departe-
pada tahun 2000 dengan dibukanya Program men menerima usulan calon Promotor/ Penase-
Studi (PS) Teknik Sipil, Teknik Elektro diikuti hat Akademik dari Komite Departemen.
penggabungan Program Studi Optoelektroteknika Setelah lulus ujian kualifikasi, mahasiswa akan
dan Aplikasi Laser dengan Program Pascasarjana mendapat status sebagai calon doktor dan PA
FTUI. Program Studi Teknik Mesin dibuka secara diharapkan berubah statusnya menjadi Promo-
resmi pada tahun 2006, sementara Program Studi tor/ Kopromotor.
Teknik Metalurgi dan Material serta Teknik Kimia
dibuka tahun 2007. Pada tahun 2009 dibuka Pro- Promotor dan Ko-Promotor
gram Doktor di Arsitektur. Pada tahun 2011, PS Promotor dan Kopromotor adalah pengajar atau
Optoelektroteknika dan Aplikasi Laser ditutup dan tenaga ahli yang sesuai dan mendapat tugas dari
digabungkan dengan PS Teknik Elektro. Ketua Departemen berdasarkan SK Rektor untuk
Program Studi Doktor dipimpin oleh Ketua Pro- membimbing calon doktor dalam melaksanakan
gram Studi (KPS) yang dijabat secara ex-officio penelitian dan penulisan disertasi. Pembimbing
oleh Ketua Departemen. Program Studi Doktor terdiri dari 1 Promotor dan maksimal 2 (dua)
memiliki satu atau lebih Bidang Kekhususan untuk Kopromotor. Promotor adalah Pembimbing I yang
memberikan pendalaman pengetahuan teknik bergelar akademik Profesor atau bergelar Doktor
yang lebih spesifik kepada mahasiswa peserta dengan jabatan akademik minimal Lektor Kepala,
program studi tersebut. mempunyai bidang keilmuan/ keahlian yang rel-
evan dengan disertasi mahasiswa program Doktor
Seleksi Mahasiswa Baru dan berstatus staf pengajar tetap Universitas
Tahapan seleksi mahasiswa baru Program Doktor Indonesia.
FTUI adalah sebagai berikut: Ko-promotor adalah pendamping Promotor seba-
1. Tahap pre-admisi: calon mahasiswa secara gai Pembimbing 2 dan/ atau Pembimbing 3 yang
informal menghubungi calon promotor atau bergelar akademik minimal Lektor Kepala dan
Ketua Departemen untuk mendiskusikan bergelar Doktor. Kopromotor dari luar FTUI harus
topik disertasi yang diinginkan. Hal ini untuk mendapat persetujuan dari Promotor.
memastikan ketersediaan promotor sesuai Promotor dan Kopromotor diangkat oleh Rektor
topik penelitian. Komunikasi dapat dilakukan
atas usulan Dekan atas usulan Kepala Departemen
melalui email atau tatap muka. Ketua Depar-
temen dan calon promotor kemudian mendis- setelah mahasiswa lulus Ujian Kualifikasi. Pen-
kusikan hal tersebut secara internal. gangkatan tersebut paling lambat dilaksanakan 1
2. Calon mahasiswa mendaftarkan diri melalui (satu) semester setelah Ujian Kualifikasi.
http://penerimaan.ui.ac.id, dengan meleng- Penggantian Promotor/kopromotor diusulkan oleh
kapi semua persyaratan yang diminta. Dekan ke Rektor atas usulan Ketua Departemen.
3. Calon mahasiswa mengikuti Ujian Selek-
siMasuk, yang terdiri dari: (i) Test Potensi
Akademik, dan (ii) English Proficiency Test
4. Hasil Ujian Seleksi Masuk disampaikan oleh
Panitia Ujian Seleksi Masuk UI ke FTUI un-
tuk kemudian dibahas dalam Rapat Komite
Departemen yang dipimpin oleh Ketua De-
partemen, untuk menentukan calon maha-
siswa yang diterima, usulan topik riset yang
disepakati dan ketersediaan calon promotor.
Bila diperlukan, dapat dilakukan wawancara
dengan calon mahasiswa, untuk memastikan
kesesuaian topik riset, kesesuaian dengan
bidang studi jenjang pendidikan sebelumnya,
dan kesediaan calon mahasiswa untuk men-
empuh studi S3 penuh waktu. Wawancara
dapat dilakukan secara langsung atau melalui
518
Spesifikasi Program
PROGRAM
Program Doktor Teknik Mesin
DOKTOR
Program Doktor Teknik Elektro
Program Doktor Teknik Metalurgi dan Material
Program Doktor Teknik Kimia
Program Doktor Arsitektur
4 Jenis Kelas Reguler
5 Gelar yang Diberikan Doktor (Dr.)
6 Status Akreditasi Program Doktor Teknik Sipil: Akreditasi A –
BAN-PT
Program Doktor Teknik Mesin: Akreditasi A –
BAN-PT
Program Doktor Teknik Elektro: Akreditasi
B – BAN-PT
Program Doktor Teknik Metalurgi dan
Material: Akreditasi A – BAN-PT
Program Doktor Teknik Kimia: Akreditasi A –
BAN-PT
Program Doktor Arsitektur: sedang dalam
proses
7 Bahasa Pengantar Indonesia
8 Skema Belajar (Penuh Waktu/Paruh Penuh Waktu
Waktu)
9 Persyaratan Masuk Lulusan S2 dari bidang studi sejalur dan lulus
Seleksi
Masuk
10 Lama Studi Dijadwalkan untuk 3 tahun
Jenis Semester Jumlah Semester Jumlah minggu/semester
Reguler 6 14 - 17
Pendek (opsional) tidak ada tidak ada
519
11 Kekhususan:
• Manajemen Proyek
• Geoteknik
Program Doktor Teknik Metalurgi dan Material mempunyai dua bidang kekhususan:
• Korosi dan Proteksi
• Rekayasa Material dan Proses Manufaktur
12 Profil Lulusan:
Lulusan Program Doktor FTUI, yaitu lulusan yang mampu mendemonstrasikan perlua-
san, penerobosan kebaharuan dalam riset di bidang engineering atau arsitektur sesuai
kekhususan dan sub-kekhususan tertentu.
Lulusan tersebut diharapkan memiliki kemampuan:
• Menunjukkan kepakaran dalam disiplin engineering atau arsitektur;
• Menjunjung tinggi etika akademik dan riset;
• Bekerja kolaboratif dalam riset;
• Menempatkan diri sebagai pemimpin dalam komunitas di mana dia berada;
• Berkomunikasi secara baik dalam komunitas di mana dia berada, membangun jejar-
ing;
• Ketrampilan hidup individu terkait hubungan antar manusia
• Sikap, tingkah laku, cara berpikir untuk menunjang keberhasilan hidup ber-
masyarakat
520
13 Daftar Kompetensi Lulusan:
1. Memiliki integritas akademik yang tinggi;
2. Melaksanakan kode etik bidang ilmunya;
3. Memiliki sifat terbuka dan tanggap terhadap perkembangan ilmu pengetahuan,
teknologi, seni, dan budaya;
PROGRAM
4. Memiliki wawasan, kemampuan dasar keilmuan, ketrampilan teknis yang diperlu-
DOKTOR
kan untuk mengadaptasi, dan kemampuan mengembangkan ilmu pengetahuan;
5. Menguasai pendekatan teori, konsep, dan paradigma yang paling sesuai dengan
bidang keahlian masing-masing;
6. Mampu menggunakan pengetahuan dan keterampilan dalam keahlian masing-mas-
ing untuk:
• menemukan jawaban dan/atau memecahkan masalah yang kompleks, termasuk
yang memerlukan pendekatan lintas disiplin;
• menemukan pembaruan dari perkembangan mutakhir (state of the art) dari suatu
arena riset tertentu.
7. Mampu mengomunikasikan pemikiran dan hasil karya pada kelompok pakar sebi-
dang dan khalayak yang lebih luas;
8. Mampu berperan dalam perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi, seni dan bu-
daya pada tataran nasional dan internasional.
14 Komposisi Mata Ajar
No Jenis Mata Ajar SKS Persentase
i Mata Ajar Wajib 8 16 %
ii Penelitian 40 84 %
Total 48 100 %
15 Jumlah total SKS hingga kelulusan 48 SKS
521
Struktur Kurikulum Program Doktoral Fakultas Teknik
Struktur kurikulum Program Doktor di seluruh prodi sama, hanya dibedakan kodenya untuk komponen
penelitian. Kode xx untuk masing-masing prodi adalah sebagai berikut:
ENCV untuk Teknik Sipil, ENME untuk Teknik Mesin, ENEE untuk Teknik Elektro, ENMT untuk Teknik
Metalurgi dan Material, ENAR untuk Arsitektur, dan ENCH untuk Teknik Kimia
PROGRAM
DOKTOR
522
Deskripsi Mata Ajar Statistics and Probability for Engineers 3rd
ENGE 9 0 0001 Ed., John Wiley and Sons, Inc., New York,
METODE PENELITIAN LANJUT (2003)
4 SKS 3. Kirkup, L, Experimental Method: An
Tujuan pembelajaran: Setelah mengikuti mata Introduction to the Analysis and Presentation,
ajar ini, mahasiswa diharapkan: (a) menguasai John Wiley and Sons, Australia, Ltd.,
PROGRAM
Queensland, (1994)
DOKTOR
cara kerja ilmiah yang berdasarkan filsafat
4. Montgomery, D.C, Design and Analysis of
ilmu, yaitu aspek pembenaran ilmiah, aspek
Experiments 6th Ed., John Wiley and Sons,
temuan (inovatif) dan aspek etika keilmuan,
Inc., New York, (2005)
(b) dapat membuat proposal penelitian dan 5. Hair, J.F., B.Black, B.Babin and R.E Anderson,
atau rancangan tulisan ilmiah terkait topik Multivariate Data Analysis 6th Ed., Pearson
doktoralnya. Education Inc., New Jersey, (2006)
Silabus: : (1) Hubungan filsafat dan ilmu teknik;
(2) Filsafat ilmu pengetahuan; (3) Epistemologi ENxx900001
dalam ilmu Teknik; (4) Metode penelitian; (5) Kekhususan 1
Formulasi masalah dan hipotesis; (6) Riset 4 SKS
dan state of the art; (7) Evaluasi riset; (8)
Evaluasi Rancangan dan Tahapan riset; (9) ENxx900003
Pengantar Metode analisis hasil pengolahan Kekhususan 2
data; (10) Benchmark hasil riset dan perumusan 4 SKS
kesimpulan; (11) Berbagai metode sitasi; (12)
Finalisasi rancangan proposal penelitian dan/ Kekhususan I pada semester I (4 SKS) dan MA
atau rancangan artikel ilmiah. Kekhususan II pada semester II (4 SKS) ditetapkan
Prasyarat: Tidak ada bersama dengan Pembimbing Akademik untuk
menunjang penelitian mahasiswa dan/ atau untuk
Buku Ajar:
melengkapi pengetahuan mahasiswa dengan latar
1. Haryono Imam R dan C. Verhaak, Filsafat
belakang pendidikan tidak sebidang. Penasehat
Ilmu Pengetahuan, Gramedia, Jakarta, Akademik mengusulkan materi Kekhususan ke-
1995 pada Ketua Departemen. Ketentuan pelaksanaan
2. Willie Tan, “Practical Research Methods”, Kekhususan I dan II adalah sebagai berikut:
Prentice Hall, 2002. • Bagi mahasiswa yang tidak memiliki latar
3. R. Kumar, Research Methodology, A Step belakang S2 Fakultas Teknik Universitas
by Step Guide for Beginner 3rd ed., Sage Indonesia dapat mengambil mata kuliah
Pub. 2012. kekhususan bidang ilmu terkait sejenis yang
tersedia pada Program Magister FTUI pada
ENGE 9 0 0002 semester bersangkutan.
ANALISIS KUALITATIF DAN KUANTITATIF • Mahasiswa dapat mengikuti perkuliahan pada
4 SKS program studi lain di lingkungan Fakultas
Tujuan pembelajaran: Membahas pendekatan Teknik Universitas Indonesia atau fakultas-
kualitatif dan kuantitatif dalam analisis data fakultas lainnya di lingkungan Universitas
serta mengeksplorasi specific areas analisis Indonesia sesuai dengan Buku Panduan atau
data. Setelah mengikuti mata ajaran ini, peserta Katalog Program Magister/ Doktor yang ada
ajar diharapkan mampu membangun outcomes di lingkungan Universitas Indonesia.
pembelajaran sebagai berikut: (1) Awareness pada • Dalam hal kedua kondisi di atas tidak me-
situasi yang memerlukan analisis data kualitatif mungkinkan maka Penasehat Akademik dapat
dalam paradigma induktif, (2) Awareness pada mengadakan sendiri mata ajaran tersebut.
situasi yang memerlukan analisis data kuantitatif
dalam paradigma deduktif, (3) Appreciation ENxx 9 0 0002
terhadap pendekatan yang beragam, (4) Skills Pra-Penelitian I
dalam memberikan appraisal secara kritis 2 SKS
(critically appraising), (5) Skills dalam melakukan Pra-Penelitian I merupakan kegiatan awal suatu
analisis data kualitatif dan kuantitatif. penelitian dengan beban 2 sks dimana mahasiswa
Silabus: Introduction; Analisis Kualitatif; Analisis melakukan studi pustaka/ literatur yang terkait
Kuantitatif; Non-Parametric Analysis; Uncertainty dengan materi penelitiannya. Studi literatur harus
Analysis; Critical Appraisal; Design of Experiment; dilakukan secara intensif dengan memetakan
ANOVA revisit; Multivariate Techniques. hasil penelitian dari jurnal international terkini
Buku Ajar: dibidang yang bersangkutan. Target akhir Pra-
1. Miles M & Huberman M, Qualitative Data Penelitian I adalah bahwa mahasiswa memahami
Analysis, London Sage Publications, (1994) stateof- the-art dari topik penelitiannya, dan
2. Montgomery, D.C., & Runger, G.C, Applied dapat menentukan kesenjangan pengetahuan
523
yang elum tereksplorasi dalam tataran interna- disiplin yang berkaitan dengan topik peneli-
tional untuk diteliti lebih lanjut pada program tian, kedalaman materi penelitian, penguasaan
Doktornya. Hasil Pra-Penelitian I dituangkan perkembangan mutakhir (state of the art) dalam
dalam sebuah laporan studi literatur yang ke- bidang ilmu atau minat penelitiannya, originali-
mudian diuji oleh panel yang terdiri dari Calon tas dan sumbangan terhadap bidang ilmu dan /
Promotor / PA dan penguji lainnya. Mahasiswa atau penerapannya. Untuk memastikan bahwa
dinyatakan lulus Pra-Penelitian I bila memperoleh
PROGRAM
524
ENxx 9 0 0007
Penelitian III dan Ujian Pra-Promosi ENxx 9 0 0008
10 SKS
Penelitian IV dan Ujian Promosi
Penelitian III adalah kegiatan penelitian yang
evaluasi penilaiannya diakhiri dengan Ujian 6 SKS
Prapromosi. Pada Penelitian III, calon Doktor Penelitian IV adalah kegiatan penelitian yang
PROGRAM
diharapkan telah memperoleh hasil-hasil utama evaluasi kelulusannya diakhiri dengan selesainya
DOKTOR
yang layak dinyatakan sebagai kontribusi orisinal- Disertasi dan Ujian Promosi. Pada Penelitian IV,
nya pada dunia ilmu pengetahuan. Calon Doktor melakukan penelitian tambahan
Hasil penelitian keseluruhan hingga tahap ini wa- sebagai tindak lanjut dari Ujian PraPromosi.
jib ditulis oleh Calon Doktor dalam sebuah naskah Masukan dan perbaikan yang disarankan pada
disertasi untuk diuji pada Ujian Prapromosi. Ujian PraPromosi, harus dilengkapi dan diperbaiki
melalui serangkaian penelitian akhir. Pada tahap
Dengan demikian, selayaknya pada tahap ini,
ini, Calon Doktor harus telah dapat membuktikan
calon Doktor telah dapat membuat rancangan
keotentikan dan orisinalitas hasil penelitiannya
artikel untuk dimuat di Jurnal International, dan
sebagai sumbangan baru bagi dunia ilmu penge-
telah dapat menentukan Jurnal International
tahuan.Untuk itu, pada tahap ini, Calon Doktor
yang akan dituju.
disyaratkan telah memperoleh status “Accepted”
FTUI menerbitkan jurnal berskala international, bagi artikel jurnal internationalnya.
yaitu the International Journal of Technology
Selain itu, Calon Doktor harus menyelesaikan
(IJTech), yang dapat dipakai sebagai salah satu
naskah / buku Disertasinya untuk siap diujikan
sarana untuk mempublikasikan hasil penelitian
pada Ujian Promosi.
program Doktor.
Ujian Promosi merupakan kegiatan akademik
Ujian Prapromosi merupakan kegiatan akademik
terjadwal dalam rangka mengevaluasi disertasi
terjadwal dalam rangka memberikan penilaian
calon doktor untuk memperoleh gelar akademik
terhadap naskah disertasi calon doktor yang dis-
tertinggi, Doktor. Syarat dan ketentuan Ujian
usun atas dasar hasil penelitian yang telah menda-
Promosi adalah sbb:
pat persetujuan promotor dan kopromotor.
• Ujian Promosi dapat dilaksanakan apabila
Syarat dan ketentuan Ujian Prapromosi adalah:
persyaratan publikasi ilmiah telah dilaksana-
• Promotor dan kopromotor memberikan kan oleh Calon Doktor, sesuai SK Dekan No.
persetujuan tertulis pada naskah/buku 010/D/SK/FTUI/I/2010 tanggal 18 Januari
disertasi untuk dapat dilaksanakan Ujian 2010, yaitu minimal 1 (satu) publikasi Jur-
Prapromosi. nal Ilmiah International (dalam status “Ac-
• Ujian Prapromosi dilaksanakan oleh Panitia cepted”) dan 1 (satu) publikasi Jurnal Ilmiah
Nasional terkait penelitian disertasinya.
Ujian Prapromosi. Panitia ujian Prapromosi
Publikasi wajib mencantumkan Fakultas
diangkat dengan Surat Keputusan Dekan
Teknik Universitas Indonesia sebagai salah
Fakultas Teknik Universitas Indonesia atas satu afiliasi.
usulan Ketua Departemen, terdiri atas (a)
• Promotor dan Kopromotor memberikan
Tim Pembimbing disertasi yaitu Promotor
persetujuan tertulis pada naskah/buku di-
dan Ko-Promotor dan (b) para penyanggah
sertasi untuk dapat dilaksanakannya ujian
yang terdiri dari paling sedikit lima orang dan promosi.
paling banyak tujuh orang, dimana minimal
• Ketua Departemen melaporkan kepada Dekan
salah seorang di antaranya berasal dari luar
bahwa mahasiswa telah selesai mengadakan
Universitas Indonesia. Penelitian IV dan siap untuk diujikan pada
• Para penyanggah terdiri dari pakar-pakar Ujian Promosi.
yang terkait dengan bidang keilmuan yang • Ujian promosi dilaksanakan oleh Panitia
ditekuni calon doktor. Ujian Promosi. Panitia Ujian Promosi diangkat
• Ujian PraPromosi berlangsung secara ter- dengan Surat Keputusan Rektor atas usulan
tutup selama paling lama 3 (tiga) jam yang Ketua Departemen melalui Dekan Fakultas
diselenggarakan dalam dua tahap yaitu Teknik Universitas Indonesia, berjumlah
minimal 7 (tujuh) orang dan maksimal 9
penyajian disertasi oleh Calon Doktor se-
(sembilan orang).
lama 15-30 menit dan tanya jawab sekitar
120-165 menit. • Panitia Ujian Promosi terdiri atas (a) Promo-
tor dan Ko-Promotor, (b) para penguji, (c)
• Calon Doktor dinyatakan lulus Ujian Prapro- minimal seorang panitia berasal dari luar
mosi apabila nilai ujian yang diperoleh mini- Universitas Indonesia.
mal B dengan IPK minimal 3,00.
• Para penguji terdiri dari pakar-pakar yang
525
terkait dengan bidang keilmuan yang di-
tekuni calon doktor. Dalam keadaan khusus Layanan untuk Mahasiswa Program Doktor
dapat mengundang penguji yang bukan dari Untuk memastikan bahwa mahasiswa Program
kalangan akademik. Doktor FTUI dapat melakukan penelitian penuh
• Ujian Promosi dipimpin oleh Ketua Panitia waktu dan menghasilkan publikasi sesuai yang di-
Ujian yang merupakan salah satu anggota syaratkan, FTUI menyediakan berbagai layanan,
PROGRAM
panitia dari luar. Apabila Ketua Panitia Sidang Meja Kerja/Workstation Mahasiswa S3
berhalangan hadir, maka dapat digantikan Cubicle kompak dalam ruang yang nyaman terse-
oleh salah seorang anggota penguji. dia sebagai workstation mahasiswa S3. Lokasi
ruang kerja adalah di lantai 2 dan 3 Engineering
• Ujian Promosi dilaksanakan dalam sidang
Center. Akses ke dalam ruang memakai swipe
terbuka selama paling lama 3 (tiga) jam
card untuk menjamin keamanan. Wifi tersedia 24
yang diselenggarakan dalam dua tahap
jam. Untuk mendapatkan meja kerja dan akses ke
yaitu penyajian disertasi oleh calon doktor
dalam ruang, mahasiswa dapat mendaftarkan diri
selama 15-30 menit dan tanya jawab sekitar ke Manajer Umum, di Gedung Dekanat Lantai 2.
120-165 menit.
• Calon Doktor dinyatakan lulus ujian Promosi Pelatihan Penulisan Artikel Jurnal Interna-
apabila nilai Ujian Promosi yang diperoleh tional
minimal B dengan IPK minimal 3,00. Pelatihan ini bebas biaya bagi mahasiswa S3
Disertasi adalah karya tulis akademik hasil studi FTUI, dan diselenggarakan beberapa kali setiap
dan / atau penelitian mendalam yang dilakukan tahunnya.
secara mandiri dan berisi sumbangan baru bagi Informasi tentang pelatihan disampaikan melalui
masalah-masalah yang sementara telah diketahui pengumuman di SIAK NG, poster di Departemen,
jawabannya atau mengajukan pertanyaan-pertan- milist Program Doktor, maupun melalui website
yaan baru tentang hal-hal yang dipandang telah FTUI.
mapan di bidang ilmu pengetahuan, teknologi
Pelatihan Penulisan Proposal Penelitian
yang dilakukan oleh calon doktor di bawah pen-
Pelatihan ini bebas biaya bagi mahasiswa S3
gawasan para pembimbingnya. Mahasiswa Doktor
FTUI, dan diselenggarakan beberapa kali setiap
yang telah menyelesaikan perbaikan Disertasi
tahunnya. Informasi tentang pelatihan disam-
diwajibkan menyerahkan buku disertasi sebanyak
paikan melalui pengumuman di SIAK NG, poster
5 buku (hard cover) dan lembar persetujuan/
di Departemen, milist Program Doktor, maupun
pengesahan (asli) telah ditandatangani oleh para
melalui website FTUI.
pembimbing dan diserahkan kepada PAF FTUI yang
merupakan tanda selesainya pendidikan.
Line Editing Draft Artikel Jurnal International
Format penulisan dan penjilidan Disertasi mengi- FTUI menyediakan anggaran untuk memeriksa
kuti Panduan penulisan dan penjilidan Disertasi dan memperbaiki bahasa Inggris (line editing)
mengikuti Pedoman Teknis Penulisan Tugas Akhir dari draft artikel jurnal international. Syarat ar-
Mahasiswa Universitas Indonesia yang dapat di tikel adalah: mencantum nama promotor sebagai
download di http://www.ui.ac.id/download. penulis, dan mencantumkan FTUI sebagai afiliasi
utama. Untuk mendapatkan layanan ini, cukup
dengan mengirimkan draft artikel melalui email
Publikasi Ilmiah ke Manager Pendidikan dan Riset FTUI: risetft@
Publikasi ilmiah merupakan bagian yang tidak eng.ui.ac.id. Waktu yang dibutuhkan untuk
terpisahkan dari kegiatan Penelitan dan menjadi melakukan line editing adalah 2 – 4 minggu.
prasyarat untuk dapat mengikuti Ujian Promosi.
Syarat dan ketentuan publikasi sesuai SK Dekan Mailing-List Program Doktor
Mailing list dipergunakan sebagai media komu-
No. SK Dekan No. 010/D/SK/FTUI/I/2010 tanggal
nikasi antara manajemen Dekanat FTUI, staff
18 Januari 2010 adalah sbb: Pusat Administrasi Fakultas (PAF) dan seluruh
1. Jumlah publikasi yang disyaratkan adalah mahasiswa program Doktor FTUI. Informasi pelati-
satu publikasi di Jurnal Internasional dan han, seminar, hibah maupun hal-hal akademik
satu publikasi di Jurnal Nasional. disampaikan melalui media ini. Keluhan dan saran
juga ditampung melalui media ini. Alamat milist
2. Yang dimaksud dengan Jurnal International : programdoktorft@ group.eng.ui.ac.id
adalah jurnal berbahasa Inggris yang Dewan
Editornya berasal dari tiga negara berbeda Hibah Riset dan Insentif untuk Penelitian
atau lebih. Program Doktor
3. Publikasi wajib dalam status “Accepted” Biaya penelitian termasuk bahan habis pakai
sebelum Ujian Promosi. dan pengujian untuk penelitian dalam rangkaian
526 penulisan Disertasi Doktor merupakan tanggung
jawab mahasiswa. Tersedia berbagai skema hibah merupakan penulis pertama dan mencantumkan
riset kompetitif, insentif dan pendanaan yang afiliasi institusi di Indonesia. Pengusulan insentif
dapat diajukan oleh mahasiswa Program Doktor biasanya ditutup di bulan Agustus setiap tahun-
untuk mendukung program penelitiannya. Pan- nya.
duan lengkap maupun contoh proposal tersedia
di Sekretariat Manajer Pendidikan dan Riset di
PROGRAM
Gedung Dekanat lantai 2. Hibah dan insentif
DOKTOR
tersebut antara lain:
Hibah Bersaing
Merupakan hibah riset dari Ditjen Dikti, sebesar
maksimum Rp. 50 juta / tahun untuk durasi 3
(tiga) tahun. Mahasiswa Program Doktor yang
merupakan dosen PTN atau PTS dapat menga-
jukan hibah ini atas namanya sendiri, dengan
afiliasi universitas asal. Penelitian program Doktor
merupakan tema yang sangat layak untuk diajukan
pendanaannya melalui hibah ini. Batas pemasu-
kan proposal biasanya adalah bulan Maret untuk
pendanaan tahun anggaran berikutnya.
Program Sandwich
Bagi mahasiswa program Doktor yang merupakan
dosen PTN dan PTS, dapat mengajukan pendanaan
ke Dikti untuk melakukan sebagian penelitiannya
di luar negeri melalui Program Sandwich, selama
4 bulan. Pendanaan mencakup: (a) Institutional/
Bench fee; (b) Biaya hidup (standar Dikti); (c)
Asuransi kesehatan (at cost); (d) Biaya buku (stan-
dar Dikti); (e) Bahan habis pakai (consumables)
(standar Dikti); dan (f) Perjalanan dengan pesawat
pp kelas ekonomi (at cost). Pengusulan proposal
ditutup setiap bulan November untuk pendanaan
di tahun anggaran berikutnya.
527
528
529
530